CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

11
Nama : Muhammad Fahri NIM : 120722420625 STATISTIK TERAPAN UJI T TIDAK BERPASANGAN 1. Pertanyaan Penelitian Apakah ada perbedaan laju erosi yang signifikan pada lahan dengan tutupan vegetasi Perkebunan Apel di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang? 2. Responden Besar Erosi pada lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang 3. Variabel Variabel terikat : Erosi Variabel bebas : Lokasi penelitian Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

description

GeografiStatistik

Transcript of CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

Page 1: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

Nama : Muhammad Fahri

NIM : 120722420625

STATISTIK TERAPAN

UJI T TIDAK BERPASANGAN

1. Pertanyaan Penelitian

Apakah ada perbedaan laju erosi yang signifikan pada lahan dengan

tutupan vegetasi Perkebunan Apel di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji,

Kota Batu dan lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang?

2. Responden

Besar Erosi pada lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Desa

Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan Poncokusumo,

Kabupaten Malang

3. Variabel

Variabel terikat : Erosi

Variabel bebas : Lokasi penelitian Desa Junggo, Kecamatan

Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan

Poncokusumo, Kabupaten Malang

No Variabel

terikat

(y)

Indikator Skala Data

1 Erosi Besaran laju erosi pada suatu

penggunaan lahan dengan suatu

tutupan vegetasi (ton/ha/tahun)

Interval

Page 2: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

No Variabel

bebas (x)

Indikator Skala Data

2 Lokasi

Penelitian

Desa Junggo, Kecamatan

Bumiaji, Kota Batu dan

Kecamatan Poncokusumo,

Kabupaten Malang

Nominal

4. Sampel

50 titik pengamatan besaran erosi pada lahan dengan tutupan vegetasi

perkebunan apel di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

5. Populasi

Perkebunan apel di Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

6. Metode Analisis

Independent sampel T test

7. Data Penelitian

No

Lokasi (Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji)

Erosi (ton/ha/tahun)

Lokasi (Kecamatan Poncokusumo)

Erosi (ton/ha/tahun)

1 -7,797 112,551  52,4 -8,011

112,483  53,5

2 -7,8 112,555  52,6 -8,015

112,483  51,2

3 -7,810112,551  51,8 -8,015

112,485  57,9

4 -7,8112,558  54,5 -8,014

112,484  54,5

5 -7,812112,552  56,8 -8,015

112,484  59,8

6 -7,8  54,3 -8,115  52,9

Page 3: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

112,554 112,515

7 -7,81112,550  58,1 -8,014

112,491  59,2

8 -7,82112,557  57,2 -8,014

112,495  58,1

9 -7,794112,558  50,9 -8,010

112,495  52,7

10 -7,798112,549  50,1 -8,010

112,490  54,2

11 -7,799112,552  59,1 -8,011

112,491  59,9

12 -7,799112,551  60,2 -8,011

112,481  69,3

13 -7,799112,550  61,4 -8,011

112,471  62,8

14 -7,799112,555  59,3 -8,015

112,471  56,3

15 -7,799112,554  59,2 -8,015

112,475  59,9

16 -7,799112,556  60,9 -8,015

112,476  61,8

17 -7,799112,557 51,3  -8,015

112,478 52,4 

18 -7,812112,551  52,9 -8,018

112,478  53,2

19 -7,813112,551  59,2 -8,019

112,478  59,8

20 -7,813112,552  52,2 -8,025

112,478  60,5

21 -7,813112,553  60,4 -8,025

112,479  60,9

22 -7,813112,555  57,2 -8,025

112,481  52,1

23 -7,813112,557  57,3 -8,026

112,481  57,2

24 -7,813112,559  52,9 -8,025

112,485  51,9

25 -7,815112,559  59,1 -8,026

112,485  52,9

26 -7,815112,550  63,5 -8,026

112,489  60,5

27 -7,815112,551  53,2 -8,026

112,490  57,3

28 -7,815  57,3 -8,026  58,3

Page 4: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

112,552 112,495

29 -7,815112,553  57,9 -8,027

112,490  59,1

30 -7,815112,555  59,1 -8,027

112,495  50,9

31 -7,801112,551  59,2 -8,028

112,495  58,2

32 -7,801112,552  58,2 -8,028

112,491  59,9

33 -7,801112,553  59,1 -8,028

112,492  59,8

34 -7,803112,553  59,4 -8,028

112,495  59,0

35 -7,803112,551  59,1 -8,029

112,495  59,6

36 -7,803112,552  50,7 -8,029

112,490  59,6

37 -7,718112,551  60,6 -8,030

112,490  60,9

38 -7,718112,552  52,8 -8,030

112,491  54,8

39 -7,718112,553  59,3 -8,030

112,492  59,9

40 -7,718112,549  56,3 -8,030

112,493  56,6

41 -7,719112,549  56,4 -8,030

112,495  59,4

42 -7,718112,548  58,1 -8,031

112,495  59,8

43 -7,719112,547  57,1 -8,031

112,496  63,2

44 -7,720112,549  51,2 -8,031

112,491  59,4

45 -7,721112,549  52,3 -8,031

112,492  57,7

46 -7,721112,547  59,1 -8,031

112,551  60,9

47 -7,721112,548  52,5 -8,031

112,501  55,9

48 -7,722112,549  54,5 -8,031

112,502  57,4

49 -7,722112,555  57,8 -8,031

112,511  60,9

50 -7,722  57 -8,031  61,9

Page 5: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

112,554 112,512

Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan

Poncokusumo, Kabupaten Malang merupakan daerah dimana terdapat

lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan Apel.

Titik sampel penelitian yang diambil pada masing-masing Desa Junggo,

Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dan Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten

Malang 50 titik, dengan pembagian pada masing-masing unit lahan dan

koordinat.

8. Rumusan Hipotesis

Ho : Tidak terdapat perbedaan laju erosi yang signifikan pada tutupan

vegetasi perkebunan apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota

Batu dan lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang

Hi : Terdapat perbedaan laju erosi yang signifikan pada tutupan vegetasi

perkebunan apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota Batu dan

lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Kecamatan

Poncokusumo, Kabupaten Malang

9. Uji Asumsi

a. Perumusan Hipotesis

Ho : Sebaran data pada jumlah erosi pada tutupan vegetasi

perkebunan apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota

Batu dan lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang mengikuti

sebaran normal

Hi : Sebaran data pada jumlah erosi pada tutupan vegetasi

perkebunan apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota

Batu dan lahan dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di

Page 6: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang tidak

mengikuti sebaran normal

b. Menentukan kritis dan signifikan

Sig 2 tailed : 0,060

Taraf nyata : 0,050

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Besaran Erosi

N 100

Normal Parametersa,b Mean 57,1880

Std. Deviation 3,60626

Most Extreme Differences Absolute ,132

Positive ,106

Negative -,132

Kolmogorov-Smirnov Z 1,323

Asymp. Sig. (2-tailed) ,060

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Menentukan Posisi Ho

Ho diterima

d. Kesimpulan

Sebaran data pada jumlah erosi pada tutupan vegetasi perkebunan

apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota Batu dan lahan

dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Kecamatan

Poncokusumo, Kabupaten Malang mnyebar normal.

10. Menentukan nilai kritis dan nilai hitung

Nilai kritis : t0,025:98 : 1,98

Nilai Hitung : thitung : 2,051

Page 7: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

Group Statistics

Lokasi_Penelitian N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

Besaran_Erosi Desa Junggo, Kecamatan

Bumiaji, Kota Batu

50 56,4600 3,41025 ,48228

Kecamatan Poncokusumo,

Kabupaten Malang

50 57,9160 3,68296 ,52085

Independent Samples Test

Levene's Test for Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. T df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence Interval

of the Difference

Lower Upper

Besaran_Erosi Equal

variances

assumed

,005 ,946 -2,051 98 ,043 -1,45600 ,70985 -2,86467 -,04733

Equal

variances not

assumed

-2,051 97,426 ,043 -1,45600 ,70985 -2,86477 -,04723

Page 8: CONTOH UJI T TIDAK BERPASANGAN GEOGRAFI

11. Menentukan Posisi Hipotesis Awal

Ho ditolak

12. Kesimpulan

Terdapat perbedaan laju erosi yang signifikan pada tutupan vegetasi

perkebunan apel di Desa Junggo, Kelurahan Bumiaji, Kota Batu dan lahan

dengan tutupan vegetasi perkebunan apel di Kecamatan Poncokusumo,

Kabupaten Malang