COGENERATION

COGENERATIONKELOMPOK 7

Novy Mulianingtias1209065001Risali Addini1209065002Irwan Kurniawan12090650xxShabrina Iswari Adani12090650xxTeresia Jari12090650xxPemilihan penggerak mulaKebutuhan listrik dan kebutuhan energi termal menentukan jenis penggerak mula yang digunakan dalam system cogeneration. Sebagai contoh, perbandingan produksi hasil listrik (energi mekanik) terhadap produksi energi termal (uap) hasil cogeneration.Cogeneration dengan turbin uap:

Cogeneration dengan turbin gas:

Cogeneration dengan motor diesel:

Sistem cogeneration juga harus disesuaikanCogeneration ditujukan terutama untuk menghemat sumber energi, yang pada akhirnya adalah penghematan biaya produksi.

Efisiensi Penggunaan EnergiCogeneration ditunjukan untuk menurunkan konsumsi sumber energi atau juga meningkatkan efisiensi termal.

Sistem turbin uap dan boiler

35%48%17%17%83%Konvensional CogenerationSistem turbin gas

70%10%30%70%Konvensional CogenerationIncremental Heat Rate (IHR)Konsumsi sumber energi di dalam sebuah power plant dapat dinyatakan sebagai heat rate (HR)

Konsep perbandingan incremental heat rate (IHR)

Listrik imporuapBahan bakar-HRconvb.bakarprosesGTurbin uapListrik impor/eksporuapBahan bakar-HRcogenIncremental Heat Rate (IHR)Selisih konsumsi bahan bakar cogeneration dengan konsumsi sistem produksi uap konvensional disebut incremental heat rate (kenaikan laju bahan bakar).IHR =

Dengan: HRcogen= HR untuk cogeneration HRconv= HR untuk produksi uap konvensional

TERIMA KASIH