Cover
-
Upload
adidarma58 -
Category
Documents
-
view
3 -
download
0
Transcript of Cover
38
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA DI UPT
PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA JEMBER
SKRIPSI
Oleh
Moh. Nur Humaidi ZulmiNIM 102010101069
FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS JEMBER
2014
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA DI UPT
PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA JEMBER
SKRIPSI
Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Studi Pendidikan Dokter (S1)
dan mencapai gelar Sarjana Kedokteran
Oleh
Moh. Nur Humaidi Zulmi
NIM 102010101069
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014
i
PERSEMBAHAN
Skripsi ini saya persembahkan untuk:
1. Allah SWT yang telah memberi segala limpahan rahmat serta hidayah-Nya,
beserta Nabi Muhammad SAW dan Rasul- Nya yang selalu menjadi panutan
dalam setiap langkah.
2. Orangtua tercinta, Bpk. Sujono dan Ibu Isnaini yang telah memberikan doa,
dukungan, bimbingan, kasih sayang serta pengorbanan selama ini.
3. Dhevy Wulandari, Moh. Lutfi Hasbullah dan Nafisah Iffatun Nisa’ yang selalu
memberikan motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini. Doa, dukungan, serta
kasih sayang.
4. Guru-guru dari TK hingga perguruan tinggi, yang telah tulus memberikan ilmu
dan membimbingku untuk cita-cita yang luhur.
5. Almamater Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
ii
MOTTO
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai
(dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
(Terjemahan Q.S Al-Insyirah 6-7)*)
*) Departemen Agama Republik Indonesia. 1981. Al Qur’an dan Terjemahannya. Semarang: PT Kumudasmoro Grafindo
iii
PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Moh. Nur Humaidi Zulmi
NIM : 102010101069
menyatakan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul : “Hubungan Tingkat
pendidikan dengan kejadian Demensia pada Lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut
Usia Jember” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali jika dalam pengutipan
substansi disebutkan sumbernya, dan belum pernah diajukan pada institusi manapun,
serta bukan karya jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran
isinya sesuai dengan sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa ada tekanan dan
paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata di
kemudian hari pernyataan ini tidak benar.
Jember, 16 Mei 2014Yang menyatakan,
Moh. Nur Humaidi ZulmiNIM 102010101069
iv
SKRIPSI
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN
KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA DI UPT
PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA
JEMBER
Oleh
Moh. Nur Humaidi Zulmi
NIM 102010101069
Pembimbing
Dosen Pembimbing Utama (DPU) : dr. Alif Mardijana, Sp.KJ
Dosen Pembimbing Anggota (DPA) : dr. Roni Prasetyo
v
PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul “Hubungan Tingkat pendidikan dengan kejadian Demensia
pada Lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember” telah diuji dan disahkan
pada :
hari, tanggal : Jumat, 16 Mei 2014
Tempat : Fakultas Kedokteran Universitas Jember
Tim Penguji
vi
Penguji I
dr. Sujono Kardis, Sp. KJNIP 19490616 198203 1 001
Penguji II
dr. Bagus HermansyahNIP 19830405200812 1 001
Penguji III
dr. Alif Mardijana, Sp.KJNIP 19581105 198702 2 001
Penguji IV
dr. Roni PrasetyoNIP 19680927 200501 1 001
Mengesahkan,Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Jember
dr. Enny Suswati, M. Kes.NIP 19700214 199903 2 001
Moh. Nur Humaidi Zulmi
Jurusan Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Jember
ABSTRACT
Dementia was a disease in elderly that manisfestating with declining in cognitive abilities till a point where he/she is unable to function properly in social and work. Controlling risk factor from dementia have a potency to decreasing the risk and delayed the onset of dementiaa. One of the risk factor of dementia is education. This study was using analytic-observational study with cross sectional design. Variable that was observed in this study is stages of dementia and education level. Respondent was examined using MMSE (Mini Mental State Examination). Population in this study was all elder people that live in 'UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia' amount 43 respondent. Result with Spearman Rho shows significance level= 0,00 (p 0,05 > 0,000). There is a meaningful relationship between education level with incidence of dementia in elder of 'UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember'.
Keywords: Education, Dementia.
vii
RINGKASAN
Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Demensia pada Lansia di UPT
Pelayanan Sosial Lanjut Usia; Moh. Nur Humaidi Zulmi; NIM 102010101069;
2014; 74 halaman; Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
Peningkatan sarana kesehatan dan kemajuan di bidang kesehatan memberikan
hasil pada peningkatan angka harapan hidup, penurunan angka kesakitan, serta
penurunan angka kematian, sehingga terjadi peningkatan jumlah populasi lanjut usia
(Khairiyah & Margono, 2011). Pada saat ini penduduk lanjut usia di Indonesia telah
mengalami peningkatan dari sebelumnya yaitu berjumlah sekitar 24 juta dan tahun
2020 diperkirakan akan meningkat sekitar 30-40 juta jiwa (Komnaslansia, 2011).
Meningkatnya populasi ini akan menimbulkan masalah-masalah kesehatan khususnya
pada usia lanjut. Menurut Departemen Kesehatan tahun 1998, terdapat 7,2 % populasi
usia lanjut 60 tahun keatas untuk kasus demensia. Kira-kira sebanyak 5 % usia lanjut
65 – 70 tahun menderita demensia dan akan meningkat dua kali lipat setiap 5 tahun
mencapai lebih 45% pada usia diatas 85 tahun (Kartikasari & Handayani, 2012).
Lanjut usia erat kaitannya dengan proses penuaan. Proses penuaan yang dialami oleh
lansia, mengakibatkan lansia mengalami perubahan pada berbagai sistem fisiologis
tubuh, salah satunya adalah sistem saraf. Perubahan tersebut menyebabkan lansia
mengalami penurunan fungsi kerja otak yang salah satunya fungsi memori atau daya
ingat (Dewanto et al, 2009). Gangguan daya ingat atau sering lupa tentang nama
benda ataupun peristiwa yang dalam bahasa medis biasa disebut dengan demensia
dan pada masyarakat dikenal dengan istilah pikun (Uliyah et al., 2009). Hingga kini
demensia masih merupakan salah satu gangguan pada lansia yang sangat ditakuti
karena bermanifestasi terhadap kemunduran kemampuan intelektual hingga ke titik
yang melemahkan fungsi sosial dan pekerjaan , kelemahan kognitif dan perilaku yang
awalnya hampir tidak terlihat sampai menunjukkan manifestasi penyakit yang jelas
dan di seluruh dunia saat ini diperkirakan lebih dari 30 juta orang menderita demensia
viii
(Davison et al, 2009). Demensia adalah sindrom klinis yang progresif dan irreversibel
yang sebagian besar ditandai dengan gangguan fungsi mental secara luas, meskipun
banyak orang dengan demensia tetap mempertahankan ciri-ciri kepribadian yang
positif namun akan mengalami beberapa hal seperti kehilangan memori, gangguan
bahasa, disorientasi, perubahan kepribadian, kesulitan dalam melakukan aktifitas
sehari-hari dan gejala kejiwaaan (apatis, depresi, psikosis) (NICE, 2012).
Farrow dan Connor (2012) membagi faktor resiko demensia menjadi dua
yaitu faktor resiko yang dapat diubah dan faktor resiko yang tidak dapat diubah.
Faktor resiko yang tidak dapat diubah antara lain usia dan genetik. Sedangkan faktor
resiko yang dapat diubah antara lain aktifitas mental , aktifitas sosial, aktifitas fisik,
diet, alkohol, tekanan darah, berat badan, kadar kolesterol, diabetes, merokok. Meski
demensia tidak dapat disembuhkan, pendekatan kesehatan secara preventif
memberikan harapan untuk mengurangi terjadinya demensia. Mengontrol faktor
resiko dari demensia memiliki potensi untuk menurunkan resiko dan menunda
terjadinya demensia pada seseorang. Perlu adanya kegiatan untuk melatih daya ingat,
dan mengoptimalkan kemampuan serta fungsi otak, salah satunya dengan belajar atau
menempuh pendidikan yang diharapkan dapat menurunkan resiko terjadinya
demensia di masa tua. (Geda et al., 2011).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan tingkat pendidikan
dengan kejadian demensia pada lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember.
Metode Penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian korelasional
dan pendekatan cross sectional serta menggunakan teknik pengumpulan data dengan
metode survei yang mana penelitian dilakukan pada tanggal Februari 2014 di UPT
Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember. Pengambilan sampel menggunakan Purposive
Sampling, sebanyak 43 sampel. Data diperoleh dengan cara memberikan pertanyaan
kepada responden berdasarkan kuisioner yang dijawab oleh responden.
Dari hasil penelitian berdasarkan hasil uji statistik Spearman Rho yang dihitung
dengan program SPSS 21 didapatkan Significancy tingkat pendidikan dengan
kejadian demensia adalah sebesar 0,00 yang menunujukkan p 0,05>0,000 berarti Ho
ix
ditolak yang mana terdapat hubungan tingkat pendidikan dengan kejadin demensia
pada lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember. Nilai korelasi Spearman
sebesar -0,813 menunjukkan bahwa arah korelasi negatif dengan kekuatan kuat,
dalam hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkatan pendidikan yang
ditempuh, maka kejadian demensia akan semakin menurun.
x
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia- Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Tingkat pendidikan
dengan kejadian Demensia pada Lansia di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia
Jember”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan
pendidikan strata satu (S1) pada Fakultas Kedokteran Universitas Jember.
Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. dr. Enny Suswati, M. Kes. Selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Jember atas segala fasilitas dan kesempatan yang diberikan selama menempuh
pendidikan kedokteran di Universitas Jember;
2. dr. Alif Mardijana, Sp. KJ. Selaku Dosen Pembimbing Utama dan dr.Roni
Prasetyo. Selaku Dosen Pembimbing Anggota yang telah meluangkan waktu,
pikiran, tenaga, dan perhatiannya dalam penulisan skripsi ini;
3. dr. Sujono Kardis, Sp. KJ dan dr. Bagus Hermansyah selaku Dosen Penguji yang banyak memberikan kritik, saran, dan masukan yang membangun dalam penulisan skripsi ini;
4. seluruh staf pengajar dan karyawan/karyawati Fakultas Kedokteran
Universitas Jember atas bimbingan serta bantuannya selama ini;
5. Orangtua tercinta Bpk. Sujono dan Ibu Isnaini atas semua dukungan moral,
materi, doa, dan semua curahan kasih sayang yang tak akan pernah putus;
6. Saudaraku tercinta Moh. Lutfi Hasbullah dan Nafisah iffatun nisa’ yang selalu
memberi motivasi, dan dukungan yang tak pernah putus untuk menyelesaikan
skripsi ini;
7. Dhevy Wulandari atas semua bantuan mulai dari awal hingga akhir dan
dengan segala dukungannya serta motivasi dalam penulisan skripsi ini;
8. Teman-teman seperjuangan I Nyoman Ananta Mahendra, Beni Wicaksono,
Adi Dharma Effendi, Relang Rizky Mulyadi, Seno Adji Pratama, Riswan
xi
Febrianto, Ferry Nur Abadi, I Wayan Suardita, dan Lutfi A., atas segala
bantuannya selama ini.
9. Keluarga Besar LAMBDA 2010 yang selalu menyemangati dan menemani
untuk terus berjuang;
10. Segala pihak di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Jember dan para subjek
penelitian, terimakasih sudah memberi pengalaman baru dan atas bantuannya
selama penelitian.
11. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terima kasih atas segala
bantuan dan kerjasamanya;
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
penulis menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan
skripsi ini. Akhirnya penulis berharap, semoga skripsi ini dapat bermanfaat.
Jember, 16 Mei 2014
Penulis
xii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERESEMBAHAN ........................................................................... ii
HALAMAN MOTTO ............................................................................................. iii
HALAMAN PERNYATAAN ................................................................................ iv
HALAMAN PEMBIMBING ................................................................................. v
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ vi
ABSTRAK ........................................................................................................ vii
RINGKASAN ........................................................................................................ viii
PRAKATA ........................................................................................................ xi
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. xvi
DAFTAR TABEL ................................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN ...........................................................................................xviii
BAB1. PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah..................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................... 3
1.3 Tujuan................................................................................................. 3
1.3.1 Tujuan Umum............................................................................ 4
1.3.2 Tujuan Khusus........................................................................... 4
1.4 Manfaat............................................................................................... 4
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 5
2.1 Pendidikan.......................................................................................... 5
2.2 Demensia............................................................................................ 7
2.2.1 Epidemiologi.............................................................................. 7
2.2.2 Etiologi....................................................................................... 8
2.2.3 Diagnosis.................................................................................... 13
2.2.4 Klasifikasi.................................................................................. 13
xiii
2.2.5 Tingkatan................................................................................... 16
2.3 Usia Lanjut ......................................................................................... 17
2.3.1 Karakteristik............................................................................... 17
2.3.2 Batasan-batasan.......................................................................... 17
2.3.3 Tipe............................................................................................ 18
2.4 Hubungan Tingkat Pendidikan Dengan Demensia............................. 19
2.5 Hipotesis Penelitian............................................................................ 20
BAB 3. METODE PENELITIAN ........................................................................ 21
3.1 Rancangan Penelitian.......................................................................... 21
3.2 Populasi dan Sampel .......................................................................... 21
3.2.1 Populasi...................................................................................... 21
3.2.2 Sampel........................................................................................ 21
3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel..................................................... 22
3.2.4 Besar Sampel.............................................................................. 22
3.2.5 Kriteria Inklusi .......................................................................... 22
3.2.6 Kriteria Eksklusi........................................................................ 23
3.3 Variabel Penelitian.............................................................................. 23
3.3.1 Variabel Bebas........................................................................... 23
3.3.2 Variabel Terikat......................................................................... 23
3.4 Instrumen Penelitian........................................................................... 23
3.5 Tempat dan Waktu Penelitian............................................................. 24
3.6 Definisi Operasional........................................................................... 24
3.6.1 Pendidikan.................................................................................. 24
3.6.2 Demensia.................................................................................... 24
3.6.3 Lansia......................................................................................... 24
3.7 Pengumpulan Data.............................................................................. 25
3.8 Pengolahan Data................................................................................. 25
3.9 Analisis Data....................................................................................... 26
3.10 Masalah Etika................................................................................... 26
3.11 Kerangka Kerja Penelitian................................................................ 27
xiv
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................... 28
4.1 Hasil Penelitian .................................................................................. 28
4.1.1 Distribusi Usia Menurut Pendidikan & Demensia .................... 28
4.1.2 Distribusi Jenis Kelamin Menurut Pendidikan & Demensia..... 30
4.1.3 Distribusi Status Pernikahan Menurut Pendidikan & Demensia 32
4.1.4 Distribusi Tingkat Pendidikan menurut Klasifikasi Demensia.. 34
4.2 Analisis Hasil Penelitian..................................................................... 36
4.3 Pembahasan........................................................................................ 37
BAB 5. PENUTUP ............................................................................................... 42
5.1 Kesimpulan......................................................................................... 42
5.2 Saran .................................................................................................. 42
5.3 Keterbatasan Penelitian...................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................. 44
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
3.1.1 Kerangka Kerja Penelitian........................................................................ 27
4.1.1 Distribusi Usia Menurut Tingkat Pendidikan........................................... 29
4.1.2 Distribusi Usia Menurut Klasifikasi Demensia........................................ 29
4.2.1 Distribusi Jenis Kelamin Menurut Tingkat Pendidikan............................ 31
4.2.2 Distribusi Jenis Kelamin Menurut Klasifikasi Demensia......................... 31
4.3.1 Distribusi Status Pernikahan Menurut Tingkat Pendidikan...................... 33
4.3.2 Distribusi Status Pernikahan Menurut Klasifikasi Demensia................... 33
4.4.1 Distribusi Tingkat Pendidikan Menurut Klasifikasi Demensia................ 35
xvi
DAFTAR TABEL
Halaman
4.1.1 Distribusi Usia Menurut Pendidikan & Demensia................................... 28
4.2.1 Distribusi Jenis Kelamin Menurut Pendidikan & Demensia.................... 30
4.3.1 Distribusi Status Pernikahan Menurut Pendidikan & Demensia.............. 32
4.4.1 Distribusi Tingkat Pendidikan Menurut Klasifikasi Demensia................ 34
4.5.1 Analisis Antar Variabel............................................................................ 36
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 : Lembar Persetujuan Menjadi Responden......................................... 48
Lampiran 2 : Lembar Pernyataan Bersedia Menjadi Responden ......................... 49
Lampiran 3 : Lembar Kuesioner .............................................................................. 50
Lampiran 4 : Data Umum Responden ..................................................................... 52
Lampiran 5 : Data Khusus Responden .................................................................... 54
Lampiran 6 : Keterangan Persetujuan Etik ............................................................. 56
xviii