DEFISIT PERAWATAN DIRI

5
D. Rencana keperawatan Tujuan umum Klien dapat memenuhi kebutuhan perawatan diri Tujuan khusus Kreteria evaluasi intervensi Klien dapat mengenal tentang pentingnya kebersihan diri 1.1 klien dapat menyebutkan kebersihan diri dalam waktu 2 kali pertemuan. Tanda – tanda bersih. Badan tidak bau Gigi bersih dan tidak bau mulut. Baju rapi dan tidak bau 1.2 klien mampu menyebutkan kembali manfaat kebersihan untuk kesehatan,yaitu : mencegah penyakit. Memberi perasaan segar dan nyaman,mencegah kerusakan gigi dan menjaga kebersihan mulut. 1.3 klien dapat menjelaskan cara merawat diri antara lain : mandi 2 kali sehari dengan sabun menggosok gigi minimal 2 kali sehari setelah makan dan akan tidur. Mencuci rambut 2-3 kali seminggu dan memotong kuku 2. diskusikan bersama klien pentingnya kebersihan diri dengan cara menjelaskan pengertian tentang arti bersih dan tanda-tanda bersih. 3. Dorong klien untuk menyebutkan 3 dari tanda 5 kebersihan diri. 4. Diskusikan fungsi kebersihan diri dengan menggali pengetahuan klien terhadap hal yang berhubungan dengan kebersihan diri 5. Bantu klien mengungkapkan arti kebersihan diri dan tujuan memelihara kebersihan diri. 6. Beri pujian positif setelah klien mampu mengungkapkan arti kebersihan diri. 7. Ingatkan klien untuk memelihara kebersihan diri seperti: Mandi 2 kali pagi dan sore Sikat gigi minimal 2 kali sehari

description

keperawatan

Transcript of DEFISIT PERAWATAN DIRI

Page 1: DEFISIT PERAWATAN DIRI

D. Rencana keperawatan

Tujuan umum

Klien dapat memenuhi kebutuhan perawatan diri

Tujuan khusus Kreteria evaluasi intervensiKlien dapat mengenal tentang pentingnya kebersihan diri

1.1 klien dapat menyebutkan kebersihan diri dalam waktu 2 kali pertemuan.

Tanda – tanda bersih. Badan tidak bau Gigi bersih dan tidak bau

mulut. Baju rapi dan tidak bau

1.2 klien mampu menyebutkan kembali manfaat kebersihan untuk kesehatan,yaitu :

mencegah penyakit. Memberi perasaan segar

dan nyaman,mencegah kerusakan gigi dan menjaga kebersihan mulut.

1.3 klien dapat menjelaskan cara merawat diri antara lain :

mandi 2 kali sehari dengan sabun

menggosok gigi minimal 2 kali sehari setelah makan dan akan tidur.

Mencuci rambut 2-3 kali seminggu dan memotong kuku bila panjang.

Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.

2. diskusikan bersama klien pentingnya kebersihan diri dengan cara menjelaskan pengertian tentang arti bersih dan tanda-tanda bersih.

3. Dorong klien untuk menyebutkan 3 dari tanda 5 kebersihan diri.

4. Diskusikan fungsi kebersihan diri dengan menggali pengetahuan klien terhadap hal yang berhubungan dengan kebersihan diri

5. Bantu klien mengungkapkan arti kebersihan diri dan tujuan memelihara kebersihan diri.

6. Beri pujian positif setelah klien mampu mengungkapkan arti kebersihan diri.

7. Ingatkan klien untuk memelihara kebersihan diri seperti:

Mandi 2 kali pagi dan sore

Sikat gigi minimal 2 kali sehari (sesudah makan dan akan tidur)

Keramas dan menyisir rambut

Gunting kuku bila panjang.

2. klien dapat melakukan kebersihan diri dengan bantuan perawat

2.1 klien berusaha untuk memelihara kebersihan diri,yaitu :

Mandi pakai sabun dan disiram dengan air sampai bersih.

Mengganti pakaian bersih sehari dan merapiikan penampialan

1. Motivasi klien untuk mandi: Ingatkan caranya ,

evaluasi hasilnya. Bimbinng klien

dengan bantuan minimal.

Jika hasilnya kurang,kaji

Page 2: DEFISIT PERAWATAN DIRI

hambatan yang ada.

2. Bimbing klien untuk mandi,beri kesempatan klien untuk mendekomenstrasikan cara memelihara kebersihan diri yang benar.

Ingat dan anjurkan untuk mandi 2 kali sehari dengan mengguunkan sabun

Anjurkan klien untuk meningkatkan cara mandi yang benar

3. Anjurkan klien untuk mengganti baju setiap hari.

Anjurkan klien untuk mempertahankan dan meningkatkan penampilan diri setiap hari

Dorong kklien untuk mencucipakaiannya sendiri.

Demonstrasikan cara mencuci pakaian yang benar dengan sabun dan dibilas.

4. Kaji keinginan klien untuk memotong kuku dan merapikan rambut :

Beri kesempatan pada klien untuk melakukan sendiri.

Ingatkan potong kuku dan keramas.

5. Kolaborasi dengan perawat ruangan untuk menggunkan fasilitas perawtan kebersihan diri, seperti mandi dan kebersihan kamar mandi

6. Bekerjasama dengan keluarga untuk mengadakan fasilitas

Page 3: DEFISIT PERAWATAN DIRI

kebersihan seperti odol ,sikat gigi,shampo,pakain ganti,handuk, dan sandal.

3. klien dapat melakukan kebersihan perawatan diri secara mandiri.

3.1 setelah satu minggu klien dapat melakukan perawatan kbersihan diri secara rutin dan teratur tanpa anjuran.

1. monitor klien untuk melaksanakan kebersiahan diri secara teratur. Ingatkan untuk mencuci rambut,menyisir,gosok gigi,gsnti baju dan pakai sandal

4. klien dapat mempertahankan kebersihan diri secara mandiri.

4.1 klien selalu tampak bersih dan rapi.

1. beri informasi positif jika klien berhasil melakukan kebersihan diri.

5. klien dapat dukungan keluarga dalam meningkatkan kebersihan diri.

5.1 Keluraga selalu mengingatkan hal-hal yang berhubungan dengan kebersihan diri.

5.2 keluarga menyiapkan sarana untuk membantu klien dalam menjaga kebersihan diri.

5.2 keluarga membantu dan membimbing klien dalam menjaga kebersihan diri

1. jelaskan pada keluarga tentang penyebab kurang minatnya klien menjaga kebersihan diri.2. diskusikan bersama keluarga tentang tindakan yang telah dilakukan klien selama di RS dalam menjaga kebersihan dan kemajuan yang telah dialami di RS.3. anjurkan keluarga untuk memutuskan memberi stimulasi terhadap kemajuan yang telah dialami di RS.4. jelaskan pada keluarga tentang manfaat sarana lengkap dalam menjaga kebersihan diri klien.5. anjurkan keluarga untuk menyiapkan sarana dalam menjaga 6. diskusikan bersama keluarga cara membantu klien dalam menjaga kebersihan diri.7. diskusikan dengan keluarga mengenai hal-hal yang dilakukan misalnya:

Mengingatkan klien pada waktu mandi.

Sikat gig,keramas,ganti baju,dll

Membantu klien apabila mengalami hambatan. Memberian pijian atas keberhasilan klien.