Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

2
Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap makanan yang disediakan di luar rumah, maka produk-produk makanan yang disediakan oleh perusahaan atau perorangan yang bergerak dalam usaha penyediaan makanan untuk ke pentingan umum, harusl ah terja min kesehatan dan keselamatannya. Hal ini hanya dapat terwujud bila ditunjang dengan keadaan hyg ien e dan san itasi T empat Pen gel ola an Mak anan (TPM) yang bai k dan dipelihara seara bersama oleh pengusaha dan masyarakat. TPM yang dimaksud meliputi rumah makan dan restoran, jasaboga atau ateri ng, indust ri makanan, kant in, warung dan makanan jajanan dan sebagainya. !ebagai salah satu jenis tempat pelayanan umum yang mengolah dan menyediakan makanan bagi masyarakat banyak, maka TPM memiliki potensi yang ukup besar untuk menimbulkan gangguan kesehatan atau penyakit bahkan keraunan akibat dari makanan yang dihasilkannya. Dengan demikian kualitas makanan yang dihasilkan, disajikan dan dijual oleh TPM harus memenuhi syarat-syarat kesehatan. !alah satu syarat kesehatan TPM yang penting dan mempengaruhi kualitas hygiene sanitasi makanan tersebut adalah "aktor lokasi dan bangunan TPM. #okasi dan bangunan yang tidak memenuhi syarat kesehatan akan memudahkan terjadinya kontaminasi makanan oleh mikroorganisme seperti bakteri, jamur, $irus dan parasit serta bahan-bahan kimia yang dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan. %umah makan, depot dan warung adalah setiap tempat usaha komersil yang lengkap kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum di tempat usah anya . Hygie ne sanitasi makanan adalah upay a untuk meng endalikan "akto r makanan, or ang, tempat dan perlengkapan ya ng da pat atau mungkin da pat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan. Pengawasan sanitasi makanan pada rumah makan, depot, warung, adalah pema ntauan seara terus menerus terhada p rumah makan, depot, waru ng atas per kemba nga n tindakan atau keg iatan atau per syaratan san itasi makanan dan keadaan yang terdapat setelah usaha tindak lanjut dari pemeriksaan. Pemeriksaan merupakan usaha melihat dan menyaksikan seara langsung serta menilai tentang ke adaan, tindakan at au kegi at an ya ng dilakukan serta memberikan petunjuk & saran perbaikan. 'egi at an pengawasan sani tasi maka nan meli puti pendat aan tempat pengelolaan makanan, pemeriksaan berkala, member saran perbaikan, melakukan kunjungan kembali, memberi peringatan dan rekomendasi kepada pihak terkait serta laporan hasil pengawasan. I. LA TAR BELAKANG erdasarkan pengamatan awal beberapa rumah makan, depot dan warung yang letaknya ukup strategis dan sering dilalui banyak kendaraan bermotor, ada beberapa penj amah makanan yang menunjukkan perila kuy ang tidak seha tdala m menjamah makanan, missal menggunakan lap kotor untuk membersihkan meja dan mengolah makanan ketika sedang sakit. Demikian juga dengan sarana disekitarnya, dimana sering ditemukan adanya rumah makan , depot, warung yang melakukan penuian peralatan makanan tanpa menggunakan sabun, peralatan hanya dielupkan ke sumber air penuian yang sudah kotor, serta bahan makanan belum jadi disimpan dalam ruangan yang tidak dilengkapi dengan pelindung dari hama.

Transcript of Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

Page 1: Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

7/26/2019 Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/dengan-meningkatnya-kebutuhan-masyarakat-terhadap-makanan-yang-disediakan-di 1/2

Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap makanan yangdisediakan di luar rumah, maka produk-produk makanan yang disediakan olehperusahaan atau perorangan yang bergerak dalam usaha penyediaanmakanan untuk kepentingan umum, haruslah terjamin kesehatan dankeselamatannya. Hal ini hanya dapat terwujud bila ditunjang dengan keadaan

hygiene dan sanitasi Tempat Pengelolaan Makanan (TPM) yang baik dandipelihara seara bersama oleh pengusaha dan masyarakat.

TPM yang dimaksud meliputi rumah makan dan restoran, jasaboga atauatering, industri makanan, kantin, warung dan makanan jajanan dansebagainya.

!ebagai salah satu jenis tempat pelayanan umum yang mengolah dan menyediakan

makanan bagi masyarakat banyak, maka TPM memiliki potensi yang ukup besar

untuk menimbulkan gangguan kesehatan atau penyakit bahkan keraunan akibat

dari makanan yang dihasilkannya. Dengan demikian kualitas makanan yang

dihasilkan, disajikan dan dijual oleh TPM harus memenuhi syarat-syarat kesehatan.

!alah satu syarat kesehatan TPM yang penting dan mempengaruhi kualitas hygienesanitasi makanan tersebut adalah "aktor lokasi dan bangunan TPM. #okasi dan

bangunan yang tidak memenuhi syarat kesehatan akan memudahkan terjadinya

kontaminasi makanan oleh mikroorganisme seperti bakteri, jamur, $irus dan parasit

serta bahan-bahan kimia yang dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan.

%umah makan, depot dan warung adalah setiap tempat usaha komersil yanglengkap kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum di tempatusahanya. Hygiene sanitasi makanan adalah upaya untuk mengendalikan "aktor makanan, orang, tempat dan perlengkapan yang dapat atau mungkin dapat

menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan.Pengawasan sanitasi makanan pada rumah makan, depot, warung, adalahpemantauan seara terus menerus terhadap rumah makan, depot, warung atasperkembangan tindakan atau kegiatan atau persyaratan sanitasi makanan dankeadaan yang terdapat setelah usaha tindak lanjut dari pemeriksaan.

Pemeriksaan merupakan usaha melihat dan menyaksikan seara langsungserta menilai tentang keadaan, tindakan atau kegiatan yang dilakukan sertamemberikan petunjuk & saran perbaikan.

'egiatan pengawasan sanitasi makanan meliputi pendataan tempatpengelolaan makanan, pemeriksaan berkala, member saran perbaikan, melakukankunjungan kembali, memberi peringatan dan rekomendasi kepada pihak terkait serta

laporan hasil pengawasan.

I. LATAR BELAKANG

erdasarkan pengamatan awal beberapa rumah makan, depot dan warungyang letaknya ukup strategis dan sering dilalui banyak kendaraan bermotor, adabeberapa penjamah makanan yang menunjukkan perilakuyang tidak sehatdalammenjamah makanan, missal menggunakan lap kotor untuk membersihkan meja danmengolah makanan ketika sedang sakit.

Demikian juga dengan sarana disekitarnya, dimana sering ditemukan adanyarumah makan , depot, warung yang melakukan penuian peralatan makanan tanpamenggunakan sabun, peralatan hanya dielupkan ke sumber air penuian yang

sudah kotor, serta bahan makanan belum jadi disimpan dalam ruangan yang tidakdilengkapi dengan pelindung dari hama.

Page 2: Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

7/26/2019 Dengan Meningkatnya Kebutuhan Masyarakat Terhadap Makanan Yang Disediakan Di Luar Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/dengan-meningkatnya-kebutuhan-masyarakat-terhadap-makanan-yang-disediakan-di 2/2

II. TUJUAN

III. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

IV. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

.

V. SASARAN

a.VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

!etiap bulan untuk pembinaan dan pengawasan.

VII. EVALUASI PELAKSANAAN DAN PELAPORAN

$aluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap tiga bulan sekali.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Penatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggung jawab programdan dilaporkan kepada kepala puskesmas.