COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang...

87
COPY KBRI TASHKENT

Transcript of COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang...

Page 1: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 2: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

1

DAFTAR ISI

HalDaftar Isi.................................................................................Kata Pengantar................................................................................

12

Ringkasan Eksekutif...........................................................................Indikator Kinerja Utama.....................................................................

34

BAB I PENDAHULUANI.1. Latar Belakang ........................................................... 5I.2. Organisasi dan Sumber Daya........................................ 6I.3. Aspek strategis............................................................1.4.Isu-isu strategis..........................................................

811

BAB II PERENCANAAN KINERJAII.1.Rencana Strategis 2015-2019...................................... 17II.2.Perjanjian Kinerja ....................................................... 18

BAB III

BAB IV

AKUNTABILITAS KINERJAIII.1.Capaian Kinerja.........................................................III.2.Capaian IKU 2015 ....................................................

REALISASI ANGGARAN .................................................

2026

62

BAB V PENUTUP ....................................................................... 43

LAMPIRAN-LAMPIRAN1. Matriks PERJANJIAN KINERJA2. Matriks INFORMASI KINERJA3. Matriks REALISASI RENCANA AKSI

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 3: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

2

Anak A un I Gde Alit Santhika NIP. 1956 9131981031001

Januari 2016 rwakilan RI

Kiranya, LKj tahun 2015 KBRI Tashkent ini disamping sebagai media pertanggungjawaban kinerja juga dapat dijadikan sebagai tolak ukur dalam meningkatkan kinerja KBRI Tashkent di tahun-tahun yang akan datang.

Penyampaian informasi capaian kinerja 1n1 merupakan bentuk pertanggungjawaban KBRI Tashkent kepada para stakeholders di pusat terutama Kementerian Luar Negeri. Rencana kinerja yang berhasil dilaksanakan akan terus ditingkatkan pada tahun 2016.

Selama tahun 2015, sejumlah capaian kinerja yang ditargetkan dalam Perencanaan Stratejik telah berhasil dicapai. Capaian kinerja yang telah berhasil dituangkan dalam LKj tahun 2015 yang secara rinci diuraikan pada bab 111 tentang Akuntabilitas Kinerja.

L aporan Akuntabilitas Kinerja (LKj) Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tashkent merupakan salah satu perwujudan komitmen KBRI Tashkent terhadap pelaksanaan good governance di Perwakilan RI di luar negeri. Dengan telah berakhirnya Tahun Anggaran 2015, KBRI Tashkent telah menyelesaikan pelaksanaan program dan kegiatannya, yang didasarkan

pada Rencana Strategis 2015-2019.

, KATA PENGANTAR

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 4: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

3

RINGKASAN EKSEKUTIF

ada tahun 2015, dokumen Laporan Akuntabilitas KBRI Tashkent menguraikanberbagai capaian kinerja selama satu tahun berjalan, yang implementasinyadifokuskan pada 5 (lima) Indikator Kinerja Utama yang diarahkan padapelaksanaan politik luar negeri yang merupakan core-competency Perwakilan RI

di luar negeri, masing-masing 1) mempertajam kerja sama bilateral maupun penguatanmekanisme bilateral; 2) memperkuat diplomasi ekonomi; 3) mempromosikan wisata danbudaya Indonesia; dan 4) melakukan perlindungan WNI/TKI di luar negeri.

Penguatan mekanisme bilateral yang telah dilakukan KBRI Tashkent dengan negaraakreditasi antara lain dengan penyelenggaraan Konsultasi Bilateral Pertama RI-Kyrgyzstanpada tanggal 5-6 November 2015 di Bishkek, Kyrgyzstan. Di samping itu, sebagai bagiandari softpower diplomacy, KBRI intens melakukan kegiatan promosi produk-produkunggulan Indonesia, serta keanekaragaman seni budaya dan pariwisata di Uzbekistan danKyrgyzstan.

Terkait dengan ukuran pencapaian sasaran, program dan kegiatan KBRI Tashkentditinjau dari 5 (lima) Indikator Kinerja Utama masing-masing yaitu 1) Persentase rekomen-dasi yang ditindak-lanjuti stakeholders; 2) Persentase realisasi rencana aksi/inisiatif yangdiimplementasikan; 3) Persentase pening-katan trade, tourism and investment (TTI); 4)Persentase publik di negara akreditasi yang berpandangan positif terhadap Indonesia; dan5) Persentase Permasalahan WNI dan BHI di Luar negeri yang Diselesaikan sertaPersentase responden atau pengguna jasa yang menyata-kan puas atas pelayanan kekon-suleran.

Sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan tahun 2015, selama periode ini KBRITashkent telah melakukan 8 (delapan) jenis kegiatan yang tercantum dalam 5 (lima)sasaran strategis dan 6 (enam) Indikator Kinerja. Beberapa kegiatan dibagi dalam sub-subkegiatan untuk mengefektifkan capaian kegiatan.

Untuk mendukung kegiatan diplomasi dan kerja sama internasional KBRI Tashkentdi Uzbekistan dan Kyrgyzstan telah dialokasikan anggaran yang tercantum dalam DaftarIsian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2015 sebesar Rp. 21.855.321.000 (dua puluhsatu milyar delapan ratus lima puluh lima juta tiga ratus dua puluh satu ribu Rupiah).

Dari hasil penghitungan yang dilakukan terhadap berbagai kegiatan sepanjang tahun2015, hasil capaian sasaran KBRI Tashkent adalah 120%. Capaian ini dimungkinkan olehcapaian yang tinggi pada IKU 3 : Presentase Peningkatan Trade, Tourism and Investmentyang ditargetkan 5% dan ternyata realisasinya 37,02% sehingga capaian pada IKU3tersebut sebesar 740%. Salah satunya adalah investasi dari Kyrgyzstan yang belum pernahada sebelumnya, dan pada tahun 2015 terdapat investasi dari Kyrgyzstan sebesar US$7.100,-. Walaupun jumlahnya belum signifikan, namun menunjukkan perkembangan positif.

PL

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 5: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

4

INDIKATOR KINERJA UTAMA

NO URAIAN ALASAN SUMBER DATA

1 IKU 1 :Persentaserekomendasi yangditindaklanjutistakeholders

Menunjukkan keberhasilanIndonesia dalam memperjuangkankepentingan nasional melaluikerjasama bilateral denganUzbekistan dan Kyrgyzstan melaluipenyelenggaraan kerja sama dibidang politik dan keamanan, yangdiharapkan memberikan manfaatbagi kepentingan nasional

Laporan pertemuanbilateral di negaraakreditasi

2 IKU 2:Persentase realisasirencana aksi/inisiatifyang diimplementasikan

Menunjukkan peran KBRI Tashkentdalam mendukung pengaruhIndonesia di Uzbeksitan melaluiintensitas kerja sama di berbagaibidang dan meningkatnyahubungan baik dengan Uzbekistandan Kyrgyzstan

Dokumen dan MoUkesepakatan bilateraldengan Uzbekistan danKyrgyzstan

Laporan pertemuan dinegara akreditasi

3 IKU 3:Persentase peningkatantrade, tourism andinvestment (TTI)

Menunjukkan keberhasilanpenyelenggaraan promosi di bidangperdagangan, pariwisata, daninvestasi (TTI), pendidikan, dansosial budaya Indonesia denganUzbekistan dan Kyrgyzstan

Laporanpenyelenggaraanpromosi di bidangekonomi, investasi,perdagangan danpariwisata.

Data Perdagangan dariKemdag RI, Datainvestasi BKPM RI danlaporan pengeluaranvisa KBRI Tashkent

4 IKU 4:Persentase publik dinegara akreditasi yangberpandangan positifterhadap Indonesia

Memperlihatkan keberhasilansoftpower diplomacy Indonesiadalam rangka mendorong imagepositif Indonesia dari masyarakatUzbekistan dan Kyrgyzstan antaralain melalui penyelenggaraanpromosi budaya dan wisataIndonesia, dan kerja samapendidikan

Laporanpenyelenggaraanpromosi kebudayaandan pendidikan

5 IKU 5: Persentase

Permasalahan WNIdan BHI di Luarnegeri yangDiselesaikan

Persentaseresponden ataupengguna jasa yangmenyatakan puasatas pelayanankekonsuleran

Menunjukkan keberhasilandiplomasi Indonesia dalam rangkaperlindungan WNI dan BHI danpelayanan kekonsuleran yang cepatdan tepat.

Laporan pelayananterhadap WNI diUzbekistan danKyrgyzstan

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 6: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

5

I PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 dan Peraturan Menteri PendayagunaanAparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang PetunjukPerjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja InstansiPemerintah mewajibkan tuntunan kepada setiap Instansi Pemerintah untuk menyusundokumen Laporan Kinerja sebagai upaya penyelenggaraan good governance.

Sejalan dengan hal tersebut, KBRI Tashkent menyusun Laporan Kinerja (LKj)dengan mengacu kepada Renstra KBRI Tashkent tahun 2015-2019 dan Perjanjian Kinerjatahun 2015. Penyusunan LKj KBRI Tashkent tahun 2015 bertujuan untuk:

a. menjadi salah satu bentuk media komunikasi KBRI Tashkent bagi terwujudnyaresponsibilitas dan akuntabilitas serta menjadi bagian yang integratif dalammanajemen Perwakilan RI Tashkent.

b. mendorong KBRI Tashkent untuk dapat melaksanakan perencanaan program dankegiatannya secara baik dan benar sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

c. menjadi masukan dan umpan balik sehingga fungsi dan kinerja KBRI Tashkent dapatlebih akuntabel, efektif dan efisien.

Landasan juridis formal penyusunan LKj KBRI Tashkent Tahun 2015 mengacukepada beberapa ketetapan sebagai berikut :

a. Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang PenyelenggaraanNegara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

b. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yangBersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

c. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri;d. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;e. Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.f. Keputusan Menteri Luar Negeri Nomor SK.05/A/OT/IV/2004/02 Tahun 2004 tentang

Perubahan Atas Lampiran Keputusan Menteri Luar Negeri NomorSK.03/A/OT/XII/2002/02 Tahun 2002 tentang Pedoman Umum Implementasi SistemAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Departemen Luar Negeri danPerwakilan RI di luar negeri;

g. Peraturan Menteri Luar Negeri RI Nomor: 07 Tahun 2011 tentang Organisasi danTata Kerja Kementerian Luar Negeri

h. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi BirokrasiRepublik Indonesia nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Perjanjian Kinerja,Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

BAB

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 7: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

6

I.2 Organisasi dan Sumber Daya

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Luar Negeri RI Nomor: SK.06/A/OT/VI/2004/01 Tahun 2004 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan RI di LuarNegeri, Perwakilan Diplomatik mempunyai tugas pokok mewakili dan memperjuangkankepentingan Bangsa, Negara, dan Pemerintah Republik Indonesia serta melindungi WargaNegara Indonesia, Badan Hukum Indonesia di Negara Penerima dan/atau OrganisasiInternasional, melalui pelaksanaan hubungan diplomatik dengan Negara Penerima dan/atauOrganisasi Internasional, sesuai dengan kebijakan politik dan hubungan luar negeriPemerintah Republik Indonesia, peraturan perundang-undangan nasional, hukuminternasional, dan kebiasaan internasional.

Pasal 4 dari SK. 06/A/OT/VI/2004/01 selanjutnya menyebutkan bahwa PerwakilanDiplomatik menyelenggarakan fungsi :a. peningkatan dan pengembangan kerjasama politik dan keamanan, ekonomi, sosial dan

budaya dengan Negara Penerima dan/atau Organisasi Internasional;b. peningkatan persatuan dan kesatuan, serta kerukunan antara sesama Warga Negara

Indonesia di luar negeri;c. pengayoman, pelayanan, perlindungan dan pemberian bantuan hukum dan fisik kepada

Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia, dalam hal terjadi ancamandan/atau masalah hukum di Negara Penerima, sesuai dengan peraturan perundang-undangan nasional, hukum internasional, dan kebiasaan internasional;

d. pengamatan, penilaian, dan pelaporan mengenai situasi dan kondisi Negara Penerima;e. konsulerdanprotokol;f. perbuatan hukum untuk dan atas nama Negara dan Pemerintah Republik Indonesia

dengan Negara Penerima;g. kegiatan manajemen kepegawaian, keuangan, perlengkapan, pengamanan internal

Perwakilan, komunikasi dan persandian;h. fungsi-fungsi lain sesuai dengan hukum dan praktek internasional.

Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor: 108 Tahun 2003 tentang OrganisasiPerwakilan RI di Luar Negeri pasal 8 dan 9 serta Surat Keputusan Menteri Luar Negeri RINomor: SK. 06/A/OT/VI/2004/01 Tahun 2004 tentang Organisasi dan Tata Kerja PerwakilanRI di Luar Negeri, Struktur Organisasi KBRI Tripoli adalah sebagai berikut :a. Unsur pimpinan: Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh/Kepala Perwakilan RI.b. Unsur Pelaksanan: Pejabat Diplomatik dan Konsuler.c. Unsur Penunjang: Penyelenggara Administrasi dan Penata Kerumahtanggaan dan

Petugas Komunikasi.

Pejabat Diplomatik dan Konsuler adalah pelaksana fungsi-fungsi politik, ekonomi,penerangan sosial budaya dan protokol konsuler. Disamping itu, dalam hal pengelolaanperbendaharaan Perwakilan, terdapat tiga unsur yang berwenang sesuai tanggungjawabnyayaitu :

a. Kepala Perwakilan RI (Keppri) sebagai Kuasa Pengguna Anggaran/Kuasa PenggunaBarang.

b. Kepala Kanselerai (HOC) sebagai Pejabat Pembuat Komitmen.c. Bendaharawan dan Penata Kerumahtanggaan.

Selama tahun 2015, bezetting Home-Staff KBRI Tashkent sebagai berikut:

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 8: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

7

a. Kepala Perwakilan, yaitu Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh;b. Unsur Pelaksana, yaitu 4 (empat) Pejabat Diplomatik dan Konsuler yang terdiri dari

1 (satu) orang Counsellor Protokol dan Konsuler; 2 (dua) orang Sekretaris Pertamamasing-masing Pelaksana Fungsi Politik dan Pelaksana Fungsi Ekonomi; dan 1(satu) orang Sekretaris Ketiga Penerangan Sosial dan Budaya.

c. Unsur Penunjang: 1 (satu) BPKRT dan 1 (satu) Petugas Komunikasi.

Penyelenggaraan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh KBRI Tashkent pada tahunanggaran 2015 dan pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan KBRI Tashkentuntuk tahun 2015 sangat dipengaruhi oleh kondisi organisasi Perwakilan pada tahuntersebut, yaitu (1) dukungan SDM, serta (2) dukungan sarana dan prasarana yangmemadai, walaupun sebagian besar dari perangkat kerja yang ada sudah tua dan perluperemajaan.

Terkait sarana perkantoran, sampai saat ini gedung kantor KBRI Tashkent masihdalam status menyewa kepada Pemerintah setempat cq. Kemlu Uzbekistan dengan hargasewa untuk periode 1 Oktober 2013 s.d. 30 September 2016 sebesar US$ 160.150,90(seratus enam puluh ribu seratus lima puluh dolar AS poin sembilan puluh sen) pertahunnya. Kondisi fisik bangunan adalah bangunan tua bekas rumah tinggal dan tata ruangyang ada tidak/belum dirancang sebagai gedung perkantoran. Gedung ini dilengkapi denganfasilitas listrik, saluran telepon, air panas, air dingin, gas dan garasi tertutup untuk 3 mobilserta garasi terbuka untuk 4 mobil. Lokasi gedung kantor ini berada di wilayah kelas I (C-1)dan sangat strategis. Perwakilan asing yang berada di kawasan ini adalah Kedutaan BesarInggris, Belarusia, China, Turki, Perancis, dan Ukraina. Adapun Kantor Pemerintahan yangberada di kawasan ini adalah Kejaksaan Agung, di samping itu juga rumah tinggal putriPresiden Uzbekistan Islam Karimov.

Bangunan gedung terdiri dari gedung induk seluas 783 m2 dan gedung tambahanseluas 81 m2 sehingga luas bangunan seluruhnya 864 m2 dengan luas tanah 3.602 m2yang telah dikelilingi oleh pagar besi, sehingga bila dipandang perlu masih memungkinkanuntuk dilakukan perluasan gedung kantor. Menurut penilaian dari properti independentharga tanah di lokasi ini setiap semesternya akan mengalami kenaikan berkisar antara 6% -10%, hal ini disebabkan karena lokasinya yang sangat strategis dan banyak diminati olehberbagai kalangan baik pebisnis maupun kalangan diplomatik dan organisasi internasional.

Jumlah staf KBRI Tashkent saat ini terdiri dari 7 (tujuh) orang Home Staff, termasukKepala Perwakilan, 7 (tujuh) orang Lokal Staf bangsa Indonesia, dan 2 (dua) orang LokalStaf bangsa Asing, serta 2 (dua) orang tenaga non-clerical di Wisma Duta. Selain itu jugamempekerjakan beberapa tenaga outsourcing untuk pengamanan dan kebersihan kantormaupun Wisma Duta.

Selain itu KBRI Tashkent juga memiliki 13 kendaraan dinas, yang terdiri dari :

a. 1 unit kendaraan Mercedes Benz S 350 (Tahun 2006);b. 1 unit kendaraan Mercedes Benz S 200 Compresor (Tahun 2006);c. 1 unit kendaraan Mercedes Benz Viano (Tahun 2007);d. 1 unit kendaraan Mercedes Sprinter (Tahun 2006);e. 1 unit kendaraan Mercedes Benz S 320 (Tahun 2000);f. 1 unit kendaraan Toyota Camry (Tahun 2013);

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 9: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

8

g. 1 unit kendaraan Toyota Fortuner (Tahun 2013);h. 1 unit kendaraan Nissan Fathfinder (Tahun 2014);i. 1 unit kendaraan Hyunday Accent (Tahun 2002);j. 1 unit kendaraan Nissan Patrol (Tahun 1995);k. 1 unit kendaraan Toyota Hi-Ace (Tahun 2001);l. 1 unit kendaraan Toyota Camry (Tahun 2016)m.1 unit kendaraan Hyundai H-1/Coach (Tahun 2015).

KBRI Tashkent telah mengajukan usulan penghapusan 3 unit kendaraan yang dalamkondisi rusak berat tersebut yaitu, 1 unit kendaraan Mercedes Benz S 320 pembuatan tahun2000, 1 unit kendaraan Nissan Patrol pembuatan tahun 1994, dan 1 unit kendaraan ToyotaHi-Ace pembuatan tahun 2001.

I.3 Aspek Strategis

Wilayah kerja Kedutaan Besar Republik Indonesia Tashkent mencakup dua negarapecahan Uni Soviet, Uzbekistan dan Kyrgyzstan. Perwakilan RI Tashkent merupakan salahsatu dari Perwakilan RI di luar negeri yang bertanggungjawab kepada Presiden RI melaluiMenteri Luar Negeri. Sedangkan pencapaian Tujuan dan Sasaran yang telah ditetapkanKBRI Tashkent untuk tahun 2015 sangat dipengaruhi oleh kondisi organisasi Perwakilanpada tahun tersebut, yaitu:

1. Keberadaan Perwakilan RI Tashkent di Uzbekistan dan Kyrgyzstan gunamemperjuangkan kepentingan pemerintah Republik Indonesia di berbagai bidang,termasuk perlindungan Warga Negara Indonesia.

2. Citra positif Indonesia di mata pemerintah dan masyarakat Uzbekistan danKyrgyzstan.

3. Keberadaan Staf yang menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi KBRITashkent.

4. Situasi politik dan dalam negeri Uzbekistan dan Kyrgyzstan

Di bidang politik, sampai saat ini belum terdapat tanda-tanda suksesi kepemimpinandi Uzbekistan. Pada Pemilu Presiden yang dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2015 IslamKarimov kembali terpilih menjadi presiden dengan perolehan suara 90,39%.

Sementara itu, situasi dalam negeri Uzbekistan tahun 2015 terbilang cukup aman dankondusif, meskipun ancaman gerakan ekstrimisme/aksi radikalisme di dalam negeri masihmenjadi perhatian khusus. Dalam pidato awal tahunnya, Presiden Uzbekistan, IslamKarimov meminta masyarakat Uzbekistan tetap waspada terhadap ancaman bagi keamanannegara dengan munculnya aksi ekstremisme dan terorisme di belahan dunia dewasa ini.Seperti halnya negara-negara lain, Uzbekistan juga tidak terlepas dari upaya propagandaIslamic State (IS/ISIS/ISIL) yang berupaya merekrut warga Uzbek terutama kaum mudanyauntuk bergabung dengan para pejuang ISIS/ISIL

Di bidang ekonomi, faktor-faktor eksternal seperti menurunnya kondisi kinerjaperekonomian negara-negara mitra dagang Uzbekistan yaitu Rusia, RRT, Kazakhstan, Turkidan Korea Selatan, serta menurunnya harga komoditas dunia berpengaruh padamelambatnya pertumbuhan PDB Uzbekistan dari 8,1% di tahun 2014 menjadi 8% di tahun2015.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 10: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

9

Meskipun demikian, selama tahun 2015, Pemerintah Uzbekistan mencatatkanbeberapa capaian dibidang ekonomi diantaranya meningkatnya pendapatan negara sebesar16,6% dibandingkan dengan tahun 2014 dengan nilai US$ 9,47 milyar; menciptakan748.670 lapangan pekerjaan dan meminimalisir tingkat pengangguran pada kisaran 5,1%;meningkatkan pendapatan riil masyarakat sebesar 9,6% dan menaikkan gaji, pensiun dantunjangan lain sebesar 21,9 persen.

Prioritas pembangunan tahun 2015 yang ditetapkan oleh Pemerintah Uzbekistanadalah meningkatkan ekspor dan mempromosikan produk-produknya di pasar luar negeri,mengembangkan industri-industri dan kapasitas produksi yang memiliki daya saing tinggi dipasar eksternal serta modernisasi ekonomi. Selain itu pemerintah Uzbekistan juga berupayamengembangkan dan meningkatkan local content produksi dan kerjasama antar-industri.Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi ketergantungan produk impor.

Di bidang sosial, selama tahun 2015, pembangunan diutamakan pada upayapenciptaan lapangan kerja, peningkatan kualitas pendidikan serta, perbaikan layanankesehatan. Perhatian kepada 3 (tiga) hal yang saling terkait tersebut, diamanatkan PresidenIslam Karimov melalui salah satu program pembangunan tahun 2015 yaitu “Creation ofnecessary conditions for providing employment of population, raising quality of educationalprocess and medical services for population”

Upaya penyediaan lapangan kerja terus digalakkan oleh pemerintah melaluipengembangan wirausaha kecil dan menengah (UKM), serta pembukaan industri padatkarya. Fokus terutama diberikan pada daerah pedesaan. Untuk merangsang minatberwirausaha kepada UKM lokal, pemerintah memberikan pinjaman lunak untuk modalusaha, dan memberikan kemudahan dalam pengurusan izin. Perhatian diberikan untukproduksi barang-barang kebutuhan pokok, pertanian, sandang (industri pakaian jadi), danbahan-bahan bangunan. Sektor jasa juga mendapat perhatian terutama yang terkait denganpariwisata.

Dalam hubungan luar negeri, kebijakan Uzbekistan adalah tidak akan bergabungdalam blok politik/militer apapun. Uzbekistan memandang PBB sebagai satu-satunyaorganisasi universal dalam hal menjaga keamanan dan stabilitas global dan untuk mencarisolusi terhadap masalah internasional yang mendesak. Kebijakan luar negeri ini ditegaskankembali oleh Presiden Karimov pada saat pelantikannya di depan Sidang gabunganparlemen Uzbekistan tanggal 10 April 2015.

Uzbekistan menempatkan hubungan dengan negara-negara tetangga di kawasan AsiaTengah sebagai prioritas utama, yang diikuti oleh hubungan dengan negara-negaraCommonwealth of Independent States (CIS), dan negara-negara Shanghai CooperationOrganization (SCO), negara-negara besar seperti Rusia, China, Amerika Serikat, negara-negara Uni Eropa, serta negara lain dengan kepentingan sama dengan Uzbekistan dalamorganisasi-organisasi regional dan internasional lainnya. Dalam kaitan hubungan dengannegara-negara tetangga di kawasan Asia Tengah terdapat beberapa isu yang menjadisorotan terutama dengan Kyrgyzstan dan Tajikistan, yaitu konflik perbatasan, enerji, danpenggunaan sumber air sungai trans-nasional.

Sebagai negara yang tergolong paling liberal dan demokratis di Asia Tengah pascadisintegrasi Uni Soviet, pergantian elit politik di Kyrgyzstan bukan merupakan hal yang luarbiasa. Pada bulan April 2015 Perdana Menteri Joomart Otorbayev mengundurkan diri

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 11: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

10

karena tidak dapat menyelesaikan isu nasionalisasi dan susunan manajemen tambangemas Kumtor dengan perusahaan Kanada, Centerra Gold Inc., dan kemudian tanggal 6 Mei2015 digantikan oleh Temir Sariev.

Selain pergantian kepeminpinan dalam pemerintahan, pada tahun 2015 Kyrgyzstantelah menyelenggarakan pemilu parlemen 4 Oktober 2015 yang dimenangkan oleh partaiSocial Democratic Party of Kyrgyzstan / SPDK pimpinan Presiden Almazbek Atambayevdengan perolehan 38 kursi di Parlemen. Parlemen baru kemudian kembali memilih TemirSariev sebagai Perdana Menteri.

Di bidang ekonomi, pada akhir tahun 2015, menurut data Kementerian KeuanganRepublik Kyrgyzstan, pertumbuhan PDB Kyrgyzstan berada pada kisaran 3,1% denganvolume sebesar US$ 373,1 milyar Soum (sekitar US$ 4,92 milyar). Meskipun lebih kecil daripertumbuhan PDB tahun 2014 sebesar 3,6%, namun nilai tersebut lebih baik dari prediksipemerintah di awal tahun yang memprediksikan PDB berada pada kisaran 2%.

Menguatnya nilai dolar AS, serta kebijakan Kazakhstan untuk menerapkan sistem freefloating pada mata uang Tenge menyebabkan nilai tukar mata uang Soum Kyrgyzmengalami pelemahan.

Meskipun demikian, Pemerintah Kyrgyzstan tetap mencatatkan beberapa capaian dibidang ekonomi selama tahun 2015 diantaranya terdapatnya surplus terhadap anggarannegara sebesar 1,2 milyar soms (sekitar US$ 15,8 juta) yang bersumber dari besarnyapendapatan pajak, peningkatan jumlah hasil panen dan penciptaan lapangan pekerjaan.

Profil Kyrgyzstan sebagai negara dengan Gross Domestic Product (GDP) per kapitaterendah kedua di Asia Tengah (setelah Tajikistan), menyebabkan pembangunan sosialpada 2015 diutamakan pada pemenuhan kebutuhan dasar (basic) masyarakat gunamengatasi/meminimalisir dampak kemiskinan. Pemerintah menyadari bahwa kemiskinanmerupakan faktor utama pemicu merebaknya terorisme, kriminalitas, serta peredarannarkoba yang marak di Kyrgyzstan.

Upaya mengatasi/meminimalisir kemiskinan dilakukan dengan program perlindungansosial (social safety net) diantaranya dengan pemberian bantuan tunai warga atau keluargaberpenghasilan rendah, serta pemberitan jaminan kesehatan bagi masyarakat.

Dalam hubungan luar negeri, Kyrgyzstan terus berupaya menjalankan politik luarnegeri multi vector melalui hubungan baik dengan negara tetangga di Asia Tengah(Uzbekistan, Kazakhstan, Tajikistan dan Turkmenistan) dan negara-negara besar sepertiRusia, RRT, dan Amerika Serikat. Pada lingkup kerjasama regional-internasional,Kyrgyzstan menjalin kerjasama dengan berbagai forum seperti Commonwealth ofIndpendence States (CIS), Eurasian Economic Union (EEU), Shanghai CooperationOrganization (SCO), Collective Security Treaty Organization (CSTO), Organization ofIslamic Countries (OIC) dan PBB.

Hubungan Kyrgyzstan dengan negara-negara di kawasan, terutama Uzbekistan,Tajikistan dan Kazakshtan masih seputar penyelesaikan masalah perbatasan (Uzbekistan,Tajikistan dan Kazakhstan), penetapan demarkasi negara (Uzbekistan dan Tajikistan),pemanfaatan sungai lintas batas (Kazakhstan), human traficking (Kazakhstan) dan enerji(Uzbekistan dan Tajikistan).

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 12: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

11

Tantangan yang dihadapi Kyrgyzstan maupun Uzbekistan adalah masalahekstrimisme dan radikalisme. Sebagai negara yang relatif paling terbuka di kawasan AsiaTengah, kondisi ini justru membuka peluang infiltrasi unsur-unsur ekstrimisme keKyrgyzstan sebagaimana terbukti dari banyaknya warga negara Kyrgyzstan yang bergabungdengan kelompok militan dan berperang di Suriah, serta banyaknya ditemukan literatur-literatur dan bahan-bahan propaganda ideologi ekstrimisme. Pada tahun 2015, tercatat lebihdari 500 warga Kyrgyz yang pergi berperang ke Suriah (termasuk wanita dan anak-anak),dan jumlahnya terus meningkat dengan semakin aktifnya para perekrut Islamic Stateberoperasi di Kyrgyzstan.

I.4. Isu-isu Strategis

A. Indonesia-Uzbekistan

Hubungan politik bilateral antara Indonesia dengan Uzbekistan berjalan sangat baik.Pemerintah Uzbekistan senantiasa bersikap mendukung integritas wilayah dan kedaulatannasional Indonesia. Kedua negara berprinsip menghormati kemerdekaan dan kedaulatankedua negara serta tidak mencampuri urusan dalam negeri masing-masing.

Penguatan hubungan bilateral kedua negara terefleksikan melalui pemberian dukunganUzbekistan atas pencalonan Indonesia sebagai anggota Intergovernmental Committee forthe Protection of World Cultural and Natural Heritage (World Heritage Committee/WHC)untuk periode 2015-2019.

Kondisi kawasan Asia Tengah yang rawan terhadap tindak kejahatan lintas negaratermasuk aksi terorisme dan ekstrimisme, dapat menjadi peluang kerjasama di bidangpenanggulangan trans-national crimes. Untuk mewujudkan kerjasama dimaksud, padabulan Februari 2015 delegasi BNPT RI berkunjung ke Uzbekistan, dan ditindaklanjutidengan kunjungan balasan delegasi National Security Service (NSS) Uzbekistan keIndonesia pada bulan Agustus 2015 untuk membahas draft MoU Counter Terrorism.

Indonesia dan Uzbekistan juga sepakat untuk melaksanakan pertemuan kedua SidangKomisi Bersama RI-Uzbekistan (SKB-II) pada waktu yang akan disepakati bersama.

Dalam hal saling kunjung antar pejabat tinggi kedua negara, juga mengalamipeningkatan. Dari pihak Indonesia yang berkunjung ke Uzbekistan adalah Wakil Ketua DPRRI, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI, Ketua DPD RI, dan Wakil Ketua MPR. Sedangkandari pihak Uzbekistan yang berkunjung ke Indonesia ialah MK Uzbekistan dan RektorRussian Economic University G.V. Plekhanov Tashkent branch.

Hubungan bilateral yang sangat baik dengan Republik Uzbekistan seyogyanya dapatdimantapkan oleh para pelaku usaha untuk penetrasi pasar, dan memanfaatkan peluangusaha di Uzbekistan.

Dalam kerjasama di bidang ekonomi, nilai perdagangan Indonesia denganUzbekistan pada tahun 2015 (Januari-November) sebesar US$ 11,81 juta. Nilai eksporIndonesia ke Uzbekistan sebesar US$ 5,01 juta sedangkan impor US$ 6,79 juta. ProdukIndonesia yang diekspor ke Uzbekistan antara lain komponen refrigerator, shortening(bahan pembuat roti dan kue), non-woven textile, teh, sabun mandi, nanas olahan dan tuna

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 13: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

12

kalengan. Sementara itu, produk Uzbekistan yang diimpor Indonesia antara lain mesinkendaraan, serat kapas, sulphur, dan kismis.

Dalam rangka mengupayakan perlakuan Most Favored Nation (MFN) bagi produk-produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan dengan menggunakan Certificate of Origin(CoO) Form B, telah dilakukan technical expert meeting dengan Ministry of ForeignEconomic Relations, Investment and Trade (MFERIT) Uzbekistan pada tanggal 10-11 April2015. Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, pihak Uzbekistan memberikan kemudahankepada produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan dengan mengakui CoO Form Buntuk mendapatkan perlakuan MFN dari pihak Uzbekistan.

Dengan demikian produk-produk asal Indonesia hanya akan dikenakan single sizecustom duty. Hal tersebut berarti produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan tidak akandikenakan tarif cukai dua kali lipat dari besaran yang ditentukan. Sebagai contoh, produkmebel (HS Code 94) dari Indonesia hanya akan dikenakan tarif sebesar 30%. Namunproduk yang sama asal negara lain yang belum termasuk mendapatkan perlakuan MFN dariUzbekistan akan dikenakan tarif 60%.

Sebagai upaya meningkatkan kontak antar pengusaha Uzbekistan dan Indonesia telahberhasil diupayakan melalui partisipasi pengusaha setempat dalam Trade Expo Indonesia(TEI) ke-30 tanggal 21-25 Oktober 2015 di Jakarta. Dalam kesempatan TEI tersebut, salahseorang pengusaha dari perusahaan mebel Uzbekistan, Rattan Asia telah menandatanganikontrak pembelian mebel senilai USD 30.000 dengan perusahaan mebel Indonesia, PT.Wisanka.

Beberapa upaya yang juga dilakukan KBRI pada tahun 2015 dalam rangkameningkatkan kerjasama dibidang perdagangan antara lain melakukan kegiatan analisapasar di Uzbekistan, guna memperoleh informasi tentang produk Indonesia yang berpotensiuntuk diekspor ke Uzbekistan, serta sektor-sektor industri yang juga berpotensi untukdikerjasamakan. Selain itu, KBRI juga mempromosikan produk makanan dan kecantikanIndonesia melalui pameran-pameran yang diselenggarakan di Uzbekistan yaitu: World FoodUzbekistan, Food Week Uzbekistan, Beauty Expo 2015 dan Beauty Uzbekistan 2015.

Hubungan bidang sosial budaya RI – Uzbekistan berjalan dengan baik dan erat.Kesamaan Agama serta kemiripan karakter dan budaya, menjadi dasar kerjasama keduanegara. Selama tahun 2015, Indonesia semakin dikenal dan mendapat tempat di matapublik Uzbekistan melalui serangkaian aktivitas promosi, pertunjukan budaya dan kesenian.

Untuk meningkatkan people to people contact guna membangun saling pengertianantara masyarakat kedua bangsa, Indonesia memberikan beasiswa kepada paramahasiswa Uzbekistan melalui program Darmasiswa. Mahasiswa Uzbekistan diberikankesempatan belajar bahasa, seni dan budaya Indonesia di perguruan tinggi yang tersebar didaerah-daerah di Indonesia. Pada tahun 2015, terdapat 18 orang pelajar Uzbekistan yangmengikuti beasiswa Darmasiswa tahun ajaran 2015/2016.

Jangkauan pengajaran bahasa Indonesia di Uzbekistan juga diperluas melaluipembukaan pengajaran di Samarkand State Institute of Foreign Languages (SamSIFL) padaakhir tahun 2015. Pengajaran bahasa Indonesia diperkuat dengan kehadiran tenagapengajar dari Indonesia. Pembukaan pengajaran bahasa di Samarkand menambah jumlahperguruan tinggi yang mengajarkan bahasa Indonesia di Uzbekistan. Sebelumnya, bahasa

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 14: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

13

Indonesia telah terlebih dahulu diajarkan di Uzbekistan State University of World Languages(UzWLU) dan Tashkent State Institute of Oriental Studies (TSIOS).

Kerjasama antar perguruan tinggi juga berlangsung dengan baik. Hal ini ditunjukkanmelalui kerjasama Universitas Gunadarma dengan Russian Economic University (namedafter G.V Plekhanov), Tashkent Branch. Kerjasama dilakukan dalam bentuk saling kunjungdan penyelenggaraan Joint Conference. Pada tahun 2015, Universitas Gunadarma menjadituan rumah Joint Conference yang diselenggarakan di Bali.

Di bidang pelayanan kekonsuleran, KBRI Tashkent telah menerbitkan visa sebanyak1.523 lembar yang terdiri atas 1.511 lembar tipe 2A11, 2 lembar tipe 2A12 (denganpenguasaan Ditjen Imigrasi), dan 9 lembar visa diplomatik. Terdapat sticker visa yang rusak3 lembar.

Dalam periode tahun 2015, KBRI Tashkent telah membantu 23 proses pengajuanpermohonan visa Uzbekistan melalui Kemlu setempat untuk 99 orang WNI yang melakukankunjungan ke Uzbekistan. Penerbitan visa Uzbekistan, baik di Kedubes Uzbekistan diJakarta maupun di tempat lain mensyaratkan adanya persetujuan (calling visa) yangdikeluarkan oleh bagian konsuler Kemlu Uzbekistan.

Sampai akhir tahun 2015, jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada diUzbekistan sebanyak 43 orang.

B. Indonesia-Kyrgyzstan

Secara umum Hubungan bilateral Indonesia-Kyrgyzstan di bidang politik berjalancukup baik. Pada tahun 2015, Menlu kedua negara mengadakan pertemuan bilateral disela-sela SMU PBB ke-70 di New York tanggal 1 Oktober 2015, dimana dalam pertemuantersebut, kedua Menlu sepakat untuk segera operasionalkan Komisi Bersama BidangEkonomi dan Kerjasama Teknik antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Kyrgyzstan.

Selain itu, untuk pertama kalinya dilaksanakan pertemuan Konsultasi Bilateral antaraKementerian Luar Negeri Indonesia dan Kementerian Luar Negeri Kyrgyz di Bishkek padatanggal 6 November 2015 yang menghasilkan penandatanganan MoU Kerjasama antaraPusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Luar Negeri Indonesia dan AkademiDiplomatik Kementerian Luar Negeri Kyrgyzstan.

Hubungan baik antara kedua negara juga ditunjukkan dalam hal saling dukung di forainternasional. Pada tahun 2015, Kyrgyzstan telah menyatakan komitmennya untukmemberikan dukungannya pada pencalonan Indonesia sebagai Anggota Tidak TetapDewan Keamanan PBB periode 2019-2020, yang pemilihannya dilaksanakan tahun 2018atas dasar resiprokal dengan dukungan Indonesia terhadap pencalonan Kyrgyzstan padakeanggotaan Dewan HAM PBB periode 2016-2018 yang pemilihannya telah dilaksanakanpada tahun 2015.

Di bidang ekonomi, total nilai perdagangan Indonesia-Kyrgyzstan pada tahun 2015(periode Januari-November) senilai US$ 1,73 juta, naik 17,95% dari nilai perdagangan tahun2014 yaitu US$ 1,52 juta. Ekspor pada periode tersebut bernilai US$ 1,03 juta (meningkatdari periode yang sama tahun 2014 senilai US$ 834 ribu). Sementara impor juga meningkatdari US$ 685,8 ribu di tahun 2014 menjadi US$ 763,3 ribu. Produk Indonesia yang dieksporke Kyrgyzstan antara lain minyak kelapa sawit, teh, non-woven textiles dan spare part

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 15: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

14

kendaraan bermotor. Sementara itu, produk Kyrgyzstan yang diimpor Indonesia antara lainpolycarbonates, benang polyester, kabel tembaga dan polymer (polyurethane).

Dalam lingkup kerjasama teknis, Kementerian Pertanian RI bekerjasama denganIslamic Development Bank (IDB) pada tahun 2015 telah menyelenggarakan programpelatihan Reverse Linkage dalam bidang inseminasi buatan hewan ternak bagi 22 orang ahlidi bidang inseminasi buatan dari Kyrgyzstan di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB)Malang, tanggal 4-17 Oktober 2015.

Letak geografis Kyrgyzstan yang landlock merupakan satu tantangan tersendiri. Salahsatu akibatnya adalah tingginya biaya pengiriman barang akibat tiadanya transportasilangsung sehingga berdampak pada peningkatan harga jual produk Indonesia diKyrgyzstan. Kendala transportasi juga mempengaruhi ketepatan waktu pengiriman (time ofdelivery) barang. Hingga saat ini, jalur perdagangan antara kedua negara dilakukan melaluipelabuhan di negara ketiga seperti Tiongkok dan Iran.

Di bidang sosial budaya, pemerintah Indonesia memberikan beasiswa melaluiprogram Darmasiswa. Pada tahun 2015, terdapat 1 orang pelajar Kyrgyzstan yangberpartisipasi pada program Darmasiswa untuk tahun ajaran 2015/2016. Kerjasama bidangpendidikan juga dilakukan antara Universitas Gunadarma dengan Kyrgyz National University(KNU). Kerjasama kedua perguruan tinggi tersebut masih perlu dioptimalkan.

Untuk memperluas dan meningkatkan kerjasama bilateral dengan Kyrgyzstan, DubesRI selama tahun 2015 juga telah melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabatKyrgyzstan guna mencari peluang kerjasama. Terdapat peluang untuk terusmempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia dengan melaksanakan berbagai kegiatansecara efektif dan efisien, antara lain bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakatatau organisasi yang mengurus kebudayaan di negara akreditasi, pemerintah daerah, sertapanitia berbagai festival.

Di bidang pelayanan kekonsuleran, sampai akhir tahun 2015, jumlah Warga NegaraIndonesia (WNI) yang berada di Kyrgyzstan sebanyak 44 orang. Data WNI diintegrasikan kedalam database yang bisa diakses melalui alamat perlindungan.kemlu.go.id (KBRI Tashkentmemiliki akses untuk melakukan olah data secara langsung).

KBRI Tashkent telah melakukan kegiatan perlindungan WNI yang bersifatpencegahan, melalui kegiatan penyuluhan/diseminasi informasi maupun pendekatan secarapersonal untuk meningkatkan pemahaman WNI terhadap peraturan Kekonsuleran. KBRIjuga telah memberikan pelayanan Konsuler secara langsung, sekaligus melakukan kegiatanPembinaan Masyarakat Indonesia di kota Bishkek, Kyrgyzstan pada tanggal 17-19September 2015.

Pada kesempatan tersebut KBRI Tashkent berhasil menembus birokrasi PerusahaanTambang Emas di Kumtor dan berhasil menghadirkan 8 orang TKI formal untuk bergabungdalam acara yang diselenggarakan oleh KBRI Tashkent di Kyrgyzstan. Selain itu, KBRITashkent berhasil membuat sarana Komunikasi baru dengan WNI di Kyrgyzstan baikmasyarakat Indonesia yang berada di Bishkek maupun di Kumtor melalui pemanfaatanmedia sosial seperti Whatsapp dan Facebook. Tantangan yang dihadapi dalam pelayanandan perlindungan WNI antara lain masih rendahnya tingkat kesadaran WNI akan pentingnyamelakukan pelaporan diri ke KBRI.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 16: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

15

II PERENCANAAN KINERJA

Visi KBRI Tashkent•“Terwujudnya pemajuan kepentingan nasional Indonesia di Uzbekistan dan Kyrgyzstan

dengan KBRI Tashkent sebagai ujung tombak”

Misi KBRI Tashkent•Memperkuat peran KBRI Tashkent dalam memperjuangkan kepentingan nasional di

bidang politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan di negara akreditasi.•Meningkatkan kapasitas perwakilan RI yang mumpuni dalam mendukung misi diplomasi di

negara akreditasi.

Sasaran Strategis KBRI Tashkent1. Meningkatnya dukungan Uzbekistan dan Kyrgyzstan terhadap kedaulatan

NKRI/pembangunan infrastruktur emaritiman/kerja sama bilateral dan isu-isu global;2. Peningkatan peran KBRI Tashkent dalam mendukung peningkatan pengaruh Indonesia

di Uzbekistan dan Kyrgyzstan;3. Peningkatan peran KBRI Tashkent dalam menciptakan nilai manfaat ekonomi, dan

pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia;4. Menguatnya peran soft power diplomasi yang dilakukan oleh KBRI di Uzbekistan dan

Kyrgyzstan;5. Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI di Uzbekistan dan Kyrgyzstan.

IKU KBRI Tashkent1. Persentase rekomendasi yang ditindaklanjuti stakeholders2. Persentase realisasi rencana aksi/inisiatif yang diimplementasikan3. Persentase peningkatan trade, tourism and investment (TTI)4. Persentase publik di negara akreditasi yang berpandangan positif terhadap Indonesia5. Persentase Permasalahan WNI dan BHI di Luar negeri yang diselesaikan, dan

Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakan puas atas pelayanankekonsuleran.

Program dan Alokasi Anggaran KBRI Tashkent 2015 :1. Program Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerja Internasional Perwakilan RI

Rp. 21.855.321.000,-2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perwakilan RI di luar negeri

Rp. 1.139.680.000,-

BAB

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 17: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

16

II.1. Rencana Strategis 2015-2019

Perencanaan Kinerja KBRI Tashkent sesuai dengan sasaran strategis yang telahditetapkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2015-2019 yang mencakup visi,misi, Tujuan dan Sasaran Strategis sebagai berikut :

1. Visi KBRI Tashkent

Sebagai salah satu perwakilan RI diluar negeri, KBRI Tashkent merupakan bagian dariujung tombak pelaksanaan diplomasi Indonesia. Dengan predikat tersebut, dalampelaksanaan tugas, KBRI Tashkent harus selalu berorientasi dan sejalan dengan kebijakanKementerian Luar Negeri selaku penanggung jawab hubungan luar negeri.

Visi KBRI Tashkent disusun mengacu kepada visi Kementerian Luar Negeri RI dengantetap memperhatikan tugas dan fungsi, latar belakang serta perkembangan keadaan yangada di wilayah akreditasi (Uzbekistan dan Kyrgyzstan). Visi KBRI Tashkent adalah sebagaiberikut:

“Terwujudnya pemajuan kepentingan nasional Indonesia di Uzbekistan danKyrgyzstan dengan KBRI Tashkent sebagai ujung tombak”

Pemajuan berarti upaya/perbuatan memajukan. Hal ini menggambarkan tujuan untukmeningkatkan atau membawa kepada keadaan yang lebih baik. Dalam konteks hubungandengan negara akreditasi, diwujudkan dengan upaya peningkatan hubungan dankerjasama.

Kepentingan nasional Indonesia merupakan amanat yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945. Untuk periode 2015-2019 kepentingan Indonesia difokuskan padaupaya menciptakan Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.

KBRI Tashkent sebagai ujung tombak menggambarkan peranan dalam posisiterdepan dalam rangkaian instrumen dan cara diplomasi dengan melibatkan seluruhstakeholders, dengan memanfaatkan seluruh kekuatan

Pernyataan visi tersebut menggambarkan komitmen yang akan diperjuangkan dandiwujudkan oleh KBRI Tashkent terutama melalui pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagaiinstitusi perwakilan diplomatik RI di wilayah akreditasi, Uzbekistan dan Kyrgyzstan.Pernyataan visi KBRI Tashkent sejalan dengan visi Kementerian Luar Negeri RIsebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis Kemlu 2015-2019 yang menyiratkanpentingnya pelaksanaan diplomasi total sebagai strategi untuk mewujudkan visi nasionalyaitu Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.

2. Misi KBRI Tashkent

Berdasarkan pernyataan visi diatas, KBRI Tashkent menetapkan 2 (dua) misi untukkurun waktu 2015 – 2019, sebagai pedoman dalam upaya mencapai visi tersebut, yaitu:

MISI 1:Memperkuat peran KBRI Tashkent dalam memperjuangkan kepentingan nasional di bidangpolitik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan di negara akreditasi.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 18: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

17

MISI 2:Meningkatkan kapasitas perwakilan RI yang mumpuni dalam mendukung misi diplomasi dinegara akreditasi

3. Tujuan KBRI Tashkent

Berdasarkan misi di atas, tujuan yang diharapkan dicapai selama tahun 2015-2019adalah sebagai berikut :

a. Peran KBRI Tashkent yang berpengaruh dalam hubungan bilateral dengan Uzbekistandan Kyrgyzstan.

b. Kapasitas KBRI Tashkent yang mumpuni

4. Sasaran Strategis Perwakilan RI

6 (enam) Sasaran Strategis utama KBRI Tashkent yang hendak dicapai pada periode2015-2019 adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya dukungan Uzbekistan dan Kyrgyzstan terhadap kedaulatan NKRI, kerjasama bilateral, dan isu-isu global.

b. Meningkatnya Peran KBRI Tashkent dalam mendukung peningkatan pengaruhIndonesia di Uzbekistan dan Kyrgyzstan.

c. Meningkatnya Peran KBRI Tashkent dalam menciptakan nilai manfaat bagi ekonomi danpembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

d. Menguatnya peran diplomasi soft power yang dilakukan oleh KBRI Tashkent diUzbekistan dan Kyrgyzstan

e. Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI/BHI serta pemberdayaan diaspora diUzbekistan dan Kyrgyzstan

f. Meningkatnya penerapan manajemen kinerja dan anggaran yang akuntabel

II.2. Perjanjian Kinerja

Selaras dengan upaya perbaikan dan penyempurnaan kualitas dokumen AKIP dilingkungan Kementerian Luar Negeri RI, KBRI Tashkent juga telah melakukan upayaperumusan Sasaran Strategis yang sedapat mungkin berorientasi kepada outcome danIndikator Kinerja Utama yang relevan dan terukur.

Pada awal tersusunnya dokumen Perjanjian Kinerja (PK) yang ditandatanganiKepala Perwakilan RI Tashkent pada tanggal 30 Maret 2015, KBRI Tashkent telahmemperoleh dukungan anggaran. PK yang telah ditetapkan dan dukungan anggaran yangdiperoleh adalah sebagai berikut:

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 19: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

18

No Sasaran Indikator Kinerja Utama (IKU) Target1 Meningkatnya dukungan Uzbekistan

dan Kyrgyzstan terhadapkedaulatan NKRI/kerja samabilateral dan isu-isu global

Persentase rekomendasi/kajianKBRI Tashkent yang ditindaklanjutistakeholders

80 %

2 Peningkatan peran KBRI Tashkentdalam mendukung kepentinganIndonesia di Uzbekistan danKyrgyzstan.

Persentase realisasi rencana aksisebagai implementasi dariperjanjian/ kesepakatan

75 %

3 Peningkatan peran KBRI Tashkentdalam menciptakan nilai manfaatekonomi, dan pembangunan bagikesejahteraan rakyat Indonesia

Persentase peningkatan trade,tourism and investment (TTI).

5 %

4 Menguatnya peran soft powerdiplomasi yang dilakukan oleh KBRITashkent di Uzbekistan danKyrgyzstan

Persentase publik di Negaraakreditasi yang berpandanganpositif terhadap Indonesia

90 %

5 Meningkatnya perlindunganWNI/BHI di Uzbekistan danKyrgyzstan

Persentase permasalahan WNI/BHIdi Negara akreditasi yangdiselesaikan

100 %

Persentase responden ataupengguna jasa yang menyatakanpuas atas pelayanan kekonsuleran

90 %

Anggaran :- Penyelenggaraan Diplomasi dan Kerja Sama Internasional Perwakilan RI sebesar Rp.

21.590.781.000,-- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perwakilan RI di luar negeri sebesar Rp.

1.139.680.000,-

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 20: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

19

III AKUNTABILITAS KINERJATAHUN 2015

III. 1. Capaian Kinerja Tahun 2015

Faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan rencana kinerja, langsung maupuntidak langsung, terdiri dari situasi, kondisi dan perkembangan terkini di tanah air, negaraakreditasi, maupun di lingkungan regional dan internasional. Rencana Kinerja Tahunan(RKT) KBRI Tashkent mencatat bahwa selama tahun 2015 KBRI Tashkent melaksanakan 2(dua) kegiatan utama, yaitu kegiatan Penyelenggaraan Diplomasi dan KerjasamaInternasional Perwakilan RI dan kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perwakilan RIdi Luar Negeri. Kegiatan-kegiatan tersebut dilaksanakan fungsi politik, ekonomi, sosialbudaya, protokol dan konsuler dan termasuk pelaksanaan oleh unsur PenunjangBendaharawan dan Penata Kerumahtanggan dan Petugas Komunikasi.

Pada tahun 2015, capaian kinerja KBRI Tashkent berdasarkan Sasaran Strategisdengan Indikator Kinerja adalah sebagai berikut :

Sasaran Pertama: “Meningkatnya dukungan Uzbekistan dan Kyrgyzstan terhadapkedaulatan NKRI/kerja sama bilateral dan isu-isu global”, dengan Indikator Kinerja“Persentase rekomendasi/kajian KBRI Tashkent yang ditindaklanjuti stakeholders””.

a. Target yang ditetapkan pada Sasaran Pertama adalah 80% Rekomendasi HasilKajian komprehensif KBRI Tashkent yang ditindaklanjuti oleh stakeholders terkait.Pada tahun 2015, telah terealisasi 100% Rekomendasi Hasil Kajian KBRI Tashkentyang ditindaklanjuti oleh stakeholders terkait.

b. Belum terdapat pembanding dengan tahun sebelumnya.c. Realisasi Kinerja Tahun 2015 telah melampaui target yang tertuang dalam Rencana

Strategis KBRI Tashkent 2015 - 2019 sebesar 80%.d. Realisasi Kinerja Tahun 2015 melampaui target yang tertuang dalam Rencana

Strategis Kementerian Luar Negeri 2015 – 2019.e. Keberhasilan pencapaian target Realisasi Kinerja di Tahun 2015 disebabkan oleh

beberapa faktor diantaranya:

Hubungan politik bilateral yang sangat baik, Kementerian/instansi terkait sangat ingin meningkatkan kerja sama konkrit

dengan Indonesia. Hubungan yang terjalin baik dengan berbagai stakeholders baik di Uzbekistan

dan Kyrgyzstan maupun di Indonesia. Program kegiatan yang disusun secara realistis dan disesuaikan dengan

kemampuan/kapasitas yang ada, serta Kualitas rekomendasi yang dapat diterima oleh semua pihak yang

berkepentingan.

BAB

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 21: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

20

f. Sumber daya manusia maupun dana yang digunakan dalam mencapai SasaranPertama telah dilakukan secara efisien dan efektif serta memberikan dampak yangsignifikan dalam meningkatkan hubungan kerja sama antar kedua negara.

g. Adapun program atau kegiatan yang mendasari tercapainya Realisasi Kinerja,adalah dengan melakukan lobi kepada stakeholders di negara akreditasi, antara lain:

1) Melakukan upaya penggalangan dukungan terhadap pencalonan Indonesia padalembaga atau organisasi internasional yaitu : Keanggotaan Indonesia pada Intergovernmental Committee for the Protection

of World Cultural and Natural Heritage (World Heritage ommittee/WHC) untukperiode 2015-2019 dan;

Keanggotaan Indonesia pada DK PBB periode 2019-20202) Melakukan pertemuan dengan Kemlu Kyrgyzstan guna merekomendasikan

penyelenggaraan Konsultasi Bilateral Pertama RI-Kyrgyzstan tanggal 5-6November 2015;

3) Melakukan pendekatan kepada Mahkamah Konstitusi Uzbekistan dalam rangkamengupayakan kunjungan lembaga dimaksud ke Indonesia guna menghadirikonferensi internasional mengenai kerjasama konstitusi

4) Melakukan pertemuan dengan Oily Majlis (DPR) Uzbekistan terkait penjajakanpembuatan MoU-Partnership Group antara DPR-RI-Oily Majlis.

Sasaran Kedua: “Peningkatan peran KBRI Tashkent dalam mendukung peningkatanpengaruh Indonesia di Uzbekistan dan Kyrgyzstan”, dengan Indikator Kinerja“Persentase realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian/ kesepakatan”

a. Target yang ditetapkan pada Sasaran Kedua adalah 75% realisasi rencana aksisebagai implementasi dari perjanjian/ kesepakatan. Pada tahun 2015, telahterealisasi 100% realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian/kesepakatan.

b. Sasaran strategis ini pertama kali dirumuskan untuk dilaksanakan pada periode2015-2019, sehingga tidak memiliki pembanding dengan capaian pada tahun-tahunsebelumnya.

c. Realisasi Kinerja Tahun 2015 telah melampaui target yang tertuang dalam RencanaStrategis KBRI Tashkent 2015 - 2019 sebesar 75%

d. Realisasi Kinerja Tahun 2015 telah sesuai dengan target yang tertuang dalamRencana Strategis Kementerian Luar Negeri 2015 – 2019.

e. Keberhasilan pencapaian target Realisasi Kinerja di Tahun 2015 disebabkan olehbeberapa faktor diantaranya: 1. Komitmen yang tinggi dari para pihak yangmengadakan perjanjian untuk merealisasikan kesepakatan, 2. Hubungan yangterjalin baik dengan berbagai stakeholders baik di Uzbekistan dan Kyrgyzstanmaupun di Indonesia, 3. Kondisi ekonomi, politik, dan keamanan yang stabil,memberikan dampak yang signikan dalam pencapaian realisasi rencana aksi. 4.Sumber daya manusia di KBRI Tashkent yang memadai, 5. Dukungan penuh danarahan yang jelas dari Kepala Perwakilan RI untuk melaksanakan program-programyang telah direncanakan.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 22: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

21

f. Sumber daya manusia maupun dana yang digunakan dalam mencapai SasaranPertama telah dilakukan secara efisien dan efektif dengan melibatkan dukungan daripihak-pihak yang berkepentingan.

g. Adapun program atau kegiatan yang mendasari tercapainya Realisasi Kinerja,adalah sebagai berikut:1) Memfasilitasi pertemuan antara BNPT dan National Security Service (NSS)

Uzbekistan dalam rangka pembahasan MoU on Cooperation in CombatingTerrorism RI-Uzbekistan di Tashkent tanggal 4 Februari 2015 dan tanggal 5Agustus 2015 di Jakarta;

2) Melakukan pendekatan kepada pihak Kyrgyzstan untuk merekomendasikanpengaktifan komisi bersama;

3) Melaksanakan pertemuan Technical Expert Meeting dengan KementerianHubungan Ekonomi Luar Negeri, Investasi dan Perdagangan Uzbekistan padatanggal 10-11 April 2015 membahas penerapan perjanjian perdagangan RI-Uzbekistan;

4) Memfasilitasi pembuatan MoU Kerjasama Pendidikan dan Pelatihan antaraPusdiklat Kemlu RI dan Akademi Diplomasi Kemlu Kyrgyz setelah KonsultasiBilateral di Bishkek, Kyrgyzstan, 6 November 2015.

Sasaran Ketiga: “Meningkatnya peran KBRI Tashkent dalam menciptakan nilaimanfaat bagi ekonomi dan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat Indonesia”,dengan Indikator Kinerja “Persentase peningkatan trade, tourism, and investment(TTI) Indonesia dengan negara-negara akreditasi KBRI Tashkent”.a. Pada tahun 2015, KBRI Tashkent menargetkan peningkatan sebesar 5% atas

kerja sama di bidang perdagangan, pariwisata dan investasi asal Uzbekistan danKyrgyzstan di Indonesia. Pada dasarnya target tersebut telah berhasil dicapai,dengan peningkatan TTI sebesar 37,02%, dengan perincian sebagai berikut: (1)Volume perdagangan, dengan Uzbekistan dan Kyrgyzstan mengalamipeningkatan 6,62%. (2) Investasi Kyrgyzstan di Indonesia meningkat sebesar100%, (3) Wisatawan asal negara akreditasi yang berkunjung ke Indonesiameningkat sebesar 4,42%.

b. Sasaran strategis ini pertama kali dirumuskan untuk dilaksanakan pada periode2015-2019, sehingga tidak memiliki pembanding dengan capaian pada tahun-tahun sebelumnya.

c. Berdasarkan atas data dukung capaian kinerja yang meliputi data perdagangan,investasi dan jumlah kunjungan wisman dari negara akreditasi, realisasi kinerjaKBRI Tashkent untuk tahun 2015 dapat melebihi target yang telah ditetapkandalam Renstra KBRI Tashkent 2015-2019.

d. Faktor pendukung keberhasilan pencapaian sasaran yang ditetapkan adalah,antara lain: (1) Terjadinya peningkatan perdagangan dengan Kyrgyzstan sebesar17,95% pada periode Januari-November 2015 dibandingkan periode yang samatahun 2014. Hal tersebut dapat menciptakan persentase capaian perdaganganyang positif meskipun terjadi penurunan dalam nilai perdagangan denganUzbekistan pada periode dimaksud sebesar 11,3%. (2) Pada tahun 2015terdapat investasi dari Kyrgyzstan sebesar US$ 7.100 pada perusahaanpengembang portal web Indonesia, PT. Tulpar Asia Digital, dimana pada tahun2014 tidak ada investasi yang tercatat di Indonesia yang berasal dari negara

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 23: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

22

akreditasi KBRI Tashkent, (3) Terjadi peningkatan kunjungan wisman dariUzbekistan ke Indonesia dari 1.268 di tahun 2014 menjadi 1.324 pada tahun2015. Adapun sejak diberlakukannya ketentuan bebas visa kunjungan singkatbagi Warga Negara Kyrgyzstan di tahun 2015, tidak terdapat aplikasi dariKyrgyzstan yang diajukan pada KBRI.

e. Kegiatan-kegiatan promosi dan aktivitas pendukung lainnya yang dilakukan olehKBRI Tashkent guna memberikan kontribusi signifikan bagi pencapaian sasaranyang telah ditetapkan. Diantara kegiatan dimaksud, antara lain:

1) Penyampaian hasil kajian dan analisis potensi pasar (marketing intelligence),antara lain:- Menyusun informasi terkait pasar ban di Uzbekistan yang meliputi jenis, asal

impor, harga dan perusahaan yang berpotensi untuk mendatangkan produkban dari Indonesia;

- Menyusun informasi tentang perkembangan ekonomi, perdagangan, investasidan pariwisata di Uzbekistan dan Kyrgyzstan;

- Menyusun masukan terkait produk halal di Uzbekistan dan Kyrgyzstan yangmeliputi badan standarisasi setempat serta jenis produk halal yang berpotensiuntuk dipasarkan;

- Bersama Kemdag RI melakukan analisa pasar guna menjajaki potensipengembangan ekspor produk Indonesia seperti essential oils, rubberproducts, pharmaceuticals serta produk unggulan Indonesia lainnya;

- Menyusun bahan masukan potensi peluang bisnis bagi furniture dan kayuIndonesia di Uzbekistan dan Kyrgyzstan;

- Bekerjasama dengan sebuah lembaga penelitian bidang ekonomi dan sosialsetempat, “Anhor”, melakukan market research potensi pemasaran produk-produk ekspor unggulan dan potensial Indonesia di Uzbekistan.

2) Menyelenggarakan business gathering dengan kalangan pengusaha, touroperators dan media setempat pada tanggal 15 Agustus 2015 dalam rangkamendiseminasikan penyelenggaraan TEI tahun 2015 serta untuk mengundangpartisipasi pengusaha setempat pada pameran dimaksud di Jakarta.

3) Memberikan dukungan penerjemahan dan pengaturan pertemuan denganpengusaha Indonesia kepada 3 (tiga) orang pengusaha Uzbekistan yangberpartisipasi pada TEI 2015. Dalam kesempatan TEI tersebut, seorangpengusaha dari perusahaan Rattan Asia telah menandatangani kontrakpembelian mebel senilai USD 30.000 dengan perusahaan mebel Indonesia,PT. Wisanka.

4) Melakukan pameran promosi produk dan pariwisata Indonesia di negaraakreditasi, antara lain:- Mempromosikan produk makanan Indonesia seperti kopi, teh, cacao, palm oil

dan mie instan pada pameran World Food Uzbekistan tanggal 25-27 Maret2015;

- Mempromosikan produk kecantikan Indonesia: produk kosmetik, perawatanrambut (shampoo, serum dan lain-lain), perawatan tubuh (sabun mandi, bodylotion dan scrub), teh pelangsing serta produk SPA seperti aroma therapy,

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 24: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

23

lulur dan massage oil pada pameran: Beauty Expo 2015 tanggal 11-13 Juni2015;

- Melakukan promosi produk kopi dan makanan seperti mie instan, suplemendari ekstrak buah-buahan, palm oil, cacao powder serta teh pada pameranFood Week Uzbekistan tanggal 29 September-1 Oktober 2015;

- Mmpromosikan produk kecantikan Indonesia pada pameran BeautyUzbekistan 2015 tanggal 8-10 Oktober 2015;

- Melakukan promosi pariwisata Indonesia pada pameran TashkentInternational Tourism Fair tanggal 5-7 Oktober 2015.

Sasaran Keempat: Menguatnya peran soft power diplomasi yang dilakukan oleh KBRITashkent di negara akreditasi” dengan Indikator Kinerja “Persentase publik di negaraakreditasi yang berpandangan positif terhadap Indonesia”a. Target yang ditetapkan pada indikator kinerja Sasaran Keempat adalah 90%.

Realisasi Kinerja Tahun 2015 telah memenuhi target yang tertuang dalam RencanaStrategis KBRI Tashkent 2015 - 2019 yaitu sebesar 90%. Persentase capaiandiperoleh berdasarkan survei terhadap 100 orang responden.

b. Sasaran strategis ini pertama kali dirumuskan untuk dilaksanakan pada periode2015-2019, sehingga tidak memiliki pembanding dengan capaian pada tahun-tahunsebelumnya.

c. Keberhasilan pencapaian target Realisasi Kinerja di Tahun 2015 disebabkan olehbeberapa faktor diantaranya: (1) Tingginya antusias masyarakat setempat padapenampilan kesenian, budaya maupun kuliner yang ditampilkan KBRI, (2) Hubunganyang terjalin baik dengan berbagai stakeholders (pengelola kampus, organisasikebudayaan maupun pemerintah) penyelenggara kegiatan kesenian dan budaya dinegara akreditasi, (3) Dukungan sumber daya manusia di KBRI Tashkent yangmemiliki kemampuan di bidang kesenian maupun kuliner.

d. Adapun program atau kegiatan yang menunjang tercapainya Realisasi Kinerja, adalahsebagai berikut:- Promosi kuliner Indonesia pada acara Sunday Brunch di International Hotel

Tashkent, tanggal 25 Januari 2015- Promosi budaya (tarian) Indonesia kepada mahasiswa jurusan bahasa Indonesia

di Uzbekistan State Institute of World Languages (UzWLU), tanggal 19 Maret2015

- Promosi budaya dan kuliner Indonesia pada acara Westminster UniversityCultural Fair, tanggal 18 April 2015

- Promosi budaya dan kuliner Indonesia pada the XIII Festival of CulturalTraditions and National Cuisine oleh Kemlu Uzbekistan, tanggal 2 Mei 2015

- Promosi budaya (tarian) Indonesia pada acara Festival of World Languages andCulture di UzSWLU, tanggal 23 Mei 2015

- Promosi seni, budaya, dan kuliner Indonesia pada penyelenggaraan ResepsiDiplomatik memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-70, di Uzbekistan tanggal 19Agustus 2015

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 25: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

24

- Promosi seni, budaya, dan kuliner Indonesia pada penyelenggaraan ResepsiDiplomatik Hari Kemerdekaan RI ke-70 di Kyrgyzstan, tanggal 18 September2015

- Promosi budaya dan kuliner Indonesia pada Festival Tasanno, tanggal 16September 2015

- Presentasi pariwisata kepada travel agencies/tour operator di Tashkent, tanggal22 September 2015

- Promosi seni dan budaya Indonesia pada acara Indonesia, Malaysia, Vietnam,Culture and Art Joint Exhibition, tanggal 11 Desember 2015

Sasaran Kelima: “Meningkatnya pelayanan dan perlindungan WNI dan BHI sertapemberdayaan diaspora” dengan Indikator Kinerja: “Persentase permasalahan WNIyang diselesaikan” dan “Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakanpuas atas pelayanan kekonsuleran”a. Target yang ditetapkan pada Sasaran Kelima pada Indikator Kinerja Pertama adalah

100% dari permasalahan WNI di negara akreditasi yang diselesaikan KBRI. Adapunpada Indikator Kinerja Kedua, sasaran yang hendak dicapai ialah tingkat kepuasandari masyarakat yang mendapatkan pelayanan dokumen kekonsuleran oleh KBRImencapai 100%.

b. Sasaran strategis ini pertama kali dirumuskan untuk dilaksanakan pada periode2015-2019, sehingga tidak memiliki pembanding dengan capaian pada tahun-tahunsebelumnya.

c. Realisasi Kinerja Tahun 2015 telah mencapai target yang tertuang dalam RencanaStrategis KBRI Tashkent 2015 – 2019.

d. Keberhasilan pencapaian target Realisasi Kinerja di Tahun 2015 disebabkan olehbeberapa faktor diantaranya:- Jumlah WNI di negara akreditasi yang tidak banyak sehingga minim

permasalahan;- Sifat permasalahan yang relatif lebih sederhana, tidak melibatkan proses di

pengadilan;- Hubungan yang baik dengan masyarakat sehingga berkontribusi mempermudah

penyelesaian. Untuk membantu, KBRI Tashkent telah menggunakan aplikasijejaring social whatsapp guna menjaga komunikasi dengan WNI di negaraakreditasi. KBRI juga terus memutakhirkan isi website KBRI terkait prosedurhukum. KBRI juga terus menjalin hubungan dengan pemangku kepentinganterkait di negara akreditasi guna membantu apabila terjadi permasalahan;

- Adanya perbaikan sistem pelayanan visa dari 7 hari menjadi 3 hari kerja jugamendukung pencapaian sasaran tingkat kepuasan masyarakat atas pelayanandokumen kekonsuleran yang diberikan KBRI.

e. Dalam rangka meminimalisasi WNI yang mengalami permasalahan, KBRI Tashkenttelah melakukan pembinaan WNI melalui kegiatan penyuluhan/diseminasi informasimaupun pendekatan secara personal untuk meningkatkan pemahaman WNIterhadap peraturan Kekonsuleran. KBRI juga telah membuka Warung Konsulersekaligus melakukan kegiatan Pembinaan Masyarakat Indonesia di kota Bishkek,Kyrgyzstan pada tanggal 17-19 September 2015.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 26: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

25

III.2. Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU)

Berdasarkan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) KBRI Tashkent adalah sepertitergambar dalam tabel berikut ini :

No Sasaran Indikator KinerjaUtama (IKU)

InformasiKinerja

Jumlah(%)

%Capaian

Data Dukung

1. MeningkatnyadukunganUzbekistan danKyrgyzstanterhadapkedaulatanNKRI/kerja samabilateral dan isu-isu global

IKU 1:

Persentaserekomendasi/kajian KBRITashkent yangditindaklanjutistakeholders

Target

Realisasi

4 (80%)

5 (100%)

125%Laporan-laporanKBRI Tashkent

2. Peningkatanperan KBRITashkent dalammendukungkepentinganIndonesia diUzbekistan danKyrgyzstan.

IKU 2:

Persentaserealisasi rencanaaksi sebagaiimplementasi dariperjanjian/kesepakatan

Target

Realisasi

3 (75%)

4 (100%)

133%Laporan-laporanKBRI Tashkent

3 Peningkatanperan KBRITashkent dalammenciptakan nilaimanfaat ekonomi,danpembangunanbagikesejahteraanrakyat Indonesia

IKU 3:

Persentasepeningkatantrade, tourism andinvestment (TTI).

TargetPersentasepeningkatan

TTI

RealisasiPersentasePeningkatan

TTI

5%

37,02%

740%*)

DataPerdagangan dariKemdag RI, Datainvestasi BKPMRI dan laporanpengeluaran visaKBRI Tashkent

4 Menguatnyaperan soft powerdiplomasi yangdilakukan olehKBRI Tashkent diUzbekistan danKyrgyzstan

IKU 4:Persentase publikdi Negaraakreditasi yangberpandanganpositif terhadapIndonesia

Target

Realisasi

90%

90%100 %

Hasil surveypandangan publikpada eventpromosi

5 MeningkatnyaperlindunganWNI/BHI diUzbekistan danKyrgyzstan

IKU 5:PersentasepermasalahanWNI/BHI diNegara akreditasiyang diselesaikan

Target______

Realisasi

100%

100% 100 %

Laporanperlindungan WNIdan BHI diUzbekistan danKyrgyzstan

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 27: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

26

IKU 6:Persentaseresponden ataupengguna jasayang menyatakanpuas ataspelayanankekonsuleran

Target

Realisasi

90%

100%

111 %

CAPAIANKINERJA 2015

120%

*) Capaian peningkatan trade, tourism and investment (TTI) pada tahun 2015 melebihitarget sebesar 740% karena pada tahun 2015 terdapat investasi dari Kyrgyzstan sebesarUS$ 7.100 pada perusahaan pengembang portal web Indonesia, PT. Tulpar Asia Digital,dimana pada tahun 2014 tidak ada investasi yang tercatat di Indonesia yang berasal darinegara akreditasi KBRI Tashkent

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 28: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

27

Analisis Pencapaian Kinerja

Capaian kinerja KBRI Tashkent pada tahun 2015 dipengaruhi oleh faktor internal(domestik/nasional) dan faktor eksternal (regional dan global). Adapun faktor-faktortersebut adalah sebagai berikut:

Faktor Internal:1. Posisi Indonesia sebagai negara yang berpenduduk muslim terbesar dan juga

sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia.2. Demokrasi di Indonesia kian tumbuh dan berkembang serta telah menjadi bagian

kehidupan masyarakat Indonesia yang semakin matang dalam menghadapiberbagai gejolak.

3. Situasi politik dalam negeri Indonesia yang semakin membaik dan berjalannyaupaya Pemerintah untuk menciptakan good governance dan clean government.

4. Kuatnya perekonomian Indonesia yang ditandai dengan peningkatan pertumbuhanekonomi, investasi asing, dan perdagangan luar negeri.

5. Reformasi hukum di Indonesia telah berjalan semakin baik.6. Komitmen kuat dari pimpinan beserta jajaran KBRI Tashkent dalam melaksanakan

tugas dan fungsi Perwakilan.7. Dukungan sumber daya manusia serta sarana dan prasarana dalam operasional

KBRI.8. Keberhasilan Indonesia dalam melaksanakan reformasi di segala bidang, proses

demokratisasi, good governance, penegakan hukum dan hak asasi manusia sertakesetaraan gender dapat mendorong terciptanya kerja sama yang salingmenguntungkan dinatara kedua negara.

9. Komitmen kuat dari Pimpinan Kementerian Luar Negeri RI dan KBRI Tashkentbeserta jajarannya dalam melaksanakan fungsi dan tugas Perwakilan RI, sebagaisalah satu upaya peningkatan kerjasama kedua negara.

Faktor Eksternal:1. Lahirnya sejumlah peluang sebagai akibat dari banyak munculnya tantangan dan

permasalahan-permasalahan di negara akreditasi dan dunia pada umumnya.2. Hubungan historis, keragaman budaya dan mayoritas agama penduduk yang sama,

serta banyaknya kesamaan pandangan dalam politik.3. Hubungan politik kedua negara berjalan baik dan tidak mengalami hambatan.4. Kerjasama dalam hal pencalonan wakil-wakil kedua negara dalam badan-badan

PBB/organisasi internasional lainnya.5. Keinginan Uzbekistan dan Kyrgyzstan untuk meningkatkan hubungan kerjasama

dengan negara-negara lain, termasuk dengan Indonesia, dalam rangkamengembangkan azas demokrasi.

6. Kedua negara telah menyelenggarakan Forum Konsultasi Bilateral secara reguler.7. Upaya serius Pemerintah Uzbekistan dan Kyrgyzstan untuk menegakkan hukum

dan menciptakan stabilitas keamanan di wilayah negaranya, wilayah perbatasandengan negara tetangga dan kawasan regional secara keseluruhan.

8. Kegiatan Trade Expo yang diselenggarakan di Jakarta setiap bulan Oktober danpameran-pameran lainnya di Indonesia menjadi peluang bagi pengusaha Indonesiamaupun Uzbekistan dan Kyrgyzstan untuk saling berkunjung dalam rangkapeningkatan ekspor.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 29: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

28

Analisis Penggunaan Sumber Daya

Dari segi Sumber Daya Manusia, jumlah Home-Staff yang sesuai dengan formasi didalam Kepmenlu No. SK.06/A/OT/VI/2004/01 sudah terpenuhi. Sedangkan formasiPegawai Setempat masih belum sesuai dengan ketentuan di dalam PermenPAN-RB No.220 Tahun 2012 yang menetapkan jumlah Pegawai Setempat sebanyak 14 (empatbelas) orang dan saat ini baru terisi 12 orang pegawai termasuk 3 (tiga) Staf BawaanDuta Besar RI. Pada tahun 2016, KBRI Tashkent masih membutuhkan 2 (dua) orangpegawai setempat untuk kelancaran tugas di KBRI Tashkent. KBRI Tashkent akansegera meminta Pusat untuk rekrutmen pegawai setempat baru.

Analisis Pelaksanaan Program/Kegiatan

Sepanjang tahun 2015, KBRI Tashkent melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangkamempererat hubungan kedua negara untuk menunjang pencapaian kinerja KBRITashkent. Kegiatan tersebut antara lain:

A. Kerja sama RI-Uzbekistan

1. Dubes RI menyerahkan salinan Surat-surat Kepercayaan kepada MenluUzbekistan, 6 Januari 2015

Duta Besar baru RI untuk Uzbekistan diterima oleh Menlu Uzbekistan, HEAbdulaziz Kamilov untuk menyerahkan copy Surat-surat Kepercayaan sebagaiDuta Besar RI pada tanggal 6 Januari 2015.

Dubes RI menyerahkan salinan Surat-surat Kepercayaan

Pada saat pertemuan dibicarakan mengenai perkembangan hubungan bilateralkedua negara. Satu yang menjadi sorotan adalah sektor ekonomi, perdagangandan investasi yang masih belum maksimal jika dilihat dari potensi yang dimilikioleh kedua negara. Menurut Menlu, landasan hubungan politik yang kuatyang telah terjalin selama ini, seharusnya dapat dijadikan dasar untuklebih meningkatkan hubungan ekonomi, perdagangan dan investasi antarakedua negara. Selain itu Menlu Uzbekistan menambahkan kerjasama sektorpariwisata antar kedua negara juga perlu ditingkatkan. Disampaikan bahwabanyaknya situs-situs bersejarah, terutama yang berkaitan dengan

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 30: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

29

perkembangan pengajaran agama Islam akan menjadi daya tarik tersendiribagi wisatawan untuk berkunjung ke Uzbekistan.

Duta Besar RI sepakat untuk segera diambil langkah nyata untukmeningkatkan hubungan ekonomi, perdagangan, investasi. Salah satu caraadalah dengan mendorong sebanyak mungkin pertukaran kunjungan misidagang dari kedua negara.

2. Penyerahan Surat-surat Kepercayaan Dubes RI kepada Presiden Uzbekistan, 7Januari 2015

Mengawali tahun 2015, Duta Besar RI menyerahkan Surat-surat Kepercayaankepada Presiden Uzbekistan Islam Karimov (7 Januari 2015) yang didahului denganpenyerahan salinan Surat-surat Kepercayaan kepada Menlu Uzbekistan AbdulazizKamilov (6 Januari 2015).

Penyerahan credentials pada Presiden Islam Karimov

3. Pertemuan dengan KADIN Uzbekistan dalam rangka peningkatan kerja samaekonomi, 29 Januari 2015

Dalam rangka menjajaki potensi kerja sama kedua negara, KBRI mengadakanpertemuan dengan pejabat pemerintah maupun Ketua KADIN Uzbekistan, Mr.Alisher Shaykhov di Tashkent tanggal 29 Januari 2015.

Dalam pertemuan tersebut telah dibahas peluang kerjasama ekonomi yang dapatdikerjasamakan yaitu dalam kegiatan produksi bersama produk tekstil, kosmetik, banmobil, serta produk-produk palm oil seperti sabun dan shampo. Terkait hal tersebut,telah diusulkan pembuatan MoU kerjasama antara KADIN Uzbekistan dan Indonesiasebagai payung hukum pelaksanaan kerjasama selanjutnya.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 31: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

30

Pertemuan Dubes RI dan Ketua KADIN Uzbekistan

4. Pertemuan dengan Deputi Menteri Hubungan Ekonomi Luar Negeri gunamendiskusikan peningkatan perdagangan, 20 Februari 2015

Dalam rangka mendiskusikan peningkatan perdagangan RI-Uzbekistan, Dubes RItelah bertemu dengan Deputi Menteri Hubungan Ekonomi Luar Negeri, Investasi danPerdagangan, Mr. Ibrohim Ergashev di Tashkent tanggal 20 Februari 2015.

Pertemuan Dubes RI dengan Deputi Menteri Hub. EkonomiLuar Negeri, dan Perdagangan Uzbekistan

Guna meningkatkan nilai perdagangan RI-Uzbekistan, telah diidentifikasi beberapapeluang kerjasama yaitu: perdagangan produk cotton yarn dan cotton fibre, makananolahan, tekstil, pupuk, dan kabel, serta produksi bersama produk pertanian, sepatu,furniture, mesin pabrik, materi konstruksi, alat komunikasi, peralatan rumah tanggadan komputer. Selain itu telah diusulkan agar dapat diselenggarakannya pertemuanIntergovernmental Commission on Economic and Technical Cooperation.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 32: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

31

5. Pertemuan dengan Walikota Tashkent dalam rangka kerja sama antar UKM danPeople-to-people contact, 4 Maret 2015

Dalam rangka membahas peluang kerjasama antar UKM dan peningkatan people-to-people contact, Dubes RI telah melakukan pertemuan dengan Walikota Tashkent,Mr. Rakhmanbek Usmanov Djahongirovich tanggal 4 Maret 2015.

Pertemuan Dubes RI dengan Walikota Tashkent

Kedua pihak sependapat bahwa UKM dari Indonesia dan Uzbekistan dapat menjalinkontak guna meningkatkan kapasitas UKM kedua pihak. Terkait people-to-peoplecontact, program beasiswa Darmasiswa dari Pemri yang memberikan peluangkepada pelajar Uzbekistan belajar bahasa dan kebudayaan Indonesia di institusi-institusi pendidikan di Indonesia, dinilai sebagai upaya yang mendukung pencapaianhal tersebut.

6. Pertemuan MK RI dengan Mahkamah Konstitusi Uzbekistan dalam rangkapersiapan Kongres Asosiasi Mahkamah Konstitusi se-Asia, 27 Maret 2015

Ketua Mahkamah Konstitusi RI, Prof. Dr. Arief Hidayat berkunjung ke Tashkent padatanggal 27 Maret 2015 dalam rangka mencari masukan bagi persiapan pelaksanaanKongres Asosiasi Mahkamah Konstitusi se-Asia tahun 2016 yang saat ini diketuaioleh Ketua MK Indonesia. Dalam kunjungan tersebut, Ketua MK RI, didampingi olehDuta Besar RI di Tashkent dan Sekretaris Jenderal MK RI bertemu dengan KetuaMK Uzbekistan, Bakhtiyar Mirbabaev yang didampingi oleh dua hakim (UzakPorsarov dan Fatima) dan Sekjen MK, Sharof Saidkulov.

Pertemuan berlangsung dengan penuh persahabatan dan membicarakan tahapan-tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2015 ini sebagai persiapanpelaksanaan pertemuan puncak Kongres Asosiasi MK se-Asia yang direncanakanpada bulan April 2016 di Indonesia.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 33: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

32

Kunjungan delegasi MK RI ke kantor Mahkamah Konstitusi

Untuk itu, Ketua MK RI meminta partisipasi aktif MK Uzbekistan pada pertemuan-pertemuan persiapan yang akan dilaksanakan pada tahun ini, yakni pertemuan paraSekjen MK Se-Asia, Mei 2015, Simposium tentang Consitutional Law dan pertemuanBoard Members MK Se-Asia yang direncanakan pada bulan Agustus 2015. Ketua MKUzbekistan mendukung kepemimpinan Indonesia dan akan mengusahakan partisipasiMK Uzbekistan dalam pertemuan-pertemuan persiapan Kongres Asosiasi tersebut.Asosiasi Mahkamah Konstitusi se-Asia dideklarasikan pada tahun 2010 di Jakartaoleh MK dari 7 negara. Saat ini anggotanya telah bertambah menjadi 15 negara.

Pada pertemuan, kedua Ketua MK juga saling menginformasikan mengenai ruanglingkup wewenang dan keanggotaan masing-masing MK. Hakim MK Uzbekistanberjumlah 7 orang dengan masa jabatan 5 tahun dan dapat dipilih kembali tanpabatas. Pengangkatannya dilakukan atas dasar usulan dari Presiden danmendapatkan persetujuan dari Senat Oliy Majlis. Selama di Tashkent, Ketua MK RIdidampingi oleh Ketua MK Uzbekistan dan delegasi RI, juga meninjau ruang sidangMahkamah Konstitusi Uzbekistan dan Senat Oliy Majlis.

7. Delegasi DPR RI pantau Pemilu Presiden Uzbekistan, 28-31 Maret 2015

Dalam rangka memenuhi undangan Pemerintah Republik Uzbekistan untuk menjadipemantau pada pemilihan umum presiden, delegasi DPR RI yang diketuai oleh WakilKetua DPR RI/ Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Fahri Hamzah telahmengadakan kunjungan ke Uzbekistan (28-31/03/2015). Delegasi DPR RI menjadibagian dari sekitar 300 orang pemantau internasional pada pilpres ini, termasukperwakilan dari 5 organisasi internasional, yaitu Biro Lembaga Demokrasi dan HAMOSCE, Executive Committee CIS, Shanghai Cooperation Organization (SCO),Organisasi Kerjasama Islam (OIC) dan Asosiasi Lembaga Pemilihan Sedunia(AWEB). Wakil Ketua DPR didampingi oleh ketua Komisi I yang membidangihubungan luar negeri, Mahfudz Siddiq (F-PKS) RudiantoTjen (F. PDIP/ Komisi I), M.Hekal (F. Partai Gerindra/ Komisi VI), dan Iskan Qolba Lubis (F. PKS/ Komisi VII).

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 34: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

33

Wakil Ketua DPR diterima wakil ketua Senat Uzbekistan

Pada hari ‘H’ pemungutan suara (29/03/2015), delegasi memantau pelaksanaanpemilu di 2 (dua) TPS di kota Samarqand, yaitu TPS no. 60 yang berlokasi diSamarqand Davlat Chet Tillar Instituti dan TPS no. 63 yang berlokasi diSamarqand Davlat Universiteti. Delegasi mencatat beberapa hal yang perlumendapat perhatian dan dicontoh oleh Indonesia yakni kelengkapan fasilitaspendukung yang disiapkan bagi pemilih seperti, nursery room, tempat bermainanak, serta ruang kesehatan berikut tenaga medis yang disiagakan. Selama diUzbekistan, delegasi juga bertemu secara terpisah dengan Wakil Ketua Senat danWakil Ketua Legislative Chamber Oliy Majelis (Parlemen) Uzebekistan.

8. Perkuat Hubungan Bilateral Wakil Ketua DPR RI Temui Pimpinan Oliy Majelisdan Wakil PM Uzbekistan, 30 Maret 2015

Delegasi DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI/ Koordinator BidangKesejahteraan Rakyat Fahri Hamzah memanfaatkan kunjungan ke Uzbekistansebagai Obsever Pemilu Presiden Uzbekistan, untuk juga bertemu dengan WakilKetua Senate Ms. Svetlana Artikova dan Wakil Ketua Legislative Chamber of OliyMajalis Mr. Sarvar Otamuradov serta Wakil PM Republik Uzbekistan Mr. UlugbekRuzikulov pada tanggal 30 Maret 2015.

Dalam pertemuan terpisah dengan masing-masing pejabat tinggi di atas keduabelah pihak sepakat bahwa hubungan bilateral Indonesia-Uzebekistan telahberjalan dengan baik dan sependapat untuk mendorong peningkatan kerjasamakomprehensif, baik dalam hal G-to-G, B-to-B, maupun P-to-P, mengingat terdapatbanyak potensi kerjasama yang dapat dimanfaatkan di bidang perdagangan daninvestasi, serta pariwisata. Sebagai contoh, Uzbekistan dapat memasok kapasuntuk Indonesia dan Indonesia dapat memasok produk olahan hasil laut untukUzbekistan. Sedangkan di bidang pariwisata banyak masyarakat Indonesia yangingin berkunjung ke Uzbekistan antara lain untuk berziarah kemakam Imam AlBukhari, salah satu tokoh Islam yang dikagumi.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 35: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

34

Wakil Ketua DPR RI diterima Wakil Ketua Senat Oily Majlis Uzbekistan

Kedua pihak juga sependapat pentingnya mempermudah prosedur pemberian visa,termasuk kemungkinan pemberian visa on arrival dan pembukaan penerbanganlangsung Indonesia-Uzbekistan guna memfasilitasi dan mendorong peningkatan P-to-P contacts. Dalam hal ini Wakil Ketua DPR RI menginformasikan bahwa Undang-Undang Keimigrasian Indonesia memberlakukan prinsip reciprocal. Artinya jikapemerintah Uzbekistan membebaskan keharusan memiliki visa bagi WNI yangberkunjung ke Uzebekistan, pemerintah Indonesia juga dapat memberikan perlakuanyang sama. Khusus dalam pertemuan dengan Wakil Ketua Legislative ChamberUzbekistan, Fahri Hamzah juga mengusulkan pembentukan Grup Kerjasama AntarParlemen Indonesia-Uzbekistan di masing-masing parlemen. Selain itu Fahri Hamzahjuga mengundang Parlemen Uzbekistan berkunjung ke Indonesia.

Selama di Uzbekistan, Fahri Hamzah juga melayani wawancara dari mediasetempat, baik di kota Samarqand, tempat delegasi RI memantau pemilihanPresiden, maupun di Tashkent.

9. Technical Expert Meeting dengan MFERIT Uzbekistan, 10-11 April 2015

Dalam rangka mengupayakan perlakuan Most Favored Nation (MFN) bagi produk-produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan dengan menggunakan Certificate ofOrigin (CoO) Form B, Kemdag RI melakukan technical expert meeting denganMinistry of Foreign Economic Relations, Investment and Trade (MFERIT) Uzbekistanpada tanggal 10-11 April 2015.

34

Wakil Ketua DPR RI diterima Wakil Ketua Senat Oily Majlis Uzbekistan

Kedua pihak juga sependapat pentingnya mempermudah prosedur pemberian visa,termasuk kemungkinan pemberian visa on arrival dan pembukaan penerbanganlangsung Indonesia-Uzbekistan guna memfasilitasi dan mendorong peningkatan P-to-P contacts. Dalam hal ini Wakil Ketua DPR RI menginformasikan bahwa Undang-Undang Keimigrasian Indonesia memberlakukan prinsip reciprocal. Artinya jikapemerintah Uzbekistan membebaskan keharusan memiliki visa bagi WNI yangberkunjung ke Uzebekistan, pemerintah Indonesia juga dapat memberikan perlakuanyang sama. Khusus dalam pertemuan dengan Wakil Ketua Legislative ChamberUzbekistan, Fahri Hamzah juga mengusulkan pembentukan Grup Kerjasama AntarParlemen Indonesia-Uzbekistan di masing-masing parlemen. Selain itu Fahri Hamzahjuga mengundang Parlemen Uzbekistan berkunjung ke Indonesia.

Selama di Uzbekistan, Fahri Hamzah juga melayani wawancara dari mediasetempat, baik di kota Samarqand, tempat delegasi RI memantau pemilihanPresiden, maupun di Tashkent.

9. Technical Expert Meeting dengan MFERIT Uzbekistan, 10-11 April 2015

Dalam rangka mengupayakan perlakuan Most Favored Nation (MFN) bagi produk-produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan dengan menggunakan Certificate ofOrigin (CoO) Form B, Kemdag RI melakukan technical expert meeting denganMinistry of Foreign Economic Relations, Investment and Trade (MFERIT) Uzbekistanpada tanggal 10-11 April 2015.

34

Wakil Ketua DPR RI diterima Wakil Ketua Senat Oily Majlis Uzbekistan

Kedua pihak juga sependapat pentingnya mempermudah prosedur pemberian visa,termasuk kemungkinan pemberian visa on arrival dan pembukaan penerbanganlangsung Indonesia-Uzbekistan guna memfasilitasi dan mendorong peningkatan P-to-P contacts. Dalam hal ini Wakil Ketua DPR RI menginformasikan bahwa Undang-Undang Keimigrasian Indonesia memberlakukan prinsip reciprocal. Artinya jikapemerintah Uzbekistan membebaskan keharusan memiliki visa bagi WNI yangberkunjung ke Uzebekistan, pemerintah Indonesia juga dapat memberikan perlakuanyang sama. Khusus dalam pertemuan dengan Wakil Ketua Legislative ChamberUzbekistan, Fahri Hamzah juga mengusulkan pembentukan Grup Kerjasama AntarParlemen Indonesia-Uzbekistan di masing-masing parlemen. Selain itu Fahri Hamzahjuga mengundang Parlemen Uzbekistan berkunjung ke Indonesia.

Selama di Uzbekistan, Fahri Hamzah juga melayani wawancara dari mediasetempat, baik di kota Samarqand, tempat delegasi RI memantau pemilihanPresiden, maupun di Tashkent.

9. Technical Expert Meeting dengan MFERIT Uzbekistan, 10-11 April 2015

Dalam rangka mengupayakan perlakuan Most Favored Nation (MFN) bagi produk-produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan dengan menggunakan Certificate ofOrigin (CoO) Form B, Kemdag RI melakukan technical expert meeting denganMinistry of Foreign Economic Relations, Investment and Trade (MFERIT) Uzbekistanpada tanggal 10-11 April 2015.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 36: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

35

Technical Expert Meeting Kemdag RI-MFERIT Uzbekistan

Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, pihak Uzbekistan menyatakan bahwa produkIndonesia yang diekspor ke Uzbekistan menggunakan CoO Form B mendapatkanperlakuan MFN dari pihak Uzbekistan. Hal ini ditegaskan lagi oleh Uzbekistan melaluinota diplomatik bahwa barang-barang Indonesia sejak tahun 2008 telah mendapatkanperlakuan MFN dimaksud.

Dengan demikian produk-produk asal Indonesia hanya dikenakan single size customduty. Hal tersebut berarti produk Indonesia yang diekspor ke Uzbekistan tidakdikenakan tarif cukai dua kali lipat dari besaran yang ditentukan. Sebagai contoh,produk mebel (HS Code 94) dari Indonesia hanya dikenakan tarif sebesar 30%.Namun produk yang sama asal negara lain yang belum termasuk mendapatkanperlakuan MFN dari Uzbekistan akan dikenakan tarif 60%.

10. Pertemuan Dubes RI dengan Walikota Kokand, 20 April 2015

Courtesy call dengan Walikota Kokand, Mr. Akram Anarkulovich Abdullaev tanggal 20April 2015 dalam rangka menjajaki kerjasama dan mengenalkan Indonesia padamasyarakat Uzbekistan. Pertemuan membahas 2 (dua) hal pokok, kerjasamaekonomi dan pertukaran misi budaya.

Dubes RI diterima Walikota Kokand

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 37: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

36

Di kota Kokand terdapat pabrik pemintalan benang “Indorama” (joint venture antaraPT. Indorama Tbk Indonesia dengan pihak Uzbekistan yang mulai didirikan padatahun 2010). Walikota Kokand berharap lebih banyak lagi perusahaan Indonesia yangmendirikan pabrik di kota Kokand. Terkait hal tersebut, Dubes RI mengundangWalikota Kokand untuk membawa para pengusaha kota Kokand menghadiri TradeExpo Indonesia di Jakarta pada bulan Oktober 2015. Dalam kaitan dengan pertukaranmisi budaya, Dubes RI menyampaikan gagasan untuk menampilkan pertunjukan senibudaya Indonesia di kota Kokand untuk lebih mengenalkan Indonesia padamasyarakat Uzbekistan. Gagasan tersebut disambut baik oleh Walikota Kokand yangmenyatakan kesiapannya untuk membantu pelaksanaan pertunjukan budayadimaksud.

11. Pertemuan dengan Kadin Andijan dalam rangka promosi produk-produkunggulan Indonesia 21 April 2015

Pertemuan dengan Perwakilan KADIN Wilayah Ferghana, Mr. Bakhrom Sultanovtanggal 21 April 2015, dan Ketua KADIN Wilayah Andijan, Mr. Umrbek Tadjibaevtanggal 22 April 2015 guna mempromosikan produk-produk ekspor unggulanIndonesia seperti CPO, kopi, teh, tekstil, dan mebel. Pada kesempatan tersebutdisampaikan bahwa Indonesia telah mendapat status Most Favored Nation dariUzbekistan, sehingga mendapat pengurangan bea masuk sehingga harganyamenjadi lebih kompetitif.

Pertemuan Dubes RI dengan Ketua KADIN Andijan

Kadin Andijan pada kesempatan ini menawarkan fasilitas gratis bagi eksportirIndonesia yang berminat mengikuti pameran di Andijan

12. Kuliah Umum Dubes RI di kampus Russian Economic University "Plekhanov" 16Mei 2015

Pada kesempatan kunjungan Universitas Gunadarma yang beranggotakan 30 orangke Tashkent 16 Mei 2015, telah diselenggarakan kuliah umum oleh Dubes RI diRussian Economic University 'Plekhanov' dengan dihadiri oleh civitas akademikaperguruan tinggi tersebut.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 38: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

37

Kuliah umum oleh Dubes RI di Russian Economic University 'Plekhanov'

Delegasi Universitas Gunadarma terdiri dari 20 orang kembali mengunjungiUzbekistan pada tanggal 13-18 November 2015.

13. Pertemuan Ketua DPD RI dengan Ketua Senat Oliy Majlis Uzbekistan dalamrangka pertukar pikiran mengenai perkembangan demokratisasi, 21 Mei 2015

Guna memperkuat hubungan persahabatan dan saling pengertian denganUzbekistan, Delegasi DPD RI yang diketuai oleh Ketua DPD RI Bapak Irman Gusmantelah mengadakan pertemuan dengan Ketua Senat of Oliy Majlis Uzbekistan, Mr.Nigmatilla Yuldashev, tanggal 21 Mei 2015.

Dalam pertemuan dengan Mr. Yuldashev, yang didampingi oleh Wakil Ketua danSekjen Senat Oliy Majlis Uzbekistan, kedua belah pihak saling menginformasikanmengenai pengalaman masing-masing dalam proses demokratisasi. Selain itu KetuaDPD RI juga menceritakan pengalaman Indonesia keluar dari resesi ekonomi. Merekajuga membicarakan perkembangan hubungan bilateral Indonesia-Uzbekistan selamaini yang dikatakannya telah berjalan dengan baik.

Ketua DPD diterima Wakil Ketua Oily Majlis Uzbekistan

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 39: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

38

Kedua belah pihak juga sepakat untuk terus mendorong meningkatkan kerjasamakomprehensif di berbagai bidang. Salah satu bidang yang potensial untukdikembangkan adalah sektor pariwisata. Banyaknya tokoh/ilmuwan Islam yangberasal dari Uzbekistan, seperti Imam Al Bukhari, salah satu tokoh Islam yangdikagumi, merupakan daya tarik tersendiri bagi masyarakat Indonesia untuk dapatberkunjung ke Uzbekistan. Dalam hal ini Uzbekistan bisa dijadikan tujuan wisataziarah alternatif bagi masyarakat setelah melaksanakan Umroh. Sehubungan denganhal tersebut, guna memfasilitasi dan mendorong peningkatan kunjungan wisata keduanegara, Ketua DPD RI mengusulkan agar Uzbekistan Airways yang sudah memilikirute Tashkent-Bangkok, Tashkent-Kuala Lumpur dan Tashkent Singapura, untukdapat juga membuka rute Tashkent-Jakarta atau Tashkent-Bali.

Selama di Tashkent, Uzbekistan Ketua DPD RI juga berkunjung ke kampus Universityof World Economy and Diplomacy dan bertemu dengan Rektornya, Mr. AbdumalikDjumanov, dimana Ketua DPD mengusulkan agar bahasa Indonesia dapat diajarkandi universitas tersebut, disamping bahasa Jepang, Cina, Korea dan Itali yang telahdiajarkan mengingat pengguna bahasa Indonesia lebih kurang 300 juta orang.

14. Pertemuan dengan Rektor Bukhara State University dalam rangka memperluapengajaran Indonesia 29 Mei 2015

Untuk meningkatkan kerjasama pendidikan dan memperluas pengajaran bahasaIndonesia di Uzbekistan, Dubes RI telah bertemu dengan Rektor Bukhara StateUniversity, Mr. Abdukabil Abdunabievich Tulaganov tanggal 29 Mei 2015.

Pertemuan Dubes RI dengan Rektor Bukhara State University

15. Pertemuan dengan RektorSamarqand State University of Foreign Languages diUzbekistan, 2 Juni 2015

Dubes RI juga mengadakan pertemuan dengan Rektor Samarqand State Institute ofForeign Languages, Mr. Alimdjan Rahimovich Khalmuhamedov tanggal 2 Juni 2015.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 40: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

39

Pertemuan dengan Rektor Samarqand State Universit

Rektor Samarqand State Institute of Foreign Languages sepakat untuk membukapengajaran bahasa Indonesia jika KBRI dapat mengupayakan seorang pengajar dariIndonesia, selain untuk mengajar, juga menyiapkan silabus materi pengajaran.

Pembukaan pengajaran bahasa Indonesia di Samarkand telah menambah jumlahperguruan tinggi yang mengajarkan bahasa Indonesia di Uzbekistan. Sebelumnya,bahasa Indonesia telah terlebih dahulu diajarkan di Tashkent, yaitu di Uzbekistan StateUniversity of World Languages (UzWLU) dan Tashkent State Institute of OrientalStudies (TSIOS).

16. Pertemuan dengan Kadin Samarqand dalam rangka mengundang partisipasipengusaha Samarqand pada Trade Expo Indonesia 2015 tanggal 2 Juni 2015

Pertemuan dengan Perwakilan KADIN Wilayah Samarqand, Mr. Aziz Khadimovtanggal 2 Juni 2015 dalam rangka mengundang partisipasi pengusaha setempat padaTrade Expo Indonesia (TEI) 2015.

Pertemuan Dubes RI dengan Wakil KADIN Samarqand

Hubungan bidang sosial budaya RI – Uzbekistan berjalan dengan baik dan erat.Kesamaan Agama serta kemiripan karakter dan budaya, menjadi dasar kerjasamakedua negara. Selama tahun 2015, Indonesia semakin dikenal dan mendapat tempat

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 41: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

40

di mata publik Uzbekistan melalui serangkaian aktivitas promosi, pertunjukan budayadan kesenian.

17. Business Gathering dengan para pelaku usaha Uzbekistan, 14 Agustus 2015

Sebagai upaya meningkatkan kontak antar pengusaha Uzbekistan dan Indonesiamelalui partisipasi pengusaha setempat dalam Trade Expo Indonesia (TEI) ke-30tanggal 21-25 Oktober 2015 di Jakarta, KBRI menyelenggarakan Business Gatheringdengan 39 orang dari KADIN, pengusaha, tour operators dan media setempatUzbekistan pada tanggal 14 Agustus 2015.

Business Gathering dengan pelaku usaha Uzbekistan

Sebagai tindaklanjut dari penyelenggaraan business gathering tersebut, tercatat 3(tiga) orang pengusaha Uzbekistan berpartisipasi dalam TEI, dan dalam kesempatanTEI tersebut, salah seorang pengusaha dari perusahaan mebel Uzbekistan, RattanAsia telah menandatangani kontrak pembelian mebel senilai USD 30.000 denganperusahaan mebel Indonesia, PT. Wisanka.

18. Kunjungan Komisi VII DPR RI ke Uzbekistan, 15-17 September 2015

Delegasi Komisi VII DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Komisi VII, Ir. Mulyadimengadakan kunjungan kerja ke Uzbekistan dalam rangka menjajaki potensikerjasama bidang energi, dan pertambangan dengan Uzbekistan (16/09/2015).Delegasi diterima oleh Mr. Alikhanov Boriy, Vice Speaker merangkap Ketua KomitePerlindungan Ekologi dan Lingkungan Legislative Chamber of Oliy Majlis, Mr.Mavlanov Aslon Akramovich.

Dalam pertemuan dengan Komite Perlindungan Ekologi dan Lingkungan Oliy Majlismaupun UzbekEnergo telah diinfokan mengenai pengembangan energi alternatif.Uzbekistan mengembangkan beberapa jenis energi alternatif selain gas alam danminyak yaitu: tenaga surya, biogas, angin dan geo-thermal. Diantara beberapa energialternatif tersebut, yang berpotensi untuk dikerjasamakan adalah pengembanganteknologi produksi energi dari tenaga surya

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 42: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

41

Komisi VII DPR diterima Wakil Ketua Parlemen UZbekistan

Terkait kerjasama pengembangan energi alternatif tersebut, pihak Uzbek mengusulkanpembuatan Memorandum of Understanding sebagai payung hukum kerjasamapertukaran informasi antar parlemen terkait isu energi.

Selain itu, delegasi Komisi VII juga bertemu secara terpisah dengan Mr. AslonMavlanov Akramovich, Wakil Ketua State Committee of Oliy Majlis dan Mr. IskandarBasidov, Ketua State Committee for Geology and Mineral Resources.

Dalam pertemuan dengan State Committee for Geology and Mineral Resources, Mr.Basidov diperoleh informasi bahwa kerjasama yang dapat dijajaki adalah dalameksplorasi dan penambangan emas dan batu bara mengingat Uzbekistan mendudukiperingkat ke-7 dunia dalam jumlah cadangan emas dengan kapasitas penambangan19 juta ton/tahun. Sementara untuk batu bara, Uzbekistan setiap tahunnya dapatmenambang 2 milyar ton batu bara. Sebagai upaya penjajakan, pihak Uzbekistanmengundang perusahaan pertambangan Indonesia guna menghadiri KonferensiInternasional “UZGEOINVEST” di Uzbekistan pada akhir bulan Oktober 2015 gunamelihat secara langsung sekitar 500 proyek pertambangan mineral yang berpeluanguntuk dikerjasamakan.

Sedangkan dalam pertemuan dengan Uzbekenergo dan Uzbekneftigas diinformasikanbahwa Pemerintah Uzbekistan membuka kesempatan kepada investor asingbekerjasama dengan pihak swasta untuk pembangunan energi listrik di Uzbekistan.Saat ini terdapat 10 pembangkit listrik yang pasokannya 90% merupakan bahan bakargas, dan 5% dari batubara. Terdapat juga pembangkit listrik tenaga panas bumidengan kapasitas 3.000 MW. Untuk harga satuan unit listrik saat ini di Uzbekistansekitar US$ 6 Cent per Kilowatt (Sumber: KBRI Tashkent).

19. Analisis peluang pasar dengan Lembaga Kajian Ekonomi Uzbekistan gunaeksplorasi potensi yang dapat dikerjasamakan

Beberapa upaya yang juga dilakukan KBRI pada tahun 2015 dalam rangkameningkatkan kerjasama dibidang perdagangan antara lain melakukan kegiatananalisa pasar di Uzbekistan dengan menggandeng lembaga penelitian setempat,

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 43: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

42

Anhor, guna memperoleh informasi tentang produk Indonesia yang berpotensi untukdiekspor ke Uzbekistan seperti produk spa, teh, kopi, tekstil dan mebel, serta sektor-sektor industri yang juga berpotensi untuk dikerjasamakan.

Analisa Pasar peluang ekspor produk Indonesia

Analisa pasar untuk produk-produk tertentu juga dilaksanakan dengan melibatkanKemdagri. Selain itu, KBRI juga mempromosikan produk makanan dan kecantikanIndonesia melalui pameran-pameran yang diselenggarakan di Uzbekistan yaitu:World Food Uzbekistan, Food Week Uzbekistan, Beauty Expo 2015, dan BeautyUzbekistan 2015.

B. KERJASAMA BILATERAL RI - KYRGYZSTAN

1. Pertemuan Dubes RI dengan Menlu Kyrgyzstan di Bishkek, 10 Maret 2015

Duta Besar RI untuk Republik Uzbekistan merangkap Kyrgyzstan A. A. G. AlitSanthika diterima oleh Menlu Kyrgyzstan, Erlan Abdyldaev (10/03/2015). MenluKyrgyzstan berharap Duta Besar RI dapat menjadi stimulus bagi peningkatankerjasama bilateral kedua negara di segala sektor, terutama sektor ekonomi danperdagangan. Hubungan politik yang telah terjalin kuat selama ini, belum diikutihubungan ekonomi dan perdagangan yang memadai. Untuk itu perlu segeradiupayakan peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan kedua negara.

Duta Besar RI menambahkan bahwa saat ini dokumen kerjasama yang telah dimilikidalam hubungan bilateral Indonesia-Kyrgystan telah memadai namun masih kurangimplementasinya. Salah satunya adalah Memorandum of Understanding between theGovernment of the Republic of Indonesia and the Government of the KyrgyzRepublic on Bilateral Consultations, ditandatangani di New York 23 September2011, namun Konsultasi Bilateral dimaksud belum pernah terlaksana.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 44: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

43

Dubes RI saat diterima dengan Menlu Kyrgyzstan, Erlan Abdyldaev

Menlu Abdyldaev sependapat dengan Duta Besar RI mengenai perlunya pelaksanaanpertemuan Konsultasi Bilateral tersebut sebagai salah satu forum yang tidak hanyamengevaluasi perkembangan hubungan bilateral dan mengidentifikasi peluang-peluang baru, tetapi juga dapat melakukan tukar pandangan mengenai masalah-masalah regional dan global yang menjadi kepentingan bersama. Untukmeningkatkan kerjasama ekonomi dan perdagangan kedua negara, KonsulKehormatan RI di Bishkek dan KBRI di Tashkent tengah merencanakan untukmenyelenggarakan pertemuan bisinis Kyrygyzstan-Indonesia dengan melibatkanKADIN kedua negara.

Pada saat pertemuan, dibicarakan juga mengenai rencana pelaksanaan peringatan60th anniversary of Asian-African Conference and 10th anniversary of the New Asian-African Strategic Partnership.

2. Penyerahan Surat-Surat Kepercayaan Dubes RI kepada Presiden Kyrgyzstan 11Maret 2015

Secara umum Hubungan bilateral Indonesia-Kyrgyzstan di bidang politik berjalancukup baik. Pada tahun ini Duta Besar RI menyerahkan Surat-surat Kepercayaankepada Presiden Kyrgyzstan Almazbek Atambaev (11 Maret 2015), yang didahuluidengan penyerahan salinan Surat-surat Kepercayaan kepada Menlu Kyrgyzstan ErlanAbdyldaev (10 Maret 2015).

43

Dubes RI saat diterima dengan Menlu Kyrgyzstan, Erlan Abdyldaev

Menlu Abdyldaev sependapat dengan Duta Besar RI mengenai perlunya pelaksanaanpertemuan Konsultasi Bilateral tersebut sebagai salah satu forum yang tidak hanyamengevaluasi perkembangan hubungan bilateral dan mengidentifikasi peluang-peluang baru, tetapi juga dapat melakukan tukar pandangan mengenai masalah-masalah regional dan global yang menjadi kepentingan bersama. Untukmeningkatkan kerjasama ekonomi dan perdagangan kedua negara, KonsulKehormatan RI di Bishkek dan KBRI di Tashkent tengah merencanakan untukmenyelenggarakan pertemuan bisinis Kyrygyzstan-Indonesia dengan melibatkanKADIN kedua negara.

Pada saat pertemuan, dibicarakan juga mengenai rencana pelaksanaan peringatan60th anniversary of Asian-African Conference and 10th anniversary of the New Asian-African Strategic Partnership.

2. Penyerahan Surat-Surat Kepercayaan Dubes RI kepada Presiden Kyrgyzstan 11Maret 2015

Secara umum Hubungan bilateral Indonesia-Kyrgyzstan di bidang politik berjalancukup baik. Pada tahun ini Duta Besar RI menyerahkan Surat-surat Kepercayaankepada Presiden Kyrgyzstan Almazbek Atambaev (11 Maret 2015), yang didahuluidengan penyerahan salinan Surat-surat Kepercayaan kepada Menlu Kyrgyzstan ErlanAbdyldaev (10 Maret 2015).

43

Dubes RI saat diterima dengan Menlu Kyrgyzstan, Erlan Abdyldaev

Menlu Abdyldaev sependapat dengan Duta Besar RI mengenai perlunya pelaksanaanpertemuan Konsultasi Bilateral tersebut sebagai salah satu forum yang tidak hanyamengevaluasi perkembangan hubungan bilateral dan mengidentifikasi peluang-peluang baru, tetapi juga dapat melakukan tukar pandangan mengenai masalah-masalah regional dan global yang menjadi kepentingan bersama. Untukmeningkatkan kerjasama ekonomi dan perdagangan kedua negara, KonsulKehormatan RI di Bishkek dan KBRI di Tashkent tengah merencanakan untukmenyelenggarakan pertemuan bisinis Kyrygyzstan-Indonesia dengan melibatkanKADIN kedua negara.

Pada saat pertemuan, dibicarakan juga mengenai rencana pelaksanaan peringatan60th anniversary of Asian-African Conference and 10th anniversary of the New Asian-African Strategic Partnership.

2. Penyerahan Surat-Surat Kepercayaan Dubes RI kepada Presiden Kyrgyzstan 11Maret 2015

Secara umum Hubungan bilateral Indonesia-Kyrgyzstan di bidang politik berjalancukup baik. Pada tahun ini Duta Besar RI menyerahkan Surat-surat Kepercayaankepada Presiden Kyrgyzstan Almazbek Atambaev (11 Maret 2015), yang didahuluidengan penyerahan salinan Surat-surat Kepercayaan kepada Menlu Kyrgyzstan ErlanAbdyldaev (10 Maret 2015).

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 45: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

44

Dubes RI serahkan Surat-surat Kredensial kepada Presiden Kyrgyzstan

3. Pertemuan dengan Menteri Ekonomi Kyrgyzstan 13 Maret 2015

Dalam pertemuan dengan Menlu Abdyldaev, Dubes RI mengusulkan pengaktifanmekanisme bilateral yang telah diatur dalam dokumen-dokumen yang telahditandatangani oleh kedua pihak, yakni Konsultasi Bilateral dan Komisi BersamaBidang Ekonomi dan Kerjasama Teknik. Pengaktifan Komisi Bersama ini jugadiangkat oleh Dubes RI dalam pertemuan dengan Menteri Ekonomi pada tanggal 13Maret 2015 yang saat itu dijabat oleh Temir Sariev.

Dubes RI dan Menteri Ekonomi Kyrgyz Temir Sariev

4. Penjajakan peningkatan pasar produk mebel RI di Kyrgyzstan

Bertemu dengan Ms. Iriina Bobrovskaya, Wakil Direktur Perusahaan mebel Eurostyletanggal 10 Maret 2015 dalam rangka penjajakan peningkatan perdagangan mebel.Euro Style setiap tahun mengimpor sekitar 120 kontainer ukuran 40 feet dariberbagai negara, 10 kontainer diantaranya dari Indonesia, khususnya dari Jepara.

44

Dubes RI serahkan Surat-surat Kredensial kepada Presiden Kyrgyzstan

3. Pertemuan dengan Menteri Ekonomi Kyrgyzstan 13 Maret 2015

Dalam pertemuan dengan Menlu Abdyldaev, Dubes RI mengusulkan pengaktifanmekanisme bilateral yang telah diatur dalam dokumen-dokumen yang telahditandatangani oleh kedua pihak, yakni Konsultasi Bilateral dan Komisi BersamaBidang Ekonomi dan Kerjasama Teknik. Pengaktifan Komisi Bersama ini jugadiangkat oleh Dubes RI dalam pertemuan dengan Menteri Ekonomi pada tanggal 13Maret 2015 yang saat itu dijabat oleh Temir Sariev.

Dubes RI dan Menteri Ekonomi Kyrgyz Temir Sariev

4. Penjajakan peningkatan pasar produk mebel RI di Kyrgyzstan

Bertemu dengan Ms. Iriina Bobrovskaya, Wakil Direktur Perusahaan mebel Eurostyletanggal 10 Maret 2015 dalam rangka penjajakan peningkatan perdagangan mebel.Euro Style setiap tahun mengimpor sekitar 120 kontainer ukuran 40 feet dariberbagai negara, 10 kontainer diantaranya dari Indonesia, khususnya dari Jepara.

44

Dubes RI serahkan Surat-surat Kredensial kepada Presiden Kyrgyzstan

3. Pertemuan dengan Menteri Ekonomi Kyrgyzstan 13 Maret 2015

Dalam pertemuan dengan Menlu Abdyldaev, Dubes RI mengusulkan pengaktifanmekanisme bilateral yang telah diatur dalam dokumen-dokumen yang telahditandatangani oleh kedua pihak, yakni Konsultasi Bilateral dan Komisi BersamaBidang Ekonomi dan Kerjasama Teknik. Pengaktifan Komisi Bersama ini jugadiangkat oleh Dubes RI dalam pertemuan dengan Menteri Ekonomi pada tanggal 13Maret 2015 yang saat itu dijabat oleh Temir Sariev.

Dubes RI dan Menteri Ekonomi Kyrgyz Temir Sariev

4. Penjajakan peningkatan pasar produk mebel RI di Kyrgyzstan

Bertemu dengan Ms. Iriina Bobrovskaya, Wakil Direktur Perusahaan mebel Eurostyletanggal 10 Maret 2015 dalam rangka penjajakan peningkatan perdagangan mebel.Euro Style setiap tahun mengimpor sekitar 120 kontainer ukuran 40 feet dariberbagai negara, 10 kontainer diantaranya dari Indonesia, khususnya dari Jepara.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 46: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

45

Mebel Indonesia di showroom perusahaan Eurostyle, Bishkek

Guna meningkatkan perdagangan produk mebel, KBRI menyarankan pihak EuroStyle membuat perusahaan joint venture dengan perusahaan mebel Indonesia.

5. Pertemuan dengan Ketua Kadin Kyrgyzstan dalam rangka peningkatanperdagangan RI-Kyrgyzstan 12 Maret 2015

Dubes RI mengadakan pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan MaratSharshekeev di Bishkek tanggal 12 Maret 2015, membahas langkah-langkah konkritdalam upaya meningkatkan hubungan ekonomi dan volume perdagangan antarakedua negara. Dalam hal ini, KBRI mengusulkan diselenggarakannya pertemuanbisnis.

Pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan

6. Menjajaki peningkatan kerjasama pendidikan dengan Direktur Hubungan LuarNegeri Kemdiknas Kyrgyzstan, 12 Mei 2015

Untuk lebih meningkatkan kerjasama pendidikan, Dubes RI telah menemui DirekturHubungan Luar Negeri Kementerian Pendidikan Kyrgyzstan, Mrs. Sonun Adreshevadi pada tanggal 12 Maret 2015. Dari pertemuan tersebut, diperoleh informasi bahwaminimnya permintaan beasiswa Darmasiswa disebabkan oleh minat pelajar dari

45

Mebel Indonesia di showroom perusahaan Eurostyle, Bishkek

Guna meningkatkan perdagangan produk mebel, KBRI menyarankan pihak EuroStyle membuat perusahaan joint venture dengan perusahaan mebel Indonesia.

5. Pertemuan dengan Ketua Kadin Kyrgyzstan dalam rangka peningkatanperdagangan RI-Kyrgyzstan 12 Maret 2015

Dubes RI mengadakan pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan MaratSharshekeev di Bishkek tanggal 12 Maret 2015, membahas langkah-langkah konkritdalam upaya meningkatkan hubungan ekonomi dan volume perdagangan antarakedua negara. Dalam hal ini, KBRI mengusulkan diselenggarakannya pertemuanbisnis.

Pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan

6. Menjajaki peningkatan kerjasama pendidikan dengan Direktur Hubungan LuarNegeri Kemdiknas Kyrgyzstan, 12 Mei 2015

Untuk lebih meningkatkan kerjasama pendidikan, Dubes RI telah menemui DirekturHubungan Luar Negeri Kementerian Pendidikan Kyrgyzstan, Mrs. Sonun Adreshevadi pada tanggal 12 Maret 2015. Dari pertemuan tersebut, diperoleh informasi bahwaminimnya permintaan beasiswa Darmasiswa disebabkan oleh minat pelajar dari

45

Mebel Indonesia di showroom perusahaan Eurostyle, Bishkek

Guna meningkatkan perdagangan produk mebel, KBRI menyarankan pihak EuroStyle membuat perusahaan joint venture dengan perusahaan mebel Indonesia.

5. Pertemuan dengan Ketua Kadin Kyrgyzstan dalam rangka peningkatanperdagangan RI-Kyrgyzstan 12 Maret 2015

Dubes RI mengadakan pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan MaratSharshekeev di Bishkek tanggal 12 Maret 2015, membahas langkah-langkah konkritdalam upaya meningkatkan hubungan ekonomi dan volume perdagangan antarakedua negara. Dalam hal ini, KBRI mengusulkan diselenggarakannya pertemuanbisnis.

Pertemuan dengan Ketua KADIN Kyrgyzstan

6. Menjajaki peningkatan kerjasama pendidikan dengan Direktur Hubungan LuarNegeri Kemdiknas Kyrgyzstan, 12 Mei 2015

Untuk lebih meningkatkan kerjasama pendidikan, Dubes RI telah menemui DirekturHubungan Luar Negeri Kementerian Pendidikan Kyrgyzstan, Mrs. Sonun Adreshevadi pada tanggal 12 Maret 2015. Dari pertemuan tersebut, diperoleh informasi bahwaminimnya permintaan beasiswa Darmasiswa disebabkan oleh minat pelajar dari

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 47: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

46

Kyrgyzstan untuk mengikuti program beasiswa dimaksud masih rendah dikarenakanpara mahasiswa tidak mau kehilangan waktu belajarnya serta kesulitan mendapatkanizin cuti dari sekolahnya guna mengikuti program dimaksud.

Dubes RI serahkan kenang-kenangan dari KBRI Tashkent kepadaDirektur Hubungan Luar Negeri Kementerian Pendidikan Kyrgyzstan

7. Menjajaki peluang kerjasama dengan Ketua Kadin Jalal-Abad, 13 Mei 2015

Pada kesempatan kunjungan ke Kyrgyzstan, Dubes RI berkesempatan menjajakipeluang kerjasama dengan Ketua KADIN wilayah Jalal-Abad, Mr. Ergeshov danpengusaha setempat tanggal 13 Mei 2015.

Pertemuan dengan KADIN dan pengusaha Jalal-Abad

Pada kesempatan tersebut, KBRI menjelaskan mengenai potensi hasil pertanianIndonesia seperti kopi, teh, CPO, cokelat dan lain-lain. Selain itu, KBRI jugamengundang Kadin Wilayah Selatan serta pengusaha Jalal-Abad untuk hadir dalamTrade Expo Indonesia di Jakarta yang dapat dimanfaatkan untuk menjalin kontakdengan pengusaha-pengusaha dari Indonesia maupun negara lain.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 48: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

47

8. Pertemuan dengan Walikota Osh dalam rangka peningkatan kerja sama diberbagai bidang 14 Mei 2015

Dubes RI bertemu dengan Wakil Walikota Osh, Mr. Kutmanali Abdurrahman Uulutanggal 14 Mei 2015 dalam rangka menjajagi perluang kerjasama dengan wilayahKyrgyzstan Selatan.

Pertemuan Dubes RI dengan Wakil Walikota Osh

Beberapa peluang yang dapat dikerjasamakan antara lain pelatihan teknis dibidangpariwisata dan pertanian. Wakil Walikota Osh menyampaikan keinginan Pemkot Oshbelajar dari Indonesia mengenai pengelolaan pariwisata. Pemkot Osh juga tertarikuntuk menjalin kerjasama pelatihan pertanian, khususnya pengolahan produkpertanian agar dapat memberikan nilai tambah pada hasil pertanian.

9. Menjajaki peningkatan kerjasama pendidikan dengan Rektor Kyrgyz NationalUniversity, 8 Juli 2015

Dalam rangka upaya peningkatan kerjasama pendidikan, Dubes RI juga telahbertemu dengan Rektor Kyrgyz National University (KNU), Ms. Chinara Adamkulovadi Bishkek tanggal 8 Juli 2015.

Sampai saat ini, mahasiswa yang berpartisipasi dalam Darmasiswa dari Kyrgyzstanbaru berasal dari universitas KNU.

Dalam pertemuan dengan Rektor KNU disepakati untuk menjajaki kemungkinanpembukaan pengajaran bahasa Indonesia sebagai langkah awal untukmerealisasikan MoU antara Kyrgyz National University (KNU) dan UniversitasGunadharma yang ditandatangani tanggal 23 April 2013 mengenai rencanapembukaan Indonesia-Kyrgyz Center di kampus KNU.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 49: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

48

Pertemuan Dubes RI dengan Rektor Kyrgyz National University

10. Konsultasi Bilateral RI-Kyrgyzstan di Bishkek, 6 November 2015

Dirjen Asia Pasifik dan Afrika, Yuri O. Thamrin memimpin delegasi RI ke Kyrgyzstanuntuk melakukan Konsultasi Bilateral RI – Kyrgyzstan dengan mitra kerjanya, DirjenAsia Afrika Kemlu Kyrgyzstan (06/11/2015). Kedua delegasi membahas isu politik,ekonomi, perdagangan, investasi, sosial-budaya, dan pariwisata. KonsultasiBilateral ini telah memberikan momentum baru bagi peningkatan hubungan bilateralkedua negara. Pertemuan ini merupakan pertemuan pertama sejakditandatanganinya MoU Pembentukan Konsultasi Bilateral Indonesia–Kyrgyzstan 23September 2011. Pelaksanaan Konsultasi Bilateral ini merupakan bukti konkritkomitmen kedua negara untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas.Penguatan hubungan kedua negara melalui saling kunjung di berbagai tingkatanjuga menjadi pembahasan dalam forum tersebut.

Penandatanganan Summary Records KonsultasiBilateral RI-Kyrgyzstan oleh kedua Ketua Delegasi

Dalam kerangka kerja sama ekonomi, Indonesia menyambut baik tawaranKyrgyzstan untuk membuka akses bagi produk Indonesia, termasuk dalam

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 50: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

49

memasuki pasar di negara-negara tetangga Kyrgyzstan seperti Rusia danKazakhstan melalui Kyrgyzstan, serta tawaran kerja sama joint venture. Di lain pihak,Indonesia juga menyambut baik keinginan Kyrgyzstan untuk ekspor produkpertaniannya ke Indonesia seperti produk daging berkualitas tinggi dan dry fruit.Selain itu, kedua pihak juga memandang penting untuk menjajaki kerja sama dibidang industri tekstil mengingat Kyrgyzstan merupakan salah satu negara penghasilkapas. Produk-produk elektronik, minyak kelapa sawit, kopi, teh, rotan dan makananIndonesia cukup diminati masyarakat Kyrgyz.

Selain kegiatan kerja sama bilateral dengan Uzbekistan dan Kyrgyzstan di atas, capaiankinerja KBRI Tashkent selama tahun 2015 ditunjukkan dengan pelaksanaan promosiperdagangan serta promosi budaya dan wisata yaitu :

A. PROMOSI PERDAGANGAN

Dalam rangka meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi dengan negara akreditasi,KBRI telah melaksanakan beberapa kegiatan sebagai berikut:

1. Pameran World Food Uzbekistan tanggal 25-27 Maret 2015

KBRI Tashkent bekerjasama dengan Kantor Atase Perdagangan KBRI Moscowberpartisipasi pada pameran the 15th World Food Uzbekistan tanggal 25-27 Maret2015 dengan menampilkan beberapa produk ekspor utama dan potensial Indonesiaseperti kopi, teh, cacao, palm oil dan mie instan.

Pameran World Food Uzbekistan diikuti oleh para buyers, produsen dan distributordari Uzbekistan maupun negara-negara lain seperti Tiongkok, Kazakhstan, KoreaSelatan, Turki, Tunisia, Jerman, Polandia, Estonia dan Amerika Serikat.

Peserta tampak antusias terhadap produk-produk Indonesiayang dipamerkan dalam World Food Uzbekistan

Dalam pameran tersebut, KBRI banyak menerima inquiry terkait kemungkinanmendatangkan kopi instant, kopi luwak, teh, cacao bean dan coklat bubuk serta mieinstan. Selain inquiries impor produk makanan, KBRI juga menerima inquiry terkaitkemungkinan investasi di Indonesia dalam produksi produk-produk non-makanan sepertishampo dan sebagainya.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 51: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

50

2. Pameran Beauty Expo 2015 tanggal 11-13 Juni 2015

Pengunjung pada stan Indonesia yang ditampilkan dalam Beauty Expo 2015

KBRI Tashkent mempromosikan beragam produk kecantikan Indonesia mulai dariproduk kosmetik, perawatan rambut (shampoo, serum dan lain-lain), perawatan tubuh(sabun mandi, body lotion dan scrub), teh pelangsing serta produk SPA seperti aromatherapy, lulur dan massage oil pada pameran Beauty Expo Uzbekistan 2015 yangdiselenggarakan di Navroz Palace, Tashkent tanggal 11-13 Juni 2015.

Pameran ini diikuti oleh 45 perusahaan dari Uzbekistan serta 11 negara antara lainRepublik Ceko, India, Israel, Italia, Perancis, Kazakhstan, Korea, Polandia, Rusia,Turki dan Amerika Serikat serta dikunjungi oleh sekitar 8.000 pengunjung yang terdiridari distributor maupun buyers produk kecantikan di Uzbekistan.

Produk kecantikan Indonesia yang menarik minat pengunjung adalah produk tehpelangsing karena teh jenis tersebut masih jarang ditemui di pasar Uzbekistan.

3. Pameran Food Week Uzbekistan tanggal 29 September-1 Oktober 2015

KBRI Tashkent melakukan promosi produk kopi dan makanan seperti mie insant,suplemen dari ekstrak buah palm oil, cacao powder serta teh pada the 20th Food WeekUzbekistan 2015 di Uzexpocenter, Tashkent tanggal 29 September – 1 Oktober 2015.

Kegiatan promosi produk kopi dan makanan Indonesia pada the 20th Food Week Uzbekistan

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 52: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

51

Dalam pameran yang diikuti oleh 40 perusahaan dari Uzbekistan serta 12 negaraantara lain Belarusia, China, Jerman, Israel, India, Italia, Kazakhstan, Rusia, Turki,Ukraina, Sri Lanka dan Swis, serta dikunjungi oleh sekitar 2.500 orang distributormaupun buyers produk makanan di Uzbekistan, produk kopi adalah produk yangpaling diminati.

Beberapa pengusaha Uzbekistan menyampaikan minat untuk menjadi distributor bagiproduk kopi Indonesia sekiranya ada perusahaan Indonesia yang tertarik untukmemasarkannya di Uzbekistan.

4. Pameran Beauty Uzbekistan 2015 tanggal 8-10 Oktober 2015

Promosi Produk Kecantikan Indonesia pada Beauty Uzbekistan, 8-10 Oktober 2015

KBRI Tashkent melakukan pameran Beauty Uzbekistan 2015 yang diselenggarakan diUzexpocenter, Tashkent pada tanggal 8-10 Oktober 2015 dalam rangkamempromosikan produk kecantikan Indonesia seperti kosmetik, perawatan rambut(shampoo, serum dan lain-lain), perawatan tubuh (sabun mandi, body lotion danscrub), teh pelangsing serta produk SPA seperti aroma therapy, lulur dan massage oil.

Produk sabun mandi dengan aroma cendana dan green tea diminati oleh masyarakatsetempat karena wanginya yang unik dan menjadi barang langka di Uzbekistan.

B. PROMOSI BUDAYA DAN WISATA

Selama tahun 2015, KBRI Tashkent melakukan kegiatan promosi budaya danpariwisata Indonesia di Uzbekistan yaitu melalui kegiatan antara lain:

1. Promosi Kuliner Indonesia tanggal 25 Januari 2015

Dalam rangka menarik komunitas asing serta warga Uzbekistan penggemar kulinerIndonesia, Tashkent International Hotel bekerjasama dengan KBRI menampilkanmakanan khas Indonesia diantaranya Rendang, Sate Ayam, Nasi Goreng, dan MieGoreng.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 53: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

52

Indonesian Brunch di Tashkent International Hotel

Animo ekspatriat maupun masyarakat setempat cukup baik terlihat dari cukupramainya pengunjung restoran International Hotel

Di sela-sela kegiatan tersebut, KBRI juga melakukan branding dalam venue denganmenampilkan nuansa khas Indonesia, diantaranya display Baju Bodo, Wayang,Kendang, Patung Jawa dan Payung Bali. Display benda-benda seni budaya tersebutcukup menarik pengunjung sehingga menjadi tempat berfoto di sela menikmatimakanan.

2. Promosi Budaya Indonesia di Westminster International University, 18 April 2015

Memanfaatkan acara tahunan di kampus internasional terkemuka di Tashkent,Westminster International University, KBRI Tashkent menampilkan khazanah budayaserta kuliner khas dengan tujuan untuk menambah wawasan para mahasiswamengenai kekayaan budaya dan masakan khas Indonesia.

Partisipasi KBRI Tashkent pada event tersebut juga dilakukan dengan menampilkanbenda-benda seni budaya nusantara yaitu angklung, gamelan, kendang, patung Jawa,serta pakaian tradisional baju bodo dan dekorasi payung Bali pada booth indoor. Takketinggalan ditampilkan video promosi dan foto-foto daerah tujuan wisata gunamenarik minat berwisata ke Indonesia.

Display benda-benda tersebut cukup menarik perhatian pengunjung diantaranyamereka memainkan angklung dan gamelan yang dianggap unik. Penyajiankuliner/cemilan khas di stan Indonesia diantaranya onde-onde, martabak manis,perkedel jagung, dipadati pengunjung dan dalam hitungan menit, seluruh pengananyang disediakan habis dinikmati.

52

Indonesian Brunch di Tashkent International Hotel

Animo ekspatriat maupun masyarakat setempat cukup baik terlihat dari cukupramainya pengunjung restoran International Hotel

Di sela-sela kegiatan tersebut, KBRI juga melakukan branding dalam venue denganmenampilkan nuansa khas Indonesia, diantaranya display Baju Bodo, Wayang,Kendang, Patung Jawa dan Payung Bali. Display benda-benda seni budaya tersebutcukup menarik pengunjung sehingga menjadi tempat berfoto di sela menikmatimakanan.

2. Promosi Budaya Indonesia di Westminster International University, 18 April 2015

Memanfaatkan acara tahunan di kampus internasional terkemuka di Tashkent,Westminster International University, KBRI Tashkent menampilkan khazanah budayaserta kuliner khas dengan tujuan untuk menambah wawasan para mahasiswamengenai kekayaan budaya dan masakan khas Indonesia.

Partisipasi KBRI Tashkent pada event tersebut juga dilakukan dengan menampilkanbenda-benda seni budaya nusantara yaitu angklung, gamelan, kendang, patung Jawa,serta pakaian tradisional baju bodo dan dekorasi payung Bali pada booth indoor. Takketinggalan ditampilkan video promosi dan foto-foto daerah tujuan wisata gunamenarik minat berwisata ke Indonesia.

Display benda-benda tersebut cukup menarik perhatian pengunjung diantaranyamereka memainkan angklung dan gamelan yang dianggap unik. Penyajiankuliner/cemilan khas di stan Indonesia diantaranya onde-onde, martabak manis,perkedel jagung, dipadati pengunjung dan dalam hitungan menit, seluruh pengananyang disediakan habis dinikmati.

52

Indonesian Brunch di Tashkent International Hotel

Animo ekspatriat maupun masyarakat setempat cukup baik terlihat dari cukupramainya pengunjung restoran International Hotel

Di sela-sela kegiatan tersebut, KBRI juga melakukan branding dalam venue denganmenampilkan nuansa khas Indonesia, diantaranya display Baju Bodo, Wayang,Kendang, Patung Jawa dan Payung Bali. Display benda-benda seni budaya tersebutcukup menarik pengunjung sehingga menjadi tempat berfoto di sela menikmatimakanan.

2. Promosi Budaya Indonesia di Westminster International University, 18 April 2015

Memanfaatkan acara tahunan di kampus internasional terkemuka di Tashkent,Westminster International University, KBRI Tashkent menampilkan khazanah budayaserta kuliner khas dengan tujuan untuk menambah wawasan para mahasiswamengenai kekayaan budaya dan masakan khas Indonesia.

Partisipasi KBRI Tashkent pada event tersebut juga dilakukan dengan menampilkanbenda-benda seni budaya nusantara yaitu angklung, gamelan, kendang, patung Jawa,serta pakaian tradisional baju bodo dan dekorasi payung Bali pada booth indoor. Takketinggalan ditampilkan video promosi dan foto-foto daerah tujuan wisata gunamenarik minat berwisata ke Indonesia.

Display benda-benda tersebut cukup menarik perhatian pengunjung diantaranyamereka memainkan angklung dan gamelan yang dianggap unik. Penyajiankuliner/cemilan khas di stan Indonesia diantaranya onde-onde, martabak manis,perkedel jagung, dipadati pengunjung dan dalam hitungan menit, seluruh pengananyang disediakan habis dinikmati.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 54: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

53

Indonesian booth di Westminster International University

Melihat animo masyarakat setempat yang tinggi dalam setiap event promosi, Dubes RITashkent menegaskan komitmen KBRI untuk terus mempromosikan budaya dankuliner Indonesia di Uzbekistan.

3. Promosi Wisata Indonesia melalui Travel Agencies Gathering

Dalam rangka merintis kerjasama promosi wisata Indonesia di Uzbekistan, padatanggal 1 Maret 2015, KBRI Tashkent menyelenggarakan Travel Agencies Gatheringdi Wisma Duta yang juga dihadiri oleh perwakilan Uzbek National TV. Selain TVnasional Uzbek, 13 (tiga belas) orang pimpinan Tour Operators di Tashkentberpartisipasi pada kegiatan tersebut.

Dubes RI beserta peserta Travel Agencies Gathering di Wisma Duta

Pada kesempatan pertemuan, Dubes RI mendorong para tour operator yang akan keIndonesia untuk tidak hanya melakukan meeting, tetapi juga mengunjungi tempat-tempat wisata sehingga dapat memberikan gambaran kepada para konsumennyamengenai obyek-obyek wisata di Indonesia.

Kegiatan juga diisi dengan pemutaran video clip obyek tujuan wisata di Indonesia,penayangan foto hasil karya photographer Uzbekistan yang melakukan perjalanan keIndonesia, serta lunch dengan menu/kuliner khas Indonesia.

53

Indonesian booth di Westminster International University

Melihat animo masyarakat setempat yang tinggi dalam setiap event promosi, Dubes RITashkent menegaskan komitmen KBRI untuk terus mempromosikan budaya dankuliner Indonesia di Uzbekistan.

3. Promosi Wisata Indonesia melalui Travel Agencies Gathering

Dalam rangka merintis kerjasama promosi wisata Indonesia di Uzbekistan, padatanggal 1 Maret 2015, KBRI Tashkent menyelenggarakan Travel Agencies Gatheringdi Wisma Duta yang juga dihadiri oleh perwakilan Uzbek National TV. Selain TVnasional Uzbek, 13 (tiga belas) orang pimpinan Tour Operators di Tashkentberpartisipasi pada kegiatan tersebut.

Dubes RI beserta peserta Travel Agencies Gathering di Wisma Duta

Pada kesempatan pertemuan, Dubes RI mendorong para tour operator yang akan keIndonesia untuk tidak hanya melakukan meeting, tetapi juga mengunjungi tempat-tempat wisata sehingga dapat memberikan gambaran kepada para konsumennyamengenai obyek-obyek wisata di Indonesia.

Kegiatan juga diisi dengan pemutaran video clip obyek tujuan wisata di Indonesia,penayangan foto hasil karya photographer Uzbekistan yang melakukan perjalanan keIndonesia, serta lunch dengan menu/kuliner khas Indonesia.

53

Indonesian booth di Westminster International University

Melihat animo masyarakat setempat yang tinggi dalam setiap event promosi, Dubes RITashkent menegaskan komitmen KBRI untuk terus mempromosikan budaya dankuliner Indonesia di Uzbekistan.

3. Promosi Wisata Indonesia melalui Travel Agencies Gathering

Dalam rangka merintis kerjasama promosi wisata Indonesia di Uzbekistan, padatanggal 1 Maret 2015, KBRI Tashkent menyelenggarakan Travel Agencies Gatheringdi Wisma Duta yang juga dihadiri oleh perwakilan Uzbek National TV. Selain TVnasional Uzbek, 13 (tiga belas) orang pimpinan Tour Operators di Tashkentberpartisipasi pada kegiatan tersebut.

Dubes RI beserta peserta Travel Agencies Gathering di Wisma Duta

Pada kesempatan pertemuan, Dubes RI mendorong para tour operator yang akan keIndonesia untuk tidak hanya melakukan meeting, tetapi juga mengunjungi tempat-tempat wisata sehingga dapat memberikan gambaran kepada para konsumennyamengenai obyek-obyek wisata di Indonesia.

Kegiatan juga diisi dengan pemutaran video clip obyek tujuan wisata di Indonesia,penayangan foto hasil karya photographer Uzbekistan yang melakukan perjalanan keIndonesia, serta lunch dengan menu/kuliner khas Indonesia.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 55: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

54

4. Promosi budaya Indonesia pada the XIII Festival of Cultural Traditions andNational Cuisine, 2 Mei 2015

Pada tanggal 2 Mei 2015, KBRI Tashkent berpartisipasi pada the XIII Festival ofCultural Traditions and National Cuisine yang merupakan ajang menampilkan citarasakuliner serta keragaman budaya dari setiap negara peserta di Tashkent.

KBRI memanfaatkan event tahunan tersebut dengan menampilkan kekayaan kulinerNusantara antara lain sate ayam, nasi kuning, bakso, serta kue-kue jajanan pasar. Takketinggalan citarasa es buah menjadi favorit pengunjung di stand Indonesia.

Dubes RI bersama penari pada the XIII Festival of Cultural Traditions and National Cuisine, 2 Mei 2015

Beberapa pengunjung tampak puas atas tampilan Tari Badindin dibawakan denganluwes oleh mahasiswi Uzbekistan State University of World Languages dan menikmatipenuh makanan dan buah-buahan Indonesia yang jarang dijumpai di Uzbekistan. TariBadindin merupakan satu-satunya wakil Asia Tenggara pada pentas budaya tersebut.

5. Promosi Wisata Indonesia melalui Workshop Look Asia Holidays, 24 April 2015

Dalam rangka mendukung peningkatan arus pariwisata ke Indonesia, KBRI Tashkentmendukung terselenggaranya “Workshop Look Asia Holidays” bertempat di HotelInternational Tashkent yang dihadiri oleh sekitar 40 Travel Agency dari berbagai kotadi wilayah Uzbekistan tanggal 24 April 2015.

KBRI Tashkent mendukung dan mengapresiasi pelaksanaan Workshop tersebut yangdiprakarsai oleh Look Asia Holidays Bali. Acara ini dipimpin langsung oleh ManagingDirector Look Asia Holidays Bali dan menampilkan pula Managing Director TheWestin Resort Nusa Dua Bali, Managing Director Grand Hyatt Bali, Sales DirectorAyodya Resort Bali, Sales Director Starwood Hotel Bali & Resort dan Sales DirectorHotel Melia Bali. Selama kurng lebih dari 2 (dua) jam, masing-masing manager hoteldan Tour Giude yang berbahasa Rusia berbaur dengan perwakilan beberapa TravelAgency dalam beberapa kelompok untuk memaparkan secara interaktif tentang obyekwisata Bali secara detail yang memiliki daya pihak tersendiri di hati para travelers.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 56: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

55

Peserta berfoto bersama seusai kegiatan Workshop Look Asia Holidays

Disela acara, KBRI Tashkent juga berperan aktif untuk melakukan promosi wisataIndonesia selain Bali antara lain: Lombok/Gili Trawangan, Danau Toba danmemberikan penyuluhan mengenai Visa yang cukup mudah prosesnya di KBRI.

Di penghujung acara, selain jamuan santap malam juga dilakukan undian “door prize”dengan memberikan hadiah tiket pesawat PP dari Uzbekistan Air ke Bali, sertapenginapan dan dinner selama 3 malam dari masing-masing hotel di Bali yangmengikuti acara Workshop tersebut.

Diharapkan dengan kunjungan wisata bagi pemenang undian, maka mereka dapatlebih giat melakukan promosi kepada para pelanggannya, sehingga lebih banyak lagimenarik calon turis untuk mengunjungi Indonesia.

6. Nuansa Kebudayaan Nusantara Semarakkan Resepsi HUT RI ke-70

Resepsi Diplomatik memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-70 di Tashkent, 19Agustus 2015 yang dihadiri sekitar 250 undangan, menampilkan nuansa kebudayaannusantara. Ruangan resepsi dihiasi oleh warna merah putih dan payung serta kainBali. Petugas resepsi yang terdiri dari staf KBRI, baik WNI maupun warga setempat,mengenakan pakaian daerah Indonesia. Para undangan yang datang juga disambutoleh alunan Gamelan.

Pada awal acara, para undangan disuguhi oleh penampilan Tari Saman yangdibawakan oleh staf KBRI dan pelajar setempat memukau para undangan.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 57: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

56

Tamu kehormatan, Mrs. Saidova Galina Karimovna, Menteri Ekonomi Republik Uzbekistan danDubes RI pada Resepsi Diplomatik HUT RI ke-70

Para undangan yang hadir dijamu dengan hidangan khas Indonesia seperti nasigoreng, sate, rendang, rujak pengantin dan soto betawi sambil menikamti penampilanTari Jaipong dan kemudian mendengarkan lagu-lagu perjuangan seperti Hari Merdeka,Halo-Halo Bandung, Garuda Pancasila, Indonesia Pusaka, Rayuan Pulau Kelapa,Selendang Sutera, Rindu Lukisan, Jali-Jali, Sepasang Mata Bola, Bengawan Solo danManuk Dadali.

7. Promosi budaya Indonesia pada Festival Makanan Tradisional ‘Tasanno 2015’,18 September 2015

KBRI Tashkent berpartisipasi pada Festival Makanan Tradisional ‘Tasanno 2015’ padatanggal 18 September 2015, yang digagas Asosiasi Persahabatan Uzbekistan dengannegara sahabat (Council of Friendship of Uzbekistan). Festival tradisional ‘Tasanno2015’ ini merupakan event yang bertujuan meningkatkan pemahaman budaya antarnegara lewat makanan tradisional.

Memanfaatkan kegiatan ini, KBRI menampilkan aneka jajanan pasar/kue khasIndonesia diantaranya kue lumpur, martabak telur, risoles, dan dadar gulung. Denganrasa yang khas, tidak berlebihan jika pujian terucap dari para pengunjung setelahmenikmati aneka jajanan tersebut. Untuk menambah exposure, kepada pengunjungdibagikan pula brosur pariwisata Indonesia dalam bahasa setempat.

Keserasian kombinasi makanan serta tampilan dekorasi kain, payung bali, dan wayangyang unik juga membawa channel TV setempat untuk meliput stan Indonesia. TariJaipong yang dibawakan oleh mahasiswi setempat jebolan peserta Darmasiswa,mampu memikat penonton dan menambah kemeriahan panggung budaya.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 58: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

57

Tarian jaipong memukau pengunjung festival “Tasanno 2015”

Sebagai satu-satunya wakil Asia Tenggara, penampilan Indonesia melalui gerak tariJaipong yang dinamis memberikan warna berbeda diantara dominasi budaya AsiaTengah.

8. Keikutsertaan pada Tashkent International Travel Fair (TITF) 2015

Sebagai upaya untuk semakin mengenalkan potensi pariwisata Indonesia kepadapublik, KBRI juga berpartisipasi dalam pameran pariwisata skala besar di Uzbekistanyaitu Tashkent International Tourism Fair (TITF) pada 5-7 Oktober 2015. Denganpredikat sebagai salah satu pameran pariwisata terbesar di Asia Tengah, TITF dipadatibaik calon pengunjung maupun pelaku usaha pariwisata.

Dubes RI diwawancarai media di depan stan KBRI Tashkent

KBRI bekerjasama dengan salah satu travel agent yaitu Look Asia Holidays Indonesiamemasarkan paket-paket perjalanan ke Bali, Lombok, dan sekitarnya (Bali andBeyond).

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 59: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

58

Terdapat beberapa travel agencies dan tour operator yang menyatakan kesediaannyabekerjasama dengan Look Asia Holidays Indonesia mendatangkan wisatawanUzbekistan ke tanah air.

9. Promosi Kuliner dan Budaya pada United Nations (UN) Day Global Village

Memanfaatkan momentum United Nations (UN) Day, KBRI ikut aktif mempromosikankeragaman kuliner dan kekayaan budaya bagi komunitas diplomatik dan masyarakatsetempat di Uzbekistan. Beragam hidangan/cemilan khas nusantara melengkapikeuinikan tampilan display budaya Indonesia.

Pengunjung memadati stan Indonesia pada pagelaran UN Day Global Village

Pengunjung acara, terutama mereka yang sebelumnya pernah datang/tinggal diIndonesia, merasa puas bisa kembali menikmati kuliner Indonesia. Sedangkan bagiyang belum pernah berkunjung, menyampaikan keinginan untuk berwisata keIndonesia

10. Indonesia, Malaysia, and Vietnam Culture and Art Joint Exhibition

Menjelang akhir tahun, pada 11 Desember 2015, KBRI melakukan promosi keseniandan budaya dalam perhelatan secara bersama 3 (tiga) negara, bersama Malaysia danVietnam.

Selain menyaksikan pertunjukan Tari, pengunjung berkesempatan memainkanlangsung Gamelan dan Angklung, serta melihat dari dekat berbagai pakaiankhas/daerah nusantara.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 60: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

59

Penampilan angklung oleh Staf KBRI Tashkent juga memeriahkan Perhelatan bersama 3 negara

Pada tahun 2015, kegiatan promosi budaya/pariwisata Indonesia juga dilakukan KBRITashkent di Kyrgyzstan antara lain :

1. Promosi Pariwisata RI melalui Gathering dengan beberapa Tour operator/travelAgents

Dalam rangka promosi pariwisata Indonesia di Kyrgyzstan, KBRI Tashkentmenyelenggarkan gathering dengan beberapa tour operator/travel agents di Bishkek,Kyrgyzstan tanggal 9 Maret 2015. Duta Besar RI memaparkan keanekaragamantujuan-tujuan wisata yang ada di Indonesia dengan keunikan masing-masing, sepertipusat perbelanjaan, golf, berselancar, snorkling dan diving.

Dubes RI beserta para Tour operator/travel Agents di Kyrgyzstan

Menurut para tour operator, walaupun wisatawan Kyrgyzstan yang ke Indonesia masihsedikit namun terdapat kecenderungan peningkatan. Dalam kaitan ini mereka sangatmenghargai kemudahan dan kecepatan KBRI Tashkent dalam memproses visawisatawan Kyrgyzstan.

59

Penampilan angklung oleh Staf KBRI Tashkent juga memeriahkan Perhelatan bersama 3 negara

Pada tahun 2015, kegiatan promosi budaya/pariwisata Indonesia juga dilakukan KBRITashkent di Kyrgyzstan antara lain :

1. Promosi Pariwisata RI melalui Gathering dengan beberapa Tour operator/travelAgents

Dalam rangka promosi pariwisata Indonesia di Kyrgyzstan, KBRI Tashkentmenyelenggarkan gathering dengan beberapa tour operator/travel agents di Bishkek,Kyrgyzstan tanggal 9 Maret 2015. Duta Besar RI memaparkan keanekaragamantujuan-tujuan wisata yang ada di Indonesia dengan keunikan masing-masing, sepertipusat perbelanjaan, golf, berselancar, snorkling dan diving.

Dubes RI beserta para Tour operator/travel Agents di Kyrgyzstan

Menurut para tour operator, walaupun wisatawan Kyrgyzstan yang ke Indonesia masihsedikit namun terdapat kecenderungan peningkatan. Dalam kaitan ini mereka sangatmenghargai kemudahan dan kecepatan KBRI Tashkent dalam memproses visawisatawan Kyrgyzstan.

59

Penampilan angklung oleh Staf KBRI Tashkent juga memeriahkan Perhelatan bersama 3 negara

Pada tahun 2015, kegiatan promosi budaya/pariwisata Indonesia juga dilakukan KBRITashkent di Kyrgyzstan antara lain :

1. Promosi Pariwisata RI melalui Gathering dengan beberapa Tour operator/travelAgents

Dalam rangka promosi pariwisata Indonesia di Kyrgyzstan, KBRI Tashkentmenyelenggarkan gathering dengan beberapa tour operator/travel agents di Bishkek,Kyrgyzstan tanggal 9 Maret 2015. Duta Besar RI memaparkan keanekaragamantujuan-tujuan wisata yang ada di Indonesia dengan keunikan masing-masing, sepertipusat perbelanjaan, golf, berselancar, snorkling dan diving.

Dubes RI beserta para Tour operator/travel Agents di Kyrgyzstan

Menurut para tour operator, walaupun wisatawan Kyrgyzstan yang ke Indonesia masihsedikit namun terdapat kecenderungan peningkatan. Dalam kaitan ini mereka sangatmenghargai kemudahan dan kecepatan KBRI Tashkent dalam memproses visawisatawan Kyrgyzstan.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 61: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

60

Para tour operator/travel agents menyatakan ketertarikan mereka untukmengembangkan program kunjungan wisata ke beberapa daerah di Indonesia, di luarBali. Untuk itu mereka mengharapkan adanya program Fam Trip ke Indonesia untukpara tour operator/travel agents di Kyrgyzstan sehingga kedepannya bisa lebih jelasmempromosikan wisata ke Indonesia.

2. Promosi Budaya pada Resepsi Diplomatik di Kyrgyzstan, 18 September 2015

Pada tanggal 18 September 2015, KBRI Tashkent memanfaatkan kegiatan ResepsiDiplomatik memperingati 70 Tahun Kemerdekaan Indonesia menampilkan seni danbudaya Indonesia.

Nuansa kebudayaan yang mewarnai resepsi berupa ornamen dekorasi warna merahputih, payung dan kain Bali serta Burung Garuda “Jatayu”. Staf KBRI, baik WNImaupun warga Uzbekistan dengan pakaian daerah Indonesia turut gembira dalampentas budaya yang diringi String Orchestra membawakan lagu-lagu perjuangan. Paraundangan yang datang juga disambut oleh alunan Gamelan. Suasana benar-benarseperti berada di Indonesia, demikian kata salah seorang undangan.

Pada awal acara, para undangan disuguhi penampilan Tari Kebyar yang dibawakanoleh warga Uzbekistan, Izabella Avakova, yang saat ini berstatus sebagai mahasiswaUniversitas Telkom di Bandung. Keanggunan, keluwesan dan ketrampilan mengikutiirama musik mendapat sambutan meriah dari para undangan yang hadir.

Tari Jaipong yang memukai pengunjung Resepsi Diplomatik RI di Bishkek

Pagelaran budaya Indonesia juga dilengkapi dengan penampilan Tari Jaipong yangjuga mengajak para tamu untuk berjoget/menari bersama.

Di akhir kegiatan, melengkapi acara promosi kebudayaan ini, salah satu anggota DWPKBRI Tashkent menyanyikan lagu “Rayuan Pulau Kelapa” dalam versi bahasa Rusiayang mendapat sambutan hangat para undangan. Beberapa pengunjung yang hadirberharap kegiatan serupa dapat diselenggarakan lagi di Bishkek mengingat keindahandan keanekaragaman seni dan budaya Indonesia yang menarik perhatian masyarakatsetempat.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 62: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

61

IV REALISASI ANGGARAN

Dengan adanya tuntutan masyarakat yang semakin tinggi terhadap transparansi danakuntabilitas pengelolaan keuangan, maka KBRI Tashkent sebagai instansi penyelenggarapemerintahan perlu mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsinya kepadamasyarakat sebagai bentuk akuntabilitas atas kewenangannya dalam mengelola sumberdaya yang ada.

Pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan KBRI Tashkent dilakukan secaratransparan, dengan menerapkan prinsip efektif dan efisien serta berdasarkan ketentuanperundang-undangan yang berlaku.

Anggaran Belanja (DIPA) Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tashkent TA 2015sebesar Rp. 21.855.321.000,-.

Realisasi Anggaran KBRI Tashkent hingga Desember 2015 sebesar Rp.19.716.572.199,-

BAB

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 63: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

62

V P E N U T U P

Pada tahun 2015 secara umum KBRI Tashkent telah melaksanakan kegiatannyaberdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Visidan Misi organisasi Perwakilan RI. Anggaran yang dialokasikan kepada KBRI Tashkent,dapat digunakan seefektif dan seefisien mungkin dalam mencapai Rencana Kinerja yangtelah ditetapkan sebelumnya.

Kerja sama bilateral perdagangan dan ekonomi antara Indonesia-Uzbekistan danIndonesia-Kyrgyzstan, belum merefleksikan potensi yang dimiliki kedua negara (denganmasih kecilnya volume perdagangan bilateral). Untuk itu, promosi produk-produkIndonesia terus dilakukan. Inquiries dari pengusaha kedua negara untuk produk-produkIndonesia dan upaya perwakilan menyampaikan survey pasar/market intelligencemengenai peluang pasar di negara akreditasi tetap intens didesiminasikan kepada parabuyers di Indonesia.

Hubungan people-to-people contact terus ditingkatkan dengan menambah frekuensilawatan tim kesenian dari Indonesia, untuk lebih meluaskan pemahaman masyarakatUzbekistan terhadap Indonesia dengan berbagai kekayaan budayanya. Sambutanhangat dari publik negara akreditasi terhadap Seni dan Budaya Indonesia Indonesiamenjadi bukti diterimanya Indonesia dalam berbagai Pameran/Promosi yang digelar diberbagai penjuru di Uzbekistan. Disamping itu pengenalan lewat program Darmasiswadan Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia, telah mencetak duta-duta wisata Indonesia diUzbekistan dan Kyrgyzstan.

Pemberitaan mengenai Indonesia di media cetak maupun audio visual di Uzbekistan danKyrgyzstan memberitakan hal-hal yang positif dan berdasarkan fakta. Sementara terkaitpeliputan perkembangan politik, ekonomi dan sosial di Uzbekistan lebih mengarah padakinerja dan citra positif pemerintah termasuk menggalang opini untuk menangkalpemberitaan yang negatif dari pihak asing.

Dalam rangka meningkatkan kinerja hubungan bilateral dengan negara akreditasi,selama Tahun 2015, KBRI Tashkent telah melaksanakan program dan kegiatan yangdiarahkan pada pencapaian tujuan dan sasaran strategik yaitu antara lain meningkatkankerja sama ekonomi dengan wilayah kerja; melakukan promosi citra Indonesia di wilayahkerja; meningkatkan kualitas pelayanan publik dan perlindungan terhadap WNI dan BHIdi wilayah kerja; meningkatkan hubungan dengan berbagai kalangan di negaraakreditasi demi kepentingan Indonesia.

Dari hasil evaluasi terhadap keseluruhan terhadap keseluruhan pencapaian sasarankinerja (performance result) yang dibandingkan dengan rencana kinerja (performance

BAB

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 64: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

63

plan) dapat disimpulkan bahwa kinerja KBRI Tashkent berhasil dengan baik. Hal initerlihat dengan terlaksananya seluruh kegiatan yang telah direncanakan dalamPenetapan Kinerja KBRI Tashkent tahun 2015.

Tashkent, Januari 2016

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 65: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 66: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 67: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

MATRIKS INFORMASI KINERJAPERWAKILAN RI DI TASHKENT

TAHUN 2015

IKU: Persentase rekomendasi hasil kajian komprehensif Perwakilan RI yangditindaklanjuti Stakeholders

NO KAJIAN DARIKESEPAKATAN/

PERJANJIAN/KONTRAK/MOU

DITINDAK-LANJUTI

BELUMDITINDAK-

LANJUTIKETERANGAN

KODEFIKASI / DATADUKUNG

1. Saling dukung atas pencalonandi Fora International.

- - DukunganPemerintahUzbekistanterhadappencalonanIndonesia sebagaianggotaIntergovernmentalCommittee for theProtection ofWorld Cultural andNatural Heritage(World HeritageCommittee/WHC)untuk periode2015-2019

- DukunganPemerintahKyrgyzstan ataspencalonan RIsebagai anggotaDK PBB periode2019-2020,sebagai timbalbalik atasdukunganIndonesiaterhadapPencalonanKyrgyzstan pada

- Nota diplomatik KemluUzbekistan kepadaKBRI Tashkent no.11/33335 tanggal 5November 2015

- Brafaks KBRI Tashkentnomor R-00166/Tashkent/151106

- Laporan KBRI Tashkentpada bulan April,brafaks nomor R-000064/Tashkent/150409

Lampiran II

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 68: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

Badan HAM PBBperiode 2016-2018

2. Rekomendasi penyelenggaraanpertemuan Konsultasi BilateralKe-1 RI-Kyrgyzstan

- Telah terlaksanaKonsultasiBilateral ke-1 RI-Kyrygyzstan diBishkek, 5-6November 2015

Laporan KBRI Tashkentpada bulan November,brafaks nomor R-000169/Tashkent/151109.

3. Rekomendasi pembuatan MoUPembentukan ParliamentaryFriendship Group antara DPRRI-Oily Majlis (DPR)Uzbekistan.

- Pihak UzbekistantelahmenyampaikanCounter draft MoUPembentukanParliamentaryFriendship Groupantara DPR RI-Oily Majlis (DPR)Uzbekistan.

Laporan KBRI Tashkentpada bulan Juni, brafaksnomor R-00099/Tashkent/150610

4. Lobby kepada MahkamahKonstitusi dalam rangka kerjasama antara lembaga konstitusikedua negara dan undanganuntuk menghadiri konferensiinternasional dan pelatihanshort course di bidangkonstitusi di Indonesia.

- KunjunganMahkamahkonstitusi RI keUzbekistan danKunjunganMahkamahKonstitusiUzbekistan keIndonesia

- Laporan KBRI Tashkentpada bulan Maret,brafaks nomor B-00075/Tashkent/150329berita web kunjunganketua MK RI keuzbekistan

- Laporan KBRI Tashkentpada bulan Oktober,brafaks nomor B-00316/Tashkent/151026berita web partisipasihakim MK RI padaKonferensi MKInternasional diUzbekistan

- Laporan KBRI Tashkentpada bulan Juli, brafaksnomor B-00211/Tashkent/150720wakil dari Uzbekistanpada Board of MembersMeeting dari AsosiasiMK dan Institusi Sejenis

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 69: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

se-Asia sertaSimposium Internationaltentang ConstitutionalComplaint

5. Rekomendasi pada anggotaKADIN setempat untukberpartisipasi pada Trade ExpoIndonesia

- Kunjunganpengusahanegara akreditasike Trade ExpoIndonesia

Laporan KBRI Tashkentpada bulan Oktober,brafaks nomor B-00306/Tashkent/151019

Jumlah 100% -

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 70: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

IKU: Persentase realisasi rencana aksi sebagai implementasi dari perjanjian/kesepakatanFormulasi Pengukuran: (Jumlah rencana aksi yang direalisasikan sebagai implementasiperjanjian/kesepakatan/ Jumlah rencana aksi yang disusun) X 100%

NO PERJANJIAN/KESEPAKATAN /KONTRAK YANGDITINDAKLANJUTI/

DIREALISASIKAN

DITERIMATIDAK

DITERIMA

KETERANGANKEGIATAN

KODEFIKASI /DATA DUKUNG

1. Kesepakatan untuk membuatDraft MoU on Cooperation inCombating Terrorism RI-Uzbekistan di Jakarta, 5Agustus 2015

- Pertemuanpembahasan draftMoU on Cooperationin CombatingTerrorism RI-Uzbekistan diTashkent tanggal 4Februari 2015 dantanggal 5 Agustus2015 di Jakarta

Laporan KBRITashkent padabulan Februari,brafaks nomor R-00032/Tashkent/150205

2. Implementasi perjanjianpembentukan komisibersama antara Indonesia -Kyrgyzstan

- Melakukanpendekatan kepadapihak Kyrgyzstan,mengenaipengaktifan komisibersama

- Laporan KBRITashkent padabulan Maret,brafaks nomor B-00057/Tashkent/150316

3 Tindak lanjut perjanjianperdagangan Indonesia -Uzbekistan

- PertemuanTechnical ExpertMeeting denganMferit Uzbekistan

- Laporan KBRITashkent padabulan April,brafaks nomor B-00095/Tashkent/150413

4. Kesepakatan untuk membuatMoU Kerjasama Pendidikandan Pelatihan antaraPusdiklat Kemlu RI danAkademi Diplomasi KemluKyrgyz setelah KonsultasiBilateral di Bishkek,Kyrgyzstan, 56 November2015

- Penandatangan-anMoU KerjasamaPendidikan danPelatihan antaraPusdiklat Kemlu RIdan AkademiDiplomasi KemluKyrgyz setelahKonsultasi Bilateraldi Bishkek,Kyrgyzstan, 6November 2015.

Brafaks no. R-00331/Tashkent/151110 tanggal 10November 2015

Jumlah (100%) -

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 71: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

IKU: Persentase peningkatan Trade, Tourism, and Investment (TTI)

Formulasi Pengukuran: Persentase peningkatan perdagangan + Persentasepeningkatan tourism + Persentase peningkatan investasi / 3

NO PENINGKATANTTI

PERSENTASEPENINGKATAN KODEFIKASI /DATA DUKUNG

1 Peningkatan Perdagangan 6,65 % Tabel Neraca PerdaganganIndonesia – Uzbekistan danKyrgyzstan Periode Januari –November 2014 dan 2015,Kementerian Perdagangan RI

2 Peningkatan nilai investasi 100 % Data Investasi negara akreditasiKBRI Tashkent di Indonesia, Dit.Fasilitasi Promosi Daerah BKPM

3 Peningkatan Jumlah wisatawan 4,42 % Data Visa untuk WN Uzbekistanyang dikeluarkan KBRI Tashkent

Rata-rata peningkatan 37,02 %

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 72: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

Data Dukung Informasi Kinerja IKU Persentase peningkatan trade, tourism, and investment :

1. Peningkatan Pedagangan:

Penghitungan:Persentase Peningkatan Perdagangan = (Persentase Perubahan Total Perdagangan RI-

Uzbekistan 2014-2015 +Persentase Perubahan Total Perdagangan RI-Kyrgyzstan 2014-2015)

= (-11,3 %) + 17,95 %= 6,65 %

Tabel Perdagangan Indonesia – Uzbekistan Periode Januari – November 2014 dan 2015 (Nilai: Ribu US$)

UraianJan-Nov Perub.(%)

2015/20142014 2015

TOTALPERDAGANGAN 13.308,9 11.805,2 -11,30

EKSPOR 8.519,0 5.009,1 -41,20

IMPOR 4.789,9 6.796,1 41,89

NERACAPERDAGANGAN 3.729,2 -1.787,1 -147,92

Sumber: BPS (diolah oleh Kementerian Perdagangan RI)

Tabel Perdagangan Indonesia – Kyrgyzstan Periode Januari – November 2014 dan 2015 (Nilai: Ribu US$)

UraianJan-Nov Perub.(%)

2015/20142014 2015

TOTALPERDAGANGAN 1.520,5 1.793,5 17,95

EKSPOR 834,7 1.030,2 23,42

IMPOR 685,8 763,3 11,30

NERACAPERDAGANGAN 148,9 266,9 79,26

Sumber: BPS (diolah oleh Kementerian Perdagangan RI)

2. Peningkatan Investasi

Penghitungan:Persentase Peningkatan Investasi = 100 %

Tahun Nama Perusahaan Negara AsalInvestasi

Nilai Investasi Bidang Usaha

2015 Tulpar Asia Digital Kyrgyzstan US$ 7.100 Portal WebSumber: Dit. Fasilitasi Promosi Daerah, BKPM

Catatan: Pada tahun 2014 tidak tercatat adanya investasi dari Kyrgyzstan di Indonesia

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 73: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

3. Peningkatan Jumlah Wisatawan

Penghitungan:Persentase Peningkatan Wisatawan Uzbekistan dan Kyrgyzstan = (Jumlah Wisman Uzbekistan Tahun 2015 –

Jumlah Wisman Uzbekistan Tahun2014)/Jumlah Wisman Uzbekistan Tahun2014

= (1.324 – 1.268) / 1.268 = 4,42 %

Tahun Data KBRI2014 1.2682015 1.324

Sumber data: Laporan Pengeluaran Visa oleh KBRI Tashkent.

Catatan: Pada tahun 2015 telah diberlakukan ketentuan bebas visa kunjungan singkat bagi warga negara Kyrgyzstan,sehingga tidak ada aplikasi visa dari Kyrgyzstan yang diterima dan diproses KBRI.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 74: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

IKU: Persentase publik di negara akreditasi yang berpandangan positif terhadapIndonesia

Formulasi Pengukuran: (Jumlah pandangan positif/(jumlah kuesioner yang diterima) X100%NO PERSEPSI PUBLIK

PERSENTASE PUBLIKYANG BERPANDANGAN

POSITIF

JUMLAHRESPONDEN

YANGMENYAMPAIKAN

KUESIONER

KODEFIKASI /DATA DUKUNG

1 Hasil surveiopini/pandangan publikterhadap Indonesia90% (90 dari 100orang responden) 100 Kuesioner / Datasurvei kegiatanpromosi budayaIndonesia yangdilaksanakan KBRI

Catatan :10% responden memiliki pandangan netral terhadap Indonesia.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 75: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

IKU: Persentase Permasalahan WNI dan BHI di Luar Negeri yang diselesaikan

Catatan :Selama tahun 2015 tidak terdapat permasalahan WNI.

NO KegiatanPersentase

KETERANGAN KODEFIKASI/ DATA

DUKUNG1 Memberdayakanmasyarakat Indonesia diluar negeri bagipenanganan WNIbermasalah

100% - Pembinaan WNImelalui kegiatanpenyuluhan/diseminasiinformasi maupunpendekatan secarapersonal untukmeningkatkanpemahaman WNIterhadap peraturanKekonsuleran

Laporan

Jumlah 100% - - -

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 76: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

IKU: Persentase responden atau pengguna jasa yang menyatakan puas ataspelayanan kekonsuleran

Formulasi Pengukuran: (Jumlah pernyataan puas/(jumlah kuesioner yang diterima) X100%NO KEPUASAN RESPONDEN PERSENTASE

RESPONDEN YANGMENYATAKAN PUAS

JUMLAHRESPONDEN

KODEFIKASI DATADUKUNG

1 Hasil survei kepuasanresponden terhadappelayanan kekonsuleranKBRI Tashkent90% (90 dari 100orang responden) 100 Kuesioner KepuasanPelayanan Konsuler

Rata-rata hasil survey 100% 100Catatan :1. Capaian kinerja pelayanan kekonsuleran selama tahun 2015 adalah adanya perbaikan sistem

pelayanan visa dari 7 hari menjadi 3 hari kerja.2. Terselenggara untuk pertama kalinya penyuluhan kekonsuleran kepada WNI di Kyrgyzstan

termasuk dengan WNI yang bekerja di tambang emas Kumtor. Hasil: (1) Peningkatanpemahaman WNI terhadap peraturan kekonsuleran; dan (2) membuat sarana komunikasi barudengan WNI di Kyrgyzstan khususnya pekerja Indonesia di Kumtor melalui pemanfaatan mediasosial seperti Whatsapp dan Facebook.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 77: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

Lampiran III

MATR

IKS R

EALISASI REN

CAN

A AKSI

PERW

AKILAN

RI D

ITASHK

ENT

TAHU

N2015

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)1.

MenguatnyaperanPerwakilan RIdalammendukungdiplomasimaritim danperbatasan/pengembanganinfrastrukturporos maritimIndonesia/kerjasama bilateraldan isu-isuglobal

Persentaserekomen-dasi yangditindak-lanjutistake-holders

Target:80%

Realisasi100%

20%0%

40%

50%

60%

75%

80%

100%

Melakukanpendekatan(lobby)kepadastakeholdersterkait dinegaraakreditasidalammendukungrekomendasi.

Input:-SDM-Anggaran

Output:Jumlahpertemuan

OrangRupiah

kali

3155.560.000

4

3155.000.000

5

10098,8

100

a.Narasi singkat pencapaian kinerja:Darihasil pendekatan yang intensif,telahterealisasirekomendasi sesuaitarget(4).

b.Rincian lengkap capaian kinerja:5rekomendasi yang ditindaklanjuti olehpemerintah negara akreditasi :1) Dukungan terhadap pencalonan

Indonesia pada :

Intergovernmental Com

mittee for the

Protection of World Cultural and

Natural Heritage (World Heritage

Comm

ittee/WHC)periode 2015-2019.

Keanggotaan padaDK PBB periode2019-2020

2)Terselenggaranya

Konsultasi BilateralPertama RI-Krygyzstan tanggal 5-6November 2015di Bishkek.

3)TanggapanpositifatasusulanpembuatanMoU

Parliamentary

Friendship Groupantara DPR RI-OilyM

ajlis(DPR)Uzbekistan.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 78: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)4)

Saling kunjung antar pejabat MahkamahKonstitusi RI-Uzbekistan;

5)Saling kunjung antarParlemenRI-Uzbekistan;

c.Faktor-faktor penghambat:

Sulitnya untuk bertemu denganpejabat/mitra di negara akreditasi

d.Percepatan Proyeksi Kedepan:-

2.PeningkatanperanKBRITashkentdalammendukungpeningkatanpengaruhIndonesia diUzbekistan danKyrgyzstan

Persentaserealisasirencanaaksi/inisi-atif yangdimple-mentasi-kan

Target:75%

Rea-lisasi:100%

0%10%

25%

60%

50%

75%

75%

100%

Merealisasi-kan rencanaaksi sebagaiimplementasiperjanjian/kesepakatan

Input:-SDM-Anggaran

Output:Jumlahpertemuan yangdilaksanakan

OrangRupiah

Kali

364.000.000,-

4

360.000.000,-

4

10093,7

100

a.Narasi singkat pencapaian kinerja:Telah dilaksanakan4 kali pertemuan dalamrangka menindaklanjuti kesepakatan.

b.Rincian lengkap capaian kinerja:Pertemuan yangdiselenggarakan sebagaiimplementasi perjanjian/kesepakatan:1)

Pembahasandraft M

oU on Cooperationin Com

bating TerrorismRI-Uzbekistan di

Tashkent tanggal 4 Februari 2015 dantanggal 5 Agustus 2015 di Jakarta

2)Pendekatan kepada pihak Kyrgyzstan,mengenaipengaktifan komisi bersama

3)Pertemuan

Technical Expert

Meeting

dengan Mferit Uzbekistan4)

Penandatanganan MoU

KerjasamaPendidikan

dan Pelatihan

antaraPusdiklat

Kemlu RI

dan Akademi

Diplomasi Kemlu

Kyrgyz setelah

Konsultasi Bilateral

di Bishkek,

Kyrgyzstan,6 November 2015.c.Faktor-faktor pengham

bat:-

d.Percepatan Proyeksi Kedepan:-

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 79: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)

3.PeningkatanperanKBRITashkentdalammenciptakannilai manfaatekonomi, danpembangunanbagikesejahteraanrakyatIndonesia

Persentasepening-katantrade,tourismandinvestm

ent(TTI)

Target:5%

0%0%

0%5%

Menyusundata economicintelligence

Input:SDMAnggaran

Output:laporan

marketintelijen

OrangRupiah

dokumen

575.000.000

6

575.000.000

6

100100

100

a.Narasi singkatpencapaian kinerjaKBRI Tashkent telah menyusunsejumlah kajian pasar untuk berbagaiproduk tertentu

b.Rincian lengkap capaian kinerja:Menyusun informasi terkait pasar ban diUzbekistan yang meliputi jenis, asalimpor, harga dan perusahaan yangberpotensiuntuk mendatangkan produkban dari Indonesia;

Menyusun informasi tentangperkembangan ekonomi, perdagangan,investasi dan pariwisata di UzbekistandanKyrgyzstan;

Menyusun masukan terkait produk halaldi

Uzbekistan dan

Kyrgyzstan yang

meliputi badan

standarisasi setempat

serta jenis produk halal yang berpotensiuntuk dipasarkan;

Bersama Kemdag RI melakukan analisapasar

guna menjajaki

potensipengembangan ekspor produk Indonesiaseperti

essential oils,rubber products,

pharmaceuticals

serta produk unggulanIndonesia lainnya;

Menyusun bahan

masukan potensi

peluang bisnis bagifurnituredan kayu

Indonesia di Uzbekistan dan Kyrgyzstan;

Bekerjasama dengansebuah lembaga

penelitian bidang ekonomi dan sosialsetempat,

“Anhor”,melakukan

market

researchpotensi

pemasaranproduk-

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 80: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)produk

ekspor unggulan dan potensialIndonesia di Uzbekistan.

c.Faktor-faktor pengham

bat:-

d.Percepatan Proyeksi Kedepan

:-

Reali-sasi:

37,02%

0%0%

0%37,02

%

Sosialisasipenyeleng-garaan

TradeExpoIndonesia(TEI)Tahun2015

Input:-SDM-Anggaran

Output:Jumlah partisipan

-Orang-Rupiah

Orang

535.000.000

40

532.500.000

3997,5%

a.Narasi Singkat Pencapaian KinerjaKBRI Tashkent telah menyelenggarakanbusiness gatheringsebanyak 1 (satu)kali.

b.Rincian Lengkap Capaian KinerjaKBRI Tashkent telah menyelenggarakanbusiness gatheringdengan kalanganpengusaha,tour operatorsdan mediasetempat Uzbekistan tanggal 15Agustus 2015 yang dihadiri oleh 39orang dari KADIN, tour operator, mediadan pengusahadalam

rangkamendiseminasikan penyelenggaraan TEItahun 2015 serta untuk mengundangpartisipasi pengusaha setempat padapameran dimaksud di Jakarta.

c.Faktor-faktor pengham

batMasih rendahnya minat pengusahasetempat untuk berpartisipasi dalam TEI

d.Percepatan Proyeksi kedepanMeningkatkan kerjasama dengan KADINsetempat

Memberikandukungankepada

Input:-SDM-Anggaran

-Orang-Rupiah

335.000.000

332.500.000

10092,8

a.Narasi singkat pencapaian kinerjaDalam rangka memberikan dukungandan pelayanan kepada para pengusahaasing yang berpartisipasi pada TEI

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 81: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)pengusahasetempat yangberpartisipasipada TEI 2015

Output:Jumlahpengusaha

yangmemperolehdukungan

orang5

360

2015, KBRI Tashkent telah melakukanpendampingan pada 3 (tiga) orangpengusaha Uzbekistan guna membantudalam penerjemahan dan pengaturanpertemuan sehingga memperlancarkontak dengan pengusaha Indonesia.

b.Rincian lengkap capaian kinerjaTiga orang pengusaha Uzbekistan yangmemperoleh dukungan dari KBRI a.l.Mr.Otabek Ashurov (P.I. Scooter Shoes),Mr. Kurbonali Ibraginov (Golden Oil) danMr. Kamil Yafunyaev (Rattan Asia).Dalam kesempatan TEI tersebut, pihakRattan Asiatelah menandatanganikontrak pembelian mebel senilai USD30.000 dengan perusahaan mebelIndonesia, PT. W

isanka.

c.Faktor-faktor pengham

batBeberapa pengusaha yang telahmendaftarkan partisipasinya tidak dapat hadirkarena keperluan bisnis yang mendesak.

d.Percepatan proyeksi kedepan-

Melakukanpameranperdagangandan pariwisatadinegaraakreditasi

Input:-SDM-Anggaran

Output:Jumlah

pameranperdaganganmaupunpariwisata

yang

-Orang-Rupiah

kegiatan

4125.000..000

4

4125.000.000

5

100100

125

a.Narasi singkat pencapaian kinerjaKBRI Tashkent telah melakukan 5 kalipromosi produk dan pariwisataIndonesia di Uzbekistan

b.Rincian Lengkap capaian kinerja-

PameranW

orld FoodUzbekistan

tanggal 25-27 Maret 2015;

-Pameran

Food Week Uzbekistan

tanggal 29 September-1 Oktober

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 82: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)dilakukan

dinegara akreditasi

2015;-

Pameran:Beauty Expo 2015tanggal11-13 Juni 2015;

-Pameran

Beauty Uzbekistan 2015tanggal 8-10 Oktober 2015;

-pameran

Tashkent InternationalTourism

Fairtanggal 5-7 Oktober

2015.

c.Faktor-faktor pengham

batTidak adanya partisipasi pengusahaIndonesia

d.Percepatan proyeksi kedepanMenjajaki peluang partisipasi pengusahasetempat yang mengimpor produkIndonesia

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 83: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)4.

Menguatnyaperan

softpowerdiplomasi yangdilakukan olehKBRI TashkentUzbekistan danKyrgyzstan

Persentasepublik dinegaraakreditasiyangberpan-danganpositifterhadapIndonesia

Target:90%

Rea-lisasi:100%

90%

100%

90%

100%

90%

100%

90%

100%

MelakukanPromosiwisata danbudayaIndonesia

Input:-SDM-Anggaran

Output:PersentasePengunjung yangmemberikantanggapan positifterhadap kegiatanpromosi yangdilakukan

OrangRupiah

Persen-tase

3122.804.000 ,

-90

380.000.000

90

10066100

a.Narasi singkat pencapaian kinerja:Promosi wisata dan budaya Indonesia diNegara akreditasi dilakukan agar wargasetempat semakin mengenal sertamemilikipandangan/pemahaman yang positifterhadap Indonesia. Dengan pemahamanpositif tersebut, diharapkan minat untukberkunjung ke Indonesia meningkat.

b.Rincian lengkap capaian kinerja:Pada tahun 2015, KBRI telah melakukan10(sepuluh) kalikegiatan promosi wisatadan budaya yaitu:-Promosi kuliner Indonesia pada acara

Sunday BrunchdiInternational HotelTashkent,tanggal 25 Januari 2015

-Promosi budaya (tarian) Indonesiakepada mahasiswa jurusan bahasaIndonesia diUzbekistan State Institute ofW

orld Languages (UzWLU),tanggal 19

Maret 2015-Promosi budaya dan kuliner Indonesia

pada acaraW

estminster University

Cultural Fair,tanggal 18 April 2015-Promosi budaya dan kuliner Indonesia

padathe XIII Festival of Cultural

Traditions and National CuisineolehKemlu Uzbekistan, tanggal 2 Mei 2015

-Promosi budaya (tarian) Indonesia padaacara

Festival of World Languages and

CulturediUzSWLU,tanggal 23 Mei 2015

-Promosi seni, budaya, dan kulinerIndonesia pada penyelenggaraan ResepsiDiplomatik memperingati HariKemerdekaan RI ke-70, di Uzbekistantanggal 19 Agustus 2015

-Promosi seni, budaya, dan kuliner

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 84: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)Indonesia pada penyelenggaraan ResepsiDiplomatik Hari Kemerdekaan RI ke-70 diKyrgyzstan, tanggal 18 September 2015

-Promosi budaya dankuliner Indonesiapada

Festival Tasanno,tanggal 16September 2015

-Presentasi pariwisata kepadatravel

agencies/tour operatordi Tashkent,tanggal 22 September 2015

-Promosi seni dan budaya Indonesia padaacara

Indonesia, Malaysia, Vietnam

,Culture and

Art Joint Exhibition,tanggal11 Desember 2015

c.Faktor-faktor penghambat:

-

d.Percepatan Proyeksi Kedepan:

-

5Meningkatnyapelayanan danperlindunganW

NI dan BHIdiUzbekistan danKyrgyzstan

PersentasePermasalahan W

NIdan BHI diLuar negeriyangdiselesaikan

Target:100%

Rea-lisasi100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%100%

MembantuW

NI agartidakbermasalah dinegaraakreditasi

Input:-SDM-Anggaran

Output:Jumlah W

NI yangdibantu

OrangRupiah

orang

34.000.000

40

34.000.000

40

100100

100

a.Narasi singkat pencapaian kinerjaPermasalahan

WNI

yang muncul

telahberhasil ditangani denganbaik.

b.Rincian lengkap capaian kinerja:1)

KBRI Tashkent

telahmelakukan

pembinaan W

NI melalui

kegiatanpenyuluhan

maupunpendekatan secara

personaluntuk

meningkatkanpemahaman W

NI terhadap peraturanKekonsuleran.

KBRI

juga telah

membuka Warung Konsuler sekaligus

melakukan kegiatan

PembinaanMasyarakat Indonesia di kota Bishkek,Kyrgyzstan

pada tanggal

17-19September 2015.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 85: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)2)

KBRI Tashkent

telahberhasil

menghadirkan 8

orang TKI

dariperusahaan

Tambang Emas

Kumtoruntuk

bergabung dalam

acara yang

diselenggarakan oleh KBRI TashkentdiKyrgyzstan.

Selain itu, KBRI Tashkentberhasil membuat sarana Komunikasibaru dengan W

NIdi Kyrgyzstan baik

masyarakat Indonesia yang berada diBishkek

maupun di

Kumtor melalui

pemanfaatan media

sosial seperti

Whatsapp

danFacebook. Terkendala

jarakyang jauh dengan KBRI Tashkent.

c.Faktor-faktor penghambat:

Masih rendahnya tingkat kesadaran WNI

akan pentingnyalapordiri ke KBRI, sehinggasulit untuk

mendapatkan data jumlah WNI

yang faktual.

d.Percepatan Proyeksi Kedepan:

Peningkatan sosialisasi mengenai peraturansetempat mengenai ketenagakerjaan dandan hal-hal terkaitKeimigrasian di Indonesia

Persentaserespondenataupenggunajasa yangmenyata-kan puasataspelayanan

Persentaserespon-denataupengguna jasayangmenya-takanpuas

Target90%

Rea-lisasi

100%

90%

100%

90%

100%

90%

100%

Pelayanandokumenkekonsuleranbagi W

NI danW

NA

Input:-SDM-Anggaran

Output:Tingkat kepuasan

OrangRupiah

Persen-tase

33.745.000

90

33.000.000

100

100100

111

a.Narasi singkat pencapaian kinerja

:Pelayan

kekonsuleran yang

diberikanPerwakilan

telah berjalan

relatif baik,

sehingga tingkat kepuasan pengguna jasaberdasarkan

hasilangket

baik.Selama

periode tahun 2015, pelayanan konsuleryang sudah dilakukan oleh

KBRI Tashkentadalah sebagai berikut :1.Penerbitan Paspordan Pelayanan Jasa

Hukum

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 86: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)kekon-suleran

ataspela-yanankekon-suleran

2.Penerbitan Visa

b.Rincian lengkap capaian kinerja:

1.Penerbitan Paspordan Pelayanan JasaHukum

a)Dalam

tahun 2015, KBRI Tashkenttelah

menerbitkanPaspor

RIberjumlah 3 (tiga) buku atas namaBetesda Sinaga, Jaya Nicolas Adamdan Athariz Illarion Nugraha.

b)Selama periode Tahun 2015 KBRITashkent

melakukan pelayanan

legalisasi dokumen

danmengeluarkan surat keterangan yangdipakai

di negara

penerima, atau

sebaliknya sebanyaksebagai berikut:

Legalisasi dokumen sebanyak : 3(tiga) buah :

Surat keterangan sebanyak : 1(satu);

PenerbitanPaspor RI, PengeluaranSurat Keterangan, SuratKeterangan Kelahiran;

Legalisasi Dokumen 2015.

2.Penerbitan Visaa)KBRI

Tashkent menerbitkan

visasebanyak

1.523lembar yang terdiri

atas 1.511lembar tipe 2A11,2

lembartipe 2A12 (dengan penguasaan DitjenImigrasi), dan

9lembar

visadiplomatik

dan form visa yang rusak 3 lembar.

COPY KBRI T

ASHKENT

Page 87: COPY KBRI TASHKENT - kemlu.go.id · Ketetapan MPR RI Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; ... RI di

NoSasaranStrategis

IndikatorKinerjaUtama

Kinerja Tahun2015Rincian Kegiatan

%Capaian

a. Narasi singkat pencapaian kinerjab. Rincian lengkap capaian kinerjac.Faktor-faktor penghambatd. Percepatan Proyeksi Kedepan

Target /Rea-lisasi

Tahunan

s.dTWI

s.dTW

IIs.d

TW III

s.dTWIV

UraianKegiatan

Indikatorinput/output

SatuanTarget

Realisasi

(1)(2)

(3)(4)

(5)(6)

(7)(8)

(9)(10)

(11)(12)

(13)(14)

(15)b)Dalam

periode tahun

2015, KBRI

Tashkent membantu

23 proses

pengajuan permohonanvisa

UzbekistanmelaluiKemlu

setempatuntuk99 orang

WNI

yang melakukan

kunjungan ke

Uzbekistan. Penerbitanvisa

Uzbekistan,baik di Kedubes Uzbekistan di Jakartamaupun di tempat lain mensyaratkanadanya persetujuan

(calling visa)yang

dikeluarkan oleh bagian konsuler KemluUzbekistan.

c.Faktor-faktor penghambat:

-

d.Percepatan Proyeksi Kedepan:

-

COPY KBRI T

ASHKENT