Clue-clue Dr Berbagai Penyakit
-
Upload
krabu-laksana-badruzaman -
Category
Documents
-
view
54 -
download
2
description
Transcript of Clue-clue Dr Berbagai Penyakit
PANDUAN TEPAT UNTUK MENGULANG MEMORIMU
Kata PengantarSegala puji bagi Allah swt yang memberikan kesempatan untuk menunaikan sebuah cita-cita yang mulia sebagai seorang dokter. Sungguh tiada kemampuan yang mampu memudahkannya selain dari bantuanNya. Salah satunya adalah ketika kami melewati UKDI sebagai ujian kelayakan kami sebagai dokter. Trik dan berbagai upaya kami gunakan untuk mencapai hasil terbaik dalam ujian ini. Salah satu sarananya adalah dengan menggunakan petunjuk, clue kami menyebutnya. Untuk itulah, buku ini sengaja kami persembahkan untuk rekan-rekan sejawat yang akan mengikuti UKDI selanjutnya. Semoga tulisan-tulisan ini mampu bermanfaat untuk teman-teman semua. Adapun kekurangan dan kesalahan didalamnya, kami memohon maaf sebelumnya. Terimakasih kami ucapkan. Semoga kita mampu menjadi dokter yang kompeten menurut indikator kelulusan ini dan juga menjadi dokter yang selalu menjaga nama almamater serta yang terpenting mampu menjaga nilai-nilai kemanusiaan yang ada.Salam sejawat
Panitia Sumpah Dokter 2013
dr. Bara Pradiansyah Putradr. Evan F.H. Silalahidr. Tika Indriatidr. Aprylia Gita Stephanie L.dr. Meiga Asrining Fitridr. M. Gima Faizal Ganidr. Aditya Avisienadr. Sigit Dwiyantodr. Filly Ulfa Kusumawardanidr. Ria Resti Nopiyantidr. Shintya Melisa Rismawatidr. Rangga Bagus Irawandr. Putri Fitraniadr. Nia Tri Mulyanidr. Rica Anrizdr. Andona Murni Maharanidr. Dhita Adriany Widjajadr. I Gede Ketut A. S. N.dr. Friska Furnandaridr.Grahita Anindita Poernomodr. Nessyah Fatahandr. Manggala Sariputridr. Fatimah Fitrianidr. Adi Bestaradr. Herlina Nindyastutidr. M. Rizki Fadlandr. Thrifindana Abednego Editor : dr.Nessyah FatahanKULIT DAN KELAMIN
Bercak ditubuh, gatal, herald patch,seperti pohon cemara terbalik/inverted Christmas tree appearance, patch eritema, collaret (terapi: antihistamin)Ptiriasis Rosea
Auspitz, KoebnerPsoriasis
Bekerja di salon kecantikan, tiap hari kontak dengan kosmetik dan cairan pewarna rambut, terasa gatal Dermatitis kontak alergi
Bekerja sebagai tukang cuci, pada telapak tangan merah, pecah-pecah, nyeri kadang gatal setiap kontak dengan detergen Dermatitis kontak iritan
Lesi gatal hilang timbul saat stress, lesi eritem berminyak, sebesar plakat berbatas tegas, di dahi, glabela, pipi, dan skalpDermatitis seboroik
Gatal di punggung kaki, hilang timbul, memberat jika stress, pernah berobat dan sembuhNeurodermatitis
Bercak putih kecoklatan pada punggung dan dada, pada pemeriksaan KOH 10% didapat hifa pendek, meat ball dan sphagetti appearance, lampu wood :kuning keemasan malasezian furfurPtiriasis versikolor
Bengkak, merah,nyeri pada tungkai bawah, batas tegas, edema, bula, palpasi hangat, streptokokkus (+)Erisipelas
Lepuh di leher, bula hipopion, skuama kolaretImpetigo bulosa
Sel datia berinti banyak dengan inklusi intra nucleus dan glass cellHerpes simplex virus
Gatal pada sela-sela jari tangan, badan, alat genital pada malam hari, teman sekitar mengalami hal yang sama. Lapisan yang terkena stratum korneum (Th/ sulfur endapan, hamil permetrin 5%)Scabies
Konjungtiva merah, bibir erosi dan krusta sanguilenta, riwayat membeli obat bebasSteven Johnson sindrom
Bercak merah, ptechie dan pupura, trombosit rendah ITP
Bisul di ketiak, bernanah, lesi multiple konfluens, nodul berbenjol-benjol, krusta, skar hipertropiHidradenitis supuratif
Bintil-bintil kemerahan di lipatan leher, dada, punggung, lesi multiple, vesikel millierMiliaria
Bintil merah di wajah dan lengan, papul hiperemis, komedo ( th: isotretinoid+antibiotic topical)Acne vulgaris
Lesi di tepi lebih aktif dibanding tengah (central healing), hifa panjangTinea
Lesi satelit, pseudohifaCandidiasis
Keluhan keputihan, terasa terbakar di alat kemih, warna kuning. Gambaran mikroskopis seperti buah pir, flagel anterior dan posterior (Th: metronidazol)Trichomonas
Keputihan, gatal, berwarna putih keabuan, tes whiff : bau amis, terdapat clue cell. (Th: metronidazol/ klindamisin)Bakteri Vaginosis
Keputihan, seperti gumpalan susu, pada sabouroud agar membentuk yeast dan budding. (Th: fluconazol, clotrimazol)Candidosis vaginalis
Bercak pada kulitnya, sebagian menebal dan baal. Lesi infiltrat difus, beberapa papul dan nodul, distribusi simetris, anestesi tidak jelasLepromatosa
Bercak-bercak terasa baal, macula eritematosa dengan infiltrate pada tepi lesi, distribusi asimetris, permukaan lesi berskuama (pemeriksaan penunjang sensibilitas kulit, penebalan syaraf)Morbus Hansen tipe TT
Bintik-bintik berisis cairan di pinggang, rasa nyeri didaerah tersebut, vesikel berkelompok setinggi thorakal X (dermatom) (Th: acyclovir 5 x 800 mg)Herpes zoster
Gatal, kulit papul eritema dengan tengahnya terdapat nekrosisInsect bite
Anak, koreng (kerak) disekitar hidung dan mulut. Krusta tebal berwarna kuning seperti madu disekitar mulut dan hidung (th: tablet amoxicillin)Impetigo kontangiosa/impetioga krusta
Ulkus tepi tidak meninggi, rata, dasar bersih, tidak nyeriUlkus durum (treponema pallidum)
Ulkus multiple batas tegas, tepi meninggi, dasar coklat/kotor, lunak, merah muda, mudah berdarah dan terasa nyeriUlkus mole (Haemophillus ducreyi)
Pemeriksaan sifilisVDRL dan TPHA
PARASIT
Kausal parasit berbentuk bentuk, berinti banyak, inti pada eko dan berkelok-kelokFilariasis malayi
Kaki bengkak, nyeri dilipat paha, pitting edema, tetangga mengalami hal yang sama, parasit berbentuk silindris, berselubung dengan inti teraturWuchereria bancrofti
Berkebun tanpa menggunakan sarung tangan pada punggung tangan terdapat terowongan berkelok-kelok/creeping eruption(cutaneus larva migran)Ancylostoma braziliensis
Lemas, nyeri kepela, Hb: 7, bekerja sebagai buruh kebun dan tidak memakai alas kaki (anemia)Necator americanus/ ancylostoma duodenale
Gambaran tong dengan 2 kutub/tempayanTrichuris trichiura
Telur berbentuk bulat, berdinding 3 lapis, pinggir bergerigi berwarna coklat, keluar dari anus, 20 x 1 cmAscariasis
Lemah, penurunan nafsu makan, gatal-gatal disertai luka bekas garukan di sekitar anuso.vermicularis
Pus dan tampak ada sesuatu yang bergerak di tengah luka (Chrysomia bezziana)Miasis
Demam, nyeri kepala, nyeri otot betis, nyeri sendi, riwayat memancing di kolam, peningkatan enzim transaminase, kuman berbentuk spiral denagn kedua ujungnya membentuk kaitLeptospirosis
Penurunan kesadaran kesadaran, hemiparesis peningkatan TIK, bulatan besar seperti Kristal berisi scolices pada jaringan otakCysticercosis selulosa
Demam, menggigil, muncul tiap 3 hari hari, pada pemeriksaan. Darah tepi ditemukan semua stadium Malaria malariae
Gambaran eritosit tidak membesar, warna pucat, bentuk cincin berwarna biru, inti merah terdapat bentuk acole dan stern hemel, sausage shape, pisangPlasmodium falsiparum
Parasit yang menyebar di air, Faktor risiko berenang, masuknya melalui n.olfactoriusNaegleria fowleri
FORENSIK
Seorang dokter terlambat untuk melakukan sesuatu yang menyebabkan kematian pada pasien (tidak melakukan seusatu yang seharusnya dilakukan)Medical negligence
Jenazah meninggal di air tawar. Pemeriksaan darahnya ditemukanHiperkalemi
Seorang wanita hamil ditendang suaminya hingga terjadi keguguran (Luka berat) pasal yang sesuai90 KUHP
Ditemukan sebuah Jenazah. Di parunya ditemukan diatom 5/LPBTenggelam
Jenis luka yang berbatas tegas , terjadi karena rupture pembuluh darah dan dapat ditentukan usianya dari perubahan warna yang terjadiKontusio
Seorang bayi meninggal. Dilakukan pemeriksaan tes apung paru (+). Bayi lahir hidup
MATA
Infiltrat dendritik, penurunan sensibilitas kornea, PP : uji fluoresensi +Tx : antiviral (asiklovir), ABKeratitis viral (HSV)
Mata terciprat lumpur, inflitrat putih multiple bentuk cakramTx: Steroid topical (karena merupakan reaksi hipersensitivitas), NSAID, SAKeratitis sawahika
Sekret mukopurulen Tx : penisilin G procain cephalosporin (ceftriaxon), cefixime), kanamisin, Tiamfenikol, Quinolon (Ofloksasin, ciprofloksasin, Norfloksasin), GentamisinK. Bacterial Gonoblenore (N.gonorhoea)
Sekret serous, lakrimasi + >>, folikel di konjungtiva, pembesaran KGB preaurikulerTx: asiklovirK. Viral (HSV)
Tipe limbal trantas dotTipe palpebra giant papil (cobble stone)Tx : vasokonstriktor local (epinefrin), antihistamin, steroidK. Alergi :a. Vernal
Keratik presipitat (kp), injeksi silier, penurunan visus, flare, Iridosiklitis
PF :Penurunan visus + mendadak, nyeri, TIO meningkat, oedem kornea, COA dangkalTx:Acetazolamid Inhibitor betha adrenergicPilokarpin 2% mata yang alami serangan pada g.bentuk primerGlaukoma akut
Lensa keruh sebagian, visus 1/60, iris shadow +. Komplikasi : Glakcoma fakomorfik glaucoma sudut tertutupKatarak imatur
Lensa keruh s\keseluruhan, Visus 1/300, iris shadow -. Komplikasi : Glaukoma fakolitik uveitisKatarak matur
Tatalaksana trauma basa dan asamTx : a. anestesi topical pantokain EDb. Irigasi min 30 menit/ 2 liter NaCL/ Aquadestc. debridement partikel yg masih tersisad. siklopegik SA 1% EDe. Steroid topicalf. AB ointmentg. Asam askormath. Analgetik
Peradangan granulomatosa kronik kelenjar meibom. PF : Benjolan di kelopak mata keras, hiperemis (-), NT (-), pseudoptosis. Th: Kompres hangat, AB sistemik & lokalKalazion
peradangan eksudatif pada kelenjar meibom, Benjolan di kelopak mata, nyeri, hiperemis, th : Kompres hangat, AB sistemik & lokalHordeolum
Pertumbuhan fibrovaskular yang bersifat degenerative & invasive; Mata merah, rasa mengganjal, selaput di konjungtiva, lokasi : Benttuk segitiga Apeks : kornea Basis : forniks konjungtivaUji sondase (-) sondase tidak dapat masukGrade : I : mengenai tepi limbusII : melewati limbus s.d kornea < 2mmIii : melewati limbus s.d kornea 2 mmIV: melewati limbus s.d kornea & melewati pupil penurunan visusTh : Gr I-II : air mata buatan, steroid, vasokonstriktorGr III-IV:EkstirpasiPterigium
Defisiensi vit. A; gejala : a. Hemeralopiab. Xerosis konjungtivac. Bitot spot degenerasi sel epitel, deskuamasi keratin, tidak ditemukan sel goblet, bentuk segitigad. Keratomalasiae. Ulkus korneaf. Xeroftalmia fundusTh: Imunisasi : a. Balita 1-5 thn 200.000 SI6 bln-1 th 100.000 SI< 6 bln 50.000 SIb. Ibu nifas 200.000 SIXerophtalmia
a. Non proliferatif :mikroaneurisma, perdarahan retina, dg/tanpa oedem macula, eksudat lunak = soft exudate (cotton wool spot),Eksudat keras (hard exudates)b. Proliferatif :NeovaskulerRetinopati Diabetika
Cotton wool spot, AV crossing, silver wireRetinopati hipertensi
Penglihatan emndadak hilang kmd dapat melihat tetapi buramRiw. HTFunduskopi copper wire, flamed shapedOklusi vena sentral retina
THT
nyeri hebat pada penekanan auricula dan tragus, atau saat digerakkan (spontan membuka mulut), terdapat benjolan menutupi hampir 1/3 liang telinga, bila menyumbat liang telinga sampai mengganggu pendengaran.. etiologi : s.aureus/albus. Th: Aspirasi jika sudah abses Salep AB polimiksin B/basitrasin/antiseptik 2-5% dalam alkohol dan analgetikInsisi jika furunkel menebalOtitis eksterna sirkumskripta
Nyeri tekan tragus, liang telinga sempt, KGB regional membesar, nyeri tekan (+), sekret bau. Etiologi : Pseudomonas/s. Albus. Th: Tampon ABKompres rivanol 1/1000 selama 2 hariTetes telinga polimiksin B, neomisin, hidrokortison atau kloramfenikolOtitis eksterna difus
etiologi : pseudomonas. Predisposisi : DM karena ph serumen lebih tinggi dari pada non diabetesGejala:, telinga terasa sakit, bertambah sakit bila daun telinga bergerak, keluar cairan kuning dari telinga, gatal, liang telinga bengkak, saraf parsial kena paralisis fasial (Mulut mencong ke kiri)Terapi siprofloksasin oral. Keadaan lebih berat diberi antibiotik parenteral + aminoglikosid selama 6-8 minggu debridemen
Otitis eksterna malina
retraksi MT, tampak normal, keruh pucat, Tx: obat tetes HCL efedrin 0,5%Oklusi tuba
MT hiperemis, edem, sekret eksudat serosa . tx : obat tetes, ampisilin 7 hari, jika alergi eritromisinStadium hiperemis
mukosa telinga edem, eksudat purulen di kavum tipani, MT bulging. Gejala tampak sakit, nadi dan suhu meningkat, nyeri hebat. Tx: AB, insisi MT (miringotomi)Stadium supurasi
MT ruptur dan sekret mengalir keluar dari telinga tengah ke liang telinga secara pulsasi. Anak tenang, suhu badan turun, tidur nyenak. Tx : H202 3% (3-5 hari), ABStadium perforasi
telinga kanana rinne -, weber lateralisasi ke kananTuli konduktif kanan
trias vertigo, tinitus, tuli sensori neural. Vertigo disertai mual dan muntah, sertiap serangan terasa gangguan pendengaran
Meniere
Serangan bersin berulang terutama pagi atau kontak debu, rinore encer, hidung tersumbat, mata gatal, lakrimasi. PF : Mukosa edem, basah, pucat, livid, sekret banyak. Th: Hindari kontak alergen, Antihistamin H1Rinitis kontak alergi
pilek, bersin, cairan encer, kedua hidung tersumbat, paparan debu, konka pucat. PF : Edem mukosa hidung, konka warma merah gelapm permukaan konka licin, berbenjol. Th: Hindari pencetus (asap rokok, bau menyengat, parfum, alkohol, makan pedas)Dekongestan oral.Cuci hidung dg lar. Fisiologis. Kauterisasi konka hipertrofi dg AgNo3 25%. Kortikosteroid topikal 100-200 mcg\tak membaik neurektomi n. Vidianus
Rinitis kontak vasomotor
Gejala hidung tersumbat, kadang keluar cairan tak berwarna dan tak berbau, hiposmia, bersin, PF : masa putih mengkilap, mudah digerakkan. Jika masif : deformitas hidung luarPP: nasoendoskopi, foto sinus paranasal (waters AP, cadwell, lateral)Tx: kortikosteroid, jika masif polipektopi
Polip nasi
etiologi S. pneumonia, H. Influenza,anak2 20% M. Catarrhalis gejala : hidung tersumbat, nyeri tekan +, sekret purulen, post nasal drip, demam, dan lesu-maksilaris : riwayat gigi berlubang, halitosis-frontal : nyeri tekan dahiPF: rinoskopi anterior posterior dan nasoendoskopi : pus di meatus medius, mukosa edema dan hiperemis, bengkak dan merah di kantusPP: foto polis dan CT-scan (gold standar)Terapi : amoksisilin 10-14 hari dan dekongestan.sinusitis
etiologi : C. Difteri (gr +). pseudomembran putih keabuan menutupi tonsil dan dinding faring, bull neck +, suhu tubuh naik, tak nafsu makan, nadi lambat. Gejala akibat eksotoksin : miokarditis, dekompensatio cordis, kelumpuhan otot palatumTerapi : ADS 20.000-100.000 segera tanpa kultur. AB penisilin/eritromisin 25-50 mg/kgBB dibagi 3 dosis 14 hari, kortikosteroid 1,2 mg/kg bb, antipiretik(Th: trakeostomi)Difteri
tersedak saat minum, bunyi nafas stridor menghilang pada perubahan posisis tidur/miringLaringomalasia
sesak semakin lama semakin berat, sesak nafas, batuk, perokok beratKarsinoma laring
telinga kanan tersebumbat, penurunan pendengaran, masofaring masa putih mudah berdarah, di leher atas terdapat masa, kenyal tidak nyeriTumor nasofaring
sulit menelan, otalgia, muntah, mulut bau, hipersalivasi, suara gumam (hot potato voice), trismus 2 cm, kelenjar submandibula membesar, nyeri tekan +Diagnosis : uvula bengkak, terdorong ke kontralateral, tonsil kanan T2, tonsil kiri T4, detritus +,Abses peritonsil
Tonsil membesar, permukaan tak rata, kripte melebar, kripte terisi detritusTonsilitis kronik
JIWA
Laki-laki, menggosokan penisnya ke pantat wanita yang berpakaian lengkap untuk mencapai orgasme. Terjadi pada tempat yang padat, misalnya busFroteurisme
Mengamati tindakan seksual/ketelanjangan orang lain untuk memperoleh rangsangan dan pemuasan seksVoyeurisme=skopofilia
Obsesi kepuasan seksual pada mayatNekropilia
Mencari rangsangan dan pemuasan seksual dengan mengganti objek seksual dengan benda,misalnya sepatu, pakaian dalam, kaos kaki, rambutFetihisme
Kesenangan yang diperoleh dari rasa nyeri fisik/psikologis yang dibuat oleh dirinya sendiri/ orang lain kepada dirinyaMasokisme
Merasa dirinya dicintai dengan berlebihan oleh orang lain, padahal sebenarnya tidakErotomania
Perempuan mengaku sangat menyukai berhubungan seks dengan orang lain, kalau bisa setiap hariNymphomania
Laki-laki mengaku sangat menyukai berhubungan seks dengan orang lain, kalau bisa setiap hariSatyriasis
Gol TCA : amitriptilin 1x25 mgGol SSRI : Sertralin 1x50 mg Fluoxetin 3x20 mgAnti depresan
Benzodiazepin Alprazolam 3x0,25 mg Diazepam 3x (2-5mg) ClobazamNon-benzodiazepam Buspiron (buspart) 15-30 mg (3x10 mg) Sulpirid 100-200 mg (3x50 mg) HydroxizineAnti Anxietas
RisperidoneAutisme infantile
Atipikal untuk gejala -/+ Risperidone 3x2 mgTipikal gejala + Haloperidol 3x5 mg Cpz 100 mg IM
Antipsikotik
Anti depresan gol SSRIECTTerapi psikologis (cognitive behavioral dan supportif)Terapi sosial kultural (terapi okupasi dan keluarga)Depresi post partum
Anti depresan : sertralinAntianxietas : lorazepamMood stabilizer (manik) : lithium carbonatAntipsikotik (waham) : haloperidolPsikosis post partum
Serangan cemas tiap hari, tapi tidak sepanjang hariBersifat free floating anxietasTrias cemas : Ketegangan motorik, kecemasan berlebihan, overaktivitas otonomGAD
Serangan panik terjadi 1 minggu 1 kali/ 1 bulan 3 kaliTerdapat periode bebas cemasDapat diketahui/tidak diketahui penyebabnyaTidak ada gejala cemas fobiGangguan Panik
Bagian dari autismGangguan interaksi sosial yang berat Perkembangan bahasa dan kognitif baikKeterampilan menolong diri sendiri baikSindrom Asperger
Gangguan depresiMuncul dalam 30 hari post partum Berlangsung minimal 2 minggu dan dapat berlanjut sd 6 bulan berlanjut jadi BABY BLUE SYNDROMEPost partum depresi
Terjadi 2-3 hari post partum, muncul tiba-tibaGejala dan tanda muncul secara konsisten dan persistenDidominasi depresi berat, waham bizzare dan halusinasi auditorikPsikosis post partum
Disomnia Early insomnia : pada anxietas Middle insomnia : depresi, demensia, GMO Late insomnia : depresi Hipersomnia Parasomni Sonambulisme : gg tidur sambil berjalan Night mareGangguan tidur
Claustrophobia : takut ruangan tertutup, misalnya liftAcrophobia : takut ketinggianAgoraphobia : takut tempat terbukaHematophobia : takut darahMonophobia : takut sendirianNiktophobia : takut kegelapanPirophobia : takut apiZoophobia : takut binatangDesidophobia : takut buat keputusanFobia khas
Gangguan memori, berfikir, bahasa dan perilakuDemensia
IQ 50-69RM Ringan (Moron)
IQ 35-49, umur mental 4-8 thSLBRM Sedang (Imbicil)
IQ 20-34, umur mental 2-4 thSLBRM Berat (inbicil berat)
IQ 1 kali/24 jam, durasi kejang > 15 menit, kejang fokal/umumKejang demam kompleks/komplikata
Kejang+demam, tidak berulang/24 jam, durasi < 15 menit, kejang umumKejang demam sederhana
Kejang, tanpa demam, durasi > 15 menit, Hb rendahPerdarahan intracranial
Sianotik, ejeksi sistolik di pulmonal, overriding aorta, RVH, stenosis pulmonal, epidemiologi terbanyakTetralogy of Fallot
Asianotik, epidemiologi terbanyak,murmur pansistolik sela iga ke 3 dan 4 tepi kiri sternum (parasternal kiri) VSD
Asianotik, spliting S2 dan ejeksi sistolik, murmur mid diastolikASD
Asianotik dan sianotik, lahir prematur, asfiksia, continous murmur sela iga 2-3 kiri sternumPDA
Proteinuria masif, hipoalbumin, hiperkolesterolemia,edema anasarkaSindroma nefrotik
Proteinuria, hipertensi, hematuria, oedema minimalSindroma nefritik
Neonatus,Badan kuning, Bilirubin total 20Terapi : transfusi tukar
Neonatus, badan kuning, bilirubin total 15Terapi sinar
Neonatus, badan kuning, ibu golongan darah O, indirek meningkat Inkompabilitas ABO
Neonatus, badan kuning, direk meningkatAtresia bilier
Diare, tanda-tanda dehidrasi, air cucian berasVibrio cholera
Mayor ;poliartritis migran, eritema marginatum, pericarditis, nodul subkutan,choreaMinor : arthralgia,demam, riw demam rematik,crp (+), asto (+),leukositosis Penyakit jantung rematik
Neonatus, kpd dengan ketuban bau busuk, demam, sesak, letargisSepsisKomplikasi : early onset : 3 hari : syok septikLate onset : > 3 hari : meningitis
Neonatus, demam, leukositosis, takikardia, takipneu, letargis, kultur (+)SIRS
Diare lendir darah, demam (disentri)Terapi awal cotimoksazole kultur feses amoeba (+) metronidazoleKultur feses amoeba (-) : asam nalidiksat/ cefixim
Bayi, benjolan di area tulang belakang dan tanda tidak menutupnya tulang belakangNeural tube defect karena defisiensi asam folat
Batuk rejan,batuk whooping (batuk tiba2, muntah diantara batuk ),penurunan berat badan, perdarahan sub konjungtiva, demamPertusis etiologi: bordatella pertusis gram (-)Terapi ; I line : eritromicinII line :kloramfenikol
Gg gastrointestinal, mulut kering, metalic taste, diareESO metronidazole
Kejang umum, tonik klonikTerapi ; asam palvroat
Kejang fokalTerapi : carbamazepin, lamotrigin
Kejang absanTerapi : as. valproat, ethosuximid
Sesak nafas, demam, rontgen : konsolidasi (+) dan air bronkogram (+), perselubungan ada infiltrat, syarat WHO : retraksi dan nafas cepat/takipneuPneumonia
Lemas, pucat, anemia, hepatosplenomegali, eritrosit mikrositik hipokromik anisopoikilositosis dgn banyak sel targetThalasemia
Lemas, pucat, rewel, nafsu makan menurun, RPK (-), atrofi papil lidah, anemia, tidak ada hepatosplenomegali,eritrosit mikrositik hipokromik anisopoikilositosis normoblas dgn banyak sel pencil, serum iron menurun, ferritin menurun Anemia def Fe
Trisomi 18, 9 jari posisi tidak normal, jarak kedua mata berjauhan, hidung pesek, hipertelorisme, tidak normal ekstremitas atas, mikrosefali, mikrogenesia Sindroma Edward
Pada perempuan, pendek, leher wape ( leher nyambung ), amenore, kromosom 45xo Sindrom turner
Laki-laki, pinggul lebar, ginekomastia, kromosom 47 xxySindrom klinefelter
Patau sindrome, meninggal, mikrosefali, meningoekel,Trisomi 13
Bilirubin meningkat sampai ikterus, ensefalopatiSindrome cygler-najjar
Tungkai tidak dapat digerakkan, demam, hipotonus, tidak mau makanPoliomielitis
Demam, penurunan kesadaran, riw.ispa atau diare, leher kaku,ubun-ubun cembung, demam tinggi, kernig sign (+)Meningitis
Bayi, selalu muntah setelah diberi ASI, muntah proyektil, masuk susu keluar susu, teraba massa kecil lunak 1-2 cm an (olive) di perut kanan atasHipertrofi Stenosis pylorus
Sering tersedak, stridor inspirasi, tidak demam, batuk, pilek, rontgen : penyempitan supraglotis, laringoskopi : omega-shaped epiglotisLaringomalasia
Skroring TB 6 OAT 2RHZ 4RH
Mulut kaku mencucu, riw persalinan dukun beranak, epistotonus, trismus, perut keras seperti papan, kejang sadarTetanus neonatorum
Anak pucat, mudah lelah, anemia, hepatosplenomegali, riw. Transfusi darah, riw. Penyakit yg sama di keluargaThalasemia Penunjang : elektroforesis Hb
Demam, limfadenopati servikal dan retro aurikular, eritemakulopapular seluruh tubuh,demam tidak terallu tinggiRubella/ campak jerman
Bercak coplik, demam, eritemakulopapular, kataral ;konjungtivitis,rhinitis,bronkitis,demam tinggi, three days measles,Morbili/rubeola/measles
Demam, timbul rash dari batang tubuh terus ke ekstremitasExantema subitum
Neonatus baru lahir, kuning, bilirubin indirek meningkat, ibu rhesus (-), ayah rhesus (+)Inkompabilitas rhesus
Bayi, keluhan bab berdarah dan muntah darah segar, riw persalinan dengan dukun beranak, ptekie (+)Terapi : vit K
Kelemahan lengan kanan ,ekstremitas superior ekstensi,pronasi, endorotasi, tangan dan jari fleksi (waiters tip), moro abnormal, grasping (+), diatas brachial, C5-C7 Paralysis Erb
Kelemahan lengan kanan ,ekstremitas superior fleksi,supinasi, bahu normal, tangan dan jari plaksid, jarang terjadi, C8-T1Paralysis klumpke
Terapi Anemia defisiensi besiTerapi : Fe: 3-6 mg/kgbb/hari diberikan 2-3 bulan sampai hb normal
Terapi KDKTerapi maintenance : as valproat selama 1 tahun bebas kejang
Terapi EpilepsiTerapi maintenance: as valproat selama 2 tahun bebas kejang
Neonatus, lahir spontan, prematur, sesak,sianosis,jantung normalHyalin membran disease
Neonatus, sianosis, aterm, riw SC, poli hidramnionTransient tachypneu of newborn
Neonatus, demam, sesak, nafas cuping hidung, riw KPD, riw demam, ketuban bau dan keruhPneumonia neonatus
Neonatus, riw fetal distress, sesak, sianosis, nafas cuping hidung, post matur,banyak mekonium di tali pusat dan kuku, retraksi interkostaSyndrome Aspirasi mekonium
Diare setelah minum susu, usia > 3th, lemah, anak rewel, perut kembung, lab dan pf tidak ada kelainanPatofisiologi : peningkatan tekanan osmotic intralumen
Batuk mengonggong (burking )Sindrom croup
Muntah terus mnerus, rewel,tanda dehidrasi, lemas, nafas cepat, hipersalivasi, riw minum ASI (+) Atresia esophagus
Anak, nyeri tenggorokan, nyeri menelan, demam, orofaring tonsil membesar diliputi selaput berwarna putih keabu-abuan,mudah berdarah, uvula terdorong, bull neckDifteri etiologi :corynebacterium diphteriae gram +Terapi : anti difteri serum + ampicilin
Bayi, usia < 1 minggu ( 3 -5 hari ),keluhan badan kuning, sejak lahir mendapat asi, bayi aktif, bil total meningkat Breat feeding jaundice akibat kekurangan asi/sedikitTerapi : teruskan pemberian asi tiap 2-3 jam (8-10x/24 jam) jika bil total > 15 lakukan fototerapi
Bayi, usia > 1 minggu,keluhan badan kuning, sejak lahir mendapat asi, bayi aktif, bil total meningkatBreast milk jaundice akibat ASInyaTerapi : hentikan pemberian ASI bila bilirubin total > 15 lakukan fototerapi
Tes tuberkulin sebanyak o.1 ccDiberikan secara intrakutan
Neonatus, belum BAK sejak lahir > 12 jam,wajah terlihat dismorfik, oligohidramnion, hidung datarSindrom fotter Akibat agenesis ginjal
Anak tiba-tiba sering bengong,tidak menjawab pertanyaan ibunya, mengunyah, menggosok mata dan bicara yg tidak dimenegertiAbsans/ petit mal/ lena
Anak kencing berkurang, demam, ibu jarang mengganti popok, ruamISK
Bayi, benjolan di belakang kepala,persalinan spontan, riw. Persalinan lama, benjolan melewati garis suturaCaput suksadenum
Bayi terdapat benjolan di belakang kepala, tidak melewati garis suturaCephal hematom
Anak keluhan demam, hilang timbul, > 7 hari, keluhan nyeri prut, mual,muntah, kebiasaan jajan di sekolah,bradikardi relatif, tubex test (+) Demam TyphoidTerapi : kloramfenikol 14 hari / 7 hari bebas demam
Bayi, mau imunisasi pertama kali, demam,anak rewelMenunda imunisasi,tunggu 2 -3 hari
Bayi batuk,pilek dan tidak rewel dengan demam ringanLakukan imunisasi
Demam, riw keluarga tb (+), belum imunisasi bcgPemeriksaan : uji tuberculin
Sesak nafas, bersin, wheezing tanpa ronki,ekspirasi memanjang, Ro: hiperaerasi pulmonalAsma bronkiale
Anak , usia < 2 tahun, sesak nafas, demam, retraksi sela iga, wheezing, ronki, gambaran hiperaerasi, infiltrate parabronkial dan patchy infiltratinfiltratBronkiolitis
Sesak napas, demam, retraksi sela iga, perkusi sonor, ronki halus/crackles, wheezing, air bronkogram (Ampicillin)Bronchopneumonia
Dahak, berbau, cavitas multiple, sarang tawon (honey comb appearance)Bronkiektasis
BAB darah, lendir, berbau busuk, inti sel satu, oval, ectoderm, terdapat eritrosit pada inti, pseudopodia (Th: metronidazol)Amoebiasis
Diare 4 hari, rewel, haus, bibir kering, turgor menurun dan cubitan kembali lambat (Th: 75 ml/kgBB dalam 3 jam dengan oral) cat: tambahan untuk th A: Tiap BAB : 10 ml/KgBB, tiap muntah : 5 ml/KgBB.Diare akut dengan dehidrasi sedang
Diare 4 hari, somnolen, UUB cekung, mata cekung, bibir kering, turgor kembali lambat (Th: untuk anak 12 bln : 30 cc/kgBB dalam1/2 jam dilanjutkan 70 cc/KgBB dalam 2,5 jam)Diare akut dengan dehidrasi berat
Demam, keluhan sistemik, setelah demam reda timbul papul,pustule, vesikel (UKK polimorfik)Varicella
Gangguan pendengaran, katarak , mikrosefalRubella
Dada berdebar-debar, riw. Panas tinggi, batuk dan pilek lama, nyeri lutut, pergelangan tangan. Diagnosis demam rematik2 Kriteria Mayor + ASTO / 1 kriteria mayor+ 2 kriteria minor +ASTO
INTERNA
Etiologi autoimun, inflamasi, morning stiffness, kaku sendi > 30 menit 1 jam. Hilang saat digerakkan, simetris, sendi banyak yang terkena, lesi : pannus, Bouteniere, swan neck, RF (+), Rontgen : radang, erosi sendi, reumatoid nodul. Terapi : meloxicam, piroxicam (akut / awal), DMARD (internist)RA
Etiologi idiopatik, non inflamasi, biasanya ada penyakit sekunder : DM, >50 th, nyeri < 30 menit , hilang saat istirahat, memberat saat aktivitas, asimetris, banyak pada sendi penopang tubuh (lutut), lesi : bauchard, herbende; rontgen: erosi sendi. Celah kartilago menyempit, osteofitTerapi COX 1 (aspirin, ketorolac, indometacin, piroxicam atau cox2 (celecoxib)OA
Hiperurisemia, inflamasi, akut, asimetris, sering pada MTP 1, lesi : tophus, rontgen : tophus, terapi akut (cholcicine, indometacine) allopurinol untuk menurunkan asam uratGOUT
Curiga pada usia produktif, 4 dari 11 gejala dari : Malar rash (butterfly rash) Discoid rash Fotosensitivitas Sariawan tidak nyeri Artritis Serositis (pleuritis/perikarditis) Gangguan ginjal Gangguan neurologi Gangguan hematologi Gangguan imunologi (anti-dsDNA +, antiphospholipid +) ANA +Talak : steroid, atau sitostatik (mtx/siklofosfamid)SLE
Kriteria dx : demam 2-7 hari, bifasik; trombositopeni < 100.000; hemokonsentrasi (ht > 20%); tanda perdarahan (ekimosis. Ptekiae,mimisan)Derajat : 1. Demam + torniquet +2. Derajat 1 + perdarahan spontan3. Terdapat kegagalan sirkulasi / pre syok (nadi cepat, tekanan nadi < 20 mmhg, hipotensi, sianosis, akral dingin, gelisah) 4. Syok berat (nadi tidak teraba, tekanan darah tidak dapat diukur)Terapi cairan awalDerajat 1, 2 dengan hemokonsentrasi : 6-7 ml/kgbb/jamDerajat 3, 4 20 ml/kgbb @30 menit atau (protab baru) 10 ml/kgbb derajat 3 @1/2 jam, derajat 4 @15menitDBD
Demam > 7 hari, demam terutama sore dan malam hari, lidah kotor, konstipasi, nyeri perut, bradikardi relatifPx. Penunjang : DL, widal, kultur empedu darah (mgu 1), feses (mgu2), urin (mgu3)Diet : makanan biasa TKTP rendah lemak rendah seratTerapi : kloramfenikol, tdk boleh pada bumil (bisa baby grey syndrom)Ibu hamil : ampisilin, amiksisilin, sefalosporin generasi 3Komplikasi : perdarahan usus, Perforasi usus, peritonitis dllTyphoid
Ikterik, nyeri otot gastrocnemius, lemes, mual muntah, demam, peternak, penyawah, kena kencing tikus, setelah banjirTalak penisilin IV atau doksisiklinLeptospirosis
Menggigil, demam, berkeringat, splenomegali, anemia, riwayat bepergian ke daerah endemis malaria, bila berat ada penurunan kesadaran dan ARFFalciparum : acole, maurer dots, sauge shap banana, eritrosit tdk membesar terapi ACT (artesunat+amodiakuin)+primakuinVivax : erirosit membesar, schuffner dots, terapi : ACT (artesunat+amodiakuin)+primakuinOvale : eritrosit membesar, commet form, terapi ACTMalariae : eritrosit tdk membesar, band form, bascet form, rosette, terapi : ACTterapi malaria serebral : artesunatbumil tdk boleh dikasih primakuinprofilaksis : doksisiklin, meflokuinMalaria
Usia muda, penurunan kesadaran, bau keton (fruity odor), obat tidak teratur, faktor pemicu (infeksi, stres psikis), GDS 250-600 mg/dl, keton (+), anion gapDx: KADTx awal: rehidrasi
Usia tua, penurunan kesadaran, tanda dehidrasi tampak nyata, GDS>600 mg/dl, keton (-)Dx: HONKTx awal: rehidrasi
Gejala tirotoksikosis (berkeringat banyak, tidak suka panas, diare, berdebar-debar, tremor, BB turun, nafsu makan meningkat), exoftalmus, struma difusDx: Graves diseaseTx pada bumil: PTUPP awal: fT4(TSH , fT4)
Gejala tirotoksikosis minimal, TSH, fT4 normalHipertiroid subklinis
Struma, gejala tirotoksikosis (-), tinggal di pegununganStruma endemic
Kaku, kejang, post tiroidektomiDefisiensi parathormon
Massa bulat di leher depan, ikut bergerak bila menelan, warna kemerahan di sekitar benjolan, gejala tirotoksikosis (-), leukositosis, LED, T3 dan T4Tiroiditis akut
PPI + (amoksisilin+klaritromisin) atauPPI + (amoksisilin+metronidazol) atauPPI + (metronidazol+klaritromisin) atauPPI + (metronidazol+tetrasiklin)Triple drugs for H.pylori infection
Gejala dispepsia, keluhan dirasakan terutama malam hari, nyeri berkurang setelah makanUlkus duodenum
Gejala dispepsia, nyeri bertambah setelah makanUlkus gaster
Gejala dispepsia, riw penggunaan NSAID (+)Dx: gastropati NSAIDTx: NSAID COX-2 atau NSAID+prostaglandin
Heartburn, mulut terasa pahit, kembung, mual, kebiasaan berbaring setelah makanGERD
Nyeri perut hebat/nyeri ulu hati, melintang, tembus ke bagian punggung, tidak berkurang dengan analgesik biasa, mual, muntah. Palpasi abdomen tegang dan nyeriDx: Pankreatitis akutPP: lipase
Rasa tidak nyaman pada perut/nyeri perut, membaik setelah defekasi, onset dikaitkan dengan perubahan frekuensi feses, onset dikaitkan dengan perubahan bentuk fesesIrritable bowel syndrome (IBS)
Gambaran Rontgen: One bubble sign Double bubble sign Three bubble signAtresia pylorusAtresia duodenumAtresia jejunum
Diare dengan frekunsi sering tiap harinya (>10x), mual, muntah, suara parau, washer woman handKolera
Hepatitis A: Infeksi akut Infeksi di masa laluIgM HAVIgG HAV
Hepatitis B:a. Infeksi aktif/sedang berlangsung, muncul sebelum gejala munculb. Bukti replikasi virus dan infektivitasc. Infeksi akut; Window period (HBsAg -, anti-HBs belum muncul)d. Resolusi penyakit aktif; petanda imunitas (petanda tunggal pasca imunisasi)e. Infeksi HBV lampau (HBsAg-) atau kronis (HBsAg+)f. Replikasi virusMola hidatidosa
Benjolan diperut bagian bawah/massa suprasimphisis, tidak nyeri tekan, menstruasi lebih panjang dari biasanyaMioma uteri
Keputihan (HPV), perdarahan pasca senggama, nyeri perut, serviks licin, massa tumor rapuh mirip gambaran bunga kol, menikah usia muda, berganti pasangan (Px: pap smear)Karsinoma serviks
hidrothorax, tumor ovarium (+),asites Meigs sindrom
Tidak dapat mengeluarkan ASI dan tidak menstruasi setelah masa nifasSeehan sindrom
Pembesaran uterus simetris tanpa nodul dan massa, menoraghi, nyeri pelvisHiperplasi endometrium
Perdarahan bercak/merembes dari jalan lahir, ostium tertutup, fluksus (+), th : bed restAbortus imminens
Perdarahan dari jalan lahir disertai nyeri perut, ostium terbuka, fluksus (+)Abortus insipiens
Hamil terdapat benjolan diantara gigi depan rahang bawah semakin membesarEpulis gravidarum
Mual, muntah, hipokalemia, ketonuria (+)Hiperemesis gravidarum
Tidak pernah haid sebelumnya sampai saat iniAmenore primer
Belum mendapat haid selema 3 bulanAmenore sekunder
Ibu memberiksan ASI tapi saat ini tidak menstruasiLactating amenore
Seorang ibu P2A0, kel: perdarahan hebat, riw.melahirkan 2 jam yll dengan bayi makrosomia, riw. SCRuptur uterus
Post partum 2 minggu yll, perdarahan pervaginam banyakRetensio sisa plasenta
KPDPemeriksaan inspekulo steril
Hasil papsmear: low grade squamous intraepithelial lesionKonisasi
Persalinan 16 jam, pembukaan 9cm, H+1, moulase +SC low transverse
SARAF
Kejang, lama 1-2 menit, 1 x kejang, tipe kejang seluruh tubuh, selama kejang tidak sadar, setelah kejang pasien sadar dan mengangisBangkitan tonik klonik
Kejang berulang 1 jam, diantara kejang tidak sadar, riwayat epilepsy, minum obat tidak teratur (px penunjang : EEG)Epilepsi lena/petit mal/absans
Demam, penurunan kesadaran, rangsang meningens (+)Meningitis
Demam, penurunan kesadaran, deficit neurologis, tanpa rangsang meningeal, kejangEnchepalitis
Nyeri kepala disekitar bola mata dan pelipisCluster headache
Sakit kepala berputar, mual, muntah, tinnitusMeniere disease
Nyeri kepala separuh, berdenyut, mual, muntah, pandangan kabur/gelap (scotoma) dan fotofobia muncul sebelum sakit kepala th: ergotamineMigrain classis/migraine dengan aura
Keluhan pusing berputar, nistagmus rototoar. Tes dix hallpike (Th: betahistin maleat)Benigna paroksismal posisional vertigo
Nyeri wajah disekitar pipi seperti disayat piasu, terjadi saat mengunyah, bicara, menguap dan saat sikat giggi (Th: carbamazepin)Neuralgia trigeminal
Kesemutan pada kedua lengan dan tungkai/ glove and stocking phenomenon disertai kelemahan keempat anggota gerak. Tipe asenden. Lesi di radik posterior dan anterior, Epstein barr virus. Th: ImunoglobulinGuillian Barr syndrome
Kedua tangan gemetar, ayunan tangan menghilang, rigiditas pada lengan, berjalan lambat dan kaku, mask face, resting tremor (Th: triheksifenidil, levodopa dan banserazid)Parkinson
Kesemutan saat menggerakan ibu jari, telunjuk dan jari tengah (N.medianus), atrofi otot thenar, tannel test, phalen test, pekerjaan tukang rujak, pengendara motorCarpoal Tunnel syndrom
Lemah tungkai sebelah sejak bangun pagi, dirasakan semakin melemah, paresis tungkai (+), paresis N. VII dan N.XII sentral, TD : 170/100Stroke iskemik/ stroke non hemoragik
Penurunan kesadaran, mengeluh mual, pusing, muntah hebat. Sebelumnya marah-marah/ beraktifitas, kesan paresis tungkai atas dan bawah, TD : 180/110 (Lebih tinggi dari SNH)Stroke hemoragik
Setelah kecelakaan pasien pingsan, lalu pasien sadar, bebberapa saat setelahnya pasien tidak sadarkan diri lagi. CT scan hiperdens biconvex Perdarahan epidural
Mual, muntah, sakit kepala, penurunan kesadaran, hemiparesis, midline shiftingPerdarahan intracerebral
Nyeri pada punggung bertambah saat aktivitas dan berkurang saat istirahat. Ro: Foto lumbosakralHenia nucleus pulposus
Afasia sensorikArea wernicke 41-42
Afasia motorikArea broca 44-45
Urutan tatalaksana nyeri hebatNSAID Codein morfin fentanil
GCS 9-10Cedera kepala ringan
GCS 6-8Cedera kepala sedang
GCS 200.000Cystitis
Sesak nafas, suara nafas menghilang, perkusi hipersonor, barel chest (+)Emfisema
Sesak nafas, perkusi redup, suara vesikuler menurun, Ro perselubungan opak, sudut kostofrenikus tumpul dan berubah posisi (Th thorakosintesis)Efusi pleura
Tidak bisa BAK, prostat teraba membesar, bernodul keras, permukaan tidak rataKarsinoma prostat
Perut kembung, muntah, tidak terdapat anus (Th: kolonostomi)Atresia ani
Muntah bila disusui, keluar lendir dari mulutAtresia esophagus
Memuntahkan makanan, tidak menyemprot, berwarna kuningAtresia duodenal parsial
BAB berdarah, BAB seperti kotoran kambing, pasien selalu ingin BAB tetapi tidak mengeluarkan kotoranKarsinoma rekti
BAB berdarah dan berlendir, tidak ada potio like appearance pada colok duburIntusuception
Bwngkak, nyeri pada skrotum, eritema, palpasi teraba lekukan seperti anak tanggaVarikokel
Benjolan di subkutis perabaan lunak, konsistensi kenyal, tidak nyeriLipoma
Bila menangis buah pelir kiri membesar, merah, demam, bengkak, dan menangis bila buah pelir disentuhHernia inkarserata
Benjolan sebesar kepalan tangan dilipat paha kanan dirasakan saat mengejan dan menghilang saat berbaringHernia inguinalis
Benjolan pada leher terfiksir ukuran 2 cm, sel-sel sebesar limfosit matur, uniform, fifus dan tidak tampak folikel limfoidLimfoma maligna non Hodgkin
Benjolan pada payudara konsistensi keras, diameter 2-5 cm, batas tegas, sulit digerakkan, nyeri saat ditekan, keluar darah dan cairan putihKarsinoma invasive
benjolan pada payudara, berwarna merah, nyeri teraba keras, fluktuasi, saat ini sedang menyusuiAbses mammae
Benjolan pada payudara, diameter 2 cm, berbentuk oval, padat, kenyal, halus, mobile, tidak nyeri, biasanya pada usia mudaFibroadenoma
Benjolan dileher depan, kenyal, tidak nyeri (TD, suhu, nadi meningkat), kulit basah dan dinginStruma nodusa toksis/grave disease
Perut kembung, BAB kehijauan lengket, penyempitan segmen distal colon, gambaran seperti corong, distensi dan peristaltic meningkat, colok dubur meconium menyemprot (px.penunjang barium enema)Hirscprung disease
Massa lumbosakral seperti daging sebesar jeruk, didapat defek penutupan lubang tulang vertebrae regio lumbosakral (defisiensi folat: spina bifida, labiognatopalatoschisis)Spina bifida
BAK tidak melaui ujung penis, muara uretra tidak terletak di ujung penis, penis bengkok ke dorsalEpispadia
BAK tidak memancar namun ke bawah. OUE terletak di ventral penisHipospadi
Benjolan berderet seperti tusuk sate dan ulkus dengan dasar cairan kekuningan di leherScrofuloderma
JANTUNG
Trill sistolik dan murmur pansistolik ICS III-IVVSD
Sesak, murmur pansistolik grade III/IV punctum maksimum pada sela iga costa 3-4Defek septum ventrikel
Opening snap, murmur diastolikStenosis mitral
Pansistolik murmur dan punctum maksimum berada di apex menjalar ke axialRegurgitasi mitral
Nyeri hilang timbul sekitar 30 menit menjalar ke lengan, ST elevasi, Q patologisInfark miokard akut
Nyeri kepala, TD 180/110, GDS 375, proteiunuria (+), peningkatan BUN dan kreatinin Th: ACE inhibitor
Hipertensi dan asmaTh:Amlodipin
Nyeri dada, tidak dipengaruhi istirahat, unstable angina)Th: ISDN
Sesak, nyeri sendi, pembesaran atrium kiri, opening snap dan murmur diastolic (streptokokkus B hemoliticus)Penyakit jantung rematik
KEGAWATDARURATAN
Keracunan sianidaNa tiosulfat+Na sitrat
Keracunan jengkolNatrium bikarbonat
Keracunan opioidNalokson
Keracunan pada kehamilan, kejangMgSO4(Antidotum : ca glukanos)
Tidak akan ada sesuatu yang terjadi tanpa kerja keras, Jadi untuk apaAnda menunggu kegagalan hadir jika Kesuksesan lah yang pantas Anda dapatkan. Belajar, Berdoa, Tawakal Page 4