Data Demografi Sungai Besar
-
Upload
yoe-hart-eto -
Category
Documents
-
view
163 -
download
11
description
Transcript of Data Demografi Sungai Besar
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Data Dasar
I.1.1 Keadaan Geografi
Puskesmas Sei Besar terletak di Kelurahan Sei Besar Kecamatan Banjarbaru
Selatan dengan perbatasan yaitu :
1. Sebelah Utara : Kelurahan Komet Kec. Banjarbaru Utara
2. Sebelah Selatan : Kelurahan Cempaka Kec. Cempaka
3. Sebelah Timur : Kelurahan Sei Ulin Kec. Banjarbaru Utara
4. Sebelah Barat : Kelurahan Guntung Paikat Kec. Banjarbaru Selatan
Adapun luas wilayah Kelurahan Sei Besar adalah 480,27 Ha terdiri atas :
1. Pemukiman : 198,06 Ha
2. Lahan Belum Terbangun : 15,35 Ha
3. Industri : 1,13 Ha
4. Lapangan Olah Raga : 2,86 Ha
5. Pertambangan : 8,40 Ha
6. Kebun Campuran : 103,68 Ha
7. Semak Belukar/Alang-alang : 119,49 Ha
8. Taman Kota : 0,31 Ha
9. Infrastruktur & Fas Umum : 30,99 Ha
1
Kondisi geografis wilayah puskesmas adalah terletak pada dataran tinggi
dengan curah hujan yang banyak dan suhu udara yang rata-rata. Adapun orbitasi
(jarak antara pusat pemerintahan desa/kelurahan) adalah1 :
1. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kecamatan ± 2 km
2. Jarak dari Ibukota Kabupaten/Kota ± 2 km
Gambar 1.1. Peta Wilayah Puskesmas Sei Besar Banjarbaru tahun 2011
2
I.1.2. Keadaan Demografi/Kependudukan
Wilayah kerja puskesmas hanya satu kelurahan yaitu Kelurahan Sei Besar.
Faktor kepadatan penduduk, luas wilayah, keadaan geografi dan keadaan struktur
lainnya merupakan bahan pertimbangan dalam menentukan luas wilayah kerja
puskesmas1.
Daerah binaan merupakan sasaran kegiatan Puskesmas Sei Besar adalah
wilayah Kelurahan Sei Besar dengan jumlah penduduk sebesar 17,568 jiwa yang
terdiri dari :
a. Laki-laki : 8.882 jiwa
b. Perempuan : 8.686 jiwa
Tabel 1.1. Data Penduduk Kelurahan Sei Besar Tahun 2011
No. RW RTRumah
Tangga
Jumlah KK
Laki-laki Perempuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
RW 01
RW 02
RW 03
RW 04
RW 05
RW 07
RW 08
5
6
7
8
5
7
8
708
526
1.284
1.314
813
601
767
1.356
1.029
1.515
1.407
1.039
1.068
1.468
1.178
1.040
1.466
1.537
929
1.059
1.477
Jumlah 46 6.013 8.882 8.686
3
Dalam periode 10 tahun terakhir pertambahan penduduk di wilayah
kerja Puskesmas Sei Besar terus meningkat seiring pembangunan yang sangat
pesat sehingga kepadatan penduduk juga meningkat. Disamping kepadatan
penduduk meningkat distribusi dan penyebaran penduduk juga mulai merata
karena akses jalan dan transportasi cukup memadai1.
Tabel 1.2. Data Kelompok Umur Penduduk Kelurahan Sei Besar Tahun 2011
Kelompok UmurJenis Kelamin
TotalLaki – laki Perempuan
0 – 4 tahun
5 – 9 tahun
10 – 14 tahun
15 - 19 tahun
20 – 24 tahun
25 – 29 tahun
30 – 34 tahun
35 – 39 tahun
40 – 44 tahun
45 – 49 tahun
50 – 54 tahun
55 – 59 tahun
60 – 64 tahun
65 tahun
742
756
702
1.026
1.318
758
735
633
624
582
425
259
165
187
705
686
632
1.073
1.273
814
733
729
585
526
353
251
146
197
1.447
1.442
1.334
2.099
2.591
1.572
1.468
1.362
1.209
1.108
778
510
311
384
Total 8.912 8.703 17.615
4
Dari data diatas disimpulkan bahwa penduduk yang paling banyak di
wilayah kerja puskesmas Sei Besar berumur antara 20 sampai 24 tahun dengan
total 2.591 orang dimana jumlah laki-laki sebesar 1.318 orang dan jumlah wanita
1.273 orang, dimana umur ini adalah masa produktif untuk orang dalam bekerja.
Sedangkan umur > 65 tahun sebanyak 384 orang dimana jumlah laki-laki sebesar
187 orang dan jumlah wanita 197 orang, dimana umur ini adalah masa hari tua
dan sudah tidak seproduktif umur 20 sampai 24 tahun1.
Tabel 1.3. Data Pemeluk Agama Penduduk Kelurahan Sei Besar Tahun 2011
AgamaJenis Kelamin
TotalLaki - laki Perempuan
Islam
Protestan
Khatolik
Hindu
Budha
Khonghucu
Lainnya
8.484
324
77
15
10
1
-
8.302
322
64
10
4
-
1
16.786
646
141
25
14
1
1
Total 8.911 8.703 17.614
5
Tabel 1.4. Data Pendidikan Penduduk Kelurahan Sei Besar Tahun 2011
PendidikanJenis Kelamin
TotalLaki – laki Perempuan
Belum Sekolah
Tidak / Belum tamat SD
Tamat SD
Tamat SLTP
Tamat SLTA
Tamat SMK
Tamat D1
Tamat D3
Tamat D4 / S1
Tamat S2 / S3
236
1.044
1.053
1.096
2.804
291
69
260
1.086
231
258
1.059
1.103
1.086
2.861
153
131
285
949
113
494
2.103
2.156
2.182
5.665
444
200
545
2.035
344
Total 8.170 7.998 16.168
Tabel 1.5. Data Lapangan Usaha Penduduk Kelurahan Sei Besar Tahun 2011
Lapangan UsahaJenis Kelamin
TotalLaki - laki Perempuan
Pertanian Tanaman Padi & Palawija
Holtikultura
Perkebunan
Perikanan
Peternakan
Kehutanan & Pertanian Lainnya
Pertambangan & Penggalian
Industri Pengolaha
Listrik & Gas
Konstruksi
Perdagangan
21
12
54
14
25
14
317
128
81
553
630
5
3
8
4
5
6
23
36
8
15
442
26
15
62
18
30
20
340
164
89
568
1.072
6
Hotel & Rumah Makan
Transportasi & Pergudangan
Informasi & Komunikasi
Keuangan & Asuransi
Jasa Pendidikan
Jasa Kesehatan
Jasa Kemasyarakatan
Lainnya
124
222
88
81
344
109
1.342
210
166
12
18
61
540
190
716
62
290
234
101
142
884
299
2.058
272
Total 4.364 2320 6684
Dalam kehidupan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Sei Besar
mempunyai lapangan usaha antara lain adalah Pertanian Tanaman Padi &
Palawija, Holtikultura, Perkebunan, Perikanan, Peternakan, Kehutanan &
Pertanian Lainnya, Pertambangan & Penggalian, Industri Pengolahan, Listrik &
Gas, Konstruksi, Perdagangan, Hotel & Rumah Makan, Transportasi &
Pergudangan, Informasi & Komunikasi, Keuangan & Asuransi, Jasa Pendidikan,
Jasa Kesehatan, Jasa Kemasyarakatan, dan lainnya. Dimana mayoritas penduduk
dari wilayah Sei Besar ini banyak menggeluti usaha dibidang jasa
kemasyarkatan1.
I.1.2. Struktur Organisasi Puskesmas Sei Besar
Struktur organisasi Puskesmas Sei Besar berdasarkan Peraturan Walikota
Banjarbaru Nomor 21 Tahun 2008 tanggal 28 Nopember 2008 tediri atas :
1. Kepala Puskesmas (Eselon IV.a)
2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Eselon IV.b)
3. Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri :
7
a. Promosi Kesehatan,
b. Kesehatan Lingkungan,
c. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Keluarga Berencana (KB),
d. Perbaikan Gizi Masyarakat,
e. Pencegahan Pemberantasan Penyakit Menular (P3M),
f. Pengobatan.
I.1.4. Gambaran Sumber Daya Puskesmas Sei Besar
Data Kondisi Puskesmas
1. Sarana Kesehatan
Puskesmas Sei Besar merupakan salah satu tempat pelayanan kesehatan di
wilayah Kota Banjarbaru mempunyai sarana kesehatan masyarakat seperti :
a. Puskesmas Induk.
b. Puskesmas Pembantu (Pustu) Bumi Cahaya Bintang.
c. Puskesmas Keliling.
d. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Anak dan Lansia.
e. Warung Obat Desa (WOD).
8
Tabel 1.6. Posyandu Pada Puskesmas Sei Besar Tahun 2011
No. Nama Posyandu AlamatKader (Org)
Yang Ada Aktif
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Bumi Berkat
Sri Kandi
Kelapa Sawit
Kelapa Gading
Dahlia
Strawberry
Griya Kartika
Kenanga
Persada
Mekar Sari
Anggrek
Matahari
Komplek Bumi Berkat
Komplek Kelapa Gading II
Komplek Kelapa Sawit
Komplek Kelapa Gading I
Komplek Kelapa Gading
Permai
Komplek Cahaya Bintang
Jl. Scorpio
Komplek Wira Pratama III
Komplek Kehutanan
Intan Sari
Gang Kasturi
Komplek Beringin
6
8
7
6
7
9
7
8
10
8
8
10
5
6
6
5
5
8
5
7
8
5
7
8
Jumlah 94 75
Tabel 1.7. Posyandu Lansia Pada Puskesmas Sei Besar Tahun 2011
No. Nama Posyandu Alamat Kader (Org)
1.
2.
Bumi Berkat
Anggrek
Komplek Bumi Berkat
Gang Kasturi
5
5
Jumlah 10
9
Sedangkan sarana yang ada di Puskesmas Sei Besar (inventaris) yaitu :
a. Sarana Medis
Peralatan medis puskesmas induk :
1. Poliklinik set
2. PHN kit
3. Bidan kit
4. Dental unit
5. Lemari es imunisasi
6. Alat steril uap dan listrik
7. Incenerator
8. Minor set
Peralatan medis puskesmas pembantu (Pustu) :
1. Poliklinik set
2. PHN kit
3. Bidan set
Peralatan medis puskesmas keliling :
1. PHN kit
2. Phyficians set
3. Poliklinik set.
10
b. Sarana Non Medis
Tabel 1.8. Sarana Non Medis Pada Puskesmas Sei Besar Tahun 2011
No. Jenis Sarana Jumlah Asal Ket.
1.
2.
3.
Bangunan :
Puskesmas Sei Besar
Puskesmas Pembantu
Rumah Paramedis
1
1
2
Tanah Desa
Tanah Desa
Tanah Desa
Baik
Baik
Baik
1.
2.
Peralatan dan mesin :
Kendaraan roda dua
Kendaraan roda empat
5
2
Dinkes
Dinkes
1 rusak
1 rusak
2. Tenaga Kesehatan
a. Jumlah PNS dan PTT/tenaga kontrak berdasarkan jenis pendidikan yaitu :
Tabel 1.9. Jumlah PNS/PTT Berdasarkan Pendidikan Pada Puskesmas Sei Besar
Tahun 2011
No. Jenis Tenaga Banyaknya (org)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Magister (S-2)
S-1 Dokter
S-1 Dokter Gigi
S-1 Kesehatan Masyarakat
S-1 Farmasi
D-IV Gizi
D-III Gizi
D-III Keperawatan
2
5
1
3
1
1
1
7
11
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
D-III Analis Kesehatan
D-III Kesehatan Lingkungan
D-III Kebidanan
D-III Kesehatan Gigi
D-III Farmasi
D-I Bidan
D-I Gizi
SPRG
SPPH
SMF
SPK
Pekarya Kesehatan
SMA (sederajat)
2
1
10
1
1
2
1
3
1
3
3
2
6
Jumlah 57
Wilayah kerja puskesmas Sei Besar juga telah dibantu dengan sejumlah
kader kesehatan dari masyarakat yang siap membantu dan mendukung program
kerja dari puskesmas itu sendiri dalam rangka untuk menyehatkan masyarakat.
I.1.4 Program Pokok Puskesmas Sei Besar
Dalam pelaksanaan kegiatan Puskesmas Sei Besar melaksanakan program
kerja Puskesmas secara terpadu, artinya dalam melaksanakan kegiatan yang ada di
Puskesmas dilaksanakan secara bersama-sama dengan program lain yang terkait
yang ada di Puskesmas. Program kerja Puskesmas tersebut meliputi1:
1. Program Upaya kesehatan Wajib :
a) Promosi Kesehatan Masyarakat (Promkes )
b) Program Kesehatan Lingkungan ( Kesling )
12
c) Program KIA dan KB
d) Program Perbaikan Gizi
e) Program Pengobatan Umum
f) Program Pencegahan Pemberantasan Penyakit Menular (P3M)
2. Program Upaya Pengembangan :
a) Program kesehatan Mata.
b) Program kesehatan Jiwa.
c) Program Perawatan kesehatan Masyarakat ( Perkesmas ).
d) Program Usaha Kesehatan Sekolah ( UKS ).
e) Program Usaha kesehatan Gigi Sekolah ( UKGS ).
f) Program Usaha Kesehatan Masyarakat Desa ( UKGMD ).
g) Program Puskesmas keliling ( Pusling ).
h) Program usila ( Posyandu Usila )
i) Program Kesehatan Kerja
3. Program Penunjang :
a) Program Pelayanan Laboratorium Sederhana.
b) Program Pelayanan Obat ( Apotik ).
c) Ruang tindakan ( UGD / PPGD )
4. Pelayanan Administrasi dan Tata Usaha
13
I.1.5 Gambaran Kunjungan di Puskesmas Sei Besar
Jumlah masyarakat yang memanfaatkan fasilitas kesehatan baik pada
puskesmas, puskesmas pembantu (Pustu) dan puskesmas keliling
(Pusling) selama tahun 2011 tampak terlihat pada masing-masing tabel.
Pada Puskesmas Sei Besar jumlah masyarakat yang paling banyak
memanfaatkan fasilitas, hal ini terlihat dari jumlah kunjungan setiap
bulannya yaitu rata-rata 65 orang/hari dari jumlah kunjungan selama
setahun yaitu 19,148 orang dengan kategori askes, swasta, gratis/kartu
sehat dan gratis lainnya, pada tabel 2 dibawah ini :
Tabel 1.10. Jumlah Kunjungan Pada Puskesmas Sei Besar Tahun 2011
Untuk Puskesmas Pembantu hanya memiliki satu buah yang
terletak di komplek Bumi Cahaya Bintang Kelurahan Sei Besar,
masyarakat sekitarnya yang memanfaatkan fasilitas ini dapat terlihat dari
jumlah kunjungan setiap bulan rata-rata 5 orang/hari dari jumlah
14
kunjungan selama setahun yaitu 1,396 orang baik kategori askes, swasta,
gratis/kartu sehat dan gratis lainnya, seperti pada tabel 3 dibawah ini.
Tabel 1.11. Jumlah Kunjungan Pada Puskesmas Pembantu (Pustu) Tahun 2011
Puskesmas Keliling dilaksanakan setiap hari kamis, lokasi
pelayanan terletak di Bumi Berkat RT 2 Kelurahan Sei Besar, sedangkan
tim puskesmas keliling yang datang melayani masyarakat yang
memanfaatkan kunjungan diwilayah tersebut adalah dokter, perawat,
bidan, kesling dan petugas gizi. Adapun masyarakat yang datang untuk
mendapatkan pelayanan setiap bulan rata-rata 2 orang/hari dari jumlah
yang mendapat pelayanan selama setahun yaitu 548 orang baik kategori
askes, swasta, gratis/kartu sehat dan gratis lainnya, seperti pada tabel 4
dibawah ini yaitu :
15
Tabel 1.12. Jumlah Kunjungan Pada Puskesmas Keliling Tahun 2011
a. 10 Penyakit Terbanyak
Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas Sei Besar tahun 2011
terhadap masyarakat yang berkunjung baik di Puskesmas, Puskesmas
Pembantu dan Puskesmas Keliling dengan sepuluh (10) jenis penyakit
terbanyak sebagai berikut.
16
Tabel 1.13. Sepuluh Penyakit Terbanyak Pada Puskesmas Sei Besar
Tahun 2011
b. 15 Obat Terbanyak
Obat-obatan yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di Puskesmas
Sei Besar tahun 2011 adalah1 :
Tabel 1.14. Pemakaian 15 Obat Terbanyak Pada Puskesmas Sei Besar
Tahun 2011
No. Obat Terbanyak Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Parasetamol
CTM
Vitamin B Komplek
Vitamin B1
Amoxicillin 500mg
Vitamin B6
Sulfa Ferros
Antacid
Captoril 25mg
Ranitidin
13,600
10,600
6,600
6,550
6,318
5,200
4,680
2,400
2,208
2,198
17
11.
12.
13.
14.
15.
Vitamin C 250mg
Asam Mefemanat
HCT
Aciclovir 400mg
Cefadroxil 500mg
1,694
1,518
1,155
908
802
1.2. Data Khusus
Tabel 1.15. Sepuluh Penyakit Terbanyak Pada Puskesmas Sei Besar Tahun
2011
No. Penyakit Jumlah %
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
Hypertensi
Commond Cold
Penyakit Gusi & Jaringan Periodental
Caries Gigi
Arthritis Tidak Spesifik
Penyakit Pulpa & Jaringan Periapikal
Dyspepsia
Pusing
Diabetes Melitus
Gangguan Pertumbuhan Gigi & Erupsi
2,597
2,431
1,468
972
939
890
800
710
702
646
21,37
20,00
12,08
7,99
7,73
7,32
6,58
5,84
5,77
5,32
J u m l a h 12,155 100,00
18
Tabel 1.16. Kasus Hipertensi di Puskesmas Sei Besar tahun 2011
Tabel 1.17. Kasus Hipertensi Berdasarkan Umur Pasien di Puskesmas Sei Besar
Tahun 2011
19
Tabel 1.18. Data Kegiatan Penyuluhan Puskesmas Sei Besar Tahun 2011
NO KEGIATANBULAN
JUMLAHJAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOP DES
1. Penyuluhan sasaran primer / potensial di luar
puskesmas16 30 27 25 28 26 27 27 27 26 25 24 308
2. Penyuluhan sasaran primer / potensial di dalam
puskesmas3 3 3 4 5 4 4 4 5 4 5 4 48
3. Penyuluhan kesehatan tentang :
A. KB Kesehatan Terpadu (5 Program) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
b. P2M 8 16 2 8 8 5 8 7 7 8 5 3 85
c. Kesehatan Lingkungan 6 4 9 9 8 6 8 7 8 6 7 11 89
d. Napza 0 0 0 0 0 2 2 2 1 1 1 2 11
e. Gigi dan Mulut 0 2 3 0 0 0 0 1 0 4 0 2 12
f. Jiwa 0 0 0 2 0 0 0 2 1 0 0 2 11
g. Peran serta Masyarakat 0 2 0 3 0 2 0 0 2 0 2 0 11
4. Penyuluhan melalui siaran keliling 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 3
5. Penyuluhan melalui media tradisional 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6. Pembinaan kader oleh petugas kesehatan 2 4 0 3 2 0 4 2 3 0 2 3 25
20
I.3. Latar Belakang
Hipertensi adalah faktor risiko ketiga terbesar yang menyebabkan
kematian dini, hipertensi berakibat terjadinya gagal jantung kongestif serta
penyakit cerebrovasculer. Gejala-gejalanya antara lain pusing, sakit kepala, keluar
darah dari hidung secara tiba-tiba, tengkuk terasa pegal, dan lain-lain. Penyakit ini
dipengaruhi oleh cara dan kebiasaan hidup seseorang, sering disebut sebagai the
killer disease karena penderita tidak mengetahui kalau dirinya mengidap
hipertensi .Penderita datang berobat setelah timbul kelainan organ akibat
Hipertensi. Hipertensi juga dikenal sebagai heterogeneouse group of disease
karena dapat menyerang siapa saja dari berbagai kelompok umur, sosial dan
ekonomi. Kecenderungan berubahnya gaya hidup akibat urbanisasi, modernisasi
dan globalisasi memunculkan sejumlah faktor risiko yang dapat meningkatkan
angka kesakitan hipertensi 2.
Masalah kardiovaskuler terus meningkat kekerapannya diseluruh dunia
termasuk di Indonesia. Sebelum tahun 1950 penyakit kardiovaskuler relatif
jarang, tetapi sejak tahun 1970 dalam beberapa penelitian tampak suatu kenaikan
yang tajam. Survey Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) Depkes RI tahun 1972
menunjukkan bahwa penyakit kardiovaskuler merupakan kelompok penyebab
kematian pada urutan ke 11. Dalam tempo 10 tahun, yakni pada tahun 1986 ia
telah menempati urutan ke 3 sebagai penyebab kematian dan pada tahun 1992
bahkan telah menjadi penyebab kematian nomer satu 3,4.
Angka kesakitan penyakit kardiovaskuler terbanyak berturut-turut adalah
hipertensi, penyakit jantung koroner dan penyakit serebrovaskuler. Pada
21
penelitian di 4 kota besar di Indonesia dalam profil lansia Indonesia dan sistem
pelayanannya mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan fisik hampir separuh dari
lansia di Padang, Bandung, Denpasar dan Ujung Pandang menderita hipertensi.
Di kota Banjarmasin hipertensi merupakan penyakit kedua terbanyak setelah
penyakit lain-lain diantara penyakit-penyakit pada lansia. Menurut hasil studi
SKRT tahun 1995 dan Susenas tahun 1995 morbiditas dan disabilitas pada umur
45-59 tahun adalah 11,6% dengan penyakit terbanyak yaitu sistem sirkulasi
20,9%. Sedangkan pada kelompok umur 55 tahun keatas 36 % kematian
diakibatkan oleh penyakit sistem sirkulasi 3,4.
Menurut data dari Laporan Tahunan Puskesmas Sei Besar Kota Banjarbaru
Tahun 2011, Hipertensi merupakan kasus terbanyak dengan jumlah 2.597 atau
sekitar 21,37% dari total pasien yang berkunjung ke Puskesmas Sei Besar pada
tahun 2011.
I.4 Tujuan Penulisan
Tujuan Penulisan ini adalah untuk menentukan prioritas masalah serta
alternatif pemecahan masalah dalam upaya mengendalikan hipertensi khususnya
di wilayah Puskesmas Sei Besar, agar penderita hipertensi mempunyai kualitas
hidup yang lebih baik.
22