cociiiis

30
Executive Summary Mie merupakan salah satu produk makanan yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia dari berbagai segi umur baik muda, tua maupun anak-anak. Namun jika mie dikonsumsi tanpa ditambah dengan bahan pangan lain tentu konsumen akan bosan. Salah satu bahan yang dapat ditambahkan adalah Sosis. Sosis merupang daging yang telah dicincang halus dan telah di bumbui. Sosis kaya akan protein sehingga baik untuk kesehatan. Salah satu produk yang menggabungkan antara mie dan sosis adalah Mie Cocis. Mie Cocis terbuat dari mie dan sosis serta ditambah dengan berbagai bumbu yang menambah cita rasa dari Mie Cocis. Selain itu Mie Cocis sangat ekonomis sehingga sangat dekat dengan kantong mahasiswa di wilayah Universitas Jember. Produk ini juga belum ada di wilayah Universitas Jember sehingga produk ini adalah produk baru yang akan diminati oleh mahasiswa.

Transcript of cociiiis

Page 1: cociiiis

Executive Summary

Mie merupakan salah satu produk makanan yang sangat digemari oleh

masyarakat Indonesia dari berbagai segi umur baik muda, tua maupun anak-anak.

Namun jika mie dikonsumsi tanpa ditambah dengan bahan pangan lain tentu

konsumen akan bosan. Salah satu bahan yang dapat ditambahkan adalah Sosis.

Sosis merupang daging yang telah dicincang halus dan telah di bumbui. Sosis

kaya akan protein sehingga baik untuk kesehatan. Salah satu produk yang

menggabungkan antara mie dan sosis adalah Mie Cocis. Mie Cocis terbuat dari

mie dan sosis serta ditambah dengan berbagai bumbu yang menambah cita rasa

dari Mie Cocis. Selain itu Mie Cocis sangat ekonomis sehingga sangat dekat

dengan kantong mahasiswa di wilayah Universitas Jember. Produk ini juga belum

ada di wilayah Universitas Jember sehingga produk ini adalah produk baru yang

akan diminati oleh mahasiswa.

Page 2: cociiiis

1. Pendahuluan

a. Latar Belakang

Mie merupakan salah satu produk pangan yang banyak dikonsumsi

oleh masyarakat Indonesia mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Pasar

mie sangat menjanjikan dengan tingkat konsumsi 55 bungkus/kapita/tahun di

segala lapisan masyarakat. Data World Instant Noodles Association 2011

mencatat konsumsi mie instan di Tiongkok tahun 2010 mencapai 42,3 miliar

kemasan (bags/cups), Indonesia 14,4 miliar kemasan (bags/cups) dan Jepang

5,29 miliar kemasan (bags/cups). Mie memiliki kandungan karbohidrat yang

sangat tinggi, untuk memenuhi kebutuhan gizi dari tubuh maka perlu

ditambah dengan bahan pangan lain seperti sosis.

Sosis merupakan salah satu produk olahan daging yang sekarang

mulai populer di masyarakat, terutama anak-anak. Sosis memiliki kandungan

protein yang tinggi sehingga ketika diolah bersama mie akan menghasilkan

produk pangan yang sehat dan ekonomis. Maka dari itulah dibuat produk

‘Mie Cocis’, makanan ringan yang sehat dan murah.

b. Tujuan

Mengenalkan produk Mie Cocis di kalangan mahasiswa.

Memperkaya ragam produk pangan.

c. Manfaat

Menambah ilmu dan pengalaman dalam kewirausahaan

Menjadikan mahasiwa lebih sehat dengan mengkonsumsi Mie Cocis

2. Profil Usaha

Usaha yang akan kami dirikan ini merupakan penggabungan antara

dua jenis makan yang berbeda yaitu sosis dan mie. Kedua produk tersebut

merupakan produk yang dapat dikonsumsi secara cepat. Untuk mie tinggal di

masak dengan air hangat dan campurkan bumbu sudah bisa lansung di

konsumsi dan untuk sosis sendiri bisa lansung konsumsi tampa harus dimasak

terlebih dahulu dan biasanya di campur dalam makanan lain untuk penyedap

rasa. Ide penggabungan dua jenis makanan ini muncul untuk menarik

konsumen dari penggemar mie dan sosis. Dengan penggabungan keduanya

Page 3: cociiiis

bermaksud lebih menarik konsumen karena cita rasa akan lebih bervariasai,

serta bila biasanya mie dimakan dengan disedu air hangat kini setelah disedu

air hangat mie digoreng dengan dengan sosis sehingga rasa gurih mie dan

sosis akan lebih gurih dan pedas jika ditambahkan saus. Nama usaha yang

akan kami dirikan adalah “MIE COCIS”.

Keunggulan MIE COCIS:

1. Tampilan lebih menarik ketika penggabungan antar mie dan sosis.

2. Cita rasa lebih bervariasi.

3. Kandungan protein dan karbohidrat seimbang,bila mie dan sosis di

gabung.

Lokasi usaha berkisar diwilayah kampus universitas jember.

Page 4: cociiiis

Lokasi yang bergaris tepi merah merupakan lokasi kampus

universitas negeri jember yang akan menjadi tujuan pemasaran MIE

COCIS. Kami mengambil lokasi universitas jember karena daerah tersebut

memberikan peluang dagang yang besar karena banyak mahasiswa, serta

MIE COCIS ini mudah dibawa dan dapat dikomsumsi dimana saya dan MIE

COCIS dapat menberikan rasa kenyang karena mengandung protein dan

karbohidrat sehingga dapat membantu mahasiswa yang terburu-buru tidak

sempat sarapan dapat menggunakan makanan ini sebagai pengganjal perut.

3. Aspek Manajemen

Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi

nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk

kepemilikan bisnis, salamat perusahaan, nomor telepon, faximile, E-mail,

NPWP serta perizinan perusahaan yang mana dalam data perusahaan ini akan

mencerminkan bergerak dalam bidang apa dan produk atau jasa apa yang

diproduksi oleh suatu perusahaan tersebut. Berikut adalah data dari

perusahaan yang kami rencanakan:

Nama Perusahaan : Mie Cocis

Jenis Produk : Makanan ringan

Alamat Perusahaan : Jl. Jawa 4C/3 Jember

Nomor Telepon : 082 330 500 953

Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan batas – batas

wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan

hubungan/ keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Demi tercapainya tujuan suatu bisnis diperlukan suatu wadah

untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan bisnis tersebut.

Page 5: cociiiis

Berikut ini adalah uraian tugas dari setiap unit yang terdiri dari :

a. Pimpinan

Bertanggung jawab atas perencanaan, pengkoordinasian, pengarahan, dan

pengawasan, serta peningkatan mutu.

Job description :

1. Memimpin dan mengendalikan semua kegiatan usaha Sushi Mie

2. Merencanakan dan menyusun program kerja

3. Bertanggung jawab atas perencanaan, pengkoordinasian, pengarahan,

dan pengawasan, serta peningkatan mutu.

4. Membina karyawan.

b. Staf Produksi

Job Description :

1. Memonitor pelaksanaan rencana produksi.

2. Bertanggung jawab atas pengendalian bahan baku dan efisiensi

pengunaan tenaga kerja dan peralatan.

c. Staf Administrasi dan Keuangan

Job Description :

1. Melakukan pengecekan harga-harga pada produk-produk yang telah

diproduksi dan memeriksa laporan keuangan terhadap barang-barang

produksi yang telah laku terjual.

2. Mengendalikan kegiatan-kegiatan bidang keuangan

3. Merencanakan dan mengendalikan sumber-sumber pendapatan serta

pembelanjaan dan kekayaan perusahaan.

A. Dian Reza P.Pimpinan

Eva MeylinaStaf Produksi

Afif A.Staf Administrasi

dan Keuangan

Lenny Budi PGhofirus S.

Staf Pemasaran

Page 6: cociiiis

d. Staf Pemasaran

Job Description :

1. Mengendalikan pelaksanaan program pemasaran, meliputi; pembuatan

dan stock usaha, distribusi, penetapan dan pengendalian harga,

pemasaran, serta aspek lain yang berkaitan dengan pemasaran

2. Menentukan pasar sasaran

3. Memonitor kepuasan konsumen, mengevaluasi persaingan, serta

mengidentifikasikan kecenderungan dan peluang pasar.

4. Memahami kebutuhan konsumen/calon konsumen serta memberikan

jalan keluar.

Dalam waktu dekat ini tidak ada pihak luar yang ikut serta dengan

usaha ini, namun dalam waktu yang akan datang diharapkan akan ada

keikutsertaan dari pihak luar untuk mengembangkan usaha ini.

3. Aspek Pasar

a. Target Pasar

Mie cocis adalah makanan ringan yang dapat dikonsumsi oleh

segala umur. Selain itu, kandungan gizi yang terkandung dalam mie cocis ini

juga dapat dijadikan alternatif makanan penambah gizi. Selain praktis dalam

kemasan, mie cocis juga dapat dijadikan makanan ringan pengganjal perut

jika memang belum sempat sarapan di pagi hari.

Berdasarkan pengamatan pasar (market observation) yang dilakukan

mie cocis pemasaran akan dilakukan di sekitar kampus Universitas Jember

khususnya kepada mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian.

b. Tingkat Persaingan

Persaingan produk makanan ringan di wilayah kampus sangat ketat.

Hal ini disebabkan oleh banyak sekali produk makanan yang ada di wilayah

kampus seperti sosis dan tempura goreng , berbagai macam kripik serta

berbagai macam gorengan yang ada. Sehingga perlu adanya strategi

pemasaran yang baik dalam penjualan produk ini.

c. Upaya Pemasaran

Page 7: cociiiis

salah satu upaya pemasaran yang bisa dilakukan adalah dengan

promosi. Promosi usaha mie cocis, antara lain dengan membuat poster

ataupun selebaran yang menarik dan mempublikasinya langsung ke

masyarakat dan juga via online. Selain itu juga diterapkan teknik promosi dari

mulut ke mulut atau promosi secara langsung. kegiatan promosi untuk

mendukung penjualan usaha ini yaitu sebagai berikut:

1. Mengikuti pameran dengan mendirikan stand makanan

2. Brosur/ daftar harga, selebaran.

3. SMS, Facebook, dan Twitter

4. Promosi langsung ke konsumen.

4. Aspek Produksi

Bahan baku utama produk ini adalah sosis dan mie yang didapatkan

dari pasar Tanjung, Jember. Alat dan bahan baku yang digunakan dalam

produksi ini adalah sebagai berikut:

Alat :

1. Kompor

2. Pisau

3. Wajan

4. Panci

5. Spatula

6. Saringan

7. Pisau

8. Mangkuk

9. Piring

10. Telenan

11. Sendok

Bahan :

1. Mie instan

2. Sosis

3. Telur ayam4. Bawang putih5. Daun bawang

Page 8: cociiiis

nyalakan kompor Mie instansosis

Panaskan miyak Direbus 3 menit Dikupas dandan

Gulung sosis mie

Goreng gulung sosis mie

Tiris dan Dinginkan

Pengemasan

Siap jual

Proses produksi mie cocis ;

1. mie instan direbus dengan waktu kurang lebih 5 menit hingga mie sedikit

mengembang.

2. Potong bawang putih dan daun bawang tipis-tipis

3. Sementara itu kocok telur ayam dan campur dengan bumbu-bumbu yang

telah disiapkan.

4. Setelah mie matang, gulung sosis dengan mie instan,

5. lumuri dengan kocokan telur yang sudah dicampuri bumbu.

Page 9: cociiiis

6. Setelah semua tergulung dan dilumuri kocokan telur, goreng mie cocis ke

dalam wajan yang panas.

7. Setelah berwarna kuning kecoklatan, angkat mie cocis dan tiriskan.

8. Langkah terakhir yaitu dimasukkan dalam kemasan mika dan diberi label

produk.

Produksi dilakukan selama 12x per bulan dengan produksi 288

bungkus setiap bulan. Hal ini dilakukan agar konsumen tidak bosan sehingga

waktu produksi diberi jeda

5. Aspek Keuangan / Finansial

Dalam produksi Mie Cocis ini, sumber dana diperoleh dari iuran dari

anggota yang berjumlah 5 orang sebanyak Rp 120.000,00 per orang. Dana

iuran ini akan digunakan untuk produksi Mie cocis selama satu bulan. Rincian

dana dari produksi Mie Cocis ini adalah sebagai berikut:

a. Biaya Tetap

No Nama Barang Harga Unit Jumlah1 Penggorengan 35000 1 350002 Panci 35000 1 350003 alat masak (1 set) 50000 50000

total 120000b. Biaya Variabel

No Nama Bahan Harga Unit Jumlah1 Mie Instan 1000 48 480002 Garam 500 1 5003 Telur 1400 48 672004 Sosis 16000 12 1920005 Minyak Goreng 12000 1 120006 Bawang Putih 1000 12 120007 Daun Bawang 1000 12 120008 Bahan Bakar 14000 2 280009 Mika 4000 12 48000

Total 419700

Page 10: cociiiis

modal awal usaha Rp 539.700,00

Pendapatan Bulanan Rp 633.600,00

biaya produksi Rp 419.700,00

biaya produksi perpice Rp 1.457,29

harga jual Rp 2.200,00

prosentase laba 67,35%

laba kotor / bulan Rp 213.900,00

Studi Kelayakan

Aspek Ekonomi

Ditinjau dari aspek ekonominya usaha ini bisa dikatakan layak

karena nilai NPV yang diraih lebih besar dari 0 yaitu sebesar

46.966,67. Nilai IRR yang diraih lebih besar dari MARR yaitu sebesar

16,19% dan nilai B/C ratio yang dihasilkan lebih dari 1 yaitu sebesar

1,09. Perhitungan yang dilakukan dalam usaha ini adalah selama 1

bulan.

Aspek Sosial

Aspek sosial di dalam studi kelayakan usaha ini mencakup

beberapa poin. Diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Kesempatan kerja

Di dalam usaha ini masing-masing anggota dapat memperoleh

kesempatan kerja. Pembagian job disk secara terstruktur diharapkan

mampu memberikan pengalaman usaha kepada tiap anggota. Usaha

yang dilakukan masih tergolong usaha dalam skala kecil, sehingga

masih belum memberikan kesempatan kerja kepada orang di luar

keanggotaan dalam usaha ini.

b. Pengaruh usaha ini terhadap industri lain

Di dalam usaha pasti memiliki pengaruh antar industri ataupun

produksi satu dengan yang lain. Produksi ini akan berpengaruh

Page 11: cociiiis

terhadap produksi atau usaha makanan ringan atau camilan seperti

gorengan, kripik dan berbagai makanan ringan yang lain. Akan tetapi,

pengaruh ini relatif lebih kecil, karena usaha yang kami jalankan

dipasarkan di area dalam kampus.

c. Sesuai dan tidaknya dengan kebutuhan masyarakat

Hasil produksi dari usaha ini diharapkan bermanfaat bagi masyarakat

khususnya mahasiswa Universitas Jember dan Fakultas Teknologi

Pertanian. Karena produk ini dapat dikonsumsi oleh berbagai kalangan

dan segala umur. Selain itu, produk ini juga dapat dijadikan alternatif

makanan sebagai pengganjal perut.

Aspek Pasar dan Pemasaran

Aspek  pasar  dan  pemasaran   diistilahkan  sebagai  aspek  komersil

merupakan rencana pemasaran output yang dihasilkan oleh proyek dan

rencana penyediaan input yang dibutuhkan untuk kelangsungan dan

pelaksanaan proyek. Aspek pasar dan pemasaran mencakup beberapa aspek

sebagai berikut :

a. Kemana produk akan dijual

Produk ini akan dijual di area dalam kampus Universitas Jember

khususnya Fakultas Teknologi Pertanian.

b. Apakah pasar cukup luas untuk dapat menampung produksi baru tanpa

mempengaruhi harga

Menurut survey yang telah dilakukan oleh anggota kami, pasar cukup

luas untuk menerima produk usaha kami. Hal ini disebabkan persaingan

dengan produk yang sama dengan usaha kami masih relatif kecil.

c. Strategi pemasaran

Srategi pemasaran yang dilakukan oleh anggota kami adalah dengan

membuat poster dan selebaran tentang produk kami. Selain itu, kita juga

akan melakukan promosi di via online seperti facebook, twitter dan blog.

Aspek Hukum

Page 12: cociiiis

peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 8 tahun

1962 tentang perdagangan barang barang dalam pengawasan:

pasal 1 aspek hukum mencakup :

a.Penguasa: hal ini dimaksudkan dalam usaha ini, didalam pelaksanaannya

dilindungi oleh Fakultas Teknologi Pertanian.

b.Perdagangan: Perdagangan yang dilakukan dalam produksi ini

dilakukan di lingkup Universitas Jember khususnya di Fakultas Teknologi

Pertanian

c.Barang-barang dalam pengawasan: barang-barang yang digunakan

sebagai bahan baku dipastikan halal dan tidak terkait dengan ilegalitas

dari bahan tersebut.

d.Persediaan : persediaan bahan baku dan bahan pelengkap lainnya

dipastikan memenuhi persediaan yang telah disesuaikan dengan target

produksi.

e.Peredaran: peredaran hasil produksi dilakukan di ruang lingkup

Universitas Jember khususnya Fakultas Teknologi Pertanian.

f.Pengangkutan: pengangkutan hasil produksi dilakukan oleh anggota dari

usaha tersebut.

g.Pengolahan: pengolahan bahan baku menjadi hasil produksi dilakukan

sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan bersama.

Aspek Teknik

Tujuan pada studi aspek teknik pada studi kelayakan ini adalah

untuk meyakini apakah secara teknis dan pilihan teknologi, rencana bisnis

dapat dilaksanakan secara layak atau tidak layak , baik pada saat

Page 13: cociiiis

pembangunan proyek atau operasional secara rutin. Studi aspek teknik dan

teknologi, meliputi:

1. Penentuan strategi produksi, dan perencanaan produk

Dalam penentuan strategi produksi kami sebagai produsen lebih

mengutamakan pada mahasiswa dan pelajar di daerah sekitar area

penjualan, dan pada perencanaan produk selalu membawa cita rasa yang

khas pada bahan yang akan di perjualan dan jika terjadi persaingan pada

produk penjualan kami maka akan memberikan inovasi yang lebih

menarik dan memanjakan lidah konsumen.

2. Proses pemilihan teknologi untuk produksi

Peralatan produksi yang canggih dan harga mahal tidaka akan mendukung

terbentuknya produk yang baik apa bila alat yang digunakan tidak sesuai

dengan bahan yang akan digunakan. Pada tahap ini kami lebih cenderung

lebih menggunakan peralatan rumah tangga yang cenderung lebih efisien

dalam penggunaannya dan biaya pengeluaran yang digunakan untuk

membeli peralatan yang akan di gunakan untuk pembuatannya.

3. Penentuan kapasitas produksi yang optimal

Kapasitas produksi dapat diartikan sebagai jumlah maksimum output yang

dapat diproduksi atau dihasilkan dalam satuan waktu tertentu. Pada tahap

ini kami mencoba untuk menyesuaikan dengan permintaan konsumen.

4. Letak pabrik dan layoutnya, dan tata letak usaha dan layoutnya

tata letak pabrik merupakan suatu landasan utama dalam dunia industri.

Tata letak pabrik yang terencana dengan baik akan ikut menentukan

efisiensi dan efektivitas kegiatan produksi dan dalam beberapa hal akan

juga menjaga stabilitas penjualan. Peralatan produksi yang canggih dan

mahal harganya akan tidak berarti apa-apa akibat perencanaan tata letak

yang sembarangan saja. Karena aktivitas produksi suatu industri secara

normal harus berlangsung dalam jangka waktu yang panjang dengan tata

letak yang tidak berubah-rubah, maka kekeliruan yang dibuat dalam

perencanaan tata letak ini akan menyebabkan kerugian yang tidak kecil. 

5. Rencana operasianal dalam hal jumlah produksi

Page 14: cociiiis

Perencanaan oprasional dalam hal produksi harus disesuaikan dengan

permintaan dari pasar untuk mengurangi terjadinya penimbunan bahan.

6. Rencana pengendalian persediaan bahan baku dan barang jadi

Merencanakan bahan yang akan dikeluarkan dan di dapat haruslah sesuai

dengan kebutuhan untuk mengurangi terjadinya pembusukan bahan yang

berdampak pada financial atau kerugian yang di dapat akibat tidak

terkordinasinya bahan yang akan di keluarkan dan di dapat.

7. Pengawasan kualitas produk, baik dalam bentuk barang ataupun jasa

Pengawasan bahan yang akan di dapat untuk pembuatan bahan dirasa

sangatlah penting. Apabila input yang di dapat tidak sesuai dengan

kelayakan produk, maka untuk outpu yang di keluarkan akan cenderung

buruk. Dan sebagai akibat dari hal tersebut adalah larinya konsumen karna

kurang puas dengan pelayanan yang di dapat.

Analisis SWOT

Kesempatan:

Dari jumlah pesaing masih sedikit sehingaga kesempatan

penjualan akan lebih mudah serta sosis dan mie merupakan makanan yang

banyak disukai orang sehingga akan mudah menarik konsumen.

Kekuatan:

Bahan baku mudah didapat karena mie dan sosis merupakan

makanan instan yang banyak dijual ditoko-toko, dan jika kita

menggabungkan antara mie dan sosis akan menghasilkan cita rasa unik

dan gurih serta daya tahan mie cocis cukup efektif karena tinggal

memanaskan jika ingin memakan dalam kondisi hangat untuk lauk makan.

Kelemahan:

Produk ini merupakan produk baru dilingkup universitas jember

karena masih jarang sehingga masih butuh pengenalan dan promosi.

Lingkup pemasaran masih kalangan mahasiswa sehingga bidikan

pemasaran ini akan tertuju pada mahasiswa dan bila masis sisa akan

Page 15: cociiiis

diadakan penjualan diluar kampus. Produk ini cepat dingin karena

sehingga bila ingin memakan dalam kondisi hangat perlu dipanaskan.

Ancaman:

Proses penjualan butuh waktu cepat karena untuk menjaga

rasa agar tidak mengecewakan konsumen. Daya tahan mie cocis ini tidak

lebih dari 1 hari agar rasa tetap terjaga sehingga kita harus punya asumsi

penjualan lain

Page 16: cociiiis

LAMPIRAN

Lampiran Keuangan

Tabel Investasi Alat

No Nama Barang Harga Unit Jumlah1 Penggorengan 35000 1 350002 Panci 35000 1 350003 alat masak (1 set) 50000 50000

Total 120000 Tabel Bahan Baku Selama 1 Bulan

No Nama Bahan Harga Unit Jumlah1 Mie Instan 1000 48 480002 Garam 500 1 5003 Telur 1400 48 672004 Sosis 16000 12 1920005 Minyak Goreng 12000 1 120006 Bawang Putih 1000 12 120007 Daun Bawang 1000 12 120008 Bahan Bakar 14000 2 280009 Mika 4000 12 48000

Total 419700Bahan Jadi 288 HPP 1457,3

Tabel Asumsi Produk dan Pemasukan

No Uraian satuan nilai1 Asumsi Produk Piece 2882 HPP Rp 1.457 3 Harga Jual Produk Rp 2.200 4 Pemasukan Rp 633.600

modal awal usaha Rp 539.700,00 Pendapatan Bulanan Rp 633.600,00 biaya produksi Rp 419.700,00 biaya produksi perpice Rp 1.457,29 harga jual Rp 2.200,00 prosentase laba 67,35%laba kotor / bulan Rp 213.900,00

Page 17: cociiiis

Jadwal Kegiatan Produksi

Tanggal Durasi

Waktu

Kegiatan

10/03/2013 15.00-16.00 Pembelian bahan baku

18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

11/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

12/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

13/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

14/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

15/04/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-11.00 Pemasaran

17/03/2013

15.00-16.00 Pembelian bahan baku

18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

18/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

19/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

20/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

Page 18: cociiiis

21/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

22/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-11.00 Pemasaran

24/03/2013

15.00-16.00 Pembelian bahan baku

18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

25/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

26/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

27/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

28/03/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

29/03/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-11.00 Pemasaran

31/04/2013

15.00-16.00 Pembelian bahan baku

18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

1/04/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

2/04/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

3/04/2013 04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

Page 19: cociiiis

pengemasan

07.00-14.00 Pemasaran

4/04/2013 18.30-20.00 Persiapan bahan baku dan pembuatan

adonan

5/04/2013

04.00-06.00 Penggorengan adonan mie cocis dan

pengemasan

07.00-11.00 Pemasaran

Logo

Page 20: cociiiis

PROFIL PENGUSAHA

Nama :A. Dian Reza P.

NIM :101710201027

Angkatan :2010

Jenis kelamin :Laki-laki

Tempat/ Tgl Lahir :Pasuruan,11 maret 1992

No. Hp :085755270075

Alamat Email : [email protected]

Alamat asal :Pasuruan

Alamat di Jember :jl. Kalimantan 18

Motivasi :”terlalu banyak berfikir tanpa bertindak akan

sulit berkembang”

Jabatan usaha : Pimpinan

Nama :Eva Meylina

NIM :101710201048

Angkatan :2010

Jenis kelamin :Perempuan

Tempat/ Tgl Lahir :Jember,18 mei 1992

No. Hp :083853545154

Alamat Email : [email protected]

Alamat asal :Jember

Alamat di Jember :Jl. Jawa 4c no:43

Motivasi :”putus asa tak akan pernah meraih mimpi”

Jabatan usaha : Staff Produksi

Nama :Afif Amiludin

NIM :101710201018

Angkatan :2010

Page 21: cociiiis

Jenis kelamin :Laki-laki

Tempat/ Tgl Lahir :Lamongan,23 maret 1992

No. Hp :085733302947

Alamat Email : [email protected]

Alamat asal :Lamongan

Alamat di Jember :jl. mastrip

Motivasi :”selalu menatap masa depan ”

Jabatan usaha : Staff Administrasi dan Keuangan

Nama :Ghofirus Saichoni

NIM :101710201021

Angkatan :2010

Jenis kelamin :Laki-laki

Tempat/ Tgl Lahir :Mojokerto,15 januari 1992

No. Hp :085649672803

Alamat Email :[email protected]

Alamat asal :Mojokerto

Alamat di Jember :jl. Jawa 7

Motivasi :”kesuksesan tidak akan didapatkan tampa niat

dan usaha”

Jabatan usaha : Staff Pemasaran

Nama :LENNY BUDI P.

NIM :101710201017

Angkatan :2010

Jenis kelamin :Perempuan

Tempat/ Tgl Lahir :Ngawi,19 juli 1992

No. Hp :082330504882

Alamat Email : @gmail.com

Alamat asal :Ngawi

Alamat di Jember :Jl. Kalimantan 6 no:3

Page 22: cociiiis

Motivasi :”keraguan tidak akan memecahkan masalah”

Jabatan usaha : Staff Pemasaran