SUPERVISI PEMBELAJARAN Dr . Darwis 081395031663 dws66551@yahoo
DARWIS
-
Upload
sachriana-said -
Category
Documents
-
view
9 -
download
1
description
Transcript of DARWIS
PRO JUSTITIA
SURAT KETERANGAN MEDIK
No.HK.
Yang bertandatangan di bawah ini, dr.Jerny Dase, SH, SpF, M.Kes, adalah dokter ahli
Kedokteran Forensik dan Medikolegal pada Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Wahidin
Sudirohusodo Makassar, menerangkan bahwa berdasarkan surat keterangan permintaan Visum et
Repertum Luka dari Kepolisian ....................., Nomor: ....... tertanggal tahun dua ribu empat belas
perihal permintaan Visum et Repertum yang ditanda tangani oleh........., selaku penyidik, maka
dengan ini menerangkan bahwa, telah dilakukan pemeriksaan pada tanggal empat belas Januari
tahun dua ribu empat belas, pukul tiga belas Waktu Indonesia bagian Tengah, terhadap korban
dengan nomor Rekam Medik 646630 bertempat di IRD RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo
Makassar. Dan berdasarkan surat permintaan visum et repertum tersebut dan sesuai Rekam
Medik korban adalah : 646630
Nama : Darwis-------------------------------------------------------------------
Jenis kelamin : Laki-laki--------------------------------------------------------------------------
Tanggal lahir/ Umur : 14-6-1986/ 27 Tahun -------------------------------------------------------------
Warga Negara : Indonesia----------------------------------------------------------------------------
Pekerjaan : Tidak ada -------------------------------------------------------------------
Alamat : Jl. Kandea 3 Lr. 2 No. 47 Kota Makassar-------------------------------------
Menurut surat tersebut korban telah mengalami luka tusuk pada leher, dada dan perut dan
dirawat di rumah sakit Dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar, akibat persentuhan dengan benda
tajam yang keras pada hari Senin tanggal Tiga Belas Januari tahun dua ribu empat belas sekitar
jam enam belas lewat tiga puluh menit Waktu Indonesia bagian
Tengah.--------------------------------------------------------------------------------------------------
1
I. HASIL PEMERIKSAAN :--------------------------------------------------------------------------------
1. Riwayat/penyakit:
Menurut keterangan polisi, pasien datang tib-tiba ke kantor polsek mandai pada hari senin
tanggal tiga belas januari dua ribu empat belas sekitar pukul empat belas lewat tiga puluh
menit, saat pasien datang sudah terdapat luka pada bagian leher kiri, dada bagian kanan dan
perut bagian kanan, pada saat memasuki kantor polisi pasien sudah terjatuh ke lantai lalu
pasien dibawah ke rumah sakit maros, kemudian dirujuk ke rumah sakit RSWS pada tanggl
empat belas januari dua ribu empt belas dan menurut keterangan kelurga pasien, pasien
mengatakan bahwa pasien menusuk dirinya sendiri dengan menunggunakan pisau dapur
namu sampai saat ini polisi mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan karena pasien
dicurigai mengalami gangguan mental dan pasien mempunyai riwayat dirawat di RSUD
Dadi. Menurut keterangan keluarga pasien setelah pasien sembuh dan menjalani perawatan
dirsws, pasien akan mengikuti rehabilitasi obat-obat terlarang tapi keluarga pasien tidak
mengetahui jenis obat-obatan terlarang yang digunakan oleh
pasien. ..........................................................................
2. Pemeriksaan fisik/ pemeriksaan pertama :
a. Primary survey: ------------------------------------------------------------------------------------
a. Airway (saluran napas): tidak ada sumbatan
b. Breathing (pernapasan): dua puluh kali per menit, spontan, simetris
c. Circulation (Sirkulasi Darah): tekanan darah seratus per enam puluh mmHg,
frekuensi nadi delapan puluh kali per menit
d. Disability (tingkat kesadaran): tingkat kesadaran baik (Glasgow Coma Scale =
lima belas, Eye empat, Motoric enam, Verbal lima, pupil isokor dua koma lima
per dua koma lima millimeter)
e. Environment (suhu tubuh): tiga puluh enam koma delapan derajat Celsius
b. Secondary survey:----------------------------------------------------------------------------------
1) Daerah Kepala : Tidak ada kelainan-------------------------------------------------------
2) Daerah Leher: Tampak satu luka iris di leher bagian kiri, bentuknya sebelum
dirapatkan terbuka dan ketika dirapatan membentuk garis lurus yang arahnya
serong dengan ukuran panjang 5 milimeter, lebar 3 milimeter dan dalamnya 1
2
milimeter, garis batas luka bentuknya teratur dan simetris, tepinya rata serta ujung
atas sudutnya lancip dan ujung bawah sudutnya tumpul, tebing luka rata terdiri
atas kulit, jaringan ikat dan lemak, tidak ditemukan adanya jembatan jaringan
disekitar garis batas luka dan tidak terdapat memar
---------------------------------------------------------------------------------
3) Daerah Dada: Tampak 2 buah luka iris pada dada bagian kanan, luka pertama
ujung atas terletak 8 mm dari garis tengah tubuh 1 milimeter di bawah garis
mendatar yang melewati puting susu dan ujung bawah terletak 11 milimeter dari
garis tengah tubuh dan 2 milimeter di bawah garis mendatar yang melewati puting
susu, berbentuk celah, ketika ditautkan membentuk garis lurus yang arahnya
serong , dengan ukuran panjang 15 milimeter, lebar 3 milimeter dan dalamnya 1
milimeter, garis batas luka bentuknya teratur dan simetris, tepinya rata serta ujung
atas luka sudutnya tumpul dan ujung bawah luka sudutnya lancip, tebing luka rata
terdiri atas kulit, jaringan ikat dan lemak dan otot, tidak ditemukan adanya
jembatan jaringan disekitar garis batas luka dan tidak terdapat memar. Luka kedua
ujung atas terletak 11 mm dari garis tengah tubuh 2 milimeter di bawah garis
mendatar yang melewati puting susu dan ujung bawah terletak 14 milimeter dari
garis tengah tubuh dan 3 milimeter di bawah garis mendatar yang melewati puting
susu, berbentuk celah, ketika ditautkan membentuk garis lurus yang arahnya
serong , dengan ukuran panjang 22 milimeter, lebar 1 milimeter dan dalamnya
0,5 milimeter, garis batas luka bentuknya teratur dan simetris, tepinya rata serta
ujung atas luka sudutnya tumpul dan ujung bawah luka sudutnya lancip, tebing
luka rata terdiri atas kulit, jaringan ikat, lemak, dan otot, tidak ditemukan adanya
jembatan jaringan disekitar garis batas luka dan tidak terdapat memar
---------------------------------------------------------------------------------
4) Daerah Perut: Tampak 1 buah luka iris pada perut kanan bagian bawah, ujung
atas terletak 2 mm dari garis tengah tubuh 17 milimeter di bawah garis mendatar
yang melewati puting susu dan ujung bawah terletak 3 milimeter dari garis tengah
tubuh dan 19 milimeter di bawah garis mendatar yang melewati puting susu,
berbentuk celah, ketika ditautkan membentuk garis lurus yang arahnya serong ,
dengan ukuran panjang 10 milimeter, lebar 3 milimeter dan dalamnya 1
3
milimeter, garis batas luka bentuknya teratur dan simetris, tepinya rata serta ujung
atas luka sudutnya lancip dan ujung bawah luka sudutnya tampul, tebing luka rata
terdiri atas kulit, jaringan ikat, lemak dan otot, dasar luka berupa omentum, tidak
ditemukan adanya jembatan jaringan disekitar garis batas luka dan tidak terdapat
memar.
5) Daerah Punggung: Tidak ada kelainan ----------------------------------------------------
6) Lengan kiri: a) Atas: Tidak tampak kelainan---------------------------------------------
b) Bawah: Tidak tampak kelainan------------------------------------------
7) Lengan kanan: a) Atas: Tidak tampak kelainan------------------------------------------
b) Bawah: Tidak tampak kelainan---------------------------------------
8) Tungkai kanan: a) Atas: Tidak tampak kelainan------------------------------------------
b) Bawah: Tidak tampak kelainan------------------------------.-----------------
9) Tungkai kiri: a) Atas: Tidak tampak kelainan ------------------------------------------
b) Bawah: Tidak tampak kelainan ---------------------------------------
10) Bahu : Tidak tampak kelainan ------------------------------------------------------------
3. Pemeriksaan
Penunjang:-----------------------------------------------------------------------------------
a. Laboratorium: darah lengkap -------------------------------------------------------------------
b. Radiologi: thorax foto tegak----------------------------------------------------------
4. Tindakan / Pengobatan : ----------------------------------------------------------------------------------
a. Terapi konservatif: Canul O2 2 – 4 lpm, IVFD RL 12tpm, Ceftriaxon, Ranitidin,
Ketorolac -----------------
b. Operasi : -----------------------------------------------
5. Kondisi korban setelah pengobatan:
---------------------------------------------------------------------------------------
II. KESIMPULAN--------------------------------------------------------------------------------------------
Telah dilakukan pemeriksaan terhadap seorang laki-laki, bernama Darwis dengan usia dua puluh
tujuh tahun, nomor Rekam Medik 646630, pada tanggal tanggal empat belas Januari tahun dua
ribu empat belas, pukul tiga belas Waktu Indonesia bagian Tengah. Pada orang tersebut
4
ditemukan Tampak satu luka iris pada leher bagian kiri, tampak dua luka iris pada dada bagian
kanan, dan tampak satu luka iris pada perut kanan bawah . -------------------------------
PENUTUP-----------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikian Surat Keterangan Medik ini dibuat dengan menguraikan yang sejujur-jujurnya dengan
menggunakan pengetahuan saya yang sebaik-baiknya dan mengingat sumpah yang diucapkan
saat menerima jabatan sebagai dokter.-----------------------------------------------------------------------
Makassar, 14 Januari 2014
Dokter Penanggung Jawab
dr. Jerny Dase, SH, SpF, M.Kes
5