Case Report Asites

34
Case Report 1 asites dengan hepatomegali Riki Umarwan, S.ked 50070019 Pembimbing: dr. A.Sentot Suropati, Sp.PD

description

ascites

Transcript of Case Report Asites

Case Report 1 Hipertensi Urgensi dengan Hiperglikemia

Case Report 1asites dengan hepatomegaliRiki Umarwan, S.ked50070019Pembimbing: dr. A.Sentot Suropati, Sp.PDBAB IPendahuluan . Karsinoma hepatoselular (HCC) meliputi 5,6 dari seluruh kanker pada manusia serta menempati peringkat kelima pada laki laki dan kesembilan pada perempuan sebagai kanker tersering di dunia, dan urutan ketiga dari kanker saluran cerna. Tingkat kematian HCC juga sangat tinggi, di urutan kedua setelah kanker pancreas.

lanjutanSedangkan Asites biasanya merupakan tanda dari proses penyakit kronis yang mungkin biasanya bersifat subklinis. Diagnosis banding yang tersering adalah penyakit hati kronis dekompensata dan keganasan intraabdomenAsites efusi peritoneum, kelebihan cairan di cavum peritonii

BAB IIKASUSIDENTITAS PASIEN :Nama: Ny. KUmur: 70 tahunJenis kelamin: PerempuanPekerjaan: PetaniAgama : IslamAlamat: Nguter ,SukoharjoNo. RM: 186xxxTanggal MRS: 17 januari 2012 Jam : 09:33:36 WIB

AnamnesisKeluhan utama : Perut membesar dan terasa nyeri.

Riwayat penyakit sekarang :pasien datang ke IGD RSUD Sukoharjo dengan keluhan perut membesar dan nyeri sejak 1 minggu yang lalu.pasien juga mengeluh ,perut merasa penuh dan kaki bengkak. Pasien merasa Pusing ,tidak mual, tidak muntah, pasien sadar, BAB (+), BAK (+).

Anamnesis Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat penyakit Diabetes Mellitus (-)Riwayat penyakit Hipertensi (-)Riwayat penyakit TB (-)Riwayat sakit yang sama (-)Pernah dirawat dirumah sakit (+) dengan riwayat penyakit jantung

Riwayat Penyakit Keluarga :Riwayat penyakit Diabetes Mellitus : disangkalRiwayat penyakit TB : disangkalRiwayat penyakit Jantung : disangkalRiwayat sakit yang sama : disangkal

Anamnesis Riwayat lingkungan sosial dan kebiasaan :Pasien bekerja sebagai seorang petani dan tinggal dengan cucunya.

Anamnesis SistemSistem cerebrospinal : Lemah (+), demam (-), penurunan kesadaran (-), nyeri kepala (+)Sistem cardiovaskular : Anemis (+), akral dingin (-), sianosis (-)Sistem respirasi : Sesek (-), batuk (-), mengi (-), nafas cuping hidung (-) Sistem urinarius : BAK (+)Sistem gastrointestinal : makan (+), minum (+), BAB (+), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (-)Sistem muskuloskeletal : edema pedis (+/+), kaku-kaku pada lengan (-/-), nyeri tulang (-)Sistem integumentum : bintik merah (-)

PEMERIKSAAN FISIKKeadaan umum : keadaan umum lemah, kesadaran compos mentis. gizi kurangVital sign :TD : 120/70 mmHgNadi : 98 kali/menitRR : 18x/menitSuhu : 36,4 C

PEMERIKSAAN FISIKKepala: Conjuctiva Anemis ditemukan, Sklera Ikterik ditemukanLeher: Retraksi suprasterna tidak ditemukan, deviasi trakea tidak ditemukan, terdapat peningkatan JVP, Pembesaran kelenjar limfe tidak ditemukan.

Thoraks: ParuInspeksi: simetris, tidak terdapat ketinggalan gerak, retraksi intercosta tidak ditemukan.Palpasi: tidak terdapat ketinggalan gerakFremitus

NNNNNNNNNNNNANTORPOSTORSSSSSSSSSSSSPerkusiVVVVVVVVVVVVAuskultasi Suara tambahan Wheezing (-/-), Ronkhi (-/-)12JantungInspeksi: iktus cordis tampakPalpasi: iktus cordis kuat angkatPerkusi: dalam batas normalAuskultasi: Bunyi jantung I-II reguler, Bising jantung tidak ditemukan

AbdomenInspeksi: simetris, perut buncit, spider nevi (-).Auskultasi : peristaltik (N)Perkusi: timpani (N).pekak beralih (+)Palpasi: tidak nyeri tekanDitemukan pembesaran hepar 3 jari dibawah arcus costa.Tes undulasi (+)

Ekstremitas Clubbing finger tidak ditemukan, terdapat udem pada pedis dextra dan sinistra, Akral hangat.RESUME / DAFTAR MASALAHAnamnesis : perut membesar dan terasa nyeri.pasien juga mengeluh ,perut merasa penuh dan kedua kaki bengkak. pernah di rawat karena penyakit jantung.Pemeriksaan Fisik :Vital Sign : TD : 120/80Abdomen :perut buncit, pekak beralih (+)Ditemukan pembesaran hepar 3 jari dibawah arcus costa.Tes undulasi (+)Ekstremitas : terdapat udem di pedis dextra et sinistra, akral dalam batas normal.PEMERIKSAAN PENUNJANGLABORATORIUM KLINIKAssay Result Reference value Level Creatinine 0,960,5 0,9 mg/dlHighGlucose 10o,7070 120 mg/dlNormal SGOT 158,400 21 U/IHigh SGPT 96,840 22 U/IHigh Urea

84,2810 50 mg/dlHigh HBsAg(+) positiflanjutanLABORATORIUM KLINIKAssay Result Reference value Level Protein total 6,536,6-8,7g/dlLowalbumin 3,553,5-5 g/dlNormal Globulin 2,981,5 3,0 g/dlnormalFollow upPasien dengan keluhan perut membesar dan nyeri17 Jan 201218 Jan201219 Jan 2012SPerut membesar (+) nyeri perut(+), perut mbesesek (terasa penuh),Sakit perut saat diisi makanan , perih(-),mual(-), mutah(-), cengeng(+),diare(+), darah(-),lendir(-)Perut masih sakit saat diisi makanan,juga terasa keras,pusing(+),cengeng (+), sebah (+),diare (-).OTD : 140/80 mmHg N : -x/mnt R : -x/mnt S : - C KU : CM,cukup. tho : BJ I- II regulerabd : ascites (+),hepatomegali(+), peristaltik (+) normalextr: edema pedis +/+TD: 120/70 mmHg R : 28x/mnt , thorax: dalam batas normal abd : pekak beralih (+), NT (-) extr: edema pedis +/+.GDS : 210TD: 110/70 mmHg N : 100x/mnt R : 28x/mnt S : 36,4 C, KU : CM cukup.K : CA -/-, Si (-/-), tho : BJ I-II regulerabd : peristaltik (+)normal,pekak beralih(+),undulasi(+),pembesaran hepar 3 jari dibawah arcus costa, extr: edema pedis +/+AAscites dengan pembesaran heparAscites dengan pembesaran hepar

Ascites dengan pembesaran hepar

Pasering 10 tpmVitamin B1B6B12 drip/24jamRanitidin 1A Furosemid 1A

D5% 1ARanitinin 1A/12 jamFurosemide 1A/24 jamCurcuma 3 x1Spinorolakton 100 mg 2 x tab

D5% 1ARanitinin 1A/12 jamFurosemide 1A/24 jamCurcuma 3 x1Spinorolakton 100 mg 2 x tab

20 Jan 201221 Jan 201222 Jan 2012SPerut terasa panas jika diisi makanan, mual (+), mutah (-), demam (-), cengeng ,mau BAB sakitPerut terasa panas jika diisi makanan, mual (+), mutah (-), demam (-), cengeng ,mau BAB sakit

Perut terasa panas jika diisi makanan, mual (+), mutah (-), demam (-), cengeng ,mau BAB sakit

OTD : 130/80 mmHg N : 80x/mnt R : -x/mnt S : 36 C KU : CM,cukup. tho : BJ I-II regulerabd : ascites (+),hepatomegali(+), peristaltik (+) normalextr: edema pedis +/+TD : 130/70 mmHg N : 76x/mnt R : -x/mnt S : 36 C KU : CM,cukup. tho : BJ I-II regulerabd : ascites (+),hepatomegali(+), peristaltik (+) normalextr: edema pedis +/+

TD : 160/80 mmHg N : 92x/mnt R : 24x/mnt S : 36 C KU : CM,cukup. tho : BJ I-II regulerabd : ascites (+),hepatomegali(+), peristaltik (+) normalextr: edema pedis +/+

AAscites dengan pembesaran hepar

Suspect Ca hepatoseluler dengan asites

Suspect Ca hepatoseluler dengan asitesPPeriksa USGD5% 1ARanitinin 1A/12 jamFurosemide 1A/24 jamCurcuma 3 x1Spinorolakton 100 mg 2 x tab

D5% 1ARanitinin 1A/12 jamFurosemide 1A/24 jamCurcuma 3 x1Spinorolakton 100 mg 2 x tabD5% 1ARanitinin 1A/12 jamFurosemide 1A/24 jamCurcuma 3 x1Spinorolakton 100 mg 2 x tabBAB IIITINJAUAN PUSTAKADefinisi Asites adalah penimbunan cairan secara abnormal di rongga peritonium.

Patofisiologi

Penyakit yang mendasari asitesJika peritoneum normal (tidak ada kelainan), maka penyebab asites adalah:hipertensi porta hipoalbuminemia.

Sedangkan pada peritoneum yang mengalami kelainan patologis, penyebab asites antara lain :infeksi (peritonitis bakterial/TBC/fungal, peritonitis terkait HIV dll),keganasan/karsinoma peritoneal dll.DiagnosisDiagnosis ditegakkan dari 3 aspek yaitu:Anamnesis Pemeriksaan fisikPemeriksaan penunjang

AnamnesisPada pasien penderita biasa dikeluhkan tentang:Pasien mengeluh adanya pertambahan ukuran lingkar perutKonsumsi alkohol, adanya riwayat hepatitis, penggunaan obat intravena, lahir/hidup di lingkungan endemik hepatitis, riwayat keluarga, dllObesitas, hiperkolesterolemia, diabetes melitus tipe 2, atau penyakit-penyakit yang dapat berkembang menjadi sirosis dll.

Pemeriksaan fisikBiasanya didapatkan tanda sebagai berikut:Adanya kelainan/gangguan di hati dapat dilihat dari jaundice, eritema palmaris atau spider angioma.Adanya hepatosplenomegali pada saat dipalpasi.Shifting dullnes, pudle sign.Peningkatan tekanan vena jugularis, dllPemeriksaan penunjang metode pencitraan (USG) parasentesis (pengambilan cairan)Gambaran makroskopik: cairan yang hemoragik dihubungkan dengan keganasan.Gradien nilai albumin serum dan asites: gradien tinggi (>1.1 gr/dl) terdapat pada hipertensi porta pada asites transudat, dan sebaliknya pada asites eksudat. Konsentrasi protein yang tinggi (>3 gr/dl) menunjukkan asites eksudat, sebaliknya (