KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya...

56
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK PEMBANGUNAN PARIWISATA Disampaikan oleh : DR FRANS TEGUH.MA

Transcript of KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya...

Page 1: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK PEMBANGUNAN PARIWISATA

Disampaikan oleh :DR FRANS TEGUH.MA

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 2: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Arah Kebijakan

Kementerian Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif

2012 - 2014

2Ditjen PDP-Kemenparekraf

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 3: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 3

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 4: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 4

4. Menciptakan tata pemerintahan

yang responsif, transparan dan

akuntabel

7. Peningkatan kualitas kinerja

organisasi Kemenparekraf

Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (7)

Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan

(7)

Terselenggaranya Reformasi Birokrasi

(7)

2. Mengembangkan ekonomi kreatif yang dapat menciptakan nilai tambah, mengembangkan

potensi seni dan budaya indonesia, serta mendorong

pembangunan daerah

Meningkatnya PDB ekonomi

kreatif (3)

Meningkatnya kualitas dan

kuantitas tenaga kerja di sektor

ekonomi kreatif (3)

Meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap ekonomi kreatif (4)

3. Peningkatan kontribusi ekonomi dari industri kreatif

Meningkatnya unit usaha di

sektor ekonomi kreatif (3)

4. Peningkatan apresiasi terhadap pelaku dan karya kreatif

Terciptanya ruang publik bagi masyarakat (4)

Meningkatnya konsumsi produk dan jasa kreatif lokal oleh

masyarakat Indonesia (4)

1. Mengembangkan kepariwisataan berkelas dunia, berdaya saing, dan

berkelanjutan serta mampu mendorong pembangunan daerah

Meningkatnya devisa dan pengeluaran

wisatawan di Indonesia (1)

Meningkatnya kontribusi

kepariwisataan terhadap PDB nasional (1)

Meningkatnya kontribusi keparwisataan terhadap kualitas dan kuantitas tenaga kerja nasional

(1)

Terciptanya diversifikasi

destinasi pariwisata (2)

Meningkatnya citra kepariwisataan Indonesia (2)

Meningkatnya kuantitas wisman ke

Indonesia dan perjalanan wisnus

(1)

3. Mengembangkan sumber daya

pariwisata dan ekonomi kreatif

secara berkualitas

5. Peningkatan kapasitas dan

profesionalisme SDM pariwisata

dan ekonomi kreatif

6. Penciptaan inovasi baru di

sektor pariwisata dan ekonomi

kreatif

Meningkatnya kualitas dan kuantitas lulusan

pendidikan tinggi pariwisata (5)

Meningkatnya profesionalisme pelaku sektor pariwisata dan

ekonomi kreatif (5)Meningkatnya kualitas

dan kuantitas penelitian dan pengembangan kebijakan di sektor

pariwisata dan ekonomi kreatif(6)

Meningkatnya kualitas konten dan jejaring

pelaku ekonomi kreatif (6)

1. Peningkatan kontribusi ekonomi kepariwisataan Indonesia

2. Peningkatan daya saing kepariwisataan Indonesia

Meningkatnya investasi di sektor

pariwisata (1)

Terciptanya pemasaran

pariwisata yang efektif dan efisien (2)

8. Peningkatan kualitas dan

kuantitas SDM Kemenparekraf

Meningkatnya kuantitas SDM

Kemenparekraf (8)

“TERWUJUDNYA KESEJAHTERAAN DAN KUALITAS HIDUP MASYARAKAT INDONESIA DENGAN MENGGERAKKAN

KEPARIWISATAAN DAN EKONOMI KREATIF”

Meningkatnya kualitas SDM Kemenparekraf

(8)

Page 5: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 5

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 6: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 6

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 7: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 7

Page 8: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 8

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 9: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 9

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 10: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 10

TUJUAN/SASARAN/INDIKATOR SATUAN INDIKATOR 2010 2011 2012 2013 2014

1 PENINGKATAN KONTRIBUSI EKONOMI KEPARIWISATAAN INDONESIA1 1 Meningkatnya kontribusi kepariwisataan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional1 1 1 Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB nasional Persentase 4,06 4,1 4,15 4,2 4,251 2 Meningkatnya kontribusi keparwisataan terhadap kualitas dan kuantitas tenaga kerja nasional1 2 1 Jumlah tenaga kerja langsung, tidak langsung, dan ikutan sektor pariwisata Juta orang 7,44 7,77 8,03 8,35 8,741 2 2 Kontribusi sektor pariwisata terhadap penyerapan tenaga kerja nasional Persentase 6,87 6,98 7,00 7,09 7,201 2 3 Produktivitas tenaga kerja langsung, tidak langsung, dan ikutan sektor

pariwisataRp juta/TK/tahun 11,40 11,96 12,66 13,54 14,65

1 3 Meningkatnya investasi di sektor pariwisata1 3 1 Kontribusi investasi bidang pariwisata terhadap total investasi nasional Persentase 4,24 4,28 4,43 4,64 4,831 4 Meningkatnya devisa dan pengeluaran wisatawan di Indonesia1 4 1 Jumlah penerimaan devisa wisatawan mancanegara US$ miliar 7,60 8,5 8,96 10,35 121 4 2 Jumlah pengeluaran wisatawan nusantara Rp triliun 150,41 153,4 171,5 178,625 191,251 4 3 Jumlah pengeluaran per wisatawan mancanegara per kunjungan US$ 1.085 1.118 1.120 1.150 1.2001 4 4 Jumlah pengeluaran per wisatawan nusantara per kunjungan Rp ribu 641,76 650 700 714,5 7501 5 Meningkatnya kuantitas wisatawan mancanegara ke Indonesia dan wisatawan nusantara1 5 1 Jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia Juta orang 7 7,6 8 9 101 5 2 Jumlah perjalanan wisatawan nusantara Juta perjalanan 234 236 245 250 2552 PENINGKATAN DAYA SAING KEPARIWISATAAN INDONESIA2 1 Meningkatnya citra kepariwisataan Indonesia 2 1 1 Daya saing kepariwisataan Indonesia Nilai 3,96 4 4,04 4,08 4,122 1 2 Jumlah lokasi KSPN yang difasilitasi untuk meningkatkan kualitas tata

kelola destinasi (DMO)Lokasi 2 15 15 15 15

2 2 Terciptanya diversifikasi destinasi pariwisata2 2 1 Jumlah lokasi daya tarik di DPN yang dikembangkan menjadi destinasi

pariwisataDaerah 7 29 29 29 29

2 2 2 Jumlah desa yang difasilitasi untuk dikembangkan sebagai desa wisata Desa 200 569 978 963 1.3422 2 3 Jumlah pola perjalanan yang dikembangkan Pola 10 20 13 20 132 3 Terciptanya pemasaran pariwisata yang efektif dan efisien2 3 1 Rasio konsentrasi asal wisatawan mancanegara CR5 (%) - - 63,5 63,5 63,52 3 2 Jumlah Visit Indonesia Tourism Officer (VITO) di mancanegara Lokasi 12 12 13 14 152 3 3 Produktivitas investasi pemasaran luar negeri Kali 690 620 474 530 5952 3 4 Produktivitas investasi pemasaran dalam negeri Kali 3.474 1.298 1.848 1.850 1.9082 3 5 Peningkatan persepsi positif masyarakat dunia mengenai kepariwisataan

IndonesiaNilai survei - - base line

(x)x+5% x+10%

Indikator & Target Pengembangan Kepariwisataan & Ekonomi Kreatif

Page 11: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 11

Indikator & Target Pengembangan Kepariwisataan & Ekonomi Kreatif

TUJUAN/SASARAN/INDIKATOR SATUAN INDIKATOR 2010 2011 2012 2013 2014

3 PENINGKATAN KONTRIBUSI EKONOMI INDUSTRI KREATIF3 1 Meningkatnya Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif

3 1 1 Kontribusi ekonomi kreatif terhadap PDB nasional Persentase - - 7,29 7,38 7,5

3 2 Meningkatnya kualitas dan kuantitas tenaga kerja sektor ekonomi kreatif

3 2 1 Tingkat partisipasi tenaga kerja sektor ekonomi kreatif Persentase - - 8,25 8,35 8,48

3 2 2 Pertumbuhan produktivitas tenaga kerja sektor ekonomi kreatif Persentase - - 3,08 3,58 4,06

3 3 Meningkatnya unit usaha sektor ekonomi kreatif

3 3 1 Kontribusi unit usaha di sektor ekonomi kreatif terhadap unit usaha nasional Persentase - - 7,28 7,31 7,35

4 PENINGKATAN APRESIASI TERHADAP PELAKU DAN KARYA KREATIF4 1 Meningkatnya konsumsi produk dan jasa kreatif lokal oleh masyarakat Indonesia

4 1 1 Jumlah pelaku kreatif yang mengalami peningkatan akses pasar Orang - - 1.193 1.400 1.585

4 1 2 Pertumbuhan konsumsi karya kreatif lokal di dalam negeri Persentase - - 9,26 10,07 10,89

4 2 Meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap ekonomi kreatif

4 2 1 Tingkat pemahaman masyarakat terhadap ekonomi kreatif Persentase - - base line (x) x+5% x+10%

4 3 Terciptanya ruang publik bagi masyarakat

4 3 1 Jumlah pengembangan zona kreatif di Indonesia Zona - - 3 10 12

5 PENINGKATAN KAPASITAS DAN PROFESIONALISME SDM PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF5 1 Meningkatnya kualitas dan kuantitas lulusan pendidikan tinggi pariwisata

5 1 1 Jumlah lulusan pendidikan tinggi kepariwisataan yang terserap di pasar kerja Orang 1.241 1.281 1.383 1.443 1.490

5 2 Meningkatnya profesionalisme pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif

5 2 1 Jumlah standar kompetensi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Naskah SKKNI

- - 10 11 12

5 2 2 Jumlah tenaga kerja pariwisata dan ekonomi kreatif yang disertifikasi Orang 10.000 10.000 15.000 9.000 6.000

Page 12: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 12

Indikator & Target Pengembangan Kepariwisataan & Ekonomi Kreatif

TUJUAN/SASARAN/INDIKATOR SATUAN INDIKATOR 2010 2011 2012 2013 2014

6 PENCIPTAAN INOVASI BARU DI SEKTOR PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF6 1 Meningkatnya kualitas penelitian dan kajian bidang pariwisata dan ekonomi kreatif

6 1 1 Jumlah penelitian dan pengembangan yang dimanfaatkan dalam mendukung kebijakan di sektor pariwisata

Kajian 8 10 10 11 12

6 1 2 Jumlah penelitian dan pengembangan yang dimanfaatkan dalam mendukung kebijakan di sektor ekonomi kreatif

Kajian - - 10 12 13

6 2 Meningkatnya kualitas konten dan jejaring pelaku di sektor ekonomi kreatif6 2 1 Jumlah pelaku kreatif yang mengalami peningkatan kemampuan kreasi

dan produksiOrang - - 3.918 4.130 4.415

6 2 2 Jumlah pelaku kreatif yang mengalami penguatan jejaring Orang - - 2.594 2.855 3.1457 PENINGKATAN KUALITAS KINERJA ORGANISASI KEMENPAREKRAF7 1 Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan7 1 1 Opini keuangan Kemenparekraf Peringkat WDP WTP WTP WTP WTP

7 2 Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

7 2 1 Predikat SAKIP Kemenparekraf Predikat B B B A A

7 3 Terselenggaranya Reformasi Birokrasi

7 3 1 Nilai Quality Assurance (QA) Reformasi Birokrasi Nilai - - 40 85 100

8 PENINGKATAN KUALITAS DAN KUANTITAS SDM KEMENPAREKRAF8 1 Meningkatnya kualitas Sumber Daya Manusia Kemenparekraf

8 1 1 Jumlah SDM Kemenparekraf yang difasilitasi untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

Orang 18 11 9 51 53

8 1 2 Jumlah SDM Kemenparekraf yang difasililtasi untuk mengikuti diklat manajemen dan teknis

Orang 762 635 546 406 524

8 2 Meningkatnya kuantitas Sumber Daya Manusia Kemenparekraf

8 2 1 Jumlah penambahan SDM Kemenparekraf yang akan mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif

Orang - - 186 259 128

Page 13: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN NASIONAL (RIPPARNAS)

Page 14: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

ruang lingkup

Ditjen PDP-Kemenparekraf 14

RENCANA INDUK RENCANA INDUK PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN

KEPARIWISATAAN KEPARIWISATAAN NASIONALNASIONAL

2010 2010 –– 2025 2025 (PP 50/2011)(PP 50/2011)

Perwilayahan pembanguna

n DPN

Pembangunan Destinasi Pariwisata Nasional (DPN)Pasal 7, ayat a

Pembanguna n DTW

Pembangunan Aksesibilitas Pariwisata

Pembangunan Prasarana Umum, Fas. Umum, Fas.

pariwisata

Pemberdayaa n Masyarakat

Pengembangan investasi di

bidang pariwisata

50 DPN (Destinasi Pariwisata Nasional)

88 KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional)

222KPPN(Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional)

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 15: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

peta pengembangan

Ditjen PDP-Kemenparekraf 15Sumber : PP No 50 tahun 2011 tentang Ripparnas

Page 16: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 16

DESTINASI PARIWISATA NASIONAL

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 17: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 17

DESTINASI PARIWISATA NASIONAL

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 18: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 18

DESTINASI PARIWISATA NASIONAL

Page 19: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 19

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 20: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 20

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 21: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 21

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

Page 22: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 22

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

Page 23: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 23

KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

Page 24: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Strategi Kementerian

Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif 2012 - 2014

24Ditjen PDP-Kemenparekraf

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 25: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 25

Page 26: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 26

Page 27: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 27

Page 28: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Daya Tarik

Aksesibilit as

Fasilitas Wisata

Lodging

Food & Beverages

Man-MadeNature Culture

Land Transportation

KOMITMEN PEMERINTAHPARTISIPASI MASYARAKAT &

INDUSTRISea

Transportation

Air Transportation

Travel information

Pengembangan Pariwisata

Page 29: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 29

Fokus Target PasarPARIWISATA LUAR NEGERI

No Fokus PasarTARGET

2012 % share target

% share pasar 2013 % share % share

pasar 2014 % share % share pasar

1 Singapura 1.600.000 20,00% 5,00% 1.750.000 19,44% 9,38% 1.900.000 19,00% 8,57%2 Malaysia 1.300.000 16,25% 1,00% 1.400.000 15,56% 7,69% 1.550.000 15,50% 10,71%3 Australia 1.100.000 13,75% 18,00% 1.220.000 13,56% 10,91% 1.380.000 13,80% 13,11%4 China 600.000 7,50% 7,00% 1.000.000 11,11% 66,67% 1.100.000 11,00% 10,00%5 Jepang 450.000 5,63% 5,00% 505.000 5,61% 12,22% 560.000 5,60% 10,89%6 Korea Selatan 320.000 4,00% 9,00% 360.000 4,00% 12,50% 400.000 4,00% 11,11%7 Filipina 280.000 3,50% 23,00% 315.000 3,50% 12,50% 350.000 3,50% 11,11%8 Taiwan 230.000 2,88% 1,00% 255.000 2,83% 10,87% 270.000 2,70% 5,88%9 Amerika Serikat 210.000 2,63% 3,00% 225.000 2,50% 7,14% 235.000 2,35% 4,44%

10 Inggris 200.000 2,50% 0,29% 220.000 2,44% 10,00% 230.000 2,30% 4,55%11 Perancis 195.000 2,44% 11,00% 210.000 2,33% 7,69% 215.000 2,15% 2,38%12 India 180.000 2,25% 13,00% 200.000 2,22% 11,11% 205.000 2,05% 2,50%13 Belanda 160.000 2,00% 2,00% 185.000 2,06% 15,63% 190.000 1,90% 2,70%14 Timur Tengah 160.000 2,00% 14,00% 175.000 1,94% 9,38% 185.000 1,85% 5,71%15 Jerman 150.000 1,88% 1,00% 165.000 1,83% 10,00% 175.000 1,75% 6,06%16 Rusia 100.000 1,25% 10,00% 110.000 1,22% 10,00% 125.000 1,25% 13,64%17 Lainnya 765.000 9,56% 705.000 7,83% 930.000 9,30% 31,91%

JUMLAH 8.000.000 100% 4,58% 9.000.000 100,00% 12,50% 10.000.000 100% 11,11%

Page 30: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 30

Kebijakan/Program Pemasaran Pariwisata 2013

1. Peningkatan Promosi Pariwisata Dalam dan Luar Negeri;

2. Pengembangan Informasi Pasar Pariwisata;

3. Peningkatan Publikasi Pariwisata;

4. Peningkatan Pertemuan, Insentif, Konferensi dan Pameran

TOURISM MARKETINGDEVELOPMENT

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 31: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 31

Strategi Pemasaran Terpadu

Vertical Marketing

Horizontal Marketing

Multiplying the CrowdConnected

1. Tourism Branding2. Product Match Market3. Penetapan 16 Fokus Pasar, 16 Destinasi KSPN dan 7 Produk Minat

Khusus4. PR-ing and Awareness Campaign5. Partnerships and International Networking6. Development of VITOs

Page 32: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 32

Page 33: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 33

Page 34: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 34

iwan
Typewritten text
http://widyagama.ac.id/r2012/semnas/
iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 35: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 35

Page 36: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 36

Page 37: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

PENGEMBANGAN KEPARIWISATAAN INDONESIA

Ditjen PDP-Kemenparekraf

iwan
Typewritten text
http://widyagama.ac.id/r2012/semnas/
Page 38: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 38

Indikator & Target Pengembangan Kepariwisataan & Ekonomi Kreatif

1. Harmonisasi Kebijakan Kepariwisataan, melalui Perizinan, investasi, lingkungan hidup , tata ruang dan wilayah, pengembangan sarana dan prasarana, pemberdayaan.

2. Multitrack Tourism Diplomacy, di kawasan Multilateral; Regional; Bilateral.

3. Pengembangan Wisata Minat Khusus, seperti Wisata kuliner dan belanja, Pengembangan Rekreasi Dan Hiburan, Wisata Alam Dan Budaya.

4. Pengembangan Destinasi Pariwisata, melalui DMO, Desa wisata, pusat rekreasi masyarakat, pasar wisata, zona kreatif, daya tarik wisata, kerjasama dan kemitraan.

5. Pengembangan Industri Pariwisata, melalui Pemberdayaan, pembinaan, pengembangan, dan fasilitasi usaha dan profesi kepariwisataan.

6. Pengembangan dan Pelayanan Informasi Pariwisata, melalui Direktori, platform informasi online, match making, market intelligence.

7. Pemasaran Pariwisata, melalui Iklan, Pameran, even,Festival, misi penjualan, publikasi Familiarization trip, VITO, Promosi MICE.

8. Nation Branding melalui Pariwisata, dengan Nation Branding terintegrasi terutama TTI.

ARAH KEBIJAKAN (Pariwisata)1. Peningkatan Kontribusi Ekonomi Kepariwisataan Indonesia

2. Peningkatan Daya Saing Kepariwisataan Indonesia

Page 39: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

VISI | MISI| TUJUAN| SASARAN DESTINASI PARIWISATA

Ditjen PDP-Kemenparekraf 39

TERWUJUDNYA DESTINASI DAN INDUSTRI PARIWISATA BERKELAS DUNIA, BERDAYA SAING, BERBASIS MASYARAKAT DAN

BERKELANJUTAN SERTA MAMPU MENDORONG PEMBANGUNAN DAERAH

2. Peningkatan daya saing kepariwisataan

Indonesia melalui pengembangan destinasi

5. Peningkatan diversifikasi destinasi

pariwisata

4.Peningkatan citra kepariwisataan Indonesia

1. Peningkatan kontribusi ekonomi kepariwisataan melalui

pengembangan destinasi

2. Peningkatan investasi di

sektor pariwisata

1. Peningkatan devisa dan

pengeluaran wisatawan

3. Menciptakan tata pemerintahan Ditjen PDP yang

responsif, transparan dan akuntabel

6.Peningkatan kualitas kinerja organisasi Ditjen PDP

Meningkatnya devisa dan

pengeluaran wisatawan (1)

Meningkatnya kontribusi kepariwisataan terhadap kualitas dan kuantitas tenaga

kerja nasional (3)

Meningkatnya citra kepariwisataan Indonesia (4)

7. Peningkatan kualitas SDM Ditjen PDP

Meningkatnya kualitas

perencanaan, pemantauan,

&evaluasi program Ditjen PDP (6)

Meningkatnya kualitas Organisasi

Ditjen PDP (7)

Meningkatnya kualitas

pengelolaan keuangan Ditjen

PDP (6)

Meningkatnya kualitas SDM Ditjen PDP (7)

Meningkatnya keragaman destinasi pariwisata (5)

3. Peningkatan kontribusi keparIwisataan terhadap kualitas dan

kuantitas tenaga kerja nasional

Meningkatnya investasi di sektor

pariwisata (2)

Meningkatnya keragaman produk wisata minat khusus dan

zona kreatif di Indonesia (5)

Page 40: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

STRATEGI DESTINASI PARIWISATA

Ditjen PDP-Kemenparekraf 40

Pengembangan destinasi pariwisata berdasarkan pada preferensi dan analisis perilaku (travel behavior) dan psikografik pasar (target market) serta tarikan pasar

untuk:• Wisatawan mancanegara

• wisatawan nusantara

Pendekatan pengembangan destinasi pariwisata berdasarkan pada potensi, karakteristik dan

keunggulan sumber daya berkualitas internasional yang

dimiliki

Pendekatan pengembangan destinasi pariwisata dengan melibatkan peran serta aktif dan meningkatkan kapasitas

masyarakat serta memberikan manfaat dan keberlanjutan sumber daya dalam kegiatan kepariwisataan setempat

Pendekatan pengembangan destinasi pariwisata melalui

dukungan pengelolaan kelembagaan dan keterpaduan

dengan menerapkan manajemen dan regulasi yang sinergistik

Pendekatan Pengembangan destinasi melalui

peningkatan investasi (pemerintah, swasta) untuk

proyek infrastruktur dan usaha di bidang pariwisata

Page 41: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

ruang lingkup

Ditjen PDP-Kemenparekraf 41

Fokus dan Upaya Pembangunan Destinasi

FOKUS PADA MINAT

KHUSUS1.Wisata Budaya & Sejarah

2.Wisata alam dan ekowisata

3.Wisata Olah Raga Rekreasi (menyelam, selancar, kapal layar, treking dan mendaki, golf, bersepeda, maraton)

4.Wisata kapal pesiar

5.Wisata kuliner dan belanja

6.Wisata kesehatan dan kebugaran

7.Wisata konvensi, insentif, pameran, dan even

FOKUS LOKASI DESTINASI DENGAN KRITERIA

Memperhatikan sebaran lokasi

PEMDA dapat diajak bekerja

sama dengan baik

Masuk dalam MP3Ei

Memiliki DMO

Mudah untuk dikembangkan

Wilayah yang sudah memiliki

RTRW

UPAYA PENGEMBANGAN PADA FOKUS LOKASI DESTINASI YANG DIKEMBANGKAN

Fasilitas Pariwisata

Prasarana Umum

Aksesibilitas

Daya Tarik Wisata

Industri Pariwisata

Pemberdayaan Masyarakat

Investasi Pariwisata

Pencitraan & Promosi Destinasi Wisata

Pemetaan dan Perancangan

Fasilitasi pembangunan fisik

FAS

ILITAS

I KO

OR

DIN

AS

I

Fasilitasi tatakelola

Fasilitasi pengembangan profil dan promosi investasi

Harmonisasi kebijakan antar sektor, pusat dan daerah

Sadar wisata, desa wisata, gerakan Indonesia Indah

dan Bersih, Aktivasi ekonomi kreatif

Sertifikasi, standarisasi, pola perjalanan, paket

wisata

Kebijakan dan Regulasi

Komunikasi dan promosi di dalam dan luar negeri

Page 42: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

ruang lingkup

Ditjen PDP-Kemenparekraf 42

DPN KPPN/KSPN Prop Daya Tarik Jenis DT(1) Medan-Toba, dskt (S) Toba, dskt Sumut Geowisata Pemeliharaan-

Revitalisasi(2) Jakarta-Kep.Seribu, dskt

(S) Kep Seribu, dsktDKI Jakarta

Bahari Pemeliharaan- Revitalisasi(S) Kota-Tua-Sunda Kelapa, dskt Budaya-Pusaka Pemeliharaan- Revitalisasi(3) Borobudur-Yogya,

dskt(S) Borobudur, dskt Jateng &

DIYBudaya-Pusaka Pemeliharaan-

Revitalisasi(4) Bromo-Malang, dskt (S) Bromo-Tengger-Semeru, dskt Jatim Ekowisata Pemeliharaan- Revitalisasi(5) Bali-Nusa

Lembongan, dskt

(S) Kintamani-Danau Batur, dsktBali

Geowisata Pemeliharaan- Revitalisasi(S) Menjangan, Pemuteran, dskt Bahari Pemeliharaan- Revitalisasi(S) Kuta, Sanur, Nusadua, dskt

(MP3EI)Bahari Pemeliharaan-

Revitalisasi(6) Lombok-Gili Tramena,

dskt

(S) Rinjani, dskt NTB Ekowisata Pemeliharaan- Revitalisasi

(7) Komodo-Ruteng, dskt

(S) Komodo, dsktNTT

Ekowisata Pemeliharaan- Revitalisasi(8) Kelimutu-Meumere,

dskt(S) Ende-Kelimutu, dskt Ekowisata Pemeliharaan-

Revitalisasi(9) Palangkaraya- Tanjung

Puting, dskt(S) Tanjung Puting, dskt Kalteng Ekowisata

Perintisan- Pembangunan

(10) Toraja-Lorelindu, dskt

(S) Toraja, dskt Sulsel Budaya-Pusaka Pemeliharaan- Revitalisasi(11) Manado-Bunaken,

dskt(S) Bunaken, dskt Sulut Bahari Pemeliharaan-

Revitalisasi(12) Kendari-Wakatobi,

dskt(S) Wakatobi, dskt Sultra Bahari Perintisan-

Pembangunan(13) Sorong-Raja Ampat,

dskt

(S) Raja Ampat, dskt Papua Barat Bahari Perintisan- Pembangunan

13 DPN 16 KSPN 12 Prop

Fokus Pengembangan Destin asi wisata

Page 43: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

ruang lingkup

Ditjen PDP-Kemenparekraf 43

1.DANAU TOBA (SUMUT)

2.KEPULAUAN SERIBU (DKI JAKARTA)

3.KOTA TUA (DKI JAKARTA)

4.BOROBUDUR (JATENG)

5.BROMO – TENGGER – SUMERU (JATIM)

6.KINTAMANI – DANAU BATUR (BALI)

7.MENJONGAN – PEMUTERAN (BALI)

8.KUTA – SANUR - NUSA DUA (BALI)

9.GUNUNG RINJANI (NTB)

10.KOMODO (NTT)11. ENDE- D.KELIMUTU

(NTT)12. TANJUNG PUTING

(KALTENG)13.TORAJA (SULSEL)14.BUNAKEN (SULUT)15. WAKATOBI

(SULTENG)16. RAJA AMPAT

(PAPUA BARAT)

Destinatio n

16 Sector

ThematicTourism 7 theme

DemandSupply

Int’l 16 Market

Domesti c

Primary 1. Singapura 2. Malaysia3. Australia

Secondar y

4. China5. Jepang6. Korea

Selatan7. Filipina8. Taiwan9. USA10. UK11. Perancis

Emerging 12. India 13. Netherland

s14. Timur

Tengah15. Jerman16. Russia

• Culture and Heritage

• Nature and Ecotourism

• Sport and Recreation

• Cruise ship• Culinary and

Shopping• Health and Wellness• MICE

Page 44: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 44

Highlight Kegiatan Destinasi Pariwisata

DESTINAS I

Fasilitasi Tata Kelola Destinasi (Destination Management Organization/ DMO)

Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN)

PNPM Mandiri Bidang Pariwisata

Pengembangan wisata minat khusus

Fasilitasi investasi

Peningkatan koordinasi stakeholder, lintas sektor dan daerah dalam pembangunan pariwisata

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 45: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 45

Peningkatan tata kelola destinasi

(Destination Management

Organization/DMO)

• Assessment & Kajian • Local resources’ mapping• Pertemuan stakeholders• Pembentukan kelompok kerja & LWG • Penyusunan Tourism Management Plan• Penataan Destinasi Pariwisata • Peningkatan Kualitas Pelayanan • Dukungan Promosi dan Pemasaran Destinasi

SABANG

TOBA

KOTA TUA-JAKARTA

PANGANDARAN

BOROBUDUR–JAVA PROMOBATUR-BALI

BROMO- TENGGER- SEMERU

TANJUNG PUTING

TORAJA WAKATOBI

RINJANI

KOMODO-KELIMUTU- FLORES

DERAWAN

BUNAKEN

RAJA AMPAT

• Koordinasi dan Fasilitasi Perencanaan• Peningkatan Jejaring dan Kemitraan• Koordinasi dan Fasilitasi Perencanaan • Pelaksanaan Bimtek SDM • Konferensi Nasional DMO

1

Fasilitasi Tata Kelola Destinasi (Destination Management Organization/DMO)

Page 46: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 46

Kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN)

Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional

(Kspn)

2• Penyusunan rancangan keputusan presiden tentang

KSPN• Penyusunan Pedoman Koordinasi Pembangunan KSPN• Pendukungan Pengembangan KSPN • Koordinasi Penetapan Kawasan Pariwisata yang akan

menjadi KEK

Danau Toba, dskt

Kep. Seribu, dsktKota Tua – Sunda Kelapa, dsktBorobudur, dsktBromo – Tengger – Semeru, dskt

Tanjung Puting, dskt

Toraja, dsktBunaken, dsktWakatobi, dskt

Kintamani-Danau Batur, dsktMenjangan-Pemuteran, dsktKuta-Sanur-Nusa Dua, dsktRinjani, dsktPulau Komodo, dsktEnde-Kelimutu, dskt

Raja Ampat, dskt

KE SumateraKE Sumatera

KE JawaKE Jawa

KE Kalimantan

KE Kalimantan

KE SulawesiKE Sulawesi

KE Papua- Kep. Maluku KE Papua-

Kep. Maluku

KE Bali- Nusa

Tenggara

KE Bali- Nusa

Tenggara

Integrasi Dan Keterkaitan Kebijakan Prioritas Pembangunan Kepariwisataan Dengan MP3Ei

Fokus pengembangan pariwisata dalam MP3EI tidak lagi hanya melingkupi Koridor Ekonomi Bali-Nusa TenggaraPotensi pengembangan KSPN dapat memicu timbulnya pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mendukung pencapaian visi-misi MP3EI di tahun 2025

Apabila Pemenuhan Kebutuhan Infrastruktur

Pendukung KSPN difasilitasi oleh MP3EI

Page 47: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 47

PNPM Mandiri Bidang Pariwisata

Pengembangan desa wisata melalui pnpm

mandiri bidang pariwisata

3

• Pembuatan Bahan Informasi PNPM Mandiri Pariwisata

• Fasilitasi Komunikasi Jejaring Desa Wisata

• Bimtek Dalam Rangka Pengembangan Desa Wisata

• Pendampingan PNPM Mandiri Bidang Pariwisata

• Bansos PNPM Mandiri Bidang Pariwisata• Koordinasi dan Evaluasi

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 48: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 48

Pengembangan wisata minat khusus

Pengembangan wisata minat

khusus

4 • Penyusunan NSPK Minat Khusus• Fasilitasi / Pendukungan wisata minat khusus

• Pengembangan wisata minat khusus

• Bimtek wisata minat khususFOKUS MINAT KHUSUS

1.Wisata Budaya & Sejarah

2.Wisata alam dan ekowisata

3.Wisata Olah Raga Rekreasi (menyelam, selancar, kapal layar, treking dan mendaki, golf, bersepeda, maraton)

4.Wisata kapal pesiar

5.Wisata kuliner dan belanja

6.Wisata kesehatan dan kebugaran

7.Wisata konvensi, insentif, pameran, dan even

Page 49: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 49

Fasilitasi investasi

Peningkatan investasi di bidang

pariwisata

5• Penyusunan Proposal Investasi Pariwisata Daerah

• Fasilitasi pertemuan daerah dan pengembang di daerah

• Pembuatan informasi dan data bisnis investasi

• Partisipasi pada event investasi pariwisata

• Promosi investasi pariwisata melalui media

• Fasilitasi pertemuan bisnis dengan investor/calon investor

• Fasilitasi Investment Day/Investment Forum

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 50: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 50

Fasilitasi koordinasi pembangunan destinasi pariwisata

Peningkatan koordinasi

stakeholder, lintas sektor dan daerah

dalam pembangunan

pariwisatadi daerah

6

• Fasilitasi dan koordinasi konektivitas (darat, laut, udara)

• Fasilitasi Koordinasi MP3EI• Kerjasama teknis dalam dan luar negeri

untuk pembangunan destinasi pariwisata• Fasilitasi dan advokasi pendaftaran usaha

pariwisata di daerah• Koordinasi dan advokasi dengan daerah• Fasilitasi dan koordinasi lintas sektor

untuk pembangunan sarana dan prasarana pariwisata

• Koordinasi ketersediaan prasarana simpul pergerakan moda transportasi

• Koordinasi keterpaduan jaringan infrastruktur transportasi

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 51: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

PENGEMBANGAN EKOWISATA

51

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 52: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

PRINSIP DASAR PENGEMBANGAN EKOWISATA• Terjaminnya kualitas lingkungan dan

pemanfaatan sumber daya alam yang lestari (Environment Sustainability)

• Pelibatan Masyarakat lokal yang lebih besar (Social Sustainability)

• Terjaminnya kelestarian budaya masyarakat (Culture Sustainability)

• Secara Ekonomis tidak hanya menguntungkan para pihak yag terkait, tapi secara nyata dialokasikan dana untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas lingkungan kawasan dan masyarakat sekitarnya (Economic Sustainability)

iwan
Typewritten text
http://widyagama.ac.id/r2012/semnas/
Page 53: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

KEKUATAN• Kekayaan lingkungan alam dan budaya• Keanekaragaman ekosistem dan hayati• Kekayaan jenis satwa dan tumbuhan langka• Kekayaan peninggalan budaya dan sejarah• Keragaman budaya dan seni tradisional• “Political will” pemerintah pusat (fasilitator) dan

pemerintah daerah (dinamisator) untuk mengetengahkan ekowisaya

KELEMAHAN• Ekowisata masih berada pada tahap awal• Pemahaman ekowisata antar pihak pemangku

kepentingan masih simpang siur• Keberdayaan masyarakat di bidang pariwisata

masih terbatas• Kebijakan dan prosedur birokrasi belum

sepenuhnya mendukung• Kawasan-kawasan ekowisata yang sudah

berkembang belum mencerminkan esensi ekowisata

• Ketersediaan sumber daya manusia untuk pengelolaan ekowisata masih terbatas

PELUANG• Potensi pasar besar (mancanegara dan

nusantara)• Indonesia sudah terpromosi luas sebagai wilayah

tujuan wisata• Karakerstik lingkungan alam, keragaman

ekosistem dan sumber budaya memungkinkan pengembangan ekowisata dgn tema yang bervariasi

ANCAMAN• Dampak Negatif sosial-ekonomi• Dampak Negatif lingkungan

PETA KEKUATAN, KELEMAHAN, PELUANG, dan ANCAMAN EKOWISATA NASIONAL

Page 54: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

STRATEGI PEMBANGUNAN PARIWISATA BERBASIS EKOWISATA INDONESIA

• Peningkatkan Daya Saing Destinasi, Produk Dan Usaha Pariwisata Nasional

• Pengembangan Destinasi Pariwisata Berbasis Masyarakat Setempat (Community-based Tourism Development)

• Peningkatan Pangsa Pasar Pariwisata Melalui Pemasaran Terpadu Di Dalam Maupun Di Luar Negeri

• Peningkatan Kualitas, Pelayanan Dan Informasi Wisata• Pengembangan Incentive System Usaha Dan Investasi Di Bidang

Pariwisata• Pengembangan Infrastruktur Pendukung Pariwisata (Terutama

Aksesibilitas)• Pengembangan Sdm (Standarisasi, Akreditasi Dan Sertifikasi

Kompetensi) • Sinergi Multi-stakeholders Dalam Desain Program Kepariwisataan

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013
Page 55: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Ditjen PDP-Kemenparekraf 55

Page 56: KEBIJAKAN PENGEMBANGAN DESTINASI NASIONAL UNTUK ... · organisasi Kemenparekraf. Meningkatnya kualitas pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (7) Meningkatnya

Salam Pariwisata & Salam Kreatif

Terima Kasih

iwan
Typewritten text
Seminar Nasional Ekowisata, Universitas Widyagama Malang, 12 Nopember 2013