Cephalopelvic Disproportion

download Cephalopelvic Disproportion

of 23

description

PPT

Transcript of Cephalopelvic Disproportion

Hubungan Terhambatnya Proses Partus dengan Cephalopelvic Disproportion

Hubungan Terhambatnya Proses Partus dengan Cephalopelvic Disproportion

Jessica 102012373SkenarioSeorang perempuan berusia 25 tahun sudah sejak kemarin mules-mules dan ditolong oleh dukun beranak tetapi anaknya belum lahir juga. Akhirnya keluarganya membawanya ke RS untuk mendapat pertolonganAnamnesisIdentitas Keluhan utamaKeluhan penyertaRPSRPDRPKRiwayat sosialRiwayat obatRiwayat kehamilan : Usia kehamilan? Berapa kali melahirkan, hamil dan jumlah abortus? Bagaimana dengan kehamilan sebelumnya? Nilai kontraksi uterus, kapan mulai, berapa frekuensi, lama, dan intensitas? Bagaimana haid sebelum hamil? Apakah ada keluhan penyerta lain?

Macam-macam bentuk panggul

Ukuran panggul normalBidang PelvisDiameterUkuranPintu Atas PanggulKonjugata vera11 cm Konjugata Diagonalis12,5 cmDiameter Transversal13,5 cm Pintu Tengah PanggulDistansia Interspinarum10 cm Diameter Anteroposterior setinggi spina ischiadica11,5 cm Pintu Bawah PanggulDistansia tuberum10,5 cm Diameter sagitalis posterior7,5 cm Pemeriksaan fisik1. Pemeriksaan abdomen Inspeksi(wajah, mata,leher, payudara, perut,vulva dan perineum)Palpasi (leopold I,II,III,IV)2. Pemeriksaan panggul

Pemeriksaan PenunjangPelvimetri radiologisPelvimetri dengan CT-Scan

Pemeriksaan Penunjangmetode Osborn satu tangan menekan kepala janin dari atas kearah rongga panggul dan tangan lain diletakkan pada kepala untuk menentukan apakah kepala menonjol di atas simfisis/tidakMetode Muller Munro Kerr satu tangan memegang kepala janin, menekan kepala ke arah rongga panggul, sedang dua jari tangan yang lain masuk ke vagina untuk menentukan seberapa jauh kepala mengikuti tekanan

Diagnosa KerjaCephalopelvic Disproportion (CPD)

Perlu curiga panggul sempit/ abnormal bila :Adanya penyakit tulang dan sendiBentuk badan tidak normal (kyphosis, scoliosis)Wanita pendek (TB < 145 cm)Anamnesa pada persalinan yang dahuluJanin belum masuk PAP pada usia kehamilan 36 minggu (primipara), 38 mg (multipara)Pelvimetri (klinis dan radiologik)Kesempitan PAP C.Vera < 10 cm dan diameter transversa < 12 cmKesempitan rongga panggul Diameter Interspinarum < 9,5 cmKesempitan PBP Arcus Pubis < 90oDiagnosa BandingLilitan tali pusat dapat menyebabkan penekanan atau kompresi pada pembuluh-pembuluh darah tali pusat, suplai darah yang mengandung oksigen dan zat makanan ke bayi akan berkurang, mengakibatkan bayi menjadi sesak atau hipoksia.EtiologiKapasitas panggul yang kecil atau ukuran panggul yang sempitUkuran janin yang terlalu besar atau yang paling sering menyebabkan CPD Kedua hal di atas yang terjadi pada saat yang bersamaanEpidemiologiTahun 2002 persalinan dengan sectio cesarian adalah 26,1 %. Persentase tertinggi adalah dari Negara United StatesBerdasarkan American College of Obstetricians and Gynecologists (2003) sekitar 60 % dari section cesarian tersebut atas indikasi distosiaPatofisiologiManifestasi KlinisDehidrasi (nadi cepat, mulut kering)Nyeri abdomenPrimipara kepala anak belum turun setelah minggu ke 36.Pada primipara ada perut menggantung.Pada multipara persalinan yang dulu dulu sulit.Kelainan letak pada hamil tua.Osborn positif. Syok (nadi cepat, ekstremitas dingin, kulit pucat, tekanan darah rendah). Syok dapat disebabkan oleh rupture uterus atau sepsisPenatalaksanaanBerdasarkan perhitungan konyugata vera pada pintu atas panggul dapat diambil tindakan berikut ini :1. Jika CV 8-10 cm maka pilihan penanganan berupa partus percobaan2. Jika CV kurang dari 8 cm maka pilihan penganan berupa seksio sesarea

Non medikamentosaPerlu diadakan pengawasan yang seksama terhadap keadaan ibu dan janinKualitas dan turunnya kepala janin dalam rongga panggul harus tetap diawasi. Sebelum ketuban pecah, kepala janin pada umumnya tidak dapat masuk kedalam rongga panggul dengan sempurna. Memberikan dukungan kepada pasien dan anggota keluarga dalam menghadapi stres persalinan yang rumit.

KomplikasiIbuPartus lama dengan KPD, menimbulkan dehidrasi dan infeksi intrapartumRuptura uteriTekanan kepala janin yang lama pada jalan lahir, akan menimbulkan gangguan sirkulasi setempat ischaemia nekrosis fistula vesiko-vaginal atau recto-vaginalRuptur simfisisParese kaki yang terjadi akibat tekanan kepala bayi pada nervus-nervus yang ada pada rongga panggul. Yang paling sering menyebabkan parese kaki adalah N. peroneus

KomplikasiJaninKematian perinatal akibat infeksi intra partumProlaps tali pusatMoulage yang berat pada kepala, sehingga menimbulkan perdarahan intra cranialPerlukaan/ fraktur pada tulang kepala janinPrognosisPrognosis pada CPD tergantung pada berbagai faktor antara lain :Bentuk panggulUkuran panggulPergerakan sendi-sendi panggulBesarnya kepala dan kemampuan kepala untuk moulagePresentasi dan posisi kepalaHis ibu

KesimpulanDisproportional kepala-panggul (CPD) adalah diagnosa medis yang digunakan ketika kepala bayi dinyatakan terlalu besar untuk muat melewati panggul ibu.Disproportional kepala-panggul adalah keadaan yang menggambarkan ketidaksesuaian antara kepala janin dan panggul ibu sehingga janin tidak dapat keluar melalui vagina.Disproporsional kepala-panggul disebabkan oleh panggul sempit, janin yang besar ataupun kombinasi keduanya.