Definisi Stroke pis

7/23/2019 Definisi Stroke pis

http://slidepdf.com/reader/full/definisi-stroke-pis 1/33

LAPORAN KASUS

STROKE INFARK KARDIOEMBOLI

DISUSUN OLEH:

Ristianti Affandi

1102010248

PEMBIMBIN :

D!" H" Nasi! O#$a% S&"S

DALAM RANKA TUAS KEPANITERAAN KLINIK BAIAN' SMF

NEUROLOI RSUD ARUT

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNI(ERSITAS )ARSI

201*

BAB I

IDENTITAS PASIEN



Nama : Nn. D

Umur : 17 tahun

Jenis kelamin : PerempuanAgama : Islam

Alamat : Pasir Wangi

Pekerjaan : Pelajar

Pendidikan : SMA

anggal Masuk : !" Januari !#1$

anggal Periksa : !7 Januari !#1$

ANAMNESA +a,t-ana.n/sa

A" K/,%an Uta.a

%emah angg&ta 'adan kiri

B" Ria3at P/n3a#it S/#a!an

Pasien datang dengan keluhan lemah angg&ta 'adan se'elah kiri sejak 1 hari SM(S.

)eluhan dirasakan se*ara mendadak pada siang hari saat pasien sedang 'erlari di

lapangan sek&lah. Saat itu pasien sempat mengalami pingsan disek&lah dan terjatuh+

setelah ter'angun pasien mengalami lemah 'adan dan 'i*ara sedikit rer&. Se'elumn,a

pasien sering merasakan kesemutan dan 'aal-'aal pada kaki kirin,a.

)eluhan diatas tanpa disertai n,eri kepala. )eluhan muntah ,ang men,empr&t dan

kejang disangkal pasien. Saat ini pasien masih merasakan lemah pada angg&ta gerak

se'elah kiri. A) dan A dalam 'atas n&rmal. Pasien memiliki ri/a,at str&ke

se'elumn,a 1 'ulan ,ang lalu dan pernah dira/at karena keluhan ,ang sama dan

masih teratur 'er&'at. (i/a,at pen,akit jantung diakui pasien sejak kejadian st&ke

,ang pertama kali dan masih rutin 'er&'at. (i/a,at pen,akit darah tinggi+ pen,akit

gula dan ri/a,at mer&k&k disangkal pasien.

5" Ria3at P/n3a#it Da%,,

- (i/a,at str&ke diakui pasien sejak 0 1 'ulan SM(S dan masih rutin

'er&'at

- (i/a,at pen,akit jantung diakui pasien+ diketahui saat pasien mengalami

1



str&ke ,ang pertama kali.

- (i/a,at darah tinggi disangkal pasien

- (i/a,at pen,akit gula disangkal pasien

D" Ria3at P/n3a#it K/,a!a

(i/a,at pen,akit serupa pada keluarga disangkal+ ri/a,at pen,akit jantung+ pen,akit

dia'etes dan pen,akit darah tinggi disangkal.

E" S-sia 6 E#-n-.i

ukup

PEMERIKSAAN FISIK

A" K/adaan ,.,.

)eadaan umum : Sakit Sedang

)esadaran : &mp&s Mentis

ekanan darah : 12#37# mm4g

Nadi : 7753menit reguler

(espirasi : !#53menit

Suhu : 2"+$6

urg&r : 'aik

i8i : 'aik

)epala : N&rm&*ephal

)&njungti9a : idak anemis

Sklera : idak ikterik

%eher : ) tidak tera'a+ JP tidak meningkat

h&raks : Simetris 'ilateral

Jantung : J I+II reguler murni+ Murmur ;-<+ all&p ;-<

4eart (ate : =" 53menit

Paru : esikuler )a > )i+ (h&nki -3-+ Whee8ing -3-

A'd&men : Datar+ lem'ut+ n,eri tekan ;-<+ 'ising usus n&rmal

?5tremitas : Akral hangat+ edema -3-+ turg&r 'aik

B" P/./!i#saan N/,!--i

Ins&/#si:

2



)epala : n&rm&*ephal+ tidak ada de@&rmitas

&lumna 9erte'ra : tidak ada de@&rmitas

Ransan M/nin/a

)aku kuduk : -

rud8inski 1 : -

rud8inski ! : -

rud8inski 2 : -

rud8inski : -

%aseBue : idak ter'atas+ C 7##

)ernig : idak ter'atas+ C 12##

Sa!af -ta#

N. cranialis Kanan Kiri

N" I +Ofa#t-!i,s P/n7i,.an idak dilakukan idak dilakukan

N" II +O&ti#,s

K/taa.an P/ni%atan

5a.&,s +t/s #-nf!-ntasi

R/f/#s 7a%a3a ans,nF,nd,s -#,i

d'n

d'n

idak dilakukan

d'n

d'n

idak dilakukan

N" III +O#,-.-t-!i,s' N" I(

+T!-#/a!is' N" (I +A$d,s/ns

Pt-sis

P,&i

R/f/#s 7a%a3a ta# ans,n

P-sisi .ata

/!a#an $-a .ata

Nista.,s

;-<

Is&k&r+ D : 2mm

Ert&@&ria

aik segala arah

-

;-<

Is&k&r+ D : 2mm

Ert&@&ria

aik segala arah

-

N" ( +T!i/.in,s

S/ns-!i#

Ofta.i7,s

Ma#sia!is

Mandi$,a!is

d'n

d'n

d'n

tidak dilakukan

d'n

d'n

d'n

tidak dilakukan

3



R/f/#s #-!n/a

M-t-!i#

R/f/#s ./n,n3a%

d'n d'n

N" (II +Fa7iais

M/nan#at ais .ata

M/./a.#an .ata

Li&atan nas-a$ia

Rasa #/7a& 2'9 $aian .,#a ida%

d'n

d'n

d'n

tidak dilakukan

d'n

d'n

kesan kiri tertinggal

tidak dilakukan

N" (III +(/sti$,-#-#/a!is

P/nd/na!anK/s/i.$anan

idak dilakukan

idak dilakukan

idak dilakukan

idak dilakukan

N" I +-s-fa!in/,s ' N" +(a,s

S,a!a $i7a!a

M/n/an

R/f/#s fa!in

U;,a

R/f/#s #/7a& 1'9 $/a#an

d'n

d'n

tidak dilakukan

d'n

tidak dilakukan

N" I + Ass/s-!i,s

M/n/n-# #anan #i!i

M/nan#at Ba%,

d'n

d'n

N" II + Hi&--ss,s

/!a#an Lida%

At!-fi -t-t ida%

T!/.-! Lida%'fasi#,asi

)esan parese sinistra

d'n

d'n

4" M-t-!i#

Pemeriksaan Kekuatan Tonus Atrofi Fasikulasi

An-ta $adan atas Parese kiri

; $3 <

aik3'aik - -

An-ta $adan $aa% Parese kiri

; $3 <

aik3'aik - -

5a!a $/!aan Sulit dinilai

4



*" S/ns-!i#

Pemeriksaan Permukaan Dalam

An-ta $adan atas N NBatan t,$,% N N

An-ta $adan $aa% N N

<" (//tatif

A) : dalam 'atas n&rmal

A : dalam 'atas n&rmal

Diit : dalam 'atas n&rmal

=" K--!dinasi

ara 'i*ara : dalam 'atas n&rmal

rem&r : tidak ada

est telunjuk hidung : tidak dilakukan

est tumit lutut : tidak dilakukan

est r&m'erg : tidak dilakukan

8" R/f/#s

R/f/# fisi--is

R/f/#s D/>t!a ' Sinist!a

iseps ? ' ?

riseps ? ' ?

ra*hi&radialis ? ' ?

Patella ? ' ?

A*hiles ? ' ?

R/f/# Pat--is

R/f/#s E#st!/.itas D/>t!a E#st!/.itas Sinist!a

a'inski 6 6

hadd&*k 6 6

Epenheim 6 6

&rd&n 6 6

S*hae@@er 6 6

@" P/./!i#saan f,nsi ,%,!

4u'ungan psikis : 'aik

A@asia : m&t&rik : -

5



sens&rik : -

Ingatan : jangka pendek : d'n

jangka panjang : d'n

DIANOSA KERA

Str&ke ;lanjutan< e* in@ark kardi&em'&li sistem kar&tis sinistra @akt&r risik& kelainan

jantung

PEMERIKSAAN PENUNAN'USULAN PEMERIKSAAN

1. %a'&rat&rium :

- Darah rutin ;4'+ 4t+ %euk&sit+ r&m'&sit<

- )imia klinik ;Ureum+ )reatinin+ DS+ Asam Urat+ )&lester&l+ rigliserida<

- ?lektr&lit ;Na+ )+l+ a<

!. Pemeriksaan ?)

2. Pemeriksaan ?*h&*ardi&gra@i

. (adi&l&gi : -s*an

2= an,a!i 201*

• Darah (utin

4' : 1!+2 mg3d%

4t : 2" F

%euk&sit : 7!=#3mm2

r&m'&sit : !2!.###3mm2

• )imia klinik

DP : GG mg3d%

Ureum : 2= mg3d%

)reatinin : 1+# mg3d%

)&lester&l t&tal : 1"G mg3d%

4D% : " mg3d%

%D% : G# mg3d%Asam urat : .$ mg3d%

6



• ?lektr&lit

Natrium : 1! m?B3%

)alium : +$ m?B3%)l&rida : 1#= m?B3%

)alsium : .$$ mg3d%

RESUME

Pasien datang dengan keluhan lemah angg&ta 'adan se'elah kiri sejak 1 hari SM(S.

)eluhan dirasakan se*ara mendadak saat pasien sedang 'er&lahraga. Saat itu pasien

sempat mengalami pingsan dan saat 'angun pasien mengeluhkan 'adan kiri terasa

lemah dan 'i*ara sedikit rer&. Sakit kepala he'at tidak dirasakan+ adan,a keluhan

muntah men,empr&t dan pingsan disangkal pasien. Saat ini pasien masih merasa

lemah 'elum 'isa 'erjalan. )ejang disangkal. A) dan A dalam 'atas n&rmal.

(i/a,at pen,akit jantung ;< sejak 1 'ulan SM(S+ hipertensi ; - <+ tidak terk&ntr&l.

(i/a,at DM ; - <+ pen,akit jantung ; <+ mer&k&k ; - <.

P/./!i#saan fisi# :)eadaan umum : Sakit sedang

)esadaran : &mp&s mentis

ekanan darah : 12#37# mm4g

Nadi : G 53menit reguler

(espirasi : !#53menit

Suhu : 2"+$6

N. II : )esan paresis N II sinistra sentral

N. HII : )esan Paresis N. HII sinistra sentral

M&t&rik : )esan hemiparesis kiri

(e@leks isi&ligis

iseps : 3

ri*eps : 3

ra*hi&radialis : 3

7



Patella : 3

A*hilles : 3

(e@leks Pat&l&gis : -3-

DIANOSA

)linis : Str&ke lanjutan

%&kalisasi : )ar&tis kanan

?ti&l&gi : In@ark kardi&em'&li

akt&r resik& : )elainan jantung

Dian-sa : Str&ke lanjutan e* in@ark kardi&em'&li sistem kar&tis kanan dengan @akt&r

kelainan jantung

TERAPI

In@us Asering 1$gtt3menit

Inj Me*&'alamin 2 5 1 Amp

Inj iti*&lin ! 5 1###mg

Inj (anitidin ! 5 $#mg

Inj )et&r&la* 2 5 2#mg

Apt&r 1##mg 1-#-#

PRONOSIS

u& ad 9itam : ad '&namu& ad @un*ti&nam : du'ia ad '&nam

FOLLO UP

Tana 2= an,a!i 201*

• K/,%an : %emah angg&ta gerak kiri per'aikan

• P/./!i#saan Fisi#

)eadaan umum : Sakit sedang

8




ekanan darah : =#37# mm4g

Nadi : "G 53menit reguler

(espirasi : !# 53menit

Suhu : 2".$ &

P/./!i#saan n/,!--is

Sara@ &tak

- N III : M 'aik kesegala arah. Pupil 'ulat is&k&r

- N II : kesan parese sinistra sentral

- N HII : kesan parese sinistra sentral

Sens&rik : n 3 n

M&t&rik

- Angg&ta 'adan atas : $ 3

- Angg&ta 'adan 'a/ah : $ 3

T/!a&i





Inj )et&r&la* 2 5 2#mg ;prn<

Apt&r 1##mg 1-#-#

& Sp.JP

Tana 28 an,a!i 201*

• K/,%an : %emah angg&ta gerak per'aikan




ekanan darah : =#3"# mm4g

Nadi : "G 53menit reguler

(espirasi : !# 53menit

Suhu : 2". &


Sara@ &tak

9



- N III : g'm 'aik kesegala arah. Pupil 'ulat is&k&r.

- N II : kesan parese sinistra sentral per'aikan

- N HII : kesan parese sinistra sentral per'aikan

Sens&rik : n 3 n

M&t&rik

- Angg&ta 'adan atas : $ 3 - Angg&ta 'adan 'a/ah : $ 3

T/!a&i





Apt&r 1##mg 1-#-#

Tana 2@ an,a!i 201*

• K/,%an : idak ada keluhan




ekanan darah : =#3"# mm4g

Nadi : "G 53menit reguler (espirasi : !# 53menit

Suhu : 2".G &


Sara@ &tak

- N III : g'm 'aik kesegala arah. Pupil 'ulat is&k&r.

- N II : kesan parese sinistra sentral per'aikan

- N HII : kesan parese sinistra sentral per'aikan

Sens&rik : n 3 n

M&t&rik- Angg&ta 'adan atas : $ 3 $

- Angg&ta 'adan 'a/ah : $ 3 $

T/!a&i

- rain a*t &dis ! 5 1 ta'

- Apt&r 1##mg 1-#-#

Pasi/n $-/% &,an

10



BAB II

TINAUAN PUSTAKA

D?INISI S(E)?

Str&ke atau serangan &tak adalah sindr&m klinis ,ang a/al tim'uln,a mendadak+

pr&gresi@+ *epat+ 'erupa de@isit neur&l&gis @&kal dan atau gl&'al+ ,ang 'erlangsung !

jam atau le'ih atau langsung menim'ulkan kematian+ dan semata-mata di se'a'kan&leh gangguan peredaran darah &tak n&n traumatik.

Menurut W4E ;World health Organization< str&ke dide@inisikan suatu gangguan

@ungsi&nal &tak ,ang terjadi se*ara mendadak dengan tanda dan gejala klinik @&kal

maupun gl&'al ,ang 'erlangsung le'ih dari ! jam+ atau dapat menim'ulkan

kematian+ dise'a'kan &leh gangguan peredaran darah &tak.

Str&ke n&n hem&ragik dide@inisikan se'agai sekumpulan tanda klinik ,ang

'erkem'ang &leh se'a' 9askular. ejala ini 'erlangsung ! jam atau le'ih pada

umumn,a terjadi aki'at 'erkurangn,a aliran darah ke &tak+ ,ang men,e'a'kan *a*atatau kematian.

ANAEMI P?(DA(A4AN EA)

Etak memper&leh darah melalui ! sistem+ ,akni sistem kar&tis ;arteri kar&tis interna

kanan dan kiri< dan sistem 9erte'ral. A. kar&tis interna setelah memisahkan diri dari a.

kar&tis k&munis+ naik dan masuk ke r&ngga tengk&rak melalui kanalis kar&tikus+

'erjalan dalam sinus ka9ern&sus+ memper*a'angkan a.&@talmika untuk n. &ptikus dan

retina+ akhirn,a 'er*a'ang dua : a. sere'ri anteri&r dan a. sere'ri media. Untuk &tak+sistem ini mem'eri darah 'agi l&'us @r&ntalis+ parietalis+ dan 'e'erapa l&'us

11



temp&ralis.

Sistem 9erte'ral di'entuk &leh a. 9erte'ralis kanan dan kiri ,ang 'erpangkal di a.

su'kla9ia+ menuju dasar tengk&rak melalui kanalis trans9ersalis di *&lumna

9erte'ralis *er9ikalis+ masuk ke r&ngga *ranium melalui @&ramen magnum+ lalu

memper*a'angkan masing-masing a. *ere'elli in@er&r. Pada 'atas medulla &'l&ngata

dan p&ns+ keduan,a 'ersatu menjadi a. 'asilaris+ setelah mengeluarkan ketiga *a'ang

arteri pada tingkat mesense@al&n a. 'asilaris 'erakhir se'agai sepasang *a'ang: a.

*ere'ri p&steri&r ,ang mela,ani darah 'agi l&'us &**ipitalis dan 'agian medial l&'us

temp&ralis.

)etiga pasang a. sere'ri ini 'er*a'ang-*a'ang menelusuri permukaan &tak dan

'eranast&m&sis satu dan lainn,a. a'ang-*a'ang ,ang le'ih ke*il menem'us ke

dalam jaringan &tak dan juga saling 'erhu'ungan dengan *a'ang-*a'ang a. sere'ri

lainn,a. Untuk menjamin pem'erian darah ke &tak+ ada sekurang-kurangn,a tiga

sistem k&lateral antara sistem kar&tis dan 9erte'ral+ ,aitu :

1. Sirkulus /illisi+ ,akni lingkungan pem'uluh darah ,ang tersusun &leh a.

sere'ri kanan kiri+ a. k&munikans anteri&r ;,ang menghu'ungkan kedua a.

sere'ri anteri&r<+ sepasang a. sere'ri p&steri&r+ dan a. k&munikan p&steri&r

;menghu'ungkan a. sere'ri media dan p&steri&r< kanan dan kiri. An,aman

arteri ini terletak di dasar &tak.

!. Anast&m&sis antara a. sere'ri interna dan a. kar&tis eksterna di daerah &r'ita+

masing-masing melalui a. &@talmika dan a. @asialis ke a. maksilaris eksterna.

2. 4u'ungan antara sistem 9erte'ral dengan a. kar&tis eksterna ;pem'uluh darah

ekstra kranial<

Selain itu+ masih terdapat lagi hu'ungan antara *a'ang-*a'ang arteri terse'ut+

12



sehingga menurut 'uskirk tak ada arteri ujung ;true end arteries< dalam jaringan &tak.

Darah 9ena dialirkan dari &tak melalui ! sistem : kel&mp&k 9ena interna+ ,ang

menghu'ungkan darah ke 9ena alen+ dan sinus re*tus dan kel&mp&k 9ena eksterna

,ang terletak di permukaan hemis@er &tak+ dan men*urahkan darah ke sinus sagitalis

superi&r dan sinus-sinus 'asalis lateralis+ dan seterusn,a melalui 9ena-9ena jugularis

di*urahkan menuju ke jantung.

Menurut D III+ str&ke di'agi menjadi:

1. erdasarkan pr&@il /aktu: impr&9ing+ sta'le+ /&rsening

!. erdasarkan tipe str&ke : perdarahan intrasere'ral+ SA+ perdarahan

intrakranialaki'at AM+ dan in@ark &tak ,ang ter'agi menjadi

2. Mekanisme: tr&m'&tik+ em'&li+ dan hem&dinamik.

. )ateg&ri klinik: ater&t&m'&tik ;termasuk tr&m'&em'&li<+ kardi&em'&li+ dan

lakuner.

$. %&kasi: a. kar&tis interna+ a. sere'ri anteri&r dan media+ a. 9erte'r&'asiler.

erdasarkan gejala klinik+ dapat kita tentukan diagn&sa jenis str&ke:

S(E)? )ADIE?ME%I

D?INISI

Str&ke n&n hem&ragik sekitar G$F+ ,ang terjadi aki'at &'struksi atau 'ekuan di satu

atau le'ih arteri 'esar pada sirkulasi sere'rum. E'struksi dapat dise'a'kan &leh

'ekuan ;tr&m'us< ,ang ter'entuk di dalam suatu pem'uluh &tak atau pem'uluh atau

&rgan distal. r&m'us ,ang terlepas dapat menjadi em'&lus.

Str&ke kardi&em'&li merupakan salah satu su'tipe str&ke In@ark ,ang terjadi karena

&klusi arteri sere'ral &leh em'&li ,ang 'ersum'er dari jantung atau melalui jantung.

4ampir =#F em'&li ,ang 'erasal dari jantung 'erakhir di &tak+ sehingga de@isit

neur&l&gi sering merupakan mani@estasi a/al dari pen,akit sistemik karena em'&li.

13



?PID?MIE%EI

Di negara Amerika Serikat ;!##G< diperkirakan sekitar !#F str&ke iskemik

diaki'atkan kardi&em'&li. %ap&ran insiden tahunan diperkirakan terdapat se'an,ak

1".### kasus. (isik& kardi&em'&li meningkat sesuai dengan pertam'ahan umur.

Semakin tua umur+ semakin tinggi @rekuensi str&ke kardi&em'&li+ diperkirakan karena

meningkatn,a pre9alensi @i'rilasi atrium pada &rang tua.

A)E( (ISI)E

akt&r resik& str&ke meliputi resik& ,ang tidak dapat diu'ah seperti umur+ suku+ jenis

kelamin+ dan genetik. akt&r resik& ,ang dapat diu'ah diantaran,a hipertensi+

dia'etes mellitus+ kelainan jantung+ ke'iasaan mer&k&k+ akti@itas @isik3&lahraga+

&'esitas+ minum alk&h&l+ diit.

(isik& str&ke kardi&em'&li meningkat 'erdasarkan usia+ pada anak-anak em'&li 'erasal dari pen,akit katup jantung ritmik dan pada usia tua ;CG$ tahun< em'&li

'erasal dari ater&skler&sis.

i'rilasi atrium adalah pen,akit jantung ,ang paling sering 'erkaitan dengan em'&li

sere'ral. aktan,a+ di Amerika Serikat hampir setengah dari em'&li kardi&genik

terjadi pada pasien dengan @i'rilasi atrium. (isik& str&ke pada pasien dengan @i'rilasi

atrium adalah $ sampai 7 kali le'ih tinggi daripada pasien tanpa @i'rilai atrium. Se*ara

keseluruhan+ !# sampai !$ persen dari str&ke iskemik 'erasal dari em'&li

kardi&genik.

a. )ardi&mi&pati dilatasi

Pada kardi&mi&pati dilatasi terjadi ganguan k&ntraksi 9entrikel se*ara

men,eluruh. Mani@estasi pen,akit ini menjadi gagal jantung pr&gresi@+ dan

aritmia. Aritmia ,ang tim'ul 'iasan,a se'agai 9entrikel takikardi dan !#-2#F

14



menjadi atrial @i'rilasi kr&nik. Pat&genesa terjadin,a tr&m'us diper*a,a karena

adan,a aliran ,g statis di intraka9itas. r&m'us ,ang terjadi *endrung ke*il dan

men,e'ar diseluruh kapitas dengan predileksi di apeks+ tempat statis aliran

maksima. Deteksi tr&m'us dengan ekh&kardi&gra@i ditemukan antara 11-$GF

pada penderita kardi&mi&pati dilatasi+ tetapi deteksi tr&m'us ini tidak 'erk&lerasidengan em'&li ,ang terjadi.

'. In@ark mi&kardium

)&mplikasi str&ke kardi&em'&li pada In@ark mi&kardim akut ;IMA< men*apai

!+$F dari pasien dalam /aktu !- minggu. 4asil &t&psi menunjukkan+ 'ah/a

pre9alensi tr&m'us 9entrikel kiri dengan em'&li le'ih tinggi dari ,ang

'ermani@estasi klinik.

akt&r resik& ter'entukn,a tr&m'us 9entrikel kiri adalah segmen 9entrikel ,ang

hip&kinetik atau akinetik ;,ang men,e'a'kan statis aliran darah< dan kerusakan

dari permukaan end&kardim ;se'agai @akt&r tr&m'&genik<. Pada pemeriksaan

?? pada ! jam pertama setelah a/itan dari IMA 'iasan,a tidak ditemukantr&m'us 9entrikel kiri. Pem'entukan tr&m'us mulai terjadi pada hari 1-7+ dan

'erkem'ang sampai minggu ke-!. kurang le'ih 132 dari tr&m'us akan men&nj&l

ke dalam r&ngga 9entrikel dan sisan,a 'er'entuk mural atau datar. r&m'us ,ang

'ergerak ;mobile< dan3atau men&nj&l ke r&ngga 9entrikel mempun,ai resik&

em'&li le'ih tinggi di'andingkan 'entuk mural.

*. Aneurisma pas*a In@ark mi&kardium

Pada aneurisma 9entrikel terajdi stasis sirkulasi regi&nal ,ang merupakan @akt&r

predisp&sisi ter'entukn,a tr&m'us di 9entrikel kiri. r&m'us 'iasan,a 'er'entuk

datar+ melekat pada permukaan ,ang luas dan tidak 'ergerak. r&m'us ini jarang

menim'ulkan em'&li.d. Miks&ma atrium

um&r primer jantung+ jinak+ 'iasan,a di atrium kiri+ insidensi jarang+ 'iasan,a

mengenai de/asa muda dan pertengahan dan sangat jarang men,e'a'kan str&ke.

ejala ,ang umum tim'ul se'agai sekunder dari &'struksi aliran ke arteri sere'ri

sekitar $#F dari kasus. Material em'&li terdiri dari ! tipe+ platelet @i'rin dan

@ragmen tum&r.

e. De@ek septum

)elainan atau de@ek pada septum men*akup paten @&ramen &9ale+ de@ek atri&

septal dan @istula pulm&nal arteri&9en&sus+ ,ang men,e'a'kan aliran sistem 9ena

langsung memasuki aliran arteri dengan mem'a/a material em'&li+ dise'ut

se'agai em'&li parad&ksikal. Pada &t&psi didapatkan 2#-2$F menderita paten

@&ramen &9ale+ sedangkan pada pemeriksaan ekh&*ardi&gra@i dengan k&ntras

pada &rang n&rmal+ didapatkan 1#-1GF. ?m'&li parad&ksikal sering diduga

se'agai pen,e'a' str&ke ,ang tidak jelas pen,e'a'n,a.

@. )elainan katup mitral rematik

r&m'us di 9entrikel kiri ditemukan pada 1$-17F &t&psi+ ,ang tidak mempun,ai

ri/a,at em'&li. r&m'us 'isa tim'ul pada penderita dengan sten&sis mitral

sedang+ dan ter'entuk se'agai Jet lessi&n ,ang ter'entuk di dinding 9entrikel

kiri+material tr&m'us 'isa dari kl&t di atrium kiri+ atau kl&t dan kalsium dari katup

mitral sendiri. ?m'&li 'erulang sering terjadi ;2#-7$F<+'iasan,a dalam /aktu "-

15



1! 'ulan. im'uln,a atrial @i'rilasi meningkatkan resik& em'&li menjadi kali.

(esik& em'&li juga meningkat 'erk&lerasi dengan laman,a sen&sis mitral.

g. )atup Pr&tesis

)atup pr&tesis meningkatkan tr&m'&genik+ sehingga tr&m'&em'&li menjadi

k&mplikasi m&r'iditas dan m&rtalitas ,ang utama. (ata-rata em'&li penderita

dengan katup pr&tesis mitral 2-F pertahun+ sedangkan pada katup a&rta pr&tesis

le'ih rendah+ ,aitu 1+!-!+!F pertahun.

)&mplikasi lain end&karditis katup pr&tesis+ ,ang mempun,ai insidensi !+F

pertahun+ menjadi sum'er ,ang sangat p&tensial untuk terjadi em'&li.

h. ?nd&karditis 'akterial

Insidensi end&karditis 'akterial menurun sesuai dengan penurunan dari pen,akit

jantung rematik+ perkem'angan anti'i&tik+ dan tindakan &perati@+ tetapi insidensi

str&ke karena end&karditis 'akterial ;1$-!#F< tidak menurun. )eadaan ini dapat

diterangkan 'ah/a ma,&ritas str&ke tim'ul setelah G jam terjadin,a end&karditis

'akterial+ dan resik& serta 'erat em'&li le'ih tinggi pada in@eksi stapil&*&**usaureus atau epidermidis dengan katup pr&tesis.

Str&ke dapat pula terjadi tanpa mani@estasi end&karditis 'akterial. )&mplikasi

neur&l&gis ke susunan sara@ pusat 'isa menajdi 'e'erapa 'entuk+ ,aitu iskemia+

hem&rrhage+ ense@al&pati t&ksik+ meningitis+ arteritis+ 'i&genik+ aneurisma

mik&tik+ dan perdarahan su'arakhn&id+ tergantung dari 'agian dan ukuran dari

em'&liseptik.

Predikti@ resik& em'&li dari deteksi 9egetasi katup dengan e*h&*ardi&gra@i tidak

sepenuhn,a 'erk&relasi+ untuk mengurangi resik& str&ke han,a dengan se*epat

mungkin menanggulangi in@eksi dengan pem'erian anti'i&tik.

i. Endokarditis trombotik nonbakterial ;?N<?m'&li terjadi dari 9egetasi steril ,ang tum'uh pada katup+ 'iasan,a penderita

dengan aden&*arsin&ma paru+ pankreas+ pr&stat dan paling 'an,ak malignansi

hemat&l&gi. Dise'ut juga se'agai maranti*+ terminal+ dan 9erruk&sa end&karditis.

?N tipe n&n in@eksi end&karditis+ pada katup jantung ,ang n&rmal+ 9egetasin,a

'iasan,a ke*il terdiri dari platelet dan dep&sit @i'rin+ pat&genesan,a masih 'elum

pasti+ tetapi diperkirakan karena peru'ahan permukaan katup+ dan keaadaan

hiperk&agulasi ;DI+ tum&r mu*in+ pr&*&agulan<.

j. Pr&laps katup mitral ;P)M<

P)M merupakan kelainan katup ,ang terjadi pada $F p&pulasi umum dan le'ih

sering pada /anita muda. arnett ;1=G#< menemukan +7F penderita str&kedi'a/ah umur $ tahun dise'a'kan P)M+ dengan pemeriksaan ekh&kardi&gra@i

dengan k&ntras+ ditemukan #F penderita IA3str&ke di'a/ah umur $ tahun

dise'a'kan P)M. P)M dalam pemeriksaan ekh&kardi&gra@i terlihat pergerakan

,ang sangat 'erle'ih dari daun katup ke arah atrium. Se*ara pat&l&gi terlihat daun

katup dan k&rda tendinae mengalami degenerasi musin&us dan @i'r&mat&us.

ejala dari P)M tidak spesi@ik. e'erapa k&mplikasi dari P)M adalah+

end&karditis 'akterial+ mitral regurgasi+ arritmia+ kematian mendadak+

end&*arditis tr&m'&tik n&n 'akterial+ sere'ral dan retinal iskemia. r&m'us 'isa

terdapat pada katup mitral ,ang miks&matus+ p&steri&r katup mitral+ p&steri&r

16



dinding atrium+ 'ahkan pada daun katup ,ang 'ergerak. r&m'us 'erasal dari

daun katup ,ang 'erdegenerasi dan dari @i'rin dan platelet.

k. )alsi@ikasi annulus mitral ;)AM<

)AM merupakan pr&ses kalsi@ikasi pada &rang tua+ ,ang sesuai dengan pr&ses

degerasi. erhu'ungan erat dengan ater&skler&sis k&r&ner+ gangguan k&nduksi

jantung+ atrial @i'rilasi kr&nis+ kardi&megali+ gagal jantung+ dan ater&skler&sis

a.kar&tis.

l. Atrial @i'rilasi ;A<

r&m'us 9entrikel kiri pada penderita A ditemukan 1$+GF+ sedangkan pada

k&ntr&l han,a 1+7F. In@ark sere'ri 2!+!F pada A+ sedangkan pada k&ntr&l 11F.

rekuensi In@ark sere'ri meningkat sesuai dengan laman,a A. Pen,e'a' A

,ang paling sering adalah pen,akit jantung rematik dan pen,akit jantung iskemik.

(esik& em'&li pada A paling tinggi setelah terjadi kardi&9ersi elektikal atau

re9ersi sp&ntan keritme sinus. r&m'us ter'entuk di atrium kanan karena stasis

dari aliran darah. Non valvular atrial fibrilase ;NA< 'erinsidensi !-$F dari p&pulasi umur "#

tahun+ dan pre9alensi meningkat sesuai dengan penam'ahan usia. NA

merupakan pen,e'a' ma,&r str&ke kardi&em'&li dengan In@ark sere'ri masi@.

al9ular atrial @i'rilasi mempun,ai resik& str&ke 17 kali daeri k&ntr&l

m. Sindr&m Si*k Sinus ;SSS<

SSS merupakan termin&l&gi dis@ungsi sin&atrial ;SA<+ ,ang 'ermani@estasi

'radikardia ;kurang dari $# den,ut permenit<+ sinus arrest atau sin&atrial 'l&*k.

SSS 'isa tim'ul pada setiap usia tetapi sering pada &rang tua dan 'erhu'ungan

dengan pen,akit jantung iskemik+ kardi&mi&pati+ hipertensi+ pen,akit jantung

rematik. erjadin,a 'radikardi 'erhu'ungan dengan supra9entrikuler takhikardidan atrial @lutter atau @i'rilasi. Pat&@isi&l&gi terjadin,a em'&li sama dengan atrial

@i'rilasi.

PAE?N?SIS

Pem'entukan em'&li ,ang men&klusi arteri di &tak 'isa 'ersum'er dari jantung

sendiri atau 'erasal dari luar jantung+ tetapi pada perjalanann,a melalui jatung+

misaln,a sel tum&r+ udara dan lemak pada trauma+ parasit dan telurn,a. Kang sering

terjadi adalah em'&li dari 'ekuan daran ;*l&ts< karena pen,akit jantungn,a sendiri.

aplan %( ;!##=< mem'agi 'er'agai tipe dari 'ahan em'&li ,ang 'erasal dari jantung+ ,aitu:

1. r&m'us merah+ tr&m'us terutama mengandung @i'rin ;aneurisma 9entrikel<.

!. r&m'us putih+ aggregasi pletelet L @i'rin ;In@ark mi&kard<.

2. egetasi end&*arditis marantik.

. akteri dan de'ris dari 9egetasi end&*arditis.

$. )alsium ;kalsi@ikasi dari katup dan anulus mitral<.

". M,5&ma dan @ramen @i'r&elast&ma.

17



Pem'entukan ?m'&li Dari Jantung

Pem'entukan tr&m'us atau em'&li dari jantung 'elum sepenuhn,a diketahui+ tetapi

ada 'e'erapa @akt&r predikti@ pada kelainan jantung ,ang 'erperan dalam pr&ses

pem'entukan em'&li+ ,aitu:

1. akt&r Mekanis

Peru'ahan @ungsi mekanik pada atrium setelah gangguan irama ;atrial @i'rilasi<+

mungkin mempun,ai k&relasi erat dengan tim'uln,a em'&li. erjadin,a em'&li di

sere'ri setelah terjadi kardi&9ersi elektrik pada pasien atrial @i'rilasi. ?nd&kardium

meng&ntr&l jantung dengan mengatur k&ntraksi dan relaksasi mi&kardium+

/alaupun rangsangan terse'ut 'erkurang pada end&kardium ,ang intak. r&m'us

,ang menempel pada end&kardium ,ang rusak ;&leh se'a' apapun<+ akan

men,e'a'kan reaksi in&tr&pik l&kal pada mi&kardium ,ang mendasarin,a+ ,ang

selanjutn,a akan men,e'a'kan k&ntraksi dinding jantung ,ang tidak merata+

sehingga akan melepaskan material em'&li.

%uasn,a perlekatan tr&m'us 'erpengaruh terahadap terjadin,a em'&li. Perlekatan

tr&m'us ,ang luas seperti pada aneurisma 9entrikel mempun,ai resik&

;kemungkinan< ,ang le'ih rendah untuk terjadi em'&li di'andingkan dengan

tr&m'us ,ang melekat pada permukaan sempit seperti pada kardi&mi&pati dilatasi+

karena tr&m'us ,ang melekat pada &ermukaan sempit mudah lepas. r&m'us ,ang

mobile+ 'erdekatan dengan daerah ,ang hiperkinesis+ men&nj&l dan mengalami

pen*airan di tengahn,a serta rapuh seperti pada end&karditis tr&m'&tik n&n

'akterial *enderung men,e'a'kan em'&li.

18



!. akt&r aliran darah

Pada aliran laminer dengan shear rate ,ang tinggi akan ter'entuk tr&m'us ,ang

terutama mengandung tr&m'&sit+ karena pada shear rate ,ang tinggi adesi

tr&m'&sit dan pem'entukan tr&m'us di su'end&telial tidak tergantung pada

@i'rin&gen+ pada shear rate ,ang tinggi terjadi penurunan dep&sit @i'rin+ sedangkan

aggregasi tr&m'&sit meningkat. Se'alikn,a pada shear rate ,ang rendah seperti

pada stasis aliran darah atau resirkulasi akan ter'entuk tr&m'us ,ang terutama

mengandung @i'rin+ karena pada shear rate ,ang rendah pem'entukan tr&m'us

tergantung atau mem'utuhkan @i'rin&gen.

Stasis aliran darah di atrium+ merupakan @akt&r predikti@ terjadin,a em'&li pada

penderita @i'rilasi atrium+ @raksi ejeksi ,ang rendah+ gagal jantung+ in@ark

mi&kardium+ kardi&mi&pati dilatasi.

2. Pr&ses tr&m'&lisis di end&kardium

Peme*ahan tr&m'us &leh en8im tr&m'&litik end&kardium 'erperan untuk

terjadin,a em'&li+ /alupun peme*ahan tr&m'us ini tidak selalu menim'ulkanem'&li se*ara klinik. 4al ini telah di'uktikan 'ah/a 'ekuan ;*l&t< setelah In@ark

mi&*ard+ menghilang dari 9entrikel kiri tanpa gejala em'&li dengan pemeriksaan

ekh&kardi&gra@i. )eadaan k&ndisi aliran l&kal ,ang menentukan ke*epatan

pem'entukan dep&sit platelet disertai dengan kerusakan end&telium ,ang merusak

pr&ses litik+ kedua hal ini akan men,e'a'kan tr&m'us menjadi le'ih sta'il.

Perjalanan ?m'&li Dari Jantung

?m'&li ,ang keluar dari 9entrikel kiri+ akan mengikuti aliran darah dan masuk ke

arkus a&rta+ =#F akan menuju ke &tak+ melalui. A.kar&tis k&munis ;=#F< dan

a.9eter'alis ;1#F<. ?m'&li melalui a.kar&tis jauh le'ih 'an,ak di'andingkan dengana.9eter'alis karena penampang a.kar&tis le'ih 'esar dan perjalanann,a le'ih lurus+

tidak 'erkel&k-kel&k+ sehingga jumlah darah ,ang melalui a.kar&tis jauh le'ih 'an,ak

;2##ml3menit<+ di'andingkan dengan a.9eter'alis ;1## ml3menit<. ?m'&li mempun,ai

predileksi pada 'i@urkati& arteri+ karena diameter arteri di'agian distal 'i@urkasi& le'ih

ke*il di'andingkan 'agian pr&ksiteln,a+ terutama pada *a'ang a.sere'rimedia 'agian

distal a.'asilaris dan a.sere'ri p&steri&r.

?m'&li ke'an,akan terdapat di a.sere'ri media+ 'ahkan em'&li ulang pun memilih

arteri ini juga+ hal ini dise'a'kan a.sere'ri media merupakan per*a'angan langsung

dari a. kar&tis interna+ dan akan menerima darah G#F darah ,ang masuk a.kar&tis

interna. ?m'&li tidak men,um'at *a'ang terminal k&rteks ditempat watershead

pem'uluh darah intrakranial+ karena ukurann,a le'ih 'esar dari diameter pem'uluh

darah ditempat itu. erdasarkan ukuran em'&li+ pen,um'atan 'isa terjadi di a.kar&tis

interna+ terutama di kar&tis sip&n. ?m'&li mungkin me,um'at satu atau le'ih *a'ang

arteri. ?m'&li ,ang terperangkan di arteri sere'ri akan men,e'a'kan reaksi:

1. ?nd&tel pem'uluh darah

!. Permea'ilitas pem'uluh darah meningkat

2. askulitis atau aneurisma pem'uluh darah

. Iritasi l&kal+ sehingga terjadi 9as&spasme l&kal

Selain keadaan diatas+ em'&li juga men,e'a'kan &'strupsi aliran darah+ ,ang dapat

menim'ulkan hip&ksia jaringan di'agian distaln,a dan statis aliran darah+ sehingga

19



dapat mem'entuk @&rmasi r&uleau5+ ,ang akan mem'entuk kl&t pada daerah stagnasi

'aik distal maupun pr&ksimal. angguan @ungsi neur&n akan terjadi dalam 'e'erapa

menit kemudian+ jika k&lateral tidak segera 'er@ungsi dan sum'atan menetap. agian

distal dari &'strupsi akan terjadi hip&ksia atau an&ksia+ sedangkan meta'&lisme

jaringan tetap 'erlangsung+ hal ini akan men,e'a'kan akumulasi dari kar'&ndiaksida;E!< ,ang akan mengaki'atkan dilatasi maksimal dari arteri+ kapiler dan 9ena

regi&nal. Aki'at pr&ses diatas dan tekananaliran darah di'agian pr&ksimal &'strupsi+

em'&li akan mengalami migrasi ke 'agian distal. ?m'&li dapat mengalami pr&ses

lisis+ tergantung dari:

1. akt&r 9askuler+ ,aitu pr&ses @i'rin&lisis end&tel l&kal+ ,ang memegang peran

dalam pr&ses lisis em'&li.

!. )&mp&sisi em'&li+ em'&li ,ang mengandung 'an,ak tr&m'&sit dan sudah lama

ter'entuk le'ih sukar lisis+ sedangkan ,ang ter'entuk dari 'ekuan darah ;)l&t<

mudah lisis.

MANI?SASI )%INIS

ejala utama:

1. Penurunan kesadaran saat &nset str&ke

!. A/itann,a ,ang ti'a-ti'a dengan de@isit maksimal

2. emuan segera dari gejala di@isit hemis@er ,ang luas

. Di*etuskan &leh manu9er 9alsa9a

$. idak ditemukan kejang ataupun n,eri kepala saat &nset

". Adan,a pen,e'a' em'&li ,ang p&tensial dari jantung

7. In@ark &tak multipel pada k&rteks atau sere'elum pada terit&rial pem'uluh darah,ang multipel

Menurut penulis lain:

1. erjadi pada usia muda

!. ?pis&de ,ang 'erulang pada terit&rial pem'uluh darah &tak ,ang 'er'eda+ 'aik

se*ara klinik maupun dengan S*an

2. A/itan ,ang akut pada akti@itas @isik+ 'iasan,a dikatakan ma5imal at &nset tanpa

gejala IA se'elumn,a pada terit&rial arteri ,ang sama. Dapat juga mempun,ai

p&la a/itan stuttering dalam 'e'erapa menit atau hari 'ila pen,um'atana parsial

menjadi k&mplit+ atau 'ila pe*ahan em'&li 'ergerak kearah distal sehingga

ter'entuk em'&li ,ang le'ih ke*il maupun multipel.

. ejala neur&l&gik ,ang tim'ul tergantung dari pem'uluh darah ,ang tersum'at

$. Adan,a sum'er em'&li dari jantung dan tidak ditemukan pen,e'a' lain dari

str&ken,a

". Pada S*an terdapat gam'aran in@ark didaerah k&rtek super@isial ,ang

'er'entuk huru@ dan in@ark ,ang 'esar.

DIANESIS

1. Anamnesis!. Pemeriksaan isik

20



ujuan pemeriksaan @isik adalah untuk mendeteksi pen,e'a' str&ke ekstrakranial+

memisahkan str&ke dengan kelainan lain ,ang men,erupai str&ke+ dan menentukan

'eratn,a de@isit neur&l&gi ,ang dialami+ pemeriksaan neur&l&gik terdiri dari

penilaian hal-hal 'erikut ini :

1. Status mental

a. ingkat kesadaran

'. i*ara

*. Erientasi

d. Pengetahuan kejadian-kejadian mutakhir

e. Pertim'angan

@. A'straksi

g. )&sakata

h. (esp&ns em&si&nal

i. Da,a ingat

j. erhitung

k. Pengenalan 'endal. Praksis ;integrasi akti9itas m&t&rik<.

!. Ner9us kranial

a. Ner9us &l@akt&rius diperiksa tajamn,a pen*iuman dengan satu lu'ang

hidung pasien ditutup+ sementara 'ahan pen*iuman diletakan pada lu'ang

hidung kemudian di suruh mem'edakan 'au.

'. Ner9us &ptikus ,ang diperikasa adalah ketajaman penglihatan dan

pemeriksaan &@talm&sk&pi.

*. Ner9us &kul&m&t&rius ,ang diperiksa adalah re@lek pupil dan ak&m&dasi.

d. Ner9us tr&klearis dengan *ara melihat pergerakan '&la mata keatas+ 'a/ah+

kiri+ kanan+ lateral+ diag&nal.

e. Ner9us trigeminus dengan *ara melakukan pemeriksaan re@lek k&rnea

dengan menempelkan 'enang tipis ke k&rnea ,ang n&rmaln,a pasien akan

menutup mata+ Pemeriksaan *a'ang sens&ris pasa 'agian pipi+ pemeriksaan

*a'ang m&t&rik pada pipi.

@. Ner9us a'dusen dengan *ara pasien di suruh menggerakan sisi mata ke

samping kiri dan kanan.

g. Ner9us @asialis di dapatkan hilangn,a kemampuan menge*ap pada dua

pertiga anteri&r lidah+ mulut kering+ paralisis &t&t /ajah.

h. Ner9us 9esti'ul&k&klearis ,ang di periksa adalah pendengaran+

keseim'angan+ dan pengetahuan tentang p&sisi tu'uh.i. Ner9us gl&s&@aringeus di periksa da,a penge*apan pada sepertiga p&steri&r

lidah anestesi pada @arings mulut kering se'agian.

j. Ner9us 9agus dengan *ara memeriksa *ara menelan.

k. Ner9us ases&rius dengan *ara memeriksa kekuatan pada muskulus

stern&kleud&mast&ideus+ pasien di suruh memutar kepala sesuai tahanan

,ang di'erikan pemeriksa.

l. Ner9us hip&gl&sus 'isa dengan melihat kekuatan lidah+ lidah di julurkan ke

luar jika ada kelainan maka lidah akan mem'el&k ke sisi lesi.

2. ungsi m&t&rik

1. Masa &t&t 'isa dengan inspeksi.

21



!. )ekuatan &t&t+ dengan men,uruh pasien 'ergerak se*ara akti@ mela/an

tahanan+ 'andingkan dengan sisi ,ang lain. Skala ,ang la8im digunakan

,aitu #: tidak ada k&ntraksi+ 1: han,a ada sedikit k&ntraksi+ !: gerakan ,ang

di'atasi &leh gra9itasi+ 2: gerakan mela/an gra9itasi+ : gerakan mela/an

gra9itasi dengan sedikit tahanan+ $: gerakan mela/an gra9itasi dengantahanan penuh ;n&rmal<.

2. &nus &t&t dengan mem'andingkan gerakan pasi@ pada &t&t itu 'andingkan

dengan sisi ,ang lain+ lesi neur&n m&t&rik atas terjadi peningkatan t&nus

tetapi se'alikn,a lesi pada neur&n m&t&rik 'a/ah men,e'a'kan penurunan

t&nus &t&t.

. (e@lek

Ada dua jenis re@lek ,ang di periksa ,aitu re@lek renggang+ atau tend&

pr&@unda+ dan re@lek super@isial. (e@lek renggang diantaran,a ,aitu re@lek

'iseps+ 'raki&radialis+ triseps+ patela dan a*hiles 'isa dinilai 'erdasarkan

sekala #- ,aitu #: tak ada resp&n+ 1: 'erkurang+ !: n&rmal+ 2:meningkat+ : hiperakti@. Jika re@lek hiperakti@ merupakan *iri pen,akit

traktus ekstrapiramidalis+ kelainan elektr&lit+ hipertir&idisme dan kelainan

meta'&lik+ sedangkan jika re@lek 'erkurangn,a re@lek merupakan *iri

kelainan sel k&rnu anteri&r dan mi&pati.

(e@lek super@isial ,ang a'n&rmal ,aitu re@lek 'a'inski+ re@lek *hadd&*k+

re@lek &penheim. (e@lek 'a'inski untuk menguji radiks sara@ pada lum'al

lima sampai sa*rum dua+ dengan mengg&res 'agian telapak kaki 'agian

lateral dari tumit ke arah pangkal jari-jari kaki melengkung ke medial+

maka akan terjadi d&rsi@leksi i'u jari kakai dengan pen,e'aran jari-jari

lain,a. (e@lek *hadd&*k akan terjadi d&rs&@leksi ketika sisi lateral kaki di

g&res. (e@lek &penheim dengan penekanan tulang kering ,ang akan

men,e'a'kan d&rs&@eksi i'u jari kaki.

. ungsi sens&rik

a. Sentuhan ringan

'. Sensasi n,eri

*. Sensasi getar

d. Pr&pri&sepsis ;sensasi p&sisi<

e. %&kalisasi taktil.

$. ungsi sere'elar

a. es jari ke hidung jika terjadi gangguan di sere'elum maka akan mele/atisasaran se*ara terus menerus dan kadang di sertai trem&r.

'. es tumit kelutut+ pasien di suruh menggeserkan tumit suatu ekstremitas

'a/ah menuruni tulang kering ekstremitas 'a/ah lain,a dengan dimulai

dari lutut+ dalam keadaan pen,akit sere'elum tumitn,a 'erg&,ang-g&,ang

dari sisi ke sisi.

*. erakan ,ang 'erganti-ganti dengan *epat.

d. es (&m'erg dengan *ara men,uruh pasien 'erdiri di depan pemeriksa+

dengan kaki di rapatkan sehingga kedua tumit dan jari-jari kaki saling

'ersentuhan tes ini p&siti@ jika pasien mulai 'erg&,ang-g&,ang dan harus

memindahkan kakin,a untuk keseim'angan.

22



e. a,a 'erjalan. 4emiplegi *enderung men,eret kakin,a. parkins&n

*enderung 'erjalan dengan langkah pendek+ diseret+ kepala mem'ungkuk

dengan punggung mem'ungkuk dan tergesa-gesa. Ataksia sere'elum

'erjalan dengan langkah kaki 'erdasar le'ar+ kedua kakin,a sangat jauh

terpisah ketika 'erjalan. &&t dr&p dengan ga,a 'erjalan seperti menampar ,ang khas. Ataksia sens&ris ,aitu 'erjalan dengan langkah-langkah ,ang

tinggi.

Skala )linis Da9is dan 4art

1. Sum'er Utama Jantung

i'rilasi Atrium 2

Sindr&ma Si*k Sinus 2

Sten&sis Mitral

)atup Pr&tesis

r&m'us entrikel kiri

In@ark Mi&kard Akut

Aneurisma entrikel )iri tanpa tr&m'us 2!. Saat kejadian de@isit neur&l&gis maksimal dan mendadak

;)urang $menit pada pasien sedang akti@< 1

2. idakada3sangat sedikit ater&skler&sis pada pemeriksaan

US ;kar&tis< 1

Angi&gra@i kar&tis !

. In@ark k&rtikal atau su'k&rtikal luas 1

;)linis atau dengan -s*an3M(I kepala<

$. In@ark k&rtikal se'elumn,a pada suatu area 9askular lain 1

;)linis atau dengan -s*an3M(I kepala<

". udak didapatkan ater&skler&sis pada arteri&gram 2

7. In@ark 'erdarah pada -s*an 1

G. idak didapatkan 4 kr&nis 1

@. Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan la'&rat&rium standar 'iasan,a di gunakan untuk menentukan

eti&l&gi ,ang men*akup urinalisis+ darah lengkap+ kimia darah+ dan ser&l&gi.

Pemeriksaan ,ang sering dilakukan untuk menentukan eti&l&gi ,aitu pemeriksaan

kadar gula darah+ dan pemeriksaan lipid untuk melihat @akt&r risik& dislipidemia.

Pemeriksaan lain ,ang dapat di lakukan adalah dengan menggunakan teknik

pen*itraan diantaran,a ,aitu :

1. s*anUntuk mendeteksi perdarahan intra kranium+ tapi kurang peka untuk

mendeteksi str&ke n&n hem&ragik ringan+ terutama pada tahap paling a/al.

s*an dapat mem'eri hasil tidak memperlihatkan adan,a kerusakan

hingga separuh dari semua kasus str&ke n&n hem&ragik.

!. M(I ;magnetic resonance imaging <

%e'ih sensiti@ di'andingkan dg s*an dalam mendeteksi str&ke n&n

hem&ragik rigan+ 'ahkan pada stadium dini+ meskipun tidak pada setiap

kasus. Alat ini kurang peka di'andingkan dengan s*an dalam

mendeteksi perdarahan intrakranium ringan.

2. Ultras&n&gra@i dan M(A ;magnetic resonance angiography<

>4-5 : Tersangka>6-7 : LebihMungkin>8 : SangatMungkin

23



Pemindaian arteri kar&tis dilakukan dengan ultras&n&gra@i ;menggunakan

gel&m'ang suara untuk men*iptakan *itra<+ M(A digunakan untuk

men*ari kemungkinan pen,empitan arteri atau 'ekuan di arteri utama+

M(A khususn,a 'erman@aat untuk mengidenti@ikasi aneurisma

intrakranium dan mal@&rmasi pem'uluh darah &tak.. Angi&gra@i &tak

Merupakan pen,untikan suatu 'ahan ,ang tampak dalam *itra sinar-H ke

dalam arteri-arteri &tak. Pem&tretan dengan sinar-H kemudian dapat

memperlihatkan pem'uluh-pem'uluh darah di leher dan kepala.

P?NAA%A)SAAN

erdasarkan guideline str&ke !##7 meliputi penatalaksanaan umum dan khusus

1. Penatalaksanaan umum

a. Penatalaksanaan di UD?9aluasi *epat dan diagn&sa+ meliputi anamnesa+ pemeriksaan @isik

danneur&l&gi+ serta pemeriksaan penunjang meliputi s*an+ la'

darahlengkap+ ?)+ (E h&ra5+ @ungsi ginjal+ dan elektr&lit.

erapi umum ;sup&rti@<

Meliputi A+ sta'ilisasi hem&dinamik+ pemeriksaan a/al @isik umum+

pengendalian I)+ pengendalian kejang+ pengendalian suhu tu'uh+ dan

pemeriksaan penunjang.

'. Penatalaksanaan di ruang pera/atan

• ID dengan ke'utuhan *airan 2#ml3kg3hari+ perhatikan 'alans *airan+

pemeriksaan elektr&lit.• Nutrisi enteral+ dengan ke'utuhan kal&ri !$-2# kkal3kg3hari.

• Pen*egahan dan mengatasi k&mplikasi 'erupa aspirasi+ malnutrisi+

deku'itus+ D+ em'&li paru+ pneum&ni+ k&ntraktur+ maupun k&mplikasi

&rt&pedi.

• Penatalaksanaan medik lainn,a meliputi m&'ilisasi 'ertahap+ pemeriksaan

penunjang @akt&r resik&+ %P di ruangan+ reha'ilitasi+ edukasi keluarga+ dan

ren*ana pengel&laan pasien di luar rumah sakit.

!. Penatalaksanaan khusus str&ke iskemik

a. Peng&'atan terhadap hipertensi.ila pasien sudah mendapat &'at-&'at hipertensi se'elumn,a maka &'at-&'at

terse'ut diteruskan dan menunda pem'erian &'at anti hipertensi ,ang 'aru

sampai dengan 7-1# hari pas*a a/al serangan str&ke. atas penurunan tekanan

darah adalah !#-!$F dari tekanan arterial rata-rata.

E'at anti hipertensi di'erikan jika

Str&ke iskemik D !!#31!#mm4g.

Str&ke hem&ragik D 1G#31#$mm4g.

'. Anti agregasi platelet adalah &'at ,ang mengham'at agregasi tr&m'&sit

sehingga men,e'a'kan terham'atn,a pem'entukan tr&m'us ,ang terutama

sering ditemukan pada sistem arteri. E'at anti platelet ,ang ter'an,ak digunakan di klinik antara lain :

24



- Asam asetil salisilat ;Aspirin<+ di'erikan dengan d&sis a/al 2!$ mg dalam

!-G jam setelah &nset str&ke+ perlu diperhatikan e@ek perdarahan saluran

*erna.

- l&pid&grel+ dengan d&sis 7$ mg di'erikan sekali sehari+ ,ang perlu

diperhatikan adalah iritasi saluran *erna ,ang mungkin tim'ul.

*. Pemakaian &'at-&'at neur&pr&tektan 'elum menunjukkan hasil ,ang e@ekti@+

sehingga sampai saat ini 'elum dianjurkan. elah dilap&rkan juga usaha

peng&'atan dengan tujuan memper'aiki aliran darah &tak serta meta'&lisme

regi&nal didaerah iskemi &tak+ misaln,a: *iti*h&line+ pent&5,@ilin O pira*etam.

Penggunaan &'at-&'at ini melalui 'e'erapa per*&'aan klinik dianggap

'erman@aat dalam skala ke*il.

ukti klinis: iti*h&lin nampakn,a memper'aiki &ut*&me @ungsi&nal dan

mengurangi de@isit neur&l&gis dengan d&sis &ptimal $## mg3hr ,ang di'erikan

dalam ! jam setelah&nset. iti*h&line $##mg per&ral selama " minggu pada

pasien str&ke iskemik akut ! jam dari &nset tidak e@ekti@ memper'aiki&ut*&me pasien+ tetapi pada analisis mengindikasikan 'ah/a *iti*h&line

'erman@aat pada su'gr&up pasien str&ke iskemik akut.

BAB III

PEMBAHASAN

1" M/na&a &asi/n ini di dian-sis d/nan St!-#/ /7 infa!# t!-.$-/.$-i

sist/. #a!-tis #anan d/nan fa#t-! !/si#- &!-a&s #at,& .it!aC

akt&r resik& str&ke+ ,aitu:

1" Fa#t-! !/si#- .a3-!

a. 4ipertensi

4ipertensi merupakan @akt&r risik& 'aik untuk &rang tua atau de/asa

muda.

4ipertensi men,e'a'kan end&tel pem'uluh darah ditempeli &leh 'enda

25



darah sehingga pem'uluh arteri&la mengalami peru'ahan pat&l&gik pada

dinding pem'uluh darah terse'ut 'erupa hip&hialin&sis+ ne*r&sis @i'rin&id

serta tim'uln,a aneurisma tipe '&u*hard. )enaikan tekanan darah ,ang

a'ruptQ atau kenaikan dalam jumlah ,ang se*ara men*&l&k dapat

menginduksi pe*ahn,a pem'uluh darah terutama pada pagi dan s&re hari.

'. Dia'etes Mellitus

)adar gula darah ,ang tinggi pada penderita DM ,ang lama akan

meningkatkan perlekatan k&mp&nen lemak di dalam pem'uluh darah.

%emak-lemak dalam pem'uluh darah terse'ut akan mempengaruhi aliran

darah dan meningkatkan resik& terjadin,a pen,um'atan serta

ater&skler&sis. Pen,um'atan ,ang terjadi pada pem'uluh darah di &tak

akan menurunkan per@usi darah dan &ksigen ke &tak sehingga

menim'ulkan terjadin,a str&ke. Disamping itu terjadi peru'ahan pr&duksi

pr&stasiklin ,ang menunjukkan kerusakan dinding pem'uluh darah ,ang

terjadi aki'at peningkatan @ungsi tr&m'&sit ,ang menim'ulkan

mikr&tr&m'us. Akti9itas plasmin&gen akan menurun dalam pem'uluh

darah sehingga akan merangsang terjadin,a tr&m'us.

*. Pen,akit Jantung.

Str&ke ,ang dise'a'kan &leh pen,akit jantung 'iasa 'erasal dari

ganggguan pada katup jantung+ dinding jantung+ ataupun ruangan jantung.

angguan *urah jantung karena kelainan ritme ,ang he'at atau

dek&mpensasi men,e'a'kan penurunan per@usi ke seluruh &rgan tu'uh

termasuk &tak. )elainan jantung ,ang merupakan @akt&r resik& str&ke

antara lain pen,akit jantung k&ngesti@+ Pen,akit jantung k&r&ner+ Pen,akit

jantung reumatik+ ?nd&karditis 'akterialis su'akut+ In@ark mi&kard akut+

Pr&tese katup jantung+ Pen,akit jantung k&ngenital+ Pem'esaran jantung

dan kardi&mi&pati+ angguan k&nduksi intra9entrikuler R atrial @i'rilasi L

'l&k jantung+ )elainan S dan kelainan gel&m'ang . etapi atrial @i'rilasi

merupakan pen,e'a' tersering ;Str&ke ardi&em'&li< ,ang dise'a'kan

terlepasn,a gumpalan dari jantung kemudian men,um'at pem'uluh darah

di &tak.

26



2" Fa#t-! !/si#- .in-!

a. IA

'. Usia

*. Jenis kelamin

d. Peningkatan 4t

e. 4iperlipidemia

@. 4iperurisemia

g. )enaikan @i'rin&gen

h. E'esitas

i. Mer&k&k

j. )&ntrasepsi

k. Stress

l. akt&r genetik

akt&r resik& ,ang dimiliki pasien :

Ma,&r: )elainan Jantung

27



erdapat 'e'erapa pen,e'a' dari str&ke in@ark+ antara lain :

Ater&tr&m'&tik ;A< r&m'&em'&li ;?< )ardi&em'&li ;)?<

)ejadian Mendadak Mendadak Mendadak

Enset Istirahat Akti9itas Akti9itas dan istirahatDe@isit neur&l&gis

l&'al

&kal

)esadaran ;<

Step /ise

W&rsening

)esadaran ;<

Maksimal at &nset

Per'aikan lam'at

)esadaran menurun

Maksimal at &nset

Per'aikan *epat

s*an 4ip&dens di sentral 4ip&dens 4ip&dens di peri@er

erdasarkan tempat lesi pasien ini didiagn&sis mengalami str&ke pada sistem kar&tis de5tra

dimana pada pasien didapatkan:

1. 4emiparesis pada angg&ta gerak kiri

!. Paresis ner9us II dan HII sentral kiri

4al ini sesuai dengan literatur ,ang didapatkan 'ah/a pada kelainan sistem kar&tis

ditemukan gejala se'agai 'erikut:

- angguan m&t&rik ipsilateral dengan kelainan sara@ &tak

- angguan m&t&rik ;hemiparese3hemiplegi k&ntralateral dengan lesi<

- angguan sens&rik pada tungkai ,ang lumpuh

Perbedaan kelainan sistem karotis dan sistem vertebrobasiler

Sistem kar&tis Sistem 9erte'r&'asiler

angguan m&t&rik Ipsilateral terhadap gangguan

sara@ &tak

)&ntralateral terhadap

gangguan

)elumpuhan 4emiparese k&ntralateral 4emiparese alternans

angguan mata Amaur&sis @uga5 Amaur&sis @uga5

la*k &utDipl&pia

)eseim'angan - initus

ertig&

Dr&p atta*k

Nistagmus

gangguan 'ahasa Disatria Disartia

angguan sens&rik 4emiparesis k&ntralateral 4emiparesis alternans

Selain itu 'isa digunakan Sirriraj S*&re dalam mem'antu menegakkan diagn&sis+ ,aitu:



Si!!i!a St!-#/ S7-!/

)esadaran muntah N,eri )epala Diast&l Aterm

!.$5S ;< ! 5 M ;< ! 5 N) ;< #.1 5 D ;-< 2 5 A ;-<

K/t/!anan :

- S : &mp&s mentis > #+ S&mn&len > 1+ S&p&r3&ma > !

- M : idak ada > #+ Ada > 1

- N) : idak ada > #+ Ada > 1

- A : @akt&r risik& tidak ada > #+ Ada > 1

K/t/!anan Hasi :

- C1 > Perdarahan

- -1 > In@ark

- -1 s3d 1 > (agu-ragu

S#-! Si!i!a >T ;!+$ 5 derajat kesadaran< ;! 5 9&mitus< ;! 5 n,eri kepala<

;#+1 5 tekanan diast&lik< L ;2 5 aterm< L 1!

> T;!+$ 5 #< ;! 5 #< ;! 5 #< ;#+1 5 7#<- ;2 51< L1!

> -G ;in@ark<

2" A&a &/nataa#sanaan 3an di$/!i#an #/&ada &asi/nC

Penatalaksanaan ,ang di'erikan adalah :

Inf,s As/!in 1*tt'./nit

)&mp&sisi : Per %: Na 12# meB+ ) meB+ l 1#= meB+ a 2 meB+ a*etate !G meB.

Indikasi : Dehidrasi ;s,&k hip&9&lemik dan asid&sis< pada k&ndisi: gastr&enteritis akut+

demam 'erdarah dengue ;D4<+ luka 'akar+ s,&k hem&ragik+ dehidrasi 'erat+ trauma.

Mempun,ai e@ek 9as&dilat&r. Pada kasus str&ke akut+ penam'ahan MgSE !# F

se'an,ak 1# ml pada 1### ml (A+ dapat meningkatkan t&nisitas larutan in@us sehingga

memperke*il risik& memper'uruk edema sere'ral.

In M/7-$aa.in 2 > 1 a.&

Indikasi : neur&pati peri@er merupakan 'entuk 9itamin 1! dengan gugus metil akti@ ,ang 'erperan dalam reaksi



transmetilasi dan merupakan 'entuk paling akti@ di'andingkan dengan h&m&l&g 9itamin

1! lainn,a dalam tu'uh+ dalam hal kaitann,a dengan meta'&lisme asam nukleat+ pr&tein

dan lemak. Me*&'alamin3meth,l*&'alamin meningkatkan meta'&lisme asam nukleat+

pr&tein dan lemak. Me*&'alamin 'ekerja se'agai k&en8im dalam sintesa meti&nin.

Me*&'alamin terli'at dalam sintesis timidin pada de&ksiuridin dan memper*epat sintesis

DNA dan (NA. Pada penelitian lain ditemukan me*&'alamin memper*epat sintesis

%esitin+ suatu k&mp&nen utama dari selu'ung mielin.

Me*&'alamin diperlukan untuk kerja n&rmal sel sara@. ersama Asam &lat dan itamin

"+ Me*&'alamin 'ekerja menurunkan kadar 4&m&sistein dalam darah. 4&m&sistein

adalah suatu sen,a/a dalam darah ,ang diperkirakan 'erperan dalam pen,akit jantung.

In 5iti7-in 2 > 1000.

Indikasi : angguan kesadaran ,ang diikuti kerusakan atau *edera sere'ral+ &perasi &tak

dan in@ark sele'ral. Memper*epat reha'ilitasi tungkai atas dan 'a/ah pada pasien

hemiplegia ap&pleksi.

In Ranitidin 2 > *0.

(anitidine adalah suatu histamin antag&nis resept&r 4! ,ang mengham'at kerja histamine

se*ara k&mpetiti@ pada resept&r 4! dan mengurangi sekresi asam lam'ung.

Indikasi : Peng&'atan jangka pendek tukak usus 1! jari akti@+ tukak lam'ung akti@+

mengurangi gejala re@luks es&@agitis. erapi pemeliharaan setelah pen,em'uhan tukak

usus 1! jari+ tukak lam'ung. Peng&'atan keadaan hipersekresi pat&l&gis ;misal : sindr&ma

V&llinger ?llis&n dan mast&sit&sis sistemik<.

A&t-! 100. 16060

)&mp&sisi : Asam Asetilsalisilat

Indikasi : N,eri ringan sampai sedang termasuk n,eri menstruasi+ sakit kepala+ sakit

peradangan pada pen,akit rematik dan ganguan tulang dan &t&t+ demam+ serangan

migraine akut+ dan anti pem'ekuan ;Antiplatelet<.

9" Baai.ana &!-n-sis da!i &asi/n iniC

u& ad 9itam : ad '&nam

u& ad @un*ti&nam : du'ia ad '&nam



4al ,ang menentukan pr&gn&sis pada pasien ini adalah adan,a pen,akit jantung ,ang diderita

pasien. angguan m&t&rik ,ang menetap diharapkan dengan @isi&terapi dapat dikem'alikan

@ungsin,a mendekati n&rmal. 4al ini mem'utuhkan latihan ,ang intensi@ dan dukungan

penuh dari keluarga.

BAB I(

DAFTAR PUSTAKA



Adams and i*t&rs. ere'r&9as*ular Desease. Prin*iples &@ Neur&l&g,. M*ra/- 4ill: Ne/

K&rk !##". p. 7##-

aplan (%. Str&ke a *lini*al appr&a*h. th ed. &st&n: utter/&rth+ !##=:2=-"G

4ars&n&+ !##7. )apita Selekta Neur&l&gi. akultas )ed&kteran Uni9ersitas ajah Mada+

etakan keenam. ajah Mada Uni9ersit, Press : K&g,akarta.

Nurim'a N. !##=. Diagn&sis dan Peng&'atan str&ke karid&em'&li. ) Unpad. Diunduh

http:33pustaka.unpad.a*.id3ar*hi9es31#G1G3 tanggal #73#!31$

Nurim'a N. !##=. atalaksana Str&ke kardi&em'&li. ) Unpad. Diunduh

http:33pustaka.unpad.a*.id3ar*hi9es31#G73 tanggal #73#!31$

(&pper+ Allan .4+ !##$. Adams and i*t&rXs Prin*iples &@ Neur&l&g,. M*ra/-4ill+ USA.

Sjahrir 4asan+ et all. Neur&l&g, Up Date !##=. Perd&ssi+ Medan+ !##=.

Whisnant et al. lassi@i*ati&n &@ D III+ 9&l.!1+ N&.+ April 1==#: "2G-"2=+ "$-"$$.

W4E. he Atlas &@ 4eart Disease and Str&ke. In (isk a*t&rs YE@@lineData'aseZ A9aila'le

@r&m

U(%:http:33///./h&.int3entit,3*ardi&9as*ular[diseases3en3*9d[atlas[#2[risk[@a*t&rs.pd@

. !#1#:1

Definisi Stroke pis

Documents

Transcript of Definisi Stroke pis