Cara Atasi Nyeri Haid

5
http://kesehatanwanita.blog.com/ Dismenorea atau yang lebih dikenal dengan nyeri haid adalah keluhan yang sering dialami wanita pada bagian perut bawah. Nyeri haid merupakan penyakit yang sudah cukup lama dikenal. Nyeri yang dirasakan saat haid tidak hanya terjadi pada bagian perut bawah saja. Beberapa remaja perempuan kerap merasakannya pada punggung bagian bawah, pinggang, panggul otot paha atas hingga betis. Rasa yang tidak nyaman ini disebabkan oleh kontraksi otot perut yang intens saat mengeluarkan darah. Kontraksi yang sangat intens ini kemudian menyebabkan otot menegang. Ketegangan otot ini Dismenorea Primer Dismenorea primer adalah nyeri haid yang ditemui tanpa adanya kelainan pada alat kandungan. Biasanya terjadi setelah 12 bulan atau lebih sejak menarche (haid yang pertama kali). Penyebab dismenorea primer, antara lain, faktor kejiwaan, faktor konstitusi, faktor endokrin/hormonal dan faktor alergi. Cara mengatasi nyeri haid primer adalah dengan mencari informasi yang jelas tentang dismenorea. Kemudian berikan obat analgetik (pengurang rasa sakit). Obat pengurang rasa sakit bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat. Selanjutnya, lakukan terapi hormonal. Terapi ini bertujuan untuk menekan ovulasi (keluarnya ovum/sel telur dari ovarium/kandung telur). Terapi ini hanya bersifat sementara untuk memastikan bahwa gangguan benar-benar tidak ada pada alat kandungan. Selain cara-cara tersebut, masih ada cara lain yang cukup mujarab untuk dicoba. Meski tidak seketika hilang, nyeri haid bisa dikurangi dengan cara-cara sebagai berikut: Suhu panas merupakan ramuan tua yang patut dicoba. Gunakan heating pad (bantal pemanas), kompres handuk atau botol berisi air panas di perut dan punggung bawah serta minum minuman yang hangat. Mandi air hangat juga dapat membantu. Tidur dan istirahat yang cukup, serta olahraga teratur (termasuk banyak jalan). Beberapa wanita mencapai keringanan melalui olahraga, yang tidak hanya mengurangi stres tapi juga meningkatkan produksi endorfin otak, penawar sakit alami tubuh. Tidak ada CARA ATASI NYERI HAID Dismenorea Sekunder Dismenorea sekunder berhubungan dengan penyakit/kelainan pada alat kandungan. Nyeri dapat terasa sebelum, selama, dan sesudah haid. Penyebab terjadinya dismenorea sekunder, antara lain: Salpingitis kronis, yaitu infeksi yang lama pada saluran penghubung rahim/uterus dengan kandung telur/ovarium. Pengobatannya dengan antibiotika dan anti radang. Endometrium yang sangat berpengaruh terhadap hormon wanita. Normalnya, sel endometrium rahim akan menebal selama siklus kewanitaan berlangsung agar nantinya siap untuk menerima hasil pembuahan antara sel telur dan sperma. Bila sel telur tidak mengalami pembuahan, sel endometrium yang menebal akan meluruh dan keluar sebagai darah menstruasi. Pada endometriosis, sel endometrium yang semula berada dalam rahim akan berpindah dan tumbuh di luar kandung rahim. Sel ini bisa saja tumbuh dan berpindah ke ovarium, saluran telur (tuba fallopi), belakang rahim, liga bahkan dapat sampai ke usus dan kandung kencing. Sel endometrium ini memiliki respons yang sama seperti sel endometrium pada rahim dan sangat berpengaruh terhadap hormon kewanitaan.

Transcript of Cara Atasi Nyeri Haid

Page 1: Cara Atasi Nyeri Haid

http://kesehatanwanita.blog.com/

Dismenorea atau yang lebih dikenal dengan nyeri haid adalah keluhan yang sering dialami wanita pada bagian perut bawah. Nyeri haid merupakan penyakit yang sudah cukup lama dikenal. Nyeri yang dirasakan saat haid tidak hanya terjadi pada bagian perut bawah saja. Beberapa remaja perempuan kerap merasakannya pada punggung bagian bawah, pinggang, panggul otot paha atas hingga betis. Rasa yang tidak nyaman ini disebabkan oleh kontraksi otot perut yang intens saat mengeluarkan darah. Kontraksi yang sangat intens ini kemudian menyebabkan otot menegang. Ketegangan otot ini tidak hanya terjadi pada otot perut, tetapi juga otot-otot penunjang otot perut yang terdapat di bagian punggung bawah, pinggang, panggul, paha hingga betis. Gangguan nyeri haid ini sifatnya subyektif. Para ahli  membagi dismonera menjadi dua bagian. Dismonera primer dan sekunder.

Dismenorea Primer

Dismenorea primer adalah nyeri haid yang ditemui tanpa adanya kelainan pada alat kandungan. Biasanya terjadi setelah 12 bulan atau lebih sejak menarche (haid yang pertama kali). Penyebab dismenorea primer, antara lain, faktor kejiwaan, faktor konstitusi, faktor endokrin/hormonal dan faktor alergi.

Cara mengatasi nyeri haid primer adalah dengan mencari informasi yang jelas tentang dismenorea. Kemudian berikan obat analgetik (pengurang rasa sakit). Obat pengurang rasa sakit bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat. Selanjutnya, lakukan terapi hormonal. Terapi ini bertujuan untuk menekan ovulasi (keluarnya ovum/sel telur dari ovarium/kandung telur). Terapi ini hanya bersifat sementara untuk memastikan bahwa gangguan benar-benar tidak ada pada alat kandungan. Selain cara-cara tersebut, masih ada cara lain yang cukup mujarab untuk dicoba.

Meski tidak seketika hilang, nyeri haid bisa dikurangi dengan cara-cara sebagai berikut: Suhu panas merupakan ramuan tua yang patut dicoba. Gunakan heating pad (bantal pemanas), kompres handuk atau botol berisi air panas di perut dan punggung bawah serta minum minuman yang hangat. Mandi air hangat juga dapat membantu. Tidur dan istirahat yang cukup, serta olahraga teratur (termasuk banyak jalan). Beberapa wanita mencapai keringanan melalui olahraga, yang tidak hanya mengurangi stres tapi juga meningkatkan produksi endorfin otak, penawar sakit alami tubuh. Tidak ada pembatasan aktivitas selama haid. Pada kasus yang sangat jarang dan ekstrim, diperlukan eksisi pada saraf uterus.

Sebuah terapi alternatif, yaitu visualisasi-konsentrasi pada warna sakit sampai mencapai penguasaan atasnya-dapat membantu mengurangi nyeri haid. Sebagai tambahan, aroma terapi dan pemijatan dapat mengurangi rasa tidak nyaman. Pijatan yang ringan dan melingkar dengan telunjuk pada perut bagian bawah akan membantu mengurangi nyeri haid. Mendengarkan musik, membaca buku atau menonton film juga dapat menolong.

CARA ATASI NYERI HAID

Dismenorea Sekunder

Dismenorea sekunder berhubungan dengan penyakit/kelainan pada alat kandungan. Nyeri dapat terasa sebelum, selama, dan sesudah haid.

Penyebab terjadinya dismenorea sekunder, antara lain:

Salpingitis kronis, yaitu infeksi yang lama pada saluran penghubung rahim/uterus dengan kandung telur/ovarium. Pengobatannya dengan antibiotika dan anti radang. Endometrium  yang sangat berpengaruh terhadap  hormon wanita. Normalnya, sel endometrium rahim akan menebal selama siklus kewanitaan berlangsung agar nantinya siap untuk menerima hasil pembuahan antara sel telur dan sperma.

Bila sel telur tidak mengalami pembuahan, sel endometrium yang menebal akan meluruh dan keluar sebagai darah menstruasi. Pada endometriosis, sel endometrium yang semula berada dalam rahim akan berpindah dan tumbuh di luar kandung rahim. Sel ini bisa saja tumbuh dan berpindah ke ovarium, saluran telur (tuba fallopi), belakang rahim, liga bahkan dapat sampai ke usus dan kandung kencing. Sel endometrium ini memiliki respons yang sama seperti sel endometrium pada rahim dan sangat berpengaruh terhadap hormon kewanitaan.

Pada saat menstruasi berlangsung, sel-sel endometrium yang berpindah ini akan mengelupas dan menimbulkan perasaan nyeri di sekitar panggul. Dismenore sekunder ditangani dengan mengidentifikasi dan mengobati sebab dasarnya. Perempuan disarankan mengonsumsi antibiotik atau obat lain tergantung pada kondisi tertentu.

Page 2: Cara Atasi Nyeri Haid

10 MITOS TENTANG DAUN SIRIH

Mitos pertama, takut menyebabkan vagina menjadi kering. Padahal kekeringan pada vagina bukan disebabkan dari penggunaan daun sirih jika digunakan sesuai aturan dan digunakan pada bagian luar vagina. Sebagai informasi, keringnya vagina disebabkan dua faktor, yaitu fisik atau psikis, atau kombinasi keduanya. Dari sisi faktor fisik, kekeringan vagina terjadi saat tubuh perempuan tidak bekerja sebagaimana seharusnya, atau rusak karena bahan kimia. Sedangkan dari faktor psikis, vagina yang kering berlebihan bisa timbul karena tekanan mental seperti stres atau depresi.

Mitos kedua yakni takut menyebabkan kanker rahim. Padahal penggunaan daun sirih tidak akan menyebabkan kanker rahim. Kanker dapat terjadi lebih karena gaya hidup, hormon, dan kurang bersihnya daerah kewanitaan sehingga menimbulkan jamur yang menyebabkan penyakit. Justru dengan menggunakan daun sirih akan membantu membersihkan dan mencegah timbulnya jamur.

Page 3: Cara Atasi Nyeri Haid

Mitos ketiga takut karena ada kandungan sabun di daun sirih. Sebagai sebuah produk yang memimpin pasar dikategorinya, Sabun Daun Sirih Sumber Ayu sabun sirih telah teruji secara klinis, mengandung pH balance 3.5 yang tidak akan menyebabkan iritasi. Sehingga kandungan sabun di dalamnya tidak akan mempengaruhi kondisi vagina. Mitos keempat yakni takut menyebabkan kemandulan. Sabun Daun Sirih Sumber Ayu tidak menyebabkan kemandulan karena telah teruji secara klinis dan dermatologi. Mitos kelima, takut karena mengandung zat kimia dan pengawet yang dapat menyebabkan iritasi. Adapun Sumber Ayu Sabun Daun Sirih terbuat dari bahan alami pilihan. Selain itu produk ini juga tidak menggunakan bahan kimia serta pengawet sehingga aman untuk digunakan.

Mitos keenam yaitu takut hilang keperawanan. Hal ini jelas salah, sebab daun sirih tidak menyebabkan hilangnya keperawanan. Keperawanan hanya akan hilang jika telah melakukan hubungan intim atau hubungan seksual.

Mitos ketujuh, yakni lebih nyaman pakai sabun biasa. Padahal, sabun biasa lebih berbahaya, karena sabun biasa bersifat pH Basa yang akan merubah pH vagina menjadi >7 (menjadi Basa) yang dapat menyebabkan iritasi pada daerah kewanitaan selain itu suasana Basa di vagina akan menyebabkan flora normal vagina berkurang sehingga bakteri jahat akan mudah berkembang biak

Mitos kedelapan yakni takut vagina terinfeksi. Vagina tidak akan terinfeksi selama penggunaan sabun sirih sesuai aturan pakai. Yakni menggunakan di saat menstruasi, keputihan dan jika tidak terdapat luka di vagina.

Page 4: Cara Atasi Nyeri Haid

Mitos kesembilan, tidak tahu kandungan daun sirih. Daun sirih mengandung zat antiseptik, antioksidan dan anti jamur. Jenis tumbuhan ini biasa digunakan untuk mengatasi gangguan keputihan dan atau lendir yang berlebihan, serta gatal-gatal dan bau tak sedap.

Mitos Kesepuluh , yakni cara pakai rumit. Untuk diketahui, penggunaan sabun sirih hanya untuk bagian luar vagina. Proses usapan pada kulit vagina dianjurkan dari arah depan ke belakang, lalu setelah dibasuh sampai bersih segera dikeringkan dengan handuk lembut.

KOTAK KRITIK

& SARAN