Daftar Pustaka Aktivitas Air dan Kerusakan Bahan Makanan...
Transcript of Daftar Pustaka Aktivitas Air dan Kerusakan Bahan Makanan...
45
Daftar Pustaka Adnan, M. 1980. Aktivitas Air dan Kerusakan Bahan Makanan. Agritech.
Yogyakarta. Andi. 2013. Pengertian Bumbu dan Rempah-rempah.
https://bumburempahrempah.wordpress.com/2013/06/05/pengertian-bumbu-dan-rempah-rempah/. Diakses tanggal 3 februari 2015.
Apriyantono, A, D. Ferdiaz, N. Puspitasari, Sedarnawati dan S. Budiyanto. 1989.
Analisis Pangan. PAU Pangan dan Gizi. IPB. Bogor. Apriyantono A, Wiratma E, Husain H, Nurhayati, Lie L, Judoamidjojo M,
Puspitasari-Nienaber NL, Budijanto S, dan Sumaryanto H. 2006. Analysis of volatiles of Kecap Manis (A thypical Indonesian soy sauce). Di dalam Flavor Science: Recent Developments. Taylor AJ dan Mottram (eds). The Royal Society of Chemistry. Cambrige.
Astawan, M., 2008. Selai kacang lemak baik. http://kompas.co.id [29 Januari
2010]. Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan. 2005. Kandungan Gizi Bahan
Pangan. Yogyakarta. BSN. 1999. SNI 1-3543-1999. Badan Standarisasi Nasional : Jakarta. Badan Standarisasi Nasional. 2006. Standar Nasional Indonesia (SNI). SNI-01-
2346-2006. Produk Petis Udang. Dewan Standarisasi Indonesia. Jakarta. Banerjee, S.K. and S.K. Maulik. 2002. Effect of garlic on cardiovascular
disorders: A review. Nutrition J. 1(4):1 – 14. Bourne, Mc. 1982. Food Texture and Viscosity : Concept and Measurement.
Academic Press. New York. Burhanuddin. 2001. Proceeding Forum Pasar Garam Indonesia. Jakarta:
Badan Riset Kelautan dan Perikanan. BPOM. 2008. Pengujian Mikrobiologi Pangan. Jakarta: Pusat Pengujian Obat
Dan Makanan Badan Pengawasan Obat Dan Makanan Republik Indonesia. Chandra, Budiman. 2006. Pengantar Kesehatan Lingkungan. EGC. Jakarta. Darmasih. 1997. Prinsip Soxhlet. peternakan.litbang.deptan.go.id/user/ptek97-
24.pdf. (diakses pada tanggal 17 April 2014) Direktorat Gizi Depkes RI. 2001. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Jakarta :
PT. Bhratara. Dixit, S. Pandey RC, Das M and Khanna SK. 1995. Food quality surveillance
on colours in eatables sold in rural market of Uttar Pradesh. Jurnal.Food Sci. Technol. 32 : 375 – 376
46
DeMan, M. J. 1989. Kimia Makanan. Penerjemah : K. Padmawinata. ITB-Press, Bandung.
Departemen Kesehatan. 1996. Pedoman Praktis Pemantauan Gizi Orang Dewasa. Jakarta: Depkes.
Dewipadma, J.K. 1978. Pekerjaan Laboratorium Mikrobiologi Pangan. Departemen Teknologi Hasil Pertanian. Fatemeta. IPB. Bogor.
[DKBM] Daftar Komposisi Bahan Makanan. 2004. Jakarta: LIP Edo Ryzki Fernando. 2008. Formulasi Bubur Susu Kacang Tanah Instan
Sebagai Alternatif Makanan Pendamping Asi. Skripsi. IPB. Bogor Estiasih, Teti dan Ahmadi. 2009. Teknologi Pengolahan Pangan. Malang.: PT.
Bumi Aksara. Farrell, K. T. 1990. Condiments and Seasoning. 2nd Ed. Van Nostrand
Reinhold, New York. Fennema, O. R. 1996. Food Chemistry. Third Edition. University of Wiscorsin
Madison. New York Frankel, E.N. 1985. Chemistry of autoxidation: Mechanism, products dan
Flavor significance. In “Flavor Chemistry of Fats dan Oils” (D.B. Min dan T.H. Smouse, editors). American Oil Chemist’ Society. pp. 1 37.bourneHAM,.
Hotckiss, J. H. 1995. Food Science. CBS Publisher & Distributors. New Delhi. Indrasti, N. S., 2003. Pedoman Pengolahan Kacang Tanah.
http://agribisnis.web.id [20 Januari 2010]. Judi. 2012. Tahu Tek Kuliner Khas Surabaya. http:// www.gadingfoodcity.com/
tempat-kuliner/ tahu-tek-kuliner-khas-surabaya.html. Diakses tanggal 18 April 2014.
Judoamidjojo RM. 2007. Studies on Chemical and Microbiological Aspect of
Kecap as Fundamental to Improve ITS Quality. Kumpulan Seminar Bioteknologi Pertanian. PAU Bioteknologi, IPB. Bogor.
Kasno A. 2004. Pencegahan Infeksi Aspergillus flavus dan kontaminasi
Alfatoksin pada Kacang Tanah. Jurnal Litbang Pertanian. Vol 23 (3) : 75-81.
Kusumaningrum, A. 2007. Penambahan Kacang-Kacangan dalam
Formulasi Makanan Pendamping Air Susu Ibu Berbahan Dasar Pati Aren. Skripsi Sarjana Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB, Bogor.
Ketaren, S. 1986. Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan. Cetakan
Pertama. Jakarta : UI-Press.
47
Levine, N. D. 1990. Parasitologi Veteriner. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Lies Suprapti, 2005. Kecap Tradisional. Edisi Teknologi Pengolahan Pangan. Kanisius Yogyakarta.
Marzuki, H.A.R. 2007. Bertanam Kacang Tanah. Penebar Swadaya. Seri
Agribisnis. Mulyono. 2009. Kamus Kimia . Edisi Pertama. Bumi Aksara : Jakarta. Ningrum, E. M.2002. Laporan Pkl: Proses Pembuatan Petis Udang (Penaeus
Monodon) Di Desa Kebonagung Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur. Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya. Malang.
Ningsih W. 2010. Pengaruh viskositas larutan kitosan nanopartikel sebagai
penyalut asam askorbat untuk menyerap asam lemak bebas (ALB) dalam minyak goreng curah. Tesis. Medan: Pascasarjana USU.
Nugroho, H., Purnomo, dan I. Sumardi, 2010. Struktur dan Perkembangan
Tumbuhan. Penebar Swadaya. Jakarta. 177 hal. Obrien, R. D., 2001. Fats and Oils Formulating and Processing for Application. Technomic Publishing Co Inc, Lancaster.
Oginawati, K. 2008. Sanitasi Makanan dan Minuman. Penerbit Institut
Teknologi Bandung Press. Bandung. Palungkun, R. dan A. Budiarti. 1992. Bawang Putih Dataran Rendah. PT. Penebar Swadaya, Jakarta.
Purnomo, H. 1995. Aktifitas Air dan Peranannya dalam Pengawetan Pangan.
UI-Press, Jakarta. Pomeranz, Yeshajahu, C.E. Meloan, 1994. Food Analysis : Theory and
Practice. Chapman and Hall. New York : 703-704. Raharjo, S. 2008. Melindungi Kerusakan Oksidasi pada Minyak Selama
Penggorengan dengan Antioksidan. Foodreview. April 2008. Vol.III. No.4
Rasper VF, de Man JM. 1982. Effect of granula size of substituted strach on the rheological character of composite doughs. Cereal Chen 57: 331-340.
Rifai, Hakim. 2009. Mekanisme pengecilan ukuran. Penebar swadaya. Rose, AH. 2002. Fermented Foods, Economic Microbiology Volume 7.
London: Academic Press Inc. Syamsiah, I.S dan Tajudin, 2003. Khasiat & Manfaat Bawang Putih. AgroMedia
Pustaka, Jakarta. Santoso, H.B.2000. Bawang Putih.Kanisius, Jakarta. Santoso HB. 2004. Kecap dan Tauco Kedelai. Yogyakarta: Kanisius.
48
Susiwi, S. 2009. Kerusakan Pangan. Universitas Pendidikan Indonesia : Bandung.
Sudarmadji, S, B. Haryono dan Suhardi.1984. Prosedur Analisa untuk Bahan
Makanan dan Pertanian. Penerbit Liberty. Yogyakarta. Suprapti, M.L. 2001. Membuat Petis. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Suprapto. 2008. Bertanam Kacang Tanah. Jakarta: Penebar Swadaya.
Teknologi, K. D. (ei pvm). Kacang Tanah. Jakarta: MIG Corp. Susanto, T dan Sudarminto,S.Y. 1998. Pengujian Fisik Pangan. Fakultas
Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang. Tamal M.A. 2008. Keawetan Bakso Sapi pada Perendaman Air Bawang Putih
(Alliun sativum L) dan formalin. Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Kutai Timur. Sangatta.
Wati.2007. Mempelajari Pengaruh Varietas, Penyimpanan, dan Persiapan
Bawang Putih Terhadap Rasa dan Aroma Bawang pada Produk Kacang Salut. Skripsi. IPB. Bogor
Watt, B.M., L.E. Yhimaki and L.G. Ellias 1989. Basic Sensory Method for Food
Evaluation. The International Development Research Center. Winarno, F.G., 2002. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta. Winarno F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama.
Jakarta. Wirakartakusumah, Aman. Dkk. 1992. Peralatan Dan Unit Proses Industri
Pangan. Institut Pertanian Bogor: Bogor. Wulanriky. (2011). Penetapan Kadar Air dengan Metode Oven Pengering.
http://wulanriky.wordpress.com/2011/01/19/Penetapan-Kadar-Air-Metode-Oven-Pengering-aa/. Diakses tanggal 20 November 2014.
Yitnosumarto, S. 1991. Percobaan Perancangan Analisis dan Interpretasinya.
Edisi pertama. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Yusnita. 2012. Pengaruh Penambahan Aneka Rempah Terhadap Sifat Fisik,
Organoleptik serta Kesukaan Pada Kerupuk Dari Susu Sapi Segar. Skripsi. UT. Madura.
Zeleny. M. 1982. Multiple Critaria Decision Making. Mc Graw Hill Book
Company. New York.