ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman...

344
Annual Report Laporan Tahunan 2016 COLLECTIVE POWER

Transcript of ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman...

Page 1: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Annual ReportLaporan Tahunan 2016

ColleCtive Power

Page 2: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen
Page 3: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 1

Keberhasilan MPM dalam mempertahankan kinerja keuangan yang stabil selama 2016 merupakan suatu prestasi sekaligus tantangan bagi Perusahaan di masa mendatang. Untuk menjaga momentum ini, Perusahaan akan terus membangun rekam jejak yang berkesinambungan di masa mendatang dan meningkatkan efisiensi operasional dengan berfokus pada arus kas operasional di setiap anak perusahaan yang bukan hanya positif tapi terus tumbuh.

Sebagai perusahaan mobilitas cerdas dengan ekosistem terintegrasi yang saat ini mencakup empat pilar usaha utama: distribusi dan ritel, consumer parts otomotif, jasa kendaraan, dan jasa keuangan, Perusahaan berhasil memanfaatkan sinergi dan menawarkan solusi otomotif lengkap untuk terus melayani dan tumbuh bersama kebutuhan konsumen.

COLLECTIVE POWER

Page 4: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK2

06D

afta

r Isi

Tabl

e of

Con

tent

s

IkHTIsAR UTAmAhighlights

01 Sekapur SirihIntro

02 Daftar iSiTable Of Contents 

08 ringkaSan kinerja 20162016 Performance highlights

10 ikhtiSar keuanganFinancial highlights

12 informaSi Sahamshares Information

14 akSi korporaSiCorporation action

Page 5: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 3

40PROfIL PeRUsAHAANCompany Profile

43 SekilaS mpmMPM in brief

46 kegiatan uSahaCore business

48 ViSi & miSiVision & Mission

49 nilai-nilai utamaCore Values

50 jejak langkahEvent highlights

52 Struktur organiSaSiOrganization structure

53 area operaSionalOperations area

54 profil Dewan komiSariSProfile of the Board of Commissioners

58 profil DirekSiProfile of the Board of Directors

63 jumlah karyawanTotal Employees

64 informaSi pemegang Sahamshareholders Information

68 penghargaan & SertifikaSiAwards & Certifications

80 periStiwa pentingEvent highlights

18 laporan DirekSiReport from the board of Directors

32 laporan Dewan komiSariSReport from the President Commissioner

38 Surat pernyataan anggota DirekSi Dan anggota Dewan komiSariS tentang tanggung jawab ataS laporan tahunan 2016 pt mitra pinaSthika muStika tbkboard of Directors and board of Commissioners’ statement on The Responsibility for the 2016 annual Report of PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

16LAPORAN mANAjemeNManagement Reports

Page 6: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK4

138TINjAUAN OPeRAsIONALOperational Review

141 SumberDaya manuSiahuman Resource

152 teknologi informaSiInformation Technology

84ANALIsA & PemBAHAsAN mANAjemeNManagement Discussion & analysis

86 tinjauan markoekonomiMacroeconomics Overview

91 tinjauan uSahabusiness Review

126 tinjauan keuanganFinancial Review

Page 7: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 5

224TANggUNg jAwAB sOsIAL PeRUsAHAANCorporate social Responsibility

235LAPORAN keUANgAN 20162016 Financial statements

156LAPORAN TATA keLOLA PeRUsAHAANCorporate Governance Report

164 DirekSiboard of Directors

180 Dewan komiSariSboard of Commissioner

189 komite auDitaudit Committee

192 komite nominaSi & remuneraSinomination & Remuneration Committee

197 komite tata kelola peruSahaanGood Corporate Governance Committee

200 SekretariS peruSahaanCorporate secretary

202 hubungan inVeStorInvestor Relation

203 unit auDit internalInternal audit Unit

207 manajemen riSikoRisk Management

215 perkara pentingSignificant Events

215 program kepemilikan Saham oleh karyawanEmployee shares Ownership Programs

216 SankSi aDminiStratifadministractive sanctions

217 peDoman perilakuCode of Conduct

218 SyStem pelaporan pelangganWhistleblowing system

219 peDoman tata kelolaGCG Guidelines

Page 8: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK6

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

IkHTIsAR UTAmAHighlights

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK6

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Page 9: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 7

IkHTIsAR UTAmA

MPM’s consolidated net profit (NPATMI) grew to Rp 360.75 billion, an increase of 26.60% from the previous year.

MPM mencatat pertumbuhan laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk (NPATMI) sebesar Rp 360,75 miliar, atau naik 26,60% dari tahun sebelumnya.

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 7

Page 10: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK8

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

33,32%Kenaikan positif laba bersih sebesar 33,32% dibanding tahun sebelumnya (YoY) dari Rp 307,76 miliar menjadi Rp 410,30 miliarPosted positive profit for the year with an increased of 33.32% yoy from Rp 307.76 billion to Rp 410.30 billion

26,60%Mencatat pertumbuhan laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk (NPATMI) sebesar Rp 360,75 miliar, atau naik 26,60% dari tahun sebelumnyanPaTMI was recorded at Rp 360.75 billion, or grew 26.60% than the previous year

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK8

Page 11: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 9

Pendapatan dari segmen Jasa Otomotif menurun 2,51% yoy dari Rp 1,12 triliun menjadi Rp 1,09 triliun

Revenue from the auto service segment decreased by 2.51% yoy from Rp 1.12 trillion to Rp 1.09 trillion

-2,51%

Pendapatan dari segmen Distribusi dan Ritel naik 7,33% yoy dari Rp 14,19 triliun menjadi Rp 15,23 triliun

Revenue from Distribution and Retail segment increased by 7.33% yoy from Rp 14.19 trillion to Rp 15.23 trillion

7,33%Pendapatan dari segmen Consumer Parts Otomotif meningkat 20,19% yoy dari Rp 1,63 triliun menjadi Rp 1,96 triliun

Revenue from the auto Consumer Parts segment increased by 20.19% yoy from Rp 1.63 trillion to Rp 1.96 trillion

20,19%

Pendapatan segmen Jasa Keuangan naik 4,09% yoy dari Rp 1,21 triliun menjadi Rp 1,26 triliun

Financial services segment revenue grew 4.09% yoy from Rp 1.21 trillion to Rp 1.26 trillion

4,09%

RINgkAsAN kINeRjA 2016Performance Highlights 2016

Pendapatan naik 6,51% yoy dari Rp 16,64 triliun di tahun sebelumnya menjadi Rp 17,72 triliunIncrease in revenue of 6.51% yoy from Rp 16.64 trillion in the previous year to Rp 17.72 trillion

6,51%

Page 12: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK10

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian (dalam miliar Rupiah)

2012 2013 2014 2015 2016Consolidated Statements of Profit or Loss and

Other Comprehensive Income (in billion Rupiah)

Pendapatan neto 10,777 13,879 16,076 16,639 17,723 Net revenues

Laba bruto 1,618 2,024 2,314 2,299 2,631 gross profit

Laba tahun berjalan 406 564 513 308 410 Profit for the year

Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada Net profit attributable to:

Pemilik entitas induk 374 526 487 285 361 Owners of the Company

kepentingan nonpengendali 32 38 26 23 49 Non-controlling interests

jumlah Penghasilan komprehensif 410 566 379 114 418 Total comprehensive income

jumlah Penghasilan komprehensif yang dapat diatribusikan kepada:

Total comprehensive income attributable to:

Pemilik entitas induk 375 529 360 85 398 Owners of the company

kepentingan nonpengendali 35 37 19 29 20 Non-controlling interests

Laba per saham - Dari operasi yang dilanjutkan (Rupiah penuh)

157 157 112 65 84 earning per share - From continuing operation (whole Rupiah)

eBITDA konsolidasian 969 1,254 1,296 1,159 1,289 eBITDA consolidated

eBITDA penjamin 836 1,086 1,178 1,093 1,144 eBITDA guarantor

Laporan Posisi Keuangan Statements of Financial Position

kas konsolidasian 1,192 1,103 1,422 1,484 1,285 Cash consolidated

kas penjamin 1,019 848 1,107 1,160 990 Cash guarantor

jumlah aset lancar 4,262 4,873 6,201 6,454 5,719 Total current assets

jumlah aset 9,070 11,220 13,950 14,480 14,926 Total assets

Investasi pada entitas asosiasi 36 39 43 47 55 Investment in associates

Aset tetap, neto 1,772 2,644 3,214 3,351 3,521 Fixed assets, net

jumlah liabilitas jangka pendek 3,884 4,478 4,207 4,049 4,428 Total current liabilities

jumlah pinjaman 6,137 5,539 6,992 7,092 7,289 Total borrowings

Utang obligasi 0 0 2,473 2,754 2,696 Bonds payable

jumlah liabilitas 7,233 6,826 8,690 9,140 9,279 Total liabilities

Modal kerja bersih 378 395 1,994 2,405 1,291 Net working capital

ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk

1,580 4,144 4,539 4,591 4,877 equity attributable to owners of the Company

jumlah ekuitas - konsolidasian 1,837 4,394 5,260 5,340 5,647 Total equity - Consolidated

saham beredar (dalam jutaan) 0 4,463 4,463 4,463 4,463 Issued shares (in millions)

Pendanaan bank untuk penjamin 1,911 1,987 675 936 761 Bank funding for guarantor

Pendanaan bank untuk non-penjamin 3,216 3,551 3,844 3,402 3,546 Bank funding for non-guarantor

Nilai buku ekuitas - penjamin 1,611 4,102 4,387 4,399 4,657 Book value of equity – guarantor

Analisa Rasio Ratio Analysis

Marjin laba bruto 15.0% 14.6% 14.4% 13.8% 14.8% gross profit margin

Marjin laba bersih 3.8% 4.1% 3.2% 1.9% 2.3% Net profit margin

Laba bersih terhadap aset 4.5% 5.0% 3.7% 2.1% 2.7% Return on assets

Laba bersih terhadap ekuitas 22.1% 12.8% 9.8% 5.8% 7.3% Return on equity

Rasio lancar 1.1x 1.1x 1.5x 1.6x 1.3x Current ratio

Rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah aset 0.8x 0.6x 0.6x 0.6x 0.6x Total liabilities to total assets ratio

Rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas

3.9x 1.6x 1.7x 1.7x 1.6x Total liabilities to total equity ratio

IkHTIsAR keuANgANFinancial Highlights

Page 13: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 11

EbITDa margin (%)6.97.17.98.48.4 7.37.08.19.09.0

20162015201420132012

IkHTIsAR keuANgANFinancial Highlights

Pendapatan NetoNet Income(Rp. Miliar | Rp. Billion)

kewajiban BersihNet Debt(Rp. Miliar | Rp. Billion)

2012

821

9,956

10,777

2012

134

836

970

2012

90316

406

2012

3,043

1,902

4,945

2012

4,271

4,799

9,070

2014

1,191

14,885

16,076

2014

117

1,179

1,296

2014

85428

513

2014

3,528

2,042

5,570

2014

5,919

8,031

13,950

2013

1,015

12,864

13,879

2013

168

1,086

1,254

2013

140

424

564

2013

3,297

1,139

4,436

2013

4,940

6,280

11,220

2015

1,179

15,461

16,640

2015

67

1,093

1,160

2015

54254

308

2015

3,078

2,530

5,608

2015

5,670

8,810

14,480

2016

1,222

16,501

17,723

2016

145

1,144

1,289

2016

120

290

410

2016

3,551

2,453

6,004

2016

6,309

8,617

14,926

eBITDAEBITDA(Rp. Miliar | Rp. Billion)

Total AsetTotal Assets(Rp. Miliar | Rp. Billion)

konsolidasianConsolidated

bukan penjaminNon guarantor

penjamin (diluar usaha jasa keuangan)guarantor (non Financial services business)

Laba BersihProfit for The Year(Rp. Miliar | Rp. Billion)

Total ekuitasTotal Equity(Rp. Miliar | Rp. Billion)

20132012 20152014 2016

5,647

5,260

5,340

4,394

1,837

Page 14: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK12

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Volume (juta / million ) Harga / Price (Rp)

INFoRMAsI sAHAMshares Information

1000.0

700.0

900.0

600.0

400.0

800.0

500.0

300.0

Kinerja Harga Saham 2015 2015 Share Price Performance

Feb 2 ‘15 Aug 3 ‘15Apr 1 ‘15 Oct 1 ‘15Jun 1 ‘15 Dec 31 ‘15

1000.0

700.0

900.0

600.0

400.0

800.0

500.0

300.0

Kinerja Harga Saham 2016 2016 Share Price Performance

Feb 2 ‘16 Aug 3 ‘16Apr 1 ‘16 Oct 3 ‘16Jun 1 ‘16 Dec 30 ‘16

Page 15: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 13

Per 31 Desember 2016 & 31 Desember 2015 as of 31 December 2016 & 31 December 2015

Bulanmonth

Harga Saham Pergerakan Saham pada Pasar Reguler

Kapitalisasi Pasar MarketCapitalization (Rupiah)Share Price Terendah

LowestPenutupan

Closing Volume NilaiValue

RP RP RP UNiT RP

INFoRMAsI sAHAMshares Information

2015januari 855 765 770 30,526,100 24,112,864,000 3,436,481,722,520

Februari 940 720 915 130,536,600 108,285,788,000 4,083,611,397,540

Maret 940 745 805 160,389,100 135,606,099,500 3,592,685,437,180

April 815 660 675 43,017,900 32,572,203,500 3,012,500,211,300

Mei 765 630 690 35,064,200 24,290,877,500 3,079,444,660,440

juni 710 595 610 17,127,300 10,811,830,000 2,722,407,598,360

juli 710 575 675 22,390,300 14,297,971,500 3,012,500,211,300

Agustus 680 464 545 28,069,300 16,124,501,700 2,432,314,985,420

September 555 475 498 28,450,500 14,539,022,600 2,222,555,711,448

Oktober 560 487 530 22,368,800 11,888,921,900 2,365,370,536,280

November 550 378 378 24,771,800 10,543,641,300 1,687,000,118,328

Desember 489 380 489 12,032,900 5,218,249,900 2,182,389,041,964

2016januari 550 435 550 11,967,700 5,672,049,500 2,454,629,801,800

Februari 560 499 535 12,344,600 6,513,043,200 2,387,685,352,660

Maret 545 482 490 24,464,100 12,479,308,800 2,186,852,005,240

April 497 450 480 43,089,500 20,434,166,500 2,142,222,372,480

Mei 500 444 448 24,174,800 10,937,624,000 1,999,407,547,648

juni 470 424 430 20,995,800 9,295,367,400 1,919,074,208,680

juli 690 428 620 46,871,400 27,214,434,500 2,767,037,231,120

Agustus 700 620 655 53,930,000 35,172,577,500 2,923,240,945,780

September 690 650 665 20,759,000 13,878,725,500 2,967,870,578,540

Oktober 745 660 730 14,187,900 9,634,440,500 3,257,963,191,480

November 820 670 815 19,239,800 14,392,977,500 3,637,315,069,940

Desember 865 760 820 11,563,900 9,458,310,500 3,659,629,886,320

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 16: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK14

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Aksi korporasiPT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPM) membagikan dividen sebesar Rp 17,- per lembar saham pada para pemegang saham dari penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku 2015 yang dibayarkan pada tanggal 1 Juli 2016. Jumlah ini merupakan 26,6% dari laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau atau 3,8% yield berdasarkan harga saham hari ini yang berada di kisaran Rp 450.

MPM membagikan dividen interim untuk tahun buku 2016 kepada para Pemegang saham pada 16 Desember 2016, sejumlah Rp 10,- per lembar saham. Jumlah ini setara dengan 24% dari laba bersih yang diatribusikan kepada entitas induk (nPaTMI) sampai dengan Juni 2016.

Pembagian dividen ini ditetapkan berdasarkan pencapaian pendapatan dan profitabilitas MPM yang membaik di atas industri, sementara perseroan terus melakukan pengembangan dalam sumber daya menghasilkan pertambahan pendapatan dan lini bisnis baru dengan margin yang sehat. hingga semester I 2016, MPM telah berhasil membukukan pendapatan perseroan yang solid sebesar Rp 8,9 trililun, naik 9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. sementara laba bersih perseroan (nPaTMI) tercatat mencapai Rp 180 miliar sepanjang semester I 2016 atau tumbuh sebesar 52% dibandingkan dengan kuartal I 2016.

sesuai tata cara pembagian, MPM membagikan dividen interim pada para Pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang saham (“DPs”) atau recording date dan/atau pemilik saham Perseroan pada sub rekening efek di PT Kustodian sentral Efek Indonesia (“KsEI”).

bagi Pemegang saham yang sahamnya dimasukkan dalam penitipan kolektif KsEI, pembayaran Dividen Interim dilaksanakan melalui KsEI dan didistribusikan ke dalam rekening perusahaan Efek dan/atau bank Kustodian pada 16 Desember 2016.

PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance) unit bisnis jasa keuangan MPM, meluncurkan MTn seri b dengan nominal sebesar Rp 160 Miliar pada 28 april 2016

Corporate ActionPT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPM) distributed dividends of Rp 17,- per share to the shareholders as the appropriation of the company’s net profit for Financial Year 2015 paid out on 1 July 2016. This accounts for 26.6% of the company’s net profit with a 3.8% dividend yield based on the company’s current share price of approximately Rp 450.

MPM paid out an interim dividend payout to its shareholders for the financial year of 2016. The dividend paid on 16 December 2016 with the amount of Rp 10,- per share, equivalent to 24% of the company’s Net Profits attributable to the Parent (nPaTMI) up to June 2016.

The company has performed better than industry average in its financials, while continuing to expand its revenue-generating asset base and new businesses with positive higher margins. During the first semester of 2016, MPM has recorded a solid revenue of Rp 8.9 trillion or 9% higher than the same period last year, while the company’s nPaTMI reached Rp 180 billion or up 52% compared to the first quarter of 2016.

according to the payout regulations, MPM distributed the interim dividends to the shareholders whose names are included in the List of shareholders or Recording Date and/or the company’s shareholders on the stock sub account at PT Kustodian sentral Efek Indonesia (KsEI).

as for the shareholders possessing stock at KsEI’s collective account, the interim dividend payout performed through KsEI and distributed to the stock company’s account and/or Custody bank on 16 December 2016.

PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance), a leading multifinance company owned by MPM, issued Rp 160 billion worth of Medium Term notes (MTn) series

INFoRMAsI sAHAMshares Information

Page 17: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 15

dengan jangka waktu tiga tahun. MTn seri b ini melengkapi seri sebelumnya yang dikeluarkan pada 11 Maret 2016 dengan angka Rp 140 miliar, sehingga secara total MPM mendapatkan pendanaan senilai Rp 300 miliar. Kedua seri tersebut dibeli oleh investor Jepang yaitu sompo Japan nipponkoa Insurance Inc (sJnK).

MPMFinance menandatangani perjanjian fasilitas pembiayaan sindikasi dengan 8 lembaga keuangan dari Jepang dan 3 bank lainnya dengan total pinjaman senilai Us$ 131 Juta untuk jangka waktu 3 tahun. Penandatanganan dilaksanakan pada 23 september 2016 di singapura. Dalam sindikasi ini, The bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd (bTMU), Mizuho bank Ltd dan PT bank Mizuho Indonesia (Mizuho) serta standard Chartered bank bertindak sebagai Mandated Lead Arrangers dan Bookrunners.

Pendanaan ini digunakan sepenuhnya untuk memenuhi modal kerja perusahaan guna mendukung lini bisnis pembiayaan konsumen dan sewa pembiayaan.

Suspensi dan/atau Delisting Tidak ada suspensi ataupun delisting selama tahun 2016.

b on april 28, 2016 with tenure of three years. The MTn complements the previous series issued on March 11, 2016, which was worth Rp 140 billion, to make up the total of Rp 300 billion in funding. both series were purchased by Japan’s sompo Japan nipponkoa Insurance Inc (sJnK).

MPMFinance signed a senior secured term loan facility with eight Japanese financial institutions and three other banks for a total of Us$ 131 million for the period of 3 years. The event took place in singapore, on 23 september 2016. The bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd (bTMU), Mizuho bank Ltd and PT bank Mizuho Indonesia (Mizuho), as well as standard Chartered bank act as Mandated Lead arrangers and bookrunners.

The facility used entirely to establish the company’s working capital in order to support its consumer financing and leasing businesses.

Suspension and/or DelistingThe Company did not received any suspension or delisting during 2016.

INFoRMAsI sAHAMshares Information

Page 18: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK16

Laporan ManajemenManagement Reports

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK16

LAPORAN mANAjemeNManagement Reports

Posted positive Net Profit for the year with an increased of 33.32% yoy from Rp 307.76 billion to Rp 410.30 billion

Pertumbuhan Laba Bersih sebesar 33,32% dari tahun sebelumnya Rp 307,76 miliar menjadi Rp 410,30 miliar

Laporan manajemenManagement Reports

Page 19: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 17

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 17

LAPORAN mANAjemeN

Page 20: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK18

Laporan ManajemenManagement Reports

PeNgHARgAAN & seRTIfIkAsIAwARdS & CeRTifiCATioNS

Rudy HalimDirektur UtamaPresident Director

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK18

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Page 21: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 19

LAPoRANDIReksI

MPM mempersiapkan masa depannya dengan identitas baru dan semangat Collective Power berfokus untuk menyatukan indonesia melalui ilmu pengetahuan, data dan integrasi sosial yang lebih baik. Selain itu, MPM juga menciptakan ekosistem untuk ide-ide terbaik yang dihadirkan melalui produk dan layanan paling relevan dengan cara yang paling efektif oleh orang-orang paling berbakat.

MPM is planning ahead for the future with a new identity and direction of Collective Power, focusing on moving indonesia closer together with better knowledge, data and social integration. in addition, MPM is creating ecosystems of best ideas, delivered through the most relevant products and services, in the most effective ways by the most talented people.

Board of Directors’ Report

Page 22: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK20

Laporan ManajemenManagement Reports

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Pemegang saham yang terhormat,

Pada kesempatan ini, atas nama Direksi MPM mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan bimbingan-Nya sehingga kami dapat melaporkan hasil kinerja MPM pada tahun 2016. Pada era yang cepat berubah serta dipenuhi dengan ketidakpastian, kami terus membangun langkah kami bertransformasi menjadi perusahaan di bidang otomotif dan transportasi terkemuka, dengan visi memberikan dampak positif pada kehidupan melalui mobilitas yang cerdas dan integrasi sosial.

Dalam rentang 30 tahun berkiprah di bisnis otomotif, MPM telah membangun sejumlah kekuatan utama sebagai wujud visi para pendirinya dan didukung oleh para mitra strategis, dedikasi para karyawan MPM, serta, yang terpenting, kesetiaan dan kepercayaan para pelanggan. MPM akan terus mengembangkan kemampuan yang telah diwariskan oleh para pendahulu kami dan membawa perusahaan ke tingkat yang lebih tinggi - tidak hanya secara konsisten memberikan produk dan layanan yang terbaik, tetapi juga dengan menjalankan perubahan terobosan di pasar untuk memastikan terbentuknya nilai-nilai secara berkelanjutan.

Dear Valued shareholders,

On this fortuitous occasion, the Directors of MPM wish to extend gratitude to God almighty for the blessings and guidance as we submit our 2016 annual report on our management of MPM. In a rapidly changing era filled with uncertainties, we continue to establish our footprint by transforming into a leading company in the automotive and transportation sectors with the vision to positively impact lives through smart mobility and social integration.

With 30 years of distinguished history in the automotive business, MPM has built key competitive advantages through the vision of our founders and strategic partners, dedication of our employees, and most importantly loyalty and trust of our customers. We will build on the capacity established by our predecessors to greater heights not only by striving to continuously deliver the best products and services but also by driving breakthrough changes in the market to ensure values are created in a sustainable manner.

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK20

Page 23: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 21

Kilas industri dan Perekonomian Indonesia mampu tumbuh positif pada tahun 2016. Meski mengalami tekanan perekonomian global, pertumbuhan PDb pada tingkat 5% menunjukkan sedikit peningkatan dari 4,9% pada tahun 2015. Pertumbuhan ini, dilihat dari sisi pengeluaran di pasar, didukung oleh pembentukan modal tetap bruto dan konsumsi swasta, sementara volume perdagangan dan belanja pemerintah menurun pada periode saat itu.

Menilik konteks moneter pada tingkat global, bank sentral amerika serikat menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin pada akhir Desember 2016. sebagai dampak dari langkah ini, nilai tukar Rupiah melemah dan terjadi arus keluar investasi asing, terutama yang bersifat jangka pendek.

Meski begitu, tingkat inflasi di dalam negeri masih berada dalam rentang target bank Indonesia (bI) sebesar 3-4%. Inflasi yang rendah memberikan BI ruang yang cukup untuk mengambil langkah-langkah menggerakkan perekonomian, seperti menurunkan suku bunga acuan. Lepas dari upaya ini, sejumlah pemain pasar tetap memilih untuk menunggu indikasi makroekonomi lebih lanjut, sehingga pertumbuhan pinjaman di sektor perbankan pun melambat.

Dalam dinamika tersebut, industry automotif menunjukan pertumbuhan positif. Data dari Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (GaIKInDO) menunjukkan angka penjualan kendaraan roda empat sebesar 1,06 juta pada tahun 2016, atau naik 5% dari tahun 2015.

sementara itu, asosiasi Industri sepeda Motor Indonesia (aIsI) justru mencatatkan penurunan penjualan tahunan dari sebesar 8% ke 5,93 juta unit pada tahun 2016. Dari segi pemain, honda masih memimpin dengan penguasaan pangsa pasar di tingkat 74%.

Untuk industri oli, baik produk untuk roda empat maupun roda dua mengalami pertumbuhan volume penjualan. Meski begitu, industri ini harus menghadapi tantangan tersendiri yang muncul dari karakteristik pasarnya yang eksklusif.

industry and economic overviewamid the global economic pressure, the economy of Indonesia has performed well in 2016. The 5% GDP growth was slightly higher than 2015 figure of 4.9%. In terms of expenditures, the growth mainly came from gross fixed capital formation and private consumption. In the meantime, trade volumes and government expenditures slowed down during the period.

In the monetary sector, the Us Federal Reserve Fund Rate increased by 25 basis points at the end of December 2016, which led to the weakening of Rupiah and consequently drove foreign capital outflows, especially short-term investments.

Nevertheless, the inflation rate fell within the target of 3%-4% range, which provided bank Indonesia with enough room to take actions that would stimulate the economy, such as by lowering the benchmark interest rate. however, the growth of banking credit slowed, as market players chose to wait for further macroeconomics indications.

Despite these dynamics, the auto industry showed positive growth. Data from the association of Indonesian automotive Industries (GaIKInDO) showed that 1.06 million cars were sold in 2016, representing a 5% increase from 2015.

On the other hand, data from the Indonesian Motorcycle Industry Association (AISI) showed a 8% Year-on-Year decrease in sales of motorcycles to 5.93 million units in 2016. nonetheless, honda remained the leading brand for motorcycle sales in 2016 with 74% market share.

The lubricant industry, both for the 4 and 2 wheel segments, continued to grow in terms of sales volumes. however, the industry also faced challenges derived from the exclusive nature of its market.

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 24: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK22

Laporan ManajemenManagement Reports

Selanjutnya, untuk industri multifinance, volume terhadap pinjaman tumbuh sebesar 7% pada tahun 2016 ke Rp 387,5 triliun. Dari segi sasaran pembiayaan, sebagian besar pembiayaan baru atau 59% disalurkan ke segmen multiguna diikuti oleh segmen investasi, syariah, dan modal kerja.

Di bidang asuransi umum, sektor ini mencatatkan pendapatan premium sebesar Rp 53 triliun pada tahun 2016, turun 13% dari Rp 60 triliun pada tahun 2015.

For the multi-finance industry, loan volume grew 7% in 2016 to Rp 387.5 trillion. The majority of the new volume (59%) was disbursed to the multi-purpose segment, followed by investments, sharia financing and working capital financing.

Meanwhile, the general insurance industry delivered income from premiums of Rp 53 trillion in 2016, a 13% decrease from 2015 when the income was Rp 60 trillion.

Grup MPM membukukan kenaikan Pendapatan Bersih Konsolidasi sebesar MPM Group posted increase in Consolidated net Revenue

segmen “Distribusi dan Ritel” dan “Consumer Parts Otomotif” sebagai dua kontributor yang menonjol.with “Distribution and Retail” and “auto Consumer Parts” as main contributors.

7%

Pencapaian dan Kinerja MPM 2016sepanjang tahun 2016, MPM dan anak-anak perusahaan telah mengambil sejumlah langkah penting untuk menguatkan landasan serta daya saing, dan hal ini tercermin dari kinerja yang MPM raih. Grup MPM membukukan kenaikan Pendapatan bersih Konsolidasi sebesar 7% ke Rp 17,7 triliun dengan segmen “Distribusi dan Ritel” dan “Consumer Parts Otomotif” sebagai dua kontributor yang menonjol.

Grup juga membukukan Laba bersih setelah pajak dan kepentingan non-pengendali (nPaTMI) senilai Rp 361 miliar pada tahun 2016, atau naik sebesar 27% dari posisi 2015. Pertumbuhan profitabilitas yang signifikan ini dimungkinkan oleh pencapaian marjin bruto yang lebih baik dan, di saat yang bersamaan, biaya operasional yang lebih efisien secara grup melalui inisiatif biaya yang MPM laksanakan.

berdasarkan segmen usaha, dapat MPM laporkan bahwa Distribusi dan Ritel untuk kendaraan roda dua mampu menjadi pemain utama dan terdepan dari segi penjualan di

Achievements and Performance in 2016MPM and its subsidiaries have taken major steps to strengthen the fundamentals and enhance competitiveness as evidenced by the performance in 2016. MPM Group posted 7% increase in Consolidated net Revenue at Rp 17.7 trillion, contributed by the increased in sales from our business in “Distribution and Retail” and “auto Consumer Parts”.

The Group achieved Net Profit After Tax and Minority Interests (nPaTMI) of Rp 361 billion in 2016, representing an increase of 27% from 2015 results. This significant rise in profitability was driven by achieving better overall gross margins while minimizing the rise in operating expenses within the group through our cost leadership initiatives.

Our business in Distribution and Retail for 2-wheel segment was able to distinguish itself as the undisputed leader in the motorcycle sales in East Java and East nusa Tenggara.

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 25: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 23

kawasan Jawa Timur dan nusa Tenggara Timur. MPMulia membukukan volume penjualan sebanyak 912.132 unit, atau tumbuh sebesar 1% dari angka 2015. hal ini menjadi pencapaian tersendiri mengingat catatan penjualan roda dua di tingkat industri nasional justru turun sebesar 8%. Pencapaian positif itu adalah bukti kekuatan pertumbuhan MPMulia serta kekukuhan jaringan penjualannya, meski kondisi cuaca tidak terlalu baik dan tren penjualan secara umum mengalami penurunan. honda mendukung keberhasilan ini melalui peluncuran 7 tipe motor baru dan penyegaran terhadap 8 model lama pada tahun 2016.

Di segmen roda empat, MPMAuto telah menjual total 4.755 unit nissan dan Datsun melalui 10 diler yang berlokasi di seluruh Indonesia. angka penjualan ini tumbuh 29% dari penjualan pada tahun 2015.

Untuk segmen Consumer Parts Otomotif, PT Federal Karyatama (FKT) sebagai pemilik oli Federal Oil dan Federal Mobil, juga kembali membukukan hasil yang memuaskan dengan sebesar 7% pertumbuhan total volume penjualan atau setara 63,3 juta liter pelumas pada tahun 2016. Unit bisnis distribusi suku cadang, PT Putra Mustika Prima (PMP), pun mencatatkan kinerja yang baik meski baru saja dibentuk pada akhir 2015. Pada tahun 2016, PMP mencatat penjualan senilai Rp 285 miliar untuk pelumas merk Federal dan suku cadang roda dua merk Daytona.

MPMRent, anak usaha MPM di bidang Jasa Otomotif, mencatat penurunan pendapatan sebesar 3% sepanjang 2016. Manajemen memutuskan untuk lebih cermat mengelola usaha penyewaan kendaraan sehubungan dengan write-offs di tahun 2015 sebagai imbas dari penurunan bisnis pertambangan. Per 31 Desember 2016, MPMRent mengelola armada yang terdiri dari 14.137 unit kendaraan.

segmen Jasa Keuangan, anak usaha MPMFinance tumbuh positif pada tahun 2016 dengan pembiayaan baru senilai Rp 4 triliun atau naik signifikan sebesar 37% dari posisi 2015. biaya dana yang lebih rendah, pendekatan disiplin pengelolaan risiko yang lebih kuat, serta proses analisa underwriting yang lebih ketat yang pada akhirnya menghasilkan volume pemesanan baru yang lebih meyakinkan serta kualitas aset yang lebih baik.

MPMulia posted a sales volume of 912,132 units, up 1% from 2015 figure despite the 8% decline in nationwide 2- wheel sales. This positive result is a testament of MPMulia resilient growth as well as the strength of their sales network, despite unfavourable weather conditions and negative nationwide trend during the year. honda has also supported the growth by the launch of 7 new models and 8 revamped models in 2016.

In the 4-wheel segment, MPMAuto sold 4,755 units of nissan and Datsun cars through 10 dealers across Indonesia, representing an increase of 29% from 2015 sales.

In the auto Consumer Parts, PT Federal Karyatama (FKT), the owner of Federal Oil and Federal Mobil lubricants, continued to post strong results with 7% increase in total volume sales amounting to 63.3 million litres of lubricant sold in 2016. Our spare parts distribution business unit, PT Putra Mustika Prima (PMP) which was only established in late 2015, posted encouraging results with Rp 285 billion of sales in Federal Lubricants as well as Daytona-branded 2-wheel spare parts in 2016.

In the auto services business, our subsidiary MPMRent posted 3% decrease in revenue during 2016 as the management is looking to be more prudent with the rental business on the back of mining exposure write-offs in 2015. Total fleet size as at 31 December 2016 was 14,137 vehicles.

In the Financial services business, MPMFinance experienced positive growth in 2016 with Rp 4 trillion worth of new bookings, representing a 37% rise as compared to 2015. Lower Cost of Funds combined with a more disciplined approach to risk management and tighter underwriting process resulted in higher confidence in booking of new volume as well as better asset quality.

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 26: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK24

Laporan ManajemenManagement Reports

Pada bisnis asuransi umum, pertumbuhan positif pun diraih oleh anak usaha di industri asuransi, MPMInsurance. Premi bruto pada tahun 2016 berada pada posisi Rp 385 miliar, atau naik 49% dari tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong oleh kenaikan di semua kategori produk, termasuk kendaraan, kebakaran, kargo kapal dan yang lainnya.

Strategi dan inisiatif 2016Pada tahun 2016, manajemen MPM meluncurkan tiga inisiatif strategis, yaitu Cost Leadership, Collaborative Economy, dan New Growth. secara sinergis, ketiga tema ini bertujuan menguatkan landasan usaha dan efisiensi, meningkatkan peluang cross-selling di dalam grup, serta pengembangan baru di masa mendatang untuk memastikan MPM tetap mampu bersaing di tengah lingkungan yang terus berubah.

In the general insurance business, MPMInsurance continued to show positive growth with Rp 385 billion of gross premium booked in 2016, representing 49% growth year-on-year. This increase was driven by growth across all categories of premiums which include MV, Fire, Marine Cargo and other industries.

Strategies and initiatives in 2016During 2016, MPM management have introduced 3 main strategic initiatives, namely Cost Leadership, Collaborative Economy and new Growth, with the goal of strengthening fundamentals and efficiency, improving cross-selling opportunities within the group as well as future development to ensure our competitiveness in this ever changing market.

sejalan dengan inisiatif Cost Leadership, segmen usaha Pelayanan Jasa Keuangan melalui MPMFinance telah memperluas sumber dananya melalui penerbitan Medium Term Notes (MTn) pada bulan Maret dan april 2016 senilai total Rp 300 miliar dengan tenor selama tiga tahun. seluruh seri MTn yang diterbitkan pada kedua kesempatan itu dibeli oleh investor Jepang yaitu sompo Japan nipponkoa Insurance Inc. selain itu, pada september 2016, MPMFinance juga menandatangani kesepakatan pinjaman sindikasi dengan delapan lembaga keuangan Jepang dan tiga bank untuk total pinjaman senilai UsD 131 juta untuk periode tiga tahun. Dalam skema ini,

In line with the strategic initiative of Cost Leadership, our Financial services business, MPMFinance has diversified its funding sources through the issue of Medium Term notes (MTn) in March and april 2016 totalling Rp 300 billion with a three-year tenure. both MTn issuances were fully subscribed by Japanese-based investors, sompo Japan nipponkoa Insurance Inc. Furthermore, MPMFinance had also signed a syndicated loan agreement in september 2016 with eight Japanese financial institutions and three other banks for a total loan of UsD 131 million over a three-year period. The bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd. (bTMU), Mizuho bank Ltd. and PT bank Mizuho Indonesia

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Memperluas sumber danadiversifying funding sources

Page 27: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 25

The bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd. (bTMU) Mizuho bank Ltd., dan PT bank Mizuho Indonesia (Mizuho), serta standard Chartered bank bertindak sebagai Mandated Lead Arrangers dan Book-runners.

sejalan dengan inisiatif strategis Collaborative Economy, pada Desember 2016 MPM dan anak-anak usaha secara resmi sepakat untuk membuat Treasury Center yang tersentralisasi. Langkah ini akan memungkinkan MPM sebagai perusahaan induk untuk mengelola arus keluar dan masuk dana anak perusahaan secara terpusat. Kami memperkirakan bahwa treasury center yang tersentralisasi dapat mengelola dana hingga Rp 1,6 triliun transaksi per bulan. Keberadaan Treasury Centre juga berarti MPM dapat mengelola dana secara lebih efektif serta menurunkan biaya bunga dan biaya administrasi untuk berbagai fasilitas pinjaman yang dimiliki oleh MPM.

selain itu, sebagai bagian dari inisiatif kolaborasi ekonomi, MPM telah memulai inisiatif aCE pada pertengahan 2016 untuk memaksimalkan peluang cross-selling di dalam Grup. Tujuan inisiatif ini adalah untuk memanfaatkan jaringan yang ada dan kesempatan dari setiap unit usaha yang ada di MPM, serta mengangkat penjualan Grup secara keseluruhan. Kami percaya aCE adalah bagian penting transformasi model bisnis MPM dari model pipeline ke platform, sehingga akan terbangun kolaborasi yang jauh lebih erat dan efektif di antara semua unit usaha, dan channel management yang lebih optimal.

Pencapaian, Target, dan TantanganMelihat pencapaian kami pada tahun 2016, dapat kami sampaikan bahwa MPM telah merealisasikan sejumlah besar target yang dicanangkannya, walaupun pada beberapa aspek kami mengalami hambatan akibat tantangan eksternal—utamanya perbaikan perekonomian dalam negeri yang berjalan perlahan. secara keseluruhan, kami percaya bahwa kami memiliki ruang yang signifikan untuk bertumbuh melalui model bisnis dan operasi baru di tahun-tahun mendatang dan akan terus berupaya meraih hasil yang lebih baik.

(Mizuho), as well as standard Chartered bank, acted as the Mandated Lead arrangers and book-runners for this syndicated loan.

In line with the strategic initiative of Collaborative Economy, MPM along with their subsidiaries have signed an agreement in December 2016 to set up Centralised Treasury Centre. This allowed MPM as the parent entity to manage all inflow and outflow of funds from their subsidiaries centrally. The transaction value of this centralized treasury centre can be up to Rp 1.6 trillion monthly. This Treasury Centre initiative enabled MPM as a group to manage funds more efficiently and lower the overall interest and administrative expenses for various financing facilities.

additionally, as part of collaborative economy initiative, MPM has started the aCE initiative in mid-2016 to maximize cross-selling opportunities within the Group. The goal of this program is to leverage the existing network and leads from each of MPM business units and increase overall group sales. We believe that this initiative is an integral part of MPM’s transformation from a pipeline business to a platform business, enabling greater collaboration amongst all of our business units and optimizing our channel management.

Achievements, Targets and ChallengesIn view of our 2016 performance, we report that MPM had achieved most of its targets. External challenges, in particular domestic economic slowdown, hindered some of our target attainment. Overall, we believe that there is a significant room for us to grow through new business models and operating models in the years to come, and will keep working towards achieving better results.

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 28: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK26

Laporan ManajemenManagement Reports

Prospek Usaha ke depanUntuk tahun 2017, bank Dunia telah memperkirakan bahwa PDb Indonesia akan tumbuh pada tingkat 5,2%. hal ini didorong oleh konsumsi yang menguat, investasi, ekspor, dan pemulihan harga komoditas. Pemerintah Indonesia juga telah mengintensifkan kegiatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan pelabuhan, baik laut maupun udara. hal-hal ini adalah pertanda baik bagi berbagai industri, termasuk otomotif konsumer dan transportasi, sehingga mobilitas menjadi kian penting bagi negara berkembang seperti Indonesia.

Kami memandang bahwa inflasi yang bertahan di tingkat rendah telah memungkinkan pemerintah Indonesia untuk mempertahankan kebijakan moneter yang bertujuan memicu pertumbuhan investasi, seperti di industri manufaktur. hal ini, pada gilirannya, akan memacu pula pertumbuhan belanja konsumen

Kami percaya bahwa tren positif di perekonomian Indonesia membuka berbagai peluang yang unik bagi usaha MPM. namun demikian, kami juga harus tanggap dalam merespon potensi perubahan di masa yang akan datang. saat ini, pasar sedang bergeser menjauh dari model industri yang memasok barang ke konsumen ke arah digitalisasi dan transaksi dunia maya yang semakin marak. Di tengah pasar dengan kompetisi yang terus meningkat, diwarnai dengan tingginya ketersediaan ragam produk dan layanan yang mudah tergantikan untuk konsumen, keberlangsungan menjadi tujuan sekaligus tantangan usaha. Kami percaya bahwa kami perlu memiliki kualitas pembeda di pasar dan terus menantang diri untuk dapat mempertahankan keunggulan kompetitif MPM di tengah lingkungan bisnis yang terus berubah.

Kami percaya bahwa teknologi akan menjadi kunci strategi keberlangsungan MPM di masa mendatang. Teknologi akan memungkinkan kita dalam menata ulang supply chain dan menciptakan bentuk value chain yang baru. semua hal ini membutuhkan visi yang baru, yaitu visi yang berfokus pada pemanfaatan kemampuan usaha

Business outlookIndonesia’s GDP in 2017 is predicted to grow at 5.2% by the World bank, supported by the higher consumption as well as invesments and exports as commodity prices recover. Recently, the Indonesian government has been putting a lot of efforts in developing infrastructure such as toll roads, seaports and airports. These are positive signs to various industries, including consumer automotive and transportation as mobility becomes necessity in a developing country such as Indonesia.

Continuing low inflation environment is in our view important to enable the Indonesian government to continue using its monetary policy to trigger private investment growth such as the manufacturing industry which in turn will fuel the growth in consumer spending.

We believe that the positive signs in the Indonesian economy represents a unique opportunity for MPM’s business. however, we also need to be agile to respond to the potential challenges ahead as the market is moving away from a supply push on industrial model towards digitalisation and e-commerce. In a market where the level of competition is constantly increasing with greater availability and more substitutable product and services for the consumer, the challenge for the business is sustainability. We believe that to maintain our competitive advantage in this ever-changing business landscape, we need to differentiate ourselves from the competitions and challenge ourselves to be better at what we do.

We believe that technoogy will be key to MPM’s future. Technology will allow us to create differentiation by enabling us to reorganize supply chain and build future form of value chain. For us to deliver the above, we also need to have a new vision for MPM which is focused on

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 29: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 27

yang sudah dimiliki dalam rangka menciptakan ekosistem smart mobility dan integrasi sosial. Transformasi dan arah bagi MPM yang baru menjadi simbol komitmen kami untuk menciptakan dan memberikan produk serta layanan yang akan mendekatkan individu dan memicu MPM untuk tetap berdaya saing tinggi di industri ini.

Tata Kelola Perusahaan yang Baiksebagai perusahaan terbuka, MPM berkomitmen untuk senantiasa tunduk pada hukum dan menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku di sektor usaha dan pasar modal.

sebagaimana ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maupun bursa Efek Indonesia (bEI), perusahaan wajib menjalankan prinsip tata kelola perusahaan atau GCG. Guna menunjang hal tersebut, dilakukan pengawasan secara berkesinambungan sesuai Peraturan OJK, Peraturan bEI, maupun praktik-praktik GCG terbaik lainnya melalui sekretaris Perusahaan dan hubungan Investoruntuk menyampaikan informasi kepada pemegang saham, investor dan regulator, termasuk namun tidak terbatas pada pemberian rekomendasi kepada Direksi dan Dewan Komisaris menyangkut pelaksanaan UU no. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya. Divisi audit Internal juga secara aktif bertugas mengawasi dan menjalankan kebijakan-kebijakan yang telah ditentukan oleh manajemen.

Implementasi GCG yang dilakukan sepanjang tahun 2016 berfokus pada penerapan fungsi manajemen risiko dengan membentuk Tim Manajemen Risiko. Tim ini efektif menjalankan tugasnya pada bulan Mei 2016, baik di tingkat perusahaan maupun anak-anak perusahaan, guna membantu Direksi memastikan proses identifikasi, evaluasi/monitoring, dan pemilahan risiko secara menyeluruh di berbagai kegiatan usaha serta seluruh divisi kerja di dalam grup perusahaan.

selanjutnya, untuk menjalankan perusahaan berlandaskan etika bisnis dan kepatuhan, MPM mendorong para karyawannya untuk selalu mengajukan pertanyaan dan melaporkan setiap pelanggaran, baik yang terjadi ataupun

leveraging our existing assets to create an ecosystem of smart mobility and social integration. The rebranding of MPM signifies our commitment to create and deliver products and services which will move people closer together and drive us to stay competitive in our industry.

Good Corporate Governanceas a public company, we are committed to always comply with the laws and regulations in the business and capital market sectors.

as stipulated by the Financial services authority (OJK) and the Indonesia stock Exchange (IDX), the Company has an obligation to apply the principles of good corporate governance (GCG). To that end, the Company implements continuous oversight in accordance with OJK and IDX regulations, as well as other best practices in GCG through the Corporate secretary and Investor Relations functions, which are also tasked to communicate with shareholders, investors and regulators. Their responsibilities include, but are not limited to, providing recommendations to the board of Directors and the board of Commissioners on the implementation of Law no. 8/1995 concerning the Capital Market and its implementing regulations. The Internal audit Unit is also tasked to actively supervise and implement policies established by the management.

In 2016, we focused our GCG efforts on risk management functions. Our Risk Management Team effectively started its activities in May 2016. The team oversees risk management implementation at the Company and its subsidiaries; it assists the board of Directors in ensuring that the identification, evaluation/ monitoring and risk analysis processes are carried out thoroughly for various business activities across the Group.

Furthermore, continuing our good governance practices from past years, MPM encourages all employees to inquire about and report violations or suspected violations against the Company’s Code of Conduct and related policies. To

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 30: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK28

Laporan ManajemenManagement Reports

yang masih bersifat dugaan, terhadap Pedoman Perilaku dan kebijakannya yang terkait. hal ini difasilitasi dalam bentuk ‘speak up box’ yang dimanfaatkan MPM sebagai sarana komunikasi langsung antara karyawan dengan manajemen senior mengenai segala hal yang menjadi perhatian karyawan. Cara ini memungkinkan manajemen untuk menerima informasi lebih awal terhadap adanya Dugaan Pelanggaran sehingga tindakan korektif dapat diambil segera, di samping membangun budaya keterbukaan, akuntabilitas dan integritas.

Perubahan Komposisi direksi dan dewan KomisarisPerseroan mengadakan Rapat Umum Pemegang saham Tahunan (RUPsT) pada 31 Mei 2016 di Jakarta. hasil Rapat menetapkan Rudy halim sebagai Direktur Utama. Rapat juga mengangkat Troy Parwata sebagai Direktur Keuangan dengan fokus membangun manajemen keuangan yang lebih kuat dan sebagai Direktur Pengelola/Managing Director untuk melakukan supervisi kinerja beberapa anak usaha Perseroan. agung Cahyadi Kusumo yang sebelumnya memegang jabatan sebagai Wakil Direktur Utama akan berfokus di bidang pengembangan bisnis dan inisiatif serta sebagai Direktur Pengelola/Managing Director untuk supervisi kinerja beberapa anak perusahaan yang lain.

Dengan demikian, berikut susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan RUPsT:

Rudy HalimDirektur UtamaPresident Director

Troy ParwataDirektur Keuangan Grup

Group CFO

Agung C. KusumoDirektur PengelolaManaging Director

Titien SupenoDirektur sumber Daya

Manusiahuman Resource

Director

Andi EsfandiariDirekturDirector

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 31: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 29

facilitate employee involvement, MPM has provided a “speak-up box” as a direct communication channel between senior management and employees to address any issues of concern. The channel enables management to receive information concerning suspected violations early on so that corrective actions can be immediately decided and acted upon. We also believe that this approach builds a culture of transparency, accountability and integrity.

Changes in the Composition of the Board of directors and Board of CommissionersOn May 31, 2016 the Company held an annual General Meeting of shareholders (aGMs) in Jakarta. The aGMs appointed Rudy halim to be President Director and Troy Parwata to be Finance Director. They will focus on building a more robust financial management. The Meeting also appointed Mr. Parwata to be Managing Director to supervise the performances of several of the Company’s subsidiaries. agung Cahyadi Kusumo, who has served as Vice President Director, will focus on business development and initiatives and as Managing Director to supervise other subsidiaries performance.

Pursuant to the Meeting’s resolutions, the compositions of the board of Directors and board of Commissioners are as follows:

Edwin SoeryadjayaKomisaris Utama

President Commissioner

Tossin HimawanKomisaris

Commissioner

Danny WallaKomisaris

Commissioner

Lee Chul JooKomisaris

Commissioner

Istama Tatang Siddharta Komisaris Independen

Independent Commissioner

Simon HalimKomisaris Independen

Independent Commissioner

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 32: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK30

Laporan ManajemenManagement Reports

Pengembangan Sumber daya Manusia MPM mengembangkan sDM selaras dengan program transformasi bisnis. Dalam hal ini, sDM berperan sebagai mitra bisnis yang mendukung pencapaian target perusahaan. Transformasi di bidang sDM diarahkan untuk memastikan bahwa keterampilan, kompetensi, dan sikap karyawan sesuai dengan kebutuhan strategis Perseroan. Perubahan sistem juga direncanakan untuk memberikan kesempatan kepada semua karyawan untuk terlibat dan berkontribusi langsung terhadap kemajuan perusahaan. Oleh karenanya, penilaian kinerja karyawan berubah dari senioritas ke meritokrasi (penilaian berbasis kinerja). Dalam program transformasi sDM, pengembangan dan pelatihan juga berubah dari yang bersifat ad hoc ke program terstruktur dan dari proses manual menuju digital.

Pembangunan yang Berkelanjutan dan Tanggung Jawab Sosial MPM menyadari pentingnya tanggung jawab sosial (CsR) terhadap masyarakat dan lingkungan tempat perusahaan beroperasi. Kesadaran tersebut dilandasi ketulusan untuk memberikan kontribusi yang bermakna bagi para pemangku kepentingan. Terdapat empat pilar utama sebagai landasan kegiatan CsR MPM meliputi, yaitu Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, dan sosial budaya. Pada pelaksanaannya, kegiatan ini dijalankan oleh Yayasan Mitra Pinasthika Mustika (YMPM) dan Grup MPM melalui anak-anak perusahaannya serta melibatkan sejumlah komunitas otomotif, masyarakat marjinal (ibu dan anak), nGO dan aparat pemerintahan.

Penghargaan 2016MPM menorehkan sejumlah prestasi pada tahun 2016 dan meraih berbagai penghargaan antara lain sebagai berikut:

1. Predikat ‘Living Legend Company’ yang diberikan oleh majalah Warta Ekonomi lewat penghargaan “Indonesia Living Legend Companies Award 2016”. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Warta Ekonomi terhadap seluruh perusahaan dari berbagai industri di tanah air yang dinilai legendaris karena mampu bertahan dalam menghadapi tantangan, baik berupa persaingan bisnis maupun kondisi perekonomian, serta terus tumbuh dan berkembang selama lebih dari 25 tahun.

Human Resources developmentThe Company’s human resources development measures are carried out in line with its business transformation process. To MPM, our employees are our business partners who support us in our target achievement. hR transformation is designed to ensure that employee skills, competence and behavior are aligned with the Company’s strategic needs, while system changes are designed to provide room for all employees to be involved and directly contribute to the Company’s advancement. To that purpose we have changed our employee performance evaluation approach from tenure-based to merit-based. The hR transformation initiative also changed our training and development programs from ad hoc activities to structured programs and from manual to digital processes.

Sustainable development and Social Responsibility

We realize that corporate social responsibility (CsR) implementation for communities and the surrounding environment is important. Our CsR awareness is founded on our sincere commitment to make a meaningful contribution to our stakeholders. broadly, our CsR program consists of four pillars, namely Economy, Education, health and socio-Culture. CsR activities are carried out by the Mitra Pinasthika Mustika Foundation (YMPM) and the MPM Group through subsidiaries. We also involve communities, such as automobile communities, mothers and children, nGOs and the government.

Awards in 2016We received a number of awards in 2016 that recognized our accomplishments throughout the year, among others:

1. a Living Legend Company appreciation from Warta Ekonomi magazine in the “Indonesia Living Legend Companies award 2016”. Through this award, Warta Ekonomi aimed to appreciate all companies from various industries in Indonesia that it deemed “legendary” for their resilience and ability to overcome considerable business competition and many economic challenges. all recognized companies have grown for more than 25 years.

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 33: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 31

2. Dinobatkannya MPM sebagai salah satu “50 Best of the Best Companies” versi majalah Forbes Indonesia.

3. MPMFinance meraih penghargaan sebagai the Best Structured Trade Finance Solution Indonesia dalam The asset Triple a awards 2016 yang diselenggarakan oleh The asset, sebuah lembaga riset dan publikasi keuangan terkemuka di asia, di hong Kong pada 11 Mei 2016.

4. Federal Oil kembali memperoleh penghargaan Indonesia Best Brand Award 2016 untuk kedua kalinya sebagai Minyak Pelumas Motor Matic Terbaik dan Minyak Pelumas Motor Terbaik.

Apresiasiakhir kata, meskipun kita telah melalui tahun 2016 dengan ruang untuk perbaikan, kami menyakini bahwa kami telah meletakan pondasi yang lebih kuat di tahun lalu termasuk menetapkan kerangka baru dalam berpikir dan bekerja. atas nama Direksi, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham dan Dewan Komisaris atas kepercayaan dan dukungannya yang terus menerus. Rasa terima kasih juga saya sampaikan kepada para pelanggan kami, mitra kerja, pemerintah, dan para pemangku kepentingan. saya juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada manajemen dan semua karyawan Perseroan atas komitmen dan kerja kerasnya sepanjang tahun ini. Di tahun mendatang, saya berharap bisa mengenalkan model operasi dan bisnis baru yang memungkinkan kita secara bertahap membangun lini bisnis yang telah ada dan memberikan keuntungan lebih bagi para pemangku kepentingan dan pemegang saham.

2. acknowledged in the “50 best of the best Companies” list by Forbes Indonesia magazine.

3. best structured Trade Finance solution Indonesia appreciation for MPMFinance in The asset Triple a Awards 2016 held by The Asset, a renowned financial research and publication institution in hong Kong, on May 11, 2016.

4. The second Indonesia best brand award 2016 for Federal Oil in the automatic Motorcycle Lubricant and Motorcycle Lubricant categories.

AppreciationFinally, although we may have left 2016 with room for improvement, we believe that we have laid a stronger foundation through the work we did during the year including setting new frameworks on how we should think and work. On behalf of the board of Directors, I thank our shareholders and board of Commissioners for their continued trust and support. I also express our gratitude to our customers, business partners, the government and all other stakeholders. I convey my highest appreciation to the management and all employees for their commitment and hard work throughout the year. I look forward to introducing new operating models and business models in the year to come that will enable us to incrementally build on our existing platform and strengths towards superior sustainable profits for our stakeholders and shareholders.

Jakarta, Mei | May 2017atas nama Direksi | On behalf of the board of Directors

Rudy HalimDirektur Utama | President Director

LAPoRAN DIReksIBoard of Directors’ Report

Page 34: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK32

Laporan ManajemenManagement Reports

PeNgHARgAAN & seRTIfIkAsIAwARdS & CeRTifiCATioNS

Edwin SoeryadjayaKomisaris UtamaPresident Commissioner

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK32

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Page 35: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 33

LAPoRANkoMIsARIs

“Pencapaian MPM pada tahun 2016 adalah bukti keberhasilan langkah strategis Perusahaan yang dilakukan untuk memastikan semua unit usaha mampu bersaing di segmen masing-masing dan mengatasi tantangan pasar serta perekonomian.”

“The achievement of MPM in 2016 was the result of series of strategic steps the Company undertook to ensure the competitiveness of all its business units in their respective markets amid a challenging economic landscape.”

Board of Commissioners’ Report

Page 36: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK34

Laporan ManajemenManagement Reports

Pemegang Saham yang Terhormat,

Meski menghadapi tantangan, MPM berhasil menutup tahun 2016 dengan pencapaian positif. Hasil ini menggambarkan kerja keras dan kontribusi semua pihak serta kualitas kepemimpinan di MPM. Secara umum, pada tahun 2016, MPM berfokus menguatkan landasan Perusahaan, meningkatkan daya saing dan menyusun inisiatif transformasi bisnis.

Dear Esteemed shareholders,

Despite a challenging 2016 MPM managed to close the year on a positive note. The success, undoubtedly, was attributed to the collective hard work of the MPM workforce and the leadership of the management. The focus of MPM as a whole in 2016 was on strengthening the Company’s fundamentals, enhancing the competitiveness and creating business transformation initiatives.

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK34

Page 37: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 35

Ulasan Singkat Kinerja direksiPada tahun 2016, tekanan perekonomian global merupakan salah satu faktor yang menyebabkan pertumbuhan Indonesia sedikit menurun. Penyaluran kredit perbankan pun melambat mengikuti keputusan para pemain utama di pasar untuk menunggu perkembangan ekonomi. nilai mata uang Rupiah sementara itu mengalami depresiasi setelah bank sentral as menaikkan tingkat bunga acuan sebesar 25 basis poin ke 0,50-0,75%.

Di tengah situasi tersebut, MPM sebagai perusahaan otomotif konsumen terkemuka mampu mencatat pendapatan sebesar Rp 17,72 triliun, naik 6,51% dari periode yang sama pada 2015. Pertumbuhan pendapatan dari segmen-segmen usaha berkontribusi pada kenaikan itu: segmen Distribusi dan Ritel tumbuh sebesar 7,33%, segmen Consumer Parts Otomotif tumbuh 20,19%, dan segmen Jasa Keuangan tumbuh sebesar 4,09%. MPM pun berhasil secara stabil meningkatkan nilai laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik induk, yaitu Rp 360,75 miliar. Perusahaan juga membukukan arus kas yang tetap positif. Melihat pencapaian ini, kami percaya Direksi Perusahaan telah memberikan kinerja yang sangat baik, terutama menimbang tantangan pasar yang tidak ringan.

Pengawasan atas Strategi Usahasebagai salah satu badan dalam Perusahaan, kami, Dewan Komisaris, bertanggung jawab mengawasi jalannya pelaksanaan tanggung jawab Direksi. Kami juga memberikan nasihat, terutama saat keputuan perlu diambil di tingkat Dewan Komisaris. Untuk memenuhi tanggung jawab ini, Dewan Komisaris bertemu minimal satu kali setiap dua bulan. anggota Dewan Komisaris juga hadir dalam rapat gabungan dengan Direksi yang berlangsung minimal satu kali setiap empat bulan. Dalam melaksankan fungsi pengawasan ini, Dewan Komisaris dibantu oleh tiga komite, yaitu Komite audit, Komite nominasi dan Remunerasi, dan Komite Tata Kelola Perusahaan.

Pada tahun 2016, implementasi strategi Perusahaan yang dipimpin oleh Direksi terbukti membuahkan hasil baik. strategi Perusahaan berfokus pada penguatan landasan Perusahaan, peningkatan daya saing, dan penyusunan inisiatif transformasi bisnis.

Reflecting on the Board of Directors’ PerformanceIndonesian economy, as we know, experienced a slowdown throughout 2016. This was due to, among other things, the pressure derived from the global economy. Disbursement of bank loans slowed down with key players opted to wait for developments of the economy, while the Rupiah currency value depreciated after the Us Federal Reserve board increased its interest Rate by 25 bps to 0.50-0.75%.

against this economic backdrop, MPM as a leading automotive consumer company booked Rp 17.72 trillion in revenues in 2016, up by 6.51% from the same period in 2015. This growth was mainly attributable to a revenue increase of 7.33% in the Distribution and Retail segment, 20.19% of revenue growth in the auto Consumer Parts segment, and 4.09% growth of Financial services segment. Net profits attributable to the owners of the parent entity (nPaTMI) grew steadily by Rp 360.75 billion. The Company also posted a positive cash flow. Reflecting upon the achievements to date, we are confident to report that the board of Directors had performed well, especially considering the challenges in hand.

Company Strategy oversightas one of the Company’s bodies, the board of Commissioners is responsible for supervising the board of Directors’ performance of duties. We also advise the board of Directors, especially on occasions when decision-making at the level of board of Commissioners is needed. To fulfill our responsibilities, the Board of Commissioners meets at least once every two months. Members of the board of Commissioners would also be present at a Joint Meeting with the board of Directors held at least once every four months. Our oversight function is assisted by three committees under the board of Commissioners, namely the audit Committee, the nomination and Remuneration Committee and the Good Corporate Governance (GCG) committee.

In 2016, the implementation of the Company’s strategy by the board of Directors, which focused on strengthening the Company’s fundamentals, enhancing the competitiveness, and creating business transformation initiatives, was proven to be successful.

LAPoRAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Report

Page 38: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK36

Laporan ManajemenManagement Reports

Ulasan Singkat terhadap Proyeksi Usaha dari direksiProyeksi ekonomi dari berbagai sumber untuk tahun 2017 secara umum menggambarkan optimisme bahwa perekonomian akan tumbuh lebih baik dibandingkan tahun 2016. hal ini tentu membuat MPM dan pemain lain di pasar bersiap untuk memanfaatkan setiap peluang yang ada, walaupun ketidakpastian tetap harus diwaspadai. sejalan dengan pandangan optimis di atas, pertumbuhan ekonomi yang stabil berarti akan memberikan Perusahaan kesempatan mengembangkan usaha dan berfokus pada inisiatif transformasinya yang bertumpu pada tiga platform, termasuk mengembangkan rantai suplai di segmen otomotif konsumen dan menghasilkan efisiensi operasional yang lebih baik.

Tujuan MPM pada akhirnya adalah menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan secara luas. Kami percaya pada kualitas pandangan usaha yang disusun oleh Direksi dan yakin bahwa rancangan serta implementasi strategi MPM akan berdampak positif bagi kinerja Perusahaan.

Tata Kelola PerusahaanTata kelola perusahaan adalah unsur penting yang memastikan akuntabilitas Perusahaan dan bahwa tanggung jawab masing-masing pihak di dalam organisasi digariskan secara tegas. Dewan Komisaris memastikan bahwa perbaikan praktik terbaik GCG dan penerapan prinsip-prinsip GCG terus berjalan. sebagai bagian dari organisasi, Dewan Komisaris pun tunduk pada peraturan tertentu yang dituangkan dalam Charter Dewan Komisaris. Charter ini, yang terakhir diperbarui pada 27 Juli 2016, merupakan kerangka tanggung jawab, kewenangan, dan pengambilan keputusan yang menjaga kepentingan Perusahaan dan pemangku kepentingan. Kami percaya, Perusahaan sudah menjalankan prinsip dan kebijakan GCG dengan memadai. hak-hak pemegang saham dan pemangku kepentingan pun senantiasa dipenuhi melalui upaya transparansi dan keterbukaan, antara lain melalui publikasi dan penyediaan informasi di situs MPM.

Assessing the Board of Directors’ Business Outlook.In general, economic forecasts from various sources for 2017 are buoyant, and suggest that the economy overall will fare stronger than in 2016. While MPM and the rest of market players are eager to capture all opportunities, but economic uncertainty may still be present. nevertheless, taking an optimistic view, stable economic growth would mean more room for the Company to expand its business and to focus on the three-platform transformation initiatives, including one that seeks to develop a supply chain in the automotive consumer segment and to produce higher efficiency.

Ultimately, the Company seeks to generate added value for shareholders and other stakeholders. We believe in the quality of the business outlook developed by the board of Directors and that it would make positive impacts on the Company’s business.

Corporate GovernanceCorporate governance is a crucial element that ensures the Company’s accountability is firmly outlined and with clear separation of responsibilities. The board of Commissioners also ensures that the continuous improvement of GCG best practices and the full implementation of GCG founding principles are met. as part of the organization, the board of Commissioners is also subject to certain rules outlined in the boC Charter. Updated last on 27 July 2016, it is a framework of our responsibilities, authority, and decision-making in the best interest of the Company and all stakeholders. We believe that the Company has implemented proper GCG principles and policies. The rights of shareholders and stakeholders are fulfilled through transparency and openness shown for instance through readily available materials on the Company’s website.

LAPoRAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Report

Page 39: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 37

Perubahan Komposisi dewan Komisaris

Komposisi Dewan Komisaris juga dapat berubah sebagai bagian dari proses tata kelola tersebut. namun pada 2016, Dewan Komisaris tidak mengalami perubahan komposisi apapun.

Penasihatan dan PengawasanDalam hal penasihatan dan pengawasan, Perusahaan telah mengadakan Rapat Umum Pemegang saham Tahunan sebagai forum pengambilan keputusan dan pengawasan tertinggi suatu peusahaan. berlangsung pada 31 Mei 2016, RUPsT membahas berbagai masalah penting yang timbul dari tahun anggaran 2015. Di tingkat Dewan Komisaris sendiri, kami mengadakan enam kali rapat dan tiga kali rapat gabungan. Proses dan hasil rapat didokumentasikan secara lengkap dalam risalah rapat. selain itu, Komite nominasi dan Remunerasi dan Tata Kelola masing-masing mengadakan tiga kali rapat sedangkan Komite audit bertemu mengadakan lima kali rapat di tahun 2016.

Apresiasiakhir kata, kami ingin menyampaikan apresiasi kami kepada pemegang saham atas kepercayaan dan kontribusi yang diberikan untuk kemajuan Perusahaan. Dewan Komisaris juga berterima kasih kepada Direksi, manajemen, dan seluruh karyawan MPM atas kerja tim yang baik, yang telah menghasilkan pencapaian unggul bagi Perusahaan. Tak lupa, kami juga menyampaikan apresiasi kepada pemangku kepentingan yang telah mendukung MPM selama ini.

Changes in the Composition of the Board of CommissionersChanges in the composition of the board of Commissioners may also occur as part of corporate governance process. however, in 2016 there were no changes made to the composition of the board of Commissioners.

Advisory and oversightIn terms of advisory and oversight, in 2016, the Company held an annual shareholders’ Meeting as the highest decision-making and oversight forum on May 31, 2016. The meeting covered key points from the 2015 fiscal year. at the board of Commissioners’ level, we had six meetings and three joint meetings that were documented thoroughly in meeting minutes. Further, the nomination and Remuneration Committee and the GCG Committee each held three meetings respectively while the audit Committee held five meetings in 2016.

AppreciationWe would like to express our appreciation to the shareholders for their trust and contributions to the Company’s advancements. We would also like to thank the board of Directors, the management and all employees for showing outstanding teamwork and delivering notable achievements for the Company. To our valued stakeholders, we thank you for supporting us throughout the years.

Jakarta, Mei | May 2017atas nama Dewan Komisaris | On behalf of the board of Commissioners,

Edwin SoeryadjayaKomisaris Utama | President Commissioner

LAPoRAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Report

Page 40: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK38

Laporan ManajemenManagement Reports

DireksiBoard of Directors

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. Jakarta, april 2017

We, the undersigned, hereby declare that all information contained in the 2016 annual Report of PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk has been presented in its entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the contents of the Company’s annual Report. This statement is hereby made in all integrity.

rudy halimDirektur Utama | President Director

troy parwataDirektur | Director

titien SupenoDirektur Independen | Independent Director

agung Cahyadi kusumoDirektur | Director

andi esfandiariDirektur | Director

suRAT PeRNyATAANANggoTA DIReksI DAN ANggoTA DewAN koMIsARIs TeNTANgTANgguNg jAwAB ATAs LAPoRAN TAHuNAN 2016PT MITRA PINAsTHIkA MusTIkA TBkBoard of Directors and Board of Commissioners’ statement onThe Responsibility for the 2016 Annual Reportof PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

Page 41: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 39

Dewan komisarisBoard of Commissioners

edwin SoeryadjayaKomisaris Utama | President Commissioner

tossin himawanKomisaris | Commissioner

Danny wallaKomisaris | Commissioner

istama tatang SiddhartaKomisaris Independen | Independent Commissioner

lee Chul jooKomisaris | Commissioner

Simon halimKomisaris Independen | Independent Commissioner

suRAT PeRNyATAANANggoTA DIReksI DAN ANggoTA DewAN koMIsARIs TeNTANg

TANgguNg jAwAB ATAs LAPoRAN TAHuNAN 2016PT MITRA PINAsTHIkA MusTIkA TBk

Board of Directors and Board of Commissioners’ statement onThe Responsibility for the 2016 Annual Report

of PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

Page 42: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK40

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK40

PROfIL PeRUsAHAAN CoMPANY PRofiLe

Profil PerusahaanCompany Profile

Page 43: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 41

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 41

PROfIL PeRUsAHAAN

As a leading smart mobility company with an integrated ecosystem, MPM offers end-to-end automotive solutions that enable us to inspire the lives of Indonesian consumers.

MPM sebagai perusahaan mobilitas cerdas dengan ekosistem terintegrasi menawarkan produk dan layanan otomotif yang lengkap hingga membuat kami mampu memberikan inspirasi pada kehidupan masyarakat Indonesia.

Page 44: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK42

Profil PerusahaanCompany Profile

Identitas PerusahaanCompany IdentityNama PerusahaanCompany’s name

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

Alamat PerusahaanCompany’s address

Lippo Kuningan, Lantai 26Jl. h.R. Rasuna said Kav. b-12Karet Kuningan, Jakarta 12940IndonesiaPhone: +62 21 2971 0170Fax: +62 21 2911 0320

sites: www.mpmgroup.co.id

Bidang UsahaType of business

Perdagangan, Jasa, Industri, dan Pengangkutan Darat Trading, services, Industry, and Transportation

KepemilikanOwnership

Claris Investments Pte. Ltd. 6.8%Morninglight Investments s.a.R.L 15.3%PT nugraha Eka Kencana 14.4%PT saratoga Investama sedaya 34.2%Lain-lain & Masyarakat | Others & Public 29.3%

PendirianFounded

2 November 1987

Dasar Hukum Pendirian Legal Foundation of Establishment

Akta notaris Ny. Rukmasanti Hardjasatya, SH., di Jakarta No. 2 tanggal 2 November 1987 dan diubah dengan akta No. 6 tanggal 1 Juli 1988; akta-akta ini disetujui berdasarkan keputusan Menteri Kehakiman No. C2-7013.HT.01.01 Th 88 tanggal 11 Agustus 1988, didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan No. 241/Leg/1988 tanggal 29 Agustus 1988, dan diumumkan dalam Tambahan No. 1025 pada Berita Negara No. 77 tanggal 23 September 1988.

Deed of notary public Mrs. Rukmasanti hardjasatya, sh., Jakarta no. 2 dated 2 november 1987 and amanded with deed no. 6 dated 1 July 1988; these deeds were approved by Decree of Minister of Justice under no. C2-7013.hT.01.01 Th 88 dated 11 august 1988, registered at the north Jakarta District Court under no. 241/Leg/1988 on 29 august 1988, and published in supplement no. 1025 to the state of Gazette no. 77 on 23 september 1988.

Modal Dasarauthorized Capital

Rp 5.000.000.000.000 Rp 5,000,000,000,000

Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhIssued and Fully Paid Capital

Rp 2.231.481.638.000 Nilai nominal: Rp 500 per lembar saham

Issued and fully paid capital: Rp 2,231,481,638,000nominal price: Rp 500 per share

Pencatatan di Bursa Saham Tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 29 Mei 2013Listed on the Indonesia stock Exchange on 29 May 2013

Kode Sahamshares Code

mPmX

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK42

Page 45: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 43

sekILAs MPMMPM In BriefPT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (“MPM”) didirikan pada tahun 1987 dan menjadi perusahaan berbadan hukum (perseroan terbatas) di tahun 1988. berawal dari usaha distribusi sepeda motor, MPM telah melakukan ekspansi ke berbagai bidang terkait, termasuk penjualan ritel sepeda motor dan suku cadang konsumen. Di penghujung 2010, kami menjalankan transformasi strategis usaha, mengalihkan fokus operasional dari usaha berbasis agen menjadi usaha berbasis prinsipal agar dapat lebih menjaga pertumbuhan MPM, melalui PT Mitra Pinasthika Mulia (“MPMulia”). Transformasi tersebut berujung pada rekapitalisasi Perseroan di tahun 2011 dan pelaksanaan beberapa inisiatif penting untuk mengembangkan dan memperkuat usaha MPM, termasuk akuisisi perusahaan rental mobil, PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (“MPMRent”) dan perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor, PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMFinance”) di bulan Januari 2012. Pada bulan Mei 2012, kami mendirikan perusahaan asuransi baru yaitu PT asuransi Mitra Pelindung Mustika (“MPMInsurance”). Di bulan Desember 2012, kami membentuk kemitraan dengan JaCCs Co. Ltd. (JaCCs) yang merupakan perusahaan kredit konsumen terkemuka di Jepang dan anggota Mitsubishi UFJ Financial Group. JaCCs menanamkan investasi besar di anak perusahaan kami yang bergerak di bidang pembiayaan sepeda motor yaitu PT sasana artha Finance yang pada bulan Mei 2014 bergabung dengan MPMFinance di bawah brand MPMFinance.

Pada tanggal 29 Mei 2013, MPM, berdasarkan surat efektif no. s-136/D.04/2013 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berhasil mencatatkan saham perdana melalui bursa Efek Indonesia (bEI) dengan kode ticker MPMX, yaitu sejumlah 970.000.000 saham dengan harga Rp 500 per saham. harga penawaran saham perdana adalah sebesar Rp 1.500 per saham.

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (“MPM”) was founded in 1987 and incorporated in 1988. The company started as a motorcycle distribution business andexpanded into related businesses including motorcycle retail sales and consumer parts. In 2010, the management commenced a strategic transformation of the business, shifting the focus of MPM’s operations from a largely agency-based business to that of a principal driven business in order to gain greater control over MPM’s growth, through PT Mitra Pinasthika Mulia (“MPMulia”). The transformation led to recapitalization in 2011 and several significant initiatives to grow and strengthen MPM business, including the acquisition of a car rental company, PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (“MPMRent”) and an automotive financing company, PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMFinance”) in January 2012. Then in May 2012, we established a new insurance business, PT asuransi Mitra Pelindung Mustika (“MPMInsurance”). In December of 2012, we established a partnership with JaCCs Co. Ltd. (JaCCs), a leading consumer credit company in Japan and a member of the Mitsubishi UFJ Financial Group. JaCCs made a significant investment in our motorcycle-financing subsidiary, PT sasana artha Finance which in May 2014 merged with MPMFinance under the MPMFinance brand.

On 29 May 2013, MPM, based on the effective letter no. s-136/D.04/2013 from Otoritas Jasa Keuangan (OJK), has conducted the Initial Public Offering with 970,000,000 shares at a nominal value of Rp 500 per share through Indonesia stock Exchange (IDX) with ticker code MPMX. The initial offered price was at Rp 1,500 per share.

Page 46: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK44

Profil PerusahaanCompany Profile

hingga akhir tahun 2016, anak usaha MPM meliputi PT Mitra Pinasthika Mulia (MPMulia); PT Federal Karyatama (”FKT”); PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (“MPMRent”); PT asuransi Mitra Pelindung Mustika (“MPMInsurance”), perusahaan asuransi yang didirikan pada bulan Mei 2012; PT Mitra Pinasthika Mustika auto (“MPMAuto”) yang ditunjuk menjadi diler nasional kedua nissan pada 23 agustus 2013 dan Datsun pada 13 Mei 2014 oleh PT nissan Motor Distributor Indonesia; PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMFinance”); PT Putra Mustika Prima (“PMP”), yang didirikan pada agustus 2015; dan PT ananta Cipta Tama (“aCT”) pada bulan Mei 2016.

MPM sebagai perusahaan mobilitas cerdas dengan ekosistem terintegrasi menawarkan produk dan layanan otomotif konsumen yang lengkap hingga membuat kami mampu memberikan inspirasi pada kehidupan masyarakat Indonesia. bisnis kami saat ini mencakup empat pilar usaha:

Kami adalah distributor utama sepeda motor honda di Jawa Timur dan nusa Tenggara Timur. Usaha ini dijalankan oleh anak perusahaan kami MPMulia. sementara itu, usaha ritel sepeda motor honda kami dilaksanakan oleh unit usaha MPM yang mengoperasikan gerai ritel dengan nama “MPMMotor”.

Melalui MPMAuto, MPM menjual dan menghadirkan layanan purnajual untuk mobil merek nissan dan Datsun di seluruh Indonesia. MPMAuto menawarkan seluruh merek mobil nissan, termasuk Elgrand, Teana, X-trail, Grand Livina, Juke, March, Evalia, dan navara, serta GO dan GO+ dari Datsun. MPMAuto menjalankan kegiatan operasionalnya sebagai diler pada pertengahan pertama tahun 2014.

We are the main distributor of honda motorcycles in East Java and East nusa Tenggara. Our 2W Distribution business is operated by our subsidiary, MPMulia. Meanwhile, our honda motorcycle retail business is conducted through an operating division of MPM under retail outlets branded “MPMMotor”.

Through MPMAuto, MPM provides sales and after sales services of both nissan and Datsun brands throughout Indonesia. MPMAuto offers all nissan brand line-ups including: Elgrand, Teana, X-trail, Grand Livina, Juke, March, Evalia, and navara, as well as GO & GO+ from the Datsun brand. MPMAuto commenced its dealership operations in the first half of 2014.

Lini bisnis kami, FKT, memproduksi, mempromosikan, dan mendistribusikan oli sepeda motor merek “Federal Oil” dan oli mobil merek “Federal Motor”. FKT juga membuat campuran dan mengemas oli merek “ahM Oil” yang merupakan oli sepeda motor OEM untuk sepeda motor honda di Indonesia.

FKT engages in the manufacture, promotion, and distribution of “Federal Oil” branded motorcycle lubricants and “Federal Mobil” branded car lubricants. FKT also blends and packages “ahM Oil” branded lubricants, the OEM motorcycle lubricant for honda motorcycles in Indonesia.

distribusi & Riteldistribution & Retail

Consumer Parts otomotifAuto Consumer Parts

sekILAs MPMMPM in Brief

Page 47: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 45

as of the end of 2016, MPM has established the following subsidiaries; PT Mitra Pinasthika Mulia (MPMulia); PT Federal Karyatama (”FKT”); PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (“MPMRent”); PT asuransi Mitra Pelindung Mustika (“MPMInsurance”), an insurance company formed in May 2012; PT Mitra Pinasthika Mustika auto (“MPMAuto”) was appointed to become a second national dealer of nissan on 23 august 2013 and Datsun on 13 May 2014 by PT nissan Motor Distributor Indonesia; PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMFinance”); PT Putra Mustika Prima (“PMP”), established in august 2015; and PT ananta Cipta Tama (“aCT”) established in May 2016.

as a leading smart mobility company with an integrated ecosystem, MPM offers smart mobility solutions that enable us to inspire the lives of Indonesian consumers. MPM currently covers four major business pillars:

Unit bisnis kami MPMRent menyediakan jasa rental kendaraan jangka pendek dan jangka panjang serta layanan terkait lainnya, terutama bagi konsumen korporat.

MPMRent, engages in short and long term vehicle rentals and related services, primarily to corporate customers.

MPMFinance adalah perusahaan multifinance independen yang menawarkan pembiayaan untuk mobil serta sepeda motor baru maupun bekas, barang-barang konsumsi umum, serta penyewaan barang modal, termasuk alat-alat berat dan layanan pembangunan

MPMInsurance menawarkan produk-produk asuransi umum non-jiwa, seperti untuk Kebakaran, Konstruksi dan Properti beserta isinya, Kendaraan bermotor, alat berat, Kargo dan Pengangkutan, Kecelakaan Diri dan risiko-risiko pertanggungan umum.

MPMFinance is an independent multifinance company offering consumer financing for new and used cars and motorcycles as well as general consumer goods financing, leasing of capital goods, including heavy machinery and factoring services.

MPMInsurance offers non-life general insurance products such as Fire, Construction and Property plus contents Protection Insurance as well as Motor Vehicle, heavy Equipment, Cargo and Freight, Personal accident, and general liability risks.

Jasa otomotifAuto Services

Jasa Keuanganfinancial Services

sekILAs MPMMPM in Brief

Page 48: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK46

Profil PerusahaanCompany Profile

Kegiatan Usaha Perusahaan Kegiatan usaha Perseroan berdasarkan Pasal 3 anggaran Dasar Perseroan adalah sebagai berikut:

1. Maksud dan tujuan Perseroan ialah menjalankan usaha-usaha di bidang Perdagangan, Jasa, Industri dan Pengangkutan Darat.

a. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut:

- Perdagangan Mobil dan Motor; - Export Import dan Perdagangan sparepart dan

accessories Mobil-Motor; - Industri sparepart Kendaraan bermotor; - Industri aksesories Kendaraan bermotor; - Menjalankan usaha-usaha di bidang jasa konsultasi

bisnis, manajemen dan administrasi dan melakukan investasi dengan cara melakukan penyertaan pada perusahaan lain secara langsung maupun tidak langsung;

- Jasa Konsultan Teknologi Informasi; - Transportasi pengangkutan; b. Untuk menunjang kegiatan utama tersebut Perseroan

dapat melakukan kegiatan usaha penunjang yaitu : - Jasa Pemeliharaan, perawatan dan perbaikan

peralatan kendaraan bermotor; - Jasa persewaan dan sewa beli kendaraan bermotor; - Jasa Penjualan bahan bakar Mobil dan Motor;

Corporate Business ActivitiesKegiatan usaha Perseroan berdasarkan Pasal 3 anggaran Dasar Perseroan adalah sebagai berikut:

1. Maksud dan tujuan Perseroan ialah menjalankan usaha-usaha di bidang Perdagangan, Jasa, Industri dan Pengangkutan Darat.

a. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut diatas, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut:

- Perdagangan Mobil dan Motor; - Export Import dan Perdagangan sparepart dan

accessories Mobil-Motor; - Industri sparepart Kendaraan bermotor; - Industri aksesories Kendaraan bermotor; - Menjalankan usaha-usaha di bidang jasa konsultasi

bisnis, manajemen dan administrasi dan melakukan investasi dengan cara melakukan penyertaan pada perusahaan lain secara langsung maupun tidak langsung;

- Jasa Konsultan Teknologi Informasi; - Transportasi pengangkutan; b. Untuk menunjang kegiatan utama tersebut Perseroan

dapat melakukan kegiatan usaha penunjang yaitu : - Jasa Pemeliharaan, perawatan dan perbaikan

peralatan kendaraan bermotor; - Jasa persewaan dan sewa beli kendaraan bermotor; - Jasa Penjualan bahan bakar Mobil dan Motor;

kegIATAN usAHA Core Business

Page 49: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 47

Distribusi & riteldistribution & Retail

jasa otomotifAuto Services

Auto Consumer PartsConsumer Parts otomotif

financial Servicesjasa keuangan

Product and Servicesproduk dan jasa yang Dihasilkan

Page 50: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK48

Profil PerusahaanCompany Profile

Visi | VisionMemberikan dampak positif pada kehidupan melalui mobilitas yang cerdas dan integrasi sosial.To positively impact lives through smart mobility and social integration

misi | missionMenciptakan ekosistem untuk ide-ide terbaik (inovasi yang membawa perubahan besar) yang dihadirkan melalui produk dan layanan yang paling relevan (memahami orang dengan lebih baik) dengan cara yang paling efektif (model bisnis yang dioptimalkan dan cross selling) oleh orang-orang yang paling berbakat (dengan kultur untuk menampilkan kinerja terbaik) di industri kita.

To create ecosystems of the best ideas (game-changing innovation) delivered through the most relevant products and services (understanding people better) in the most effective ways (optimised business models and cross selling), by the most talented people (high performance culture) in our industry.

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK48

Profil PerusahaanCompany Profile

Page 51: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 49

OURCREDO

We believe in the power of ideas. no matter where they come from, we embrace new ideas and new knowledge to help us progress.

Kami percaya pada kekuatan ide. Tidak peduli dari mana pun ide itu berasal, kami merangkul ide-ide dan pengetahuan baru yang membantu kami maju.

PROgRessIVeTHINkINg

1 2 3

We believe our actions will impact others. being excited to take personal ownership of our actions and being proactive will lead to the success of our ecosystem.

Kami percaya tindakan kami akan berpengaruh bagi orang lain. Penuh semangat dalam mengendalikan diri atas tindakan kami dan menjadi proaktif akan menuntun pada kesuksesan ekosistem kita.

ACTIVe OwNeRsHIP

We believe that the most impactful realization of our dreams happens when we work jointly together and remove our constraints to deliver the collective power of our people.

Kami percaya bahwa realisasi impian yang paling berpengaruh terjadi saat kita bekerja bersama-sama dan menghilangkan kendala untuk memberikan kekuatan kolektif masyarakat kita.

COLLABORATION

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 49

Page 52: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK50

Profil PerusahaanCompany Profile

2011Perseroan mendirikan MPMulia dan mentransfer usaha distribusi sepeda motor dari MPM ke mPMulia.

MPMulia was established and the motorcycle distribution business was transfered from MPM to MPMulia.

1994Perseroan memulai akuisisi saham SAF yang didirikan pada tahun 1992.

acquired our initial shareholding in PT sasana artha Finance (saF), which was originally established in 1992.

2012Januari: Perseroan mengakuisi MPMRent dan mPmFinance berikut anak perusahaan mereka.

Mei: Perseroan mendirikan MPMInsurance.

Desember: JACCS Co. Ltd. mengakuisisi 40% saham SAF dengan opsi untuk membeli saham tambahan.

January: acquired MPMRent and MPMFinance and their subsidiaries.

May: MPMInsurance was established.

December: JaCCs Co. Ltd. acquired 40% of the shares in saF, with an option to acquire additional shares.

2013Mei: MPM terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Agustus: mPmAuto, anak perusahaan MPM, ditunjuk menjadi diler nasional kedua oleh PT Nissan Motor Distributor Indonesia (“NMDI”) pada 23 Agustus 2013.

May: MPM was listed on the Indonesian stock Exchange.

august: MPMAuto, a subsidiary of MPM, was appointed to become a second national dealer by PT nissan Motor Distributor Indonesia (“nMDI”) on 23 august 2013.

jejAk LANgkAH Milestones

1992Pembukaan gerai ritel MPMotor pertama yang menjalankan usaha penjualan langsung sepeda motor.

Opened the first MPMotor retail outlet for the direct sale of motorcycles.

Page 53: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 51

2014Finalisasi penggabungan mPmFinance dan SAF.

Merger of MPMFinance & SAF finalized.

2015Perseroan mendirikan PMP.

PMP was established.

1987William Soeryadjaya mendirikan MPM yang merupakan cikal bakal PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk.

MPM, the precursor to today’s PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, was founded by William soeryadjaya.

1988Perseroan mendirikan FKT untuk memproduksi beragam oli sepeda motor untuk pasar OEM serta untuk merek produk kami sendiri.

FKT was established in 1988 to produce motorcycle lubricants for OEM market as well as for our own branded products.

jejAk LANgkAHMilestones

2016Mei: Perseroan mendirikan ACT.

Agustus: MPM terpilih sebagai salah satu “50 Best Companies” oleh majalah Forbes Indonesia.

May: aCT was established.

august: MPM listed as one of “50 best Companies” by Forbes Indonesia.

Page 54: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK52

Profil PerusahaanCompany Profile

sTRukTuR oRgANIsAsI Organization Structure

per 2016 | as of 2016

Rudy HalimPresident Director

Troy ParwataGroup CFO

Henny SoetioCorporate Internal

audit

Joulmer ManurungCorporate strategic

Operations

Evy KriswandiCorporate Reward

& hR services

Hendrawan TjioCorporate Treasury

Troy ParwataCorporate secretary

Ng Shin HieCorporate accounting

& Reporting

jonathan Prathamanew businessDevelopment

Johannes SitumorangCorporate strategic

Logistics

Bonnie MamanuaCorporate strategic

Marketing

james kosasihCorporate Information

Technology

VacantCorporate Finance

Riany AgustinaCorporate Marketing

& CRM

VacantCorporate analytics

Adhi PaisoseputraCorporate business

Development

VacantCorporate Investor

Relations

Arifan RachmanCorporate People

Development

Agung C. KusumoManaging Director

Titien Supenohuman Resource

Director

Andi EsfandiariDirector

Page 55: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 53

AReA oPeRAsIoNAL operations Area

MPM group Business Network287 MPMulia Dealers 20 MPMInsurance offices & outlets

33 MPMRent offices & service Points 10 MPMAuto Dealers

84 MPMFinance offices & outlets 40 MPMMotor Retail Outlets

47 FkT Distributors for Federal oil & Federal Mobil

Page 56: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK54

Profil PerusahaanCompany Profile

PRoFIL DewAN koMIsARIs Board of Commissioners’ Profile

Edwin soeryadjaya telah menjabat sebagai Komisaris Utama MPM sejak 2010. Pada Juni 2015, beliau juga diangkat menjadi anggota Komite nominasi dan Remunerasi (KnR) MPM.

beliau memulai karirnya pada tahun 1978 di astra International, salah satu perusahaan konglomerasi yang memiliki diversifikasi terbesar di Indonesia yang didirikan oleh ayahnya. beliau meninggalkan astra dalam jabatannya sebagai Wakil Presiden Direktur pada tahun 1993 dan mendirikan Perseroan yang berfokus pada sumber Daya alam, Infrastruktur dan Produk Konsumen. Pada tahun 1995, dalam skema KsO yang dirancang oleh Pemerintah Indonesia bekerja sama dengan bank Dunia, Edwin sukses membawa tim ariaWest untuk mendapatkan kontrak KsO 15 tahun senilai UsD900.000.000.

beliau saat ini menjabat sebagai Presiden Komisaris PT saratoga Investama sedaya Tbk, Presiden Komisaris PT adaro Energy Tbk. (tambang batubara dan energi) dan PT Tower bersama Infrastructure Tbk (menara telekomunikasi). beliau juga menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris PT Merdeka Copper Gold Tbk. (tambang emas dan tembaga) serta Chairman (non-Executive) di Interra Resources Limited (minyak & gas). sebagai pendukung di bidang pendidikan sejak dulu, beliau masih aktif dalam komunitas tersebut sebagai salah satu pendiri dari Yayasan William Soeryadjaya dan Dewan Pengawas Yayasan Ora Et Labora.

Beliau dianugerahi Ernst & Young Entrepreneur of the Year pada tahun 2010.

Edwin soeryadjaya serves as President Commissioner of MPM since 2010. In June 2015, he was appointed as member of nomination and Remuneration Committee (nRC) of MPM.

he started his career in 1978 at astra International, one of Indonesia’s largest diversified conglomerates founded by his father. In 1993, he left his position as the Vice President Director and co-founded the Company which focuses on three pillars i.e. natural Resources, Infrastructure and Consumer Products. In 1995, under a KsO scheme designed by the Government of Indonesia in cooperation with the World bank, Edwin successfully led ariawest team to win a 15-year KsO worth of ±UsD900,000,000.

he currently serves as the President Commissioner of PT saratoga Investama sedaya Tbk, PT adaro Energy Tbk. (coal & energy) and PT Tower bersama Infrastructure Tbk. (telecommunication towers). he is also being the Vice President Commissioner of PT Merdeka Copper Gold Tbk. (gold and copper mining), as well as the Chairman (non-Executive) in Interra Resources Limited (oil and gas). a long-time proponent of education, he remains active in the community through his roles as co-founder of the William soeryadjaya Foundation and is the member of the board of Trustees of Ora Et Labora Foundation.

He was awarded as Ernst & Young Entrepreneur of the Year in 2010.

edwin SoeryadjayaKomisaris Utama | President Commissioner67 tahun, Warga negara Indonesia67 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar bachelor of business administration dari University of southern California pada tahun 1974Obtained bachelor of business administration from the University of southern California in 1974

Page 57: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 55

Tossin himawan diangkat menjadi Komisaris MPM di tahun 2013.

beliau adalah veteran industri dengan pengalaman lebih dari 40 tahun di sektor kendaraan bermotor dan pendanaan konsumen. beliau bergabung dengan MPM di tahun 2010 sebagai Direktur Utama. sebelumnya beliau bekerja di Grup astra sejak 1972 hingga 2009. Jabatan terakhirnya di grup tersebut adalah Presiden Komisaris PT astra Otopart Tbk yang merupakan perusahaan suku cadang astra. beliau juga telah menduduki berbagai jabatan senior dalam Grup astra termasuk Direktur PT Federal Motor sejak 1987 hingga transformasinya menjadi PT astra honda Motor dan pada saat itu beliau ditunjuk menjadi CEO bersama. beliau juga pernah menjabat Direktur PT astra International Tbk, Komisaris PT Federal International Finance, dan Komisaris PT astra Credit Companies serta Presiden Komisaris PT astra honda Motor.

Tossin himawan was appointed as Commissioner of MPM in 2013.

he is an industry veteran with more than 40 years of experience in the automotive and consumer finance sectors. He joined MPM in 2010 as President Director. Prior to MPM, Tossin himawan worked at the astra Group from 1972 to 2009. his last role there was as President Commissioner of PT astra Otopart Tbk, the astra auto-parts business. Tossin himawan has also held other senior leadership positions within the astra Group including as Director of PT Federal Motor from 1987 until its transformation into PT astra honda Motor at which time he was appointed as joint CEO, Director at PT astra International Tbk, Commissioner at PT Federal International Finance, and Commissioner of PT astra Credit Companies. Most recently he served as President Commissioner of PT astra honda Motor.

tossin himawanKomisaris | Commissioner69 tahun, Warga negara Indonesia69 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar Doktor di bidang Manajemen Perusahaan dari Universitas Parahyangan pada 1973Obtained Doctorate of Corporate Management from the University of Parahyangan in 1973

PRoFIL DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Profile

Page 58: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK56

Profil PerusahaanCompany Profile

Danny Walla telah menjabat sebagai Komisaris MPM sejak 2010 dan menjadi anggota Komite GCG MPM pada Juni 2015

beliau adalah salah satu pendiri PT Federal Motor, yang kemudian berganti nama menjadi PT astra honda Motor. selama 34 tahun bekerja di Grup astra, beliau telah menduduki posisi CEO di beberapa anak perusahaan seperti PT astra agro Lestari Tbk dan PT astra Otopart Tbk.

Danny Walla serves as Commissioner of MPM since 2010 and as a member of GCG Committee MPM in June 2015.

he was one of the founding employees of PT Federal Motor, which later became PT astra honda Motor. During his 34-year tenure with the astra Group, he held CEO positions at several subsidiaries, including: PT astra agro Lestari Tbk and PT astra Otopart Tbk.

Danny wallaKomisaris | Commissioner71 tahun, Warga negara Indonesia71 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar sarjana Teknik Mesin dari Institut Teknologi bandung di tahun 1971Obtained bachelor of science in Mechanical Engineering from the bandung Insti-tute of Technology in 1971

Lee Chul Joo diangkat sebagai Komisaris MPM oleh Rapat Umum Pemegang saham Tahunan pada tanggal 22 Mei 2015.

Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Managing Partner Affinity Equity Partners (hK) Limited sejak tahun 2004.

sebelumnya, beliau pernah bekerja di Ubs Capital asia (2001-2004), Whitney & Co (hongkong) (2000-2001), dan Divisi Investment Banking Morgan Stanley & Co.Inc. (New York, hongkong, dan seoul) (1995-1998).

Lee Chul Joo was appointed as Commissioner of MPM by the annual General Meeting of shareholders on 22 May 2015.

Currently, he also serves as the Managing Partner of Affinity Equity Partners (hK) Limited since 2004.

Previously, he worked for Ubs Capital asia (2001-2004), Whitney & Co. (hongkong) (2000-2001) and Investment banking Division of Morgan Stanley & Co.Inc. (New York, Hongkong, and Seoul) (1995-1998).

lee Chul jooKomisaris | Commissioner44 tahun, Warga negara hong Kong44 years old, hong Kong Citizen

Meraih gelar bachelor of applied Math and Economics dari Universitas brown, dengan magna cum laude pada tahun 1995 dan Master of business administra-tion dari harvard business school pada tahun 2000Obtained a bachelor of applied Math and Economics degree from brown Univer-sity, with magna cum laude in 1995 and Master of business administration from harvard business school in 2000

PRoFIL DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Profile

Page 59: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 57

Istama Tatang siddharta diangkat menjadi Komisaris Independen dan Ketua Komite audit di tahun 2013, serta ditunjuk menjadi Ketua KnR MPM sejak tahun 2015.

saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT austindo nusantara Jaya Tbk. sebelumnya, beliau menjabat sebagai Kepala KaP siddharta siddharta & Widjaja yang merupakan partner lokal bagi kantor akuntan internasional KPMG.

beliau adalah anggota Institut akuntan Publik Indonesia.

sebagai Komisaris Independen, beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.

Istama Tatang siddharta was appointed as Independent Commissioner and head of audit Committee in 2013, and as well as the nRC head of MPM since 2015.

he currently serves as the Commissioner of PT austindo nusantara Jaya Tbk. he was previously Chairman of KaP siddharta siddharta & Widjaja, the Indonesian partner of KPMG - an international accounting firm.

he is a member of the Institute of Indonesian accountants.

as an Independent Commissioner, he does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the board of Directors, nor with the ultimate shareholder.

istama tatang SiddhartaKomisaris independen | independent Commissioner57 tahun, Warga negara Indonesia57 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar Doktorandus dari Universitas Indonesia Obtained a Master degree in accounting from the University of Indonesia

simon halim diangkat menjadi Komisaris Independen dan anggota Komite audit serta anggota Komite GCG MPM di tahun 2013.

saat ini beliau merupakan Managing Partner arghajata, perusahaan konsultan strategis berbasis di Indonesia.

sebelum mendirikan arghajata, beliau menduduki beberapa posisi senior termasuk Partner dan Chief Executive Officer Ernst & Young Indonesia, serta Direktur dan Partner spesialis energi dan perbankan di KPMG Indonesia.

sebagai Komisaris Independen, beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, maupun dengan anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.

simon halim was appointed as Independent Commissioner and audit Committee as well as GCG Committee Member of MPM in 2013.

he is currently the Managing Partner of arghajata, an Indonesian based strategic consulting firm.

Prior to co-founding arghajata, he held several senior positions, including: Partner and Chief Executive Officer of Ernst & Young Indonesia, and Director and Partner specializing in energy and banking at KPMG Indonesia.

as the Independent Commissioner, he does not have any affiliations with fellow members of the Board of Commissioners, or members of the board of Directors, nor with the ultimate shareholder.

Simon halimKomisaris independen | independent Commissioner54 tahun, Warga negara Indonesia54 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar sarjana akuntansi dari Universitas Parahyangan di tahun 1986 dan gelar Magister akuntansi dari Universitas Indonesia di tahun 2010Obtained bachelor in accounting from Parahyangan University in 1986 and Magistrate of accounting from University of Indonesia in 2010

PRoFIL DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners’ Profile

Page 60: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK58

Profil PerusahaanCompany Profile

PRoFIL DIReksI Board of Directors’ Profile

Rudy halim diangkat menjadi Direktur Utama oleh Rapat Umum Pemegang saham Tahunan pada tanggal 31 Mei 2016.

saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama aCT, MPMRent dan PMP.

selama dua puluh tahun berkarir, sebelum bergabung dengan MPM, beliau menjabat sebagai Direktur Utama dan CEO PT DssP Energi Mas Utama sejak 2011 serta Deputy President Director and Energy business head PT Dian swastatika sentosa Tbk (sinarmas Group) sejak 2012. beliau berpengalaman dalam berbagai sektor mulai dari baja, otomotif, telekomunikasi, minyak dan gas sampai infrastruktur. beliau juga menjabat sebagai Direktur dan Direktur Pengelola di beberapa perusahaan investasi bisnis dan manajemen aset (private equity) di London, Malaysia dan singapura fokus pada pengembangan energi di Indonesia, afrika dan amerika selatan.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota Dewan Komisaris, atau dengan pemegang saham utama.

Rudy halim was appointed as President Director by the annual General Meeting of shareholders on 31 May 2016.

he currently serves as President Commissioner of aCT, MPMRent and PMP.

he has had twenty years of extensive working experience, prior to joining in MPM, he worked at PT DssP Energi Mas Utama where he has served as the President Director and CEO since 2011 and at PT Dian swastatika sentosa Tbk (sinarmas Group) as the Deputy President Director and Energy business head since 2012. he had a wide range experience of various sectors from steel, automotive, telecommunications, oil and gas to infrastructures. he also held positions as Director and Managing Director in several business investment and asset management (private equity) firms based in London, Malaysia and singapore with a focus on the energy business in Indonesia, africa, and south america.

He does not have any affiliations with fellow members of the board of Directors, or members of the board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.

rudy halimdirektur Utama | President director45 tahun, Warga negara Indonesia45years old, Indonesian Citizen

Lulusan booth school of business - The University of Chicago dengan gelar Master of business administration serta The University of sydney dengan Double Degrees in Law and Commerce Obtained bachelor’s double degrees in Laws and Commerce (accounting & Finance) from the University of sydney, australia, and then his Mba degree from booth school of business at the University of Chicago, IL, Usa.

Page 61: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 59

Troy Parwata menjabat sebagai Direktur Keuangan MPM sejak diangkat pada tahun 2012 dan ditunjuk menjadi sekretaris Perusahaan pada tanggal 23 agustus 2016.

saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris di MPMulia, bLanJ, saK, Dss, dan aCT serta menjabat sebagai Komisaris Utama di MPMobil. selain itu, pada Oktober 2015, beliau diangkat menjadi Direktur Utama MPMRent.

beliau memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang treasury, keuangan dan akuntansi. sebelum bergabung dengan MPM, beliau menjabat sebagai Direktur Keuangan dan TI di PT Tigaraksa satria Tbk sejak 2009 hingga 2012. sebelumnya, beliau bekerja di PT Mattel Indonesia dari 2006 hingga 2009 dan PT TnT Indonesia sejak 1999 hingga 2006.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota Dewan Komisaris, atau dengan pemegang saham utama.

Troy Parwata serves as Finance Director of MPM since 2012 and was appointed as Corporate secretary on 23 august 2016.

he currently serves as Commissioner of MPMulia, bLanJ, saK, Dss, and aCT. he also serves as President Commissioner in MPMobil. In addition, he was appointed as President Director of MPMRent in October 2015.

He has over 20 years of experience in treasury, finance and accounting. Prior to joining MPM, he served as Finance Director and IT in PT Tigaraksa satria Tbk since 2009 to 2012. Previously, he was with PT Mattel Indonesia from 2006 to 2009 and PT TnT Indonesia from 1999 to 2006.

He does not have any affiliations with fellow members of the board of Directors, or members of the board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.

troy parwatadirektur Keuangan & Sekretaris Perusahaan | finance director & Corporate Secretary52 tahun, Warga negara Indonesia52 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar Diploma IV akuntansi dari sekolah Tinggi akuntansi negara pada tahun 1992Obtained Diploma IV in accounting from the state College of accounting in 1992.

PRoFIL DIReksIBoard of Directors’ Profile

Page 62: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK60

Profil PerusahaanCompany Profile

agung Cahyadi Kusumo menjabat sebagai Direktur MPM sejak diangkat pada tahun 2013, dan saat ini menjabat sebagai Direktur Pengelola.

saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama di FKT, Komisaris di MPMAuto, MPMInsurance dan PMP serta Direktur Utama aCT.

beliau memiliki pengalaman lebih dari 16 tahun di bidang pengembangan usaha, merger dan akuisisi lintas negara, serta strategi dan perencanaan korporat di berbagai industri. sebelum bergabung dengan MPM di tahun 2013, beliau bekerja di General Electric dari 2006 hingga 2013 dengan jabatan terakhir sebagai Wakil Presiden Pengembangan Usaha GE Capital untuk wilayah Asia Pasifik. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Electrical Engineer di Delphi automotive Usa sejak 2001 hingga 2004, dan sebagai Konsultan di sKha Indonesia dari 2005. sampai 2006.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota Dewan Komisaris, atau dengan pemegang saham utama.

agung Cahyadi Kusumo serves as Director of MPM since 2013, and currently serve as Managing Director.

he currently serves as the President Commissioner of FKT, the Commissioner of MPMAuto, MPMInsurance and PMP, as well as the President Director of aCT.

he has over 16 years of experience in business development, merger and cross countries acquisition, as well as corporate strategy and planning in several industries. Prior to joining MPM in 2013, he was with General Electric from 2006 to 2013 with last position as Vice President of GE Capital business Development for Asia Pacific. Previously he served as Electrical Engineer in Delphi automotive Usa in 2001 to 2004, and Consultant of sKha Indonesia from 2005 to 2006.

He does not have any affiliations with fellow members of the board of Directors, or members of the board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.

agung Cahyadi kusumodirektur Pengelola | Managing director38 tahun, Warga negara Indonesia38 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar Masters of science in Industrial Engineering dari Purdue University pada tahun 2005Obtained Masters of science in Industrial Engineering from Purdue University in 2005

PRoFIL DIReksIBoard of Directos’ Profile

Page 63: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 61

Titien supeno bergabung dengan MPM pada tahun 2013 sebagai Direktur Independen dalam bidang sumber Daya Manusia.

saat ini, beliau menjabat sebagai Komisaris MPMulia, MPMOTO dan MPMobil.

beliau memiliki pengalaman lebih dari 18 tahun di bidang pengelolaan sumber daya manusia dan analisis pemasaran. sejak 2009 hingga 2013, beliau menjabat sebagai Wakil Presiden sumber Daya Manusia di PT anugerah Pharmindo Lestari yang merupakan bagian dari Zuellig Pharma Company. sebelumnya beliau menjabat sebagai Manajer senior Pengembangan Karyawan dan General Manager sumber Daya Manusia di PT heinz abC, serta menduduki berbagai posisi manajerial di PT hM sampoerna (Philip Morris International).

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota Dewan Komisaris, atau dengan pemegang saham utama.

Titien supeno serves as Independent Director of MPM since 2013, responsible in human Resources.

she currently serves as the Commissioner of MPMulia, MPMOTO and MPMobil.

she has over 18 years of experience in human resources management and marketing analysis. From 2009 to 2013, she served as Vice President of human Resources of PT anugerah Pharmindo Lestari, part of Zuellig Pharma Company. Previously she served as senior Manager of hR Development and General Manager of human Resources of PT heinz abC, and served in several managerial positions in PT hM sampoerna (Philip Morris International).

She does not have any affiliations with fellow members of the board of Directors, or members of the board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.

titien Supenodirektur independen | independent director44 tahun, Warga negara Indonesia44 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Trisakti pada tahun 1996Obtained Magister Management from the University of Trisakti in 1996

PRoFIL DIReksIBoard of Directors’ Profile

Page 64: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK62

Profil PerusahaanCompany Profile

andi Esfandiari diangkat sebagai Direktur MPM oleh Rapat Umum Pemegang saham Tahunan pada tanggal 22 Mei 2015.

andi berpengalaman sebagai profesional dalam bidang investasi dan eksekutif perusahaan. sebagai profesional dalam bidang investasi, beliau memiliki beragam keahlian dari analisa transaksi sampai eksekusi dan dewan pengawasan. Jabatan sebelumnya sebagai Direktur Keuangan memperkaya pengalaman beliau dalam hal perencanaan strategis, keuangan dan manajemen risiko, audit intern dan komunikasi dengan pemegang saham.

sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur Keuangan PT austindo nusantara Jaya agri, Olympus Capital holdings asia (Associate), PT Peregrine sewu securities (Senior Analyst), dan Citibank, n.a. (Management Associate).

saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur PT saratoga Investama sedaya Tbk, dan Presiden Komisaris PT asuransi Mitra Pelindung Mustika, Presiden Komisaris PT Mitra Pinasthika Mustika Finance. beliau menjabat sebagai direktur atau komisaris di beberapa anak perusahaan PT saratoga Investama sedaya Tbk berperan dalam bidang manajemen, pengawasan dan/atau pemberian nasehat.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, maupun dengan anggota Dewan Komisaris, atau dengan pemegang saham utama.

andi Esfandiari was appointed as a Director of MPM by the annual General Meeting of shareholders on 22 May 2015.

andi is a cross between an investment professional and corporate executive. as an investment professional, he has a wide range of expertise from transaction analysis to execution as well as board oversight. His past role as a Chief Financial Officer provided him with hands-on experiences in strategic planning, financial and risk management, internal audit, and shareholders communication.

he was previously with PT austindo nusantara Jaya agri (Chief Financial Officer), Olympus Capital Holdings Asia (Associate), PT Peregrine sewu securities (senior analyst), and Citibank, n.a. (Management associate).

Currently, he also serves as a Director of PT saratoga Investama sedaya Tbk, and President Commissioner of PT asuransi Mitra Pelindung Mustika, President Commissioner of PT Mitra Pinasthika Mustika Finance. he holds a director or commissioner in several subsidiaries of PT saratoga Investama sedaya Tbk. where he assumes management, supervisory and/or advisory roles.

He does not have any affiliations with fellow members of the board of Directors, or members of the board of Commissioners, nor with the ultimate shareholder.

andi esfandiaridirektur | director48 tahun, Warga negara Indonesia48 years old, Indonesian Citizen

Meraih gelar sarjana Teknik dari Universitas Indonesia dan Master of business administration di bidang Keuangan dari Case Western Reserve University. Obtained bachelor of Engineering degree from University of Indonesia and Master of business administration degree in Finance from Case Western Reserve University.

PRoFIL DIReksIBoard of Directos’ Profile

Page 65: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 63

jUmLAH kARyAwAN Number of employees

Per 31 Desember 2016, jumlah karyawan MPM tercatat sebanyak 8.110 orang, menurun 14,78% dibandingkan tahun 2015 yang berjumlah 9.516 karyawan,

terutama dari berkurangnya karyawan kontrak.

as of December 31, 2016, MPM had 8,110 employees, decreased by 14.78% compared with total 9,516 employees in 2015, mainly by the reduction of

contract employees.

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Berdasarkan Status Karyawan | By employment Type 2016 % 2015 %

Tetap | Permanent 4,161 51.3% 4,489 47.2%

Kontrak | Contract 3,949 48.7% 5,027 52.8%

Total 8,110 100% 9,516 100%

Berdasarkan Perusahaan | By Company 2016 % 2015 %

MPM 97 1.2% 113 1.2%

MPMulia 467 5.8% 454 5.8%

MPMotor 787 9.7% 815 9.7%

MPMAuto 398 4.9% 553 4.9%

fKT 362 4.5% 368 4.5%

MPMRent 3,212 39.6% 3,686 39.6%

MPMFinance 2,544 31.4% 3,309 31.4%

MPMInsurance 171 2.1% 139 2.1%

PMP 72 0.9% 79 0.9%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 63

Page 66: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK64

Profil PerusahaanCompany Profile

INFoRMAsI PeMegANg sAHAM shareholders InformationKomposisi Pemegang SahamPer 31 Desember 2016, komposisi kepemilikan saham di MPM adalah sebagai berikut:

Jumlah Pemegang Saham dan Persentase Kepemilikan per Akhir Tahun Buku Berdasarkan Klasifikasi

Shareholders StructureThe following is shareholding composition of MPM as of 31 December 2016:

Shareholders and ownership Percentage based on Classification as of the end of financial Year

Kepemilikan Individu LokalLocal Individual Ownership

Kepemilikan Institusi LokalLocal Institutions Ownership

Kepemilikan Institusi AsingForeign Institutions Ownership

Kepemilikan Individu AsingForeign Individual Ownership

15.3%

Morninglight Investments s.a.R.L684,227,847

29.3%

Others & Public1,305,626,347

48.6%

saratoga Investama Sedaya Tbk, PT & Affiliates2,169,770,735.00

6.8%

Claris Investments Pte. Ltd. 303,338,347

9.19%

55.25%35.44%

0.12%

pemegang Saham dan persentase

Shareholders and ownership Percentage

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggrisnumerical notations in tables & graphs are in English

Page 67: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 65

Struktur Pemegang Saham Shareholding Structure

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA TBk(mPmX)

PT FEDERAL kARyATAmA

(fkT)

PT PUTRA mUsTIkA PRImA

(PmP)

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA fINANCe

(mPmFINANCE)

PT AsURANsI mITRA PELINDUNG MUSTIKA

(mPmINSURANCE)

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA ReNT

(mPmRENT)

PT gRAHA mITRA LesTARIjAyA

(gL)

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA OTO

(mPmOTO)

PT sURyA ANUgeRAH keNCANA

(sAk)

PT BALAI LeLANg AsTA NARA jAyA

(BLANjA)

PT DAYAKARYA sOLUsI sejATI

(DSS)

99.99% 59.99%

mPmGLOBAL PTE LTD

mPm EXCELSIOR PTE LTD

100%

100%

PT ANANTA CIPTA TAmA

(ACT)

99.99%99.99%

99.99%

99.99%

99.00%

99.80%

99.96%

99.99% 56.87%

PT mITRA PINAsTHIkA mULIA

(mPMULIA)

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA AUTO

(mPmAUTO)

PT mITRA PINAsTHIkA mUsTIkA mOBIL

(mPMOBIL)

99.99%

99.99%

99.90%

INFoRMAsI PeMegANg sAHAMshareholders Information

Per 31 Desember 2016 as of 31 December 2016

Page 68: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK66

Profil PerusahaanCompany Profile

TanggalDate

KeTeRANGAN | deSCRiPTioN

NoMiNAL/SAHAM (RP)PAR VALUe/SHARe (RP)

JUMLAH SAHAM

NUMBeR of SHAReS

JUMLAH SAHAMBeRedAR

ToTAL iSSUed SHAReS

BURSA

20 Mei 2013

Penawaran umum perdana saham Perseroan Perseroan memperoleh surat pemberitahuan efektifnya pernyataan pendaftaran no. s-136/D.04/2013 dari otoritas jasa keuangan (“ojk”) untuk melakukan penawaran umum perdana saham biasa atas nama sejumlah 970.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 500 (dalam Rupiah penuh) per saham kepada masyarakat melalui Bursa efek Indonesia. saham tersebut ditawarkan dengan harga Rp 1.500 (dalam Rupiah penuh) per saham.

The Company’s initial public offeringThe company obtained the announcement letter of effectiveness registration statement no. s-136/D.04/2013 from the Financial services Authority of indonesia (“ojk”) to conduct an nitial public offering (“IPo”) of 970,000,000 common shares with par value of Rp 500 (in whole Rupiah) per share through the indonesia stock exchange. the shares were offered at a price of Rp 1,500 (in whole Rupiah) per share.

500 970,000,000 4,462,963,276 Dicatatkan pada Bursa efek

IndonesiaListed on Indonesia

stock exchange

No.TANGGAL PeNeRBiTAN

iSSUed dATeKeTeRANGANdeSCRiPTioN

No. iSiNNo. iSiN

JUMLAH USd

ToTAL USd

JATUH TeMPo

dUe dATe

KUPoNCoUPoN

P.A.

1 19 september 2014 Penerbitan Obligasi Senior oleh Perseroan, melalui MPM global Pte.Ltd (anak perusahaan yang dimiliki Perseroan sepenuhnya), yang tercatat di singapore exchange – securities Trading (sgX-sT)

Bonds Issued by the Company, through MPM global Pte.Ltd (a wholly- owned subsidiary of the Company) at sgX-sT.

usD 200,000,000

19 september 2019

6.75%

Kronologis Pencatatan efek Lainnya other Securities Listing Chronology

Kronologis Pencatatan Saham Share Listing Chronology

INFoRMAsI PeMegANg sAHAMshareholders Information

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 69: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 67

Nama & AlamatName & Address

JASASeRViCeS

feefeeS

PeRiode PeNUGASANASSiGNMeNT

PeRiodS

SIDDHARTA WIDJAJA & REKAN

33rd Floor wisma gkBI28, jl. jend. sudirmanjakarta 10210, Indonesia

kANTOR AkUNTAN PUBLIk Registered Public Accountants

jasa Audit Laporan keuanganFinancial statements Audit service

usD 118,000 2016

PT DATINDO ENTRYCOM

jl. jend. sudirman kav. 34 – 35jakarta 10220

BIRO ADMINISTRASI EFEKShare Registrar

2016

Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting institutions

INFoRMAsI PeMegANg sAHAMshareholders Information

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 70: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK68

Profil PerusahaanCompany Profile

PeN

gH

ARg

AAN

& s

eRTI

FIkA

sI

Awar

ds &

Cer

tifica

tions

MPM received the “Indonesia Living Legend Companies award 2016” from Warta Ekonomi magazine.

MPM meraih penghargaan “Indonesia Living Legend Companies award 2016” dari majalah Warta Ekonomi.

Oktober | October 2016

MPM dinobatkan sebagai salah satu “50 best of the best Companies 2016” oleh Forbes Indonesia.

MPM awarded as one of the “50 best of the best Companies 2016” by Forbes Indonesia.

Agustus | August 2016

mPm

MPMulia meraih penghargaan “ The Runner Up region III” dari astra honda Motor

MPMulia received The runner up region III award from astra honda Motor

Februari | Ferbuary 2016

mPMulia

Page 71: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 69

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

MPMulia menerima penghargaan “best achiever MDC 2015 Crusader” dari astra FIF

MPMulia received the best achiever MDC 2015 Crusader from astra FIF

Februari | February 2016

MPMulia meraih Juara 1 Website Category dari astra honda Motor

MPMulia received 1st Place of Website Category from astra honda Motor

maret | March 2016

MPMulia meraih Juara 1 Kontes nasional sMK dari astra honda Motor

MPMulia received 1st Place of sMK national Competition from astra honda Motor

April 2016

Page 72: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK70

Profil PerusahaanCompany Profile

MPMulia meraih Juara 3 Kontes nasional sMK dari astra honda Motor

MPMulia received 3rd Place of sMK national Competition from astra honda Motor

MPMulia meraih Juara 1 Kontes safety riding kelas sport 150cc dari astra honda Motor

MPMulia received 1st Place of safety riding Competition for sport 150cc class from astra honda Motor

April 2016

mei | May 2016

MPMulia meraih Juara 2 Kontes safety riding kelas advisor community wanita dari astra honda Motor

MPMulia received 2nd Place of safety riding Competition for female community advisor from astra honda Motor

mei | May 2016

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 73: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 71

MPMulia meraih Juara 2 Kontes Layanan nasional - Kategori Frontline People dari astra honda Motor

MPMulia received 2nd Place of national services Competition of Frontline People Category from astra honda Motor

mei | May 2016

MPMulia meraih Juara 3 Kontes Layanan nasional – Kategori Pimpinan Jaringan dari astra honda Motor

MPMuliareceived 3rd Place of National Services Competition of Network Leader Category from Astra Honda

mei | May 2016

MPMulia meraih Juara 2 Kontes Layanan nasional - Kategori Delivery Man dari astra honda Motor

MPMulia received 2nd Place of national services Competition of Delivery Man Category from astra honda Motor

mei | May 2016

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 74: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK72

Profil PerusahaanCompany Profile

MPMulia menerima penghargaan “The best safety Riding Publication” dari astra honda Motor

MPMulia received “The Most Unique safety Riding activity” from astra honda Motor

November 2016

MPMulia meraih Juara 3 Kontes PDI Man dari astra honda Motor

MPMulia received 3rd Place of PDI Man Competition from astra honda Motor

Agustus | August 2016

MPMulia menerima penghargaan “The best Champion of surabaya WOW service Excellence award” dari Markplus

MPMulia received “The best Champion of surabaya WOW service Excellence award” from Markplus

Agustus | August 2016

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 75: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 73

MPMulia menerima penghargaan “The Most Unique safety Riding activity” dari astra honda Motor

MPMulia received 2nd Place of national services Competition of Frontline People Category from astra honda Motor

MPMulia menerima penghargaan “The best Main Dealer safety Riding Center” dari astra honda Motor

MPMulia received “The best Main Dealer safety Riding Center” from astra honda Motor

November 2016

November 2016

MPMulia meraih Juara 2 safety Riding Japan Competition dari astra honda Motor (International)

MPMulia received 2nd Place of safety Riding Japan Competition from astra honda Motor (International)

November 2016

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 76: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK74

Profil PerusahaanCompany Profile

nissan Datsun alam sutera meraih penghargaan “the 1st Winner sales satisfaction Index Competition of Jabodetabek area”

nissan Datsun alam sutera became the 1st Winner sales satisfaction Index Competition of Jabodetabek area

Meraih 2016 nissan Global award sebagai Penghargaan atas kinerja yang luar biasa di tahun 2015

2016 nissan Global award in Recognition of the outstanding performance in 2015

mei | May 2016

mei | May 2016

mPmAuto

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Federal Oil menerima penghargaan Top brand award 2016 untuk kategori Pelumas Motor.

Federal Oil received Top brand award 2016 for category 2W Engine Lubricant.

Februari | February 2016

FKT | Federal Oil

Page 77: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 75

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Federal Oil menerima penghargaan Digital Popular brand 2016 untuk kategori Oli Motor.

Federal Oil received Digital Popular brand 2016 for 2W Oil category.

Juni | june 2016

Federal Oil menerima penghargaan best brand award untuk kategori Minyak Pelumas Motor Matic Terbaik.

Federal Oil received best brand award for category The best Matic Motorcycle Lubricant

September 2016

Federal Oil menerima penghargaan best brand award kategori Minyak Pelumas Motor Terbaik.

Federal Oil received best brand award for category The best Motorcycle Lubricant.

September 2016

Page 78: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK76

Profil PerusahaanCompany Profile

Federal Oil menerima penghargaan social Media award untuk kategori 2W Engine Lubricant.

Federal Oil received social Media award for category 2W Engine Lubricant.

Federal Oil memenangkan Motor Plus Reader Choice award 2016 untuk kategori aftermarket Oil dari Motoplus Online

Federal Oil won Motor Plus Reader Choice award 2016 for category aftermarket Oil.

September 2016

September 2016

Federal Mobil lubricants, Federal Karyatama 4W oil, menerima penghargaan “the best of sampling & Product Trial activation Category” pada acara “the Indonesia Most Experiential brand activation award 2016” yang diselenggarakan oleh MIX Marketing Communication.

Federal Mobil lubricants, Federal Karyatama 4W oil, received the best of sampling & Product Trial activation Category from the Indonesia Most Experiential brand activation award 2016 event organized by MIX Marketing Communication.

Oktober | October 2016

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

FKT | Federal Mobil

Page 79: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 77

MPMRent menerima piagam penghargaan sebagai Perusahaan Penerima Penghargaan Kecelakaan nihil Tingkat Provinsi banten Tahun 2016 dari Gubernur banten.

MPMRent received the Recipient of Zero accident award in banten Province 2016 from the Governor of banten.

MPMRent menerima Penghargaan Kecelakaan nihil dari Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

MPMRent received the Zero accident award from the Ministry of Manpower of Republic of Indonesia.

Februari | February 2016

mei | May 2016

mPmRent

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

MPMRent menerima piagam penghargaan sebagai Perusahaan Penerima Penghargaan Kecelakaan Kerja nihil Kota Tangerang selatan Tahun 2016 dari Walikota Tangerang selatan.

MPMRent received the Recipient of Zero accident award in south Tangerang City 2016 from the Mayor of south Tangerang.

Agustus | August 2016

Page 80: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK78

Profil PerusahaanCompany Profile

MPMRent meraih penghargaan Indonesia Digital Popular brand award 2016 untuk kategori Rental Mobil.

MPMRent received Indonesia Digital Popular brand award 2016 for category Car Rental.

September 2016

MPMFinance meraih penghargaan sebagai the best structured Trade Finance solution Indonesia dalam The asset Triple a awards 2016 yang diselenggarakan oleh The asset di hong Kong pada 11 Mei 2016.Kategori best structured Trade Finance solution diberikan kepada bank atau lembaga pembiayaan yang dinilai memiliki struktur pinjaman dan strategi lindung nilai paling inovatif di Indonesia.

MPMFinance won the best structured Trade Finance solution Indonesia at The asset Triple a awards 2016 held by The asset in hong Kong on 11 May 2016. The best structured Trade Finance solution category is given to banks or financial institutions that are considered as having the most innovative loan structure and hedging strategy in Indonesia.

mei | May 2016

mPmFinance

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 81: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 79

MPMInsurance menerima penghargaan “The best General Insurance 2016” dari majalah Media asuransi untuk kategori ekuitas Rp 150 - 250 miliar.

MPMInsurance awarded The best General Insurance 2016 from Media asuransi magazine for category of equity IDR 150 - 250 billion.

MPMInsurance menerima penghargaan “The best General Insurance 2016” dari majalah Infobank untuk kategori premi bruto di bawah Rp 250 miliar.

MPMInsurance awarded The best General Insurance 2016 from Infobank magazine for category of gross premium below IDR 250 billion.

MPMInsurance menerima penghargaan “The best Financial Performance General Insurance 2016” dari majalah Warta Ekonomi untuk kategori aset perusahaan antara Rp 400 - 600 miliar.

MPMInsurance awarded The best Financial Performance General Insurance 2016 from Warta Ekonomi magazine for category of company asset between IDR 400 - 600 billion.

Juni | june 2016

Juni | june 2016

September 2016

mPmInsurance

PeNgHARgAAN & seRTIFIkAsIAwards & Certifications

Page 82: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK80

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PeRIsTIwA PeNTINg event Highlights

Feb’16FKT menerima Top Brand Award yang ketiga kalinya untuk produk Federal Oil

FKT received Top brand award for the third time for its

Federal Oil

Feb’16mPmFinance meluncurkan pem-biayaan untuk travelling dengan

travel agent terkemuka

MPMFinance launched financing for travelling collaborate with a

leading travel agent

Mar’16mPmAuto membuka dealer

baru di Serang, Banten

MPMAuto opened its new dealership in serang, banten

Apr’16Federal Mobil meluncurkan

produk baru FM Rexton W-20 Full Synthetic, 4W lubricant untuk kendaraan dengan teknologi

modern

Federal Mobil launched it’s new product FM Rexton)W-20 Full

synthetic, 4W lubricant for modern technology vehicle

Page 83: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 81

Apr’16mPmRent meluncurkan HOP Daily rent untuk sewa dalam

jangka waktu pendek

MPMRent launched hOP Daily Rent for short term rental

May’16mPmFinance meraih “the Best

Structured Trade Finance Solution Indonesia” pada “The Asset Triple A Awards 2016”

yang diselenggarakan oleh The Asset di Hong Kong

MPMFinance won the best structured Trade Finance

solution Indonesia at The asset Triple a awards 2016 held by

The asset in hong Kong

Jun’16mPmInsurance meraih “The

Best General Insurance 2016” dari majalah Infobank untuk

kategori premi bruto di bawah Rp 250 miliar

MPMInsurance awarded The best General Insurance 2016 from Infobank magazine for category of gross premium

below IDR 250 bio

Jun’16FKT menerima Digital

Popular Brand Award 2016 untuk 2W kategori oil

FKT received Digital Popular brand award 2016 for 2W oil

category

PeRIsTIwA PeNTINgevent Highlights

Page 84: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK82

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Aug’16MPM Grup meraih prestasi sebagai salah satu dari 50 Perusahaan Terbaik oleh

Forbes Indonesia

MPM Group listed as one of 50 best Companies by

Forbes Indonesia

Sep’16FKT menerima 2 Best Brand Awards untuk “The Best 2W

Matic Lubricant” dan “The Best 2W Lubricant”

FKT received 2 best brand awards for “The best 2W Matic

Lubricant” and “The best 2W Lubricant”

Sep’16mPMulia membuka MPM Learning Center & Safety Riding Center di Sidoarjo

MPMulia opened MPM Learning Center & saafety Riding Center in sidoarjo

Jun’16mPMulia meluncurkan

Honda BigBike 500 series CBR 500R & CB 500F di

Surabaya

MPMulia launched honda bigbike 500 series CbR

500R & Cb 500F in surabaya

PeRIsTIwA PeNTINgevent Highlights

Page 85: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 83

Oct’16Federal Oil menerima Social

Media Award untuk kategori 2W Engine Lubricant

Federal Oil received social Media award for category 2W Engine

Lubricant

Nov’16MPM Grup menerima penghargaan “the

Indonesia Living Legend Companies Award 2016” – sebagai “The Strong Business

Fundamentals in Automotive & Component Industry” dari majalah Warta Ekonomi

MPM Group received the Indonesia Living Legend Companies award 2016 –as

The strong business Fundamentals in automotive & Component Industry from

Warta Ekonomi magazine

Sep’16mPmInsurance meraih The Best Financial Performance General

Insurance 2016 dari majalah Warta Ekonomi untuk kategori aset perusahaan

antara Rp 400 – 600 miliar

MPMInsurance awarded The best Financial Performance General Insurance 2016 from Warta Ekonomi magazine for category of company asset between IDR

400 - 600 bio

PeRIsTIwA PeNTINgevent Highlights

Page 86: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK84

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK84

ANALIsA & PemBAHAsANmANAjemeNManagement discussion & Analysis

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

Page 87: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 85

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 85

Through Collective Power and innovations, we aim to deliver the most relevant products and services. Our businesses offer a broad spectrum of mobility solutions, from Auto Distribution and Retail for two-wheel and four-wheel vehicles, to Auto Consumer Parts, Auto services and Financial services.

Melalui Collective Power, kami bertujuan menghadirkan produk dan layanan paling relevan. Bisnis kami meliputi spektrum solusi mobilitas yang luas, dari Distribusi dan Ritel untuk kendaraan roda dua dan roda empat, Consumer Parts Otomotif, Jasa Kendaraan dan Jasa Keuangan.

Page 88: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK86

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN MAkRoekoNoMI

Pada tahun 2016, pertumbuhan ekonomi global mengalami perlambatan. Hal ini terutama disebabkan oleh menurunnya pertumbuhan ekonomi negara maju, kecuali Amerika Serikat, ditandai dengan inflasi aktual yang lebih rendah dari ekspektasi, sehingga permintaan barang melemah. Sedangkan negara-negara berkembang mengalami stagnasi, termasuk ekonomi China yang melambat karena adanya pergeseran sumber pertumbuhan, dari sektor manufaktur ke sektor jasa. Kawasan eropapun masih diliputi ketidakpastian sebagai efek lanjutan dari kebijakan British exit.

in 2016, global economic growth experienced slowdown. This was primarily caused by slower economic growth in developed countries, except the US, indicated by actual inflation at a lower rate than expected, causing demand for goods to decrease, Meanwhile, developing countries experienced stagnation, including in China, which slowed as a result of the transition insources of growth from the manufacturing sector to the services sector. The european region meanwhile was overshadowed by uncertainty resulting from the aftermath of the decision on British exit from the european Union.

Macroeconomics Overview

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK86

Page 89: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 87

Resiko ketidakpastian semakin meningkat menyusul semakin diperketatnya kebijakan moneter yang lebih cepat di as dan kecenderungan ekonomi protektif terutama di negara-negara maju.

situasi global tersebut berdampak terhadap perekonomian domestik terutama pada volume perdagangan. secara kumulatif nilai, ekspor Indonesia tahun 2016 mencapai Us$144,43 miliar atau menurun 3,95% dibanding periode yang sama pada tahun 2015, dan ekspor nonmigas mencapai Us$131,35 miliar atau menurun 0,34%.

namun demikian, secara keseluruhan fundamental ekonomi Indonesia tetap kokoh. hal ini ditandai dengan pertumbuhan positif produk domestik bruto (PDb), yaitu meningkat menjadi 5,02%, lebih tinggi dibandingkan dengan PDb tahun 2015 sebesar 4,88%. sumber pertumbuhan terbesar berasal dari konsumsi rumah tangga dan investasi. Kondisi ekonomi makro yang positif ditunjang dengan penguatan nilai tukar rupiah sebesar 2,5%.

Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember 2016 tercatat sebesar Us$116,4 miliar, yang di antara lain berasal dari penerbitan global bonds dan penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, serta penerimaan pajak dan devisa migas, yang melampaui kebutuhan devisa untuk pembayaran hutang luar negeri pemerintah dan sbbI valas jatuh tempo. Posisi cadangan devisa ini cukup untuk membiayai lebih dari 8 bulan impor, yaitu melebihi standar kecukupan internasional sebesar 3 bulan impor.

Uncertainty risk continued to rise as a result of tighter Us monetary policy and the tendency toward protectionism, especially in developed countries.

This global situation affected the domestic economy, especially in terms of trade volume. In terms of cumulative value, Indonesian exports in 2016 reached Us$144.43 billion, a decrease of 3.95% from the same period in 2015. non-oil-and-gas exports reach Us$131.35 billion, a 0.34% decrease.

nonetheless, overall Indonesia’s economic fundamentals remained sturdy. This was demonstrated in positive GDP growth of 5.02%, higher than GDP growth in 2015 of 4.88%. The greatest sources of growth were household consumption and investment. The positive macro-economic conditions were shown in the 2.5% increase in the value of the rupiah.

Indonesia’s foreign currency reserves as of the end of December 2016 stood at Us$116.4 billion, with sources including the issuance of global bonds and foreign investment, as well as receipts from tax and oil and gas, exceeding the foreign currency needed to pay government overseas debt and maturing foreign exchange securities. This foreign currency position was enough to pay 8 months of imports, outstripping the international adequacy standard of three months of imports.

5.02%Pertumbuhan positif produk domestik bruto (PDB) Indonesia sebesarIndonesia positive GDP growth of

TINjAuAN MAkRoekoNoMIMacroeconomics Overview

Page 90: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK88

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Di pasar keuangan, sampai dengan penutupan perdagangan akhir tahun 2016, IhsG telah meningkat sebesar 15,32% dan ditutup di level 5.296,711 poin. sedangkan dana yang berhasil dihimpun mencapai nilai tertinggi sepanjang sejarah Pasar Modal Indonesia, yakni Rp 674,39 triliun dan Us$247,50 juta.

Perkembangan industrisituasi ekonomi makro berdampak terhadap beberapa sektor bisnis, termasuk otomotif dan industri pendukungnya. Pada sektor otomotif, untuk kendaraan roda empat (mobil) penjualannya meningkat sebesar sebesar 5% year on year (YoY), dari 1,01 juta unit menjadi 1,06 juta unit.

Penjualan kendaraan penumpang (passenger) masih tetap mendominasi dengan pangsa sebesar 79%. Di pangsa ini, jenis mobil MPV mendominasi dengan berkontribusi sebesar 33%, disusul jenis kendaraan murah ramah lingkungan (LCGC) 23%, dan sUV 17%. Merek mobil Toyota memimpin penjualan diikuti honda, Daihatsu, suzuki, Mitsubishi, nissan dan Datsun. Mobil merek nissan – Datsun memiliki pangsa pasar sebesar 4% dari total penjualan. sedangkan jenis komersial seperti truk dan bis, serta pick up memiliki pangsa sebesar 21% dari total penjualan.

Dilihat dari perkembangannya, mobil jenis LCGC menunjukkan tren positif yang terutama terkait dengan kemampuan daya beli masyarakat. sepanjang tahun 2016, ada tiga merek mobil LCGC yang diluncurkan yaitu Toyota Calya, Daihatsu sigra dan honda brio satya.

Dari sisi produksi mobil pada tahun 2016 sebanyak 1,18 juta unit, atau naik dibanding tahun 2015 sebanyak 1,01 juta unit. hal ini merupakan sinyal positif bagi industri otomotif di tengah tantangan.

In the financial markets, as of 2016’s final close of trade, the JCI stock index increased by 15.32% and closed at a level of 5,297.711. Meanwhile accumulated funds reached their highest level in the history of the Indonesian Capital Market, attaining Rp 674.39 trillion and Us$247.50 million.

industry developmentThe macro economic situation affected a number of business sectors, including the automotive industry and supporting industries. In the automotive sector, for four-wheeled vehicles (cars), sales increased by 5% year-on-year (YoY), from 1.01 million units to 1.06 million units.

sales of passenger vehicles continued to dominate the market with 79%. Within this segment, MPV-type cars dominated with a 33% contribution, followed by LCGCs with 23% and sUVs with 17%. Toyota-brand cars were the sales leader, followed by honda, Daihatsu, suzuki, Mitsubishi, nissan and Datsun. nissan – Datsun-brand cars had a market share of 4 of total sales, while commercial vehicles such as trucks and buses had a market share of 21% of total sales.

In terms of development, LCGCs showed a positive trend, linked to increased public purchasing power. In 2016, three brand of LCGCs were launched, namely the Toyota Calya, Daihatsu sigra and honda brio satya.

In terms of products, in 2016 1.18 million cars were produced, an increase from 1.01 million cars in 2015. This was a positive signal for the automotive industry amid many challenges.

TINjAuAN MAkRoekoNoMIMacroeconomics Overview

Page 91: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 89

berbeda halnya dengan penjualan mobil, penjualan sepeda motor justru menunjukkan penurunan sebesar 8,4% YoY, dari 6,48 juta unit menjadi 5,93 juta unit. angka penjualan tersebut, dibawah target industri sebanyak 6 juta unit motor. Penurunan penjualan dialami oleh seluruh merek sepeda motor, dimana merek honda masih menguasai penjualan dengan pangsa pasar sebesar 74%.

Khusus untuk wilayah Jawa Timur dan nusa Tenggara Timur (nTT), penjualan sepeda motor turun sebesar 4,1% dibanding tahun sebelumnya. Meski secara industri di kedua daerah tersebut turun, namun sepeda motor merek honda berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 2,7% YoY.

Pada industri pelumas, persaingan semakin ketat sejak Pemerintah melakukan liberalisasi perdagangan pelumas dengan menerbitkan Keppres nomor 21 tahun 2001. Produsen pelumas sebanyak 20 pabrikan, baik milik lokal maupun asing. Diperkirakan konsumsi konsumen rata-rata mencapai 1,8 juta kiloliter setiap tahun. Pertumbuhan industri pelumas tidak lepas dari meningkatnya industri otomotif.

Di pasar rental mobil dengan segmentasi korporasi trennya meningkat karena banyak perusahaan yang lebih memilih menyewa mobil daripada memilikinya. secara rata-rata, industri rental mobil mampu tumbuh sebesar 20%. Terdapat delapan pemain besar antara lain MPMRent, assa Rent, dan astra Trac, dengan pangsa sebesar 21%-22%. sebagian besar pelaku usaha di rental mobil merupakan skala rumahan.

a different story was true for sales, with motorcycle sales seeing a decrease of 8.4% YoY from 6.48 million to 5.93 million. This figure was below the industry target of 6 million motorcycle. Reduced sales were experienced by all motorcycle brands, with honda continuing to dominate sales with a market share of 74%.

In the regions of East Java and East nusa Tenggara, sales of motorcycle decrease of 4.1% from the year before. however, while the overall industry saw decrease in these two regions, honda-brand motorcycle managed to record sales growth of 2.7% YoY.

In the lubricants industry, competition has been tight since the Government liberalized lubricant trade through issuance of Presidential Regulation no. 21 2001. Lubricant producers stand at 20 makers, both domestic-owned and foreign-owned. Consumer consumption is estimated to reach an average 1.8 million kiloliters every year. Growth in the lubricants industry is closely linked to that of the automotive industry.

In the rental car market, the trend is toward increase because of the high number of companies preferring to rent cars than to own them. On average, the rental car industry achieved growth of 20%. There are eight major players in this market, including MPMRent, assa Rent and astra Trac, with a share of 21%-22%. a large part of the rental car market is on the household scale.

TINjAuAN MAkRoekoNoMIMacroeconomics Overview

Page 92: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK90

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Pada industri asuransi umum dan reasuransi, perolehan premi bruto tercatat sebesar Rp 53,26 triliun, yaitu turun sebesar 7% YoY dibanding tahun 2015 yang sebesar Rp 57,25 triliun. Penurunan ini tidak lepas dari melambatnya pertumbuhan ekonomi makro. beberapa jenis asuransi yang stagnan atau mengalami penurunan, antara lain asuransi kendaraan bermotor, asuransi kesehatan, dan asuransi migas. beban underwriting sebesar Rp 17,14 triliun, turun dibanding tahun 2015 sebesar Rp 21,71 triliun. Laba bersih tercatat turun sebesar 24%, dari Rp 6,34 triliun menjadi Rp 4,84 triliun.

Piutang pembiayaan pada tahun 2016 sebesar Rp 387,50 triliun, mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 363,27 triliun. Kenaikan terutama ditopang dari pembiayaan multiguna. sedangkan laba bersih meningkat sebesar 12% dari Rp 10,67 triliun menjadi Rp 11,98 triliun.

In the general insurance and reinsurance industry, gross premium revenue was recorded at Rp 53.26 trillion, a decrease of 7% YoY from Rp 57.25 trillion in 2015. This decrease was linked to slower macro-economic growth. a number of types of insurance remained stagnant or experienced decrease, including motor vehicle insurance, health insurance and oil and gas insurance. Underwriting costs stood at Rp 17.14 trillion, decreasing from Rp 21.71 trillion in 2015. Net profit recorded decrease of 24%, from Rp 6.34 trillion to Rp 4.84 trillion.

accounts receivable in 2016 stood at Rp 387.50 trillion, increasing in comparison with the 2015 level of Rp 362.37 trillion. This increase was primarily down to multi-use financing. Meanwhile net profits increased by 12% from Rp 10.67 trillion to Rp 11.98 trillion.

TINjAuAN MAkRoekoNoMIMacroeconomics Overview

Page 93: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 91

MPM adalah sebuah perusahaan terkemuka di Indonesia dengan visi untuk memberikan dampak positif pada kehidupan melalui mobilitas yang cerdas dan integrasi sosial. Melalui Collective Power, kami bertujuan untuk menghadirkan produk dan layanan paling relevan untuk orang-orang di ekosistem kami melalui inovasi. Bisnis kami meliputi spektrum solusi mobilitas yang luas, dari Distribusi dan Ritel untuk kendaraan roda dua dan roda empat, Consumer Parts Otomotif, Jasa Kendaraan dan Jasa Keuangan.

Di Tahun 2016, MPM memperoleh dua penghargaan prestisius sebagai apresiasi atas perbaikan kinerjanya dan keberhasilannya dalam mengatasi persaingan usaha ditengah kondisi ekonomi yang kurang kondusif, yakni “50 Best of The Best 50 Companies 2016” dari Forbes Indonesia dan “Indonesia Living Legend Companies Award 2016” dari Warta Ekonomi”.

MPM is a leading Indonesian company with a vision to positively impact lives through smart mobility and social integration. Through Collective Power and innovations, we aim to deliver the most relevant products and services to the people in our ecosystems. Our businesses offer a broad spectrum of mobility solutions, from auto Distribution and Retail for two-wheel and four-wheel vehicles, to auto Consumer Parts, auto services and Financial services.

In 2016, MPM received two prestigious awards in recognition of its strong business performance, as well as its success in negating challenges posed by business competition and economic conditions throughout its establishment. The awards are “50 best of the best Companies 2016” by Forbes Indonesia and “Indonesia Living Legend Companies award 2016” by Warta Ekonomi.

TINjAuAN usAHA Business Review

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 91

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

Page 94: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK92

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

DiStribuSi Dan ritel Tinjauan 2016Penguatan terbatas perekonomi Indonesia, yakni sebesar 5,02% di tahun 2016 dari sebelumnya sebesar 4,79%, membuat sektor otomotif juga mulai menguat secara terbatas. Pemulihan harga-harga komoditas primer Indonesia, seperti timah, batubara dan CPO yang mulai naik pada awal semester ke dua, membuat kenaikan daya beli masyarakat, terutama di daerah sumatera dan Kalimantan juga masih terbatas. sementara realisasi proyek infrastruktur, terutama jaringan jalan tol membuat pertumbuhan ekonomi dan tingkat konsumsi di Pulau Jawa mulai tumbuh lebih baik.

Perbaikan ekonomi terbatas tersebut memberi dampak positif terhadap perkembangan industri kendaraan bermotor di Indonesia. Permintaan mobil naik sebesar 4,7%, sedangkan laju penurunan penjualan sepeda motor, berkurang menjadi 8,5% dari 17,6% ditahun 2015.

34.71%Laba bersih segmen meningkat sebesar Net profit in this segment increased by

TINjAuAN usAHABusiness overview

diSTRiBUTioN ANd ReTAiL 2016 OverviewIndonesia’s economy grew modestly at 5.02% in 2016, up from 4.79% a year earlier. This led to similarly moderate growth in the auto sector and in consumer purchasing power, especially in sumatra and Kalimantan, as primary commodity prices, e.g. tin, coal and crude palm oil (CPO), rebounded. On Java, economic and consumption growth were driven by the commencement of a number of infrastructure projects, especially in the toll road network.

On the auto industry in particular, overall economic growth made positive impacts. The demand for four-wheel vehicles grew by 4.7%, while the rate of deceleration of two-wheel sales improved to 8.5% from 17.6% in 2015.

Page 95: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 93

TINjAuAN usAHABusiness overview

Perkembangan pasar untuk kendaraan roda dua dan roda empat Data aIsI menunjukkan pada tahun 2016 total penjualan sepeda motor tercatat sebanyak 5.931.285 unit, dari 6.480.155 unit di tahun sebelumnya, atau turun 8,5%. Meskipun juga terdampak tren penurunan tersebut, MPM mampu memperbesar pangsa pasar penjualan kendaraan roda dua karena kuatnya posisi branding dari merek sepeda motor didukung dengan jaringan pemasaran yang luas.

sebaliknya untuk mobil, Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan volume penjualan mobil meningkat menjadi 1.061.735 unit, naik 4,8% dari 1.013.291 unit (data distributor) di tahun 2015. Volume penjualan mobil premium, terutama dari jenis sedan masih mengalami penurunan sebesar 23,5%. sementara jenis kendaraan low MPV yang lebih murah terus menunjukkan dominasi. dealer nissan MPM, yang baru dikembangkan, turut menunjukkan angka pertumbuhan yang baik.

Two- and Four-Wheel Market OverviewData from the two-wheel industry association aIsI shows that the total sales of motorcycles in 2016 reached 5,931,285 units, down from 6,480,155 units a year earlier, representing a 8.5% fall. MPM was also impacted by this downward trend, but was able to maintain its two-wheel market share, which was underpinned by the strong presence of motorcycle brands and an extensive marketing network.

Four-wheel vehicles, in the meantime, showed the opposite trend. The Indonesia association of automotive Industries (GaIKInDO) reported a 4.8% growth in car sales from 1,013,291 in 2015 to 1,061,735 (distributors’ data). While sales of premium cars, especially sedans, dropped by 23.5%, low-cost MPVs had a strong year. MPM’s nissan dealership, which was newly developed, also demonstrated strong performance.

MPM mampu merespons dengan baik kondisi ini, sehingga pada tahun 2016 total pendapatan dari segmen ini meningkat sebesar 7% dari tahun sebelumnya menjadi Rp 15,23 triliun atau 77% dari total pendapatan Grup. Laba bersih segmen ini di tahun 2016 meningkat sebesar 34,71% menjadi Rp 235,71 miliar.

being well-positioned to respond to this situation, in 2016 MPM was able to boost this segment’s revenues by 7% compared to the previous year to Rp 15.23 trillion, which accounted for 77% of the Group’s total revenues. In that same year, net profits of the segment rose by 34.71% to Rp 235.71 billion.

2015RP 14.19 Triliun | Trillion

2016RP 15.23 Triliun | Trillion

7%

77%77%

6%

Page 96: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK94

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN usAHABusiness overview

Memperhatikan kondisi ekonomi terkini dan angka penjualan tersebut, para pelaku industri otomotif, mobil maupun motor meyakini di tahun 2017 akan terjadi proses pemulihan secara perlahan-lahan. Dengan demikian, kami optimis bahwa dalam jangka panjang akan terdapat perbaikan kondisi usaha yang lebih fundamental, sebagai hasil dari realisasi perbaikan infrastruktur dasar, perbaikan kondisi makro, terutama iklim usaha dan investasi yang akan mendorong peningkatan daya beli. Peningkatan daya beli ini selanjutnya akan terus mendorong pertumbuhan pasar untuk terus berkembang dinamis. Industri otomotif di akhir tahun 2016 dan di awal tahun 2017 sudah semakin menunjukkan tingkat kemapanan, ditunjukkan dengan naiknya kapasitas maupun semakin luasnya jangkauan untuk memenuhi permintaan di masa mendatang. Terlebih lagi dengan adanya kebijakan loan-to-value (LTV) yang memungkinkan bertambahnya ketersediaan fasilitas pembiayaan yang semakin memadai.

Pasar ekspor mobil buatan Indonesia juga semakin terbuka, didukung dengan telah tersedianya pelabuhan ekspor mobil dan semakin membaiknya kondisi pasar dan permintaan dari negara-negara tujuan ekspor mobil. hal ini ditunjukkan dengan terus naiknya volume ekspor mobil Indonesia.

Mengantisipasi membaiknya kondisi pasar, MPMulia mempererat kerjasama dengan prinsipal dan konsisten melakukan program promosi penjualan, memperbaiki kualitas layanan purna jual, dan mengiklankan produk untuk memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar.Anticipating a market rebound, MPMulia has enhanced its cooperation with principal and consistently carried out sales promotion programs, improved the quality of its after-sales services and advertised its products to strengthen its market leadership.

In view of the current economic and sales trends, industry players in both four- and two-wheel segments are confident that the market will gradually pick up in 2017. MPM is also optimistic that fundamental improvements of the business will take place as a result of basic infrastructure development and macro-condition improvements, especially in terms of business climate and investments that will make meaningful impacts on purchasing power and, in return, lead to dynamic market growth. by the end of 2016 and from the beginning of 2017, the auto industry has further matured, as indicated by increased capacity and an expanded network to accommodate future demand. Moreover, the loan-to-value (LTV) regulations have been relaxed, providing more room for sufficient financing to address market demand.

In terms of exports of four-wheel vehicles manufactured in Indonesia, the car export seaport, improved market conditions and higher demand from destination countries indicate that the market was and will continue to be highly accessible – as evidenced by Indonesia’s growing volume of car exports.

Page 97: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 95

TINjAuAN usAHABusiness overview

Kendaraan Roda dua (2w)MPM merupakan agen tunggal untuk penjualan honda di pasar Jawa Timur dan nTT dengan potensi pasar yang sangat menjanjikan. Melalui anak usaha dengan kepemilikan penuh, MPMulia, MPM berkontribusi sekitar 20% dari total penjualan ritel nasional dan melayani hampir 40 juta penduduk di area pemasarannya. Jaringan operasional kami terdiri dari sejumlah gerai ritel MPMMotor dan bengkel-bengkel layanan purna yang telah lama berdiri dengan kinerja sangat baik. MPMulia memiliki 287 dealer yang tersebar di Jawa Timur dan nTT.

Dukungan reputasi merk honda dan jangkaun jaringan pemasaran yang kuat, MPM mampu membukukan penjualan sebanyak 912.132 unit atau naik 1% dari 902.434 unit di tahun lalu. angka ini jauh lebih baik dibanding volume pasar yang turun 8,5% dan berkontribusi pada peningkatan pendapatan. Penjualan suku cadang asli juga sangat menjanjikan, yang menunjukkan bertambahnya jumlah konsumen karena mutu pelayanan yang berkualitas tinggi.

Pendapatan MPMulia meningkat sebesar 7% menjadi Rp12,6 triliun yang dikontribusikan dari peningkatan harga jual honda dan membaiknya bisnis suku Cadang di tahun 2016. Pertumbuhan ini terutama disumbangkan oleh sepeda motor sport yang meningkat sebesar 43%.

Pangsa pasar honda di Jawa Timur cukup tinggi di tahun 2016. Untuk menjaga pangsa pasar yang tinggi ini, Perseroan akan fokus memperbaiki pangsa pasar tipe produk yang masih lemah, yaitu kategori sport yang masih belum mencapai angka sesuai yang diharapkan serta wilayah-wilayah yang hasilnya belum sesuai ekspektasi.

Mengantisipasi membaiknya kondisi pasar, MPMulia mempererat kerjasama dengan prinsipal dan konsisten melakukan program promosi penjualan, memperbaiki kualitas layanan purna jual, dan mengiklankan produk untuk memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar.

Two-wheel (2w) VehiclesIn East Java and East nusa Tenggara, two very promising markets, MPM serves as the sole agent of the honda brand. Through its fully-owned subsidiary, MPMulia, MPM contributes around 20% of the national sales and serves almost 40 million people in its marketing regions. MPM’s operational network consists of MPMMotor retail shops and experienced auto workshops that provide after-sales services. In terms of dealership, MPMulia manages 287 dealers in East Java and East nusa Tenggara.

Underpinned by honda’s exceptionally strong branding and solid marketing network, MPM was able to book sales of 912,132 units, 1% growth from the 902,434 units a year earlier. nevertheless, the sales record performed significantly stronger than the 8.5% decline industry-wide and contributed to the Company’s revenue growth. sales of original spare parts also showed promising results. It suggested that high quality service had contributed to the increase in the number of customers.

In 2016, MPMulia generated Rp12.6 trillion in revenues, posting 7% growth derived from honda’s increased selling price and a stronger performance of spare Parts business. In terms of motorcycle type, the growth was mainly contributed by sports motorbikes that rose by 43%.

Honda has significant market share in 2016. To maintain this strong position, honda will focus on expanding the market share in the sports category, where there is still ample room for growth since this segment has not fulfilled its full potential. honda also plans to develop the market in underperforming areas with huge potential.

anticipating market improvements, MPMulia has strengthened its cooperation with principal and consistently carried out sales promotion programs, improved the quality of its after-sales services and advertised its products to strengthen its market leadership. To distinguish itself

Page 98: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK96

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

sebagai pembeda dengan perusahaan lain, MPMulia terus merealisasikan investasi untuk mendukung kegiatan para diler, meningkatkan sistem TI dan operasional, menyediakan gudang yang layak dan mengembangkan jaringan infrastruktur. MPMulia juga menyediakan fasilitas pelatihan untuk digunakan sebagai sarana pelatihan berkendara yang aman sebagai salah satu kelebihan program penjualan yang ditawarkan. Untuk maksud ini MPMulia juga telah meresmikan MPM Learning Center & Safety Riding Center yang berlokasi di sidoarjo pada bulan september.

HoNdA BiKeRS dAY NASioNAL 2016honda bikers Day nasional 2016 telah sukses diselenggarakan pada hari sabtu, 19 november 2016. Tercatat tidak kurang dari 23.296 bikers sepeda motor honda hadir untuk berpartisipasi pada event yang mengambil lokasi di Pantai boom banyuwangi ini. bikers-bikers tersebut berasal dari 1.200 komunitas dan perwakilan klub sepeda motor honda di Tanah air, yang 135 komunitas dan perwakilan klub diantaranya berasal dari wilayah Jawa Timur.

acara yang dimotori oleh PT astra honda Motor (ahM) dan MPMulia, main dealer sepeda motor honda wilayah Jawa Timur dan nTT, ini mengambil tema besar “sewindu honda bikers Day”.

Tema tersebut diangkat dengan mengacu pada acara silahturahmi akbar bagi pecinta sepeda motor honda ini pada tahun ke-8, sejak pertama kali digelar pada 2009 silam.

from the competition, MPMulia has continued to support their dealers via investments, improved IT and operational systems, provided adequate warehouses and built supply infrastructure. MPMulia also sets up training facilities for safe driving. The MPM Learning Center and safety Riding Center in sidoarjo was inaugurated in september. as part of the Company’s sales program, this facility gives MPM the competitive edge.

HoNdA NATioNAL BiKeRS dAY 2016honda national bikers Day 2016, held on saturday, 19 november 2016, successfully gathered no less than 23,296 honda bikers on banyuwangi’s boom beach. The participants represented 1,200 honda motorcycle communities and clubs all around Indonesia, 135 of which were based in East Java.

hosted by PT astra honda Motor (ahM) and MPMulia, as honda’s main dealer in East Java and East nusa Tenggara, the event’s theme was “sewindu honda bikers Day”.

The theme was homage to the massive annual honda bikers day that was initially held in 2009.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 99: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 97

berbagai aktivitas menarik disuguhkan untuk para bikers yang hadir, diantaranya pertunjukan musik dan seni tradisional, sand race, time trial dan penampilan spesial dari nIDJI, band ternama tanah air yang juga brand ambassador honda. Tersedia pula undian dengan grand prize berupa 1 unit all new honda Cb150R streetFire yang diundi pada puncak acara.

besarnya antusiasme peserta pada gelaran honda bikers Day setiap tahunnya memotivasi ahM untuk kembali menggelar acara yang menarik. “hal ini merupakan bentuk apresiasi atas dukungan dan kecintaan masyarakat, khususnya para bikers terhadap sepeda motor honda. Melalui acara ini, kami berharap para bikers dan komunitas pecinta sepeda motor honda menjadi semakin erat dan kompak dalam ikatan brotherhood,” ujar agustinus Indraputra, General Manager Marketing Planning & analyst Division PT ahM.

Honda BikersDay Nasional

The 2016 celebration was filled with exciting activities for bikers, like traditional music and arts performances, sand races, time trials and a special performance by honda’s brand ambassador, nIDJI. The event peaked with a grand prize drawing: one all new honda Cb150R streetFire.

The participants’ enthusiasm for attending the gathering from year to year has been the main drive for ahM to consistently present an ever more exciting event. “This is one of the ways to appreciate our customers’ support and loyalty, especially these bikers. We hope that this event can promote and deepen the bond and sense of brotherhood among them,” said agustinus Indraputra, General Manager Marketing Planning & analyst Division PT ahM.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 100: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK98

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Memenuhi Kebutuhan Konsumenhonda pada tahun 2016 telah meluncurkan sepeda motor sport berkapasitas 150 cc dan 250 cc dengan berbagai macam varian (sonic, Cb150R, CbR150R, dan CbR250). sedangkan varian aT yang merupakan kontributor 80% produk honda, masih kompetitif dan mencover dari usia muda sampai dewasa, dengan segmentasi harga dari low end sampai high end, model yang elegan maupun yang sporty tersedia dengan baik.

Untuk mendukung peningkatan pasar sepeda motor premium di kawasan pemasaran Jawa Timur dan khususnya surabaya, MPMulia di bulan Juni juga meluncurkan honda bigbike 500 series CbR 500R & Cb 500F di surabaya.

Melayani dan Menyatukan Hati Honda Home Serviceselaras dengan slogan honda “One heart”, kami senantiasa mengedepankan layanan yang berkualitas dan memastikan terciptanya kesan mendalam di hati para pengguna setia honda. sebagai wujud tekad kami untuk memberi yang terbaik, kami terus meningkatkan jangkuan dan kualitas layanan honda home service. Dengan layanan baru ini, konsumen kini tidak perlu meninggalkan rumah untuk mendapatkan jasa perawatan rutin dan perbaikan ringan oleh montir yang cakap.

Dilengkapi dengan jaminan resmi, layanan ini disediakan untuk konsumen yang lokasinya berjarak lima kilometer dari gerai ritel MPMulia yang berpartisipasi dalam program ini. silakan hubungi Pusat Informasi kami: 0-800-11- 46632.

Serving Consumers’ NeedsIn 2016, honda launched several types of 150 cc and 250 cc sports motorbikes (sonic, Cb150R, CbR150R and CbR250). The aT variant, which contributes to 80% of honda’s total sales, remained a highly competitive product and is present across all age groups of consumers. Offering low- to high-end market segmentation, consumers have the flexibility to choose from the wide range of models, from elegant to sporty.

To further develop the premium motorcycle market in East Java, especially surabaya, MPMulia in June launched the honda bigbike 500 series CbR 500R and Cb 500F in the city.

Serving and Uniting the Heart

Honda Home Servicealigned with honda’s “One heart” slogan, delivering quality service is our priority. We are committed to making a long-lasting impression on all of honda’s loyal customers. Realizing our dedication to the best services, we have continued to improve the coverage and quality of honda home service. This innovative approach gives our customers the ease and convenience of having routine auto maintenance and simple repairs done at their homes, served by our seasoned mechanics.

Complemented with an official warranty, the service is available to customers located within five kilometers of MPMulia retail shops. Call us at our information center 0-800-11-46632.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 101: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 99

Mengantisipasi Perbaikan Siklus PasarTim manajemen MPMulia dikenal dengan pengalamannya yang tak tertandingi selama 30 tahun di sektor kendaraan roda dua. Keunggulan timnya diakui karena pengetahuan yang luas serta kemampuan kerja sama tim yang baik serta mampu memperhatikan dan mendukung jaringan gerai ritelnya secara menyeluruh, mengandalkan CRM, loyalty program, dan layanan call centre.

berkat tingginya standar layanan mereka, sepanjang tahun 2016 MPMulia dianugerahi kurang lebih 16 penghargaan oleh astra honda Motor dan astra International.

strategi inti yang ditetapkan MPMulia adalah memastikan pendekatan yang menyeluruh terhadap nilai manfaat yang ditawarkan kepada pelanggan; menjadi unit bisnis yang unggul dengan bersikap cermat, sejak produk keluar dari pabrik hingga distribusi, layanan purnajual dan menjalin komunikasi yang baik dengan setiap pelanggan. Yang menjadi perhatian utama adalah penerapan nilai-nilai yang dianut Grup MPM yang disebut CREDO.

Penerapan seluruh nilai-nilai berorientasi pelayanan terhadap pelanggan tersebut, dipadukan dengan kualitas produk andalan prinsipal, PT astra honda Motor dan honda Motor Corporation, yang andal dan mereknya sangat dikenal masyarakat membuat MPMulia merasa yakin akan dapat meraih peluang pertumbuhan terbaik dari pulihnya kondisi pasar kendaraan roda dua.

Anticipating Market Pick UpMPMulia’s management team is reputable for its unrivaled 30 years of experience in the two-wheel segment. The team’s excellence is widely known because of their extensive knowledge, solid teamwork and their capability to manage and provide comprehensive support to their retail shops through CRM, loyalty programs and call center service.

For its high standard of quality service, in 2016 MPMulia earned 16 awards from astra honda Motor and astra International.

at the core of MPMulia’s strategy is the commitment to deliver end-to-end value and benefits to customers. MPMulia is dedicated to be an excellent business unit by exercising rigorous quality control from the moment a product comes out of the manufacturing line, during distribution and in the after-sales service phase. The company also communicates closely with customers and applies MPM Group’s CREDO values.

The customer-oriented services, combined with quality products that are reliable and prominent from the principals – PT astra honda Motor and honda Motor Corporation – MPMulia believes that it is primed to capture the best opportunities from the rebound of the two-wheel market.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 102: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK100

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Sinergi Untuk Daya Saing Lebih KuatUntuk meningkatkan daya saing dan memberi kemudahan kepada para konsumen setia honda, tim manajemen MPMulia memberikan kontribusi sinergi antar grup dengan dukungan dari MPMInsurance yang meliputi perlindungan aset tetap, ditambah asuransi risiko kargo kapal, untuk seluruh jaringan distributor. Perlindungan asuransi terhadap seluruh fasilitas produksi tersebut dilakukan untuk memberi jaminan proses produksi yang dan distribusi yang handal agar seluruh produk sampai ke tangan konsumen dengan kondisi prima.

sementara memenuhi kebutuhan pelanggan, polis asuransi kecelakaan diri ditawarkan kepada semua pemilik sepeda motor. Dengan sinergi tersebut Grup MPM secara keseluruhan mampu mendukung kebutuhan perusahaan operasional di bawahnya dalam hal antara lain skema pembelian mobil, serta kebutuhan kendaraan operasional dan layanan asuransi.

Bisnis Ritel Kendaraan Roda dua (2w)bisnis ritel kendaraan roda dua (2W) kami jalankan melalui MPMMotor yang memiliki 29 gerai ritel di Jatim dan nTT serta 11 gerai lainnya di wilayah Indonesia lainnya.

Di tahun 2016, MPMMotor berhasil membukukan penjualan sebesar 131.569 unit dengan kontribusi terbanyak dari penjualan sepeda motor matik.

MPMMotor berhasil meningkatkan penjualan suku cadang. Peningkatan ini merupakan hasil dari strategi distribusi yang berfokus pada toko suku cadang ritel. MPMMotor didukung oleh bengkel astra honda authorized service station (ahass) dan gerai penjualan suku cadang yang siap melayani jutaan pelanggan dan pengguna sepeda motor honda di wilayah Jawa Timur dan nTT.

More Competitive through Better SynergyTo improve MPMulia’s competitiveness and to provide convenience to honda’s loyal consumers, the management builds a synergy within the group with support from MPMInsurance that provides fixed asset, cargo and production facility protection. This protection is crucial to guarantee reliable production and distribution processes, ensuring that all products sent to the customers are in excellent condition.

To meet customers’ needs, personal accident insurance is offered to all motorcycle owners. Through this synergy, the MPM Group is able to support the operational needs of its subsidiaries, whether it is car purchase, operational vehicles, or insurance service.

Two-wheel (2w) Retail BusinessThe two-wheel retail business is managed by MPMMotor, whose network consists of 29 retail shops in East Java and East nusa Tenggara and 11 others across Indonesia.

In 2016, MPMMotor succesfully booked sales of 131,569 units, with automatic motorbikes as the leading product.

MPMMotor was also able to grow spare parts sales, validating the effectiveness of distribution strategy that focused on retail spare parts shops. MPMMotor has the support of astra honda authorized service station workshops (ahass) and spare parts shops that are ready to serve the millions of customers and honda motorcycle owners in East Java and East nusa Tenggara.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 103: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 101

Kendaraan Roda empatMPMAuto memperoleh status sebagai dealer kendaraan nissan-Datsun di seluruh Indonesia pada bulan agustus 2013, mulai membuka gerai dealer pertama pada Mei 2014, dan melalui program pengembangan berkelanjutan, per akhir 2016 telah memiliki 10 diler di Indonesia.

Dengan dukungan diler-diler tersebut sepanjang tahun 2016, MPMAuto berhasil menjual 4.755 unit; 1.834 merek nissan dan 2.921 unit mobil merek Datsun.

Pada bulan Maret 2016, MPMAuto membuka diler baru di serang dan balaraja. selain itu, mengadakan kegiatan nissan Trade-In berupa pameran dan festival uji coba kendaraan nissan di bulan Oktober – Desember 2016 yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan mobil nissan. Program Trade-In ini akan berlanjut sampai tahun 2017.

Jaringan diler nissan-Datsun di bawah MPM kini terdapat di: alam sutera, Tangerang; Cilacap, Jawa Tengah; Tambun dan bandung, Jawa barat; surabaya, Jawa Timur; Tanjung Pinang, Kep. Riau; Kota bengkulu, bengkulu; Cipocok, banten; Cempaka Putih, Jakarta Pusat; balaraja, banten.

selain itu, diler kami juga dikenal dengan pelayanannya yang menjunjung tinggi kepuasan konsumen. atas kinerjanya, gerai utama di alam sutera memenangkan nissan Global award 2016 dari nissan Motor Corporation yang diberikan pada Mei 2016 serta pemenang pertama diler terbaik di Jabodetabek atas kepuasan luar biasa pelanggan (ssI) untuk tahun 2016.

four-wheel (4w) VehiclesIn august 2013, MPMAuto became the official Nissan-Datsun national dealer in Indonesia. since then, MPMAuto has been continuously developing its network. From the first dealer shop in May 2014, MPMAuto now manages 10 dealers in Indonesia.

having strong network support, in 2016 MPMAuto sold 4,755 units consisting of 1,834 nissan and 2,921 Datsun.

The latest dealer was inaugurated in March 2016 in serang and balaraja. In addition, to augment nissan sales, MPMAuto also held a nissan Trade-In exhibition and nissan test drive festival throughout October to December 2016. The trade-in event will be continued into 2017.

MPM’s nissan-Datsun dealerships can today be found in the following places: alam sutera, Tangerang; Cilacap, Central Jawa; Tambun, and bandung, West Jawa; surabaya, East Java; Tanjung Pinang, Riau Islands; Kota bengkulu, bengkulu; Cipocok, banten; Cempaka Putih, Central Jakarta; and balaraja, banten.

It is also gaining reputation for excellent customer satisfaction. as a result, in May 2016, a nissan Global award 2016 from nissan Motor Corporation was presented to the main alam sutera dealership for its exceptional performance. The alam sutera dealership was also recognized as the best dealership in Jabodetabek area for outstanding customer satisfaction in 2016.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 104: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK102

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Test driver Berhadiah Voucher BelanjaMerupakan program promosi lain, dengan benefit : GRATIS! Voucher belanja Rp50rb* bagi anda pengguna nissan X-Trail ataupun Grand Livina dengan tahun kendaraan 2013 ke bawah yang melakukan service di MPM auto sekaligus test drive kendaraan.

(*) syarat dan Ketentuan berlaku.

Shopping Vouchers for Test driver This program offers the benefit of FREE! Rp50 thousand shopping Vouchers* to owners of nissan X-Trail and Grand Livina manufactured in 2013 and earlier.

(*) Terms and Conditions apply.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Trade-In MPM telah beberapa kali merealisasikan program nissan Trade-In sebagai bagian dari program promosi berkelanjutan. Melalui program ini konsumen dapat menukarkan mobil nissan lama dengan nissan terbaru dengan beberapa benefit: Lucky Dip Tambahan Diskon!*, Test Drive berhadiah*, hadiah langsung pembelian mobil selama acara*, gratis biaya jasa perawatan kendaraan sampai dengan 50.000 KM*, dsb.

Trade-in MPM has held several nissan Trade-In programs as part of its continuous promotional strategy. by bringing in their older nissans, consumers can not only go home with a new car, but can enjoy a number of benefits: additional discounts through Lucky Dip Tambahan Diskon!*, instant prizes by participating in the Test Drive*, instant prizes by purchasing a car during the event *, free maintenance up to 50,000 KM* and more.

Page 105: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 103

CoNSuMER PARTS oToMoTif segmen bisnis Consumer Parts Otomotif terdiri atas produksi dan distribusi pelumas oleh PT Federal Karyatama (FKT) dan distribusi suku cadang oleh PT Putra Mustika Prima (PMP). segmen ini juga berhasil mengatasi kondisi usaha yang penuh tantangan di tahun 2016 dengan mencatatkan kinerja yang baik.

Total penjualan naik 20% menjadi Rp1,96 triliun dari Rp1,63 triliun di tahun 2015. angka penjualan 2016 tersebut berkontribusi 10% terhadap total pendapatan grup.

AUTo CoNSUMeR PARTS The auto Consumer Parts segment consists of a lubricant business, PT Federal Karyatama (FKT), and a spare parts distribution business, PT Putra Mustika Prima (PMP). This segment also successfully overcame the challenging business conditions in 2016 and posted strong performance.

Total sales were up 20% to Rp1.96 trillion from Rp1.63 trillion in 2015 and contributed 10% to the Group’s total revenues.

Pendapatan bersih segmen Consumer Parts Otomotifmeningkat sebesar

20.19%auto Consumer Parts segment recorded an increase in net revenue of

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 106: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK104

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

20%10%9%

2.4%2015RP 1.63

Miliar | Billion

2016RP 1.96

Miliar | Billion

PelumasFKT adalah market leader dalam industri pembuatan, distribusi dan pemilik merk produk pelumas otomotif “Federal Oil” untuk roda 2 dan “Federal Mobil” untuk roda 4. Untuk mengatasi tantangan usaha di tahun 2016, FKT menerapkan 2 inisiatif strategis yang berbeda, yakni:• Peningkatan upaya pengembangan jaringan distribusi

dan peningkatan kualitas produk bagi Federal Oil (2 Roda).

• Fokus pada pertumbuhan pasar di luar Jakarta dan surabaya serta perbaikan jaringan pemasaran b to b bagi Federal Mobil (4 Roda).

Penerapan inisiatif strategis tersebut membuat FKT mencatatkan volume penjualan sebesar 63,3 juta liter pelumas Federal Oil dan Federal Mobil, 7% diatas volume tahun lalu. nilai penjualan juga meningkat 6% menjadi Rp1,675 triliun, menunjukkan tumbuhnya pasar dan efektifnya penerapan strategi pemasaran.

LubricantsFKT is the market leader in lubricant manufacturing and distribution and the principal brand owner of automotive lubricants products, namely “Federal Oil” for 2W and “Federal Mobil” for 4W. FKT applied two strategies to address business challenges in 2016:• Intensifying effort to expand its distribution network and

enhance Federal Oil (2W) product quality;

• Focusing on market growth outside of Jakarta and surabaya and improving its b-to-b marketing network for Federal Mobil (4W).

by carrying out the strategic initiatives, FKT was able to book a sales volume of 63.3 million liters of Federal Oil and Federal Mobil products combined, a 7% growth compared to the previous year. In terms of value, sales rose by 6% to Rp1.675 trillion in the wake of growing market demand and effective marketing strategy implementation.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Laba bersih tercatat di tahun 2016 sebesar Rp 269,64 miliar, turun 10,7% dari laba sebesar Rp 301,85 miliar di tahun 2015. Termasuk dalam perhitungan laba tersebut adalah bagian dari transaksi tunggal dengan nilai keuntungan sebesar Rp 48 miliar dari penjualan properti FKT di tahun 2015. Jika hasil transaksi ini dikeluarkan dari perhitungan, maka laba bersih di tahun 2016 hanya naik sebesar 6% (Laba 2016 adalah Rp 269,64 miliar dan laba 2015 sebesar Rp 253,80 miliar).

In terms of net profits, this segment posted Rp 269.64 billion in 2016, down 10.7% from 2015’s net profits of Rp 301.85 billion. The 2015 net profits had recognized a one-off gain of Rp 48 billion from the sale of FKT’s property. Excluding the one-off gain, the 2016 net profits represented a 6% rise (Rp 269.64 billion in 2016 compared to Rp 253.80 billion in 2015).

Page 107: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 105

Implementasi Inisiatif StrategisKonsistensi dan komitmen tinggi dalam meningkatkan kualitas produk membuat Federal Oil mampu mempertahankan dominasi pangsa pasar pelumas motor di Indonesia sebesar 20%. Pemasaran Federal Oil didukung oleh jaringan distribusi yang luas, meliputi area sabang di aceh hingga Merauke di Papua. Jaringan yang kuat tersebut didukung oleh 28 distributor yang melayani 38 wilayah distribusi. selain itu terdapat lebih dari 3.200 outlet khusus dilengkapi dengan sarana perbengkelan special Federal Oil Centers (sFOC) dan Federal Oil Centers (FOC) yang khusus menyediakan produk-produk Federal Oil, diluar lebih dari 10.000 outlet independen di seluruh Indonesia.

Di awal tahun 2016 FKT meremajakan kemasan produk dan mereformulasi produk-produk pelumas Federal Oil-nya dengan menambahkan pelumas sintetis khusus untuk motor skutik dan motor sport dalam rangka meningkatkan kualitas produk.

Pada bulan Maret 2016 Federal Oil meluncurkan produk baru FM Rexton 0W-20 Full synthetic, pelumas mobil berteknologi moderan.

Strategic Initiative ImplementationThe consistency and commitment to increase quality has enabled Federal Oil to dominate 20% of the motorbike lubricant market in Indonesia. Federal Oil is supported by a wide distribution channel, stretching from sabang in aceh to Merauke in Papua. Its strong channel management is heralded by 28 distributors covering 38 distribution regions. additionally, there are more than 3,200 special outlets carrying the special Federal Oil Centers (sFOC) and Federal Oil Centers (FOC) workshops brand that are proudly selling Federal Oil products, on top of more than 10,000 independent outlets across Indonesia.

In early 2016, FKT rejuvenated its packaging and reformulated Federal Oil products to improve quality by introducing special synthetic lubricants for scooters and sport motorcycles.

In March 2016, Federal Oil launched a new product, the FM Rexton 0W-20 Full synthetic, an automobile lubricant for modern technology.

kosistensi dan komitmen tinggi dalam meningkatkan kualitas produk membuat Federal oil mampu meningkatkan volume penjualan 7% menjadi 63,3 juta liter dan mempertahankan

dominasi pangsa pasar pelumas motor di Indonesia sebesar 20%. The consistency and commitment to increase quality has enabled Federal oil

to boost its sales volume by 75% to 63.3 million liters and dominate 20% of the motorbike lubricant market in Indonesia.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 108: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK106

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Melihat Proses Produksi federal oil, Sam Lowes Sangat AntusiasKegiatan pertama sam Lowes di Indonesia dalam rangka Special Experience With sam Lowes adalah mengunjungi Plant Federal Oil di kawasan Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Di dampingi Patrick adhiatmadja, Direktur Utama dan CEO FKT, serta jajaran Direksi FKT, Lowes melihat langsung proses produksi dan pengemasan Federal Oil.

Pembalap tim Federal Oil Gresini Moto2 ini terlihat sangat antusias dan mengajukan banyak sekali pertanyaan. Raut wajahnya terlihat sangat tertarik akan apa yang dia lihat.

Lowes bahkan terlihat ‘kerasan’ di area produksi dan pengemasan Federal Oil ini, “Ini pengalaman pertama saya menyaksikan proses produksi dan pengemasan Federal Oil,” ujarnya antusias.

Special Experience with sam Lowes

Sam Lowes impressed by federal oil Production Process sam Lowes opened his series of special Experience With sam Lowes events in Indonesia by visiting the Federal Oil Plant in the Pulo Gadung industrial estate in East Jakarta.

accompanied by FKT President Director and CEO Patrick adhiatmadja, as well as other members of the bOD, Lowes had the opportunity to witness first-hand Federal Oil’s production and packaging process.

Lowes, who represents the Federal Oil Gresini Moto2 team in the racing circuit, was excited with the visit. he posed numerous questions and was very attentive throughout the day.

Lowes even seemed at home in the facility. as he enthusiastically said: “This is my first seeing how Federal Oil is produced and packaged.”

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 109: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 107

sebagai pengakuan atas kualitas produknya, FKT telah menerima banyak penghargaan sepanjang tahun 2016, yaitu:• 4 Februari 2016, Federal Oil menerima penghargaan Top

brand award 2016 untuk kategori Pelumas Motor.• 3 Juni 2016, Federal Oil menerima penghargaan Digital

Popular brand 2016 untuk kategori Oli Motor.• 15 September 2016, Federal Oil menerima penghargaan

best brand award untuk kategori Minyak Pelumas Motor Matic Terbaik dan penghargaan best brand award kategori Minyak Pelumas Motor Terbaik.

• 16 September 2016, Federal Oil menerima penghargaan social Media award untuk kategori 2W Engine Lubricant.

• 24 September 2016, Federal Oil memenangkan Motor Plus Reader Choice award 2016 untuk kategori aftermarket Oil dari Motoplus Online

• 10 Oktober 2016, Federal Oil dan Federal Mobil memperoleh sertifikasi Standard Nasional Indonesia (snI) untuk seluruh produknya. snI merupakan satu-satunya sertifikasi produk industri yang diadopsi Pemerintah Indonesia, dengan mengacu pada kriteria WTO Code of Good Practice.

• 27 Oktober 2016, Federal Mobil, menerima penghargaan sebagai The best of sampling & Product Trial activation Category dari MIX Marketing Communication.

Pengembangan UsahaPada bulan Mei 2015, FKT memulai peletakan batu pertama pembangunan pabrik baru di Krakatau Industrial Estate Cilegon. Pabrik seluas 2 hektar dengan disain bangunan bernilai seni tinggi tersebut akan beroperasi secara komersial pada awal semester kedua tahun 2017. Fasilitas produksi baru memiliki kapasitas blending sebesar 100 juta liter, dua kali lipat dari kapasitas produksi saat ini di Pulogadung.

sebagai langkah persiapan relokasi fasilitas produksinya, FKT telah memindahkan kantor pusatnya ke Prominence Office Tower di Alam Sutera, Tangerang, pada bulan April 2016. Kantor baru tersebut didesain sedemikian rupa untuk menciptakan suasana kerja yang menyenangkan guna mendukung meningkatnya produktifitas dan kepuasan kerja para karyawan.

FKT received several awards in 2016 boosted by the quality of its products, as follows:• 4 February 2016, Federal Oil received the Top brand

award 2016 in the Engine Lubricant category.• 3 June 2016, Federal Oil received the Digital Popular

brand 2016 award in the Engine Oil category.• 15 September 2016, Federal Oil received the best brand

award for best automatic Motorcycle Lubricant Oil and another for best Engine Lubricant Oil.

• 16 September 2016, Federal Oil received the social Media award in the category 2W Engine Lubricant.

• 24 September 2016, Federal Oil received the Motor Plus Reader Choice award 2016 award in the category aftermarket Oil from Motoplus Online.

• 10 October 2016, Federal Oil and Federal Mobil obtained its official Standard National Indonesia (SNI) certification for all of its consumer products. SNI is the only industrial standard adopted by the Indonesian government, which adopted the WTO Code of Good Practice criteria.

• 27 October 2016, Federal Mobil lubricants received an award for The best of sampling & Product Trial activation from MIX Marketing Communication.

Business DevelopmentIn May 2015, FKT broke ground to build a new factory in the Krakatau Industrial Estate Cileon. The new two-hectare state-of-the-art plant will be ready for commercial operation by early in the second half of 2017. The new factory will have a blending capacity of 100 million liters, twice the existing capacity of its current plant in Pulogadung.

In preparation for the relocation to its new manufacturing facility, FKT relocated its head office to the Prominence Office Tower in Alam Sutera, Tangerang, in April 2016. The new office is designed to foster a collaborative working environment to increase productivity and boost employee satisfaction.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 110: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK108

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

FkT tengah membangun fasilitas produksi baru di Cilegon dengan kapasitas 2 kali lipat dari pabrik eksisting. Sebagai bagian dari persiapan pemindahan kegiatan produksi FkT telah memindahkan kantor pusatnya ke Tangerang. kantor baru tersebut didesain sedemikian rupa untuk menciptakan suasana kerja yang menyenangkan guna mendukung meningkatnya produktifitas dan kepuasan kerja para karyawan.

FkT new factory in Cilegon, currently under development, will have twice the capacity of the existing facility. FkT have relocated the head office to Tangerang in preparation for moving the production activities. The new office is designed to foster a collaborative working environment to increase productivity and boost employee satisfaction.

Untuk Motor Matik Kamu, Pakai oli Spesialis dingin Motor jenis matik cukup handal untuk mengahadapi tingkat kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi, pasalnya Feders tidak perlu repot ganti perseneling. Jadi, pakai motor matik relatif lebih nyaman dibanding motor non-matic.

Tapi dengan segala kenyamanan motor matic, pikirkan juga mengenai kepadatan lalu lintas yang berhubungan dengan suhu mesin yang cepat panas. Merdekakan mesin motor matic dengan menggunakan pelumas yang spesialis dingin juga pelumas yang memiliki beberapa formula spesial yang membuat mesin motor kamu memiliki hal-hal ini: Irit bensin, Tarikan Enteng, Oli Tidak Mudah berkurang.

Jadi Feders, jangan pakai pelumas biasa untuk motor spesial kalian. Federal Matic jelas oli spesial yang spesialis mendinginkan mesin. Terbukti membuat motor matik tarikannya jadi enteng, irit bensin dan oli tidak mudah berkurang.

Special Cooling Lubricant for Your Special Ride In today’s highly busy traffic situation, automatic motorbikes have become the reliable choice for many. by saving riders the time and energy needed to switch gears, riding an automatic two-wheeler is relatively more convenient than a manual-gear motorbike.

Despite the comfort, riders need to remember that traffic congestion causes engines to quickly heat up. To maintain your engine’s performance, use only lubricants that are capable of cooling the engine and have a special formula that will result in saving Gas, better acceleration and Efficient Lubricant use.

To Feders, use only special products for your special ride. Use Federal Matic, the special cooling lube solution that is proven to make your rides have better acceleration and consume less gas and lubes.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 111: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 109

Komitmen federal oil di Kancah duniaKiprah Federal Oil di ajang balap motor dunia akan terus berlanjut, sejak 2012 brand Federal Oil berjajar bersama brand-brand lain di Kejuaraan Dunia Moto2. Cerita ini masih akan berlanjut di tahun-tahun depan.

Jelang MotoGP seri ke-15 yang berlangsung pada Oktober 2016 di sirkuit Motegi, Jepang, Presiden Federal Lubricants, Patrick adhiatmadja melakukan kunjungan resmi menemui Presiden Gresini Racing, Fausto Gresini.

Dalam pertemuan yang juga dihadiri Jorge navarro, rider Federal Oil Gresini Moto2 untuk musim 2017, menguatkan komitmen untuk menancapkan prestasi di Moto2 2017 nanti.

“setelah melakukan kunjungan resmi dan bertemu langsung dengan Jorge navarro yang akan menjadi rider Federal Oil Gresini Moto2 musim 2017, Kami berkeyakinan bisa kembali menjaga dan meningkatkan performa tim di musim depan,” pungkas Patrick.

Program Promo: Spesial Surprizing is Back, Beli oli dapat Kesempatan Rebut Hadiah Ratusan JutaPromo yang dilakukan Federal Oil kali ini luar biasa bikin terkejut, seperti namanya, Spesial Surprizing Is Back. Promo ini hadir dengan hadiah utama berupa uang tunai sebesar Rp 100 juta, tak hanya itu, masih ada 3 motor sport, 25 motor matic dan ratusan hadiah hiburan lainnya.

Federal Oil yang sudah berpengalaman di dunia pelumas motor selama 28 tahun amat menghargai para loyalisnya. Kepercayaan yang terus menerus membuat Federal Oil selalu ingin memberikan yang terbaik bagi tiap konsumennya.

‘”Konsisten memberikan keuntungan kepada konsumen, ini sudah menjadi harga mati untuk Kami. Untuk itulah kami sekali lagi menggelar promo konsumen Spesial Surprizing Is Back. sebuah program yang Kami rancang untuk terus menumbuhkan kecintaan konsumen terhadap produk-produk Federal Oil,” ujar herry hambali, Direktur sales & Marketing FKT.

Promo ini berlangsung mulai 15 Oktober 2016 sampai dengan 31 Januari 2017.

Federal Oil’s Global CommitmentJoining other brands in the global platform of the Moto2 World Championship in 2012, Federal Oil is looking forward to maintaining its presence for many more years in the future.

Federal Lubricants President Patrick adhiatmadja paid an official visit and met with Gresini Racing President Fausto Gresini ahead of the 15th MotoGP, which opened on sunday (16/10) at the Motegi Circuit in Japan.

During the meeting, both leaders agreed to strengthen their commitment and to achieve more in Moto2 2017. Jorge navarro, Federal Oil Gresini Moto2 rider for the 2017 season, also attended the meeting.

“After the official visit and meeting Jorge Navarro, the Federal Oil Gresini Moto2 rider for 2017, in person, we’re confident that we’ll be able to maintain and improve the team’s performance,” adhiatmadja said.

Promo: “Special Surprizing is Back”; Buy Lubricant and Get the Chance to be a Millionaire Federal Oil launched an exciting and, as the name suggests, surprising promotional program, the “special surprizing Is back”. The program offered a grand prize of Rp100 million and other prizes: three sports motorbikes, 25 automatic bikes and hundreds of other consolation prizes.

having 28 years of experience in the two-wheel lubricant market, Federal Oil deeply appreciates its loyal customers. Their ongoing loyalty has motivated Federal Oil to always deliver the best.

“Consistently creating values for our consumers is a must for us. That’s why we launch this special promo again. We design this program to expand consumers’ loyalty for Federal Oil products,” said herry hambali, FKT sales and Marketing Director.

This program was valid from 15 October 2016 to 31 January 2017.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 112: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK110

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Kapasitas Produksi BaruPeralihan lokasi produksi ke Cilegon akan mendorong kinerja FKT ke depannya karena kedekatannya dengan sumber pasokan bahan pokok. Fasilitas jalan tol serta jalur kereta api dan pelabuhan yang memudahkan kegiatan logistik, akan menghemat waktu dan biaya dalam melayani konsumen di berbagai daerah.

Fasilitas baru yang tengah dibangun di lahan seluas sekitar 2 hektar sudah hampir selesai. Pengoperasiannya dijadwalkan setelah pertengahan tahun 2017. Unit ini dilengkapi sistem pencampuran, pengemasan dan penyimpanan, serta mampu memproduksi 100 juta liter pelumas menggunakan teknologi modern serta peralatan dan sistem pengolahan hasil pengembangan sendiri.

Dengan semua investasi di atas, proses pencampuran akan berlangsung lebih efisien, siklus pengolahan lebih cepat, pemakaian energi lebih hemat, produksi lebih banyak, dan pengembangan produk baru, serta pengemasan produk berlangsung lebih cepat dengan metode yang lebih canggih serta otomatisasi manajemen persediaan gudang.

New Production CapacityFKT’s production relocation to Cilegon aims to boost FKT’s performance, as it means the company will be closer to raw material sources. strategically connected to toll roads, railways and port facilities, FKT will be able to improve its logistics management, saving the time and costs needed to serve its consumers in various regions.

The development of the two-hectare facility is now nearly complete and commercial operations are slated to begin after the second half of 2017. Equipped with blending, packaging and storing facilities, the new unit is able to produce 100 million liters of lubricant using modern technology, instruments and an organically developed processing system.

FKT’s investments in the factory, which bring sophisticated production methods and automated warehouse inventory management, will allow for a more efficient blending process, a quicker processing cycle, more efficient energy use, a higher production rate, new production innovation and speedier product packaging.

28 Years Serving Motorbike Riders, federal Lubricants is Committed to Continuously improve FKT celebrated its 28th year on 8 august 2016. The company, which has remained innovative in enhancing product and packaging quality, has also been able to produce more product variants for two- and four-wheel vehicles. FKT has had the commitment to deliver the best services to consumers since it joined the market on 8 august 1988. Quality improvement has been a continuous, ongoing process in the company, from production to end-customer services. Federal Oil, one of FKT products, dominated 20% of the two-wheel lubricant market.

28 Tahun Layani Pengguna Sepeda Motor, federal Lubricants Bertekad Menjadi Lebih BaikPada tanggal 8 agustus 2016, FKT berusia 28 tahun, berbagai inovasi terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk maupun kemasannya. Produk pelumas yang dihasilkan makin beragam, tak hanya untuk sepeda motor tapi juga untuk kendaraan roda empat. sejak 8 agustus 1988, FKT berusaha memberikan yang terbaik untuk para konsumennya, komitmen terhadap peningkatan kualitas yang berkesinambungan mulai dari proses produksi hingga layanan kepada pelanggan. Federal Oil, salah satu produk FKT menguasai lebih dari 20% pangsa pasar pelumas sepeda motor.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 113: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 111

Pada hari jadinya ke-28, dirayakan dengan sederhana di gedung kantornya yang berada di kawasan alam sutera, Tangerang. Rudi hartono husada selaku Komisaris FKT melakukan pemotongan tumpeng disaksikan oleh para karyawan.

Federal Oil memiliki cakupan distribusi yang luas dari sabang hingga Merauke yang didukung oleh 28 distributor, lebih dari 3.200 Federal Oil Center (FOC) dan lebih dari 10.000 outlet di seluruh Indonesia.

Hadapi 2017, federal oil Akan Berikan Layanan Lebih Spesial Bagi KonsumennyaKomitmen Federal Oil untuk melayani konsumennya dengan spesial menjadi tujuan yang akan dicapai pada 2017 mendatang. sebagai bagian dari kegiatan kordinasi reguler, PT Federal Karyatama (FKT) dengan lini produk pelumas motor menggelar “Federal Oil spesial Distributor Meeting 2016”.

acara yang dilaksanakan di The Westin Resort nusa Dua, bali pada 14-14 november 2016 dihadiri oleh seluruh distributor seluruh Indonesia. Dengan mengusung tema “Customer Focus: strategy For Winning The Market share” para peserta mendapatkan pembekalan program yang akan dijalankan tahun 2017 nanti.

ajang ini juga digunakan sebagai sarana untuk berbagi dan kordinasi demi mewujudkan komunikasi dua arah antara pihak distributor dan principal Federal Oil. hal ini bertujuan agar raihan yang ingin dicapai tahun depan bisa terlaksana lewat komunikasi yang baik.

seperti diketahui, Federal Oil telah mewarnai industri pelumas Indonesia lebih dari 20 tahun. Pelumas roda dua dari Federal Oil tersedia dalam varian oli matic dan non matic. Untuk oli matic tersedia dalam lima jenis, yaitu Federal Matic 30, Federal Matic 40, Federal Y-Matic, Federal Ultratec Matic dan Federal Oil Gear Oil Matic. sementara untuk kategori oli non matic, Federal Oil mengandalkan Federal Ultratec, Federal supreme XX 30, Federal supreme XX 50, dan Federal Racing, sedangkan untuk motor performa tinggi Federal Oil memiliki Federal super Racing.

The company celebrated its 28th anniversary with a humble ceremony, a symbolic serving of Indonesia’s traditional ‘yellow rice’ dish by Rudi hartono husada, Commissioner of FKT. The event took place at the company’s office building in alam sutera, Tangerang.

Federal Oil manages an extensive distribution network from sabang to Merauke. The network encompasses 28 distributors, more than 3,200 Federal Oil Centers (FOCs) and more than 10,000 outlets in the archipelago.

federal oil Special Service Commitment to welcome 2017 Federal Oil’s commitment to extend special services to customers is one of its goals in 2017. as part of a regular coordination activity, the two-wheel product segment of PT Federal Karyatama (FKT) held the “Federal Oil special Distributor Meeting 2016”.

Taking place at The Westin Resort nusa Dua in bali on 14 november 2016, all Federal Oil distributors from across the country attended this meeting. Themed “Customer Focus: strategy For Winning The Market share”, Federal Oil presented its 2017 programs to the participants.

This event also served as an opportunity to share information and strengthen solidarity through a two-way dialogue between distributors and Federal Oil. Through close communications, all goals in 2017 are expected to be met.

Federal Oil has been in the market for over 20 years. Offering lubricants specially developed for two-wheel vehicles, Federal Oil offers automatic and non-automatic variants. Product selection for the automotive segment covers Federal Matic 30, Federal Matic 40, Federal Y-Matic, Federal Ultratec Matic and Federal Oil Gear Oil Matic, while the non-automatic segment has the leading Federal Ultratec, Federal supreme XX 30, Federal supreme XX 50 and Federal Racing products. Federal Oil also produces Federal super Racing for high-performance motorbikes.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 114: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK112

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

distribusi Suku CadangPMP beroperasi sebagai perusahaan distribusi dibawah Consumer Parts Otomotif. Di tahun 2016, PMP memperkuat strategi distribusinya, terutama penjualan di sektor ritel dengan memasang perangkat monitoring kinerja di gerai-gerai penjualannya. selain itu PMP secara aktif mulai mengembangkan pasar suku cadang motor racing dan otomatik melalui implementasi program penjualan yang agresif.

Dengan cara tersebut PMP berhasil meningkatkan volume penjualan tahunan sebesar 11,2% di Jawa barat dan 19,5% di Jawa Timur. Peningkatan kinerja penjualan ini juga didukung oleh peluncuran suku cadang baru dengan merk Daytona, dari Jepang. setelah mendominasi pasar di Jawa barat dan Jawa Timur, PMP membuka cabang di Jakarta agar berkontribusi signifikan pada pengembangan usaha suku cadang.

PMP memiliki reputasi yang terjaga di pasar suku cadang kendaraan non-otomatis. sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan pasar suku cadang motor otomatis, PMP akan berfokus untuk mengarahkan FKT agar mengembangkan pasar suku cadang motor racing dan otomatik.

Di tahun 2017 PMP bertekad untuk mengembangkan portofolio bisnis yang optimal dan didukung sistim layanan purna jual yang kuat. Layanan purna jual ini merupakan pasar yang menjanjikan, dan operasional yang kuat adalah kunci sukses bisnis suku cadang. Oleh karenanya, PMP akan berfokus pada upaya peningkatan kualitas pengelolaan operasional bisnis kearah terciptanya model partner bisnis profesional dalam mengembangkan bisnis purna jual.

Spare Parts distributionPMP operates as a distribution company under the umbrella of auto Consumer Parts. In 2016, PMP strengthened its distribution strategy, especially in sales to the retail sector, by adding to its sales force, accompanied by rigid performance monitoring. In addition, PMP started to actively develop the automatic and racing market through an aggressive sales program.

PMP succeeded in increasing lubricant sales year-on-year by 11.2% in West Java and 19.5% in East Java. This improved sales performance was accompanied by the launch of new spare parts products under the brand of Daytona from Japan. having dominated in the West and East Java markets, PMP opened a branch in Jakarta, offering a significant contribution to the development of the spare parts business.

PMP has a strong and stable presence in the non-automatic market. In line with rapid development in the automatic motorcycle market, PMP will focus on aiding FKT to develop the racing and automatic market.

In 2017, PMP will strive to create an optimal business portfolio and a strong after-sale ecosystem. The after-sale market is an extremely promising market and the access to a strong ecosystem and operations is key to success in the auto spare parts business. as such, PMP will focus on increasing the quality of business operations to become a professional business partner in the after-sale market.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 115: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 113

selain itu, PMP juga akan fokus pada konsumen pasar massal yang mendambakan peningkatan performa kendaraan miliknya. Pada segmen ini, pelanggan cenderung mencari merk suku cadang yang terpercaya dan akan tetap loyal terhadap merk tersebut setelah menggunakannya. Oleh karena itu, pelaksanaan riset pasar yang memadai sebelum peluncuran produk, dan pengawasan kinerja masing-masing portofolio produk merupakan suatu langkah yang penting untuk dilakukan.

PMP berencana mengembangkan jaringan distribusi di daerah Jawa Tengah pada tahun 2017, sehingga memungkinkan PMP menembus lebih jauh pasar di wilayah Jawa, yang merepresentasikan 70% dari total bisnis suku cadang secara nasional.

In addition, PMP will focus on the mass market consumers who are looking for greater satisfaction from their vehicles. Consumers in this segment tend to prefer trusted brands and will be loyal to the brands that they have used. as such, sufficient market research before product launch and monitoring of the performance of each portfolio product are vital.

PMP plans to develop a distribution network in Central Java in 2017, allowing PMP to further penetrate Java region, which makes up 70% of the national auto spare parts business.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Lubricants & spareparts

Page 116: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK114

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

JASA oToMoTifMPMRent adalah unit usaha Grup MPM yang bergerak di bidang penyediaan jasa penyewaan kendaraan, dengan tiga pilar jasa utama, yakni: Jasa Pengemudi, Jasa Pengelolaan Transportasi Khusus dan sewa Kendaraan. selain itu, Grup MPM juga menjalankan jasa lelang kendaraan melalui MPMLelang. Melayani pelanggan yang sebagian besar merupakan korporasi, MPMRent memiliki 33 unit gerai layanan dan bengkel, dengan jumlah kendaraan sewa ketiga terbanyak di seluruh Indonesia. Kontribusi MPMRent terhadap pendapatan Grup adalah sebesar 6%.

Terbatasnya pertumbuhan ekonomi di tahun 2016, selain berdampak pada turunnya penjualan mobil, juga mempengaruhi industri sewa kendaraan. Dalam rangka efisiensi, banyak pelanggan yang mengurangi jumlah kendaraan sewa atau menggantinya ke tipe mobil yang lebih rendah. namun demikian, hal ini dikompensasi oleh bertambahnya perusahaan yang memilih sewa kendaraan daripada membeli sendiri yang akan berdampak pada peningkatan beban aset.

MPMRent dengan jeli memanfaatkan peluang tersebut, dengan menambah jumlah armada sewa, dari 13.935 unit menjadi 14.137 unit. selain itu MPMRent berfokus pada dua pendekatan operasional, yakni: peningkatan efisiensi operasional dan produktivitas, serta meningkatkan portofolio pelanggan korporasi dan meningkatkan program akuisisi pelanggan baru.

AUTo SeRViCeSas a business unit engaging in the vehicle rental and lease business, MPMRent has three core pillars: Driver service, special Transportation Management service and automobile Lease. In addition, MPM Group also provides an vehicle auction service through MPMLelang. serving mostly corporate customers, MPMRent has 33 service outlets and auto workshops and controls the third largest rental fleet in Indonesia. MPMRent contributes 6% to the Group’s revenues.

In 2016, moderate economic growth impacted not only on car sales, but also on the rental sector of the auto industry. In pursuit of efficiency, customers prefer to either reduce their use of rental vehicles or downgraded the class of the car. however, despite the slowdown, there was a trend of corporations renting vehicles instead of purchasing in order to reduce asset expense.

Recognizing the opportunity, MPMRent expanded its fleet size from 13,935 units to 14,137 units. MPMRent also focused on two operational approaches: improving operational efficiency and productivity as well as augmenting its corporate customer portfolio by intensifying new customer acquisition.

IDR 2.38Pencapaian laba tahun 2016 sebesar 2016 Profit stood at

Miliar | billion

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 117: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 115

2.5%

6%7%

4.4%

Distribusi & Ritel | Distribution & Retail

Jasa Otomotif | auto services Jasa Keuangan | Financial service

Consumer Parts Otomotif | auto Consumer Parts

TINjAuAN usAHABusiness overview

Di tahun 2016, MPMRent mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,09 miliar mengalami penurunan pendapatan sebesar 2,5% dari tahun 2015. namun penurunan tersebut dapat diimbangi dengan keberhasilan perusahaan dalam menekan biaya operasional yang berdampak positif terhadap perolehan laba perusahaan.

sementara itu, MPMLelang mencatatkan kinerja yang cukup membanggakan di tengah kondisi usaha yang penuh tantangan.

In terms of revenue, MPMRent booked Rp 1.09 billion a 2.5% decrease from 2015. however, MPMRent was able to offset the fall in revenue by succesfully reducing its operational costs, which positively affected its margin.

Meanwhile, MPMLelang recorded solid performance amid challenging business conditions.

2015RP 1.12

Miliar | Billion

2016RP 1.09

Miliar | Billion

MPMRent mengatasi masih sulitnya kondisi usaha di tahun 2016 dengan berfokus pada dua pendekatan operasional, yakni: peningkatan efisiensi operasional dan produktifitas, serta meningkatkan portofolio pelanggan korporasi dan meningkatkan program akuisisi pelanggan baru.

we addressed the business challenges in 2016 by focusing on two operational approaches: improving operational efficiency and productivity as well as augmenting our corporate customer portfolio by intensifying new customer acquisition

Page 118: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK116

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN usAHABusiness overview

Perbaikan Sistem operasional dan inovasi Layanansepanjang tahun 2016, MPMRent berfokus pada upaya meningkatkan kualitas operasional seperti efisiensi biaya dan memperkuat lini operasi back office. MPMRent melakukan inovasi dengan meluncurkan hOP Daily Rent yaitu produk layanan rental kendaraan jangka pendek pada april 2016. Melalui layanan ini, konsumen bisa menyewa kendaraan dalam periode harian, mingguan serta dalam hitungan jam. Kehadiran hOP Daily Rent merupakan salah satu upaya strategis MPMRent untuk memperluas produk dan layanan jasa otomotif kepada para pelanggan dan memaksimalkan potensi pasar jasa otomotif di Indonesia yang terus berkembang.

operational System improvement and Service innovationThroughout 2016, MPMRent is focused on improving operational quality, such as cost efficiency, and strengthening back-office operations. MPMRent also launched hOP Daily Rent, an innovative short-term rental service, in April 2016. This service provides flexible rent periods for automobiles on an hourly, daily, or weekly basis. hOP Daily Rent is one of MPMRent’s strategic efforts to expand auto products and services to customers and to maximize the growing automotive market potential in Indonesia.

inovasi : Layanan Rental Jangka PendekMulai april 2016 MPMRent melakukan inovasi dengan meluncurkan hOP Daily Rent yaitu produk layanan rental kendaraan jangka pendek. Melalui layanan ini, MPMRent menyediakan jasa sewa kendaraan jangka pendek untuk periode harian, mingguan serta penggunaan dalam hitungan jam.

Peluncuran hOP Daily Rent ditandai dengan seremoni gunting pita oleh Troy Parwata selaku CEO MPMRent dan Tanza Warganegara selaku Vice CEO dalam acara Grand Opening yang bertempat di kantor operasional hOP Daily Rent di Mall Ratu Plaza, Jakarta 5 april 2016.

innovation: Short-Term Rental ServiceMPMRent launched its innovative hOP Daily Rent in april 2016, a short-term rental service that allows customers the flexibility to choose between hourly, daily, or weekly rental periods.

Troy Parwata, CEO of MPMRent, and Vice CEO Tanza Warganegara performed the ribbon cutting ceremony that officiated the launch. The HOP Daily Rent Grand Opening was held at its operational office at Ratu Plaza Mall in Jakarta on 5 april 2016.

HOP Daily Rent

Page 119: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 117

TINjAuAN usAHABusiness overview

Penghargaansepanjang tahun 2016, MPMRent menerima beragam penghargaan yaitu:

• 23 Februari 2016, sebagai Perusahaan Penerima Penghargaan Kecelakaan nihil Tingkat Provinsi banten Tahun 2016 dari Gubernur banten.

• 16 Mei 2016, menerima Penghargaan Kecelakaan nihil dari Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

• 16 Agustus 2016, sebagai Perusahaan Penerima Penghargaan Kecelakaan Kerja nihil Kota Tangerang selatan Tahun 2016 dari Walikota Tangerang selatan.

• September 2016, meraih penghargaan Indonesia Digital Popular brand award 2016 untuk kategori Rental Mobil.

AwardsIn 2016, MPMRent received a range of awards, including:

• 23 February 2016, award for Zero accidents, Provincial Level, banten, from the Governor of banten.

• 16 May 2016, award for Zero accidents from the Indonesian Manpower Ministry.

• 16 August 2016, award for Zero Workplace accidents in south Tangerang from the Mayor of south Tangerang.

• September 2016, award in the Indonesia Digital Popular brand award 2016 in the Rental Vehicle category.

Responsive emergensiDalam rangka memberikan kenyamanan kepada para pelanggan jasa sewa, kami juga menyiapkan unit Responsive Emergensi yang siap mengatasi masalah pada kendaraan yang disewa oleh pelanggan.

emergency ResponseTo provide utmost convenience to customers, we have prepared Emergency Response units that are ready to solve engine and mechanical problems experienced by any vehicle in our rental fleet.

Ke depan, MPMRent akan tetap melanjutkan upaya meningkatkan tingkat utilisasi sewa dan memperkuat kualitas operasional. Efisiensi operasional dan kemampuan untuk memberi layanan prima kepada konsumen menjadi kunci utama dalam meningkatkan daya saing.

Penyelenggara Jasa Lelang TerbaikMPMLelang yang merupakan anak perusahaan MPMRent berkantor pusat di Jakarta barat. Unit usaha ini menangani lelang ratusan mobil setiap bulannya untuk umum, dan telah berakreditasi penuh IsO 9001. MPMLelang baru-baru ini oleh Direktorat Jenderal Kekayaan negara (DJKn) diakui sebagai penyelenggara lelang yang patuh pada semua ketentuan berlaku.

Going forward, MPMRent will continue to increase utilization levels and enhance its operational quality, as operational efficiency and the ability to deliver excellent services to customers are the keys to boosting competitiveness.

The Best Auto Auction Providera subsidiary of MPMRent, MPMLelang that operates from West Jakarta manages the auction of hundreds of cars for the public on a monthly basis. The company has obtained full IsO 9001 accreditation and is recognized by the Directorate General of state assets (DJKn) as an auction provider that complies with all prevailing regulations.

Page 120: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK118

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN usAHABusiness overview

MPMLelang merupakan satu-satunya balai lelang di Indonesia yang saat ini masih berhak atas akreditasi penuh IsO 9001 dan diakui oleh Direktorat Jenderal Kekayaan negara (DJKn) sebagai penyelenggara lelang yang patuh pada semua ketentuan berlaku.

MPMLelang is the only auction house in Indonesia with full acknowledgment of IsO 9001 accreditation and is recognized by the Directorate General of state assets (DJKn) as an auction provider that complies with all prevailing regulations.

Penyelenggara Jasa Lelang TerbaikThe best auto auction Provider

Page 121: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 119

TINjAuAN usAHABusiness overview

JASA KeUANGAN Pada segmen Jasa Keuangan, MPM memiliki dua lini usaha, yakni: PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance) untuk pembiayaan, dan PT asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPMInsurance) untuk asuransi umum. Pada tahun 2016, pendapatan bersih segmen ini sebesar Rp 1,26 triliun naik 4,09% dibanding tahun 2015 yang sebesar Rp1,21 triliun. sedangkan laba bersih sebesar Rp 122,26 miliar meningkat signifikan 108,64% dibanding tahun 2015 yang sebesar Rp 58,61 miliar.

fiNANCiAL SeRViCeS In the Financial services segment, MPM has two business lines, namely PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance) for financing and PT Asuransi Mitra Pelindung Mustika (MPMInsurance) for general insurance. In 2016, combined net revenues for this segment was Rp1.26 trillion, reflecting a 4.09% growth from Rp 1.21 trillion in 2015. Meanwhile, net profit stood at Rp 122.26 billion, a significant increase of 108.64% from Rp 58.61 billion in 2015.

108.64%Laba bersih segmen meningkat sebesar Net profit in this segment increased by

2015RP 1,21

Miliar | Billion

2016RP 1.26

Miliar | Billion 4.1%

7%7%

0.3%

Page 122: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK120

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN usAHABusiness overview

financingMPMFinance offers four types of financing: leasing, four-wheel financing, two-wheel financing and multipurpose financing. Limited economic growth and the challenging market in 2016 prompted MPM to apply two strategic initiatives: rigorous asset quality monitoring and management by applying an early warning system across all business levels; and diversification of funding sources, among other ways by issuing Medium Term notes (MTn) totaling Rp 300 billion with COF 7.8%-8.5% and guarantees provided by Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF).

by implementing its strategies, MPMFinance was able to overcome business challenges and generated Rp 4 trillion worth of new bookings, up 37% from the previous year.

PembiayaanMPMFinance memberikan empat jenis pembiayaan, yakni: sewa guna usaha, pembiayaan roda empat, pembiayaan roda dua dan kredit multiguna. Pertumbuhan ekonomi yang masih terbatas dan kondisi usaha yang penuh persaingan, membuat MPMFinance di tahun 2016 menerapkan dua inisiatif strategis utama, yakni: monitoring dan pengelolaan kualitas berkelanjutan terhadap kualitas aset melalui penerapan sistem peringatan dini terhadap seluruh jenjang usaha; diversifikasi sumber pendanaan, diantaranya melalui penerbitan Medium Term Notes (MTn) senilai Rp 300 miliar dengan COF 7,8%-8,5% dengan garansi dari Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF).

Melalui realisasi berbagai program kerja yang dijalankan dengan penuh perhitungan, MPMFinance mampu mengatasi tantangan usaha dengan mencetak pertumbuhan jumlah pembiayaan sebesar Rp 4 triliun atau naik 37% dibandingkan tahun lalu.

Di tahun 2016 MPMFinance menerapkan dua inisiatif strategis utama, yakni: monitoring dan pengelolaan kualitas berkelanjutan

terhadap kualitas aset melalui penerapan sistem peringatan dini terhadap seluruh jenjang usaha serta diversifikasi sumber

pendanaan.

In 2016, MPM implemented two strategic initiatives: rigorous asset quality monitoring and management by applying an early warning system across all

business levels; and diversification of funding sources.

Page 123: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 121

TINjAuAN usAHABusiness overview

Overcoming a Challenging Business EnvironmentIn general, nationwide sales of motorbikes, automobiles and heavy equipment in 2016 were below expectations. however, the slowdown was offset by positive economic growth and the increase in commodity prices in mid-2016. This affected the business growth of MPMFinance and led management to apply different approaches tailored to their respective financing markets.

In motorbike financing, MPMFinance collaborated with MPMulia, which led to the increase of the contributions of new loans by 13%. Meanwhile in automobile financing, focus was shifted from commercial vehicles to passenger vehicles, with competitive interest rates offered. Previously, the commercial vehicle portfolio was bigger than the passenger vehicle portfolio. Specifically for new automobile financing, MPMFinance carried out synergy with MPMAuto, the official dealer of Nissan and Datsun, and increased penetration of passenger vehicle financing for various brands including honda, Toyota and suzuki.

In the corporate financing sector, MPMFinance shifted its business focus to non-commodity sectors, such as services, manufacturing and construction. MPMFinance also diversified asset financing from heavy equipment to machinery and properties.

Improving Asset QualityIn line with the business development, MPMFinance strive to improve asset quality by reducing non-performing loans, which it successfully reduced from 3.1% in 2015 to 2.7% in 2016. This decrease in nPL was linked to risk management and more effective billing, as well as a shift in focus towards passenger-vehicle financing.

Mengatasi Kondisi Usaha yang Penuh Tantangan secara umum, penjualan sepeda motor, mobil, dan alat-alat berat sepanjang tahun 2016 dibawah ekspektasi namun dikompensasi dengan positifnya pertumbuhan ekonomi didukung naiknya harga komoditas sejak pertengahan tahun 2016. Kondisi tersebut mempengaruhi pertumbuhan bisnis MPMFinance, dan membuat manajemen menjalankan pendekatan-pendekatan berbeda pada masing-masing pasar pembiayaan yang dijalankan.

Pada pembiayaan sepeda motor, MPMFinance menjalin kolaborasi dengan MPMulia yang berhasil meningkatkan penyaluran pinjaman baru sebesar 13%. sedangkan pada pembiayaan mobil, menggeser fokusnya dari kendaraan komersial ke kendaraan penumpang dengan tingkat suku bunga pinjaman yang kompetitif. sebelumnya, portofolio kendaraan komersial lebih besar daripada kendaraan penumpang. Khusus untuk pembiayaan mobil baru, MPMFinance menjalin sinergi dengan MPMAuto sebagai dealer resmi nissan dan Datsun dan meningkatkan penetrasi pembiayaan kendaraan penumpang dengan berbagai merek antara lain honda, Toyota, dan suzuki.

Pada pembiayaan sektor korporasi, MPMFinance menggeser fokus usahanya ke sektor non-komoditi seperti jasa, manufaktur, dan konstruksi dan melakukan diversifikasi pembiayaan aset dari peralatan berat ke mesin dan properti.

Memperbaiki Kualitas Asetsejalan dengan pengembangan usaha, MPMFinance berupaya meningkatkan kualitas aset dengan fokus pada upaya menekan angka kredit bermasalah. Upaya ini berhasil menurunkan nPL dari 3,1% di tahun 2015 menjadi 2,7% pada tahun 2016. Penurunan nPL ini tidak lepas dari pengelolaan manajemen risiko dan efektivitas penagihan piutang serta pergeseran fokus pembiayaan ke jenis kendaraan penumpang.

Page 124: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK122

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN usAHABusiness overview

Funding Source DiversificationTo support the business development in 2016, MPMFinance strengthened its funding sources by signing syndicated financing facilities with eight financing agencies from Japan and three other banks, with a total loan value of Us$131 million for a period of three years. The siginig ceremony for this agreement was executed on 23 september 2016 in singapore.

Previously, in line with the Group strategic initiative of cost leadership, in 2016 MPMFinance had made strategic decisions to diversify and lower the overall cost of funding through the issued of Medium Terms notes (MTn) series b in april 2016 with a value of Rp160 billion for a period of three years. MTn series b followed a series previously issued on 11 March 2016 with a value of Rp 140 billion, bringing MPMFinance’s total funding acquisition to Rp 300 billion.

Japanese investor, sompo Japan nipponkoa Insurance Inc. (sJnK) bought these two series with a guarantee from the Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF).

Diversifikasi Sumber DanaUntuk mendukung pengembangan usaha sepanjang tahun 2016, MPMFinance memperkuat pendanaan dengan menandatangani perjanjian fasilitas pembiayaan sindikasi dengan 8 lembaga keuangan dari Jepang dan 3 bank lainnya dengan total pinjaman senilai Us$131 juta untuk jangka waktu 3 tahun. Penandatanganan dilakukan dalam acara seremonial yang dilaksanakan pada 23 september 2016 di singapura.

sebelumnya, dalam rangkaian memperkuat daya saing dari sisi sumber dana (cost leadership) sebagai bagain dari inisiatif strategis Grup, MPMFinance juga mengambil langkah strategis untuk mendiversifikasi dan menurunkan sumber pendanaannya melalui penerbitan Medium Term Notes (MTn) pada april 2016, seri b dengan nominal sebesar Rp160 miliar dengan jangka waktu tiga tahun. MTn seri b ini melengkapi seri sebelumnya yang dikeluarkan pada 11 Maret 2016 dengan angka Rp140 miliar, sehingga secara total MPMFinance mendapatkan pendanaan senilai Rp300 miliar.

Kedua seri MTn tersebut dibeli oleh investor Jepang yaitu sompo Japan nipponkoa Insurance Inc (sJnK) dengan jaminan dari The Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF).

MPMFinance berupaya meningkatkan kualitas aset dengan fokus pada upaya menekan angka kredit bermasalah. Upaya ini berhasil menurunkan NPL dari 3,1% di tahun 2015 menjadi 2,7% pada tahun 2016.

MPMFinance strove to improve asset quality by focusing on reducing non-performing loans. NPL was successfully reduced from 3.1% in 2015 to 2.7% in 2016.

Page 125: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 123

TINjAuAN usAHABusiness overview

sejalan dengan penerimaan fasilitas pinjaman, MPMFinance melakukan lindung nilai untuk meminimalisasi risiko nilai tukar mata uang asing dan tingkat suku bunga. Upaya ini berhasil mengantarkan MPMFinance meraih penghargaan sebagai The best structured Trade Finance solution Indonesia dalam The asset Triple a awards 2016. Kategori penghargaan ini diberikan kepada bank atau lembaga pembiayaan yang dinilai memiliki struktur pinjaman dan strategi lindung nilai paling inovatif di Indonesia.

Kinerja Keuangan dan Target Dengan pengembangan bisnis yang dilakukan, MPMFinance berhasil menyalurkan pembiayaan baru sebesar Rp 4 triliun, naik 37% dibanding tahun 2015 sebesar Rp 2,9 triliun. Kenaikan pembiayaan baru kendaraan adalah hasil kontribusi pertumbuhan di tingkat segmen: pembiayaan baru roda empat naik 29%; motor 13%, dan pembiayaan baru Finance Leasing tumbuh 73%. Piutang keuangan meningkat sebesar 12% menjadi Rp 5,2 triliun dan pinjaman bank naik 11% menjadi Rp 3,5 triliun yang digunakan untuk mendukung pengembangan bisnis.

Pada 2017, MPMFinance menargetkan pertumbuhan pembiayaan baru sebesar 24% dan nPL dibawah 3% dengan didukung penambahan 5 kantor cabang baru. MPMFinance akan berupaya memberikan tingkat harga yang kompetitif, proses yang cepat, dan layanan berkualitas.

In line with the acquisition of this loan facility, MPMFinance carried out hedging in order to minimize the risk from foreign exchange values and increased interest rates. Through these efforts, MPMFinance won the best structured Trade Finance solution in Indonesia at the asset Triple a awards 2016, an award that recognizes a bank or financing institution’s most innovative hedging strategy and loan structure in Indonesia.

Financial Performance and Targets Through its business development efforts, MPMFinance succeeded in disbursing new bookings of Rp 4 trillion, up 37% from Rp 2.9 trillion in 2015. The growth of new bookings of business segments contributed to the increase: new four-wheel bookings rose by 29%, two-wheel grew by 13% and finance leasing rose by 73%. Finance receivables and bank loans, obtained to support business development, were up by 12% and 4% each to Rp 5.2 trillion and Rp 3.5 trillion, respectively.

In 2017, MPMFinance targets a 24% growth of new bookings and less than 3% nPL. MPMFinance is opening five new branch offices to expand the business and maintain its market leadership underpinned by competitive prices and rates, quick process and quality services.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 126: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK124

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Asuransi UmumMPMInsurance menawarkan beragam produk asuransi, mencakup: asuransi Kebakaran, Konstruksi & Properti berikut isi, Kendaraan bermotor, Peralatan berat, Muatan dan Pengangkutan, Kecelakaan Diri, dan asuransi kerugian umum.

Menghadapi situasi ekonomi tahun 2016 yang dinamis, MPMInsurance mengutamakan inisiatif strategis berupa: Meningkatkan penetarasi pasar di grup bisnis MPM bersama dengan non-grup bisnis. sebagai realisasinya, MPMInsurance melakukan akselerasi pada asuransi properti dan kendaraan bermotor serta melakukan penetrasi pada asuransi marine cargo dan asuransi kredit. selain itu, mengembangkan aplikasi digital untuk mendukung aktivitas bisnis dan meningkatkan kualitas layanan dalam rangka menjamin kepuasan nasabah.

hasilnya, MPMInsurance yang berhasil mencatat performa positif, berupa pertumbuhan gross premium menjadi Rp 385 miliar, atau naik 49% dibanding tahun 2015.

Memastikan PertumbuhanUntuk menjamin pertumbuhan berkelanjutan, MPMInsurance menguatkan hubungan kemitraan dengan broker, agen, bank dan perusahaan pembiayaan. selain itu membangun sinergi dengan perusahaan dalam Grup, kebijakan underwriting yang hati-hati, biaya kepemimpinan dan investasi.

Dalam upaya memperluas pangsa pasar, MPMInsurance menambah dua kantor representatif sepanjang tahun 2016 yaitu di kota banjarmasin dan Jambi sehingga totalnya menjadi 16 kantor representatif.

General insuranceMPMInsurance offers a wide-range of insurance products: Fire, Construction & Properties, auto, heavy Equipment, Cargo and Transportation, Personal accident and general losses.

In the wake of the dynamic situation in 2016, MPMInsurance strategized by increasing market penetration in MPM businesses as well as non-group businesses. MPMInsurance accelerated its development of property and auto insurance products and penetrated into the marine cargo and credit insurance segments. additionally, MPMInsurance developed digital applications to support its business activities and enhance its service quality to ensure customer satisfaction.

as a result, MPMInsurance was able to demonstrate a positive performance, with gross premiums of Rp 385 billion, a 49% increase compared to 2015.

Ensuring GrowthTo ensure continuous growth, MPMInsurance strengthened its partnerships with brokers, agents, banks and financing companies. It also promoted greater synergy with businesses within the Group, exercised prudent underwriting policies and carried out cost leadership strategies, as well as investment.

To augment its market share, MPMInsurance added two representative offices in 2016 in Banjarmasin and Jambi and now manages a total of 16 representative offices.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 127: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 125

MPMInsurance received the following awards in 2016:

• 2 June 2016, awarded the best General Insurance Company 2016 by Media asuransi in the Rp 150 to 250 billion category;

• 23 June 2016, awarded the best General Insurance Company 2016 by Infobank Magazine in the gross premiums below Rp 250 billion category; and

• 29 September 2016, awarded the best-Performing General Insurance Company by Warta Ekonomi magazine in the Rp 400 to Rp 600 billion in assets category.

In 2017, MPMInsurance aims to take strategic steps to maintain its double-digit gross premium growth. The goal is to increase premium contributions from banking businesses and to increase reinsurance treaty capacity with better terms and conditions. MPMInsurance will also expand into other classes of insurance such as credit life and gap insurance, as well as optimize investment revenues.

Sepanjang tahun 2016, MPMInsurance menerima penghargaan yaitu: • 2 Juni 2016, sebagai Perusahaan asuransi Umum

Terbaik 2016 dari Media asuransi untuk kategori modal Rp 150 – 250 miliar.

• 23 Juni 2016, sebagai Perusahaan asuransi Umum Terbaik 2016 dari Majalah Infobank, untuk kategori premi kotor di bawah Rp 250 miliar.

• 29 September 2016, sebagai Perusahaan asuransi Umum berkinerja Terbaik dari Majalah Warta Ekonomi untuk kategori aset Rp 400 - Rp 600 miliar.

Untuk tahun 2017, MPMInsurance akan mengambil langkah-langkah strategis untuk menjaga pertumbuhan premi bruto “double digit” yang sehat, meningkatkan kontribusi premi dari bisnis bank, menegosiasikan peningkatan kapasitas treaty reasuransi dengan terms & conditions yang lebih baik. selain itu, MPMInsurance juga menjajaki kelas asuransi lain seperti credit life dan Gap Insurance serta mengoptimalkan pendapatan dari kegiatan investasi yang dijalankan.

Dalam upaya memperluas pangsa pasar, MPMInsurance menambah dua kantor representatif sepanjang tahun 2016 yaitu di kota Banjarmasin dan jambi sehingga totalnya menjadi 16 kantor representatif.

To augment its market share, MPMInsurance added two representative offices in 2016 in Banjarmasin and jambi and now manages a total of 16 representative offices.

TINjAuAN usAHABusiness overview

Page 128: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK126

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

TINjAuAN keuANgAN

Analisis dan Pembahasan Manajemen mengenai kinerja keuangan ini didasarkan atas data-data keuangan yang disajikan sesuai dengan kaidah yang tertuang dalam Standar Akuntansi Keuangan (“SAK”) indonesia. Seluruh materi tinjauan keuangan ini disusun berdasarkan pada Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tanggal dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 desember 2016, yang menjadi dasar pembahasan, telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta widjaja & Rekan dengan penanggung jawab Budi Susanto, S.e., M.B.A, CPA dengan pendapat wajar tanpa pengecualian pada tanggal 24 Maret 2017.

This Management Analysis and Discussion on financial review refers to the financial data presented according to the principles of the indonesian financial Accounting Standard (“SAK”). All materials in this discussion are prepared based on the Consolidated financial Statements as of and for the year ended 31 december 2016 and audited by Public Accountant firm Siddharta Widjaja & Rekan, led by auditor Budi Susanto, S.E., M.B.A, CPA. The financial statements received unqualified opinion on 24 March 2017.

Financial Review

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK126

Page 129: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 127

LAPoRAN PosIsI keuANgAN koNsoLIDAsIAN

ASeTsepanjang tahun 2016, total aset meningkat sebesar 3,1% dibanding tahun sebelumnya dari Rp 14.480,4 miliar menjadi Rp 14.926,2 miliar, terutama karena meningkatnya piutang pembiayaan dari sektor Jasa Keuangan serta peningkatan nilai aset tetap.

Piutang Pembiayaan KonsumenPada tahun 2016, piutang pembiayaan konsumen meningkat sebesar 10,5% dari Rp 3.317,1 miliar menjadi Rp 3.664,5 miliar, terutama disebabkan naiknya jumlah new booking dari konsumen. Peningkatan ini diikuti dengan naiknya cadangan kerugian penurunan nilai yang dinilai telah mencukupi untuk menutupi risiko gagal bayar dari konsumen.

Piutang Sewa PembiayaanPada tahun 2016, piutang sewa pembiayaan meningkat sebesar 15,7% dari Rp 1.354,0 miliar menjadi Rp 1.566,9 miliar juga terutama disebabkan peningkatan pembiayaan baru di 2016.

Aset TetapPada tahun 2016, aset tetap meningkat sebesar 5,1% dibanding tahun sebelumnya dari Rp 3.351,0 miliar menjadi Rp 3.520,9 miliar, terutama untuk penyelesaian pembangunan infrastruktur atas fasilitas produksi baru FKT di Cilegon serta pembangunan gudang MPMulia di Jombang.

ASSeTSIn 2016, total assets grew by 3.1% compared to the previous year, or from Rp 14,480.4 billion to Rp 14,926.2 billion. The increase was primarily driven by the growth of financing receivables from the Financial Services sector and growth of fixed assets value.

Consumer Financing ReceivablesIn 2016, consumer financing receivables rose by 10.5% from Rp 3,317.1 billion to Rp 3,664.5 billion, which was particularly contributed by the increase in new booking during the period. The increase was followed by increase in allowance for impairment losses that was sufficient to offset the risk of consumers’ default.

Finance Lease ReceivablesIn 2016, finance lease receivables increased by 15.7% from Rp 1,354.0 billion to Rp 1,566.9 billion. This was primarily due to growth in new financing during the year.

Fixed AssetsFixed assets in 2016 grew 5.1% compared to the previous year from Rp 3,351.0 billion to Rp 3,520.9 billion. The developments of infrastructure for FKT’s new production facility in Cilegon and warehouse construction of MPMulia in Jombang were the primary contributors to this increase.

komponen(dalam Rp juta)

2016 2015 %Component

(in Rp million)

Total Aset 14,926,225 14,480,403 3.08 Total Assets

Total Liabilitas 9,278,753 9,140,156 1.52 Total Liabilities

Total ekuitas 5,647,472 5,340,247 5.75 Total equity

Total Liabilitas dan ekuitas 14,926,225 14,480,403 3.08 Total Liabilities and equity

CoNsoLIDATeD sTATeMeNTs oF FINANCIAL PosITIoN

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 130: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK128

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LiABiLiTASPada tahun 2016, total liabilitas meningkat sebesar 1,5% dari Rp 9.140,2 miliar menjadi Rp 9.278,7 miliar terutama berasal dari pendapatan ditangguhkan dan surat utang jangka menengah. sementara pinjaman jangka panjang menurun bila dibandingkan tahun 2015.

Pendapatan DitangguhkanPada tahun 2016, pendapatan ditangguhkan meningkat sebesar 61,3% dari Rp 138,8 miliar menjadi Rp 223,9 miliar terutama berasal dari peningkatan polis asuransi MPMInsurance.

Surat Utang Jangka MenengahPada tahun 2016, MPMFinance menerbitkan surat utang jangka menengah sebesar Rp 299,6 miliar untuk pengembangan usaha dan modal kerja.

Pinjaman Jangka PanjangPada tahun 2016, pinjaman jangka panjang turun sebesar 2,3% dari Rp 3.835,0 miliar menjadi Rp 3.746,4 miliar, terutama dari pelunasan sebagian utang bank jangka panjang oleh MPMAuto dan MPMRent.

LiABiLiTieSTotal liabilities increased by 1.5% in 2016 from Rp 9,140.2 billion to Rp 9,278.7 billion. This was mainly contributed by unearned income and medium-term notes, while long-term borrowings decreased compared to 2015 position.

Unearned IncomeIn 2016, unearned income increased by 61.3% from Rp 138.8 billion to Rp 223.9 billion, mainly contributed by growth of insurance policy of MPMInsurance.

Medium Term NotesMPMFinance issued a total of Rp 299.6 billion of medium-term notes in 2016 for business development and working capital purposes.

Long-Term BorrowingsLong-term borrowings in 2016 decreased by 2.3% from Rp 3,835.0 billion to Rp 3,746.4 billion. The decrease was primarily due to partial payment of the long-term bank loans by MPMAuto and MPMRent.

komponen(dalam Rp juta)

2016 2015 %Component

(in Rp million)

Modal saham 2,231,482 2,231,482 0.00 Share capital

Tambahan modal disetor 1,468,694 1,466,851 0.13 Additional paid-in capital

Saham treasuri (159,503) (143,628) 11.05 Treasury stocks

komponen ekuitas lainnya (583,281) (602,748) (3.23) other equity component

Saldo laba 1,919,595 1,639,196 17.11 Retained earnings

ekuitas yang dapat diatribusikan kepada: equity attributable to:

Pemilik entitas induk 4,876,987 4,591,153 6.23 Owners of the Company

kepentingan nonpengendali 770,485 749,094 2.86 Non-controlling interests

jumlah ekuitas 5,647,472 5,340,247 5.75 Total equity

jumlah liabilitas dan ekuitas 14,926,225 14,480,403 3.08 Total liability and equity

ekuITAs eQuITy

sampai akhir tahun 2016, ekuitas meningkat sebesar 5,7% dari Rp 5.340,2 miliar menjadi Rp 5.647,5 miliar, terutama karena meningkatnya saldo laba. Meningkatnya ekuitas menunjukkan posisi permodalan MPM yang semakin kuat.

Until the end of 2016, equity grew 5.7% from Rp 5,340.2 billion to Rp 5,647.5 billion, primarily as a result of the increase in retained earnings. Growth of equity reflected MPM’s solid capital position.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 131: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 129

komponen(dalam Rp juta)

2016 2015 GRowTH %Component

(in Rp million)

Pendapatan bersih 17,722,543 16,639,689 6.51 Net revenues

Biaya pokok pendapatan (15,091,592) (14,341,164) 5.23 Cost of revenues

Laba bruto 2,630,951 2,298,525 14.46 gross profit

Beban usaha (1,947,129) (1,761,105) 10.56 operating expenses

Pendapatan lainnya 169,887 183,232 (7.28) Other income

Beban lainnya (16,890) (7,936) 112.83 other expenses

Laba usaha 836,819 712,716 17.41 operating profit

Laba tahun berjalan 410,296 307,759 33.32 Profit for the period

Laba yang dapat diatribusikan kepada : Income attributable to:

Pemilik entitas induk 360,751 284,946 26.60 Owners of Company

kepentingan nonpengendali 49,545 22,813 117.18 Non-controlling interests

Laba per saham dasar (dalam Rupiah penuh) 84 65 28.24 Basic earnings per share (in whole Rupiah)

LAPoRAN LABA RugI DAN PeNgHAsILAN koMPReHeNsIF LAIN koNsoLIDAsIANCoNsoLIDATeD sTATeMeNTs oF PRoFIT oR Loss AND oTHeR CoMPReHeNsIVe INCoMe

Pendapatan bersihMPM berhasil meningkatkan pendapatan bersih sebesar 6,5% dari Rp 16.639,7 miliar menjadi Rp 17.722,5 miliar pada tahun 2016 yang disebabkan:

• Meningkatnya penjualan kendaraan roda dua, roda empat dan minyak pelumas. Pada tahun 2016 sebanyak 87% total pendapatan datang dari pendapatan neto ke pihak ketiga.

• Pertumbuhan portofolio dari sektor bisnis keuangan.

Biaya Pokok Pendapatansampai akhir tahun 2016, biaya pokok pendapatan meningkat sebesar 5,2% dari Rp 14.341,2 miliar menjadi Rp 15.091,6 miliar., yang terdiri dari:

• biaya pokok penjualan dari aktivitas dagang, meningkat sebesar 7,3% dari Rp 12.017,2 miliar menjadi Rp 12.896,7 miliar terutama berasal dari pembelian atas persediaan barang dagang kendaraan serta suku cadang roda dua dan roda empat.

• biaya pokok penjualan dari produksi sendiri, meningkat sebesar 2,9% dari Rp 1.050,2 miliar menjadi Rp 1.080,7 miliar terutama disebabkan oleh sebagian biaya sehubungan dengan relokasi pabrik.

Net RevenuesMPM successfully increased net revenues by 6.5% from Rp 16,639.7 billion to Rp 17,722.5 billion in 2016 on the basis of:

• Growth of sales of two- and four-wheel vehicles as well as lubricant products. In 2016, 87% of the total revenues came from net sales to third parties.

• Growth of portfolio in the financial business sector.

Cost of RevenuesUntil the end of 2016, cost of revenues increased by 5.2% from Rp 14,341.2 billion to Rp 15,091.6 billion, which consisted of:

• Cost of sales from trading activities, which increased by 7.3% from Rp 12,017.2 billion to Rp 12,896.7 billion, primarily due to the purchase of inventories of vehicles and two-wheel and four-wheel spare parts.

• Cost of sales from internal production rose by 2.9% from Rp 1,050.2 billion to Rp 1,080.7 billion, primarily driven by factory relocation expenses.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 132: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK130

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

• biaya pendapatan dari aktivitas sewa kendaraan, turun sebesar 2,1% dari Rp 810,1 miliar menjadi Rp 793,1 selaras dengan penurunan pendapatan dari sektor ini.

• biaya pendapatan dari aktivitas jasa keuangan, turun sebesar 30,8% dari Rp 463,7 miliar menjadi Rp 321,1 miliar terutama disebabkan penurunan suku bunga biaya pinjaman dari sektor pembiayaan.

Beban Usahabeban usaha meningkat sebesar 10,6% dari Rp 1.761,1 miliar menjadi Rp 1.947,1 miliar, terutama disebabkan karena peningkatan kerugian penurunan nilai aset keuangan dari bisnis pembiayaan,

Pendapatan LainnyaPendapatan lainnya menurun sebesar 7,3% dari Rp 183,2 miliar menjadi Rp 169,9 miliar terutama disebabkan karena penurunan dari keuntungan penjualan aset tetap.

Beban Lainnyabeban lainnya meningkat sebesar 112,8% dari Rp 7,9 miliar menjadi Rp 16,9 miliar terutama disebabkan karena kerugian selisih kurs atas translasi keuangan.

Pendapatan KeuanganPendapatan keuangan relatif stabil dibandingkan tahun lalu.

Beban Keuanganbeban keuangan relatif stabil dibandingkan tahun lalu.

Penghasilan Komprehensif LainPenghasilan komprehensif lain meningkat 104,2% dari rugi Rp 193,8 miliar menjadi laba Rp 8,1 miliar terutama disebabkan karena perubahan nilai wajar neto dari lindung nilai atas arus kas.

Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas indukPada tahun 2016, laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat sebesar 26,6% dibanding tahun sebelumnya dari Rp 284,9 miliar menjadi Rp 360,7 miliar.

• Cost of revenues from vehicle lease activities, decreased by 2.1% from Rp 810.1 billion to Rp 793.1 billion in line with the decrease in revenues from this sector.

• Cost of revenues from financing services, which decreased by 30.8% from Rp 463.7 billion to Rp 321.1 billion, mainly due to the decrease in loan interest rate in the financing sector.

operating expensesOperating expenses increased by 10.6% from Rp 1,761.1 billion to Rp 1,947.1 billion, primarily due to the increase in impairment losses of financial assets from the financing business.

other incomeOther income decreased by 7.3% from Rp 183.2 billion to Rp 169.9 billion, mainly due to the decrease in proceeds from sale of fixed assets.

other expensesOther expenses increased by 112.8% from Rp 7.9 billion to Rp 16.9 billion, mainly due to the losses from exchange rate differences.

finance incomeFinance income is relatively stable compared to the previous year.

finance CostsFinance costs is relatively stable compared to the previous year.

other Comprehensive incomeOther comprehensive income rose by 104.2% from a loss of Rp 193.8 billion to profit amounting to Rp 8.1 billion, primarily due to the net changes in fair value of cash flow hedges.

income Attributable to owners of the CompanyIn 2016, income attributable to owners of the company increase by 26.6% compared to the previous year, or from Rp 284.9 billion to Rp 360.7 billion.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Page 133: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 131

Laba per sahamMeningkatnya laba bersih berdampak pada naiknya laba per saham MPM pada tahun 2016 sebesar 28,2% dibanding tahun sebelumnya dari Rp 65 menjadi Rp 84.

earnings per ShareThe increase in net income led to the growth of MPM’s earnings per share in 2016 by 28.2% from its previous year’s position from Rp 65 to Rp 84.

RAsIo PRoFITABILITAs PRoFITABILITy RATIo

LAPoRAN ARus kAs koNsoLIDAsIANCoNsoLIDATeD sTATeMeNTs oF CAsH FLows

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

komponen(dalam Rp juta)

2016 2015 GRowTH %Component

(in Rp million)

Arus kas dari aktivitas operasi 219,351 895,545 (75.5) Cash flows from operating activities

Arus kas digunakan untuk aktivitas investasi (560,939) (564,615) 0.70 Cash flows used in investing activities

Arus kas dari (digunakan untuk) aktivitas pendanaan 143,080 (269,078) 153.2 Cash flows from (used in) financing activities

(Penurunan) kenaikan neto kas dan setara kas (198,508) 61,582 (420.9) (Decrease) Increase of net cash and cash equivalents

kas dan setara kas, awal tahun 1,483,547 1,421,735 4.4 Cash and cash equivalents, beginning of year

kas dan setara kas, akhir tahun 1,285,079 1,483,547 (13.4) Cash and cash equivalents, end of year

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Rasio Profitabilitas 2016 2015 Profitability Ratio

Laba kotor terhadap pendapatan bersih (%) 14.8% 13.8% gross profit margin (%)

Laba usaha terhadap pendapatan bersih (%) 4.7% 4.3% operating income margin (%)

Laba bersih terhadap pendapatan bersih (%) 2.3% 1.8% Net profit margin (%)

Laba bersih terhadap jumlah aset (%) 2.7% 2.1% Return on assets (%)

Laba bersih terhadap jumlah ekuitas (%) 7.3% 5.8% Return on equity (%)

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Arus kas dari aktivitas operasiKas neto konsolidasian yang berasal dari aktivitas operasi yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 tercatat sebesar Rp 219,4 miliar, menurun dibandingkan tahun 2015. Terutama disebabkan karena peningkatan portofolio pembiayaan konsumen. Di sisi lain untuk sektor bisnis diluar jasa keuangan, arus kas masuk dari aktivitas operasi meningkat sebesar 43,7% dari Rp 397,4 miliar menjadi Rp 571,2 miliar. hal ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi pada sektor ini.

Arus kas digunakan untuk aktivitas investasiKas neto konsolidasian yang digunakan untuk aktivitas investasi relatif stabil dibandingkan tahun 2015.

Cash flows from operating activitiesConsolidated net cash flows from operating activities for the period ended 31 December 2016 stood at Rp 219.4 billion. Decreased from the position in 2015, mainly due to the increase in consumer financing portfolio. Meanwhile, cash flows from operating activities in businesses outside of the financial sector grew by 43.7% from Rp 397.4 billion to Rp 571.2 billion, which reflected the economic growth in this sector.

Cash flows used in investing activitiesThe consolidated net cash flows used in investing activities was relatively stable compared to 2015.

Page 134: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK132

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Arus kas dari (digunakan untuk) aktivitas pendanaanKas neto konsoldiasian dari aktivitas pendanaan meningkat 153,2% dari tahun 2015 terutama berasal dari pendanaan baru Medium Term Notes yang diterbitkan oleh MPMFinance sebesar Rp 299,5 miliar

Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektibilitas PiutangKemampuan membayar utang dapat diukur dengan menggunakan dua rasio yakni rasio likuiditas dan rasio solvabilitas. Rasio likuiditas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka pendek. sedangkan rasio solvabilitas untuk mengukur kemampuan dalam membayar kewajiban jangka panjang.

Kemampuan Membayar Utang Jangka Pendek/Tingkat LikuiditasTingkat likuiditas Perseroan diukur dengan menggunakan metode rasio lancar, yaitu perbandingan antara aset lancar dengan kewajiban lancar. Pada tahun 2016, rasio lancar MPM sebesar 1,29 atau lebih rendah dibanding tahun 2015 sebesar 1,59. Meski demikian, MPM memiliki tingkat likuiditas yang cukup untuk melunasi kewajiban jangka pendeknya.

Kemampuan Membayar Utang/Tingkat SolvabilitasRasio ini disebut juga rasio leverage yaitu mengukur perbandingan dana yang disediakan oleh pemilik perusahaan dengan dana yang dipinjam dari kreditur (utang). ada dua pendekatan yang digunakan yaitu rasio utang terhadap modal (debt to equity atau DER) dan rasio utang terhadap aset (debt to asset ratio).

Pada tahun 2016, MPM memiliki DER sebesar 1,3 dan rasio utang sebesar 0,5 yang relatif stabil dibandingkan tahun 2015.

Tingkat Kolektibilitas PiutangTingkat kolektibilitas piutang Perusahaan dapat dilihat melalui rasio lama penagihan rata-rata (average collection period) yang menunjukkan waktu rata-rata yang dibutuhkan Perusahaan dalam menagih piutangnya dan rasio perputaran piutang (receivable turnover) yang menunjukkan berapa kali dana yang ditanam dalam piutang berputar dalam setahun.

Cash flows from (used in) financing activitiesThe consolidated net cash flows from financing activities rose by 153.2% from 2015 position, and mainly contributed by the issuance of Medium Term notes from MPMFinance amounting to Rp 299.5 billion.

Solvability and Collectability Level

The Company’s solvability is measured using two ratios, namely the liquidity and solvency ratio, which represent the ability to meet short-term and long-term obligations, respectively.

Liquidity Level

The Company’s liquidity level is measured using current ratio method, i.e. by comparing the current assets and current liabilities. In 2016, MPM’s current ratio stood at 1.29, lower than 2015 position at 1.59. however, MPM still had strong liquidity level to meet its short-term liabilities.

Solvency Levelsolvency level ratio, or leverage ratio, compares the equity from the Company’s owners to the money borrowed from creditors (debts). There are two approaches used to measure solvency, namely the debt to equity ratio and debt to asset ratio.

In 2016, the DER of MPM stood at 1.3 and debt to asset ratio at 0.5 which were relatively stable compared to 2015 positions.

Collectability LevelThe collectability level of the Company is measured from the average collection period, which indicates the average period of time that the Company needs to collect its receivables and the receivables turnover ratio, which indicates the efficiency of managing receivables within a year.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Page 135: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 133

Rasio lama penagihan rata-rata pada tahun 2016 sebesar 17 hari dan tahun 2015 adalah 20 hari. sedangkan rasio perputaran piutang untuk tahun 2016 dan 2015 adalah sebesar 21 dan 18. hal ini menunjukkan upaya Grup dalam menjaga kualitas umur piutang.

Perusahaan telah membentuk provisi atas penurunan nilai piutang yang diyakini mencukupi untuk menutupi risiko gagal bayar dari konsumen.

The average collection period in 2016 was 17 days and 20 days in 2015, while receivables turnover ratio stood at 21 and 18 times in 2016 and 2015, respectively. The position shows the Group’s efforts in maintaining the age of receivables.

The Company has provisioned for impairment losses sufficient to compensate the risk of consumers’ default.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Rasio Efisiensi 2016 2015 Efficiency Ratio

Penjualan Bersih terhadap rata-rata Piutang usaha - kali 21 18 Net sales to average of receivables - times

jangka waktu rata-rata penagihan - hari 17 20 Average collection - days

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

STRUKTUR ModAL dAN KeBiJAKAN PeRModALANDalam mengelola modal tujuannya adalah untuk menjaga kelangsungan usaha Perseroan, dalam rangka memberikan pengembalian kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemegang saham dan pemegang kepentingan lainnya dan mempertahankan struktur modal yang optimal untuk meminimalkan beban modal.

MPM memiliki struktur modal pada tahun 2016 yang terdiri atas utang dengan porsi 62,2% dan modal pemegang saham dengan porsi 37,8%. Komposisi utang dalam struktur modal menunjukkan penurunan dibanding tahun 2015 seperti tampak pada tabel berikut:

CAPiTAL STRUCTURe ANd PoLiCYCapital management activities aim to sustain business continuity in order to provide adequate return to all shareholders and benefits to shareholders as well as other stakeholders. They are also conducted to maintain optimum capital structure and minimize capital expenses.

MPM’s capital structure in 2016 consisted of 62.2% debt and 37.8% of equity. The composition of debt in the capital structure decreased from the 2015 position, as shown in the table below:

komponen(dalam Rp juta)

2016 2015 GRowTH %Component

(in Rp million)

Liabilitas jangka pendek 4,427,840 4,048,546 9.4 Current liabilities

Liabilitas jangka panjang 4,850,913 5,091,610 (4.7) Long-term liabilities

jumlah liabilitas 9,278,753 9,140,156 1.5 Total liabilities

jumlah ekuitas 5,647,472 5,340,247 5.8 Total equity

jumlah liabilitas dan ekuitas 14,926,225 14,480,403 3.1 Total liabilities and equity

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 136: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK134

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Per tanggal 31 Desember 2016, komposisi pemegang saham MPM adalah PT saratoga Investama sedaya Tbk sebesar 34,20%. Morninglight Investment s.a.r.l Luxemburg sebesar 15,33%, PT nugraha Eka Kencana 14,42%, Claris Investment Ltd 6,80%, Komisaris dan Direksi sebesar 2,70% dan masyarakat 22,81%. Pada tanggal 31 Desember 2016, Perseroan memiliki saham tresuri sebanyak 167.009.200 lembar saham dengan nilai sebesar Rp 159.5 miliar (mencerminkan 3,74% dari total saham).

iKATAN MATeRiAL UNTUK iNVeSTASi BARANG ModALTidak terdapat ikatan material untuk investasi barang modal selain yang sudah dilaporkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

iNfoRMASi dAN fAKTA MATeRiAL SeTeLAH TANGGAL PeLAPoRANPada tanggal 3 Februari 2017, Grup mengumumkan rencana untuk menjual 20% kepemilikannya di PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMFinance”) kepada mitra strategisnya JaCCs Co. Ltd., Jepang, yang pada tanggal 31 Desember 2016 memiliki 40% kepemilikan di MPMFinance.

PRoSPeK USAHA dAN ReNCANA STRATeGiS 2017Pada tahun 2017, pertumbuhan ekonomi diprediksi sebesar 5,1% - 5,3%, lebih tinggi dari realisasi pertumbuhan pada tahun 2016. Pertumbuhan ini dipicu oleh berlanjutnya pembangunan infrastruktur, reformasi kebijakan fiskal, dan membaiknya harga-harga komoditas. sejalan dengan ekspektasi pertumbuhan, laju inflasi diprediksi akan meningkat namun tetap dalam batas yang ditargetkan sebesar 4% ± 1%. Daya beli masyarakat akan tetap terjaga seiring meningkatnya penyerapan tenaga kerja.

seiring dengan proyeksi meningkatnya perekonomian, penjualan kendaraan roda empat diprediksi naik sediikit sebesar 1,1 juta unit pada tahun 2017. Penjualan untuk segmen kendaraan LCGC juga diprediksi akan lebih meningkat. sementara untuk penjualan kendaraan roda dua, diprediksi sama dengan tahun 2016, dengan merek sepeda motor honda tetap sebagai pemimpin pasar. Meningkatnya penjualan kendaraan roda empat diprediksi akan memacu permintaan terhadap industri pendukungnya seperti suku cadang dan oli.

as of 31 December 2016, the composition of MPM’s shareholders consist of PT saratoga Investama sedaya Tbk with 34.20% ownership; Morninglight Investment s.a.r.l Luxemburg with 15.33% ownership; PT nugraha Eka Kencana with 14.42% ownership; Claris Investment Ltd with 6.80% ownership; the board of Commissioners and board of Directors with 2.70% ownership; and the public with 22.81% ownership. as of 31 December 2016, the Company owns 167,009,200 treasury stocks amounted to Rp 159.5 billion (representing 3.74% of the total shares).

eXCeRCiSe ANY MATeRiAL GoodS iNVeSTMeNTThe Company did not exercise any material commitment for capital goods investment, except as reported in the notes of consolidated financial statements.

MATeRiAL iNfoRMATioN ANd fACTS SUBSeQUeNT To RePoRT dATeOn 3 February 2017, the Group announced its plan to divest 20% of its ownership of PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (MPMFinance) to its strategic partner, JaCCs Co. Ltd., Japan, which owns 40% shares of MPMFinance as of 31 December 2016.

BUSiNeSS oUTLooK ANd STRATeGiC PLAN 2017The economy is estimated to grow by 5.1% to 5.3% in 2017, or higher than the growth in 2016, driven by infrastructure development, fiscal policy reform, and improved prices of the commodity. In line with growth expectation, inflation rate is projected to increase within target of 4% ± 1%. Consumers’ purchasing power will also be stable, as employment level is expected to rise.

Following the positive economic projections, the sale of four-wheel vehicles is estimated to grow slightly to 1.1 million units in 2017. The sale of LCGC segment is also expected to increase. Meanwhile, the forecast of two-wheel segment is stable from 2016, with honda remains as the market leader. Growth of four-wheel vehicle sale is estimated to create a trickle effect, impacting demands in supporting industries, such as spare parts and lubricant products.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Page 137: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 135

Industri jasa keuangan seperti asuransi dan pembiayaan diprediksi akan meningkat. Pertumbuhan premi industri asuransi umum tahun 2017 diperkirakan meningkat pada kisaran 15%-20% yang antara lain akan ditopang oleh membaiknya lini bisnis asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kesehatan, serta rencana implementasi produk asuransi berbasis investasi.

Rencana Strategis 2017Perseroan terus berupaya untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham dan pemangku kepentingan lain melalui ekspansi serta meningkatkan marjin laba usaha yang tidak hanya menghasilkan keuntungan namun juga posisi kas yang kuat. salah satu rencana strategis yang akan dilakukan Perseroan adalah menjual sebagian sahamnya di MPMFinance kepada mitra strategisnya JaCCs Co. Ltd, perusahaan pembiayaan ternama dari Jepang. Melalui rencana ini, MPM akan menjual kurang lebih sebanyak 20% sahamnya kepada JaCCs, sehingga akan mengurangi porsi kepemilikannya dari 60% menjadi 40%, sedangkan JaCCs akan menambah porsi sahamnya di MPMFinance dari 40% menjadi 60% sehingga memungkinkan bisnis non finansial MPMFinance dan MPM tumbuh lebih jauh dengan struktur modal yang optimal.

The financial services industry, such as insurance and financing, are also predicted to grow. Premiums of the general insurance industry in 2017 is estimated to increase by 15% to 20%, on the back of, among others, improvement in auto insurance and health insurance businesses as well as the plan to launch investment-linked insurance products.

Strategic Plan 2017The Company continues to endeavor to create added value for shareholders and stakeholders through business expansion activities and by enhancing net operating margin to build up not only returns but solid cash position. One of the Company’s strategic plans for 2017 is the partial divestment of shares in MPMFinance to its strategic partner, JACCS Co. Ltd, a leading financing company from Japan. MPM plans to sell 20% of its ownership to JaCCs, effectively reducing its control from 60% to 40%, while JaCCs’ ownership in MPMFinance will increase from 40% to 60%, to enable both MPMFinance and MPM’s non financial businesses to grow further with optimal capital structure.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

TARgeT 2016 DAN ReALIsAsI seRTA PRoyeksI 2017TARgeT AND ReALIZATIoN IN 2016 AND 2017 PRojeCTIoN

MANAJeMeN oPeRASi dAN PeNGeMBANGAN BiSNiS

sebagai salah satu perusahaan konsumer otomotif ternama, Perseroan akan terus melakukan pengembangan usaha untuk memberikan nilai lebih kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, Perseroan memperkokoh fundamental bisnis dan meningkatkan efisiensi operasional di seluruh lini usaha. selaras dengan visi baru yaitu mobilitas yang cerdas, Perseroan menyempurnakan kegiatan usaha dan melakukan investasi pada model dan operasional bisnis yang baru.

oPeRATiNG MANAGeMeNT ANd BUSiNeSS deVeLoPMeNTas a leading consumer automotive companies, the Company will continue to develop its business to provide added value to shareholders and other stakeholders. To that end, the Company seeks to strengthen its business fundamentals and enhance operational efficiency across all business lines and in line with new vision of smart mobility, refine its existing and invest into new business and operating models.

Page 138: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK136

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Di segmen Distribusi dan Ritel, Perseroan akan berfokus pada peningkatan produktivitas dan efisiensi biaya di seluruh dealer eksisting. selain itu, lebih aktif melakukan promosi dan meluncurkan produk-produk baru.

Di segmen Consumer Parts Otomotif, Perseroan terus meningkatkan kualitas produk dan portfolio produk dan memperkuat jaringan distribusi, memberdayakan agen eksisting maupun yang baru dalam jaringannya.

Di segmen Jasa Otomotif, Perseroan akan meningkatkan produktivitas dan memperbaiki manajemen aset untuk mencapai return on assets yang lebih baik.

Di segmen Jasa Keuangan, Perseroan akan meningkatkan penetrasi pasar di luar bisnis Grup antara lain dengan meluncurkan produk dan layanan baru, yang menunjukkan potensi pertumbuhan pasar yang tinggi serta kualitas aset atau profil risiko yang dapat dikelola.

diVideN dAN KeBiJAKAN diVideNPerseroan memiliki kebijakan dividen yaitu rasio pembayaran maksimal sebesar 40% dari laba bersih setelah pajak. Pembayaran dividen tergantung dari sejumlah faktor yang menjadi pertimbangan Dewan Komisaris dan Direksi, termasuk kondisi bisnis secara umum, kondisi operasional dan keuangan Perseroan, kebutuhan pendanaan di masa depan, inisiatif manajemen modal, pembayaran pajak dan segala ketentuan yang membatasi dalam kontrak maupun peraturan perundang-undangan yang terkait pembayaran dividen dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan oleh Direksi.

Pada Rapat Umum Pemegang saham Tahunan tanggal 31 Mei 2016, pemegang saham memutuskan pembayaran dividen tunai sebesar Rp 72,9 miliar. Pada 16 Desember 2016, Perseroan membagikan dividen interim untuk tahun buku 2016 kepada para Pemegang saham sejumlah Rp 10 per lembar saham dengan jumlah sebesar Rp 42,9 miliar. Jumlah ini setara dengan 24% dari laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sampai dengan Juni 2016. Pembagian dividen ini ditetapkan berdasarkan pencapaian pendapatan dan profitabilitas MPM yang membaik di atas industri.

In the Distribution and Retail segment, the Company will focus on ‘best in class’ improvement of productivity and cost leadership of all existing dealers. In addition, the Company will also be more strategic on promotional activities and launch new products.

In the auto Consumer Parts segment, the Company will enhance product quality and product portfolio and strengthen its distribution network, empowering existing and new agents in the network.

In the auto services segment, the Company will boost its productivity and improve on assets management to achieve better return on assets.

In the Financial services segment, the Company will deepen market penetration outside the Group’s businesses by launching new products and services as that demonstrates high growth market potential and manageable asset quality or risk profile.

diVideNd ANd diVideNd PoLiCYThe Company’s dividend policy sets out maximum payment ratio of 40% of its net profit after tax. Dividend payment would depend on a number of elements, which the board of Commissioners and Directors shall take into account, including general business conditions, operational and financial conditions, future funding requirements, capital management initiative, tax payment, other stipulations under any contract, and other regulations on dividend as well as other factors that the board of Directors deem relevant.

at the annual General Meeting of shareholders on 31 May 2016, the shareholders declared cash dividends of Rp 72.9 billion. On 16 Desember 2016, the Company paid interim dividend for fiscal year 2016 to the Shareholders at a value of Rp 10 per share, totaling of Rp 42.9 billion. This amount was equal to 24% of the net income attributable to the owners of the Company until June 2016. The distribution of dividend was decided based on the Company’s revenues and profitability, in which MPM performed higher that industry results.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Page 139: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 137

Pada Rapat Umum Pemegang saham Tahunan tanggal 22 Mei 2015, pemegang saham memutuskan pembayaran dividen tunai sebesar Rp 30,50 miliar. Perseroan disyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas no. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan sampai dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan. sejumlah Rp 105,3 miliar dari saldo laba ditetapkan sebagai dana cadangan sesuai dengan anggaran Dasar Perseroan.

ReALiSASi PeNGGUNAAN dANA HASiL PeNAwARAN UMUMsepanjang tahun 2016, Perseroan tidak melakukan penawaran umum.

iNfoRMASi MATeRiAL MeNGeNAi iNVeSTASi, eKSPANSi, diVeSTASi, TRANSAKSi YANG MeNGANdUNG BeNTURAN KePeNTiNGAN

Transaksi Benturan Kepentingan Tidak terdapat transaksi investasi, eskpansi, dan divestasi yang bersifat material yang mengandung benturan kepentingan pada Perseroan selama tahun pelaporan.

Transaksi dengan Pihak Berelasi selama 2016, Perseroan melakukan transaksi usaha dan lainnya dengan pihak berelasi. Transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi dapat dilihat pada Catatan 39 Laporan Keuangan yang terlampir dalam Laporan Tahunan ini.

PeRUBAHAN PeRATURAN PeRUNdANG-UNdANGAN YANG BeRPeNGARUH SiGNifiKAN TeRHAdAP PeRSeRoANsepanjang 2016, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berdampak signifikan pada kinerja keuangan Perseroan.

at the annual General Meeting of shareholders on 22 May 2015, the shareholders declared cash dividends of Rp 30.50 billion. Pursuant to the Limited Liability Company Law no. 40 of 2007, the Company is required to provision up to 20% of its issued and paid-in capital as undistributed reserves. according to the Company’s articles of association, the Company has set aside a total of Rp 105.3 billion from its retained earnings as reserve funds.

ReALiZATioN of PUBLiC offeRiNG PRoCeedS

The Company did not exercise any public offering in 2016.

MATeRiAL iNfoRMATioN oN iNVeSTMeNT, eXPANSioN, diVeSTMeNT, ANd TRANSACTioN CARRYiNG CoNfLiCT of iNTeReSTS

Transaction with Conflict of Interests The Company did not perform any material investment, expansion, and divestment with conflict of interests during the reporting period.

Transaction with Related Parties In 2016, the Company entered into business and other transactions with related parties. Significant transactions and balance of those transactions with related parties are presented under note 39 of the Financial statements attached to this annual Report.

LeGAL ANd ReGULAToRY CHANGeS wiTH SiGNifiCANT iMPACTS To THe CoMPANY

There were no legal and regulatory changes that resulted in significant impacts to the Company’s financial performance in 2016.

TINjAuAN keuANgANFinancial Review

Page 140: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK138

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK138

TINjAUAN OPeRAsIONALoperational Review

Page 141: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 139

Tinjauan OperasionalOperational ReviewTinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 139

In fostering high performance culture, MPM has continued to improve and strengthen performance management system across the group, both in utilizing technology as well as strengthening the performance-based culture that supports in achieving the objective.

Dalam rangka mewujudkan high performance culture, MPM melakukan upaya perbaikan dan penguatan sistim pengelolaan kinerja, baik dari sisi utilisasi pemanfaatan teknologi yang dimiliki serta menguatkan budaya kerja berbasis kinerja yang mendukung pencapaian tujuan tersebut.

Tinjauan OperasionalOperational Review

Page 142: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK140

Page 143: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 141

Tinjauan OperasionalOperational Review

Human ResourcesSejalan dengan penyesuaian arahan bisnis dan tujuan perusahaan dalam merespon tantangan yang dihadapi, transformasi fungsi SdM dalam mengembangkan organisasi dan karyawan secara konsisten terus digulirkan di MPM. fungsi pengelolaan SdM berupaya membangun potensi organisasi yang selaras dengan tujuan dan arahan strategis dengan memastikan terciptanya organisasi yang ramping (lean) dan mampu terus menerus beradaptasi terhadap setiap kondisi yang dihadapi (agile), membangun kapasitas dan kapabilitas SdM yang mengacu pada terciptanya high performance culture.

Aligned with business objectives and company’s direction in responding to challenges, HR functional transformation in developing organization and employees have been consistently carried out. HR aims to grow organization’s potential strategic objectives and direction to ensure a lean and agile organization, building a human resource that is capable for high performance culture

suMBeR DAyA MANusIA

Page 144: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK142

Fungsi sDM berupaya secara terus menerus untuk melakukan pembenahan dalam banyak aspek proses bisnis perusahaan dan anak-anak perusahaan sehingga setiap unit bisnis tersebut memiliki struktur organisasi yang selaras dengan tujuan strategis perusahaan. hal ini juga ditujukan untuk menciptakan struktur biaya yang lebih efisien dan kompetitif dengan berpedoman pada prinsip cost leadership, tanpa harus mengorbankan kualitas layanan dan produk yang dihasilkan, serta tetap mengutamakan pengembangan karyawan serta tingkat kesejahteraan karyawan yang mampu bersaing dengan organisasi lain.

selama tahun 2016, fungsi sDM juga secara berkelanjutan melakukan implementasi strategi reward yang kompetitif, sesuai prinsip meritokrasi yang dikaitkan langsung pada kinerja karyawan, serta mereview skema insentif yang bertujuan untuk mampu menarik (attract) dan mempertahankan (retain) sumber daya manusia yang potensial (talent) di perusahaan. hal lainnya yang tidak kalah penting adalah dilakukannya harmonisasi struktur remunerasi di seluruh unit bisnis organisasi, yang juga turut berpengaruh dalam memperluas kesempatan berkarir karyawan melalui promosi dan rotasi internal antar unit usaha perusahaan karena telah selarasnya struktur remunerasi dalam Grup MPM.

Dengan melakukan peningkatan peran fungsi sDM yang lebih dari sekedar menjalankan fungsi administratif, fungsi sDM saat ini berfokus pada peningkatan kompetensi perilaku, keterampilan teknis, dan budaya kerja karyawan yang sejalan dengan tujuan dan arahan strategis MPM. Fungsi sDM juga menggalang keterlibatan yang lebih jauh dan kontribusi yang lebih bermakna dari karyawan. Tak hanya itu, karyawan memiliki kesempatan belajar dan berkembang lebih luas serta menerima apresiasi yang sesuai dengan kinerja mereka.

hR continuously strives to improve various business processes in subsidiaries so that every business line is equipped with organization structure in support of company’s strategic goals. It’s also meant to ensure a more efficient and competitive cost structure that refers to cost leadership principle without having to sacrifice product and service quality delivered as well as putting forth development and remuneration initiatives competitive to others.

In 2016, hR has continuously implemented competitive reward strategy according to the meritocracy principle and reviewed incentive schemed aimed at attracting high quality candidates and retaining talent. Equally important is the harmonization of remuneration structure across all business units, which also affects in providing greater opportunity for employee promotion and internal mobility now that all remuneration components have been aligned in all the Group.

Moving beyond administrative matters, hR function at this stage is focused on upgrading the employee skills, technical competency and attitude that are aligned with MPM strategic goals and direction. Furthermore, hR drives employee engagement towards a more meaningful contribution so that employees themselves now have ample room to learn, grow and receive rewards that truly reflect their performances

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 145: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 143

Tinjauan OperasionalOperational Review

Melanjutkan inisiatif pada tahun 2015, yaitu tahun saat MPM meletakkan dasar bagi perjalanan transformasi organisasi yang bertujuan mengembangkan bisnis melalui peran sumber daya manusia, tahun 2016 MPM semakin memantapkan langkah membangun kapasitas sDM terbaik. hal ini sejalan dengan visi untuk mampu menghadirkan produk dan layanan yang paling relevan, dengan cara yang efektif dari ide-ide terbaik yang didasari oleh kontribusi sDM terbaik di industri ini. Inisiatif-inisiatif unggulan yang dilaksanakan pada tahun 2016 lalu antara lain: penataan ulang nilai-nilai utama perusahaan, pengembangan sDM melalui MPM Academy, mendidik bakat-bakat muda berpotensi terbaik dalam Young Talent Program, pengembangan struktur remunerasi dan insentif – terutama untuk ujung tombak tenaga penjualan perusahaan, penerapan program kemitraan penjualan (“Mitra Usaha”) pada beberapa unit bisnis, serta peningkatan citra perusahaan (employer branding).

Continuing the initiatives of 2015 when MPM laid the foundation for a transformative journey to expand its business through people, in 2016 MPM strengthened its efforts towards this goal.This is aligned with the vision to create ecosystems of the best ideas delivered through the most relevant products and services in the most effective ways, by the most talented people in our industry. some of the leading initiatives include revamping corporate values through the new Credo Project, develop company’s talent through MPM academy, educate young talent through the Young Talent Program, develop structured remuneration and incentive schemes – especially fo the sales people, implement sales network program in several business lines, and improve employer branding efforts.

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 146: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK144

growing Business Through People

Program-program berikut adalah fokus MPM pada tahun 2016.

The following programs are the focus in 2016.

2016

Menyesuaikan Nilai-nilai Perusahaan Dalam rangka mewujudkan ekosistem otomotif yang unggul, MPM merasa perlu melihat kembali dan menyegarkan nilai-nilai perusahaan. Proses ini mencakup pendalaman visi dan misi perusahaan serta pemetaan mengenai sikap dan perilaku yang diharapkan dimiliki oleh setiap karyawan di semua jenjang dan di semua perusahaan operasi. nilai-nilai ini harus menginspirasi sekaligus tepat untuk perjalanan MPM ke depan.

Proses ini pada akhirnya menghasilkan rumusan nilai baru untuk MPM yang meliputi tiga aspek, yaitu: bagaimana karyawan MPM berpikir, merasakan, dan bertindak. aspek rasional mengacu pada cara berpikir, yaitu berpikir progresif (progressive thinking); aspek emosional mengacu pada karyawan secara aktif merasa memiliki Perusahaan ini (active ownership); sementara aspek perilaku mengacu pada tindakan yang kolaboratif dari semua elemen perusahaan. Ketiga rumusan nilai ini masing-masing memiliki penjabaran dan perilaku utama yang menjadi pedoman bagi penerjemahan nilai-nilai baru MPM tersebut.

Menguatkan Budaya Kerja Berbasis Kinerja Dalam rangka mewujudkan high performance culture, fungsi sDM secara menyeluruh dalam Grup MPM melakukan upaya perbaikan dan penguatan sistim pengelolaan kinerja, baik dari sisi utilisasi pemanfaatan teknologi yang dimiliki maupun sikap mental yang mendukung pencapaian tujuan tersebut. Ekspansi atas sistim teknologi sDM (HR system) yang sudah ada, dilakukan dengan menerapkan format online di beberapa

Revamping Corporate ValuesThe pursuit of becoming a leading automotive ecosystem was MPM’s impetus to revisit and revamp corporate values. This process required better understanding of vision and mission and to map the attitudes and behavioral traits the Company expects to see in every employee on all levels and in all operating companies. These values must be inspiring and suitable to lead MPM’s way going forward.

having gone through the above process, MPM has arrived at its final core values proposition that covers three aspects: rational, emotional and behavioral. Progressive thinking represents the rational; active ownership was identified to represent the emotional aspect; and collaboration was identified to represent behavior, or acts, of all MPM employees. all three values have further elaboration of descriptive behaviours to stand as reference.

Strengthen Performance-Based CultureIn fostering high performance culture, hR has continued to improve and strengthen performance management system across the Group, both in utilizing technology as well as the mental attitude to support achieving the objective. Expansion over technology includes implementing online format in several business units that were manual previously. along with the technological strengthening, development of attitude towards an

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 147: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 145

Tinjauan OperasionalOperational Review

effective performance management is continuously carried out, such as the discipline in setting job goals, monitoring of performance all through the year, and a process of constructive feedback and discussion at the year’s end between employee and respective superior.

MPM Young Talent ProgramThe Young Talent Program is an intensive 12-month program designed for fresh graduates of Indonesia’s best universities as well as overseas graduates. Participants in this program must be able to show not only learning excellence, but must also be highly motivated. The latter is particularly important, as the program will demand focus and energy for them to study and familiarize themselves with the various operational aspects of the MPM Group. Delivered through a teaching method that mixes class sessions, mentoring and on-the-job projects, the participants’ skills are deeply honed. The program is expected to train participants to be excellent problem solvers and well-rounded leaders.

Within the program’s period, participants are assigned to four companies under the MPM Group and they spend three months in each company. This first-hand experience

unit bisnis yang sebelumnya masih dilakukan secara manual. seiring dengan penguatan sistim teknologi pendukung tersebut, pembekalan terus menerus untuk mewujudkan perilaku karyawan yang berbasis pada pengelolaan kinerja yang efektif juga terus dilakukan. Fungsi sDM secara disiplin memfasilitasi penerapan tahapan perencanaan kinerja, monitoring selama tahun berjalan, dan evaluasi akhir periode dengan sistim umpan balik dan diskusi yang konstruktif di antara karyawan dan atasannya masing-masing.

MPM Young Talent ProgramYoung Talent Program adalah program intensif yang berlangsung 12 bulan dan ditujukan untuk lulusan baru perguruan tinggi terbaik, baik dari Indonesia maupun luar negeri. selain harus memiliki potensi yang tinggi, mereka juga harus memiliki motivasi yang tak kalah besar untuk mengikuti program ini. hal ini penting karena proses selama program berjalan menuntut mereka mencurahkan fokus secara mendalam untuk mempelajari berbagai segi operasional Grup MPM. Meliputi sesi tatap muka di kelas, pendampingan, dan tugas kerja, kemampuan para peserta diasah agar mampu memecahkan masalah dan memimpin dengan baik.

Dalam kurun waktu tersebut, peserta ditempatkan di empat perusahaan Grup MPM masing-masing selama tiga bulan. Pengalaman langsung di tempat kerja inilah yang

mPm Young Talent Program

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 148: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK146

akan membangun wawasan mereka, mengembangkan pengetahuan teknis dan nonteknis, dan meningkatkan kemampuan mereka berinteraksi dengan berbagai macam kelompok. Mereka juga harus dapat menyerap nilai-nilai Grup MPM, mengutamakan pelayanan baik kepada pelanggan, dan adaptif terhadap perubahan iklim bisnis.

Pada tahun 2016, Young Talent Program merekrut total 18 bakat muda dan efektif dimulai pada 28 Oktober 2016. Peserta yang telah menuntaskan program akan diserap oleh semua perusahaan operasi.

hal ini sudah dibuktikan dari peserta angkatan 2015, angkatan pertama Young Talent Program, dimana seluruh 15 peserta program telah menyelesaikan masa pendidikan mereka dan lulus ke jenjang supervisor. beberapa dari mereka langsung mendapatkan kepercayaan untuk memegang posisi manajerial (kepala departemen) di perusahaan operasi masing-masing, seperti di MPMFinance, MPMRent dan FKT. Program 2016 diharapkan dapat mengulang, bahkan melebihi, kesuksesan ini.

MPM Academyberkomitmen untuk mengadakan program pengembangan karyawan yang terstruktur dengan baik, MPM menghadirkan MPM Academy sebagai pusat pelatihan. Investasi terhadap pusat pelatihan ini memperlihatkan kesungguhan MPM untuk membangun kemampuan sumber daya manusianya. MPM percaya bahwa karyawan adalah aset dan kompetensi, integritas, serta profesionalisme mereka berdampak besar pada keberhasilan usaha.

MPM Academy menyediakan empat jalur pelatihan, yaitu:• LEAD, Leadership Education and Development, yang

dirancang untuk semua karyawan di seluruh organisasi. LEaD adalah program pengembangan dan pelatihan pertama yang diadakan di semua unit Grup MPM. Pada akhirnya, LEaD hendak mencetak pemimpin-pemimpin unggul, berkualitas, menginspirasi, dan memiliki penguasaan kompetensi yang menyeluruh. Pada tahun 2016, program LEaD 2 untuk tingkat sPV-aM berjalan dari bulan april hingga agustus untuk dua angkatan, atau diikuti oleh total 50 karyawan. Empat puluh enam

builds their general knowledge, develops their technical and nontechnical understanding and enhances their abilities to interact with different people. They also need to internalize MPM Group values, prioritize the best services to customers and be agile enough to adapt to changes in the business.

In 2016, the Young Talent Program recruited a total of 18 young talents and effectively started on 28 October 2016. Once the program is completed, participants will be absorbed by all operating companies.

This was proven by the 2015 graduates, the very first cohort of the Young Talent Program. All former trainees, 15 of them, had finished the program and graduated to become supervisors. some of the trainees are entrusted right away holding managerial roles (department head) in respective operating company, such as at MPMFinance, MPMRent and FKT. The ongoing 2016 program is expected to be at par with, or even exceed, this success.

MPM AcademyCommitted to developing a structured employee development program, MPM has built the MPM academy as training and learning center. The Company’s investment in the MPM Academy signifies MPM’s genuine dedication to elevating its people. MPM believes that employees are among the Company’s assets and that their competence, integrity and professionalism greatly impact business results.

MPM academy provides four training tracks, namely:• LEAD, Leadership Education And Development, is

designed for all employees across the organization. LEAD is the first development and training program conducted in all units under the MPM Group. Ultimately, LEaD seeks to generate the best leaders who can demonstrate high-quality leadership, incite inspiration and show comprehensive skills and knowledge. In 2016, the LEaD 2 program for the sPV-aM level was conducted from april to august and trained two cohorts, a total of 50 employees. Forty six of them finished the

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 149: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 147

Tinjauan OperasionalOperational Review

dari mereka menyelesaikan program tersebut, dan berdasarkan penilaian dari atasan, mayoritas (82%) menunjukkan peningkatan nyata dalam sikap dan ketrampilan kepemimpinan.

• Sales Academy, program untuk karyawan di divisi penjualan di MPM, yang memiliki dua kelas pelatihan: Salesman Program dan Sales Leader Program. Salesman Program bertujuan membangun pola pikir jual yang efektif, keterampilan berkomunikasi, dan keterampilan memberikan konsultasi. sementara, Sales Leader Program melatih cara membuat rencana penjualan, memantau kinerja penjualan serta mempelajari topik-topik yang juga diberikan di kelas.

• HR Academy menyelenggarakan tiga jenis program pengembangan yang berbeda di sepanjang tahun: pertama, Total Rewards Strategy, Design and Delivery, dengan obyektif untuk melengkapi pimpinan hR dengan pemahaman dan kemampuan dalam menyusun skema-skema total rewards (struktur gaji, remunerasi variabel, insentif penjualan) yang sesuai dengan tantangan spesifik; kedua, Strategic Workforce Planning and Analytics, untuk melengkapi pimpinan hR dan juga direktur bisnis dan keuangan dengan pemahaman untuk secara proaktif mengukur dan mengelola strategi ketenagakerjaan dan efektivitas melalui analitik bisnis; dan terakhir, Targeted Selection Interviewer, untuk menstandarisasi ketrampilan dan kemampuan personil hR dalam melaksanan wawancara berdasarkan perilaku untuk hasil yang lebih baik.

program, and based on feedback from their superiors, a significant majority (82%) showed marked improvement in their leadership behaviors and skills.

• Sales Academy, a program for employees in MPM’s sales division, offers two classes: the salesman Program and the sales Leader Program. The salesman Program aims to build a high-impact sales mindset, communication skills and consultation skills. Meanwhile, the sales Leader Program teaches participants to develop sales plans and monitor sales performance, plus they learn topics offered in the salesman class.

• The HR Academy provided three different types of development program across the year: first, Total Rewards strategy, Design and Delivery, whose objective was to equip hR leaders with the understanding and skills in designing total rewards schemes (salary structure, variable pay, sales incentive) suitable for specific challenges; second, Strategic Workforce Planning and analytics, to equip hR leaders as well as business and finance directors with the understanding to proactively measure and manage workforce strategy and effectiveness using business analytics; and lastly, Targeted selection Interviewer, to standardize hR persons’ skills and capability in conducting behaviour based interview for greater result.

LEAD, Leadership Education And Development

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 150: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK148

Mengembangkan Skema Remunerasi yang KompetitifUntuk menarik dan mempertahankan bakat terbaik, Grup MPM berkomitmen memberikan remunerasi yang sesuai. Kesesuaian ini pun dikaji secara berkala untuk memastikan MPM selalu berada pada tingkat pemberian remunerasi yang tepat. Pada tahun 2016, terdapat dua inisiatif yang dijalankan berkaitan dengan remunerasi dan kompensasi:

• Menyesuaikan skema kompensasi untuk salesforce; langkah ini dibutuhkan agar skema lebih menggerakkan ke arah kinerja yang lebih tinggi (lebih agresif untuk mereka yang berkinerja lebih baik dan lebih menghukum untuk mereka yang kurang). hal ini bisa dicapai melalui realokasi biaya tetap ke upah variabel berdasarkan kinerja. sosialisasi penyesuaian dan implementasi dimulai pada bulan agustus 2016.

• Harmonisasi remunerasi; dipandang sebagai langkah penting untuk memastikan agar semua perusahaan operasi di bawah Grup MPM memiliki daya tarik yang setara dari segi pemberian upah. hal ini sejalan dengan filosofi dan proposisi nilai HR Grup MPM, selain menjadikan MPM secara keseluruhan lebih kompetitif di pasar. Tak hanya itu, harmonisasi remunerasi juga mendorong promosi dan rotasi internal Grup MPM.

Memperluas “Jaringan Penjualan”Untuk terus dapat mendukung pertumbuhan usaha grup, MPM senantiasa membutuhkan tenaga-tenaga andal di lapangan yang dapat menjadi ujung tombak perusahaan. Dikaitkan dengan semangat untuk melakukan terobosan, serta mengalokasikan biaya ketenagakerjaan dengan lebih tepat berbasis kinerja dan hasil keluaran, maka di tahun 2016 lalu juga diterapkan beberapa modifikasi strategi bisnis di area penjualan dengan model kemitraan penjualan. sDM telah merancang model kerja sama jaringan, serta skema insentif yang menarik dan kompetitif untuk diterapkan pada skenario bisnis ini. Dengan pengembangan jaringan penjualan tersebut, MPM membuka diri secara luas untuk menjalin kerja sama dengan merekrut individual-individual berpotensi dalam struktur kerja sama bisnis sebagai “Mitra Usaha” MPM. saat ini di banyak cabang unit usaha MPM, telah terbina lebih dari 759 mitra usaha yang terus dikembangkan oleh perusahaan, baik secara kuantitas maupun kualitas.

developing Competitive Remuneration SchemeTo attract and maintain the best talents, the MPM Group is committed to providing proper remuneration. To ensure that MPM has provided the right level of remuneration, its remuneration scheme is regularly reviewed. In 2016, two initiatives relating to remuneration and compensation were undertaken:

• Revamping the sales force compensation scheme; this action is necessary to drive incentive towards higher performance (more aggressive towards better performers and more punitive towards poor ones). This is achieved through reallocation of fixed cost into variable pay based on performance. Revamping communications and implementation started in august 2016.

• Remuneration harmonization is considered necessary to make sure that all operating companies under the MPM Group are equally attractive when it comes to remuneration. not only this was in line with hR’s philosophy and value propositions, it also drove internal promotions and rotation within the MPM Group.

expanding “Network Sales”In order to support the group’s business growth, MPM constantly needs reliable people in the field who can serve at the Company’s forefront. Related to the spirit of producing breakthrough as well as allocating manpower cost more accurately based on performance and output, then in 2016 business strategy modification in sales introduced a network sales model. hR has designed the business model and the attractive and competitive incentive scheme. With this network sales system, MPM opens its door to partnership with highly determined individuals in the structured program as its “business Partner”. Currently numbering more than 759 business partners across various business lines, they are continuously being developed by the company, both in quantity as well as quality.

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 151: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 149

Tinjauan OperasionalOperational Review

Peningkatan Citra PerusahaanMeningkatkan citra perusahaan sebagai tempat yang nyaman dan menjanjikan untuk bekerja adalah hal penting agar MPM dapat terus menarik bakat-bakat muda yang kreatif selain mempertahankan bakat-bakat terbaik yang sudah ada. Pesan inilah yang hendak disebarkan MPM kepada karyawan dan pemangku kepentingan di pasar tenaga kerja eksternal.

Dalam beberapa tahun terakhir, MPM telah melaksanakan banyak kegiatan engagement bersama beberapa universitas, tetapi di tahun 2016-lah intensitas inisiatif ini naik ke level yang lebih tinggi. setelah selama dua tahun sebelumnya menjadi sponsor kompetisi akademis dengan Unviersitas atmajaya, acara yang sama di tahun ini dilaksanakan bersama Universitas binus. Kompetisi MPM-binus IMCb (International Marketing Club) diselenggarakan di 6-8 november dan terdiri dari kompetisi Marketing Plan dan Marketing Debate, dengan lebih dari 35 tim peserta dari berbagai universitas nasional.

2016 juga ditandai dengan pertama kalinya perusahaan bekerja sama dengan EDb (badan Pengembangan Ekonomi) singapura dimana MPM akan mendapatkan akses terhadap lulusan berkualitas tinggi dari universitas-universitas mereka (national University of singapore (nUs), nanyang Technological University (nTU), singapore Institute of Management (sIM)) sebagai karyawan magang selama enam bulan sampai satu tahun. Rekrutmen pertama diharapkan akan mulai di awal tahun depan.

aktivitas-aktivitas baru tidak berarti MPM telah benar-benar meninggalkan kegiatan berhubungan yang konvensional dengan para universitas rekanan. beberapa Direktur dan GM MPM diundang menjadi pembicara tamu di binus dengan berbagai topic seperti mulai dari persaingan bisnis di pasar global, ke strategi dan aktivasi pemasaran, ke sensitivitas multikultur di tempat kerja. Personil hR juga mengisi kelas persiapan Prasetiya Mulya untuk sesi mock-up interview, mempersiapkan lulusan baru menghadapi proses seleksi di dunia nyata, dan juga sebagai sponsor utama di acara talent fair (sudah tiga tahun berturut-turut sampai sekarang). sampai saat ini, MPM memiliki rekanan eksklusif dengan sbM-ITb, Universitas Parahyangan, Prasetiya Mulya, Universitas atmajaya, dan Universitas binus, memberikan akses yang lebih besar ke para lulusannya dan keleluasaan dalam kegiatan employer branding.

employer Branding Creating MPM’s image as a fun and promising workplace is important in order for MPM to continue attracting young creative talents, as well as for maintaining the existing best talents. This is the message that MPM consistently attempts to communicate to employees and stakeholders in the external job market.

Over the last few years, MPM has carried out a number of university-based engagement activities, but it was in 2016 that the intensity was ramped up to another level. after the previous two years with atmajaya University, this year’s academic competition sponsorship went with binus University. The MPM-binus IMCb (International Marketing Club) competition was held on 6-8 november and consisted of Marketing Plan and Marketing Debate competitions, with more than 35 teams from various national universities competing.

2016 also marked the first year of company’s cooperation with singapore’s EDb (Economic Development board) whereby MPM will have access to high quality fresh graduates from their universities (national University of singapore (nUs), nanyang Technological University (nTU), singapore Institute of Management (sIM)) as their six-month to year-long interns. The intake is expected to start early next year.

new activities don’t mean that MPM has completely left conventional relationship building with its partner universities, however. several MPM Directors and GM were invited as guest speakers at binus with topics ranging from business competitiveness in the global market, to marketing strategy and activation, to multicultural awareness in the workplace. Our HR personnel also filled in Prasetiya Mulya’s preparatory course in mock-up interview session, preparing their fresh graduates for selection process in the real world, and also as main sponsor at their talent fair (three years running now). To date, MPM has exclusive partnership with sbM-ITb, Parahyangan University, Prasetiya Mulya, atmajaya University, and binus University, allowing for greater access to fresh graduates and more flexibility for employer branding initiatives.

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 152: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK150

Meningkatkan Keterlibatan KaryawanMPM sangat menghargai kontribusi para karyawannya dan mengekspresikan hal ini tidak hanya melalui remunerasi yang kompetitif serta tunjangan-tunjangan lain, tetapi juga dengan menciptakan suasana kerja yang menyenangkan. sebagai dampaknya, MPM percaya bahwa suasana kerja yang nyaman dan positif mampu meningkatkan keterlibatan karyawan dan mendorong kinerja optimal yang konsisten.

sebagai bagian dari kegiatan yang berkelanjutan, MPM terus menghidupkan rangkaian kegiatan Fun@Work, dimana perusahaan memfasilitasi kegiatan karyawan seperti forum gathering divisi, mengembangkan komunitas olahraga dan hobi, sharing session antara karyawan, family gathering, kegiatan kebudayaan, nasional dan perayaan hari besar agama dimana MPM melibatkan sebagian besar karyawan untuk aktif terlibat dalam persiapan dan pelaksanaan kegiatan.

driving employee engagementMPM appreciates the contribution of its employees and expresses its appreciation not only through competitive remuneration and allowances, but also by creating a fun and convenient workplace. as a result, MPM believes that comfortable workplace environment surrounded with positive energy is one of the keys to increase employee engagement and drive sustained optimum performance.

MPM continuously promotes the Fun@Work series of activities, in which company acts to facilitate divisional gathering forum, develop sports and hobbies communities, sharing sessions among employees, family gathering, cultural, national and religious events; in all these activities, MPM involves employees in actively preparing and conducting the events.

Berdasarkan Status Karyawan | By Employment Type 2016 % 2015 %

Tetap | Permanent 4,161 51.3% 4,489 47.2%

kontrak | Contract 3,949 48.7% 5,027 52.8%

Total 8,110 100% 9,516 100%

Berdasarkan Perusahaan | By Company 2016 % 2015 %

MPM 97 1.2% 113 1.2%

MPMulia 467 5.8% 454 5.8%

MPMotor 787 9.7% 815 9.7%

MPMAuto 398 4.9% 553 4.9%

FkT 362 4.5% 368 4.5%

MPMRent 3,212 39.6% 3,686 39.6%

MPMFinance 2,544 31.4% 3,309 31.4%

MPMInsurance 171 2.1% 139 2.1%

PMP 72 0.9% 79 0.9%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Page 153: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 151

Tinjauan OperasionalOperational Review

Demografis Karyawan employee demography

suMBeR DAyA MANusIAHuman Resources

Berdasarkan Senioritas/Level | By Seniority/Level 2016 % 2015 %

Direktur | Director 26 0.3% 26 0.3%

Manajer & supervisor | Manager & supervisor 720 8.9% 1,235 13.0%

karyawan | staff 7,364 90.8% 8,255 86.7%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

Berdasarkan Pendidikan | By Education 2016 % 2015 %

sarjana atau Master | undergraduate degree or above 2,745 33.8% 3,076 32.3%

Diploma 785 9.7% 795 8.4%

Lain - lain | others 4,580 56.5% 5,645 59.3%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

Berdasarkan Masa Jabatan | By Tenure Group 2016 % 2015 %

≤ 1 1,961 24.2% 5,744 60.4%

> 1 - 5 4,629 57.1% 2,461 25.9%

> 5 - 10 887 10.9% 739 7.8%

> 10 - 15 390 4.8% 332 3.5%

> 15 243 3.0% 240 2.5%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

Berdasarkan Usia (Tahun) | By Age Group (Year) 2016 % 2015 %

≤ 25 859 10.6% 1,779 18.7%

26 - 30 1,814 22.4% 2,117 22.2%

31 - 40 3,573 44.1% 3,753 39.4%

41 - 50 1,620 20.0% 1,592 16.7%

51 - 55 211 2.6% 204 2.1%

> 55 33 0.4% 71 0.7%

Total 8,110 100.0% 9,516 100.0%

Aspirasi MPM di 2017Kesinambungan strategi terletak pada konsistensi pelaksanaan dan pemantauannya dari tahun ke

tahun. Untuk tahun 2017, MPM akan melanjutkan tahap pemantauan efektivitas beberapa program yang dilaksanakan pada paruh kedua hingga akhir 2016, seperti perluasan jaringan jual dan penyesuaian remunerasi. MPM juga akan melanjutkan program pelatihan Young Talent dan MPM Academy serta

melanjutkan penyegaran nilai-nilai MPM.

mPm Aspirations in 2017The key to strategy continuity lies in consistent implementation from year to year. In 2017, MPM will monitor

the effectiveness of a number of programs executed in the second half of 2016, such as sales network expansion and remuneration adjustment. MPM will also continue the Young Talent training program and the

MPM academy, as well as consolidate the new MPM core values.

Page 154: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK152

Tuntutan dan dinamika usaha selalu mengalami perkembangan. Untuk menjawab dan mengantisipasi tuntutan baru, MPM membutuhkan arsitektur TI yang dapat beradaptasi dengan cepat sekaligus mudah untuk diperluas skala implementasinya dengan didukung organisasi IT yang mampu membawa terobosan

business dynamics and demands are constantly evolving. In order to meet and anticipate current business demands, MPM needs agile and scalable IT architecture supported by a transformational IT organization.

Information Technology

TekNoLogIINFoRMAsI

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK152

Page 155: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 153

Tinjauan OperasionalOperational Review

Teknologi Informasi (TI) selalu menjadi bagian strategis dari kegiatan usaha MPM. Tujuan utama penerapan sistem yang fleksibel dan infrastruktur teknologi yang handal adalah untuk memastikan jalannya operasi bisnis yang optimal setiap saat. selain itu, aplikasi TI modern telah membuka banyak peluang baru untuk MPM, serta memfasilitasi pertumbuhan bisnis yang kuat.

Kebijakan TI di MPM, baik di tingkat pusat maupun anak-anak usaha, dikembangkan dengan landasan pemikiran yang sama. MPM juga sangat mementingkan kenyamanan konsumen, sehingga implementasi TI juga harus dapat berkonribusi meningkatkan mutu pelayanan Perseroan.

Dari segi manajemen TI, pengelolaan sistem TI berjalan selaras dengan praktik tata kelola perusahaan yang dijalankan MPM. sementara dari segi strategi, strategi bisnis MPM secara keseluruhan adalah acuan utama bagi strategi pengembangan TI. Keselarasan ini dicapai melalui proses perencanaan yang seksama dan pemahaman mendalam terhadap dinamika dan konteks bisnis MPM.

Untuk memaksimalkan manfaat platform teknologi yang dimilki, MPM menerapkan pendekatan arsitektur teknologi enterprise-wide. Di saat yang bersamaan, sistem TI dipastikan tetap dapat menjawab kebutuhan khusus yang timbul dalam lingkungan sektor industri tertentu yang dihadapi MPM dan anak usaha.

Information Technology (IT) has always been a strategic part of MPM’s business. The main goal of implementing a flexible system and reliable technology infrastructure is to ensure optimum business operations at all times. In addition, modern IT application has opened multiple new possibilities for MPM, as well as facilitated robust business growth.

IT policies in MPM both at the head office level and at subsidiaries are formulated with the same goal in mind. Consumers’ convenience is also important for MPM and therefore the Company’s IT is designed to improve the Company’s service quality.

In terms of IT management, MPM ensures that the management application in this area always conforms to governance practices throughout the Company. The development of an IT system also refers to MPM’s business strategy. an alignment on these fronts is achieved through careful planning and a deep understanding of business dynamics and context.

To optimize its technology platform, MPM adopts enterprise-wide technology architecture. at the same time, MPM ensures that its IT system can address the specific needs of certain industries that MPM and its subsidiaries face.

Ringkasan Utama di 2016Pengelolaan sistem TI, baik berupa pengembangan baru, pembaruan sistem yang sudah ada, ataupun pemeliharaan, dilakukan MPM secara terus menerus. Dengan cara ini, MPM memastikan operasi bisnisnya selalu didukung dengan kemampuan TI yang terkini.

Pada tahun 2016, pencapaian sistem TI yang patut digarisbawahi adalah penurunan biaya operasional di satu sisi dan peningkatkan kapasitas sistem untuk menangani kebutuhan transaksi yang semakin tinggi. Kedua hal ini diraih melalui peningkatan teknologi inovatif dan pemanfaatan perangkat otomasi.

Key Highlights in 2016IT management is a continuous cycle that also comprises new developments, updates of existing systems and system maintenance. The cycle ensures that MPM’s business operations are always backed by the latest IT system.

In 2016, the highlight of MPM’s IT achievement was how it drove down the Company’s operational expenditures while improving the system’s capacity to handle higher transaction demands. This was achieved through innovative technology enhancements and utilization of process automation tools.

TekNoLogI INFoRMAsIInformation Technology

Page 156: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK154

TekNoLogI INFoRMAsIInformation Technology

Inisiatif virtualisasi dan penggunaan sistem cloud juga merupakan sebab utama pencapaian efisiensi di atas. Tidak hanya itu, MPM juga berhasil menyempurnakan proses konsolidasi keuangan dan mendapatkan nilai lebih dari transaksi bisnis melalui perangkat intelijen bisnis yang digunakan.

secara khusus, implementasi TI pada tahun 2016 mencakup hal-hal berikut:• Ketahanan TI melalui solusi berbasis cloud sejalan dengan tujuan utama penerapan sistem TI, yaitu

untuk memastikan tersedianya layanan TI yang andal, MPM telah mengimplementasikan solusi konektivitas yang lebih baik dan teknologi virtual. Implementasi keduanya menghasilkan kemampuan pemulihan sistem TI yang menyeluruh dan efisien.

• Penguatan operasi bisnis melalui optimisasi sistem inti Pada tahun 2016, salah satu kegiatan yang dijalankan Divisi TI adalah sosialisasi dan pemberlakuan perangkat standar yang memastikan keseragaman tata keuangan. selain itu, peningkatan sistem secara bertahap juga dilakukan agar sistem semakin sesuai dengan konteks bisnis saat ini. Inisiatif ini diambil karena MPM menyadari bahwa operasi bisnis yang efisien ditentukan pula oleh standardisasi kegiatan operasional. Di saat bersamaan, sistem juga harus fleksibel untuk beradaptasi dengan lingkungan bisnis yang terus berubah.

• Memanfaatkan nilai transaksi melalui teknologi intelijen bisnis Keputusan bisnis berdasarkan informasi yang

komprehensif dan terpercaya amat penting bagi suatu usaha untuk dapat unggul di pasar. Dalam rangka memenuhi kebutuhan ini, Divisi TI pada tahun 2016 mengimplementasikan perangkat intelijen bisnis dengan data yang berasal dari sistem anak perusahaan. Dengan adanya sistem ini, Divisi TI hendak menyediakan informasi yang lebih mendalam seputar kinerja usaha untuk mendukung manajemen.

Furthermore, the Company’s initiatives involving virtualization and cloud applications were major contributors to efficiency. MPM also successfully enhanced its finance consolidation process and harnessed more value in business transactions through business intelligence tools.

In detail, IT programs in 2016 covered the following areas:

• iT Resiliency through adoption of cloud based solutions In line with IT’s primary goal to ensure high availability

of IT services, MPM has implemented persistent connectivity solutions and incorporated virtualization technology that enables robust and efficient IT service recovery.

• Strengthening business operations through core system optimizations

One of the Company’s IT activities in 2016 was the dissemination and implementation of standard tools that facilitate consistent financial practices across the enterprise. MPM also carried out system enhancements to refine its alignment with the current business context. These activities were important as MPM realized that highly efficient business operations were determined by standardized operational activities that at the same time were sufficiently adaptable to the ever-changing business landscape.

• Harnessing the value of transactions through business intelligence technology

business decisions taken based on and informed by comprehensive and accurate data are critical for any company to be competitive in the market. To meet this need, the IT division in 2016 implemented business intelligence tools with data feed from the systems of subsidiaries. This system was aimed at generating better business performance insights to support management.

Page 157: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 155

Tinjauan OperasionalOperational Review

TekNoLogI INFoRMAsIInformation Technology

Rencana | Plans in 2017Tuntutan dan dinamika usaha selalu mengalami perkembangan. Untuk bisa menjawab dan mengantisipasi tuntutan usaha, MPM membutuhkan arsitektur TI yang dapat beradaptasi dengan cepat sekaligus mudah untuk diperluas skala implementasinya serta organisasi IT yang mampu membawa terobosan.

bermitra dengan konsultan bisnis dan teknologi terkemuka, MPM menganalisis tren TI terbaru dan mengembangkan cetak biru pengembangan TI. hal ini dilakukan bersama-sama dengan upaya Divisi TI memperkuat landasan TI yang sudah ada. Inisiatif strategis ini penting untuk memastikan kesesuaian program TI dengan tujuan usaha ke depan.

secara garis besar, pada tahun 2017 kami akan terus memanfaatkan cloud sebagai platform generasi masa depan untuk seluruh Grup MPM. Penekanan kuat akan ditujukan pada Enterprise data-driven dan membangun solusi customer centric yang kokoh dan inovatif.

business dynamics and demands are constantly evolving. In order to meet and anticipate current business demands, MPM needs agile and scalable IT architecture supported by a transformational IT organization.

MPM has partnered with leading business and technology consultants to assess IT trends and develop IT blueprints. This process is in line with the IT Division’s efforts to strengthen MPM’s current foundation. This is an important and strategic initiative to ensure alignment between business goals going forward and IT’s direction.

broadly, in 2017 we will continue to leverage the cloud as the next generation platform for the entire MPM Group. stronger emphasis in enabling a data-driven Enterprise and establish innovative yet robust customer centric solutions.

Page 158: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK156

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK156

TATA keLOLA PeRUsAHAAN Corporate Governance

Page 159: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 157

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 157

TATA keLOLA PeRUsAHAAN

MPM always consent to prevailig laws and regulations in its business sector. Quality of an effective and efficient gCg in accordance with prevailing regulation, mainly to the field of capital markets is one of the Company’s obligations in professionalism to keep the corporate value.

MPM senantiasa tunduk pada hukum dan peraturan yang berlaku di sektor usahanya. Kualitas GCG yang efektif dan efisien sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku khususnya dibidang pasar modal menjadi salah satu kewajiban utama Perseroan sebagai wujud sikap profesionalisme untuk menjaga nilai perusahaan.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Page 160: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK158

Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance - GCG) adalah salah satu kunci dalam membangun keberlangsungan usaha sejak pendirian Perseroan hingga saat ini. Konsistensi dan disiplin dalam penerapan kebijakan internal dengan berdasarkan pada kode etik dan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku telah berhasil memberikan hasil positif yang signifikan atas kinerja MPM di tahun 2016.

Good Corporate Governance (“GCG”) is one of the keys in building a sustainable business since the establishment of the Company until present day. Consistency and discipline in the implementation of internal policies based on the code of ethics as well as compliance with laws and regulations have been successfully providing significant positive results on MPM performance in 2016.

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK158

Page 161: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 159

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

MPM berkomitmen untuk terus membangun dan mengembangkan usahanya sejalan dengan tujuan Perseroan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat

Komitmen ini diwujudkan Perseroan melalui langkah awal menjadi perusahaan terbuka pada 2013 untuk meningkatkan nilai kompetitif jangka panjang serta mengembangkan nilai Perseroan di masyarakat maupun pemangku kepentingan. MPM senantiasa tunduk pada hukum dan peraturan yang berlaku di sektor usahanya. Kualitas GCG yang efektif dan efisien sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku khususnya dibidang pasar modal menjadi salah satu kewajiban utama Perseroan sebagai wujud sikap profesionalisme untuk menjaga nilai Perseroan.

Laporan GCG MPM yang dipaparkan Laporan Tahunan ini mengacu pada:• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) no. 29/

POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik;

• surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) no. 30/POJK.04/2016 tentang bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik;

Prinsip-Prinsip GCGMPM senantiasa melaksanakan prinsip-prinsip GCG dalam setiap kegiatan bisnisnya yaitu:

• Transparansi MPM menyediakan informasi yang material dan relevan

dengan usaha Perseroan melalui cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan.

MPM mengambil inisiatif untuk mengungkapkan tidak hanya informasi atau isu yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan, tetapi juga hal-hal penting yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan oleh pemegang saham, kreditur dan pemangku kepentingan lainnya.

MPM is committed to continue building and expanding its business in line with the Company’s objective to fulfill the community’s need.

This commitment is realized by the Company through the initial step of becoming a public company in 2013 to increase the value of long-term competitive and develop the Company’s value in public and stakeholders.

MPM always consent to prevailig laws and regulations in its business sector. Quality of an effective and efficient GCG in accordance with prevailing regulation, mainly to the field of capital markets is one of the Company’s obligations in professionalism to keep the value of the Company.

The MPM GCG implementation report as disclosed in this annual Report refers to the following :• Financial services authority (OJK) Regulation no. 29/

POJK.04/2016 on the annual Reports of Issuers or Public Companies;

• Financial services authority (OJK) Circular Letter no. 30/POJK.04/2016 on the Formation and Contents of the annual Reports of Issuers or Public Companies;

GCG PrinciplesMPM continues to implement the principles of GCG in its business activities, namely:

• Transparency MPM provides information that is material and relevant

to the Company’s business in a way that is easily accessible and understood by the shareholders and stakeholders.

MPM takes the initiative to disclose not only information or issues which are required by regulations, but also important matters that can influence decision by the shareholders, creditors and other stakeholders.

TATA keLoLA PeRusAHAANCorporate governance

Page 162: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK160

Informasi yang disajikan Perseroan adalah informasi yang setara dan sama terhadap baik pemegang saham, pemangku kepentingan dan masyarakat.

seluruh informasi terkait MPM dapat diperoleh melalui Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, Pengumuman melalui situs Web bursa Efek Indonesia dan situs resmi Perseroan (www.mpmgroup.co.id).

• akuntabilitas MPM dapat mempertanggungjawabkan kinerjanya

secara transparan dan wajar serta terus berusaha untuk melakukan pengelolaan perusahaan secara efektif agar sesuai dengan kepentingan perusahaan dengan tetap memperhitungkan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lain.

• Tanggung Jawab MPM mematuhi peraturan perundang-undangan yang

berlaku serta selalu melaksanakan kewajiban tanggung jawab baik terhadap masyarakat maupun lingkungan melalui kegiatan Corporate social Responsibility /CsR sehingga dapat memelihara kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapat pengakuan sebagai good corporate citizen.

• Independensi MPM terus berupaya dan memastkan agar pengelolaan

perusahaan diselenggarakan secara professional untuk menghindari benturan kepentingan dan adanya intervensi oleh pihak lain.

• Kewajaran dan Kesetaraan Dalam melaksanakan kegiatannya, MPM selalu

memperhatikan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya berdasarkan asas kewajaran dan kesetaraan.

The Company information are presented are the same and equal to shareholders, stakeholders and the public.

all information related to MPM can be obtained through the annual Report, Financial statements, announcement through Indonesia stock Exchange Website and the official site of the Company (www.mpmgroup.co.id)

• accountability MPM can be accountable for its performance in a

transparent and fair manner and continue to manage the Company effectively in order to fit the interests of the Company by taking into account on the interests of shareholders and other stakeholders.

• Responsibility MPM complies with prevailing regulations as well

as to implement the obligation of responsibilities to society and environment through Corporate social Responsibility / CsR so as to maintain the sustainability of the business in the long term and to be recognized as a good corporate citizen.

• Independency MPM continues to work and ensure that the Company’s

management is held by professionals to avoid conflicts of interest and intervention by the other party.

• Fairness In carrying out its activities, MPM always consider the

interests of shareholders and stakeholders based on the principles of fairness and equality.

TATA keLoLA PeRusAHAANCorporate governance

Page 163: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 161

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Roadmap GCGPelaksanaan GCG dalam MPM adalah berdasarkan Roadmap yang ditinjau secara berkala sejalan dengan strategi Perseroan.

Roadmap GCG MPM adalah sebagai mana di ilustrasikan berikut :

GCG Roadmap The implementation of GCG in MPM is based on Roadmap which is being periodically reviewed in line with the Company’s strategy.

The GCG Roadmap of MPM is as ilustatrated in below table

TATA keLoLA PeRusAHAANCorporate governance

Image Req

Pendirian Perusahaan 1987 Indikator Pencapaian Pemenuhan Undang-Undang PT dalam pengelolaan dan pengawasan Perseroan

Pengembangan GCG 2014-2016Indikator Pencapaian • Memaksimalkan

penggunaan situs Resmi sebagai media transparansi kepada Pemegang saham dan Pemangku Kepentingan

• Penyempurnaan Kebijakan terkait GCG

Menjadi Perusahaan Terbuka/ Initial Public Offering2013Indikator Pencapaian 1. Penunjukan Komisaris

dan Direktur Independen2. Pembentukan Komite

audit 3. Penunjukan Kepala audit

Internal 4. Pembentukan fungsi

nomminasi dan remunerasi

GCG sebagai budaya 2016-2018Indikator Pencapaian • Sosialisasi GCG kepada

seluruh lapisan organisasi • Penilaian terhadap

pelaksanaan GCG oleh pihak independen

Page 164: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK162

Struktur Tata Kelola Perseroanstruktur Tata Kelola dalam MPM dibentuk berdasarkan anggaran Dasar, Undang-Undang no. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan peraturan lainnya terkait pasar modal.

struktur Tata Kelola Perseroan terdiri dari organ utama antara lain Rapat Umum Pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi.

sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh komite dan fungsi antara lain: Komite audit, Komite nominasi dan Renumerasi, Komite Tata Kelola Perusahaan/Good Corporate Governance (“Komite GCG”), sekretaris Perusahaan dan audit Internal. Masing-masing memiliki kewenangan tersendiri dan bekerja secara mandiri untuk memenuhi fungsi, peran dan tanggung jawabnya, sesuai dengan ketentuan anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Corporate Governance StructureThe Governance structure in MPM was estalished based on the Articles of Association, Law No.40 Year 2007 regarding Limited Liability Company and other regulations relevant with capital market.

The Company’s Governance structure consists of main organs amongst others the General Meeting of shareholders, the board of Commissioners and the board of Directors.

In accordance with the Financial services authority regulations, the board of Directors and the board of Commissioners are assisted by the commitees and functions among others the audit Committee, the nomination and Remuneration Committee, the GCG Committee, Corporate secretary and the Interal audit. Each has its own authority and to work independently to fulfill the functions, roles and responsibilities, in accordance with the provisions of the articles of association and the legislation in force.

TATA keLoLA PeRusAHAANCorporate governance

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of shareholders

Sekretaris PerusahaanCorporate secretary

Dewan Komisarisboard of Commissioners

Komite Auditaudit Commitee

komite gCgGCG Committee

Komite Nominasi dan Remunerasinomination and Remuneration

Committee

Direksiboard of Directors

Page 165: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 163

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

implementasi Tata Kelola Perusahaan di 2016sebagai perusahaan terbuka, MPM berkomitmen untuk senantiasa tunduk pada hukum dan menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku di sektor usaha dan pasar modal.

sepanjang tahun 2016, Perseroan terus menjalankan pengawasan terhadap pelaksanaan GCG secara berkesinambungan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Peraturan bursa Efek Indonesia maupun praktik-praktik GCG terbaik lainnya.

sekretaris Perusahaan dan hubungan Investor, memastikan penyampaian pelaporan dan keterbukaan informasi kepada pemegang saham, investor dan regulator dilakukan secara akurat dan tepat waktu. Divisi audit Internal juga secara aktif bertugas mengawasi dan menjalankan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan oleh Direksi maupun Dewan Komisaris.

Implementasi GCG yang dilakukan sepanjang tahun 2016 juga berfokus pada penerapan fungsi manajemen risiko melalui pembentukan Tim Manajemen Risiko di tingkat MPM maupun anak-anak perusahaan pada bulan Mei 2016 guna membantu Direksi dalam memastikan proses identifikasi, evaluasi/monitoring dan pemilahan risiko lebih menyeluruh di berbagai kegiatan usaha seluruh jenjang Grup MPM.

sehubungan dengan penegakan integritas dalam Perseroan dan dalam rangka membangun perusahaan yang lebih baik berlandaskan etika bisnis dan kepatuhan, MPM sepanjang tahun 2016 mendorong para pegawainya untuk selalu mengajukan pertanyaan dan melaporkan setiap pelanggaran baik yang terjadi ataupun yang masih bersifat dugaan terhadap Pedoman Perilaku dan kebijakannya yang terkait.

hal tersebut difasilitasi dalam bentuk ‘speak up box’ yang tetap dimanfaatkan MPM sebagai sarana komunikasi langsung antara karyawan dengan manajemen senior mengenai segala hal yang menjadi perhatian karyawan. hal ini memungkinkan manajemen untuk menerima informasi lebih awal terhadap adanya Dugaan Pelanggaran sehingga tindakan korektif dapat diambil segera serta membangun budaya keterbukaan, akuntabilitas dan integritas.

Corporate Governance implementation in 2016as a public company, MPM is committed to always adhere to the prevailing laws and regulations in its business sector and the capital markets.

Throughout 2016, the Company continue to supervise the implementation of continous GCG based on the Financial services authority Regulations, Indonesia stock Exchange Regulations and other best corporate governance practices.

The Corporate secretary and Investor Relations, ensures accurate and timely reporting and disclousre of information to shareholders, investors and regulators. The Internal audit Division also actively oversees and carry out the policies set by the board of Directors and the board of Commissioners.

Implementation of GCG during 2016 also focuses on the application of risk management functions through the establishment of the Risk Management Team at the MPM and subsidiaries in May 2016 in order to assist the board of Directors in ensuring the identification, evaluation / monitoring and sorting thorough risks in various activities in all business levels of MPM Group.

In connection with the enforcement of integrity in the Company as well as to build a better company based on business ethics and compliance, MPM throughout 2016 encouraged employees to always ask questions and to report any violation of either has happened or still conjectural to the Code of Conduct and related policies.

This is facilitated in the form of ‘speak up box’ that remain untapped by MPM as a means of direct communication between employees and senior management on all matters which are concern of employees. This allows the management to receive early information on their alleged Violation hence corrective action can be taken immediately as well as building a culture of transparency, accountability and integrity.

TATA keLoLA PeRusAHAANCorporate governance

Page 166: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK164

Board of Directorsdireksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan berdasarkan ketentuan anggaran dasar.

Board of directors is an organ of the Company that is fully authorized and responsible for the whole affairs of the Company in terms of its interest in accordance with the objective and purpose of the Company as well as responsible to represent the Company in and outside of the court based on the articles of association.

DIReksI

Page 167: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 165

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Penunjukkan, Masa Jabatan Kriteria & Komposisianggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum Pemegang saham (RUPs) untuk masa jabatan satu periode, yaitu 5 (lima) tahun terhitung sejak pengangkatan hingga Rapat Umum Pemegang saham Tahunan kelima setelah pengangkatannya. RUPs dapat sewaktu-waktu memberhentikan anggota Direksi dengan tata cara yang sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kriteria direksiseluruh anggota Direksi Perseroan harus memenuhi persyaratan kriteria sebagaimana ditentukan dalam anggaran Dasar maupun Peraturan Otoritas Jasa Keuangan no. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK 33/2014”).

direktur independenPerseroan telah memiliki Direktur Independen, yaitu Titien supeno. Direktur Independen Perseroan selain telah memenuhi persyaratan pada anggaran Dasar dan POJK 33/2014, juga telah memenuhi persyaratan kriteria Direktur Independen sebagaimana ditentukan dalam Peraturan bursa Efek Indonesia no I-a.

Komposisi sesuai ketentuan anggaran Dasar Perseroan. Direksi beranggotakan Direktur Utama, tiga Direktur, dan satu Direktur Independen sebagai berikut:

Appointment, Terms of Office, Criteria and CompositionMembers of the board of Directors (bOD) are appointed and dismissed by the General Meeting of shreholders (GMS) for a period of tenure of five (5) years from the ap-pointment until the fifth Annual General Meeting of Share-holders after its appointment. The GMs may from time to time dismiss members of the board of Directors with terms refering to articles of association and prevailing regulations.

Board of directors Criteriaall members of the board of Directors must meet the requirements as specified in the Articles of Associa-tion and the Financial services authority Regulation no. 33/ POJK.04 / 2014 of the board of Directors and board of Commissioners of Public Listed Company (“POJK 33/3014”).

independent directorCompany has an Independent Director, namely Titien supeno. The Independent Director, has meet the require-ments of the articles of association and POJK 33/2014, has also met the requirements of Independent Director criteria as specified in the Indonesia Stock Exchange Reg-ulations no. I-a.

CompositionPursuant to the Company’s articles of association, the board of Director comprises a President Director, three Di-rectors and one Independent Director, as follows :

Rudy Halim

Troy Parwata

Andi Esfandiari

Agung C. Kusumo

Titien Supeno

Direktur Utama | President Director

Direktur | Director

Direktur | Director

Direktur | Director

Direktur Independen | Independent Director

DIReksIBoard of Directors

Page 168: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK166

Rangkap Jabatan Informasi rangkap jabatan Direksi tersedia di bagian profil Direksi yang terletak pada halaman 54-58 Laporan Tahunan.

Tugas dan Tanggung Jawab direksiberdasarkan Piagam Direksi, tugas dan tanggung jawab Direksi adalah sebagai berikut:1. Direksi wajib mengelola Perseroan sesuai dengan

kewenangan dan tanggung jawabnya sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Direksi wajib menyusun Rencana strategis jangka pendek maupun jangka panjang Perseroan.

3. Direksi wajib menjunjung tinggi dan menerapkan prinsip-prinsip GCG dalam setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

4. Direksi wajib menumbuhkan, memastikan, dan mengawasi kepatuhan Perseroan terhadap peraturan internal maupun eksternal.

5. Direksi wajib menindaklanjuti hasil temuan audit serta rekomendasi dari Divisi audit Internal Perusahaan dan akuntan Publik, serta hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan dan/atau hasil pengawasan otoritas lain dengan ketentuan sebagai berikut:

a. anggota Direksi wajib menghadiri exit meeting audit internal, audit eksternal, maupun audit Otoritas Jasa Keuangan yang berkaitan dengan pemeriksaan fungsi yang dipimpinnya.

b. anggota Direksi terkait yang tidak dapat hadir dalam exit meeting, wajib mengetahui dan menandatangani laporan exit meeting.

Concurrent PositionInformation on Multiple board Membership of the board of Directors are available in section Director’s Profile in page 54-58 of the annual Report.

duties and Responsibilities of Board of directorsPursuant to board of Directors Charter, the board of Directors duties and responsbilities are as follows:1. The board of Directors shall manage the Company in

accordance with the authority and responsibilities as stipulated in the articles of association and prevailing laws and regulations.

2. The board of Directors shall prepare a strategic short-term and long-term Plan of the Company.

3. The board of Directors shall uphold and apply the principles of good corporate governance in all business activities of the Company at all levels of the organization.

4. The board of Directors shall develop, ensure and oversee the Company’s compliance with internal and external regulations.

5. The Board of Directors shall follow up on audit findings and recommendations from the Internal audit Division Corporate and Public accountants, as well as the results of the Financial services authority supervision and/or other authorities with the following conditions:

a. Member of the board of Directors shall attend the exit meeting of internal audit, external audit, and the audit of the Financial services authority related to the examination of the functions they lead.

b. Respective member of the board of Directors who cannot attend the exit meeting, shall acknowledge and sign the report of the exit meeting.

DIReksIBoard of Directors

Page 169: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 167

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

6. bilamana diperlukan, Direksi dapat membentuk satuan kerja khusus untuk memastikan bahwa hasil tindak lanjut audit telah diimplementasikan dengan baik.

7. Jika dibutuhkan, Direksi dapat membentuk satuan Kerja untuk memastikan pelaksanaan prinsip-prinsip GCG yang terdiri dari, namun tidak terbatas pada:

a. satuan Kerja Manajemen Risiko. b. satuan Kerja audit Internal. c. satuan Kerja Kepatuhan.

8. Direksi juga dapat membentuk Komite-Komite di bawahnya untuk mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya yang sekurang-kurangnya terdiri dari Komite Manajemen Risiko.

9. Direksi wajib memastikan bahwa satuan kerja yang telah dibentuk menjalankan tugasnya secara efektif.

10. Tanpa mengurangi tanggung jawab Direksi, Direksi dapat memberi kuasa tertulis kepada seorang atau lebih kuasa untuk dan atas nama Perseroan melakukan perbuatan hukum tertentu sebagaimana yang diuraikan dalam surat kuasa.

6. Where appropriate, the board of Directors may establish a special unit to ensure that the results of audit follow-up activities had been well implemented.

7. If necessary, the board of Directors may establish a Task Force to ensure the implementation of corporate governance principles consisting of, but not limited to:

a. Risk Management Unit, b. Internal audit Unit. c. Compliance Unit.

8. The board of Directors may also establish committees to support effectively implementation of their duties and responsibilities, at least to compose the Risk Management Committee.

9. The board of Directors shall ensure that the committee has been established performs their duties effectively.

10. notwithstanding the responsibilities of the board of Directors, the board of Directors may give written proxy to person(s) for and on behalf of the Company to perform certain legal action as detailed in the power of attorney.

DIReksIBoard of Directors

Page 170: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK168

Rincian Tugas & Tanggung Jawab Anggota direksi

berikut adalah lingkup dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi Perseroan:

detailed duties & Responsibilities of Members of the Board of directorsThe following illustrates individual scope and responsibilities of member of the board of Directors:

NamaName

Jabatan Position

Ruang Lingkup TugasScopes of Duties

Rudy Halim Direktur Utama President Director

Bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi seluruh kegiatan operasional Grup MPM, menentukan, mengelola dan mengendalikan pengawasan manajemen Perusahaan, serta menentukan dan mengawasi strategi usaha serta mengambil keputusan dan tindakan strategis yang dibutuhkan untuk mendukung dan mencapai maksud dan tujuan Grup MPM.

Responsible in coordinating all operational activities of MPM group, define, manage and control the supervision of the Company’s management, as well as determine and oversee the business strategy and make required decisions and strategic actions to support and achieve the objectives MPM group.

Agung Cahyadi kusumo

Direktur Director

Bertanggung jawab untuk mengelola dan mengendalikan rencana serta pelaksanaan Grup MPM yang berhubungan dengan pegembangan bisnis dan inisiatif serta hubungan investor.

Responsible to manage and control the plan as well as implementation of MPM group related with business development and initiatives as well as investor relation.

Troy Parwata Direktur Director

Bertanggung jawab untuk mengelola dan mengendalikan rencana serta pelaksanaan Grup MPM yang berhubungan dengan anggaran Perusahaan, treasury, kegiatan akuntansi, termasuk penyusunan laporan keuangan, perpajakan, manajemen keuangan dan teknologi informasi.

Responsible to manage and control the plan as well as implementation of MPM group related with Company’s budget, treasury, accounting including compiling the financial statement, tax, financial management and information technology.

Titien supeno Direktur IndependenIndependent Director

Bertanggung jawab untuk mengelola dan mengendalikan rencana serta pelaksanaan Grup MPM yang berhubungan dengan Sumber Daya Manusia

Responsible to manage and control the plan as well as implementation of MPM group related with Human Resources.

Andi esfandiari Direktur Director

Bertanggung jawab untuk mengelola rencana strategis untuk bisnis Grup MPM.

Responsible to manage strategic plan for MPM group business.

DIReksIBoard of Directors

Page 171: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 169

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Prosedur, dasar Penetapan, Struktur, dan Remunerasi di-reksiProsedur & Dasar PenetapanRemunerasi bagi anggota Direksi ditetapkan oleh RUPs Tahunan dengan memperhatikan rekomendasi dari Komite nominasi dan Remunerasi.

Struktur Remunerasi struktur Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris adalah sebagai berikut :1. Kompensasi Manajemen Inti2. Imbalan pasca kerja

Pengungkapan Kepemilikan Piagam direksiDireksi Perseroan telah memiliki Charter Direksi sejak tahun 2014 dan telah diperbaharui pada agustus 2016 (“Charter Direksi”) guna menyesuaikan dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan terkait.

Charter Direksi merupakan Pedoman Tata Tertib Kerja Direksi sebagai panduan pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya yang bertujuan untuk melayani kepentingan Perseroan, para pemegang saham, dan para pemangku kepentingan lainnya dalam mencapai Visi dan Misi Perseroan.

Charter Direksi ini mencakup hal-hal sebagai berikut:1. Tujuan.2. Komposisi dan Kriteria.3. Masa Jabatan.4. Rangkap Jabatan.5. Etika Kerja.6. Tugas dan Tanggung Jawab Direksi7. Waktu Kerja dan Rapat8. hak dan Wewenang.9. hubungan Kerja.10. Penilaian Kerja dan Evaluasi.11. Pengkajian dan Pembaruan

Procedures, Stipulation Basis, Structure, and Remuneration of Board of directors Procedures & Stipulation BasisRemuneration of the Board of Directors’ is ratified by the annual GMs by take into consideration of the nomination and Remuneration Committee’s recommendation, and it’s approved and ratified in the Company’s Annual GMS.

Remuneration StructureRemuneration structure of the board of Directors and the board of Commissioners is as follows :1. Key Management Compensation 2. Post Employment Benefits

ownership disclosure on Charter of the Board of directors The Company has in place the board of Directors Charter since 2014 and has been updated in august 2016 (“The Charter”) due to adjustment on related Finansial services authority provisions

The Charter is a Working Rules and Conduct Guideline for the board of Directors as guidance to implement its duties and responsibilities to serve the interest of the Company, shareholders and other stakeholders to achieve the Company’s vision and mission.

The Charter covers the following matters :1. Purpose.2. Criteria and Composition.3. Terms of Office4. Multiple board Membership5. Working ethic.6. Roles and responsibilities of the board of Directors7. Working time and meetings.8. Rights and authorities.9. Working relationship10. Working assesment and evaluation11. Review and renewal.

DIReksIBoard of Directors

Page 172: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK170

Kebijakan dan frekuensi Rapat direksi, Rapat Bersama dewan Komisaris, dan Tingkat Kehadiran Anggota direksi Kebijakan Rapat DireksiDireksi wajib mengadakan rapat Direksi secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam setiap bulan dan/atau dapat dilakukan 2 (dua) kali dalam sebulan apabila dipandang perlu oleh Direksi.

Direksi wajib mengadakan rapat bersama Dewan Komisaris secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam setiap 4 (empat) bulan.

Rapat Direksi membahas kinerja keuangan dan performance bisnis secara konsolidasi. setiap kebijakan dan keputusan strategis wajib diputuskan melalui Rapat Direksi. selain itu, Direksi pun membahas Laporan Corporate Internal audit atas anak-anak Perusahaan secara rutin setiap 3 bulan sekali dan agenda-agenda lain terkait dengan pengembangan bisnis, sumber daya manusia, dan peraturan perundang-undangan.

Frekuensi dan Kehadiran Rapat Direksiselama tahun 2016, telah dilaksanakan sebanyak dua puluh satu (21) kali rapat Direksi dan lima (5) Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut:

Board of directors Meeting Policy and frequency, Joint Meetings with the Board of Commissioners, & Attendance Board of Director’s Meting PolicyThe board of Directors shall hold regular meetings at least one (1) time in every month and/or may be held two (2) times a month if consider necessary by the board of Directors.

The board of Directors shall hold a joint meeting with the board of Commissioners on a regular basis at least 1 (one) time in every 4 (four) months.

The Board of Directors meeting discuss financial performance and consolidated business performance. Every policy and strategic decision must be decided through the board of Directors Meeting. In addition, the board of Directors also discussed the Corporate Internal audit Report on subsidiaries every 3 months and other agendas related to business development, human resources, and regulations.

Frequency and Attendance of MeetingsThe Company convened twenty one (21) board of Directors meetings and five (5) Joint Meeting of the Board of Directors and The board of Commissioners during 2016. The following table illustrates the frequency and attendance:

Jumlah | amount (dalam Rp juta | in Rp million)

Persentase dari total bebanPercentage of total expenses

2016 2015 2016 2015

Kompensasi Manajemen IntiKey Management Compensation

72,955 60,928 3.75% 3.46%

Imbalan pasca kerjaPost Employment Benefits

2,347 6,928 0.12% 0.39%

75,302 67,856 3.87% 3.85%

Kompensasi Personil Manajemen IntiYang termasuk personil manajemen inti adalah komisaris dan direksi dari Perseroan dan entitas anak. Kompensasi yang dibayarkan atau terutang kepada personil manaje-men inti adalah sebagai berikut:

Key Management CompensationKey management personnel includes commissioners and directors of the Company and subsidiaries. Compensation paid or payable to key management personnel are as follows:

DIReksIBoard of Directors

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 173: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 171

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

daftar Kehadiran Rapat direksi Regular

daftar Kehadiran Rapat Gabungan dewan Komisaris dengan direksi

*) bp. Rudy halim ditunjuk sebagai Direkur Utama tanggal 31 Mei 2016 bp. Rudy halim was appointed as the President Director on 31 May 2016

*) bp. Rudy halim ditunjuk sebagai Direkur Utama tanggal 31 Mei 2016 bp. Rudy halim was appointed as the President Director on 31 May 2016

Attendance List of Bod Regular Meetings

Attendance List of Joint Meeting BoC with Bod

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Rudy halim* Direktur Utama President Director

10 10 100%

agung Cahyadi Kusumo

Direktur Director

18 17 94%

Troy Parwata Direktur Director

18 18 100%

Titien supeno Direktur IndependenIndependent Director

18 18 100%

andi Esfandiari Direktur Director

18 17 94%

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Dewan Komisaris

Edwin soeryadjaya komisaris UtamaPresident Commissioner

5 5 100%

Tossin himawan komisarisCommissioner

5 5 100%

Danny Walla komisarisCommissioner

5 5 100%

Lee Chul Joo komisarisCommissioner

5 5 100%

Istama Tatang siddharta

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

5 5 100%

simon halim Komisaris IndependenIndependent Commissioner

5 5 100%

Direksi

Rudy halim* Direktur Utama President Director

5 3 100%

agung Cahyadi Kusumo

Direktur Director

5 5 100%

Troy Parwata Direktur Director

5 5 100%

Titien supeno Direktur IndependenIndependent Director

5 5 100%

andi Esfandiari Direktur Director

5 3 60%

DIReksIBoard of Directors

Page 174: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK172

Rapat Umum Pemegang SahamRapat Umum Pemegang saham (RUPs) merupakan wadah bagi para pemegang saham untuk mengambil keputusan tertinggi dalam perusahaan dengan tetap memperhatikan ketentuan anggaran dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku maupun kepentingan perusahaan.

Penyelenggaraan RUPs di Perseroan didasarkan pada anggaran Dasar, Undang–Undang no. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan OJK no. 32/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang saham Perusahaan Terbuka.

RUPs diselenggarakan setiap tahun, yaitu Rapat Umum Pemegang saham Tahunan (RUPsT) yang diselenggarakan paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir, dan Rapat Umum Pemegang saham Luar biasa (RUPsLb) yang dapat diadakan sesuai kebutuhan. RUPs dapat menetapkan perubahan anggaran Dasar Perseroan, mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui Laporan Tahunan Perseroan, mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan, menunjuk auditor eksternal, dan menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun bersangkutan, termasuk menetapkan pembagian dividen.

Penyelenggaraan RUPS selama 2016, Perseroan mengadakan satu kali RUPs Tahunan pada tanggal 31 Mei 2016. Rincian mata acara, hasil dan realisasi kami jabarkan di bawah ini, termasuk hasil dan realisasi RUPsT di tahun 2015 untuk tahun buku 2014, yang diselenggarakan tanggal 22 Mei 2015.

General Meeting of ShareholdersThe General Meeting of shareholders (GMs) is a forum for shareholders to take the highest decisions in the company with regard to the provisions of articles of association, prevailing laws and regulations as well as the company’s interests.

The Company’s GMs policy refers to the articles of Association, Law No.40 Year 2007 on Limited Liability Company and OJK Regulation no. 32/POJK.04/2014 dated 8 December 2014 concerning the Plan and Convention of General Meeting of shareholders for Public Companies

The GMs held annually, namely annual General Meeting of shareholders (aGMs), which is conducted at the latest 6 (six) months after the end of the Company’s fiscal year, and Extraordinary GMs (EGMs), which can be conducted at any time if its necessary. The GMs may determine any amendments to the Company’s articles of association, the authority to appoint and dismiss members of the board of Commissioners and Directors, approval of the annual Report of the Company, validation of the Company’s financial report, appointment of the external auditor, and to determine the utilization of the Company’s net profit for the year, including the payment of dividends.

GMS ConventionsDuring 2016, the Company held one annual GMs on 31 May 2016. The detailed of agenda, results and realization is illustrated in below tables, including results and realization of AGMS in 2015 for financial year 2014, held on 22 May 2015.

DIReksIBoard of Directors

Page 175: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 173

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Hasil & Realisasi RUPS Tahunan 2015 2015 AGMS Resolutions & Realizations Keputusan RUPST 22 Mei 2015 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 22 Mei 2015AGMS Realizations

Keputusan Mata Acara 1 Resolution of Agenda 1

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

1. Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2014, yang terdiri dari Laporan Tugas Pengawasan dewan Komisaris, Laporan direksi, dan termasuk Laporan Realisasi Penggunaan dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan, serta mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk periode tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 desember 2014, beserta penjelasannya yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta widjaja & Rekan sesuai laporan No: L.14-5250-15/iii.10.005 tanggal 10 Maret 2015, dengan pendapat “wajar Tanpa Pengecualian”

2. Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada seluruh anggota direksi atas tindakan pengurusan dan kepada seluruh anggota dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang telah dijalankan selama periode tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 desember 2014, sejauh tindakan pengurusan dan pengawasan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 desember 2014.

approved the Company’s annual Report for the Financial Year of 2014, which consists of the Supervisory Report of the board of Commissioners, Report of the board of Directors, and including the Use of Proceeds Report from the Initial Public Offering of the Company, and ratified the Consolidated Financial statements of the Company for the financial year ended on December 31, 2014 together with its explanations thereof, which had been audited by Public accountant siddharta Widjaja & Rekan based on the Report no.: L.14- 5250-15/III.10.005 dated March 10, 2015, with an unqualified opinion.

Grant full release and discharge (acquit et de charge) to all members of the board of Directors and to all members of the board of Commissioners from their action in managing and supervising within the financial year ended on December 31, 2014, as long as such actions are reflected in the Company’s annual Report and the Consolidated Financial statements of the Company for the Financial Year ended on December 31, 2014

Telah Terealisasihas been realized

Keputusan Mata Acara 2Resolution of Agenda 2

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

1. Menetapkan dan Menyetujui agar Laba Perseroan Tahun Buku 2014 sebesar Rp 487.188.213.586 (empat Ratus delapan Puluh Tujuh Milyar Seratus delapan Puluh delapan Juta dua Ratus Tiga Belas Ribu Lima Ratus delapan Puluh enam Rupiah) digunakan dengan rincian sebagai berikut:

- Sebesar Rp 30.501.495.332 (Tiga Puluh Milyar Lima Ratus Satu Juta empat Ratus Sembilan uluh Lima Ribu Tiga Ratus Tiga Puluh dua Rupiah) ditetapkan sebagai dividen tunai dan akan dibayarkan kepada Para Pemegang Saham;

- Sisanya akan digunakan sebagai Saldo Laba/Retained earning untuk mendukung pengembangan Perseroan.

2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Pengurus/direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk: melakukan pembayaran dividen tunai dan menetapkan tata cara pembagian serta jadwal pembayaran dividen tunai termasuk untuk hadir dan menghadap pejabat yang berwenang di Bursa efek atau instansi lain terkait, serta mengajukan dan meminta persetujuan atas jadwal pelaksanaan pembayaran dividen tunai tersebut.

Define and Approved that the Profits of the Company for the Financial Year of 2014 amounted Rp 487,188,213,586 (Four hundred Eighty seven billion One hundred Eighty Eight Million Two hundred Thirteen Thousand Five hundred Eighty six Rupiah) was allocated with the following details:

- an amount of Rp 30,501,495,332 (Thirty billion Five hundred One Million Four hundred ninety Five Thousand Three hundred Thirty Two Rupiah) designated as the cash dividend to be paid to shareholders;

- The remainder determined as Retained Earnings to support the Company’s development.

To grant power and authority to the Company’s Management/the board of Directors with the substitution rights: to resolve the payment and to set the schedule and procedures for distribution of cash dividend and to meet the authorized officer in Stock Exchange or another related institution to propose and seek the approval for its payment schedule

Dividen Tunai untuk tahun buku 2014 telah dibagikan pada tanggal 24 Juni 2015, dengan nilai nominal dividen sebesar Rp 7,- (Tujuh Rupiah) per lembar saham.

Cash Dividend for the financial year of 2014 has been distributed on 24 June 2015, with the nominal dividend amount of IDR 7 (seven Rupiahs) per share

DIReksIBoard of Directors

Page 176: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK174

Keputusan RUPST 22 Mei 2015 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 22 Mei 2015AGMS Realizations

Keputusan Mata Acara 3Resolution of Agenda 3

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

Menyetujui dan memberikan kuasa kepada dewan Komisaris dalam menetapkan besarnya gaji, honorarium, dan tunjangan lainnya yang diterima direksi dan dewan Komisaris Perseroan pada Tahun Buku 2015.

approval and granting of power to the board of Commissioners to determine the remuneration, honorarium, and other benefits to the Board of Directors and Board of Commissioners for financial year of 2015.

Telah Terealisasihas been realized

Keputusan Mata Acara 4Resolution of Agenda 4

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

Memberikan kewenangan penuh kepada direksi Perseroan dalam menunjuk dan menetapkan Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit buku Perseroan tahun buku 2015, sepanjang memenuhi kriteria; dan termasuk untuk menetapkan honorariumnya.

To grant full authority to the board of Directors to appoint and determine a Registered Public accountant to perform the audit on the Company’s Financial statements for Financial Year of 2015 as long as it can fulfill the requirements; and also to determine a honorarium of the appointed Registered Public accountant.

Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2015 diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan sebagai Akuntan Publik Perseroan.

The Company’s Financial statement for Financial Year of 2015 audited by Public accountant siddharta Widjaja & Rekan as the Company’s Public accountant.

Keputusan Mata Acara 5Resolution of Agenda 5

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

Menyetujui untuk merubah susunan dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya RUPST ini, sehingga susunan dewan Komisaris Perseroan yang baru menjadi sebagai berikut: - Komisaris Utama: edwin Soeryadjaya- Komisaris: Lee Chul Joo - Komisaris: danny walla - Komisaris: Tossin Himawan- Komisaris independen: istama Tatang Siddharta - Komisaris independen: Simon Halim

approved to change the composition of the board of Commissioners, as follows: - Chairman: Edwin soeryadjaya- Commissioner: Lee Chul Joo- Commissioner: Danny Walla- Commissioner: Tossin himawan- Independent Commissioner: Istama Tatang siddharta - Independent Commissioner: simon halim

Telah Terealisasihas been realized

Keputusan Mata Acara 6Resolution of Agenda 6

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

Menyetujui untuk merubah susunan direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya RUPST ini, sehingga susunan direksi Perseroan yang baru menjadi sebagai berikut:- direktur Utama: Troy Parwata- wakil direktur Utama: Agung Cahyadi Kusumo - direktur independen: Titien Supeno- direktur: Andi esfandiari

approved to change the composition of the board of Directors, as follows:- President Director: Troy Parwata- Vice President Director: agung Cahyadi Kusumo- Independent Director: Titien supeno- Director: andi Esfandiar

Telah Terealisasihas been realized

DIReksIBoard of Directors

Page 177: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 175

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Keputusan RUPST 22 Mei 2015 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 22 Mei 2015AGMS Realizations

Keputusan Mata Acara 7Resolution of Agenda 7

Perseroan telah merealisasikan:The Company has realized the following:

1. Menyetujui perubahan Anggaran dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Peraturan oJK No. 32/PoJK.04/2014 dan Peraturan oJK No. 33/ PoJK.04/2014.

2. Menyetujui untuk menyatakan kembali susunan pasal-pasal dan ayat-ayat Anggaran dasar Perseroan yang tidak termasuk dalam penyesuaian dan perubahan dengan kedua Peraturan oJK tersebut.

approved to amend the Company’s articles of association to conform with the provisions of OJK Regulation no. 32/POJK.04/2014 and OJK Regulation no. 33/POJK.04/2014.

approved to restate the entire provisions of the Company’s articles of association that are not included in regard to the said amendment

Telah Terealisasihas been realized

Pelaksanaan RUPS Tahunan 2016RUPs Tahunan 2016 untuk tahun buku 2015 diselenggarakan pada hari selasa, tanggal 31 Mei 2016, bertempat di Lippo Kuningan, Lantai 26 Jl. h.R. Rasuna said Kav. b-12, Karet Kuningan, Jakarta Indonesia. Rapat dibuka pada pukul 14.00 WIb hingga selesai.

RUPsT telah diselenggarakan dengan tata cara, mata acara, hasil dan realisasi berikut:

Annual GMS implementation in 2016The Company convened the 2016 annual GMs for the financial year 2015 on Tuesday, 31 May 2016, Lippo Kuningan, Lantai 26 Jl. h.R. Rasuna said Kav. b-12, Karet Kuningan, Jakarta Indonesia. The Meeting was opened at 2:00 p.m. Western Indonesian Time (WIb) until end.

The aGMs was held with the following procedures, agenda, results and realizations:

Tanggal | Date Aktivitas Activity

4 April 2016 Pemberitahuan kepada oJK terkait rencana RUPST dan Mata Acara Rapat

The notice of annual General Meeting to the Fsa on aGMs plan and agenda

15 April 2016 Pengumuman RUPST di Surat Kabar Bisnis indonesia, Situs resmi Bursa efek indonesia dan Situs Resmi Perseroan

announcement in Daily newspapers namely bisnis Indonesia, Indonesia stock Exchange Website and Company’s Website.

4 mei 2016 Pemanggilan RUPST di Surat Kabar Bisnis indonesia, Situs resmi Bursa efek indonesia dan Situs Resmi Perseroan

Invitation in Daily newspapers namely bisnis Indonesia, Indonesia stock Exchange Website and Company’s Website.

2 Juni 2016 Pengumuman Ringkasan Risalah RUPST Surat Kabar Bisnis indonesia, Situs resmi Bursa efek indonesia dan Situs Resmi Perseroan

aGMs Resolution in Daily newspapers namely bisnis Indonesia, Indonesia stock Exchange Website and Company’s Website

16 Juni 2016 Penyampaian Akta Risalah RUPST kepada otoritas Jasa Keuangan submission of Deed of aGMs’ Minutes of Meeting to Financial services authority.

DIReksIBoard of Directors

Page 178: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK176

Keputusan RUPST 31 Mei 2016 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 31 Mei 2016AGMS Realizations

mata Acara 1 1st Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Persetujuan Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan Tahun Buku 2015 sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada direksi dan dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan Pengawasan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2015.

The approval of the Company’s annual Report and validation of the Company’s Consolidated Financial statements 2015 along with granting full release and discharge (acquit et de charge) to the board of Directors from the management actions and to the board of Commissioners from the supervisory actions that have been done in the Financial Year of 2015.

1. Menerima dan menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2015, yang terdiri dari Laporan Tugas Pengawasan dewan Komisaris, Laporan direksi, dan termasuk Laporan Realisasi Penggunaan dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan, serta mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk periode tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 desember 2015, beserta penjelasannya yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Siddharta widjaja & Rekan sesuai laporan No.: L.15-5250-16/iii.10.003 tanggal 10 Maret 2016, dengan pendapat “wajar Tanpa Pengecualian”.

2. Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada seluruh anggota direksi atas tindakan pengurusan dan kepada seluruh anggota dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang telah dijalankan selama periode tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 desember 2015, sejauh tindakan pengurusan dan pengawasan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 desember 2015

1. Approved the Company’s Annual Report for the Financial Year of 2015, which consists of the supervisory Report of the board of Commissioners, Report of the board of Directors, and including the Use of Proceeds Report from the Initial Public Offering of the Company, and ratified the Consolidated Financial Statements of the Company for the financial year ended on December 31, 2015 together with its explanations thereof, which had been audited by Public accountant siddharta Widjaja & Rekan based on the Report no. : L.15-5250-16/III.10.003 dated March 10, 2016, with an unqualified opinion.

2. Grant full release and discharge (acquit et de charge) to all members of the board of Directors and to all members of the board of Commissioners from their action in managing and supervising within the financial year ended on December 31, 2015 , as long as such actions are reflected in the Company’s annual Report and the Consolidated Financial statements of the Company for the Financial Year ended on December 31, 2015.

Telah selesai direalisasikan.

Completed.

DIReksIBoard of Directors

Page 179: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 177

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Keputusan RUPST 31 Mei 2016 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 31 Mei 2016AGMS Realizations

mata Acara 22nd Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Penetapan penggunaan laba Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 desember 2015

The determination of the use of the Company’s Net Profit/ Loss from the fiscal year ended on December 31, 2015

1. Menetapkan dan menyetujui agar Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2015 sebesar Rp 284.946.049.426,- (dua Ratus delapan Puluh empat Milyar Sembilan Ratus empat Puluh enam Juta empat Puluh Sembilan Ribu empat Ratus dua Puluh enam Rupiah) digunakan dengan rincian sebagai berikut:

• Sebesar Rp 75.870.375.692,- (Tujuh Puluh Lima Milyar Delapan Ratus Tujuh Puluh Juta Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu enam Ratus Sembilan Puluh dua Rupiah) dibagikan sebagai dividen tunai kepada Pemegang Saham, atau sebesar Rp 17,- (Tujuh Belas Rupiah) per lembar saham. Jumlah tersebut adalah sebesar 26,6% dari laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk; dan

• Sisanya akan disisihkan sebagai Saldo Laba/Retained Earning.

2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk: melakukan pembayaran dividen tunai dan menetapkan tata cara pembagian serta jadwal pembayaran dividen tunai termasuk untuk hadir dan menghadap pejabat yang berwenang di Bursa efek atau instansi lain terkait, serta mengajukan dan meminta persetujuan atas jadwal pelaksanaan pembayaran dividen tunai tersebut.

1. Define and Approved that the Profits of the Company for the Financial Year of 2015 amounted Rp 284,946,049,426 (Two hundred eighty four billion nine hundred forty six million forty nine thousand four hundred and twenty six Rupiah) was allocated with the following details:

• An amount of Rp 75,870,375,692 (Seventy Five Billion Eight Hundred seventy Million Three hundred and seventy Five Thousand six hundred ninety Two Rupiah) designated as the cash dividend to be paid to shareholders or amounting Rp.17 (seventeen Rupiah) per share. Total number are equal to 26.6% from profit being attributed to parent company; and

• The remainder determined as Retained Earnings to support the Company’s development.

2. To grant power and authority to the Company’s Management/the board of Directors with the substitution rights: to resolve the payment and to set the schedule and procedures for distribution of cash dividend and to meet the authorized officer in Stock Exchange or another related institution to propose and seek the approval for its payment schedule

Telah selesai direalisasikan.

Completed.

mata Acara 33rd Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Penetapan gaji, honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota direksi dan dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2016.

Menyetujui dan memberikan kuasa kepada dewan Komisaris dalam menetapkan besarnya gaji, honorarium, dan tunjangan lainnya yang diterima direksi dan dewan Komisaris Perseroan pada Tahun Buku 2016.

Telah selesai direalisasikan.

The determination of the salary, remuneration, and the other allowance for the members of the board of Directors and the members of the board of Commissioners for the Financial Year of 2016.

approval and granting of power to the board of Commissioners to determine the remuneration, honorarium, and other benefits to the Board of Directors and Board of Commissioners for financial year of 2016.

Completed.

DIReksIBoard of Directors

Page 180: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK178

Keputusan RUPST 31 Mei 2016 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 31 Mei 2016AGMS Realizations

mata Acara 44th Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Persetujuan Penunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk memeriksa Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2016.

Memberikan kewenangan penuh kepada Direksi Perseroan dalam menunjuk dan menetapkan Kantor akuntan Publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan untuk mengaudit laporan keuangan Perseroan tahun buku 2016, sepanjang memenuhi kriteria; dan termasuk untuk menetapkan honorariumnya serta persyaratan lainnya sehubungan dengan penunjukan kantor akuntan publik tersebut.

Memberikan kewenangan penuh kepada direksi Perseroan dalam menunjuk dan menetapkan Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di otoritas Jasa Keuangan untuk mengaudit laporan keuangan Perseroan tahun buku 2016, sepanjang memenuhi kriteria; dan termasuk untuk menetapkan honorariumnya serta persyaratan lainnya sehubungan dengan penunjukan kantor akuntan publik tersebut.

To grant full authority to the board of Directors to appoint and determine a Registered Public accountant to perform the audit on the Company’s Financial Statements for Financial Year of 2016 as long as it can fulfill the requirements; and also to determine a honorarium of the appointed Registered Public accountant

Telah selesai direalisasikan.

Completed.

mata Acara 55th Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Persetujuan perubahan susunan direksi Perseroan.

The approval of the changes composition of the board of Directors.

1. Mengangkat Tuan Rudy Halim sebagai direktur Utama Perseroan terhitung sejak ditutupnya RUPST Perseroan, dengan masa jabatan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran dasar Perseroan.

2. Menyetujui untuk merubah susunan direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya RUPST ini, sehingga untuk selanjutnya akan menjadi sebagai berikut:

- direktur Utama : Rudy Halim - direktur : Troy Parwata - direktur : Agung Cahyadi Kusumo - direktur independen: Titien Supeno - direktur : Andi esfandiari

1. To appoint Mr. Rudy halim as President of the Company from the closing of aGMs with period as stipulated under the Company’s article of association.

2. approved to change the composition of the board of Directors as follows - President Director : Rudy halim - Director : Troy Parwata - Director : agung Cahyadi Kusumo - Independent Director: Titien supeno - Director : andi Esfandiari

Telah selesai direalisasikan.

Completed.

DIReksIBoard of Directors

Page 181: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 179

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Keputusan RUPST 31 Mei 2016 AGMS Resolutions

Realisasi RUPST 31 Mei 2016AGMS Realizations

mata Acara 66th Agenda

Keputusan Rapat Resolutions

Realisasi Realization

Persetujuan penggunaan Treasury Stock untuk implementasi Program insentif Jangka Panjang atau Long Term Incentive (LTi).

approval to use Treasury stock’s allocation for the implementation of Long Term Incentive (LTI) Program.

1. Menyetujui rencana Perseroan untuk menggunakan Treasury Stock dalam pelaksanaan Program insentif Jangka Panjang atau Long Term Incentive (LTi).

2. Memberikan wewenang kepada direksi Perseroan untuk melakukan tindakan dan segala pengurusan atas pelaksanaan Program LTi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada menandatangani dokumen-dokumen maupun perjanjian, dan atau mengambil keputusan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut diatas, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

1. approve the Company’s plan for using the Treasury stock for the implementation of the Long Term Incentive Program or Long Term Incentive (LTI).

2. authorize the board of Directors to take action and all arrangements for the implementation of the LTI program, including but not limited to signed documents and agreements, or take the necessary decisions with respect to the above-mentioned decision, in accordance with the prevailing regulations.

Akan mulai diimplementasikan pada tahun 2017.

The implementation will be started in 2017.

DIReksIBoard of Directors

Page 182: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK180

Board of Commissionersdewan Komisaris adalah bagian penting dari Perseroan yang bertugas secara bersama-sama mengawasi kinerja direksi, dan memberikan rekomendasi kepada direksi perihal strategi, kebijakan dan kegiatan operasional Perseroan, termasuk melakukan kajian risiko dan pengawasan audit.

The Board of Commissioners is an organ of the Company that has the collective responsibility to supervise the performance of the Board of directors, and provide recommendations to the Board of directors with regards to strategies, policies and operational activities of the Company, including conducting risk assessment and audit oversight.

DewAN koMIsARIs

Penunjukkan, Masa Jabatan Kriteria & Komposisianggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum Pemegang saham (RUPs) untuk masa jabatan satu periode yaitu 5 (lima) tahun terhitung sejak pengangkatannya hingga Rapat Umum Pemegang saham Tahunan kelima setelah pengangkatan. RUPs dapat sewaktu-waktu memberhentikan anggota Dewan Komisaris dengan tata cara yang sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar dan peraturan perundang-undngan yang belaku.

Appointment, Terms of Office, Criteria and CompositionMembers of the board of Commissioners are appointed and dismissed by the General Meeting of shreholders (GMS) for a period of tenure of five (5) years from the appointment until the fifth Annual General Meeting of shareholders after its appointment. The GMs may from time to time dismiss members of the board of Commissioners with terms refering to articles of association and prevailing regulations.

Page 183: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 181

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Kriteria Dewan Komisarisseluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan harus memenuhi persyaratan kriteria sebagaimana ditentukan dalam anggaran Dasar maupun Peraturan Otoritas Jasa Keuangan no. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK 33/2014”).

Komisaris IndependenPerseroan telah memiliki Komisaris Independen, yaitu Istama Tatang siddharta dan simon halim. Komisaris Independen Peseroan selain telah memenuhi persyaratan pada anggaran Dasar dan POJK 33/2014, juga telah memenuhi persyaratan terkait jumlah minimal dan kriteria Komisaris Independen sebagaimana ditentukan dalam Peraturan bursa Efek Indonesia no I-a.

komposisi sesuai ketentuan anggaran Dasar Perseroan. Dewan Komisaris terdiri dari Komisaris Utama, dan lima Komisaris, dua di antaranya adalah Komisaris Independen sebagai berikut:

Board of Commissioners Criteriaall members of the board of Commissioners must meet the requirements as specified in the Articles of Association and the Financial services authority Regulation no. 33/ POJK.04 / 2014 of the board of Directors and board of Commissioners of Public Listed Company (“POJK 33/3014”).

Independent Commissioner Company has an Independent Commissioner, namely Istama Tatang siddharta and simon halim. The Independent Commissioners, have met the requirements of the articles of association and POJK 33/2014, has also met the requirements of Independent Commissioners criteria as specified in the Indonesia Stock Exchange Regulations no. I-a.

CompositionPursuant to the Company’s articles of association, the board of Commissioners comprises a President Commissioner and five Commissioners in which the two of them act as Independent Commissioner as follows:

Edwin Soeryadjaya

Danny Walla

Istama Tatang Siddharta Simon Halim

Tossin Himawan

Lee Chul Joo

Komisaris Utama | President Commissioner

Komisaris I Commissioner

Komisaris Independen | Independent Commissioner

Komisaris Independen | Independent Commissioner

Komisaris I Commissioner

Komisaris I Commissioner

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 184: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK182

Rangkap Jabatan Informasi Rangkap Jabatan Dewan Komisaris tersedia pada bagian Profil Dewan Komisaris di halaman 54-57 Laporan Tahunan.

Tugas dan Tanggung Jawab dewan KomisarisTugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris berdasarkan Charter Dewan Komisaris yaitu sebagai berikut:1. Dewan Komisaris wajib melaksanakan pengawasan

terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi. Dalam melakukan tugas tersebut terdapat beberapa aturan yang perlu diperhatikan yaitu:

a. Dewan Komisaris dilarang terlibat dalam proses pengambilan keputusan kegiatan operasional Perseroan, kecuali: hal-hal lain yang ditetapkan dalam anggaran Dasar Perseroan atau peraturan perundangan yang berlaku.

b. Dewan Komisaris wajib mengarahkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perusahaan termasuk di dalamnya adalah evaluasi terhadap Rencana bisnis Perusahaan,

c. Dewan Komisaris wajib mengkaji, mengkoreksi dan menyetujui Laporan Tahunan Perseroan.

2. Dewan Komisaris wajib memastikan terselenggaranya pelaksanaan GCG pada setiap kegiatan usaha Perusahaan di seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Dalam menjalankan fungsi tersebut, maka yang harus diperhatikan, yaitu: Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi telah menindaklanjuti hasil temuan audit serta rekomendasi dari Fungsi audit Internal Perusahaan dan akuntan Publik, serta hasil pengawasan Otoritas Jasa Keuangan dan / atau hasil pengawasan otoritas lain.

3. Dewan Komisaris membentuk Komite-Komite di bawahnya untuk mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, yang sekurangkurangnya terdiri dari:

a. Komite audit, b. Komite nominasi dan Remunerasi, dan c. Komite GCG.

Concurrent PositionInformation on Multiple board Membership of the board of Commissioners are available in section Profile of the board of Commissioners in page 54-57 of the annual Report.

duties and Responsibilities of Board of CommissionersThe Duties and Responsibilities of the board of Commissioners under the Charter of the board of Commissioners, are as follows:1. The board of Commissioners shall supervise the board

of Directors’ performance of duties and responsibilities, as well as advise the board of Directors. In performing these tasks, there are several rules to note:

a. The board of Commissioners may not be involved in the decision making process for operating activities, except for other matters specified in the Articles of association of the Company or prevailing laws and regulations.

b. The board of Commissioners shall direct, monitor, and evaluate the mplementation of the Company’s strategic policies including the evaluation of the Company business Plan.

c. The board of Commissioners shall examine, correct and approve the Company’s annual Report.

2. The boC shall ensure the implementation of GCG in each of the Company’s operations at all levels of the organization. In carrying out these functions, the things that must be considered are : The board of Commissioners shall ensure that the board of Directors has followed up on audit findings and recommendation from the Company’s Internal audit Function and Public accountants, as well as monitoring the results of the Financial services authority and / or other authorities.

3. The board of Commissioners established commitees under the board of Commissioners to support the effectivity of its duties and responsibiities, at least :

a. audit Committee. b. nomination and Remuneration Committee and c. GCG Commitee.

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 185: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 183

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

4. anggota Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris pada ayat (3) diangkat melalui surat Keputusan Dewan Komisaris.

5. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Komite yang telah dibentuk menjalankan tugasnya secara efektif.

6. Dewan Komisaris berkoordinasi dengan Direksi dalam menumbuhkan, memastikan dan mengawasi kepatuhan Perseroan terhadap peraturan internal maupun eksternal.

7. anggota Dewan Komisaris dilarang memberikan kuasa umum kepada pihak lain yang dapat mengakibatkan pengalihan tanggung jawab Komisaris.

8. Dewan Komisaris dapat memberikan kuasa khusus kepada 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris lainnya untuk mengambil tindakan yang bersifat rutin dan tidak strategis.

9. setiap anggota Dewan Komisaris wajib melaporkan setiap transaksi saham yang dimilikinya di Perseroan, dalam jangka waktu 10 (sepuluh) hari kerja sejak tanggal transaksi.

10. Dewan Komisaris memberikan persetujuan atas tindakan Direksi sebagaimana ditetapkan dalam anggaran Dasar Perseroan.

Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab dewan Komisaris Tahun 2016selama 2016, tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakan Dewan Komisaris mencakup kegiatan-kegiatan antara lain sebagai berikut:

1. Memberikan persetujuan terhadap rencana kerja dan anggaran tahunan untuk tahun 2016.

2. Melakukan evaluasi secara berkala terhadap kinerja termasuk evaluasi dan rekomendasi terhadap risiko-risiko yang dihadapi oleh Perusahaan berikut

4. The members of Committees under the board of Commissioners as mentioned in point 3, are appointed by the Decre of the board of Commissioners.

5. The board of Commissioners must ensure that the established Commitees has effectively performed its duties.

6. The board of Commissioners in coordiation with the board of Directors to grow, ensure and monitor the Company’s compliance on internal or external regulations.

7. Member of the board of Commissioners is forbidden to give general proxy to other party that may result in the transfer of responsibility of Commissioners.

8. The board of Commissioners may give proxy to one (1) member of the board of Commissioners for routine and non-strategic action.

9. Each member of the board of Commissioners must report each of his owned shares transaction within ten (10) working days after the transaction.

10. The board of Commissioners approve actions from the board as stipulate under the article of association of the Company.

implementation of duties and Responsibilities of the Board of Commissioners in 2016During 2016, the duties and responsibilities implemented by the board of Commissioners include the following activities:

1. approval of the annual budget and work plan for 2016.

2. Conduct periodic evaluation of the performance, including the evaluation and recommendation of the risks faced by the Company in cluding the mitigation

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 186: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK184

mitigasinya yang dilaporkan oleh Komite audit secara berkala.

3. Menyetujui aksi korporasi Perusahaan untuk dapat dilaksanakan sesuai dengan peraturan Perundangan yang berlaku.

Pernyataan Kepemilikan Pedoman atau Charter dewan Komisaris Dewan Komisaris telah memiliki Charter Dewan Komisaris sejak tahun 2014 dan telah diperbaharui pada bulan Juli 2016 (“Charter Dewan Komisaris”) guna menyesuaikan dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan terkait.

Charter Dewan Komisaris merupakan Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris sebagai panduan pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya yang bertujuan untuk melayani kepentingan Perseroan, para pemegang saham, dan para pemangku kepentingan lainnya dalam mencapai Visi dan Misi Perseroan.

Charter ini mencakup hal-hal sebagai berikut:a. Tujuanb. Komposisi dan KriteriaC. Masa JabatanD. Rangkap JabatanE. Etika KerjaF. Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

G. Tugas dan Tanggung Jawab Komisaris Utamah. Waktu Kerja dan RapatI. hak dan WewenangJ. hubungan KerjaK. Penilaian Kinerja dan EvaluasiL. Pengkajian dan Pembaruan

as reported by the audit Committee on a regular basis.

3. To approve the corporate actions that can be carried out by the Company in accordance with the regulations applicable legislation.

Statement of the Board of Commissioners Charter establishment The Company has in place the board of Commissioners Charter since 2014 and has been updated in august 2016 (“The Charter”) due to adjustment on related Finansial services authority provisions.

The Charter is a Working Rules and Conduct Guideline for the board of Commissioners as guidance to implement its duties and responsibilities to serve the interest of the Company, shareholders and other stakeholders to achieve the Company’s Vision and Mission.

The Charter covers the following matters :a. Purpose.b. Criteria and Composition.C. Terms of OfficeD. Multiple board MembershipE. Working ethic.F. Roles and responsibilities of the board of

CommissionersG. Roles and responsibilities of President Commissionerh. Working time and meetings.I. Rights and authorities.J. Working relationshipK. Working assesment and evaluationL. Review and renewal.

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 187: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 185

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Prosedur, dasar Penetapan, Struktur, dan Remunerasi dewan KomisarisProsedur & Dasar PenetapanRemunerasi bagi anggota Dewan Komisaris ditetapkan oleh RUPs Tahunan dengan memperhatikan rekomendasi dari Komite nominasi dan Remunerasi.

Struktur Remunerasi struktur Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris adalah sebagai berikut :1. Kompensasi Manajemen Inti2. Imbalan pasca kerja

Kompensasi Personil Manajemen IntiYang termasuk personil manajemen inti adalah komisaris dan direksi dari Perseroan dan entitas anak. Kompensasi yang dibayarkan atau terutang kepada personil manaje-men inti adalah sebagai berikut:

Procedures, Stipulation Basis, Structure, and Remuneration of Board of CommissionersProcedures & Stipulation BasisRemuneration of the board of Commissioners is ratified by the Annual GMS by take into consideration of the nomination and Remuneration Committee’s recommendation, and it’s approved and ratified in the Company’s annual GMs.

Remuneration StructureRemuneration structure of the board of Directors and the board of Commissioners is as follows: 1. Key Management Compensation 2. Post Employment Benefits

Key Management CompensationKey management personnel includes commissioners and directors of the Company and subsidiaries. Compensation paid or payable to key management personnel are as follows:

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Jumlah | amount (dalam Rp juta | in Rp million)

Persentase dari total bebanPercentage of total expenses

2016 2015 2016 2015

Kompensasi Manajemen IntiKey Management Compensation

72,955 60,928 3.75% 3.46%

Imbalan pasca kerjaPost Employment Benefits

2,347 6,928 0.12% 0.39%

75,302 67,856 3.87% 3.85%

Angka-angka pada tabel & grafik ini menggunakan notasi Bahasa Inggris Numerical notations in tables & graphs are in English

Page 188: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK186

Kebijakan dan frekuensi Rapat dewan Komisaris, Rapat Bersama dewan Komisaris, dan Tingkat Kehadiran Anggota direksi Kebijakan Rapat Dewan KomisarisDewan Komisaris wajib mengadakan rapat paling kurang 1 (satu) kali setiap 2 (dua) bulan, kecuali apabila dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris; atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris; atau atas permintaan tertulis dari 1 (satu) orang atau lebih pemegang saham yang bersama-sama mewakili 1/10 (satu per sepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara.

Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat dengan anggota Direksi paling kurang 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan.

Frekuensi dan Kehadiran Rapat Dewan Komisarisselama tahun 2016, telah dilaksanakan sebanyak 5 (lima) kali rapat Dewan Komisaris dan 3 (tiga) kali Rapat bersama dengan Direksi dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut :

Board of Commissioners’ Meetings Policy and Frequency, Joint Meetings with the Board of Commissioners, & Attendance Board of Commissioners’ Meeting PolicyThe board of Commissioners must convene a meeting at least once every two months, except when deemed necessary by one or more members of the board of Commissioners; at the written request of one or more members of the board of Commissioners; or at the written request of 1 (one) or more shareholders together representing 1/10 (one-tenth) or more of the total shares with voting rights.

The board of Commissioners must hold a meeting with the board of Directors at least once every four months.

Frequency and Attendance of MeetingsThe Company convened five (5) Board of Commissioners and three (3) Joint Meetings with the board of Directors meetings during 2016 with the following table of frequency and attendance:

daftar Kehadiran Rapat dewan Komisaris Attendance List of Boad of Commissioners Meetings

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Edwin soeryadjaya komisaris Utama President Commissioner

5 5 100%

Tossin himawan komisaris Commissioner

5 5 100%

Danny Walla komisaris Commissioner

5 5 100%

Lee Chul Joo komisaris Commissioner

5 5 100%

Istama Tatang siddharta

Komisaris Independen Independent Commissioner

5 5 100%

simon halim Komisaris Independen Independent Commissioner

5 5 100%

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 189: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 187

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Kebijakan Penilaian & Pelaksanaan Kinerja Anggota direksi dan dewan Komisaris Kebijakan Kebijakan penilaian kinerja anggota Direksi dan Dewan Komisaris berdasarkan pada Peraturan OJK no. 34/POJK.04/2014 tentang Komite nominasi yang dituangkan sebagai bagian dari Charter Komite nominasi dan Remunerasi, dimana Komite nominasi dan Remunerasi Perseroan merekomendasikan sistem evaluasi kinerja Direksi dan Dewan Komisaris yang transparan untuk memperoleh persetujuan RUPs.

Policy of Performance Assessment & implementation of the Board of directors and Board of CommissionersPolicyThe policy of performance assessment for members of the board of Directors and board of Commissioners refers to OJK Regulation no. 34/POJK.04/2014 on nomination Committee, wherein the Company’s nomination and Remuneration Committee does the evaluation of the board of Directors and board of Commissioners’ Key Performance Indicators (KPI).

daftar Kehadiran Rapat Gabungan dewan Komisaris dengan direksi

*) bp. Rudy halim ditunjuk sebagai Direkur Utama tanggal 31 Mei 2016 bp. Rudy halim was appointed as the President Director on 31 May 2016

Attendance List of Joint Meeting BoC with Bod

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Dewan Komisaris

Edwin soeryadjaya komisaris UtamaPresident Commissioner

3 3 100%

Tossin himawan komisarisCommissioner

3 3 100%

Danny Walla komisarisCommissioner

3 3 100%

Lee Chul Joo komisarisCommissioner

3 3 100%

Istama Tatang siddharta

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

3 3 100%

simon halim Komisaris IndependenIndependent Commissioner

3 3 100%

Direksi

Rudy halim* Direktur Utama President Director

3 2 100%

agung Cahyadi Kusumo

Direktur Director

3 3 100%

Troy Parwata Direktur Director

3 3 100%

Titien supeno Direktur Director

3 3 100%

andi Esfandiari Direktur Director

3 3 100%

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 190: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK188

Kriteria Penilaian Kinerja dewan Komisaris dan direksi

Dewan Komisaris:Kriteria penilaian kinerja Dewan Komisaris adalah pelaksanaan tugas pengawasan atas kebijakan pengurusan dan jalannya pengelolaan Perseroan, serta pemberian nasihat kepada Direksi untuk kepentingan pencapaian tujuan Perseroan berdasarkan keputusan RUPs.

Direksi:Kriteria penilaian kinerja Direksi mencakup:

• Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi dalam mengelola Perseroan sesuai anggaran Dasar Perseroan dan ruang lingkup pekerjaannya;

• Pencapaian dari rencana kerja Perseroan; dan• Pelaksanaan hasil keputusan RUPS.

Pihak Yang Melakukan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan DireksiKomite nominasi dan Remunerasi melakukan penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, baik secara keseluruhan maupun kinerja individu, pada setiap tahun buku dengan menggunakan metode penilaian yang berlaku di Perseroan dengan kriteria seperti tersebut di atas.

Penilaian Terhadap Kinerja Komite Yang Mendukung Pelaksanaan Tugas dewan KomisarisPerseroan telah memiliki Komite-komite di bawah Dewan Komisaris, yaitu Komite audit, Komite nominasi dan Remunerasi dan Komite GCG. selama tahun 2016, kinerja Komite Perseroan telah dilaksanakan dengan baik mengacu pada prinsip-prinsip GCG dan tujuan Perseroan. Informasi terinci lebih lanjut mengenai Komite Dewan Komisaris dapat dilihat berikut.

Performance Assessment Criteria of the Board of Commissioners and the Board of directorsBoard of Commissioners:The criteria used in board of Commissioners performance evaluation include the implementation of oversight duties over the management policies and operations, and the advice provided to board of Directors for the purpose of achieving the Company’s goals based on GMs resolutions.

Board of Directors:The criteria of board of Directors performance evaluation include: • Implementation of roles and responsibilities by each

board of Directors member in managing the Company as provided in the Company’s articles of association and his/her scope of work;

• Achievement of the Corporate Plan; and• Implementation of GMS resolutions.

Board of Commissioners and Board of Directors’ KPI AssessorsThe nomination and Remuneration Committee carries out the performance evaluation of the board of Commissioners and the board of Directors, collectively as well asindividually, with criteria as said above in each fiscal year based on evaluation method adopted by the Company.

Performance Assessment of Board of Commissioners’ CommitteesThe Company has in place Committees under the board of Commissioners, namely the audit Committee,the nomination and Remuneration Committee and the GCG Committee . Throughout 2016, the performance of these Committees has been carried out properly and in accordance with the GCG principles and the Company’s goals. The following are detailed information on the board of Commissioners’ committees.

DewAN koMIsARIsBoard of Commissioners

Page 191: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 189

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Audit CommitteeKomite Audit dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada dewan Komisaris dalam membantu dewan Komisaris memberikan arahan kepada manajemen Perseroan terkait penyampaian informasi keuangan Perseroan secara vakurat dan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku bagi perusahaan terbuka dan memastikan kegiatan audit internal perusahaan dilaksanakan secara obyektif, profesional dan andal sehingga tujuan yang ditetapkan direksi dan manajemen Perseroan dapat tercapai.

The Audit Committee is established by and responsible to the Board of Commissioners to assists the Board of Commissioners in providing guidance to the management of the Company in respect of accuracy of the Company’s financial information in accordance with accounting standards prevailing for publicly listed companies and ensuring that the internal Audit activities in the Company are implemented in an objective, professional and reliable manner so that the objective set by the Board of directors and management of the Company can be achieved.

koMITe AuDIT

Charter Komite Audit Dalam pelaksanaan tugas dan kewenangannya, Komite audit telah memiliki Charter Komite audit, yang telah diperbaharui dan efektif sejak 10 agustus 2016.

Profil Komite Audit Komite audit paling kurang terdiri dari 3 (tiga) orang anggota yang berasal dari Komisaris Independen dan pihak dari luar Perseroan. Ketua Komite audit adalah Komisaris Independen Perseroan.

Audit Committee Charter In performing its duties and responsibilities, the audit Committee has established the audit Committee Charter which has renewed and effective as of 10 august 2016.

Audit Committee ProfilesThe audit Committee shall at least consist of 3 (three) members which are from Independent Commissioner and outside party of the Company. The chairman of audit Committee is Company’s Independent Commissioner.

Page 192: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK190

Komposisi dan profil Komite Audit Perseroan adalah sebagai berikut.

The composition and profiles of the Company’s Audit Committee are as follows:

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 57 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 57 of this Annual Report.

Kurniawan Tedjo telah menjabat sebagai anggota Komite audit MPM sejak tahun 2013. beliau sebelumnya menjabat sebagai Kepala audit Internal sales Operation di PT astra International Tbk. beliau juga merupakan anggota Institute Internal Auditors (IIA) dan mendapat sebutan professional sebagai Certified Internal Auditor (CIA), Certified Control Self Assessment (CCSA) dan Certified Risk Management Assurance (CRMA). Beliau juga memperoleh sertifikasi atas Certified Fraud Examiner (CFE) yang dikeluarkan oleh the Association of Certified Fraud Examiners (ACFE), Amerika Serikat. Beliau mendapat gelar Sarjana akuntansi Manajemen dan sarjana akuntansi dari Universitas Indonesia.

Kurniawan Tedjo was appointed as audit Committee Member of MPM in 2013. Previously he was the Chief of Internal audit sales Operation at PT astra International Tbk. he was a member of Institute Internal Auditors (IIA) and holds designation professional as Certified Internal Auditor (CIA), Certified Control Self Assessment (CCSA), and Certified Risk Management Assurance (CRMA). He also obtained a certification of Certified Fraud Examiner (CFE) by the Association of Certified Fraud Examiners (ACFE), USA. Kurniawan Tedjo holds a bachelor degree in Management accounting and accounting from the University of Indonesia.

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 57 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 57 of this Annual Report.

istama tatang SiddhartaKetua Komite AuditChairman of audit Committee[2013 – sekarang | present]

kurniawan tedjoAnggota Komite AuditMember of audit Committee[2013 – sekarang | present]

Simon halimAnggota Komite Audit

Member of audit Committee[2013 – sekarang | present]

koMITe AuDITAudit Committee

Page 193: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 191

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Periode Masa JabatanMasa tugas anggota Komite audit tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar Perseroan dan hanya dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) periode berikutnya.

independensi Komite Auditanggota Komite audit Perseroan yang ditunjuk telah memenuhi syarat independensi sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan Piagam Komite audit. anggota Komite audit bukan merupakan karyawan Kantor akuntan Publik, Kantor Konsultan hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain yang menyediakan jasa kepada Perseroan, atau tidak memegang jabatan yang terkait dengan pengelolaan Perseroan seharihari selama enam bulan terakhir; tidak memiliki saham di Perseroan, baik secara langsung maupun tidak langsung; dan tidak memiliki hubungan bisnis langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan dan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi atau pemegang saham mayoritas Perseroan.

Kebijakan, frekuensi & Kehadiran Rapat Komite Audit

KebijakanKebijakan Rapat Komite audit didasarkan pada Charter Komite audit,. selama 2016, Komite audit melaksanakan 5 (lima) kali rapat, dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut:

Terms of OfficeThe tenure of audit Committee member shall not longer than the term of office of the Board of Commissioners as stipulated in the articles of association and may be reelected only for 1 (one) period.

Audit Committee independency The Company’s Audit Committee members have fulfilled independence requirement as set under the Financial services authority Regulation and the audit Committee Charter. Members of audit Committee are not employees of a Public accounting firm (PAF), Legal firm, Appraisal firm, or other parties which have rendered service to nor held any day to day position at the Company within the last six months, hold no shares in the Company, either directly or indirectly, and have no direct or indirect business relationship with the Company and no affiliated relationships with members of the boC, boD or majority shareholders of the Company.

Policy, frequencies & Attendance of Audit Committee MeetingsPolicyDuring 2016, the Audit Committee convened five (5) times, with the following frequency and members’ attendance:

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Istama Tatang siddharta

Ketua | ChairmanKomisaris Independen | Independent Commissioner

5 5 100%

simon halim Anggota | MemberKomisaris Independen | Independent Commissioner

5 5 100%

Kurniawan Tedjo Anggota | Member 5 4 80%

Laporan Kegiatan Komite Audit selama Tahun 20161. Membahas Laporan Keuangan Perseroan yang akan

dikeluarkan Perseroan kepada publik;2. Membahas laporan yang disusun audit Internal Perusahaan

setiap tiga bulan sekali;3. Melakukan komunikasi dengan auditor eksternal mengenai

tahun audit akhir untuk 2016.

Audit Committee Activities Report in 20161. Discuss the Company’s Financial statements to be issued by

the Company to the public;2. Discuss the quarterly Internal audit report;

3. Communication with external auditors regarding the year end audit for 2016.

koMITe AuDITAudit Committee

Page 194: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK192

Nomination & Remuneration CommitteeKomite Nominasi dan Remunerasi (KNR) diangkat dan bertanggung-jawab kepada dewan Komisaris dalam melakukan fungsi dan tugas yang berhubungan dengan Nominasi dan Remunerasi anggota direksi dan anggota dewan Komisaris.

The Nomination and Remuneration Committee (NRC) is established by and responsible to the Board of Commissioners in performing function and duties related to Nomination and Remuneration of members of the Board of directors and Board of Commissioners.

koMITe NoMINAsI & ReMuNeRAsI

Komposisi dan Profil Komite Nominasi & RemunerasiKomite nominasi dan Remunerasi (KnR) terdiri dari paling kurang 3 (tiga) anggota dengan ketentuan:

• 1 (satu) orang ketua yang merangkap anggota dan juga seorang Komisaris Independen; dan

• Anggota lainnya dapat berasal dari: a. anggota Dewan Komisaris; b. Pihak yang berasal dari luar Perseroan; atau c. Pihak yang menduduki jabatan manajerial di bawah

Direksi yang membidangi sumber daya manusia.

Nomination & Remuneration Committee Compositions and ProfilesThe nomination and Remuneration Committee (nRC) must consist of at least 3 (three) members with the requirements of:• 1 (one) Chairman that acts as a member and is an

Independent Commissioner; and• Other members can be from: a. Member of board of Commissioners; b. a party outside of the Company; or c. a party that is in managerial level under the board of

Directors in division of human Resources.

Page 195: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 193

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Komposisi dan profil KNR Perseroan adalah sebagai berikut:

Composition and profiles of the Company’s NRC:

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 57 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 57 of this Annual Report.

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 55 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 55 of this Annual Report.

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 54 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 54 of this Annual Report.

istama tatang SiddhartaKetua KNRChairman of nRC[2015 – sekarang | present]

tossin himawanAnggota KNRMember of nRC[2015 – sekarang | present]

edwin SoeryadjayaAnggota KNR

Member of nRC[2015 – sekarang | present]

Masa Jabatan Masa jabatan anggota KnR tidak boleh lebih lama daripada masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar Perseroan dan hanya dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) periode berikutnya.

anggota KnR yang masa jabatannya telah berakhir dapat diperpanjang masa jabatannya untuk 1 (satu) periode berikutnya berdasarkan keputusan Dewan Komisaris.

Terms of OfficeThe term of office of the members of the NRC must not be longer that the term of office of the Board of Commissioners determined in the Company’s article of association and can be reappointed for the next 1 (one) period only.

nRC member whose term has expired can be extended for 1 (one) period by decision of the board of Commissioners.

koMITe NoMINAsI & ReMuNeRAsINomination & Remuneration Committee

Page 196: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK194

Tugas dan Tanggung Jawab KNRFungsi Nominasi 1. Mengkaji komposisi dan besarnya keanggotaan

Dewan Komisaris dan Direksi untuk memastikan bahwa anggota Dewan Komisaris dan Direksi memiliki keahlian yang memadai dan berasal dari berbagai latar belakang yang diperlukan Perseroan.

2. Membantu Dewan Komisaris dalam menetapkan rincian tugas dan persyaratan penunjukan, termasuk kriteria bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

3. Merekomendasikan sistem nominasi dan evaluasi kinerja yang transparan bagi Dewan Komisaris dan Direksi yang selanjutnya diajukan untuk memperoleh persetujuan RUPs.

4. Mengkaji sistem manajemen karir yang diterapkan di Perseroan dan merekomendasikan upaya perbaikan dan penyelarasannya.

Fungsi Remunerasi1. Merekomendasikan sistem remunerasi bagi Dewan

Komisaris dan Direksi untuk selanjutnya diajukan guna memperoleh persetujuan RUPs. aspek-aspek yang termasuk di dalamnya meliputi:

• Format remunerasi yang menarik dan dapat memotivasi Dewan Komisaris dan Direksi dalam menjalankan Perseroan sesuai dengan target yang telah ditentukan oleh pemegang saham;

• Format remunerasi yang sedemikian rupa sehingga dapat menghubungkan dan menilai keberhasilan/penghargaan yang didapat Perseroan dengan kinerja individual baik dari Direksi maupun Dewan Komisaris;

• Kebijakan, tingkat, dan struktur remunerasi memberikan keselarasan antara kepentingan/kebutuhan Direksi dan Dewan Komisaris dengan tuntutan serta target yang telah ditetapkan pemegang saham.

2. Merekomendasikan sistem kompensasi Perseroan dan tunjangan lain bagi seluruh karyawan.

duties and Responsibilities of the NRCNomination Functions1. Reviewed the composition and the structure of the

boC and boD to ensure members possess adequate expertise and the professional background to meet Company needs.

2. Assisted in defining job descriptions, appointment equirements, and membership criteria of the boC and boD.

3. Recommended a transparent nomination and performance evaluation system for boC and boD members for approval by the general meeting of shareholders.

4. Reviewed the career management system implemented by the company in line with corporate objectives.

Remuneration Functions1. Recommended a remuneration system for the board of

Commisioners and the board of Directors to be further proposed for GMs approval. The included aspects are as follows :

• attractive remuneration and can motivate the board of Commissioners and board of Directors in managing the Company in accordance with the target set by the shareholders;

• Remuneration format that can connect and evaluate the success / awards obtained both the Company and individual performance of the board of Directors and the board of Commissioners;

• Policies, level and structure of remuneration provides alignment between the interests / needs of the board of Directors and the board of Commissioners with the demands and the set target shareholders.

2. Provided recommendations on the Company’s

compensation system and other benefits for all employees.

koMITe NoMINAsI & ReMuNeRAsINomination & Remuneration Committee

Page 197: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 195

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

3. senantiasa melakukan studi banding, survei, dan penelitian dalam rangka mengembangkan sistem remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi.

4. Mengkaji sistem pemberian imbalan yang berlaku di Perseroan dan merekomendasikan upaya perbaikan dan penyelarasannya dengan tujuan Perseroan.

Charter KNR Perseroan telah memiliki Charter KnR, efektif sejak 19 agustus 2016. semua kegiatan KnR mengacu pada Charter KnR dan peraturan terkait yang berlaku.

independensi & Persyaratan KNRanggota KnR Perseroan yang ditunjuk telah memenuhi syarat independensi sebagaimana ditetapkan dalam Charter KnR.

Kebijakan dan frekuensi Kehadiran Rapat KNRKebijakanKebijakan Rapat KnR didasarkan pada Charter KnR, yang menentukan hal-hal berikut ini:

Frekuensi dan Kehadiran Rapat KNRselama 2016, KnR melaksanakan 3 (tiga) kali rapat, dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut:

3. Conducted regular comparative studies, surveys, and research in order to develop a competitive remuneration system for the board of Commissioners and the board of Directors.

4. Reviewed the remuneration system and provided input for further improvement and effective alignment with corporate objectives.

NRC Charter The Company has in place the nRC Charter, effective as of 19 august 2016. all activities of the nRC shall refer to the nRC Charter and all applicable rules.

NRC independence & RequirementsThe Company’s nRC members has been appointed based on the indepence requirements as set under the Charter of nRC.

NRC Policy & MeetingPolicyThe policy of the nRC Meeting refers to the nRC Charter.

NRC Meetings Frequency and AttendanceDuring 2016, the nRC convened 3 (three) times, with the following frequency and members’ attendance:

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Istama Tatang siddharta

Ketua | ChairmanKomisaris Independen | Independent Commissioner

3 3 100%

Edwin soeryadjaya Anggota | Memberkomisaris Utama | President Commissioner

3 3 100%

Tossin himawan Anggota | Memberkomisaris | Commissioner

3 3 100%

koMITe NoMINAsI & ReMuNeRAsINomination & Remuneration Committee

Page 198: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK196

Laporan Kegiatan Komite Nominasi & Remunerasi selama Tahun 2016Pada tahun 2016, Komite nominasi dan Remunerasi telah melaksanakan tugas-tugas, antara lain:

1. Menelaah dan menentukan/mengusulkan struktur remunerasi bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris, remunerasi anggota Direksi dan remunerasi anggota Dewan Komisaris.

2. Melakukan penilaian kinerja para anggota Direksi dan Dewan Komisaris melalui sistem penilaian yang telah ditetapkan.

Nomination & Remuneration Committee Activities Report in 2016In 2016, the nomination and Remuneration Committee has performed, among others, the following tasks: 1. Reviewed and determined/proposed the remuneration

structure for the board of Directors and the board of Commissioners members and remuneration for board of Directors and the board of Commissioners members.

2. Carried out performance evaluation on the board of Directors and the board of Commissioners members using predetermined system.

koMITe NoMINAsI & ReMuNeRAsINomination & Remuneration Committee

Page 199: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 197

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

The good Corporate governance Committee

koMITe TATA keLoLA PeRusAHAAN

berdasarkan surat Keputusan Dewan Komisaris tertanggal 19 Februari 2013, MPM telah membentuk Komite GCG guna membantu Dewan Komisaris dalam mengidentifikasi praktik tata kelola perusahaan yang berlaku untuk MPM, serta mengevaluasi implementasinya. anggota Komite GCG ditunjuk oleh Dewan Komisaris dengan masa jabatan tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana diatur dalam anggaran Dasar Perseroan dan hanya dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) periode berikutnya.

Komite GCG membantu Dewan Komisaris memberikan arahan kepada manajemen Perseroan menyangkut:- Mengawasi pelaksanaan Corporate Governance di

Perseroan;- Menjalankan fungsi manajemen risiko Perseroan

dengan secara terarah dan sistematis;- Melaksanakan sebaik-baiknya kegiatan CsR oleh

anak perusahaan dan Yayasan demi kepentingan dan manfaat yang dapat dirasakan masyarakat sekitar, Perseroan dan para pemangku kepentingan.

Pursuant to the boC’s Decree Letter dated 19 February 2013, MPM has established the GCG Committee to assist the boC in identifying applicable good corporate governance practices for MPM, as well as to evaluate its implementation.

GCG Committee members appointed by the board of Commissioners with tenure can not be longer than the term of office of the Board of Commissioners as stipulated in the articles of association and can only be re-elected for one (1) term.

GCG Committee assist the board provides guidance to the Company’s management regarding:- Oversee the implementation of Corporate Governance

in the Company;- Running the risk management functions of the Company

with a focused and systematic way;- Implement best CsR activities by subsidiaries and

the Foundation for the sake and the benefit that can be felt around the community, the Company and its stakeholders

Page 200: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK198

Komposisi Komite GCG adalah sebagai berikut : Composition of the Good Corporate Governance is as follows :

Eric Marnandus diangkat menjadi Ketua Komite GCG MPM pada tahun 2013. beliau juga merupakan penasihat Direksi sejak tahun 2012. Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Presiden di Affinity Equity Partners, perusahaan pembiayaan ekuitas swasta yang beroperasi di seluruh asia. sebelumnya beliau bekerja di McKinsey & Company sejak 2007 hingga 2010, dengan posisi terakhir sebagai Engagement Manager, dan sempat menjabat sebagai Quantitative Research associate di JPMorgan Chase & Company dari tahun 2000 hingga 2004. beliau mendapatkan gelar sarjana jurusan Riset Operasional dan Teknik Industri dari Cornell University pada tahun 2000 dan gelar Master of business administration dari University of California di berkeley pada tahun 2006. selain itu beliau juga lulus ujian Chartered Financial analyst Level III pada tahun 2006.

Eric Marnandus was appointed head of GCG Committee of MPM in 2013. Previously he was an advisor to the board of Directors since 2012. He is currently a Vice President with Affinity Equity Partners, a pan-Asia Private equity fund. Prior to this, he worked for McKinsey & Company from 2007 to 2010, with his last role being an engagement Manager, and was a Quantitative research associate at JPMorgan Chase & Company from 2000 to 2004. Eric graduated with a bachelor of science in Operations research and Industrial engineering from Cornell University in 2000 and received his Masters of business administration from University of California at berkeley in 2006. He also passed the Level III Chartered financial Analyst examination in 2006.

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 56 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 56 of this Annual Report.

Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris pada halaman 57 dalam Laporan Tahunan ini.His profile can be seen in the Board of Commissioners’ Profile section on page 57 of this Annual Report.

eric marnandusKetua Komite GCGChairman of GCG Committee [2013 – sekarang | present]

Danny wallaAnggota Komite GCGMember of GCG Committee [2015 – sekarang | present]

Simon halimAnggota Komite GCG

Member of GCG Committee [2013 – sekarang | present]

koMITe TATA keLoLA PeRusAHAANThe good Corporate governance Committee

Page 201: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 199

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Rapat Komite GCGselama 2016, Komite GCG melaksanakan 4 (empat) kali rapat, dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut:

Laporan Kegiatan Komite GCG selama Tahun 20161. Memberikan arahan kepada manajemen dalam

pelaksanaan dan peningkatan implementasi corporate governance di Perseroan agar sesuai dengan ketentuan peraturan-peraturan OJK di bidang pasar modal terkait;

2. Memberikan arahan kepada manajemen dalam menjalankan fungsi manajemen risiko di Grup MPM dengan membentuk Team Manajemen Risiko di setiap level Grup MPM;

3. Memberikan arahan kepada manajemen dalam menjalankan kegiatan-kegiatan CsR Grup MPM dan Yayasan MPM yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2016.

GCG Committee MeetingDuring 2016, the GCG Committee convened four (4) times, with the following frequency and members’ attendance:

GCG Committee Activities Report in 20161. Provide guidance to management in the implementation

and improvement of corporate governance in the Company hence comply with the provisions of the Fsa regulations in the field of capital market-related;

2. Provide guidance to management in implementing risk management functions in MPM Group by establishing Risk Management Team at every level of MPM Group;

3. Provide direction to management in carrying out MPM Group CsR and MPM Foundation activities that have been implemented throughout 2016.

NamaName

Jabatan Position

Jumlah RapatTotal Meeting

Jumlah KehadiranTotal Attendance

% Kehadiran% Attendance

Eric Marnandus Ketua | Chairman 4 4 100%

simon halim Anggota | MemberKomisaris Independen | Independent Commissioner

4 4 100%

Danny Walla Anggota | Memberkomisaris | Commissioner

4 4 100%

koMITe TATA keLoLA PeRusAHAANThe good Corporate governance Committee

Page 202: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK200

CoRPoRATe seCReTARy

sekReTARIs PeRusAHAAN

sekretaris Perusahaan berperan penting guna meningkatkan pelayanan kepada investor dalam pelaksanaan GCG Perseroan. selain sebagai penghubung komunikasi antara Perseroan dengan pemangku kepentingan, sekretaris Perusahaan juga turut memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam membuat keputusan berdasarkan praktik GCG.

Jabatan sekretaris Perusahaan saat ini dirangkap oleh Troy Parwata sejak 23 agustus 2016, yang juga menjabat Direktur Perseroan. beliau ditunjuk oleh Direksi berdasarkan surat Keputusan Direksi PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk nomor: L.MPM/sK-Dir.002/2016 tentang Penunjukan sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary) PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk.

Profil Sekretaris Perusahaan dapat mengacu kepada bagian profil Direksi pada halaman 59 Laporan Tahunan.

Pelaksanaan Tugas sekretaris Perusahaaan Tahun 2016 1. Menyampaikan laporan rutin kepada bursa Efek

Indonesia (bEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), termasuk laporan rencana dan hasil pelaksanaan dari Corporate action Perseroan.

2. Menyampaikan keterbukaan informasi kepada publik melalui situs bEI, yang mencakup informasi yang diberikan kepada media massa, dan memberikan penjelasan serta informasi kepada pihak luar jika dan apabila dirasa perlu.

Corporate secretary plays an important role in order to improve services to investors in the Company’s GCG. Other than as a channel of communication between the Company and its stakeholders, the Company secretary also ensures compliance with legislation and assist the board of Directors of Commissioners and the board in making decisions based on corporate governance practices.

Currently, Troy Parwata served as the Corporate secretary as well as the Director of the Company since 23 august 2016. he was appointed by the Director of the Company. Troy Parwata appointed by the board of Directors pursuant to Decree of the board of Directors of PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk number: L.MPM / sK-Dir.002 / 2016 on appointment of Corporate secretary PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk.

His profile can be seen in the Board of Directors’ Profile section on page 59 of this annual Report.

Implementation of Duties of Corporate secretary in 20161. Delivering regular reports to the Indonesia stock

Exchange (IDX) and the Financial services authority (OJK), including reports and results of the implementation plan of the Corporate action Liability.

2. Delivering the disclosure of information to the public through the IDX’s website, which includes information provided to the media, and provides clarification and information to outside parties if and when necessary.

Page 203: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 201

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

3. Memantau perkembangan pasar modal, termasuk peraturan baru yang menyangkut jenis usaha yang dijalankan Perseroan, agar dapat memberikan berita terkini dan masukan seputar peraturan baru kepada Dewan Komisaris, Direksi, Komite audit, maupun Komite lainnya dan berbagai unit kerja terkait.

4. Menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang saham Tahunan dan Public Expose Tahunan pada tanggal 31 Mei 2016.

5. Menggelar berbagai rapat Direksi, Dewan Komisaris, maupun rapat Komite-komite Perseroan secara rutin.

Pelatihan/workshop/Seminar yang diikuti oleh Sekretaris Perusahan selama Tahun 20161. Workshop “sosialisasi hukum Persaingan Usaha

di Indonesia, how to comply the competition Law & Regulation”, diselenggarakan oleh Indonesian Corporate secretary association (ICsa) dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), bertempat di Jakarta – 17 Oktober 2016;

2. seminar nasional “Merger dan akuisisi dalam Perspektif Persaingan Usaha serta Tren dalam Perekonomian Global”, diselenggarakan oleh KPPU, bertempat di Jakarta – 26 Oktober 2016;

3. Workshop “Material Transaksi, Afiliasi, dan benturan Kepentingan – Pendekatan studi Kasus”, diselenggarakan oleh ICsa dan bEI, bertempat di Jakarta – 29 november 2016.

3. To monitor the development of capital markets, including new rules regarding the type of business carried on the Company, in order to provide the latest news and feedback on the new regulations to the board of Commissioners, Directors, audit Committee, and other committees and various related units.

4. Organizing a General Meeting of shareholders and annual Public Expose on May 31, 2016.

5. Organizing bOD, bOC as well as the Company’s committees meeting regularly.

Training/workshop undertaken by the Corporate Secretary in 20161. Workshop “socialization Competition Law in Indonesia,

how to comply the competition Law & Regulation”, organized by the Indonesian Corporate secretary association (ICsa) and the business Competition supervisory Commission (KPPU), held in Jakarta - October 17, 2016;

2. national seminar on “Mergers and acquisitions in Perspective Competition and Trends in the Global Economy”, organized by the Commission, held in Jakarta - October 26, 2016;

3. Workshop “Material Transaction, Affiliate, and Conflict of Interest - a Case study approach”, organized by the ICsa and the stock Exchange, held in Jakarta - 29 november 2016.

sekReTARIs PeRusAHAANCorporate Secretary

Page 204: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK202

hubungan Investor MPM bertanggung jawab atas pemenuhan ketentuan pasar modal terkait komunikasi yang efektif antara Perseroan dan komunitas investor pasar modal.

Pada tahun 2016, hubungan Investor MPM menyelenggarakan sekitar 200 kegiatan, yakni pertemuan dengan analis, pertemuan dengan investor, konferensi telepon, paparan publik dan sejumlah konferensi di dalam dan luar negeri, serta kunjungan ke diler penjualan MPM bagi kalangan analis dan investor sehingga mereka memperoleh gambaran dan pemahaman yang jelas tentang kegiatan bisnis Perseroan, Informasi Perusahaan, presentasi kuartalan “Business updates”, Laporan Tahunan serta Laporan Keuangan juga dimuat melalui situs Perseroan dalam rangka memastikan akses yang memadai bagi kalangan investor dan pasar modal.

Akses informasi PublikMasyarakat umum dan kalangan investor dapat mengakses berbagai informasi mengenai Perseroan melalui situs www.mpmgroup.co.id, yang memuat informasi terkini seperti pergerakan harga saham, aksi korporasi, kinerja usaha dan informasi penting lainnya. Juga tersedia mailing list MPM yang dapat memberikan informasi terkini kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, masyarakat dan investor dapat menghubungi Perseroan melalui hubungan Investor MPM, nomor telpon +62 21 2971 0170, faksimile +62 21 2911 0320, dan melalui surat elektronik: [email protected]

MPM Investor Relations is responsible for compliance with the provisions of capital market in conducting effective communication between the company and the capital market investment community.

In 2016, MPM IR carried out approximately 200 events consisting of meetings with analysts, investors, conference calls, public expose meetings and a number of domestic and international conferences, as well as dealer visits for analysts and investors in order for MPM to provide an overview and clear understanding about the company’s business activities, Company information and quarterly presentation “business Updates” as well as annual Report and Financial statements were also posted through the company’s website in order to ensure adequate access to investors and capital markets.

Public information AccessThe general public and investors have the widest possible access to information about the Company at any time through its official website at www.mpmgroup.co.id which presents recent information on share price movements, corporate actions, operational results, and other significant information. MPM also has a mailing list which conveys up-to-date information to relevant parties. For further information about the Company, the public and investors are welcome to contact MPM Investor Relations at phone number +62 21 2971 0170, fax number +62 21 2911 0320, and through the email address: [email protected].

Investor RelationsHuBuNgAN INVesToR

Page 205: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 203

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Unit audit Internal (UaI) adalah unit kerja dalam perusahaan publik yang menjalankan fungsi audit internal. Pembentukan unit ini dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan GCG dalam perusahaan. Tugas dan tanggung jawab UaI telah sesuai seperti yang disyaratkan dalam Peraturan bapepam-LK no. IX.I.7, Lampiran Keputusan Ketua bapepam-LK no. KEP- 496/bL/2008, tanggal 28 november 2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit audit Internal.

UaI membantu manajemen dalam mengelola Perseroan dalam usaha mencapai tujuan MPM beserta seluruh anak perusahaannya yaitu dengan melaksanakan tugas pemantauan dan evaluasi atas pengendalian internal perusahaan.

Charter Audit internal UaI telah memiliki Charter audit Internal yang mengatur mengenai ruang lingkup, struktur, kedudukan, tugas dan tanggung jawab auditor internal.

Charter audit Internal tersebut ditetapkan berdasarkan surat Keputusan Direksi no. L.MPM/sK-Dir.004/2013 tertanggal 19 Februari 2013.

Piagam audit Internal memuat tentang : 1. Visi dan Misi 2. Ruang Lingkup 3. struktur dan Kedudukan 4. Tugas dan Tanggung Jawab 5. Wewenang 6. Kode Etik

Internal audit Unit (IaU) is a working unit within the company that performs the internal audit functions.The establishment of this unit is intended to support the implementation of GCG in the company. Duties and responsibilities of IaU in compliance with bapepam-LK regulation no. IX.I.7, attachment Decision of the Chairman of bapepam- LK no. KEP-496/bL/2008, dated 28 november 2008 on the Establishment and Guidelines for Internal audit Charter.

IaU assists the management in managing the company to achieve the goal of MPM and its subsidiaries by carrying out the task of monitoring and evaluation of the company’s internal controls.

internal Audit CharterIaU performs its duties in accordance with the established Internal audit Charter that determining the scope of work, structure, position, duties and responsibility of the IaU.

The Internal audit Charter was formulated based on the board of Directors’ Decree no. L.MPM/sK-Dir. 004/2013 dated 19 February 2013.

Internal audit Charter comprises of: 1. Vision and Mission 2. scope 3. structure and Position 4. Duties and Responsibilities 5. authorities 6. Code of Conduct

Internal Audit unituNIT AuDIT INTeRNAL

Page 206: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK204

Kepala internal Audit

Kepala UaI dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh senior Manager, Manager, supervisor dan auditor. sampai dengan akhir tahun 2016, UaI didukung oleh 12 personil dengan kualitas dan kompetensi yang telah memenuhi persyaratan seperti tertera dalam Charter audit Internal.

Pelatihan Unit Audit internal 2016Daftar pelatihan yang diikuti oleh Unit audit Internal sepanjang tahun 2016 adalah sebagai berikut :

Head of internal Audit

head of IaU is assisted by senior Manager, Manager, supervisor and auditors. at the end of 2016, the IaU was comprised of 12 personnel, all of whom possess the quality and competency required to fulfill the Internal Audit Charter.

2016 internal Audit Unit TrainingsList of trainings followed by Internal audit Unit during 2016 are as follows :

henny soetio ditunjuk sebagai Kepala UaI berdasarkan surat Keputusan Direksi tentang penunjukkan Kepala auditor Internal tertanggal 19 Februari 2013.

sebelumnya beliau menjabat sebagai direktur pada PT GMT asset Management yang bertanggung jawab untuk audit Internal dan Risk Management. beliau meraih gelar sarjana akuntansi dari Universitas Trisaktidi Jakarta pada 1992.

henny soetio was appointed head of IaU of the Company based on the board of Directors’ Decree dated 19 February 2013.

Prior to joining the company, she served as director of PT GMT asset Management responsible for Internal audit and Risk Management. she received her accounting degree from Trisakti University in Jakarta in 1992.

henny Soetio Kepala Unit Audit internal head of Internal audit Unit[2013 – 2016]

PelatihanTraining

Jumlah PesertaNo. of Participants

LembagaInstitution

Sertifikasi Qualified Internal Auditor (QIA) 1 Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA)

Forensic accounting & Fraud Investigation 1 PPM Manajemen

Report Writing 2 PPM Manajemen

Internal audit 1 PPM Manajemen

MPM LEaD 3 Internal MPM(provided by MDI)

COsO 2013: Implementing The Framework 1 The Institute of Internal auditors Indonesia (IIa)

analyzing and Improving bussines Proses 1 The Institute of Internal auditors Indonesia (IIa)

uNIT AuDIT INTeRNALInternal Audit unit

Page 207: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 205

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Struktur Unit Audit intenal (UAi) sesuai dengan isi Piagam audit Internal, struktur dan kedudukan UaI adalah sebagai berikut :1. Unit audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala UaI.2. Kepala UaI diangkat dan diberhentikan oleh Direktur

Utama atas persetujuan Dewan Komisaris.3. Direktur Utama dapat memberhentikan Kepala UaI

setelah mendapat persetujuan Dewan Komisaris, jika Kepala UaI tidak memenuhi persyaratan sebagai auditor di UaI sebagaimana diatur dalam Piagam audit Internal dan/atau gagal atau tidak cakap menjalankan tugas.

4. Kepala UaI bertanggung jawab kepada Direktur Utama. 5. auditor yang duduk dalam UaI bertanggung jawab

secara langsung kepada Kepala UaI.

Tugas dan Tanggung JawabTugas dan Tanggung Jawab UaI sesuai dengan Piagam audit Internal adalah sebagai berikut:1. Menyusun dan melaksanakan rencana audit Internal

tahunan.2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaaan

pengendalian internal Perseroan.3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi

dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya.

4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen.

5. Membuat laporan hasil audit untuk disampaikan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.

6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang disarankan dalam laporan audit.

7. bekerja sama dengan Komite audit.8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

audit Internal yang dilakukannya.9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

internal Audit Unit (iAU) StructureIn accordance with the content of the Internal audit Charter, the structure and the position of IaU is as follows:1. Internal audit Unit is led by the head of IaU.2. head of IaU is appointed and dismissed by the

President Director subject to the approval of the boC.3. The President Director may terminate the head

of IaU after obtaining approval from the board of Commissioners, upon failure to meet the IaU’s terms of appointment as stipulated in the Charter and/or failure or inability to perform his/her duties satisfactorily.

4. head IaU is responsible to the President Director.5. IaU auditors report directly to the head of the IaU.

duties and Responsibilities Duties and responsibilities of IaU in accordance with Internal audit Charter are as follows:1. Preparing and implementing the annual Internal audit

plan.2. Examining and evaluating the implementation of the

company’s internal controls.3. Evaluating and assessing the efficiency and

effectiveness of the company’s finances, accounting systems, operations, human resources, marketing, information technology, and other activities.

4. Providing constructive and objective inputs and information on audited activities at all management levels.

5. Preparing audit reports to be submitted to the President Director and to the bOC.

6. Monitoring, analyzing and reporting on the implementation of follow-up actions as recommended in the issued audit reports.

7. Working together with the audit Committee.8. Preparing a mechanism to evaluate the quality of the

Internal audit process.9. Performing special audits as assigned by management.

uNIT AuDIT INTeRNALInternal Audit unit

Page 208: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK206

Page 209: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 207

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

RIsk MANAgeMeNTPada tahun 2016, MPM melanjutkan tahap baru pelaksanaan manajemen risiko. dengan manajemen risiko yang lebih baik, MPM percaya mutu aset dapat terus ditingkatkan dan pertumbuhan usaha dioptimalkan.

in 2016, MPM continues a new phase of risk management implementation. MPM believes that a more robust business management will lead to improved asset quality and optimized business growth.

MANAjeMeN RIsIko

foRMALiSASi MANAJeMeN RiSiKoMPM senantiasa menjalankan manajemen risiko dengan cermat untuk menjaga kelangsungan usaha. Pelaksanaan manajemen risiko di MPM mencapai tonggak baru pada tahun 2015. Fungsi manajemen risiko dibentuk sesuai dengan rekomendasi OJK, sehingga proses pengelolaan risiko dapat berjalan lebih formal dan ketat. hal ini diharapkan dapat memperbaiki mutu aset dan mengoptimalkan pertumbuhan usaha.

Formalisasi manajemen risiko MPM dimulai pada Februari 2015. Kick off manajemen risiko oleh Direksi MPM menandai awal baru ini. Tahap selanjutnya adalah pengenalan manajemen risiko yang berbasis snI IsO31000, standar manajemen risiko yang diadopsi MPM pada 25 Mei 2015.

Pada tataran organisasi, implementasi manajemen risiko sudah dilaksanakan di kantor pusat dan anak-anak perusahaan. hingga saat ini, kantor pusat MPM dan anak perusahaan secara berkala sudah melakukan proses pemantauan dan evaluasi risiko.

foRMALiZiNG RiSK MANAGeMeNTThorough and careful risk management is consistently a part of MPM’s business practice in order to preserve business continuity. Risk management in MPM achieved a new milestone in 2015. Following OJK’s recommendation, the Company established a risk management function to allow for a more formal and robust risk management process. This step is expected to contribute to improving asset quality and optimizing business growth.

MPM started formalizing its risk management in February 2015. The risk management function kick-off by the board of Directors marked this new start. The next phase was the introduction of the snI IsO31000, a risk management standard that MPM adopted on May 25, 2015.

Enterprise-wide, the risk management system has been implemented in MPM Head Office and subsidiaries. Risk monitoring and risk evaluation are being carried out regularly in both levels.

Page 210: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK208

TiM MANAJeMeN RiSiKoberdasarkan keputusan manajemen MPM dan sejalan dengan pembaruan pelaksanaan manajemen risiko, tim manajemen risiko pun dibentuk. Tim ini berfungsi memastikan kelancaran koordinasi manajemen risiko di MPM dan kesesuaian praktik manajemen risiko dengan risk appetite dan risk philosophy yang ditetapkan Dewan Komisaris. Tim ini juga mengawasi efektivitas manajemen risiko di seluruh jenjang Grup MPM, baik kantor pusat maupun anak usaha.

Tim Manajemen Risiko terdiri dari seorang ketua dan setidaknya dua orang anggota. Tim ini dikepalai oleh Direktur Utama/CEO Grup. Menjabat sebagai sekretariat tim adalah kepala divisi yang membawahi fungsi manajemen risiko. sekretariat bertanggung jawab mengelola pelaksanaan rapat Tim Manajemen Risiko. selanjutnya, anggota tim diangkat oleh Direksi melalui surat Keputusan Pengangkatan. Keanggotaan di tim ini melekat pada jabatan, sehingga masa jabatan sebagai anggota Tim Manajemen Risiko sama dengan masa jabatan perorangan.

Tim Manajemen Risiko memiliki tugas sebagai berikut:• Menyusun kebijakan, strategi, dan pedoman penerapan

Manajemen Risiko di Perseroan dan anak Perusahaan Perseroan

• Memantau profil risiko seluruh Grup (Enterprise Wide Risk) dan pelaksanaan langkah-langkah mitigasi yang sudah dijalankan untuk risiko strategis Grup

• Memberikan rekomendasi perbaikan dan penyempurnaan penerapan Manajemen Risiko di Perseroan dan anak Perusahaan Perseroan

• Mengkaji dan menyetujui langkah-langkah taktis dalam melaksanakan mitigasi risiko Perseroan dan anak Perusahaan Perseroan untuk risiko yang bersifat strategis di tingkat Grup dan/atau memiliki dampak terhadap lebih dari satu perusahaan dalam lingkungan Grup

RiSK MANAGeMeNT TeAMbased on MPM’s management decisions and in line with updated risk management practices, a risk management team was set up. This team is tasked to ensure smooth coordination around risk management in MPM and the conformity of risk management practices with the risk appetite and risk philosophy that the board of Commissioners has identified. This team also oversees risk management activities across the Group, both at the head office and in the subsidiaries.

The risk management team consists of a team leader, the President Director/Group CEO and at least two members. The head of the risk management division serves as the team’s secretary, responsible for managing the team’s meetings. The board of Directors through a formal appointment letter appoints team members. The membership is attached to members’ positions; a membership term follows the individual’s term of office.

The risk management team has the following tasks:• To develop policies, strategies and guidelines for risk

management implementation in the Company and its subsidiaries.

• To monitor the enterprise-wide risk profile and the implementation of mitigation steps that addresses the Group’s strategic risks.

• To produce recommendations to improve and refine enterprise-wide risk management.

• To review and approve tactical steps of enterprise-wide risk mitigation for strategic risks at the group level and/or risks that possibly affects more than one company in the Group. To coordinate risk mitigation efforts that involves more than one company of the Group.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 211: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 209

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

• Mengkoordinasikan pelaksanaan langkah-langkah mitigasi risiko yang melibatkan lebih dari satu perusahaan dalam lingkungan Grup.

• Mengkaji dampak keputusan bisnis strategis dan/atau yang menyimpang dari prosedur normal (irregularities) dan memberikan rekomendasi langkah mitigasi risiko

PeNGeLoLAAN RiSiKoMPM mengelola risiko secara terstruktur dan sistematis. siklus pengelolaan risiko terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:

Identifikasi risiko >> analisis risiko >> evaluasi risiko >> pengendalian risiko

Identifikasi RisikoIdentifikasi risiko bertujuan menemukan risiko, sumber risiko, potensi dampak, area dampak, serta peristiwa dan penyebabnya. Kesemua risiko yang dikenali dapat memengaruhi pencapaian sasaran usaha baik dalam bentuk meningkatkan, menghalangi, memperlambat, maupun menggagalkan.

Hasil identifikasi risiko adalah daftar risiko komprehensif yang dapat dijadikan dasar pertimbangan strategi usaha. sebab itulah, sangat penting agar proses ini dilakukan setepat mungkin. hasil pada tahap ini juga memengaruhi tahap-tahap pengelolaan risiko selanjutnya karena proses pengelolaan risiko dijalankan hanya atas risiko yang dikenali pada tahap awal ini. Identifikasi risiko mencakup sumber risiko yang berada di dalam kendali maupun di luar kendali MPM.

Berdasarkan identifikasi risiko yang telah dilakukan, MPM mengenali delapan jenis risiko sebagai berikut:• Risiko keuangan Risiko keuangan diperinci lagi menjadi risiko kredit,

risiko likuiditas, risiko suku bunga, dan risiko nilai tukar mata uang. Uraian lengkap mengenai risiko ini dan mitigasinya dipaparkan di bab Tata Kelola dan Laporan Keuangan yang dilampirkan pada Laporan Tahunan ini.

• To coordinate the implementation of risk mitigation actions that involve more than one companies within the Group

• To review the impacts of strategic business decisions and/or irregular decisions and recommend risk mitigation steps.

RiSK MANAGeMeNTMPM carries out structured and systematic risk management. The risk management cycle consists of:

Risk identification >> risk analysis >> risk evaluation >> risk control

Risk IdentificationThis phase aims to identify risks, their sources, potential impacts, potential impacted areas, risk events and causes. All identified risks may affect the achievement of business goals in different ways – accelerating, inhibiting, delaying, or even terminating.

Risk identification produces a comprehensive list of risks as the basis of business strategy considerations. It is therefore critical to carry out this phase as accurately as possible. As the first phase in the risk management cycle, the results of risk identification affect subsequent phases. Risk identification covers risk within and outside of MPM’s control.

Based on risk identification, MPM recognizes the following eight types of risk:• Financial risk Financial risk consists of credit risk, liquidity risk, interest

rate risk and currency risk. a detailed explanation concerning each of these risks and mitigation steps is presented in the Corporate Governance chapter and the Financial statements attached to this annual Report.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 212: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK210

• Risiko kepatuhan, hukum, dan tata kelola Risiko ini timbul dari kegagalan MPM untuk menaati

peraturan dan perundang-undangan yang berlaku ataupun dari ketidaksesuaian penerapan tata kelola. Untuk mencegah agar risiko ini tidak terjadi, MPM rutin melakukan evaluasi kepatuhan. MPM juga selalu menjalankan rekomendasi dari otoritas terkait mengenai tata kelola.

• Risiko aset, liabilitas, dan pasar Risiko ini timbul dari menurunnya kualitas aset dan

meningkatnya posisi liabilitasi Perseroan. sementara, risiko pasar dapat timbul dari volatilitas pasar. Untuk memitigasi bentuk-bentuk risiko ini, MPM memantau kualitas aset dengan ketat dan memastikan Perseroan selalu dapat memenuhi semua kewajibannya dengan baik.

• Risiko operasional Kegagalan operasional yang berpotensi timbul dari,

antara lain, terhentinya kegiatan usaha akibat bencana alam dan hal-hal lain di luar kendali MPM ataupun kerusakan sistem dimitigasi dengan memastikan MPM selalu memiliki rencana kontijensi yang siap dijalankan sewaktu-waktu.

• Risiko strategis dan bisnis Ketidaksesuaian strategi dan persaingan usaha dapat

menyebabkan dampak negatif terhadap MPM. sebagai langkah mitigasi, strategi bisnis selalu ditentukan dengan saksama dan melalui proses yang ketat. Di pasar, MPM berupaya menjadi pemain unggul dengan memberikan pelayanan terbaik dan terlengkap untuk konsumen.

• Risiko struktur Direksi dan Dewan Komisaris Merupakan risiko kegagalan perusahaan dalam

memelihara komposisi pengurus (Direksi dan Dewan Komisaris atau yang setara) terbaik yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi. hal ini akan berpengaruh terhadap kemampuan perusahaan memenuhi kewajibannya kepada para stakeholder. sebagai langkah mitigasi, dalam proses rekrutmen level direksi dan komisaris antara lain dengan cara

• Compliance, legal and governance risk This risk arises from MPM’s failure to comply with

applicable laws and regulations or from corporate governance inadequacy. To control this risk, MPM regularly conducts compliance evaluation. MPM also acts upon authorities’ recommendations regarding corporate governance.

• asset, liability and market risks asset and liability risks arise from decreased asset

quality and increased liabilities. Meanwhile, market risk arises from market volatility. To mitigate these risks, MPM conducts stringent oversight on asset quality and ensures that the Company always meets its obligations.

• Operational risk Operational failure might be caused by, among other

factors, business activities disrupted by natural disaster and other things outside of MPM’s control, or system outage. This risk is mitigated by ensuring the availability of contingency plans at all times.

• strategic and business risk Inconsistency between strategy and business

competition may make adverse impacts on MPM. To prevent this, business strategy is carefully and rigorously planned. In the market, MPM strives to distinguish the Company as a leading player with the best and most complete services for consumers.

• bOD and bOC structure risk This risk arises from the Company’s failure in

maintaining the composition of the management (bOD and bOC or their equal) with personnel with the highest competence and integrity. This failure will affect the Company’s ability to meet its obligations towards stakeholders. To mitigate this risk, recruitment of director and commissioner’s positions use certain mechanisms, among others the fit and proper test.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 213: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 211

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

uji kemampuan dan kepatutan, pengalaman kerja, pendidikan dan pelatihan serta perilaku pengurus. Penilaian kembali terhadap kesesuaian jumlah dan komposisi pengurus dan kejelasan struktur dan uraian jabatannya.

• Risiko sumber daya manusia Risiko ini timbul disebabkan karena kurangnya

jumlah sDM atau dari sisi kompetensi. selain itu, kehilangan jumlah karyawan dalam waktu yang berdekatan mengakibatkan selain kekurangan sumber daya manusia untuk mendukung pengembangan perusahaan dimasa mendatang juga yang tidak kalah pentingnya adalah pengetahuan (tacit knowledge) karyawan senior belum sempurna ditangkap dan direkam oleh perusahaan. MPM berupaya untuk memitigasi hal ini dengan cara program Recruitment secara berkesinambungan, Management Trainee, sharing knowledge, dan program pencarian talent internal.

• Risiko reputasi Reputasi yang baik sangat penting bagi usaha

manapun. Reputasi yang tercemar karena sebab apapun berpotensi membuat perusahaan kehilangan konsumen dan pada akhirnya mengganggu kelangsungan usaha. Untuk memitigasi hal ini, MPM memantau reputasinya di mata publik secara terus menerus. MPM memastikan semua karyawan bekerja dengan profesional dan dengan mengedepankan integritas. sosialisasi nilai-nilai perusahaan dan pedoman perilaku rutin pun dilakukan. Pelaksanaan tanggung jawab perusahaan terhadap konsumen sebagaimana diuraikan pada bab Tanggung Jawab sosial Perusahaan adalah salah satu bentuk langkah mitigasi risiko ini.

A candidate’s profile is thoroughly considered from professional, vocational, and educational aspects. The recruitment also observes the number and composition of management’s personnel, structure, and job description.

• human resource risk This risk arises from the lack of human resource in

terms of quantity and quality. Loss of resource in a short period of time may also adversely affect not only the size of workforce but also business development and the transfer of tacit knowledge of senior employees, which the Company may have not been able to comprehensively capture. MPM mitigates this risk by carrying out continuous recruitment, Management Trainee, knowledge sharing, and internal talent recruitment programs.

• Reputation risk a sound reputation is important for any company. a

reputation that is harmed for any reason might cause a company to lose its customers and disrupt business continuity. To mitigate this risk, MPM continuously monitors its public reputation. MPM also ensures that all employees work professionally and with integrity. Dissemination of corporate values and codes of conduct are regularly carried out. Implementation of the Company’s corporate social responsibility as described in a separate CsR chapter is one of the mitigation steps that MPM undertakes.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 214: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK212

Analisis Risikoanalisis risiko bertujuan memahami karakteristik dan tingkat risiko. hasil analisis menjadi dasar pemangku risiko untuk membuat keputusan mengenai perlakuan risiko. hal-hal yang dianalisis mencakup sumber, pemicu, dampak, dan derajat kemungkinan terjadinya risiko. setiap langkah ini, yang dilakukan untuk setiap jenis risiko, harus didokumentasikan dengan baik.

evaluasi RisikoEvaluasi risiko bertujuan memutuskan risiko yang membutuhkan perlakuan lebih lanjut serta tujuannya. Cakupan proses evaluasi adalah penentuan risiko, pembandingan hasil pengendalian risiko dengan tingkat risiko yang dapat diterima, pengambilan keputusan mengenai perlu atau tidaknya perlakuan lebih lanjut. hasil dari proses ini dikaji lebih lanjut pada tahap pengendalian risiko. Pengendalian RisikoPengendalian risiko adalah proses terakhir dalam siklus manajemen risiko. MPM memiliki empat jenis pengendalian risiko, yaitu: • Menghindari risiko, berarti tidak melaksanakan atau

meneruskan kegiatan yang menimbulkan risiko tersebut

• Mengurangi risiko, yaitu menerapkan langkah mitigasi risiko untuk mengurangi kemungkinan timbul risiko ataupun mengurangi dampak risiko. Penyusunan kebijakan dan sOP, pengembangan sistem informasi, dan hedging adalah beberapa contoh langkah mitigasi risiko.

• Berbagi risiko, yaitu tindakan mengurangi kemungkinan timbulnya risiko atau dampak risiko dengan membagi ataupun mengalihkan risiko itu, seperti dengan menerapkan skema asuransi, mengalihdayakan pekerjaan, dan menjaminkan kredit.

• Menerima risiko, yaitu tidak melakukan perlakuan apapun terhadap risiko tersebut.

Risk AnalysisThe purpose of risk analysis is to understand risk characteristics and levels. Risk owners use the results of risk analyses for making decisions about risk treatment. an analysis covers sources, triggers, impacts and the degree of possibility that a risk would exist. The analysis, done for individual risk types, must be documented thoroughly.

Risk evaluationRisk evaluation has the purpose of identifying both the risks that require further treatment and the treatment’s goals. This phase consists of risk determination, comparing the results of risk control with acceptable risk levels and making decisions about whether a risk needs advanced treatment. The results of this phase are further evaluated in the risk control phase.

Risk ControlRisk control is the last phase in the risk management cycle. MPM has four types of risk control, namely:

• Risk avoidance, canceling or terminating the activities from which the risk derives.

• Risk reduction, applying risk mitigation steps to minimize the possibility of risk or to reduce risk impacts. Formulation of policies and sOPs, development of information systems and hedging are some examples of risk mitigation steps.

• Risk sharing/transfer, lowering the possibility of risk or risk impact by the sharing or transfer of the risk, such as by applying insurance schemes, outsourcing jobs, or collateralizing credit.

• Risk acceptance, accepting a risk without taking any treatment steps.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 215: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 213

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

berdasarkan proses di atas, diperoleh hasil sebagai berikut:

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa tingkat rata-rata residual pengelolaan risiko di Grup MPM ada pada tingkat Medium-Low. hal ini disebabkan karena para pemangku risiko berupaya keras untuk melakukan pengendalian risiko secara efektif.

efeKTifiTAS MANAJeMeN RiSiKo Evaluasi tingkat keefektifan penerapan manajemen risiko dilakukan dengan mengukur tingkat kematangan Risk owner dan Risk Officer. Tujuan kegiatan ini adalah melihat sejauh mana MPM menerapkan Manajemen Risiko jika dilihat dari Prinsip, Kerangka dan Proses Manajemen Risiko IsO31000.

Evaluasi efektivitas manajemen risiko dilakukan melalui penilaian mandiri (self-assessment) yang dilaksanakan pada bulan Mei 2016. Perangkat penilaian yang digunakan adalah kuesioner Business Risk Management Maturity Model (bRM3-2003).

The above process results in the following:

The table above shows that the average residual level of MPM Group’s risk management stands at Medium-Low category, which reflects the hard work of risk takers to effectively control and mitigate all risks.

RiSK MANAGeMeNT effeCTiVeNeSSRisk management effectiveness is evaluated by measuring the maturity level of risk owners and risk officers. The aim of this activity is to measure the extent of risk management implementation in MPM based on applied Principles, Framework and Risk Management process according to IsO31000.

a risk management effectiveness evaluation is conducted through a self-assessment evaluation. In 2016, a self-assessment was undertaken in May. Risk owners and risk officers had to complete a Business Risk Management Maturity Model (bRM3-2003) questionnaire to perform the assessment.

HY I 2016 HY II 2016

summary Current Level Residual Level Current Level Residual Level

no. Company E h M L Total E h M L Total E h M L Total E h M L Total

1 mPm 9 32 60 52 153 0 6 25 122 153 11 31 52 47 141 1 5 18 117 141

2 mPMulia 8 18 44 114 184 0 5 11 168 184 18 21 46 67 152 0 5 13 134 152

3 mPmMotor 0 5 10 41 56 0 0 3 53 56 0 6 11 29 46 0 0 2 44 46

4 fkT 8 78 30 34 150 1 6 31 112 150 3 49 43 28 123 0 0 29 94 123

5 mPmRent 16 50 61 86 213 0 14 26 173 213 18 41 42 69 170 0 9 5 156 170

6 mPmFinance 12 67 50 58 187 0 7 18 162 187 0 0

7 mPmInsurance 8 28 37 27 100 0 0 7 93 100 0 0

Total 61 278 292 412 1043 1 38 121 883 1043 50 148 194 240 632 1 19 67 545 632

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

*Keterangan | notes : e : extreme h : high m : medium l : low

Page 216: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK214

skor tahapan tingkat kematangan penerapan manajemen risiko di MPM adalah sebagai berikut:

The risk management maturity scores in MPM were as follows:

Rating Maturity Level

Level 1: 0%-20% Dasar (basic)

Level 2: 21%-50% awal (Initial)

Level 3: 51%-75% berulang (Repeatable)

Level 4: 76%-90% Terkelola ( Managed)

Level 5: 91%-100% Terbaik (best Practice)

No. Company Rating Maturity Level

1 MPM 53% berulang (Repeatable)

2 MPMulia & MPMotor 68% berulang (Repeatable)

3 FKT 57% berulang (Repeatable)

4 MPMRent 60% berulang (Repeatable)

5 MPMFinance 46% awal (Initial)

6 MPMInsurance 48% awal (Initial)

Grup MPM/MPM Group 55% Berulang (Repeatable)

berikut adalah hasil skor kematangan MPM berdasarkan hasil self-assessment MPM Grup:

hasil evaluasi atas tingkat kematangan penerapan manajemen risiko di MPM menunjukkan skor total 55% dan tingkat kematangan penerapan manajemen risiko pada pada tahap berulang (Repeatable). hasil ini didapatkan karena MPM telah menjalankan tiga siklus implementasi manajemen risiko (1,5 tahun). berdasarkan pengukuran ini, Unit Manajemen Risiko mendapatkan peluang perbaikan dan umpan balik. Rekomendasi dan umpan balik yang didapatkan akan dijadikan bahan perbaikan untuk siklus-siklus manajemen risiko yang akan datang.

The following is the maturity score of MPM’s group-wide self-assessment:

The evaluation shows that risk management maturity in MPM achieved a total score of 55%, which put maturity at the Repeatable level. This result reflected the three cycles of risk management implementation in MPM (1.5 years). This evaluation provides the Risk Management Unit with improvement recommendations and other feedback. Recommendations and feedback will be used to refine future risk management cycles.

MANAjeMeN RIsIkoRisk Management

Page 217: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 215

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

LITIgATIoN

eMPLoyee sHARes owNeRsHIP PRogRAM

PeRkARA PeNTINg

PRogRAM kePeMILIkAN sAHAM oLeH kARyAwAN

Perseroan maupun anak-anak perusahaannya, para anggota Direksi maupun Dewan Komisaris yang sedang menjabat tidak terlibat dalam kasus hukum apa pun di tahun 2016 yang dapat mempengaruhi kondisi Perseroan.

Perseroan memulai program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya pada bulan Oktober 2013. Pembayaran kompensasi jangka panjang berbasis saham ini tergantung kepada pencapaian kondisi tertentu, yaitu kondisi kinerja pasar dan bukan pasar. Estimasi jumlah biaya program pada saat diberlakukan adalah sebesar Rp 14,9 miliar yang akan terlaksana dalam beberapa tahap selama kurun 2016 - 2018.

sebagian dari program insentif jangka panjang berbasis saham ini diselesaikan dengan instrumen ekuitas, sedang sisanya diselesaikan dengan kas.

Pada tahun 2014, Perseroan memulai tambahan program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya. Program tambahan ini akan terlaksana dalam beberapa tahap selama kurun waktu antara 2017 dan 2019. Estimasi jumlah biaya program pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp 2,59 miliar.

Pada tahun 2015, Perseroan mengubah program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya.selama tahun berjalan, sebagai akibat program insentif berbasis saham ini, Perseroan mengakui penambahan di komponen ekuitas lainnya sejumlah Rp 1,76 miliar dan pada tanggal 31 Desember 2016, jumlah kompensasi

neither the Company nor its subsidiaries, members of the board of Directors or members of the board of Commissioners were involved in any material legal cases in 2016 that could influence the condition of the Company.

The Company began a long-term share-based incentive program for core management in October 2013. The payment of this long-term share-based compensation is depending on the achievement of certain conditions, the condition of the market and non-market performance. Estimated total cost upon the program implementation is Rp 14.9 billion which will be implemented in several tranches during the period 2016-2018.

a part of these long-term share-based incentive plans is equity settled, and the remaining is cash settled.

In 2014, the Company initiated additional long-term incentive plan in the form of share grant to its key management. The additional plan would vest in several tranches between 2017 and 2019. The estimated total grant cost as at 31 December 2014 was Rp 2.59 billion.

In 2015, the Company amended the long-term share-based incentive plan granted to its key management. During the year, as a result of the share-based incentive plan, the Company recognized an increase in the other equity component an amount of Rp 1.76 billion and as at 31 December 2016, the total share-based compensation

Page 218: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK216

berbasis saham adalah sebesar Rp 3,95 miliar (31 Desember 2015: Rp 2,19 miliar). Estimasi jumlah biaya program pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp 2,65 miliar (31 Desember 2015: Rp 3,81 miliar).

nilai wajar program kompensasi berbasis saham Perseroan diukur berdasarkan perhitungan dari penilai berkualifikasi dengan menggunakan simulasi Monte Carlo.

simulasi ini menggunakan teknik pendekatan penghasilan, dimana nilai wajar didasarkan pada model arus kas terdiskonto. simulasi ini mempertimbangkan harga pasar saham Perseroan di tanggal pemberian, dan asumsi dan input yang digunakan termasuk volatilitas historis dari entitas pembanding, estimasi terbaik dari penghasilan dividen, suku bunga bebas risiko, dan kemungkinan tercapainya kondisi vesting.

Pelaksanaan program insentif jangka panjang berbasis saham ini juga termasuk di dalam Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dengan Laporan Tahunan ini

is Rp 3.95 billion (31 December 2015: Rp 2.18 billion), respectively. The estimated total grant cost as at 31 December 2016 was Rp 2.65 billion (31 December 2015: Rp 3.81 billion).

The fair values of the Company’s share-based compensation plans is measured based on the calculation by qualified appraisers using Monte Carlo simulation.

The simulation is using income approach technique, in which the fair values are based on discounted cash flow models. It considers market price of the Company’s shares at grant date, and the assumptions and inputs used include historical volatility of benchmarked entities, best estimate of dividend yield, risk-free interest rates, and possibilities of achieving the vesting conditions.

Implementation of the long-term incentive share-based is also included in the Company’s Consolidated Financial statements as an integral part of this annual Report.

ADMINIsTRATIF sANCTIoN sANksI ADMINIsTRATIF hingga 31 Desember 2016 tidak terdapat sanksi administratif material yang mempengaruhi kelangsungan usaha MPM dan juga tidak terdapat sanksi administratif yang dikenakan kepada anggota Direksi maupun anggota Dewan Komisaris.

as per 31 December 2016, there were no material administrative sanctions that affected the continuity of MPM businesses, and also there were no administrative sanctions imposed on the members of the board of Directors as well as the members of the board of Commissioners.

Page 219: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 217

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

CoDe oF CoNDuCTPeDoMAN PeRILAku

Perseroan memiliki Pedoman Perilaku sebagai dasar dalam bertindak laku dan menjaga integritas karyawan dalam mencapai tujuan Perseroan.

Pedoman Perilaku ini berlaku sama dan setara terhadap seluruh karyawan termasuk Direksi dan Dewan Komisarisdi lingkungan kantor maupun di lokasi lain tempat dijalankannya bisnis Perseroan, dalam usaha dan acara sosial yang disponsori Perseroan atau di tempat lain pada saat berkedudukan sebagai perwakilan Perseroan.

Pokok-Pokok Pedoman Perilaku 1. Kepatuhan terhadap Perundang-undangan.2. Kebijakan anti Korupsi.3. hadiah, hiburan dan Pemberian Lainnya4. Konflik Kepentingan5. hubungan Pemerintah6. Perilaku bisnis7. hubungan Pelanggan, Pemegang saham, Prinsipal dan

Pemangku Kepentingan Lain8. Tempat Kerja Positif9. Melindungi Property10. Melindungi Informasi Rahasia11. Memperdagangkan Informasi Orang Dalam12. Pelaporan dan Pencatatan Keuangan13. Lingkungan14. Pengungkapan Publik15. Mengajukan Pertanyaan dan Melaporkan Pelanggaran

Sosialisi Pedoman Perilaku dalam organisasiPerseroan telah melakuan sosialisasi untuk Pedoman Perilaku Perusahaan di tahun 2014.

The Company has a Code of Conduct as a basis to act and maintain the integrity of the Company’s employees in achieving goals.

Code of Conduct applies equally and equitably to all employees, including the board of Directors and board of Commissioners in an office environment or in other locations where the implementation of the Company’s business, in the business and social events sponsored by the Company or elsewhere as representative of the Company.

Principles of the Code of Conduct1. Compliance with The Law 2. anti-Corruption Policy.3. Gifts, Entertainment and Other Giving4. Conflicts of Interest5. Government Relations6. business Conduct7. Customer Relations, shareholder, Principal and Other

stakeholders8. Positive Workplace9. Protect Property10. Protecting Confidential Information11. Trading on Insider Information12. Financial Reporting and Recording13. Environment14. Public Disclosure15. asking Questions and Reporting Violations

Socialization on Code of Conduct in the organizationsThe company has conducted socialization on Code of Conduct in 2014.

Page 220: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK218

wHIsTLeBLowINg sysTeM

sIsTeM PeLAPoRANPeLANggARAN Perseroan menjunjung tinggi integritas dalam Perseroan dan anak perusahaannya. sebagaimana dijelaskan dalam Pedoman Perilaku, setiap karyawan diwajibkan melaporkan terhadap pelanggaran atau dugaan pelanggaran terhadap praktik bisnis dan pokok- pokok Pedoman Perilaku Perseroan.

Mekanisme Penyampaian Laporan Pelanggaran setiap pelaporan atau pertanyaan dapat disampaikan melalui :

anak Perusahaan:- Speak up box- atasan Langsung- Head of HR- Direktur Utama anak Perusahaan

MPM holding:- Speak up box- Direktur sumber Daya Manusia- Email : [email protected]

Perlindungan PelaporPerseroan menjamin perlindungan bagi pelapor dan menjaga kerahasiaan atas identitas pelapor. Tidak akan ada tindakan balas dendam kepada siapa pun yang melaporkan dugaan pelanggaran terhadap undang-undang atau Pedoman Perilaku, dengan itikad baik. siapa pun yang melakukan balas dendam akan dikenai hukuman perdata, pidana, administratif serta tindakan disipliner, hingga pemberhentian kerja.

The Company upholds integrity in the Company and its subsidiaries. as described in the Code of Conduct, each employee is required to file a report on violation or alleged violation of business practices and the main points of the Company’s Code of Conduct.

whistleblowing System Mechanism any reporting or questions may be submitted via:

subsidiary:- speak up box- Direct supervisor- head of hR- President Director of subsidiary

MPM holding:- speak up box- Director of human Resources- Email: [email protected]

whistleblower Protection The Company ensures protection for whistleblowers and maintains the confidentiality of the identity of the reporter. There will be no retaliation to anyone who, in good faith reports suspected violations of the law or Code of Conduct, anyone who retaliates will be subject to civil penalties, criminal, administrative and disciplinary action, up to termination of employment.

Page 221: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 219

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

gCg guIDeLINesPeDoMAN TATA keLoLA

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka CGC Guidelines for Public Companies

Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaCorporate Governance Guidelines for Public Companies

Penerapan di PT Mitra Pinasthika Mustika TbkThe implementation in PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

A. Hubungan perusahaan terbuka dengan pemegang saham dalam menjamin hak-hak pemegang sahamRelationship of the public company with the shareholders in ensuring the shareholders’ rights

Prinsip 1 - Meningkatkan nilai penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)Principle 1 - Improving the value of General Meeting of shareholders (GMs)

1.1 Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi dan kepentingan pemegang saham

Public company has technical procedures for opened or closed voting that promote independency and shareholders’ interest

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

Tata cara mengenai pengambilan suara baik secara terbuka maupun secara tertutup diatur di dalam Anggaran dasar Perseroan.

dalam pelaksanaan setiap Rapat Umum Pemegang Saham, mekanisme pengambilan suara merupakan bagian dari tata tertib rapat yang diinformasikan kepada para pemegang saham di awal rapat.

The Company has complied with this recommendation.

Procedures on voting, whether opened or closed voting, are regulated under the Company’s articles of association.

Voting mechanism is part of the meeting procedures informed to the shareholders at the beginning of any General Meeting of shareholders.

1.2 Seluruh anggota direksi dan anggota dewan Komisaris perusahaan terbuka hadir dalam RUPS tahunan

all members of the board of Directors (bOD) and the board of Commissioners are present at annual GMs

Terdapat anggota dewan Komisaris yang berhalangan hadir dalam RUPS Tahunan 2016.

There was a member of the board of Commissioners who was not present in the last annual GMs 2016.

1.3 Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web perusahaan terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun

summary of GMs minutes is available on public company’s website by no less than 1 (one) year

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

The Company has complied with this recommendation.

Prinsip 2 - Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau InvestorPrinciple 2 - Improving Communication Quality of Public Company with shareholders or Investors

2.1 Perusahaan terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor

Public company has a communication policy with shareholders or investors

Perseroan sedang dalam proses menyusun suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham dan investor sebagaimana direkomendasikan.

The Company is in the process to prepare a communication policy with shareholders or investors as recommended.

Page 222: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK220

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka CGC Guidelines for Public Companies

Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaCorporate Governance Guidelines for Public Companies

Penerapan di PT Mitra Pinasthika Mustika TbkThe implementation in PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

2.2 Perusahaan terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi perusahaan terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam situs web

Public company discloses its communication policy with shareholders or investors in website

Perseroan sedang dalam proses menyusun suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham dan investor sebagaimana direkomendasikan.

The Company is in the process to prepare a communication policy with shareholders or investors as recommended.

B. Fungsi dan peran Dewan KomisarisFunction and role of the board of Commissioners

Prinsip 3 - Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan KomisarisPrinciple 3 - strengthening the Membership and Composition of the board of Commissioners

3.1 Penentuan jumlah anggota dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka Determination of number of the boC members shall consider the condition of the public company

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini sesuai dengan ketentuan yang diatur di dalam Anggaran dasar Perseroan.

The Company has complied with this recommendation in accordance with the provision regulated in the Company’s articles of association.

3.2 Penentuan komposisi anggota dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan

Determination of composition of the bOC members considers the variety of expertise, knowledge and experiences required

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengacu kepada peraturan yang terkait dan telah dituangkan dalam Charter dewan Komisaris.

The Company has complied with this recommendation by referring to the relevant regulations and has been included in the Charter of the board of Commissioners.

Prinsip 4 - Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris.Principle 4 - Improving the Quality of Duties and Responsibilities of the board of Commissioners

4.1 dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja dewan Komisaris

The bOC has self-assessment policy to assess the performance of the bOC

Kebijakan penilaian (self assessment) dewan Komisaris telah dituangkan dalam Charter dewan Komisaris.

The bOC self-assessment policy has been included in the Charter of the board of Commissioners.

4.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja dewan Komisaris, diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka

self-assessment policy to assess the performance of the bOC is disclosed in annual report of public company

Kebijakan penilaian (self assessment) dewan Komisaris telah dituangkan dalam Charter dewan Komisaris.

The bOC self-assessment policy has been included in the Charter of the board of Commissioners.

4.3 dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan

The bOC has a policy with respect to the resignation of the bOC members if such member involved in financial crime

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

Perseroan telah menyusun suatu kebijakan terkait pengunduran diri anggota dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan sebagaimana direkomendasikan dalam Charter dewan Komisaris.

The Company has complied with this recommendation.

The Company has prepared a policy with respect to the resignation of the BOC members is such member involved in financial crime as recommended into Charter of the board of Commissioners.

PeDoMAN TATA keLoLAgCg guidelines

Page 223: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 221

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka CGC Guidelines for Public Companies

Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaCorporate Governance Guidelines for Public Companies

Penerapan di PT Mitra Pinasthika Mustika TbkThe implementation in PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

4.4 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja dewan Komisaris, diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka

self-assessment policy to assess the performance of the bOC is disclosed in annual report of public company

Kebijakan suksesi dan nominasi anggota direksi saat ini sedang dalam proses penyusunan dan persetujuan.

Policy of succession and nomination of member of the board of Directors is currently in preparation and approval process.

C. Fungsi dan peran DireksiFunction and role of the board of Directors

Prinsip 5 - Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi DireksiPrinciple 5 - strengthening the Membership and Composition of the board of Directors

5.1 Penentuan jumlah anggota direksi mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan

Determination of number of the bOD members considers the condition of the public company and the effectiveness of decision-making

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini sesuai dengan ketentuan yang diatur di dalam Anggaran dasar Perseroan.

The Company has complied with this recommendation in accordance with the provision regulated in the Company’s articles of association.

5.2 Penentuan komposisi anggota direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan

Determination of composition of the bOD members considers the variety of expertise, knowledge and experience required

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengacu kepada peraturan yang terkait

The Company has complied with this recommendation by referring to the relevant regulations

5.3 Anggota direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi

Member of the BOD who is liable for accounting or finance has accounting expertise and/or knowledge

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

The Company has complied with this recommendation.

Prinsip 6 - Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab DireksiPrinciple 6 - Improving the Quality of Job and Responsibility Performance of board of Directors

6.1 direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja direksi

The bOD has self-assessment policy to assess performance of bOD

Mekanisme penilaian sendiri direksi dilakukan melalui metode perbandingan antara target yang dan pencapaian Perseroan secara actual, sesuai dengan bidang tanggungjawab masing-masing anggota direksi.

Mechanism for self assessment of the board of Directors is conducted by comparing the targets against the actual achievements of the Company, in accordance with area of responsibility for each member of the board of Directors.

6.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja direksi diungkapkan melalui laporan tahunan perusahaan terbuka

self-assessment policy to assess the performance of the bOD is disclosed in the annual report of the public company

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

The Company has complied with this recommendation.

PeDoMAN TATA keLoLAgCg guidelines

Page 224: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK222

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka CGC Guidelines for Public Companies

Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaCorporate Governance Guidelines for Public Companies

Penerapan di PT Mitra Pinasthika Mustika TbkThe implementation in PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

6.3 direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan

The bOD has a policy related to resignation of the bOD members if involved in financial crime

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini.

Perseroan telah menyusun suatu kebijakan terkait pengunduran diri anggota direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan sebagaimana direkomendasikan, yang dicantumkan dalam Charter direksi.

The Company has complied with this reccommendation.

The Company has complied with this recommendationThe Company has prepared a policy with respect to the resignation of the BOD members is such member involved in financial crime as recommended, it is included into the Charter of board of Directors.

D. Partisipasi pemangku kepentinganstakeholders participation

Prinsip 7 - Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku KepentinganPrinciple 7 - Improving Corporate Governance aspect through Participation of stakeholders

7.1

7.2

7.3

7.4

7.5

7.6

Perusahaan terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading

Public company has a policy to prevent insider trading

Perusahaan terbuka memiliki kebijakan anti-korupsi dan anti-fraud

Public company has anti-corruption and anti-fraud policy

Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor

Public company has policies concerning selection and capability improvement of supplies and vendors

Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur

Public company has a policy concerning the fulfillment of creditor’s right

Perusahaan terbuka memiliki kebijakan sistem whistle blowing

Public company has a policy of whistleblowing system

Perusahaan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada direksi dan karyawan

Public company has long-term incentive policy for the bOD and employees

Kebijakan Perdagangan efek sudah tercakup dalam Pedoman Perilaku Perseroan.

securities Trading Policy is included in Company’s Code of Conduct.

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini dengan memiliki Pedoman Kepatuhan Anti-Korupsi.

The Company has complied with this recommendation by having Anti-Corruption Compliance Manual.

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini

The Company has complied with this recommendation

Hak-hak kreditur diatur di dalam perjanjian antara Perseroan dengan kreditur terkait.

Creditor’s rights is stipulated under the agreement between the Perseroan and the respective creditor.

Perseroan telah memiliki sistem whistle blowing sebagaimana telah diungkapkan di dalam laporan tahunan Perseroan.

The Company has established a whistle blowing policy as disclosed in the Company’s annual report.

Perseroan telah memiliki kebijakan insentif jangka panjang untuk direksi.

The Company has complied with this requirement by having the policy for the bOD.

PeDoMAN TATA keLoLAgCg guidelines

Page 225: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 223

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka CGC Guidelines for Public Companies

Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaCorporate Governance Guidelines for Public Companies

Penerapan di PT Mitra Pinasthika Mustika TbkThe implementation in PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk

E. keTeRBUkAAN INfORmAsIDISCLOSURE OF INFORMATION

Prinsip 8 - Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan InformasiPrinciple 8 - Improving the Implementation of Information Disclosure

8.1

8.2

Perusahaan terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi

Public company takes benefit from the application of a broader information technology other than website as an information disclosure media

Laporan tahunan perusahaan terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali Annual report of public company discloses beneficial owner in share ownership of public company of at least 5%, other than disclosure of beneficial owner in share ownership of public company through major and controlling shareholders

Perseroan dan anak-anak perusahaannya telah memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi disesuaikan dengan kebutuhannya.

The Company and its subsidiaries take benefit from the application of a broader information technology other than website as an information disclosure media based on their needs.

Perseroan telah memenuhi rekomendasi ini dengan mengungkapkan struktur pemegang saham utama dan pengendali di dalam laporan tahunan.

The Company has complied with this recommendation by disclosing the structure of majority and controlling shareholders in the annual report

PeDoMAN TATA keLoLAgCg guidelines

Page 226: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK224

Ikhtisar kinerjaPerformance highlights

Laporan manajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK224

TANggUNg jAwABsOsIAL PeRUsAHAANCorporate Social Responsibility

MPM believes that its presence as a business entity shall also bring meaningful impacts on the community at large. with time, CsR activities have developed into structured programs with clear areas of focus and direction.

MPM percaya bahwa kehadirannya sebagai entitas bisnis harus dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat luas. Dengan berjalannya waktu, kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan telah berkembang menjadi program dengan area fokus yang jelas dan terarah.

Page 227: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 225

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial statements

ANNUAL RePORT 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK 225

TANggUNg jAwABsOsIAL PeRUsAHAAN

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate social Responsibility

Page 228: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK226

Sejak awal berdiri hingga sekarang, MPM senantiasa memiliki kesadaran tinggi mengenai tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang harus dijalankannya. MPM percaya bahwa kehadirannya sebagai entitas bisnis harus dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat luas. Beragam kegiatan yang menyentuh aspek-aspek kehidupan berbeda konsisten dijalankan oleh MPM. Dengan berjalannya waktu, kegiatan CSR perusahaan telah berkembang menjadi program dengan area fokus yang jelas dan terarah.

since its inception, MPM has continuously maintained high Corporate social Responsibility (CsR) awareness. MPM believes that its presence as a business entity must also make meaningful impacts on the community at large. Various activities that address different aspects of life have been consistently implemented by MPM. With time, CsR activities have developed into structured programs with clear areas of focus and direction.

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK226

Page 229: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 227

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Memperluas Manfaat Melalui Kerangka CSRKegiatan CsR MPM dijalankan melalui anak-anak perusahaan dan Yayasan Mitra Pinasthika Mustika (YMPM) yang didirikan pada tahun 2013. Pendirian YMPM, organisasi tersendiri yang berkegiatan khusus di bidang-bidang CsR, mencerminkan besarnya komitmen MPM terhadap tanggung jawab sosialnya. Keberadaan YMPM memastikan semua program CSR berjalan dengan akuntabel, transparan, sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan, serta sejalan dengan visi dan misi MPM.

berdedikasi terhadap peningkatan taraf kehidupan masyarakat, MPM ingin menyentuh sebanyak mungkin komunitas dan memberi dampak positif secara menyeluruh. hal ini terlihat dari program-program MPM yang melibatkan anggota masyarakat dari berbagai latar belakang, seperti komunitas otomotif, ibu dan anak, LsM, dan pemerintah. agar berjalan terarah, MPM telah menyusun kerangka CsR tahun 2013-2016 yang terdiri dari pilar pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial-budaya. “Keberlanjutan” menjadi atap dari semua pilar ini, melambangkan tujuan akhir yang ingin dicapai MPM.

CSR Framework as a Means to Share More BenefitsMPM’s CsR activities are carried out through subsidiaries and a foundation, Yayasan Mitra Pinasthika Mustika (YMPM), established in 2013. The establishment of YMPM, a dedicated organization for CSR, reflects MPM’s commitment to its social responsibility. YMPM ensures that all CsR programs are accountably and transparently organized, in accordance with prevailing laws and regulations, as well as with MPM’s vision and mission.

Dedicated to improving communities, MPM seeks to make its positive impacts as extensive and comprehensive as possible. This aspiration is evident in MPM’s programs, which always involve other community members from different backgrounds, such as the automotive communities, mothers and children, nGOs and the government. MPM has developed CsR Framework 2013-2016 to make sure its programs are well organized. The framework consists of education, health, economic and socio-cultural pillars with “sustainability” tying them together, signifying the end goal that MPM wishes to achieve.

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

CSR Framework MPM Group 2013-2016

SUSTAINABILITY

MANAJEMEN

PEN

DIDI

KAN

EKO

NO

MI

KESE

HAT

AN

SOSI

AL

BUDA

YA

COMMUNITY/STAKEHOLDER/KONSUMEN

Page 230: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK228

Program Menurut Pilar CSRProgram Pendidikan• Pengajar Keren & Jumat Sehat

bekerja sama dengan Save Street Children (ssC), program Pengajar Keren & Jumat sehat adalah program rutin MPMulia yang diadakan satu kali setiap pekan. Program ini hendak mendidik anak-anak marjinal di surabaya dan sekitarnya dalam hal membaca, berkreasi, dan nilai-nilai kehidupan. MPMulia juga menggunakan kesempatan ini untuk membantu memperbaiki gizi anak-anak dengan memberikan asupan makanan tambahan. berlokasi tetap di Jembatan Merah daerah Taman bungkul, surabaya, program menyasar 300 anak marjinal.

• Ayo Membaca! berangkat dari keinginan menumbuhkan kebiasaan

membaca di kalangan anak, pada bulan Mei 2016 MPMFinance mengadakan kegiatan membaca di Depok, Jawa barat. Kegiatan ini melibatkan 30 anak yang menerima buku-buku layak baca yang dikumpulkan dari karyawan MPMFinance.

• Beasiswa Anak Karyawan Untuk memastikan anak-anak karyawan dapat

mengakses pendidikan, manajemen MPMFinance membuka program beasiswa khusus untuk anak karyawan. selain bertujuan meningkatkan kesejahteraan melalui pemberdayaan di bidang pendidikan, program ini juga hendak memotivasi anak-anak untuk terus berprestasi.

CSR Programs by PillarEducation Program• Pengajar Keren & Jumat Sehat (Cool Teachers & Healthy

Friday) In collaboration with save street Child (ssC), the

“Pengajar Keren & Jumat sehat” (Cool Teachers & healthy Friday) program is a regular program of MPMulia, held once a week. This program aims to help educate marginal children in surabaya and surrounding areas by teaching them to read and make crafts, as well as by sharing positive life values. To help address health problems, MPMulia combines the teaching program with the distribution of healthy food. Conducted at Jembatan Merah in the Taman bungkul area, surabaya, the program targets about 300 marginal children.

• Ayo Membaca! (Let’s Read!) aspired to encourage reading habits in children, in

May 2016 MPMFinance held the reading program Ayo Memabca! (Let’s Read!) in Depok, West Java. The activity involved 30 children. They received used books in good condition that had been collected from MPMFinance employees.

• Scholarship for Children of MPM Employees To ensure that children of MPM employees have good

access to education, MPMFinance management started a scholarship program for employees. aside from improving welfare through education empowerment, the program also motivates children to continue to fulfill their potential.

Program ANGGARAN | BUdGeT (RP)

kesehatan | Health 136,262,500

Pendidikan | education 106,024,000

ekonomi | economy 26,425,000

sosial Budaya | socio Culture 57,994,000

Total 326,705,000

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

selama tahun 2016, MPM telah mengalokasikan dan menggunakan anggaran untuk Program CsR berikut:

During 2016, MPM has allocated and spent the following budget for its CsR Programs:

Page 231: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 229

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

• Kunjungan ke Pusat Pelatihan bagi peserta didik, kunjungan ke pusat-pusat pelatihan

sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan praktis berkaitan dengan teori yang telah mereka pelajari. MPM berkomitmen memberikan kesempatan ini seluas-luasnya kepada siswa dan peserta pelatihan kerja lain. sepanjang tahun 2016, MPM mencatat kunjungan lebih dari 200 peserta didik, dengan uraian sebagai berikut:

a. Kunjungan siswa Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta selatan dan Jakarta Utara ke pabrik PT Federal Karyatama (FKT) di Rawa Gelam pada september dan november 2016. Dalam kunjungan ini, para siswa diberikan informasi tentang proses penggantian oli yang benar, pengetahuan distribusi produk, dan pengetahuan teknis untuk membedakan oli palsu dan asli.

b. Kunjungan ke MPM Learning Centre MPM Learning Centre menerima kunjungan siswa

dari sMK Muhammadiyah, sMK 1 bawang, dan sMK Muhammadiyah 11 Lamongan. Kunjungan ini adalah kesempatan siswa mengenal teknologi otomotif baru sekaligus mendapatkan edukasi mengenai tata cara berkendara yang benar dan aman.

• Pelatihan Keterampilan Tidak hanya membuka kesempatan kunjungan, MPM

juga menyediakan pengembangan keterampilan sebagai berikut:

a. Program Life Skill Training Centre (LsTC) Program pelatihan otomotif roda dua selama

30 hari (4 jam/hari kerja) ini dijalankan oleh YMPM bekerja sama dengan Yayasan Al Khairan. Program ditujukan untuk masyarakat umum ataupun lulusan sekolah kejuruan bidang otomotif. Program ini ingin memberikan bekal kepada peserta untuk membuka bengkel mandiri seusai pelatihan.

• Training Center Visits A visit to a training center greatly benefits students, as

it enriches their practical knowledge and helps them to link that experience with classroom knowledge. MPM is committed to providing visit opportunities to as many students and training participants as possible. In 2016, with a total of more than 200 visitors, MPM organized the following visits:

a. Two Visits from the south Jakarta and north Jakarta Local Training Centers (PPKD) to the Rawa Gelam facility of PT Federal Karyatama (FKT) in september and november 2016. students, among other things, learned about correct lubricant exchange methods, product distribution knowledge and technical knowledge to distinguish between authentic and non-authentic lubricants.

b. Visit to MPM Learning In 2016, the MPM Learning Center received visits from

vocational school students of sMK Muhammadiyah, sMK 1 bawang, and sMK Muhammadiyah 11 Lamongan. This visit exposed students to new automotive technologies and educated them about correct and safe riding.

• Skills Training aside from visits, MPM also provides the following skill-

building programs:

a. Life skills Training Center (LsTC) Program LsTC is a 30-day (four hours per working day)

program that provides technical automotive training (two-wheel). held in collaboration with the al Khairan Foundation, LsTC is open to the general public or graduates of vocational schools who studied automotive technology. This program aims to equip participants who plan to run their own workshop businesses after the training with the right knowledge.

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

Page 232: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK230

b. Pelatihan Keterampilan Teknis-baLURJaLTIM Diselenggarakan oleh badan Penyalur Tenaga Kerja

TnI aL Wilayah Jawa Timur (baLUR JaLTIM), pelatihan yang berlangsung selama lima hari ini diselenggarakan di MPM Learning Centre untuk 19 siswa sMK.

c. Pelatihan Keterampilan Teknis-DIsPORa Jawa Timur

Mengambil tempat di MPM Learning Centre selama lima hari, Dinas Kepemudaan dan Olah Raga Jawa Timur mengembangkan keterampilan 24 anak sMK.

• Bantuan Sekolah a. MPM Malang menggagas program anak asuh

yang menyentuh 30 anak berprestasi, yang datang dari keluarga kurang mampu, di lingkungan MPM Malang.

b. “ayo sekolah, Rek” adalah program bantuan peralatan sekolah untuk anak-anak marjinal di surabaya. Diadakan pada september 2016 lalu, kegiatan ini menjangkau 150 anak.

• Pelatihan Dasar Mengemudi MPMRent rutin mengadakan pelatihan mengemudi di

Wisma MPM - Driver Training Center. sepanjang tahun 2016, diselenggarakan 33 kali pelatihan mengemudi dengan total 882 peserta. sebanyak 856 perserta atau lebih dari 90% berhasil menuntaskan pelatihan.

Program Kesehatan• Bakti Sosial Kesehatan bakti sosial di bidang kesehatan adalah agenda rutin

bulanan beberapa anak usaha MPM:

a. Bekerja sama dengan Yayasan Bangun Sehat Indonesia (YBSI), MPMulia mengadakan bakti sosial kesehatan setiap bulan. butir kegiatan termasuk sosialisasi hidup sehat, pengobatan gratis, dan penyuluhan kesehatan seperti mengenai hIV dan

b. Technical Training-baLURJaLTIM held by the East Java Region navy Employment

Agency (BALURJALTIM), the five-day technical training session for 19 vocational school students took place at the MPM Learning Center.

c. Technical Training-DIsPORa East Java

This program trained 24 vocational school students. The Youth and Sports Council of East Java held this five-day program at the MPM Learning Center.

• School Assistance Program a. MPM Malang initiated a foster child program for

30 high-performing students from disadvantaged families living around the MPM Malang operational areas.

b. “ayo sekolah, Rek” (Let’s Go To school) provides school equipment assistance to marginal children in surabaya. In 2016, this program was held in september and reached 150 children.

• Basic Driving Skills Training MPMRent regularly organizes driver training at the

Wisma MPM - Driver Training Center. In 2016, 33 training sessions were held, involving a total of 882 participants. 856 participants or more than 90% of them successfully completed their training.

Health Program• Charity for Health The charity for health program is a monthly agenda of

several MPM subsidiaries:

a. In collaboration with the bangun sehat Indonesia Foundation (YBSI), MPMulia held monthly charity events for health. The agenda for the events included the dissemination of information about healthy lifestyles, free treatment and health seminars about

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

Page 233: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 231

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

aIDs. Diselenggarakan di lokasi berbeda setiap bulannya, sepanjang tahun 2016 kegiatan rutin ini telah menjangkau ratusan penerima manfaat.

b. berkomitmen membantu program kesehatan pemerintah, MPMFinance mengadakan bakti sosial kesehatan dengan membagikan fasilitas kesehatan kepada puskesmas yang membutuhkan. alat kesehatan yang dibagikan antara lain adalah alat ukur tinggi badan bayi dan balita.

• Donor Darah Kegiatan donor darah sebagai wujud kesetiakawanan

sosial dilaksanakan oleh FKT dan MPM Madiun. MPM Madiun mengadakan kegiatan ini dua kali pada 2016 dan total mengumpulkan 175 kantong darah.

• Program Peningkatan Dampak Posyandu Bekerja sama dengan Diferensia Foundation, YMPM

mengadakan serangkaian program pemberdaayan posyandu dengan pendekatan wirausaha sosial. Program yang melanjutkan Revitalisasi Posyandu Tahap 1 2015 ini meliputi: Program Revitalisasi Posyandu, Program bank sampah, dan Program Pelatihan wirausaha. Program ini dilatari tingginya angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten bogor, Jawa

such things as hIV and aIDs. held in a different location every month, this program has helped hundreds of beneficiaries.

b. Committed to contributing to the government’s health program, MPMFinance held a charity event for health involving the distribution of health equipment, such as weight and height measurement scales, to community health centers that need them.

• Blood Donation blood donation programs were held by FKT and MPM

Madiun. MPM Madiun held two blood donations in 2016 and collected a total of 175 blood bags.

• “Posyandu” Impact Enhancement In collaboration with the Diferensia Foundation, YMPM

conducted a series of empowerment activities for integrated health posts, or Posyandu, adopting a social entrepreneurship approach. This program continued Phase 1 of Posyandu Revitalization in 2015 and in 2016 covered continued revitalization activities, a waste bank program and entrepreneurship training. The program began from the Company’s concerns over the

Program Posyandu

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

Page 234: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK232

Barat. YMPM ingin berkontribusi menurunkan jumlah balita dengan status gizi kurang dan berperawakan pendek akibat asupan nutrisi yang tidak memadai.

Program Sosial-Budaya• Memperingati Hari Transportasi Nasional pada 24 April

2016, YMPM, Forum Wartawan Otomotif (FORWOT), dan MPMRent mengadakan pembagian helm anak secara gratis, pembagian masker gratis, dan edukasi berkendara aman untuk siswa-siswi sekolah. hal ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kecelakaan berlalu lintas yang melibatkan pengendara motor termasuk anak-anak sekolah. Melalui pengetahuan itu, masyarakat diharapkan semakin peduli dan sadar tentang pentingnya tertib berlalu lintas bagi keamanan dan keselamatan di jalan raya.

• Edukasi Safety Riding Pengetahuan mengenai cara berkendara dengan aman

sangat penting demi keselamatan diri pengemudi dan orang-orang di sekitarnya. sepanjang tahun 2016, MPM mengadakan berbagai kegiatan edukasi ini baik kepada siswa-siswi sMa dan sMK maupun kepada anggota komunitas otomotif. MPMMulia di surabaya mencatat tidak kurang dari 82 kegiatan bertema safety riding dan menjangkau lebih dari 1.000 peserta.

Program ekonomi• Mengatur keuangan dan tertib administrasi adalah

keterampilan penting bagi setiap orang. Pengetahuan ini membantu seseorang mengelola uang dan hasil usahanya dengan lebih baik. Menyadari hal itu, MPMFinance menyelenggarakan pelatihan literasi keuangan di kawasan Depok, Jawa barat. Tidak hanya mendapatkan pengetahuan mengenai manajemen keuangan, peserta juga mengenal lebih dekat lembaga keuangan dan bagaimana memanfaatkan layanan keuangan yang ada dengan efektif.

high maternal and child mortality rate in bogor District, West Java. YMPM seeks to contribute to lowering the number of infants suffering from malnutrition and stunted growth caused by insufficient nutritional supplies.

Socio-Culture Program• Celebrating National Transportation Day on April 24,

2015, YMPM, the Forum for Automotive Journalists (FORWOT) and MPMRent distributed motorcycle helmets to children free of charge. They also distributed free masks and delivered riding safety education to students. The number of road accidents involving students is high. by sharing riding safety knowledge, YMPM, FORWOT and MPMRent hoped to raise road safety awareness.

• Safety Riding Education safety Riding knowledge is critical because it affects

not only drivers but also passengers and others in the traffic area. Throughout 2016, MPM held Safety Riding related activities for senior secondary students, as well as for automotive communities. In surabaya, MPMMulia ran 82 safety Riding activities, reaching more than 1,000 participants.

economy Program• Financial and administrative management skills are

important for everyone. This knowledge greatly helps in money management in general and business revenues in particular. Realizing this need, MPMFinance held a financial literacy activity in Depok, West Java. Aside from learning about financial management, participants also became more familiar with financial institutions and ways to effectively utilize financial services.

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

Page 235: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 233

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

selain kegiatan yang berkaitan dengan keempat pilar di atas, ada pula kegiatan bidang lingkungan yang dilaksanakan oleh MPMulia berupa: penanaman bakau, gerakan rutin membersihkan sampah setiap hari Minggu, distribusi tempat sampah untuk masyarakat, dan program kultur jaringan di sMKn 1 sOE yang bertujuan menjaga kelestarian lingkungan sekaligus melindungi jenis tanaman yang sudah mulai langka.

CSR di Tahun 2017Untuk tahun 2017, program CsR MPM akan mengarah kepada Creating Shared Value (CsV). sebuah pengembangan dari konsep CsR, CsV diharapkan dapat memberikan dampak lebih luas kepada komunitas dan lingkungan serta nilai tambah bagi MPM.

Melalui CsV, MPM ingin membangun keunggulan kompetitif dengan cara memasukkan menjadikan masalah sosial sebagai bahan pertimbangan utama dalam merancang strategi MPM dan menempatkan masyarakat sebagai mitra. Visi kami adalah menciptakan komunitas ekonomi di setiap unit bisnis Grup MPM sehingga tercipta sinergi yang saling menguntungkan, bermakna, dan berkelanjutan.

Other than activities under the four CsR pillars, there are also environmental activities carried out by MPMulia, namely mangrove planting, weekly trash collection on sunday, waste bin distribution and a tissue culture program in cooperation with vocational school sMKn 1 sOE to maintain environmental sustainability and to protect rare plant species.

CSR in 2017In 2017, MPM’s CsR programs will be directed towards Creating shared Value (CsV). a step beyond CsR, CsV is expected to make a greater impact on communities and the environment, as well as create added value for MPM.

Through CsV, MPM seeks to build a competitive advantage by putting social problems among its main considerations when designing business strategy and by making the community a partner. The vision is to create economic clusters with communities in each MPM Group business unit and eventually bring about mutually beneficial, meaningful and sustainable synergy.

Edukasi Safety Riding Safety Ridingeducation

TANgguNg jAwAB sosIAL PeRusAHAANCorporate Social Responsibility

Page 236: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK234 LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MITRa PInasThIKa MUsTIKa TbK234

Page 237: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

AnnuAL rePOrT 2016 | PT MiTRa PinaSThika MuSTika Tbk 235

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

LAPoRAN KeUANGAN

FINANCIAL sTATeMeNTs

2016

Page 238: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen
Page 239: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 237

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2016 DAN 2015/31 DECEMBER 2016 AND 2015

Page 240: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk238

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT Dharma Intisawit Nugraha

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

DAFTAR ISI/CONTENTS Halaman/Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB/

DIRECTORS’ STATEMENT OF RESPONSIBILITY LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2016 AND 2015 ----------------------------------------------------------------------- 1 - 2

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 ------------------------------------------------ 3 - 4

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 5 - 6

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 7

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 8 - 100

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/

INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

240 - 241

242 - 243

244 - 245

246

247 - 339

Page 241: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 239

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT Dharma Intisawit Nugraha

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

DAFTAR ISI/CONTENTS Halaman/Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB/

DIRECTORS’ STATEMENT OF RESPONSIBILITY LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2016 AND 2015 ----------------------------------------------------------------------- 1 - 2

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 ------------------------------------------------ 3 - 4

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 5 - 6

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 7

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 -------------------------------------------------- 8 - 100

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/

INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Page 242: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk240

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

1

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2016 AND 2015

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Desember/December ASET Notes 2016 2015 ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4 1.285.079 1.483.587 Cash and cash equivalents Kas yang dibatasi penggunaannya 5 - 5.882 Restricted cash Piutang usaha 6 743.662 873.856 Trade receivables Piutang premi 89.122 63.079 Premium receivables Piutang pembiayaan konsumen 7 1.725.396 1.905.376 Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan 8 614.216 679.703 Finance lease receivables Piutang nonusaha 290.803 356.290 Non-trade receivables Persediaan 9 709.536 744.853 Inventories Investasi di surat berharga 19.710 14.207 Investment in securities Aset derivatif 15 31.628 50.959 Derivative assets Pajak pertambahan nilai dibayar dimuka 40.847 52.334 Prepaid value added tax Pembayaran dimuka lainnya 139.405 165.502 Other prepayments Aset yang dimiliki untuk dijual 29.180 58.787 Assets held for sale

JUMLAH ASET LANCAR 5.718.584 6.454.415 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang pembiayaan konsumen 7 1.939.151 1.411.674 Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan 8 952.671 674.323 Finance lease receivables Investasi pada entitas asosiasi 11 55.289 46.655 Investments in associates Deposit jaminan 12 798.145 753.407 Guarantee deposits Aset reasuransi 135.636 77.064 Reinsurance assets Aset derivatif 15 45.351 21.843 Derivative assets Investasi di surat berharga 68.398 - Investment in securities Pajak penghasilan yang dapat

dikembalikan 228.368 205.204 Refundable income tax Aset pajak tangguhan 10f 99.171 170.971 Deferred tax assets Aset tetap, neto 13 3.520.883 3.351.007 Fixed assets, net Goodwill 14a 1.193.544 1.164.854 Goodwill Aset takberwujud lainnya 14b 14.339 29.493 Other intangible assets Aset tidak lancar lainnya 156.695 119.493 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 9.207.641 8.025.988 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 14.926.225 14.480.403 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated financial statements.

Page 243: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 241

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

2

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Desember/December LIABILITAS DAN EKUITAS Notes 2016 2015 LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 16 547.043) 502.765) Short-term bank loans Utang usaha 17 961.707) 1.022.392) Trade payables Utang pajak penghasilan 10e 43.850) 27.206) Income tax payables Utang pajak lainnya 10b 35.212) 38.894) Other tax payables Utang reasuransi 58.538) 37.647) Reinsurance payables Utang lainnya 18 304.873) 340.875) Other payables Pendapatan ditangguhkan 71.949) 71.168) Unearned income Estimasi liabilitas klaim 82.531) 61.872) Estimated claims liabilities Liabilitas derivatif 15 38.404) 23.173) Derivative liabilities Beban akrual 19 148.999) 158.797) Accrued expenses Pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo

dalam setahun 20

2.134.734) 1.763.757) Current maturities

of long-term borrowings JUMLAH LIABILITAS JANGKA

PENDEK 4.427.840) 4.048.546) TOTAL CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Pinjaman jangka panjang, setelah dikurangi

bagian yang jatuh tempo dalam setahun 20 1.611.695) 2.071.278) Long-term borrowings, net of

current maturities Surat utang jangka menengah 21 299.636) -) Medium term notes Utang obligasi 22 2.695.855) 2.753.847) Bonds payable Liabilitas derivatif 15 15.420) 69.126) Derivative liabilities Pendapatan ditangguhkan 151.996) 67.651) Unearned income Liabilitas pajak tangguhan 10f 5.405) 2.393) Deferred tax liabilities Liabilitas imbalan kerja 23 70.906) 127.315) Employee benefits liabilities

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 4.850.913) 5.091.610) TOTAL NON-CURRENT LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 9.278.753) 9.140.156) TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Modal saham dengan nilai nominal Rp 500 (dalam Rupiah penuh) per saham: Modal dasar - 10.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor -

4.462.963.276 saham 24a 2.231.482) 2.231.482)

Share capital at par value of Rp 500 (in whole Rupiah) per share:

Authorized capital - 10,000,000,000 shares

Issued and paid-up capital - 4,462,963,276 shares

Tambahan modal disetor 25 1.468.694) 1.466.851) Additional paid-in capital Saham tresuri 24b (159.503) (143.628) Treasury stocks Komponen ekuitas lainnya 33 (583.281) (602.748) Other equity components Saldo laba: Retained earnings:

Telah ditentukan penggunaannya 105.298) 105.298) Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 1.814.297) 1.533.898) Unappropriated

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 4.876.987) 4.591.153)

Equity attributable to owners of the Company

Kepentingan nonpengendali 26 770.485) 749.094) Non-controlling interests JUMLAH EKUITAS 5.647.472) 5.340.247) TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 14.926.225) 14.480.403) TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated financial statements.

Page 244: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk242

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

3

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

Tahun berakhir 31 Desember/ Catatan/ Years ended 31 December Notes 2016 2015

Pendapatan neto 27 17.722.543) 16.639.689) Net revenues Biaya pokok pendapatan 28 (15.091.592) (14.341.164) Cost of revenues LABA BRUTO 2.630.951) 2.298.525) GROSS PROFIT

Beban usaha 29 (1.947.129) (1.761.105) Operating expenses Pendapatan lainnya 30 169.887) 183.232) Other income Beban lainnya (16.890) (7.936) Other expenses LABA USAHA 836.819) 712.716) OPERATING PROFIT

Pendapatan keuangan 115.979) 108.279) Finance income Biaya keuangan (334.636) (323.862) Finance costs Bagian atas laba entitas asosiasi 11 4.687) 4.280) Share of profit of associates LABA SEBELUM PAJAK 622.849) 501.413) PROFIT BEFORE TAX Beban pajak penghasilan 10c,10d (212.553) (193.654) Income tax expense

LABA TAHUN BERJALAN 410.296) 307.759) PROFIT FOR THE YEAR PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN,

NETO SETELAH PAJAK PENGHASILAN:

OTHER COMPREHENSIVE INCOME, NET

OF INCOME TAX: Pos yang tidak akan direklasifikasi ke

laba rugi

Item that will not be reclassified to

profit or loss Pengukuran kembali

program imbalan pasti

37.751)

21.670) Remeasurements of

defined benefit liability Pos-pos yang akan direklasifikasi ke

laba rugi

Items that will be reclassified to

profit or loss Perubahan nilai wajar neto dari lindung nilai

atas arus kas

(30.603)

(231.075) Net changes in fair value of

cash flows hedges Lainnya 972) 15.644) Other

Jumlah penghasilan komprehensif lain, setelah pajak penghasilan

8.120) (193.761)

Total other comprehensive income, net of income tax

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF

418.416)

113.998)

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated financial statements.

Page 245: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 243

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

4

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

Tahun berakhir 31 Desember/ Catatan/ Years ended 31 December Notes 2016 2015

LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN

KEPADA:

PROFIT ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 360.751 284.946 Owners of the Company Kepentingan nonpengendali 49.545 22.813 Non-controlling interests 410.296 307.759

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 397.765 85.046 Owners of the Company Kepentingan nonpengendali 20.651 28.952 Non-controlling interests 418.416 113.998

LABA PER SAHAM DASAR (DALAM RUPIAH PENUH) 32

84 65

BASIC EARNINGS PER SHARE (IN WHOLE RUPIAH)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated financial statements.

Page 246: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk244

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

5

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk A

ND

SU

BSI

DIA

RIE

S LA

POR

AN

PER

UB

AH

AN

EK

UIT

AS

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5/

CO

NSO

LID

ATED

STA

TEM

ENTS

OF

CH

ANG

ES IN

EQ

UIT

Y YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AN

D 2

015

(Dal

am ju

taan

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an k

husu

s/In

mill

ions

of R

upia

h, u

nles

s oth

erw

ise

spec

ified

)

Dia

trib

usik

an k

epad

a pe

mili

k en

titas

indu

k/A

ttrib

utab

le to

ow

ners

of t

he C

ompa

ny

Sald

o la

ba/R

etai

ned

earn

ings

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al sa

ham

/ Sh

are

Cap

ital

Tam

baha

n m

odal

dis

etor

/ A

dditi

onal

pa

id-in

cap

ital

Saha

m

tres

uri/

Trea

sury

st

ocks

Kom

pone

n ek

uita

s lai

nnya

/ O

ther

equ

ity

com

pone

nts

Tel

ah

dite

ntuk

an

peng

guna

anny

a/

App

ropr

iate

d

Bel

um

dite

ntuk

an

peng

guna

anny

a/

Una

ppro

pria

ted

Ju

mla

h/

Tota

l

Kep

entin

gan

nonp

enge

ndal

i/ N

on-c

ontr

ollin

g in

tere

sts

Jum

lah

ekui

tas/

To

tal e

quity

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 201

4

2.

231.

482

1.

466.

851

(1

29.4

99)

(396

.191

)

105.

298

1.

260.

712)

4.

538.

653)

721.

506)

5.

260.

159)

Ba

lanc

e as

of 3

1 D

ecem

ber 2

014

La

ba ta

hun

berja

lan

-

-

-)

-)

- 28

4.94

6)

284.

946)

22.8

13)

307.

759)

Prof

it fo

r the

yea

r Pe

ngha

sila

n ko

mpr

ehen

sif l

ain,

sete

lah

paja

k pe

ngha

sila

n

- -

- (2

16.3

85)

- 16

.485

) (1

99.9

00)

6.13

9)

(193

.761

) O

ther

com

preh

ensi

ve in

com

e, n

et o

f in

com

e ta

x

Pe

role

han

kepe

ntin

gan

nonp

enge

ndal

i tan

pa

peru

baha

n pe

ngen

dalia

n

-

-

-)

(2.6

33)

-

-)

(2

.633

) (2

.821

) (5

.454

) Ac

quis

ition

of n

on-c

ontr

ollin

g in

tere

st w

ithou

t a

cha

nge

in c

ontr

ol

Kom

pens

asi b

erba

sis sa

ham

23

-

-

-)

11

.633

)

-

-)

11.6

33)

-)

11

.633

) Sh

are-

base

d co

mpe

nsat

ion

Saha

m tr

esur

i 24

b

-

-

(14.

129)

-)

-

-)

(1

4.12

9)

-)

(1

4.12

9)

Trea

sury

stoc

ks

Div

iden

tuna

i 24

c

-

-

-)

-)

-

(30.

501)

(3

0.50

1)

-)

(3

0.50

1)

Cas

h di

vide

nds

Lain

nya

-

-

-)

82

8)

-

2.

256)

3.08

4)

1.

457)

4.

541)

Oth

er

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 201

5

2.

231.

482

1.

466.

851

(1

43.6

28)

(6

02.7

48)

10

5.29

8 1.

533.

898)

4.

591.

153)

749.

094)

5.

340.

247)

Ba

lanc

e as

of 3

1 D

ecem

ber 2

015

Lih

at C

atat

an a

tas

Lap

oran

Keu

anga

n K

onso

lidas

ian,

yan

g m

erup

akan

bag

ian

tidak

ter

pisa

hkan

dar

i la

pora

n ke

uang

an

kons

olid

asia

n in

i.

See

Not

es to

the

Con

solid

ated

Fin

anci

al S

tate

men

ts, w

hich

form

an

inte

gral

par

t of t

hese

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

.

Page 247: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 245

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

6

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk A

ND

SU

BSI

DIA

RIE

S LA

POR

AN

PER

UB

AH

AN

EK

UIT

AS

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ C

ON

SOLI

DAT

ED S

TATE

MEN

TS O

F C

HAN

GES

IN E

QU

ITY

YEAR

S EN

DED

31

DEC

EMBE

R 20

16 A

ND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wis

e sp

ecifi

ed)

D

iatr

ibus

ikan

kep

ada

pem

ilik

entit

as in

duk/

Attr

ibut

able

to o

wne

rs o

f the

Com

pany

Sa

ldo

laba

/Ret

aine

d ea

rnin

gs

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al sa

ham

/ Sh

are

capi

tal

Tam

baha

n m

odal

dis

etor

/ A

dditi

onal

pa

id-in

cap

ital

Saha

m

tres

uri/

Trea

sury

st

ocks

Kom

pone

n ek

uita

s lai

nnya

/ O

ther

equ

ity

com

pone

nts

Tel

ah

dite

ntuk

an

peng

guna

anny

a/

App

ropr

iate

d

Bel

um

dite

ntuk

an

peng

guna

anny

a/

Una

ppro

pria

ted

Ju

mla

h/

Tota

l

Kep

entin

gan

nonp

enge

ndal

i/ N

on-c

ontr

ollin

g in

tere

sts

Jum

lah

ekui

tas/

To

tal e

quity

Sald

o pe

r 31

Des

embe

r 201

5

2.23

1.48

2 1.

466.

851

(143

.628

) (6

02.7

48)

105.

298

1.53

3.89

8)

4.5

91.1

53)

74

9.09

4)

5.34

0.24

7)

Bala

nce

as o

f 31

Dec

embe

r 201

5

Laba

tahu

n be

rjala

n

- -

-)

-)

- 36

0.75

1)

360.

751)

49

.545

) 41

0.29

6)

Pr

ofit

for t

he y

ear

Peng

hasi

lan

kom

preh

ensi

f lai

n, se

tela

h pa

jak

peng

hasi

lan

-

- -)

2.

527)

-

34.4

87)

37.0

14)

(28.

894)

8.

120)

O

ther

com

preh

ensi

ve in

com

e, n

et o

f in

com

e ta

x

Kom

pens

asi b

erba

sis sa

ham

23

-

- -)

17.6

22)

- -)

17

.622

) -)

17

.622

) Sh

are-

base

d co

mpe

nsat

ion

Saha

m tr

esur

i 24

b -

1.84

3 (1

5.87

5)

-)

- -)

(1

4.03

2)

-)

(14.

032)

Tr

easu

ry st

ocks

D

ivid

en tu

nai

24c

- -

-)

-)

- (1

15.8

27)

(115

.827

) -)

(1

15.8

27)

Cas

h di

vide

nds

Lain

nya

-

- -)

(6

82)

- 98

8)

306)

74

0)

1.04

6)

O

ther

Sa

ldo

per 3

1 D

esem

ber 2

016

2.

231.

482

1.46

8.69

4 (1

59.5

03)

(583

.281

) 10

5.29

8 1.

814.

297)

4.

876.

987)

77

0.48

5)

5.64

7.47

2)

Bala

nce

as o

f 31

Dec

embe

r 201

6

Lih

at C

atat

an a

tas

Lap

oran

Keu

anga

n K

onso

lidas

ian,

yan

g m

erup

akan

bag

ian

tidak

ter

pisa

hkan

dar

i la

pora

n ke

uang

an

kons

olid

asia

n in

i.

See

Not

es to

the

Con

solid

ated

Fin

anci

al S

tate

men

ts, w

hich

form

an

inte

gral

par

t of t

hese

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

.

Page 248: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk246

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

7

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/ CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

Tahun berakhir 31 Desember/ Years ended 31 December 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 17.010.899) 16.766.435) Cash receipts from customers Pembayaran kas kepada pemasok (14.803.394) (13.891.107) Cash payments to suppliers Pembayaran kas untuk aktivitas operasi lainnya (774.247) (853.191)

Cash payments for other operating activities

Pembayaran kas kepada karyawan (754.440) (611.668) Cash payments to employees Penerimaan bunga 98.442) 106.875) Receipts of interest Pembayaran bunga (317.246) (320.062) Payments of interest Pembayaran pajak penghasilan (240.663) (301.737) Payments of income tax Kas neto dari aktivitas operasi 219.351) 895.545) Net cash from operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

INVESTASI CASH FLOWS FROM

INVESTING ACTIVITIES Perolehan aset tetap dan aset tidak lancar lainnya (727.837) (835.706)

Acquisition of fixed assets and other non-current assets

Perolehan surat berharga (73.901) -) Acquisition of securities Uang muka pembelian aset tetap (38.138) (21.086) Advances for purchases of fixed assets Uang muka yang diterima dari pelepasan

entitas asosiasi 38.120) - Advance receipt from sales of investment in

associates Penerimaan dari penjualan aset yang dimiliki untuk dijual 24.143) -)

Proceeds from sales of assets held for sale

Penerimaan dari penjualan aset tetap 220.836) 297.631) Proceeds from sales of fixed assets Akuisisi bagian kepemilikan nonpengendali pada entitas anak -) (5.454)

Acquisition of non-controlling interest’s share in subsidiaries

Perolehan investasi pada entitas asosiasi (4.162) -) Acquisition of investment in associates Kas neto digunakan untuk aktivitas investasi (560.939) (564.615) Net cash used in investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

PENDANAAN CASH FLOWS FROM

FINANCING ACTIVITIES Penerimaan dari utang bank jangka pendek 4.388.550) 3.186.524) Proceeds from short-term bank loans Pembayaran utang bank jangka pendek (4.344.709) (3.040.510) Repayments of short-term bank loans Penerimaan dari pinjaman jangka panjang 2.948.911) 3.583.716) Proceeds from long-term borrowings Pembayaran pinjaman jangka panjang (3.019.528) (3.954.482) Repayments of long-term borrowings Pembayaran dividen (115.827) (30.501) Dividend payments Penerimaan dari surat utang jangka menengah 299.505) -) Proceeds from medium term notes Penerimaan dari penjualan saham tresuri 6.538) -) Proceeds from sale of treasury stock Perolehan saham tresuri (20.570) (14.129) Acquisition of treasury stocks Lainnya 210) 304) Other Kas neto dari (digunakan untuk) aktivitas

pendanaan 143.080) (269.078) Net cash from (used in) financing

activities

(Penurunan) kenaikan neto kas dan setara kas (198.508) 61.852)

Net (decrease) increase in cash and cash equivalents

Kas dan setara kas, awal tahun 1.483.587) 1.421.735)

Cash and cash equivalents, beginning of year

Kas dan setara kas, akhir tahun 1.285.079) 1.483.587)

Cash and cash equivalents, end of year

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which form an integral part of these consolidated financial statements.

Page 249: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 247

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

8

1. UMUM 1.GENERAL

a. Pendirian dan informasi lain Perseroan a. Establishment and other information of the Company

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (“Perseroan”) didirikan berdasarkan akta notaris Ny. Rukmasanti Hardjasatya, SH., di Jakarta No. 2 tanggal 2 November 1987 dan diubah dengan akta No. 6 tanggal 1 Juli 1988; akta-akta ini disetujui berdasarkan keputusan Menteri Kehakiman No. C2-7013.HT.01.01 Th 88 tanggal 11 Agustus 1988, didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan No. 241/Leg/1988 tanggal 29 Agustus 1988, dan diumumkan dalam Tambahan No. 1025 pada Berita Negara No. 77 tanggal 23 September 1988.

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (the “Company”) was established by deed of notary public Mrs. Rukmasanti Hardjasatya, SH., Jakarta No. 2 dated 2 November 1987 and amanded with deed No. 6 dated 1 July 1988; these deeds were approved by Decree of Minister of Justice under No. C2-7013.HT.01.01 Th 88 dated 11 August 1988, registered at the North Jakarta District Court under No. 241/Leg/1988 on 29 August 1988, and published in Supplement No. 1025 to the State of Gazette No. 77 on 23 September 1988.

Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan, perubahan selanjutnya dilakukan dengan akta notaris Jose Dima Satria, SH., M.Kn., No. 17 tanggal 15 Februari 2013 antara lain mengenai, perubahan status Perseroan dari semula perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka, perubahan nama Perseroan menjadi PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, peningkatan modal dasar menjadi Rp 5.000.000, perubahan nilai nominal saham dari sebesar Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) menjadi sebesar Rp 500 (Rupiah penuh), penerbitan saham baru setelah penawaran umum perdana saham biasa untuk pemegang obligasi konversi, dan perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Peraturan Pasar Modal. Perubahan tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-07271.AH.01.02.Tahun 2013 tanggal 19 Februari 2013 dan diumumkan dalam Tambahan No. 80720 pada Berita Negara No. 48 tanggal 14 Juni 2013.

The Company’s Articles of Association have been amended several times, further amendment was effected by deed of notary public Jose Dima Satria, SH., M.Kn., No. 17 dated 15 February 2013, concerning among others, the change of the Company’s status from private company to a public company, the change of the Company’s name to PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, the increase of authorized share capital stock to Rp 5,000,000, the change of the nominal value of shares from Rp 1,000,000 (whole Rupiah) to Rp 500 (whole Rupiah) per share, issuance of new common shares after the initial public offering to convertible bonds holders, and the changes in the Company’s Articles of Association to comply with the Capital Market Regulation. The amendment was approved by Decree of the Minister of Justice and Human Rights No. AHU-07271.AH.01.02.Tahun 2013 dated 19 February 2013, and published in Supplement No. 80720 to the State of Gazette No.48 dated 14 June 2013.

Perubahan terakhir dilakukan dengan akta notaris Jose Dima Satria, SH., M.Kn., No. 13 tanggal 8 Juni 2015 antara lain mengenai perubahan anggota Dewan Komisaris dan Direksi dan perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Peraturan Pasar Modal. Perubahan tersebut telah mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar dan Perubahan Data Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU- AH.01.03-0942965 dan No.AHU-AH.01.03-0942966 tanggal 17 Juni 2015.

The latest amendment was effected by deed of notary public Jose Dima Satria, SH., M.Kn., No. 13 dated 8 June 2015, concerning changes in the tenure of the Board of Commissioners and Directors and changes in the Company’s Articles of Association in order to comply with the Capital Market Regulation. The Minister of Justice and Human Rights has acknowledged the receipt of the Company’s notification regarding the changes of articles of association and Company’s data through letters No. AHU-AH.01.03-0942965 and No. AHU-AH.01.03-0942966 dated 17 June 2015.

Page 250: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk248

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

9

1. UMUM (Lanjutan) 1.GENERAL (Continued)

a. Pendirian dan informasi lain Perseroan (Lanjutan)

a. Establishment and other information of the Company (Continued)

Perseroan bergerak dalam bidang, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anaknya, distribusi sepeda motor dengan merek Honda di wilayah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur, penjualan eceran kendaraan bermotor roda empat dengan merek Nissan dan Datsun, penyewaan kendaraan, pabrikasi minyak pelumas, asuransi kerugian dan aktivitas pembiayaan. Perseroan memulai operasi komersial sejak 1988.

The Company is engaged in, either directly or indirectly through its subsidiaries, distribution of motorcycles under Honda brand in East Java and East Nusa Tenggara areas, four-wheel vehicle retail sales under Nissan and Datsun brands, vehicle rental, production of oil lubricants, general insurance, and financing activities. The Company commenced its commercial operations in 1988.

Kantor Perseroan beralamat di Lippo Kuningan, lantai 26, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B-12, Kuningan, Jakarta 12940.

The Company’s office is located at Lippo Kuningan, 26th floor, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B-12, Kuningan, Jakarta 12940.

Pemegang saham mayoritas Perseroan, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, memiliki entitas anak dan afiliasi di Indonesia dan luar negeri.

The Company’s majority shareholder, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, has subsidiaries and affiliates in Indonesia and overseas.

Laporan keuangan konsolidasian disetujui untuk diterbitkan oleh Direktur pada tanggal 24 Maret 2017.

The consolidated financial statements were approved for issuance by the Directors on 24 March 2017.

b. Penawaran umum perdana saham Perseroan b. The Company’s initial public offering

Pada tanggal 20 Mei 2013, Perseroan memperoleh Surat Pernyataan Efektif No. S-136/D.04/2013 dari Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) untuk melakukan penawaran umum perdana saham biasa atas nama sejumlah 970.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 500 (dalam Rupiah penuh) per saham kepada masyarakat melalui Bursa Efek Indonesia (“BEI”). Saham tersebut ditawarkan dengan harga Rp 1.500 (dalam Rupiah penuh) per saham.

On 20 May 2013, the Company obtained Effective Statement Letter No. S-136/D.04/2013 from the Financial Services Authority of Indonesia (“OJK”) to conduct an initial public offering (“IPO”) of 970,000,000 common shares with par value of Rp 500 (in whole Rupiah) per share through the Indonesia Stock Exchange (“BEI”). The shares were offered at a price of Rp 1,500 (in whole Rupiah) per share.

Page 251: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 249

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

10

1. UMUM (Lanjutan) 1.GENERAL (Continued)

c. Struktur grup c. Group structure

Perseroan memiliki kepemilikan secara langsung dan tidak langsung di entitas anak berikut:

The Company has direct and indirect ownerships in the following subsidiaries:

Entitas anak/ Subsidiary

Domisili/ Domicile

Jenis usaha/ Nature of business

Tahun dimulainya

operasi komersial/

Year of commencing commercial operations

Periode pelaporan dari

laporan keuangan/ Reporting period of financial

statements Persentase kepemilikan efektif/

Percentage of effective ownership Jumlah aset sebelum eliminasi/ Total assets before elimination

2016 2015 2016 2015 Kepemilikan langsung/Direct ownership PT Mitra Pinasthika Mustika

Rent (“MPMR”) Tangerang Penyewaan

kendaraan/ Vehicle rental

2008 31 Desember/ December

99,99 99,99 2.976.164 3.434.211

PT Mitra Pinasthika Mulia

(“MP Mulia”) Jakarta Penjualan sepeda

motor dan komponen pendukung/ Sales of motorcycle and its supporting components

2011 31 Desember/ December

99,99 99,99 1.747.552 1.896.810

PT Mitra Pinasthika Mustika

Finance (“MPMF”) Jakarta Pembiayaan

konsumen, sewa guna usaha dan anjak piutang/Consumer financing, leasing and factoring

1994 31 Desember/ December

60,00 60,00 5.730.552 5.239.793

PT Federal Karyatama

(“FKT”) Jakarta Pabrikasi dan

pengemasan minyak pelumas/ Manufacturing and packaging of oil lubricant

1988 31 Desember/ December

100,00 100,00 1.144.630 975.657

PT Asuransi Mitra

Pelindung Mustika (“AMPM”)

Jakarta Asuransi kerugian/ General insurance

2012 31 Desember/ December

56,87 56,87 594.081 431.876

PT Mitra Pinasthika Mustika

Auto (“MPM AUTO”)

Tangerang Penjualan kendaraan roda empat dan komponen pendukung/ Sales of four-wheel vehicles and its supporting components

2013 31 Desember/ December

100,00 99,99 723.069 839.447

PT Mitra Pinastika Mustika

Mobil (“Mobil”) Jakarta Perdagangan

kendaraan bermotor baru dan bekas dan komponen pendukung/ Trading of new and used motor vehicles and supporting components

2014 31 Desember/ December

100,00 100,00 2.045 2.384

Page 252: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk250

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

11

1. UMUM (Lanjutan) 1.GENERAL (Continued)

c. Struktur grup (Lanjutan) c. Group structure (Continued)

Entitas anak/ Subsidiary

Domisili/ Domicile

Jenis usaha/ Nature of business

Tahun dimulainya

operasi komersial/

Year of commencing commercial operations

Periode pelaporan dari

laporan keuangan/ Reporting period of financial

statements Persentase kepemilikan efektif/

Percentage of effective ownership Jumlah aset sebelum eliminasi/ Total assets before elimination

2016 2015 2016 2015 MPM Global Pte. Ltd.

(“MPM Global”) Singapura/ Singapore

Keuangan - Didirikan sehubungan dengan penerbitan obligasi (Catatan 22)/ Finance - Established in connection with bonds issuance (Note 22)

2014 31 Desember/ December

100,00 100,00 2.528.817 2.552.335

PT Putra Mustika Prima

(“PMP”)1) Jakarta Distribusi minyak

pelumas/Distribution of oil lubricant

2015 31 Desember/ December

100,00 100,00 122.070 96.445

PT Ananta Cipta Tama

(“ACT”)2) Jakarta Investasi, konsultasi

manajemen dan layanan konsultasi/ Investment, management consulting and advisory services

2016 31 Desember/ December

100,00 - 5.201 -

Kepemilikan tidak langsung melalui/Indirect ownership through MPMR PT Grahamitra Lestarijaya

(“GML”) Jakarta Penyewaan

kendaraan/Vehicle rent

1991 31 Desember/ December

99,99 99,99 213.221 305.435

PT Surya Anugerah

Kencana (“SAK”) Jakarta Penyewaan

kendaraan/Vehicle rent

2000 31 Desember/ December

100,00 99,99 164.492 179.892

PT Balai Lelang Asta Nara

Jaya (“BLN”) Tangerang Jasa lelang/Auction

services 2013 31 Desember/

December 100,00 100,00 21.175 16.827

PT MPM Oto (“MPMO”) Jakarta Perdagangan umum

dan kendaraan bermotor, jasa dan agen perwakilan/ General and motor vehicle trading, service and agency

2009 31 Desember/ December

100,00 100,00 2.093 3.931

PT Dayakarya Solusi Sejati

(“DSS”) Tangerang Layanan jasa alih

daya/Outsourcing services

2013 31 Desember/ December

100,00 100,00 80.611 85.358

Kepemilikan tidak langsung melalui/Indirect ownership through MPM Global MPM Excelsior Pte. Ltd.

(“MPM Excelsior”) Singapura/ Singapore

Keuangan – Didirikan sehubungan dengan penerbitan obligasi (Catatan 22)/ Finance – Established in connection with bonds issuance (Note 22)

2014 31 Desember/ December

100,00 100,00 2.707.505 2.768.029

1) Pada tanggal 25 Agustus 2015, PMP didirikan dengan penyetoran

modal senilai Rp 40.000. 1) On 25 August 2015, PMP was incorporated by capital injections of

Rp 40,000.

2) Pada tanggal 16 Mei 2016, ACT didirikan dengan penyetoran modal senilai Rp 5.000.

2) On 16 May 2016, ACT was incorporated by capital injections of Rp 5,000.

Perseroan dan entitas anak secara kolektif disebut sebagai “Grup”.

The Company and subsidiaries are collectively referred to as the “Group”.

Page 253: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 251

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

12

1. UMUM (Lanjutan) 1.GENERAL (Continued)

c. Struktur grup (Lanjutan) c. Group structure (Continued)

Grup memiliki empat segmen operasi yang dibagi menjadi dua kategori sebagai berikut:

The Group has four reportable segments divided to two categories as follows:

Entitas anak/Subsidiary Diluar jasa keuangan: Non-financial services:

Distribusi MPM Marketing Sales Operation, MP Mulia, MPM AUTO, Mobil Distribution Consumer parts FKT, PMP Consumer parts Servis otomotif MPMR, GML, SAK, BLN, MPMO, DSS Automotive services

Jasa keuangan MPMF, AMPM Financial services

d. Komisaris, direksi, komite audit dan karyawan d. Commissioners, directors, audit committee and employees

Susunan anggota komisaris, direksi dan komite audit Perseroan per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The members of the Company’s commissioners, directors and audit committee as of 31 December 2016 and 2015 were as follows:

31 Desember/

December 2016 31 Desember/

December 2015

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Edwin Soeryadjaya Edwin Soeryadjaya President Commissioner Komisaris Lee Chul Joo Lee Chul Joo Commissioner Komisaris Danny Walla Danny Walla Commissioner Komisaris Tossin Himawan Tossin Himawan Commissioner Komisaris Independen Istama Tatang Siddharta Istama Tatang Siddharta Independent Commissioner Komisaris Independen Simon Halim Simon Halim Independent Commissioner

Direksi Directors Direktur Utama Rudy Halim Troy Parwata President Director Wakil Direktur Utama - Agung Cahyadi Kusumo Vice President Director Direktur Troy Parwata - Director Direktur Agung Cahyadi Kusumo - Director Direktur Andi Esfandiari Andi Esfandiari Director Direktur (tidak terafiliasi) Titien Supeno Titien Supeno Director (non affiliated)

Komite audit Audit committee Ketua Istama Tatang Siddharta Istama Tatang Siddharta Chairman Anggota Kurniawan Tedjo Kurniawan Tedjo Member Anggota Simon Halim Simon Halim Member

Sekretaris Perseroan Troy Parwata Zahnia Corporate Secretary Kepala Unit Audit Internal Henny Soetio 1) Henny Soetio Head of the Internal Audit Unit

1) Berhenti di 1 Januari 2017 1) Resigned on 1 January 2017

Per tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, karyawan tetap Grup masing-masing sebanyak 4.165 karyawan (tidak diaudit) dan 4.351 karyawan (tidak diaudit).

As of 31 December 2016 and 2015, the Group’s permanent employees were 4,165 employees (unaudited) and 4,351 employees (unaudited), respectively.

Page 254: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk252

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

13

2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION OF THE LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Pernyataan kepatuhan a. Statement of compliance Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) dan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.7 mengenai Pedoman Penyajian Laporan Keuangan.

The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”) and the Bapepam-LK Regulation No. VIII.G.7 regarding Financial Statements Presentation Guidelines.

b. Prinsip konsolidasi b. Basis of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian merupakan konsolidasian dari laporan keuangan Perseroan dengan laporan keuangan entitas anak (Catatan 1c).

The consolidated financial statements represent the consolidation of the financial statements of the Company with the financial statements of its subsidiaries (Note 1c).

Entitas anak dikonsolidasi sejak tanggal Perseroan memperoleh pengendalian secara efektif dan tidak lagi dikonsolidasi sejak tanggal pengendalian tersebut tidak lagi dimiliki.

Subsidiaries are consolidated from the date on which the Company obtains effective control, and are no longer consolidated from the date such control ceases.

Suatu pengendalian atas entitas anak dianggap ada bilamana Perseroan terekspos terhadap, atau memiliki hak atas, imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas anak dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas anak. Perseroan akan menilai kembali apakah masih memiliki kendali jika ada perubahan atas satu atau lebih unsur pengendalian. Ini termasuk situasi dimana hak protektif yang dimiliki (seperti yang dihasilkan dari hubungan pinjaman) menjadi substantif dan mengakibatkan Perseroan memiliki kekuasaan atas suatu entitas.

Control over an investee is presumed to exist if the Company is exposed to, or has rights to, variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. The Company reassesses whether it still has control if there are changes to one or more of the elements of the control. This includes circumstances in which protective rights held (e.g. those resulting from a lending relationship) become substantive and lead to the Company having power over an entity.

Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Grup.

The accounting policies adopted in the consolidated financial statements have been consistenly applied by the Group.

Saldo dan transaksi signifikan antar perusahaan, termasuk penghasilan dan beban, dieliminasi secara penuh. Keuntungan dan kerugian hasil dari transaksi antar perusahaan yang belum direalisasi, dieliminasi dalam laporan keuangan konsolidasian.

Significant intercompany balances and transactions, including income and expenses, are eliminated in full. Unrealized gains and losses resulting from intercompany transactions are eliminated in the consolidated financial statements.

Page 255: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 253

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

14

2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION OF THE LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued)

b. Prinsip konsolidasi (Lanjutan) b. Basis of consolidation (Continued)

Bila pengendalian atas suatu entitas diperoleh dalam periode berjalan, hasil usaha entitas tersebut dimasukkan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal pengendalian dimulai. Bila pengendalian berakhir dalam periode berjalan, hasil usaha entitas tersebut dimasukkan ke dalam laporan keuangan konsolidasian untuk periode dimana pengendalian masih berlangsung.

Where control of an entity is obtained during a financial period, its results are included in the consolidated financial statements from the date on which control commences. Where control ceases during a financial period, its results are included in the consolidated financial statements for the part of the period during which control still existed.

Perubahan yang mempengaruhi persentase kepemilikan dan ekuitas entitas anak disajikan sebagai selisih transaksi dengan pihak nonpengendali dalam bagian ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Changes affecting the percentage of ownership and equity of subsidiaries are presented as difference in value arising from transactions with non-controlling interests within the equity section of the consolidated statement of financial position.

Kepentingan nonpengendali diakui pada tanggal kombinasi bisnis yang selanjutnya disesuaikan dengan proporsi atas perubahan ekuitas entitas anak.

Non-controlling interests is recognized at the date of business combination and adjusted by proportion of changes in equity of subsidiaries.

Kepentingan nonpengendali disajikan pada bagian ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Laba atau rugi dan setiap komponen pendapatan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepada kepentingan nonpengendali berdasarkan proporsi kepemilikan.

Non-controlling interests is presented in the consolidated statement of financial position within equity, separately from the equity attributable to the owners of the Company. Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interests based on the ownership interest proportionally.

Selisih lebih antara harga perolehan dan bagian Perseroan atas nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi yang dapat diidentifikasikan dibukukan sebagai goodwill. Goodwill tidak diamortisasi dan diuji penurunan nilai setiap tahunnya.

The excess of the acquisition cost of the Company’s proportionate share in the underlying fair value of an acquired subsidiary’s identifiable net assets is recognized as goodwill. Goodwill is not amortized and is tested for impairment annually.

c. Laporan arus kas c. Statement of cash flows

Laporan arus kas konsolidasian menyajikan perubahan dalam kas dan setara kas dari aktivitas operasi, investasi dan pendanaan disusun dengan metode langsung.

The consolidated statement of cash flows presents the changes in cash and cash equivalents from operating, investing and financing activities, and is prepared using the direct method.

Page 256: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk254

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

15

2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION OF THE LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued)

d. Dasar pengukuran d. Basis of measurement

Laporan keuangan konsolidasian disusun atas dasar akrual dengan menggunakan konsep nilai historis, kecuali dimana standar akuntansi mensyaratkan pengukuran pada nilai wajar.

The consolidated financial statements are prepared on the accrual basis using the historical cost concept, except where the accounting standards require fair value measurement.

e. Mata uang fungsional dan penyajian e. Functional and presentation currency

Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perseroan termasuk entitas anak, kecuali MPM Global dan MPM Excelsior, yang mata uang fungsionalnya adalah Dolar Amerika Serikat. Semua informasi keuangan yang disajikan dalam Rupiah telah dibulatkan ke dalam jutaan terdekat.

The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the functional currency of the Company including subsidiaries, except for MPM Global and MPM Excelsior, the functional currency of which is the US Dollar. All financial information presented in Rupiah has been rounded to the nearest million.

Untuk keperluan konsolidasi aset dan liabilitas MPM Global dan MPM Excelsior dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal pelaporan. Pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi, sedangkan transaksi ekuitas dijabarkan dengan menggunakan kurs historis. Selisih yang timbul dari hasil penjabaran diakui di penghasilan komprehensif lain.

For consolidation purposes, MPM Global and MPM Excelsior’s assets and liabilities are translated into Rupiah using the exchange rates prevailing at the reporting dates. Revenues and expenses are translated using the exchange rates prevailing at transaction dates, while equity transactions are translated using the historical rates. The resulting translation adjustment is recognized in other comprehensive income.

f. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi f. Use of judgments, estimates and assumptions

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan SAK mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi penerapan kebijakan akuntansi dan jumlah aset, liabilitas, pendapatan dan beban. Walaupun estimasi tersebut berdasarkan pemahaman terbaik manajemen atas kejadian dan kegiatan terkini, hasil aktual dapat berbeda dari nilai yang telah di estimasi.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with SAK requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the application of accounting policies and the reported amounts of assets, liabilities, income and expenses. Although those estimates are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual results may differ from the estimated amounts.

Estimasi dan asumsi yang mendasarinya ditinjau secara berkesinambungan. Perubahan terhadap estimasi akuntansi diakui secara prospektif.

Estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized prospectively.

Informasi mengenai asumsi dan estimasi ketidakpastian yang memiliki risiko signifikan terjadinya penyesuaian yang material dalam satu tahun kedepan termasuk didalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian berikut ini:

Information about assumptions and estimation uncertainties that have a significant risk of resulting in a material adjustment within the next financial year are included in the following notes of the consolidated financial statements:

Catatan 7: Piutang pembiayaan konsumen Note 7: Consumer financing receivables Catatan 8: Piutang sewa pembiayaan Note 8: Finance lease receivables Catatan 9: Persediaan Note 9: Inventories Catatan 10: Pemanfaatan rugi pajak Note 10:Utilization of tax losses Catatan 14: Asumsi utama yang digunakan dalam

proyeksi arus kas terdiskonto untuk tujuan uji penurunan nilai goodwill

Note 14: Key assumptions used in the discounted cash flows projections for the purpose of impairment testing on goodwill

Catatan 23: Pengukuran kewajiban imbalan pasti Note 23: Measurement of defined benefits obligation

Page 257: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 255

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

16

2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION OF THE LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Lanjutan) (Continued)

f. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi (Lanjutan)

f. Use of judgments, estimates and assumptions (Continued)

Pada saat mengukur nilai wajar suatu aset atau liabilitas, Grup sedapat mungkin menggunakan data pasar yang dapat diobservasi. Nilai wajar dikategorikan menjadi berbagai level di dalam hirarki nilai wajar berdasarkan input yang digunakan dalam teknik penilaian, sebagai berikut:

When measuring the fair value of an asset or liability, the Group uses observable market data as far as possible. Fair values are categorized into different levels in a fair value hierarchy based on the inputs used in the valuation techniques as follows:

Level 1: harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

Level 1: quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.

Level 2: input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (yaitu sebagai harga) atau tidak langsung (yaitu ditentukan dari harga).

Level 2: inputs other than quoted prices included in Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices).

Level 3: input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas.

Level 3: inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs).

Informasi lebih lanjut mengenai asumsi yang dibuat dalam pengukuran nilai wajar termasuk di dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian berikut ini:

Further information about the assumptions made in measuring fair values is included in the following notes to the consolidated financial statements:

Catatan 13: Nilai wajar aset tetap untuk tujuan pengungkapan

Note 13: Fair values of fixed assets for disclosure purpose

Catatan 35: Nilai wajar instrumen keuangan Note 35: Fair values of financial instruments

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG SIGNIFIKAN POLICIES

Kebijakan akuntansi dibawah ini telah diterapkan secara konsisten terhadap seluruh periode yang disajikan di laporan keuangan konsolidasian ini.

The accounting policies set out below have been applied consistently to all periods presented in these consolidated financial statements.

a. Setara kas a. Cash equivalents

Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat likuid, berjangka pendek dan dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko perubahan nilai yang tidak signifikan.

Cash equivalents are investments that are highly liquid, short term and readily convertible into cash in the amount that can be determined and have insignificant risk of change in value.

Page 258: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk256

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

17

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) POLICIES (Continued)

b. Penilaian persediaan b. Inventory valuation

Persediaan diukur menurut harga yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi neto. Harga perolehan ditentukan dengan metode first-in-first-out dan termasuk biaya perolehan persediaan dan biaya lain yang timbul sampai persediaan berada dalam lokasi dan kondisi saat ini. Biaya atas barang jadi termasuk porsi overhead produksi yang sesuai berdasarkan kapasitas normal operasi.

Inventories are measured at the lower of cost and net realizable value. Cost is determined using the first-in-first-out method and includes expenditures incurred in acquiring the inventories and other costs incurred in bringing them to their present location and condition. Cost of finished products includes an appropriate share of production overhead based on normal operating capacity.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal, dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sale.

c. Aset yang dimiliki untuk dijual c. Assets held for sale

Aset yang diklasifikasikan sebagai aset yang dimiliki untuk dijual ketika nilai tercatatnya akan dipulihkan terutama melalui transaksi penjualan daripada melalui pemakaian berlanjut dan penjualannya sangat mungkin terjadi. Aset ini dicatat pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat atau nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual.

Assets are classified as assets held for sale when their carrying amount is to be recovered principally through a sale transaction rather than through continuing use and a sale is considered highly probable. These assets are stated at the lower of carrying amount or fair value less costs to sell.

Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya diakui atas penurunan nilai aset ke nilai wajar dikurangi dengan biaya untuk menjual aset. Keuntungan diakui atas peningkatan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset, tetapi tidak boleh melebihi akumulasi rugi penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya. Keuntungan atau kerugian yang sebelumnya tidak diakui pada tanggal penjualan aset diakui pada tanggal penghentian pengakuan.

An impairment loss is recognized for any initial or subsequent write-down of the asset to fair value less costs to sell. A gain is recognized for any subsequent increases in fair value less costs to sell of an asset, but not in excess of any cumulative impairment loss previously recognized. A gain or loss not previously recognized by the date of the sale of the asset is recognized at the date of derecognition.

Aset tidak boleh disusutkan atau diamortisasi selama diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual. Aset yang diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual disajikan secara terpisah dari aset lainnya dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Assets are not depreciated or amortized while they are classified as held for sale. Assets classified as held for sale are presented separately from the other assets in the consolidated statement of financial position.

Page 259: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 257

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

18

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

d. Instrumen keuangan d. Financial instruments

Aset keuangan Grup terdiri dari:

Kas dan setara kas, kas yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang premi, piutang pembiayaan konsumen, piutang sewa pembiayaan, piutang nonusaha, dan deposit jaminan yang dikategorikan sebagai “Pinjaman yang diberikan dan piutang”

The Group’s financial assets comprise:

Cash and cash equivalents, restricted cash, trade receivables, premium receivables, consumer financing receivables, finance lease receivables, non-trade receivables, and guarantee deposits, which are categorized as “Loans and receivables”

Aset derivatif (Catatan 3e) Derivative assets (Note 3e) Investasi di surat berharga efek ekuitas yang

dikategorikan sebagai “nilai wajar melalui laba rugi”

Investment in equity securities classified as “fair-value-through-profit or loss”

Investasi di surat berharga efek utang yang dikategorikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo

Investment in debt securities classified as held-to-maturity investments

Liabilitas keuangan Grup terdiri dari:

Utang bank jangka pendek, utang usaha, utang reasuransi, utang lainnya (kecuali uang muka dari pelanggan), beban akrual (kecuali akrual kompensasi karyawan), pinjaman jangka panjang, surat utang jangka menengah dan utang obligasi yang dikategorikan sebagai “Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi”

The Group’s financial liabilities comprise:

Short-term bank loans, trade payables, reinsurance payables, other payables (excluding advance from customers), accrued expenses (excluding accrued employee compensation), long-term borrowings, medium term notes and bonds payable which are categorized as “Financial liabilities measured at amortized cost”

Liabilitas derivatif (Catatan 3e) Derivative liabilities (Note 3e)

Suatu instrumen keuangan diakui pada saat Grup menjadi pihak dari ketentuan kontrak suatu instrumen keuangan. Aset keuangan dihentikan pengakuannya pada saat hak kontraktual Grup atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut kadaluwarsa, yaitu ketika aset dialihkan ke pihak lain tanpa mempertahankan pengendalian atau pada saat secara substansial seluruh risiko dan manfaat telah dialihkan. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika kewajiban Grup kadaluwarsa, atau dilepaskan atau dibatalkan.

A financial instrument is recognized when the Group becomes a party to the contractual provisions of the instrument. Financial assets are derecognized when the Group’s contractual rights to the cash flows from the financial assets expire, i.e. when the asset is transferred to another party without retaining control or when substantially all risks and rewards are transferred. Financial liabilities are derecognized if the Group’s obligations expire, or are discharged or cancelled.

Pada pengukuran awal, aset keuangan yang dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada nilai wajar, ditambah biaya transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi, setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai, jika diperlukan. Biaya perolehan diamortisasi diukur dengan mendiskontokan jumlah aset dengan menggunakan suku bunga efektif, kecuali efek diskonto tidak signifikan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang mendiskontokan arus kas masa depan yang diharapkan ke nilai bersih tercatat, pada pengakuan awal. Efek bunga atas penerapan metode suku bunga efektif diakui dalam laba rugi konsolidasian.

Financial assets that are categorized as loans and receivables are initially measured at fair value, plus any significant directly attributable transaction cost. Subsequent to initial measurement, they are carried at amortised cost, net of allowance for impairment loss, if necessary. Amortized cost is measured by discounting the asset amounts using the effective interest rate, unless the effect of discounting would be insignificant. The effective interest rate is the rate that discounts expected future cash flows to the net carrying amount, on initial recognition. Interest effects from the application of the effective interest method are recognized in the consolidated profit or loss.

Page 260: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk258

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

19

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

d. Instrumen keuangan (Lanjutan) d. Financial instruments (Continued)

Cadangan kerugian penurunan nilai diakui untuk aset keuangan yang dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, bila terdapat bukti obyektif bahwa Grup tidak akan mampu memulihkan nilai tercatat aset keuangan sesuai dengan ketentuan jangka waktu awal dari instrumen tersebut.

An impairment provision is recognized for financial assets that are categorized as loans and receivables when there is objective evidence that the Group will not be able to recover the carrying amounts according to the original terms of the instrument.

Jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dan nilai kini dari estimasi arus kas yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal. Perubahan cadangan penurunan nilai diakui dalam laba rugi konsolidasian.

The amount of the impairment loss is the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of its estimated future cash flows discounted at the original effective interest rate. Changes in the impairment provision are recognized in the consolidated profit or loss.

Bukti obyektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai meliputi wanprestasi atau tunggakan pembayaran oleh debitur, restrukturisasi piutang oleh Grup dengan persyaratan yang tidak mungkin diberikan jika debitur tidak mengalami kesulitan keuangan, indikasi bahwa debitur akan dinyatakan pailit, atau data yang dapat diobservasi lainnya yang terkait dengan kelompok aset keuangan seperti memburuknya status pembayaran debitur dalam kelompok tersebut, atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset dalam kelompok tersebut.

Objective evidence that financial assets are impaired can include default or delinquency by a borrower, restructuring of a loan or advance by the Group on terms that the Group would not otherwise consider, indications that a borrower will enter into bankruptcy, or other observable data relating to a group of assets such as adverse changes in the payment status of borrowers in the conditions that correlate with defaults.

Grup mempertimbangkan bukti penurunan nilai atas aset keuangan baik secara spesifik dan kolektif. Seluruh aset keuangan individual yang signifikan dievaluasi secara spesifik. Aset keuangan individual yang signifikan lainnya yang tidak secara spesifik dilakukan penurunan nilai, akan dievaluasi secara kolektif untuk setiap penurunan nilai yang terjadi tetapi belum teridentifikasi. Aset keuangan yang tidak signifikan secara individu dievaluasi secara kolektif bersamaan dengan aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa. Aset keuangan dimana penurunan nilainya dievaluasi secara individual dan penurunan nilainya telah diakui, tidak lagi termasuk ke dalam evaluasi kolektif.

The Group considers evidence of impairment for financial assets at both a specific asset and collective level. All individually significant financial assets are assessed for specific impairment. Other individually significant financial assets not specifically impaired are then collectively assessed for any impairment that has been incurred but not yet identified. Financial assets that are not individually significant are collectively assessed for impairment by grouping together such financial assets with similar risk characteristics. Financial assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is recognized are no longer included in a collective assessment of impairment.

Pada tanggal pelaporan, Grup menentukan bukti penurunan nilai atas piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan secara kolektif karena manajemen telah mengevaluasi bahwa piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan ini memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa.

At each reporting date, the Group determines evidence of impairment for consumer financing receivables and finance lease receivables at a collective level because management has assessed that these consumer financing receivables and finance lease receivables have similar credit risk characteristics.

Page 261: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 259

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

20

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

d. Instrumen keuangan (Lanjutan) d. Financial instruments (Continued)

Dalam mengevaluasi penurunan nilai secara kolektif, Grup menggunakan model statistik dari tren historis atas probabilitas wanprestasi, waktu pemulihan kembali dan jumlah kerugian yang terjadi, yang disesuaikan dengan pertimbangan manajemen mengenai apakah kondisi ekonomi dan kredit terkini sedemikian rupa sehingga dapat mengakibatkan kerugian aktual yang jumlahnya akan lebih besar atau lebih kecil daripada jumlah yang ditentukan oleh model historis. Tingkat wanprestasi, tingkat kerugian dan waktu yang diharapkan untuk pemulihan di masa datang akan diperbandingkan secara berkala terhadap hasil aktual untuk memastikan estimasi tersebut masih memadai.

\ In assessing collective impairment, the Group uses statistical modeling of historical trends of the probability of default, timing of recoveries and the amount of loss incurred, adjusted for management’s judgment as to whether current economic and credit conditions are such that the actual losses are likely to be greater or less than suggested by historical modeling. Default rates, loss rates and the expected timing of future recoveries are regularly benchmarked against actual outcomes to ensure that they remain appropriate.

Sebagian dari piutang nonusaha merupakan piutang yang berasal dari jaminan aset pembiayaan konsumen untuk pelunasan piutang pembiayaan konsumen maupun piutang sewa pembiayaan, yang dinyatakan sebesar nilai terendah antara nilai tercatat piutang terkait atau nilai realisasi neto dari jaminan aset pembiayaan tersebut. Selisih antara nilai tercatat dan nilai realisasi neto piutang dicatat sebagai penyisihan kerugian penurunan nilai piutang lain-lain dan dibebankan pada laba rugi tahun berjalan.

Part of non-trade receivables represents receivables derived from financed assets collaterals owned by customers for settlement of their consumer finance receivables or finance lease receivables, which is presented at the lower of the carrying value of the related receivables or the net realizable value of the financed assets collaterals. The difference between the carrying value and the net realizable value of receivables is recorded as allowance for impairment losses of other receivables and is charged to the current year profit or loss.

Grup menerima aset pembiayaan dari konsumen dan membantu untuk menjual aset pembiayaan tersebut sehingga konsumen dapat melunasi saldo utang pembiayaan.

The Group receives financed assets from customers and assists them in selling their financed assets so that the customers are able to settle the outstanding financing payables.

Konsumen memberi kuasa kepada Grup untuk menjual aset pembiayaan ataupun melakukan tindakan lainnya dalam upaya penyelesaian piutang bila terjadi wanprestasi terhadap perjanjian pembiayaan. Selisih lebih antara hasil penjualan aset pembiayaan dengan saldo piutang dikembalikan kepada pelanggan. Sedangkan selisih kurang dibebankan sebagai kerugian penurunan nilai piutang pembiayaan konsumen.

In case of default, customers give the right to the Group to sell the financed assets or take any other actions to settle the outstanding receivables. Excess of the proceeds from sales of financed assets and the outstanding receivables is refunded to customers. The shortage is accounted as impairment losses on consumer finance receivables.

Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan yang dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi diukur pada nilai wajar, dikurangi dengan biaya transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan tersebut diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Financial liabilities that are categorized as financial liabilities measured at amortized cost are initially measured at fair value less any significant directly attributable transaction costs. Subsequent to initial recognition, these financial liabilities are measured at amortized cost using the effective interest method.

Page 262: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk260

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

21

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

d. Instrumen keuangan (Lanjutan) d. Financial instruments (Continued)

Aset dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian ketika Grup memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan berniat untuk menyelesaikan secara neto, atau pada saat aset tersebut direalisasi dan liabilitasnya tersebut diselesaikan secara simultan.

Financial assets and liabilities are offset and the net amount is presented in the consolidated statement of financial position when the Group has legally enforcable right to offset the recognized amounts and intends either to settle on a net basis, or when the asset is realized and the liability settled simultaneously.

Pendapatan dan beban disajikan neto hanya jika diperkenankan oleh standar akuntansi.

Income and expenses are presented on a net basis only when permitted by accounting standards.

e. Instrumen keuangan derivatif e. Derivative financial instruments

Seluruh instrumen keuangan derivatif diakui sebagai aset atau liabilitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada nilai wajarnya. Perubahan nilai wajar instrumen derivatif yang tidak memenuhi persyaratan akuntansi lindung nilai diakui pada laba rugi konsolidasian periode berjalan.

All derivative financial instruments are recognized as either assets or liabilities in the consolidated statement of financial position at their respective fair value. Changes in fair value of derivative instruments that do not qualify for hedge accounting are recognized in the current period consolidated profit or loss.

Untuk derivatif yang digunakan dalam suatu hubungan lindung nilai, perubahan nilai wajarnya diakui dalam laba agar dapat salinghapus dengan perubahan nilai wajar item yang dilindung nilai, yang memiliki kaitan dengan risiko yang dilindung nilai, atau diakui sebagai pendapatan komprehensif lain, sepanjang derivatif tersebut efektif untuk saling hapus dengan perubahan arus kas yang dilindung nilai sampai dengan saat item yang dilindung nilai mempengaruhi laba. Bagian perubahan nilai wajar instrumen derivatif yang tidak efektif diakui secara langsung pada laba rugi konsolidasian.

For derivatives designated in hedging relationships, changes in the fair value are either offset through earnings against the change in fair value of the hedged item attributable to the risk being hedged, or recognized in other comprehensive income, to the extent the derivative is effective at offsetting the changes in cash flows being hedged until the hedged item affects earnings. Any ineffective portion of the changes in fair value of hedging instruments is recognized immediately in the consolidated profit or loss.

Untuk seluruh hubungan lindung nilai, Grup secara formal mendokumentasikan hubungan lindung nilai yang dibentuk serta tujuan dan strategi manajemen risiko yang melatarbelakangi lindung nilai, instrumen lindung nilai, transaksi yang dilindung nilai, sifat risiko yang dilindung nilai, bagaimana keberlanjutan hubungan ekonomi antara instrumen lindung nilai dan risiko yang dilindung nilai atau bagaimana efektivitas instrumen lindung nilai dalam salinghapus risiko yang dilindung nilai akan dievaluasi, dan suatu penjelasan mengenai metode yang akan digunakan untuk mengukur ketidakefektifan.

For all hedging relationship, the Group formally documents the hedging relationship and its risk-management objective and strategy for undertaking the hedge, the hedging instrument, the hedged transaction, the nature of the risk being hedged, how the continuity of the economic relationship between the hedging instrument and the hedged risk or the hedging instrument’s effectiveness in offsetting the hedged risk will be assessed, and a description of the method used to measure any ineffectiveness.

Page 263: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 261

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

22

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

e. Instrumen keuangan derivatif (Lanjutan) e. Derivative financial instruments (Continued)

Grup menghentikan akuntansi lindung nilai pada saat Perseroan memutuskan bahwa instrumen derivatif tidak lagi efektif untuk salinghapus dengan arus kas sehubungan dengan risiko yang dilindung nilai, instrumen derivatif berakhir, dihentikan, atau manajemen memutuskan untuk menghentikan lindung nilai arus kas. Dalam seluruh situasi dimana akuntansi lindung nilai dihentikan dan instrumen derivatif tetap berlaku, Perseroan terus mengakui instrumen derivatif tersebut pada nilai wajarnya pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan mengakui perubahan nilai wajar yang terjadi setelahnya pada laba rugi konsolidasian.

The Group discontinues hedge accounting when it determines that the derivative instrument is no longer effective in offsetting cash flows attribute to the hedged risk, the derivative instrument expires, is terminated, or management determines to remove the designation of the cash flow hedge. In all situations in which hedge accounting is discontinued and the derivative instrument remains outstanding, the Company continues to carry the derivative instrument at its fair value on the consolidated statement of position and recognizes any subsequent changes in the consolidated profit or loss.

f. Akuntansi pembiayaan konsumen f. Accounting for consumer financing

Piutang pembiayaan konsumen diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, dan setelah pengakuan awal, dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai, jika diperlukan. Baik metode suku bunga efektif dan cadangan kerugian penurunan nilai dibahas di Catatan 3d.

Consumer financing receivables are classified as loans and receivables, and subsequent to initial recognition, are carried at amortized cost using the effective interest method, net of allowance for impairment loss, if necessary. Both the effective interest method and allowance for impairment loss are discussed in Note 3d.

Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui merupakan selisih antara jumlah keseluruhan pembayaran angsuran yang akan diterima dari konsumen dan jumlah pokok pembiayaan, yang diakui sebagai pendapatan sepanjang jangka waktu kontrak berdasarkan tingkat pengembalian efektif dari piutang pembiayaan konsumen.

Unearned consumer financing income represents the difference between total installments to be received from consumers and the principal amount financed, which is recognized as income over the term of the contract based on effective rate of return on the related consumer financing receivables.

Piutang pembiayaan konsumen yang pembayaran angsurannya menunggak lebih dari 90 hari diklasifikasikan sebagai piutang bermasalah dan pendapatan pembiayaan konsumen diakui pada saat pendapatan tersebut diterima (cash basis). Bila terjadi wanprestasi, piutang pembiayaan konsumen dapat diselesaikan dengan menjual kendaraan bermotor yang didanai.

Consumer financing receivable installment that are overdue for more than 90 days are classified as non-performing receivables and the related consumer financing income is recognized only when it is actually collected (cash basis). In the events of default, consumer finance receivables can be settled by selling the financed motor vehicles.

Penyelesaian kontrak sebelum masa pembiayaan konsumen berakhir diperlakukan sebagai pembatalan kontrak pembiayaan konsumen dan keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba rugi konsolidasian periode berjalan.

Early termination of a contract is treated as a cancellation of the existing consumer financing contract and the resulting gains or losses are recognized in the current period consolidated profit or loss.

Pemulihan piutang yang telah dihapusbukukan diakui sebagai pendapatan lainnya pada saat diterima.

Recoveries from written-off receivables are recognized as other income upon receipt.

Page 264: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk262

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

23

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

f. Akuntansi pembiayaan konsumen (Lanjutan) f. Accounting for consumer financing (Continued)

Jaminan kendaraan untuk pelunasan piutang pembiayaan konsumen diukur sebesar nilai terendah antara nilai tercatat piutang pembiayaan konsumen atau nilai realisasi neto dari jaminan kendaraan milik pelanggan tersebut. Selisih antara nilai tercatat dan nilai realisasi neto dicatat sebagai penyisihan kerugian penurunan nilai atas piutang pembiayaan konsumen dan dibebankan pada laba rugi konsolidasian periode berjalan.

Collateral vehicles for the settlement of consumer financing receivables are measured at the lower of carrying value of the related consumer financing receivables or the net realizable value of the customer’s motor vehicle collaterals. The difference between the carrying value and the net realizable value is recorded as impairment losses of consumer financing receivables and is charged to the current period consolidated profit or loss.

Grup menerima aset pembiayaan dari konsumen dan membantu untuk menjual aset pembiayaan tersebut sehingga konsumen dapat melunasi saldo utang pembiayaan.

The Group receives financed assets from customers and assists them in selling their financed assets so that the customers are able to settle the outstanding financing payable.

Konsumen memberi kuasa kepada Grup untuk menjual aset pembiayaan ataupun melakukan tindakan lainnya dalam upaya penyelesaian piutang bila terjadi wanprestasi terhadap perjanjian pembiayaan. Selisih lebih antara hasil penjualan aset pembiayaan dengan saldo piutang dikembalikan kepada pelanggan. Sedangkan selisih kurang akan dibebankan sebagai penyisihan kerugian penurunan nilai piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan.

In case of default, customers give the power of attorney to the Group to sell the financed assets or take any other actions to settle the outstanding receivables. Excess for the proceeds from sales of financed assets and the outstanding receivables is refunded to customers. The shortage is charged to allowance for impairment losses on consumer finance receivables and finance lease receivables.

Pengakuan pendapatan bunga dibahas di Catatan 3q. Recognition of the interest income is discussed in Note 3q.

g. Investasi pada entitas asosiasi g. Investments in associates

Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana Grup memiliki pengaruh yang signifikan, namun tidak memiliki pengendalian (seperti yang didefinisikan di Catatan 2b) atau pengendalian bersama, atas kebijakan finansial dan operasional entitas tersebut. Pengaruh signifikan dianggap ada pada saat Grup memiliki antara 20% dan 50% hak suara entitas asosiasi.

Associates are those entities in which the Group has significant influence, but not control (as defined in Note 2b) or joint control, over the entities’ financial and operating policies. Significant influence is presumed to exist when the Group holds between 20% and 50% of the voting power of the associate.

Investasi pada entitas asosiasi dicatat menggunakan metode ekuitas dan diakui pada saat awal sebesar harga perolehan. Pada saat porsi kerugian milik Grup melebihi jumlah kepentingan di entitas asosiasi, jumlah tercatatnya tersebut berkurang sampai nol, dan pengakuan kerugian lebih lanjut dihentikan kecuali Grup memiliki kewajiban untuk melakukan pembayaran, atau telah melakukan pembayaran, atas nama entitas asosiasi.

Investments in associates are accounted for using the equity method and are recognized initially at cost. When the Group’s share of losses exceeds the interests in an equity-accounted associate, the carrying amount of that interests is reduced to zero, and the recognition of further losses is discontinued except to the extent that the Group has an obligation, or has made payments, on behalf of the associate.

Page 265: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 263

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

24

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

h. Aset tetap h. Fixed assets

Tanah disajikan sebesar harga perolehan (termasuk biaya legal untuk memperoleh tanah) dan tidak diamortisasi.

Land is presented at acquisition cost (including legal costs incurred in transactions to acquire the land) and is not amortized.

Aset tetap selain tanah diukur menggunakan model biaya, pada awalnya diukur pada harga perolehan dan selanjutnya dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Penyusutan dihitung sejak bulan aset tersebut siap digunakan dengan metode garis lurus selama estimasi masa manfaat aset berikut:

Fixed assets other than land are measured using cost model, i.e. initially measured at cost and subsequently net of accumulated depreciation and accumulated impairment losses. Depreciation is computed from the month such assets are ready to be used using the straight-line method over the following estimated useful lifes of the assets:

Tahun/Years

Bangunan 10 – 20 Buildings Perlengkapan bangunan 4 Building equipment Mesin dan peralatan 4 – 8 Machinery and equipment Kendaraan 4 – 8 Vehicles Peralatan kantor 3 – 8 Office equipment Sarana dan prasarana 3 – 8 Facilities and infrastructures

Aset dalam penyelesaian merupakan akumulasi dari biaya-biaya bahan, peralatan serta biaya lainnya yang berkaitan langsung dengan penyelesaian aset tetap, termasuk biaya pinjaman. Akumulasi biaya tersebut akan direklasifikasi ke dalam kategori aset tetap yang bersangkutan pada saat pekerjaan selesai dan aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuannya.

Assets under construction represent the accumulated costs of materials, equipment and other costs directly related to construction of fixed assets, including borrowing costs. The accumulated cost is reclassified to the related categories of fixed assets when that asset under construction is completed and ready for its intended use.

Biaya pinjaman yang berhubungan langsung dengan perolehan atau konstruksi aset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian dari nilai perolehan aset tersebut. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan ketika aset kualifikasian tersebut telah diperoleh atau konstruksinya selesai dan siap untuk digunakan.

Borrowing costs directly attributable to the acquisition or construction of qualifying assets are capitalized as part of the cost of those assets. Capitalization of borrowing costs ceases when the qualifying assets are acquired or their constructions are completed and ready for use.

Beban pemeliharaan normal dibebankan ke laba rugi konsolidasian periode berjalan; sedangkan pemugaran, penambahan dan perluasan yang menambah masa manfaat atau kapasitas aset tetap dikapitalisasi. Aset tetap yang tidak digunakan lagi atau dijual, dikeluarkan dari aset tetap, dan laba atau rugi yang terjadi diakui di laba rugi konsolidasian periode berjalan.

Normal maintenance expenses are charged to the current period consolidated profit or loss; while renovation, betterments, and expansion that increase the useful life or capacity of the assets are capitalized. Fixed assets that are no longer utilized or sold are removed from fixed assets, and the gains or losses are recognized in the current period consolidated profit or loss.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan dikaji ulang setiap akhir tahun dan pengaruh setiap perubahan estimasi tersebut diperlakukan secara prospektif.

The useful lifes, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.

Page 266: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk264

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

25

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

i. Aset takberwujud dan goodwill i. Intangible assets and goodwill

Goodwill dari akuisisi entitas anak disajikan sebagai aset takberwujud. Untuk pengukuran awal goodwill, lihat Catatan 3t.

Goodwill that arises on the acquisition of subsidiaries is presented as intangible assets. For the measurement of goodwill at initial recognition, see Note 3t.

Setelah pengukuran awal, goodwill diukur pada biaya perolehan dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk investasi pada entitas asosiasi, nilai tercatat goodwill termasuk di dalam nilai tercatat investasi dan rugi penurunan nilai dialokasi seluruhnya terhadap nilai tercatat investasi pada entitas asosiasi tersebut.

Subsequently, goodwill is measured at costs less accumulated impairment losses. In respect of investments in associates, the carrying amount of goodwill is included in the carrying amount of the investment and any impairment loss is allocated to the carrying amount of the equity accounted investee as a whole.

Aset takberwujud lainnya yang diperoleh, yang terdiri dari kontrak dengan pelanggan, hubungan dengan pelanggan dan ijin perangkat lunak komputer, memiliki masa manfaat yang terbatas, dan diukur pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

The acquired other intangible assets, which comprise customer contracts, customer relationships and computer software licenses, have finite useful lives, and are measured at cost less accumulated amortization and accumulated impairment losses.

Amortisasi diakui di laba atau rugi atas dasar garis lurus selama estimasi masa manfaat aset takberwujud tersebut, sejak tanggal aset tersebut tersedia untuk digunakan. Estimasi masa manfaat dari aset takberwujud yang diperoleh Grup adalah 5 tahun.

Amortization is recognized in profit or loss on a straight-line basis over the estimated useful lives of intangible assets, from the date they are available for use. The estimated useful life of the Group’s acquired intangible assets is 5 years.

Pengeluaran setelahnya dikapitalisasi hanya ketika pengeluaran tersebut meningkatkan manfaat ekonomis masa depan dari aset yang bersangkutan.

Subsequent expenditures are capitalized only when they increase the future economic benefits embodied in the specific asset to which they relate.

Aset takberwujud juga termasuk biaya legal yang ditangguhkan, yang timbul pada saat memperbaharui hak atas tanah, yang diamortisasi atas dasar garis lurus selama jangka waktu hak tersebut.

Intangible assets also include deferred legal costs incurred in transactions to renew land rights, which are amortized on a straight-line basis over the usage term of the rights.

j. Penurunan nilai aset nonkeuangan selain goodwill j. Impairment of non-financial assets other than goodwill

Pada setiap tanggal pelaporan, Grup menelaah nilai tercatat aset nonkeuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai terpulihkan aset nonkeuangan tersebut diestimasi.

At each reporting date, the Group reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication of impairment. If any such indication exists, then the recoverable amount of the non-financial asset is estimated.

Page 267: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 265

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

26

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

j. Penurunan nilai aset nonkeuangan selain goodwill

(Lanjutan) j. Impairment of non-financial assets other than goodwill

(Continued)

Kerugian penurunan nilai diakui apabila nilai tercatat suatu aset atau unit penghasil kas melebihi nilai terpulihkan. Unit penghasil kas adalah kelompok aset terkecil teridentifikasi yang menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset lainnya. Kerugian penurunan nilai diakui di laba rugi konsolidasian.

An impairment loss is recognized if the carrying amount of an asset or a cash-generating unit exceeds its recoverable amount. A cash-generating unit is the smallest identifiable asset group that generates cash flows that largely are independent from other assets. Impairment losses are recognized in the consolidated profit or loss.

Nilai terpulihkan dari suatu aset atau unit penghasil kas adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjualnya dengan nilai pakainya. Dalam menaksir nilai pakai, estimasi arus kas masa depan didiskonto ke nilai kininya menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik atas aset atau unit penghasil kas tersebut.

The recoverable amount of an asset or a cash-generating unit is the greater of its fair value less cost to sell and its value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset or cash-generating unit.

Kerugian penurunan nilai yang diakui di periode sebelumnya dinilai pada setiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa kerugian telah menurun atau tidak ada lagi. Rugi penurunan nilai dibalik jika terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai dibalik hanya sebatas nilai tercatat aset atau unit penghasil kas yang telah ditentukan, neto setelah dikurangi penyusutan atau amortisasi, bila kerugian penurunan nilai tidak diakui.

Impairment losses recognized in prior periods are assessed at each reporting date for any indications that the loss has decreased or no longer exists. An impairment loss is reversed if there has been a change in the estimates used to determine the recoverable amount. An impairment loss is reversed only to the extent that the asset or cash-generating unit’s carrying amount does not exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation or amortization, if no impairment loss had been recognized.

k. Provisi k. Provisions

Provisi diakui jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, Grup memiliki kewajiban masa kini, baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif, yang dapat diestimasi secara andal dan kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi. Provisi ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas masa depan pada tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini atas nilai waktu dari uang dan risiko yang terkait dengan liabilitas yang bersangkutan, kecuali pengaruh dari pendiskontoan tidak signifikan.

A provisions is recognized if, as a result of a past event, the Group has a present legal or constructive obligation that can be estimated reliably and it is probable that an outflow of economic benefits will be required to settle the obligation. Provisions are determined by discounting the estimated future cash flows at a pre-tax rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the liability, unless the effect of discounting are insignificant.

Page 268: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk266

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

27

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

l. Premi yang belum merupakan pendapatan atas kontrak asuransi

l. Unearned premiums on insurance contracts

Premi yang belum merupakan pendapatan merupakan porsi pendapatan premi asuransi yang diterima atau yang akan diterima terkait dengan risiko yang masih dipertanggungkan pada tanggal pelaporan. Cadangan ini diakui pada saat kontrak diakui dan premi dikenakan kepada pelanggan, dan dicatat sebagai pendapatan premi selama jangka waktu kontrak sesuai dengan pola pertanggungan asuransi yang diatur dalam kontrak.

The unearned premiums represents portion of insurance premiums received or receivable that relates to risks that have not yet expired at the reporting date. The reserve is recognized when contracts are entered into and premiums are charged, and is brought to account as premium income over the term of the contract in accordance with the pattern of insurance coverage provided under the contract.

Pada setiap tanggal pelaporan, Grup menelaah risiko yang masih dipertanggungkan dan melakukan tes kecukupan liabilitas untuk menentukan apakah klaim yang diperkirakan akan terjadi melebihi premi yang belum merupakan pendapatan. Perhitungan ini menggunakan estimasi kini atas arus kas masa depan berdasarkan kontrak asuransi setelah memperhitungkan hasil investasi yang diharapkan dihasilkan dari aset terkait cadangan teknis asuransi kerugian. Jika estimasi ini menunjukkan bahwa nilai tercatat premi yang belum merupakan pendapatan tidak mencukupi, kekurangan tersebut diakui dalam laba rugi konsolidasian dengan membentuk cadangan untuk kekurangan premi.

At each reporting date, the Group reviews its unexpired risk and performs a liability adequacy test to determine whether there is any overall excess of expected claims over unearned premiums. This calculation uses current estimates of future contractual cash flows after taking account of the investment return expected to arise on assets relating to the relevant non-life insurance technical provisions. If these estimates show that the carrying amount of the unearned premiums is inadequate, the deficiency is recognized in the consolidated profit or loss by setting up a provision for premium deficiency.

m. Imbalan kerja m. Employment benefits

Imbalan pasca-kerja Post-employment benefits

Liabilitas atas imbalan pasca-kerja dihitung sebesar nilai kini dari estimasi jumlah imbalan pasca-kerja di masa depan yang timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh aktuaris berkualifikasi dengan menggunakan metode projected unit credit.

The liability for post-employment benefits is calculated at the present value of estimated future benefits that the employees have earned in return for their services in the current and prior periods. The calculation is performed by a qualified actuary, using the projected unit credit method.

Page 269: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 267

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

28

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

m. Imbalan kerja (Lanjutan) m. Employment benefits (Continued)

Imbalan pasca-kerja (Lanjutan) Post-employment benefits (Continued)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang berasal dari pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti diakui segera di penghasilan komprehensif lain.

Gains and losses arising from actuarial remeasurements of the net defined benefit liability are recognized immediately in other comprehensive income.

Sesuai dengan perubahan ketentuan PSAK 24 (Revisi 2013), Imbalan Kerja, yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2015, keuntungan dan kerugian aktuarial yang berasal dari pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti diakui segera di penghasilan komprehensif lain. Sebelum perubahan ketentuan PSAK ini keuntungan dan kerugian seperti ini akan diakui di laba rugi secara bertahap menggunakan pendekatan koridor. Ketika perubahan atau kurtailmen atas imbalan program terjadi, bagian perubahan diakui segera di laba rugi. Karena nilainya tidak signifikan, Grup mengakui dampak penerapan retrospektif standar akuntansi baru tersebut dalam laporan keuangan konsolidasian pada dan untuk tahun berakhir 31 Desember 2015.

In accordance with the amended provisions of PSAK 24 (2013 Revision), Employee Benefits, which became effective on 1 January 2015, the actuarial gains and losses arising from remeasurements of the net defined benefit liability are recognized immediately in other comprehensive income. Prior to the PSAK amendment such gains and losses would be gradually recognized in profit or loss using the corridor approach. When the benefits of a plan are changed or when a plan is curtailed, the resulting change in benefit that relates to past service or the gain or loss on curtailment is recognized immediately in the profit or loss. Due to the insignificance of the amount involved, the Group recognized the retrospective impact of the adoption of the new standard in the consolidated financial statements as of and for the year ended 31 December 2015.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term employee benefits

Liabilitas neto atas imbalan kerja jangka panjang selain imbalan pasca kerja adalah nilai dari imbalan di masa depan yang timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa lalu. Keuntungan atau kerugian aktuaria yang timbul diakui di laba rugi konsolidasian pada saat terjadi.

The net obligation in respect of long-term employee benefits other than post-employment benefits is the amount of future benefits that employees have earned in return for their services in the current and prior periods. Any actuarial gains and losses are recognized in the consolidated profit or loss in the period in which they arise.

Kompensasi berbasis saham Share-based compensations

Nilai wajar saat tanggal pemberian kompensasi berbasis saham ke karyawan diakui sebagai beban karyawan, beserta perubahan terkaitnya di ekuitas, selama periode sampai dengan karyawan berhak tanpa syarat atas kompensasi tersebut. Nilai yang diakui sebagai beban disesuaikan untuk merefleksikan kompensasi yang kondisi jasa dan kinerja bukan-pasarnya diharapkan untuk dipenuhi, sedemikian rupa sehingga nilai yang akhirnya diakui adalah suatu beban yang didasarkan pada kompensasi yang memenuhi kondisi jasa dan kinerja bukan-pasar terkait pada saat tanggal ketereksekusian (vesting). Untuk kompensasi berbasis saham dengan kondisi pasar dan non-vesting, nilai wajar saat tanggal pemberiannya diukur untuk merefleksikan kondisi tersebut dan tidak terdapat penyesuaian atas selisih antara hasil yang diharapkan dan aktualnya.

The grant-date fair value of share-based compensation granted to employees is recognized as an employee expense, with a corresponding change in equity, over the period that the employees become unconditionally entitled to the compensation. The amount recognized as an expense is adjusted to reflect the compensations for which the related service and non-market performance conditions are expected to be met, such that the amount ultimately recognized as an expense is based on the compensations that meet the related service and non-market performance conditions at the vesting date. For share-based compensations with market and non-vesting conditions, the respective grant-date fair value is measured to reflect such conditions and there is no true-up for differences between expected and actual outcomes.

Page 270: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk268

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

29

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

n. Sewa n. Leases

Sewa kendaraan diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika persyaratan sewa tersebut secara substansi mengalihkan seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset kepada penyewa. Sewa lainnya diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Vehicle leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of asset ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases.

Seluruh tagihan sewa pembiayaan diakui sebagai piutang sewa pembiayaan sebesar jumlah investasi neto dalam sewa pembiayaan tersebut. Pengakuan pendapatan sewa pembiayaan dialokasikan pada periode akuntansi sedemikian rupa sehingga mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi neto dalam sewa pembiayaan.

Am Amounts due from lessees under finance leases are recorded as receivables at the amount of the net investment in the leases. Finance lease income is allocated to accounting periods to reflect a constant periodic rate of return on the net investment outstanding in respect of the finance leases.

Apabila aset sewa pembiayaan dijual kepada penyewa sebelum berakhirnya masa sewa pembiayaan, maka selisih antara harga jual dan investasi neto sewa pembiayaan dicatat sebagai laba atau rugi dalam laba rugi konsolidasian.

If the finance leased asset are sold to the lessee before the end of the lease term, the difference between the selling price and the net investment in finance lease is recorded as a gain or a loss in consolidated profit or loss.

Apabila aset sewa pembiayaan ditarik (repossessed) dan kemudian dijual, maka jumlah tercatat aset tersebut dikeluarkan dari investasi neto sewa pembiayaan dan akun-akun yang terkait, dan laba atau rugi yang terjadi dicatat dalam laba rugi konsolidasian.

If the finance leased asset are repossessed and subsequently sold, their costs are removed from the net investments in the finance lease and related accounts, and any resulting gain or loss is reflected in the consolidated profit or loss.

Pengakuran pendapatan sewa operasi dibahas di Catatan 3q.

Recognition of income from operating lease is discussed in Note 3q.

Apabila aset sewa operasi dijual, maka biaya perolehan dan akumulasi penyusutan dikeluarkan dari akun yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi diakui dalam laba rugi konsolidasian periode yang bersangkutan.

If the operating lease assets are sold, the cost and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in the current period consolidated profit or loss.

o. Modal saham o. Share capital

Biaya tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan kepada penerbitan saham biasa atau opsi disajikan pada ekuitas sebagai pengurang penerimaan, setelah dikurangi pajak.

Incremental costs directly attributable to the issuance of new ordinary shares or options are presented in equity as a deduction, net of tax, from the proceeds.

Page 271: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 269

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

30

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

p. Saham tresuri p. Treasury stock

Saham tresuri diukur sebesar imbalan yang dibayarkan, termasuk biaya transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung (dikurangi pajak penghasilan), dan dikurangkan dari ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Pada saat diterbitkan kembali, Perseroan mengakui sebesar imbalan yang diterima, dikurangi biaya transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung, dan diakui secara langsung di ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Kerugian atau keuntungan yang timbul dari pembelian, penjualan, penerbitan atau pembatalan saham tresuri tidak diakui di laba rugi konsolidasian.

Treasury stock is measured at consideration paid, including any significant directly attributable transaction costs (net of income taxes), and is deducted from equity attributable to the owners of the Company. Upon reissuance, the Company recognizes any consideration received, net of any significant directly attributable transaction costs, and is recognized directly in equity attributable to the owners of the Company. Gains or losses arising from purchase, sale, issuance or cancellation of treasury stock is not recognized in the consolidated profit or loss.

q. Pengakuan pendapatan q. Recognition of revenue

Pendapatan atas penjualan barang diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat diterima, setelah dikurangi retur penjualan, diskon dagang dan rabat. Pendapatan diakui ketika terdapat bukti yang persuasif bahwa risiko dan manfaat kepemilikan telah dipindahkan secara signifikan kepada pembeli, kemungkinan besar akan terdapat pemulihan imbalan, biaya yang terjadi dan kemungkinan pengembalian barang dapat diukur secara andal, dan manajemen tidak lagi ikut serta atas pengelolaan barang tersebut. Bila besar kemungkinannya bahwa diskon akan diberikan dan jumlahnya dapat diukur secara andal, diskon diakui sebagai pengurang pendapatan ketika penjualan diakui.

Revenue from the sales of products is measured at the fair value of the consideration received or receivable, net of returns and allowances, trade discounts and volume rebates. Revenue is recognized when persuasive evidence exists that significant risks and rewards of ownership have been significantly transferred to the buyer, recovery of the consideration is probable, the associated costs and possible return of goods can be estimated reliably, and there is no continuing management involvement with the goods. If it is probable that discounts will be granted and the amount can be measured reliably, the discount is recognized as a reduction of revenue when the sales are recognized.

Pendapatan bunga yang timbul dari piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan diakui ketika Grup menjadi pihak dari ketentuan kontrak piutang tersebut, dan dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif yang dibahas di Catatan 3d.

Interest income arising from consumer financing and finance lease receivables are recognized when the Group becomes a party to the contractual provisions of the receivables, and it is calculated using the effective interest method that is discussed in Note 3d.

Pendapatan sewa dari sewa operasi dimana Grup yang menjadi lessor diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Am Rental revenue from operating lease where the Group is the lessor is recognized on a straight-line basis over the term of the lease. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized on a straight-line basis over the lease term.

Premi bruto terdiri dari jumlah premi yang diterima dan akan diterima untuk seluruh periode yang diasuransikan oleh kontrak selama suatu periode akuntansi, dan diakui pada tanggal dimana polis asuransi menjadi efektif.

Gross written premiums comprise total premiums received and receivable for the whole period of cover provided by contracts that are entered into during the accounting period, and are recognized on the date on which the policy commences.

Page 272: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk270

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

31

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

r. Pendapatan keuangan dan beban keuangan r. Finance income and finance costs

Pendapatan keuangan terdiri dari pendapatan bunga dari dana yang diinvestasikan, pendapatan, dividen, keuntungan dari penjualan aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, dan keuntungan nilai wajar atas aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi

Finance income comprises interest income on funds invested, dividends income, gains on the disposal of financial assets classified as available-for-sale, and fair value gains on financial assets carried at fair-value-through-profit-or-loss.

Biaya keuangan terdiri dari beban bunga atas pinjaman segmen diluar jasa keuangan, kerugian penjualan aset keuangan tersedia untuk dijual, kerugian nilai wajar atas aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi, dan kerugian penurunan nilai pada aset keuangan (selain piutang usaha, piutang lainnya, piutang pembiayaan konsumen, dan piutang sewa pembiayaan).

Financial costs comprise interest expense on borrowings of non-financial service segments, losses on disposal of available-for-sale financial assets, fair value losses on financial assets carried at fair-value-through-profit-or-loss, and impairment losses recognized on financial assets (other than trade, other, consumer financing, and finance lease receivables).

Laba rugi kurs dilaporkan neto sebagai pendapatan keuangan atau beban keuangan tergantung apakah pergerakan kurs di posisi laba neto atau rugi neto.

Foreign exchange gains and losses are reported on a net basis as either finance income or finance cost depending on whether foreign currency movements amount to a net gain or a net loss.

Biaya pinjaman yang tidak secara langsung dapat diatribusikan kepada perolehan, konstruksi atau produksi suatu aset kualifikasian diakui di laba rugi konsolidasian menggunakan metode suku bunga efektif.

Borrowing costs that are not directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying asset are recognized in profit or loss using the effective interest method.

s. Pajak penghasilan s. Income taxes

Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan penghasilan badan. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi, kecuali jika terkait dengan transaksi yang diakui sebagai penghasilan komprehensif lain atau diakui langsung dalam ekuitas. Pajak kini atau pajak tangguhan yang timbul dari pencatatan awal kombinasi bisnis, pengaruh pajaknya dimasukkan dalam pencatatan awal kombinasi bisnis.

Pajak kini adalah utang atau piutang pajak yang diharapkan atas penghasilan kena pajak atau rugi pajak selama tahun berjalan, dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan, dan penyesuaian terhadap utang pajak tahun-tahun sebelumnya.

Income tax expense comprises current and deferred corporate income tax. Current and deferred taxes are recognized in profit or loss, except when they relate to items that are recognized in other comprehensive income or directly in equity. Where current tax or deferred tax arises from the initial accounting for a business combination, the tax effect is included in the accounting for the business combination.

Current tax is the expected tax payable or receivable on the taxable income or loss for the year, using tax rates enacted or substantively enacted at the reporting date, and any adjustment to tax payable in respect of previous years.

Page 273: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 271

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

32

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tujuan pelaporan keuangan, dengan nilai yang digunakan untuk tujuan perpajakan. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan untuk diterapkan atas perbedaan temporer pada saat pembalikan, berdasarkan peraturan yang berlaku atau secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan. Metode ini juga mengharuskan pengakuan manfaat pajak masa depan, seperti kompensasi rugi fiskal, apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.

Deferred tax is recognized in respect of temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities for financial reporting purposes, and the amounts used for taxation purposes. Deferred tax is measured at the tax rates that are expected to be applied to temporary differences when they reverse based on the laws that have been enacted or substantively enacted at the reporting date. This method also requires the recognition of future tax benefits, such as tax loss carryforwards, to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan saling hapus di laporan posisi keuangan konsolidasian, kecuali aset dan liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas pajak kini.

Deferred tax asset and liability are offset in the consolidated statement of financial position, except if they are for different legal entities, in the same manner the current tax asset and liability are presented.

Pajak final yang dibayarkan atas beberapa jenis pendapatan tidak dianggap sebagai pajak penghasilan jika pendapatan tersebut bukan berasal dari aktivitas utama yang menghasilkan pendapatan.

Final tax paid on certain types of income is not considered as income tax when such income is not from the primary revenue generating activities.

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi di tanggal akuisisi, tanggal dimana pengendalian dialihkan ke Grup. Definisi pengendalian adalah sebagaimana dibahas di Catatan 2b.

Business combinations are accounted for using the acquisition method as at the acquisition date, the date when control is transferred to the Group. Definition of control is as described in Note 2b.

Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan jumlah setiap kepentingan nonpengendali dari pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur kepentingan nonpengendali pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan kepentingan nonpengendali atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disertakan dalam beban operasi.

The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition date fair value, and the amount of any non-controlling interest in the acquiree. For each business combination, the acquirer measures the non-controlling interest in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the non-controlling interest in the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition costs incurred are directly expensed and included in operating expenses.

s. Pajak penghasilan (Lanjutan) s. Income taxes (Continued)

t. Kombinasi bisnis t. Business combination

Page 274: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk272

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

33

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. Hal ini termasuk pengelompokan derivatif melekat dalam kontrak utama oleh pihak yang diakuisisi.

When the Group acquires a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date. This includes the separation of embedded derivatives in host contracts by the acquiree.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan sebagai laba rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date and the acquirer recognizes the resulting gains or losses as profit or loss.

Imbalan kontijensi yang dialihkan ke pihak pengakuisisi diakui pada nilai wajar tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalan kontijensi setelah tanggal akuisisi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas, akan diakui sebagai laba rugi atau penghasilan komprehensif lain sesuai dengan PSAK 55 (2014), Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran. Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan kontijensi tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas.

Any contingent consideration to be transferred to the acquirer will be recognized at fair value at the acquisition date. Subsequent changes to the fair value of the contingent consideration which is deemed to be an asset or liability, will be recognized in accordance with PSAK 55 (2014), Financial Instruments : Recognition and Measurements either in profit or loss or as other comprehensive income. If the contingent consideration is classified as equity, it is not remeasured until it is finally settled within equity.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap kepentingan nonpengendali atas jumlah dari aset neto teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut lebih rendah dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui di laba rugi konsolidasian.

At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for non-controlling interests over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the difference is recognized in the consolidated profit or loss.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi, dialokasikan kepada setiap unit penghasil kas milik Grup yang diharapkan akan menerima manfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas unit penghasil kas tersebut.

After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Group’s cash-generating units that are expected to benefit from the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those cash-generating units.

t. Kombinasi bisnis (Lanjutan) t. Business combination (Continued)

Page 275: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 273

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

34

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu unit penghasil kas dan sebagian operasi di unit penghasil kas tersebut dihentikan, maka goodwill tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan operasi, yang diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi unit penghasil kas yang ditahan.

Where goodwill forms part of a cash-generating units and part of the operation within that cash-generating units is disposed-of, such goodwill is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation, which is measured based on the relative values of the operation disposed-of and the portion of the cash-generating units retained.

Kombinasi bisnis entitas sepengendali dibukukan menggunakan metode penyatuan kepemilikan, dan selisih antara nilai imbalan yang diterima dengan nilai tercatat yang timbul dibukukan dalam pos tambahan modal disetor.

Business combination between entities under common control is accounted for using the pooling of interests method, and the difference between the consideration received and the carrying amount arising from such transaction is recorded in the additional paid-in capital caption.

u. Penjabaran mata uang asing u. Foreign currency translation

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang fungsional Grup (Rupiah) dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal pelaporan.

Transactions in foreign currencies are translated to the Group’s functional currency (Rupiah) at the rates prevailing at transaction date. Monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated to Rupiah at exchange rates prevailing at reporting date.

Laba atau rugi kurs mata uang asing dari aset dan liabilitas moneter merupakan selisih antara biaya perolehan diamortisasi dalam Rupiah pada awal periode, yang disesuaikan dengan suku bunga efektif dan pembayaran selama periode berjalan, dengan biaya perolehan diamortisasi dalam mata uang asing yang dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan.

The foreign exchange gain or loss on monetary assets and liabilities is the difference between amortized cost in Rupiah at the beginning of the period, adjusted for effective interest rate and payments during the period, and the amortized cost in foreign currency translated into Rupiah at the exchange rate at the end of the reporting period.

Aset dan liabilitas nonkeuangan dalam mata uang asing yang diukur pada nilai historis dijabarkan dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi.

Non-monetary assets and liabilities denominated in a foreign currency that are measured at historical cost are translated using the exchange rate at the date of transaction.

Laba rugi kurs atas aset keuangan dan liabilitas keuangan yang timbul dari aktivitas operasi disajikan sebagai penghasilan dan beban didalam hasil aktivitas operasi.

Foreign currency gains and losses on financial assets and liabilities that arise from operating activities are presented as income and expenses within results from operating activities.

t. Kombinasi bisnis (Lanjutan) t. Business combination (Continued)

Page 276: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk274

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

35

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

v. Segmen operasi v. Operating segment

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup yang melakukan aktivitas bisnis yang menghasilkan pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk pendapatan dan beban terkait atas transaksi dengan komponen lain, yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional tentang sumber daya yang dialokasikan kepada segmen tersebut dalam menilai kinerjanya.

An operating segment is a component of the Group that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses, including revenues and expenses relating to transactions with other components, whose operating results are regulary reviewed by the chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assess its performance.

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada Direksi sebagai pengambil keputusan operasional Grup.

Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to Directors as the Group’s chief operating decision maker.

w. Laba per saham w. Earnings per share

Laba per saham dihitung dengan membagi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan total rata-rata tertimbang saham beredar/ditempatkan dalam periode yang bersangkutan.

Am Earnings per share are calculated by dividing profit for the period attributable to the owners of the Company, respectively by the weighted average of total outstanding/issued shares during the period.

Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama periode tersebut dan untuk semua periode sajian disesuaikan untuk peristiwa, selain konversi instrumen berpotensi saham biasa, yang telah mengubah jumlah saham biasa yang beredar tanpa disertai perubahan sumber daya.

The weighted average of total outstanding/issued shares during the period and all presented periods is adjusted for events, except for the conversion of instrument that potentially is ordinary shares, that has changed the total of outstanding shares without a corresponding change in resources.

x. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi x. Related parties transactions

Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, istilah pihak berelasi yang digunakan sesuai dengan PSAK 7 (Revisi 2010), Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi. Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

In these consolidated financial statements, the related party terms used are in accordance with PSAK 7 (2010 Revision), Related Party Disclosures. All significant transactions and balances with related parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

y. Kontrak asuransi y. Insurance contract

Kontrak asuransi adalah kontrak dimana Grup menerima risiko asuransi yang signifikan dari pemegang polis dengan menyetujui untuk memberikan kompensasi jika suatu kejadian masa depan yang tidak pasti berdampak merugikan pemegang polis. Sebagai panduan umum, Grup menentukan apakah suatu kontrak asuransi memiliki risiko asuransi yang signifikan yang dengan membandingkan manfaat yang dibayar dengan manfaat yang akan terutang jika kejadian yang diasuransikan tidak terjadi.

An insurance contract is a contract under which the Group accepts significant insurance risk from the policyholder by agreeing to compensate the policyholder if a specified uncertain future event adversely affects the policyholder. As a general guideline, the Group determines whether it has significant insurance risk, by comparing benefit paid with the benefit payable if the insured event did not occur.

Page 277: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 275

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

36

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

y. Kontrak asuransi (Lanjutan) y. Insurance contract (Continued) Suatu kontrak yang memenuhi syarat sebagai kontrak asuransi akan tetap merupakan kontrak asuransi hingga seluruh hak dan kewajiban berakhir atau kadaluwarsa.

Once a contract has qualified as insurance contract, it remains an insurance contract until all rights and obligations are extinguished or expired.

z. Reasuransi z. Reinsurance

Untuk mengurangi risiko penutupan, Grup membagi risiko asuransi dengan perusahaan reasuransi tertentu melalui perjanjian reasuransi treaty proporsional dan non-proporsional (excess of loss), serta perjanjian reasuransi fakultatif.

To reduce its underwriting risk, the Group cedes its insurance risk with certain reinsurance companies under proportional and non-proportional (excess of loss) treaty reinsurance, as well as facultative reinsurance agreement.

Pemulihan reasuransi yang diharapkan dicatat sebagai pengurang beban klaim. Grup tetap bertanggung jawab kepada pemegang polis atas kerugian yang direasuransikan bahkan jika reasuradur tidak dapat memenuhi kewajibannya berdasarkan perjanjian reasuransi.

Expected reinsurance recoveries are recorded as a deduction from claim expenses. The Group remains liable to policyholders for reinsured losses even if the reinsurers are unable to meet their obligations under reinsurance agreements.

Aset reasuransi merupakan hak kontraktual neto Grup berdasarkan perjanjian reasuransi, yaitu jumlah pemulihan dari klaim reasuransi yang terdiri dari bagian reasuradur atas premi yang belum merupakan pendapatan dan pemulihan dari reasuransi atas estimasi liabilitas klaim. Nilai aset reasuransi ditentukan secara konsisten dengan cara penentuan premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi liabilitas klaim, berdasarkan syarat dan ketentuan dari kontrak reasuransi tersebut.

Reinsurance assets represent the Group’s net contractual rights in reinsurance agreement, i.e., amounts recoverable under reinsurance claims comprising reinsuance premiums attributable to unearned premiums and reinsurance recoverable on estimated claim liabilities. Reinsurance assets are measured in a manner consistent with the corresponding unearned premiums and estimated claim liabilities, in accordance with the terms of the related reinsurance contracts.

Aset reasuransi ditelaah penurunan nilainya pada setiap tanggal pelaporan, atau lebih awal jika terdapat indikasi penurunan nilai selama tahun pelaporan. Penurunan nilai terjadi ketika terdapat bukti obyektif, sebagai hasil dari kejadian yang terjadi setelah pengakuan awal aset reasuransi, yang mungkin menyebabkan Grup tidak menerima jumlah keseluruhan sesuai dengan persyaratan kontrak dan kejadian tersebut memiliki dampak yang dapat diukur secara andal atas jumlah yang akan diterima Grup dari reasuradur. Jumlah tercatat dari aset reasuransi dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan. Jika, pada tahun berikutnya, jumlah estimasi kerugian atas penurunan nilai meningkat atau menurun disebabkan oleh kejadian yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, rugi penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan atau dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan. Kerugian atas penurunan nilai pada aset reasuransi diakui dalam laba rugi konsolidasi.

Reinsurance assets are reviewed for impairment at each reporting date, or more frequently when an indication of impairment arises during the reporting year. Impairment occurs when there is objective evidence, as the result of an event that occurs after initial recognition of the reinsurance asset, that the Group may not receive all amounts due under the terms of the contract and the event has a reliably all amounts measurable impact on the amounts that the Group will receive from the reinsurer. The carrying amount of the reinsurance asset is reduced through the use of an allowance account. If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance account. The impairment loss on reinsurance assets is recognized in consolidated profit or loss.

Page 278: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk276

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

37

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3.SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)

aa. Piutang premi aa. Premium receivables

ab. Estimasi liabilitas klaim ab. Estimated claim liabilities

Estimasi liabilitas klaim diukur berdasarkan estimasi seluruh biaya dari semua klaim yang terjadi namun belum diselesaikan pada tanggal pelaporan, baik telah dilaporkan maupun belum dilaporkan, termasuk biaya pengurusan klaim dan pengurang dari nilai residu/salvage dan komponen pemulihan lainnya yang diharapkan. Penundaan dapat dialami dalam pemberitahuan dan penyelesaian beberapa jenis klaim, sehingga biaya keseluruhan klaim tidak dapat diketahui dengan pasti pada tanggal pelaporan. Liabilitas dihitung pada tanggal pelaporan dengan menggunakan berbagai teknik proyeksi klaim aktuarial standar. Liabilitas tersebut didiskonto untuk mempertimbangkan nilai waktu dari uang. Tidak ada cadangan yang dibentuk untuk cadangan ekualisasi atau bencana. Liabilitas dihentikan pengakuannya ketika kewajiban untuk membayar klaim kadaluwarsa, diselesaikan atau dibatalkan.

The estimated claim liabilities is measured based on the estimated ultimate cost of all claims incurred but not settled at the reporting date, whether reported or not, together with related claims handling costs and reduction for the expected value of salvage and other recoveries. Delays can be experienced in the notification and settlement of certain types of claims; therefore, the ultimate cost of these cannot be known with certainty at the reporting date. The liability is calculated at the reporting date using a range of standard actuarial claim projection techniques. The liability is discounted for the time value of money. No provision for equalization or catastrophe reserves is recognized. The liabilities are derecognized when the obligation to pay a claim expires, is discharged or is cancelled.

Piutang premi diakui ketika terjadinya dan diukur pada saat pengakuan awal sebesar nilai wajar dari pembayaran yang diterima atau dapat diterima. Setelah pengakuan awal, piutang premi diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Premium receivables are recognized when due and measured on initial recognition at the fair value of the consideration received or receivable. Subsequent to initial recognition, premium receivables are measured at amortized cost using the effective interest method.

Page 279: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 277

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

38

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2016

Jasa keuangan/

Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Jumlah/ Total

Kas 9.203 4.576 13.779 Cash on hand Bank pada pihak ketiga: Cash in third party banks: Rupiah Rupiah

PT Bank ANZ Indonesia - 237.604 237.604 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Permata Tbk 2.443 125.274 127.717 PT Bank Permata Tbk PT Bank Central Asia Tbk 12.245 104.964 117.209 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 2.211 8.580 10.791 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.879 2.429 7.308 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. 398 4.378 4.776 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk 2.028 750 2.778 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 99 2.234 2.333 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 575 668 1.243 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 678 - 678 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Resona Perdania 29 587 616 PT Bank Resona Perdania Lainnya 2.012 1.250 3.262 Other 27.597 488.718 516.315

Dolar Amerika Serikat US Dollar PT Bank ANZ Indonesia 39 107.444 107.483 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 9 91.663 91.672 PT Bank CIMB Niaga Tbk Standard Chartered Bank Indonesia 44.403 - 44.403 Standard Chartered Bank Indonesia Deutsche Bank Indonesia - 13.456 13.456 Deutsche Bank Indonesia PT Bank Permata Tbk - 11.636 11.636 PT Bank Permata Tbk PT Bank Resona Perdania 3.864 - 3.864 PT Bank Resona Perdania PT Bank Central Asia Tbk 3.782 21 3.803 PT Bank Central Asia Tbk The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. 16 3.052 3.068 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. Lainnya - 2.048 2.048 Other 52.113 229.320 281.433

Dolar Singapura

Singapore Dollar PT Bank Pan Indonesia Tbk 547 - 547 PT Bank Pan Indonesia Tbk

Page 280: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk278

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

39

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2016

Jasa keuangan/

Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Jumlah/ Total

Deposito berjangka pada pihak ketiga: Time deposits in third parties: Rupiah Rupiah

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 4.500 80.000 84.500 PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 17.500 50.000 67.500 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia 32.000 15.000 47.000 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 21.500 12.807 34.307 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Permata Tbk 22.000 10.000 32.000 PT Bank Permata Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 14.000 17.500 31.500 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank J Trust Indonesia (sebelumnya PT Bank Mutiara Tbk) 29.000 - 29.000

PT Bank J Trust Indonesia (previously PT Bank Mutiara Tbk)

PT Bank Sahabat Sampoerna 15.000 - 15.000 PT Bank Sahabat Sampoerna PT Bank Bukopin Tbk 12.500 - 12.500 PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 8.750 - 8.750

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbkac

PT Bank UOB Indonesia 6.000 - 6.000 PT Bank UOB Indonesia PT Bank Mega Tbk 6.000 - 6.000 PT Bank Mega Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa

Barat dan Banten Tbk (sebelumnya PT Bank Jabar Banten) 5.000 - 5.000

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk

(previously PT Bank Jabar Banten) PT Bank Mayapada International Tbk 2.750 - 2.750 PT Bank Mayapada International Tbk PT Bank Royal Indonesia 2.500 - 2.500 PT Bank Royal Indonesia PT Bank ICBC Indonesia - 2.002 2.002 PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Dinar Indonesia 2.000 - 2.000 PT Bank Dinar Indonesia PT Bank ICB Bumiputera Tbk 1.250 - 1.250 PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank Mitraniaga Tbk 1.000 - 1.000 PT Bank Mitraniaga Tbk PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 1.000 - 1.000 PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank Multi Artha Sentosa 1.000 - 1.000 PT Bank Multi Artha Sentosa

205.250 187.309 392.559 Dolar Amerika Serikat US Dollar

PT Bank ANZ Indonesia - 38.122 38.122 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Permata Indonesia - 34.934 34.934 PT Bank Permata Indonesia PT Bank DBS Indonesia - 7.390 7.390 PT Bank DBS Indonesia

- 80.446 80.446 Kas dan setara kas 294.710 990.369 1.285.079 Cash and cash equivalents

Page 281: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 279

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

40

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2015

Jasa keuangan/ Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Jumlah/ Total

Kas 6.661 3.758 10.419 Cash on hand Bank pada pihak ketiga: Cash in third party banks: Rupiah Rupiah

PT Bank Central Asia Tbk 26.171 241.938 268.109 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Permata Tbk 12.054 77.197 89.251 PT Bank Permata Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 4.092 45.195 49.287 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank ANZ Indonesia - 24.430 24.430 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 765 22.876 23.641 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Standard Chartered Bank Indonesia 20.178 - 20.178 Standard Chartered Bank Indonesia PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 6.135 7.414 13.549 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. 373 7.330 7.703 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk 3.828 301 4.129 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 362 2.129 2.491 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Jatim - 1.464 1.464 PT Bank Jatim PT Bank Jasa Jakarta - 1.155 1.155 PT Bank Jasa Jakarta PT Bank DBS Indonesia 115 944 1.059 PT Bank DBS Indonesia Lainnya 1.927 2.531 4.458 Other 76.000 434.904 510.904

Dolar Amerika Serikat US Dollar

PT Bank CIMB Niaga Tbk 10 96.936 96.946 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank ANZ Indonesia 135 33.589 33.724 PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Central Asia Tbk 5.326 4.910 10.236 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank DBS Indonesia - 3.474 3.474 PT Bank DBS Indonesia DBS Singapore - 3.294 3.294 DBS Singapore PT Bank Permata Tbk - 578 578 PT Bank Permata Tbk Deutsche Bank Indonesia - 367 367 Deutsche Bank Indonesia Lainnya 94 312 406 Other 5.565 143.460 149.025

Dolar Singapura Singapore Dollar PT Bank Pan Indonesia Tbk 86 - 86 PT Bank Pan Indonesia Tbk

Deposito berjangka pada pihak ketiga: Time deposits in third parties: Rupiah Rupiah

PT Bank Pan Indonesia Tbk 25.000 144.500 169.500 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk 18.000 100.000 118.000 PT Bank Danamon Indonesia Tbk Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 25.500 65.000 90.500 Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank Permata Tbk 32.000 25.000 57.000 PT Bank Permata Tbk PT Bank KEB Hana Indonesia 20.000 12.500 32.500 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 26.500 - 26.500 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 3.500 10.000 13.500 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk 13.000 - 13.000 PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank UOB Buana Tbk 12.250 - 12.250 PT Bank UOB Buana Tbk PT Bank Bukopin Tbk 10.000 - 10.000 PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Sahabat Sampoerna 9.500 - 9.500 PT Bank Sahabat Sampoerna PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 8.750 - 8.750

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbkac

PT Bank Jabar Banten 7.000 - 7.000 PT Bank Jabar Banten PT Bank Mega Tbk 6.000 - 6.000 PT Bank Mega Tbk 217.000 357.000 574.000

Page 282: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk280

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

41

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

2015 Jasa

keuangan/ Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Jumlah/ Total

Deposito berjangka pada pihak ketiga (lanjutan): Time deposits in third parties (Continued): Rupiah (lanjutan) 217.000 357.000 574.000 Rupiah (Continued)

PT Bank Mutiara Tbk 6.000 - 6.000 PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Mayapada International Tbk 2.750 - 2.750 PT Bank Mayapada International Tbk PT Bank Royal Indonesia 2.500 - 2.500 PT Bank Royal Indonesia PT Bank ICBC Indonesia - 2.002 2.002 PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Dinar Indonesia 2.000 - 2.000 PT Bank Dinar Indonesia PT Bank Capital Indonesia Tbk 2.000 - 2.000 PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank ICB Bumiputera Tbk 1.250 - 1.250 PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank Mitraniaga Tbk 1.000 - 1.000 PT Bank Mitraniaga Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk 1.000 - 1.000 PT Bank Internasional Indonesia Tbk 235.500 359.002 594.502

Dolar Amerika Serikat US Dollar

PT Bank Kesawan - 82.770 82.770 PT Bank Kesawan PT Bank KEB Hana Indonesia - 68.975 68.975 PT Bank Hana Indonesia PT Bank Permata Tbk - 46.213 46.213 PT Bank Permata Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk - 20.693 20.693 PT Bank Pan Indonesia Tbk

- 218.651 218.651 Kas dan setara kas 323.812 1.159.775 1.483.587 Cash and cash equivalents

Pada tanggal/As of 31 Desember/December 2016 2015

Kisaran tingkat suku bunga per tahun atas deposito berjangka:

Range of interest rates per annum for time deposits:

Rupiah 6,50% - 9,50% 6,50% - 10,75% Rupiah Dolar Amerika Serikat 0,20% - 0,75% 0,75% - 2,75% US Dollar

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak ada saldo kas dan setara kas yang ditempatkan pada pihak berelasi.

As of 31 December 2016 and 2015, there were no cash and cash equivalents deposited at related parties.

5. KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA PIHAK KETIGA 5. RESTRICTED CASH

2016 2015 Deposito pada pihak ketiga (Rupiah) Time deposit in third party bank (Rupiah)

PT Bank KEB Hana Indonesia - 5.882 PT Bank KEB Hana Indonesia

Kas yang dibatasi penggunaannya adalah jaminan kas atas pinjaman jangka panjang (Catatan 20).

The restricted cash was cash collateral for long-term borrowings (Note 20).

Page 283: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 281

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

42

6. PIUTANG USAHAPIHAK KETIGA 6. TRADE RECEIVABLES

2016 2015 Piutang usaha 780.797) 900.023) Trade receivables Dikurangi: cadangan kerugian penurunan nilai (37.135) (26.167) Less: allowance for impairment losses

743.662) 873.856)

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

The movement of allowance for impairment loss is as follows:

2016 2015 Saldo awal 26.167) ) 2.158) Beginning balance Penambahan cadangan, setelah pemulihan 23.760) 24.020) Increase in allowance, net of amount recovered Penghapusan (12.792) (11) Written-off Saldo akhir 37.135) 26.167) Ending balance

Manajemen menilai bahwa cadangan kerugian penurunan nilai tersebut cukup untuk menutupi kerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha.

Management has assessed that the allowance for impairment losses is adequate to cover losses on uncollectible trade receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak ada piutang usaha yang dijaminkan.

As at 31 December 2016 and 2015, no trade receivables were pledged as collateral.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak ada piutang usaha dari pihak berelasi.

As at 31 December 2016 and 2015, there were no trade receivables from related parties.

7. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 7. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES

2016 2015

Piutang pembiayaan konsumen bruto 4.660.387) 4.178.882) Gross consumer financing receivables Pendapatan pembiayaan konsumen yang

belum diakui (875.151) (753.664) Unearned consumer financing income 3.785.236) 3.425.218) Dikurangi: cadangan kerugian penurunan nilai

secara kolektif (120.689) (108.168) Less: allowance for collective

impairment losses Piutang pembiayaan konsumen, neto 3.664.547) 3.317.050) Consumer financing receivables, net Bagian lancar, neto (1.725.396) (1.905.376) Current portion, net Bagian tidak lancar, neto 1.939.151) 1.411.674) Non-current portion, net

Page 284: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk282

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

43

7. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN 7. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES (Lanjutan) (Continued)

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

The movement in allowance for impairment loss is as follow:

2016 2015

Saldo awal 108.168) 109.222) Beginning balance Penambahan cadangan 238.201) 206.104) Increase in allowance Penghapusan (225.680) (207.158) Written-off Saldo akhir 120.689) 108.168) Ending balance

Manajemen menilai bahwa cadangan kerugian penurunan nilai telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang.

Management has assessed that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses on uncollectible receivables.

Piutang pembiayaan konsumen dijamin oleh Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) dari kendaraan bermotor terkait.

The consumer financing receivables are secured by the related certificates of ownership (BPKB) of the corresponding vehicles.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, piutang pembiayaan konsumen bruto yang dijadikan jaminan atas pinjaman jangka panjang (Catatan 20) masing-masing sebesar Rp 2.925.264 dan Rp 3.211.945.

As at 31 December 2016 and 2015, gross consumer finance receivables pledged as collateral for long-term borrowings (Note 20) amounted to Rp 2,925,264 and Rp 3,211,945, respectively.

Pada tanggal/As of 31 Desember/December 2016 2015

Tingkat suku bunga rata-rata per tahun: Average interest rates per annum: Kendaraan bermotor roda empat 18,45% 20,08% Four-wheel vehicles Kendaraan bermotor roda dua 22,79% 22,44% Two-wheel vehicles

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak ada piutang pembiayaan konsumen dari pihak berelasi. As at 31 December 2016 and 2015, there were no consumer

financing receivables from related parties.

Page 285: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 283

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

44

8. PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN 8. FINANCE LEASE RECEIVABLES

2016 2015

Tagihan sewa pembiayaan bruto, jatuh tempo dalam periode:

Gross finance lease receivables, due in periods of:

Kurang dari setahun Less than a year Rupiah 741.952) 682.155) Rupiah Dolar Amerika Serikat 67.381) 122.679) US Dollar

>1 – 5 tahun >1 – 5 years Rupiah 1.066.065) 655.991) Rupiah Dolar Amerika Serikat 53.158) 141.149) US Dollar

1.928.556) 1.601.974) Nilai sisa yang terjamin 970.742) 763.696) Guaranteed residual value Investasi sewa pembiayaan bruto 2.899.298) 2.365.670) Gross investment in finance leases Dikurangi: Less:

Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui: Unearned finance lease income: Rupiah (331.589) (216.229) Rupiah Dolar Amerika Serikat (10.592) (26.357) US Dollar

Simpanan jaminan (970.742) (763.696) Guarantee deposits Investasi neto dalam sewa pembiayaan, sebelum

cadangan kerugian penurunan nilai 1.586.375) 1.359.388) Net investment in finance leases,

before allowance for impairment losses Cadangan kerugian penurunan nilai (19.488) (5.362) Allowance for impairment losses Investasi neto dalam sewa pembiayaan setelah

cadangan kerugian penurunan nilai 1.566.887) 1.354.026) Net investment in finance leases, after

allowance for impairment losses Bagian lancar (614.216) (679.703) Current portion Bagian tidak lancar 952.671) 674.323) Non-current portion

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

The movement of allowance for impairment losses is as follows:

2016 2015

Saldo awal 5.362) 5.880) Beginning balance Penambahan kerugian penurunan nilai 23.987) 1.496) Addition of allowance for impairment Penghapusan piutang selama tahun berjalan (9.861) (2.014) Write-off of receivables during the year Saldo akhir 19.488) 5.362) Ending balance

Manajemen menilai bahwa cadangan kerugian penurunan nilai telah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian dari tidak tertagihnya piutang.

Management has assessed that the allowance for impairment losses is adequate to cover losses on uncollectible receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, piutang sewa pembiayaan bruto yang dijadikan jaminan atas pinjaman jangka panjang (Catatan 20) masing-masing sebesar Rp 1.250.763 dan Rp 985.975.

As at 31 December 2016 and 2015, gross finance lease receivables pledged as collateral for long-term borrowings (Note 20) amounted to Rp 1,250,763 and Rp 985,975, respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2016, terdapat piutang sewa pembiayaan bruto yang dijadikan jaminan atas surat utang jangka menengah sebesar Rp 398.076 (Catatan 21).

As at 31 December 2016, the gross finance lease receivables pledged as collateral for medium term notes amounted to Rp 398,076 (Note 21).

Page 286: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk284

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

45

8. PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN 8. FINANCE LEASE RECEIVABLES (Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal/As of 31 Desember/December 2016 2015

Tingkat suku bunga rata-rata per tahun: Average interest rates per annum: Rupiah 15,34% 16,12% Rupiah Dolar Amerika Serikat 8,49% 8,35% US Dollar

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak terdapat piutang sewa pembiayaan dari pihak berelasi.

As at 31 December 2016 and 2015, there were no finance lease receivables from related parties.

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

2016 2015 Barang dagangan dan barang jadi 531.401) 525.412) Merchandise inventories and finished products Bahan baku 40.814) 22.198) Raw materials Barang dagangan dalam perjalanan 139.939) 200.005) Merchandise inventories in transit 712.154) 747.615)

Dikurangi: penurunan nilai realisasi neto (2.618) (2.762) Less: net realizable value write-downs 709.536) 744.853)

Manajemen menilai bahwa cadangan kerugian penurunan nilai cukup untuk menutup kerugian karena penurunan nilai persediaan.

Management has assessed that the allowance for impairment losses is adequate to cover the losses due to the decline in the value of inventories.

Persediaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya selama persediaan dalam penyimpanan dan dalam perjalanan, dengan jumlah keseluruhan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 2.185.667 dan Rp 1.733.125. Manajemen menilai bahwa jumlah pertanggungan asuransi ini memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul.

The inventories as of 31 December 2016 and 2015, were covered by insurance against loss of fire and other risks during storage and transport in the amounts equivalent to Rp 2,185,667 and Rp 1,733,125, respectively. Management has assessed that the total insurance coverage is adequate to cover possible losses.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak ada persediaan yang dijaminkan.

As at 31 December 2016 and 2015, there were no inventories pledged as collateral.

Page 287: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 285

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

46

10. PERPAJAKAN 10. TAXATION

a. Utang pajak penghasilan a. Income tax payables

Merupakan utang pajak penghasilan pasal 25 dan 29. Represent article 25 and 29 income tax payables.

b. Utang pajak lainnya terdiri dari:

b. Other tax payables consist of:

2016 2015 Pajak penghasilan: Income tax:

Pasal 21 15.399 10.115 Article 21 Pasal 22 294 378 Article 22 Pasal 23 dan 4(2) 7.969 12.127 Article 23 and 4(2) Pasal 26 6.359 - Article 26

Pajak Pertambahan Nilai 5.191 16.274 Value Added Tax 35.212 38.894

c. Komponen beban (manfaat) pajak penghasilan adalah

sebagai berikut: c. The components of income tax expense (benefit) were

as follows:

2016 2015 Perseroan The Company

Kini -) -) Current Tangguhan (6.685) (2.943) Deferred

(6.685) (2.943) Entitas anak Subsidiaries

Kini 234.143 219.774) Current Tangguhan (14.905) (23.177) Deferred

219.238) 196.597) Konsolidasian Consolidated

Kini 234.143 219.774) Current Tangguhan (21.590) (26.120) Deferred

212.553 193.654)

Page 288: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk286

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

47

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

d. Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum pajak

penghasilan dengan beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

d. The reconciliation between consolidated profit before

income tax and income tax expense is as follows:

2016 2015 Laba konsolidasian sebelum pajak

penghasilan 622.849 501.413) Consolidated profit

before income tax Eliminasi transaksi dengan entitas anak 395.490 402.083) Elimination of transactions with subsidiaries Laba sebelum pajak penghasilan entitas

anak (879.710) (707.906) Subsidiaries’ profit before

income tax Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan 138.629) 195.590) The Company’s profit before income tax Beban pajak penghasilan dihitung dengan

tarif pajak yang berlaku (25%) 34.657 48.898) Income tax expense at tax

rate of 25% Pengaruh pajak dari perbedaan permanen (56.393) (62.848) Tax effect of permanent differences Rugi pajak yang tidak diakui periode

berjalan 15.051 11.007 Current period unrecognized tax

loss Beban (manfaat) pajak penghasilan: Income tax expense (benefit):

Perseroan (6.685) (2.943) The Company Entitas anak 219.238 196.597) Subsidiaries

Beban pajak penghasilan 212.553 193.654) Income tax expense

e. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak dengan utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut (Perseroan):

e. The reconciliation between profit before income tax and income tax payable is as follows (The Company):

2016 2015 Laba sebelum pajak penghasilan

Perseroan 138.629 195.590) Profit before income tax of the

Company Perbedaan temporer: Temporary differences:

Kompensasi karyawan 5.776 (18.554) Employee compensation Liabilitas imbalan kerja 837 2.792) Employee benefits obligation Penyusutan aset tetap 18.984 26.260) Depreciation of fixed assets Jasa tenaga ahli 1.144) 1.274) Professional fee

26.741 11.772)

Perbedaan tetap: Permanent differences: Penghasilan dividen (299.994) (291.995) Dividend income Pendapatan bunga kena pajak final (7.250) (15.002) Interest income subject to final tax Kompensasi karyawan 14.471 -) Employee compensation Beban bunga 52.662 51.550) Interest expense Lainnya 14.536 4.054) Other

(225.575) (251.393) Rugi pajak (60.205) (44.031) Taxable loss Tarif pajak yang berlaku 25% 25%) Applicable tax rate

- -)

Dalam menghitung pajak penghasilan kini untuk tahun berakhir 31 Desember 2016, Perseroan telah mempertimbangkan masukan yang timbul dari pemeriksaan pajak baru-baru ini.

In calculating the current income tax for the year ended 31 December 2016, the Company has taken into consideration the comments arising from the recent tax examinations.

Page 289: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 287

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

48

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

e. Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak dengan utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut (Perseroan) (Lanjutan):

e. The reconciliation between profit before income tax

and income tax payable is as follows (The Company) (Continued):

2016 2015 Utang pajak penghasilan badan: Corporate income tax payables:

Perseroan - -) The Company Entitas anak 43.850 27.206) Subsidiaries

43.850 27.206)

Jumlah rugi fiskal Perseroan dalam laporan keuangan konsolidasian ini didasarkan atas perhitungan sementara, pada tanggal laporan keuangan ini diterbitkan. Perseroan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (”SPT”) pajak penghasilan badan.

The amount of the Company’s tax loss in these consolidated financial statements is based on preliminary calculations, as of the date these financial statements are issued. The Company has not submitted its corporate income tax return.

Rugi fiskal tahun 2015 (Perseroan) yang dilaporkan di SPT pajak penghasilan badan adalah sebesar Rp 44.031.

The 2015 tax loss (The Company) as reported in the annual corporate income tax return amounts to Rp 44,031.

f. Saldo pajak tangguhan yang diakui, dan pergerakan

selama periode berjalan terdiri dari: f. Recognized deferred tax balances, and the movement

thereof during the period comprised the following:

31 Desember/ December 2015

Diakui di laba rugi

tahun berjalan/

Recognized in profit or loss during

the year

Diakui di penghasilan

komprehensif lain/

Recognized in other

comprehensive income

31 Desember/ December 2016

Perseroan: The Company:

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Liabilitas imbalan kerja 5.403) 209 (869) 4.743 Employee benefits obligation Kompensasi berbasis saham 1.796) 1.444 - 3.240 Share-based compensation Beban akrual lainnya 1.385) 286 - 1.671 Other accruals Lindung nilai arus kas 108.846) - (108.846) - Cash flow hedge

117.430) 1.939 (109.715) 9.654 Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Penyusutan aset tetap (7.439) 4.746 - (2.693) Depreciation of fixed asset

109.991) 6.685 (109.715) 6.961 Entitas anak Subsidiaries

Aset pajak tangguhan, neto 58.587) 14.905 13.313 86.805 Deferred tax asset, net 168.578) 21.590) (96.402) 93.766

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Perseroan 6.961 The Company Entitas anak 92.210 Subsidiaries Jumlah aset pajak tangguhan 99.171 Total deferred tax assets

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities Perseroan - The Company Entitas anak (5.405) Subsidiaries

Jumlah liabilitas pajak tangguhan (5.405) Total deferred tax

liabilities

Page 290: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk288

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

49

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

f. Saldo pajak tangguhan yang diakui, dan pergerakan

selama periode berjalan terdiri dari (Lanjutan): f. Recognized deferred tax balances, and the movement

thereof during the period comprised the following (Continued):

Diakui di Diakui di laba penghasilan rugi tahun komprehensif berjalan/ lain/ Recognized in Recognized in profit or loss, other 31 Desember/ during the comprehensive 31 Desember/ December 2014 year income December 2015 Perseroan: The Company:

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Liabilitas imbalan kerja 6.277) 698) (1.572) 5.403) Employee benefits obligation Beban akrual bonus yang

masih harus dibayar 1.200) (1.200) -) -) Accrual bonus Kompensasi berbasis saham 5.250) (3.454) -) 1.796) Share-based compensation Beban akrual lainnya 1.051) 334) -) 1.385) Other accruals Lindung nilai arus kas 34.608) -) 74.238) 108.846) Cash flow hedge

48.386) (3.622) 72.666) 117.430) Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability

Penyusutan aset tetap (14.004) 6.565) -) (7.439) Depreciation of fixed asset

34.382) 2.943) 72.666) 109.991) Entitas anak Subsidiaries

Aset pajak tangguhan, neto 29.773( 23.177( 5.637( 58.587( Deferred tax asset, net 64.155( 26.120( 78.303( 168.578(

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Perseroan 109.991( The Company Entitas anak 60.980) Subsidiaries

Jumlah aset pajak tangguhan 170.971( Total deferred tax assets

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Perseroan -( The Company Entitas anak (2.393) Subsidiaries

Jumlah liabilitas pajak

tangguhan (2.393) Total deferred tax liabilities

Page 291: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 289

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

50

10. PERPAJAKAN (Lanjutan) 10. TAXATION (Continued)

f. Saldo pajak tangguhan yang diakui, dan pergerakan selama periode berjalan terdiri dari (Lanjutan):

f. Recognized deferred tax balances, and the movement thereof during the period were comprised of the following (Continued):

Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan entitas anak memiliki rugi fiskal yang dapat di kompensasi yang akan berakhir di tahun antara 2018 dan 2021.

As of 31 December 2016, the Company and subsidiaries had tax loss carry-forwards which will expire between 2018 and 2021.

2016 2015

Rugi fiskal yang dapat di kompensasi Tax loss carry-forwards

Perseroan 255.155 277.820 The Company

Entitas anak 222.128 134.179 Subsidiaries

477.283 411.999

Aset pajak tangguhan yang belum diakui sebagai berikut:

The following deferred tax assets have not been recognized as follow:

2016 2015

Rugi fiskal yang dapat di kompensasi Tax loss carry-forwards

Perseroan 63.789 69.455 The Company

Entitas anak 55.532 33.545 Subsidiaries

119.321 103.000

Lindung nilai arus kas Cash flow hedge

Perseroan 67.774 - The Company

187.095 103.000

Aset pajak tangguhan tidak diakui sehubungan dengan item ini karena ada kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa mendatang tidak akan memadai untuk dikompensasi dimana Grup bisa memanfaatkan keuntungan dari hal ini.

Deferred tax assets have not been recognized with respect to these items because it is not probable that future taxable profits will be available against which the Group can utilize the benefits there from.

g. Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, Perseroan dan masing-masing entitas anaknya menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terutang secara individu. Otoritas pajak dapat menetapkan atau mengubah hak dan/kewajiban pajak tersebut dalam batas waktu yang ditentukan sesuai ketentuan yang berlaku.

g. Under the taxation laws of Indonesia, the Company

and its respective subsidiaries submit individual tax returns on the basis of self assessment. The tax authorities may assess or amend taxes within the statute of limitations, under prevailing regulations.

Dalam menentukan nilai pajak kini dan pajak tangguhan, Perseroan dan entitas anak mempertimbangkan dampak dari posisi pajak yang tidak pasti dan apakah penambahan pajak dan bunga mungkin terjadi. Manajemen menilai bahwa nilai tercatat dari berbagai pajak yang dapat dikembalikan bisa dipulihkan, dan akrual atas liabilitas pajak cukup untuk semua tahun pajak yang belum diperiksa berdasarkan penelaahan banyak faktor yang relevan, termasuk interpretasi dari peraturan pajak dan pengalaman sebelumnya. Penilaian dilakukan berdasarkan estimasi dan asumsi dan melibatkan pertimbangan mengenai kejadian di masa mendatang. Informasi baru yang tersedia menyebabkan manajemen mengubah pertimbangannya berkaitan pemulihan aset pajak yang ada dan realisasi dari liabilitas pajak. Perubahan tersebut akan berdampak pada beban pajak pada periode dimana perubahan tersebut terjadi.

In determining the amounts of current and deferred taxes, the Company and subsidiaries take into account the impact of uncertain tax positions and whether additional taxes and interest may be due. Management has assessed that carrying amounts of various refundable taxes are recoverable, and the accruals for tax liabilities are adequate for all open tax years considering all relevant factors, including the interpretations of tax regulations and prior experience. The assessment relies on estimates and assumptions and may involve judgment about future events. New information may become available that causes management to change its judgment regarding the recoverability of existing tax assets and realization of the tax liabilities. Such changes will impact tax expense in the period in which the change occurs.

Page 292: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk290

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

51

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES

Mutasi di tahun berjalan adalah sebagai berikut: Movement during the year is as follows:

2016

Saldo awal/ Beginning balance

Penambahan/ Addition

Bagian atas laba (rugi)

neto/ Share in net profit (loss)

Dividen/ Dividend

Saldo akhir/ Ending balance

PT Asuransi FPG Indonesia1) 45.160 - 4.731) (215) 49.676 PT Asuransi FPG Indonesia1) Lainnya 1.495 4.162 (44) -) 5.613 Other 46.655 4.162 4.687) (215) 55.289

2015

Saldo awal/ Beginning balance

Bagian atas laba (rugi) neto/ Share in net profit (loss)

Dividen/ Dividend

Saldo akhir/ Ending balance

PT Asuransi FPG Indonesia1) 41.259 4.209) (308) 45.160 PT Asuransi FPG Indonesia1) Lainnya 1.424 71) -) 1.495 Other

42.683 4.280) (308) 46.655

Harga pasar kuotasian tidak tersedia untuk mencerminkan nilai wajar investasi diatas.

Quoted market prices are not available to reflect the fair values of the investments above.

Ringkasan informasi keuangan entitas yang dicatat dengan metode ekuitas adalah sebagai berikut:

A summary of financial information of the equity-accounted investees is as follows:

2016 2015

PT Asuransi FPG Indonesia1) PT Asuransi FPG Indonesia1) Persentase kepemilikan 20%) 20%) Percentage ownership interest Aset 706.571) 768.631) Assets Liabilitas (499.303) (594.222) Liabilities Aset neto (100%) 207.268) 174.409) Net assets (100%) Penyesuaian 41.112) 51.390) Adjustments Aset neto setelah penyesuaian (100%) 248.380) 225.799) Net assets after adjustments (100%) Kepemilikan Grup atas aset neto (20%) 49.676) 45.160) Group’s share of net assets (20%)

Nilai tercatat atas kepemilikan

di entitas asosiasi

49.676) 45.160) Carrying amount of interest

in associate Pendapatan 165.116) 161.148) Revenue Laba (100%) 23.655) 12.554) Profit (100%) Penyesuaian -) 8.491) Adjustments Laba setelah penyesuaian (100%) 23.655) 21.045) Profit after adjustments (100%) Kepemilikan Grup atas laba neto (20%) 4.731) 4.209) Group’s share in net of profit (20%)

1)Sebelumnya dikenal dengan PT Asuransi Indrapura 1)Previously known as PT Asuransi Indrapura

Page 293: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 291

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

52

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES (Lanjutan) (Continued)

Pada tanggal 19 Desember 2016, Grup memutuskan untuk menjual kepemilikannya di PT Asuransi FPG Indonesia (“FPG”) sebesar 164.000 saham dengan nilai nominal Rp l00.000 (dalam Rupiah penuh) senilai Rp 53.000. Perjanjian jual beli ini tergantung pada pemenuhan kondisi berikut:

On 19 December 2016, the Group resolved to sell its ownership in PT Asuransi FPG Indonesia (“FPG”) of 164,000 shares at nominal value of Rp 100,000 (in whole amount Rupiah) at an amount of Rp 53,000. The sell and purchase agreement is conditional upon fulfillment of the following conditions:

a. Keberhasilan pembayaran pertama oleh pembeli; a. The successful first payment by the purchaser;

b. Persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan Indonesia

(“OJK”) untuk perubahan struktur kepemilikan saham FPG yang dihasilkan dari perjanjian jual beli telah diperoleh dan tidak dicabut;

b. The approval from the Financial Services Authority of Indonesia ("OJK") for the change in the shareholding structure of FPG resulting from the sale and purchase agreement have been obtained and not revoked;

c. Perjanjian pengakhiran atas perjanjian pemegang

saham FPG antara Grup dan Golden Eight Group Limited (pemegang saham mayoritas dari FPG) telah diberikan oleh Grup ke pembeli; dan

c. The termination agreement of shareholders’ agreement of FPG between the Group and Golden Eight Group Limited (majority shareholder of FPG) have been delivered by the Group to the purchaser; and

d. Semua jaminan tetap benar dan tepat dalam semua

hal yang material. d. All warranties remain true and correct in all material

aspects. Grup telah menerima pembayaran pertama sebesar Rp 38.120 di Desember 2016. Pada bulan Desember 2016, Grup telah memperoleh persetujuan dari OJK berkaitan dengan perubahan struktur kepemilikan saham dari FPG. Kemudian pada Januari 2017, Grup mengadakan perjanjian penghentian dengan pemegang saham mayoritas dari FPG.

The Group had received the first payment amounted to Rp 38,120 in December 2016. In December 2016, the Group already obtained the approval from OJK with regard to the change in the shareholding structure of FPG. Subsequently in January 2017, the Group entered the termination agreement with the majority shareholder of FPG.

12. DEPOSIT JAMINAN 12. GUARANTEE DEPOSITS

Merupakan jaminan Grup berupa deposito berjangka Rupiah yang dibatasi penggunaannya pada:

Represent the Group’s collateral in the form of restricted Rupiah time deposits placed at:

2016 2015 PT Astra Honda Motor (pemasok utama) 779.980 728.353 PT Astra Honda Motor (main supplier) Lainnya 18.165 25.054 Other 798.145 753.407

Page 294: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk292

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

53

13. ASET TETAP, NETO 13. FIXED ASSETS, NET

Aset tetap yang dimiliki langsung oleh Perseroan dan entitas anaknya terdiri dari:

The directly owned fixed assets of the Company and its subsidiaries consist of:

2016

Reklasifikasi Reklasifikasi Saldo awal dari aset dalam dari (ke) aset disajikan pembangunan/ Reklasifikasi yang dimiliki kembali/ Reclassifications antara jenis aset/ untuk dijual/ Beginning from assets Reclassifications Reclassification Saldo akhir/ balance Penambahan/ Pengurangan/ under among type from (to) assets Ending as restated Additions Deductions construction of assets held for sale Balance

Biaya perolehan: Acquisition cost: Aset tetap siap pakai: In use fixed assets: Tanah 513.782) 430) (1.883) -) -) -) 512.329) Land Bangunan 542.896) 6.277) (6.032) 93.490) -) 20.643) 657.274) Buildings Perlengkapan bangunan 66.669) 2.259) (93) -) (49.707) 23) 19.151) Building equipment Mesin dan peralatan 104.039) 9.895) (46) -) 10.484) -) 124.372) Machinery and equipment Kendaraan 2.704.365) 497.478) (382.202) 328) -) (50.741) 2.769.228) Vehicles Peralatan kantor 168.614) 15.148) (1.005) -) 3.420) -) 186.177) Office equipment Sarana dan prasarana 33.010) 4.314) (212) 4.856) 35.803) 443) )78.214) Facilities and infrastructures 4.133.375) 535.801) (391.473) 98.674) -) (29.632) )4.346.745)

Aset dalam pembangunan 319.937) 255.941) -) (98.674) -) 477.204)

Assets under construction

4.453.312) 791.742) (391.473) -) -) (29.632) 4.823.949) Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Bangunan (94.376) (36.955) 3.000) -) -) (3.949) (132.280) Buildings Perlengkapan bangunan (44.856) (6.682) 93) -) 35.386) (8) (16.067) Building equipment Mesin dan peralatan (68.012) (26.262) 46) -) (10.484) -) (104.712) Machinery and equipment Kendaraan (770.464) (315.077) 193.699) -) -) 27.831) (864.011) Vehicles Peralatan kantor (106.717) (32.827) 997) -) (677) -) (139.224) Office equipment Sarana dan prasarana (17.880) (4.688) 212) -) (24.225) (191) (46.772) Facilities and infrastructures (1.102.305) (422.491) 198.047) -) -) 23.683) (1.303.066)

Nilai tercatat 3.351.007) (5.949) 3.520.883) Carrying amount

2015 Reklasifikasi Reklasifikasi dari dari (ke) asset dalam aset yang Saldo akhir Saldo awal/Beginning balance pembangunan/ dimiliki disajikan Dilaporkan Reclassifications untuk dijual/ kembali/

sebelum/ Disajikan from asets Reclassification Ending As previously Reklasifikasi1)/ kembali/ Penambahan/ Pengurangan/ under from (to) assets balance reported Reclasifications1) As restated Additions Deductions construction held for sale as restated

Biaya perolehan: Acquisition cost: Aset tetap siap pakai: In use fixed assets: Tanah 448.485) 15.354) 463.839) 51.457) (1.514) -) -) 513.782) Land Bangunan 332.111) 13.898) 346.009) 2.706) (11.939) 206.120) -) 542.896) Buildings Perlengkapan

bangunan 23.692) 19.913 43.605) 22.129) (373) 1.308) -) 66.669) Building equipment Mesin dan peralatan 105.394) (12.715) 92.679) 11.171) (162) 351) -) 104.039) Machinery and equipment Kendaraan 2.617.694) 283.620) 2.901.314) 359.896) (421.977) -) (134.868) 2.704.365) Vehicles Peralatan kantor 126.481) 17.118) 143.599) 24.763) (1.438) 1.690) -) 168.614) Office equipment Sarana dan

prasarana 28.453) (251) 28.202) 6.242) (1.460) 26) -) 33.010) Facilities and

infrastructures 3.682.310) 336.937) 4.019.247) 478.364) (438.863) 209.495) (134.868) 4.133.375) Aset dalam

pembangunan 126.134) 5.399) 131.533) 397.899) -) (209.495) -) 319.937) Assets under construction 3.808.444) 342.336) 4.150.780) 876.263) (438.863) -) (134.868) 4.453.312)

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation: Bangunan (69.635) (3.765) (73.400) (27.839) 6.863) -) -) (94.376) Buildings Perlengkapan

bangunan (19.854) (18.285) (38.139) (7.187) 470) -) -) (44.856) Building equipment Mesin dan peralatan (56.629) 3.092) (53.537) (14.535) 60) -) -) (68.012) Machinery and equipment Kendaraan (375.543) (305.880) (681.423) (340.800) 190.116) -) 61.643) (770.464) Vehicles Peralatan kantor (59.329) (17.551) (76.880) (29.837) -) -) -) (106.717) Office equipment Sarana dan

prasarana (13.052) 53) (12.999) (4.957) 76) -) -) (17.880) Facilities and

infrastructures (594.042) (342.336) (936.378) (425.155) 197.585) -) 61.643) (1.102.305)

Nilai tercatat 3.214.402) - 3.214.402) (73.225) 3.351.007) Carrying amount

1) Di tahun 2016, Grup melakukan koreksi atas kesalahan klasifikasi harga perolehan dan akumulasi depresiasi dari beberapa aset tetapnya, dan oleh karenanya menyajikan kembali saldo masing-masing kelas aset tetap pada tanggal 31 Desember 2014. Penyajian kembali ini tidak mengubah nilai tercatat aset tetap Grup yang dilaporkan sebelumnya.

1) In year 2016, the Group corrected an error in the classifications of the cost and accumulated depreciation of certain fixed assets, and accordingly represented the respective balance of each class of fixed asset as of 31 December 2014. This representation does not change the carrying amounts of the Group’s fixed assets as previously reported.

Page 295: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 293

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

54

13. ASET TETAP, NETO (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS, NET (Continued)

2016 2015 Penyusutan dibebankan pada: Depreciation expenses are charged to:

Biaya pokok pendapatan 336.281 352.447) Cost of revenues Beban usaha (Catatan 29) 86.210 72.708) Operating expenses (Note 29)

422.491 425.155)

Rincian keuntungan penjualan dan pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut:

Details of gains on sale and disposal of fixed assets are as follows:

Informasi lainnya yang relevan: Other relevant information:

Tidak ada biaya pinjaman yang dikapitalisasi sebagai aset dalam pembangunan selama tahun 2016 (selama tahun 2015: Rp 5.290).

There were no borrowing costs capitalized to assets under construction during 2016 (during 2015: Rp 5,290).

Aset tetap diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya yang jumlahnya menurut penilaian manajemen memadai untuk menutupi kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Fixed assets are insured against loss of fire and other risks at an amount that management has assessed is adequate to cover possible losses on the insured assets.

Pada tanggal 31 Desember 2016, manajemen telah mengkaji estimasi masa manfaat aset tetap dan telah menemukan mereka untuk menjadi sesuai. Masa manfaat didasarkan pada periode estimasi di mana manfaat ekonomi masa depan yang akan diterima oleh Grup, dengan mempertimbangkan perubahan yang merugikan tak terduga dalam keadaan atau peristiwa-peristiwa.

As of 31 December 2016, management has reviewed the estimated useful lives of fixed assets and has found them to be appropriate. The useful lives are based on the estimated period over which future economic benefits will be received by the Group, taking into account any unexpected adverse changes in circumstances or events.

2016 2015

Penerimaan dari penjualan aset tetap 220.836) 297.631) Proceeds from sale of fixed assets Nilai tercatat (193.426) (241.278) Carrying amounts 27.410) 56.353)

2016 2015

Aset tetap disusutkan penuh tapi

masih digunakan 165.030

143.657) Fully depreciated fixed assets but were

still in use Jaminan keagenan ke PT Astra

Honda Motor 174.347

139.274) Pledged as dealership guarantee to

PT Astra Honda Motor Jaminan pinjaman jangka panjang

(Catatan 20) 52.454

37.716) Collateral for long-term borrowings (Note 20)

Aset dalam konstruksi: Assets under construction: Jenis aset Bangunan dan

peralatan kantor Bangunan dan

peralatan kantor Type of assets

Persentase penyelesaian 25% - 87% 17% - 99% Percentage of completion Perkiraan selesai 2017 2016 - 2017 Estimated to be completed

Nilai pertanggungan asuransi 3.798.314 3.591.936 Sum insured

Page 296: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk294

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

55

13. ASET TETAP, NETO (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS, NET (Continued)

Manajemen menilai bahwa nilai tercatat semua aset tetap Grup dapat dipulihkan seluruhnya dan oleh karena itu, tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai.

Management has assessed that the carrying amounts of the Group’s fixed assets are fully recoverable and therefore, no allowance for impairment losses is necessary.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, nilai wajar aset tetap diestimasi masing-masing sebesar Rp 4.255.116 dan Rp 3.884.395.

As of 31 December 2016 and 2015, the fair values of fixed assets were estimated to be at Rp 4,255,116 and Rp 3,884,395, respectively.

Nilai wajar dari aset tetap diukur menggunakan teknik berikut:

The fair value of fixed asset is measured using the following techniques:

- Tanah: perbandingan pasar (nilai wajar level 3) - Land: market comparison (fair value level 3)

Model penilaian ini mempertimbangkan harga pasar kuotasian untuk tanah yang serupa apabila tersedia, dan lalu menambahkan elemen-elemen yang dapat mempengaruhi nilai tanah tersebut seperti, antara lain, tipe kepemilikan tanah, lingkungan fisik, akses, lokasi dan kondisi pasar. Secara umum, nilai wajar tanah akan naik bila harga pasar kuotasian yang menjadi dasar perhitungan naik dan elemen-elemen yang dijelaskan diatas membaik, begitupula sebaliknya.

The valuation model considers quoted market prices for similar lands when they are available, and then it incorporates elements that may affect the land’s value such as, among others, the title of land’s ownership, physical environment, accessibility, location and market conditions. In general, the fair value of the land increases if the quoted market prices that form the basis of calculation increase and the elements as described above get better, and vice versa.

- Aset tetap lainnya: biaya pengganti yang disusutkan

(nilai wajar level 3) Model penilaian ini mempertimbangkan biaya yang diperkirakan akan dikeluarkan untuk memperoleh aset tersebut dalam kondisi pasar saat ini, dikurangi akumulasi penyusutan berdasarkan umur manfaat aset tersebut, yang ditentukan melalui pemeriksaan kini atas kerusakan fisik dan juga keusangan fungsi dan ekonomi. Secara umum, nilai wajar aset tetap akan naik bila estimasi biaya pengganti perolehan naik dan/atau tingkat kerusakan fisik dan keusangan menurun, dan begitupula sebaliknya.

- Other fixed assets: depreciated replacement cost (fair value level 3) The valuation model considers the estimated costs incurred to acquire the asset at present market condition, less the accumulated depreciation based on its useful life, which is determined through inspection on current physical deterioration, as well as functional and economic obsolescence. In general, the fair value of the fixed assets increases if the estimated acquisition cost increased and/or the level of physical deterioration and obsolescence decreased, and vice versa.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo sebesar Rp 156.837 dan Rp 101.705 belum dibayar untuk pembelian aset tetap.

As of 31 December 2016 and 2015, balances amounting to Rp 156,837 and Rp 101,705 remained unpaid for purchases of fixed assets.

17. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD 17. GOODWILL AND OTHER INTANGIBLE LAINNYA ASSETS

Page 297: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 295

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

56

14. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD 14. GOODWILL AND OTHER LAINNYA INTANGIBLE ASSETS

a. Goodwill a. Goodwill

Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, jumlah nilai tercatat goodwill yang dialokasikan pada setiap unit penghasil kas (“UPK”) adalah sebagai berikut:

For the purpose of impairment testing, the aggregate carrying amounts of goodwill allocated to each cash generating unit (“CGU”) is as follows:

2016 2015

MPMR 769.859 741.169 MPMR MPMF 423.685 423.685 MPMF

1.193.544 1.164.854

Setiap akhir tahun, Perseroan menguji penurunan nilai UPK diatas dan goodwill yang dialokasikan.

Every year-end, the Company tests the impairment of the above CGUs and the goodwill allocated to it.

Untuk tujuan pengukuran penurunan nilai UPK dan goodwill yang teralokasi, mulai tahun 2015, Perseroan menggabungkan UPK-UPK yang memiliki jenis usaha utama penyewaan kendaraan. Penggabungan UPK tersebut didasarkan pada analisa independensi arus kas, serta cara manajemen memonitor operasi dan membuat keputusan berkaitan dengan penggunaan atau pelepasan aset UPK, yang telah mengalami perubahan terutama sejak penggunaan merek MPMR sebagai identitas tunggal, serta terpusatnya segala pengambilan keputusan strategis di tingkat manajemen MPMR.

For the purpose of impairment test of the CGUs and the allocated goodwill, starting in 2015, the Company merged the CGUs which have vehicle rent as their main business. The merger of the CGUs is based on an analysis taking into consideration the independence of cash inflows, and the manners in which management monitors operations and makes decision about continuing or disposing of assets, which have changed mainly following the use of MPMR brand as a single identity, and also the centralization of strategic decision making at MPMR’s management.

Untuk setiap UPK dan goodwill yang teralokasi sebagaimana dimaksud di atas, jumlah terpulihkan pada tanggal pelaporan adalah berdasarkan nilai pakainya yang diukur secara umum dengan cara mendiskontokan arus kas masa depan yang dihasilkan dari penggunaan UPK dimaksud secara berkelanjutan.

For every CGU above and goodwill allocated to it, the recoverable amount at each reporting period was determined based on their value in use, which were generally measured by discounting the future cash flows generated from the continuing use of the CGU.

Asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan nilai terpulihkan adalah sebagai berikut:

Key assumptions used in the calculation of recoverable amounts are as follows:

31 Desember 2016/ 31 December 2016

31 Desember 2015/ 31 December 2015

MPMR MPMF MPMR MPMR Tingkat pertumbuhan tetap 5,50% 5,00% 5,50% 5,00% Terminal growth rate Tingkat diskonto 12,50% 17,77% 10,46% 17,77% Discount rate Tingkat pertumbuhan

pendapatan (rata-rata selama empat sampai lima tahun kedepan) 5,5% 8,69% 9,30% 7,30%

Revenue growth rate (average for the next four to five years)

Page 298: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk296

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

57

14. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD 14. GOODWILL AND OTHER LAINNYA (Lanjutan) INTANGIBLE ASSETS (Continued)

a. Goodwill (Lanjutan) a. Goodwill (Continued)

Tingkat pertumbuhan tetap diestimasi dengan mempertimbangkan pertumbuhan organik UPK tersebut untuk selamanya dan pertumbuhan makro ekonomi Indonesia yang diharapkan.

The terminal growth rate is estimated by taking into account the CGU’s organic growth in perpetuity and the expected growth of macro economy in Indonesia.

Tingkat diskonto merupakan nilai setelah pajak yang diestimasikan berdasarkan tingkat biaya modal rata-rata tertimbang yang relevan terhadap industri UPK yang bersangkutan.

The discount rate is a post-tax measure estimated based on the weighted average cost of capital relevant to the respective CGU’s industry.

Arus kas masa depan digunakan sebagai dasar perhitungan dalam model arus kas terdiskonto, dimana arus kas ini didasarkan pada tren hasil dari aktivitas komersial UPK masing-masing.

The future cash flows are included in the discounted cash flow model and are based on the yield trend of the respective CGU’s commercial activities.

Pertumbuhan pendapatan dihitung berdasarkan hasil masa depan yang diharapkan dengan mempertimbangkan hal-hal seperti indikator ekonomi yang stabil, seperti GDP per kapita, suku bunga, kurs mata uang dan tingkat inflasi yang mempengaruhi daya beli.

Budgeted revenue growth is based on expectations of future outcome, taking into account factors such as stable economic indicators, which include GDP per capital, interest rates, exchange rates and inflation rates that influence purchasing power.

Berdasarkan pengujian penurunan nilai diatas, manajemen menyimpulkan bahwa nilai tercatat goodwill tidak mengalami penurunan nilai.

Based on the impairment testing above, management has concluded that the carrying amount of goodwill is not impaired.

b. Aset takberwujud lainnya b. Other intangible assets

Mutasi saldo aset takberwujud lainnya adalah sebagai berikut:

The movement of other intangible assets is as follows:

2016 2015 Harga perolehan: Cost:

Saldo awal 78.735) 60.935) Beginning balance Penambahan -) 17.800) Addition Saldo akhir 78.735) 78.735) Ending balance

Akumulasi amortisasi: Accumulated amortization: Saldo awal (49.242) (36.561) Beginning balance Penambahan (15.154) (12.681) Addition Saldo akhir (64.396) (49.242) Ending balance

14.339) 29.493)

Aset takberwujud lainnya terdiri dari kontrak pelanggan dan hubungan pelanggan.

Other intangible assets consist of customer contracts and customer relationships.

Page 299: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 297

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

58

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS

Instrumen keuangan derivatif Grup terdiri dari: The Group’s derivative financial instruments comprise:

2016 2015 Derivatif yang ditujukan untuk

lindung nilai:

Derivatives designated in hedging relationships:

Kontrak foreign currency option 18.301) (90.334) Foreign currency option contracts

Kontrak cross currency-interest rate swap (649)

53.681) Cross currency-interest rate

swap contracts Kontrak interest rate swap 4.704) -) Interest rates swap contracts Derivatif yang tidak ditujukan untuk

lindung nilai 799)

17.156) Derivatives not designated in

hedging relationships 23.155) (19.497)

Aset lancar 31.628) 50.959) Current assets Aset tidak lancar 45.351) 21.843) Non-current assets Liabilitas jangka pendek (38.404) (23.173) Current liabilities Liabilitas jangka panjang (15.420) (69.126) Non-current liabilities 23.155) (19.497)

Lindung nilai arus kas Cash flows hedges Grup menggunakan kontrak foreign currency option, kontrak cross currency-interest rate swap dan kontrak interest rate swap untuk melindungnilaikan risiko variabilitas pada arus kas yang dapat diatribusikan terhadap kurs mata uang asing atas utang obligasi dan utang bank, dan suku bunga atas utang bank dengan suku bunga mengambang yang didenominasi dalam mata uang asing.

The Group used foreign currency option contracts, cross currency-interest rate swap contracts, and interest rates swap contracts to hedge the risk of variability in cash flows that are attributable to foreign currency rates of bonds payable and bank loan, and interest rate on its floating rate bank loans denominated in foreign currencies.

Pergerakan perubahan nilai wajar atas instrumen derivatif yang ditujukan untuk lindung nilai arus kas yang berhubungan dengan bagian efektif dari lindung nilai arus kas diakui sebagai pendapatan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

The movement of the fair value changes on derivative instruments designated for cash flows hedges that relate to the effective portion of cash flow hedges recognized in other comprehensive income was as follows:

2016 2015 Saldo awal sebelum pajak penghasilan

tangguhan (451.300)

(143.200) Balance, beginning of the year before

deferred income tax Perubahan neto bagian efektif atas perubahan

nilai wajar 41.752 (308.100) Net changes in the effective portion of

changes in fair value Jumlah sebelum pajak penghasilan tangguhan (409.548) (451.300) Total before deferred income tax Pajak penghasilan tangguhan 40.470 112.825) Deferred income tax Saldo, akhir tahun (369.078) (338.475) Balance, end of year Kepentingan non-pengendali, neto setelah

pajak penghasilan 33.254

(954) Non-controlling interest, net of

income tax Lindung nilai atas arus kas yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas induk (Catatan 33) (335.824) (339.429)

Cash flow hedge attributable to

owners of the Company (Note 33)

Page 300: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk298

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

59

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Kontrak foreign currency option a. Foreign currency option contracts

(i) Perseroan

(i) The Company

Kontrak foreign currency option yang diadakan oleh Perseroan dengan pihak ketiga berikut memiliki ketentuan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebagai berikut:

The foreign currency option contracts entered into by the Company with the following third parties had the terms as of 31 December 2016 and 2015 as follows:

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2016 Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Deutsche Bank AG, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 175.000.000

2,18% p.a.

USD 2.879.738

IDR 38.692

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

ANZ, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 10.000.000 2,10% p.a.

USD 203.103

IDR 2.729

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

Morgan Stanley & Co. International plc, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 10.000.000

2,10% p.a.

USD 220.140

IDR 2.958

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, cabang Singapura/ Singapore Branch USD 5.000.000

2,20% p.a.

USD 76.099

IDR 1.022

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

USD 3.379.080 IDR 45.401

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2015 Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Deutsche Bank AG, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 175.000.000

2,18% p.a.

USD

(2.154.790)

IDR

(29.725)

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

ANZ, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 10.000.000 2,10% p.a.

USD

(170.196)

IDR

(2.348)

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

Morgan Stanley & Co. International plc, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 10.000.000

2,10% p.a.

USD

(92.469)

IDR

(1.276)

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, cabang Singapura/ Singapore Branch USD 5.000.000

2,20% p.a.

USD

(74.031)

IDR

(1.021)

19 September/ September 2014

19 September/ September 2019

USD (2.491.486) IDR (34.370)

Perubahan nilai wajar dari nilai intrinsik setiap kontrak di atas digunakan oleh Perseroan untuk lindung nilai atas arus kas dari fluktuasi nilai tukar USD/IDR saat pembayaran pokok utang obligasi Perseroan sebesar USD 200.000.000 (Catatan 22) yang akan jatuh tempo pada tanggal 19 September 2019, serta pembayaran enam kali pertama bunga tengah tahunan utang obligasi tersebut yang pembayaran pertamanya dimulai pada tanggal 19 Maret 2015.

The changes in fair value of the related contracts’ intrinsic value are used by the Company to hedge the changes in cash flows arising from USD/IDR exchange rate fluctuations in the repayment of USD 200,000,000 principal of the Company’s bonds payable (Note 22) due on 19 September 2019, and the payments of the first six consecutive semi-annual interest on the bonds payable commencing on 19 March 2015.

Page 301: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 299

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

60

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Kontrak foreign currency option (Lanjutan) a. Foreign currency option contracts (Continued)

(i) Perseroan (Lanjutan) (i) The Company (Continued)

Sesuai dengan yang tertera di dalam kontrak foreign currency option tersebut, Perseroan akan menerima dari pihak ketiga jumlah tertentu dalam USD jika nilai tukar USD/IDR di atas Rp 12.000 (Rupiah penuh), namun demikian jumlah yang akan diterima berbeda untuk rentang nilai tukar yang berbeda. Perseroan akan menerima jumlah maksimal dari kontrak jika nilai tukar USD/IDR lebih dari Rp 14.000 (Rupiah penuh) namun kurang dari atau sama dengan Rp 15.000 (Rupiah penuh), dan jumlah yang lebih rendah dan rata jika nilai tukar USD/IDR sama dengan atau lebih dari Rp 16.000 (Rupiah penuh).

As stipulated in the foreign currency option contracts, the Company is to receive from the counter parties settlement amounts in USD if the USD/IDR spot rate exceeds Rp 12,000 (whole Rupiah), however the amounts vary for different spot rate ranges. The Company shall get maximum settlement amounts from the contracts if the USD/IDR spot rate is more than Rp 14,000 (whole Rupiah) but less than or equal to Rp 15,000 (whole Rupiah), and lower and flat settlement amounts if the USD/IDR spot rate is equal to or more than Rp 16,000 (whole Rupiah).

Pada Agustus 2015, Perseroan meningkatkan perlindungan atas risiko nilai tukar mata uang untuk pembayaran pokok obligasi di tahun 2019, dengan mengadakan penambahan dua kontrak foreign currency option. Kontrak yang diadakan dengan pihak ketiga berikut memiliki ketentuan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebagai berikut:

In August 2015, the Company increased the overall currency risk protection for the repayment of the bond’s principal in 2019, by entering into two additional foreign currency option contracts. The contracts were entered into with the following third parties and had the terms as of 31 December 2016 and 2015 as follows:

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2016 Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date Deutsche Bank AG,

Cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 100.000.000 0,740% p.a.

USD 35.200

IDR 473) 19 September/

September 2014 19 September/

September 2019 Morgan Stanley & Co.

International plc, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 100.000.000 0,725% p.a.

USD (474.176)

IDR (6.371) 19 September/

September 2014 19 September/

September 2019

USD (438.976) IDR (5.898)

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2015 Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Deutsche Bank AG, Cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 100.000.000 0,740% p.a.

USD (1.008.791)

IDR

(13.916) 19 September/

September 2014 19 September/

September 2019 Morgan Stanley & Co.

International plc, cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 100.000.000 0,725% p.a.

USD (1.402.970)

IDR (19.354) 19 September/

September 2014 19 September/

September 2019

USD (2.411.761) IDR (33.270)

Page 302: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk300

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

61

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Kontrak foreign currency option (Lanjutan) a. Foreign currency option contracts (Continued)

(i) Perseroan (Lanjutan) (i) The Company (Continued)

Sebagai hasil dari penambahan instrumen terkait dengan lindung nilai, Perseroan telah secara efektif memperluas cakupan perlindungan yang dihasilkan dari perubahan nilai wajar atas nilai intrinsik semua kontrak. Instrumen gabungan memberikan perlindungan penuh kepada Perseroan atas fluktuasi nilai tukar USD/IDR jika nilai tukar USD/IDR melebihi Rp 12.000 (Rupiah penuh) tetapi kurang dari atau sama dengan Rp 15.000 (Rupiah penuh). Instrumen gabungan, namun demikian, hanya akan menyediakan perlindungan maksimal Rp 3.000 (Rupiah penuh), apabila nilai tukar USD/IDR melebihi Rp 15.000 (nilai penuh) tetapi kurang dari atau sama dengan Rp 16.000 (Rupiah penuh). Jika nilai tukar lebih dari Rp 16.000 (Rupiah penuh), perlindungan maksimal adalah Rp 1.000 (Rupiah penuh).

As a result of the use of the additional instruments in the hedging relationships, the Company has effectively expanded the protection coverage resulting from the changes in the fair value of all contracts’ intrinsic value. The combined instruments provide the Company with full protection against USD/IDR exchange rate fluctuations if the USD/IDR spot rate exceeds Rp 12,000 (whole Rupiah) but is less than or equal to Rp 15,000 (whole Rupiah). The combined instruments, however, will only provide protection capped at Rp 3,000 (whole Rupiah) if the USD/IDR spot rate exceeds Rp 15,000 (whole Rupiah) but is less than or equal to Rp 16,000 (whole Rupiah). If the USD/IDR spot rate exceeds Rp 16,000 (whole Rupiah), the protection is capped at Rp 1,000 (whole Rupiah).

(ii) MPMR (ii) MPMR

Kontrak foreign currency option yang diadakan oleh MPMR dengan pihak ketiga berikut memiliki ketentuan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebagai berikut:

The foreign currency option contract entered into by MPMR with the following third party had the terms as of 31 December 2016 and 2015 as follows:

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2016 Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 13.750.000 5,45% USD (675.068) IDR (9.070) 30 September/ September 2015

30 September/ September 2019

Page 303: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 301

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

62

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Kontrak foreign currency option (Lanjutan) a. Foreign currency option contracts (Continued)

(ii) MPMR (Lanjutan) (ii) MPMR (Continued)

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat premi/

Premium rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2015

Tanggal efektif/ Effective date

Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Cabang Singapura/ Singapore Branch

USD 18.750.000 5,45% p.a. USD (1.038.694) IDR (14.329) 30 September/ September 2015

30 September/ September 2019

Perubahan nilai wajar dari nilai intrinsik setiap kontrak di atas digunakan o1eh MPMR untuk lindung nilai atas arus kas dari fluktuasi nilai tukar USD/IDR saat pembayaran pokok triwulanan utang bank sebesar USD 1.250.000. Jumlah keseluruhan pokok utang bank yang dilindung nilai adalah sebesar USD 20.000.000, dengan pembayaran terakhir jatuh pada tanggal 30 September 2019.

The changes in fair value of the related contract’s intrinsic value above are used by MPMR to hedge the changes in cash flows arising from USD/IDR exchange rate fluctuations in its USD 1,250,000 quarterly repayment of bank loan principal. The total amount of the bank loan principal hedged is USD 20,000,000, with the last repayment due on 30 September 2019.

Instrumen derivatif di atas memberikan perlindungan penuh kepada MPMR jika nilai tukar USD/IDR melebihi atau sama dengan Rp 15.000 (Rupiah penuh) tetapi kurang dari Rp 17.000 (Rupiah penuh) untuk tanggal penyelesaian sampai dengan 29 September 2017, dan kurang dari Rp 18.000 (Rupiah penuh) untuk tanggal penyelesaian setelahnya. Instrumen derivatif, namun demikian, hanya akan memberikan perlindungan maksimal sebesar Rp 2.000 (Rupiah penuh) jika nilai tukar USD/IDR melebihi atau sama dengan Rp 17.000 (Rupiah penuh) untuk tanggal penyelesaian sampai dengan 29 September 2017, dan perlindungan maksimal sebesar Rp 3.000 (Rupiah penuh) jika nilai tukar USD/IDR melebihi atau sama dengan Rp 18.000 (Rupiah penuh) untuk tanggal penyelesaian setelahnya.

The derivative instrument above provides MPMR with full protection against USD/IDR exchange rate fluctuations if the USD/IDR spot rate exceeds or equals to Rp 15,000 (whole Rupiah) but is less than Rp 17,000 (whole Rupiah) for settlement prior to or on 29 September 2017, and less than Rp 18,000 (whole Rupiah) for subsequent settlement. The derivative instruments, however, will only provides protection capped at Rp 2,000 (whole Rupiah) if the USD/IDR spot rate exceeds or equals to Rp 17,000 (whole Rupiah) for settlement prior to or on 29 September 2017, and protection capped at Rp 3,000 (whole Rupiah) if the USD/IDR spot rate exceeds or equals to Rp 18,000 (whole Rupiah) for subsequent settlement.

Page 304: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk302

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

63

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

a. Kontrak foreign currency option (Lanjutan) a. Foreign currency option contracts (Continued)

(iii) MPMF (iii) MPMF

Perubahan nilai wajar dari nilai intrinsik atas kontrak-kontrak ini digunakan oleh MPMF untuk lindung nilai atas arus kas dari fluktuasi nilai tukar USD/IDR saat pembayaran pokok pinjaman bank.

The changes in fair values of these contracts intrinsic values are used by MPMF to hedge the changes in cash flows arising from USD/IDR exchange rate fluctuations upon repayment of the principal of bank loans.

Kontrak foreign currency option yang diadakan oleh MPMF dengan pihak ketiga memiliki ketentuan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebagai berikut:

The foreign currency option contracts entered into by MPMF with the following third parties had the terms as of 31 December 2016 and 2015 as follows:

2016 2015

Jumlah nosional USD 134.393.667) JPY 2.495.000.000) USD 26.715.500) Notional amounts Nilai wajar (5.577) (6.555) (8.365) Fair value Harga eksekusi (Rupiah penuh) 12.920 - 14.020) 113,91 - 128,43) 13.725 - 14.020) Strike price (whole Rupiah) Rentang nilai tukar yang seluruhnya

dilindung nilai (Rupiah penuh) 14.830 - 16.000) 135,91 - 154,00) 15.475 - 16.000) Range of fully hedge exchange rate

(whole Rupiah) Rentang nilai tukar yang sebagian

dilindung nilai (Rupiah penuh) >16.250) 149,00 - 156,00) >16.250) Range of partially hedge exchange

rate (whole Rupiah) Tanggal jatuh tempo 26 Januari/)

January 2019 -) 24 Desember/)

December 2019)

30 September/) September 2019 - 24)

Desember/ December) 2019)

18 Maret/ March) 2019)

Maturity dates

b. Kontrak cross currency-interest rate swap b. Cross currency-interest swap contracts

MPMF mengadakan perjanjian-perjanjian cross currency-interest rate swap dengan tujuan lindung nilai risiko fluktuasi arus kas yang ditimbulkan oleh kurs mata uang dan tingkat suku bunga atas pinjaman yang diterima dalam mata uang asing dengan tingkat suku bunga mengambang.

MPMF entered into cross currency-interest rate swap contracts to hedge the risks of fluctuations in cash flows arising from exchange rates and interest rates on its borrowings denominated in foreign currencies which bear floating interest rates.

Page 305: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 303

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

64

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

b. Kontrak cross currency-interest rate swap (Lanjutan) b. Cross currency-interest swap contracts (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, rincian kontrak cross currency-interest rate swap adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2016 and 2015, the details of the cross currency-interest rate swap contracts were as follow:

Mata uang/

Jumlah nosional (dalam mata uang asal)/Notional amounts

(in original currency) Tingkat suku bunga setahun (%)/

Interest rate per annum (%) Nilai wajar/ Fair value

Currency 2016 2015 2016 2015 2016 2015

Kontrak cross-currency interest rate swap

IDR (649)

IDR 53.681

Cross-currency interest

rate swap contracts

Yang akan diterima USD 38.707.592 70.245.508 1 bulan/month LIBOR + 2,75 -

3 bulan/month LIBOR + 2,50

1 bulan/month LIBOR + 2,75 -

3 bulan/month LIBOR + 2,50

To be received

Yang akan dibayar IDR 507.916 910.705 3,80 – 12,65 10,05 – 12,65 To be paid

Tanggal jatuh tempo dari kontrak derivatif adalah sebagai berikut:

The maturity dates of derivative contracts were as follows:

2016 2015

Kontrak cross-currency interest rate swap

13 April/April 2017 - 28 Januari/January 2019

13 April/April 2017 - 28 Agustus/August 2018 Cross-currency interest rate swaps

c. Kontrak interest rate swap c. Interest rate swap contracts

MPMF mengadakan perjanjian-perjanjian interest rate swap dengan tujuan lindung nilai risiko fluktuasi arus kas yang ditimbulkan oleh tingkat suku bunga atas pinjaman dengan tingkat suku bunga mengambang.

MPMF has entered into interest rate swap contracts to hedge the risks of fluctuations in cash flows arising from interest rates on its borrowings which bear floating interest rates.

Pada tanggal 31 Desember 2016, rincian kontrak interest rate swap adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2016, the details of the interest rate swap contracts were as follows:

2016

Jumlah nosional (dalam mata uang asal) USD 94.083.333 Notional amounts (in original currency) Tanggal jatuh tempo 22 Maret/March 2019 - Maturity date

24 Desember/December 2019

Page 306: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk304

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

65

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (Lanjutan) (Continued)

d. Derivatif yang tidak ditujukan untuk lindung nilai d. Derivatives not designated in hedging relationships

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, instrument derivatif yang tidak ditujukan untuk lindung nilai adalah kontrak forward foreign exchange, yang digunakan oleh Grup untuk mengelola dampak keuangan dari risiko nilai tukar valuta asing.

As of 31 December 2016 and 2015, the derivatives not designated in hedging relationship were forward foreign exchange contracts used by the Group in managing the exposure to foreign currency exchange risks.

Tipe

kontrak/ Contract

type

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat kontrak/

Contract rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2016

Tanggal efektif/

Effective date Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

ANZ Banking Group Limited, Cabang Singapura/

5 Desember/ 14 Maret/ Singapore Branch Beli/Buy USD 3.000.000 13.200 - 13.760 USD 59.469 IDR 799 December 2016 March 2017

Tipe

kontrak/ Contract

type

Jumlah nosional/ Notional amount

Tingkat kontrak/

Contract rate

Nilai wajar pada/ Fair value as of

31 Desember/December 2015

Tanggal efektif/

Effective date Tanggal jatuh tempo/

Maturity date

Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Cabang Indonesia/ Indonesian Branch

Jual/Sell USD 12.549.000 15.145 USD 1.235.593 IDR 17.045 2 Oktober/ October 2015

5 Januari/ January 2016

PT Bank ANZ

22 Desember/

5 – 26 Januari/ Indonesia Beli/Buy USD 1.300.000 13.791 - 13.858 USD 8.046 IDR 111 December 2015 January 2016 USD 1.243.639 IDR 17.156

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOANS

Merupakan utang bank jangka pendek milik entitas anak diluar jasa keuangan dengan kreditur pihak ketiga.

Represent short-term bank loans belong to non-financial services subsidiaries with third party lenders.

2016 2015

PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 200.349 100.054 PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank ANZ Indonesia 199.939 326.195 PT Bank ANZ Indonesia Citibank, N. A., Indonesia 141.500 - Citibank, N. A., Indonesia PT Bank Central Asia Tbk 3.411 884 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Permata Tbk 1.844 1.079 PT Bank Permata Tbk PT Bank DBS Indonesia - 74.553 PT Bank DBS Indonesia 547.043 502.765

2016 2015

Kisaran suku bunga per tahun: Range of interest rates per annum: Rupiah 6,95% - 11,50% 8,95% - 11,50% Rupiah

Untuk tahun berakhir 31 Desember 2016 dan 2015, pembayaran pokok pinjaman untuk utang bank jangka pendek masing-masing sebesar Rp 4.344.709 dan Rp 3.040.510.

De For the years ended 31 December 2016 and 2015, the repayments of the principal of the short-term bank loans amounted to Rp 4,344,709 and Rp 3,040,510, respectively.

Grup diwajibkan oleh krediturnya untuk memenuhi batasan-batasan termasuk batasan rasio keuangan. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Grup mematuhi pembatasan yang ada.

The Group is required by the lenders to comply with covenants including financial ratio covenants. As at 31 December 2016 and 2015, the Group has complied with the covenants.

Page 307: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 305

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

66

17. UTANG USAHA 17. TRADE PAYABLES

Merupakan utang untuk perolehan kendaraan untuk tujuan penyewaan kendaraan, pembelian barang dan jasa dari pihak ketiga.

Represent payables arising from acquisitions of vehicles for vehicle rental purpose, purchases of goods and services from third parties.

2016 2015

Rupiah 929.583 956.071 Rupiah Dolar Amerika Serikat 32.124 66.321 US Dollar 961.707 1.022.392

Grup tidak memberikan garansi atau jaminan atas utang usaha diatas.

The Group does not provide any guarantee or collateral for the above trade payables.

18. UTANG LAINNYA 18. OTHER PAYABLES

2016 2015 Pembelian aset tetap 79.548 79.629 Acquisition of fixed assets Deposit jaminan dari pelanggan 70.631 123.039 Customers’ guarantee deposits Uang muka dari pelanggan 62.541 58.976 Advances from customers Uang muka dari pelepasan

entitas asosiasi 38.120 - Advances from sale of

investment in associates Pendaftaran kendaraan 25.876 39.042 Vehicle registration Pemasaran dan iklan 11.994 14.944 Marketing and advertising Lainnya 16.163 25.245 Other 304.873 340.875

19. BEBAN AKRUAL 19. ACCRUED EXPENSES

2016 2015 Kompensasi karyawan 58.939 35.464 Employee compensation Pemasaran dan iklan 27.658 64.356 Marketing and advertising Jasa tenaga ahli 15.615 12.632 Professional fees Distribusi, pergudangan dan pengepakan 8.469 8.101 Distribution, warehousing and packaging Biaya bunga yang masih harus dibayar 2.872 - Accrued interest Perbaikan dan pemeliharaan 1.509 9.067 Repair and maintenance Premi asuransi 4.593 2.331 Insurance premium Sewa kendaraan 2.661 3.089 Vehicle rental Lainnya 26.683 23.757 Other 148.999 158.797

20. PINJAMAN JANGKA PANJANG 20. LONG-TERM BORROWINGS

2016 2015 Pinjaman bank 1.376.738) 2.717.799) Bank loans Pinjaman sindikasi 2.351.698) 1.090.646) Syndicated loans Pinjaman dari pihak selain bank 17.993) 26.590) Non-bank loans

3.746.429) 3.835.035) Jatuh tempo dalam setahun (2.134.734) (1.763.757) Current maturities Bagian jangka panjang,

setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam setahun 1.611.695) 2.071.278)

Long-term portions, net of

current maturities

Page 308: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk306

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

67

20. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BORROWINGS (Continued)

2016 Setara Rupiah/Rupiah equivalent

Jasa keuangan/ Financial services

Servis otomotif/

Automotive services

Jumlah/

Total

Dalam ribuan Dolar AS/

In thousands of USD

Jatuh tempo/

Maturity Pinjaman bank/bank loans:

Rupiah PT Bank Mizuho Indonesia 199.921 - 199.921 - 2017 PT Bank CIMB Niaga Tbk 134.905 - 134.905 - 2017 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. 109.717 - 109.717 - 2017 PT Bank Permata Tbk 94.932 - 94.932 - 2017 PT Bank OCBC NISP Tbk 93.747 - 93.747 - 2017 PT Bank KEB Hana Indonesia 50.258 - 50.258 - 2018 PT Indonesia Eximbank 47.198 - 47.198 - 2018 PT Bank Victoria International Tbk 44.376 - 44.376 - 2018 PT Bank Agroniaga Tbk 42.300 - 42.300 - 2018 PT Bank QNB Kesawan 14.233 - 14.233 - 2017 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 10.633 - 10.633 - 2018 PT Bank Mega Tbk 7.924 - 7.924 - 2017 PT Bank Pan Indonesia Tbk 3.006 - 3.006 - 2017 PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk 2.804 - 2.804 - 2017 PT Bank Central Asia Tbk 2.610 - 2.610 - 2017 PT Bank Resona Perdania 1.800 - 1.800 - 2017

860.364 - 860.364

Dolar Amerika Serikat/US Dollar: The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. 74.420) 182.478) 256.898) 19.120 2019 PT Bank ANZ Indonesia 180.496) -) 180.496) 13.434 2019 PT Bank Resona Perdania 55.436) -) 55.436) 4.126 2019 Standard Chartered Bank (Hong Kong) Ltd. 23.544) -) 23.544) 1.752 2019 333.896) 182.478) 516.374)

1.194.260) 182.478) 1.376.738) Pinjaman sindikasi/Syndicated loans:

Dolar Amerika Serikat Standard Chartered Bank (Hong Kong) Ltd. 2.063.899)) -)) 2.063.899)) 153.609 2019

Yen Jepang/Japan Yen

Standard Chartered Bank Indonesia 287.799) -) 287.799) 21.420 2019 2.351.698) -) 2.351.698) Pinjaman dari pihak selain bank/Non-bank loans:

Rupiah PT Toyota Astra Financial Services -) 13.541) 13.541) 2017 PT Astra Credit Companies -) 4.452) 4.452) 2017

-) 17.993) 17.993) Jumlah/Total 3.545.958) 200.471) 3.746.429) Jatuh tempo dalam setahun/Current maturities (2.055.050) (79.684) (2.134.734) Bagian jangka panjang, setelah dikurangi bagian yang

jatuh tempo dalam setahun/Long-term portions, net of current maturities 1.490.908) 120.787) 1.611.695)

Page 309: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 307

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

68

20. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BORROWINGS (Continued)

2015 Setara Rupiah/Rupiah equivalent

Jasa keuangan/ Financial services

Servis otomotif/

Automotive services

Lainnya/ Other

Jumlah/

Total

Dalam ribuan

Dolar AS/ In

thousands of USD

Jatuh tempo/

Maturity Pinjaman bank/Bank loans:

Rupiah PT Bank CIMB Niaga Tbk 216.407 - - 216.407 - 2017 PT Bank Permata Tbk 211.791 - - 211.791 - 2018 PT Bank OCBC NISP Tbk 205.871 - - 205.871 - 2017 PT Bank Mizuho Indonesia 199.875 - - 199.875 - 2017 PT Bank Central Asia Tbk 132.989 - - 132.989 - 2017 PT Bank Pan Indonesia Tbk 121.205 - - 121.205 - 2017 PT Indonesia Eximbank 118.466 - - 118.466 - 2018 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. 104.245 - - 104.245 - 2016 PT Bank KEB Hana Indonesia 100.552 - - 100.552 - 2018 PT Bank Victoria International Tbk 83.844 - - 83.844 - 2018 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 76.243 - - 76.243 - 2018 PT Bank ANZ Indonesia - - 74.948 74.948 - 2017 PT Bank DBS Indonesia - - 74.776 74.776 - 2017 PT Bank Agroniaga Tbk 66.068 - - 66.068 - 2019 PT Bank Mega Tbk 40.394 - - 40.394 - 2017 PT Bank Sahabat Sampoerna 35.510 - - 35.510 - 2018 Standard Chartered Bank Indonesia 35.372 - - 35.372 - 2016 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 31.662 - - 31.662 - 2018 PT Bank QNB Kesawan 30.939 - - 30.939 - 2017 PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 14.913 - - 14.913 - 2016 PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk 11.195 - - 11.195 - 2017 PT Bank Commonwealth 10.828 - - 10.828 - 2016 PT Bank Resona Perdania 9.000 - - 9.000 - 2017

1.857.369 - 149.724 2.007.093

Dolar Amerika Serikat/US Dollar The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. 150.306) 256.588) -) 406.894) 29.496 2018 PT Bank Resona Perdania 108.430) -) -) 108.430) 7.860 2018 PT Bank ANZ Indonesia 99.473) -) -) 99.473) 7.211 2017 Standard Chartered Bank Indonesia 95.909) -) -) 95.909) 6.952 2017 454.118) 256.588) -) 710.706) 2.311.487) 256.588) 149.724) 2.717.799)

Pinjaman sindikasi/Syndicated loan: Dolar Amerika Serikat

Standard Chartered Bank Indonesia 1.090.646) -) -) 1.090.646) 79.061 2019 Pinjaman dari pihak selain bank/Non-bank loan:

Rupiah PT Toyota Astra Financial Services -) 26.590) -) 26.590) 2017

Jumlah/Total 3.402.133) 283.178) 149.724) 3.835.035) Jatuh tempo dalam setahun/Current maturities (1.648.780) (80.890) (34.087) (1.763.757) Bagian jangka panjang, setelah dikurangi bagian

yang jatuh tempo dalam setahun/Long-term portions, net of current maturities 1.753.353) 202.288) 115.637) 2.071.278)

Page 310: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk308

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

69

20. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BORROWINGS (Continued)

2016 2015 Kisaran suku bunga per tahun: Range of interest rates per annum:

Rupiah 5,95% - 15,00% 8,90% - 14,63% Rupiah Dolar Amerika Serikat 1,10% - 4,44% 1,08% - 5,20% USD

Jumlah pembayaran pokok pinjaman jangka panjang adalah sebagai berikut:

The amounts principal repayments of the long-term borrowings were as follow:

2016 2015 Rupiah 2.052.748 3.470.312 Rupiah Dolar Amerika Serikat 960.494 484.170 USD Yen Jepang 6.286 - Japan Yen

Dana yang diperoleh digunakan untuk, antara lain, modal kerja, pendanaan umum, dan investasi.

The funds received were used for, among others, working capital, general funding, and investment.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, pinjaman jangka panjang dijaminkan dengan aset Grup berikut ini:

As of 31 December 2016 and 2015, long-term borrowings were secured by the Group’s assets as follow:

2016 2015 Kas yang dibatasi penggunaannya (Catatan 5) - 5.882 Restricted cash (Note 5) Piutang pembiayaan konsumen (Catatan 7) 2.925.264 3.211.945 Consumer financing receivables (Note 7) Piutang sewa pembiayaan (Catatan 8) 1.250.763 985.975 Finance lease receivables (Note 8) Aset tetap (Catatan 13) 52.454 37.716 Fixed assets (Note 13)

Grup diwajibkan oleh krediturnya untuk memenuhi, antara lain, batasan rasio keuangan. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Grup mematuhi pembatasan yang ada.

The Group is required by the lenders to comply with, among others, financial ratio covenants. As at 31 December 2016 and 2015, the Group has complied with the covenants.

21. SURAT UTANG JANGKA MENENGAH 21. MEDIUM TERM NOTES

Nilai nominal 300.000) Nominal value Biaya emisi yang belum diamortisasi (364) Unamortized issuance costs 299.636)

Page 311: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 309

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

70

21. SURAT UTANG JANGKA MENENGAH 21. MEDIUM TERM NOTES (Lanjutan) (Continued)

Surat utang jangka menengah (“MTN”) MPM Finance I Tahun 2016 diterbitkan oleh Grup dalam 2 seri dengan rincian sebagai berikut:

Medium term notes (MTN) MPM Finance I Tahun 2016 were issued by the Group in 2 series which have the following details:

Nilai nominal/ Nominal valule

Tanggal penerbitan/ Issuance date

Tanggal jatuh tempo/ Maturity date

Tingkat bunga/ Interest rate

Seri A Rp 140.000 11 Maret/March 2016 11 Maret/March 2019 8,52% A Series Seri B Rp 160.000 28 April/April 2016 28 April/April 2019 7,77% B Series

Dana yang diperoleh dari penerbitan MTN tersebut digunakan untuk mengembangkan usaha dan modal kerja.

The proceeds from the issuance of MTN were used to develop the business and working capital.

Berdasarkan perjanjian penerbitan MTN, Grup diharuskan untuk menaati pembatasan, termasuk mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut: a. Rasio likuiditas lebih dari 1 b. Rasio gearing sama dengan atau kurang dari 7,5

Under the MTN issuance agreement, the Group is required to comply with the covenants, which include the maintenance by the Group of certain financial ratios as follows: a. Liquidity ratio of more than 1 b. Gearing ratio that is equal to or less than 7.5

Selain itu, selama pokok MTN belum dilunasi, Grup tidak diperkenankan antara lain, sesuai dengan penjelasan detil didalam perjanjian, untuk menjaminkan harta kekayaaan, melakukan penggabungan usaha, memberi pinjaman kepada pihak afiliasi, merubah bidang usaha utama, mengurangi modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor, mengajukan permohonan pailit, serta mengadakan segala bentuk kerjasama yang mengakibatkan kegiatan/operasi Grup diatur oleh pihak lain.

Moreover, to the extent that the MTN’s principal are still outstanding, Group is not permitted to, among others, as described in detail in the agreement, collateralize its assets, conduct a merger, provide loans to affiliated companies, change its main business, reduce the amount of its authorized, issued, and paid share capital, file for bankruptcy, and enter into any kind of agreements that cause its operations to be controlled by other party.

Pada tanggal 31 Desember 2016, MTN dijaminkan dengan piutang sewa pembiayaan bruto sebesar Rp 398.076 (Catatan 8).

As at 31 December 2016, MTN were secured by the gross finance lease receivables amounting to Rp 398,076 (Note 8).

Sampai dengan 31 Desember 2016, Grup mematuhi pembatasan keuangan seperti yang tertera diperjanjian penerbitan MTN.

Through 31 December 2016, the Group has complied with the financial covenants stipulated in the MTN issuance agreement.

22. UTANG OBLIGASI 22. BONDS PAYABLE

2016 2015

Senior Notes (nominal USD 200 juta) 2.687.200) 2.759.000) Senior Notes (nominal of USD 200 million) Biaya transaksi yang belum diamortisasi (42.531) (57.706) Unamortized transaction costs Biaya bunga yang masih harus dibayar 51.186) 52.553) Accrued interest 2.695.855) 2.753.847)

Page 312: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk310

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

71

22. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 22. BONDS PAYABLE (Continued)

Senior Notes, USD 200 juta

Pada tanggal 19 September 2014, MPM Global, entitas anak yang dimiliki penuh oleh Perseroan, menerbitkan Senior Notes senilai USD 200.000.000 (“Notes”) jatuh tempo pada tanggal 19 September 2019, yang dijaminkan tanpa syarat dan tidak dapat dibatalkan oleh Perseroan dan entitas anak (semuanya disebut “Entitas Anak Penjamin”), kecuali MPMF, AMPM, dan MPM Excelsior. Notes ini memiliki tingkat bunga 6,75% per tahun, terutang setiap setengah tahunan di belakang pada tanggal 19 Maret dan 19 September setiap tahunnya, dimulai pada tanggal 19 Maret 2015. Wali amanat penerbitan, Notes adalah DB International Trust (Singapore) Limited. Notes ini terdaftar di Singapore Exchange Securities Trading Limited. Pada saat penerbitannya, Notes mendapatkan peringkat B+ oleh Standard & Poor’s and BB- oleh Fitch. Fitch mengafirmasi Notes berada diperingkat yang sama pada bulan Desember 2016 dan 2015. Lebih lanjut, Standard & Poor’s mengafirmasi peringkat kredit korporasi Perseroan di B+ pada bulan Oktober 2015 dan tetap sama di bulan Desember 2016.

Senior Notes, USD 200 million

On 19 September 2014, MPM Global, the Company’s wholly owned subsidiary, issued USD 200,000,000 Senior Notes (“the Notes”) maturing on 19 September 2019, which are unconditionally and irrevocably guaranteed by the Company and subsidiaries (collectively referred to as “the Subsidiary Guarantors”), excluding MPMF, AMPM, and MPM Excelsior. The Notes bear interest at 6.75% per annum, payable semi-annually in arrears on 19 March and 19 September of each year, commencing on 19 March 2015. The trustee of the Notes is DB International Trust (Singapore) Limited. The Notes are listed on the Singapore Exchange Securities Trading Limited. The Notes, upon issuance, were rated B+ by Standard & Poor’s and BB- by Fitch. Fitch affirmed the Notes at the same rating in December 2016 and 2015. Further, Standard & Poor’s affirmed the Company’s corporate credit rating at B+ in October 2015 and remains the same in December 2016.

Saat melaksanakan transaksi, Perseroan memenuhi peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.2 tentang ”Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama”. Perseroan melaporkan penerbitan Notes kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal 23 September 2014.

When entering the transaction, the Company complied with the regulation of Bapepam and LK No. IX.E.2 regarding “Material Transactions and Changes of Core Business”. The Company reported the issuance of the Notes to the Indonesia Financial Services Authority (OJK) on 23 September 2014.

Grup menggunakan hasil penerbitan Notes untuk melunasi sejumlah utang bank di Perseroan dan MPMR, dan untuk tujuan belanja barang modal, termasuk pengembangan bisnis MPM Auto dan konstruksi pabrik pengolahan pelumas dan pembotolan baru milik FKT.

The Group uses the net proceeds from the Notes issuance to repay amounts outstanding under certain bank facilities at the Company and MPMR, and for capital expenditure purposes, including the expansion of MPM Auto’s business and the construction of FKT’s new lubricant manufacturing and bottling factory.

Kapanpun sebelum tanggal 19 September 2017, MPM Global memiliki hak opsi untuk menarik sampai dengan 35% dari jumlah nilai pokok Notes dengan dana dari hasil penawaran saham, sebagaimana didefinisikan di dalam perjanjian penerbitan Notes, dengan harga sebesar 106,75% dari nilai pokok, ditambah dengan bunga yang masih harus dibayar dan belum terbayar sampai dengan tanggal penarikan. Setiap saat sebelum tanggal 19 September 2017, MPM Global juga dapat menarik seluruh atau sebagian Notes pada harga 100% dari nilai pokok Notes, ditambah dengan premium yang telah ditentukan dalam perjanjian penerbitan Notes, ditambah dengan bunga yang masih harus dibayar dan belum terbayar sampai dengan tanggal penarikan.

At any time prior to 19 September 2017, MPM Global is entitled at its option to redeem up to 35% of the aggregate principal amount of the Notes with the net cash proceeds of one or more equity offerings, as defined in the Notes indenture, at a redemption price of 106.75% of the principal amount, plus any accrued and unpaid interest to the redemption date. At any time prior to 19 September 2017, MPM Global may also redeem all or a part of the notes at a redemption price equal to 100% of the principal amount of the Notes, plus the applicable premium as stipulated in the Notes indenture, plus any accrued and unpaid interest to the redemption date.

Page 313: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 311

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

72

22. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 22. BONDS PAYABLE (Continued)

Lebih lanjut, pada tanggal 19 September 2017 atau kapanpun setelah tanggal tersebut, MPM Global dapat menarik seluruh atau sebagian Notes dengan harga sebesar 103,375% dan 101,688% dari nilai pokok, jika penarikan dilakukan masing-masing dalam periode dua belas bulanan yang dimulai pada tanggal 19 September 2017 dan 2018, ditambah bunga yang masih harus dibayar dan belum terbayar.

Further, at any time on or after 19 September 2017, MPM Global may redeem all or a part of the Notes at the redemption prices of 103.375% and 101.688% of the principal amount if the redemption is made during the twelve-month period beginning on 19 September 2017 and 2018, respectively, plus any accrued and unpaid interest.

Notes ini dijamin dengan hak prioritas pertama atas jaminan sebagai berikut: 1. Gadai saham oleh Perseroan atas seluruh modal saham

yang dimiliki oleh Perseroan dalam MPM Global; 2. Gadai saham oleh MPM Global atas seluruh modal

saham yang dimiliki oleh MPM Global dalam MPM Excelsior; dan

3. Pemindahan oleh MPM Global dan MPM Excelsior atas hak-hak mereka dalam pinjaman antar perusahaan.

The Notes are secured by first priority liens on the following collateral: 1. A share charge by the Company of all the capital stock

held by the Company in MPM Global; 2. A share charge by MPM Global of all the capital stock

held by MPM Global in MPM Excelsior; and

3. An assignment by each of MPM Global and MPM Excelsior of their rights in their respective intercompany loans.

Perjanjian penerbitan Notes membatasi Perseroan dan Entitas Anak Penjamin untuk, diantaranya:

1. Mengikat atau menjamin Pinjaman tambahan, sebagaimana didefinisikan di dalam perjanjian, dan menerbitkan saham preferen;

2. Melakukan investasi atau pembayaran atas sesuatu yang termasuk dalam Pembatasan Pembayaran, sebagaimana didefinisikan di dalam perjanjian;

3. Menandatangani perjanjian yang membatasi kemampuan Entitas Anak yang Dibatasi, sebagaimana ditentukan di dalam perjanjian, untuk membayar dividen dan mengalihkan aset atau memberikan pinjaman antar perusahaan;

4. Menerbitkan atau menjual saham Entitas Anak yang Dibatasi;

5. Menerbitkan jaminan oleh Entitas Anak yang Dibatasi;

6. Melakukan transaksi-transaksi dengan pemegang saham atau Pihak Terafiliasi, sebagaimana ditentukan di dalam perjanjian;

7. Mengadakan suatu Hak Gadai sebagaimana ditentukan di dalam perjanjian;

8. Menjual aset-aset; 9. Melakukan aktivitas di bidang usaha lain; atau 10. Melakukan suatu konsolidasi atau merger.

The Notes indenture limits the Company and its Subsidiary Guarantors to, among other things:

1. Incur or guarantee additional Indebtedness, as defined in the indenture, and issue preferred stock;

2. Make investments or other specified Restricted Payments, as defined in the indenture;

3. Enter into agreements that restrict the Restricted Subsidiaries’, as defined in the indenture, ability to pay dividends and transfer assets or make intercompany loans;

4. Issue or sell capital stock of Restricted Subsidiaries;

5. Issue guarantees by Restricted Subsidiaries

6. Enter into transactions with equity holders or

Affiliates, as defined in the indenture; 7. Create any Lien as defined in the indenture;

8. Sell assets; 9. Engage in different business activities; or 10. Effect a consolidation or merger.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Perseroan mematuhi pembatasan yang ada.

As of 31 December 2016 and 2015, the Company complied with the covenants.

Page 314: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk312

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

73

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA 23. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

Liabilitas imbalan kerja Employee benefits liabilities

2016 2015

Imbalan pasca-kerja 62.050) 119.386 Post-employment benefits Imbalan kerja jangka panjang lainnya 8.856) 7.929 Other long-term employee benefits 70.906) 127.315

a. Imbalan pasca-kerja a. Post-employment benefits

Grup mengakui liabilitas imbalan pasca-kerja atas karyawan yang memenuhi persyaratan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The Group recognizes the post-employment benefits liabilities for its qualifying employees in accordance with Labor Law No. 13/2003.

Mutasi liabilitas imbalan pasca-kerja adalah sebagai berikut:

The movement of post-employment benefits liability is as follows:

2016 2015

Saldo awal 119.386) 128.548) Beginning balance Diakui di laba rugi: Recognized in profit or loss:

Biaya jasa kini 22.259) 29.798) Current service costs Biaya jasa lalu -) (2.304) Past service costs 141.645) 156.042)

Diakui di penghasilan komprehensif lain Recognized in other comprehensive income Rugi (laba) aktuarial yang timbul dari: Actuarial loss (gain) arising from: - Asumsi demografis -) 45) Demographic assumptions - - Asumsi keuangan (50.495) (30.358) Financial assumptions -

91.150) 125.729)

Imbalan yang dibayarkan (3.960) (6.207) Benefits paid Lainnya (526) (136) Other

86.664)) 119.386)) Ending balance

Nilai wajar aset program (24.614) -) Fair value of plan assets Saldo akhir 62.050) 119.386) Ending balance

Mutasi nilai wajar aset program adalah sebagai berikut:

The movement in the fair value of plan assets is as follows:

2016 2015

Saldo awal -) - Beginning balance Kontribusi Grup yang dibayar selama tahun berjalan (24.614) -

Group’s contributions paid during the year

Saldo akhir (24.614) - Ending balance

Dana aset program diinvestasikan sebagian besar di kas dan deposito berjangka, yang mana nilai tercatatnya mendekati nilai wajarnya.

The plan assets’ funds are majority invested in cash and time deposits, in which their carrying amounts approximate their fair values.

b. Imbalan kerja jangka panjang lainnya b. Other long-term employee benefit

Grup menyediakan imbalan kerja jangka panjang bagi karyawan yang telah bekerja selama suatu periode tertentu. Imbalan menjadi terutang pada tanggal yang telah ditentukan.

The Group provides long-service benefits for its employees who have worked for a certain number of years. The benefits become payable on specified anniversary dates.

Mutasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang adalah sebagai berikut:

A summary of movement of the long-service benefits liabilities is as follow:

2016 2015

Saldo awal 7.929) 8.550) Beginning balance Biaya imbalan kerja 1.996) 916) Benefits cost Imbalan yang dibayarkan (829) (1.507) Benefits paid Lainnya (240) (30) Other Saldo akhir 8.856) 7.929) Ending balance

Page 315: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 313

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

74

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 23. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)

Liabilitas imbalan kerja (Lanjutan) Employee benefits liabilities (Continued)

c. Asumsi aktuarial c. Actuarial assumptions

Asumsi dasar aktuarial yang digunakan dalam perhitungan nilai liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

Principal actuarial assumptions used in computing the amount of the obligation as of 31 December 2016 and 2015 were as follows:

2016 2015 Tingkat diskonto per tahun 8,3% 9,0% Discount rate per annum Kenaikan gaji masa depan per tahun 5% 10% Future salary increment per annum Tingkat kematian TMI’11 TMI’11 Mortality rate Tingkat disabilitas 10% dari tingkat kematian/

10% of mortality rate 10% dari tingkat kematian/

10% of mortality rate Disability rate

Tingkat pengunduran diri per tahun 10% untuk karyawan sebelum usia 30 dan akan menurun

secara linear sampai 0% pada usia 53/

10% for employees with age of less than 30 and will linearly

decrease to 0% at the age of 53

10% untuk karyawan sebelum usia 30 dan akan menurun

secara linear sampai 0% pada usia 53/

10% for employees with age of less than 30 and will linearly

decrease to 0% at the age of 53

Resignation rate per annum

Tingkat diskonto digunakan dalam menentukan nilai kini kewajiban imbalan kerja pada tanggal penilaian. Secara umum, tingkat diskonto biasanya ditentukan sesuai dengan ketersediaan obligasi pemerintah dengan kualitas tinggi yang ada di pasar aktif pada tanggal posisi keuangan.

The discount rate is used in determining the present value of the benefit obligation at valuation date. In general, the discount rate is usually determined in line with the availability of high quality government bond in the active capital market at the financial position date.

Asumsi tingkat kenaikan gaji di masa depan memproyeksikan kewajiban imbalan kerja mulai dari tanggal penilaian sampai dengan usia pensiun normal. Tingkat kenaikan gaji pada umumnya ditentukan berdasarkan penyesuaian inflasi terhadap tingkat upah dan kenaikan masa kerja.

The future salary increment assumption projects the benefit obligation starting from the valuation date up to the normal retirement age. The increase rate of salary is generally determined based on inflation adjustment to pay scales and increase in length of service.

d. Analisa sensitivitas d. Sensitivity analysis

Kemungkinan perubahan yang wajar pada tanggal pelaporan atas satu dari asumsi aktuaria yang relevan, dengan catatan asumsi lain tidak mengalami perubahan, akan mengakibatkan perubahan jumlah liabilitas imbalan kerja sebagaimana ditunjukkan di bawah ini.

Reasonably possible changes at the reporting dates to one of the relevant actuarial assumptions, holding other assumptions constant, would have affected the employee benefits liabilities by the amounts shown below.

e. Informasi historis e. Historical information

2016 2015

Kenaikan/ Increase

Penurunan/ Decrease

Kenaikan/ Increase

Penurunan/ Decrease

Tingkat bunga diskonto (pergerakan 1%) (9.415) 8.196) (13.159) 15.080) Discount rate (1% movement) Tingkat kenaikan gaji (pergerakan 1%) 7.840) (9.247) 14.200) (11.980) Salary increment rate (1% movement)

2016

2015

2014

2013 2012

Nilai kini kewajiban imbalan 62.050 119.386 128.453 76.427 52.971 Present value benefit obligation Penyesuaian kewajiban di masa lalu (11.910) (35.303) 8.949 9.988 - Experience adjustment on liability

Page 316: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk314

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

75

23. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 23. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)

Kompensasi berbasis saham Share-based compensations

Pada bulan Oktober 2013, Perseroan memulai program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya. Pembayaran kompensasi jangka panjang berbasis saham ini tergantung kepada pencapaian kondisi tertentu, yaitu kondisi kinerja pasar dan bukan pasar. Estimasi jumlah biaya program pada saat diberlakukan adalah sebesar Rp 149.000, yang akan terlaksana dalam beberapa tahap selama kurun waktu antara 2016 dan 2018.

In October 2013, the Company initiated long-term incentive plans in the form of share grant to its key management. These share-based long-term incentive plans are contingent based upon the achievement of certain vesting conditions, namely market and non-market performance conditions. The estimated total grant cost at grant dates was Rp 149,000 which would vest in several tranches between 2016 and 2018.

Sebagian dari program insentif jangka panjang berbasis saham ini diselesaikan dengan instrumen ekuitas, sedang sisanya diselesaikan dengan kas.

A part of these long-term share-based incentive plans is equity settled, and the remaining is cash settled.

Pada tahun 2014, Perseroan memulai tambahan program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya. Program tambahan ini akan terlaksana dalam beberapa tahap selama kurun waktu antara 2017 dan 2019. Estimasi jumlah biaya program pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar Rp 25.958.

In 2014, the Company initiated additional long-term incentive plan in the form of share grant to its key management. The additional plan would vest in several tranches between 2017 and 2019. The estimated total grant cost as at 31 December 2014 was Rp 25,958.

Pada tahun 2015, Perseroan mengubah program insentif jangka panjang berbasis saham untuk manajemen intinya. Selama tahun berjalan, sebagai akibat program insentif berbasis saham ini, Perseroan mengakui penambahan di komponen ekuitas lainnya sejumlah Rp 17.622 dan pada tanggal 31 Desember 2016, jumlah kompensasi berbasis saham adalah sebesar Rp 39.501 (31 Desember 2015: Rp 21.879). Estimasi jumlah biaya program pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp 26.537 (31 Desember 2015: Rp 38.091).

In 2015, the Company amended the long-term share-based incentive plan granted to its key management. During the year, as a result of the share-based incentive plan, the Company recognized an increase in the other equity component an amount of Rp 17,622 and as at 31 December 2016, the total share-based compensation is Rp 39,501 (31 December 2015: Rp 21,879), respectively. The estimated total grant cost as at 31 December 2016 was Rp 26,537 (31 December 2015: Rp 38,091).

Nilai wajar program kompensasi berbasis saham Perseroan diukur berdasarkan perhitungan dari penilai berkualifikasi dengan menggunakan simulasi Monte Carlo.

The fair values of the Company’s share-based compensation plans is measured based on the calculation by qualified appraisers using Monte Carlo simulation.

Simulasi ini menggunakan teknik pendekatan penghasilan, dimana nilai wajar didasarkan pada model arus kas terdiskonto. Simulasi ini mempertimbangkan harga pasar saham Perseroan di tanggal pemberian, dan asumsi dan input yang digunakan termasuk volatilitas historis dari entitas pembanding, estimasi terbaik dari penghasilan dividen, suku bunga bebas risiko, dan kemungkinan tercapainya kondisi vesting.

The simulation is using income approach technique, in which the fair values are based on discounted cash flow models. It considers market price of the Company’s shares at grant date, and the assumptions and inputs used include historical volatility of benchmarked entities, best estimate of dividend yield, risk-free interest rates, and possibilities of achieving the vesting conditions.

Page 317: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 315

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

76

24. MODAL SAHAM 24. SHARE CAPITAL

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, modal dasar Perseroan adalah sebesar Rp 5.000.000 (10.000.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 500 (Rupiah penuh) per saham).

As of 31 December 2016 and 2015, the Company’s authorized share capital amounted to Rp 5,000,000 (10,000,000,000 shares at nominal value of Rp 500 (whole Rupiah) per share).

a. Struktur pemegang saham a. Shareholding

Struktur pemegang saham Perseroan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Datindo Entrycom, biro administrasi efek, adalah sebagai berikut:

The Company’s shareholding as of 31 December 2016 and 2015 based on the records maintained by PT Datindo Entrycom, the share administrator, was as follows:

2016

Pemegang saham

Jumlah saham/ Number of

shares Persentase/ Percentage

Jumlah nominal/ Nominal

value Shareholders

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk 1.526.270.735 34,20 763.135 PT Saratoga Investama Sedaya Tbk Morninglight Investment S.a.r.l.

Luksemburg 684.227.847

15,33

342.114 Morninglight Investment S.a.r.l.

Luxembourg PT Nugraha Eka Kencana 643.500.000 14,42 321.750 PT Nugraha Eka Kencana Claris Investment Pte. Ltd. Singapura 303.338.347 6,80 151.669 Claris Investment Pte, Ltd. Singapore Komisaris dan Direksi: Commissioners and Directors:

Drs. Tossin Himawan (Komisaris) 67.879.700 1,52 33.940 Drs. Tossin Himawan (Commissioners) Ir. Danny Walla (Komisaris) 51.978.000 1,16 25.989 Ir. Danny Walla (Commissioners) Rudy Halim (Direktur Utama) 1.057.100 0,02 529 Rudy Halim (President Directors) Agung Cahyadi Kusumo

(Direktur) 156.000 - 78 Agung Cahyadi Kusumo

(Director) Masyarakat (kepemilikan dibawah 5%) 1.017.546.347 22,81 508.773 Public (each ownership below 5%)

4.295.954.076 96,26 2.147.977 Saham tresuri 167.009.200 3,74 83.505 Treasury stocks 4.462.963.276 100,00 2.231.482

2015

Pemegang saham

Jumlah saham/ Number of

shares Persentase/ Percentage

Jumlah nominal/ Nominal

value Shareholders

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk 1.481.641.102 33,20 740.821 PT Saratoga Investama Sedaya Tbk Morninglight Investment S.a.r.l.

Luksemburg

684.227.847

15,33

342.114 Morninglight Investment S.a.r.l.

Luxembourg PT Nugraha Eka Kencana 643.500.000 14,42 321.750 PT Nugraha Eka Kencana Claris Investment Pte. Ltd. Singapura 303.338.347 6,80 151.669 Claris Investment Pte, Ltd. Singapore Komisaris dan Direksi: Commissioners and Directors:

Drs. Tossin Himawan (Komisaris) 67.459.700 1,51 33.730 Drs. Tossin Himawan (Commissioners) Ir. Danny Walla (Komisaris) 51.978.000 1,16 25.989 Ir. Danny Walla (Commissioners) Agung Cahyadi Kusumo

(Wakil Direktur Utama) 75.000 - 38 Agung Cahyadi Kusumo

(Vice President Director) Masyarakat (kepemilikan dibawah 5%) 1.095.145.280 24,54 547.572 Public (each ownership below 5%)

4.327.365.276 96,96 2.163.683 Saham tresuri 135.598.000 3,04 67.799 Treasury stocks 4.462.963.276 100,00 2.231.482

Page 318: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk316

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

77

24. MODAL SAHAM (Lanjutan) 24. SHARE CAPITAL (Continued)

b. Saham tresuri b. Treasury stocks

Perseroan melakukan pembelian kembali sebagian saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, yang diperkenankan sesuai Peraturan OJK No. 2/POJK.04/2013 tanggal 23 Agustus 2013. Pembelian kembali tersebut dilakukan secara bertahap dalam beberapa periode di tahun 2013 dan 2014, yakni dari tanggal 29 Agustus sampai dengan 28 November 2013 dan dari tanggal 9 Desember 2013 sampai dengan 8 Maret 2014. Selama tahun 2015 dan 2016, periode pembelian kembali adalah dari tanggal 24 Agustus sampai dengan 23 November 2015, dari tanggal 30 November 2015 sampai dengan 31 Januari 2016 dan dari tanggal 1 Februari 2016 sampai dengan 1 Mei 2016. Pada tanggal 31 Desember 2016, Perseroan memiliki saham tresuri sebanyak 167.009.200 lembar saham dengan nilai sebesar Rp 159.503 (31 Desember 2015: 135.598.000 lembar saham dengan nilai sebesar Rp 143.628)

The Company repurchased its shares publicly traded on the Indonesia Stock Exchange, as permitted by OJK Regulation No. 2/POJK.04/2013 dated 23 August 2013. The repurchase was executed gradually in several periods in 2013 and 2014, from 29 August to 28 November 2013 and from 9 December 2013 to 8 March 2014. In 2015 and 2016, the repurchase periods were from 24 August to 23 November 2015, from 30 November 2015 to 31 January 2016 and from 1 February 2016 to 1 May 2016. As at 31 December 2016, the Company had 167,009,200 shares of treasury stocks for a total price of Rp 159,503 (as of 31 December 2015: 135,598,000 shares for a total price of Rp 143,628)

Tujuan Perseroan dalam mengelola modal adalah untuk menjaga kelangsungan usaha Perseroan, dalam rangka memberikan pengembalian kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemegang saham dan pemegang kepentingan lainnya, dan mempertahankan struktur modal yang optimal untuk meminimalkan beban modal. Dalam rangka mempertahankan struktur modal, Perseroan dapat dari waktu ke waktu menyesuaikan jumlah dividen yang dibayarkan kepada para pemegang saham, mengeluarkan saham baru dengan penempatan terbatas dan menaikkan/menurunkan pinjaman.

The objective of the Company when managing capital is to safeguard the ability of the Company to continue as a going concern, in order to provide returns for shareholders and benefits for other stakeholders, and to maintain an optimal capital structure to minimize the effective cost of capital. In order to maintain the capital structure, the Company may from time to time adjust the amounts of dividends paid to shareholders, issue private placement of new shares, and increase/decrease debt levels.

Pada 16 November 2016, dengan persetujuan dewan komisaris, direksi memutuskan pembayaran dividen tunai interim sebesar Rp 42.959.

At 16 November 2016, with the board of commissioners' approval, board of directors declared interim cash dividends of Rp 42,959.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 31 Mei 2016, yang telah diaktakan dengan Akta Notaris No. 72 tertanggal 31 Mei 2016 dari Notaris Jose Dima Satria, SH, M.Kn, dan sesuai dengan keterbukaan informasi Perseroan perihal laporan informasi atau fakta material tertanggal 23 Juni 2016, pemegang saham memutuskan pembayaran dividen tunai sebesar Rp 72.868.

At the Annual General Meeting of Shareholders on 31 May 2016, of which minutes were notarized under Notarial Deed No. 72 dated 31 May 2016 of Notary Jose Dima Satria, SH, M.Kn, which is also consistent with the public disclosure of the Company regarding report of material information or fact dated 23 June 2016, the shareholders declared cash dividends of Rp 72,868.

c. Pengelolaan modal c. Capital management

Page 319: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 317

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

PT Mitra Pinasthika Mustika

78

24. MODAL SAHAM (Lanjutan) 24. SHARE CAPITAL (Continued)

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 22 Mei 2015, yang telah diaktakan dengan Akta Notaris No. 49 tertanggal 22 Mei 2015 dari Notaris Jose Dima Satria, SH, M.Kn, pemegang saham memutuskan pembayaran dividen tunai sebesar Rp 30.501.

At the Annual General Meeting of Shareholders on 22 May 2015, of which minutes were notarized under Notarial Deed No. 49 dated 22 May 2015 of Notary Jose Dima Satria, SH, M.Kn, the shareholders declared cash dividends of Rp 30,501.

Perseroan disyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan sampai dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan.

The Company is also required by the Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007 to allocate and maintain a non-distributable reserve fund until the said reserve reaches 20% of the issued and paid-up capital.

Sejumlah Rp 105.298 dari saldo laba ditetapkan sebagai dana cadangan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.

Rp 105,298 of the retained earnings has been appropriated in accordance with the Company’s Article of Association.

25. TAMBAHAN MODAL DISETOR 25. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Merupakan tambahan modal disetor yang timbul dari transaksi berikut:

Represents additional paid-in capital arising from the following transactions:

2016 2015 )

Penawaran umum saham perdana 970.000) 970.000) Initial public offering Konversi dari obligasi konversi 572.833) 572.833) Conversion of convertible bonds Pelaksanaan hak pembelian saham 44.630) 44.630) Exercising the right to purchase shares Biaya penerbitan saham (120.612) (120.612) Share issuance costs Keuntungan penjualan saham tresuri 1.843) -) Gain on sale of treasury stocks

1.468.694) 1.466.851)

c. Pengelolaan modal (Lanjutan) c. Capital management (Continued)

Page 320: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk318

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

79

26. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTERESTS

Tabel berikut menyajikan informasi berkaitan dengan entitas anak Grup yang memiliki kepentingan non-pengendali yang material, sebelum eliminasi intra-grup:

The following table summarises the information relating to each of the Group’s subsidiaries that has material non-controlling interests, before any intra-group eliminations:

MPMF

Entitas anak lainnya dengan kepentingan nonpengendali tidak

material/ Other subsidiaries

with immaterial non-controlling interests

Jumlah/ Total

31 Desember 2016: 31 December 2016 Persentase kepemilikan kepentingan

nonpengendali 40,00%) Non-controlling interest’s

percentage of ownership Aset lancar 2.743.552) Current assets Aset tidak lancar 2.987.000) Non-current assets Liabilitas jangka pendek (2.196.703) Current liabilities Liabilitas jangka panjang (1.835.040) Non-current liabilities

Aset neto 1.698.809) Net assets

Aset neto milik kepentingan nonpengendali 679.524) 90.961 770.485

Net assets attributable to non-controlling interests

Pendapatan neto 1.126.523) Net revenues Laba neto 80.116) ) Net profit Penghasilan komprehensif lain (72.898) Other comprehensive income Jumlah penghasilan komprehensif 7.218) Total comprehensive income

Laba yang dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali 32.046) 17.499) 49.545)

Profit allocated to non-controlling interests

Penghasilan komprehensif lain yang dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali (29.159) 265 (28.894)

Other comprehensive income allocated to non-controlling

interests Arus kas digunakan untuk aktivitas

operasi (397.317)

Cash flows used in

operating activites Arus kas digunakan untuk aktivitas

investasi (5.094) Cash flows used in investing

activities Arus kas dari aktivitas pendanaan 403.806) Cash flows from financing activities

Kenaikan neto kas dan setara kas 1.395) Net increase in cash and

cash equivalents

Page 321: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 319

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

80

26. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTERESTS (Lanjutan) (Continued)

MPMF

Entitas anak lainnya dengan kepentingan nonpengendali tidak

material/ Other subsidiaries

with immaterial non-controlling interests

Jumlah/ Total

31 Desember 2015: 31 December 2015: Persentase kepemilikan kepentingan

nonpengendali 40,00%) Non-controlling interest’s

percentage of ownership

Aset lancar 3.060.681) Current assets Aset tidak lancar 2.179.112) Non-current assets Liabilitas jangka pendek (1.740.502) Current liabilities Liabilitas jangka panjang (1.807.700) Non-current liabilities

Aset neto 1.691.591) Net assets

Aset neto milik kepentingan nonpengendali 676.636 72.458 749.094

Net assets attributable to non-controlling interests

Pendapatan neto 1.119.989) Net revenues Laba neto 22.403) Net profit Penghasilan komprehensif lain 14.436) Other comprehensive income Jumlah penghasilan komprehensif 36.839) Total comprehensive income

Laba yang dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali 8.961) 13.852 22.813

Profit allocated to non-controlling interests

Penghasilan komprehensif lain yang dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali 5.774) 365 6.139

Other comprehensive income allocated to non-controlling

interests

Arus kas dari aktivitas operasi 426.627) Cash flows from operating activites Arus kas digunakan untuk aktivitas

investasi (30.603) Cash flows used in investing

activities Arus kas digunakan untuk aktivitas pendanaan

(444.040)

Cash flows used in financing activities

Penurunan neto kas dan setara kas (48.016)

Net decrease in cash and cash equivalents

Page 322: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk320

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

81

27. PENDAPATAN NETO 27. NET REVENUES

2016 2015

Penjualan neto ke pihak ketiga: Net sales to third parties: Penjualan kendaraan bermotor roda dua dan

roda empat beserta suku cadangnya 13.759.641 12.836.319 Sales of two and four-wheel vehicles

including the spare parts Minyak pelumas 1.686.603 1.554.078 Oil lubricant 15.446.244 14.390.397

Pendapatan neto dari pihak ketiga: Net revenues from third parties: Jasa keuangan 1.221.956 1.178.519 Financing services Sewa kendaraan 1.054.343 1.070.773 Vehicle lease 2.276.299 2.249.292

17.722.543 16.639.689

Tidak ada pendapatan dari pelanggan individu yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan neto.

No revenues earned from individual customers had value exceeding 10% of total net revenues.

28. BIAYA POKOK PENDAPATAN 28. COST OF REVENUES

2016 2015 Barang dagangan 1 Januari 714.673) 604.603) Merchandise inventories 1 January Pembelian tahun berjalan 12.836.042) 12.107.769) Purchases during the year Barang dagangan 31 Desember (654.029) (695.172) Merchandise inventories 31 December Biaya pokok penjualan dari aktivitas dagang 12.896.686) 12.017.200) Cost of sales from trading activities Biaya pokok penjualan dari produksi sendiri: Cost of sales from own production:

Biaya bahan baku 992.953) 971.179) Raw materials used

Gaji karyawan dan kompensasi lainnya 46.835) 22.392) Employees’ salaries and other

compensations Biaya penyusutan aset tetap 21.232) 13.258) Depreciation of fixed assets Biaya overhead lainnya 17.997) 21.885) Other factory overhead Jumlah biaya produksi 1.079.017) 1.028.714) Total production costs Barang jadi 1 Januari 7.982) 29.486) Finished goods 1 January Barang jadi 31 Desember (6.279) (7.982) Finished goods 31 December

Biaya pokok penjualan dari aktivitas produksi 1.080.720) 1.050.218) Cost of sales from production activities Biaya pendapatan dari aktivitas sewa kendaraan 793.144) 810.106) Cost of revenues from vehicle lease activities Biaya pendapatan dari aktivitas jasa keuangan 321.042) 463.640) Cost of revenues from financing services 15.091.592) 14.341.164)

Rincian pemasok dengan jumlah nilai pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian konsolidasian adalah sebagai berikut:

The details of supplier from whom the Group made purchases with value of more than 10% of the total consolidated purchase value are as follow:

2016 2015 PT Astra Honda Motor 11.904.948 11.185.245) PT Astra Honda Motor

Page 323: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 321

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

82

29. BEBAN USAHA 29. OPERATING EXPENSES

2016 2015 Kompensasi karyawan 673.646 645.242 Employee compensation Kerugian penurunan nilai aset keuangan 443.160 285.603 Impairment losses of financial assets Iklan dan promosi 210.459 241.043 Advertising and promotion Transportasi dan penyimpanan 91.821 88.506 Transportation and storage Penyusutan aset tetap 86.210 72.708 Depreciation of fixed assets Jasa tenaga ahli 74.071 68.822 Professional fees Biaya alih daya 63.919 47.293 Outsourcing fees Sewa 60.188 56.738 Rental Pajak dan lisensi 37.971 25.110 Tax and licenses Perbaikan dan pemeliharaan 28.683 26.127 Repair and maintenance Amortisasi 24.663 17.730 Amortization Perjalanan dinas 23.841 24.105 Travelling Telekomunikasi 22.954 25.256 Telecommunication Peralatan kantor 17.594 15.578 Office supplies Utilitas 16.188 16.268 Utilities Biaya keanggotaan 12.121 16.017 Membership fees Kerugian penurunan nilai aset nonkeuangan 696 32.000 Impairment losses of non-financial assets Lainnya 58.944 56.959 Other

1.947.129 1.761.105

30. PENDAPATAN LAINNYA 30. OTHER INCOME

2016 2015

Pemulihan piutang tak tertagih 56.221 24.266 Bad debt recovery Bea balik nama kendaraan 47.814 41.844 Vehicle registration fees Keuntungan selisih kurs 23.845 28.246 Gain on foreign exchange Keuntungan penjualan aset tetap 14.253 48.888 Gains on sale of fixed assets Lainnya 27.754 39.988 Other 169.887 183.232

31. SEGMEN OPERASI 31. OPERATING SEGMENTS

Grup memiliki empat segmen operasi. Setiap segmen menawarkan produk dan jasa yang berbeda, dan dikelola secara terpisah karena perbedaan model bisnis dan strategi pemasaran. Ikhtisar berikut menjelaskan hasil operasional segmen operasi Grup:

The Group has four reportable segments. Each segment offers different products and services, and is managed separately because each has different business model and marketing strategies. The following summary describes the result of the operations of the Group’s reportable segments:

Distribusi termasuk pembelian, penjualan dan jasa atas

kendaraan bermotor roda dua dan empat. Distribution includes purchasing, sales and services of

two and four-wheel vehicles. Consumer parts termasuk manufaktur dan penjualan

minyak pelumas atas kendaraan bermotor roda dua dan empat.

Consumer parts includes manufacturing and sales of oil lubricants for two-wheel and four-wheel motor vehicles.

Servis otomotif termasuk penyediaan solusi atas transportasi.

Automotive service includes transportation solution provider.

Jasa keuangan termasuk pembiayaan konsumen, otomotif dan barang modal.

Financial service includes consumer, automotive and capital goods financing.

Page 324: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk322

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA

PIN

AST

HIK

A M

UST

IKA

Tbk

AN

D S

UB

SID

IAR

IES

CA

TATA

N A

TAS

LAPO

RA

N K

EUA

NG

AN

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ NO

TES

TO T

HE

CONS

OLI

DAT

ED F

INAN

CIAL

STA

TEM

ENTS

YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

spec

ified

)

83

31.

SEG

ME

N O

PER

ASI

(Lan

juta

n)

31. O

PER

ATI

NG

SE

GM

EN

TS (C

ontin

ued)

Unt

uk ta

hun

bera

khir

3

1 D

esem

ber

2016

: D

iluar

jasa

keu

anga

n/N

on-fi

nanc

ial s

ervi

ces

Jasa

keu

anga

n/

Fina

ncia

l ser

vice

s El

imin

asi/

Elim

inat

ion

Kon

solid

asia

n/

Con

solid

ated

F

or th

e ye

ar e

nded

31

Dec

embe

r 201

6:

D

istrib

usi/

Dis

trib

utio

n C

onsu

mer

par

ts Se

rvis

otom

otif/

Au

tom

otiv

e se

rvic

es

Jum

lah/

Tota

l

Pend

apat

an n

eto

15.2

34.9

69)

1.95

9.93

5)

1.09

4.56

3)

18.2

89.4

67)

1.25

8.67

3)

(1.8

25.5

97)

17.7

22.5

43)

Net

reve

nues

B

iaya

pok

ok p

enda

pata

n (1

4.39

5.45

2)

(1.3

43.6

39)

(807

.763

) (1

6.54

6.85

4)

(321

.042

) 1.

776.

304)

(1

5.09

1.59

2)

Cos

t of r

even

ues

Laba

bru

to

839.

517)

61

6.29

6)

286.

800)

1.

742.

613)

93

7.63

1)

(49.

293)

2.

630.

951)

G

ross

pro

fit

Be

ban

usah

a (5

77.2

43)

(276

.067

) (1

44.2

96)

(997

.606

) (8

58.4

73)

(3.8

28)

(1.8

59.9

07)

Ope

ratin

g ex

pens

es

Pend

apat

an k

euan

gan

53.8

53)

6.67

7)

19.9

30)

80.4

60)

28.5

26)

-)

108.

986)

Fi

nanc

e in

com

e B

iaya

keu

anga

n (6

1.60

3)

(3)

(191

.929

) (2

53.5

35)

-)

368)

(2

53.1

67)

Fina

nce

cost

s Pe

ngha

sila

n la

inny

a 64

.424

) 7.

690)

45

.738

) 11

7.85

2)

49.4

00)

(4.4

68)

162.

784)

O

ther

inco

me

Beba

n la

inny

a (2

.019

) (6

31)

(10.

481)

(1

3.13

1)

(16)

-)

(1

3.14

7)

Oth

er e

xpen

ses

Laba

sebe

lum

paj

ak

316.

929)

35

3.96

2)

5.76

2)

676.

653)

15

7.06

8)

(57.

221)

77

6.50

0)

Prof

it be

fore

tax

Beba

n pa

jak

peng

hasi

lan

(81.

223)

(8

4.32

6)

(3.3

85)

(168

.934

) (3

4.80

3)

(916

) (2

04.6

53)

Inco

me

tax

expe

nse

Lab

a se

gmen

dila

pork

an

235.

706)

26

9.63

6)

2.37

7 50

7.71

9)

122.

265)

(5

8.13

7)

571.

847)

R

epor

tabl

e se

gmen

t pro

fit

Be

ban

neto

Per

sero

an y

ang

tidak

di

alok

asik

an, s

etel

ah p

ajak

pe

ngha

sila

n:

Th

e C

ompa

ny’s

net

una

lloca

ted

exp

ense

s, af

ter i

ncom

e ta

x:

Bia

ya n

onke

uang

an

(80.

080)

O

ther

than

fina

nce

cost

s B

iaya

keu

anga

n

(8

1.47

1)

Fina

nce

cost

s L

aba

kons

olid

asia

n

41

0.29

6)

Con

solid

ated

pro

fit

Pe

ndap

atan

dar

i:

Reve

nues

from

: - p

elan

ggan

ekt

erna

l 13

.732

.230

1.

694.

612

1.07

3.74

7 16

.500

.589

1.

221.

954

- 17

.722

.543

e

xter

nal c

usto

mer

s -

- seg

men

ope

rasi

yan

g sa

ma

1.46

2.63

3 25

6.16

3 -

1.71

8.79

6 46

8 (1

.719

.264

) -

sam

e op

erat

ing

segm

ents

-

- seg

men

ope

rasi

lain

40

.106

9.

160

20.8

16

70.0

82

36.2

51

(106

.333

) -

oth

er o

pera

ting

segm

ents

-

Jum

lah

pend

apat

an

15.2

34.9

69

1.95

9.93

5 1.

094.

563

18.2

89.4

67

1.25

8.67

3 (1

.825

.597

) 17

.722

.543

To

tal r

even

ues

Page 325: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 323

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA

PIN

AST

HIK

A M

UST

IKA

Tbk

AN

D S

UB

SID

IAR

IES

CA

TATA

N A

TAS

LAPO

RA

N K

EUA

NG

AN

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ NO

TES

TO T

HE

CONS

OLI

DAT

ED F

INAN

CIAL

STA

TEM

ENTS

YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

spec

ified

)

84

31.

SEG

ME

N O

PER

ASI

(Lan

juta

n)

31. O

PER

ATI

NG

SE

GM

EN

TS (C

ontin

ued)

Unt

uk ta

hun

bera

khir

31

Des

embe

r 20

16 (L

anju

tan)

: D

iluar

jasa

keu

anga

n/N

on-fi

nanc

ial s

ervi

ces

Jasa

keu

anga

n/

Fina

ncia

l ser

vice

s El

imin

asi/

Elim

inat

ion

Kon

solid

asia

n/

Con

solid

ated

F

or th

e ye

ar e

nded

31

Dec

embe

r 201

6 (C

ontin

ued)

:

D

istrib

usi/

Dis

trib

utio

n C

onsu

mer

par

ts Se

rvis

otom

otif/

Au

tom

otiv

e se

rvic

es

Jum

lah/

To

tal

Beb

an p

enyu

suta

n da

n am

ortis

asi

47.6

99

30.5

98

320.

340

398.

637

17.7

76

(3.7

34)

412.

679

Dep

reci

atio

n an

d am

ortiz

atio

n ex

pens

e

Beba

n ya

ng ti

dak

dial

okas

ikan

34

.475

Th

e C

ompa

ny’s

una

lloca

ted

expe

nse

Jum

lah

beba

n pe

nyus

utan

dan

am

ortis

asi

447.

154

Tota

l dep

reci

atio

n an

d am

ortiz

atio

n

expe

nse

Unt

uk ta

hun

bera

khir

31

Des

embe

r 20

15:

For

the

year

end

ed

31 D

ecem

ber 2

015:

Pend

apat

an n

eto

14.1

94.7

43)

1.63

0.63

7)

1.12

2.72

8)

16.9

48.1

08)

1.20

9.26

6)

(1.5

17.6

85)

16.6

39.6

89)

Net

reve

nues

B

iaya

pok

ok p

enda

pata

n (1

3.40

8.53

7)

(1.0

95.4

30)

(826

.472

) (1

5.33

0.43

9)

(463

.640

) 1.

452.

915)

(1

4.34

1.16

4)

Cos

t of r

even

ues

Laba

bru

to

786.

206)

53

5.20

7)

296.

256)

1.

617.

669)

74

5.62

6)

(64.

770)

2.

298.

525)

G

ross

pro

fit

Be

ban

usah

a (5

74.0

40)

(230

.996

) (1

68.5

40)

(973

.576

) (7

27.5

20)

37.1

86)

(1.6

63.9

10)

Ope

ratin

g ex

pens

es

Pend

apat

an k

euan

gan

53.9

85)

8.28

0)

13.2

07)

75.4

72)

18.5

03)

(320

) 93

.655

) Fi

nanc

e in

com

e

Bia

ya k

euan

gan

(57.

827)

-)

(1

85.6

92)

(243

.519

) -)

32

0)

(243

.199

) Fi

nanc

e co

sts

Peng

hasi

lan

lain

nya

55.3

27)

67.5

54)

11.8

05)

134.

686)

42

.617

) (2

01)

177.

102)

O

ther

inco

me

Beba

n la

inny

a (2

.660

) (2

4)

(97)

(2

.781

) (5

.155

) -)

(7

.936

) O

ther

exp

ense

s La

ba (r

ugi)

sebe

lum

paj

ak

260.

991)

38

0.02

1)

(33.

061)

60

7.95

1)

74.0

71)

(27.

785)

65

4.23

7)

Prof

it (lo

ss) b

efor

e ta

x Be

ban

paja

k pe

ngha

sila

n (8

6.01

5)

(78.

174)

23

1)

(163

.958

) (1

5.47

0)

(673

) (1

80.1

01)

Inco

me

tax

expe

nse

Lab

a (r

ugi)

segm

en d

ilapo

rkan

17

4.97

6)

301.

847)

(3

2.83

0)

443.

993)

58

.601

) (2

8.45

8)

474.

136)

R

epor

tabl

e se

gmen

pro

fit (l

oss)

Page 326: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk324

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA

PIN

AST

HIK

A M

UST

IKA

Tbk

AN

D S

UB

SID

IAR

IES

CA

TATA

N A

TAS

LAPO

RA

N K

EUA

NG

AN

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ NO

TES

TO T

HE

CONS

OLI

DAT

ED F

INAN

CIAL

STA

TEM

ENTS

YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

spec

ified

)

85

31. S

EGM

EN

OPE

RA

SI (L

anju

tan)

3

1. O

PER

ATI

NG

SE

GM

EN

TS (C

ontin

ued)

Unt

uk ta

hun

bera

khir

31

Des

embe

r 20

15 (L

anju

tan)

: D

iluar

jasa

keu

anga

n/N

on-fi

nanc

ial s

ervi

ces

Jasa

keu

anga

n/

Fina

ncia

l ser

vice

s El

imin

asi/

Elim

inat

ion

Kon

solid

asia

n/

Con

solid

ated

F

or th

e ye

ar e

nded

31

Dec

embe

r 201

5 (C

ontin

ued)

:

D

istrib

usi/

Dis

trib

utio

n C

onsu

mer

par

ts Se

rvis

otom

otif/

Au

tom

otiv

e se

rvic

es

Jum

lah/

Tota

l

Lab

a (r

ugi)

segm

en d

ilapo

rkan

(L

anju

tan)

17

4.97

6)

301.

847)

(3

2.83

0)

443.

993)

58

.601

) (2

8.45

8)

474.

136)

R

epor

tabl

e se

gmen

pro

fit (l

oss)

(C

ontin

ued)

Be

ban

neto

Per

sero

an y

ang

tidak

di

alok

asik

an, s

etel

ah p

ajak

pe

ngha

sila

n:

The

Com

pany

’s

net u

nallo

cate

d ex

pens

es, a

fter i

ncom

e ta

x:

Bia

ya n

onke

uang

an

(85.

496)

O

ther

than

fina

nce

cost

s B

iaya

keu

anga

n

(8

0.88

1)

Fina

nce

cost

s L

aba

kons

olid

asia

n

30

7.75

9)

Con

solid

ated

pro

fit

Pe

ndap

atan

dar

i:

Reve

nues

from

: - p

elan

ggan

ekt

erna

l 12

.811

.831

1.

554.

078

1.09

5.26

0 15

.461

.169

1.

178.

520

- 16

.639

.689

e

xter

nal c

usto

mer

s -

- seg

men

ope

rasi

yan

g sa

ma

1.35

9.52

5 62

.299

-)

1.

421.

824

606

(1.4

22.4

30)

- sa

me

oper

atin

g se

gmen

ts -

- seg

men

ope

rasi

lain

23

.387

14

.260

27

.468

65

.115

30

.140

(9

5.25

5)

- o

ther

ope

ratin

g se

gmen

ts -

Jum

lah

pend

apat

an n

eto

14.1

94.7

43

1.63

0.63

7 1.

122.

728

16.9

48.1

08

1.20

9.26

6 (1

.517

.685

) 16

.639

.689

) To

tal n

et re

venu

es

Beb

an p

enyu

suta

n da

n am

ortis

asi

35.6

93

16.1

03

344.

154

395.

950

15.8

61

(2.6

94)

409.

117)

D

epre

ciat

ion

and

amor

tizat

ion

expe

nse

Beba

n ya

ng ti

dak

dial

okas

ikan

33

.768

) Th

e C

ompa

ny’s

una

lloca

ted

expe

nse

Jum

lah

beba

n pe

nyus

utan

dan

am

ortis

asi

442.

885)

To

tal d

epre

ciat

ion

and

amor

tizat

ion

ex

pens

e

Page 327: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 325

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA

PIN

AST

HIK

A M

UST

IKA

Tbk

AN

D S

UB

SID

IAR

IES

CA

TATA

N A

TAS

LAPO

RA

N K

EUA

NG

AN

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ NO

TES

TO T

HE

CONS

OLI

DAT

ED F

INAN

CIAL

STA

TEM

ENTS

YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

spec

ified

)

86

31. S

EGM

EN

OPE

RA

SI (L

anju

tan)

3

1. O

PER

ATI

NG

SE

GM

EN

TS (C

ontin

ued)

Sehu

bung

an d

enga

n ut

ang

oblig

asi

Gru

p (C

atat

an 2

2),

man

ajem

en m

engk

ateg

oris

asik

an l

apor

an

posi

si ke

uang

an P

erse

roan

dan

ent

itas

anak

men

jadi

ent

itas

anak

dilu

ar ja

sa k

euan

gan,

yan

g ju

ga

mer

upak

an e

ntita

s an

ak p

enja

min

, da

n en

titas

ana

k ja

sa k

euan

gan.

Lih

at C

atat

an 1

c un

tuk

peng

kate

goris

asia

nnya

.

In

rela

tion

to th

e G

roup

’s b

onds

pay

able

(Not

e 22

), m

anag

emen

t cat

egor

izes t

he st

atem

ent o

f fin

anci

al p

ositi

on o

f th

e C

ompa

ny a

nd s

ubsid

iarie

s in

to n

on-fi

nanc

ial

serv

ice

subs

idia

ries,

whi

ch a

re a

lso s

ubsid

iary

gua

rant

ors,

and

finan

cial

ser

vice

sub

sidia

ries.

See

Note

1c

for

the

cate

goriz

atio

n.

A

set d

an li

abili

tas

Pers

eroa

n ya

ng ti

dak

dial

okas

ikan

disa

jikan

seb

agai

bag

ian

dari

kate

gori

dilu

ar

jasa

keu

anga

n.

Th

e Co

mpa

ny’s

una

lloca

ted

asse

ts a

nd l

iabi

litie

s ar

e pr

esen

ted

as p

art

of n

on-fi

nanc

ial

serv

ice

cate

gory

.

Ang

ka y

ang

disa

jikan

ada

lah

sete

lah

elim

inas

i ant

ara

entit

as a

nak

seka

tego

ri, ta

pi se

belu

m e

limin

asi

anta

ra e

ntita

s ana

k tid

ak se

kate

gori.

Amou

nts

pres

ente

d ar

e af

ter

elim

inat

ion

amon

g su

bsid

iari

es u

nder

the

sam

e ca

tego

ry, b

ut

befo

re e

limin

atio

n am

ong

subs

idia

ries u

nder

diff

eren

t cat

egor

y.

C

atat

an/

Not

es

Jasa

keu

anga

n/

Fina

ncia

l ser

vice

s D

iluar

jasa

keu

anga

n/

Non

-fina

ncia

l ser

vice

s El

imin

asi a

ntar

kat

egor

i/

El

imin

atio

n be

twee

n ca

tego

ry

Kon

solid

asia

n/

C

onso

lidat

ed

20

16

2015

20

16

2015

20

16

2015

20

16

2015

K

as d

an se

tara

kas

4

294.

710

323.

812

990.

369

1.15

9.77

5 -)

-)

1.

285.

079

1.48

3.58

7 C

ash

and

cash

equ

ival

ents

A

set l

anca

r lai

nnya

2.82

6.36

0 3.

088.

267

1.62

5.01

3 1.

899.

991

(17.

868)

(1

7.43

0)

4.43

3.50

5 4.

970.

828

Oth

er c

urre

nt a

sset

s

JUM

LA

H A

SET

LA

NC

AR

3.12

1.07

0 3.

412.

079

2.61

5.38

2 3.

059.

766

(17.

868)

(1

7.43

0)

5.71

8.58

4 6.

454.

415

TOTA

L C

UR

RE

NT

A

SSE

TS

A

set t

etap

, net

o

30.6

50

38.9

46

3.49

0.23

3 3.

312.

061

-)

-)

3.52

0.88

3 3.

351.

007

Fixe

d as

sets

, net

A

set t

idak

lanc

ar la

inny

a

3.17

2.91

3 2.

220.

418

3.42

8.03

6 3.

368.

906

(914

.191

) (9

14.3

43)

5.68

6.75

8 4.

674.

981

Oth

er n

on-c

urre

nt a

sset

JU

ML

AH

ASE

T T

IDA

K

LA

NC

AR

3.20

3.56

3 2.

259.

364

6.91

8.26

9 6.

680.

967

(914

.191

) (9

14.3

43)

9.20

7.64

1 8.

025.

988

TOTA

L N

ON

-CU

RR

EN

T

ASS

ETS

JUM

LA

H A

SET

6.32

4.63

3 5.

671.

443

9.53

3.65

1 9.

740.

733

(932

.059

) (9

31.7

73)

14.9

26.2

25

14.4

80.4

03

TOTA

L A

SSE

TS

Page 328: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk326

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT M

ITR

A P

INA

STH

IKA

MU

STIK

A T

bk D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/ PT

MIT

RA

PIN

AST

HIK

A M

UST

IKA

Tbk

AN

D S

UB

SID

IAR

IES

CA

TATA

N A

TAS

LAPO

RA

N K

EUA

NG

AN

KO

NSO

LID

ASI

AN

TA

HU

N B

ERA

KH

IR 3

1 D

ESEM

BER

201

6 D

AN

201

5 (L

anju

tan)

/ NO

TES

TO T

HE

CONS

OLI

DAT

ED F

INAN

CIAL

STA

TEM

ENTS

YE

ARS

END

ED 3

1 D

ECEM

BER

2016

AND

201

5 (C

ontin

ued)

(D

alam

juta

an R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

khu

sus/

In m

illio

ns o

f Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

spec

ified

)

87

31. S

EGM

EN

OPE

RA

SI (L

anju

tan)

3

1. O

PER

ATI

NG

SE

GM

EN

TS (C

ontin

ued)

C

atat

an/

Not

es

Jasa

keu

anga

n/

Fina

ncia

l ser

vice

s D

iluar

jasa

keu

anga

n/

Non

-fina

ncia

l ser

vice

s El

imin

asi a

ntar

kat

egor

i/

El

imin

atio

n be

twee

n ca

tego

ry

Kon

solid

asia

n/

C

onso

lidat

ed

20

16

2015

20

16

2015

20

16

2015

20

16

2015

U

tang

ban

k ja

ngka

pen

dek

-

- 54

7.04

3 50

2.76

5 -)

-)

54

7.04

3 50

2.76

5 Sh

ort-t

erm

ban

k lo

ans

Pinj

aman

jang

ka p

anja

ng

yang

jatu

h te

mpo

dal

am

seta

hun

20

2.05

5.05

0 1.

648.

780

79.6

84

114.

977

- -)

2.

134.

734

1.76

3.75

7 C

urre

nt m

atur

ities

of

long

-term

bor

rowi

ngs

Liab

ilita

s ja

ngka

pen

dek

lain

nya

38

0.33

3 28

9.81

5 1.

383.

597

1.51

0.00

1 (1

7.86

7)

(17.

792)

1.

746.

063

1.78

2.02

4 O

ther

cur

rent

liab

ilitie

s JU

ML

AH

LIA

BIL

ITA

S

JAN

GK

A P

EN

DE

K

2.

435.

383

1.93

8.59

5 2.

010.

324

2.12

7.74

3 (1

7.86

7)

(17.

792)

4.

427.

840

4.04

8.54

6 TO

TAL

CU

RR

EN

T L

IAB

ILIT

IES

Pn

jam

an ja

ngka

pan

jang

, se

tela

h di

kura

ngi b

agia

n ya

ng ja

tuh

tem

po d

alam

se

tahu

n 20

1.

490.

908

1.75

3.35

3 12

0.78

7 31

7.92

5 -

-)

1.61

1.69

5 2.

071.

278

Long

-term

bor

rowi

ngs,

net o

f c

urre

nt m

atur

ities

Su

rat u

tang

jang

ka m

enen

gah

29

9.63

6 -

- -

-)

-)

299.

636

- M

ediu

m te

rm n

otes

U

tang

obl

igas

i

- -

2.69

5.85

5 2.

753.

847

-)

-)

2.69

5.85

5 2.

753.

847

Bond

s pay

able

Li

abili

tas

jang

ka p

anja

ng

lain

nya

19

3.83

2 12

4.73

9 50

.107

14

1.74

6 (2

12)

-)

243.

727

266.

485

Oth

er n

on-c

urre

nt li

abili

ties

JUM

LA

H L

IAB

ILIT

AS

JAN

GK

A P

AN

JAN

G

1.

984.

376

1.87

8.09

2 2.

866.

749

3.21

3.51

8 (2

12)

-)

4.85

0.91

3 5.

091.

610

TOTA

L N

ON

-CU

RR

EN

T

LIA

BIL

ITIE

S

JUM

LA

H L

IAB

ILIT

AS

4.

419.

759

3.81

6.68

7 4.

877.

073

5.34

1.26

1 (1

8.07

9)

(17.

792)

9.

278.

753

9.14

0.15

6 TO

TAL

LIA

BIL

ITIE

S

JUM

LA

H E

KU

ITA

S

1.90

4.87

4 1.

854.

756

4.65

6.57

8 4.

399.

472

(913

.980

) (9

13.9

81)

5.64

7.47

2 5.

340.

247

TOTA

L E

QU

ITY

JU

ML

AH

LIA

BIL

ITA

S D

AN

EK

UIT

AS

6.

324.

633

5.67

1.44

3 9.

533.

651

9.74

0.73

3 (9

32.0

59)

(931

.773

) 14

.926

.225

14

.480

.403

TO

TAL

LIA

BIL

ITIE

S A

ND

E

QU

ITY

Page 329: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 327

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

88

31. SEGMEN OPERASI (Lanjutan) 31. OPERATING SEGMENTS (Continued)

Informasi arus kas Cash flow information 2016

Jasa keuangan/

Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Konsolidasian/ Consolidated

Arus kas dari aktivitas operasi (351.929) 571.280) 219.351) Cash flows from operating activites Arus kas dari aktivitas investasi (80.979) (479.960) (560.939)) Cash flows from investing activites Arus kas dari aktivitas pendanaan 403.806) (260.726) 143.080) Cash flows from financing activites Penurunan neto kas dan

setara kas (29.102) (169.406) (198.508)) Net decrease in cash and

cash equivalents Kas dan setara kas,

awal periode 323.812) 1.159.775) 1.483.587) Cash and cash equivalents,

beginning of period Kas dan setara kas,

akhir periode 294.710) 990.369) 1.285.079) Cash and cash equivalents,

end of period

2015

Jasa keuangan/

Financial services

Diluar jasa keuangan/

Non-financial services

Konsolidasian/ Consolidated

Arus kas dari aktivitas operasi 498.117) 397.428) 895.545) Cash flows from operating activites Arus kas dari aktivitas investasi (45.278) (519.337) (564.615) Cash flows from investing activites Arus kas dari aktivitas pendanaan (444.040) 174.962) (269.078) Cash flows from financing activites Kenaikan neto kas dan

setara kas 8.799) 53.053) 61.852) Net increase (decrease) in cash

and cash equivalents Kas dan setara kas,

awal periode 315.013) 1.106.722) 1.421.735) Cash and cash equivalents,

beginning of period Kas dan setara kas,

akhir periode 323.812) 1.159.775) 1.483.587) Cash and cash equivalents,

end of period

32. LABA PER SAHAM 32. EARNINGS PER SHARE

2016 2015

Laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk 360.751 284.946

Profit for the year attributable to the owners of the Company

Jumlah saham beredar/ditempatkan rata-rata tertimbang 4.297.281.090 4.352.826.837

Weighted average of total outstanding/issued shares

Laba per saham dasar (dalam Rupiah penuh) 84 65 Basic earnings per share (in whole Rupiah)

Struktur modal Grup hanya terdiri dari saham biasa. Tidak terdapat pengaturan yang dapat mendilusi laba per saham.

The Group's capital structure is consists of only common stocks. There is no arrangement that can dilute the earnings per shares.

Page 330: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk328

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

89

33. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 33. OTHER EQUITY COMPONENTS

2016 2015 Lindung nilai atas arus kas (335.824) (339.429) Cash flow hedges Perolehan kepentingan nonpengendali tanpa

perubahan kepentingan (309.038) (309.038) Acquisition of non-controliing interests

without a change in control Kompensasi berbasis saham 39.501) 21.879 Shared-based compensation Penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing 13.511) 14.589

Translation of financial statements in foreign currency

Selisih transaksi dengan entitas sepengendalian atas pelepasan operasi yang dihentikan 12.966) 12.966

Difference in value arising from disposal of discontinued operations to an entity under

common control Lainnya (4.397) (3.715) Other (583.281) (602.748)

34. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI 34. RELATED PARTY INFORMATION

Pihak-pihak berelasi dan sifat hubungannya adalah sebagai berikut:

The related parties and the nature of relationships are as follows:

Sifat Hubungan Pihak berelasi/Related parties Nature of relationship Pemegang saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk Shareholder Personil manajemen inti Komisaris dan direksi/

Commisioners and directors Key management personnel

Kompensasi personil manajemen inti Key management compensation

Yang termasuk personil manajemen inti adalah komisaris dan direksi dari Perseroan dan entitas anak. Kompensasi yang dibayarkan atau terutang kepada personil manajemen inti adalah sebagai berikut:

Key management personnel includes commissioners and directors of the Company and subsidiaries. Compensation paid or payable to key management personnel are as follows:

Jumlah/

Amount Persentase dari total beban/

Percentage of total expenses

2016 2015 2016 2015 Kompensasi manajemen inti 72.955 60.928 3,75% 3,46% Key management compensation Imbalan pascakerja 2.347 6.928 0,12% 0,39% Post-employment benefits 75.302 67.856 3,87% 3,85%

Page 331: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 329

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

90

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Instrumen keuangan Financial instruments Tabel di bawah menunjukkan nilai tercatat dan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan, termasuk levelnya dalam hirarki nilai wajar. Informasi di dalam tabel tidak termasuk nilai wajar aset dan liabilitas keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar, yang nilai tercatatnya diperkirakan mendekati nilai wajarnya.

The following table shows the carrying amounts and fair values of financial assets and liabilities, including their levels in the fair value hierarchy. It does not include fair value information for financial assets and financial liabilities not measured at fair value if the carrying amount is a reasonable approximation of fair value.

Nilai tercatat/Carrying amount Nilai wajar/Fair value

31 Desember/ December 2016

Nilai wajar/ Fair value

Pinjaman yang

diberikan dan piutang/

Loans and receivables

Investasi dimiliki

hingga jatuh tempo/

Held-to-maturity

investment

Liabilitas keuangan

yang diukur pada biaya perolehan

diamortisasi/ Financial liabilities

measured at amortized

cost Level 1/ Level 1

Level 2/ Level 2

Level 3/ Level 3

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar/Financial assets measured at fair value

Aset derivatif/Derivative assets 76.979 - - - - 79.979 -

Aset keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar/Financial assets not measured at fair value

Kas dan setara kas/

Cash and cash equivalents - 1.285.079 - - - - - Piutang usaha/Trade receivables - 743.662 - - - - - Piutang premi/Premium receivables - 89.122 - - - - - Piutang pembiayaan konsumen/

Consumer financing receivables - 3.664.547

- - - - 3.696.695 Piutang sewa pembiayaan/

Finance lease receivables - 1.566.887

- - - - 1.598.711 Piutang nonusaha/Non-trade receivables - 290.803 - - - - - Investasi di surat berharga/

Investment in securities 19.710 -

68.398 - 19.710 68.398 - Deposit jaminan/Guarantee deposits - 798.145 - - - - -

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar/Financial liabilities measured at fair value

Liabilitas derivatif/Derivative liabilities 53.824 - - - - 53.824 - -

Liabilitas keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar/Financial liabilities not measured at fair value

Utang bank jangka pendek/

Short-term bank loans - - - 547.043 - - - Utang usaha/Trade payables - - - 961.707 - - - Utang reasuransi/Reinsurance payables - - - 58.538 - - - Utang lainnya/Other payables - - - 204.212 - - - Beban akrual/Accrued expenses - - - 90.060 - - - Pinjaman jangka panjang/

Long-term borrowings - - -

3.746.429 - - - Surat utang jangka menengah/

Medium Term Notes - - - 299.636 - - - Utang obligasi/Bonds payable - - - 2.695.855 2.756.960 - -

Page 332: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk330

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

91

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued)

Nilai tercatat/Carrying amount Nilai wajar/Fair value

31 Desember/ December 2015

Nilai wajar/ Fair value

Pinjaman yang

diberikan dan

piutang/ Loans and receivables

Liabilitas keuangan yang

diukur pada biaya perolehan

diamortisasi/ Financial liabilities

measured at amortized cost

Level 1/ Level 1

Level 2/ Level 2

Level 3/ Level 3

Aset keuangan yang diukur

pada nilai wajar/Financial assets measured at fair value

Aset derivative/Derivative assets 72.802 - - - 72.802 - Aset keuangan yang tidak

diukur pada nilai wajar/Financial assets not measured at fair value

Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents - 1.483.587 - - - - Kas yang dibatasi penggunaannya/Restricted cash - 5.882 - - - - Piutang usaha/Trade receivables - 873.856 - - - - Piutang premi/Premium receivables - 63.079 - - - - Piutang pembiayaan konsumen/

Consumer financing receivables - 3.317.050 - - - 2.997.246 Piutang sewa pembiayaan/

Finance lease receivables - 1.354.026 - - - 1.278.740 Investasi di surat berharga/ Investment in securities 14.207 - - 14.207 - - Piutang nonusaha/Non-trade receivables - 356.290 - - - - Deposit jaminan/Guarantee deposits - 753.407 - - - - Liabilitas keuangan yang

diukur pada nilai wajar/Financial liabilities measured at fair value

Liabilitas derivatif/Derivative liabilities 92.299 - - - 92.299 - Liabilitas keuangan yang

tidak diukur pada nilai wajar/Financial liabilities not measured at fair value

Utang bank jangka pendek/Short-term bank loans - - 502.765 - - - Utang usaha/Trade payables - - 1.022.392 - - - Utang reasuransi/Reinsurance payables - - 37.647 - - - Utang lainnya/Other payables - - 281.899 - - - Beban akrual/Accrued expenses - - 123.333 - - - Pinjaman jangka panjang/Long-term borrowings - - 3.835.035 - - - Utang obligasi/Bonds payable - - 2.753.847 2.591.115 - -

Page 333: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 331

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

92

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued)

Tabel di bawah ini menunjukkan teknik penilaian yang digunakan dalam mengukur nilai wajar level 2 dan level 3, termasuk input tidak terobservasi signifikan yang digunakan dalam penilaian, jika ada.

The following tables show the valuation techniques used in measuring level 2 and level 3 fair values, as well as any significant unobservable inputs used.

a. Instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar. a. Financial instruments measured at fair values.

Jenis/Type Teknik penilaian/Valuation technique

Input tidak terobservasi yang signifikan/Significant

unobservable inputs

Keterkaitan antara input tidak terobservasi yang signifikan

dengan pengukuran nilai wajar/Inter-relationship

between significant unobservable inputs and fair

value measurement Kontrak foreign currency option/Foreign currency option contract

Model penilaian opsi: Nilai wajar dihitung dengan mempertimbangkan, antara lain, kurs di tanggal pelaporan,

volatilitas harga dipasar, dan suku bunga bebas risiko./Option pricing

model: The fair value are calculated by considering, among others,

exchange rates at reporting date, volatility prices at market, and risk-

free interest rates.

Tidak berlaku/ Not applicable

Tidak berlaku/ Not applicable

Kontrak cross currency-interest swap dan kontrak interest rate swap/Cross currency-interest rate swap and interest rates swap contracts

Teknik pendekatan penghasilan: Nilai wajar didasarkan pada model

nilai kini neto dan arus kas terdiskonto, dibandingkan dengan

instrumen sejenis yang harga pasarnya dapat di observasi. Asumsi

dan input yang digunakan dalam teknik penilaian adalah termasuk

tingkat bunga bebas risiko dan suku bunga pembanding dan credit spread

yang digunakan dalam prakiraan tingkat diskonto premium, harga obligasi dan nilai valuta asing./

Income approach technique: The fair values are based on net present value

and discounted cash flow models, comparison with similar instruments for which market observable prices exist and other valuation models. Assumptions and inputs used in

valuation techniques include risk-free and benchmark interest rates

and credit spreads used in estimation discount rates, bond prices and

foreign currency exchange rates.

Tidak berlaku/ Not applicable

Tidak berlaku/ Not applicable

Page 334: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk332

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

93

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan (Lanjutan) Financial instruments (Continued)

b. Instrumen keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar

b. Financial instruments not measured at fair values

Jenis/Type Teknik penilaian/Valuation technique

Piutang pembiayaan konsumen/Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan/Finance lease receivables

Arus kas terdiskonto: Model penilaian berdasarkan nilai kini pelunasan yang diharapkan, didiskontokan menggunakan tingkat diskonto yang telah disesuaikan dengan risiko Grup. Bila tingkat diskonto naik, nilai

wajar turun./ Discounted cash flows: The valuation model considers the present value of expected collections, discounted using the Group’s risk-

adjusted discount rate. If the discount rate increases, the fair values decrease.

Manajemen risiko keuangan Financial risk management

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup adalah risiko kredit, risiko likuiditas, risiko suku bunga, dan risiko nilai tukar mata uang asing.

The main risks arising from the financial instruments of the Group are credit risk, liquidity risk, interest rate risk, and foreign exchange risk.

a. Risiko kredit a. Credit risk

Risiko kredit Grup timbul terutama dari risiko kerugian jika pelanggan gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya.

The credit risk of the Group mainly arises from risk of losses if customers fail to discharge their contractual obligations.

Dalam manajemen risiko kredit pelanggan, yang sebagian besar berasal dari aktivitas pembiayaan, Grup menerapkan kebijakan pemberian kredit berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan atas portofolio kredit secara berkesinambungan, dan melakukan pengelolaan penagihan angsuran piutang.

To manage the risk of customer credit, which mainly originated from financing activities, the Group applies prudent credit acceptance policies, performs ongoing credit portfolio monitoring, and manages receivable collection.

Grup memperoleh jaminan berupa kendaraan bermotor dari piutang pembiayaan konsumen. Untuk pelanggan yang merupakan sub-dealer dan pengecer, Grup menganjurkan mereka untuk mengikuti program “dealer financing”, memutuskan untuk tidak mengikuti program ini, Grup mengharuskan mereka untuk menempatkan jaminan berupa simpanan di bank dan/atau jaminan lainnya.

The Group obtains collateral in the form of motor vehicles for its consumer financing receivables. For customers that are sub-dealers and retailers, the Group encourages them to join the dealer financing program, in which this program will expedite the settlements of their receivables. If they decide to not join the program, the Group requires them to place collateral in the form of term deposits and/or other types of collateral.

Untuk menghindari konsentrasi risiko, Bank dan setara kas ditempatkan di beberapa lembaga keuangan yang memiliki reputasi yang baik.

To avoid concentration of risk, cash in banks and cash equivalents is deposited at several financial institutions of good standing.

Untuk aset keuangan yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian, ekposur akhir terhadap risiko kredit sama dengan nilai tercatat.

For financial assets recognized in the consolidated statement of financial position, the ultimate exposure to credit risk is equal to their carrying amounts.

Page 335: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 333

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

94

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Konsentrasi risiko kredit dari aset keuangan Grup per 31 Desember 2016 dan 2015 berdasarkan segmen operasi adalah seperti yang ditunjukkan dibawah ini:

The concentration of credit risk of the Group’s financial assets based on operating segment as at 31 December 2016 and 2015 was as shown below:

Nilai tercatat/Carrying amount

Distribusi/ Distribution

Consumer parts

Servis otomotif/

Automotive service

Jasa keuangan/ Financial services

Yang tidak dapat

dialokasi/ Unallocated Jumlah/Total

31 Desember 2016 31 December 2016

Bank dan setara kas 134.123 229.142 55.206 285.507 567.322 1.271.300 Cash in banks and cash

equivalents Piutang usaha 216.756 220.932 274.993 30.981 - 743.662 Trade receivables Piutang premi - - - 89.122 - 89.122 Premium receivables Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.664.547 - 3.664.547 Consumer financing

receivables Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.566.887 - 1.566.887 Finance lease receivables Piutang nonusaha 13.162 5.016 20.131 238.223 14.271 290.803 Non-trade receivables Investasi di surat

berharga - - - 88.108 - 88.108 Investment in securities Aset derivatif - 799 - 21.984 54.196 76.979 Derivative assets Deposit jaminan 796.589 31 - - 1.525 798.145 Guarantee deposits 1.160.630 455.920 350.330 5.985.359 637.314 8.589.553

31 Desember 2015 31 December 2015

Bank dan setara kas 246.432 318.660 410.936 317.151 179.989 1.473.168 Cash in banks and cash

equivalents Kas yang dibatasi

penggunaannya - - - 5.882 - 5.882 Restricted cash Piutang usaha 401.887 200.403 264.614 6.952 - 873.856 Trade receivables Piutang premi - - - 63.079 - 63.079 Premium receivables Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.317.050 - 3.317.050 Consumer financing

receivables Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.354.026 - 1.354.026 Finance lease receivables Piutang nonusaha 19.703 2.007 33.587 300.390 603 356.290 Non-trade receivables Efek-efek untuk tujuan

investasi - - - 14.207 - 14.207 Investment in securities Aset derivatif - 111 17.045 55.646 - 72.802 Derivative assets Deposit jaminan 743.209 11 8.660 - 1.527 753.407 Guarantee deposits 1.411.231 521.192 734.842 5.434.383 182.119 8.283.767

Pembagian aset keuangan berdasarkan kualitas kreditnya disajikan di bawah ini:

Distribution of financial assets by their credit quality is summarized below:

Tidak ada jatuh tempo

kontraktual/No contractual

maturity

Belum jatuh tempo dan

tidak mengalami penurunan

nilai/Neither past due nor

impaired

Telah jatuh tempo tetapi

tidak mengalami penurunan nilai/Past

due but not impaired

Dievaluasi secara

kolektif/ Collectively

assessed

Dievaluasi secara

individu/ Individually

assessed

Penyisihan penurunan

nilai/ Allowance for

impairment losses

Jumlah/ Total

31 Desember 2016 31 December 2016

Bank dan setara kas 798.295 473.005 - - - -) 1.271.300 Cash in banks and cash

equivalents Piutang usaha - 479.110 264.552 - 37.135 (37.135) 743.662 Trade receivables Piutang premi - 72.016 17.106 - 739 (739) 89.122 Premium receivables Piutang pembiayaan

konsumen - --- - 3.785.236 - (120.689) 3.664.547 Consumer financing

receivables s Piutang sewa

pembiayaan - -- - 1.586.375 - (19.488) 1.566.887 Finance lease

receivables Piutang nonusaha - 129.030 - 228.784 - (67.011) 290.803 Non-trade receivables Investasi di surat

berharga 19.710 68.398 - - - -) 88.108 Investment in securities Aset derivatif - 76.979 - - - -) 76.979 Derivative assets Deposit jaminan - 798.145 - - - -) 798.145 Guarantee deposits

818.005 2.096.683 281.658 5.600.395 37.874 (245.062) 8.589.553

Page 336: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk334

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

95

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Ikhtisar analisis umur piutang usaha, piutang premi, piutang pembiayaan konsumen, piutang sewa pembiayaan dan piutang nonusaha yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai, dievaluasi penurunan nilai secara kolektif dan secara individu:

Summary of aging analysis of trade receivables, premium receivables, consumer financing receivables, finance lease receivables and non-trade receivables which are past due but not impaired, collectively and individually assessed:

Definisi dari kualitas kredit Grup adalah sebagai berikut: The Group’s credit quality definitions are as follow: Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan

nilai: eksposur menunjukkan laba yang tinggi atau stabil, likuiditas yang memadai, yang secara umum direfleksikan dengan pembayaran komitmen terhadap Grup secara tepat waktu. Sumber pembayaran dapat diidentifikasikan secara jelas.

Neither past due nor impaired: exposure exhibit high or stable earnings, adequate liquidity, as generally evidenced by prompt repayment of its commitment with the Group. Source of payment can be clearly identifiable.

Tidak ada jatuh tempo

kontraktual/No contractual

maturity

Belum jatuh tempo dan

tidak mengalami penurunan

nilai/Neither past due nor

impaired

Telah jatuh tempo tetapi

tidak mengalami penurunan nilai/Past

due but not impaired

Dievaluasi secara

kolektif/ Collectively

assessed

Dievaluasi secara

individu/ Individually

assessed

Penyisihan penurunan

nilai/ Allowance for

impairment losses

Jumlah/ Total

31 Desember 2015 31 December 2015

Bank dan setara kas 660.015 813.153 - - - -) 1.473.168 Cash in banks and cash

equivalents Kas yang dibatasi

penggunaanya 5.882 - - - - 5.882 Restricted cash Piutang usaha - 358.895 511.956 3.005 26.167 (26.167) 873.856 Trade receivables Piutang premi - 63.079 - - - - 63.079 Premium receivables Piutang pembiayaan

konsumen - - - 3.425.218 - (108.168) 3.317.050 Consumer financing

receivables s Piutang sewa

pembiayaan - - - 1.359.388 - (5.362) 1.354.026 Finance lease receivables Piutang nonusaha 14.222 92.248 33.677 219.979 - (3.836) 356.290 Non-trade receivables Investasi di surat

berharga

14.207

- -

-

-

-

14.207

Investment in securities Aset derivatif - 72.802 - - - -) 72.802 Derivative assets Deposit jaminan 14.854 738.553 - - - -) 753.407 Guarantee deposits

703.298 2.144.612 545.633 5.007.590 26.167 (143.533) 8.283.767

< 3 bulan/

months 3 – 12 bulan/

months > 1 tahun/ year Jumlah /

Total 31 Desember 2016 31 December 2016 Piutang usaha 137.251 164.436 - 301.687 Trade receivables Piutang premi 13.937 3.908 - 17.845 Premium receivables Piutang pembiayaan konsumen 3.658.960 126.276 - 3.785.236 Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan 1.561.411 24.964 - 1.586.375 Finance lease receivables Piutang nonusaha 69.103 89.026 70.655 228.784 Non-trade receivables

5.440.662 408.610 70.655 5.919.927

31 Desember 2015 31 December 2015 Piutang usaha 347.576 73.391 120.161 541.128 Trade receivables Piutang pembiayaan konsumen 3.278.455 69.684 77.079 3.425.218 Consumer financing receivables Piutang sewa pembiayaan 1.348.388 3.432 7.568 1.359.388 Finance lease receivables Piutang nonusaha 84.979 97.780 70.897 253.656 Non-trade receivables

5.059.398 244.287 275.705 5.579.390

Page 337: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 335

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

96

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)

Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai: eksposur dimana pembayaran bunga kontraktual atau pokok telah jatuh tempo, tetapi Grup meyakini bahwa belum terdapat penurunan nilai atas dasar tahap penagihan piutang saat ini.

Dievaluasi secara kolektif: eksposur yang masih lancar, beberapa dalam tahap awal keterlambatan pembayaran dan sebagian telah gagal untuk melakukan pembayaran, atau pembayaran tidak penuh, sesuai dengan persyaratan kontraktual dalam perjanjian pembiayaan konsumen.

Dievaluasi secara individu: eksposur dimana nasabah dalam tahap awal dari keterlambatan pembayaran. Grup mempertimbangkan bahwa nasabah tidak mungkin menyelesaikan kewajiban kreditnya secara menyeluruh, atau sebagian, sesuai dengan persyaratan kontraktual dalam perjanjian pembiayaan konsumen.

Past due but not impaired: exposures indicated by past due payments of contractual interest or principal, however the Group believes no impairment is yet necessary on the basis of the stage of collection of the outstanding receivables.

Collectively assessed: exposures which are still current, some are in the early stage of delinquency, and some have failed to make payments or made only partial payments, in accordance with the contractual terms of the consumer financing agreements.

Individually assessed: exposures indicated by debtors in the early stages of delinquencies and have failed to make payments. The Group considers that the debtors are unlikely to pay their credit obligation in full, or partial, in accordance with the contractual terms of the consumer financing agreements.

b. Risiko likuiditas b. Liquidity risk

Risiko likuiditas merupakan risiko dimana Grup akan menghadapi kesulitan pada saat hendak memenuhi kewajiban yang berkaitan dengan liabilitas keuangan yang cara penyelesaiannya adalah dengan menyerahkan kas atau aset keuangan yang lain.

Liquidity risk is the risk that the Group will encounter difficulty in meeting the obligations associated with its financial liabilities that are settled by delivering cash or another financial asset.

Untuk mengurangi risiko likuiditas, Grup mendiversifikasi sumber dana. Selain dari modal dan penerimaan angsuran pelanggan, Grup memperoleh sumber dana dari pinjaman dari pihak ketiga.

To mitigate the liquidity risk, the Group diversifies funding resources. Besides capital and customer’s installment collection, the Group generates funding resources from third party borrowings.

Grup mengelola risiko ini dengan memadankan jatuh tempo aset dengan liabilitas, sehingga kas yang dihasilkan dari aset yang jatuh tempo cukup untuk membayar liabilitas yang jatuh tempo pada periode yang sama. Selain itu, risiko likuiditas dikelola secara berkesinambungan melalui pengawasan arus kas 96ctual, estimasi arus kas masa depan, pengendalian profil jatuh tempo aset dan liabilitas, serta pemeliharaan kecukupan saldo kas dan fasilitas perbankan.

The Group manages this risk by matching the maturity of assets and liabilities, so that the cash generated from matured assets is sufficient to cover liabilities maturing in the same period. In addition, liquidity risk is managed on an ongoing basis through supervising the actual cash flows, estimating future cash flows, controlling the maturity profile of assets and liabilities, as well as maintaining sufficient cash balance and bank facilities.

Page 338: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk336

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

97

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

b. Risiko likuiditas (Lanjutan) b. Liquidity risk (Continued)

Berikut adalah jatuh tempo kontraktual dari liabilitas keuangan, termasuk estimasi pembayaran bunga:

The following are the contractual maturities of financial liabilities, including estimated interest payments:

Nilai tercatat/ Carrying amount

Arus kas kontraktual/ Contractual cash flows

Kurang dari 1-3 bulan/

Less than 1-3 months

> 3 – 12 bulan/ months

Lebih dari 1 tahun/

More than 1 year

31 December 2016 31 December 2016 Liabilitas non-

derivatif Non-derivative

liabilities Utang bank jangka

pendek (547.043) (569.333) (354.943) (((214.390) -) Short-term bank loans Utang usaha (961.707) (961.707) (959.222) (2.485) -) Trade payables Utang reasuransi (58.538) (58.538) (58.538) -) -) Reinsurance payables Utang lainnya (204.212) (204.212) (204.212) -) -) Other payables Beban akrual (90.060) (90.060) (90.060) -) -) Accrued expenses Pinjaman jangka

panjang (3.746.429) (4.211.818) (575.973) (1.841.594) (1.794.251) Long-term borrowings Surat utang jangka

menengah (299.636) (358.663) (6.159) (18.539) (333.965) Medium term notes Utang obligasi (2.695.855) (3.231.358) (90.693) (90.693) (3.049.972) Bonds payables (8.603.480) (9.685.689) (2.339.800) (2.167.701) (5.178.188)

Liabilitas derivatif (53.824) Derivative liabilities Arus kas masuk -) 432.701) 67.317) 201.949) 163.435) Cash inflow Arus kas keluar -) (514.710) (89.176) (236.071) (189.463) Cash outflow (53.824) (82.009) (21.859) (34.122) (26.028)

31 Desember 2015 31 December 2015 Liabilitas non-

derivatif Non-derivative

liabilities Utang bank jangka

pendek (502.765) (509.668) (408.716) (100.952) -) Short-term bank loans Utang usaha (1.022.392) (1.022.392) (1.021.923) (469) -) Trade payables Utang reasuransi (37.647) (37.647) (37.647) -) -) Reinsurance payables Utang lainnya (281.899) (281.899) (184.224) (97.675) -) Other payables Beban akrual (123.333) (123.333) (121.736) (1.597) -) Accrued expenses Pinjaman jangka

panjang (3.835.035) (4.341.305) (615.412) (1.466.346) (2.259.547) Long-term borrowings Utang obligasi (2.753.847) (3.503.930) (93.116) (93.116) (3.317.698) Bonds payables (8.556.918) (9.820.174) (2.482.774) (1.760.155) (5.577.245)

Liabilitas derivatif (92.299) Derivative liabilities Arus kas masuk -) 276.784) 17.312) 51.936) 207.536) Cash inflow Arus kas keluar -) (432.861) (32.199) (103.924) (296.738) Cash outflow (92.299) (156.077) (14.887) (51.988) (89.202)

Page 339: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 337

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

98

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

c. Risiko pasar c. Market risk

i. Risiko suku bunga i. Interest rate risk

Grup memiliki aset dan liabilitas keuangan berbunga dengan tingkat suku bunga variabel dan tetap dengan berbagai periode jatuh tempo. Aset dan liabilitas keuangan dengan tingkat suku bunga variabel yang dimiliki Grup terekspos fluktuasi arus kas yang diakibatkan oleh perubahan suku bunga, sementara aset dan liabilitas keuangan dengan tingkat suku bunga tetap terekspos risiko perubahan nilai wajar yang diakibatkan oleh perubahan suku bunga. Untuk mengatasi risiko-risiko ini, Grup menjalankan kebijakan untuk menyesuaikan profil suku bunga dan jangka waktu aset dan liabilitas keuangan.

The Group has both variable-rate and fixed-rate interest-bearing financial assets and liabilities with various time spans. The Group’s variable-rate financial assets and liabilities are exposed to fluctuation in cash flows due to changes in interest rate, while the fixed-rate financial assets and liabilities are exposed to a risk of change in their fair value due to changes in interest rates. To mitigate these risks, the Group employs a policy of approximately matching the interest rate profile and time span of its financial assets and liabilities.

36. ASET ATAU LIABILITAS MONETER NETO 36. NET MONETARY ASSETS OR LIABILITIES DALAM MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Grup memiliki aset dan liabilitas dalam Dolar Amerika Serikat dengan rincian sebagai berikut (dalam satuan penuh, kecuali jumlah setara Rupiah):

The Group has assets and liabilities denominated in USD as follows (in full amounts, except for Rupiah equivalent):

31 Desember/December 2016

USD Setara Rupiah/

Rupiah equivalent

Aset: Assets:

Kas dan setara kas 26.974.248) 362.426) Cash and cash equivalents Piutang sewa pembiayaan 8.183.016) 109.947) Finance lease receivables

35.157.264) 472.373) Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha (2.390.890) (32.124) Trade payables Pinjaman jangka panjang (213.461.745) (2.868.072) Long-term borrowings Utang obligasi (203.809.616) (2.738.386) Bonds payable (419.662.251) (5.638.582)

Liabilitas neto (384.504.987) (5.166.209) Net liabilities

ii. Risiko nilai tukar mata uang asing ii. Foreign exchange risk

Grup terekspos pergerakan nilai tukar mata uang asing terutama dari pinjaman dalam mata uang Dolar Amerika Serikat dari bank dan utang obligasi. Risiko ini, sampai pada batas tertentu, berkurang dengan adanya sebagian pendapatan Grup yang dihasilkan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat dan aktivitas lindung nilai (Catatan 15).

The Group is exposed to foreign exchange rate risk mainly from the USD bank loans and bonds payable. This risk is, to some extent, mitigated by the Group’s partially USD denominated revenue and hedging activities (Note 15).

Page 340: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk338

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

99

36. ASET ATAU LIABILITAS MONETER NETO 36. NET MONETARY ASSETS OR LIABILITIES DALAM MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

(Lanjutan) (Continued)

31 Desember/December 2016

USD Setara Rupiah/

Rupiah equivalent

Instrumen keuangan derivatif, jumlah

nosional (Catatan 15): Derivative financial instruments, notional

amount (Note 15): Kontrak cross currency-interest rate swap 38.707.592 520.075 Cross currency-interest rate swap contracts Kontrak foreign currency option 276.229.192 3.711.415 Foreign currency option contracts

314.936.784 4.231.490 Posisi neto (69.568.203) (934.719) Net position

31 Desember/December 2015

USD Setara Rupiah/

Rupiah equivalent

Aset: Assets: Kas dan setara kas 26.659.070) 367.762) Cash and cash equivalents

Piutang sewa pembiayaan 17.214.303) 237.471) Finance lease receivables 43.873.373) 605.233) Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha (4.807.643) (66.321) Trade payables Pinjaman jangka panjang (130.580.086) (1.801.352) Long-term borrowings Utang obligasi (199.626.467) (2.753.847) Bonds payable (335.014.196) (4.621.520)

Liabilitas neto (291.140.823) (4.016.287) Net liabilities

Instrumen keuangan derivatif, jumlah nosional (Catatan 15):

Derivative financial instruments, notional amount (Note 15):

Kontrak cross currency-interest rate swap 70.245.508 969.037) Cross currency-interest rate swap contracts Kontrak foreign currency option 211.715.500 2.920.615) Foreign currency option contracts

281.961.008 3.889.652) Posisi neto (9.179.815) (126.635) Net position

Aset dan liabilitas dalam mata uang asing lainnya disajikan dalam jumlah yang setara dengan Dolar Amerika Serikat, dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan.

Assets and liabilities denominated in other foreign currencies are presented in US Dollar equivalent using the exchange rate prevailing at the end of the reporting period.

Pada tanggal 31 Desember 2016 and 2015, kurs nilai tukar yang digunakan adalah masing-masing sebesar Rp 13.436 (Rupiah penuh) dan Rp 13.795 (Rupiah penuh) untuk 1 Dolar Amerika Serikat (“USD”).

As at 31 December 2016 and 2015, the exchange rates used were Rp 13,436 (whole Rupiah) and Rp 13,795 (whole Rupiah), respectively, for 1 United States Dollar (“USD”).

Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah mata uang asing mendekati tanggal dimana laporan keuangan konsolidasian ini disetujui oleh manajemen untuk diterbitkan sebesar masing-masing Rp 13.332/1 Dolar Amerika Serikat dan Rp 13.029/1 Dolar Amerika Serikat, maka posisi neto mata uang asing Grup akan naik masing - masing sekitar Rp 7.235 dan Rp 7.032.

If assets and liabilities in foreign currencies as of 31 Desember 2016 and 2015 had been translated using the middle rates near the dates when these consolidated financial statements were approved by management for issuance of Rp 13,332/USD 1, and Rp 13,029/USD 1, respectively, the net foreign currency position of the Group would have increased by approximately Rp 7,235 and Rp 7,032, respectively.

Page 341: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 339

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS YEARS ENDED 31 DECEMBER 2016 AND 2015 (Continued)

(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of Rupiah, unless otherwise specified)

100

37. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA 37. SUBSEQUENT EVENT

Pada tanggal 3 Februari 2017, Grup mengumumkan rencana untuk menjual 20% kepemilikannya di PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMF”) kepada mitra strategisnya JACCS Co. Ltd., Jepang, kepentingan nonpengendali, yang pada tanggal 31 Desember 2016 memiliki 40% kepemilikan di MPMF. Rencana penjualan saham ini akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan perjanjian definitif, termasuk memperoleh persetujuan terlebih dahulu dari seluruh pemangku kepentingan Perseroan, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), para kreditur MPMF, juga kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku.

On 3 February 2017, the Group announced its plan to sell its 20% ownership in PT Mitra Pinasthika Mustika Finance (“MPMF”) to its current strategic partner, JACCS Co. Ltd., Japan, a non controlling interest, that as at 31 December 2016 owns 40% ownership in MPMF. The shares sale plan is subject to the signing of definitive agreement and the approval of the Company’s stakeholders, the Indonesian Financial Services Authority (OJK), and MPMF’s lenders, as well as compliance to the prevailing laws and regulations.

38. INFORMASI KEUANGAN KOMPARATIF 38. COMPARATIVE FINANCIAL INFORMATION

Beberapa pos di laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016.

Certain accounts in the consolidated financial position as of 31 December 2015 have been reclassified to conform with the presentation of the consolidated financial position as of 31 December 2016.

31 Desember/December 2015

Pelaporan sebelumnya/ As previously

reported Reklasifikasi/

Reclassification

Setelah reklasifikasi/

As reclassified ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Piutang usaha 936.935 (63.079) 873.856 Trade receivables Piutang premi - 63.079) 63.079 Premium receivables Investasi di surat berharga - 14.207) 14.207 Investment in securities Pembayaran dimuka lainnya 179.709 (14.207) 165.502 Other prepayments

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset reasuransi - 77.064) 77.064 Reinsurance assets Pajak penghasilan yang dapat

dikembalikan 117.166 88.038) 205.204 Refundable income

tax Tagihan restitusi pajak 88.038 (88.038) - Claims for tax refund Aset tidak lancar lainnya 196.557 (77.064) 119.493 Other non-current assets

LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 1.060.039 (37.647) 1.022.392 Trade payables Utang reasuransi - 37.647) 37.647 Reinsurance payables Utang lainnya 473.915 (133.040) 340.875 Other payables Pendapatan ditangguhkan - 71.168) 71.168 Unearned income Estimasi liabilitas klaim - 61.872) 61.872 Estimated claim liabilities

Page 342: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

LAPORAN TAHUNAN 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk340

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Laporan ManajemenManagement Reports

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis

Page 343: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

AnnuAl RepoRt 2016 | PT MiTra PinasThika MusTika Tbk 341

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan Keuangan 20162016 Financial Statements

Page 344: ColleCtive Power - MPM | We Are Smart Mobility AR 2016 vF.pdf · Whistleblowing system 219 peDoman t ata kelola GCG Guidelines. Ikhtisar kinerja Performance highlights Laporan manajemen

Annual Reportlaporan Tahunan2016

Pt Mitra Pinasthika Mustika tbkLippo Kuningan 26th Floor, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B-12, Kuningan, Jakarta 12940, Indonesia

+62 21 2971 0170

+62 21 2911 0320

http://www.mpmgroup.co.id