Cara Membuat Emas Dari Limbah Elektronik

download Cara Membuat Emas Dari Limbah Elektronik

of 4

Transcript of Cara Membuat Emas Dari Limbah Elektronik

Cara Membuat Emas Dari Limbah Elektronikoleh: nuketea

Summary rating: 3 stars (87 Tinjauan) Kunjungan : 3511 kata:600 Comments : 5

More About : bagaimana cara membuat emasCara Membuat Em

Cara mengolah atau medapatkan emas dari limbah elektronik bisa dijadikan sebagai peluang usaha. Berikut ini Cara mendapatkan emas dari limbah elektronik. Bagi mereka yang sudah terbiasa tidak terlalu sulit. Hati-hati ketika proses pengolahan karena bahan kimia yang dipergunakan sangat berbahaya bagi kesehatan. Gunakan perlengkapan safety yang memenuhi syarat. Ujicoba dilakukan pada limbah komputer yang terdiri dari pin-pin dan konektor yang telah dipotong-potong sedemikian rupa. Proses pertama adalah melakukan sel elektrolitik yang bertujuan untuk melepaskan lapisan-lapisan emas pada limbah elektronik tersebut. Sediakan nampan kaca yang telah diisi cairan 95% asam sulfat, Catu daya DC, konektor dari catu daya yang berupa penjepit. Salah satu penjepit sebagai katoda yang di letakan di nampan. Dan satunya menjepit pin atau konektor dari limbah elektronik yang berfungsi sebagai anoda. Celupkan pin-pin tersebut ke nampan, lapisan emas emas akan terpisah dan mengendap di bawah. Ketika proses pencelupan harus ada tegangan listrik dc. Jangan kaget kalau suhu nampan sedikit panas. Tuangkan larutan asam sulfat tadi kedalam air. Hati-hati yang dituangkan adalah asam sulfat ke air bukan air ke asam sulfat. Kemudian saring hingga hasilnya adalah cairan encer yang terdiri dari berbagai logam dan kotoran. Larutkan semuanya dengan campuran asam klorida 35% dan pemutih klorin(sodium hipoklorit) sebesar 5% dalam perbandingan 2:1. Sehingga di hasilkan 2 HCl + NaClO -> Cl2 + NaCl + H2O. Akan terjadi reaksi kimia yang berbahaya ketika proses ini terjadi. Gas yang dikeluarkan dalam proses ini jika dalam dosis tinggi bahayanya sebanding dengan senjata kimia pada perang dunia ke 1. Rekasi kimia ini akan menghasilkan bentuk klorida emas, 2 Au + 3 Cl2 -> 2 AuCl3. Kemudian

saring lagi cairan ini sehingga hanya menyisakan emas larutan klorida. Agar emas larutan klorida ini menjadi emas metalik pergunakan bubuk sodium metabisulfite.Dengan adanya air maka akan berubah menjadi sodium bisulfite Na2S2O5 + H2O > 2 NaHSO3. Sodium bisulfite ini yang akan mengendapkan emas tersebut 3 NaHSO3 + 2 AuCl3 + 3 H2O > 3 NaHSO4 + 6 HCl + 2 Au. Proses ini akan menghasilkan endapan berwarna coklat yang disebut EMAS METALIK. Prose akhir adalah melebur endapan-endapan berwarna coklat itu dengan suhu sekitar 1064 derajat celcius di wadah khusus. Dari proses peleburan akan menghasilkan butiran emas yang berharga. Gambar-gambar proses pengolahan bisa dilihat di link terkait. Diterbitkan di: 04 Januari, 2011 Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/business-ideas-andopportunities/2095960-cara-membuat-emas-dari-limbah/#ixzz1t77zi25z

Ditemukan Cara Membuat EmasMarch 24th, 2011 KumpulRame.com 0 Comments

Kayu manis, salah satu rempah-rempah yang biasa ditemukan di dapur ternyata mampu menghadirkan cara yang lebih sederhana dan aman untuk membuat nanopartikel emas.

Menurut penelitian, partikel berbahan kayu manis itu juga bahkan bisa digunakan untuk mengatasi kanker. Sebagai informasi, nanopartikel emas diketahui sangat bermanfaat untuk mendeteksi tumor, melakukan pencarian minyak, menerangi jalan dan menyembuhkan penyakit. Sayangnya, proses pembuatan partikel itu membutuhkan bahan kimia berbahaya. Saat ini, ada beberapa cara untuk membuat nanopartikel emas. Namun umumnya cara yang digunakan melibatkan pelarutan asam chloroauric, atau yang disebut juga dengan garam emas, di dalam cairan dan menambahkan bahan kimia lain untuk mengendapkan atom emas. Campuran umum lainnya misalnya menggunakan sodium sitrat, sodium borohydrida (yang juga digunakan untuk memutihkan bubur kayu) dan senyawa amonium, yang seluruhnya bisa berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Dalam rangka mempromosikan nanoteknologi ramah lingkungan, peneliti dari University of Missouri mencampurkan garam emas dengan kayu manis. Saat dikombinasikan dengan nanopartikel, bahan phytochemical ini bisa memasuki sel kanker dan menghancurkannya atau membantu memetakannya agar prosedur medis yang lebih akurat bisa diterapkan. Nanopartikel emas kami tidak hanya sehat secara ekologi dan biologi, tetapi secara biologi mereka juga aktif melawan sel kanker, kata Kattesh Katti, profesor di bidang radiology dan fisika dari University of Missouri School of Medicine.

Seperti dikutip dari PopSci, 5 Januari 2011, proses pembuatan partikel itu tidak membutuhkan listrik dan bahan kimia selain bahan dasarnya yakni garam emas. Dalam laporannya yang dipublikasikan di jurnal Pharmaceutical Research, Katti menyebutkan bahwa kayu manis dan biji-bijian, dedaunan, dan jamu-jamuan lain bisa digunakan untuk mengonversikan metal ke nanopartikel tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya. Pendekatan nanoteknologi hijau yang kami gunakan menandakan peran alam tidak bisa diabaikan dalam pengembangan nanoteknologi masa depan, ucap Katti.