Catatan Modul 1 PPK

1
Catatan modul 1 PPK: 1. Untuk data variabel menggunakan subgroub 3, yaitu mesin 1, mesin 2, dan mesin 3. 2. Untuk data atribut menggunakan 22 data sesuai dengan jumlah kelompoknya. 3. Untuk peta p,np dan u menggunakan 1 peta kendali, sehingga data atribut tersebut langsung dimasukkan semua ke dalam tabel yang bersangkutan. 4. Sedangkan untuk peta c harus dibedakan per atribut (misalnya: peta c atribut tidak rapi, peta c atribut potongan berlubang, dll) 5. Untuk peta p dan np digunakan untuk cacat devective (cacat yang menyebabkan hilangnya fungsi produk tsb). Cara melihatnya adalah dengan melihat langsung 1 puzzle secara utuh dan dihitung secara langsung berapa jumlah cacat yang ada pada puzzle tersebut, tanpa membedakan cacat atribut. 6. Sedangkan untuk peta C dan U digunakan untuk cacat defect (cacat yang tidak menghilangkan fungsi suatu produk). Cara melihatnya adalah dengan membedakan setiap atribut. Jadi, dalam 1 puzzle dilihat secara teliti pada tiap bangun dan dinilai apakah pada bangun tersebut terdapat cacat atribut atau tidak.

description

pengendalian kualitas

Transcript of Catatan Modul 1 PPK

Page 1: Catatan Modul 1 PPK

Catatan modul 1 PPK:

1. Untuk data variabel menggunakan subgroub 3, yaitu mesin 1, mesin 2, dan mesin 3.

2. Untuk data atribut menggunakan 22 data sesuai dengan jumlah kelompoknya.

3. Untuk peta p,np dan u menggunakan 1 peta kendali, sehingga data atribut tersebut

langsung dimasukkan semua ke dalam tabel yang bersangkutan.

4. Sedangkan untuk peta c harus dibedakan per atribut (misalnya: peta c atribut tidak rapi,

peta c atribut potongan berlubang, dll)

5. Untuk peta p dan np digunakan untuk cacat devective (cacat yang menyebabkan

hilangnya fungsi produk tsb). Cara melihatnya adalah dengan melihat langsung 1 puzzle

secara utuh dan dihitung secara langsung berapa jumlah cacat yang ada pada puzzle

tersebut, tanpa membedakan cacat atribut.

6. Sedangkan untuk peta C dan U digunakan untuk cacat defect (cacat yang tidak

menghilangkan fungsi suatu produk). Cara melihatnya adalah dengan membedakan

setiap atribut. Jadi, dalam 1 puzzle dilihat secara teliti pada tiap bangun dan dinilai

apakah pada bangun tersebut terdapat cacat atribut atau tidak.