core.ac.uk · iv “ Non Scholae Sed Vitae Discimus” (Hidup bukan untuk belajar tetapi belajar...
-
Upload
hoangxuyen -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of core.ac.uk · iv “ Non Scholae Sed Vitae Discimus” (Hidup bukan untuk belajar tetapi belajar...
ANALISIS STRATEGI BERSAING
UNTUK MERAIH KEUNGGULAN KOMPETITIF DALAM
LINGKUNGAN HIPERKOMPETISI
Studi Kasus Pada CV Anandam Computer
Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Stephanus Arbi Setyastoro
NIM : 032214120
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2009
i
ANALISIS STRATEGI BERSAING
UNTUK MERAIH KEUNGGULAN KOMPETITIF DALAM
LINGKUNGAN HIPERKOMPETISI
Studi Kasus Pada CV Anandam Computer
Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Stephanus Arbi Setyastoro
NIM : 032214120
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2009
iv
“ Non Scholae Sed Vitae Discimus”
(Hidup bukan untuk belajar tetapi belajar untuk hidup)
“Oh God, I Have a Big Problem
Hi Problem, I Have a Big God”
Dengan penuh cinta karyaku ini kupersembahkan bagi mereka
yang selalu mendukung dan menyayangiku :
Junjunganku, Tuhanku Yesus Kristus
Perantara Rahmat, Bunda Maria
Bapak dan Mama Tercinta
Eyangku Tercinta
Adikku, Brian
My Soulmate, Odilia
vi
ABSTRAK
ANALISIS STRATEGI BERSAING
UNTUK MERAIH KEUNGGULAN KOMPETITIF DALAM
LINGKUNGAN HIPERKOMPETISI
Studi kasus pada CV Anandam Computer Yogyakarta
Stephanus Arbi Setyastoro
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2009
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : (1) Macam strategi bersainggenerik yang dijalankan oleh CV Anandam Computer pada tahun 2006 – 2007untuk meraih keunggulan kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi, (2)Efektivitas bersaing generik yang dijalankan oleh CV Anandam Computer padatahun 2006 – 2007 untuk meraih keunggulan kompetitif dalam lingkunganhiperkompetisi, (3) Strategi bersaing generik yang paling sesuai bagi CVAnandam Computer di tahun berikutnya (2008) untuk meraih keunggulankompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi.
Teknik pengumpulan data menggunakan : (1) wawancara, (2) kuesioner,(3) dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan : (1) MatriksIdentifikasi Strategi, (2) Analisis Rasio Keuangan Perusahaan, (3) AnalisisKriteria Peningkatan Daya Saing, (4) Analisis Penilaian Prasyarat Strategi UntukTahun 2008.
Hasil penelitian ini menunjukkan : (1) Strategi Keunggulan Biayamerupakan strategi bersaing generik yang dijalankan oleh CV AnandamComputer pada tahun 2006 – 2007 yang didukung oleh Strategi Diferensiasi, (2)Strategi Keunggulan Biaya yang didukung oleh Strategi Diferensiasi yangdijalankan oleh CV Anandam Computer pada tahun 2006 – 2007 sudah efektifkarena meningkatnya daya saing perusahaan dan kondisi keuangan perusahaanyang membaik, (3) Strategi generik yang paling sesuai dijalankan oleh CVAnandam Computer di tahun berikutnya (2008) adalah Strategi Diferensiasi yangdidukung oleh Strategi Keunggulan Biaya.
vii
ABSTRACT
THE ANALYSIS OF COMPETITIVE STRATEGY TO ACHIEVE THE
COMPETITIVE ADVANTAGE IN THE HYPERCOMPETITION
ENVIRONMENT
A Case Study at CV Anandam Computer Yogyakarta
Stephanus Arbi SetyastoroSanata Dharma University
Yogyakarta2009
The aims of this research were : (1) To identify the generic competitivestrategy implemented by CV Anandam Computer from 2006 to 2007, (2) Toassess the effectiveness of the generic competitive strategy, (3) To identify themost appropriate generic competitive strategy for CV Anandam Computer for2008.
The data collection techniques were : (1) Interview, (2) Questionnaire, (3)Documentation. Then, the data was analyzed using : (1) Strategy of MatrixIdentification, (2) Financial Ratio Analysis, (3) Analysis on CompetitivenessIncrease Ctriteria, (4) Analysis on Strategic Prerequisite Evaluation for the year of2008.
The results of the research shows : (1) The Cost Leadership Strategy wasthe generic competitive strategy implemented by CV Anandam Computer from2006 to 2007 supported by the Differentation Strategy, (2) The Cost LeadershipStrategy supported by the Differentiation Strategy implemented was effectivebecause it could increase the competitiveness and the firm’s financial conditionwas getting better, (3) The appropriate generic competitive strategy for 2008 is theDifferentiation Strategy supported by the Cost Leadership Strategy.
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan bimbingannya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“ANALISIS STRATEGI BERSAING UNTUK MERAIH KEUNGGULAN
KOMPETITIF DALAM LINGKUNGAN HIPERKOMPETISI” Studi kasus
pada CV Anandam Computer Yogyakarta. Skripsi ini ditujukan untuk
memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana Ekonomi Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari berbagai pihak yang telah
memberikan bimbingan, dorongan, masukan, nasehat dan petunjuk dari
permulaan sampai selesainya penyusunan skripsi ini. Maka dengan segenap dan
kerendahan hati, perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus, melalui Hati Kudusnya selalu memberikan berkat dan
rahmat kepada saya, tanpa Dia saya tidak bisa melalui dan menghadapi
banyak hal dalam hidup saya baik suka maupun duka.
2. Bunda Maria, perantara rahmat yang selalu setia mendampingi dan
mendoakanku, kerendahan hatinya telah menjadi inspirasi dalam hidupku.
3. Bapak Drs.Y.P. Supardiyono, M.Si.,Akt. .Dekan Fakultas Ekonomi Sanata
Dharma.
4. Bapak Drs. A. Triwanggono, M.S., selaku Dosen Pembimbing I yang telah
banyak memberikan masukan, bimbingan dan nasehat dalam dengan penuh
ix
kesabaran dalam penyusunan skripsi ini, sehingga saya bisa banyak belajar
untuk tidak menyerah.
5. Bapak Drs. V. Supriyanto, S.U., selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan masukan dan bimbingan agar skripsi ini menjadi lebih baik.
6. Para Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma atas ilmu yang
telah saya peroleh yang berguna bagi masa depan saya.
7. Bapak Antonius Suroto dan Mama Anastasia Ambarwati, pahlawan yang
sangat kucintai, yang telah banyak berkorban dan mengajarkanku hidup dalam
kesederhanaan. Terima kasih banyak atas dukungan, doa dan cinta yang telah
diberikan kepadaku dengan tulus. Kalianlah Bunda Maria dan Santo Yosefku
di dunia ini.
8. Adikku tercinta, Fransiskus Brian Rangga Kusuma yang selalu baik dan sabar
terhadapku serta menjadi motivasiku untuk menyelesaikan skripsi ini agar
kelak bisa membantu studinya.
9. Eyang Kakung Alm. Rejosumarto - Eyang Putri Mardilah dan Eyang Kakung
Alm. – Eyang Putri Darmo, terima kasih atas dukungan, kasih sayang dan doa
yang telah diberikan sepanjang hidupku.
10. Pakde Harno, Mas Dono dan Mba Ririn, atas kesediaannya memberikan
tempat tinggal di akhir masa studiku.
11. Odilia Sindy Okinawati, cintaku, terima kasih atas cinta, kasih sayang dan
motivasi yang tak henti - hentinya diberikan padaku untuk menyelesaikan
skripsi ini dan menatap masa depan yang lebih baik. Aku bahagia melalui hari
- hari indah bersamamu dan terima kasih bisa menerima kekuranganku.
x
12. Ibu Sutraningsuswati dan Louisa, terima kasih atas dukungan dan doanya.
13. M. Febrihono selaku General Manager CV. Anandam Computer dan semua
karyawan yang telah memberikan kemudahan dan ijin untuk melakukan
penelitian.
14. Sahabat – sahabatku eks Seminari Stella Maris n The Gank: Udhay (Makasi
buat printernya..), Kumis, Timus, Sugeng, Kadek, Bejo, Atan, David, Felix,
Didit, Efran, Ewink, Ambon, Uche, Toink, Gepenk, Puput, Agnes, Dea,
Sudung, Beni. Terima kasih atas kebersamaan dan bantuannya kepadaku
selama di Jogja. Crescat te Floreat!!!
15. Sahabat – sahabat kampusku yang setiakawan, kompak n edan : Sigit, Yoyok,
Sony, Elman, Edy, Edi Prajoko, Windra, Isa, Dadang, Chris, Aman, Roy,
Angga, Adi, Kamel, Yusnita, Titis. Kita akan selalu bersahabat dan kalian
akan selalu kurindukan. Moga – moga kita bisa reuni dan semoga saat itu kita
semua sudah berhasil. Ave Amicitia!!!
16. Teman – teman Akuntansi ’03 : Anta, Ade, Dawu, Gawok, Bang Oga. Terima
kasih atas bantuannya dan mau jadi tempat konsultasi skripsiku. Yang penting
mah GRUNGE…
17. Bapak kost dan teman – teman kost Wulung 45 Papringan atas
kebersamaannya selama 2 tahun.
18. Kurt Cobain atas karya musik ‘masterpiece’nya yang menemaniku di saat
penat selama hari – hari dalam kuliah dan hidupku.
xi
19. Semua program infotainment yang telah menemaniku dan menghiburku
dengan berita – berita dan investigasi yang ekstrim di saatku sedang
penat…;p.
20. Semua teman mahasiswa Prodi Manajemen , terutama Man AE 2003.
21. Semua pihak yang telah membantu penulis selama ini.
Akhirnya penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempurna, maka
semua saran dan kritik dari semua pihak sangat penulis harapkan. Akhir kata
semoga skripsi ini bermanfaat bagi penbaca semua.
Yogyakarta, Desember 2008
Stephanus Arbi Setyastoro
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN...........................................................................................iii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .............................................................iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...........................................................................v
ABSTRAK .........................................................................................................................vi
ABSTRACT.......................................................................................................................vii
KATA PENGANTAR ......................................................................................................viii
DAFTAR ISI .....................................................................................................................xii
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................xv
DAFTAR TABEL ............................................................................................................xvi
BAB I : PENDAHULUAN ..............................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................4
C. Batasan Masalah.......................................................................................................4
D. Tujuan Penelitian .....................................................................................................5
E. Manfaat Penelitian....................................................................................................5
F. Sistematika Penulisan ...............................................................................................6
BAB II : LANDASAN TEORI.........................................................................................8
A. Pengertian Strategi ...................................................................................................8
B. Pengertian Manajemen Strategik .............................................................................9
C. Tahap-tahap dalam Manajemen Strategik................................................................10
xiii
D. Pengertian Strategi Bersaing....................................................................................18
.....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................18
E. Keunggulan Kompetitif ............................................................................................19
F. Lima Kekuatan Persaingan .......................................................................................22
G. Strategi Bersaing Generik ........................................................................................28
H. Efektivitas ................................................................................................................39
I. Lingkungan Bisnis Hiperkompetisi ...........................................................................46
J. Persekutuan Komanditer (CV) ..................................................................................52
BAB III : METODE PENELITIAN................................................................................53
A. Jenis Penelitian.........................................................................................................53
B. Lokasi Penelitian ......................................................................................................53
C. Subyek dan Obyek Penelitian ..................................................................................53
D. Variabel Penelitian...................................................................................................54
E. Jenis Data..................................................................................................................56
F. Teknik Pengumpulan Data .......................................................................................57
G. Populasi dan Sampel ................................................................................................58
H. Teknik Analisis Data................................................................................................58
BAB IV : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ........................................................64
.............................................................................................................................................
A. Sejarah Perusahaan .................................................................................................64
B. Visi, Misi dan Prinsip Kerja Perusahaan ................................................................66
C. Struktur Organisasi Perusahaan ..............................................................................68
xiv
D. Personalia................................................................................................................70
E. Pemasaran ..............................................................................................................71
F. Permodalan dan Akuntansi .....................................................................................73
G. Produk Dagangan Perusahaan.................................................................................73
H. Persaingan ...............................................................................................................81
BAB V : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN.......................................................84
A. Analisis Data...........................................................................................................84
1. Strategi yang dijalankan oleh CV Anandam Computer....................................84
2. Efektivitas Strategi Bersaing Generik...............................................................92
3. Analisis Perkiraan Strategi Bersaing Generik Tahun 2008 ..............................122
B. Pembahasan ............................................................................................................124
BAB VI : KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN...........130
A. Kesimpulan .............................................................................................................130
B. Saran .......................................................................................................................132
C. Keterbatasan Penelitian...........................................................................................134
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Kekuatan-Kekuatan Yang Mempengaruhi Persaingan
Industri .......................................................................................................23
Gambar 2.2 Skema Kekuatan-Kekuatan Yang Mempengaruhi Persaingan
Industri .......................................................................................................47
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan ......................................................................69
138
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Risiko Strategi Generik.................................................................................36
Tabel 2.2 Persyaratan Strategi Generik .......................................................................38
Tabel 5.1 Matriks Identifikasi Strategi CV.Anandam Computer .................................86
Tabel 5.2 Current Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 - Desember 2007
93
Tabel 5.3Trend Current Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 - Desember
2007................................................................................................................94
Tabel 5.4 Quick Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 - Desember 2007
........................................................................................................................95
Tabel 5.5 Trend Quick Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 - Desember
2007................................................................................................................96
Tabel 5.6 Return On Equity CV Anandam Computer Bulan Januari 2006- Desember 2007
.....................................................................................................................98
Tabel 5.7 Trend Return On Equity CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................98
Tabel 5.8 Return On Assets CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 - Desember
2007.............................................................................................................100
Tabel 5.9 Trend Return On Assets CV Anandam Computer Bulan Januari 2006-
Desember 2007 ...........................................................................................101
xvii
Tabel 5.10 Total Assets Turnover CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................102
Tabel 5.11 Trend Total Assets Turnover CV Anandam Computer Bulan Januari -
Desember 2007 ...........................................................................................103
Tabel 5.12 Receivables Turnover CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................105
Tabel 5.13 Trend Receivables Turnover CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................106
Tabel 5.14 Debt To Total Assets Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................108
Tabel 5.15 Trend Debt To Total Assets Ratio CV Anandam Computer BulanJanuari 2006
- Desember 2007 .........................................................................................108
Tabel 5.16 Debt To Total Equity Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006 -
Desember 2007 ...........................................................................................110
Tabel 5.17 Trend Debt To Total Equity Ratio CV Anandam Computer Bulan Januari 2006
- Desember 2007 .........................................................................................111
Tabel 5.18 Matriks Peningkatan Daya Saing CV Anandam Computer .......................115
Tabel 5.19 Matriks Penilaian Prasyarat Strategi CV Anandam Computer...................123
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kondisi persaingan yang ketat dewasa ini, memunculkan tantangan
sekaligus peluang untuk berkembang sehingga perusahaan dituntut untuk
mampu menghadapinya. Apalagi dalam era globalisasi seperti sekarang ini,
kehidupan manusia cenderung berubah ke arah kemajuan. Hal ini dikarenakan
adanya perkembangan yang sangat pesat di segala bidang kehidupan yang
menuntut setiap orang untuk senantiasa berkompetisi di dalamnya. Tentu saja
hal ini membuat kekuatan pasar mengalami pergeseran dalam arti produsen
tidak lagi menentukan produk atau jasa yang mereka butuhkan. Jika
perusahaan ingin tetap bertahan maka perusahaan harus mampu melakukan
inovasi secara terus menerus untuk mempertahankan atau mengembangkan
keunggulan kompetitifnya. Suatu perusahaan harus menetapkan suatu strategi
dalam menghadapi pesaingnya berupa strategi bersaing yang merupakan kunci
pokok keberhasilan suatu bisnis.
Strategi bisnis atau sering dikenal dengan strategi bersaing, strategi
bersaing ini berfokus pada peningkatan posisi bersaing produk dan jasa
perusahaan dalam industri atau segmen pasar tertentu yang dilayani
perusahaan. Apabila strategi perusahaan mengatasi masalah bisnis dan industri
apa yang harus dilayani perusahaan,strategi bersaing mengatasi masalah
bagaimana perusahaan dan unit-unitnya dapat bersaing dalam bisnis dan
2
industri. Bagaimana cara unit bisnis akan bersaing dalam suatu industri adalah
pilihan dari strategi bersaing. Ada tiga pendekatan strategi bersaing untuk
mengungguli perusahaan lain dalam suatu industri yaitu keunggulan biaya
menyeluruh, diferensiasi, dan fokus dimana ketiganya disebut sebagai strategi
generik.
Strategi bersaing sekarang ini sangat diperlukan dalam dunia bisnis.
Salah satu bisnis yang memiliki tingkat persaingan yang ketat yaitu bisnis
komputer. Bisnis komputer semakin berkembang seiring dengan kemajuan
sarana dan prasarana teknologi informasi baik itu hardware maupun software.
Toko-toko komputer dan vendor terus tumbuh bak jamur dimusim hujan..
Bagi masyarakat perkotaan, kebutuhan komputer sudah menjadi kebutuhan
yang tidak bisa ditawar lagi. Dari anak-anak hingga orang dewasa. Karena
tingkat kebutuhan yang semakin besar maka pasarpun semakin terbuka.
Terlebih dalam ruang lingkup kota yogyakarta yang notabene dikenal sebagai
kota pelajar , bisnis ini sangat menjanjikan karena komputer dan perangkatnya
sangat dibutuhkan guna menunjang pendidikan maupun pekerjaan. Karena
menjanjikan maka banyak muncul toko-toko komputer yang membuat
persaingan makin ketat dan menuntut tiap toko tersebut memiliki keunggulan
kompetitif atau keunggulan bersaing agar bisnisnya bisa bertahan. Fenomena
ini bisa kita lihat misalnya dengan banyaknya pameran-pameran komputer dan
dapat kita jumpai banyak toko-toko komputer yang membuka stand disitu dan
menjual produk yang kurang lebih sama harga dan kualitasnya membuat
mereka terus berupaya untuk meraih jumlah penjualan semaksimal mungkin
3
dalam lingkungan yang sangat kompetitif.. Toko-toko komputer di
Yogyakarta antara lain ANANDAM Computer, KANA Computer, Computa,
ASC Group, ELS, Harisma, Quadra, Hyend, dan lain-lain. Dari sekian banyak
toko komputer di Yogyakarta, ANANDAM Computer merupakan salah satu
toko komputer yang bisa menjaga eksistensinya di lingkungan bisnis
hiperkompetisi dan dikenal masyarakat Yogyakarta. Dalam situasi persaingan
yang sangat ketat sekarang ini, ANANDAM Computer masih tetap bertahan.
Situasi persaingan bisnis saat ini seperti yang telah dijabarkan diatas
disebut sebagai suatu hiperkompetisi. Hiperkompetisi diartikan sebagai situasi
dengan tingkat kompetisi yang intensif dan terus menerus meningkat. Tingkat
kompetisi yang intensif dapat dilihat misalnya dengan persaingan harga dan
kualitas, pelayanan yang diberikan, varian produk yang dijual, dan
sebagainya. Tingkat kompetisi yang terus menerus meningkat dapat dilihat
misalnya dengan banyaknya toko-toko komputer yang bermunculan baik toko
yang besar maupun toko yang kecil. Sangat jelas bahwa dalam hiperkompetisi
perlu keunggulan bersaing yang didukung oleh strategi bersaing yang tepat
yang dapat mengarahkan perusahaan dalam menemukan posisi dalam industri
dimana perusahaan dapat melindungi diri dengan sebaik-baiknya terhadap
tekanan persaingan yang begitu besar.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dkemukakan di atas, maka
penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “Analisis Strategi
Bersaing untuk Meraih Keunggulan Kompetitif dalam Lingkungan
Hiperkompetisi”. Dengan Studi Kasus ANANDAM Computer Yogyakarta.
4
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah diuraikan, maka penulis merumuskan masalah
sebagai berikut :
1. Strategi generik apa yang telah diterapkan oleh perusahaan dari kurun
waktu 2006-2007 untuk meraih keunggulan kompetitif dalam lingkungan
hiperkompetisi?
2. Apakah strategi generik yang diterapkan perusahaan dalam kurun waktu
2006-2007 sudah efektif untuk meraih keunggulan kompetitif dalam
lingkungan hiperkompetisi?
3. Strategi generik apa yang sesuai diterapkan perusahaan pada tahun 2008
untuk meraih keunggulan kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi?
C. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini dibatasi hanya pada analisis untuk mengevaluasi data
internal maupun data eksternal perusahan terutama yang berhubungan dengan
strategi bersaing generik yang sesuai dengan lingkungan hiperkompetisi yang
dijalankan perusahaan dalam kurun waktu 2006-2007. Hasil dari analisis ini
akan digunakan untuk menentukan strategi yang akan diterapkan perusahaan
pada tahun 2008 dan penelitian ini dilakukan di dalam lingkungan
hiperkompetisi secara khusus pada CV Anandam Computer.
5
D.Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah :
1. Untuk mengidentifikasi strategi bersaing generik apa yang diterapkan
perusahaan dalam kurun waktu 2006-2007 untuk meraih keunggulan
kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi.
2. Untuk mengetahui apakah strategi yang diterapkan perusahaan dalam
kurun waktu 2006-2007 sudah efektif untuk meraih keunggulan kompetitif
dalam lingkungan hiperkompetisi.
3. Untuk mengetahui strategi bersaing generik apa yang tepat untuk meraih
keunggulan kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi pada tahun 2008.
E. Manfaat Penelitian
Dengan penelitian ini penulis berharap dapat memberikan manfaat sebagai
berikut :
1. Bagi perusahaan, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan
untuk membuat kebijakan dan keputusan perusahaan saat ini dan di masa
yang akan datang agar tiap kebijakan dan keputusan yang dibuat dapat
dijalankan secara efektif terutama berkaitan dengan strategi bersaing untuk
meraih keunggulan kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat
menambah referensi bagi mahasisiwa lain dan sebagai acuan dalam
6
penulisan karya ilmiah.
3. Bagi penulis, penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
wawasan keilmuan baik secara teoritis maupun praktek yang bermanfaat
dalam menambah pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan
penelitian.
F. Sistematika Penulisan
BAB I :Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika
penulisan.
BAB II :Landasan Teori
Bab ini berisikan pengertian tentang strategi, manajemen strategi,
strategi bersaing, strategi generik versi Porter, lingkungan
hiperkompetisi, dan teori perusahaan.
BAB III :Metode Penelitian
Bab ini menjelaskan dan membahas tentang jenis penelitian, waktu
dan tempat penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel
penelitian, jenis data, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis
data.
7
BAB IV :Gambaran Umum Perusahaan
Bab ini berisi tentang gambaran serta informasi tentang perusahaan
yang menjadi tempat dilakukannya penelitian.
BAB V :Analisis Data dan Pembahasan
Bab ini menguraikan tentang hasil pengolahan data, analisa data,
pembahasan dan jawaban dari masalah yang diajukan.
BAB VI :Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan Penelitian
Bab ini berisikan tentang kesimpulan yang diperoleh dari hasil
penelitian dan saran yang dapat diberikan berdasarkan rangkuman
hasil analisis dan kesimpulan.
8
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Strategi
Beberapa definisi strategi menurut para ahli sebagai berikut :
1. Glueck dan Jauch (1993:9)
Strategi adalah rencana yang disatukan menyeluruh dan terpadu yang
mengaitkan keunggulan strategi perusahaan dengan tantangan
lingkungan dan dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama
perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh
perusahaan.
2. Michael A. Hitt, R. Duane Ireland dan Robert E. Hoskisson (2005:7).
“Strategy is an integrated and coordinated set of commitments and
actions designed to exploit core competencies and gain competitive
advantage”.
Artinya strategi adalah sekumpulan komitmen dan tindakan yang
digabungkan dan dikoordinasikan yang dirancang untuk
mengeksploitasi kompetensi inti dan memperoleh keunggulan bersaing.
3. John A. Pearch II dan Richard B. Robinson (2007:3)
“Strategy is large scale, future oriented plans for interacting with the
competitive environment to achieve company objectives”.
9
Artinya strategi adalah rencana berskala besar, bertujuan ke masa depan
untuk berinteraksi dengan kondisi persaingan demi mencapai tujuan
perusahaan.
Berdasarkan beberapa definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa
strategi merupakan satu kesatuan rencana perusahaan yang
berkomprehensif dan terpadu yang diperlukan untuk mencapai tujuan
perusahaan.
B. Pengertian Manajemen Strategik
Beberapa definisi manajemen strategik menurut para ahli :
1. Glueck dan Jauch (1993:6)
Manajemen strategi adalah arus keputusan dan tindakan yang mengarah
pada penyusunan satu strategi atau sejumlah strategi efektif untuk
mencapai tujuan perusahaan.
2. Thomas L Whellen dan J David Hunger (2001:4)
Manajemen strategik adalah sekumpulan keputusan dan tindakan
manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang.
3. John A. Pearce II dan Richard B. Robinson (2007:3).
“Strategic management is defined as the set of decision and actions that
result in the formulation and implementation of plans designed to
achieve a company’s objectives”.
10
Artinya manajemen strategik adalah sekumpulan keputusan dan
tindakan yang menghasilkan perumusan dan pelaksanaan rencana-
rencana yang dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa
manajemen strategi adalah proses pengambilan keputusan dan tindakan
untuk mengembangkan strategi bisnis secara efektif agar tujuan
perusahaan dapat tercapai.
C. Tahap-Tahap Dalam Manajemen Strategik
Proses manajemen strategi terdiri dari tiga tahap yaitu formulasi strategi,
implementasi strategi dan evaluasi strategi (Fred R David 1999:5).
1. Formulasi Strategi (Strategy Formulation)
Tahap-tahap yang dilaksanakan dalam formulasi strategi yaitu :
a. Misi Bisnis
Komponen-komponen yang harus dinilai dari sebuah misi bisnis
antara lain :
1) Pelanggan (Customers)
2) Produk atau jasa (Product or Services)
3) Pasar (Market)
4) Teknologi (Technology)
11
5) Memperhatikan kelangsungan hidup, pertumbuhan dan keuntungan
(Concern for Survival, Growth and Profitability)
6) Filosofi (Philosophy)
7) Konsep diri (Self Concept)
8) Memperhatikan harapan masyarakat (Concern for Employee)
b. Analisis Faktor Eksternal ( The External Assessment)
Analisis ini dibagi menjadi lima bidang kategori antara lain :
1) Kekuatan ekonomi (Economic Forces)
2) Kekuatan sosial, budaya, demografi dan lingkungan ( Social,
cultural, demographic and environmental )
3) Kekuatan politik, hukum, dan pemerintah (Political, Legal, and
Government Forces)
4) Kekuatan teknologi (Technological Forces)
5) Kekuatan persaingan (Competitive Forces)
c. Analisis Faktor Internal (The Internal Assessment)
Komponen-komponennya berdasarkan functions of marketing antara
lain :
1) Analisis konsumen (Customer Analysis)
2) Pembelian dari pemasok (Buying Supplies)
12
3) Penjualan produk atau jasa (Selling Products or Services)
4) Perencanaan produk dan jasa (Product and Service Planning)
5) Harga (Pricing)
6) Saluran distribusi (Distribution)
7) Penelitian pemasaran (Marketing Research)
8) Analisis kesempatan (Opportunity Analysis)
9) Tanggung jawab sosial (Social responsibility)
d. Pemilihan dan Analisis Strategi (Strategy Analysis and Choice)
Meliputi pembuatan keputusan secara subyektif berdasarkan informasi
yang ada bersifat obyektif yang mungkin, evaluasi terhadap alternatif
strategi tersebut dan memilih suatu keputusan strategi.
Dalam kaitannya dengan lingkungan bisnis hiperkompetisi, formulasi
merupakan tahap penting dalam manajemen strategi karena formulasi
strategi merupakan dasar yang menentukan arah bisnis perusahaan agar
bisa bersaing di dalam lingkungan hiperkompetisi. Dalam
menformulasikan strategi, perusahaan harus cukup jeli dan harus bisa
memantau perubahan yang sangat cepat dalam lingkungan hiperkompetisi,
terutama kaitannya dengan faktor internal dan eksternal perusahaan. Untuk
faktor internal perusahaan harus bisa “introspeksi” ke dalam, apa saja yang
13
menjadi potensi perusahaan yang bisa dimaksimalkan kemudian dijadikan
kekuatan perusahaan dan setelah itu menentukan strategi yang harus
dilakukan. Begitupun juga halnya untuk faktor eksternal, perusahaan
diharapkan memiliki inisiatif untuk melakukan suatu gebrakan untuk
“menghancurkan” keunggulan kompetitif para pesaing untuk memperoleh
keuntungan karena jika perusahaan hanya menunggu dan tidak bisa
mengikuti perubahan yang sangat cepat tersebut sudah dapat dipastikan
perusahaan tidak akan bertahan lama. Perusahaan–perusahaan dagang
yang bergerak dibidang teknologi khususnya komputer, saat ini sudah
banyak dan berlomba-lomba untuk bisa mempertahankan eksistensi
mereka dengan keunggulan-keunggulan yang mereka miliki. Sekarang
tinggal bagaimana perusahaan bisa beradaptasi dengan lingkungan
hiperkompetisi dengan strategi-strategi yang dimilikinya.
2. Implementasi Strategi (Strategy Implementation)
Implementasi strategi adalah penugasan kepada para pemimpin
perusahaan baik pada tingkat korporat maupun pada tingkat bisnis untuk
mengkomunikasikan dan mengimplementasikan strategi bersama
karyawan. Implementasi strategi melibatkan pengembangan kebijakan
fungsional, struktur organisasi untuk membantu tercapainya tujuan
organisasi.
Igor Ansof (dalam David Hunger & Thomas Wheelen,2001;302)
menyatakan ada empat jenis sinergi yang seringkali mempengaruhi
14
keberhasilan implementasi strategi :
Sinergi Pemasaran : dapat tercipta melalui kerjasama antara saluran
distribusi, wiraniaga dan atau gudang penyimpanan. Sebuah lini
produk yang lengkap dari produk-produk yang terkait satu sama
lain dapat pula menimbulkan sinergi yang meningkatkan
produktivitas wiraniaga. Sinergi melalui periklanan dan promosi
bersama dapat melipatgandakan keuntungan yang diperoleh
dengan biaya yang relatif lebih kecil.
Sinergi Operasional : sinergi dapat diperoleh melalui penggunaan
tenaga kerja dan fasilitas bersama atau melalui pembelian
kebutuhan operasional bersama dalam jumlah besar yang berarti
pembagian biaya overhead yang harus ditanggung.
Sinergi Investasi : sinergi investasi dapat tercipta melalui
penggunaan bersama fasilitas penjualan, pembelian persediaan
barang dan penggunaan bersama peralatan.
Sinergi Manajemen : manajemen yang kompeten merupakan
sesuatu yang langka, sehingga penambahan produk baru dapat
mempertinggi keseluruhan kinerja jika pihak manajemen mampu
menemukan bahwa masalah yang sekarang ini dihadapi
mempunyai kemiripan dengan masalah sebelumnya yang telah
berhasil dipecahkan oleh unit usaha yang baru diakuisisi.
15
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi, pelaksanaan strategi memang
kadang tidak sejalan dengan strategi yang sudah diformulasikan
sebelumnya. Ketatnya persaingan dan cepatnya perubahan lingkungan
menuntut perusahaan agar pintar-pintar memodifikasi strategi.
3. Evaluasi Strategi
Evaluasi strategi adalah proses manajemen strategi dalam manajer
puncak dan menentukan apakah implementasi dari strategi yang dipilihnya
mencapai tujuan perusahaan.
Kriteria kuantitatif :
a. Standar historis : kinerja perusahaan sekarang dibandingkan dengan
kinerja perusahaan yang lalu.
b. Standar industri : kinerja perusahaan sekarang dibandingkan dengan
kinerja industri sekarang.
Kinerja – kinerja tersebut misalnya:
a. Laba per lembar saham
b. Laba bersih
c. Harga saham
d. Tingkat dividen
e. Rate of return
f. Biaya produksi
16
g. Tingkat efisiensi
h. Tingkat perputaran karyawan
i. Rasio-rasio keuangan
j. Inovasi produk
k. Kepuasan konsumen
Kriteria kualitatif
Tujuan dari kriteria kualitatif yaitu ingin menjawab apakah tujuan,
sasaran, strategi yang terpadu dan komprehensif telah konsisten, tepat
dan dapat dijalankan.
Ada tiga kriteria kualitatif :
a. Konsistensi : antara tujuan, asumsi lingkungan dan kondisi intern.
b. Ketepatgunaan : dari sumber daya, tingkat risiko dan ketepatan waktu.
c. Kemampulaksanaan : kelayakan dan daya rangsang.
Proses evaluasi strategi meliputi :
a. Reviewing Bases of Strategy
Pendekatan yang dilakukan dengan IFE matrik yang memfokuskan
pada perubahan manajemen organisasi, pemasaran dan sistem
informasi terhadap kekuatan dan kelemahan. Sedangkan EFE Matrik
sebagai indikator seberapa jauh keefektifan strategi perubahan
merespon kesempatan dan ancaman.
17
b. Measuring Organizational Performance
Pendekatan termasuk membandingkan hasil yang diharapkan dengan
hasil sebenarnya, menyelidiki penyimpangan dan rencana, evaluasi
kinerja individu dan menyelaraskan antara pelaksanaan dengan tujuan
yang telah dibuat. Proses ini biasanya memasukkan tujuan jangka
panjang dan tahunan.
c. Taking Corrective Actions
Termasuk mengubah posisi dalam sebuah perusahaan untuk kompetisi
di masa depan antara lain mengubah kebutuhan struktur organisasi,
memindahkan satu atau lebih personal selling dalam suatu divisi atau
memperbaiki misi perusahaan, menetapkan atau memperbaiki tujuan,
membagi kebijaksanaan baru, menerbitkan saham atau mengurangi
modal, menambah personal selling, mengalokasikan sumber daya
yang berbeda atau membangun kinerja baru yang intensif.
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi perubahan lingkungan
berlangsung sangat cepat sehingga perusahaan dituntut untuk melakukan
evaluasi secara terus menerus terhadap strategi yang dijalankan. Evaluasi
strategi menentukan langkah strategi yang akan dilakukan perusahaan
selanjutnya berdasarkan situasi persaingan yang ada. Dalam lingkungan bisnis
hiperkompetisi, memenangkan persaingan merupakan hal yang sulit dan
mendapat keuntungan yang terus meningkat sulit dicapai maka perusahaan
diharapkan memiliki inovasi-inovasi strategi yang minimal membuat
18
perusahaan bisa bertahan bahkan kalau bisa memenangkan persaingan
tersebut. Yang perlu digarisbawahi bahwa dalam lingkungan bisnis
hiperkompetisi keunggulan kompetitif suatu perusahaan tidak berlangsung
lama dan membutuhkan kreativitas dari perusahaan untuk memodifikasi atau
menciptakan strategi yang inovatif.
D. Pengertian Strategi Bersaing
Menurut Porter, strategi bersaing adalah kombinasi antara tujuan yang
diperjuangkan oleh perusahan dengan kebijakan dimana perusahaan
mengambil tindakan ofensif dan defensive untuk menciptakan posisi yang
aman (defendable). Strategi bersaing generik membahas cara-cara bagaimana
perusahaan dapat bersaing dengan lebih efektif untuk mempertahankan posisi
pasarnya. Tujuan strategi bersaing generik untuk suatu unit usaha industri
adalah menemukan posisi dalam industri agar perusahaan dapat melindungi
diri sendiri terhadap tekanan (gaya) persaingan.
Di lingkungan bisnis hiperkompetisi, menemukan posisi yang stabil dalam
industri adalah hal yang sulit. Perusahaan tidak bisa menetapkani
perencanaan strategi bersaing untuk meraih keunggulan dalam jangka panjang
(statis) karena perencanaan jangka panjang yang didasarkan atas sokongan
sebuah keunggulan pada akhirnya akan habis sehingga perusahaan harus
memiliki perencanaan strategi bersaing yang dinamik untuk meraih
keuntungan jangka pendek karena cepatnya perubahan di lingkungan bisnis
19
hiperkompetisi dan perusahaan bisa berada dalam posisi yang aman untuk
sementara.
E. Keunggulan Kompetitif
Keunggulan kompetitif (competitive advantage) merupakan konsep kunci
manajemen strategik. Suatu perusahaan dikatakan memiliki keunggulan
kompetitif ketika perusahaan tersebut mempunyai sesuatu yang tidak dimiliki
pesaing, melakukan sesuatu lebih baik dari perusahaan lain, atau mampu
melakukan sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh perusahaan lain.
Bagaimana mendapatkan dan mempertahankan keunggulan kompetitif
sebenarnya adalah hakikat dari manajemen strategik. Pencarian terhadap
keunggulan kompetitif ini dapat berujung kepada kegagalan atau kesuksesan
suatu perusahaan. Kinerja yang buruk dari suatu perusahaan bisa jadi
merupakan kegagalan perusahaan itu untuk mengetahui dampak penting dan
dinamisnya faktor eksternal atau kegagalan perusahaan itu dalam
memanfaatkan kapabilitas dan sumber daya perusahaan. Para pakar
manajemen strategik mengajukan tiga alternatif model untuk mendapatkan
keunggulan kompetitif (Mudrajad Kuncoro,2006:15-18) yaitu :
1. Model I/O (Industrial-Organization)
Pendukung model ini yang terkenal adalah Michael Porter.
Menurut model I/O, above average returns bagi perusahaan sangat
ditentukan oleh karakteristik di luar perusahaan. Ide dasar Porter adalah
20
bagaimana memperoleh dan mempertahankan keunggulan kompetitif yang
berarti menganalisis kekuatan-kekuatan eksternal dan kemudian
menggunakan kekuatan-kekuatan eksternal tersebut sebagai dasar
keputusan dan tindakan strategik. Pendekatan ini berusaha melakukan
identifikasi dan mengevaluasi industri dan kekuatan –kekuatan persaingan
yang mempengaruhi sebuah organisasi dengan melihat berbagai macam
faktor lingkungan eksternal.
2. Model Resource Based View
Menurut model Resource Based View (RBV), above average
returns bagi suatu perusahaan amat ditentukan oleh karakteristik di dalam
perusahaan. Model ini menfokuskan pada pengembangan atau perolehan
sumber daya dan kapabilitas yang berharga, yang sulit atau tak mungkin
ditiru oleh pesaing.
Pandangan RBV berpendapat bahwa sumber daya yang dimiliki
perusahaan jauh lebih penting daripada struktur industri dalam
memperoleh dan mempertahankan keunggulan kompetitif. Pendekatan ini
memandang organisasi sebagai sekumpulan aset dan kapabilitas. Tidak
ada dua perusahaan yang sama karena tiap-tiap perusahaan memiliki
pengalaman, aset, kapabilitas dan budaya organisasi yang berbeda. Aset
dan kapabilitas perusahaan akan menentukan efisiensi dan efektivitas
setiap pekerjan yang dilakukan perusahaan. Menurut pendekatan ini
beberapa aset (sumber daya) kunci tertentu akan memberikan perusahaan
keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Walaupun demikian, sebuah
21
perusahaan akan berhasil jika memiliki sumber daya yang paling sesuai
dan paling baik untuk usaha dan strateginya.
3. Pendekatan Gerilya
Dasar dari pendekatan gerilya adalah keunggulan kompetitif
perusahaan hanyalah sementara. Keunggulannya bersifat sementara karena
lingkungan selalu diwarnai dengan perubahan yang terus menerus, radikal,
dan sering kali revolusioner. Singkatnya, berbagai macam gangguan baik
itu dalam hal teknologi, ketidakstabilan pasar, dan berbagai jenis
perubahan yang signifikan dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya dapat
menghambat perusahaan dalam mencapai keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan. Dalam kondisi yang tidak menentu, sulit untuk
mengembangkan dan mempertahankan keunggulan kompetitif yang
permanen. Oleh karena itu sebuah organisasi harus pandai dalam
menyesuaikan dengan setiap perubahan yang terjadi. Model gerilya
memandang perlunya para pembuat kebijakan menyadari betapa kacaunya
lingkungan eksternal sehingga dapat mempengaruhi keunggulan
kompetitif dan berapa lama keunggulan kompetitif dapat berlangsung.
Dari tiga alternatif model, pendekatan gerilya merupakan pendekatan yang
relevan dengan situasi lingkungan bisnis hiperkompetisi yang mengharuskan
perusahaan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang sangat cepat
dalam persaingan.
Cara untuk mempertahankan keunggulan kompetitif dalam fast cycle
22
market :
Mengganggu status Quo
Dengan mengidentifikasi peluang baru untuk melayani pelanggan dan
merubah kebiasaan kompetisi dengan menggunakan kecepatan dan
keanekaragaman.
Menciptakan Keunggulan Temporer
Dengan menggunakan pengetahuan lebih akan pelanggan, teknologi
dan masa depan untuk mendapatkan orientasi pelanggan dan
memberdayakan pekerja.
Menggunakan Inisiatif
Bergerak secara agresif ke dalam area baru kompetisi untuk
menciptakan keunggulan baru dan meruntuhkan keunggulan pesaing.
Sustaining The Momentum
Terus menerus mengambil tindakan tertentu untuk memanfaatkan
inisiatif dan menciptakan momentum untuk mengembangkan
keunggulan baru.
F. Lima Kekuatan Persaingan
Porter mengajukan model lima kekuatan persaingan (five forces model)
sebagai alat untuk menganalisis lingkungan persaingan industri. Industri dapat
didefinisikan sebagai suatu kelompok perusahaan yang memproduksi produk
23
atau jasa yang sama atau barang pengganti yang dekat (close substitute). Lima
kekuatan persaingan dalam industri digambarkan dalam gambar 2.1.
Gambar 2.1 Kekuatan-Kekuatan Yang Mempengaruhi Persaingan Industri
Sumber : Michael E. Porter (1993:5)
Lima kekuatan yang mempengaruhi persaingan industri adalah sebagai
berikut:
a. Ancaman Pendatang Baru
Ketika perusahaan baru dapat dengan mudah masuk ke industri
tertentu, sudah pasti intensitas persaingan diantara perusahaan
meningkat. Hambatan-hambatan terhadap masuknya bisa berupa
pentingnya memperoleh skala ekonomi dengan cepat, pentingnya
memperoleh teknologi dan pengetahuan khusus, kurangnya
pengalaman, kuatnya loyalitas pelanggan, fanatisme terhadap merek
tertentu, persyaratan modal yang besar, kurangnya saluran distribusi
Ancaman masuknya pendatangbaru
Kekuatan tawarmenawar pemasok
Pesaing Industri
Perseteruandiantara
perusahaanyang bersaing
Kekuatan tawarmenawar konsumen
Ancaman produk pengganti
24
yang memadai, kebijakan peraturan pemerintah, tarif, kurangnya akses
bahan baku, kepemilikan paten, lokasi yang tidak menguntungkan,
serangan balik oleh perusahaan yang bertahan dan potensi kejenuhan
pasar.
Walaupun banyak hambatan, perusahaan baru kadang-kadang masuk
ke dalam industri dengan produk yang lebih tinggi mutunya, harga
yang lebih rendah dan tenaga pemasaran yang banyak. Oleh karena itu,
tugas perencana strategi adalah mengidentifikasi perusahaan baru yang
potensial masuk pasar, memonitor strategi perusahaan baru yang
menjadi pesaing, melakukan “serangan balasan” jika diperlukan dan
memanfaatkan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki.
Pendatang baru dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi pastinya telah
memiliki persiapan yang matang untuk menghadapi persaingan yang
hiperkompetitif sehingga harus diwaspadai oleh perusahaan-
perusahaan yang telah masuk sebelumnya. Buktinya, toko-toko
komputer baru yang bermunculan di Yogyakarta menyajikan
keunggulan-keunggulan yang tidak kalah kompetitifnya dibandingkan
toko-toko yang sudah ada sebelumnya, misalnya dalam persaingan
harga yang sangat kompetitif.
b. Perseteruan di Antara Perusahaan yang Bersaing
Kekuatan ini yang paling berpengaruh dibandingkan dengan empat
kekuatan lainnya. Strategi yang dijalankan oleh satu perusahaan dapat
25
berhasil hanya jika strategi itu memiliki keunggulan kompetitif
dibandingkan dengan strategi yang dijalankan oleh perusahaan
pesaing. Perubahan strategi di sebuah perusahaan dapat diimbangi
dengan serangan balasan, seperti menurunkan harga, meningkatkan
mutu, menambah fitur, menyediakan pelayanan, memperpanjang
garansi, dan meningkatkan iklan.
Intensitas persaingan di antara perusahaan yang bersaing cenderung
meningkat ketika jumlah pesaing bertambah, ketika perusahaan yang
bersaing menjadi setara besarnya dan kemampuannya, ketika
permintaan produk industri menurun dan ketika potongan harga
menjadi biasa. Persaingan juga bertambah jika konsumen dapat dengan
mudah berganti merk ; jika hambatan untuk meninggalkan pasar tinggi
; jika biaya tetap tinggi ; jika produk mudah rusak ; jika perusahaan
pesaing memiliki strategi, asal dan budaya yang berbeda ; serta jika
merger dan akuisisi biasa terjadi dalam industri. Ketika persaingan di
antara perusahaan meningkat, laba industri menurun dan dalam
beberapa kasus sampai industri tersebut menjadi tidak menarik.
Yang perlu diwaspadai oleh perusahaan bahwa dalam lingkungan
bisnis hiperkompetisi menyerang kelemahan pesaing bisa menjadi
kesalahan. Pendekatan tradisional seperti SWOT mungkin tidak
berlaku dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi, mungkin pendekatan
ini hanya bekerja sekali dua kali, tetapi tidak pada interaksi strategi
dinamik. Pendekatan ini menjadi bisa diprediksi oleh pesaing dan
26
mungkin pesaing sudah mengembangkan kelemahannya menjadi
kekuatan.
c. Ancaman Produk Pengganti (Substitute Product)
Dalam berbagai industri, perusahaan bersaing ketat dengan produsen
produk pengganti. Adanya produk pengganti membuat batasan harga
maksimal, sebelum konsumen pindah ke produk pengganti tersebut.
Tekanan persaingan akibat adanya produk pengganti semakin
bertambah ketika harga produk pengganti relatif murah dan biaya
konsumen untuk beralih ke produk pun rendah. Kekuatan kompetitif
produk pengganti paling mudah diukur dari seberapa besar pangsa
pasar yang direbutnya dan rencana perusahaan produk pengganti
tersebut untuk meningkatkan kapasitas serta penetrasi pasar.
Ancaman masuknya produk atau barang pengganti di lingkungan
hiperkompetisi memang sangat merepotkan perusahaan yang ada
didalamnya karena disatu sisi mereka harus menghadapi persaingan
yang super ketat dalam lingkungannya dan dilain sisi mereka harus
menghadapi ancaman dari produk pengganti yang kurang lebih
menawarkan kualitas yang sama dengan produk yang dijual
perusahaan.
Saat ini, toko-toko komputer terutama yang mengkhususkan diri pada
penjualan PC serta perangkat-perangkatnya mungkin akan terancam
dengan masuknya produk pengganti seperti laptop atau notebook yang
27
cenderung lebih praktis dan mulai diminati oleh masyarakat. Paling
tidak ancaman tersebut bisa diredam dengan tidak lagi mengkhususkan
diri menjual PC saja tetapi menambah item produk seperti laptop dan
sejenisnya.
d. Kekuatan Tawar Menawar Konsumen
Ketika pelanggan terkonsentrasi atau jumlahnya besar, atau membeli
dalam jumlah banyak, kekuatan tawar menawarnya merupakan
kekuatan utama yang paling mempengaruhi intensitas persaingan
dalam suatu industri. Perusahaan pesaing mungkin menawarkan
garansi yang lebih panjang atau pelayanan khusus untuk memperoleh
loyalitas pelanggan ketika kekuatan tawar dari konsumen luar biasa.
Kekuatan tawar menawar konsumen juga lebih besar ketika produk
yang dibeli bersifat standar atau tidak berbeda. Ketika demikian
halnya, konsumen sering dapat melakukan negosiasi atau menekan
harga jual sampai tingkat tertentu.
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi, konsumen biasanya menang
karena naiknya dan ketatnya persaingan perusahaan-perusahaan dalam
memperbaiki kualitas, harga, inovasi dan variasi produk yang kurang
lebih sama atau tidak berbeda satu sama lain sehingga konsumen
mengambil keuntungan darinya, salah satunya dengan menekan harga
jual.
e. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
28
Kekuatan tawar menawar pemasok mempengaruhi intensitas
persaingan dalam suatu industri, terutama ketika jumlah pemasok
banyak, ketika hanya ada sedikit bahan baku pengganti yang lebih baik
atau ketika biaya mengganti bahan baku amat tinggi. Seringkali demi
kepentingan bersama, pemasok dan produsen saling membantu dengan
memberikan harga yang terjangkau, mutu yang lebih baik,
pengembangan pelayanan baru, penyerahan barang tepat waktu dan
mengurangi biaya inventarisasi sehingga meningkatkan kemampuan
meraih laba jangka panjang bagi semua pihak yang terkait.
Sama halnya dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi, memiliki
pemasok yang memberikan harga rendah memang akan menekan biaya
dan merupakan hal yang sangat berharga dan bermanfaat dalam
meningkatkan keuntungan ditengah persaingan yang hiperkompetitif.
G. Strategi Bersaing Generik
Menurut Porter, terdapat 2 faktor yang diperhitungkan dalam menciptakan
strategi bersaing yang tepat. Pertama, didasarkan pada keunggulan kompetitif
organisasi. Keunggulan kompetitif hanya akan diperoleh lewat salah satu dari
dua sumber : bisa dari keunggulan menciptakan biaya yang rendah (cost
leadership), atau dari kemampuan organisasi untuk menjadi berbeda
(differentiation) dibandingkan para pesaingnya. Faktor kedua dalam
pendekatan ini adalah cakupan produk pasar (competitive scope) dimana
29
organisasi saling bersaing satu sama lain dalam pasar yang luas dan sempit.
Gabungan dari dua faktor ini membentuk dasar dari strategi bersaing
generik Porter yaitu (a) kepemimpinan biaya (cost leadership), (b)
diferensiasi (differentiation) dan (c) fokus (berbasis biaya atau
diferensiasi).
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi, penerapan strategi bersaing
generik Porter tidak semua bisa diterapkan sehingga butuh penyesuaian atau
modifikasi strategi agar nantinya bisa diterapkan dalam lingkungan
hiperkompetisi. Berikut ini adalah tiga strategi bersaing generik Porter yang
sudah disesuaikan dengan lingkungan bisnis hiperkompetisi.
1. Strategi Kepemimpinan Biaya
Adalah strategi yang digunakan organisasi apabila organisasi ingin
menjadi pemimpin pasar berbasis biaya rendah dengan basis pelanggan
yang luas. Biaya disini merupakan total biaya produksi, bukan pada harga.
Pada strategi ini organisasi berfokus pada bagaimana perusahaan mampu
memproduksi barang dan jasa dengan biaya rendah. Perusahaan yang
mampu menciptakan biaya produksi yang rendah tentu saja mampu
menjual produknya dengan harga yang lebih rendah dari pesaing, tetapi
masih bisa menghasilkan keuntungan bagi perusahaannya. Perusahaan
semacam ini tidak takut terhadap ancaman pesaing yang menurunkan
harga.
Karakteristik strategi kepemimpinan biaya (Porter,1997 : 32) :
30
Adanya pengendalian biaya di semua departemen dalam
perusahaan.
Perusahaan menawarkan harga terendah pada pembeli.
Menggunakan teknologi modern dan terus investasi untuk
peremajaan teknologi.
Pelaporan terperinci secara berkala guna memudahkan
pengendalian dan pengawasan.
Investasi awal yang besar.
Pengawasan yang ketat.
Produk mudah dibuat sehingga efektif dan efisien.
Modifikasi strategi kepemimpinan biaya yang disesuaikan dengan
lingkungan bisnis hiperkompetisi :
Alokasi biaya penyediaan barang dagangan.
Perusahaan perlu mencari tahu produk apa saja yang diinginkan
pelanggan. Hal ini sangat bermanfaat karena perusahaan bisa lebih
bijaksana dalam mengalokasikan biaya untuk penyediaan barang.
Hal ini sangat penting karena dalam lingkungan bisnis
hiperkompetisi perkembangan teknologi sangat cepat, dalam hal ini
bidang informatika khusunya komputer akan berimbas pula pada
perubahan selera konsumen.
Mengubah aturan main dalam hal investasi dan alokasi biaya
31
Dengan investasi awal yang besar, perusahaan tidak lagi berfokus
dalam menekan biaya. Perusahaan perlu ”merogoh kantong lebih
dalam” untuk pengembangan inovasi dan kualitas. Jadi, sementara
perusahaan mengorbankan keuntungan jangka pendek untuk
mencapai dominasi dalam persaingan dimasa yang akan datang.
2. Strategi Diferensiasi
Diferensiasi adalah mendiferensiasikan produk atau jasa yang
ditawarkan perusahaan, yaitu menciptakan sesuatu yang baru yang
dirasakan oleh keseluruhan industri sebagai hal yang unik. Perusahaan
akan menggunakan strategi diferensiasi apabila ingin bersaing dengan
pesaingnya dalam hal keunikan produk dan jasa yang ditawarkan.
Keunikan tersebut dapat dilihat dari ciri produk yang menawarkan nilai-
nilai yang dicari konsumen sehingga menjadikan produk tersebut unik dan
berbeda di mata konsumen. Diferensiasi memberikan penyekat terhadap
persaingan karena adanya loyalitas merek dari pelanggan dan
mengakibatkan berkurangnya kepekaan terhadap harga. Akhirnya
perusahaan yang telah mendiferensiasikan dirinya untuk mendapatkan
kesetiaan pelanggan akan berada pada posisi yang lebih baik terhadap
produk pengganti daripada para pesaingnya.
Perlu ditegaskan bahwa strategi diferensiasi tidak berarti
memungkinkan perusahaan untuk mengabaikan biaya, tetapi biaya
bukanlah target strategis yang utama. Namun, yang lebih lazim adalah
mencapai diferensiasi berarti mengorbankan posisi biaya jika kegiatan
32
yang diperlukan untuk menciptakan mahal, riset yang ekstensif, desain
poduk, bahan bermutu tinggi dan dukungan pelnggan yang intensif.
Perusahaan yang dapat mencapai dan mempertahankan diferensiasi
akan menjadi perusahaan berkinerja di atas rata-rata dalam industrinya
seandainya premi harganya melebihi biaya ekstra yang diperlukan untuk
menjadi unik. Oleh karena itu, seorang diferensiator harus selalu mencari
cara-cara melakukan diferensiasi yang menghasilkan harga premi yang
lebih besar daripada biaya pendiferensiasian. Harga premi adalah harga
yang diberikan pada perusahaan karena keunikan produknya. Logika
strategi diferensiasi adalah mengharuskan perusahaan memilih atribut
untuk mendiferensiasikan diri yang berbeda dengan atribut rivalnya.
Perusahaan harus benar-benar unik pada sesuatu atau dirasakan unik
seandainya mengharapkan harga premi.
Karakteristik strategi diferensiasi (Porter, 1997 : 33) :
Mendiferensiasikan produk.
Bahan baku berkualitas tinggi.
Adanya loyalitas pelanggan atas produk yang dijual.
Produk yang beraneka ragam.
Kemampuan kreatif dan riset yang kuat.
Kemampuan pemasaran yang kuat dan kerja sama yang erat
dengan saluran distribusi.
33
Modifikasi strategi diferensiasi yang disesuaikan dengan lingkungan bisnis
hiperkompetisi :
Produk atau barang dagangan
Perusahaan perlu mengikuti perkembangan teknologi dan
persaingan secara terus menerus. Dari situ perusahaan bisa
melakukan pembaharuan dalam penyediaan barang dagangan
secara rutin dalam jangka waktu yang singkat, misalnya tiap 2 atau
3 bulan sekali.
Loyalitas pelanggan
Mungkin saja pesaing sudah menerapkan strategi yang kurang
lebih sama dengan perusahaan dalam hal diferensiasi produk atau
barang dagangan, maka dari itu perusahaan perlu mencari alternatif
keunggulan bersaing yang lain. Salah satunya dengan memberi
pelayanan yang lebih baik dan kalau perlu perusahaan harus berani
memberikan garansi yang lebih lama terhadap produk atau barang
yang dijual sehingga membedakan dari para pesaing. Sudah tenu
hal tersebut membuat pelanggan tertarik dan membeli. Pada
akhirnya diharapkan pelanggan menjadi loyal.
Ekspansi di bidang lain
Perusahaan perlu menggandakan kapabilitasnya dengan melakukan
ekspansi di bidang lain. Misalnya, dalam hal ini perusahaan
dagang. Perusahaan berani menjadi distributor bagi toko- toko/para
34
pengecer kecil, jasa perbaikan komputer /servis komputer,dan
sebagainya. Hal ini diperlukan agar para pesaing selalu menebak –
nebak langkah ke depan perusahaan.
3. Strategi Fokus
Strategi memusatkan perhatian pada kelompok pembeli, segmen
lini produk, pasar geografis tertentu yang didasarkan pada pemikiran
bahwa perusahaan dengan demikian akan mampu melayani target
strategisnya yang sempit secara lebih efektif dan efisien daripada pesaing
yang bersaing lebih luas.
Strategi fokus memiliki dua varian yaitu fokus biaya dan fokus
diferensiasi. Dalam fokus biaya perusahaan mengusahakan keunggulan
biaya dalam segmen sasarannya, sedangkan dalam fokus diferensiasi
perusahaan mengusahakan diferensiasi dalam segmen sasarannya. Fokus
biaya memanfaatkan perbedaan dalam perilaku biaya dalam beberapa
segmen, sementara itu fokus diferensiasi menggali kebutuhan khusus
pembeli dalam segmen tertentu. Dengan demikian penganut strategi fokus
dapat mencapai keunggulan bersaing dengan mendedikasikan diri pada
segmen tersebut secara eksklusif.
Pesaing mungkin kurang berkinerja dalam memnuhi kebutuhan
segmen tertentu, sehingga membuka kemungkinan untuk fokus
diferensiasi. Jika segmen sasaran penganut strategi fokus tidak berbeda
dengan segmen lain, maka strategi fokus tidak akan berhasil. Seandainya
35
sebuah perusahaan dapat mencapai keunggulan biaya yang dapat
dipertahankan (fokus biaya) atau diferensiasi (fokus diferensiasi) dalam
segmennya, maka penganut strategi fokus akan menjadi perusahaan yang
berkinerja di atas rata-rata di dalam industrinya.
Karakteristik strategi fokus (Porter, 1997 : 34):
Selalu melakukan riset pasar untuk menemukan celah baru untuk
dimasuki.
Memusatkan perhatian pada segmen tertentu : konsumen dengan
penghasilan tertentu, daerah tertentu, usia konsumen tertentu dan
lain sebagainya.
Mendesain produk untuk segmen khusus.
Modifikasi strategi fokus yang disesuaikan dengan lingkungan bisnis
hiperkompetisi :
Selalu mencari celah atau peluang pasar.
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi perusahaan harus bekerja
keras untuk bisa melihat celah atau peluang secara jeli. Hal
tersebut harus dilakukan secara terus menerus karena tuntutan dari
situasi persaingan ketat yang menuntut selalu adanya pembaharuan
dalam keunggulan bersaing.
Risiko-Risiko dari Strategi Generik
Pada dasarnya, risiko dalam menerapkan strategi generik ada dua
36
yaitu (Porter,1997:40). Pertama, gagal untuk menerapkan atau
mempertahankan strategi ; kedua, nilai keunggulan strategis yang
diberikan oleh suatu strategi berkurang dengan adanya evolusi industri.
Secara lebih sempit lagi, ketiga strategi ini didasarkan atas pembangunan
jenis pertahanan yang berbeda terhadap kekuatan-kekuatan persaingan,
dan tidaklah mengherankan jika hal ini melibatkan macam risiko yang
berbeda. Risiko-risiko strategi generik diperlihatkan pada tabel 2.1
Tabel 2.1
Risiko – Risiko Strategi Generik
RISIKO
KEUNGGULAN BIAYA
RISIKO
DIFERENSIASI
RISIKO
FOKUS
Pesaing menemukan
suatu cara sehingga
dapat menurunkan
biaya produksi jauh
lebih rendah dari
perusahaan pemimpin
pasar
Pesaing meniru
Perubahan rasa,
keinginan dan
Sangat tergantung
dengan kemampuan
pesaing dalam
mengimitasi dan
meniru kesuksesan
diferensiasi strategi
produk.
Konsumen menjadi
lebih sensitif terhadap
harga(harga produk
Strategi fokus ditiru
Perubahan rasa atau
kebutuhan dari
konsumen
Ancaman dari
perusahaan berbasis
diferensiasi yang
mungkin akan
mengambil celah
pasar dari perusahaan
37
kebutuhan konsumen.
Bisnis lain untuk
keunggulan biaya
menyeluruh
dianggap mahal)
Diferensiasi yang
diangkat perusahaan
dianggap tidak unik
bagi konsumen
bahkan dianggap
tidak penting bagi
konsumen
yang berstrategi
fokus
Sumber : Michael E. Porter (1994:22)
Untuk mendapatkan salah satu strategi bersaing generik agar berhasil
menuntut sumber daya dan keterampilan yang berbeda. Strategi generik juga
membutuhkan penataan organisasi, prosedur, pengendalian dan sistem insentif
yang berbeda. Sebagai akibatnya, komitmen yang kuat terhadap salah satu
strategi tersebut sebagai strategi utama biasanya diperlukan untuk mencapai
sukses. Beberapa implikasi yang lazim dari strategi bersaing generik dalam
bidang-bidang ini adalah :
38
Tabel 2.2
Persyaratan Strategi Generik
STRATEGI
GENERIK
KETERAMPILAN DAN
SUMBER DAYA YANG
UMUM DIPERLUKAN
PERSYARATAN
ORGANISASI YANG
LAZIM
Keunggulan biaya
menyeluruh
Investasi modal terus-
menerus dan kemudahan
mendapatkan modal
Keterampilan rekayasa
proses
Pengawasan yang ketat
terhadap tenaga kerja
Produk dirancang agar
mudah dibuat
Sistem distribusi biaya
rendah
Pengendalian biaya yang
ketat dan laporan
pengendalian yang terinci
dan sering
Organisasi dan tanggung
jawab yang terstruktur
Insentif didasarkan atas
pemenuhan target
kuantitatif yang ditentukan
secara ketat.
Diferensiasi kemampuan pemasaran yang
kuat
rekayasa produk
Koordinasi yang kuat
antara fungsi-fungsi pada
litbang, pengembangan
39
kemampuan kreatif dan
kemampuan yang kuat dalam
riset dasar
reputasi perusahaan dalam
hal kepelopopran mutu
tradisi yang panjang dalam
industri atau kombinasi yang
khas dari keterampilan yang
diperoleh dari bisnis lain.
Kerja sama erat dengan
saluran distribusi
produk dan pemasaran
Pengukuran dan insentif
subyektif sebagai ganti
pengukuran kuantitatif
Fasilitas untuk menarik
tenaga kerja yang sangat
terampil,ilmuwan atau
orang yang kreatif.
Fokus Kombinasi dari
kebijaksanaan-kebijaksanaan
diatas yang ditujukan kepada
target strategis tertentu
Kombinasi dari
kebijaksanaan-
kebijaksanaan diatas yang
ditujukan kepada target
strategis tertentu
Sumber : Michael Porter (1997:36)
H. Efektivitas
Menurut Hani Handoko (2003:7), efektivitas merupakan kemampuan
untuk memilih tujuan yang telah ditetapkan. Dengan kata lain, seorang
manajer efektif dapat memilih pekerjaan yang harus dilakukan dengan metoda
40
(cara) yang tepat untuk mencapai tujuan.
Menurut Peter Drucker (dalam Hani Handoko 2003 :7), efektivitas adalah
melakukan pekerjaan yang benar (doing the right things)
Kriteria penilaian efektivitas :
1. Peningkatan Daya Saing (competitiveness) ; analisis faktor internal
Meningkatkan daya saing bisa dilakukan dengan membangun
kompetensi ini (core competencies). Kemampuan inti terdiri dari sumber
daya –sumber daya dan kemampuan-kemampuan yang bertindak sebagai
sumber keunggulan kompetitif suatu perusahaan dari para pesaingnya.
Sebagai sumber dari keunggulan kompetitif bagi suatu perusahaan,
kompetensi inti membedakan cara bersaing dan mencerminkan
kepribadian (personality) suatu perusahaan.
Salah satu cara yang dapat membantu perusahaan dalam
mengidentifikasi dan membangun kompetensi inti adalah dengan
mengkombinasikan empat kriteria dimana suatu perusahaan mempunyai
potensi untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Empat kriteria tersebut
adalah (Hitt, Ireland dan Hoskisson, 2005:):
a. Valuable Capabilities
Kemampuan untuk menciptakan nilai bagi suatu perusahaan dengan
memanfaatkan peluang-peluang atau menetralkan ancaman-ancaman
di dalam lingkungan eksternal perusahaan itu. Kemampuan tersebut
memungkinkan suatu perusahaan untuk merumuskan dan
41
mengimplementasikan strategi dengan menciptakan nilai untuk
pelanggan-pelanggan khusus.
b. Rare Capabilities
Kapabilitas yang dimiliki oleh sedikit, jika ada, pesaing saat ini atau
potensial. Keunggulan kompetitif dihasilkan hanya ketika perusahaan
mengembangkan dan mengeksploitasi kapabilitas yang berbeda dari
para pesaingnya.
c. Costly to Imitate Capabilities
Perusahaan-perusahaan lain tidak bisa mengembangkan atau meniru
dengan mudah kemampuan yang dimiliki perusahaan. Hal ini terjadi
karena disebabkan oleh tiga alasan :
Secara historis : budaya organisasi atau nama merek yang
berharga dan unik.
Maksud yang ambigu : maksud-maksud dan kegunaan-
kegunaan dari kompetensi yang tidak jelas.
Kompleksitas sosial : hubungan-hubungan interpersonal,
kepercayaan, dan pertemanan diantara para manajer, para
pemasok dan para pelanggan.
d. Nonsubstitutable Capabilities
Kemampuan yang taktergantikan yang berarti kemampuan yang tidak
memiliki ekuivalen strategis. Persyaratan akhir ini untuk sebuah
kemampuan/kapabilitas yang menjadi sumber keunggulan kompetitif,
42
yang berarti secara strategis tidak ada sumber-sumber keunggulan
yang sama.
2 Kinerja Bisnis
Dalam menilai kinerja suatu bisnis, mula-mula harus diperhitungkan
konsekuensi keuangan dan ekonomi dari keputusan manajemen yang
mempengaruhi investasi, operasional dan pembiayaan. Pertanyaan penting
yang harus dijawab adalah apakah sumber daya yang ada telah digunakan
secara efisien; apakah profitabilitas bisnis telah memenuhi harapan dan
apakah pilihan pembiayaan telah ditentukan secara cermat. Penciptaan
nilai bagi para pemegang saham mensyaratkan hasil yang yang positif dari
bidang-bidang tersebut, yang akan menghasilkan pola aliran kas yang
menguntungkan. Maka dari itu diperlukan penilaian terhadap kinerja
bisnis perusahaan. Berikut ini diuraikan beberapa macam rasio keuangan
untuk mengukur kinerja tersebut.
a. Rasio Likuiditas (Van Horne dan Wachowicz, 2005:206)
Rasio likuiditas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan
untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Rasio ini
membandingkan kewajiban jangka pendek dengan sumber daya jangka
pendek (atau lancar) yang tersedia untuk memenuhi kewajiban
tersebut. Dari rasio ini banyak pandangan ke dalam yang bisa
didapatkan mengenai kompetensi keuangan perusahaan saat ini dan
kemampuan perusahaan untuk tetap kompeten jika terjadi masalah.
Rasio likuiditas yang sering digunakan adalah rasio lancar (current
43
ratio) dan rasio cepat (quick ratio).
- Rasio Lancar (current ratio)
Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk membayar
kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva
lancarnya. Rumus rasio lancar (current ratio)adalah sebagai
berikut :
CR =abilitiescurrent li
setscurrent as
- Rasio Cepat (quick ratio)
Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi
kewajiban jangka pendek dengan aktiva yang paling likuid (cepat).
Rasio ini berfungsi sebagai pelengkap rasio lancar dalam
menganalisis likuiditas . Rasio ini sama dengan rasio lancar, hanya
saja rasio tersebut tidak meliputi persediaan - yang diasumsikan
bgian dari aktiva lancar yang paling tidak likuid – sebagai angka
yang dibagi. Rumus rasio cepat (quick ratio) adalah sebagai
berikut:
QR =abilitiescurrent li
entorysets - invcurrent as
b. Rasio Profitabilitas (Van Horne dan Wachowicz, 2005:222)
Rasio profitabilitas adalah rasio yang menghubungkan laba dari
penjualan dan investasi.
- ROE ( Return On Equity)
44
ROE digunakan untuk melihat tingkat investasi dengan
menggunakan dana yang berasal dari pemilik perusahaan saja.
Dihitung dengan rumus :
ROE = %100tyTotal Equi
Net Income
- ROA (Return On Assets)
Rasio ini mengukur kenampuan perusahaan dalam memanfaatkan
aktivanya untuk memperoleh laba. Rasio ini mengukur tingkat
kembalian investasi yang telah dilakukan oleh perusahaan dengan
menggunakan seluruh dana (aktiva) yang dimilikinya. Dihitung
dengan rumus :
ROA = %100tsTotal Asse
Net Income
c. Rasio Aktivitas (Van Horne dan Wachowicz, 2005:212)
Rasioyang mengukur bagaimana perusahaan menggunakan aktivanya.
Rasio aktivitas juga disebut rasio efisiensi atau perputaran, mengukur
seberapa efektif perusahaan menggunakan berbagai aktivanya.
- Rasio Perputaran Total Aktiva (Total Asset Turnover)
Rasio perputaran total aktiva mengukur aktivitas aktiva dan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan penjualan melalui
penggunaan aktiva tersebut. Rasio ini juga mengukur seberapa
efisien aktiva tersebut telah dimanfaatkan untuk memperoleh
penghasilan. Dihitung dengan rumus :
45
Total Asset Turnover =assetstotal
sales
- Perputaran Piutang (Receivable Turnover)
Rasio ini memberikan pandangan mengenai kualitas piutang
perusahaan dan seberapa berhasilnya perusahaan dalam
penagihannya. Dihitung dengan rumus :
Receivable Turnover =eceivablesaccounts r
sales
d. Rasio Leverage (Van Horne dan Wachowicz, 2005:208)
Rasio ini menggambarkan sejauh mana suatu perusahaan dibiayai oleh
utang.
- Rasio Utang Terhadap Total Aktiva (Debt To Total Assets Ratio)
Rasio ini menekankan pada peran penting pendanaan utang bagi
perusahaan dengan menunjukkan presentase aktiva perusahaan
yang didukung oleh pendanaan utang. Dihitung dengan rumus :
Debt To Total Assets Ratio =tstotal asse
total debt
- Rasio Utang Terhadap Ekuitas (Debt To Equity Ratio)
Dalam rangka mengukur risiko, fokus perhatian kreditur jangka
panjang terutama ditujukan pada prospek laba dan perkiraan arus
kas. Meskipun demikian, mereka tidak dapat mengabaikan
pentingnya tetap mempertahankan keseimbangan antara proporsi
46
aktiva yang didanai oleh kreditur dan yang didanai oleh pemilik
perusahaan. Rasio ini juga dapat memberikan ganbaran mengenai
struktur modal yang dimiliki oleh perusahaan, sehingga dapat
dilihat tingkat risiko tak tertagihnya suatu utang. Dihitung dengan
rumus :
Debt To Total Equity Ratio =tytotal equi
total debt
I. Lingkungan Bisnis Hiperkompetisi
Hiperkompetisi diartikan sebagai situasi dengan tingkat kompetisi yang
intensif. Dan terus menerus meningkat. Jadi bisa dikatakan industri yang
berada dalam lingkungan hiperkompetisi yaitu lingkungan bisnis yang
diwarnai dengan perubahan yang terus menerus
Kompetisi yang kita kenal sebelumnya adalah kompetisi tradisional,
pergerakan tangga eskalasi berjalan cukup lama dan strategi-strategi yang
diciptakan sesuai dengan lingkungan yang relatif stabil dan dapat diprediksi.
Basis dari kompetisi tradisional adalah mempertahankan keunggulan bersaing.
Hiperkompetisi adalah lingkungan dengan karakter berasal dari pergerakan
kompetisi yang sangat cepat dan kuat, dimana para pesaing harus bergerak
cepat untuk membangun keunggulan perusahaan dan mengikis keunggulan
para pesaingnya. Dalam hiperkompetisi, perusahaan menghasilkan
keunggulan bersaing yang baru dan merusak atau menetralisir keunggulan
47
bersaing lawan. Hiperkompetisi menuntut perusahaan untuk selalu berinovasi
menciptakan keunggulan-keunggulan bersaing yang baru. Hiperkompetisi
tersebar hampir di setiap sektor industri. Faktor-faktor penyebab terjadinya
hiperkompetisi diperlihatkan pada gambar 2.2
Gambar 2.2 Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Hiperkompetisi
Sumber : D’Aveni dalam Mudrajad Kuncoro (2005:104)
Secara tradisional, beberapa perusahaan mencari jalan keluar terhadap
persaingan yang keras (intens) ini melalui kolusi secara implisit atau
mengembangkan keunggulan – keunggulan yang berkelanjutan. Para pesaing
Hiperkompetisi
Gangguan
Lingkungan Baru
Berubah dalamkeunggulan/carauntuk bersaing
Hubungan &Perilaku
Perusahaanpesaing
Perusahaan
Pesaing Potensial
PerubahanLingkungan
48
secara implisit setuju untuk tidak mengganggu status quo perusahaan.
Keunggulan yang berkelanjutan berarti bahwa medan tersebut tidak
merata atau seimbang namun para pesaing tak mempunyai cara untuk
membenahi namun para pesaing tak mempunyai cara untuk membenahi
kembali medan tersebut. Perusahaan yang mempunyai keunggulan bisa
menetapkan harga-harga yang lebih tinggi dan menikmati keuntungan–
keuntungan yang lebih tinggi. Perusahaan bisa menghindari persaingan yang
langsung dan agresif dengan pesaing yang lain karena mereka tidak bisa
menandingi keunggulannya. Hal ini juga membawa kepada kondisi yang
relatif stabil dimana perusahaan yang memiliki keunggulan tetap
mempertahankan kepemimpinannya.
Evolusi pasar global dan teknologi memberi kontribusi pada
pengikisan/erosi kepercayaan tersebut diatas. Ketika pesaing utama
merupakan “tetangga sebelah rumahnya”, akan lebih mudah untuk berkolusi
atau bekerja sama secara diam-diam. Akan tetapi, hal tersebut akan
mengarahkan masing – masing perusahaan ke dalam prisoner’s dilemma.
Pada masing-masing sisi, keduanya akan lebih baik jika mereka bekerja sama,
namun masing-masing sisi juga bisa saling tidak mempercayai satu sama lain
dalam hal perjanjian yang mereka buat. Jika satu perusahaan menjadi yang
pertama melanggar perjanjian rahasia mereka untuk menaiki tangga eskalasi,
akan lebih baik bagi perusahaan tersebut daripada jika hanya menunggu
pesaingnya bergerak terlebih dahulu. Jadi, kedua belah pihak mempunyai
rangsangan untuk bersaing secara agresif jika mereka saling kehilangan
49
kepercayaan.
Hiperkompetisi juga terdorong oleh kekuatan pasar yang memperoleh
keuntungan darinya. Konsumen biasanya menang, karena makin ketatnya
persaingan membuat perusahaan harus memperbaiki kualitas, harga, inovasi,
variasi produk dan pilihan bagi pengecer untuk melakukan bisnis. Juga, para
pesaing yang mempunyai tujuan untuk membangun pangsa pasar atau
menambah tenaga kerja daripada menghasilkan keuntungan. Pesaing akan
mengorbankan keuntungan jangka pendeknya untuk mencapai dominasi di
industri mereka.
Strategi yang Disarankan dalam Lingkungan Hiperkompetisi
Kesuksesan dalam sebuah pasar hiperkompetisi didasarkan pada paradoks
berikut, yang mengindikasikan kebutuhan akan pendekatan baru terhadap
strategi (Mudrajad Kuncoro,2006:103-104) :
1. Perusahaan – perusahaan harus menghancurkan keunggulan kompetitif
mereka untuk memperoleh keuntungan. Banyak perusahaan yang
menunda peluncuran produk-produk baru atau ide-ide baru karena
takut akan mengkanibalisasi lini produk atau ide-ide mereka yang telah
ada.
2. Halangan masuk hanya berlaku jika perusahaan lain menghargainya.
Perusahaan mampu menghalangi para pesaing untuk memasuki pasar
mereka hanya jika para pesaing tersebut tidak ingin memasuki pasar,
dalam suatu kasus, hambatan masuk tidaklah sungguh-sungguh
50
merupakan halangan secara keseluruhan.
3. Suatu pendekatan yang logis menjadi tak terprediksikan dan irasional.
Untuk bersaing secara efektif, perusahaan mengambil sikap yang keras
dan irasional, membuat pesaing yang ketakutan menjauh karena takut
bahwa perusahaan yang hiperkompetitif akan bertindak dengan segala
macam cara.
4. Perencanaan jangka panjang yang tradisional tidak dipersiapkan untuk
jangka panjang. Perencanaan jangka panjang yang didasarkan pada
sebuah sokongan sebuah keunggulan akhirnya akan habis. Sukses
jangka panjang tidak bergantung pada sesuatu yang statis, strategi
jangka panjang, namun pada strategi dinamik yang mengizinkan
serangkaian keuntungan jangka pendek.
5. Menyerang kelemahan pesaing bisa menjadi kesalahan. Pendekatan
tradisional seperti analisis SWOT ( kekuatan, kelemahan, peluang dan
ancaman) mungkin tidak berlaku dalam lingkungan hiperkompetitif.
Penggunaan kekuatan perusahaan melawan kelemahan pesaing
mungkin bekerja satu dua kali, tetapi tidak pada beberapa interaksi
strategi dinamik. Pendekatan ini menjadi bisa diprediksi, dan melalui
beberapa periode interaksi, pesaing mungkin sudah mengembangkan
kelemahannya menjadi kekuatan.
6. Perusahaan-perusahaan harus bersaing untuk menang, namun
persaingan membuat kemenangan menjadi lebih sulit. Perusahaan
51
tidak mempunyai pilihan kecuali menggerakkan tingkat persaingan
menaiki tangga eskalasi atau tertinggal di belakang. Namun masing-
masing gerakan menaiki tangga eskalasi akan menaikkan taruhan
dalam permainan dan kemenangan menjadi lebih sulit. Keuntungan
yang meningkat menjadi sulit dicapai.
J. Persekutuan Komanditer (CV)
Persekutuan Komanditer atau disebut CommanditaireVennootschaap (CV)
dinyatakan menurut Pasal 19 KUHD, ialah suatu bentuk perjanjian kerja sama
untuk berusaha bersama antara orang-orang yang bersedia memimpin,
mengatur perusahaan serta bertanggung jawab penuh dengan kekayaan
pribadinya, dengan orang-orang yang memberikan pinjaman dan tidak
bersedia memimpin perusahaan serta bertanggung jawab terbatas pada
kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan itu.
Keanggotaan dalam CV
1. Sekutu Pimpinan (General Partner)
Disebut pula Sekutu Komplementer atau Sekutu Pemelihara, yaitu anggota
yang aktif dalam kepengurusan CV, turut memimpin perusahaan dan
bertanggung jawab secara tidak terbatas terhadap utang-utang perusahaan.
2. Sekutu Terbatas (Limited Partner)
Termasuk sekutu terbatas adalah anggota yang bertanggung jawab terbatas
terhadap utang perusahaan sebesar modal yang disetorkan dan mereka
tidak diperbolehkan aktif dalam perusahaan.
52
3. Sekutu Diam ( Silent Partner)
Sekutu ini tidak turut aktif dalam menjalankan kegiatan perusahaan,
namun dikenal umum sebagai sekutu dalam CV tersebut.
4. Sekutu Rahasia (Secret Partner)
Sekutu ini aktif dalam menjalankan kegiatan perusahaan tetapi tidak
diketahui oleh umum bahwa mereka sebenarnya termasuk anggota CV.
5. Sekutu Senior dan Sekutu Yunior (Senior and Yunior Partner)
Keanggotaan sekutu ini pada umumnya didasarkan pada lamanya investasi
atau lamanya mereka bekerja dalam perusahaan.
6. Dormant (Sleeping Partner)
Yaitu sekutu yang tidak ikut dalam kegiatan perusahaan dan juga tidak
dikenal umum sebagai sekutu dalam CV.
53
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian pada kasus ini adalah studi kasus yaitu penelitian terhadap
data-data perusahaan, dari data itu kemudian dianalisis dan ditarik
kesimpulan. Hasil penelitian serta analisis data hanya berlaku bagi peusahaan
yang diteliti.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi peneilitian : ANANDAM Computer
Jl. Affandi – Gang Surya No.20 Yogyakarta
2. Waktu penelitian : Bulan Maret – April tahun 2008
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek penelitian : Subyek penelitian yang akan diteliti pada ANANDAM
Computer adalah general manager, bagian pemasaran, bagian administrasi
serta para karyawan yang nantinya akan membantu terlaksananya
penelitian ini
2. Obyek penelitian : strategi generik apa yang diterapkan perusahaan,
bagaimana keefektifannya dan strategi generik yang akan diterapkan di
54
masa mendatang.
D. Variabel Penelitian
1. Masalah pertama
Variabel : Stategi bersaing generik untuk meraih keunggulan
kompetitif dalam lingkungan hiperkompetisi
Strategi bersaing generik yaitu kombinasi antara tujuan
yang diperjuangkan oleh perusahaan dengan kebijakan
dimana perusahaan mengambil tindakan ofensif dam
defensif untuk menciptakan posisi yang aman terhadap 5
kekuatan persaingan. Tiga strategi bersaing generik adalah
strategi kepemimpinan biaya, strategi diferensiasi dan
strategi fokus. Yang dirancang untuk memenangkan
persaingan atau meraih keungguan dalam lingkungan
hiperkompetisi.
Keunggulan kompetitif
Keunggulan kompetitif, termasuk bagaimana mendapatkan
dan mempertahankannya, merupakan konsep kunci dalam
manajemen strategik. Keunggulan kompetitif akan timbul
dengan cara memiliki sesuatu yang tidak dimiliki oleh
pesaing lain. Keunggulan kompetitif adalah strategi
55
bersaing terhadap sesuatu yang dirancang untuk
dieksploitasi oleh perusahaan.
Hiperkompetisi diartikan sebagai situasi dengan tingkat
kompetisi yang intensif dan terus menerus meningkat.
Ukuran : Gerakan strategis dari masing-masing strategi generik
berdasarkan aspek-aspek keunggulan kompetitif yang
sesuai bagi perusahaan yang beroperasi dalam lingkungan
hiperkompetisi berupa uraian kegiatan strategi bersaing
generik yang disesuaikan dengan lingkungan
hiperkompetisi dan akan diukur menggunakan skala
ordinal.
2. Masalah kedua
Variabel : efektifitas strategi bersaing yaitu kesesuaian strategi yang
dijalankan perusahaan dengan prasyarat strategi untuk
mencapai tujuan perusaahaan.
Ukuran : peningkatan daya saing untuk melihat tercapainya atau
tidaknya keunggulan kompetitif dapat dilihat melalui
kombinasi empat kriteria dalam membangun kompetensi inti
yaitu valuable capabilities, rare capabilities, costly to imitate
capabilities dan nonsubstitutable capabilities, yang
kesemuanya diukur dengan menggunakan skala ordinal.
56
Capaian kinerja bisnis perusahaan dilihat dari keadaan
keuangan perusahaan yang diukur dengan analisis rasio
keuangan dari tahun 2006-2007.
3. Masalah ketiga
Variabel : strategi bersaing generik pada masa yang akan datang
Ukuran :Identifikasi strategi dan memberikan nilai pada prasyarat
yang mungkin akan dimiliki perusahaan di waktu yang
akan datang yang diukur dengan menggunakan skala
ordinal.
E. Jenis Data
1. Data primer : data utama untuk mengidentifikasi strategi bersaing
generik yang diterapkan perusahaan tahun 2006-2007 dari
data yang berhubungan dengan prasyarat strategi.
2. Data sekunder : data yang diperoleh secara tidak langsung atas obyek
penelitian berupa dokumen dari pihak internal perusahaan,
artikel serta data-data dari majalah dan surat kabar, antara
lain data tentang gambaran umum perusahaan, data tentang
produk yang dijual perusahaan, daftar harga produk, data
tentang SDM, dan data lain yang menunjang penelitian.
57
F. Teknik Pengumpulan Data
Berikut ini adalah teknik-teknik yang dipakai penulis dalam pengumpulan data :
1. Kuesioner
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan memberikan daftar
pertanyaan kepada yang diteliti secara tertulis. Data yang ingin diperoleh
adalah strategi generik yang digunakan perusahaan pada tahun 2006-2007
dan strategi generik yang mungkin akan digunakan perusahaan pada tahun
2008. Pihak-pihak yang terkait yaitu general manager, bagian pemasaran,
bagian administrasi serta para karyawan yang nantinya akan membantu
terlaksananya penelitian ini.
2. Wawancara
Teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara mengajukan
pertanyaan lisan pada general manager, bagian pemasaran, bagian
administrasi serta para karyawan yang nantinya akan membantu
terlaksananya penelitian ini.
3. Dokumentasi
Teknik pengumpulan data dengan mencatat data dari dokumen yang sudah
ada di tempat penelitian yaitu tentang data penjualan produk, daftar
produk yang dijual dan daftar harga produk. Data yang dibutuhkan dari
pesaing yaitu daftar harga produk yang diperoleh dari brosur-brosur harga.
58
G. Populasi dan Sampel
Menurut Murti Sumarni dan Salamah Wahyuni (2006;69), populasi
merupakan keseluruhan obyek yang diteliti dan terdiri atas sejumlah individu,
baik yang terbatas (finite) maupun tidak terbatas (infinite). Dalam hal ini
populasinya adalah general manager, bagian pemasaran, bagian administrasi
serta para karyawan yang ada di CV Anandam Computer.
Sedangkan sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang
dimiliki oleh populasi tersebut.
Metode yang digunakan yaitu metode non probability sampling yang tidak
memberikan peluang dan kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota
populasi untuk dipilih menjadi sampel, dengan teknik purposive sampling
yang merupakan teknik pengambilan sampel dengan menyesuaikan diri
berdasarkan kriteria atau tujuan tertentu dan dengan bentuk judgement
sampling (pengambilan sampel keputusan) yaitu jenis pengambilan sampel
yang paling banyak digunakan dalam studi kasus dan dipercaya mempunyai
posisi terbaik dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Sampelnya
adalah general manager, bagian pemasaran, bagian administrasi serta para
karyawan yang nantinya akan membantu terlaksananya penelitian ini
H. Teknik Analisis Data
Teknik analisis dalam mengidentifikasi strategi bersaing perusahaan
didasarkan pada strategi bersaing generik dalam menghadapi lingkungan
bisnis hiperkompetisi.
59
1. Untuk masalah yang pertama digunakan analisis identifikasi strategi yaitu
mengetahui strategi bersaing generik apakah yang diterapkan perusahaan
pada tahun 2006-2007.
Matriks untuk mengidentifikasi hal-hal sebagai berikut :
1 = sangat kurang dilaksanakan
2 = kurang dilaksanakan
3 = dilaksanakan dengan cukup
4 = dilaksanakan dengan penuh
5 = dilaksanakan dengan sangat penuh
Untuk mengidentifikasi strategi bersaing generik yang diterapkan
perusahaan dengan cara merata-rata jawaban semua responden pada tiap
item pertanyaan, kemudian dirata-rata semua item pada masing-masing
strategi. Setelah itu, dibandingkan antar strategi kemudian dicari bobot
yang paling tinggi dimana strategi yang mempunyai bobot yang paling
tinggi merupakan strategi yang diterapkan perusahaan pada tahun 2006-
2007.
2 Analisis masalah kedua untuk mengetahui efektifitas pelaksanaan strategi
digunakan analisis peningkatan daya saing untuk melihat efektif tidaknya
kombinasi dari empat kriteria dalam membangun kompetensi inti ( core
competencies ) serta capaian kinerja bisnis perusahaan dilihat dari keadaan
keuangan perusahaan dari tahun 2006-2007 pada tiap bulannya.
Nilai dari peningkatan daya saing perusahaan :
60
1 = sangat kurang meningkat.
2 = kurang meningkat.
3 = cukup meningkat.
4 = meningkat.
5 = sangat meningkat.
Jawaban semua respoden pada tiap item pertanyaan dirata-rata, kemudian
semua item pada masing-masing kriteria peningkatan daya saing dirata-
rata. Langkah selanjutnya menentukan interval untuk menilai tingkat
keefektifan daya saing perusahaan, yang dicari dengan cara skor tertinggi
dikurangi skor terendah dibagi jumlah kategori yang telah ditentukan.
skortertinggi skorterendahInterval
jumlahkategori
5 1
5
4
5
Interval
Interval
= 0,8
Dari Interval 0,8, maka kategori penilaian core competencies adalah sebagai
berikut:
Sangat kurang meningkat (SKM) = 1,00―1,80
Kurang meningkat (KM) = 1,81―2,60
Cukup meningkat (CM) = 2,61―3,40
Meningkat (M) = 3,41―4,20
Sangat meningkat (SM) = 4,21―5,00
61
Kemudian dilanjutkan dengan pengukuran kinerja bisnis untuk melihat
keadaan keuangan perusahaan dari tahun 2006-2007 pada tiap bulannya.
Berikut ini adalah beberapa macam rasio keuangan yang dapat digunakan
untuk mengetahui keadaan keuangan perusahaan yaitu :
1. Likuiditas
CR atau Current Ratio
CR =itiesent liabiltotal curr
ent assetstotal curr
QR atau Quick Ratio
QR =tiesent liabiitotal curr
inventorysetscurrent astotal -
2 Rasio Profitabilitas
ROE = %100tyTotal Equi
Net Income
ROA = %100tsTotal Asse
Net Income
3. Rasio Aktivitas
62
Total Assets Turnover =assetstotal
sales
Receivable Turnover =eceivablesaccounts r
sales
4. Rasio Leverage
Debt to Total Asset Ratio =tstotal asse
total debt
Debt to Total Equity Ratio=tytotal equi
total debt
Kemudian dibuat trend dari masing-masing rasio untuk mengetahui pola
nilai dari rasio-rasio keuangan yang digunakan dengan metode least square :
Y = a + bX
a dihitung dengan rumus :
a =N
Y
b dihitung dengan rumus :
b =2X
XY
Keterangan :
Y = trend rasio
a = nilai trend periode
b = slope/koefisien kecenderungan
X = nilai waktu yang dihitung dari periode dasar
63
N = jumlah tahun yang diteliti (N = 2 tahun = 24 bulan)
3. Untuk menjawab masalah ketiga yaitu strategi bersaing generik apa yang
seharusnya dipilih perusahaan pada tahun 2008, maka dilakukan penelitian
terhadap ketersediaan prasyarat masing-masing strategi yang mungkin
akan dimiliki perusahaan di masa yang akan datang.
Persyaratan dari strategi generik
Nilai dari perkiran prasyarat yang mungkin akan dimiliki (tahun 2008)
1 = diyakini akan sangat terpenuhi
2 = diyakini akan kurang terpenuhi
3 = diyakini akan cukup terpenuhi
4 = diyakini akan terpenuhi
5 = diyakini akan sangat terpenuhi
Skor masing-masing jawaban semua responden pada tiap poin dirata-rata
kemudian semua poin pada masing-masing strategi dirata-rata. Setelah itu,
dibandingkan antar strategi kemudian dicari bobot yang paling tinggi
dimana strategi yang mempunyai bobot paling tinggi merupakan strategi
yang paling sesuai diterapkan perusahaan pada tahun 2008.
64
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah Perusahaan
Berdirinya Anandam Computer berawal dari sebuah perusahaan yaitu
CV Mitra Gama. CV Mitra Gama sendiri berdiri pada tanggal 17 Juli 1998 ,
berawal dari sebuah rental dan pengetikan komputer, yang dalam
perjalanannya dikembangkan menjadi penjualan, service, upgrade dan
maintenance komputer. Hingga saat ini Mitra Gama memiliki beberapa outlet
penjualan yang tergabung dalam kelompok trading komputer Mitra Gama.
Outlet penjualan sebagian besar berdomosili di kota Yogya, salah satunya
Anandam Computer, dan dalam perkembangannya Mitra Gama juga membuka
outlet di kota lainnya yaitu Palembang, Semarang, Solo dan Surabaya.
Pada Tanggal 17 Juli 2001, Mitra Gama mengembangkan sektor bisnis
kedunia pendidikan, dengan mendirikan Akademi Komputer Mitragama
Informatika “AMIK AKMI” di Baturaja, sebuah kabupaten di Sumatra-Selatan.
Akademi yang didirikan ini mengkhususkan diri pada bidang pendidikan
komputer yang mendekatkan pada kompetensi dunia usaha dan dunia industri.
Dengan mengusung slogan “The Agent Of Change”, telah mampu membawa
perubahan paradigma dengan menjadikan komputer sebagai kebutuhan primer
sekaligus memasyarakatkan komputer dengan menyediakan paket-paket
komputer murah, sehingga saat ini komputer telah menjadi prioritas untuk
dimiliki.
65
Pada tahun yang sama pula, Mitra Gama melihat bahwa krisis
multidimensi yang terjadi beberapa tahun terakhir, telah menunjukan
perkembangan yang mengembirakan, sehingga dunia usaha dan dunia Industri
mulai mengeliat yang mengakibatkan meningkatnya kebutuhan tenaga kerja
yang memiliki kemampuan praktis. Mencermati hal tersebut, maka Mitra
Gama kembali membuka program pelatihan dan profesi dibawah payung
“Mitragama Business School (MBS)” yang berbasis komputer dan teknologi.
Selain menjembatani Dunia usaha dan Dunia industri dengan tenaga kerja,
MBS juga membangun jiwa enterpreneurship bagi peserta pendidikan.
Sampai saat ini, Mitra Gama mempunyai empat divisi bisnis yang terdiri
atas tiga belas unit bisnis yaitu Mitra Gama Trading, Mitra Gama Education,
Mitra Gama Training Center dan Mitra Gama Properti, yang kesemuanya
tergabung dalam sebuah perusahaan yang bernama Mitra Gama Group.
Anandam Computer berdiri pada tanggal 9 Desember 1999 dengan fokus
penjualan pada hardware, aksesoris komputer dan jasa service. CV Anandam
Computer terletak di jalan Affandi – Gang Surya no.20 Yogyakarta. Lokasi
Anandam Computer cukup strategis karena berada di pinggir jalan, berada
dekat dengan universitas –universitas, dan berada di pusat kota sehingga
akses ke Anandam sangat mudah dijangkau. Kebutuhan masyarakat di era
globalisasi sekarang ini khususnya komputer, membuat pihak perusahaan
optimis bisa bertahan dalam persaingan yang ketat.
66
B. Visi, Misi dan Prinsip Kerja Perusahaan
Visi, misi dan prinsip kerja CV Anandam Computer tentu saja sejalan
dengan visi, misi dan prinsip kerja Mitra Gama Group dan semua unit bisnis
yang bernaung di bawahnya.
Visi
1. Go public 2020.
2. Menjadi perusahaan multi usaha.
Misi
1. Pengembangan unit usaha baru.
2. Pengembangan unit bisnis di luar kota.
3. Memantapkan core bisnis.
4. Pemantapan tim yang memiliki komitmen dan loyalitas serta
produktivitas.
5. Meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan kerja karyawan.
Prinsip Kerja
1. Selamat Pagi.
Salam inilah yang selalu mewarnai CV Anandam Computer dalam
keseharianya, CV Anandam Computer yang tidak pernah mati atas ide
dan kreativitas yang didasari keinginan yang kuat untuk maju dan
berkembang serta keinginan yang tulus untuk bermanfaat bagi
lingkungan, masyarakat, bangsa dan negara.
67
2. Bekerja, Belajar dan Beragama.
Dengan prinsip yang sederhana “ Bekerja, Belajar dan Beragama”,
hidup rukun dalam kebersamaan dan kekeluargaan, saling mengisi dan
memotivasi, menjadikan kesalahan sebagai media pembelajaran yang
sangat efektif. Tetap ramah dan bijak dalam mengambil sebuah
keputusan dan menjadikan semua karyawan sebagai partner dalam
meraih kesuksesan sebuah tujuan, menjadikan CV Anandam Computer
tempat bekerja yang nyaman serta kondusif dalam suasana
kekeluargaan.
3. Prinsip manajemen “ X=X+1”
Dengan memegang teguh kejujuran di dalam bisnis, CV Anandam
Computer menganut sebuah prinsip manajemen “ X=X+1”. CV
Anandam Computer mengedepankan kejujuran didalam rekruitemen
karyawan, selain faktor-faktor lain, demikian juga dalam menjalin
hubungan dengan pihak luar. Tentu saja CV Anandam Computer,
kedepan harus berkembang dan berkembang, agar dapat memenuhi
keinginan masyarakat, konsumen, karyawan, manajemen dan para
pemilik modal. Untuk mewujudkan hal ini sudah pasti dibutuhkan
perjuangan dan dukungan dari semua pihak.
4. Sikap Mental Positif
Integritas : tidak ada keberhasilan yang dapat diperoleh tanpa
integritas, karena dalam bisnis dan human relationship hal ini
memegang peran penting, tidak ada kerja sama, tidak akan tercipta
68
kepercayaan tanpa integritas. Dan kami sangat menyadari hal ini,
sehingga kami selalu mengupayakan untuk menyelaraskan antara
perkataan dan perbuatan
Impian : impian akan memberikan kita kekuatan yang luar biasa dan
jalan untuk mewujudkannya, dan kami telah tumbuh dan berkembang
karenanya. Dan selalu menjadi impian kami untuk memberikan dan
melakukan yang terbaik bagi semua kolega kami.
Perubahan : Bahwasanya tidak ada yang abadi didunia ini kecuali
perubahan, perubahan selalu dan pasti terjadi kecuali kita sudah tidak
memiliki keinginan, keinginan untuk menjadi lebih baik akan
menimbulkan perubahan.
C. Struktur Organisasi Perusahaan
Pimpinan paling tertinggi CV Anandam Computer sebenarnya dipegang
oleh direktur utama yang memimpin Mitra Gama Group yang merupakan
induk perusahaan dari CV Anandam Computer atau dengan kata lain Anandam
Computer adalah cabang atau anak perusahaan dari Mitra Gama Group. Tiap
cabang atau anak perusahaan dipimpin oleh seorang General Manager yang
bertanggung jawab langsung kepada pimpinan perusahaan dimana General
Manager tersebut membawahi beberapa seksi atau bagian. Secara garis besar
struktur organisasi Anandam Computer diperlihatkan pada gambar 3.1.
69
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan
1. General Manager
a. Memimpin dan mengawasi pelaksanaan tugas seluruh
bawahannnya dan ikut menetapkan kebijakan perusahaan serta
bertanggung jawab langsung kepada induk perusahaan.
b. Bertugas mengevaluasi kinerja dan jalannya perusahaan.
2. Administrasi
a. Melakukan pencatatan akuntansi.
b. Mengawasi pengeluaran perusahaan dan melakukan pemeriksaan
keuangan berdasarkan faktor pembelian dan penjualan.
c. Membuat laporan keuangan.
3. Pemasaran
a. Bertanggung jawab memasarkan produk perusahaan.
70
b. Bertanggungjawab mengawasi segala sesuatu yang berhubungan
dengan pengenalan produk yang dijual perusahaan termasuk
pemilihan media promosi yang tepat.
4. Delivery
a. Bertugas mengambil stok barang dari distributor.
b. Bertugas mengantar barang yang sudah dipesan kepada konsumen.
5. Teknisi
a. Bertugas memberikan service atau perbaikan komputer kepada
para konsumen.
b. Bertugas merakit komputer sesuai dengan keinginan konsumen.
D. Personalia
1. Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang ada di CV Anandam Computer berjumlah enam
orang yang semuanya berstatus sebagai pegawai tetap, yaitu General
Manager, bagian administrasi satu orang, bagian pemasaran satu orang,
bagian delivery dua orang dan teknisi satu orang.
Sistem kerja di Anandam Computer hanya ada satu shift saja yaitu
dari pukul 09.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB. Untuk menjadi
karyawan di Anandam Computer tidak diharuskan memiliki latar belakang
pendidikan yang khusus melainkan cukup memiliki skill atau kemampuan
71
tertentu kecuali bidang administrasi yang harus berlatar belakang
pendidikan khusus.
2. Sistem Penggajian
Sistem pembayaran gaji yang diterapkan CV Anandam Computer
adalah sistem gaji bulanan, yang dilakukan satu kali dalam sebulan.
Jumlah gaji yang diberikan berbeda – beda sesuai dengan jabatannya.
Komponen gaji yang diberikan terdiri dari gaji pokok, tunjangan dan
bonus. Bonus diberikan kepada karyawan yang kerja lembur sebagai upah
tambahan dan kepada karyawan yang berprestasi. Dalam tiap bulannya CV
Anandam Computer mengeluarkan biaya untuk gaji karyawan sebesar Rp.
3.285.000 ditambah upah dan bonus yang disesuaikan dengan kontribusi
karyawan.
E. Pemasaran
Dalam mempromosikan dan memasarkan produknya, CV Anandam
Computer memiliki beberapa media dan cara untuk memperkenalkan dan
menjual produk – produknya yaitu :
a. Pameran komputer
Ikut serta dalam pameran merupakan salah satu cara paling efektif
karena selain perusahaan bisa mempromosikan dan menjual produk
– produknya, pameran juga sekaligus sebagai momen untuk
memperkenalkan perusahaan dimasyarakat khususnya masyarakat
72
Yogya. Di kota Yogya sendiri pameran diadakan tiap dua atau tiga
bulan sekali dengan lama pameran sekitar satu minggu.
b. Brosur
Brosur merupakan salah satu media yang digunakan perusahaan untuk
memberitahu konsumen mengenai produk – produk yang dijual
perusahaan beserta dengan harganya.Informasi yang berada dalam
brosur terdiri dari alamat dan contact person perusahaan, daftar
produk- produk yang dijual serta harga dari setiap produk yang dijual.
Untuk lebih menarik konsumen biasanya perusahaan mempunyai
strategi khusus seperti memberi potongan harga untuk pembelian
produk – produk tertentu, menawarkan harga yang lebih murah pada
produk tertentu dibanding toko lain, menawarkan paket – paket
komputer tertentu dengan harga yang murah, dan strategi lainnya yang
membuat konsumen tertarik.
c. Internet
Di era globalisasi seperti sekarang ini, internet merupakan media yang
memiliki peran penting dalam bisnis karena siapapun dan dimanapun
orang bisa mengaksesnya. CV Anandam Computer memiliki situs
yang tergabung dengan induk perusahaannya yaitu Mitra Gama Group
untuk mempromosikan produk – produk yang dijual.
d. Mouth to mouth
Sistem pemasaran dari mulut ke mulut merupakan salah satu cara yang
menguntungkan perusahaan karena perusahaan tidak perlu
73
mengeluarkan biaya dan tenaga untuk mempromosikan produk –
produknya.
e. Showroom
Kantor dan Showroom CV Anandam Computer tergabung dalam satu
tempat, sehingga memudahkan manajer untuk memantau secara
langsung Konsumen bisa melihat dan membeli secara langsung barang
– barang dagangan yang dijual oleh perusahaan.
F. Permodalan dan Akuntansi
Modal awal dan sumber dana perusahaan berasal dari modal pribadi yaitu
modal si pemilik. Dana tersebut biasanya digunakan untuk kegiatan
operasional perusahaan seperti penyediaan barang, membayar biaya gaji
karyawan dan biaya-biaya lainnya.
Perusahaan sudah memiliki sistem pembukuan atau pencatatan keuangan
yang sudah terkomputerisasi. Hal tersebut memudahkan bagian keuangan
untuk membuat dan menyimpan laporan keuangan perusahaan.
G. Produk Dagangan Perusahaan
CV Anandam Computer merupakan perusahaan dagang yang khusus
menjual produk yang berhubungan dengan komputer dan teknologi
informatika. Produk – produk yang dijual antara lain :
Mainboard atau motherboard, antara lain :
- INTEL 215 + INTEL DESKTOP 201GLYL
- CELERON DUAL CORE 1200 + ENLIGHT GF7050
74
- CORE DUO E4500 2.2 GHZ + ENLIGHT GF7050
- SEMPRON LE 1150 + BIOSTAR NF61S
- ATHLON X2 4200 + BIOSTAR NF61S
- X2 5000 BLACK EDITION + BIOSTAR NF61S
- GIGABYTE GA-X48-DQ6
- ECS P35T-A
- BIOSTAR TF35D3 A7 DELUXE
- ENLIGHT GF7050
- NEXT GF7050
- INTEL DESKTOP 945GCPE
- ASUS P5GCMX
- Dan lain sebagainya.
Processor, antara lain :
INTEL
- CELERON CORE E1200 DUAL CORE BOX
- IP4 3.0 GHZ (631) BOX
- PENTIUM D IP4 2.8 Ghz (915) DUAL CORE TRY
- INTEL CORE 2 DUO E8200
- INTEL CORE 2 QUAD Q6600 2.4 GHZ BOX
- Dan lain sebagainya.
AMD
- SEMPRON 940 LE-1150 + 1900 Mhz, Cache 256KB
- ATHLON 64 –AM2 LE 1640 + 2300 Mhz, Cache 1024KB
75
- ATHLON X2 DUAL CORE 6000 + C 2x1024KB
- ATHLON X2 BLACK EDITION 6400 + 3200 Mhz, C 2x1024KB
W/O FAN
- PHENOM 9600 (QUAD CORE 2.3 Ghz - 2MB L2 + 2MB L3
Cache)
- Dan lain sebagainya.
Graphic Cards, antara lain :
- GIGABYTE 1550 256MB
- X 1550 256MB GDDR2
- POWER COLOR 9600 256MB DDR 128bit AGP
- HIS PCIE HD3870 512MB DDR4
- ZOTAC 8800GTS-640
- MANLI 8600GT 256MB DDR3
- POV AGP GF 7600GS 256MB
- POV PCIE 9600GT 512MB DDR3 256bit
- Dan lain sebagainya.
Memory (RAM), antara lain :
- AX PC 5300 DDR2 512MB
- RAMOS PC 5300 DDR2 512MB / 1GB
- VISIPRO PC 6400 DDR2 512MB / 1GB / 2GB
- KINGSTON PC 5300 DDR2 512MB / 1GB
- MCPRO PC 3200 DDR 256MB / 512MB
76
- PATRIOT DDR2-667 512MB / 1GB
- CORSAIR DDR2-667 512MB / 1GB / 2GB
- A-DATA DDR2-800 512MB / 1GB / 2GB
- TwinMOS DDR2-800 512MB / 1GB
- Dan lain sebagainya.
Hard Disk, antara lain :
HARD DISK PC
- SGT IDE 80GB / 160GB / 25OGB / 320GB
- SGT SATA 80GB / 160GB / 250GB / 320GB
- WDC IDE 80GB / 160GB / 250GB / 320GB
- WDC SATA 80GB / 160GB / 250GB / 320GB
- MAXTOR SATA 80GB / 160GB
- HITACHI SATA 80GB / 160GB / 250GB / 320GB
- Dan lain sebagainya.
HARD DISK NOTEBOOK
- SGT IDE 80GB / 120GB / 160GB
- SGT SATA 80GB / 120GB /160GB
- HD 2.5” TOSHIBA 80GB / 120GB
- Dan lain sebagainya.
HARD DISK EXTERNAL
- Hard Disk 2.5 External Case Sata
- WDC ELEMENTS 2.5 120GB / 160GB
- WDC PASSPORT 2.5 120GB / 160GB/ 320GB
77
- Dan lain sebagainya.
Optical Drive, seperti
- SMS CD 52X / DVD / COMBO / DVDRW
- LITEON COMBO / DVDRW
- LG COMBO / DVDRW 20X
- LG DVDRW EXTERNAL
- BENQ COMBO / DVDRW DW2000 / DW2010 LIGHTS
- PHILIPS COMBO/ DVDRW 18X TRAY
- Pioneer DVDRW DVR 112BK BOX / 212BK SATA BOX
- SONY DVDRW 20X BOX
- ASUS COMBO / DVDRW 20X
- AOPEN DVDRW 20X SATA
- SILICON CD 52 X
- Dan lain sebagainya.
Monitor, seperti :
MONITOR CRT
- ADVANCE 15’ / 17’ FLAT
- LG 17’ FLAT 730SHK
- GTC 17’ ULTIMATE / 17’ FLAT
- SMS 17’ FLAT 793MG
- VIEWSONIC 19’ G90FB
- Dan lain sebagainya.
MONITOR LCD
78
- ADVANCE LCD 15’
- LG LCD 17’ WIDE
- SMS LCD 15’ / 17’
- GTC 17’ WIDE
- BENQ 19’ WIDE
- VIEWSONIC 17’ WIDE
- Dan lain sebagainya.
Networking, seperti :
- MODEM INTERNAL / EXTERNAL
- MODEM ADSL2 2RJ45 / 4RJ45
- PCI LAN CARD 10 / 100 GIGABIT LAN
- SWITCH HUB 5 / 8 / 16 / 24 / PORT
- WIFI PCI / PCMCIA / USB 54M
- KABEL BELDEN AUS / USA
- Dan lain sebagainya.
Printer, seperti :
- CANON IP 1880
- HP 2466
- EPSON C90
- CANON MP 145 / 160
- HP PSC2180
- HP 4335 / LASER P1006
- Dan lain sebagainya.
79
Scanner, seperti :
- MICROTEK 3880 / 5800 SCANNER
- CANON LIDE 25
Flash Disk, seperti :
- KINGSTON 1GB / 2GB / 4GB
- A – DATA PD1/2 My Flash 1GB / 2GB / 4 GB
- APACHER 1GB / 2GB
- TWIN MOS M9 1GB / 2GB
- TWIN MOS X5 8 GB / 16 GB
- Dan lain sebagainya.
Speaker, seperti :
SIMBADA
- SIMX 118 / 218 / 318 / 518
- CST 1100 / PMC 280 / 281 / 282
- Dan lain sebagainya.
EDIFIER
- M1350 10 WATT RMS
- DA 5000 108 WATT RMS
- Dan lain sebagainya.
CAMAC
- SPK CAMAC CMK-160 / CMK-2009 / CMK-2020
- SPK CAMAC G-7 USB / S-3000 / S-3000 REMOTE
- Dan lain sebagainya.
80
MP3/MP4,seperti :
- MP3 SENSE SE 178 / SE 196 1GB
- MP4 SENSE SE 171 / MP4 SE216 1GB
- MP4 SENSE SE292 2 GB / 4 GB TOUCH
- Dan lain sebagainya.
UPS, seperti :
- UPS KENIKA 600 VA
- UPS PROLINK PC600 / 600P
- UPS ERSYS 600VA
- BATTERY UPS
- KASUGAWA
- SERVO MOTOR
- Dan lain sebagainya.
Lain-lain,seperti :
TV TUNNER
- TV EXTERNAL GADMEI
- TV INTERNAL GADMEI + FM
- TV GADMEI LCD + FM
- TV GADMEI USB NOTEBOOK
NOTEBOOK
- LENOVO M200 T7100
Selain menjual produk berupa barang barang, Anandam Computer juga
menawarkan jasa service PC, laptop, notebook dan monitor. Hal ini
81
merupakan salah satu strategi yang digunakan perusahaan untuk membedakan
diri dari para pesaing. Jadi CV Anandam Computer tidak hanya menjual
barang dagangan tetapi juga menawarkan jasa service sebagai penunjang
bisnis utamanya.
H. Persaingan
Rivalitas atau tingkat persaingan yang terjadi pada bisnis–bisnis yang
berhubungan dengan teknologi informasi kini cukup marak dan berlangsung
dengan sangat ketat dan masuk dalam persaingan yang hiperkompetitif. Hal ini
terjadi karena kemajuan teknologi informasi (informatika) yang pesat dan
kebutuhan masyarakat akan alat – alat atau fasilitas – fasilitas yang ditawarkan
oleh alat –alat dan fasilitas – fasilitas tersebut. Alat – alat yang saat ini diminati
masyarakat antara lain : komputer PC, laptop, USB / flash disk, notebook,
MP3/MP4, dan lain –lain. Dan fasilitas – fasilitas yang ada sebagai penunjang
alat– alat tersebut antara lain : internet (hotspot), infrared, bluetooth, GPRS, dan
lain – lain. Kebutuhan – kebutuhan masyarakat akan teknologi informasi
(informatika) seperti yang dijabarkan sebelumnya membuat suatu celah atau
peluang pasar yang sangat menguntungkan sehingga sampai sekarang ini banyak
sekali bisnis–bisnis yang berhubungan dengan teknologi informasi (informatika)
tersebut. Bisnis – bisnis tersebut antara lain : warung internet (warnet), distributor
dan toko – toko retail komputer, software house, jasa perbaikan komputer dan lain
sebagainya.
82
Sehubungan dengan studi kasus, penulis banyak berbicara tentang bisnis toko
komputer. Di Yogyakarta toko–toko retail komputer sekarang ini sudah menjamur
dan banyak bermunculan. Selain karena kebutuhan masyarakat akan teknologi
pada umumnya, perlu diingat kota Yogyakarta memiliki predikat sebagai kota
pelajar. Kebutuhan para pelajar akan teknologi informatika khususnya komputer
serta barang penunjang lainnya seperti flashdisk, notebook, dan lain – lain sangat
tinggi untuk menunjang studi mereka. Maka dari itu, bisnis retail komputer sangat
menguntungkan dan para pebisnis di kota Yogyakarta melihat hal itu sebagai
peluang bisnis yang menjanjikan.
Peusahaan dituntut selalu peka terhadap perubahan lingkungan persaingan
yang sangat cepat antara lain dengan selalu berinisiatif melakukan gebrakan
strategi baru, mengikuti perkembangan teknologi, mengetahui keinginan pasar
dan lain sebagainya. Contoh kongritnya, beberapa tahun belakangan ini di
Yogyakarta pasar laptop mulai meramaikan persaingan bisnis. Bahkan tidak
mungkin minat pasar terhadap laptop bisa melebihi minat terhadap PC. Hal – hal
seperti inilah yang membuat perusahaan harus bisa berinisiatif tanpa melihat yang
dilakukan pesaing dan memiliki ide-ide baru untuk bisa meraih keuntungan.
Banyak cara yang dipakai banyak perusahaan atau toko – toko komputer di
Yogyakarta untuk menarik para konsumen, antara lain :
- Harga yang kompetitif atau lebih rendah dibanding toko-toko lain.
- Memberikan garansi dengan jangka waktuyang lama atas barang yang dibeli.
- Memberikan kredit murah.
- Pihak toko menyediakan jasa delivery service ke rumah konsumen.
83
- Memiliki jasa service computer dan menggunakan sistem antar jemput barang
yang akan diservice.
- Dan lain sebagainya.
Dalam kenyataannya para konsumen biasanya tertarik dengan toko yang
memberikan harga yang lebih rendah dibandingkan kualitas. Di Yogyakarta ada
beberapa asosiasi yang beranggotakan toko-toko dan vendor-vendor komputer.
Asosiasi ini didirikan dengan tujuan untuk mengontrol harga agar tercipta
persaingan yang sehat dan aturan di dalamnya merupakan kesepakatan anggota
asosiasi. Situasi seperti ini membawa tiap anggota ke dalam situasi yang
dinamakan prisoner’s dilemma. Ketika perusahaan ingin membuat gebrakan baru,
mereka dibatasi dengan aturan dari asosiasi. Akan tetapi dalam kenyataannya
masih ada toko – toko yang melanggar kesepakatan tersebut. Hal ini memang
menjadi fenomena yang biasa dalam lingkungan yang hiperkompetitif. Mereka
menyadari untuk bersaing dalam persaingan yang ketat, mereka harus memiliki
keberanian untuk menggebrak pasar demi meraih keuntungan dan menaiki tangga
eskalasi.
Dalam lingkungan hiperkompetisi, keuntungan yang meningkat secara
terus menerus sangat sulit dicapai dikarenakan tiap – tiap perusahaan bersaing
untuk menang dan banyaknya pesaing yang membuat kemenangan menjadi sulit.
Sehingga besar kecilnya marjin laba yang didapat tergantung dari bagaimana
perusahaan bisa menarik banyak konsumen untuk meraih kemenangan.
84
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data
Selama melakukan penelitian di CV Anandam Computer diperoleh hasil
yang dapat dipergunakan sebagai bahan untuk menganalisis masalah yang yang
telah dirumuskan di awal skripsi ini. Dengan menganalisis data tersebut maka
masalah yang dikemukakan dapat diuraikan atau ditemukan pemecahannya.
1. Analisis Masalah Pertama
Untuk menjawab masalah yang pertama, strategi yang dijalankan oleh
perusahaan pada tahun 2006-2007 penulis menggunakan kuesioner
identifikasi strategi. Kuesioner identifikasi strategi dibagikan dan diisi oleh
general manager, bagian pemasaran, bagian administrasi, para karyawan yang
membantu terlaksananya penelitian ini. Berdasarkan hasil kuesioner yang
dibagikan kepada para manajer dan para karyawan yang ditunjuk maka nilai
rata - rata dari masing – masing strategi akan tampak pada tabel 5.1.
Berikut ini uraian dari tabel 5.1 yaitu:
- Kolom jenis strategi merupakan jenis – jenis strategi yang dgunakan dan
dijalankan perusahaan.
- Jumlah pertanyaan ( N ) merupakan jumlah dari pertanyaan masing –
masing strategi.
85
- Skor menunjukkan jumlah dari hasil penilaian masing – masing strategi
dimana skor ini didapat dari para manajer dan para karyawan yang ada di
CV Anandam Computer. Berikut keterangan dari penulisan :
M1 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing strategi yang
merupakan hasil dari kuesioner yang ditujukan kepada general
manager.
M2 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing strategi yang
merupakan hasil dari kuesioner yang ditujukan kepada karyawan
bagian pemasaran.
M3 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing strategi yang
merupakan hasil dari kuesioner yang ditujukan kepada karyawan
bagian teknisi.
M4 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing strategi yang
merupakan hasil dari kuesioner yang ditujukan kepada karyawan
bagian administrasi keuangan.
- Jumlah skor merupakan hasil dari penjumlahan dari nilai masing – masing
strategi dari masing – masing kuesioner yang ditujukan kepada para
manajer dan para karyawan di CV Anandam Computer.
- Nilai rata – rata didapat dari perhitungan sebagai berikut : jumlah skor
dibagi dengan jumlah pertanyaan yang hasilnya dibagi dengan jumlah
responden.
86
Tabel 5.1
Matriks Identifikasi Strategi CV Anandam Computer
Jenis
Strategi
Jumlah
Pertanyaan
( N )
Skor Jumlah
Skor
Nilai
Rata -
RataM1 M2 M3 M4
Strategi
Keunggulan
Biaya
12 34 34 31 32 131 2,73
Strategi
diferensiasi22 59 55 50 56 220 2,62
Strategi
fokus8 21 19 17 19 76 2,38
Sumber : Data Primer Diolah
Dari matriks identifikasi strategi, terlihat bahwa strategi utama yang
digunakan oleh CV Anandam Computer pada tahun 2006-2007 adalah
Strategi Keunggulan Biaya. Hal ini diperkuat dari jawaban yang memiliki
nilai terbesar yang terdapat pada matriks identifikasi strategi yaitu sebesar
2.73. Akan tetapi dilihat dari nilai rata-rata, strategi keunggulan biaya belum
begitu dominan. Pada matriks identifikasi strategi diatas nilai rata-rata strategi
diferensiasi menunjukkan nilai rata-rata yang cukup besar yaitu 2,62. Ini
menunjukkan perusahaan mengkombinasikan strategi antara strategi
keunggulan biaya sebagai strategi utama yang mengandalkan efisiensi biaya
dan strategi diferensiasi sebagai strategi pendukung yang mengandalkan
87
inovasi, dimana strategi diferensiasi memback up atau mendukung strategi
keunggulan biaya sebagai strategi utama perusahaan. Dalam lingkungan yang
hiperkompetitif, perusahaan akan sulit bersaing jika hanya mengandalkan satu
strategi saja. Untuk bersaing secara efektif dalam lingkungan hiperkompetitif,
perusahaan harus mengambil sikap yang keras dan irasional serta tidak bisa
mengandalkan strategi yang sifatnya statis melainkan strategi yang dinamik
sehingga pesaing akan sulit meniru dan selalu menebak-nebak apa yang akan
dilakukan perusahaan selanjutnya.
Uraian strategi keunggulan biaya yang dilakukan perusahaan pada tahun
2006-2007 adalah sebagai berikut :
a. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan melakukan
pengawasan ketat pada karyawan pada saat jam kerja untuk
memaksimalkan kinerja perusahaan.
Sejak tahun 2006 – 2007 perusahaan melakukan pengawasan ketat untuk
memaksimalkan kinerja perusahaan. Dengan pembagian tugas yang jelas
di perusahaan memudahkan pengawasan karena karyawan sudah memiliki
tugas dan tanggung jawab masing – masing sehingga jika ada kerancuan
atau kesalahan, manajer bisa mengetahui letak kesalahannya. Disamping
itu, karena jumlah karyawan yang sedikit, hal tersebut memudahkan
manajer untuk mengawasi bawahannya. Pengawasan pada karyawan
meliputi pengawasan pada absensi dan cara kera karyawan yang nantinya
akan berimbas pada hasil kinerja karyawan. Dengan demikian karyawan
bisa bekerja lebih efisien dan efektif sehingga hasil kerjanya bisa
88
maksimal dan menguntungkan kedua belah pihak. Kinerja perusahaan
yang bagus sangat berguna guna mempertahankan posisi perusahaan
dalam lingkungan persaingan yang hiperkompetitif.
b. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dalam hal promosi penjualan
dengan melakukan promosi pada suatu event atau pameran tertentu.
Antusiasme masyarakat yang datang pada saat pameran komputer
merupakan celah atau peluang yang dimanfaatkan perusahaan sebagai
media promosi baik memperkenalkan perusahaan secara lebih luas
sekaligus memperkenalkan produk – produk yang dijual perusahaan.
Untuk publikasi ke masyarakat Yogyakarta perusahaan tidak perlu
mengeluarkan biaya karena sudah ditanggung pihak penyelenggara yang
bekerja sama dengan asosiasi yang menaungi perusahaan. Sehingga
perusahaan bisa menghemat biaya promosi, perusahaan biasanya
mengeluarkan biaya untuk mencetak brosur atau katalog produk – produk
yang dijual perusahaan pada saat pelaksanaan pameran. Selain itu nama
perusahaan semakin dikenal oleh masyarakat luas yang datang saat
pameran. Hal ini menguntungkan perusahaan karena perusahaan bisa
menghemat biaya promosi. Perusahaan menganggap media promosi
melalui pameran merupakan media yang sangat efisien dan efektif.
c. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dalam hal promosi penjualan
dengan menentukan media promosi yang tepat dalam memperkenalkan
produk yang dijual.
89
Dalam lingkungan yang hiperkompetitif, perusahaan harus melakukan
strategi pemasaran yang tepat agar tepat mencapai sasaran. Perusahaan
benar – benar harus memperhitungkan cost and benefit karena banyaknya
pesaing yang juga melakukan strategi pemasaran yang baik pula. Sehingga
perusahaan harus menemukan media pemasaran yang sesuai, dalam hal ini
media promosi yang tepat agar dana yang dikeluarkan perusahaan tidak
sia – sia dan mencapai tujuan yang diinginkan. CV Anandam Computer
menggunakan fasilitas internet, brosur dan mouth to mouth melalui
pelanggan perusahaan sebagai media yang paling efektif untuk menarik
para konsumen.
d. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan cara mencari supplier /
distributor yang memberikan harga termurah dan memberikan termin
pembayaran yang paling sesuai.
Salah satu cara yang ditempuh perusahaan untuk menekan biaya yaitu
dengan mencari supplier atau distributor yang bisa memberikan harga
yang lebih murah dan jangka waktu pembayaran yang sesuai dengan
kemampuan perusahaan. Saat ini perusahaan memiliki hubungan istimewa
dengan lima distributor yaitu MIDI (Pusat Distribusi Mitragama), Mitra
Gama Computer, PANDA Computer, Nusantara Eradata, dan Nanda
Puteri Computer. Karena istimewa, perusahaan mendapatkan beberapa
keuntungan seperti mendapatkan potongan harga/diskon dan jangka waktu
pembayaran utang lebih lama dibanding dengan distributor yang lain.
MIDI, Mitra Gama Computer dan Nanda Puteri Computer juga merupakan
90
anak cabang dari Mitra Gama Group sehingga CV Anandam Computer
memiliki hubungan yang istimewa. Sedangkan PANDA Computer dan
Nusantara Eradata merupakan relasi dari perusahaan dimana perusahaan
telah menjalin kesepakatan untuk bekerjasama. Perusahaan juga memiliki
distributor selain distributor yang memiliki hubungan istimewa dengan
tujuan jika sewaktu – waktu distributor yang memiliki hubungan istimewa
tadi kehabisan stok produk atau barang yang dibutuhkan maka perusahaan
mengambil stok batang di distributor lain demi menjaga kepuasan
pelanggan. Distributor – distributor lain tersebut antara lain Angga
Computer, MSC, Kana Komputer, Aden Computer, Sanur Computer,
Aizza Computer, ELS, JFO Computer, Adhi Computer, Artech Computer,
Dinamika Perkasa Jaya, Raka Slow Computer, NEC dan Quadra
Computer. Dengan harga yang diberikan oleh distributor, perusahaan bisa
menekan biaya sekaligus bisa bersaing dengan para pesaing lainnya
dengan memberikan harga jual produk yang lebih bersaing dibanding para
pesaing.
e. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan memprioritaskan
investasi dan modal yang dimiliki sebagai alat untuk menyediakan
komputer beserta perangkat sejenisnya untuk menambah kuantitas dan
jenis barang yang dijual.
Investasi dan modal merupakan faktor yang penting untuk menunjang
kelancaran suatu bisnis. Menurut perusahaan, dengan adanya investasi dan
modal bisa memperlancar kegiatan operasional perusahaan. Investasi yang
91
diperlukan yaitu dalam penyediaan atau penambahan kuantitas barang
dagangan dan jenis barang dagangan yang dijual. Perusahaan
memprioritaskan produk/barang yang saat ini sangat diminati, dibutuhkan
dan up to date atau dengan kata lain mengikuti keinginan pasar. Demi
efisiensi biaya, perusahaan harus benar-benar mengerti perkembangan
pasar saat ini dan bijaksana dalam menggunakan investasi dan modal yang
ada. Dengan banyaknya persediaan barang dagangan perusahaan dan
banyaknya pilihan jenis barang yang dijual serta disesuaikan dengan
keinginan pasar maka membuat perusahaan tidak khawatir apabila ada
pemasanan dalam jumlah besar dan tidak membuat konsumen kecewa
karena kehabisan stok. Dan perusahaan menjadikan hal tersebut sebagai
salah satu keunggulan perusahaan dalam bersaing.
f. Perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan memprioritaskan
keuntungan jangka panjang dengan mengorbankan keuntungan jangka
pendek dengan memberikan harga murah terhadap barang dagangan untuk
menarik para pelanggan di tengah lingkungan hiperkompetisi.
Di dalam lingkungan hiperkompetisi, perusahaan perlu melakukan suatu
gebrakan untuk mengamankan posisinya dalam persaingan, salah satunya
dengan memberikan harga murah atau bersaing dibanding para pesaing
yang ditunjang dengan harga yang murah dari para distributor.
Keuntungan jangka pendek dan panjang disini menekankan pada cara
perusahaan untuk keuntungan finansial dan meraih pasar. Didalam
lingkungan hiperkompetisi untuk bisa meraih keuntungan finansial
92
perusahaan perlu meraih pasar terlebih dahulu. Perusahaan harus
mengesampingkan keinginan untuk memperoleh keuntungan besar dalam
jangka pendek. Ketika perusahaan berhasil menerapkan strategi harga
murah tadi akan berimbas pada keuntungan jangka panjang yaitu
perusahaan sudah dikenal konsumen dan memiliki pelanggan tetap.
Namun demi meraih keuntungan jangka panjang tersebut, perusahaan
harus memiliki perencanaan jangka panjang pula yang didalamnya berisi
strategi yang inovatif yang tentunya bersifat dinamis karena perubahan
lingkungan yang cepat. Barulah serangkaian keuntungan jangka pendek
dalam meraih keuntungan finansial dapat terealisasi. Yang dilakukan
perusahaan sejak tahun 2006 - 2007 yaitu perusahaan berani menetapkan
harga murah dan berani mengeluarkan biaya promosi misalnya mencetak
pamflet atau brosur yang menarik dengan jumlah yang banyak, mengikuti
setiap event pameran yang diadakan, hal ini dilkakukan agar bisa meraih
pasar dan perusahaan makin dikenal. Positioning dan loyalitas konsumen
itulah yang merupakan keuntungan jangka panjang perusahaan dan
perusahaan bisa mempertahankan posisinya dalam bersaing di lingkungan
hiperkompetisi.
2. Analisis Masalah Kedua
Untuk menjawab masalah kedua tentang keefektifan strategi yang
dijalankan perusahaan selama tahun 2006 – 2007 dibagi menjadi dua teknik
yaitu teknik kualitatif dan teknik kuantitatif.
93
a. Secara Kuantitatif.
Efektivitas strategi dapat diketahui melalui analisis rasio keuangan
perusahaan. Analisis rasio keuangan digunakan untuk mengetahui
bagaimana posisi keuangan perusahaan selama periode tertentu.
Berdasarkan perhitungan analisis rasio keuangan perusahaan yaitu current
ratio, quick ratio, return on assets, return on equity, total assets turnover,
receivables turnover, debt to total assets ratio dan debt to total equity
ratio, maka dapat diketahui perbandingan rasio tiap bulannya yaitu dari
bulan Januari 2006 – Desember 2007. Berikut ini data rasio keuangan
perusahaan pada tahun 2006-2007:
1. Rasio Likuiditas
Current Ratio
Tabel 5.2
Data Current Ratio CV Anandam Computer
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 1,29 1,16 1,21 1,53 1,50 1,33 1,30 1,47 1,16 1,36 1,26 1,34
2007 1,21 1,17 1,20 1,47 1,44 1,30 1,36 1,43 1,28 1,34 1,39 1,45
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.2 memperlihatkan hasil perhitungan current ratio CV Anandam
Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007. Setelah rasio
dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus least square Y
= a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend current ratio CV
Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
94
Tabel 5.3
Perhitungan Trend Current Ratio CV Anandam Computer
BulanCurrent Ratio
(Y)X X
2 XY
Jan ‘06 1,29 -23 529 -29,67
Feb ‘06 1,16 -21 441 -24,36
Mar ‘06 1,21 -19 361 -22,99
Apr ‘06 1,53 -17 289 -26,01
Mei ‘06 1,50 -15 225 -22,50
Jun ‘06 1,33 -13 169 -17,29
Jul ‘06 1,30 -11 121 -14,30
Agt ‘06 1,47 -9 81 -13,23
Sept ‘06 1,16 -7 49 -8,12
Okt ‘06 1,36 -5 25 -6,80
Nov ‘06 1,26 -3 9 -3,78
Des ‘06 1,34 -1 1 -1,34
Jan ‘07 1,21 1 1 1,21
Feb ‘ 07 1,17 3 9 3,51
Mar ‘07 1,20 5 25 6
Apr ’07 1,47 7 49 10,29
Mei ‘07 1,44 9 81 12,96
Jun ‘07 1,30 11 121 14,30
Jul ‘07 1,36 13 169 17,68
Agt ‘07 1,43 15 225 21,45
Sept ‘07 1,28 17 289 21,76
Okt ‘07 1,34 19 361 25,46
Nov ‘07 1,39 21 441 29,19
Des ‘07 1,45 23 529 33,35
Jumlah 31,95 0 4600 6,77
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
95
a =24
95,31b =
4600
77,6
a = 1,33 % b = 0,0015 %
Y = 1,33 + 0,0015 X
Keterangan :
Y = Current ratio bulan ke-i
1,33 % = Besarnya current ratio yang tidak dipengaruhi oleh
perubahan waktu.
0,0015 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka current ratio akan
bertambah 0,0015.
Dari perhitungan nilai trend current ratio bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 (lihat Tabel 5.4) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer positif yang berarti perusahaan semakin mampu
membayar kewajiban finansial jangka pendeknya, semakin tinggi current
ratio semakin mampu perusahaan membayar kewajiban finansial jangka
pendeknya. Ini berarti strategi yang dijalankan perusahaan selama bulan
Januari 2006 – bulan Desember 2007 sudah efektif.
Quick Ratio
Tabel 5.4
Quick Ratio
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 0,70 0,62 0,65 0,55 0,41 0,75 0,85 0,48 0,78 0,50 0,71 0,66
2007 0,82 0,68 0,64 0,50 0,30 0,64 0,94 1,35 1,22 0,60 0,70 0,70
Sumber : Data Primer Diolah
96
Tabel 5.5 memperlihatkan hasil perhitungan quick ratio CV Anandam
Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007. Setelah rasio
dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus least square Y
= a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend quick ratio CV Anandam
Computer dari bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Tabel 5.5
Perhitungan Trend Quick Ratio CV Anandam Computer
BulanQuick Ratio
(Y)X X
2 XY
Jan ‘06 0,70 -23 529 -16,10
Feb ‘06 0,62 -21 441 -13,02
Mar ‘06 0,65 -19 361 -12,35
Apr ‘06 0,55 -17 289 -9,35
Mei ‘06 0,41 -15 225 -6,15
Jun ‘06 0,75 -13 169 -9,75
Jul ‘06 0,85 -11 121 -9,35
Agt ‘06 0,48 -9 81 -4,32
Sept ‘06 0,78 -7 49 -5,46
Okt ‘06 0,50 -5 25 -2,50
Nov ‘06 0,71 -3 9 -2,13
Des ‘06 0,66 -1 1 -0,66
Jan ‘07 0,82 1 1 0,82
Feb ‘ 07 0,68 3 9 2,04
Mar ‘07 0,64 5 25 3,20
Apr ’07 0,50 7 49 3,50
Mei ‘07 0,30 9 81 2,70
Jun ‘07 0,64 11 121 7,04
Jul ‘07 0,94 13 169 12,22
Agt ‘07 1,35 15 225 20,25
Sept ‘07 1,22 17 289 20,74
Okt ‘07 0,60 19 361 11,40
97
Nov ‘07 0,70 21 441 14,70
Des ‘07 0,70 23 529 16,10
Jumlah 16,75 0 4600 23,57
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
75,16b =
4600
57,23
a = 0,70 b = 0,0051
Y = 0,70 + 0,0051 X
Keterangan :
Y = Quick ratio bulan ke-i
0,70 % = Besarnya quick ratio yang tidak dipengaruhi oleh perubahan
waktu.
0,0051 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka quick ratio akan
bertambah 0,0051 %.
Dari perhitungan nilai trend quick ratio bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 (lihat Tabel 5.6) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer positif yang berarti menunjukkan kondisi likuiditas
perusahaan yang baik karena perusahaan dapat membayar hutang
lancarnya dengan aktiva lancar yang lebih likuid dan memenuhi kewajiban
jangka pendeknya, semakin tinggi quick ratio maka semakin mampu
perusahaan membayar kewajiban finansial jangka pendeknya. Ini berarti
98
strategi yang dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 sudah efektif.
2. Rasio Profitabilitas
Return On Equity
Tabel 5.6
Return On Equity
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 0,12 0,33 0,19 0,10 0,14 0,3 0,52 0,16 0,38 0,15 0,21 0,33
2007 0,1 0,07 0,14 0,05 0,12 0,27 0,19 0,28 0,39 0,45 0,47 0,29
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.7 memperlihatkan hasil perhitungan return on equity CV
Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007. Setelah
rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus least
square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend return on equity
CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Tabel 5.7
Perhitungan Trend Return On Equity CV Anandam Computer
Bulan
Return On
Equity
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 0,12 -23 529 -2,76
Feb ‘06 0,33 -21 441 -6,93
Mar ‘06 0,19 -19 361 -3,61
Apr ‘06 0,10 -17 289 -1,70
Mei ‘06 0,14 -15 225 -2,10
Jun ‘06 0,30 -13 169 -3,90
Jul ‘06 0,52 -11 121 -5,72
Agt ‘06 0,16 -9 81 -1,44
Sept ‘06 0,38 -7 49 -2,66
99
Okt ‘06 0,15 -5 25 -0,75
Nov ‘06 0,21 -3 9 -0,63
Des ‘06 0,33 -1 1 -0,33
Jan ‘07 0,10 1 1 0,10
Feb ‘ 07 0,07 3 9 0,21
Mar ‘07 0,14 5 25 0,70
Apr ’07 0,05 7 49 0,35
Mei ‘07 0,12 9 81 1,08
Jun ‘07 0,27 11 121 2,97
Jul ‘07 0,19 13 169 2,47
Agt ‘07 0,28 15 225 4,20
Sept ‘07 0,39 17 289 6,63
Okt ‘07 0,45 19 361 8,55
Nov ‘07 0,47 21 441 9,87
Des ‘07 0,29 23 529 6,67
Jumlah 5,75 0 4600 11,27
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
75,5b =
4600
27,11
a = 0,24 b = 0,0025
Y = 0,24 + 0,0025 X
Keterangan :
Y = Return on equity bulan ke-i
0,24 % = Besarnya return on equity yang tidak dipengaruhi oleh
perubahan waktu.
0,0025 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka return on equity akan
bertambah 0,0025 %.
100
Dari perhitungan nilai trend return on equity bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 (lihat Tabel 5.8) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer positif yang berarti menunjukkan kondisi yang baik
bagi perusahaan karena perusahaan dapat mengelola ekuitas modalnya
secara efektif sehingga bisa menaikkan laba bersih. Ini berarti strategi
yang dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006 – bulan Desember
2007 sudah efektif.
Return On Assets
Tabel 5.8
Return On Assets
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 0,03 0,05 0,04 0,04 0,05 0,08 0,13 0,05 0,06 0,04 0,04 0,09
2007 0,02 0,01 0,03 0,02 0,04 0,07 0,05 0,09 0,09 0,12 0,14 0,10
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.9 memperlihatkan hasil perhitungan return on assets CV
Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007. Setelah
rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus least
square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend return on assets
CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
101
Tabel 5.9
Perhitungan Trend Return On Assets CV Anandam Computer
Bulan
Return On
Assets
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 0,03 -23 529 -0,69
Feb ‘06 0,05 -21 441 -1,05
Mar ‘06 0,04 -19 361 -0,76
Apr ‘06 0,04 -17 289 -0,68
Mei ‘06 0,05 -15 225 -0,75
Jun ‘06 0,08 -13 169 -1,04
Jul ‘06 0,13 -11 121 -1,43
Agt ‘06 0,05 -9 81 -0,45
Sept ‘06 0,08 -7 49 -0,56
Okt ‘06 0,13 -5 25 -0,65
Nov ‘06 0,04 -3 9 -0,12
Des ‘06 0,09 -1 1 -0,09
Jan ‘07 0,02 1 1 0,02
Feb ‘ 07 0,01 3 9 0,03
Mar ‘07 0,03 5 25 0,15
Apr ’07 0,02 7 49 0,14
Mei ‘07 0,04 9 81 0,36
Jun ‘07 0,07 11 121 0,77
Jul ‘07 0,05 13 169 0,65
Agt ‘07 0,09 15 225 1,35
Sept ‘07 0,09 17 289 1,53
Okt ‘07 0,12 19 361 2,28
Nov ‘07 0,14 21 441 2,94
Des ‘07 0,10 23 529 2,30
Jumlah 1,59 0 4600 4,25
Sumber : Data Primer Diolah
102
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
59,1b =
4600
25,4
a = 0,07 b = 0,0009
Y = 0,07 + 0,0009 X
Keterangan :
Y = Return on assets bulan ke-i
0,07 % = Besarnya return on assets yang tidak dipengaruhi oleh
perubahan waktu.
0,0009 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka return on assets akan
bertambah 0,0009 %
Dari perhitungan nilai trend return on assets bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 (lihat Tabel 5.10) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer positif yang berarti menunjukkan kondisi yang baik
bagi perusahaan karena perusahaan dapat mengelola aktivanya secara
efektif untuk menghasilkan laba bersih. Ini berarti strategi yang
dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006 – bulan Desember 2007
sudah efektif.
3. Rasio Aktivitas
Total Assets Turnover
103
Tabel 5.10
Total Assets Turnover
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 2,06 1,6 2,22 3,19 2,54 2,34 3,52 4,74 1,81 2,64 2,51 3,92
2007 1,76 1,76 2,71 2,06 2,13 2,85 4,08 4,22 2,85 2,16 3,42 4,14
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.11 memperlihatkan hasil perhitungan total assets turnover
CV.Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Setelah rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus
least square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend total
assets turnover CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan
Desember 2007.
Tabel 5.11
Perhitungan Trend Total Assets Turnover CV Anandam Computer
Bulan
Total Assets
Turnover
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 2,06 -23 529 -47,38
Feb ‘06 1,60 -21 441 -33,60
Mar ‘06 2,22 -19 361 -42,18
Apr ‘06 3,19 -17 289 -54,23
Mei ‘06 2,54 -15 225 -38,10
Jun ‘06 2,34 -13 169 -30,42
Jul ‘06 3,52 -11 121 -38,72
Agt ‘06 4,74 -9 81 -42,66
Sept ‘06 1,81 -7 49 -12,67
Okt ‘06 2,64 -5 25 -13,20
Nov ‘06 2,51 -3 9 -7,53
Des ‘06 3,92 -1 1 -3,92
Jan ‘07 1,76 1 1 1,76
Feb ‘ 07 1,76 3 9 5,28
Mar ‘07 2,71 5 25 13,55
104
Apr ’07 2,06 7 49 14,42
Mei ‘07 2,13 9 81 19,17
Jun ‘07 2,85 11 121 31,35
Jul ‘07 4,08 13 169 53,04
Agt ‘07 4,22 15 225 63,30
Sept ‘07 2,85 17 289 48,45
Okt ‘07 2,16 19 361 41,04
Nov ‘07 3,42 21 441 71,82
Des ‘07 4,14 23 529 95,22
Jumlah 67,23 0 4600 93,79
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
23,67b =
4600
79,93
a = 2,80 b = 0,0240
Y = 2,80 + 0,0240 X
Keterangan :
Y = Total assets turnover bulan ke-i
2,80 % = Besarnya total assets turnover yang tidak dipengaruhi oleh
perubahan waktu.
0,0240 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka total assets turnover akan
bertambah 0,0240 %.
Dari perhitungan nilai trend total assets turnover bulan Januari 2006 –
bulan Desember 2007 (lihat Tabel 5.12) dapat diketahui bahwa trend CV
105
Anandam Computer positif yang berarti menunjukkan perusahaan dengan
asset yang lebih kecil bisa menghasilkan penjualan sama dan mampu
mengelola aktivanya secara efektif. Semakin besar total assets turnover
maka semakin efisien perusahaan menggunakan aktivanya. Ini berarti
strategi yang dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006 – bulan
Desember 2007 sudah efektif.
Receivables Turnover
Tabel 5.12
Receivables Turnover
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.13 memperlihatkan hasil perhitungan receivables turnover
CV.Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Setelah rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus
least square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend
receivables turnover CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006-
bulan Desember 2007.
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 7,42 4,54 6,82 96,46 68,40 8,52 10,71 106,80 3,24 65,44 10,75 16,73
2007 22,55 7,73 9,26 37,88 23,70 12,08 31,43 6,27 3,81 32,03 12,16 27,74
106
Tabel 5.13
Perhitungan Trend Receivables Turnover CV Anandam Computer
Bulan
Receivables
Turnover
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 7,42 -23 529 -170,66
Feb ‘06 4,54 -21 441 -95,34
Mar ‘06 6,82 -19 361 -129,58
Apr ‘06 96,46 -17 289 -1639,82
Mei ‘06 68,40 -15 225 -1026
Jun ‘06 8,52 -13 169 -110,76
Jul ‘06 10,71 -11 121 -117,81
Agt ‘06 106,80 -9 81 -961,20
Sept ‘06 3,24 -7 49 -22,68
Okt ‘06 65,44 -5 25 -327,20
Nov ‘06 10,75 -3 9 -32,25
Des ‘06 16,73 -1 1 -16,73
Jan ‘07 22,55 1 1 22,55
Feb ‘ 07 7,73 3 9 23,19
Mar ‘07 9,26 5 25 46,30
Apr ’07 37,88 7 49 265,16
Mei ‘07 23,70 9 81 213,30
Jun ‘07 12,08 11 121 132,88
Jul ‘07 31,43 13 169 408,59
Agt ‘07 6,27 15 225 94,05
Sept ‘07 3,81 17 289 64,77
Okt ‘07 32,03 19 361 608,57
Nov ‘07 12,16 21 441 255,36
Des ‘07 27,24 23 529 626,52
Jumlah 631,97 0 4600 -1888,79
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
107
a =24
97,631b =
4600
79,1888
a = 26,33 b = - 0,4106
Y = 26,33 - 0,4106 X
Keterangan :
Y = Receivables turnover bulan ke-i.
26,33 % = Besarnya receivables turnover yang tidak dipengaruhi oleh
perubahan waktu.
-0,4106 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka receivables turnover
akan berkurang 0,4106 %.
Dari perhitungan nilai trend receivables turnover bulan Januari 2006 –
bulan Desember 2007 (lihat Tabel 5.14) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer negatif yang berarti menunjukkan piutang perusahaan
belum dikelola secara baik karena piutang tersebut tidak dikumpulkan
tepat waktu, namun secara umum cenderung menunjukkan penurunan, ini
menunjukkan ada upaya perusahaan berusaha untuk mengelola piutangnya
dengan baik. Semakin baik receivables turnover maka semakin baik bagi
perusahaan karena waktu pengumpulan piutang perusahaan relatif singkat.
Ini berarti strategi yang dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006
– bulan Desember 2007 belum sepenuhnya efektif.
108
4. Rasio Leverage
Tabel 5. 14
Debt To Total Assets Ratio
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 0,76 0,85 0,81 0,64 0,65 0,74 0,76 0,67 0,85 0,73 0,71 0,68
2007 0,8 0,84 0,81 0,65 0,67 0,75 0,72 0,68 0,77 0,73 0,71 0,68
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.15 memperlihatkan hasil perhitungan debt to total assets ratio
CV.Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Setelah rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus
least square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend debt to
total assets ratio CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan
Desember 2007.
Tabel 5.15
Perhitungan Trend Debt To Total Assets Ratio CV Anandam
Computer
Bulan
Debt To Total
Assets Ratio
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 0,76 -23 529 -17,48
Feb ‘06 0,85 -21 441 -17,85
Mar ‘06 0,81 -19 361 -15,39
Apr ‘06 0,64 -17 289 -10,88
Mei ‘06 0,65 -15 225 -9,75
Jun ‘06 0,74 -13 169 -9,62
Jul ‘06 0,76 -11 121 -8,36
Agt ‘06 0,67 -9 81 -6,03
Sept ‘06 0,85 -7 49 -5,95
Okt ‘06 0,73 -5 25 -3,65
Nov ‘06 0,71 -3 9 -2,13
Des ‘06 0,68 -1 1 -0,68
109
Jan ‘07 0,80 1 1 0,80
Feb ‘ 07 0,84 3 9 2,52
Mar ‘07 0,81 5 25 4,05
Apr ’07 0,65 7 49 4,55
Mei ‘07 0,67 9 81 6,03
Jun ‘07 0,75 11 121 8,25
Jul ‘07 0,72 13 169 9,36
Agt ‘07 0,68 15 225 10,20
Sept ‘07 0,77 17 289 13,09
Okt ‘07 0,73 19 361 13,87
Nov ‘07 0,71 21 441 14,91
Des ‘07 0,68 23 529 15,64
Jumlah 17,66 0 4600 -4,5
Sumber : Data Primer Diolah
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
66,17b =
4600
5,4
a = 0,74 b = - 0,0010
Y = 0,74 - 0,0010 X
Keterangan :
Y = Debt to total assets ratio bulan ke-i
0,74 % = Besarnya debt to total assets ratio yang tidak dipengaruhi
oleh perubahan waktu.
-0,0010 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka debt to total assets ratio
akan berkurang 0,0010 %.
110
Dari perhitungan nilai trend debt to total assets ratio bulan Januari 2006 –
bulan Desember 2007 (lihat Tabel 5.16) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer negatif yang berarti mengalami penurunan
menunjukkan keadaan yang baik bagi perusahaan dan berisiko rendah.
Kondisi ini menunjukkan ketergantungan perusahaan pada utang untuk
operasi bisnis semakin berkurang, hal ini berarti baik bagi perusahaan
karena ada upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap utang atau
pinjaman. Semakin besar debt to total assets ratio maka semakin besar
pula risiko atas dana pinjaman tersebut. Ini berarti strategi yang
dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006 – bulan Desember 2007
sudah efektif.
Debt To Total Equity Ratio
Tabel 5.16
Debt To Total Equity Ratio
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov Des
2006 3,10 5,66 4,25 1,74 1,86 2,86 3,17 1,99 5,90 2,68 3,65 2,84
2007 3,94 5,18 4,15 1,85 2,02 2,93 2,51 2,11 3,27 2,73 2,39 2,08
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 5.17 memperlihatkan hasil perhitungan debt to total equity ratio
CV.Anandam Computer bulan Januari 2006- bulan Desember 2007.
Setelah rasio dihitung dapat dicari trendnya dengan menggunakan rumus
least square Y = a + bX. Berikut merupakan perhitungan trend debt to
total equity ratio CV Anandam Computer dari bulan Januari 2006- bulan
Desember 2007.
111
Tabel 5.17
Perhitungan Trend Debt To Total Equity Ratio CV Anandam
Computer
Bulan
Debt To Total
Equity Ratio
(Y)
X X2 XY
Jan ‘06 3,10 -23 529 -71,30
Feb ‘06 5,66 -21 441 -188,86
Mar ‘06 4,25 -19 361 -80,75
Apr ‘06 1,74 -17 289 -29,58
Mei ‘06 1,86 -15 225 -27,90
Jun ‘06 2,86 -13 169 -37,18
Jul ‘06 3,17 -11 121 -34,87
Agt ‘06 1,99 -9 81 -17,91
Sept ‘06 5,90 -7 49 -41,30
Okt ‘06 2,68 -5 25 -13,40
Nov ‘06 3,65 -3 9 -10,95
Des ‘06 2,84 -1 1 -2,84
Jan ‘07 3,94 1 1 3,94
Feb ‘ 07 5,18 3 9 15,54
Mar ‘07 4,15 5 25 20,75
Apr ’07 1,85 7 49 12,95
Mei ‘07 2,02 9 81 18,18
Jun ‘07 2,93 11 121 32,23
Jul ‘07 2,51 13 169 32,63
Agt ‘07 2,11 15 225 31,65
Sept ‘07 3,27 17 289 55,59
Okt ‘07 2,73 19 361 51,87
Nov ‘07 2,39 21 441 50,19
Des ‘07 2,08 23 529 47,84
Jumlah 74,86 0 4600 -113,48
Sumber : Data Primer Diolah
112
Y = a + bX
a =N
Yb =
2X
XY
a =24
86,74b =
4600
48,113
a = 3,12 b = - 0,0247
Y = 3,12 - 0,0247 X
Keterangan :
Y = Debt to total equity ratio bulan ke-i
3,12 % = Besarnya Debt to total equity ratio yang tidak dipengaruhi
oleh perubahan waktu.
- 0,0247 % = Jika waktu ditambah 1 bulan maka debt to total assets ratio
akan berkurang 0.0247 %.
Dari perhitungan nilai trend debt to total equity ratio bulan Januari 2006 –
bulan Desember 2007 (lihat Tabel 5.18) dapat diketahui bahwa trend CV
Anandam Computer negatif yang berarti perusahaan memiliki risiko yang
tinggi, yang juga berarti modal sendiri dari perusahaan menjamin hutang
perusahaan yang besar. Semakin rendah debt to total equity ratio maka
semakin tinggi tingkat pendanaan yang ditanggung oleh pemegang saham.
Ini berarti strategi yang dijalankan perusahaan selama bulan Januari 2006
– bulan Desember 2007 belum sepenuhnya efektif.
113
Secara keseluruhan kondisi keuangan perusahaan menunjukkan
banyak peningkatan dan ada beberapa penurunan. Hal tersebut dapat
dilihat dari penghitungan rasio-rasio keuangan dan trend yang mengalami
banyak peningkatan dan sedikit penurunan yaitu trend rasio recievables
turnover dan debt to total equity ratio. Rasio – rasio keuangan perusahaan
memang menunjukkan angka yang fluktuatif hal itu tersebut terjadi karena
perusahaan berada dalam persaingan yang hiperkompetitif yang memang
sulit diprediksi dan ditambah dengan pesaing yang banyak. Hal itulah
yang membuat kondisi keuangan perusahaan fluktuatif. Namun secara
kseluruhan kondisi keuangan CV Anandam Computer sehat.
b. Secara Kualitatif.
Untuk mengetahui keefektifan strategi yang dijalankan perusahaan pada
tahun 2006 – 2007, digunakan Matriks Peningkatan Daya Saing.
Kombinasi dari keempat komponen kompetensi inti ( core competencies )
ini penting untuk mengetahui apakah strategi keunggulan biaya yang
didukung oleh strategi diferensiasi yang dijalankan telah berhasil. Dalam
penelitian ini penulis menentukan 5 kategori penilaian yaitu sangat kurang
meningkat, kurang meningkat, cukup meningkat, meningkat dan sangat
meningkat. Matriks Peningkatan Daya Saing dapat dilihat pada Tabel 5.10
Berikut ini uraian dari tabel 5.10 yaitu:
- Kolom jenis strategi merupakan jenis – jenis strategi yang dgunakan dan
dijalankan perusahaan.
114
- Jumlah pertanyaan ( N ) merupakan jumlah dari pertanyaan masing –
masing strategi.
- Skor menunjukkan jumlah dari hasil penilaian masing – masing strategi
dimana skor ini didapat dari para manajer dan para karyawan yang ada di
Anandam Computer. Berikut keterangan dari penulisan :
M1 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada general manager.
M2 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian pemasaran.
M3 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian teknisi.
M4 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian administrasi.
- Jumlah skor merupakan hasil dari penjumlahan dari nilai masing – masing
kriteria peningkatan daya saing dari masing – masing kuesioner yang
ditujukan kepada para manajer dan para karyawan di Anandam Computer.
- Nilai rata – rata didapat dari perhitungan sebagai berikut : jumlah skor
dibagi dengan jumlah pertanyaan yang hasilnya dibagi dengan jumlah
responden.
115
- Penentuan interval yang dicari dengan cara skor tertinggi dikurangi skor
terendah dibagi jumlah kategori yang telah ditentukan.
5 1
5
4
5
Interval
Interval
= 0,8
Maka kategori penilaian core competencies adalah sebagai berikut:
Sangat Kurang Meningkat (SKM) = 1,00―1,80
Kurang Meningkat (KM) = 1,81―2,60
Cukup Meningkat (CM) = 2,61―3,40
Meningkat (M) = 3,41―4,20
Sangat Meningkat (SM) = 4,21―5,00
Tabel 5.18
Matriks Peningkatan Daya Saing
Kriteria
Peningkatan
Daya Saing
Jumlah
Pertanyaan
( N )
Skor Jumlah
Skor
Nilai
Rata –
RataM1 M2 M3 M4
Valuable
Capabilities9 27 30 28 30 115 3,19
Rare
Capabilities4 10 10 13 13 46 2,88
116
Costly to
Imitate
Capabilities
11 33 34 33 34 134 3.04
Non
Substitutable
Capabilities
2 7 7 6 8 28 3,5
Dari tabel 5.10 dapat dilihat bahwa tingkat nilai rata - rata valuable
capabilities sebesar 3,19. Maka penilaian valuable capabilities termasuk
kategori “Cukup Meningkat”.
Dari tabel 5.10 dapat dilihat bahwa tingkat nilai rata - rata rare
capabilities sebesar 2,88. Maka penilaian rare capabilities termasuk kategori
“Cukup Meningkat”.
Dari tabel 5.10 dapat dilihat bahwa tingkat nilai rata - rata costly to imitate
capabilities sebesar 3,04. Maka penilaian costly to imitate capabilities
termasuk kategori “Cukup Meningkat”.
Dari tabel 5.10 dapat dilihat bahwa tingkat nilai rata - rata non
substitutable capabilities sebesar 3,5. Maka penilaian non substitutable
capabilities termasuk kategori “ Meningkat ”.
Dari analisis di atas dapat disimpulkan bahwa peningkatan daya saing
perusahaan melalui strategi keunggulan biaya yang didukung dengan strategi
diferensiasi mengalami peningkatan dan strategi yang dijalankan perusahaan
sudah efektif.
117
Uraian kapabilitas perusahaan yang ditunjang oleh strategi keunggulan biaya
yang didukung dan dikombinasikan dengan strategi diferensiasi, diukur
dengan kombinasi empat kriteria peningkatan daya saing (core competemcies)
tahun 2006-2007 yaitu :
1. Berdasarkan kriteria valuable capabilities maka kapabilitas yang dimiliki
perusahaan adalah
Perusahaan menjual produk – produk komputer keluaran terbaru
dan sejenisnya serta mengakses dan mengikuti perkembangan
teknologi komputer.
Perusahaan dalam kurun waktu 2006-2007 terus melakukan
terobosan dengan memanfaatkan peluang yang ada. Di era
kemajuan teknologi sekarang ini, komputer dan perangkat
sejenisnya sangat cepat berkembang sehingga perusahaan berusaha
untuk mengikuti perkembangan tersebut. Perusahaan memang
memanfaatkan dana yang ada secara efektif dan efisien untuk terus
melakukan inovasi strategi agar tetap bertahan di persaingan yang
hiperkompetitif. Dalam lingkungan hiperkompetisi memang
perusahaan dituntut tanggap dan selalu melakukan gebrakan tanpa
menunggu pesaing.
Perusahaan memastikan bahwa tiap karyawan mengerti dan
mengikuti perkembangan teknologi informatika khususnya
komputer.
118
Dalam lingkungan hiperkompetisi, semua yang terlibat didalamnya
mau tak mau memang harus tanggap terhadap perubahan
lingkungan persaingan yang cepat. CV Anandam Computer sudah
memiliki para karyawan yang sudah kompeten di bidangnya yang
selalu mengikuti perkembangan lingkungan dan teknologi. Para
karyawan yang kompeten ini diharapkan bisa selalu memberikan
ide-ide yang manghasilkan inovasi strategi baru.
Perusahaan berani memberikan harga produk yang kompetitif atau
lebih rendah.
Kecenderungan konsumen dalam lingkungan hiperkompetisi pasti
akan memilih dan membandingkan harga produk di tiap
toko/vendor. Toko/vendor yang memberikan harga yang lebih
rendah ditambah kualitas produk dagangan yang baik pasti akan
mendapat perhatian dari para konsumen. CV Anandam Computer
berani melakukan gebrakan seperti itu untuk bisa menarik para
konsumen lebih banyak.
2. Berdasarkan kriteria rare capabilities maka kapabilitas yang dimiliki
perusahaan adalah
Perusahaan memiliki keunggulan dalam memasarkan produk
dagangannya dengan banyaknya akses dan relasi yang dimiliki
oleh perusahaan.
Perusahaan benar – benar memanfaatkan dan mengeksploitasi
keunggulannya ini. Strategi pemasaran ini dinilai efektif dan
119
efisien karena akses dan relasi yang dimiliki, perusahaan tidak
mengeluarkan biaya promosi yang lebih. CV Anandam Computer
merupakan anak cabang dari CV Mitragama yang memiliki
banyak anak cabang yang bergerak di berbagai bidang. Dari anak-
anak cabang tersebut CV Anandam Computer bisa memperluas
jaringan pemasarannya.
Perusahaan menggunakan kemajuan teknologi untuk
mengoptimalkan promosi produk – produk dagangannya lewat
pemberian informasi melalui internet.
Alasan perusahaan menggunakan menggunakan internet sebagai
salah satu media promosinya karena internet memiliki jaringan
yang luas dan konsumen bisa mengetahui informasi mengenai
produk-produk yang dijual tanpa harus datang ke toko/vendor.
Karena perusahaan berkecimpung di bisnis teknologi informatika
maka perusahaan ingin menggunakan kemajuan teknologi
informatika tersebut untuk memasarkan produk-produknya.
3. Berdasarkan kriteria costly to imitate capabilities maka kapabilitas yang
dimiliki perusahaan adalah
Perusahaan memiliki citra yang bagus dimata konsumen karena
didasari oleh budaya organisasi yang baik sesuai dengan prinsip
kerja perusahaan.
Perusahaan ingin menciptakan suasana nyaman baik antar
karyawan dan kepada konsumen. Karyawan CV Anandam
120
Computer dituntut memiliki integritas terhadap pekerjaannya
sehingga citra yang baik selalu melekat pada perusahaan. Imbasnya
CV Anandam Computer selalu mengutamakan pelayanan kepada
konsumen dan berusaha untuk memberikan pelayanan yang
memuaskan kepada konsumen.
Perusahaan bisa membina hubungan yang baik dengan para
stakeholder sebagai pondasi untuk sebuah visi yaitu eksistensi
dalam persaingan yang hiperkompetitif.
Yang dilakukan perusahaan untuk menjaga eksistensinya antara
lain : membina hubungan baik dengan para supplier terutama
dengan supplier yang bisa memberikan harga murah dan termin
pembayaran yang sesuai, membina hubungan baik dengan para
pesaing untuk bisa bekerja sama dan bersaing secara sehat,
membina hubungan yang baik dengan konsumen dengan
memberikan produk dagangan yang bermutu bagus dan
memberikan pelayanan yang diberikan karena eksistensi
perusahaan sangat ditentukan oleh keberadaan konsumen dan
dengan pemerintah atau lembaga yang terkait dengan mematuhi
dan menjalankan kewajiban yang telah ditetapkan pemerintah atau
lembaga terkait.
Perusahaan memiliki visi sosial yaitu menjaga hubungan
interpersonal antara manajer dan pekerja serta para stakeholder.
121
Hal tersebut memiliki pengaruh besar terhadap pembuatan
keputusan dan strategi yang telah dan akan dijalankan perusahaan.
4. Berdasarkan kriteria nonsubstitutable capabilities maka kapabilitas yang
dimiliki perusahaan adalah
Perusahaan menjunjung nilai pengetahuan dan kepercayaan yang
didasarkan atas kerjasama antara para manajer dan para pegawai
yang solid untuk bersama-sama memajukan perusahaan.
Hal ini dilakukan perusahaan dengan cara antara lain : dengan
memberikan insentif bagi tiap karyawan berprestasi, apresiasi
perusahaan terhadap karyawan sangat perlu untuk bisa memacu
kinerja dan menghargai kemampuan dan dedikasi mereka terhadap
perusahaan. Selain itu perusahaan juga memepertahankan
karyawan yang handal dan kompeten, karena faktor SDM
berpengaruh terhadap jalannya strategi perusahaan.
3. Analisis Masalah Ketiga
Untuk menjawab masalah yang ketiga, strategi yang sesuai yang
dijalankan perusahaan pada tahun 2008 berdasarkan analisis penilaian
prasyarat strategi yang akan dimiliki perusahaan pada tahun 2008. Analisis
penilaian prasyarat strategi yang akan dimiliki oleh perusahaan dapat diketahui
melalui Matriks Penilaian Prasyarat Strategi pada tahun 2008 pada tabel 5.11.
Berikut ini uraian dari tabel 5.11 yaitu:
122
- Kolom jenis strategi merupakan pilihan jenis – jenis strategi yang dapat
digunakan dan dijalankan perusahaan di tahun 2008.
- Jumlah pertanyaan ( N ) merupakan jumlah dari pertanyaan masing –
masing strategi.
- Skor menunjukkan jumlah dari hasil penilaian masing – masing strategi
dimana skor ini didapat dari para manajer dan para karyawan yang ada di
CV Anandam Computer. Berikut keterangan dari penulisan :
M1 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada general manager.
M2 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian pemasaran.
M3 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian teknisi.
M4 = merupakan hasil dari nilai – nilai masing – masing kriteria
peningkatan daya saing yang merupakan hasil dari kuesioner yang
ditujukan kepada karyawan bagian administrasi.
- Jumlah skor merupakan hasil dari penjumlahan dari nilai masing – masing
kriteria peningkatan daya saing dari masing – masing kuesioner yang
ditujukan kepada para manajer dan para karyawan di CV Anandam
Computer.
123
- Nilai rata – rata didapat dari perhitungan sebagai berikut : jumlah skor
dibagi dengan jumlah pertanyaan yang hasilnya dibagi dengan jumlah
responden.
Tabel 5.19
Matriks Penilaian Prasyarat Strategi Tahun 2008
Jenis
Strategi
Jumlah
Pertanyaan
( N )
Skor Jumlah
Skor
Nilai
Rata –
RataM1 M2 M3 M4
Ket
era
mp
ilan
dan
Su
mb
erD
aya
Yan
gA
kan
Dim
ilik
i
Strategi
Keunggulan
Biaya
5 15 15 14 16 60 3
Strategi
diferensiasi6 18 18 22 15 73 3,04
Strategi
fokus1 - - - - - -
Per
syara
tan
Org
an
isasi
Yan
gA
kan
Dim
ilik
i
Strategi
Keunggulan
Biaya
5 15 15 14 13 57 2,85
Strategi
diferensiasi2 6 7 6 7 26 3,25
Strategi
fokus1 - - - - - -
Sumber : Data Primer Diolah
124
Dari matriks di atas dapat disimpulkan bahwa strategi yang akan dijalankan
perusahaan pada tahun 2008 adalah strategi diferensiasi, nilai rata-rata terbesar
untuk keterampilan dan prasyarat organisasi yang dimiliki perusahaan yaitu 3,04
dan 3,25. Namun strategi diferensiasi didukung oleh strategi keunggulan biaya
dengan rata-rata untuk keterampilan dan prasyarat organisasi yang dimiliki
perusahaan yang tidak terlampau jauh yaitu 3 dan 2,85. Dalam lingkungan
hiperkompetisi perusahaan akan sulit bersaing jika hanya bersaing dengan satu
strategi saja melainkan harus mengkombinasikan strategi untuk bisa melahirkan
inovasi strategi yang baru dengan tidak menggeser strategi diferensiasi sebagai
strategi utama perusahaan tahun 2008.
Pada kolom strategi fokus tidak diperoleh jawaban artinya CV Anandam
Computer pada tahun 2008 tidak terfokus pada segmen tertentu atau tidak
melayani segmen khusus, melainkan perusahaan melayani seluruh lapisan
masyarakat. Hal itu terbukti dari konsumen yang membeli barang dan
menggunakan jasa di CV Anandam Computer berasal dari berbagai golongan
masyarakat, mulai dari karyawan, mahasiswa, pelajar dan masyarakat pada
umumnya. Jadi tahun 2008 yang paling sesuai dijalankan perusahaan sebagai
strategi utama yaitu Strategi Diferensiasi dan Strategi Keunggulan Biaya sebagai
strategi pendukung.
B. Pembahasan
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka diperoleh gambaran
yang terjadi sesuai permasalahan yang ada.
125
Untuk permasalahan yang pertama mengenai strategi bersaing generik yang
dijalankan perusahaan pada tahun 2006-2007 dapat diketahui bahwa strategi
bersaing generik yang dijalankan oleh CV Anandam Computer adalah strategi
keunggulan biaya yang diketahui melalui analisis identifikasi strategi (lihat
lampiran). Hal ini dibuktikan dengan berbagai kegiatan strategi keunggulan biaya
yang dilakukan oleh perusahaan yaitu perusahaan melakukan pengendalian biaya
dengan melakukan pengawasan ketat pada karyawan pada saat jam kerja untuk
memaksimalkan kinerja perusahaan, perusahaan melakukan pengendalian biaya
dalam hal promosi penjualan dengan melakukan promosi pada suatu event atau
pameran tertentu, perusahaan melakukan pengendalian biaya dalam hal promosi
penjualan dengan menentukan media promosi yang tepat dalam memperkenalkan
produk yang dijual, perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan cara
mencari supplier / distributor yang memberikan harga termurah dan memberikan
termin pembayaran yang paling sesuai, perusahaan melakukan pengendalian biaya
dengan memprioritaskan investasi dan modal yang dimiliki sebagai alat untuk
menyediakan komputer beserta perangkat sejenisnya untuk menambah kuantitas
dan jenis barang yang dijual, perusahaan melakukan pengendalian biaya dengan
memprioritaskan keuntungan jangka panjang dengan mengorbankan keuntungan
jangka pendek dengan memberikan harga murah terhadap barang dagangan untuk
menarik para pelanggan di tengah lingkungan hiperkompetisi. Namun di tengah
persaingan hiperkompetisi perusahaan akan sulit jika hanya mengandalkan satu
strategi saja melainkan perlu mengkombinasikan strategi. Hal itu bisa dilihat pada
matriks identifikasi strategi (Tabel 5.2), masing-masing strategi tidak
126
menunjukkan perbedaan rata-rata yang tidak terlalu signifikan, hal ini
menunjukkan perusahaan menggunakan strategi keunggulan biaya yang didukung
oleh strategi diferensiasi. Dan strategi diferensiasi diharapkan bisa memberikan
inovasi-inovasi dalam menunjang strategi keunggulan biaya.
Dalam permasalahan yang kedua mengenai keefektifan strategi yang
dijalankan perusahaan pada tahun 2006 – 2007, secara kuantitatif dapat diketahui
bahwa strategi keunggulan biaya yang dijalankan sudah cukup efektif berdasarkan
kondisi keuangan secara keseluruhan menunjukkan trend positif. Hasil analisis
dari rasio-rasio menunjukkan angka yang fluktuatif, hal ini disebabkan karena
perusahaan berada dalam lingkungan yang hiperkompetitif. Jika perusahaan
lengah sedikit saja dalam mengikuti perkembangan dan menerapkan strategi baru
bukan tidak mungkin konsumen dan pelanggan bisa beralih ke perusahaan pesaing
yang memberikan tawaran yang lebih menarik. Hal ini pasti berpengaruh terhadap
angka penjualan yang berimbas pada kondisi keuangan perusahaaan. Analisis
rasio keadaan keuangan perusahaan sebagian besar mengalami trend yang
meningkat dan menunjukkan kondisi keuangan yang masih sehat. Hanya saja
pada receivables turnover trendnya mengalami penurunan sehingga perusahaan
perlu mengelola piutangnya dengan baik.
Secara kualitatif yang diukur dengan analisis peningkatan daya saing
perusahaan ( core competencies ). Strategi keunggulan biaya yang didukung oleh
strategi diferensiasi ternyata cukup efektif bagi perusahaan dalam peningkatan
daya saing perusahaan dalam lingkungan yang hiperkompetitif. Hal ini bisa dilihat
dengan kapabilitas-kapabilitas yang dimiliki perusahaan, dengan kapabilitas-
127
kapabilutas tersebut perusahaan bisa dan mampu menerapkan strategi keunggulan
biaya.
Kapabilitas – kapabilitas yang dimiliki oleh perusahaan berdasarkan empat
kriteria core competencies adalah
Valuable Capabilities : perusahaan menjual produk – produk komputer
keluaran terbaru dan sejenisnya serta mengakses dan mengikuti
perkembangan teknologi komputer, perusahaan memastikan bahwa tiap
karyawan mengerti dan mengikuti perkembangan teknologi informatika
khususnya komputer dan perusahaan berani memberikan harga produk
yang kompetitif atau lebih rendah.
Rare Capabilities : perusahaan memiliki keunggulan dalam memasarkan
produk dagangannya dengan banyaknya akses dan relasi yang dimiliki
oleh perusahaan, perusahaan menggunakan kemajuan teknologi untuk
mengoptimalkan promosi produk – produk dagangannya lewat pemberian
informasi melalui internet,
Costly To Imitate Capabilities : Perusahaan memiliki citra yang bagus
dimata konsumen karena didasari oleh budaya organisasi yang baik sesuai
dengan prinsip kerja perusahaan dan perusahaan memiliki visi sosial yaitu
menjaga hubungan interpersonal antara manajer dan pekerja serta para
stakeholder.
Nonsubstitutable Capabilities : perusahaan menjunjung nilai pengetahuan
dan kepercayaan yang didasarkan atas kerjasama antara para manajer dan
para pegawai yang solid untuk bersama-sama memajukan perusahaan.
128
Melihat perkembangan persaingan yang sangat ketat di bidang bisnis retail
komputer yang hiperkompetitif semakin memberi tekanan kepada perusahaan.
Maka dari itu, agar tetap bertahan dalam bisnis perusahaan harus memilih dan
menjalankan strategi bersaing generik yang sesuai dengan perusahaan dan
keadaan persaingan hiperkompetitf saat ini. Untuk rumusan masalah ketiga yaitu
mengenai strategi yang seharusnya dipilih perusahaan di masa yang akan datang
diketahui melalui analisis penilaian prasyarat strategi untuk tahun 2008. Dari
analisis tersebut dapat diketahui bahwa strategi yang paling sesuai dijalankan
oleh perusahaan pada tahun 2008 yaitu strategi diferensiasi (lihat lampiran).
Pemilihan ini didasari karena semua prasyarat strategi akan dapat terpenuhi di
masa yang akan datang. Perusahaan akan menerapkan strategi diferensiasi yang
akan didukung oleh strategi keunggulan biaya.
Perubahan strategi utama dari strategi keunggulan biaya ke strategi
diferensiasi bermakna bahwa dalam lingkungan hiperkompetisi. Keunggulan
kompetitif yang dihasilkan dari strategi-strategi perusahaan selalu mengalami
perubahan untuk menyesuaikan kondisi persaingan dan perubahan kondisi
lingkungan membuat perusahaan perlu mengganti strategi utama. Namun strategi
utama sebelumnya yaitu strategi keunggulan biaya tidak begitu saja dihilangkan
melainkan dipertahankan sebagai pendukung strategi diferensiasi sebagai strategi
utama yang baru. Kombinasi strategi ini diharapkan bisa berhasil diterapkan
dalam lingkungan hiperkompetisi. Perusahaan juga melihat bahwa begitu banyak
pesaing yang sudah mulai mengembangkan diri dan banyak juga pesaing
pendatang baru yang muncul. Oleh sebab itu, perusahaan berusaha
129
mendiferensiasikan dirinya dari para pesaing dan berusaha untuk memperoleh
tempat di hati konsumen. Jadi perusahaan di tahun 2008 menggunakan strategi
Diferensiasi sebagai strategi utama yang didukung oleh strategi Keunggulan
Biaya.
130
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN
Dalam bab ini penulis akan menyajikan kesimpulan dari analisis data yang
telah disajikan pada bab sebelumnya, selain itu penulis juga akan
mengemukakan keterbatasannya selama melakukan penelitian serta saran bagi
perusahaan yang telah diteliti.
A. Kesimpulan
1. Berdasarkan hasil perhitungan dari Kuesioner Identifikasi Strategi
maka strategi utama yang dijalankan oleh CV Anandam Computer
pada tahun 2006-2007 adalah Strategi Keunggulan Biaya. Hal ini dapat
dilihat dari hasil kuesioner tersebut dimana strategi keunggulan biaya
mempunyai nilai rata-rata paling besar. Perbedaan nilai rata-rata yang
tidak terlalu signifikan menunjukkan bahwa perusahaan
mengkombinasikan strategi yaitu strategi keunggulan biaya sebgai
strategi utama dan strategi diferensiasi sebagai strategi pendukung
strategi utama.
2. Strategi bersaing generik yang dijalankan oleh CV Anandam
Computer pada tahun 2006 – 2007 sudah cukup efektif. Keefektifan
dapat dilihat dari :
131
a. Secara Kuantitatif
Keefektifan strategi yang digunakan perusahaan pada tahun
2006-2007 dapat dilihat melalui trend rasio – rasio keuangan.
Secara keseluruhan rasio – rasio keuangan perusahaan
menunjukkan kondisi yang fluktuatif karena lingkungan persaingan
yang makin hiperkompetitif, akan tetapi kondisi keuangan
perusahaan masih sehat yang ditunjukkan dengan meningkatnya
rasio keuangan perusahaan yaitu current ratio, quick ratio, return
on assets, return on equity, total assets turnover dan debt to total
assets ratio. Namun ada beberapa rasio yang menunjukkan
penurunan yaitu recevables turnover dan debt to equity ratio.
Secara keseluruhan strategi yang dijalankan perusahaan selama
bulan Januari 2006 – bulan Desember 2007 sudah efektif.
b. Secara Kualitatif
Setelah mengukur peningkatan daya saing perusahaan maka
secara garis besar dapat disimpulkan bahwa Strategi Keunggulan
Biaya yang diterapkan perusahaan cukup efektif untuk bersaing di
lingkungan bisnis yang hiperkompetitif. Meningkatnya kapabilitas
– kapabilitas yang dimiliki perusahaan yang diukur melalui empat
kriteria core competencies mampu menunjang strategi yang
diterapkan perusahaan dan ini membuktikan bahwa perusahaan
mampu menerapkan strategi secara efektif dan mampu bersaing di
lingkungan yang hiperkompetisi.
132
3. Berdasarkan analisis penilaian prasyarat strategi yang akan dimiliki
oleh perusahaan pada tahun 2008 maka keterampilan dan sumber daya
yang akan dimiliki serta persyaratan organisasi yang akan dimiliki oleh
perusahaan, maka Strategi Diferensiasi merupakan strategi yang paling
sesuai dengan didukung oleh Strategi Keunggulan Biaya. Nilai rata –
rata yang akan untuk keterampilan dan sumber daya yang akan
dimiliki sebesar 3,04 dan nilai rata – rata untuk persyaratan organisasi
sebesar 3,25. Dengan demikian Strategi Diferensiasi adalah strategi
yang paling sesuai dijalankan perusahaan pada tahun 2008 dengan
didukung dengan strategi Keunggulan Biaya sebagai strategi
pendukung.
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh dan dengan melihat kondisi
CV Anandam Computer, maka beberapa saran yang dapat diberikan
penulis adalah :
1. CV Anandam Computer telah menjalankan strategi keunggulan
biaya selama tahun 2006-2007. Dan strategi yang dijalankan
tersebut cukup efektif dalam mendapatkan laba dan dapat
memberikan harga yang relatif rendah dari produk dagang pesaing.
Dalam lingkungan bisnis yang hiperkompetitif keunggulan
133
kompetitif perusahaan tidak dapat bertahan lama dan perusahaan
tidak dapat bergantung terus hanya pada satu strategi saja sehingga
perusahaan harus bisa mengkombinasikan strategi utama dengan
strategi pendukungnya atau memodifikasi strategi yang ada agar
tetap bertahan di lingkungan yang hiperkompetitif.
2. Dengan beralihnya strategi utama dari strategi keunggulan biaya ke
strategi diferensiasi maka perusahaan perlu menyesuaikan dan
menekankan strategi diferensiasi apa saja yang harus dijalankan
dan apa yang harus dipertahankan dari strategi keunggulan biaya.
Perusahaan perlu menemukan cara untuk membedakan diri dari
para pesaing dengan tetap memperhitungkan efisiensi biaya.
Contohnya dengan memiliki strategi pemasaran yang berbeda dari
pesaing dan tepat pada sasaran sehingga tidak menghamburkan
dana perusahaan.
3. CV Anandam Computer dapat meningkatkan rasio aktivitasnya
dengan perlu memperbaiki tingkat perputaran persediaan dan
piutangnya dan juga perlu mengevaluasi penggunaan aktiva karena
dalam laporan neraca tahun 2006-2007 perusahaan memiliki
tingkat persediaan dan piutang yang tinggi.
Untuk memperbaiki tingkat perputaran persediaan dengan
menghitung persediaan secara optimal sehingga biaya perawatan
yang antara lain biaya perawatan dan biaya simpan dapat
diefisienkan. Persediaan barang jadi tidak boleh dibiarkan
134
menumpuk di gudang karena hanya akan menambah biaya sebagai
beban perusahaan . namun sebaliknya persediaan di gudang jangan
sedemikian minimnya sehingga permintaan konsumen atau
pemakai produk tidak dapat dipenuhi. Jika situasi demikian
perusahaan akan menambah biaya kesempatan kehilangan
kepercayaan pelanggan karena permintaan mereka tidak terpenuhi.
Tingkat perputaran piutang yang mengalami penurunan juga dapat
mengakibatkan penumpukan piutang sehingga dapat
mengakibatkan piutang tak tertagih. Dengan demikian perusahaan
akan dirugikan akibat piutang yang tidak dapat ditagih semakin
besar. Hal ini dapat diantisipasi dengan menurunkan pos piutang
atau lebih memperketat pemberian kredit kepada debitur.
4. CV Anandam Computer dapat meningkatkan rasio leverage
dengan menekan jumlah hutang. Hal ini bisa dilakukan dengan
membuat perencanaan yang baik untuk mencari pinjaman sehingga
semakin kecil utang maka risiko perusahaan juga semakin kecil.
5. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sumbangan pemikiran bagi
manajemen perusahaan untuk meningkatkan kinerja perusahaan di
masa mendatang.
C. Keterbatasan Penelitian
Dalam penulisan skripsi ini, penulis juga tidak luput dari keterbatasan
penelitian yang menyangkut hal-hal sebagai berikut :
135
1. Item – item yang ditanyakan dalam kuesioner terbatas
2. Alat analisis laporan keuangan yang digunakan penulis adalah
rasio keuangan, sehingga hasilnya akan berbeda jika menggunakan
alat analisis laporan keuangan yang lain. Hasil rasio ini hanya
berlaku pada CV Anandam Computer dari tahun 2006 sampai
dengan tahun 2007, sehingga tidak berlaku pada perusahaan lain.
3. Lingkup rasio – rasio yang dianalisis penulis hanya terbatas pada 8
rasio yang terbagi ke dalam 4 penggolongan rasio yaitu
Rasio Likuiditas, yang terdiri dari current ratio dan quick ratio.
Rasio Profitabilitas, yang terdiri dari return on assets dan
return on equity.
Rasio Aktivitas, yang terdiri dari total assets turnover dan
receivables turnover.
Rasio Leverage, yang terdiri dari debt to total assets ratio dan
debt to total equity ratio.
Sehingga sudut pandang untuk menilai kondisi keuangan
perusahaan hanya terbatas dari sudut pandang dari rasio-rasio yang
digunakan penulis.
4. Data laporan keuangan yang didapat yaitu neraca dan laba rugi,
tidak disertai dengan catatan atas laporan keuangan sehingga dapat
mempengaruhi keakuratan akun-akun yang terdapat di dalam
laporan keuangan tersebut.
136
5. Walaupun saat ini perusahaan sudah memiliki 5
supplier/distributor yang memiliki afiliasi atau hubungan istimewa
dengan perusahaan, perusahaan sebaiknya menambah rekanan
supplier/distributor tersebut. Jika sewaktu-waktu membutuhkan
stok barang, perusahaan memiliki banyak pilihan distributor yang
memiliki barang yang dibutuhkan dan tidak perlu mencari stok
barang ke distributor lain yang memberikan harga yang lebih
mahal.
137
DAFTAR PUSTAKA
Budiyuwono, Nugroho. Pengantar Statistik Ekonomi dan Perusahaan Jilid 1.
Yogyakarta : AMP YKPN.
David, Fred R. (1999). Strategic Management : Concept And Cases. Upper
Saddle River, NJ : Prentice Hall,Inc..
David, Fred R. (2003). Manajemen Strategis :Konsep-Konsep. Edisi Kesembilan.
Jakarta : Penerbit Gramedia.
Glueck, William F. & Jauch, Lawrence R. (1993). Manajemen Strategis Dan
Kebijakan Perusahaan Edisi Ketiga. Jakarta :Penerbit Erlangga
Handoko, T. Hani. (2003). Pengantar Manajemen Edisi Kedelapan Belas.
Yogyakarta : BPFE.
Hitt, Michael A., Ireland, R Duane & Hoskisson, Robert E. (2001). Strategic
Management : Competitiveness and Gobalization 4th Edition. Ohio : South
Western College Publishing.
Hunger, David & Thomas, Wheelen. (2001). Manajemen Strategis. Yogyakarta. :
Penerbit ANDI.
Keown, Arthur J., Scott, David F., Martin, John D. & Petty, William J. (2001).
Dasar – Dasar Manajemen Keuangan Buku I.. Jakarta : Salemba Empat.
Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran Jilid II 11th Edition. Jakarta :
Penerbit Gramedia Pustaka Utama.
Kuncoro., Mudrajad. (2005). Strategi : Bagaimana Meraih Keunggulan
Kompetitif. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Lumpkin, Dess. (2003). Strategic Management : creating competitive advantage.
New York : The McGraw-Hill Companies,Inc.
Pearce, John A. & Robinson, Richard B. (2007). Strategic Management:
Formulation, Implementation dan Controlling 10th Edition. New York :
138
The McGraw-Hill Companies,Inc.
Pedoman Penulisan Skripsi. (2004). Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma.
Porter, Michael E. (1993). Keunggulan Bersaing : Menciptakan Dan
Mempertahankan Kinerja Unggul. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Porter, Michael E. (1997). Strategi Bersaing : Teknik Menganalisis Industri dan
Pesaing,Terjemahan Agus Maulana, Edisi Ketiga. Jakarta : Erlangga.
Prastowo, Dwi D. & Juliaty, Rifka. (2002). Analisis Laporan Keuangan Konsep
dan Aplikasi. Yogyakarta : Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN
Rangkuti, Freddy. (1997). Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta : Penerbit
Gramedia Pustaka Utama.
Riduwan. (2002). Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung :
Alfabeta.
Sugiyono. (2001). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.
Sumarni, Murti & Soeprihanto, John. (2003). Pengantar Bisnis. Edisi Kelima.
Yogyakarta : Liberty.
Sumarni, Murti & Wahyuni, Salamah. (2006). Metodologi Penelitian Bisnis. Edisi
Pertama.. Yogyakarta.: Penerbit ANDI.
Van Horne, James C. & Wachowicz, JR, John M. (2005). Prinsip – Prinsip
Manajemen Keuangan. Edisi Kedua Belas. Jakarta : Salemba Empat.
139
LAMPIRAN IKuesioner
140
PERHITUNGAN KUESIONER
Tabel Perhitungan Identifikasi Strategi Bersaing CV Anandam Computer
Uraian Kegiatan Strategi Skor
M1 M2 M3 M4Strategi keunggulan biaya menyeluruh
Adanya pengendalian biaya dalam hal SDM:
2 1 1 2
Mengalokasikan dana untuk memberikanpelatihan kepada karyawan dengan tujuanmeningkatkan kualitas pegawai yangmerupakan investasi jangka panjang bagiperusahaan.
Melakukan pengawasan pada saat pelatihankaryawan untuk memaksimalkan hasilpelatihan/training agar kualitas SDMperusahaan tetap terjaga. 2 1 1 1
Dalam proses rekrutmen karyawan, perusahaanmemprioritaskan merekrut karyawan yangberkompeten dalam bidang teknologi informasikhususnya komputer. 2 3 3 3
Adanya pengawasan yang ketat pada karyawanpada saat jam kerja untuk memaksimalkankinerja perusahaan secara keseluruhan. 3 3 3 3
Adanya pengendalian biaya dalam hal promosipenjualan :
5 4 5 5 Melakukan promosi pada event/pameran
komputer tertentu.
Alokasi dana untuk melakukan riset terusmenerus untuk mencari tahu keinginan danselera konsumen atas jenis atau merk komputertertentu
2 4 3 2
Menentukan media promosi yang tepat dalammemperkenalkan produk yang dijual.
3 4 3 3
141
Adanya pengendalian biaya dengan cara mencarisupplier/distributor komputer yang memberikanharga termurah dan memberikan termin pembayaranyang paling sesuai 5 4 4 3
Adanya pengendalian biaya dengan mengalokasikandana dalam mengembangkan inovasi untukmenciptakan kejutan kepada pesaing, misalnyadalam hal pelayanan pasca jual, desain interior/ layout toko yang diperbaharui dan sebagainya.
2 2 2 2
Adanya pengendalian biaya denganmemprioritaskan investasi dan modal yang dimilikisebagai alat untuk menyediakan komputer besertaperangkat dan barang sejenisnya sehinggamenambah kuantitas dan jenis barang barang yangdijual.
3 3 2 3
Adanya pengendalian biaya dengan pengalokasiandana untuk menambah cabang ANANDAMComputer untuk memperluas pangsa pasar dan demimeraih dominasi di pasar.
2 2 2 2
Memprioritaskan keuntungan jangka panjangdengan mengorbankan keuntungan jangka pendekdengan memberikan harga murah terhadap barangdagangan dengan kualitas baik untuk menarik parapelanggan.
3 3 2 3
Jumlah Skor 34 34 31 32
Nilai Rata – Rata (131 : 12) : 4 = 2,73
Strategi Diferensiasi
3 3 2 2
Perusahaan memiliki lokasi yang sangat strategisdan akses yang mudah dijangkau sehinggakonsumen dapat dengan mudah mengetahui letakperusahaan.
Citra perusahaan yang kuat karena menjualkomputer dengan kualitas yang baik dan tidak cacat.
4 3 3 3
Perusahaan menjadi distributor bagi toko-tokopengecer komputer yang lebih kecil untukmembedakan perusahaan dari para pesaing.
2 1 2 2
Perusahaan melayani pembelian /pemesananbarang secara online via e-mail atau telepon untukmembedakan perusahaan dari para pesaing.
2 2 2 2
142
Perusahaan melayani pembelian /pemesanan barangvia pos atau paket untuk membedakan perusahaandari para pesaing.
2 3 3 3
Perusahaan melayani pemesanan barang dalampartai besar, misalnya penyediaan komputer disekolah atau instansi untuk membedakanperusahaan dari para pesaing.
3 3 3 4
Perusahaan menerima jasa perbaikan/serviskomputer atau barang sejenisnya, baik hardwaremaupun software untuk membedakan perusahaandari para pesaing.
3 3 3 4
Peusahaan menyediakan berbagai macam anti virusdan update anti virus sebagai cara untukmembedakan perusahaan dengan para pesaing.Perusahaan melayani pembelian
2 3 2 3
Perusahaan memiliki layanan jasa pembuatanprogram-program/aplikasi-aplikasi bisnisperkantoran untuk membedakan perusahaan denganpara pesaing.
2 2 2 3
Perusahaan melayani pemasangan instalasi network,misalnya LAN untuk membedakan diri dari parapesaing. 3 3 2 2
Perusahaan melayani tukar tambah komputersecond untuk membedakan diri perusahaan denganpara pesaing. 3 2 2 2
Perusahaan menjual komputer second besertaperangkatnya dengan kualitas baik dan bergaransilebih lama sebagai cara untuk membedakan diri daripara pesaing.
3 2 2 3
Perusahaan memberikan spesifikasi harga atasbarang-barang yang dijual berdasarkan kurs dollaryang berlaku sehingga konsumen bisa denganmudah mengetahuinya harga tiap barang dagangankomputer yang dijual.
4 3 3 3
Memiliki riset pemasaran yang kuat sejalan dengansituasi persaingan yang hiperkompetitif :
2 2 1 2
Dengan membuka customer service centeruntuk mengetahui dan memenuhikeinginan konsumen
143
Adanya layanan konsultasi gratis untukmengatasi kesulitan konsumen atausekedar memberi informasi atas produkyang dibeli konsumen dari perusahaan.
2 2 2 2
Memiliki sistem pemasaran yang sulit ditebakpesaing dengan cara menjual komputer melaluiberbagai macam paket-paket penjualan komputerdan harga yang bervariasi.
3 3 2 3
Perusahaan menerima pembelian barang denganangsuran atau cicilan untukmembedakan perusahaan dengan para pesaing.
3 3 2 3
Perusahaan menjual komputer Build Up dankomputer rakitan dimana konsumen bisa mendesainkomputer sesuai keinginannya.
1 1 1 1
Dalam hal purna jual : Memberikan retur dan garansi pada tiap
jenis barang yang dijual. 3 2 2 3
Menyediakan jasa pengantaranbarang/delivery atas barang yang dibelikonsumen. 3 3 2 2
Perusahaan melakukan promosi dengan carapemberian informasi mengenai profil perusahaan,produk-produk komputer yang dijual dan hargamelalui media brosur, pamflet, iklan media cetakdan website.
4 4 3 3
Perusahaan memiliki desain interior / lay out tokoyang unik dan selalu diubah untuk menciptakankesan nyaman dan tidak bosan kepada parakonsumen.
2 2 2 2
Jumlah Skor 59 55 50 56
Nilai Rata - Rata (220 : 21) : 4 = 2,62
Strategi Fokus
2 2 2 2
Perusahaan menemukan celah baru untuk masuk dipersaingan teknologi informatika yanghiperkompetitif dengan fokus melayani lembagatertentu :
Penyediaan komputer dan perangkatnyabagi lembaga pendidikan seperti sekolahatau universitas
Penyediaan komputer dan perangkatnyabagi lembaga atau instansi swasta danpemerintah.
2 2 2 2
144
Keterangan :
Nilai Gerakan Strategis Perusahaan : M1 = General Manager1 = sangat kurang dilaksanakan M2 = Bagian Pemasaran
2 = kurang dilaksanakan M3 = Bagian Teknisi
3 = dilaksanakan dengan cukup M4 = Administrasi
4 = dilaksanakan dengan penuh
5 = dilaksanakan dengan sangat penuh
Perusahaan menemukan celah baru untuk masuk dipersaingan teknologi informatika yanghiperkompetitif dengan fokus melayani konsumendengan tingkat kepentingan tertentu :
2 3 2 3 Untuk tingkat bawah, komputer
dikhususkan dan disesuaikan dengankepentingan misalnya para pelajar danmasyarakat pada umumnya.
Untuk tingkat menengah, komputerdikhususkan dan disesuaikan dengankepentingan misalnya para web designer,pengusaha game net, dan sebagainya.
3 2 2 2
Untuk tingkat atas, komputer dikhususkandan disesuaikan dengan kepentinganmisalnya untuk para programmer, ahlikomputer, dan sebagainya.
3 3 2 2
Perusahaan menemukan celah baru untuk masuk dipersaingan teknologi informatika yanghiperkompetitif dengan fokus melayani konsumendengan tingkat pendidikan tertentu.
3 3 2 3
Perusahaan menemukan celah baru untuk masuk dipersaingan teknologi informatika yanghiperkompetitif dengan fokus melayani konsumendengan tingkat usia tertentu.
3 2 3 2
Perusahaan menemukan celah baru untuk masuk dipersaingan teknologi informatika yanghiperkompetitif dengan fokus melayani konsumendengan tingkat penghasilan tertentu.
3 2 2 3
Jumlah Skor 21 19 17 19
Nilai Rata – Rata (76 : 8) : 4 = 2,38
145
Tabel Perhitungan Peningkatan Daya Saing CV Anandam Computer
Kriteria Core Competencies Skor
M1 M2 M3 M41. Valuable Capabilities
Perusahaan tanggap terhadap perubahan teknologikomputer yang sangat cepat di lingkunganhiperkompetisi.
Perusahaan menjual produk-produkkomputer keluaran terbaru. 4 4 3 3
Perusahaan selalu mengakses informasimengenai perkembangan teknologiinformasi khususnya komputer.
5 5 4 3
Perusahaan memastikan bahwa tiapkaryawan mengerti dan mengikutiperkembangan teknologi informasikhususnya komputer.
2 2 3 3
Dalam lingkungan hiperkompetitif, perusahaanmampu menciptakan keunggulan baru melaluipeluang yang ada tanpa menunggu pesaing untukmenyerang.
3 4 4 3
Perusahaan berani memberikan harga yanglebih rendah dibandingkan dengan hargayang diberikan pesaing.
Perusahaan mengutamakan pelayanan yangmemuaskan pada pelanggan denganmemberikan informasi atau konsultasigratis mengenai barang dagangan/produkkomputer yang dijual demi kepuasanpelanggan.
3 3 3 4
Perusahaan memberikan potongan hargauntuk barang dagangan/produk komputerdengan kriteria tertentu untuk menarikkonsumen.
2 3 2 3
Perusahaan mampu membuat kejutan-kejutanstrategi yang membuat pesaing bingung dan selalumenebak-nebak apa yang akan dilakukanperusahaan selanjutnya.
146
Perusahaan selalu memodifikasi hargabarang/produk komputer yang dijual tanpamerugikan perusahaan dan konsumen.
3 3 3 4
Perusahaan selalu melakukan pembaruandalam mempromosikan barang/produkdagangan, misalnya menjadisponsorship, membuat acara atau kegiatanyang berhubungan dengan komputer.
3 4 4 4
Perusahaan memanfaatkan lokasi perusahaan yangstrategis untuk efisiensi biaya promosi.
2 2 2 3
Jumlah Skor 27 30 28 30
Nilai Rata – Rata (115 : 9) : 4 = 3,19
2. Rare Capabilities
2 3 3 3
Di lingkungan hiperkompetitif, perusahaanmemiliki keunggulan dalam memasarkanbarang/produk komputer yang dijual denganbanyaknya akses dan relasi yang dimilikiperusahaan.
Dengan investasi dan modal yang memadaiperusahaan melakukan diversifikasi usaha yangberhubungan dengan komputer. 2 3 2 3
Dengan investasi dan modal yang memadaiperusahaan membuka cabang toko komputer untukmemperluas pangsa pasar.
3 3 3 4
Perusahaan terus melakukan promosibarang/produk-produk komputer yang dijual lewatpemberian informasi kepada konsumen melaluimedia cetak dan elektronik.
3 3 3 4
Jumlah Skor 10 10 13 13
Nilai Rata – Rata ( 46 : 4) : 4 = 2,88
3. Costly to Imitate Capabilities
4 4 3 4
Perusahaan memiliki citra yang bagus dimatakonsumen karena didasari oleh budaya organisasiyang baik yang berimbas pada kinerja perusahaanyang baik pula.
Dengan memberikan pelayanan yang baikdan memuaskan kepada konsumenANANDAM Computer.
147
Dengan memberikan informasi yangdibutuhkan konsumen berkaitan denganproduk komputer yang dijual diANANDAM Computer.
3 3 3 3
Perusahaan memiliki dan mengandalkankemampuan bersosialisasi dengan para stakeholdersebagai pondasi untuk sebuah visi yaitu eksistensidalam persaingan yang hiperkompetitif.
4 3 4 3
Dengan supplier, perusahaan memilikiakses dengan para supplier yangmemberikan harga murah dan terminpembayaran yang sesuai.
Dengan pesaing, perusahaan memilikihubungan baik dengan satu atau beberapapesaing untuk bisa bekerja sama dalammengembangkan perusahaan.
2 3 2 2
Dengan konsumen, perusahaan memilikipara pelanggan yang loyal karena mutukomputer yang dijual dan pelayanan yangdiberikan.
4 3 3 4
Dengan pemerintah setempat, perusahaanmematuhi dan menjalankan semuakewajiban yang ditetapkan oleh pemerintahsetempat, diantaranya membayar pajak atasproduk-produk komputer yang dijual.
2 2 2 2
Visi sosial (hubungan interpersonal antar paramanajer dan pekerja serta para stakeholder)memiliki pengaruh yang besar terhadap pembuatankeputusan dan strategi yang akan dijalankanperusahaan agar dapat bertahan di lingkungan bisnishiperkompetisi.
4 3 3 3
Perusahaan memiliki budaya organisasi yang efektif
3 3 3 3 Perusahaan mengutamakan kerja sama tim
untuk implementasi keberhasilan dalammeningkatkan penjualan barang dagangan.
Untuk setiap masalah yang ada dalamperusahaan, tiap karyawan memilikitanggung jawab untuk mencari solusi.
3 3 2 3
148
Adanya suasana saling menghormati, rasakejujuran dan etika diantara para pekerjauntuk membentuk organisasi yang kuat dansolid di tengah persaingan hiperkompetitif.
3 4 3 4
Setiap individu dalam perusahaan diberikebebasan umtuk berkembang, bertumbuhdan memperbesar kapasitasnya dalamberkreasi agar bisa menyumbangkan ide-ide barudalam mengembangkan bisnisretail perusahaan.
3 3 3 3
Jumlah Skor 33 34 33 34
Nilai Rata – Rata (134 : 11) : 4 = 3,04
4. Nonsubstitutable Capabilities
4 4 3 4
Perusahaan menjunjung nilai pengetahuan dankepercayaan yang didasarkan atas hubungankerjasama antara para manajer dan para pegawaiyang solid untuk bersama-sama memajukanperusahaan dalam lingkungan hiperkompetisi.
Perusahaan memberikan reward atauinsentif bagi tiap karyawan tang berpestasimisalnya dalam hal promosi dan penjualanbarang dagangan perusahaan yangmeningkatkan keuntungan perusahaansecara signifikan.
Perusahaan mengembangkan danmempertahankan karyawan yang handalsekaligus mempertahankan nama baikperusahaan sebagai perusahaan retailkomputer yang mampu bersaing dalampersaingan hiperkompetitif.
3 3 3 4
Jumlah Skor 7 7 6 8
Nilai Rata - Rata (28 : 2) : 4 = 3,5
Nilai Gerakan Strategis Perusahaan : M1 = General Manager1 = tidak meningkat M2 = Bagian Pemasaran
2 = kurang meningkat M3 = Bagian Teknisi
3 = cukup meningkat M4 = Administrasi
4 = meningkat
5 = sangat meningkat
149
Tabel Perhitungan Penilaian Prasyarat Strategi Bersaing CV Anandam Computer
Keterampilan Dan Sumber Daya Yang UmumDiperlukan
Skor
M1 M2 M3 M4Strategi Keunggulan Biaya Menyeluruh
Perusahaan akan mampu menambah investasi untuk:
Membeli komputer dan perangkatsejenisnya untuk memperbanyakpersediaan komputer yang dijual
3 3 3 3
Membeli berbagai jenis komputer danperangkat sejenisnya yang belum tersediadi took
3 3 3 3
Perusahaan akan mampu menambah modal untukmengembangkan diversifikasi usaha yangdimilikinya. 3 3 3 4
Perusahaan akan mampu menambah cabang-cabangANANDAM Computer di kota Yogyakarta dansekitarnya untuk memperluas pangsa pasar dansebagai langkah untuk investasi jangka panjang.
3 3 2 3
Perusahaan akan mampu mencari dan membelibarang dari pemasok/supplier komputer yangmemberikan harga murah dan memberikan terminpembayaran yang sesuai.
3 3 3 3
Jumlah Skor 15 15 14 16
Nilai Rata - Rata (60 : 5) : 4 = 3
Strategi Diferensiasi
3 3 4 3
Perusahaan akan mampu untuk terus mengikutiperkembangan teknologi informatika dengan selalumenyediakan produk-produk komputer keluaranterbaru.
Perusahaan akan selalu menjaga citra denganmenjual kualitas komputer dan perangkat sejenisuntuk menjaga kepercayaan dan memuaskanpelanggan.
3 3 4 2
150
Perusahaan akan mampu untuk terus melaksanakanriset pemasaran terhadap perubahan selerakonsumen akan komputer dan perangkat sejenisnya. 3 3 3 2
Perusahaan akan mampu untuk terusmempertahankan diversifikasi usaha yang dimilikidan mengembangkannya sejalan denganperkembangan bidang informatika yang cepat.
3 3 3 3
Perusahaan akan mampu untuk terus melakukanpromosi dengan memberikan informasi mengenaiproduk komputer dan perangkat sejenisnya yangdijual perusahaan kepada para konsumen melaluimedia iklan.
3 3 4 2
Perusahaan akan mampu untuk mengikuti sebanyakmungkin pameran atau event komputer untukmengenalkan perusahaan dan produk komputeryang dijual kepada para konsumen.
3 3 4 3
Jumlah Skor 18 18 22 15
Nilai Rata - Rata (73 : 6) : 4 = 3,04
Strategi Fokus
Perusahaan mampu melihat peluang dengan fokusmelayani segmen tertentu yang membutuhkankomputer sebagai sarana penunjangnya misalnyaberdasarkan tingkat penghasilan, usia, pendidikandan sebagainya.
151
Persyaratan Organisasi Yang Lazim Skor
M1 M2 M3 M4Strategi Keunggulan Biaya Menyeluruh.
3 3 2 3Perusahaan akan mampu mencari dan membelibarang dari pemasok/supplier komputer yangmemberikan harga murah dan memberikan terminpembayaran yang sesuai.
Perusahaan akan mampu memperbaiki kualitaspegawai dengan memberi pelatihan atau sekedarmemberi informasi dan pengetahuan dalam bidanginformatika khususnya komputer.
3 2 2 3
Dalam bisnis komputer yang hiperkompetitif,perusahaan akan mampu mengalokasikan danadengan tepat untuk investasi jangka panjang,misalnya pembelian stok barang yang habis ataupembelian produk komputer yang belum ada ditoko, pelatihan karyawan, dan sebagainya.
3 3 3 2
Perusahaan akan mampu untuk melakukanpengendalian biaya dalam jumlah karyawan yaitudengan prioritas mempekerjakan karyawan yangmemiliki kuaifikasi dan pengetahuan mengenaibidang informatika khusunya komputer.
3 4 4 3
Perusahaan akan mampu memiliki pelaporanterperinci secara berkala mengenai produk-produkkomputer yang dibeli dari pemasok dan yang dijualpada konsumen.
3 3 3 2
Jumlah Skor 15 15 14 13
NIlai Rata - Rata (57 : 5) : 4 = 2,85
Strategi Diferensiasi
3 4 4 4
Perusahaan akan mampu membentuk dan memilikisebuah tim /divisi litbang yang bertugasmemberikan ide-ide dan gagasan-gagasan baru gunamempertahankan eksistensi perusahaan dilingkungan hiperkompetisi.
Perusahaan akan mampu memberikan sebuahapresiasi/ reward kepada para karyawan yang sudahbekerja dengan baik untuk memotivasi mereka agarbisa memberikan sumbangan bagi perusahaan ditengah persaingan hiperkompetisi.
3 3 2 3
Jumlah Skor 6 7 6 7
152
Nilai Rata - Rata (26 : 2) : 4 = 3,25
Strategi Fokus
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi,perusahaan akan mampu untuk mengkombinasikankebijakan-kebijakan diatas yang ditujukan kepadatarget segmen tertentu yang membutuhkankomputer sebagai sarana penunjang .
Nilai Gerakan Strategis Perusahaan : M1 = General Manager1 = diyakini akan sangat kurang terpenuhi M2 = Bagian Pemasaran
2 = diyakini akan kurang terpenuhi M3 = Bagian Teknisi
3 = diyakini akan cukup terpenuhi M4 = Administrasi
4 = diyakini akan terpenuhi
5 = diyakini akan sangat terpenuhi
153
Format Pengisian Matriks Identifikasi
Mohon berikanlah penilaian terhadap Matriks Identifikasi Strategi yang ada dalam Format
Pengisian Identifikasi Strategi dengan cara memberikan tanda (X) pada setiap item pertanyaan
menurut pilihan Bapak/Ibu.
Nilai gerakan strategis perusahaan
1 = sangat kurang dilaksanakan
2 = kurang dilaksanakan
3 = dilaksanakan dengan cukup
4 = dilaksanakan dengan penuh
5 = dilaksanakan dengan sangat penuh
Uraian Kegiatan Strategi Pelaksanaan strategi Tahun 2005-2007
1 2 3 4 5Strategi keunggulan biaya menyeluruh
Adanya pengendalian biaya dalam halSDM: Mengalokasikan dana untuk
memberikan pelatihan kepadakaryawan dengan tujuan meningkatkankualitas pegawai yang merupakaninvestasi jangka panjang bagiperusahaan.
Melakukan pengawasan pada saatpelatihan karyawan untukmemaksimalkan hasil pelatihan/trainingagar kualitas SDM perusahaan tetapterjaga.
154
Dalam proses rekrutmen karyawan,perusahaan memprioritaskan merekrutkaryawan yang berkompeten dalambidang teknologi informasi khususnyakomputer.
Adanya pengawasan yang ketat padakaryawan pada saat jam kerja untukmemaksimalkan kinerja perusahansecara keseluruhan.
Adanya pengendalian biaya dalam halpromosi penjualan :
Melakukan promosi padaevent/pameran komputer tertentu.
Alokasi dana untuk melakukan risetterus menerus untuk mencari tahukeinginan dan selera konsumen atasjenis atau merk komputer tertentu
Menentukan media promosi yang tepatdalam memperkenalkan produk yangdijual.
Adanya pengendalian biaya dengan caramencari supplier/distributor komputer yangmemberikan harga termurah danmemberikan termin pembayaran yangpaling sesuai
Adanya pengendalian biaya denganmengalokasikan dana dalammengembangkan inovasi untukmenciptakan kejutan kepada pesaing,misalnya dalam hal pelayanan pasca jual,desain interior/ lay out toko yangdiperbaharui dan sebagainya.
Adanya pengendalian biaya denganmemprioritaskan investasi dan modal yangdimiliki sebagai alat untuk menyediakankomputer beserta perangkat dan barangsejenisnya sehingga menambah kuantitasdan jenis barang barang yang dijual.
155
Adanya pengendalian biaya denganpengalokasian dana untuk menambahcabang ANANDAM Computer untukmemperluas pangsa pasar dan demi meraihdominasi di pasar.
Memprioritaskan keuntungan jangkapanjang dengan mengorbankan keuntunganjangka pendek dengan memberikan hargamurah terhadap barang dagangan dengankualitas baik untuk menarik parapelanggan.
Strategi Diferensiasi
Perusahaan memiliki lokasi yang sangatstrategis dan akses yang mudah dijangkausehingga konsumen dapat dengan mudahmengetahui letak perusahaan.
Citra perusahaan yang kuat karena menjualkomputer dengan kualitas yang baik dantidak cacat.
Perusahaan menjadi distributor bagi toko-toko pengecer komputer yang lebih keciluntuk membedakan perusahaan dari parapesaing.
Perusahaan melayani pembelian/pemesanan barang secara online via e-mail atau telepon untuk membedakanperusahaan dari para pesaing.
Perusahaan melayani pembelian/pemesanan barang via pos atau paketuntuk membedakan perusahaan dari parapesaing.
Perusahaan melayani pemesanan barangdalam partai besar, misalnya penyediaankomputer di sekolah atau instansi untukmembedakan perusahaan dari para pesaing.
Perusahaan menerima jasa perbaikan/serviskomputer atau barang sejenisnya, baik
156
hardware maupun software untukmembedakan perusahaan dari para pesaing.
Peusahaan menyediakan berbagai macamanti virus dan update anti virus sebagaicara untuk membedakan perusahaandengan para pesaing.Perusahaan melayani pembelianPerusahaan memiliki layanan jasapembuatan program-program/aplikasi-aplikasi bisnis perkantoran untukmembedakan perusahaan dengan parapesaing.
Perusahaan melayani pemasangan instalasinetwork, misalnya LAN untukmembedakan diri dari para pesaing.
Perusahaan melayani tukar tambahkomputer second untuk membedakan diriperusahaan dengan para pesaing.
Perusahaan menjual komputer secondbeserta perangkatnya dengan kualitas baikdan bergaransi lebih lama sebagai carauntuk membedakan diri dari para pesaing.
Perusahaan memberikan spesifikasi hargaatas barang-barang yang dijual berdasarkankurs dollar yang berlaku sehinggakonsumen bisa dengan mudahmengetahuinya harga tiap barang dagangankomputer yang dijual.
Memiliki riset pemasaran yang kuat sejalandengan situasi persaingan yanghiperkompetitif :
Dengan membuka customer servicecenter untuk mengetahui danmemenuhi keinginan konsumen
157
Adanya layanan konsultasi gratisuntuk mengatasi kesulitankonsumen atau sekedar memberiinformasi atas produk yang dibelikonsumen dari perusahaan.
Memiliki sistem pemasaran yang sulitditebak pesaing dengan cara menjualkomputer melalui berbagai macam paket-paket penjualan komputer dan harga yangbervariasi.
Perusahaan menerima pembelian barangdengan angsuran atau cicilan untuk
membedakan perusahaan dengan parapesaing.
Perusahaan menjual komputer Build Updan komputer rakitan dimana konsumenbisa mendesain komputer sesuaikeinginannya.
Dalam hal purna jual : Memberikan retur dan garansi pada
tiap jenis barang yang dijual.
Menyediakan jasa pengantaranbarang/delivery atas barang yangdibeli konsumen.
Perusahaan melakukan promosi dengancara pemberian informasi mengenai profilperusahaan, produk-produk komputer yangdijual dan harga melalui media brosur,pamflet, iklan media cetak dan website.
Perusahaan memiliki desain interior / layout toko yang unik dan selalu diubah untukmenciptakan kesan nyaman dan tidakbosan kepada para konsumen.
Strategi Fokus
158
Perusahaan menemukan celah baru untukmasuk di persaingan teknologi informatikayang hiperkompetitif dengan fokusmelayani lembaga tertentu :
Penyediaan komputer danperangkatnya bagi lembagapendidikan seperti sekolah danuniversitas
Penyediaan komputer danperangkatnya bagi lembaga atauinstansi swasta dan pemerintah.
Perusahaan menemukan celah baru untukmasuk di persaingan teknologi informatikayang hiperkompetitif dengan fokusmelayani konsumen dengan tingkatkepentingan tertentu : Untuk tingkat bawah, komputer
dikhususkan dan disesuaikandengan kepentingan misalnya parapelajar dan masyarakat padaumumnya.
Untuk tingkat menengah, komputerdikhususkan dan disesuaikandengan kepentingan misalnya paraweb designer, pengusaha game net,dan sebagainya.
Untuk tingkat atas, komputerdikhususkan dan disesuaikandengan kepentingan misalnya untukpara programmer, ahli komputer,dan sebagainya.
Perusahaan menemukan celah baru untukmasuk di persaingan teknologi informatikayang hiperkompetitif dengan fokusmelayani konsumen dengan tingkatpendidikan tertentu.
Perusahaan menemukan celah baru untukmasuk di persaingan teknologi informatika
159
yang hiperkompetitif dengan fokusmelayani konsumen dengan tingkat usiatertentu.
Perusahaan menemukan celah baru untukmasuk di persaingan teknologi informatikayang hiperkompetitif dengan fokusmelayani konsumen dengan tingkatpenghasilan tertentu.
160
Format Pengisian Matriks Peningkatan Daya Saing
Mohon berikanlah penilaian terhadap Matriks Peningkatan Daya Saing yang ada dalam Format
Pengisian Matriks Peningkatan Daya Saing dengan cara memberikan tanda (X) pada setiap item
pertanyaan menurut pilihan Bapak/Ibu.
Nilai dari peningkatan daya saing perusahaan :
1 = sangat kurang meningkat
2 = tidak meningkat.
3 = cukup meningkat
4 = meningkat
5 = sangat meningkat.
Kriteria Core Competencies Peningkatan Daya Saing PerusahaanTahun 2005-2007
1 2 3 4 51. Valuable Capabilities
Perusahaan tanggap terhadap perubahanteknologi komputer yang sangat cepat dilingkungan hiperkompetisi.
Perusahaan menjual produk-produkkomputer keluaran terbaru.
Perusahaan selalu mengaksesinformasi mengenai perkembanganteknologi informasi khususnyakomputer.
Perusahaan memastikan bahwa tiapkaryawan mengerti dan mengikutiperkembangan teknologi informasikhususnya komputer.
161
Dalam lingkungan hiperkompetitif,perusahaan mampu menciptakankeunggulan baru melalui peluang yang adatanpa menunggu pesaing untuk menyerang.
Perusahaan berani memberikanharga yang lebih rendahdibandingkan dengan harga yangdiberikan pesaing.
Perusahaan mengutamakanpelayanan yang memuaskan padapelanggan dengan memberikaninformasi atau konsultasi gratismengenai barang dagangan/produkkomputer yang dijual demikepuasan pelanggan.
Perusahaan memberikan potonganharga untuk barangdagangan/produk komputer dengankriteria tertentu untuk menarikkonsumen.
Perusahaan mampu membuat kejutan-kejutan strategi yang membuat pesaingbingung dan selalu menebak-nebak apayang akan dilakukan perusahaanselanjutnya.
Perusahaan selalu memodifikasiharga barang/produk komputeryang dijual tanpa merugikanperusahaan dan konsumen.
Perusahaan selalu melakukanpembaruan dalam mempromosikanbarang /produkdagangan, misalnyamenjadi sponsorship, membuatacara atau kegiatan yangberhubungan dengan komputer.
Perusahaan memanfaatkan lokasiperusahaan yang strategis untuk efisiensibiaya promosi.
162
2. Rare Capabilities
Di lingkungan hiperkompetitif, perusahaanmemiliki keunggulan dalam memasarkanbarang/produk komputer yang dijualdengan banyaknya akses dan relasi yangdimiliki perusahaan.
Dengan investasi dan modal yang memadaiperusahaan melakukan diversifikasi usahayang berhubungan dengan komputer.
Dengan investasi dan modal yang memadaiperusahaan membuka cabang tokokomputer untuk memperluas pangsa pasar.
Perusahaan terus melakukan promosibarang/produk-produk komputer yangdijual lewat pemberian informasi kepadakonsumen melalui media cetak danelektronik.
3. Costly to Imitate Capabilities
Perusahaan memiliki citra yang bagusdimata konsumen karena didasari olehbudaya organisasi yang baik yang berimbaspada kinerja perusahaan yang baik pula.
Dengan memberikan pelayananyang baik dan memuaskan kepadakonsumen ANANDAM Computer.
Dengan memberikan informasiyang dibutuhkan konsumenberkaitan dengan produk komputeryang dijual di ANANDAMComputer.
Perusahaan memiliki dan mengandalkankemampuan bersosialisasi dengan parastakeholder sebagai pondasi untuk sebuahvisi yaitu eksistensi dalam persaingan yanghiperkompetitif.
163
Dengan supplier, perusahaanmemiliki akses dengan parasupplier yang memberikan hargamurah dan termin pembayaran yangsesuai.
Dengan pesaing, perusahaanmemiliki hubungan baik dengansatu atau beberapa pesaing untukbisa bekerja sama dalammengembangkan perusahaan.
Dengan konsumen, perusahaanmemiliki para pelanggan yang oyalkarena mutu komputer yang dijualdan pelayanan yang diberikan.
Dengan pemerintah setempat,perusahaan mematuhi danmenjalankan semua kewajiban yangditetapkan oleh pemerintahsetempat, diantaranya membayarpajak atas produk-produk komputeryang dijual
.Visi sosial (hubungan interpersonal antarpara manajer dan pekerja serta parastakeholder) memiliki pengaruh yang besarterhadap pembuatan keputusan dan strategiyang akan dijalankan perusahaan agardapat bertahan di lingkungan bisnishiperkompetisi.
Perusahaan memiliki budaya organisasiyang efektif Perusahaan mengutamakan kerja
sama tim untuk implementasikeberhasilan dalam meningkatkanpenjualan barang dagangan.
Untuk setiap masalah yang adadalam perusahaan, tiap karyawanmemiliki tanggung jawab untukmencari solusi.
164
Adanya suasana salingmenghormati, rasa kejujuran danetika diantara para pekerja untukmembentuk organisasi yang kuatdan solid di tengah persainganhiperkompetitif.
Setiap individu dalam perusahaandiberi kebebasan umtukberkembang, bertumbuh danmemperbesar kapasitasnya dalamberkreasi agar bisamenyumbangkan ide-ide barudalammengembangkan bisnis retailperusahaan.
4. Nonsubstitutable Capabilities
Perusahaan menjunjung nilai pengetahuandan kepercayaan yang didasarkan atashubungan kerjasama antara para manajerdan para pegawai yang solid untukbersama-sama memajukan perusahaandalam lingkungan hiperkompetisi.
Perusahaan memberikan rewardatau insentif bagi tiap karyawantang berpestasi misalnya dalam halpromosi dan penjualan barangdagangan perusahaan yangmeningkatkan keuntunganperusahaan secara signifikan.
Perusahaan mengembangkan danmempertahankan karyawan yanghandal sekaligus mempertahankannama baik perusahaan sebagaiperusahaan retail komputer yangmampu bersaing dalam persainganhiperkompetitif.
165
Format Pengisian Matriks Penilaian Prasyarat Strategi
Mohon berikanlah penilaian terhadap Matriks Penilaian Prasyarat Strategi yang ada dalam
Format Pengisian Matriks Penilaian Prasyarat Strategi dengan cara memberikan tanda (X) pada
setiap item pertanyaan menurut pilihan Bapak/Ibu.
Nilai dari perkiraan tingkat terpenuhinya strategi yang akan dimiliki perusahaan :
1 = diyakini akan sangat kurang terpenuhi
2 = diyakini akan kurang terpenuhi
3 = diyakini akan cukup terpenuhi
4 = diyakini akan terpenuhi
5 = diyakini akan sangat terpenuhi
Keterampilan Dan Sumber Daya YangUmum Diperlukan
Perkiraan Tingkat TerpenuhinyaStrategi Yang Akan Dimiliki Tahun
20081 2 3 4 5
Strategi Keunggulan Biaya Menyeluruh
Perusahaan akan mampu menambahinvestasi untuk : Membeli komputer dan perangkat
sejenisnya untuk memperbanyakpersediaan komputer yang dijual
Membeli berbagai jenis komputerdan perangkat sejenisnya yangbelum tersedia di toko
Perusahaan akan mampu menambah modaluntuk mengembangkan diversifikasi usahayang dimilikinya.
Perusahaan akan mampu menambahcabang-cabang ANANDAM Computer dikota Yogyakarta dan sekitarnya untukmemperluas pangsa pasar dan sebagai
166
langkah untuk investasi jangka panjang.
Perusahaan akan mampu mencari danmembeli barang dari pemasok/supplierkomputer yang memberikan harga murahdan memberikan termin pembayaran yangsesuai.
Strategi Diferensiasi
Perusahaan akan mampu untuk terusmengikuti perkembangan teknologiinformatika dengan selalu menyediakanproduk-produk komputer keluaran terbaru.
Perusahaan akan selalu menjaga citradengan menjual kualitas komputer danperangkat sejenis untuk menjagakepercayaan dan memuaskan pelanggan.
Perusahaan akan mampu untuk terusmelaksanakan riset pemasaran terhadapperubahan selera konsumen akan komputerdan perangkat sejenisnya.
Perusahaan akan mampu untuk terusmempertahankan diversifikasi usaha yangdimiliki dan mengembangkannya sejalandengan perkembangan bidang informatikayang cepat.
Perusahaan akan mampu untuk terusmelakukan promosi dengan memberikaninformasi mengenai produk komputer danperangkat sejenisnya yang dijualperusahaan kepada para konsumen melaluimedia iklan.
Perusahaan akan mampu untuk mengikutisebanyak mungkin pameran atau eventkomputer untuk mengenalkan perusahaandan produk komputer yang dijual kepadapara konsumen.
167
Strategi Fokus
Perusahaan mampu melihat peluangdengan fokus melayani segmen tertentuyang membutuhkan komputer sebagaisarana penunjangnya misalnya berdasarkantingkat penghasilan, usia, pendidikan dansebagainya.
Persyaratan Organisasi Yang Lazim Perkiraan Strategi Yang Akan DimilikiTahun 2008
1 2 3 4 5Strategi Keunggulan Biaya Menyeluruh.
Perusahaan akan mampu mencari danmembeli barang dari pemasok/supplierkomputer yang memberikan harga murahdan memberikan termin pembayaran yangsesuai.
Perusahaan akan mampu memperbaikikualitas pegawai dengan memberi pelatihanatau sekedar memberi informasi danpengetahuan dalam bidang informatikakhususnya komputer.
Dalam bisnis komputer yanghiperkompetitif, perusahaan akan mampumengalokasikan dana dengan tepat untukinvestasi jangka panjang, misalnyapembelian stok barang yang habis ataupembelian produk komputer yang belumada di toko, pelatihan karyawan, dansebagainya.
Perusahaan akan mampu untuk melakukanpengendalian biaya dalam jumlahkaryawan yaitu dengan prioritasmempekerjakan karyawan yang memiliki
168
kuaifikasi dan pengetahuan mengenaibidang informatika khusunya komputer.
Perusahaan akan mampu memilikipelaporan terperinci secara berkalamengenai produk-produk komputer yangdibeli dari pemasok dan yang dijual padakonsumen.
Strategi Diferensiasi
Perusahaan akan mampu membentuk danmemiliki sebuah tim /divisi litbang yangbertugas memberikan ide-ide dan gagasan-gagasan baru guna mempertahankaneksistensi perusahaan di lingkunganhiperkompetisi.
Perusahaan akan mampu memberikansebuah apresiasi/ reward kepada parakaryawan yang sudah bekerja dengan baikuntuk memotivasi mereka agar bisamemberikan sumbangan bagi perusahaan ditengah persaingan hiperkompetisi.
Strategi Fokus
Dalam lingkungan bisnis hiperkompetisi,perusahaan akan mampu untukmengkombinasikan kebijakan-kebijakandiatas yang ditujukan kepada target segmentertentu yang membutuhkan komputersebagai sarana penunjang .
169
LAMPIRAN IILaporan Laba Rugi Tahun 2006
170
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JANUARI 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 0 253.742.000 253.742.000
HASIL PENJUALAN PRODUK 0 252.927.000 252.927.000
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 0 815.000 815.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 0 238.632.916 238.632.916
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 0 238.632.916 238.632.916
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 0 15.109.084 15.109.084
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 0 8.510.068 8.510.068
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 0 831.700 831.700
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 0 380.000 380.000
BIAYA PERUSAHAAN 0 830.700 830.700
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 0 1.377.750 1.377.750
BIAYA KENDARAAN DINAS 0 365.000 365.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 0 231.000 231.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 0 4.083.918 4.083.918
PENGHASILAN PEGAWAI 0 4.034.418 4.034.418
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 0 49.500 49.500
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
171
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JANUARI 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 0 410.000 410.000
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 0 6.599.016 6.599.016
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 0 1.250.000 1.250.000
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 0 5.349.016 5.349.016
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 0 5.349.016 5.349.016
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 0 5.349.016 5.349.016
BONUS 0 1.822.271 1.822.271
LABA RUGI SETELAH BONUS 0 3.526.745 3.526.745
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 0 3.526.745 3.526.745
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
172
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 28 FEBRUARI 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 253.742.000 319.329.646 573.071.646
HASIL PENJUALAN PRODUK 252.927.000 318.024.646 570.951.646
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 815.000 1.305.000 2.120.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 238.632.916 298.035.741 536.668.657
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 238.632.916 298.035.741 536.668.657
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 15.109.084 21.293.905 36.402.989
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 8.510.068 9.237.068 17.747.136
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 831.700 866.700 1.698.400
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 380.000 979.000 1.359.000
BIAYA PERUSAHAAN 830.700 644.500 1.475.200
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 1.377.750 2.185.000 3.562.750
BIAYA KENDARAAN DINAS 365.000 360.000 725.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 231.000 228.500 459.500
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 4.083.918 3.606.868 7.690.786
PENGHASILAN PEGAWAI 4.034.418 3.557.618 7.592.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 49.500 49.250 98.750
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
173
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 28 FEBRUARI 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 410.000 366.500 776.500
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 6.599.016 12.056.837 18.655.853
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 1.250.000 1.000.000 2.250.000
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 5.349.016 11.056.837 16.405.853
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 5.349.016 11.056.837 16.405.853
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 5.349.016 11.056.837 16.405.853
BONUS 1.822.271 1.222.500 3.044.771
LABA RUGI SETELAH BONUS 3.526.745 9.834.337 13.361.082
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 3.526.745 9.834.337 13.361.082
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
174
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MARET 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 573.071.646 349.235.950 922.307.596
HASIL PENJUALAN PRODUK 570.951.646 348.558.950 919.510.596
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 2.120.000 677.000 2.797.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 14.075.375 14.075.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 14.075.375 14.075.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 536.668.657 332.055.112 868.723.769
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 536.668.657 332.055.112 868.723.769
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 36.402.989 17.180.838 53.583.827
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 17.747.136 8.639.975 26.387.111
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 1.698.400 816.700 2.515.100
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 1.359.000 919.000 2.278.000
BIAYA PERUSAHAAN 1.475.200 689.650 2.164.850
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 3.562.750 1.941.200 5.503.950
BIAYA KENDARAAN DINAS 725.000 370.000 1.095.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 459.500 203.500 663.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 7.690.786 3.334.625 11.025.411
PENGHASILAN PEGAWAI 7.592.036 3.285.000 10.877.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 98.750 49.625 148.375
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
175
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MARET 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 776.500 365.300 1.141.800
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 18.655.853 8.540.863 27.196.716
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 2.250.000 782.898 3.032.898
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 16.405.853 7.757.965 24.163.818
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 16.405.853 7.757.965 24.163.818
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 16.405.853 7.757.965 24.163.818
BONUS 3.044.771 1.950.000 4.994.771
LABA RUGI SETELAH BONUS 13.361.082 5.807.965 19.169.047
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 13.361.082 5.807.965 19.169.047
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
176
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 APRIL 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 922.307.596 262.128.186 1.184.435.782
HASIL PENJUALAN PRODUK 919.510.596 261.673.186 1.181.183.782
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 2.797.000 455.000 3.252.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 868.723.769 248.608.449 1.117.332.218
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 868.723.769 248.608.449 1.117.332.218
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 53.583.827 13.519.737 67.103.564
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 26.387.111 7.922.705 34.309.816
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 2.515.100 884.000 3.399.100
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 2.278.000 579.000 2.857.000
BIAYA PERUSAHAAN 2.164.850 579.650 2.744.500
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 5.503.950 1.525.805 7.029.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 1.095.000 480.000 1.575.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 663.000 176.000 839.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 11.025.411 3.532.250 14.557.661
PENGHASILAN PEGAWAI 10.877.036 3.482.500 14.359.536
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 148.375 49.750 198.125
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
177
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 3O APRIL 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.141.800 166.000 1.307.800
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 27.196.716 5.597.032 32.793.748
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 3.032.898 990.599 4.023.497
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 24.163.818 4.606.433 28.770.251
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 24.163.818 4.606.433 28.770.251
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 24.163.818 4.606.433 28.770.251
BONUS 4.994.771 1.652.195 6.646.966
LABA RUGI SETELAH BONUS 19.169.047 2.954.238 22.123.285
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 19.169.047 2.954.238 22.123.285
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
178
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.184.435.782 217.888.839 1.402.324.621
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.181.183.782 217.554.839 1.398.738.621
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 3.252.000 334.000 3.586.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.117.332.218 203.323.704 1.320.655.922
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.117.332.218 203.323.704 1.320.655.922
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 67.103.564 14.565.135 81.668.699
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 34.309.816 8.203.350 42.513.166
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 3.399.100 816.700 4.215.800
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 2.857.000 862.000 3.719.000
BIAYA PERUSAHAAN 2.744.500 719.650 3.464.150
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 7.029.755 1.718.000 8.747.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 1.575.000 365.000 1.940.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 839.000 171.000 1.010.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 14.557.661 3.540.000 18.097.661
PENGHASILAN PEGAWAI 14.359.536 3.492.500 17.852.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 198.125 47.500 245.625
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
179
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.307.800 11.000 1.318.800
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 32.793.748 6.361.785 39.155.533
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 4.023.497 1.125.000 5.148.497
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 28.770.251 5.236.785 34.007.036
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 28.770.251 5.236.785 34.007.036
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 28.770.251 5.236.785 34.007.036
BONUS 6.646.966 995.000 7.641.966
LABA RUGI SETELAH BONUS 22.123.285 4.241.785 26.365.070
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 22.123.285 4.241.785 26.365.070
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
180
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.402.324.621 271.175.000 1.673.499.621
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.398.738.621 270.625.000 1.669.363.621
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 3.586.000 550.000 4.136.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.320.655.922 252.072.181 1.572.728.103
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.320.655.922 252.072.181 1.572.728.103
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 81.668.699 19.102.819 100.771.518
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 42.513.166 8.615.350 51.128.516
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 4.215.800 859.700 5.075.500
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 3.719.000 808.000 4.527.000
BIAYA PERUSAHAAN 3.464.150 539.650 4.003.800
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 8.747.755 2.306.000 11.053.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 1.940.000 350.000 2.290.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.010.000 171.000 1.181.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 18.097.661 3.570.000 21.667.661
PENGHASILAN PEGAWAI 17.852.036 3.522.500 21.374.536
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 245.625 47.500 293.125
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
181
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.318.800 11.000 1.329.800
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 39.155.533 10.487.469 49.643.002
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.148.497 554.450 5.702.947
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 34.007.036 9.933.019 43.940.055
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 34.007.036 9.933.019 43.940.055
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 34.007.036 9.933.019 43.940.055
BONUS 7.641.966 833.500 8.475.466
LABA RUGI SETELAH BONUS 26.365.070 9.099.519 35.464.589
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 26.365.070 9.099.519 35.464.589
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
182
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.673.499.621 439.830.551 2.113.330.172
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.669.363.621 438.010.551 2.107.374.172
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 4.136.000 1.820.000 5.956.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 14.075.375 1.820.000 15.895.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 14.075.375 1.820.000 15.895.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.572.728.103 413.628.425 1.986.356.528
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.572.728.103 413.628.425 1.986.356.528
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 100.771.518 26.202.126 126.973.644
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 51.128.516 8.852.271 59.980.787
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 5.075.500 909.700 5.985.200
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 4.527.000 680.000 5.207.000
BIAYA PERUSAHAAN 4.003.800 741.425 4.745.225
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 11.053.755 1.855.000 12.908.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 2.290.000 285.000 2.575.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.181.000 171.000 1.352.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 21.667.661 4.126.646 25.794.307
PENGHASILAN PEGAWAI 21.374.536 4.088.246 25.462.782
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 293.125 38.400 331.525
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
183
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.329.800 83.500 1.413.300
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 49.643.002 17.349.855 66.992.857
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.702.947 0 5.702.947
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 43.940.055 17.349.855 61.289.910
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 43.940.055 17.349.855 61.289.910
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 43.940.055 17.349.855 61.289.910
BONUS 8.475.466 1.638.754 10.114.220
LABA RUGI SETELAH BONUS 35.464.589 15.711.101 51.175.690
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 35.464.589 15.711.101 51.175.690
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
184
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 AGUSTUS 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.113.330.172 424.466.820 2.537.796.992
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.107.374.172 423.076.820 2.530.450.992
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 5.956.000 1.390.000 7.346.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 15.895.375 226.000 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 15.895.375 226.000 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.986.356.528 401.896.215 2.388.252.743
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.986.356.528 401.896.215 2.388.252.743
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 126.973.644 22.570.605 149.544.249
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 59.980.787 10.381.518 70.362.305
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 5.985.200 899.700 6.884.900
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 5.207.000 871.600 6.078.600
BIAYA PERUSAHAAN 4.745.225 933.500 5.678.725
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 12.908.755 3.145.000 16.053.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 2.575.000 375.000 2.950.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.352.000 196.000 1.548.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 25.794.307 3.950.718 29.745.025
PENGHASILAN PEGAWAI 25.462.782 3.912.518 29.375.300
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 331.525 38.200 369.725
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
185
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 AGUSTUS 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.413.300 10.000 1.423.300
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 66.992.857 12.189.087 79.181.944
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.702.947 1.881.551 7.584.498
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 61.289.910 10.307.536 71.597.446
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 61.289.910 10.307.536 71.597.446
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 61.289.910 10.307.536 71.597.446
BONUS 10.114.220 5.515.722 15.629.942
LABA RUGI SETELAH BONUS 51.175.690 4.791.814 55.967.504
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 51.175.690 4.791.814 55.967.504
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
186
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 SEPTEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.537.796.992 374.687.050 2.912.484.042
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.530.450.992 374.442.050 2.904.893.042
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 7.346.000 245.000 7.591.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.388.252.743 354.112.522 2.742.365.265
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.388.252.743 354.112.522 2.742.365.265
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 149.544.249 20.574.528 170.118.777
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 70.362.305 6.912.211 77.274.516
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 6.884.900 666.700 7.551.600
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 6.078.600 482.500 6.561.100
BIAYA PERUSAHAAN 5.678.725 801.850 6.480.575
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 16.053.755 764.500 16.818.255
BIAYA KENDARAAN DINAS 2.950.000 225.000 3.175.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.548.000 332.761 1.880.761
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 29.745.025 3.439.600 33.184.625
PENGHASILAN PEGAWAI 29.375.300 3.275.000 32.650.300
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 369.725 164.600 534.325
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
187
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 SEPTEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.423.300 199.300 1.622.600
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 79.181.944 14.813.317 92.844.261
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 7.584.498 0 7.584.498
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 71.597.446 14.813.317 85.259.763
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 71.597.446 10.307.536 85.259.763
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 71.597.446 10.307.536 85.259.763
BONUS 15.629.942 2.225.300 17.855.242
LABA RUGI SETELAH BONUS 55.967.504 12.588.017 67.404.521
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 55.967.504 12.588.017 67.404.521
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
188
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.912.484.042 290.949.050 3.203.433.092
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.904.893.042 290.244.050 3.195.137.092
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 7.591.000 705.000 8.296.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.742.365.265 274.159.713 3.016.524.978
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.742.365.265 274.159.713 3.016.524.978
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 170.118.777 16.789.337 186.908.114
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 77.274.516 10.319.282 87.593.798
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 7.551.600 886.700 8.438.300
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 6.561.100 546.600 7.107.700
BIAYA PERUSAHAAN 6.480.575 607.900 7.088.475
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 16.818.255 1.559.250 18.377.505
BIAYA KENDARAAN DINAS 3.175.000 417.500 3.592.500
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.880.761 226.003 2.106.764
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 33.184.625 5.875.329 39.059.954
PENGHASILAN PEGAWAI 32.650.300 5.835.329 38.485.629
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 534.325 40.000 574.325
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
189
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.622.600 200.000 1.822.600
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 92.844.261 6.470.055 99.314.316
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 7.584.498 0 7.584.498
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 85.259.763 6.470.055 91.729.818
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 85.259.763 6.470.055 91.729.818
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 85.259.763 6.470.055 91.729.818
BONUS 17.855.242 1.934.394 19.789.636
LABA RUGI SETELAH BONUS 67.404.521 4.535.661 71.940.182
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 67.404.521 4.535.661 71.940.182
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
190
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 3.203.433.092 350.013.770 3.553.446.862
HASIL PENJUALAN PRODUK 3.195.137.092 348.458.770 3.543.595.862
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 8.296.000 1.555.000 9.851.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 3.016.524.978 335.250.922 3.351.775.900
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 3.016.524.978 335.250.922 3.351.775.900
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 186.908.114 14.762.848 201.670.962
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 87.593.798 7.626.389 95.220.187
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 8.438.300 854.700 9.293.000
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 7.107.700 227.000 7.334.700
BIAYA PERUSAHAAN 7.088.475 548.500 7.636.975
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 18.377.505 1.230.000 19.607.505
BIAYA KENDARAAN DINAS 3.592.500 283.000 3.875.500
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 2.106.764 168.000 2.274.764
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 39.059.954 3.972.339 43.032.293
PENGHASILAN PEGAWAI 38.485.629 3.922.339 42.407.968
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 574.325 50.000 624.325
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
191
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.822.600 342.850 2.165.450
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 99.314.316 7.136.459 106.450.775
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 7.584.498 0 7.584.498
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 91.729.818 7.136.459 98.866.277
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 91.729.818 7.136.459 98.866.277
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 91.729.818 7.136.459 98.866.277
BONUS 19.789.636 925.669 20.715.305
LABA RUGI SETELAH BONUS 71.940.182 6.210.790 78.150.972
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 71.940.182 6.210.790 78.150.972
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
192
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 3.553.446.862 451.596.436 4.005.043.298
HASIL PENJUALAN PRODUK 3.543.595.862 450.111.436 3.993.707.298
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 9.851.000 1.485.000 11.336.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 16.121.375 0 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 3.351.775.900 430.688.106 3.782.464.006
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 3.351.775.900 430.688.106 3.782.464.006
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 201.670.962 20.908.330 222.579.292
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 95.220.187 9.338.738 104.558.925
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 9.293.000 836.700 10.129.700
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 7.334.700 695.000 8.029.700
BIAYA PERUSAHAAN 7.636.975 1.206.200 8.843.175
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 19.607.505 1.556.250 21.163.755
BIAYA KENDARAAN DINAS 3.875.500 414.500 4.290.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 2.274.764 168.000 2.442.764
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 43.032.293 4.152.088 47.184.381
PENGHASILAN PEGAWAI 42.407.968 4.102.338 46.510.306
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 624.325 49.750 674.075
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
193
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2006
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 2.165.450 310.000 2.475.450
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 106.450.775 11.569.592 118.020.367
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 7.584.498 775.000 8.359.498
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 98.866.277 10.794.592 109.660.869
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 98.866.277 10.794.592 109.660.869
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 98.866.277 10.794.592 109.660.869
BONUS 20.715.305 1.002.353 21.717.658
LABA RUGI SETELAH BONUS 78.150.972 9.792.239 87.943.211
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 78.150.972 9.792.239 87.943.211
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
194
194
LAMPIRAN IIILaporan Neraca Tahun 2006
195
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 JANUARI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 123.038.781
AKTIVA LANCAR Rp 119.993.218
01.00 KAS Rp 11.637.00002.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 34.203.46106.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN Rp 54.986.557
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 19.166.200
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.766.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp 2.766.507
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 1.271.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp 279.056
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 123.038.781
PASIVA LANCAR Rp 93.038.781
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 57.632.92332.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 35.405.85837.00 PASIVA LAINNYA Rp -
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
196
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 JANUARI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
197
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 28 FEBRUARI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 199.913.252
AKTIVA LANCAR Rp 197.352.74501.00 KAS Rp 15.765.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 70.357.88106.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 92.480.36508.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.749.50011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.560.507Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVATETAP DAN INVENTARIS Rp 1.477.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 199.913.252
PASIVA LANCAR Rp 169.913.252
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 159.356.62532.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 114.230
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
198
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 28 FEBRUARI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
199
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 Maret 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 157.442.002
AKTIVA LANCAR Rp 154.752.86601.00 KAS Rp 13.865.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 51.204.00006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 71.351.06608.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.332.80011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.357.007Rp -
12.00 PENYERTAAN/INVESTASI JANGKA PANJANG Rp -Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 1.680.500
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp 332.129
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 157.442.002
PASIVA LANCAR Rp 127.442.002
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 116.999.60532.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp -
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
200
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 Maret 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
201
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 APRIL 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 82.201.251
AKTIVA LANCAR Rp 80.020.09901.00 KAS Rp 7.920.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 2.717.50006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 51.466.49908.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 17.916.10011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.181.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 1.856.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 82.201.251
PASIVA LANCAR Rp 52.201.251
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 41.275.46232.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 483.392
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
202
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 3O APRIL 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
203
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 MEI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 85.925.007
AKTIVA LANCAR Rp 83.909.85501.00 KAS Rp 2.410.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 3.185.00006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 60.815.45508.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 17.499.40011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.015.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.022.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 85.925.007
PASIVA LANCAR Rp 55.925.007
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 45.256.94632.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 225.664
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
204
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 MEI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
205
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 JUNI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 115.721.176
AKTIVA LANCAR Rp 113.706.02401.00 KAS Rp 13.968.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 31.841.17506.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 49.107.14908.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.789.70011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.015.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.022.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 115.721.176
PASIVA LANCAR Rp 85.721.176
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 74.923.86632.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 354.913
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
206
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 JUNI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
207
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 JULI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 125.105.224
AKTIVA LANCAR Rp 123.260.07201.00 KAS Rp 21.374.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 41.054.34606.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 42.501.72608.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.330.00011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 1.845.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.192.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 125.105.225
PASIVA LANCAR Rp 95.105.225
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 84.077.88332.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 584.945
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
208
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 JULI 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
209
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 AGUSTUS 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 89.589.537
AKTIVA LANCAR Rp 87.859.38501.00 KAS Rp 6.875.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 3.975.00006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 59.139.08508.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 17.870.30011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 1.730.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.307.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 89.589.537
PASIVA LANCAR Rp 59.589.537
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 50.436.96532.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 8.675.89737.00 PASIVA LAINNYA Rp 476.675
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
210
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 AGUSTUS 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
211
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 SEPTEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 206.894.110
AKTIVA LANCAR Rp 205.369.95801.00 KAS Rp 2.347.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 115.632.50506.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 66.557.45308.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 20.833.00011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 1.524.162Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.513.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 206.894.110
PASIVA LANCAR Rp 176.894.110
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 142.754.92732.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 251.68837.00 PASIVA LAINNYA Rp 33.887.495
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
212
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 SEPTEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
213
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAMPER 31 OKTOBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 110.352.852
AKTIVA LANCAR Rp 109.035.70001.00 KAS Rp 15.091.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 4.446.00006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN Rp 69.082.40008.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 20.416.30011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 1.317.152Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.720.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 110.352.852
PASIVA LANCAR Rp 80.352.852
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 46.375.41332.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 33.906.50037.00 PASIVA LAINNYA Rp 70.939
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
214
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAMPER 31 OKTOBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
215
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAMPER 30 NOVEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 139.522.545
AKTIVA LANCAR Rp 138.413.39301.00 KAS Rp 25.528.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 32.552.96606.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN Rp 60.332.82708.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 19.999.60011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 1.109.152Rp -
12.00 PENYERTAAN/INVESTASI JANGKA PANJANG Rp -Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp 1.109.152
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAP DANINVENTARIS Rp 2.928.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 139.522.545
PASIVA LANCAR Rp 109.522.545
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 74.419.11332.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -34.00 HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATU TAHUN Rp -35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 33.806.50337.00 PASIVA LAINNYA Rp 1.296.929
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA DIREALISASIDALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUH TEMPODALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
216
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAMPER 30 NOVEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
217
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 115.151.028
AKTIVA LANCAR Rp 114.250.876
01.00 KAS Rp 9.315.00002.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 26.991.24906.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN Rp 58.361.727
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 19.582.900
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 900.152
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 4.037.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVATETAP DAN INVENTARIS Rp 3.137.355
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 115.151.028
PASIVA LANCAR Rp 85.151.028
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 33.982.22532.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 33.758.50337.00 PASIVA LAINNYA Rp 17.410.300
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
218
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2006
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
219
LAMPIRAN IVLaporan Laba Rugi Tahun 2007
220
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JANUARI 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 0 261.083.700 261.083.700
HASIL PENJUALAN PRODUK 0 260.553.700 260.553.700
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 0 530.000 530.000
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 0 245.540.343 245.540.343
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 0 245.540.343 245.540.343
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 0 15.543.357 15.543.357
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 0 8.670.568 8.670.568
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 0 831.700 831.700
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 0 380.000 380.000
BIAYA PERUSAHAAN 0 830.700 830.700
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 0 1.377.750 1.377.750
BIAYA KENDARAAN DINAS 0 375.000 375.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 0 231.000 231.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 0 4.087.418 4.087.418
PENGHASILAN PEGAWAI 0 4.034.418 4.034.418
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 0 53.000 53.000
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
221
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JANUARI 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 0 557.000 557.000
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 0 6.872.789 6.872.789
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 0 1.250.000 1.250.000
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 0 5.622.789 5.622.789
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 0 5.622.789 5.622.789
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 0 5.622.789 5.622.789
BONUS 0 2.543.000 2.543.000
LABA RUGI SETELAH BONUS 0 3.079.789 3.079.789
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 0 3.079.789 3.079.789
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
222
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 28 FEBRUARI 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 261.083.700 326.420.190 587.503.890
HASIL PENJUALAN PRODUK 260.553.700 325.665.870 586.219.570
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 530.000 754.320 1.284.320
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 245.540.343 312.548.975 558.089.318
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 245.540.343 312.548.975 558.089.318
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 15.543.357 13.871.215 29.414.572
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 8.670.568 9.237.068 17.907.636
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 831.700 866.700 1.698.400
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 380.000 979.000 1.359.000
BIAYA PERUSAHAAN 830.700 644.500 1.475.200
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 1.377.750 2.185.000 3.562.750
BIAYA KENDARAAN DINAS 375.000 360.000 735.000
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 231.000 228.500 459.500
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 4.087.418 3.606.868 7.694.286
PENGHASILAN PEGAWAI 4.034.418 3.557.618 7.592.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 53.000 49.250 102.250
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
223
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 28 FEBRUARI 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 557.000 366.500 923.500
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 6.872.789 4.634.147 11.506.936
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 1.250.000 1.000.000 2.250.000
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 5.622.789 3.634.147 9.256.936
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 5.622.789 3.634.147 9.256.936
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 5.622.789 3.634.147 9.256.936
BONUS 2.543.000 1.578.000 4.121.000
LABA RUGI SETELAH BONUS 3.079.789 2.056.147 5.135.936
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 3.079.789 2.056.147 5.135.936
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
224
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MARET 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 587.503.890 418.442.020 1.005.945.910
HASIL PENJUALAN PRODUK 586.219.570 417.869.520 1.004.089.090
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 1.284.320 572.500 1.856.820
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 558.089.318 402.554.200 960.643.518
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 558.089.318 402.554.200 960.643.518
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 29.414.572 15.887.820 45.302.392
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 17.907.636 9.069.115 26.976.751
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 1.698.400 816.700 2.515.100
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 1.359.000 570.000 1.929.000
BIAYA PERUSAHAAN 1.475.200 689.650 2.164.850
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 3.562.750 2.465.000 6.027.750
BIAYA KENDARAAN DINAS 735.000 525.340 1.260.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 459.500 203.500 663.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 7.694.286 3.342.400 11.036.686
PENGHASILAN PEGAWAI 7.592.036 3.285.000 10.877.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 102.250 57.400 159.650
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
225
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MARET 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 923.500 456.525 1.380.025
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 11.506.936 6.818.705 18.325.641
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 2.250.000 784.561 3.034.561
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 9.256.936 6.034.144 15.291.080
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 9.256.936 6.034.144 15.291.080
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 9.256.936 6.034.144 15.291.080
BONUS 4.121.000 1.875.000 5.996.000
LABA RUGI SETELAH BONUS 5.135.936 4.159.144 9.295.080
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 5.135.936 4.159.144 9.295.080
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
226
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 APRIL 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.005.945.910 176.413.380 1.182.359.290
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.004.089.090 175.543.380 1.179.632.470
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 1.856.820 870.000 2.726.820
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 14.075.375 0 14.075.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 960.643.518 164.575.000 1.125.218.518
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 960.643.518 164.575.000 1.125.218.518
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 45.302.392 11.838.380 57.140.772
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 26.976.751 8.159.805 35.136.556
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 2.515.100 884.000 3.399.100
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 1.929.000 644.500 2.573.500
BIAYA PERUSAHAAN 2.164.850 643.000 2.807.850
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 6.027.750 1.525.805 7.553.555
BIAYA KENDARAAN DINAS 1.260.340 468.000 1.728.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 663.000 176.000 839.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 11.036.686 3.652.500 14.689.186
PENGHASILAN PEGAWAI 10.877.036 3.482.500 14.359.536
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 159.650 170.000 329.650
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
227
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 3O APRIL 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.380.025 166.000 1.546.025
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 18.325.641 3.678.575 22.004.216
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 3.034.561 867.000 3.901.561
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 15.291.080 2.811.575 18.102.655
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 15.291.080 2.811.575 18.102.655
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 15.291.080 2.811.575 18.102.655
BONUS 5.996.000 1.425.370 7.421.370
LABA RUGI SETELAH BONUS 9.295.080 1.386.205 10.681.285
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 9.295.080 1.386.205 10.681.285
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
228
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.182.359.290 193.541.800 1.375.901.090
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.179.632.470 192.756.800 1.372.389.270
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 2.726.820 785.000 3.511.820
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.125.218.518 179.584.750 1.304.803.268
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.125.218.518 179.584.750 1.304.803.268
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 57.140.772 13.957.050 71.097.822
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 35.136.556 8.228.850 43.365.406
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 3.399.100 816.700 4.215.800
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 2.573.500 765.000 3.338.500
BIAYA PERUSAHAAN 2.807.850 719.650 3.527.500
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 7.553.555 1.718.000 9.271.555
BIAYA KENDARAAN DINAS 1.728.340 450.000 2.178.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 839.000 171.000 1.010.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 14.689.186 3.577.500 18.266.686
PENGHASILAN PEGAWAI 14.359.536 3.492.500 17.852.036
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 329.650 85.000 414.650
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
229
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.546.025 11.000 1.557.025
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 22.004.216 5.728.200 27.732.416
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 3.901.561 1.125.000 5.026.561
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 18.102.655 4.603.200 22.705.855
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 18.102.655 4.603.200 22.705.855
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 18.102.655 4.603.200 22.705.855
BONUS 7.421.370 995.000 8.416.370
LABA RUGI SETELAH BONUS 10.681.285 3.608.200 14.289.485
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 10.681.285 3.608.200 14.289.485
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
230
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.375.901.090 336.479.900 1.712.380.990
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.372.389.270 335.585.600 1.707.974.870
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 3.511.820 894.300 4.406.120
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.304.803.268 317.832.400 1.622.635.668
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.304.803.268 317.832.400 1.622.635.668
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 71.097.822 18.647.500 89.745.322
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 43.365.406 9.012.540 52.377.946
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 4.215.800 859.700 5.075.500
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 3.338.500 450.000 3.788.500
BIAYA PERUSAHAAN 3.527.500 856.000 4.383.500
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 9.271.555 2.306.000 11.577.555
BIAYA KENDARAAN DINAS 2.178.340 586.000 2.764.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.010.000 171.000 1.181.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 18.266.686 3.637.840 21.904.526
PENGHASILAN PEGAWAI 17.852.036 3.522.500 21.374.536
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 414.650 115.340 529.990
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
231
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.557.025 146.000 1.703.025
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 27.732.416 9.634.960 37.367.376
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.026.561 554.450 5.581.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 22.705.855 9.080.510 31.786.365
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 22.705.855 9.080.510 31.786.365
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 22.705.855 9.080.510 31.786.365
BONUS 8.416.370 833.500 9.249.870
LABA RUGI SETELAH BONUS 14.289.485 8.247.010 22.536.495
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 14.289.485 8.247.010 22.536.495
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
232
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 1.712.380.990 429.765.821 2.142.146.811
HASIL PENJUALAN PRODUK 1.707.974.870 429.087.321 2.137.062.191
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 4.406.120 678.500 5.084.620
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 1.622.635.668 413.654.620 2.036.290.288
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 1.622.635.668 413.654.620 2.036.290.288
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 89.745.322 16.111.201 105.856.523
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 52.377.946 8.787.771 61.165.717
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 5.075.500 909.700 5.985.200
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 3.788.500 467.500 4.256.000
BIAYA PERUSAHAAN 4.383.500 741.425 5.124.925
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 11.577.555 1.855.000 13.432.555
BIAYA KENDARAAN DINAS 2.764.340 433.000 3.197.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.181.000 171.000 1.352.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 21.904.526 4.126.646 26.031.172
PENGHASILAN PEGAWAI 21.374.536 4.088.246 25.462.782
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 529.990 38.400 568.390
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
233
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.703.025 83.500 1.786.525
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 37.367.376 7.323.430 44.690.806
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.581.011 0 5.581.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 31.786.365 7.323.430 39.109.795
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 31.786.365 7.323.430 39.109.795
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 31.786.365 7.323.430 39.109.795
BONUS 9.249.870 1.638.754 10.888.624
LABA RUGI SETELAH BONUS 22.536.495 5.684.676 28.221.171
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 22.536.495 5.684.676 28.221.171
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
234
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 AGUSTUS 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.142.146.811 394.241.650 2.536.388.461
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.137.062.191 392.566.300 2.529.628.491
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 5.084.620 1.675.350 6.759.970
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.036.290.288 368.254.073 2.404.544.361
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.036.290.288 368.254.073 2.404.544.361
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 105.856.523 25.987.577 131.844.100
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 61.165.717 11.539.718 72.705.435
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 5.985.200 899.700 6.884.900
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 4.256.000 1.258.000 5.514.000
BIAYA PERUSAHAAN 5.124.925 933.500 6.058.425
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 13.432.555 3.145.000 16.577.555
BIAYA KENDARAAN DINAS 3.197.340 880.000 4.077.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.352.000 196.000 1.548.000
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 26.031.172 4.162.518 30.193.690
PENGHASILAN PEGAWAI 25.462.782 3.912.518 29.375.300
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 568.390 250.000 818.390
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
235
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 AGUSTUS 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.786.525 65.000 1.851.525
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 44.690.806 14.447.859 59.138.665
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 5.581.011 2.430.000 8.011.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 39.109.795 12.017.859 51.127.654
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 39.109.795 12.017.859 51.127.654
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 39.109.795 12.017.859 51.127.654
BONUS 10.888.624 3.524.000 14.412.624
LABA RUGI SETELAH BONUS 28.221.171 8.493.859 36.715.030
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 28.221.171 8.493.859 36.715.030
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
236
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 SEPTEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.536.388.461 365.381.006 2.901.769.467
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.529.628.491 364.524.583 2.894.153.074
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 6.759.970 856.423 7.616.393
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.404.544.361 338.254.073 2.742.798.434
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.404.544.361 338.254.073 2.742.798.434
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR
131.844.100 27.126.933 158.971.033
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
72.705.435 12.063.588 82.917.498
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR
6.884.900 899.700 7.784.600
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR
5.514.000 1.875.000 7.389.000
BIAYA PERUSAHAAN
6.058.425 933.500 6.991.925
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA
16.577.555 3.145.000 19.722.555
BIAYA KENDARAAN DINAS
4.077.340 756.000 4.833.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP
1.548.000 196.000 1.744.000
KERUGIAN PIUTANG
0 0 0
BIAYA PEGAWAI
30.193.690 4.258.388 34.452.078
PENGHASILAN PEGAWAI
29.375.300 3.912.518 33.287.818
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI
818.390 345.870 1.164.260
BIAYA PENDIDIKAN
0 0 0
237
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 SEPTEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.851.525 146.550 1.998.075
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 59.138.665 14.916.795 74.055.460
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 8.011.011 1.875.000 9.886.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 51.127.654 13.041.795 64.169.449
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 51.127.654 13.041.795 64.169.449
RISK COST 0 0 0!
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 51.127.654 13.041.795 64.169.449
BONUS 14.412.624 1.460.000 15.872.624
LABA RUGI SETELAH BONUS 36.715.030 11.581.795 48.296.825
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 36.715.030 11.581.795 48.296.825
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
238
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 2.901.769.467 241.097.825 3.142.867.292
HASIL PENJUALAN PRODUK 2.894.153.074 240.454.325 3.134.607.399
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 7.616.393 643.500 8.259.893
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.742.798.434 211.549.750 2.954.348.184
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.742.798.434 211.549.750 2.954.348.184
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 158.971.033 29.548.075 188.519.108
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 84.915.573 10.524.182 95.439.755
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 7.784.600 886.700 8.671.300
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 7.389.000 724.000 8.113.000
BIAYA PERUSAHAAN 6.991.925 607.900 7.599.825
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 19.722.555 1.559.250 21.281.805
BIAYA KENDARAAN DINAS 4.883.340 550.000 5.433.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 1.744.000 226.003 1.970.003
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 34.452.078 5.970.329 40.422.407
PENGHASILAN PEGAWAI 33.287.818 5.835.329 39.123.147
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 1.164.260 135.000 1.299.260
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
239
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 1.998.075 3.200.000 5.198.075
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 74.055.460 15.823.893 89.879.353
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 9.886.011 540.000 10.426.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 64.169.449 15.283.893 79.453.342
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 64.169.449 15.283.893 79.453.342
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 64.169.449 15.283.893 79.453.342
BONUS 15.872.624 1.640.000 17.512.624
LABA RUGI SETELAH BONUS 48.296.825 13.643.893 61.940.718
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 48.296.825 13.643.893 61.940.718
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
240
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 3.142.867.292 348.039.760 3.490.907.052
HASIL PENJUALAN PRODUK 3.134.607.399 347.584.760 3.482.192.159
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 8.259.893 455.000 8.714.893
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 16.121.375
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 16.121.375
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 2.954.348.184 325.357.550 3.279.705.734
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 2.954.348.184 325.357.550 3.279.705.734
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 188.519.108 22.682.210 211.201.318
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 98.639.755 7.231.039 123.600.794
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 8.671.300 854.700 9.526.000
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 8.113.000 227.000 8.340.000
BIAYA PERUSAHAAN 7.599.825 643.000 8.242.825
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 21.281.805 824.000 22.105.805
BIAYA KENDARAAN DINAS 5.383.340 283.000 5.666.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 19.700.003 168.000 19.868.003
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 40.422.407 3.986.839 44.409.246
PENGHASILAN PEGAWAI 39.123.147 3.922.339 43.045.486
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 1.299.260 64.500 1.363.760
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
241
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 5.198.075 244.500 5.442.575
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 89.879.353 15.332.571 87.600.524
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 10.426.011 0 10.426.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 79.453.342 15.332.571 77.174.513
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 79.453.342 15.332.571 77.174.513
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 79.453.342 15.332.571 77.174.513
BONUS 17.512.624 1.342.000 18.854.624
LABA RUGI SETELAH BONUS 61.940.718 13.990.571 58.319.889
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 61.940.718 13.990.571 58.319.889
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
242
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO S/D MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
PENGHASILAN
HASIL PENJUALAN 3.490.907.052 382.769.220 3.873.676.272
HASIL PENJUALAN PRODUK 3.482.192.159 382.495.680 3.864.687.839
HASIL PENJUALAN JASA/SERVICE 8.714.893 273.540 8.988.433
HASIL PENJUALAN PAMERAN 0 0 0
PENGURANG HASIL PENJUALAN 0 0 0
POTONGAN PENJUALAN 0 0 0
RETUR PENJUALAN 0 0 0
BIAYA USAHA
HARGA POKOK PENJUALAN PRODUK 3.279.705.734 366.451.000 3.646.156.734
PENGURANG HARGA POKOK PENJUALAN 3.279.705.734 366.451.000 3.646.156.734
POTONGAN PEMBELIAN 0 0 0
RETUR PEMBELIAN 0 0 0
PENDAPATAN KOTOR 211.201.318 16.318.220 227.519.538
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 105.969.395 5.077.915 111.047.310
BIAYA PEMAKAIAN GEDUNG KANTOR 9.526.000 836.700 10.362.700
BIAYA PERLENGKAPAN KANTOR 8.458.000 824.000 9.282.000
BIAYA PERUSAHAAN 8.242.825 795.000 9.037.825
BIAYA PENGEMBANGAN USAHA 22.106.405 1.423.880 23.530.285
BIAYA KENDARAAN DINAS 5.666.340 255.000 5.921.340
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP 2.138.003 168.000 2.306.003
KERUGIAN PIUTANG 0 0 0
BIAYA PEGAWAI 44.409.246 465.335 44.874.581
PENGHASILAN PEGAWAI 43.045.486 375.860 43.421.346
BIAYA LAINNYA UNTUK PEGAWAI 1.363.760 89.475 1.453.235
BIAYA PENDIDIKAN 0 0 0
243
CV. MITRA GAMAL A B A R U G I
CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2007
R E K E N I N GSALDO MUTASI SALDO S/D
BULAN LALU BULAN INI BULAN INI
RUPA-RUPA BIAYA OPERASIONAL 5.422.576 310.000 5.732.576
PENDAPATAN USAHA/OPERASIONAL 105.211.924 11.239.705 116.472.228
PENDAPATAN DAN BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
PENDAPATAN DI LUAR USAHA 0 0 0
BIAYA DI LUAR USAHA 0 0 0
LABA TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY GAINS) 0 0 0
RUGI TIDAK BIASA (EXTRA ORDINARY LOSSES) 10.426.011 775.000 11.201.011
LABA - RUGI SEBELUM PAJAK RISK COST & BONUS 94.785.913 10.464.705 105.271.217
PAJAK PENGHASILAN 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH PAJAK 94.785.913 10.464.705 105.271.217
RISK COST 0 0 0
LABA - RUGI SETELAH RISK COST 94.785.913 10.464.705 105.271.217
BONUS 18.854.624 1.645.375 20.499.999
LABA RUGI SETELAH BONUS 75.931.289 8.819.330 84.771.218
ROYALTY DAN FEE 0 0 0
LABA / RUGI BERSIH 75.931.289 8.819.330 84.771.218
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) (WINDU UTAMI S.D. )
244
244
LAMPIRAN VLaporan Neraca Tahun 2007
245
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 JANUARI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 148.319.207
AKTIVA LANCAR Rp 143.266.700
01.00 KAS Rp 66.759.000
02.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 11.576.500
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN Rp 45.765.000
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 19.166.200
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 4.702.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.250.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp 350.000
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 148.319.207
PASIVA LANCAR Rp 118.319.207
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 57.632.923
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 60.686.284
37.00 PASIVA LAINNYA Rp -
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
246
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 JANUARI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -
CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
247
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 28 FEBRUARI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 185.459.367
AKTIVA LANCAR Rp 181.312.860
01.00 KAS Rp 43.656.70002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 42.238.12206.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 75.883.68808.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00PERSEDIAAN PERLENGKAPANKANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 19.534.35011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 4.146.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVATETAP DAN INVENTARIS Rp 2.456.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 185.459.367
PASIVA LANCAR Rp 155.459.367
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 144.902.74032.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T.SATU TAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.442.39737.00 PASIVA LAINNYA Rp 114.230
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
248
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 28 FEBRUARI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
249
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 Maret 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 154.479.148
AKTIVA LANCAR Rp 149.630.529
01.00 KAS Rp 18.344.000
02.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 45.204.000
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 69.749.729
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 16.332.800
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 4.393.563
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.664.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp 455.056
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 154.479.148
PASIVA LANCAR Rp 124.479.148
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 116.999.605
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 7.479.543
37.00 PASIVA LAINNYA Rp -
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
250
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 Maret 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -
CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
251
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 APRIL 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 85.558.103
AKTIVA LANCAR Rp 81.827.596
01.00 KAS Rp 17.475.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 4.656.86506.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 46.149.03108.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 13.546.70011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 3.730.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 2.872.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 85.558.103
PASIVA LANCAR Rp 55.558.103
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 41.275.46232.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 13.799.24937.00 PASIVA LAINNYA Rp 483.392
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
252
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 3O APRIL 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
253
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 90.658.062
AKTIVA LANCAR Rp 87.135.555
01.00 KAS Rp 11.450.000
02.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 8.154.300
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 48.954.455
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.576.800
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 3.522.507
Rp -
12.00 PENYERTAAN/INVESTASI JANGKA PANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 3.080.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 90.658.062
PASIVA LANCAR Rp 60.658.062
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 45.256.946
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 15.175.452
37.00 PASIVA LAINNYA Rp 225.664
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
254
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 MEI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -
CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
255
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 117.943.107
AKTIVA LANCAR Rp 114.628.600
01.00 KAS Rp 15.643.90002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 27.864.50006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 47.255.700
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 23.864.50011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 3.314.507
Rp -
PENYERTAAN/INVESTASI JANGKA PANJANG Rp -Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 3.288.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 117.943.107
PASIVA LANCAR Rp 87.943.107
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 74.923.86632.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 12.664.328
37.00 PASIVA LAINNYA Rp 354.913
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
256
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 30 JUNI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
257
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 105.357.336
AKTIVA LANCAR Rp 102.250.829
01.00 KAS Rp 34.264.70002.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 13.672.566
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 31.405.800
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 22.907.763
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 3.106.507
Rp -
12.00 PENYERTAAN/INVESTASI JANGKA PANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 3.496.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 105.357.336
PASIVA LANCAR Rp 75.357.336
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 64.095.981
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 10.629.778
37.00 PASIVA LAINNYA Rp 631.577
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
258
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 31 JULI 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
259
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 AGUSTUS 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 93.341.681
AKTIVA LANCAR Rp 90.443.174
01.00 KAS Rp 14.397.80002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 58.883.51206.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 5.225.82208.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 11.936.04011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.898.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 3.704.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 93.341.681
PASIVA LANCAR Rp 63.341.681
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 50.436.96532.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 12.428.04137.00 PASIVA LAINNYA Rp 476.675
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
260
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 31 AGUSTUS 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
261
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 SEPTEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 128.002.900
AKTIVA LANCAR Rp 125.312.393
01.00 KAS Rp 5.326.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 95.935.36506.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN BARANG DAGANG Rp 5.413.80808.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 18.637.22011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.690.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD Rp -
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 3.912.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 128.002.900
PASIVA LANCAR Rp 98.002.900
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 94.613.70032.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 632.80037.00 PASIVA LAINNYA Rp 2.756.400
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
262
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAMPER 30 SEPTEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
263
CV. MITRAGAMAN E R A C ACABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 111.852.210
AKTIVA LANCAR Rp 109.369.70301.00 KAS Rp 17.093.40302.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -05.00 PIUTANG Rp 7.528.00006.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN Rp 60.093.47008.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 24.654.83011.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.482.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 4.120.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 111.852.210
PASIVA LANCAR Rp 81.852.210
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 46.375.41332.00 HUTANG WESEL Rp -33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 35.405.85837.00 PASIVA LAINNYA Rp 70.939
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
264
CV. MITRAGAMAN E R A C ACABANG ANANDAM
PER 31 OKTOBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -LABA TIDAK DIBAGI Rp -CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEHMANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
265
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 101.837.437
AKTIVA LANCAR Rp 99.562.930
01.00 KAS Rp 19.822.600
02.00 KAS PADA BANK Rp -
03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 28.631.000
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -
07.00 PERSEDIAAN Rp 48.928.330
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 2.181.000
11.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.274.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -
AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 4.328.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 101.837.437
PASIVA LANCAR Rp 71.837.437
30.00 HUTANG BANK Rp -
31.00 HUTANG USAHA Rp 34.352.920
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 28.639.700
37.00 PASIVA LAINNYA Rp 8.844.817
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
266
CV. MITRAGAMAN E R A C A
CABANG ANANDAM
PER 30 NOVEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000
MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -
CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWAB
LAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
267
CV. MITRAGAMAN E R A C ACABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
AKTIVA Rp 92.510.959
AKTIVA LANCAR Rp 90.444.452
01.00 KAS Rp 13.467.00002.00 KAS PADA BANK Rp -03.00 PENEMPATAN DANA JANGKA PENDEK Rp -
04.00 SURAT-SURAT BERHARGA Rp -
05.00 PIUTANG Rp 13.799.300
06.00 CADANGAN PENGHAPUSAN PIUTANG Rp -07.00 PERSEDIAAN Rp 46.997.200
08.00 TAGIHAN LAINNYA Rp -
09.00 PERSEDIAAN PERLENGKAPAN KANTOR Rp -
10.00 BIAYA DIBAYAR DIMUKA Rp 16.180.95211.00 PERSEKOT/UANG MUKA Rp -
AKTIVA TIDAK LANCAR Rp 2.066.507
Rp -
12.00PENYERTAAN/INVESTASI JANGKAPANJANG Rp -
Rp -AKTIVA TETAP BERWUJUD
13.00 AKTIVA TETAP DAN INVENTARIS Rp 6.602.507
14.00AKUMULASI PENYUSUTAN AKTIVA TETAPDAN INVENTARIS Rp 4.536.000
AKTIVA LAINNYA Rp -
15.00 AKTIVA LAIN-LAIN . Rp -
AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
16.00 AKTIVA TIDAK BERWUJUD Rp -
PASIVA Rp 92.510.959
PASIVA LANCAR Rp 62.510.959
30.00 HUTANG BANK Rp -31.00 HUTANG USAHA Rp 32.306.590
32.00 HUTANG WESEL Rp -
33.00 HUTANG PAJAK Rp -
34.00HUTANG SEWA GUNA USAHA J.T. SATUTAHUN Rp -
35.00 UANG MUKA PENJUALAN Rp -
36.00 KEWAJIBAN MASIH HARUS DIBAYAR Rp 17.855.36937.00 PASIVA LAINNYA Rp 12.349.000
38.00PENDAPATAN DITERIMA DIMUKADIREALISASI DALAM SATU TAHUN Rp -
39.00KEWAJIBAN JANGKA PANJANG JATUHTEMPO DALAM SATU TAHUN Rp -
HUTANG JANGKA PANJANG Rp -40.00 HUTANG JANGKA PANJANG Rp -
268
CV. MITRAGAMAN E R A C A
KANTOR : CABANG ANANDAM
PER 31 DESEMBER 2007
NO REK. NAMA REKENING SALDO BULAN INI
41.00 MODAL Rp 30.000.000MODAL SUMBANGAN Rp -
LABA TIDAK DIBAGI Rp -
CADANGAN UNTUK EKSPANSI Rp -CADANGAN KHUSUS Rp -
PENANGGUNG JAWABLAPORAN KEUANGAN
PENANGGUNG JAWAB. DILAPORKAN OLEH
MANAGER ADMINISTRASI
( M. FEBRIHONO ) ( WINDU UTAMI S.D )
269
PERHITUNGAN RASIO
Ada beberapa catatan khusus yang berkaitan dengan komponen neraca dan laba
rugi.
Laba bersih. Laba bersih yang dimiliki perusahaan merupakan laba bersih
sebelum pajak.
Aktiva lain – lain. Aktiva lain – lain dalam perusahaan terdiri dari selisih kas,
selisih persediaan, selisih piutang, selisih neraca dan selisih lainnya.
Komponen dari aktiva lain-lain tersebut merupakan aktiva yang produktif
sehingga dapat termasuk dalam penghitungan rasio aktivitas.
Total hasil penjualan bulan Desember pada tahun 2006 – 2007 merupakan
kumulatif dari bulan Januari 2006 – Desember 2006 dan bulan Januari 2006 –
Desember 2007.
270
1. Rasio Likuiditas
Current Ratio Tahun 2006
TAHUN2006
CURRENT RATIO INTERPRETASI
JAN93.038.781Rp
8119.993.21Rp= 1,29 = 129%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,29.
FEB2169.913.25Rp
5197.352.74Rp= 1,16 = 116%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp. 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp. 1,16.
MAR2127.442.00Rp
6154.752.86Rp= 1,21 = 121%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,21.
APR52.201.251Rp
80.020.099Rp= 1,53 = 153%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,53.
MEI55.925.007Rp
83.909.855Rp= 1,50 = 150%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,50.
JUN85.721.176Rp
024Rp113.706.= 1,33 = 133%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,33.
271
JUL95.105.225Rp
072Rp123.260.= 1,30 = 130%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1.30.
AGT59.589.537Rp
87.859.385Rp= 1,47 = 147%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,47.
SEPT0176.894.11Rp
8205.369.95Rp= 1,16 = 116%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,16.
OKT80.352.852Rp
0109.035.70Rp=1,36 = 136%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,36.
NOV5109.522.54Rp
3138.413.39Rp= 1,26 = 126%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,26.
DES85.151.028Rp
6114.250.87Rp= 1,34 = 134%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesarRp 1,34.
272
Current Ratio Tahun 2007
TAHUN2007
CURRENT RATIO INTERPRETASI
JAN7118.319.20Rp
0143.266.70Rp= 1,21 = 121%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,21.
FEB7155.459.36Rp
0181.312.86Rp= 1,17 = 117%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,17.
MAR8124.479.14Rp
9149.630.52Rp= 1,20 = 120%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,20.
APR55.558.103Rp
81.827.596Rp= 1,47 = 147%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,47.
MEI60.658.062Rp
87.135.555Rp= 1,44 = 144%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,44.
JUN87.943.107Rp
600Rp114.628.= 1,30 = 130%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,30.
JUL75.357.336Rp
9102.250.82Rp= 1,36 = 136%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00
273
dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,36.
AGT63.341.681Rp
90.443.174Rp= 1,43 = 143%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,43.
SEPT98.002.900Rp
3125.312.39Rp= 1,28 = 128%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,28.
OKT81.852.210Rp
3109.369.70Rp= 1,34 = 134%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,34.
NOV71.837.437Rp
99.562.930Rp= 1,39 = 139%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,39.
DES62.510.959Rp
52Rp90.444.4= 1,45 = 145%
Kemampuan perusahaan untukmembayar hutangnya yang harussegera dipenuhi dengan aktivalancar. Setiap hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh aktiva lancar sebesar1,45.
274
Quick Ratio Tahun 2006
TAHUN2006
QUICK RATIO INTERPRETASI
JAN 93.038.781Rp
986.557Rp-8119.993.21Rp= 0,70 = 70%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,70.
FEB 2169.913.25Rp
92.480.365Rp-5197.352.74Rp= 0,62 = 62%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,62.
MAR 2127.442.00Rp
71.351.066Rp-6154.752.86Rp= 0,65 = 65%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,65.
APR52.201.251Rp
51.466.499Rp-80.02.0099Rp= 0,55 = 55%
Kemampuanperusahaan untuk
275
membayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,55.
MEI55.925.007Rp
60.815.454Rp-83.909.854Rp= 0,41 = 41%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,41.
JUN85.721.176Rp.
49.107.149Rp-.024Rp.113.706= 0,75 = 75%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,75.
JUL95.105.225Rp
42.501.726Rp-2123.260.07Rp= 0,85 = 85%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets
276
(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,85.
AGT59.589.537Rp
59.139.085Rp-87.859.385Rp= 0,48 = 48%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,48.
SEPT0176.894.11Rp
66.557.453Rp-8205.369.95Rp= 0,78 = 78%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,78.
OKT80.352.852Rp
69.082.400Rp-0109.035.70Rp= 0,50 = 50%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,50.
NOV5109.522.54Rp
60.332.827Rp-3138.413.39Rp= 0,71 = 71%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnya
277
yang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,71.
DES85.151.028Rp
58.361.727Rp-6114.250.87Rp= 0,66 = 66%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi dengan aktivalancar yang lebihlikuid. Setiap hutanglancar Rp 1,00 dijaminoleh quick assets(aktiva lancar yangtelah dikurangi denganpersediaan) sebesar Rp0,66.
278
Quick Ratio Tahun 2007
TAHUN2007
QUICK RATIO INTERPRETASI
JAN7118.319.20Rp
45.765.000Rp-0143.266.70Rp= 0,82 = 82%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,82.
FEB7155.459.36Rp
75.883.688Rp-0181.312.86Rp= 0,68 = 68%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,68.
MAR8124.479.14Rp
69.749.729Rp-9149.630.52Rp= 0,64 = 64%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,64.
279
APR55.558.103Rp
54.149.031Rp-81.827.596Rp= 0,50 = 50%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,50.
MEI60.658.062Rp
68.954.455Rp-87.135.555Rp= 0,30 = 30%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,30.
JUN87.943.107Rp
58.255.700Rp-0114.628.60Rp= 0,64 = 64%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,64.
JUL75.357.336Rp
31.405.800Rp-9102.250.82Rp= 0,94 = 94%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiap
280
hutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,94.
AGT63.341.681Rp
5.225.822Rp-90.443.174Rp= 1,35 =135%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 1,35.
SEPT98.002.900Rp
5.413.808Rp-3125.312.39Rp= 1,22 = 122%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 1,22.
OKT81.852.210Rp
60.093.470Rp-3109.369.70Rp= 0,60 = 60%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,60.
281
NOV71.837.437Rp
48.928.330Rp-99.562.930Rp= 0,70 = 70%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,70.
DES62.510.959Rp
46.997.200Rp-90.444.452Rp= 0,70 = 70%
Kemampuanperusahaan untukmembayar hutangnyayang harus segeradipenuhi denganaktiva lancar yanglebih likuid. Setiaphutang lancar Rp 1,00dijamin oleh quickassets (aktiva lancaryang telah dikurangidengan persediaan)sebesar 0,70.
282
2. Rasio Profitabilitas
Return On Equity Tahun 2006
TAHUN2006
ROE INTERPRETASI
JAN 30.000.000Rp
3.526.745Rp= 0,12 = 12%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,12.
FEB 30.000.000Rp
9.834.337Rp= 0,33 = 33%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,33
MAR30.000.000Rp
5.807.965Rp= 0,19 = 19%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,19
APR30.000.000Rp
2.954.238Rp= 0,10 = 10%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,10
MEI30000000Rp
4.241.785Rp= 0,14 = 14%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,14
JUN30.000.000Rp
9.099.519Rp= 0,30 = 30%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,30
283
JUL30.000.000Rp
15.711.101Rp= 0,52 = 52%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,52
AGT30.000.000Rp
4.791.814Rp= 0,16 = 16%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,16
SEPT30.000.000Rp
11.437.017Rp= 0,38 = 38%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,38
OKT30.000.000Rp
4.535.661Rp= 0,15 = 15%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,15
NOV30.000.000Rp
6.210.790Rp= 0,21 = 21%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,21
DES30.000.000Rp
9.792.239Rp= 0,33 = 33%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,33
284
Return On Equity Tahun 2007
TAHUN2007
ROEINTERPRETASI
JAN 30.000.000Rp
3.079.789Rp= 0,10 = 10%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,10.
FEB30.000.000Rp
2.056.147Rp= 0,07 = 7%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,07.
MAR30.000.000Rp
4.159.144Rp= 0,14 = 14%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,14.
APR30.000.000Rp
1.386.205Rp= 0,05 = 5%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,05.
MEI30.000.000Rp
3.608.200Rp= 0,12 = 12%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,12.
JUN30.000.000Rp
8.247.010Rp= 0,27 = 27%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,27.
JUL30.000.000Rp
5.684.676Rp= 0,12 = 12%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaan
285
menghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,12.
AGT30.000.000Rp
8.493.859Rp= 0,28 = 28%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,28.
SEPT30.000.000Rp
11.581.795Rp= 0,39 = 39%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,39.
OKT30.000.000Rp
13.643.893Rp= 0,45 = 45%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,45.
NOV30.000.000Rp
13.990.571Rp= 0,47 = 47%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,47.
DES30.000.000Rp
8.819.330Rp= 0,29 = 29%
Kemampuan perusahaan denganjumlah ekuitas yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 ekuitas perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar Rp 0,29.
286
Return On Assets Tahun 2006
TAHUN2006
ROAINTERPRETASI
JAN 1123.038.78Rp
3.526/745Rp= 0,03 = 3%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,03.
FEB 252Rp199.913.
9.834.337Rp= 0,05 = 5%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,05.
MAR2157.442.00Rp
5Rp5.807.96= 0,04 = 4%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,04.
APR82.201.251Rp
2.954.238Rp= 0,04 = 4%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,04.
MEI85.925.007Rp
4.241.785Rp= 0,05 = 5%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,05.
JUN6115.721.17Rp
9.099.519Rp= 0,08 = 8%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,08.
JUL4125.105.22Rp
1571.1101Rp= 0,13 = 13%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersih
287
sebesar 0,13.
AGT89.589.537Rp
4.791.814Rp= 0,05 = 5%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,05.
SEPT0206.894.11Rp
17Rp11.437.0= 0,06 = 6%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,06.
OKT2110.352.85Rp
4.535.661Rp= 0,04 = 4%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,04.
NOV5139.522.54Rp
6.210.790Rp= 0,04 = 4%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,04.
DES8115.151.02Rp
9.792.239Rp= 0,09 = 9%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,09.
288
Return On Assets Tahun 2007
TAHUN2007
ROA INTERPRETASI
JAN207Rp148.319.
89Rp.3.079.7= 0,02 = 2%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,02.
FEB7185.459.36Rp
2.056.147Rp= 0,01 = 1%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,01.
MAR8154.479.14Rp
4.159.144Rp= 0,03 = 3%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,03.
APR85.558.103Rp
1.386.205Rp= 0,02 = 2%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,02.
MEI90.658.062Rp
3.608.200Rp= 0,04 = 4%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,04.
JUN7117.943.10Rp
8.247.010Rp= 0,07 = 7%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,07.
JUL6105.357.33Rp
5.684.676Rp= 0,05 = 5%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersih
289
sebesar 0,05.
AGT93.341.681Rp
8.493.859Rp= 0,09 = 9%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,09.
SEPT0128.002.90Rp
11.581.795Rp= 0,09 = 9%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,09.
OKT0111.852.21Rp
13.643.893Rp= 0,12 = 12%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,12.
NOV7101.837.43Rp
13.990.571Rp= 0,14 = 14%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,14.
DES92.510.959Rp
8.819.330Rp= 0,10 = 10%
Kemampuan perusahaan denganjumlah aktiva yang ada untukmenghasilkan keuntungan bersih.Setiap Rp 1,00 aktiva perusahaanmenghasilkan keuntungan bersihsebesar 0,10.
290
3. Rasio Aktivitas
Total Assets Turnover Tahun 2006
TAHUN2006
Total Assets Turnover INTERPRETASI
JAN 1123.038.78Rp
0253.742.00Rp= 2,06X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Januari tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,06X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,06.
FEB 252Rp199.913.
6319.329.64Rp= 1,60X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Februari tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 1,60X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 1,60.
MAR2157.442.00Rp
0349.235.95Rp= 2,22X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Maret tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,22X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,22.
APR82.201.251Rp
6262.128.18Rp= 3,19X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan April tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 3,19X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 3,19.
MEI85.925.007Rp
9217.888.83Rp= 2,54X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Mei tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,54X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,54.
JUN6115.721.17Rp
0271.175.00Rp= 2,34X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Juni tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,34X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,34.
291
JUL4125.105.22Rp
1439.830.55Rp= 3,52X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Juli tahun 2006 dana yang tertanamdalam aktiva berputar 3,52X. Setiap Rp1,00 aktiva menghasilkan penjualan Rp3,52.
AGT89.589.537Rp
0424.466.82Rp= 4,74X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Agustus tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 4,74X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 4,74.
SEPT0206.894.11Rp
0374.687.05Rp= 1,81X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan September tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 1,81X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 1,81.
OKT2110.352.85Rp
050Rp290.949.= 2,64X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Oktober tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,64X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualanRp 2,64.
NOV5139.522.54Rp
0350.013.77Rp= 2,51X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan November tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,51X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,51.
DES8115.151.02Rp
6451.596.43Rp= 3,92X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Desember tahun 2006 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 3,92X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 3,92.
292
Total Assets Turnover Tahun 2007
TAHUN2007
Total Assets TurnoverINTERPRETASI
JAN .207Rp.148.319
0261.083.70Rp= 1,76X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Januari tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 1,76 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 1,76.
FEB 7185.459.36Rp
0326.420.19Rp= 1,76X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Februari tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 1,76 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 1,76.
MAR8154.479.14Rp
0418.442.02Rp= 2,71X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Maret tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,71 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,71.
APR85.558.103Rp
0176.413.38Rp= 2,06X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan April tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,06 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,06.
MEI90.658.062Rp
0193.541.80Rp= 1,70X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Mei tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 1,70 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,13.
JUN107Rp117.943.
0336.479.90Rp= 2,85X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Juni tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,85 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,85.
JUL6105.357.33Rp
1429.765.82Rp= 4,08X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Juli tahun 2007 dana yang tertanamdalam aktiva berputar 4,08 X. Setiap Rp1,00 aktiva menghasilkan penjualan Rp
293
4,08.
AGT93.341.681Rp
650Rp394.241.= 4,22X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Agustus tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 4,22 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 4,22.
SEPT900Rp128.002.
6365.381.00Rp= 2,85X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan September tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,85 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,85.
OKT0111.852.21Rp
5241.097.82Rp= 2,16X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Oktober tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 2,16 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 2,16.
NOV7101.837.43Rp
0348.039.76Rp= 3,42X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan November tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 3,42 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 3,42.
DES92.510.959Rp
0382.769.22Rp= 4,14X
Efisiensi penggunaan aktiva perusahaanuntuk menghasilkan penjualan. Dalambulan Desember tahun 2007 dana yangtertanam dalam aktiva berputar 4,14 X.Setiap Rp 1,00 aktiva menghasilkanpenjualan Rp 4,14.
294
Receivables Turnover Tahun 2006
TAHUN2006
Receivables Turnover INTERPRETASI
JAN 34.203.461Rp.
0253.742.00Rp= 7,42X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Januaritahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 7,42X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp7,42.
FEB 81Rp70.357.8
646Rp319.329.= 4,54X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Februaritahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 4,54X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp4,54.
MAR51.204.000Rp
0349.235.95Rp= 6,82X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Marettahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 6,82X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp6,82.
APR2.717.500Rp
6262.128.18Rp= 96,46X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Apriltahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 96,46X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 96,46.
MEI3.185.000Rp
9217.888.83Rp=68,41X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Meitahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 68,41X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 68,41.
JUN31.841.175Rp
0271.175.00Rp=8,52X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Junitahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 8,52X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp
295
8,52.
JUL41.054.346Rp
1439.830.55Rp=10,71X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Juli tahun2006 dana yang tertanam dalam piutangberputar 10,71X. Setiap Rp 1,00 aktivaakan menghasilkan piutang Rp 10,71.
AGT3.975.000Rp
0424.466.82Rp= 106,78X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Agustustahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 106,78X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 106,78.
SEPT5115.632.50Rp
0374.687.05Rp= 3,24X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanSeptember tahun 2006 dana yangtertanam dalam piutang berputar 3,24X.Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 3,24.
OKT4.446.000Rp
0290.949.05Rp= 65,44X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Oktobertahun 2006 dana yang tertanam dalampiutang berputar 65,44X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 65,44.
NOV32.552.966Rp
0350.013.77Rp= 10,75X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanNovember tahun 2006 dana yangtertanam dalam piutang berputar10,75X. Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 10,75.
DES26.991.249Rp
6451.596.43Rp= 16,73X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanDesember tahun 2006 dana yangtertanam dalam piutang berputar16,73X. Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 16,73.
296
Receivables Turnover Tahun 2007
TAHUN2007
Receivables Turnover INTERPRETASI
JAN11.576.500Rp
0261.083.70Rp= 22,55X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Januaritahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 22,55X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 22,55.
FEB42.238.122Rp
0326.420.19Rp= 7,73X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Februaritahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 7,73X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp7,73.
MAR5115.632.50Rp
0418.442.02Rp= 9,26X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Marettahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 9,26X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp9,26.
APR4.656.865Rp
0176.413.38Rp= 37,88X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Apriltahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 37,88X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 37,88.
MEI8.154.300Rp
800Rp193.541.= 23,73X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Meitahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 23,73X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 23,73.
JUN00Rp27.864.5
0336.479.90Rp= 12,08X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Junitahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 12,08X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutang
297
Rp 12,08.
JUL13.672.566Rp
1429.765.82Rp= 31,43X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Juli tahun2007 dana yang tertanam dalam piutangberputar 31,43X. Setiap Rp 1,00 aktivaakan menghasilkan piutang Rp 31,43.
AGT62.883.512Rp
0394.241.65Rp= 6,27X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Agustustahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 6,27X. Setiap Rp 1,00aktiva akan menghasilkan piutang Rp6,27.
SEPT95.935.365Rp
6365.381.00Rp= 3,81X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanSeptember tahun 2007 dana yangtertanam dalam piutang berputar 3,81X.Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 3,81.
OKT7.528.000Rp
5241.097.82Rp= 32,03X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulan Oktobertahun 2007 dana yang tertanam dalampiutang berputar 32,03X. Setiap Rp1,00 aktiva akan menghasilkan piutangRp 32,03.
NOV28.631.000Rp
760Rp348.039.= 12,16X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanNovember tahun 2007 dana yangtertanam dalam piutang berputar12,16X. Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 12,16.
DES13.799.300Rp
0382.769.22Rp= 27,74X
Kemampuan dana yang tertanam dalampiutang yang berputar dalam suatuperiode tertentu. Dalam bulanDesember tahun 2007 dana yangtertanam dalam piutang berputar27,74X. Setiap Rp 1,00 aktiva akanmenghasilkan piutang Rp 27,74.
298
4. Rasio Leverage Atau Solvabilitas
Debt To Total Asset Ratio Tahun 2006
TAHUN2006
Debt To Total Asset RatioINTERPRETASI
JAN 1123.038.78Rp
93.038.781Rp= 0,76 = 76%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,76 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
FEB 252Rp199.913.
2169.913.25Rp= 0,85 = 85%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,85 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
MAR2157.442.00Rp
2127.442.00Rp= 0,81 = 81%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,81 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
APR82.201.251Rp
52.201.251Rp= 0,64 = 64%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,64 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
MEI85.92.007Rp
55.925.007Rp= 0,65 = 65%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,65 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
JUN6115.721.17Rp
85.721.176Rp= 0,74 = 74%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,74 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
NOV4125.105.22Rp
95.105.225Rp= 0,76 = 76%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,76 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
AGT89.589.537Rp
59.589.537Rp= 0,67 = 67%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,67 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
SEPT0206.894.11Rp
0176.894.11Rp= 0,85 = 85%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,85 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
299
OKT2110.352.85Rp
80.352.852Rp= 0,73 = 73%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,73 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
NOV5139.522.54Rp
5109.522.54Rp= 0,78 = 78%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,78 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
DES8115.151.02Rp
85.151.028Rp= 0,74 = 74%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,74 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
300
Debt To Total Asset Ratio Tahun 2007
TAHUN2007
Debt To Total Asset Ratio INTERPRETASI
JAN7148.319.20Rp
7118.319.20Rp= 0,80 = 80%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,80 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
FEB7185.459.36Rp
7155.459.36Rp= 0,84 = 84%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,84 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
MAR8154.479.14Rp
8124.479.14Rp= 0,81 = 81%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,81 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
APR85.558.103Rp
55.558.103Rp= 0,65 = 65%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,65 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
MEI90.658.062Rp
60.658.062Rp= 0,67 = 67%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,67 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
JUN7117.943.10Rp
87.943.107Rp= 0,75 = 75%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,75 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
JUL6105.357.33Rp
75.357.336Rp= 0,72 = 72%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,72 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
AGT93.341.681Rp
63.341.681Rp= 0,68 = 68%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,68 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
SEPT0128.002.90Rp
98.002.900Rp= 0,77 = 77%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,77 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
OKT81.852.210Rp
81.852.210Rp= 0,73 = 73%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,73 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
301
NOV7101.837.43Rp
71.837.437Rp= 0,71 = 71%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,71 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
DES92.510.959Rp
62.510.959Rp= 0,68 = 68%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 0,68 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
302
Debt To Total Equity Ratio Tahun 2006
TAHUN2006
Debt To Total Equity Ratio INTERPRETASI
JAN 30.000.000Rp
93.038.781Rp= 3,10 = 310%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 3,10dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
FEB 30.000.000Rp
2169.913.25Rp= 5,66 = 566%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 5,66dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
MAR30.000.000Rp
002Rp127.442.= 4,25 = 425%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 4,25dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
APR30.000.000Rp
52.201.251Rp= 1,74 = 174%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 1,74dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
MEI30.000.000Rp
55.925.007Rp= 1,86 = 186%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 1,86dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
JUN30.000.000Rp
85.721.176Rp= 2,86 = 286%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,86dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
JUL30.000.000Rp
95.105.225Rp= 3,17 = 3,17%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 3,17dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
AGT30.000.000Rp
59.589.537Rp= 1,99 = 199%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 1,99dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
303
SEPT30.000.000Rp
0176.894.11Rp= 5,90 = 590%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 5,90dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
OKT30.000.000Rp
80.352.852Rp= 2,68 = 268%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,68dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
NOV30.000.000Rp
545Rp109.522.= 3,65 = 365%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 3,65 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
DES30.000.000Rp
85.151.028Rp= 2,84 = 284%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 2,84 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
304
Debt To Total Equity Ratio Tahun 2007
TAHUN2007
Debt To Total Equity Ratio INTERPRETASI
JAN 30000000Rp
7146.383.20Rp= 4,88 = 488%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 4,88dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
FEB 30000000Rp
7153.873.36Rp= 5,13 = 513%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 5,13dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
MAR30000000Rp
127442002Rp= 4,15 = 415%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 4,15dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
APR30000000Rp
72.243.748Rp= 2,41 = 214%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,14dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
MEI30000000Rp
84.150.707Rp= 2,81 = 281%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,81dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
JUN30000000Rp
97.643.752Rp= 3,25 = 325%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 3,25dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
JUL30000000Rp
74.095.981Rp= 2,47 = 247%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,47dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
AGT30000000Rp
68.540.174Rp= 2,28 = 228%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,28dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
305
SEPT30000000Rp
98.002.900Rp= 3,27 = 327%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 3,27dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
OKT30000000Rp
81.852.210Rp= 2,73 = 273%
Bagian dari tiap rupiah dari modalsendiri yang dijadikan jaminanuntuk keseluruhan hutang Rp 2,73dari setiap Rp 1,00 modal sendirimenjadi jaminan hutang.
NOV30000000Rp
71.837.437Rp= 2,39 = 239%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 2,39 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.
DES30000000Rp
61.234.056Rp= 2,04 = 204%
Berapa bagian dari aktiva yangdigunakan untuk menjamin hutang.Rp 2,04 dari setiap Rp 1,00 aktivadigunakan untuk menjamin hutang.