Definisi Trading Forex

18
DEFINISI TRADING FOREX Pasar Modal atau Forex adalah pasar uang terbesar di dunia, pelakunya meliputi bank sentral pemerintah , bank investasi, maupun dari individu/ perorangan dimana mata uang tersebut diperjual belikan. Tetapi akhir2 ini lebih banyak pelakunya adalah dari perorangan di karenakan pasar forex tersebut lebih gampang dimana perdangangannya melakukan penawaran-penawaran 24 jam setiap harinya kecuali hari sabtu dan minggu. Kenapa pasar modal ini terbilang terbesar didunia..? Karena dari setiap harinya diperkirakan 1,9$ trilyun perputaran mata uang yang di perdagangkan. Pasar modal / forex adalah tempat dimana uang dari suatu Negara yang diperdagangkan dengan Negara lain. Yang paling populer saat ini ini adalah pasangan antara mata uang euro “ Euro Dollar dengan dollar Amerika(" EUR/USD "). Yang inilah mendorong para pemodal/ kelompok modal mengundang dan menawarkan perdagangan mata uang melalui teknologi intenet yang dapat dipercaya melalui perantara2 broker. Forex Trading berbeda sekali dengan tukar menukar bursa saham ( stock bursa ), tapi forex trading ini menggunakan strategi dan keahlian khusus atau di sebut jg dengan istilah “ Forex Trading Strategy ”. Yang mana kita harus mempunyai pengetahuan yang luas mengenai hal ini. Baik itu secara fundamental maupun Analisis Teknikal .

description

halal tidak nya bermain valas

Transcript of Definisi Trading Forex

Page 1: Definisi Trading Forex

DEFINISI TRADING FOREX

Pasar Modal atau Forex adalah pasar uang terbesar di dunia, pelakunya meliputi bank sentral

pemerintah , bank investasi, maupun dari individu/ perorangan dimana mata uang tersebut

diperjual belikan. Tetapi akhir2 ini lebih banyak pelakunya adalah dari perorangan di karenakan

pasar forex tersebut lebih gampang dimana perdangangannya melakukan penawaran-penawaran

24 jam setiap harinya kecuali hari sabtu dan minggu. Kenapa pasar modal ini terbilang terbesar

didunia..? Karena dari setiap harinya diperkirakan 1,9$ trilyun perputaran mata uang yang di

perdagangkan.

Pasar modal/ forex adalah tempat dimana uang dari suatu Negara yang diperdagangkan dengan

Negara lain. Yang paling populer saat ini ini adalah pasangan antara mata uang euro “Euro

Dollar” dengan dollar Amerika("EUR/USD"). Yang inilah mendorong para pemodal/ kelompok

modal mengundang dan menawarkan perdagangan mata uang melalui teknologi intenet yang

dapat dipercaya melalui perantara2 broker.

Forex Trading berbeda sekali dengan tukar menukar bursa saham (stock bursa), tapi forex

trading ini menggunakan strategi dan keahlian khusus atau di sebut jg dengan istilah “Forex

Trading Strategy”. Yang mana kita harus mempunyai pengetahuan yang luas mengenai hal ini.

Baik itu secara fundamental maupun Analisis Teknikal.

Fundamental yang saya maksud adalah perkembangan mata uang suatu Negara dilihat dari

berbagai macam faktor sedangkan technikalnya adalah pergerakan mata uang yang sedang

berlangsung diperdagangkan.

Bisnis jenis ini dapat di lakukan dirumah atau dikantor, yang menariknya di sini adalah kita tidak

perlu bersusah payah untuk promosi. Jadi intinya forex trading adalah pertukaran mata uang

suatu Negara dimana kita membeli mata uang tersebut semurah-murahnya lalu menjualnya dan

demikian pula sebaliknya.

Page 2: Definisi Trading Forex

Apakah Hukum Forex Trading Valas Halal Menurut Hukum Islam (sumber 1)

Sebagian umat Islam ada yang meragukan kehalalan praktik perdagangan berjangka. Bagaimana

menurut padangan para pakar Islam? Apa pendapat para ulama mengenai trading forex, trading

saham, trading index, saham, dan komoditi? Apakah Hukum Forex Trading Valas Halal Menurut

Hukum Islam?

Jangan engkau menjual sesuatu yang tidak ada padamu,” sabda Nabi Muhammad SAW, dalam

sebuah hadits riwayat Abu Hurairah.

Oleh sementara fuqaha (ahli fiqih Islam), hadits tersebut ditafsirkan secara saklek. Pokoknya,

setiap praktik jual beli yang tidak ada barangnya pada waktu akad, haram. Penafsiran secara

demikian itu, tak pelak lagi, membuat fiqih Islam sulit untuk memenuhi tuntutan jaman yang

terus berkembang dengan perubahan-perubahannya.

Karena itu, sejumlah ulama klasik yang terkenal dengan pemikiran cemerlangnya, menentang

cara penafsiran yang terkesan sempit tersebut. Misalnya, Ibn al-Qayyim. Ulama bermazhab

Hambali ini berpendapat, bahwa tidak benar jual-beli barang yang tidak ada dilarang. Baik dalam

Al Qur’an,sunnah maupun fatwa para sahabat, larangan itu tidak ada.

Dalam Sunnah Nabi, hanya terdapat larangan menjual barang yang belum ada, sebagaimana

larangan beberapa barang yang sudah ada pada waktu akad. “Causa legis atau ilat larangan

tersebut bukan ada atau tidak adanya barang, melainkan garar,” ujar Dr. Syamsul Anwar, MA

dari IAIN SUKA Yogyakarta menjelaskan pendapat Ibn al-Qayyim. Garar adalah ketidakpastian

tentang apakah barang yang diperjual-belikan itu dapat diserahkan atau tidak. Misalnya,

seseorang menjual unta yang hilang. Atau menjual barang milik orang lain, padahal tidak diberi

kewenangan oleh yang bersangkutan.

Jadi, meskipun pada waktu akad barangnya tidak ada, namun ada kepastian diadakan pada waktu

diperlukan sehingga bisa diserahkan kepada pembeli, maka jual beli tersebut sah. Sebaliknya,

kendati barangnya sudah ada tapi – karena satu dan lain hal — tidak mungkin diserahkan kepada

pembeli, maka jual beli itu tidak sah.

Page 3: Definisi Trading Forex

Perdagangan berjangka, jelas, bukan garar. Sebab, dalam kontrak berjangkanya, jenis komoditi

yang dijual-belikan sudah ditentukan. Begitu juga dengan jumlah, mutu, tempat dan waktu

penyerahannya. Semuanya berjalan di atas rel aturan resmi yang ketat, sebagai antisipasi

terjadinya praktek penyimpangan berupa penipuan — satu hal yang sebetulnya bisa juga terjadi

pada praktik jua-beli konvensional.

Dalam perspektif hukum Islam, Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) (forex adalah bagian

dari PBK) dapat dimasukkan ke dalam kategori almasa’il almu’ashirah atau masalah-masalah

hukum Islam kontemporer. Karena itu, status hukumnya dapat dikategorikan kepada masalah

ijtihadiyyah. Klasifikasi ijtihadiyyah masuk ke dalam wilayah fi ma la nasha fih, yakni masalah

hukum yang tidak mempunyai referensi nash hukum yang pasti.

Dalam kategori masalah hukum al-Sahrastani, ia termasuk ke dalam paradigma al-nushush qad

intahat wa al-waqa’I la tatanahi. Artinya, nash hukum dalam bentuk Al-Quran dan Sunnah sudah

selesai; tidak lagi ada tambahan. Dengan demikian, kasus-kasus hukum yang baru muncul mesti

diberikan kepastian hukumnya melalui ijtihad.

Dalam kasus hukum PBK, ijtihad dapat merujuk kepada teori perubahan hukum yang

diperkenalkan oleh Ibn Qoyyim al-Jauziyyah. Ia menjelaskan, fatwa hukum dapat berubah

karena beberapa variabel perubahnya, yakni: waktu, tempat, niat, tujuan dan manfaat. Teori

perubahan hukum ini diturunkan dari paradigma ilmu hukum dari gurunya Ibn Taimiyyah, yang

menyatakan bahwa a-haqiqah fi al-a’yan la fi al-adzhan. Artinya, kebenaran hukum itu dijumpai

dalam kenyataan empirik; bukan dalam alam pemikiran atau alam idea.

Paradigma ini diturunkan dari prinsip hukum Islam tentang keadilan yang dalam Al Quran

digunakan istilah al-mizan, a-qisth, al-wasth, dan al-adl.

Dalam penerapannya, secara khusus masalah PBK dapat dimasukkan ke dalam bidang kajian

fiqh al-siyasah maliyyah, yakni politik hukum kebendaan. Dengan kata lain, PBK termasuk

kajian hukum Islam dalam pengertian bagaimana hukum Islam diterapkan dalam masalah

kepemilikan atas harta benda, melalui perdagangan berjangka komoditi dalam era globalisasi dan

perdagangan bebas.

Page 4: Definisi Trading Forex

Realisasi yang paling mungkin dalam rangka melindungi pelaku dan pihak-pihak yang terlibat

dalam perdagangan berjangka komoditi dalam ruang dan waktu serta pertimbangan tujuan dan

manfaatnya dewasa ini, sejalan dengan semangat dan bunyi UU No. 32/1977 tentang PBK.

Karena teori perubahan hukum seperti dijelaskan di atas, dapat menunjukkan elastisitas hukum

Islam dalam kelembagaan dan praktek perekonomian, maka PBK dalam sistem hukum Islam

dapat dianalogikan dengan bay’ al-salam’ajl bi’ajil.

Bay’ al-salam dapat diartikan sebagai berikut. Al-salam atau al-salaf adalah bay’ ajl bi’ajil, yakni

memperjualbelikan sesuatu yang dengan ketentuan sifat-sifatnya yang terjamin kebenarannya. Di

dalam transaksi demikian, penyerahan ra’s al-mal dalam bentuk uang sebagai nilai tukar

didahulukan daripada penyerahan komoditi yang dimaksud dalam transaksi itu. Ulama

Syafi’iyah dan Hanabilah mendefinisikannya dengan: “Akad atas komoditas jual beli yang diberi

sifat terjamin yang ditangguhkan (berjangka) dengan harga jual yang ditetapkan di dalam bursa

akad”.

Keabsahan transaksi jual beli berjangka, ditentukan oleh terpenuhinya rukun dan syarat sebagai

berikut:

a. Rukun sebagai unsur-unsur utama yang harus ada dalam suatu peristiwa transaksi Unsur-

unsur utama di dalam bay’ al-salam adalah:

Pihak-pihak pelaku transaksi (‘aqid) yang disebut dengan istilah muslim atau

muslim ilaih.

Objek transaksi (ma’qud alaih), yaitu barang-barang komoditi berjangka dan

harga tukar (ra’s al-mal al-salam dan al-muslim fih).

Kalimat transaksi (Sighat ‘aqad), yaitu ijab dan kabul. Yang perlu diperhatikan

dari unsur-unsur tersebut, adalah bahwa ijab dan qabul dinyatakan dalam bahasa

dan kalimat yang jelas menunjukkan transaksi berjangka. Karena itu, ulama

Syafi’iyah menekankan penggunaan istilah al-salam atau al-salaf di dalam

kalimat-kalimat transaksi itu, dengan alasan bahwa ‘aqd al-salam adalah bay’ al-

ma’dum dengan sifat dan cara berbeda dari akad jual dan beli (buy).

Page 5: Definisi Trading Forex

b. Syarat-syarat

Persyaratan menyangkut objek transaksi, adalah: bahwa objek transaksi harus

memenuhi kejelasan mengenai: jenisnya (an yakun fi jinsin ma’lumin), sifatnya,

ukuran (kadar), jangka penyerahan, harga tukar, tempat penyerahan.

Persyaratan yang harus dipenuhi oleh harga tukar (al-tsaman), adalah, Pertama,

kejelasan jenis alat tukar, yaitu dirham, dinar, rupiah atau dolar dsb atau barang-

barang yang dapat ditimbang, disukat, dsb. Kedua, kejelasan jenis alat tukar

apakah rupiah, dolar Amerika, dolar Singapura, dst. Apakah timbangan yang

disepakati dalam bentuk kilogram, pond, dst.

Kejelasan tentang kualitas objek transaksi, apakah kualitas istimewa, baik sedang

atau buruk. Syarat-syarat di atas ditetapkan dengan maksud menghilangkan

jahalah fi al-’aqd atau alasan ketidaktahuan kondisi-kondisi barang pada saat

transaksi. Sebab hal ini akan mengakibatkan terjadinya perselisihan di antara

pelaku transaksi, yang akan merusak nilai transaksi.

Kejelasan jumlah harga tukar. Penjelasan singkat di atas nampaknya telah dapat

memberikan kejelasan kebolehan PBK. Kalaupun dalam pelaksanaannya masih

ada pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan peraturan perundang-undangan

yang ada, maka dapatlah digunakan kaidah hukum atau legal maxim yang

berbunyi: ma la yudrak kulluh la yutrak kulluh. Apa yang tidak dapat

dilaksanakan semuanya, maka tidak perlu ditinggalkan keseluruhannya.

Dengan demikian, hukum dan pelaksanaan PBK sampai batas-batas tertentu boleh dinyatakan

dapat diterima atau setidak-tidaknya sesuai dengan semangat dan jiwa norma hukum Islam,

dengan menganalogikan kepada bay’ al-salam.

Page 6: Definisi Trading Forex

Trading Valas di Marketiva

Marketiva adalah broker valas yang telah menerapkan kebijakan Zero-Interest (tanpa bunga)

pada semua posisi open. Tidak ada overnight (biaya menginap interest (bunga) yang dibebankan

ataupun dibayarkan pada posisi yang berstatus open. Dengan demikian tidak ada konflik antara

layanan Marketiva dengan larangan Riba dalam hukum Islam.

Sumber : http://www.wikamaha.com/apakah-hukum-forex-trading-valas-halal-menurut-hukum-islam.html

Page 7: Definisi Trading Forex

FOREX dalam hukum ISLAM (sumber 2)

Dalam bukunya Prof. Drs. Masjfuk Zuhdi yang berjudul MASAIL FIQHIYAH; Kapita Selecta

Hukum Islam, diperoleh bahwa Forex (Perdagangan Valas) diperbolehkan dalam hukum islam.

Perdagangan valuta asing timbul karena adanya perdagangan barang-barang kebutuhan/komoditi

antar negara yang bersifat internasional. Perdagangan (Ekspor-Impor) ini tentu memerlukan alat

bayar yaitu UANG yang masing-masing negara mempunyai ketentuan sendiri dan berbeda satu

sama lainnya sesuai dengan penawaran dan permintaan diantara negara-negara tersebut sehingga

timbul PERBANDINGAN NILAI MATA UANG antar negara. 

Perbandingan nilai mata uang antar negara terkumpul dalam suatu BURSA atau PASAR yang

bersifat internasional dan terikat dalam suatu kesepakatan bersama yang saling menguntungkan.

Nilai mata uang suatu negara dengan negara lainnya ini berubah (berfluktuasi) setiap saat sesuai

volume permintaan dan penawarannya. Adanya permintaan dan penawaran inilah yang

menimbulkan transaksi mata uang. Yang secara nyata hanyalah tukar-menukar mata uang yang

berbeda nilai. 

HUKUM ISLAM dalam TRANSAKSI VALAS

1. Ada Ijab-Qobul: ---> Ada perjanjian untuk memberi dan menerima 

Penjual menyerahkan barang dan pembeli membayar tunai

Ijab-Qobulnya dilakukan dengan lisan, tulisan dan utusan

Pembeli dan penjual mempunyai wewenang penuh melaksanakan dan melakukan

tindakan-tindakan hukum (dewasa dan berpikiran sehat).

2. Memenuhi syarat menjadi objek transaksi jual-beli yaitu: 

Suci barangnya (bukan najis) 

Dapat dimanfaatkan 

Dapat diserahterimakan 

Jelas barang dan harganya 

Dijual (dibeli) oleh pemiliknya sendiri atau kuasanya atas izin pemiliknya

Barang sudah berada ditangannya jika barangnya diperoleh dengan imbalan.

Page 8: Definisi Trading Forex

Perlu ditambahkan pendapat Muhammad Isa, bahwa jual beli saham itu diperbolehkan dalam

agama.

التشترواالسمكفیالماءفاءنهغرد

"Jangan kamu membeli ikan dalam air, karena sesungguhnya jual beli yang demikian itu

mengandung penipuan". (Hadis Ahmad bin Hambal dan Al Baihaqi dari Ibnu Mas'ud) 

Jual beli barang yang tidak di tempat transaksi diperbolehkan dengan syarat harus diterangkan

sifat-sifatnya atau ciri-cirinya. Kemudian jika barang sesuai dengan keterangan penjual, maka

sahlah jual belinya. Tetapi jika tidak sesuai maka pembeli mempunyai hak khiyar, artinya boleh

meneruskan atau membatalkan jual belinya. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi riwayat Al

Daraquthni dari Abu Hurairah: 

منسترئشيتالميرهفلهالخيارإذاراه

Barang siapa yang membeli sesuatu yang ia tidak melihatnya, maka ia berhak khiyar jika ia telah

melihatnya". 

Jual beli hasil tanam yang masih terpendam, seperti ketela, kentang, bawang dan sebagainya juga

diperbolehkan, asal diberi contohnya, karena akan mengalami kesulitan atau kerugian jika harus

mengeluarkan semua hasil tanaman yang terpendam untuk dijual. Hal ini sesuai dengan kaidah

hukum Islam: 

المشقةتجلبالتيسر

Kesulitan itu menarik kemudahan. 

Demikian juga jual beli barang-barang yang telah terbungkus/tertutup, seperti makanan

kalengan, LPG, dan sebagainya, asalkam diberi label yang menerangkan isinya. Vide Sabiq, op.

cit. hal. 135. Mengenai teks kaidah hukum Islam tersebut di atas, vide Al Suyuthi, Al Ashbah wa

al Nadzair, Mesir, Mustafa Muhammad, 1936 hal. 55. 

JUAL BELI VALUTA ASING DAN SAHAM 

Yang dimaksud dengan valuta asing adalah mata uang luar negeri seperi dolar Amerika,

poundsterling Inggris, ringgit Malaysia dan sebagainya. Apabila antara negara terjadi

perdagangan internasional maka tiap negara membutuhkan valuta asing untuk alat bayar luar

Page 9: Definisi Trading Forex

negeri yang dalam dunia perdagangan disebut devisa. Misalnya eksportir Indonesia akan

memperoleh devisa dari hasil ekspornya, sebaliknya importir Indonesia memerlukan devisa

untuk mengimpor dari luar negeri. 

Dengan demikian akan timbul penawaran dan perminataan di bursa valuta asing. setiap negara

berwenang penuh menetapkan kurs uangnya masing-masing (kurs adalah perbandingan nilai

uangnya terhadap mata uang asing) misalnya 1 dolar Amerika = Rp. 12.000. Namun kurs uang

atau perbandingan nilai tukar setiap saat bisa berubah-ubah, tergantung pada kekuatan ekonomi

negara masing-masing. Pencatatan kurs uang dan transaksi jual beli valuta asing diselenggarakan

di Bursa Valuta Asing (A. W. J. Tupanno, et. al. Ekonomi dan Koperasi, Jakarta, Depdikbud

1982, hal 76-77) 

FATWA MUI TENTANG PERDAGANGAN VALAS 

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional Majelis Ulama Indonesia no: 28/DSN-MUI/III/2002, tentang

Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf). 

Menimbang : 

a. Bahwa dalam sejumlah kegiatan untuk memenuhi berbagai keperluan, seringkali

diperlukan transaksi jual-beli mata uang (al-sharf), baik antar mata uang sejenis maupun

antar mata uang berlainan jenis. 

b. Bahwa dalam 'urf tijari (tradisi perdagangan) transaksi jual beli mata uang dikenal

beberapa bentuk transaksi yang status hukumnya dalam pandang ajaran Islam berbeda

antara satu bentuk dengan bentuk lain. 

c. Bahwa agar kegiatan transaksi tersebut dilakukan sesuai dengan ajaran Islam, DSN

memandang perlu menetapkan fatwa tentang al-Sharf untuk dijadikan pedoman.

Mengingat : 

" Firman Allah, QS. Al-Baqarah[2]:275: "...Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan

mengharamkan riba..." 

" Hadis nabi riwayat al-Baihaqi dan Ibnu Majah dari Abu Sa'id al-Khudri:Rasulullah

SAW bersabda, 'Sesungguhnya jual beli itu hanya boleh dilakukan atas dasar kerelaan

(antara kedua belah pihak)' (HR. al-baihaqi dan Ibnu Majah, dan dinilai shahih oleh Ibnu

Hibban). 

Page 10: Definisi Trading Forex

" Hadis Nabi Riwayat Muslim, Abu Daud, Tirmidzi, Nasa'i, dan Ibn Majah, dengan teks

Muslim dari 'Ubadah bin Shamit, Nabi s.a.w bersabda: "(Juallah) emas dengan emas,

perak dengan perak, gandum dengan gandum, sya'ir dengan sya'ir, kurma dengan kurma,

dan garam dengan garam (denga syarat harus) sama dan sejenis serta secara tunai. Jika

jenisnya berbeda, juallah sekehendakmu jika dilakukan secara tunai.". 

" Hadis Nabi riwayat Muslim, Tirmidzi, Nasa'i, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad, dari

Umar bin Khattab, Nabi s.a.w bersabda: "(Jual-beli) emas dengan perak adalah riba

kecuali (dilakukan) secara tunai.". 

" Hadis Nabi riwayat Muslim dari Abu Sa'id al-Khudri, Nabi s.a.w bersabda: Janganlah

kamu menjual emas dengan emas kecuali sama (nilainya) dan janganlah menambahkan

sebagian atas sebagian yang lain; janganlah menjual perak dengan perak kecuali sama

(nilainya) dan janganlah menambahkan sebagaian atas sebagian yang lain; dan janganlah

menjual emas dan perak tersebut yang tidak tunai dengan yang tunai. 

" Hadis Nabi riwayat Muslim dari Bara' bin 'Azib dan Zaid bin Arqam : Rasulullah saw

melarang menjual perak dengan emas secara piutang (tidak tunai). 

" Hadis Nabi riwayat Tirmidzi dari Amr bin Auf: "Perjanjian dapat dilakukan di antara

kaum muslimin, kecuali perjanjian yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan

yang haram; dan kaum muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka kecuali syarat yang

mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram." 

" Ijma. Ulama sepakat (ijma') bahwa akad al-sharf disyariatkan dengan syarat-syarat

tertentu. 

Memperhatikan :

1. Surat dari pimpinah Unit Usaha Syariah Bank BNI no. UUS/2/878 

2. Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syari'ah Nasional pada Hari Kamis, tanggal 14

Muharram 1423H/ 28 Maret 2002.

MEMUTUSKAN 

Dewan Syari'ah Nasional Menetapkan : FATWA TENTANG JUAL BELI MATA UANG (AL-

Page 11: Definisi Trading Forex

SHARF). 

Pertama : Ketentuan Umum Transaksi jual beli mata uang pada prinsipnya boleh dengan

ketentuan sebagai berikut: 

a. Tidak untuk spekulasi (untung-untungan). 

b. Ada kebutuhan transaksi atau untuk berjaga-jaga (simpanan). 

c. Apabila transaksi dilakukan terhadap mata uang sejenis maka nilainya harus sama dan

secara tunai (at-taqabudh). 

d. Apabila berlainan jenis maka harus dilakukan dengan nilai tukar (kurs) yang berlaku pada

saat transaksi dan secara tunai.

Kedua : Jenis-jenis transaksi Valuta Asing 

a. Transaksi SPOT, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valuta asing untuk penyerahan

pada saat itu (over the counter) atau penyelesaiannya paling lambat dalam jangka waktu

dua hari.Hukumnya adalah boleh, karena dianggap tunai, sedangkan waktu dua hari

dianggap sebagai proses penyelesaian yang tidak bisa dihindari dan merupakan transaksi

internasional. 

b. Transaksi FORWARD, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valas yang nilainya

ditetapkan pada saat sekarang dan diberlakukan untuk waktu yang akan datang, antara

2x24 jam sampai dengan satu tahun. Hukumnya adalah haram, karena harga yang

digunakan adalah harga yang diperjanjikan (muwa'adah) dan penyerahannya dilakukan di

kemudian hari, padahal harga pada waktu penyerahan tersebut belum tentu sama dengan

nilai yang disepakati, kecuali dilakukan dalam bentuk forward agreement untuk

kebutuhan yang tidak dapat dihindari (lil hajah).

c. Transaksi SWAP yaitu suatu kontrak pembelian atau penjualan valas dengan harga spot

yang dikombinasikan dengan pembelian antara penjualan valas yang sama dengan harga

forward. Hukumnya haram, karena mengandung unsur maisir (spekulasi). 

d. Transaksi OPTION  yaitu kontrak untuk memperoleh hak dalam rangka membeli atau hak

untuk menjual yang tidak harus dilakukan atas sejumlah unit valuta asing pada harga dan

Page 12: Definisi Trading Forex

jangka waktu atau tanggal akhir tertentu. Hukumnya haram, karena mengandung unsur

maisir (spekulasi).

Ketiga : Fatwa ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan jika di kemudian hari

ternyata terdapat kekeliruan, akan diubah dan disempurnakan sebagaimana mestinya. 

Ditetapkan di : Jakarta 

Tanggal : 14 Muharram 1423 H / 28 Maret 2002 M 

SUMBER :

DEWAN SYARI'AH NASIONAL 

MAJELIS ULAMA INDONESIA