Concept of disease and five level prevention
-
Upload
inoy-trisnaini -
Category
Health & Medicine
-
view
1.216 -
download
8
Transcript of Concept of disease and five level prevention
CONCEPT OF DISEASE AND PREVENTION
Inoy Trisnaini, SKM., M.KL
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
CONCEPT OF HEALTHY AND DISEASED
SEHAT• Menurut Undang-Undang Tentang Kesehatan No 36 Tahun 2009
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis
• Menurut WHO
a state of complete physical, mental, and social well being and not merely the absence of illness or indemnity. (sesuatu keadaan yang sejahtera menyeluruh baik fisik, mental, dan sosial dan tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan).
CONCEPT OF HEALTHY AND DISEASED
SAKIT• Merupakan suatu keadaan yang memperlihatkan adanya keluhan dan gejala sakit
secara subyektif dan obyektif, sehingga penderita tersebut memerlukan pengobatan untuk mengembalikan keadaan sehat (Mukono, 2006).
• Sakit adalah suatu kondisi dimana kesehatan tubuh lemah. (Webster’s New Collegiate Dictionary).
• Suatu kondisi cacat atau kelainan yang disebabkan oleh gangguan penyakit, emosional, intelektual dan sosial.
PENYAKIT BERBASIS LINGKUNGAN
• Proses kejadian atau fenomena penyakit yang terjadi pada suatu kelompok masyarakat, yang berhubungan, berakar (bounded) atau memiliki keterkaitan erat dengan satu atau lebih komponen lingkungan pada suatu ruang dimana masyarakat tersebut bertempat tinggal atau beraktivitas dalam jangka waktu tertentu.
• Penyakit tersebut dapat dicegah atau dikendalikan, jika kondisi lingkungan yang berhubungan atau diduga berhubungan dengan penyakit tersebut dihilangkan atau dikendalikan.
NATURAL HISTORY OF DISEASE
• Riwayat alamiah penyakit (natural history of disease) adalah deskripsi tentang perjalanan waktu dan perkembangan penyakit pada individu, dimulai sejak terjadinya paparan dengan agen kausal hingga terjadinya akibat penyakit, seperti kesembuhan atau kematian, tanpa terinterupsi oleh suatu intervensi preventif maupun terapetik (CDC, 2010c)
• The course of a disease from onset (inception) to resolution.
Primary Prevention
Secondary Prevention Tertiary Prevention
Exposure to AgentSymptom Development
Susceptibility Stage:
Risk factors present leading to problem development
Subclinical Stage:
Exposure to causative agent : no symptoms
Resolution Stage:
Problem resolved. Returned to health or chronic state or death
Clinical Stage:
Symptoms present
NATURAL HISTORY OF DISEASE
FIVE LEVELS PREVENTION OF DISEASE
Primary Prevention
health promotion
specific protection
FIVE LEVELS PREVENTION OF DISEASE
• Health promotion
Peningkatan derajat kesehatan yakni meningkatkan derajat kesehatan perorangan atau masyarakat serta lingkungan yang sehat secara optimal.
• Specific protection
Pencegahan khusus yang ditujukan kepada pejamu/pada penyebab untuk meningkatkan daya tahan atau mengurangi risiko terhadap penyakit tertentu.
• Early diagnosis and prompt treatment
Penemuan penyakit sedini mungkin dan melakukan penatalaksanaan segera dengan terapi yang tepat untuk menghentikan proses penyakit serta mencegah meluasnya penyakit
FIVE LEVELS PREVENTION OF DISEASE
• Disability limitation
Penatalaksanaan terapi yang adekuat pada pasien dengan penyakit yang telah lanjut untuk mencegah penyakit menjadi lebih berat, menyembuhkan pasien, serta mengurangi kemungkinan terjadinya kecacatan yang akan timbul
• Rehabilitation
Pengembalian fungsi fisik, psikologis dan sosial seoptimal mungkin sehingga individu dapat menjadi anggota masyarakat yang produktif
THE LINKAGE NATURAL HISTORY OF DISEASE AND FIVE LEVELS OF
PREVENTIONTHE NATURAL HISTORY OF A DISEASE
Susceptibility Stage Subclinical Stage Clinical Stage Resolution Stage
interrelation of Agent, Host and Environmental
factors
Exposure to causative agent: no symptoms present
Symptoms present Problem resolved. Returned to health or chronic state or death
PREPATHOGENESIS PERIOD OF PATHOGENESIS
Health PromotionSpecific Protection Early Diagnosis and Prompt Treatment
Disability Limitation
Rehabilitation
PRIMARY PREVENTION
SECONDARY PREVENTION TREATMENT TERTIARY PREVENTION
CASE STUDYKusta : Mycobacterium leprae
susceptibility Stage
Subclinical Stage
Primary Prevention
health promotion
specific protection
1. Perbaikan gizi masyarakat
2. Perbaikan kondisi rumah
3. Pemberian informasi mengenai kusta
Imunisasi BCG
Secondary Prevention
Clinical Stage
1. Penemuan dini kasus kusta di masyarakat
2. Pemeriksaan serologi pada anak SD
3. Pemberian MDT bagi penderita baru
Resolution Stage
Tertiary Prevention
Disability limitation Rehabilitation
Pemberian MDT untuk mencegah kecacatan
1. Pendidikan kesehatan
2. Pemberdayaan bagi mantan penderita
Early diagnosis and prompt treatment
TERIMA KASIH