Cerita Rakyat Keong Emas

7/24/2019 Cerita Rakyat Keong Emas

1/7

Naskah Drama Cerita rakyat "Keong Emas"

Narator:

Alkisah, di daerah Jawa Timur tersebutlah seorang raja bernama Kertamarta yang bertahta

di Kerajaan Daha. Ia mempunyai dua orang putri yang cantik jelita. Yang sulung bernamaDewi aluh Ajeng, sedangkan yang bungsu bernama !andra Kirana.

"erita tentang kecantikan kedua kakak#beradik tersebut tersebar hingga ke berbagai negeri.

$uatu hari, datanglah seorang putra mahkota yang gagah dan tampan bernama %aden Inu

Kertapati dari Kerajaan Kahuripan untuk meminang salah seorang dari mereka.

Kedatangan pangeran tampan itu disambut baik oleh %aja Kertamarta bersama permaisuri

dan kedua putrinya.

$aat melihat ketampanan %aden Inu Kertapati, &utri aluh Ajeng langsung jatuh hati. Ia

berharap lamaran putra mahkota Kerajaan Kahuripan itu ditujukan kepadanya. 'amun,

ternyata %aden Inu Kertapati lebih memilih &utri !andra Kirana. %aja dan permaisuri pun

menyetujuinya dan segera menunangkan mereka.

Adegan 1

Putri Galuh:

Haaahhh!! Aku kesal! Kesaaal! Kesaaal! Kenapa Raden Inu Kertapati lebih memilih Candra

Kirana? Padahal, aku kan yang lebih cantik daripada Candra Kirana. Kenapa juga ayahanda

menyetujui Raden Inu Kertapati memilih Candra Kirana. Padahal.... aku yang lebih tua

daripada Candra Kirana.

ang lebih menyakitkan lagi, mereka akan segera ditunangkan. estinya aku yang lebihpantas bertunangan dengan Raden Inu Kertapati. P"k"knya aku tidak rela Candra Kirana

bertunangan dengan Raden Inu Kertapati. Aku harus menyingkirkan Candra Kirana dari

istana ini. #agaimanapun caranya Raden Inu Kertapati harus menikah denganku!

Narator:

$uatu hari, secara diam#diam &utri aluh pergi ke rumah seorang nenek sihir untuk

mencelakai adiknya

Adegan 2

Putri Galuh:Permisi $ek.

Nenek Sihir:

Ada apa tuan putri berkenan datang ke gubug hamba?

Putri Galuh:

aukah nenek membantuku?

Nenek Sihir:

Apa yang bisa saya bantu untuk tuan putri?

Putri Galuh:


2/7

Kamu sihir Putri Candra Kirana menjadi seek"r ke"ng! %etelah itu buanglah dia ke laut!

Nenek Sihir:

Ampun, &uan Putri! Ada apa gerangan dengan &uan Putri Candra Kirana? #ukankah dia adik

kandung &uan Putri sendiri?

Putri Galuh:

'ia itu adik yang tidak tahu diri. Ia telah merebut Raden Inu Kertapati dariku. %udahlah $ek.

tidak usah banyak tanya! (aksanakan saja perintahku!

Nenek Sihir:

&api, bagaimana caranya, &uan Putri? #ukankah Putri Candra Kirana jarang keluar istana?

)ika aku menyihirnya di istana, pasti akan ketahuan #aginda Raja

Putri Galuh:

#enar juga katamu, $ek! Ayahanda pasti curiga jika mengetahui hal ini. a sudah, kalau

begitu aku cari akal supaya Candra Kirana bisa keluar dari istana.

Narator:

Akhirnya, &utri aluh pun mem(itnah adiknya sehingga diusir dari istana.

Ketika &utri !andra Kirana berjalan menyusuri pantai, tiba#tiba ia dikejutkan dengan suara

tawa nenek#nenek yang sangat menyeramkan.

Adegan 3

Nenek Sihir:

Iiii...hi... hi... hi...!!!

Candra Kirana:

Iiiihhh suara apa itu? %eperti suara nenek*nenek. &api di sekelilingku seperti tidak ada

se"rangpun.

Aneh! Kenapa ada suara ta+a, tapi tidak ada "rangnya? Iiih menyeramkan! Aku harus segera

pindah dari tempat ini

Narator:

Ketika &utri !andra Kirana hendak meninggalkan tempat itu, tiba#tiba seorang nenek

muncul dan berdiri di depannya.

Nenek Sihir:

Hai Putri cantik, mau kemana?

Candra Kirana:

Hai, $ek! Kamu siapa dan kenapa menghalangi jalanku?

Nenek Sihir:

Aku si $enek penyihir! Aku diperintahkan "leh Putri aluh untuk menyihirmu menjadi

ke"ng emas, karena kamu telah menyakiti hatinya. Kamu telah merebut Raden Inu Kertapati

darinya


3/7

Candra Kirana:

Ampun, $ek! )angan sihir aku!

Narator:

Tanpa ampun lagi, 'enek $ihir itu menyihir &utri !andra Kirana menjadi seekor keong

emas.

Nenek Sihir:

Hi...... hiiii.....hiiiiii sekarang kau sudah berubah jadi ke"ng emas, putri.

Putri, sihir ini akan hilang jika kamu bertemu dengan tunanganmu.

$ah, sekarang putri akan aku buang ke tengah laut supaya kau bisa bermain dengan ke"ng*

ke"ng di laut

Hi.... hii.... hiiiii

Narator:

$ejak itu, &utri !andra Kirana hidup di laut sebagai seekor keong bersama keong lainnya.

$uatu hari, ketika sedang mencari makan di antara batu karang di tepi laut, ia tersangkutpada jaring seorang nenek nelayan tua yang sedang menjaring ikan.

Adegan

Nenek Nelayan:

-aaah, indah sekali +arna ke"ng ini! #aru kali ini aku melihat ke"ng ber+arna kuning

keemasan.

Hai ke"ng cantik, kamu ku ba+a pulang ya. Akan kupelihara kau. 'an akan kusimpan di

tempayan.

Narator:

Keesokan harinya, nenek nelayan kembali ke laut mencari ikan.

Nenek Nelayan:

Ke"ng cantik, nenek ke laut dulu ya mencari ikan.

Narator:

&ergilah nenek nelayan ke laut. $etelah hari menjelang siang, ia belum juga mendapatkan

seekor ikan pun. Akhirnya, ia memutuskan pulang ke pondoknya karena perutnya terasa

sangat lapar. "etapa terkejutnya ia ketika tiba di pondoknya. Ia mendapati berbagai jenis

makanan le)at lengkap dengan buah#buahannya telah tersedia di atas meja dapurnya.

Adegan !

Nenek Nelayan:

Hai, siapa yang menghindangkan makanan leat ini?

&ak apalah aku dah lapar sekali. Aku ingin segera menyantapnya.

-uaah sampai bersih makanannya tak ada sisa sedikitpun

Narator:

Keesokan harinya, kejadian aneh itu terjadi lagi. "egitu pula pada hari#hari berikutnya, ia

mengalami peristiwa yang sama. Kejadian aneh itu membuat nenek nelayan penasaran inginmengetahui siapa pelakunya.


4/7

$uatu hari, 'enek nelayan sengaja kembali dari laut lebih cepat dari pada biasanya.

Dengan sangat hati#hati, ia mengintip ke dalam pondoknya melalui sebuah lubang kecil.

Alangkah terkejutnya ia ketika melihat kebulan asap keluar dari tempayannya.

Adegan

Nenek Nelayan:

Haaahh? Kenapa bisa dari dalam tempayan itu keluar asap? 'an....

*sambil berkedip+Haaahhh? Ada putri yang cantik dari kebulan asap itu dan langsung

memasak.

%ungguh ajaib! Aku jadi penasaran. Aku harus tanya putri itu,

Hai, Putri Cantik! %iapa gerangan kamu dan dari mana asalmu?

Candra Kirana:

aa/ $ek, jika kehadiranku mengusik ketenangan $enek! $amaku Putri Candra Kirana,

putri dari Kerajaan 'aha yang disihir menjadi ke"ng emas "leh se"rang nenek, suruhansaudaraku.

Nenek Nelayan:

Ampun, &uan Putri! )ika nenek b"leh tahu, kenapa saudaramu menyuruh nenek itu

menyihirmu?

Candra Kirana:

%audaraku Putri aluh iri padaku, $ek. 'ia ingin merebut tunanganku, $ek. &erus dia

menyuruh tukang sihir untuk menyihirku menjadi ke"ng emas seperti ini dan akhirnya aku

bertemu dengan nenek sampai ke gubug nenek ini.

'an kata si tukang sihir itu, sihir ini akan hilang jika aku bertemu dengan tunanganku.

Narator:

$eketika itu !andra Kirana masuk lagi ke dalam Tempayan. 'enek tertegun mendengar

cerita !andra Kirana

$ementara itu, &angeran Inu Kertapati menyamar menjadi rakyat biasa. Ia pergi ke desa#

desa untuk mencari kekasihnya, !andra Kirana. 'enek sihir mengetahuinya, maka ia

merubah dirinya menjadi burung gagak hitam yang bisa bicara.

Adegan #

Nenek Sihir$%urung Gagak:

Hai, pangeran. Hendak kemana sampai memasuki desa ini?

Pangeran &nu Kerta'ati:

Hai, burung gagak. Kau pasti gagak sakti bisa bicara seperti manusia.

Aku ingin mencari Candra Kirana. Apakah kau bisa memberi petunjuk dimana dia berada?

Nenek Sihir$%urung Gagak:

&entu aku tahu keberadaan Putri Candra Kirana. Pangeran ikuti jalan ini nanti akan ketemu

dengan Putri Candra Kirana


5/7


0h iya, ya. Aku ikuti petunjukmu. &erimakasih, gagak yang baik.

Narator:

&angeran mengira ia gagak sakti. &adahal dia adalah jelmaan nenek sihir yang sengaja

menunjukkan tempat yang salah supaya &angeran Inu Kertapati tidak bertemu dengan!andra Kirana.

Di tengah jalan, &angeran bertemu kakek tua yang kelaparan.


Kakek tua itu, kasihan sekali. %eperti lemas sekali badannya.

Kek, kakek sudah makan belum?

Kakek sakti:

#elum, nak. Hari ini kakek belum mendapatkan makanan.


Kasihan sekali kakek ini. Kek, ini bekal saya buat makan kakek.

Kakek sakti:

&erimakasih anak muda. (alu, anak sendiri mau kemana?


Aku mencari putri Candra Kirana, Kek. %ampai sekarang belum kutemukan juga. 1ntung ada

burung gagak ini yang akan menunjukkan tempat dimana Candra Kirana berada sekarang.

Kakek sakti:

Anak muda, lihatlah....

Narator:

Kakek tua tiba#tiba memukul gagak hitam dengan tongkatnya. agak itupun berubah

menjadi asap, &angeran Inu Kertapati terkejut melihatnya

Kakek sakti:

Ketahuilah, $ak. #urung gagak itu bukan mau menunjukkan tempat dimana Candra Kirana

berada. &api dia justru akan menyesatkanmu. 'ia sebenarnya adalah jelmaan nenek sihir.

Putri Candra Kirana yang pangeran cari sebenarnya ada di desa 'adapan.


'esa 'adapan?

Kakek Sakti:

#etul, pangeran. %egera carilah desa itu. Kau akan menemukan yang kau cari


Iya, kek. &erimakasih, kek.

Narator:$etelah menunjukkan pada &angeran Inu Kertapati dimana !andra Kirana berada, kakek itu


6/7

segera berlalu dari hadapan pangeran. &angeranpun segera menuju ke desa dadapan. Di

perjalanan, dia kehausan

Adegan (

Pangeran &nu Kerta'ati:Haaahhh, aku capek dan haus sekali. #ekalku pun juga sudah habis.

2h! Itu ada gubug. Aku mampir ke gubug itu dulu barangkali penghuni gubug itu bersedia

memberiku minum.

Permisi? Ada "rangkah di dalam?

Narator:

$esaat kemudian, pintu gubug terbuka dan....

Candra Kirana:

Pangeran Inu Kertapati?


'iajeng Candra Kirana? &ernyata kau berada di sini. 'inda, aku sudah lama mencari*carimu.

%yukurlah!, kita bertemu kembali disini. &api kenapa dinda Candra Kirana bisa berada disini?

Narator:

Dengan pertemuan itu, maka hilanglah sihir !andra Kirana. Dan !andra Kirana

menceritakan semua yang terjadi pada putri !andra Kirana, dan tak lama kemudian nenek

nelayan pulang dari mencari ikan,

Nenek Nelayan:

Haaahh? 'i gubugku ada se"rang pangeran dan se"rang putri yang cantik. %iapa mereka?

Narator:

$ementara, nenek nelayan sedang melamun !andra Kirana langsung menarik tangan nenek

nelayan

Candra Kirana:

$enek, ini Pangeran Inu Kertapati tunanganku nek.

Nenek nelayan:

0""h benarkah? %yukurlah kalian telah dipertemukan kembali di gubugku.


Iya, nek. %aya pangeran Inu Kertapati tunangan putri Candra Kirana. Kedatangan saya kesini

ingin mengajak Putri Candra Kirana kembali istana. 'an nenek harus ikut kami ke istana

Narator:

Akhirnya &angeran Inu Kertapati dan !andra Kirana kembali ke istana dan memboyong

nenek nelayan yang tinggal di desa dadapan itu.

&angeran melaporkan perbuatan aluh Ajeng ke raja Kertamarta. aka aluh Ajeng diberi

hukuman yang setimpal. Karena merasa takut, aluh Ajeng lari ke hutan dan terperosok ke

dalam jurang dan akhirnya meninggal.


7/7

!andra Kirana dan %aden Inu Kertapati kemudian dinikahkan dan mereka hidup bahagia.

Cerita Rakyat Keong Emas

Documents

Transcript of Cerita Rakyat Keong Emas