Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

7
Ekonomi liberal Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa Artikel ini membutuhkan lebih banyak catatan kaki untuk pemastian . Silakan bantu memperbaiki artikel ini dengan menambahkan catatan kaki dari sumber yang terpercaya . Ekonomi liberal adalah teori ekonomi yang diuraikan oleh tokoh-tokoh penemu ekonomi klasik seperti Adam Smith atau French Physiocrats . Sistem ekonomi klasik tersebut mempunyai kaitannya dengan "kebebasan (proses) alami" yang dipahami oleh sementara tokoh-tokoh ekonomi sebagai ekonomi liberal klasik. Meskipun demikian, Smith tidak pernah menggunakan penamaan paham tersebut sedangkan konsep kebijakan dari ekonomi (globalisasi) liberal ialah sistem ekonomi bergerak kearah menuju pasar bebas dan sistem ekonomi berpaham perdagangan bebas dalam era globalisasi [1] yang bertujuan menghilangkan kebijakan ekonomi proteksionisme. [2] Garis berpaham ekonomi liberal telah pernah dipraktikan oleh sekolah-sekolah di Austria dengan berupa demokrasi di masyarakat yang terbuka. Paham liberali kebanyakan digunakan oleh negara-negara di benua Eropa dan Amerika Serikat | Amerika . Seperti halnya di Amerika Serikat , paham liberal dikenali dengan sebutan mild leftism estabilished. Daftar isi [sembunyikan ] 1 Sistem ekonomi liberal klasik 2 Ciri 3 Keuntungan dan kelemahan 4 Penerapan ekonomi liberal o 4.1 Amerika o 4.2 Amerika Serikat o 4.3 Eropa o 4.4 Asia

description

demokrasi yang terjadi di indonesia

Transcript of Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

Page 1: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

Ekonomi liberalDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Artikel ini membutuhkan lebih banyak catatan kaki  untuk pemastian.Silakan bantu memperbaiki artikel ini  dengan menambahkan catatan kaki dari sumber yang terpercaya .

Ekonomi liberal adalah teori ekonomi yang diuraikan oleh tokoh-tokoh penemu ekonomi klasik seperti Adam

Smith atau French Physiocrats. Sistem ekonomi klasik tersebut mempunyai kaitannya dengan "kebebasan

(proses) alami" yang dipahami oleh sementara tokoh-tokoh ekonomi sebagai ekonomi liberal klasik. Meskipun

demikian, Smith tidak pernah menggunakan penamaan paham tersebut sedangkan konsep kebijakan dari

ekonomi (globalisasi) liberal ialah sistem ekonomi bergerak kearah menuju pasar bebas dan sistem ekonomi

berpaham perdagangan bebas dalam era globalisasi [1]yang bertujuan menghilangkan kebijakan ekonomi

proteksionisme.[2]

Garis berpaham ekonomi liberal telah pernah dipraktikan oleh sekolah-sekolah di Austria dengan berupa

demokrasi di masyarakat yang terbuka. Paham liberali kebanyakan digunakan oleh negara-negara di

benua Eropa dan Amerika Serikat|Amerika. Seperti halnya di Amerika Serikat, paham liberal dikenali dengan

sebutan mild leftism estabilished.

Daftar isi

  [sembunyikan] 

1 Sistem ekonomi liberal klasik

2 Ciri

3 Keuntungan dan kelemahan

4 Penerapan ekonomi liberal

o 4.1 Amerika

o 4.2 Amerika Serikat

o 4.3 Eropa

o 4.4 Asia

o 4.5 Kepulanan Oceania

o 4.6 Afrika

5 Tokoh penemu paham liberal

o 5.1 Niccolò Machiavelli

o 5.2 Desiderius Erasmus

6 Lihat pula

Page 2: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

7 Referensi

8 Pustaka

[sunting]Sistem ekonomi liberal klasik

Sistem ekonomi liberal klasik adalah suatu filosofi perekonomian kebebasan individu.Teori itu juga bersifat

membebaskan individu untuk bertindak sesuka hati sesuai kepentingan dirinya sendiri dan membiarkan semua

individu untuk melakukan pekerjaan tanpa pembatasan yang nantinya dituntut untuk menghasilkan suatu hasil

yang terbaik, yang cateris paribus, atau dengan kata lain, menyajikan suatu benda dengan batas minimum

dapat diminati dan disukai oleh masyarakat (konsumen).

[sunting]Ciri

Semua sumber produksi adalah milik masyarakat individu.

Masyarakat diberi kebebasan dalam memiliki sumber-sumber produksi.

Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi.

Masyarakat terbagi menjadi dua golongan, yaitu golongan pemilik sumber daya produksi dan masyarakat

pekerja (buruh).

Timbul persaingan dalam masyarakat, terutama dalam mencari keuntungan.

Kegiatan selalu mempertimbangkan keadaan pasar.

Pasar merupakan dasar setiap tindakan ekonomi.

Biasanya barang-barang produksi yang dihasilkan bermutu tinggi.

[sunting]Keuntungan dan kelemahan

Keuntungan

Ada beberapa keuntungan dari suatu sistem ekonomi liberal, yaitu:

Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi, karena masyarakat

tidak perlu lagi menunggu perintah/komando dari pemerintah.

Setiap individu bebas memiliki untuk sumber-sumber daya produksi, yang nantinya akan mendorong

partisipasi masyarakat dalam perekonomian.

Timbul persaingan semangat untuk maju dari masyarakat.

Menghasilkan barang-barang bermutu tinggi, karena adanya persaingan semangat antar masyarakat.

Efisiensi dan efektivitas tinggi, karena setiap tindakan ekonomi didasarkan motif mencari keuntungan.

Kelemahan

Selain ada keuntungan, ada juga beberapa kelemahan daripada sistem ekonomi liberal, adalah:

Page 3: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

Terjadinya persaingan bebas yang tidak sehat bilamana birokratnya korup.

Masyarakat yang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin.

Banyak terjadinya monopoli masyarakat.

Banyak terjadinya gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh individu.

Pemerataan pendapatan sulit dilakukan karena persaingan bebas tersebut.

[sunting]Penerapan ekonomi liberal

[sunting]Amerika

Negara-negara yang menganut paham liberal di benua Amerika adalah Amerika

Serikat, Argentina, Bolivia, Brasil, Chili, Kuba, Kolombia, Ekuador, Honduras, Kanada, Meksiko, Nikaragu

a,Panama, Paraguay, Peru, Uruguay, dan Venezuela. Sekarang ini, kurang lebih liberalisme juga dianut oleh

negara Aruba, Bahamas, Republik Dominika, Greenland, Grenada, Kosta Rika, Puerto Riko, dan Suriname.

[sunting]Amerika Serikat

Paham liberal di Amerika Serikat (AS) disebut liberalisme modern atau liberalisme baru. Sekarang para politis

di AS mengakui, bahwa paham liberalisme klasik ada kaitannya dengan kebebasan individu yang bersifat luas.

Tetapi mereka menolak ekonomi yang bersifat laissez faire atau liberalisme klasik yang menuju ke

pemerintahan interventionism yang berupa penyatuan persamaansosial dan ekonomi. Umumnya, hal tersebut

disepakati pada dekade pertama abad ke-20 yang tujuannya menuju keberhasilan suatu hegemoni para politis

dalam negeri.Tapi, kesuksesan tersebut mulai merosot dan menghilang pada sekitar tahun1970-an. Pada saat

itu konsensus liberal telah dihadapkan suatu death-blow atau yang berupa robohnya pemerintahan Bretton

Woods System yang dikarenakan kemenangan Ronald Reagan dalam pemilihan presiden tahun 1980, yang

menjadikan liberalisme suatu arus kuat dalam politik AS pada tahun tersebut.

Liberalisme AS mulai bangkit pada awal abad ke-20 sebagai suatu alternatif ke politik nyata yang merupakan

interaksi internasional yang dominan pada waktu itu. Presiden Franklin Rooseveltyang pada saat itu adalah

seorang yang berpaham liberal self-proclaimed, menawarkan bangsa itu menuju ke suatu kesuksesan baru

dengan cara membangun institusi kolaboratif yang berpendukungan orang-orang Amerika sendiri dan berjanji

akan menarik AS keluar dari tekanan yang besar tersebut. Untuk mengantisipasi akhir Perang Dunia II,

Roosevelt merancangPerserikatan Bangsa-bangsa (PBB) sebagai suatu alat berupa harapan akan kerja sama

timbal balik daripada membuat ancaman dan penggunaan kekuatan perang untuk memecahkan permasalahan

politis internasional tersebut. Roosevelt juga menggunakan badan tersebut (PBB) untuk memasukan orang-

orang Afrika yang tinggal di Amerika ke dalam militer AS serta membuat badan pendukungan hak dan

kebenaran para wanita-wanita, sebagai penekanan atas kebebasan individu yang selanjutnya dilanjutkan oleh

Presiden John F Kennedy dengan pembangunanPatung Liberty (1964) sebagai simbol kebebasan individu

untuk hidup.

Page 4: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

Patung Liberty di New York, sebagai simbol kebebasan individu

Sebenarnya, liberalisme yang dianut oleh AS, sebagaimana yang ditekankan oleh Wilson dan Roosevelt

adalah dengan menekankan kerja sama serta kolaborasi timbal balik dan usaha individu, bukan dengan

membuat ancaman dan pemaksaan sebagai untuk pemecahan permasalahan politis baik di dalam maupun

luar, sepertinya dianut oleh Presiden AS saat ini, George W Bush. Suatu paham liberal di AS itu mungkin

seperti institusi dan prosedur politis yang mendorong kebebasan ekonomi, perlindungan yang lemah dari

agresi oleh yang kuat, dan kebebasan dari norma-norma sosial bersifat membatasi. Karena sejak Perang

Dunia II, liberalisme di AS telah dihubungkan dengan liberalisme modern, pengganti paham ideologi

liberalisme klasik.

[sunting]Eropa

Sebagai aksi dan reaksi penentangan komunisme, Eropa membuat suatu paham yang berterminologi politis

(termasuk "sosialisme" dan " demokrasi sosial"). Tapi, mereka tidak bisa memilih AS dengan pahamnya

tersebut, dikarenakan pada saat itu Eropa belum begitu mengenal liberalisme yang dianut oleh AS. Tapi

beberapa tahun kemudian barulah Eropa menyadari bahwa liberalisme yang dianut oleh AS. Hal itu

mendorong Eropa ke suatu kebebasan individu tersendiri yang akhirnya memperbaiki keadaan ekonomi

mereka tersendiri. Liberalisme di Eropa mempunyai suatu tradisi yang kuat. Di negara-negara Eropa, kaum

liberal cenderung menyebut diri mereka sendiri sebagai kaum liberal, atau sebagai radical

centrists yang democratic.

Negara-negara penganut paham liberal yakni diantaranya

adalah Albania, Armenia, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Cyprus,

Republik Cekoslovakia,Denmark, Estonia, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Hungaria, Islandia, Italia, Latvi

Page 5: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

a, Lithuania, Luxembourg, Macedonia, Moldova, Netherlands,Norwegia, Polandia, Portugal, Romania, Rusia, S

erbia Montenegro, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Switzerland, Ukraina dan United Kingdom. Negara

penganut paham liberal lainnya adalah Andorra, Belarusia, Bosnia-Herzegovina, Kepulauan

Faroe, Georgia, Irlandia dan San Marino.

[sunting]Asia

Negara-negara yang menganut paham liberal di Asia antara lain

adalah Indonesia, India, Iran, Israel, Jepang, Korea Selatan, Filipina, Taiwan, Thailand danTurki. Saat ini

banyak negara-negara di Asia yang mulai berpaham liberal, antara lain adalah Myanmar, Kamboja, Hong

Kong, Malaysia dan Singapura.

[sunting]Kepulanan Oceania

Negara yang menganut paham liberal di kepulauan Oceania adalah Australia dan Selandia Baru.

[sunting]Afrika

Sistem ekonomi liberal terbilang masih baru di Afrika. Pada dasarnya, liberalisme hanya dianut oleh mereka

yang tinggal di Mesir, Senegal dan Afrika Selatan. Sekarang ini, kurang lebih liberalisme sudah dipahami oleh

negara Aljazair, Angola, Benin, Burkina Faso, Mantol Verde, Côte D'Ivoire, Equatorial

Guinea, Gambia, Ghana, Kenya, Malawi, Maroko, Mozambik, Seychelles,Tanzania, Tunisia, Zambia dan Zimb

abwe.

[sunting]Tokoh penemu paham liberal

[sunting]Niccolò Machiavelli

Niccolò Machiavelli (Florence, 1469-1527), adalah seorang tokoh liberal terbaik yang dikenal dengan

pendapatnya, Il Principe. Dia adalah pendiri realis filosofi politis yang mendukung pemerintahan republik,

angkatan perang negara, divisi kekuasaan, perlindungan milik perorangan, dan pengekangan pembelanjaan

pemerintah sebagai kebebasan suatu republik. Ia menulis secara ekstensif pada kebutuhan individu sebagai

suatu karakteristik yang penting sebagai kepemerintahan yang stabil. Ia berargumentasi bahwa sebaik-baiknya

kebebasan individu masih perlu dilindungi oleh legitasi serta regulasi yang baik dari pemerintah. Dan bahwa

orang-orang yang bisa memimpin hukum dengan benar hanyalah orang-orang yang segala ambisi dan

keegoisannya bisa dihilangkan dalam memelihara kebebasannya tersendiri. Dia berpendapat bahwa realisme

adalah pusat gagasan dalam pelajaran politis dan mengutamakan kebebasan republik (individu) dibawah

prinsip.

Anti statis kaum liberal melihat pesan-pesan utama yang dikatakan Machiavelli's bahwa ia berbicara atas nama

suatu status yang kuat dibawah seorang pemimpin kuat, yang menggunakan maksud apapun untuk

menetapkan posisinya, sedangkan liberalisme adalah suatu ideologi dari kebebasan individu dan aneka pilihan

Page 6: Demokrasi Yang Berjalan Di Indonesia Saat Ini Dapat Dikatakan

sukarela atau fakultatif. Beberapa hasil karyanya adalah Il Principe - 1513 dan Discorsi Sopra la Prima Deca di

Tito Livio, 1512-1517.

[sunting]Desiderius Erasmus

Desiderius Erasmus (Belanda, 1466-1536) adalah seorang tokoh liberal yang dikenal sebagai orang yang

berperikemanusiaan. Dia berkata bahwa masyarakat Erasmusian melintasi Eropa sampai pada taraf tertentu

sebagai jawaban atas pergolakan reformasinya. Ia berhadapan dengan kebebasan berkehendak. Dalam

karyanya De Libero Arbitrio Diatribe Sive Collatio (1524), ia meneliti dengan kepintaran dan kejeniusannya

untuk menghapus keterbatasan hidup sebagai pernyataan atas kebebasan manusia. Beberapa hasil

karyanya Lof d Zotheid, 1509 dan De Libero Arbitrio Diatribe Sive Collatio, 1524.