CONSERVATIVE TREATMENT FOR UNCOMPLICATED ACUTE APPENDICITIS IN ADULT.ppt

13
Pembimbing: dr.Bambang P, Sp.B Oleh: Felicia

Transcript of CONSERVATIVE TREATMENT FOR UNCOMPLICATED ACUTE APPENDICITIS IN ADULT.ppt

  • Pembimbing: dr.Bambang P, Sp.BOleh: Felicia

  • PendahuluanAppendisitis akut merupakan suatu penyakit yang sering ditemui, seringkali terjadi pada usia dekade ke 2.Standart internasional dari penanggulangan apendiks adalah appendectomy , yang dimana mortality rate dari appendectomy berkisar 0,7% untuk pasien tanpa perforasi dan 2,4% untuk pasien appendisitis akut dengan perforasi.Akan tetapi muncul penelitian yang dilakukan thn 1959 oleh coldrey dalam 471 pasien , dia mengobati dengan appendisitis akut tanpa operasi, dan memberikan hasil morbiditas dan mortalitas yang rendah.

  • Jadi penelitian ini dibuat untuk membandingkan mana yang lebih baik penatalaksanaan terapi pada appendisitis akut antara penggunaan antibiotik(konservatif) atau surgery (appendectomy) melalui metode CRT (Random control trials) dan MA (Meta analysis)

  • Random controled trials (RCT)Penelitian oleh Erikson menyatakan dari 20 pasien appendisitis akut yang diterapi dengan antibiotik , satu pasien akhirnya dilakukan operasiPenelitian oleh Styrud mengatakan bahwa untuk kedua grup yang memakai terapi antibiotik dan mengalami perbaikan dalam bedah sekitar 86% sedangkan 17 pasien(12%) perlu pembedahan karena tadinya apendisitis akut terjadi komplikasi.

  • Penelitian Vonns mengatakan bahwa penggunaan amoxicillin plus clavulanic acid itu sering kali menimbulkan kegagalan(terjadi komplikasi). Penggunaan CT Scan untuk mendiagnosis apendik di negara maju jarang dipakai karena terlalu lama sehingga dapat menimbulkan komplikasi/perforasi.

  • Meta-analysis (MA) Literatur yang diambil untuk Meta-analisis dari tahun 2009-2012.Penelitian yang dilakukan ansaloni menyatakan bahwa menjelaskan meskipun terapi non bedah untuk mendiagnosa Apendisitis Akut dapat mengurangi komplikasi tetapi keampuhan pengobatan antibiotik tidak sebaik pembedahan.

  • Study Ansaloni menjelaskan meskipun terapi non bedah untuk mendiagnosa Apendisitis Akut dapat mengurangi komplikasi tetapi keampuhan pengobatan antibiotik tidak sebaik pembedahan.Study Liu mengatakan bahwa terapi antibiotik bisa gagal dan timbul kekambuhan. Meskipun pasien melakukan pembedahan termasukpasien yang bisa sembuh spontan serta pasien yang apendik normal terpapar dalam resiko morbiditas dan mortalitas.

  • Study Wilm mengatakan bahwa antibiotik bisa digunakan sebagai terapi alternatif.Study Varadhan mengatakan bahwa terapi antibiotik itu efektif dan aman bagi pasien yang apendicitis akut non komplikasi.

  • Efikasi Ada banyak sekali poin positif dan negatif yang menjadi pertimbangan dari masing-masing terapi baik dari penggunaan antibiotik dan terapi bedah.Dalam pembedahan dapat mengobati Apendicitis Akut

  • Keuntungan dari penggunaan antibiotikAntibiotik dapat menjadi langkah pertama untuk mengobati Apendicitis akut dimana sumber daya pembedahan yang kurang.Penggunaan antibiotik juga bisa mengurangi biaya pembedahan yang begitu mahal.

  • Keuntungan terapi bedah Pembedahan yang dilakukannya operasi dapat mengurangi resiko kekambuhanDengan pembedahan bisa mengetahui isi abdomen dimana jika terjadi komplikasi yang lainMengurangi pemakaian antibiotik supaya tidak resisten

  • Kesimpulan Penggunaan terapi antibiotik dan terapi bedah sampai saat ini masih merupakan dilema, karena penggunaan antibiotik yang terlalu lama bisa menyebabkan resistensi dan jika sering dapat terjadi perforasi(terjadi terapi yang gagal)Dilakukan pembedahan juga bisa terjadi komplikasi tetapi kemungkinan terjadi komlpikasi itu sangat kecil.

  • TENGKIU

    *