Contoh Bussinsess Plan

13
1. Bentuk perusahaan : tempat les (studio ballet) Bidang : kesenian (tarian) Nama perusahaan : Ballet Pink School Nama alamat website : www.4bodyandsoul.com Nama alamat e-mail : [email protected] 2. Business Plan : 1. Executive Summary Tarian adalah tradisi sejarah. Ruang tarian (ballroom) telah hidup sebagai fungsi sosial dari peradaban, tarian Swing, Latin, Waltz, dan Foxtrot adalah contohnya. Selama beberapa tahun, tarian sosial telah membuktikan keberadaannya dalam kehidupan kita. Tarian hadir dalam media kita, musik, dan dari hari ke hari dalam fungsi sosial kita. Tarian tidak hanya diajarkan dari orang tua kepada anaknya tetapi mereka juga mencari sekolah tempat dimana mereka bisa belajar. Dengan pertimbangan bahwa senam sebagai salah satu olahraga pada Olimpiade 2008, lebih banyak orang terbuka pemikirannya terhadap ballroom tarian. Ballet Pink School dipersembahkan untuk membawa kualitas dan memberikan instruksi tarian di Jakarta. Telah ada ballroom tarian yang sangat aktif dan berdedikasi di Gajah Mada, Jakarta Barat. Bagaimana pun juga, tidak akan ada lagi studio ballet yang benar-benar, dimana orang-orang dapat memperluas pengetahuan mereka tentang ballet dan tarian dan menikmati hubungan mereka dengan orang lain yang mempunyai minat yang sama. Merupakan rencana kami untuk menggabungkan komunitas tarian (khususnya ballet) yang telah ada ke dalam studio kami untuk memulai dengan pendukung- pendukung yang kuat. Dari sana kami akan mampu mengembangkan

description

berisi tentang perancanaan bisnis yang akan di lakukan

Transcript of Contoh Bussinsess Plan

1. Bentuk perusahaan : tempat les (studio ballet)Bidang : kesenian (tarian)Nama perusahaan: Ballet Pink SchoolNama alamat website: www.4bodyandsoul.comNama alamat e-mail: [email protected]

2. Business Plan :

1. Executive SummaryTarian adalah tradisi sejarah. Ruang tarian (ballroom) telah hidup sebagai fungsi sosial dari peradaban, tarian Swing, Latin, Waltz, dan Foxtrot adalah contohnya. Selama beberapa tahun, tarian sosial telah membuktikan keberadaannya dalam kehidupan kita. Tarian hadir dalam media kita, musik, dan dari hari ke hari dalam fungsi sosial kita. Tarian tidak hanya diajarkan dari orang tua kepada anaknya tetapi mereka juga mencari sekolah tempat dimana mereka bisa belajar. Dengan pertimbangan bahwa senam sebagai salah satu olahraga pada Olimpiade 2008, lebih banyak orang terbuka pemikirannya terhadap ballroom tarian.Ballet Pink School dipersembahkan untuk membawa kualitas dan memberikan instruksi tarian di Jakarta. Telah ada ballroom tarian yang sangat aktif dan berdedikasi di Gajah Mada, Jakarta Barat. Bagaimana pun juga, tidak akan ada lagi studio ballet yang benar-benar, dimana orang-orang dapat memperluas pengetahuan mereka tentang ballet dan tarian dan menikmati hubungan mereka dengan orang lain yang mempunyai minat yang sama. Merupakan rencana kami untuk menggabungkan komunitas tarian (khususnya ballet) yang telah ada ke dalam studio kami untuk memulai dengan pendukung-pendukung yang kuat. Dari sana kami akan mampu mengembangkan kata bahwa menari itu menyenangkan dan merupakan jalan lain untuk menghabiskan waktu. Banyak keuntungan dari menari, yaitu bahwa akan menarik banyak orang dari latar belakang dan minat yang berbeda.Elvina Kristiina Budi adalah pendiri dan pemilik dari Ballet Pink School. Ia telah banyak terlibat dalam ballet sejak tahun 1994. Elvina telah mempelajari ballet sejak umur 5 tahun di Ratna Ballet School yang terletak di jalan Keamanan, Jakarta Barat. Elvina telah terlibat dalam berbagai pentas ballet di Gedung kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki, maupun pada wedding-wedding. Dalam pelayanannya di gereja, ia juga mempelajari tarian tamborin. Dalam perjalanannya mempelajari ballet, Elvina juga telah dipercaya gurunya yang terdahulu untuk mengajar ballet untuk anak-anak, mulai dari TK-SD. Di dalam kelasnya sendiri pun, ia sangat sering dimintai bantuan gurunya intuk membuat koreografi dari pagelaran yang akan ditampilkan. Selain berlatang belakang seni, ia pun juga mengenyam pendidikan di Teknik Kimia Universitas Diponegoro, Semarang. Jawa Tengah. Kini, dengan pengalaman-pengalamannya selama ini Elvina akan membuat Ballet Pink School sebagai usaha yang sukses.

1.1 MisiBallet Pink School menawarkan tempat yang hangat, aman dan nyaman. Kami menawarkan berbagai macam tarian untuk berbagai macam tingkat yang akan diajarkan tahap demi tahap.

1.2 Tujuan dan SasaranBarikut ini adalah tujuan dan sasaran dari 2002 sampai 2005: Menciptakan studio tari yang hangat dan memuaskan pelanggan. Menyediakan pelatihan yang berkesinambungan dan para pengajar yang berkomitmen.

2. Company DescriptionBallet Pink School terletak di Gajah Mada, Jakarta Barat, yang akan menyediakan komunitas yang bersahabat, kelas dalam kelompok, guru privat yang akan memberikan instruksi.

2.1 Company OwnershipBallet Pink School dimiliki oleh Elvina Kristina Budi. U&ME Dance is owned and operated by Mary Evans and Toni Simler. Itis aLimited Liability Company formed on June 27th, 2002.

3. ServicesBallet Pink School berdedikasi memberikan kesempatan menari ballet tapi dengan harga yang terjangkau. Kami juga menawarkan guru-guru yang handal serta kelas-kelas yang sesuai dengan kemampuan biaya para murid dan tingkatan umur yang sesuai.

Private Lessons menawarkan murid dengan investasi terbaik mereka. Dengan sistem pengajaran one-on-one dengan instruktur yang ada sehingga ia dapat langsung memberikan koreksi dan pembetulan kepada sang murid. Sehingga, murid tersebut dapat maju dan berkembang lebih cepat.

Group Classes menawarkan cara pembelajaran kepada murid dengan teman-teman dan variasi bahab pembelajaran yang berbeda. Jadwalnya adalah 2x dalam seminggu, dengan 1x pertemuan selama 1 jam. Dimulai dari kelas beginner sampai advanced. Kelas ini ditawarkan pada anak-anak dan remaja.Facility Rental adalah penawaran lainnya. Nelayan adalah tempat yang populer di Jakarta untuk menyelenggarakan pernikahan, pertunjukan musik, dsb. Kami berharap tempat ini juga bisa untuk yang lainnya yaitu untuk ibadah pada hari Minggu, dsb.

4. Market AnalysisBallroom tarian adalah bisnis dollar trilyunan yang mana akan berkembang dengan pesat. Saat ini juga sudah banyak pengakuan oleh pemerintah maupun swasta tentang tarian dan perkembangannya. Selain itu, saat ini semakin banyak juga penari-penari amatir yang bermunculan namun berbakat. Tapi Indonesia juga mempunyai penari ballet sekelas Adella dan Alleta, si kembar yang sudah diakui eksistensinya.

4.1 Market SegmentationKota Jakarta adalah ibukota negara Indonesia dengan latar belakang yang berbeda, yang mana kami bisa mengelompokkan penari-penari berdasarkan kelompok-kelompok berikut ini: Anak-anak/Remaja (19 tahun ke bawah): Berdasarkan sensus penduduk selama ini telah diketahui bahwa penduduk Jakarta kebanyakan adalah orang-orang muda sehingga rencana khusus kami adalah menyediakan kelas khusus yang didesain untuk mereka. Mahasiswa/Dewasa Muda (20-24 tahun): Kelas kedua terbanyak berdasarkan sensus penduduk setelah remaja dan anak-anak adalah dewasa muda, maka kami juga membuka kelas untuk mereka. Dewasa yang lajang atau sudah menikah (25-55 tahun): Yang termasuk di kelas ini adalah mereka yang juga ingin menari setelah mereka pulang bekerja atau ibu-ibu rumah tangga yang dulunya suka menari waktu masa mudanya. Orang tua (56 tahun ke atas): Merupakan kombinasi kelas tarian bagi para orang tua (pria dan wanita) yang sudah tua dan berhenti bekerja. Mungkin di sela-sela aktivitas mereka menjaga para cucu, mereka juga bisa menjaga kebugaran tubuh mereka dengan menari.

4.2 Service Business AnalysisAda 2 kunci keberhasilan dalam pengenbangan ballet dan tarian: Menandatangani perjanjian dengan the International DanceSport Federation (IDSF), bekerja sama dengan Gedung Kesenian Jakarta dan gedung pentas seni lainnya. Bekerja sama dengan sekolah ballet lainnya seperti Namarina, dsb serta sekolah tari yang mengajarkan Salsa, Jazz, dll.

5. Strategy and ImplementationStrategi Ballet Pink School adalah bagaimana orang-orang menginvestasikan tarian dalam hidup mereka. Kami menawarkan berbagai macam pilihan kelas, guru-guru yang handal, webpage, dsb.

5.1 Competitive EdgeKami menawarkan harga yang sesuai dengan kualitasnya sehingga para murid tidak jenuh dalam menari.

5.2 Marketing StrategyRencana marketing kami sederhana, yaitu bagaimana para murid tetap memiliki kerinduan yang besar dalam menari, mengembangkan talenta mereka, mempelajari jenis-jenis tarian dari daerah yang berbeda (dalam dan luar negeri), jadi tidak hanya ballet yang dipelajari.

5.3 Sales StrategyAda 3 jenis keanggotaan yang ditawarkan:1. The Basic, untuk pemula.2. The Gold, untuk murid yang ada sehingga mereka bisa memilih max. 3 kelas yang diminati.3. The Platinum, untuk murid yang bertahan selama 5 tahun tanpa cuti maupun keluar sehingga mereka bisa memilih max. 5 kelas yang diminati.

6. Web Plan SummaryBallet Pink School mempunyai webpage, www.4bodyandsoul.com, yang didesain untuk kenyamanan orang-orang menemukan informasi tentang studio kami. Untuk kepentingan marketing, webpage kami juga terdaftar pada webpage tarian lainnya. Digunakan untuk melihat jadwal latihan, pentas selanjutnya, melihat harga, dsb.

6.1 Website Marketing Strategy

Kami mendesain webpage kami untuk mellihat berbagai harga, dsb. Kami merencanakan webpage kami mudah diakses, baik dalam negeri dan bahkan luar negeri! Bisa diakses melalui Google maupun search engine lainnya.

6.2 Development RequirementsKami mengkreasi dan memanage webpage kami sendiri sehingga terjamin keamanannya.

7. Management Team

Ballet Pink School dimiliki oleh Elvina yang akan mengkoordinir dan mengatur semua aktivitas yang ada. Elvina akan bertanggung jawab pada: Pengajaran guru terhadap murid. Pelatihan kepada guru baru. Penjadwalan pentas-pentas dan latihannya. Studio events.Elvina akan dibantu oleh seorang resepsionist, 5 orang pengajar (dan berkembang untuk selanjutnya), serta pengajar dari sekolah ballet lainnya.

8. Financial AnalysisKami berencana untuk mengatur dengan sebaik mungkin dana awal yang kami perlukan untuk pembelian alat-alat, menggaji para pelatih, biaya perawatan aset-aset yang dimiliki. Tentunya kami ingin pendapatan kami naik sehingga dapat memuaskan para pelanggan.

8.1 Important AssumptionsBerikut ini adalah asumsi pembayaran untuk pelajaran tari, penyewaan tempat les, dan pertumbuhan ekonomi di area Gajah Mada.

General Assumptions

FY 2003FY 2004FY 2005

Plan Month123

Current Interest Rate10.00%10.00%10.00%

Long-term Interest Rate10.00%10.00%10.00%

Tax Rate30.00%30.00%30.00%

Other000

8.2 Break-even AnalysisKami akan membutuhkan rata-rata dari 30 murid baru, yang mana 25%-nya akan tetap mengambil kursus kami.

Asumsi 1$ = Rp 10.000,00

Break-even Analysis

Monthly Revenue Break-even$22,393

Assumptions:

Average Percent Variable Cost10%

Estimated Monthly Fixed Cost$20,150

8.3 Projected Profit and LossProyek laba dan rugi kami akan ditampilkan dalam tabel berikut ini. Waktu-waktu seperti liburan sekolah/kuliah, musim kemarau/hujan juga diperhitungkan.

Asumsi 1$ = Rp 10.000,00

Pro Forma Profit and Loss

FY 2003FY 2004FY 2005

Sales$301,990$347,289$399,382

Direct Cost of Sales$30,244$34,780$39,997

Other Production Expenses$0$0$0

Total Cost of Sales$30,244$34,780$39,997

Gross Margin$271,746$312,509$359,385

Gross Margin %89.99%89.99%89.99%

Expenses

Payroll$98,150$112,000$124,000

Sales and Marketing and Other Expenses$45,100$45,800$52,500

Depreciation$3,540$3,540$3,540

Utilities$9,000$10,000$11,000

Telephone$2,400$2,400$2,400

Insurance$1,800$1,800$1,800

Rent$72,000$72,000$74,712

Payroll Taxes$9,815$11,200$12,400

Other$0$0$0

Total Operating Expenses$241,805$258,740$282,352

Profit Before Interest and Taxes$29,941$53,769$77,033

EBITDA$33,481$57,309$80,573

Interest Expense($550)($1,700)($2,900)

Taxes Incurred$9,147$16,641$23,980

Net Profit$21,344$38,828$55,953

Net Profit/Sales7.07%11.18%14.01%

8.4 Projected Cash FlowCash flow adalah kritik bagi kami bagaimana meraih kesuksesan. Berikut ini adalah cash flow kami.

Asumsi 1$ = Rp 10.000,00

Pro Forma Cash Flow

FY 2003FY 2004FY 2005

Cash Received

Cash from Operations

Cash Sales$301,990$347,289$399,382

Subtotal Cash from Operations$301,990$347,289$399,382

Additional Cash Received

Sales Tax, VAT, HST/GST Received$0$0$0

New Current Borrowing$0$0$0

New Other Liabilities (interest-free)$0$0$0

New Long-term Liabilities$0$0$0

Sales of Other Current Assets$0$0$0

Sales of Long-term Assets$0$0$0

New Investment Received$0$0$0

Subtotal Cash Received$301,990$347,289$399,382

ExpendituresFY 2003FY 2004FY 2005

Expenditures from Operations

Cash Spending$98,150$112,000$124,000

Bill Payments$163,661$192,360$214,001

Subtotal Spent on Operations$261,811$304,360$338,001

Additional Cash Spent

Sales Tax, VAT, HST/GST Paid Out$0$0$0

Principal Repayment of Current Borrowing$0$0$0

Other Liabilities Principal Repayment$0$0$0

Long-term Liabilities Principal Repayment$11,000$12,000$12,000

Purchase Other Current Assets$0$0$0

Purchase Long-term Assets$0$0$0

Dividends$0$0$0

Subtotal Cash Spent$272,811$316,360$350,001

Net Cash Flow$29,179$30,929$49,381

Cash Balance$39,929$70,858$120,239

8.5 Projected Balance Sheet

Asumsi 1$ = Rp 10.000,00

Pro Forma Balance Sheet

FY 2003FY 2004FY 2005

Assets

Current Assets

Cash$39,929$70,858$120,239

Other Current Assets$12,000$12,000$12,000

Total Current Assets$51,929$82,858$132,239

Long-term Assets

Long-term Assets$17,700$17,700$17,700

Accumulated Depreciation$3,540$7,080$10,620

Total Long-term Assets$14,160$10,620$7,080

Total Assets$66,089$93,478$139,319

Liabilities and CapitalFY 2003FY 2004FY 2005

Current Liabilities

Accounts Payable$15,296$15,856$17,744

Current Borrowing$0$0$0

Other Current Liabilities$0$0$0

Subtotal Current Liabilities$15,296$15,856$17,744

Long-term Liabilities($11,000)($23,000)($35,000)

Total Liabilities$4,296($7,144)($17,256)

Paid-in Capital$50,000$50,000$50,000

Retained Earnings($9,550)$11,794$50,622

Earnings$21,344$38,828$55,953

Total Capital$61,794$100,622$156,575

Total Liabilities and Capital$66,089$93,478$139,319

Net Worth$61,794$100,622$156,575