RABU, 3 SEPTEMBER 2014

Afni Faujiah

Mankom A

210110130057

PERILAKUKONSUMEN

Definisi

Perilaku Konsumen didefinisikan sebagai studi tentang unit

pembelian (buying unit) dan proses pertukaran yang

melibatkan perolehan, konsumsi, dan pembuangan barang,

jasa, pengalaman, serta ide. (Mowen & Minor: 2002, 6)

Bidang ilmu perilaku konsumen mempelajari bagaimana

individu, kelompok dan organisasi memilih, membeli,

memakai, serta memanfaatkan jasa, barang, gagasan, atau

pengalaman dalam rangka memuaskan kebutuhan dan

hasrat mereka. (Kotler: 2001, 182)

Lamb, Hair, dan Mc Daniel menyatakan bahwa perilaku

konsumen adalah proses seorang pelanggan dalam

membuat keputusan membeli, juga untuk menggunakan dan

mengonsumsi barang-barang dan jasa yang dibeli, juga

termasuk faktor-faktor yang memengaruhi keputusan

pembelian dan penggunaan produk. (Lamb, et al: 2001, 188)

Engel, Blackwell, dan Miniard mengatakan bahwa perilaku

konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam

mendapatkan, mengonsumsi, dan menghabiskan produk dan

jasa, termasuk proses kepuasan yang mendahului dan

mengikuti tindakan ini. (Engel, et al: 2001,3)

American Marketing Association mandefinisikan perilaku

konsumen sebagai interaksi dinamis antara pengaruh kognisi,

perilaku, dan kejadian di sekitar kita dimana manusia

melakukan aspek pertukaran dalam hidup mereka.

(Peter, J.Paul dan Olson, J. C: 1999, 6)

Jadi, dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumen

adalah kegiatan yang selalu melibatkan pertukaran untuk

memuaskan kebutuhan dan keinginan seseorang.

Unsur-unsur Perilaku Konsumen

Pertukaran

Buying Units

Peter, J.Paul dan Olson, J. C: 1999, 19-23)

Unsur yang mempengaruhi pembelian

dari konsumen:

Faktor budaya

- Budaya

- Sub budaya

- Kelas sosial

Faktor sosial

- Kelompok acuan

- Keluarga

- Peran dan status

Faktor pribadi

- Usia dan siklus hidup

- Pekerjaan

- Lingkungan ekonomi

- Gaya hidup

Psikologis

- Motivasi

- Persepsi

(Simamora, B: 2000, 5-11)

Mengapa perilakukonsumen pentinguntuk dipelajari?

Membantu legislatifnegara serta

pembuat peraturanmenciptakanhukum dan

peraturan yang berhubungan

dengan pembeliandan penjualan

barang atau jasa.

Memberikan parapeneliti pemasaranpengetahuan dasarketika menganalisis

konsumen

Memperdalampemahaman

tentang faktor-faktor psikologi, sosiologi, danekonomi yang mempengaruhisemua perilaku

konsumen.

Mowen & Minor: 2002, 8)