DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV...

36
MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL DISUSUNOLEH TIM PROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH

Transcript of DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV...

Page 1: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM

ETIKOLEGAL

DISUSUNOLEH TIM

PROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK

UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH

Page 2: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL2

DAFTAR ISI

DaftarIsi..................................................................................................................2

Kegiatan Belajar : Issue Etik Dan Dilema Etik Dalam PelayananKebidanan..............................................................................................................3

Petunjuk Praktikum.................................................................................................18

TesFormatif............................................................................................................19

Tugas I....................................................................................................................21

Tugas II...................................................................................................................22

DaftarPustaka.........................................................................................................23

Page 3: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

ISSUE ETIK DAN DILEMA ETIK DALAM PELAYANAN KEBIDANAN

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL3

PENDAHULUAN

Derasnya arus globalisasi yang semakin mempengaruhi kehidupan sosial

masyarakat dunia, juga mempengaruhi munculnya masalah/penyimpangan etik

sebagai akibat kemajuan teknologi/ilmu pengetahuan yang menimbulkan konflik

terhadap nilai. Arus kesejahteraan ini tidak dapat dibendung, pasti akan

mempengaruhi pelayanan kebidanan. Dalam hal ini bidang yang praktek mandiri

menjadi pekerja yang bebasMengontrol dirinyasendiri.Situasiiniakanbesar sekali

pengaruhnya terhadap kemungkinan terjadinya penyimpanganetik

Etik merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai

manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah

penyelesaiannya baik atau salah (Jones, 1994). Penyimpangan mempunyai konotasi

yang negative yang berhubungan dengan hukum. Seseorang bidan dikatakan

professional bila ia mempunyai kekhususan. Sesuai dengan peran dan fungsinya

seorang bidan bertanggung jawab menolong persalinan. Dalam hal ini bidan

mempunyai hak untuk mengambil keputusan sendiri yang harus mempunya i

pengetahuan yangmemadai dan harus selalu memperbaharui ilmunya dan mengert i

tentang etika yang berhubungan dengan ibu danbayi.

Derasnya arus globalisasi yang semakin mempengaruhi kehidupan sosial

masyarakat dunia, juga mempengaruhi munculnya masalah/penyimpangan etik

sebagai akibat kemajuan teknologi/ilmu pengetahuan yang menimbulkan konflik

terhadap nilai. Arus kesejahteraan ini tidak dapat dibendung, pasti akan

mempengaruhi pelayanankebidanan. Dengan demikian penyimpangan etik Mungkin

saja akan terjadi juga dalam praktek kebidanan misalnya dalam praktek mandiri, tidak

seperti bidan yang bekerja di RS, RB atau institusi Kesehatan lainnya,

mempertanggungjawabkansendiri apa yang dilakukan. Dalam hal ini bidang yang

praktek mandiri menjadi pekerja yang bebas Mengontroldirinya

Page 4: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL4

sendiri. Situasi ini akan besar sekali pengaruhnya terhadap kemungkinan terjadinya

penyimpangan etik.

KOMPETENSI DASAR

Setelah mempelajari kegiatan belajar ini anda di harapkan mampu memahami dan

menjelaskan issue etik dalam pelayanan kebidanan

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

1. Diharapkan mampu memahami pengertian IssueEtik

2. Diharapkan mampu memahami bentuk-bentuketik

3. Dihrapakan mahasiswa mampu memahami issue etik dalam pelayanan

kebidanan

4. Diharapakan mahasiswa mampu memahami issue moral dalam pelayanan

kebidanan

5. Diharapkan mahasiswa mampu memahami dilema dan konflik moral dalam

pelayanankebidanan

STRATEGI PENCAPAIAN KOMPETENSI

a. Pencapaian kompetensikognitif

Mahasiswa diwajibkanuntukmelakukanpembelajaran mandiri (self Directed

Learning) untuk mencapai kompetensi kognitif yang diharapkan. Kompetensi

kognitif yang diharapkan dalam pembelajaran praktikum aspek hukum praktek

kebidanan adalah:

1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Isueetik

2. Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk-bentuketik

3. Mahasiswa mampu menjelaskan issue etik dalam pelayanankebidanan

4. Mahasiswa mampu menjelaskan issue moral dalam pelayanan

kebidanan

5. Mahasiswa mampu menjelaskan dilema dan konflik moral dalam

pelayanankebidanan

Page 5: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL5

b. Pencapaian kompetensiefektif

Penilaian pada aspek afektif akan dilakukan oleh pembimbing lahan praktek

secara terintegrasi pada setiap kegiatan pencapaian kompetensi kognitif

maupun pencapaia kompetensi psikomotor. Dalam penilaian kompetensi

afektif, atribut softskill yang nilai yaitu disiplin, percaya diri, partisipas i

aktif, dankomunikatif.

c. Pencapaian kompetensipsikomotor

Pencapaian kompetensi psikomotor di harapkan mampu :

1. Diharapkan mampu memahami pengertian IssueEtik

2. Diharapkan mampu memahami bentuk-bentuketik

3. Dihrapakan mahasiswa mampu memahami issue etik dalam pelayanan

kebidanan

4. Diharapakan mahasiswa mampu memahami issue moral dalam

pelayanankebidanan

5. Diharapkan mahasiswa mampu memahami dilema dan konflik moral

dalam pelayanankebidanan

KEGIATAN BELAJAR : ISSUE ETIK DAN DILEMA ETIK DALAM

PELAYANAN KEBIDANAN

URAIAN MATERI

Dalam praktik kebidanan seringkali bidan dihadapi oleh beberapa permasalaha n

yang dilematis, artinya pengambilan keputusan yang sulit berkaitan dengan kode

etik. Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan batin atau

pertentangan antara nilai- nilai yang diyakini bidan dalam kenyataan yangada.

1. Pengertian IssueEtik

Isuadalah masalah pokok yang berkembang di masyarakat atau suatu

lingkungan yang belum tentu benar, serta membutuhkan pembuktian. Etika

diartikan sebagaiilmu yang mempelajari kebaikan dan keburukan dalam

hidupmanusia khususnya perbuatan manusia yang didorong oleh kehandak

dengan didasaripikiran yang jernih dengan pertimbangan perasaan.Etik

Page 6: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL6

merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai manusia

dalm menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah

pernyataan itu baik atauburuk.

Sedangkan dalam konteks secara luas dinyatakan bahwa: Etik adalah aplikasi

dari proses dan teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya. Hal

ini berhubungan dengan prinsip-prinsip dan konsep yang membimb ing

makhluk hidup dalam berfikir dan bertidak serta menekankannilai-ni la i mereka.

(Shirley R Jones – Ethics inMidewifery)

Issue etik dalam pelayanan kebidanan merupakan opic yang penting yang

berkembang di masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai suatu

tindakan yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang

menyangkut baik danburuknya.

2. Bentuk-bentuk Etik

a. Etika deskriptif, yang memberikan gambarandan ilustrasi tentang tingakh

laku manusia ditinjau dari nilai baik dan buruk serta hal-hai, mana yang

boleh dilakukan sesuai dengan norma etis yang dianut oleh masyarakat.

b. Etika Normatif, membahas dan mengkaji ukuran baik buruk tindakan

manusia, yang biasanya dikelompokkan menjadi:

a) Etika umum; yang membahas berbagai hal yang berhubungan

dengan kondisi manusia untuk bertindak etis dalam mengamb i l

kebijakan berdasarkan teori-teori dan prinsip-prinsipmoral.

b) Etika khusus; terdiri dari Etika sosial, Etika individu dan Etika

Terapan.

Etika sosial menekankan tanggungjawab sosial dan

hubungan antarsesama manusia dalam aktivitasnya,

Etika individu lebih menekankan pada kewajiban-kewajib an

manusia sebagaipribadi,

Etika terapan adalah etika yang diterapkan padaprofesi

Page 7: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL7

Beberapa pembahasan masalah etik dalm kehidupan sehari hari adalah

sebagai berikut:

1. Persetujuan dalam prosesmelahirkan.

a. Memilih atau mengambil keputusan dalampersalinan.

b. Kegagalan dalam prosespersalinan.

c. Pelaksanan USG dalamkehamilan.

d. Konsep normal pelayanankebidanan.

e. Bidan dan pendidikanseks

2. Masalah etik yang berhubungan dengan tekhnologi

a. Perawatan intensif pada bayi.

b. Skreeningbayi.

c. Transplantasiorgan.

d. Teknik reproduksi dankebidanan.

3. Masalah etik yang berhubungan denganprofesi

a. Pengambilan keputusan dan penggunaanetik.

b. Otonomi bidan dan kode etikprofesional.

c. Etik dalam penelitiankebidanan.

d. Penelitian tentang masalah kebidanan yangsensitif.

3. Issue Etik Dalam PelayananKebidanan

Sebelum melihat masalah etik yang Mungkin timbul dalam pelayanan

kebidanan, maka ada baiknya dipahami beberapa Istilah berikut ini :

1. Legislasi (Lieberman, 1970) Ketetapan hukum yang mengatur hak dan

kewajiban seseorang yang berhubungan erat dengantindakan.

2. Lisensi Pemberian izin praktek sebelum diperkenankan melakukan

pekerjaan yang telah diterapkan. Tujuannya untuk membatasi

pemberian wewenang dan untuk meyakinkanklien.

3. Deontologi/Tugas Keputusan yang diambil berdasarkan

keserikatan/berhubungan dengan tugas. Dalam pengambilan keputusan,

perhatian utama padatugas.

4. Hak Keputusan berdasarkan hak seseorang yang tidak dapat diganggu.

Hak berbeda dengan keinginan, kebutuhan dankepuasan.

Page 8: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL8

5. Instusioner Keputusan diambil berdasarkan pengkajian dari dilemma

etik dari kasus per kasus. Dalam teori ini ada beberapa kewajiban dan

peraturan yang samapentingnnya.

6. Beneficience Keputusan yang diambil harus selalumenguntungkan.

7. Mal-efecience Keputusan yang diambil merugikanpasien

8. Malpraktek/Lalaia. Gagal melakukan tugas/kewajiban kepada klien.

Tidak melaksanakan tugas sesuai dengan standar. Melakukan tindakan

yang mencederai klien. Klien cedera karena kegagalan melaksanakan

tugas.

9. Malpraktek terjadi karena.Cerobohan.Lupa.Gagal mengkomunikasikan.

Bidan sebagaipetugasKesehatansering berhadapan dengan masalah etik

yang berhubungan dengan hukum. Sering masalah dapat diselesaikan

dengan hukum, tetapi belum tentu dapat diselesaikan berdasarkan

prinsip-prinsip dan nilai- nilai etik. Banyak hal yang bisa membawa

seorang bidan berhadapan dengan masalahetik.

Contoh kasus :

Di sebuah desa terpencil seorang ibu mengalami pendarahan postpartum

setelah melahirkan bayinya yang pertama di rumah. Ibu tersebut menolak

untuk diberikan suntikkan uterotonika. Bila ditinjau dari hak pasien atas

keputusan yang menyangkut dirinya maka bidan bisa saja tidak memberikan

suntikkan karena kemauan pasien. Tetapibidan akan berhadapan dengan

masalah yang lebih rumit bila terjadi pendarahan hebat dan harus

diupayakan pertolongan untuk merujuk pasien, dan yang lebih patal lagi

bila pasien akhirnya meninggal karena pendarahan. Dalam hal ini bisa

dikatakan tidak melaksanakan tugasnya dengan baik. Walapun bidan harus

memaksa pasiennya untuk disuntik Mungkin itulah keputusan yang terbaik

yang harus ia lakukan(dentology)

Page 9: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL9

Issue etik dalam pelayanan kebidanan merupakan topik yang penting yang

berkembang di masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai suatu

tindakan yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang

menyangkut baik danburuknya.

Issue etik yang terjadi antara Bidan dengan Klien, Kelurga, dan Masyarakat

Teman Sejawat,Teman kesehatan lainya, Organisasi profesi.

a. Issue etik yang terjadi antara bidan dengan klien,keluarga, masyarakat

Issue etik yang terjadi antara bidan dengan klien, keluarga dan

masyarakat mempunyai hubungan erat dengan nilai manusia dalam

menghargai suatu tindakan. Seorang bidan dikatakan profesional bila ia

mempunyai kekhususan sesuai dengan peran dan fungsinya yang

bertanggung jawab menolong persalinan. Dengan demikian

penyimpangan etik mungkin saja akan terjadi dalam praktek kebidanan

misalnya dalam praktek mandiri, bidan yang bekerja di RS, RB atau

institusi kesehatan lainnya. Dalam hal ini bidan yang praktek mandir i

menjadi pekerja yang bebas mengontrol dirinya sendiri. Situasi ini akan

besar sekali pengaruhnya terhadapkemungkinanterjadinya

penyimpanganetik.

Contoh kasus :

Di sebuah desa, ada seorang bidan yang sudah membuka praktek kurang

lebih selama satu tahun. Pada suatu hari datang seorang klien bernama

Ny ‘A’ usia kehamilan 38 minggudengan keluhan perutnya terasa

kenceng kenceng dan terasa sakit sejak 5 jam yang lalu. Setelah

dilakukan VT,didapatkan hasil pembukaan 3 dan ternyata janin dalam

keadaan letak sungsang. Oleh karena itubidanmenyarankanagardi Rujuk ke

Rumah Sakit untuk melahirkan secara operasi SC. Namun keluarga klien

terutama suami menolak untuk di Rujuk dengan alasan tidak punya biaya

untuk membayar operasi. Tapi bidan tersebut berusaha untuk memberi

penjelasan bahwa tujuan di Rujuk demi keselamatan janin dan juga

ibunya namun jika tetap tidak mau dirujuk akansangat

Page 10: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL10

membahayakan janin maupun ibunya. Tapi keluarga bersikeras agar

bidan mau menolong persalinantersebut.

Sebenarnya, dalam hal ini bidan tidak yakin bisa berhasil menolong

persalinan dengan keadaan letak sungsang seperti ini karena pengalaman

bidan dalam hal ini masih belum begitu mendalam. Selain itu juga

dengan di Rujuk agar persalinan berjalan dengan lancar dan bukan

kewenangan bidan untuk menolong persalinan dalam keadaan letak

sungsang seperti ini. Karena keluarga tetap memaksa, akhirnya bidan pun

menuruti kemauan klien sertakeluarga untukmenolong persalinan tersebut.

Persalinan berjalan sangat lama karena kepala janin tidak bisa keluar.

Setelah bayi lahir ternyata bayi sudah meninggal. Dalam hal ini keluarga

menyalahkan bidan bahwa bidan tidak bisa bekerja secara profesional dan

dalam masyarakatpun juga tersebar bahwa bidan tersebut dalam melakukan

tindakan sangat lambat dan tidak sesuaiprosedur.

Konflik :

Keluarga terutama suami menolak untuk di rujuk ke Rumah sakit dan

melahirkan secara operasi SC dengan alasan tidak punya biaya untuk

membayar operasi.

Issue :

Di mata masyarakat, bidan tersebut dalam pelayanan atau melakukan

tindakan tidak sesuai prosedur dan tidak profesioanl. Selain itu juga

masyarakat menilai bahwa bidan tersebut dalam menangani pasien

dengan kelas ekonomi rendah sangat lambat atau membeda-bedakan

antara pasien yang ekonomi atas dengan ekonomirendah.

Dilema :

Bidan merasa kesulitan untuk memutuskan tindakan yang tepat untuk

menolong persalinan Resiko Tinggi. Dalam hal iniletak sungsang

seharusnya tidak boleh dilakukan oleh bidan sendiri dengan keterbatasan

alat dan kemampuan medis. Seharusnya ditolong oleh Dokter Obgyn,

tetapi dalam hal inidiputuskan

Page 11: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL11

untuk menolong persalianan itu sendiri dengan alasan desakan dari

kelurga klien sehingga dalam hatinya merasa kesulitan untuk

memutuskan sesuai prosedur ataukah kenyataan dilapangan.

b. Issue Etik yang terjadi antara bidan dengan temansejawat.

Issue etik adalah topic yang cukup penting untuk dibicarakan sehingga

mayoritas individu akan mengeluarkan opini terhadap masalah tersebut

sesuai dengan asas ataupun nilai yang berkenaan dengan akhlak, niali

benar salah yang dianut suatu golongan ataumasyarakat.

Contoh kasus :

Di suatu desa yang tidak jauh dari kota dimana di desa tersebut ada dua

orang bidan yaitu bidan “A” dan bidan “B” yang sama – sama memilik i

BPS dan ada persaingan di antara dua bidan tersebut.Pada suatu hari

datang seorang pasien yang akan melahirkan di BPS bidan “B” yang

lokasinya tidak jauh dengan BPSbidan “A”. Setelahdilakukan pemeriksaan

ternyata pembukaan masih belum lengkap dan bidan “B” menemukan letak

sungsang dan bidan tersebut tetap akan menolong persalinan tersebut

meskipun mengetahui bahwa hal tersebut melanggar wewenang

sebagaiseorang bidan demimendapatkanbanyakpasien untuk bersaing

dengan bidan “A”.Sedangkan bidan “A” mengetahui hal tersebut. Jika

bidan “B” tetap akan menolong persalinan tersebut,bidan “A” akan

melaporkan bidan “B” untuk menjatuhkan bidan “B” karena di anggap

melanggar wewenang profesibidan.

Issu Moral:

seorang bidan melakukan pertolongan persalinan normal.

Konflik Moral:

menolong persalinan sungsang untuk nendapatkan pasien demi

persaingan atau dilaporkan oleh bidan“A”.

Dilema Moral:

a. Bidan “B” tidak melakukan pertolongan persalinan sungsang

tersebut namun bidan kehilangan satupasien.

Page 12: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL12

b. Bidan “B” menolong persalinan tersebut tapi akan dijatuhkan oleh

bidan “A” dengan di laporkan ke lembaga yangberwewenang

c. Issu Etik Bidan dengan Team KesehatanLainnya

Yaitu perbedaan sikap etika yang terjadi pada bidan dengan tenaga medis

lainnya. Sehingga menimbulkan ketidaksepahaman atau kerenggangan

social.

Kasus :

Disuatu desa yang ada sebuah BPS, suatu hari ada seorang Ibu berusia

35 Tahun keadaannya sudah lemah. bidan menanyakan kepada keluarga

pasien apa yang terjadi pada pasien. Dan suami pasien menjawab ketika

dirumah Px jatuh &terjad iperdarahanhebat. Setelahitubidan memberikan

pertolongan , memberikan infuse dst…. Bidan menjelaska n pada keluarga,

agar istrinya di bawa ke rumah sakit untuk dilakukan curretase.Kemudian

keluarga pxmenolak saran bidan tsb, dan meminta bidan yang melakukan

currentase. selang waktu 2 hari pxmenga lami perdarahan lagi kemudian

keluarga merujuk ke RS.Dokter menanyaka n kapeda suami px, apa yang

sebenarnya terjadi dan suami px menjelaska n bahwa 3 hari yang lalu

istrinya mengalamikeguguran& di currentase bidan didesany. dokter

mendatangi bidanterebut.MakaTerjadilah konflik antara bidan &dokter.

Issue Etik :

Mall Praktek Bidan melakukan tindakan diluar wewenangnya.

Konflik :

bidan melakukan currentase diluar wewenangnya sehinggaterjadilahkonflik

antara bidan &dokter.

Dilema :

jika tidak segera dilakukan tindakan takutnya merenggut nyawa px

karena BPS jauh dari RS. Dan jika dilakukan tindakan bidan merasa

melanggar kode etik kebidanan &merasa melakukan tindakan diluar

wewenangnya.

d. Issue etik yang terjadi antara bidan dan organisasi profesi

Page 13: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL13

adalah suatu topic masalah yang menjadi bahan pembicaraan antara

bidan dengan organisasi profesi karena terjadinya suatu hal-hal yang

menyimpang dari aturan-aturan yang telahditetapkan.

Kasus

Seorangibu yang ingin bersalin di BPS pada bidan A sejak awal kehamilan

ibutersebut memang sudah seringmemeriksaka n kehamilannya. Menurut

hasil pemeriksaanbidan Ibu tersebut mempunya i riwayat hipertensi. Maka

kemungkinan lahir pervaginanyasa ngat beresiko Saat persalinan tiba.

Tekanandarahibu menjaditinggi.Jik atidak dirujuk maka beresiko terhadap

janin dan kondisi si Ibu itu sendiri. Resiko pada janin bisa terjadigawat

janin dan perdarahan pada ibu. Bidan A sudah mengerti resiko yang akan

terjadi. Tapiia ebih memntingka n egonya sendiri karena takut kehilangan

komisinya dari pada dirujuk kermah sakit. Setelah janin lahir Ibu

mengalami perdarahan hebat, sehingga kejang-kejang danmeninggal.

Saaatberitaituterdengar organisasi profesi ( IBI ), maka IBImemberikan

sanksiyangsetimpal bahwa dari kecerobohannya sudah merugikan orang

lain. Sebagai gantinya,ijin praktek (BPS) bidan A dicabut dan dikenakan

denda sesuai dengan pelanggarantersebut.Issue etik :

1. Terjadimalpraktek

2. Pelangaran wewenang Bidan

Dilemaetik

Warga yang mengetahui hal tersebut segera melaporkan kepada

organisasi profesi dan diberikanpenangan

Biasanyan beberapa contoh mengenai isu etik dalm pelayananan kebidanan

adalah berhubungan dengan masalah-masalah sebagai berikut:

1. Agama /kepercayaan.

2. Hubungan denganpasien.

3. Hubungan dokter denganbidan.

4. Kebenaran.

Page 14: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL14

5. Pengambilankeputusan.

6. Pengambilandata.

7. Kematian.

8. Kerahasiaan.

9. Aborsi.

10. AIDS.

11. In_Vitrofertilization

Bidan dituntut untuk berprilaku hati-hati dalm setiap tindakannya dalam

memberikan asuhan kebidanan dengan menampilkan perilaku yang etis dan

profesional.

4. Issue Moral dalam praktekkebidanan

Moral merupakan pengetahuan atau keyakian tentang adanya hal yang baik

dan buruk yang mempengaruhi siakap seseorang. Kesadaran tentang

adanya baik buruk berkembang pada diri seseorang seiring dengan pengaruh

lingkungan, pendidikan, sosial budaya, agama, dll. Hali ini yang disebut

kesadaranmoral.

Isu moral dalam pelayanan kebidanan merupakan topik yang penting yang

berhubungan dengan benar dan salah sebagai contoh nilai-nilai yang

berhubungan dalam kehidupan sehari-hari yang ada kaitannya dengan

pelayanan kebidanan menyangkut kasus abortus, euthanasia,keputusan untuk

terminasikehamilan.

Beberapa contoh isu moral dalam kehidupan sehari-hari:

1. Kasusabortus.

2. Euthanansia.

3. Keputusan untuk terminasikehamialn.

4. Isumoral juga berhubungan dengan kejadian luar biasa dalam kehidupan

sehari-hari, seperti yang menyangkut konflik danperang.

5. Dilema dan KonflikMoral

Dilema moral menurut Campbell adalah suatu keadaan dimana

dihadapkan pada dua alternativepilihan, yang kelihatannyasamaatau hampir

sama dan membutuhkan pemecahan masalah. Kesadaran Moralerat

Page 15: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL15

kaitannya dengan nilai- nilai, keyakinan seseorangdanpadaprinsipnya semua

manusia dewasa tahu akan hal yang baikdan buruk,inilahynag disebut suara

hati. Perkembanan ilmu pengetahuan dan tehnologi berdampak pada

perubahan pola pikir manusia Masyarakat semakin kritis sehingga terjadi

penguatan tuntutan terhadapmutupelayanankebidanan. Mutu pelayanan

kebidanan yang baik butuh landasan komitmen yang kuat dengan basik etik

dan moral yangbaik.

Dalam praktik kebidanan seringkali bidan dihadapkan pada beberapa

permasalahan yang dilematis, artinya pengambilan keputusan yang sulit

berkaitan dengan etik. Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral,

pertentangan batin atau pertentangan antara nilai-nilai yang iyakini bidan

dengan kenyataan yangada.

Dilema muncul karena terbentur pada konflikmoral,pertentangan batin, atau

pertentangan antara nilai- nilai yang diyakini bidan dengankenyataan yangada.

Ketika mencari solusi atau pemecahan masalah harus mengingat akan

tanggung jawab profesional,yaitu:

1. Tindakan selalu ditujukanuntuk peningkatankenyamanan kesejahteraan

pasien atauklien.

2. Menjamin bahwa tidak ada tindakan yang menghilangkansesuatu bagian

[omission], disertai ras tanggung jawab memperhat ikan kondisi dan

keamanan pasien atauklien.

Tuntukan bahwa etik adalah hal penting dalam kebidanan salah satunya

adalah karena bidan merupakan profesi yang bertanggung jawab terhadap

keputusan yang dibuat berhubungan dengan klien serta harus mempunya i

tanggung jawab moral terhadap keputusan yang di ambil. Untuk dapat

menjalankan praktik kebidanan dengan baik tidak hanya dibutuhka n

pengetahuan klinik yang baik, serta pengetahuan yang up to date, tetapi

bidan juga harus mempunyai pemahaman isu etik dalam pelayanan

kebidanan.

Page 16: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL16

Konflik moral menurut Johnson adalah bahwa konflik atau dilema pada

dasarnya sama , kenyataannya konflikberada diantaraprinsipmoraldantugas

yang mana sering menyebabkandilema.

Ada 2 tipe konflik:

1. Konflik yang berhubungan denganprinsip.

2. Konflik yang berhubungan denganotonomi.

Dua tipe konflik ini merupakan dua bagian yang tidak dapat dipisahkan.

contoh:

Issue Moral

seorang bidan melakukan pertolongan persalinan normal.

Konflik Moral:

menolong persalinan sungsang untuk mendapatkan pasien demi persaingan

atau dilaporkan oleh bidan“A”.

Dilema Moral:

1. Bidan “B” tidak melakukan pertolongan persalinan sungsang tersebut

namun bidan kehilangan satupasien.

2. Bidan “B” menolong persalinan tersebut tapi akan dijatuhkan oleh

bidan “A” dengan di laporkan ke lembaga yangberwenang.

Page 17: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL17

RANGKUMAN

Etik merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nila i

manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah

penyelesaiannya baik atau salah (Jones, 1994).

Issue Etik yang terjadi antara bidan dengan klien, keluarga dan

masyarakat mempunyai hubungan erat dengan nilai manusiadenganmenghar gai suatu

tindakan. Seorang bidan dikatakan professional bila ia mempunya i kekhususan

sesuai dengan peran dan fungsinya yang bertanggung jawab menolong persalinan.

Dengan demikina penyimpangan etik mungkin saja akan terjadi dalam praktik

kebidanan misalnya dalam praktek mandiri, bidan yang bekerja di RS, RB atau

institusi kesehatan lainnya. Dalam hal ini bidan yang praktek mandiri menjadi pekerja

yang bebas mengontrol dirinya sendiri. Situasi ini akan besar sekali pengaruhnya

terhadap kemungkinan terjadinya penyimpanganetik.

Isu moral juga berhubungan dengan kejadian yang luar biasa dalam

kehidupan sehari-hari seperti menyangkut konflik malpraktik perang dan

sebagainya. Dilema moral menurut Campbell adalah suatu keadaan dimana

dihadapkan pada dua alternative pilihan, yang kelihatannya sama atau hampir sama

dan membutuhkan pemecahanmasalah.

Page 18: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL18

PETUNJUK PRAKTIKUM

1. Pelaksanaan praktikum dilakukan dengan metode observasi langsung, praktek

di institusi kesehatan yaitu, puskesmas, rumah sakit, dan Bidan praktek

mandiri sesuai dengan tempat kerjamahasiswa.

2. Setiap mahasiswa wajib menaati peraturan yang berlaku diinstitusi

3. Mahasiswa wajib memberikan laporan berupa makalah atas observasi yang

telahdilakukan.

4. Sistematika pelaporan sesuai denganpetunjuk

Page 19: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL19

TES FORMATIF

1. Memilih atau mengambil keputusan dalam persalinan adalah salah satu contoh dari:a. Persetujuan dalamtindakanb. Masalah etik yang berhungan denganprofesic. Masalah etik yang berhubungan denganteknologid. Isueetike. Dilemamoral

2. Transpalasi organ merupakan salah satu contoh dari:a. Persetujuan dalamtindakanb. Masalah etik yang berhubungan denganprofesic. Masalah etik yang berhubungan denganteknologid. Isueetike. Dilemamoral

3. Otonomi bidan dan kode etik professional adalah salah satu contohdaria. Persetujuan dalamtindakanb. Masalah etik yang berhubungan denganprofesic. Masalah etik yang berhubungan denganteknologid. Isueetike. Dilemamoral

4. Aborsi merupakan contohdaria. Persetujuan dalamtindakanb. Masalah etik yang berhubungan denganprofesic. Masalah etik yang berhubungan denganteknolgid. Isueetike. Dilemamoral

5. Kematian bayi karena imunisasi merupakan contohdaria. Persetujuan dalamtindakanb. Masalah etik yang berhubungan denganprofesic. Masalah etik yang berhubungan denganteknologid. IssueEtike. DilemaMoral

Page 20: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL20

TUGAS I

Sesudah anda mempelajari dan mendalami kegiatan belajar dalam modul,

coba lakukan :

1. Observasi di tempat pelayanan kesehatan tentang aktivitas bidan dalam

pemberian pelayanan di tinjau dari perspektif etik moral yang meliputi:

a. Nilai-Nilai(Value)

Apakah nilai- nilai yang di terapkan bidan dalam memberikan

pelayanan pada klien telah sesuai dengan prinsip etik dan moral ?

b. Norma

Apakah dalam memberikan pelayanan kebidanan, bidan mematuhi norma

yang berlaku di masyarakat ? Berikan contohnya .

c. Sosialbidaya

1. Apakah dalam memberikan pelayanan kebidanan, bidan menghormati

social budaya masyarakat setempat?

2. Apakah bidan menerapkan prinsip pendekatan pada masyarakat

sesuai dengan kondisi social dan budaya masyarakat setempat?

d. Religius

Apakah dalam memberikan pelayanan kebidanan, bidan menerapkan

sikap dan sifat religious baik pada klien maupun dirinya sendiri ?

e. Kebijakan atau policymaker

1. Apakah dalam memberikan pelayanan kebidanan, bidan mematuhi

kebijakan yang telah diterapkan?

2. Apakah bidan memiliki kebijakan lain terikat dengan pelayanan yang

di berikan padaklien?

2. Lakukan observasi layanan kebidanan yang dilakukan oleh bidan di sarana

pelayanan ditinjau dari sudut etika dan kode etikprofesi.

3. Buatlah laporan tertulis sesuai petunjuk penulisan dan dipresentasikan pada

saattutorial

Page 21: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL21

TUGAS II

Studi Kasus

Adik anda mengaku hamil di luar nikah. Keluarga mendesak anda untuk

menggugurkan kandungannya.

1. Apa yang akan anda lakukan terhadap hal tersebut bila dilihat dari kode etik

kebidanan?

a. Bila Anda membantu adik anda menggugurkan kandungan, bagaimana

hal tersebut bila dilihat dari kode etikkebidanan?

b. Bila anda tidak membantu adik anda dalam menggugurkan kandungan,

bagaimana hal tersebut dilihat dari segi kode etik dankekeluargaan?

c. Bagaimana kaitan kasus tersebut bila dilihat dari nilai, norma, hak,

kewajiban, tugas dan tanggung jawab anda sebagai seorangbidan?

2. Bagaimana kaitan kasus tersebut bila dilihat dari nilai, norma, hak, kewajiban,

tugas dan tanggung jawab anda sebagai seorang bidan?

3. Lakukan analisis dan jelaskan jawaban anda dalam laporan seperti yang telah

ditetapkan!

Page 22: DAFTAR ISIfk.abulyatama.ac.id/.../2019/08/MODUL-ETIKOLEGAL-1.docx · Web viewPROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH DAFTAR ISI DaftarIsi2 Kegiatan Belajar :

Prodi D-IV BIDAN PENDIDIKABULYATAMA ACEH

Jl.Blang Bintang Lama

MODUL PEMBELAJARAN DAN PRAKTIKUM ETIKOLEGAL22

DAFTAR PUSTAKA

Hariningsih W, Nurmayawati D. (2010) Bidan Etika Profesi dan Hukum Kesehatan.

Irsyad Baitus Salam, Bandung.

Wahyuni.2009. Etika profesi Kebidanan; Fitramaya; Yogyakarta