DAFTAR PERTANYAAN

4
DAFTAR PERTANYAAN 1. Kenapa memilih judul seperti itu ? Jawab : Karena masyarakat Lombok banyak yang mengkonsumsi tuak manis dan tuak merah. Tuak merah banyak disalahgunakan oleh masyarakat untuk mabuk-mabukan karena diyakini kadar alkoholnya tinggi setelah penambahan dengan kayu bajur sedangkan untuk tuak manis masyarakat beranggapan bahwa tuak manis tidak mengandung alkohol sama sekali padahal dari penelitian Lingga tuak manis mengandung alkohol setelah fermentasi dan kadar tertingginya di dapatkan pada saat fermentasi 20 jam, sehingga dipilih variabel bebasnya tuak manis dan tuak merah fermentasi. Dipilih variabel terikatnya gambaran histopatologi hepar karena etanol yang terkandung dalam tuak sebesar 95-98% dimetabolisme di hepar sehingga kemungkinan terjadi kerusakan pada sel hepar besar. 2. Kenapa pake dosis 6 ml/kgBB ? Jawab : Karena dari penelitian Prabarani didapatkan hasil yang bermakna dibanding kontrol (terjadi kerusakan hepar) dengan pemberian 4 ml/kgBB. Jadi, kami ingin mencoba menggunakan 6 ml/kgBB karena pada penelitian Prabarani yang menggunakan dosis bertingkat 2 ml/kgBB, 4 ml/kgBB dan 6 ml/kgBB, hasil kerusakan paling tinggi di pemberian dosis 6 ml/kgBB. 3. Kenapa 7 hari ? Jawab : karena kami menginginkan efek akut etanol yang terkandung dalam tuak. Dipilih 7 hari karena sesuai penelitian Retno, pemberian metanol selama 5 hari dengan dosis 6 ml/kgBB saja sudah menyebabkan kerusakan di hepar sehingga dipilih 7 hari karena diharapkan kerusakan akan semakin tinggi. Selain itu, dari penelitian Yogi yang menggunakan etanol sintesis 10% dan 40%, kerusakan sudah terjadi pada lama paparan 7 hari. 4. Kenapa dipake BB tikus 150-250 ? Jawab : Karena itu merupakan BB ideal tikus. Kalo lebih akan meningkatkan stres oksidatif dan jika kurang ..... 5. Kenapa pake tuak manis ama tuak merah ? Apakah tuak itu cuma 2 itu saja ? iya 6. Kenapa harus dipake tuak yg fermentasi 20 jam ? Jawab :Menurut penelitian yang dilakukan oleh Lingga kadar tertinggi tuak terjadi saat fermentasi 20 jam karena setelah 20 jam kadar alkohol akan menurun karena glukosa yang

Transcript of DAFTAR PERTANYAAN

Page 1: DAFTAR PERTANYAAN

DAFTAR PERTANYAAN

1. Kenapa memilih judul seperti itu ?Jawab : Karena masyarakat Lombok banyak yang mengkonsumsi tuak manis dan tuak merah. Tuak merah banyak disalahgunakan oleh masyarakat untuk mabuk-mabukan karena diyakini kadar alkoholnya tinggi setelah penambahan dengan kayu bajur sedangkan untuk tuak manis masyarakat beranggapan bahwa tuak manis tidak mengandung alkohol sama sekali padahal dari penelitian Lingga tuak manis mengandung alkohol setelah fermentasi dan kadar tertingginya di dapatkan pada saat fermentasi 20 jam, sehingga dipilih variabel bebasnya tuak manis dan tuak merah fermentasi. Dipilih variabel terikatnya gambaran histopatologi hepar karena etanol yang terkandung dalam tuak sebesar 95-98% dimetabolisme di hepar sehingga kemungkinan terjadi kerusakan pada sel hepar besar.

2. Kenapa pake dosis 6 ml/kgBB ?Jawab : Karena dari penelitian Prabarani didapatkan hasil yang bermakna dibanding kontrol (terjadi kerusakan hepar) dengan pemberian 4 ml/kgBB. Jadi, kami ingin mencoba menggunakan 6 ml/kgBB karena pada penelitian Prabarani yang menggunakan dosis bertingkat 2 ml/kgBB, 4 ml/kgBB dan 6 ml/kgBB, hasil kerusakan paling tinggi di pemberian dosis 6 ml/kgBB.

3. Kenapa 7 hari ?Jawab : karena kami menginginkan efek akut etanol yang terkandung dalam tuak. Dipilih 7 hari karena sesuai penelitian Retno, pemberian metanol selama 5 hari dengan dosis 6 ml/kgBB saja sudah menyebabkan kerusakan di hepar sehingga dipilih 7 hari karena diharapkan kerusakan akan semakin tinggi. Selain itu, dari penelitian Yogi yang menggunakan etanol sintesis 10% dan 40%, kerusakan sudah terjadi pada lama paparan 7 hari.

4. Kenapa dipake BB tikus 150-250 ?Jawab : Karena itu merupakan BB ideal tikus. Kalo lebih akan meningkatkan stres oksidatif dan jika kurang .....

5. Kenapa pake tuak manis ama tuak merah ? Apakah tuak itu cuma 2 itu saja ? iya6. Kenapa harus dipake tuak yg fermentasi 20 jam ?

Jawab :Menurut penelitian yang dilakukan oleh Lingga kadar tertinggi tuak terjadi saat fermentasi 20 jam karena setelah 20 jam kadar alkohol akan menurun karena glukosa yang difermentasikan oleh Sacharomyces cerevisae sudah habis dan digantikan dengan asam cuka.

7. Kalo direbus, kadar alkoholnya hilang/ berkurang/tetap ? Apakah tuak yang dijual dipinggir jalan itu direbus terlebih dahulu/tidak ?Jawab : Bakteri fermentasi akan mati dan etanol akan berkurang karena etanol akan larut dalam air dan menguap jika dipanaskan. Tidak menggunakan yang tuak direbus karena berdasarkan survei masyarakat lebih memilih membeli yang tidak direbus dibandingkan dengan yang direbus.

8. Kenapa memilih tikus wistar ? napa gak tikus rumah ?Jawab : karena tikus wistar memiliki banyak kemiripan dengan manusia baik dari segi kelengkapan organ, kebutuhan nutrisi, metabolisme dan biokimia. Klo tikus rumah memiliki banyak perancu karena makanan di tiap rumah berbeda dan adaptasi akan

Page 2: DAFTAR PERTANYAAN

lebih susah karena tikus rumah lebih agresif sehingga sulit disatukan dan stres lebih tinggi.

9. Apa sajakah bias pada penelitian ini ?Jawab :- Bisa dikendalikan :

a. Umurb. BBc. Jenis kelamind. Jam fermentasi

- Tidak bisa dikendalikana. Faktor genetikb. Cuaca

10. Apa implikasi dari penelitian ini ?Jawab : Bagi masyarakatagar masyarakat mengetahui tuak manis dan tuak merah yang difermentasi memiliki kadar alkohol yg tinggi..(ketik manfaat penelitian bagi masyarakat)

11. Penjelasan metpen (napa pake uji mean whitney ? Napa allocation random sampling ? Napa di hasil pake median ama maksimum-minimum?)Jawab :- dipake Mean Whitney karena skala pengukuran yang kami gunakan adalah kategorik

yang ordinal, hipotesisnya adalah hipotesis komparatif, tidak berpasangan dan terdiri dari 2 kelompok.

- dipake allocation random sampling karena jenis pengambilan sampel ini yaitu dimana pengambilan sampel dilakukan secara acak pada populasi yang telah ditentukan dan semua sampel dari populasi tsb memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih dan setelah dipilih, sampel tsb ditempatkan sesuai dengan keinginan peneliti. Contoh : pada penelitian kami ada 18 ekor tikus populasi dan ke 18 tikus tersebut memiliki hak yang sama untuk dipilih menjadi sampel, kemudian peneliti mengambil secara acak, diukur BB untuk mengikuti kriteria inklusi dan ditetapkan sesuai keinginan peneliti yaitu apakah ditempatkan sebagai kontrol, P1 atau P2.

- Dipake median dan minimum-maksimum karena distribusi data tidak normal 12. Penjelasan pembahasan (jelaskan kriteria yg dipake utk pengamatan hasil! jelaskan maksud

hasil histoPA hepar yg didapatkan! napa didapatkan hasil seperti itu ?)13. Kenapa kadar alkohol pada tuak merah lebih tinggi ?

Jawab : Karena pada tuak merah ditambahkan dengan kayu bajur. Kayu bajur berfungsi 14. Bagaimana cara pengambilan tuak ?

Jawab : Air sadapan dari nira ditadah dari pagi sampai siang dan pada siang hari kita lakukan pengambilan tuak. Fermentasi dihitung dari saat turunnya tuak dari pohon.

15. Ada tidak orang yang sudah meninggal gara-gara mengkonsumsi tuak di NTB ? Klo ada berapa persentasenya ?Jawab : Tidak ditemukan data di NTB, tetapi di daerah lain ada yang meninggal karena tuak (Riau dan Makasar).

16. kenapa tidak mengambil waktu lebih dari 7 hari untuk mengetahui efek kronisnya..?jawab: Keterbatasan penelitian karena peneliti tidak bisa menyediakan sampel tuak untuk paparan kronis, juga terkait waktu, uang dan tenaga.

17. kenapa jumlah tikus yang dipakai berjumlah 18?

Page 3: DAFTAR PERTANYAAN

Jawab : sesuai kriteria WHO yaitu 1 kelompok minimal terdiri dari 6 ekor tikus.18. Apa nama alat untuk pemeriksaan ureum kreatinin ?19. Bagaimana prosedur pembuatan preparat hingga dibaca ?

Jawab : 20. Kenapa tidak memakai ekstrak etanol dari tuak dengan melakukan destilasi ?

Jawab : Karena masyarakat mengkonsumsi tuak yang belum didestilasi, terkait biaya juga yang mahal.