Contoh Surat Gugatan

download Contoh Surat Gugatan

of 8

description

Contoh Surat Gugatan

Transcript of Contoh Surat Gugatan

SURAT GUGATAN WANPRESTASIKepada

Yang Terhormat Ketua Pengadilan Negeri MalangJL. Ahmad Yani Utara, No. 198, Malang, Jawa Timur, 65126, IndonesiaDengan hormat,

yang bertandatangan dibawah ini saya :

Didik Kurniawan Saputra S.H. , Advokat dari kantor hukum Didik Kurniawan Saputra S.H. & Partners beralamat di Jl. Soekarno Hatta No.1, Malang berdasarkan surat kuasa (terlampir), bertindak untuk dan atas nama :

Siti Umaiyah beralamat Jl. Sarangan No 4 Malang,

dalam hal ini memilih tempat kediaman hukum (domisili) di kantor kuasanya tersebut diatas. Hendak menandatangani dan memajukan surat gugatan ini, selanjutnya akan disebut PENGGUGAT.

Dengan ini PENGGUGAT hendak mengajukan gugatan terhadap:

Sudir, bertempat tinggal di Jl. Dinoyo No 6 Malang,selanjutnya akan disebut TERGUGAT.

Adapun mengenai duduk persoalannya adalah sebagai berikut :

1. Bahwa pada tanggal 29 Agustus 2012 TERGUGAT telah mengadakan perjanjian jual beli mobil dengan PENGGUGAT, dengan merk Toyota Alphard dengan nomor polisi N 360 LU seharga Rp. 450.000.000,- (empat ratus lima puluh juta rupiah), seperti terbukti dari perjanjian yang ditandatangani oleh Penggugat tertanggal 29 Agustus 2014 (vide bukti P-1, foto copy terlampir);

2. Bahwa sebagai pelaksanaan dari perjanjian tersebut diatas, PENGGUGAT juga telah membayar Uang Panjer (Down Payment) sebagai tanda jadi sebesar 10% (sepuluh persen) dari nilai perjanjian, yaitu sebesar Rp.45.000.000,- (empat puluh lima juta rupiah) seperti terbukti dalam kwitansi tanda penerimaan uang tertanggal 29 Agustus 2014 (vide bukti P-2, foto copy terlampir);

3. Bahwa dalam perjanjian tersebut di atas juga disepakati bahwa pelunasan akan dilaksanakan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kalender sejak ditandatangani perjanjian yaitu jatuh pada tanggal 05 September 2014;

4. Bahwa pada tanggal 01 September 2014, PENGGUGAT berniat untuk melunasi harga yang telah disepakati tersebut, namun ketika PENGGUGAT datang ke showroom milik PENGGUGAT oleh Customer Service yang pada saat itu bertugas pada Showroom milik TERGUGAT, mobil yang dimaksud dinyatakan telah terjual.

5. Bahwa ternyata pada tanggal 31 Agustus 2014 Tergugat telah tidak menepati janjinya dengan melakukan transaksi penjualan terhadap mobil sebagaimana dimaksud dengan Sdr. Aribowo seharga Rp. 650.000.000,- (enam ratus lima puluh juta rupiah) sebagaimana terbukti dalam kwitansi tanda penerimaan uang tertanggal 31 Agustus 2014 (vide bukti P-3, foto copy terlampir);

6. Bahwa PENGGUGAT juga telah menyampaikan teguran secara lisan kepada TERGUGAT, dan meminta pengembalian uang panjer (Down Payment) namun TERGUGAT tidak mengindahkannya dan kemudian menawarkan untuk mengganti dengan kendaraan lain yang sama sekali tidak diinginkan oleh PENGGUGAT;

7. Bahwa atas perbuatan TERGUGAT yang telah cedera janji (WANPRESTASI) tersebut, sudah jelas sekali TERGUGAT telah menghina, membohongi, tidak memiliki itikad baik dan hal tersebut sangat merugikan bagi PENGGUGAT;

8. Bahwa untuk kerugian tersebut, wajar penggugat meminta pengembalian uang panjer (down payment) secara utuh ditambah dengan tambahan kerugian imateriil sebesar 200% (dua ratus persen) dari uang panjer (Down Payment) yang telah disetorkan sebagai ganti rugi kepada TERGUGAT.

Maka berdasarkan segala apa yang terurai diatas, penggugat mohon dengan hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Jakarta Selatan berkenan memutuskan:

PRIMAIR :

1. Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti rugi berupa pengembalian uang panjer (Down Payment) dan kerugian imateriil sebesar Rp. 135.000.000,- (seratus tiga puluh lima juta rupiah) kepada PENGGUGAT dengan seketika dan sekaligus;

2. Menghukum tergugat untuk membayar biaya perkara ini;

3. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu (uitvoerbaar bij voorraad) meskipun timbul verzet atau banding.

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain :SUBSIDIAIR : Dalam peradilan yang baik, mohon keadilan yang seadil-adilnya (ex acquo et bono).

Hormat kuasa penggugat,

(Didik Kurniawan Saputra, S.H.)

contoh surat gugatan

by Advokat Suci Wulansari, S.H. on Tuesday, 02 November 2010 at 13:37

Nomor : 101/SK-JL/200

Lamp : Surat Kuasa

Perihal : Gugatan

Kepada Yth,

Ibu Ketua Pengadilan Negeri Jember

di-

JEMBER

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini,

Advokat Suci Wulansari, Sarjana Hukum, SK Ment. Keh. RI No. A 2000-kp. 04.13.tahun 2007, berkantor di Jl. Tlp. 0331, Jember.

Berdasarkan surat kuasa tertanggal 03 Januari 2009 terlampir bertindak untuk dan atas nama :

Angga Riski, bertempat tinggal di Jl. belitung, Jember selanjutnya disebut Penggugat

Dengan ini mengajukan gugatan terhadap Bapak Diaz beralamat di Jl. Kalimantan , Jember yang selanjutnya disebut tergugat.

Adapun alasan gugatan Penggugat adalah sebgai berikut :

1. Bahwa pada jaman belanda telah terjadi perkawinan antara laki-laki bernama Joko dengan perempuan bernama Ny. Jiki. Bapak Joko meninggal dunia pada tahun 1997 dan Ny. Jiki meninggal dunia pada tahun 2000.

2. Bahwa dari perkawinan tersebut terlahirlah dua anak, yaitu Penggugat dan Tergugat.

3. Bahwa selain meninggalkan dua orang anak tersebut juga meninggalkan harta berupa tanah pekarangan seluas 10 hektar yang terletang di dusun Mangli yang batasnya sebagai berikut:

Barat : Jalan raya

Utara : Rumah dari Bapak Rudi

Selatan : Rumah Makan Padang

Timur : Alfamart

4. Bahwa sejak tahun 2001 tanah warisan tersebut dikuasai oleh tergugat sampai sekarang.

5. Bahwa menurut hukum waris, Penggugat dan Tergugat adalah sama-sama menjadi ahli waris yang syah, sehingga oleh karena itu tanah tersengketa haruslah dibagi rata/dua antara penggugat dan tergugat.

6. Bahwa penguasaan tanah tersengketa oleh tergugat selama 6 tahun jelas bertentangan dengan hukum, sehingga patutlah ia dihukum untuk membayar ganti kerugian kepada penggugat sejumlah Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) pertahun kali 6 tahun = Rp 6.000.000,00.

7. Bahwa karena gugatan penggugat ini berdasarkan bukti-bukti yang nyata, maka beralasanlah kiranya apabila Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Jember agar diletakkan sita jaminan atas tanah sengketa tersebut.

8. Bahwa telah berkali-kali diusahakan perdamaian namun tetap gagal.

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Jember agar sudi memeriksa gugatan Penggugat ini dengan mohon putusan sebagai berikut :

PRIMAIR

1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya.

2. Menyatakan syah dan berharga sita jaminan yang dimohonkan.

3. Menetapkan, bahwa tanah sengketa adalah tanah peninggalan almarhum Joko dan Ny. Jiki yang belum dibagi waris.

4. Menyatakan menurut hukum, bahwa penggugat dan tergugat adalah sama-sama sebagai ahli waris dari almarhum Joko dan Ny. Jiki, dan oleh karenanya tanah sengketa menjadi hak bersama antara Pernggugat dan Tergugat dengan pembagian yang separuh-separuh.

5. Memerintahkan kepada tergugat atau siapa saja yang mendapat hak dari padanya agar segera menyerahkan separuhnya tanah sengketa kepada penggugat dalam keadaan kosong, bebas dari segala macam pembebanan, kalau perlu dengan bantuan polisi.

6. Menyatakan bahwa tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum, sehingga oleh karenanya ia dihukum untuk membayar ganti kerugian kepada penggugat sejumlah Rp 7.500.000,00 paling lambat satu minggu setelah putusan ini mempunyai kekuatan yang pasti.

7. Menghukum tergugat untuk membayar segala biaya perkara.

SUBSIDAIR

Mohon putusan yang seadil-adilnya.

Atas perhatian Bapak Ketua Pengadilan Negeri Jember Kami Ucapkan banyak terima kasih.

Jember, 31 Januari 200 Hormat Kami,

Kuasa Penggugat

Suci Wulansari, SH.

Contoh Cara Membuat Surat Gugatan Wanprestasi

Hellow,, ne thread lanjutan dari entri sebelumnya.. yaa.. kita berada ditahap pembuatan surat gugatan yang tentunya yang digugat oleh penggugat yang ditujukan kepada tergugat.

Sebelumnya kita harus mengetahui unsur pokok yang ada didalam surat gugatan tersebut. akan saya ulas kembali, yang diantaranya:

Harus ada Subjek Hukumnya (baik Penggugat maupun Tergugat)

Harus mempunyai obyek yang disengketakan oleh subjek hukum.

Posita (Apa yang telah dilanggar dantelah merugikan Penggugat)

Petitum (Apa yang diminta oleh penggugat dalam gugatannya)