Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas...

182
Capitalizing on Collective Strength Laporan Tahunan Annual Report

Transcript of Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas...

Page 1: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Capitalizing on Collective Strength

PT Samudera Indonesia Tbk.

Gedung Samudera Indonesia Lt. 8Jl. Letjen S. Parman Kav. 35Jakarta 11480IndonesiaTel. : (6221) 5480088, 5347210Fax : (6221) 5490909, 5347171www.samudera.com

Laporan Tahunan Annual Report2011

Laporan Tahunan Annual Report

Capitalizing on Collective Strength

PT Samudera Indonesia Tbk.

Gedung Samudera Indonesia Lt. 8Jl. Letjen S. Parman Kav. 35Jakarta 11480IndonesiaTel. : (6221) 5480088, 5347210Fax : (6221) 5490909, 5347171www.samudera.com

Laporan Tahunan Annual Report2011

Laporan Tahunan Annual Report

Page 2: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Daftar IsiTable of Contents

Memberdayakan Kekuatan BersamaCapitalizing on Collective Strength

Vision & Mission 2 Values 3

Jejak LangkahMilestones 4

2011 Highlights 6

Sekilas Samudera Samudera at a Glance 8

Jangkauan LayananService Coverage 10

Ikhtisar Keuangan dan Saham Financial Highlights 12

Laporan ManajemenManagement Report

Laporan Dewan Komisaris Report of the Board of Commissioners 16

Laporan DireksiReport of the Board of Directors 22

Diskusi & Analisa Manajemen atas Kinerja PerusahaanManagement Discussion & Analysis of Company Performance

PelayaranShipping 31

LogistikLogistics 36

TerminalTerminal 41

AgensiAgency 43

Transportasi Kargo dan Logistik end-to-endEnd-to-end Cargo Transportation and Logistics 44

Tinjauan OperasionalOperational Review 46

Teknologi InformasiInformation Technology 47

Sumber Daya ManusiaHuman Capital 49

Tinjauan Keuangan 2011Financial Review 52

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Prinsip DasarBasic Principal 61

Laporan Keuangan KonsolidasiConsolidated Financial Statements

Data PerusahaanCorporate Data

Biografi Dewan KomisarisThe Board of Commissioners’ Biographies 70

Biografi DireksiThe Board of Directors’ Biographies 74

Tanggung Jawab Laporan TahunanResponsibility for Annual Reporting 80

Struktur OrganisasiOrganization Structure 81

Jaringan dan Kantor CabangBranch and Subsidiaries 82

Informasi PerusahaanCorporate Information 84

1

14-15

28-30

85

58-59

69

Page 3: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 1

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Selama tahun 2011, Samudera Indonesia telah maju dengan penuh keyakinan sebagai perusahaan transportasi kargo dan logistik end-to-end dengan tujuan untuk memberikan layanan konektivitas global yang terintegrasi kepada para pelanggannya melalui kompetensi inti kami dalam pelayaran, logistik, terminal dan agensi.

Dengan memberdayakan semua kekuatan bersama tersebut, kami yakin bahwa usaha ini tidak hanya membuat kami mampu memetakan langkah kedepan, tapi juga mengatasi tantangan di masa datang dan menjadi lebih kuat. Itulah yang akan menjadi kunci keberhasilan kami yang pada akhirnya akan memberikan nilai lebih kepada para pemangku kepentingan.

Throughout 2011, Samudera Indonesia moved steadily as an end-to-end cargo transportation and logistics company with the goal of providing customers uninterrupted global connectivity through its core competencies in shipping, logistics, terminals and agency businesses.

By capitalizing on these complimenting collective strengths, we believe that our effort will not only enable us to chart a steady course, but also overcome future challenges and emerge stronger in time. As such will be the key to our success, which will ultimately deliver greater value to our stakeholders.

Memberdayakan Kekuatan BersamaCapitalizing on Collective Strength

Page 4: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan2

VISION

Global connectivity to meet people needs

MISSIONProviding high quality services in goods transportation and logistics

Page 5: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 3

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

VALUES

• Wedeliverthebestforcustomers• Wevaluepeople• Wedoourworkwithintegrity• Weencourageinnovation• Werespectpartnershipandcommunity

Page 6: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan4

1967 1980 1990

1964

1992

1975 1986 1991

Berdiri sebagai agen pelayaran

Established as a

shipping agency company

Membuka container freight station dan layanan distribusi

untuk mendukung aktivitas bisnis ekspor

impor. Setahun kemudian, dibangun

sebuah gudang dengan sistem rak

yang lengkap

Opened a container freight station and

distribution services to support export import

activities. A year later, a warehouse with full

racking system was built

Mulai melayani jasa pelayaran domestik

di Indonesia

Entered into Indonesian domestic

shipping services

Mulai menyediakan jasa project logistics

Entered into project

logistics services

Memulai jasa pelayaran feeder

petikemas

Introduced into container feeder

shipping services

Memasuki bisnis logistik dengan

menyediakan jasa angkutan truk

Entered into logistic business

by providing trucking services

Membuka bisnis depo petikemas

Opened a container depot

business

Memasuki bisnis jasa bongkar muat, yang

kemudian berubah menjadi operator

terminal

Entered into stevedoring

services, which later transformed into

terminal operators

Jejak LangkahMilestones

Page 7: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 5

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

1997 2003 20102005

1999 2004 20112007

PT Samudera Indonesia Tbk. tercatat di Indonesia

Stock Exchange

PT Samudera Indonesia Tbk. was publicly listed

on Indonesia Stock Exchange

Memulai bisnis logistik end-to-end yang terintegrasi,

melalui jasa third-party logistics yang mencakup

supply chain management dan inbound-outbound

logistics

Entered into integrated

end-to-end logistics business through third-party logistics services,

which include supply chain management and

integrated inbound-outbound logistics

Memasuki bisnis transportasi LNG dari lapangan Tangguh

di Papua Barat bekerja sama dengan Nippon Yusen

Kaisha (NYK)

Entered into LNG transportation business from TangguhfieldinWestPapua

by partnering with Nippon Yusen Kaisha (NYK)

•Membeliduakapalukuransupramax untuk kargo curah

kering•Membukadepopetikemas

di Semper, Jakarta Utara sebagai bagian dari Samudera

Logistics Center di Jakarta

•Acquiredtwosupramax-sizedvessels for dry bulk cargo

•OpenedacontainerdepotinSemper, North Jakarta as part

of Samudera Logistics Center Jakarta

Samudera Shipping Line Ltd, anak perusahaan dari PT Samudera Indonesia tercatat di Singapore Stock Exchange

Samudera Shipping Line Ltd, a subsidiary of PT Samudera Indonesia was publicly listed on Singapore Stock Exchange

• Membukausahajoint venture untuk mengoperasikan fasilitas pergudangan multi-user

• Membelitigaself-propelled barge untuk melayani peningkatan bisnis transportasi batubara

• Openedajoint-venture to operate a multi-user warehousing facility

• Acquiredthreeself-propelled barge to cater the growing coal transportation business

Mengoperasikan Dermaga Serbaguna Nusantara di Tanjung Priok dengan skema Build Operate and Transfer (BOT) Operate Dermaga Serbaguna Nusantara in Tanjung Priok under a Build Operate and Transfer (BOT) scheme

• MembukaTerminalPetikemasPalaran di Samarinda, Kalimantan Timur dengan skema BOT

• MembukaSamuderaLogisticsCenter di Belawan, Medan, yang merupakan fasilitas logistik terintegrasi pertama di Indonesia yang menyediakan depo petikemas, gudang dan distribution center di satu lokasi

• OpenedPalaranContainerTerminal in Samarinda, East Kalimantan under a BOT scheme

• OpenedaSamuderaLogisticsCenter in Belawan, Medan, which was the first integrated logistics facilities in Indonesia that include container depot, warehouse and distribution center in one location

Page 8: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan6

2011 HIGHLIGHTS

Perseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: Sinar Bintan, Sinar Solo, Sinar Bandung

Company has bought three container vessel to strengthen its international container shipping business: Sinar Bintan, Sinar Solo, Sinar Bandung

Perseroan membeli tiga kapal petikemas untuk memperkuat pelayaran petikemas domestik: Sinar Jimbaran, Sinar Jepara, Sinar Jombang

Company has bought three container vessels to strengthen domestic container shipping: Sinar Jimbaran, Sinar Jepara, Sinar Jombang

Penyelamatan kapal Sinar Kudus dan awak kapalnya yang disandera oleh perompak Somalia (Mei 2011)

Release of Sinar Kudus and their shipscrew under hostages of Somalian pirates. (May 2011)

Penambahan armada truk dari 150 menjadi lebih dari 390 prime mover dan trailer chassis

Addition of trucking fleet from 150 to more than 390 prime mover and trailer chassis

Penerimaan dua kapal curah kering supramax.• SinarKutaiditerimapadabulanMaret2011• SinarKapuasditerimapadabulanApril2011Dengan pelayaran pertama rute Pantai Barat Amerika - Brazil dan Cina - India

Delivery of two supramax drybulk vessels.• SinarKutaideliveredinMarch2011• SinarKapuasdeliveredinApril2011withmaidenvoyagetoUSWestCoast-BrazilandChina- India routes.

Page 9: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 7

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Penambahan 1 buah harbor mobile crane, 8 buah rubber tyred gantry crane, dan 2 buah container crane untuk memperkuat bisnis dan operasi terminal (kuartal 3 2011)

Addition of 1 harbor mobile crane, 8 rubber tyred gantry crane, and 2 container crane to strengthen terminal business and operation. (3rd quarter, 2011)

Membentuk unit bisnis baru dalam operasi terminal melalui kerja sama antara anak perusahaan PT. Samudera Indonesia dengan SEIC resources (M) Sdn. Bhd untuk bisnis perawatan, perbaikan, dan penyediaan peralatan (April 2011)

Create new business unit in terminal operation by cooperation between PT. Samudera Indonesia subsidiaries with SEIC resources (M) Sdn. Bhd in maintenance, repair, and equipment provider business (April, 2011)

Peluncuran depo petikemas Semper dengan konsep green depot (6 Mei 2011)

Launch of Semper container depot with green depot concept (May 6th 2011)

Peningkatan kapasitas depo petikemas di pusat logistik Samudera Belawan menjadi 5 Ha dengan total kapasitas maksimum 6.000 TEUs (April 2011)

Capacity expansion of container depot in Samudera logistic center Belawan to 5 Ha with a total maximum capacity of 6,000 TEUs (April 2011)

Page 10: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan8

Sekilas Samudera

Samudera Shipping Samudera Logistic

Samudera at a Glance

PT Samudera Indonesia Tbk. (Samudera Indonesia Group/Perseroan), didirikan oleh seorang legenda dalam industri pelayaran Indonesia yaitu Bapak Soedarpo Sastrosatomo. Memulai usahanya pada tahun 1950-an sebagai agen pelayaran, Samudera Indonesia resmi menjadi Perseroan pada tahun 1964, dan sekarang telah menjadi perusahaan transportasi barang dan logistik terpadu terkemuka dengan pengalaman hampir setengah abad dalam pengiriman barang ke seluruh dunia.

PT Samudera Indonesia Tbk. (Samudera Indonesia Group/Company), founded by Indonesian shipping legend Mr. Soedarpo Sastrosatomo. Starting its business in the 1950’s as a shipping agency, Samudera Indonesia was registered as a Company in 1964, and is now a leading integrated end-to-end cargo transportation and logistics company with nearly half a century of experience in the transshipment of goods globally.

Page 11: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 9

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Samudera Terminal Samudera Agencies

Dari Timur Tengah ke Timur Jauh, Samudera Indonesia mengoperasikan kapal, truk, fasilitas pergudangan, pusat distribusi dan pelabuhan dalam rantai logistik yang lengkap dan terpadu untuk memastikan terkirimnya kargo sampai ke tujuan. Beroperasi dengan basis di Indonesia dan bermitra dengan sejumlah perusahaan pelayaran yang dikenal di dunia, Samudera Indonesia terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1999. Untuk memenuhi kebutuhan para pelanggannya, Perseroan memiliki lebih dari 4.000 staf berkualitas, 50 anak perusahaan, dan 40 kantor cabang di semua pelabuhan besar di Indonesia dan Asia serta kantor perwakilan dan agen di seluruh dunia. Pengalaman Samudera Indonesia yang panjang dan kompetensinya telah diakui oleh klien internasional dan domestik kami dalam 4 bidang yaitu pelayaran, logistik, terminal, dan agensi.

From the Middle East to the Far East, Samudera Indonesia operates ships, trucks, warehousing facilities, distribution center and ports in a seamless logistics chain to ensure cargoes get to their destinations. Operating out of Indonesia and partnering with globally-known shipping companies, Samudera Indonesia was listed in the Indonesia Stock Exchange in 1999. The Company has more than 4,000 qualified staff, 50 subsidiaries, 40 branch offices in all major ports of Indonesia and Asia, as well as representative offices and agencies all over the world, to support its customers.

Samudera Indonesia’s lengthy experience and core competencies have been recognized by our international and domestic clientele in four areas i.e shipping, logistics, terminals, and agencies.

Page 12: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan10

Jangkauan LayananService Coverage

Melayani jasa logistik terpadu di Indonesia dan ke seluruh dunia Serving integrated logistic services in Indonesia and from there to the world

Samudera Indonesia has four major business lines to provide global connectivity for customers in Asia and around the world: shipping, logistics, terminal and agency.

Its fleet of container as well as bulk carrier & tanker vessels runs regionally out of hub Singapore and domestically within Indonesia, with regular ports of call such as those in the Middle East (UAE, Iran, Kuwait), the Indian Sub-Continent (India, Bangladesh, Pakistan & Srilanka), South East Asia (Singapore, Thailand, Malaysia, Vietnam, Myanmar, the Philippines) and the Far East (China, Korea, Hong Kong, Taiwan).

Bandar Lampung

Padang

Pekanbaru

Palembang

Medan

Bandung

Semarang

Pontianak

Batam

Merak

Jakarta

Samudera Indonesia memiliki empat lini bisnis utama yang menyediakan konektivitas global untuk pelanggan di Asia dan seluruh dunia: pelayaran, logistik, terminal dan agensi.

Armada kapal petikemas serta kapal curah & tanker beroperasi secara regional melalui hub Singapura dan secara domestik di Indonesia, dengan pelabuhan persinggahan termasuk di Timur Tengah (UAE, Iran, Kuwait), the Indian Sub-Continent (India, Bangladesh, Pakistan & Srilanka), Asia Tenggara (Singapura, Thailand, Malaysia, Vietnam, Myanmar, Filipina) dan Timur Jauh (Cina, Korea, Hong Kong, Taiwan), dan Asia Tenggara (Thailand, Malaysia, Vietnam, Myanmar).

Page 13: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 11

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

In Indonesia Samudera’s fleet runs from Jakarta to Batam, Pontianak and Banjarmasin, and from Surabaya to Banjarmasin, Balikpapan, Samarinda and Makassar.

The Company’s logistics service network consist of project logistics, inland transportation, warehousing, container depots and third party logistics with numerous facilities spread through Indonesia. Samudera Indonesia also operates four container terminals in Tanjung Priok (3) and Palaran, East Kalimantan (1).

Container DepotWarehouseInland TransportThird Party LogisticsProject Logistics

Domestic Container Shipping

Regional Container ShippingLogistics

Terminal

Agency

Banjarmasin

Samarinda

Makassar

Balikpapan

Surabaya

Di Indonesia armada Samudera beroperasi dari Jakarta ke Batam, Padang, Pontianak, Banjarmasin dan Balikpapan serta dari Surabaya ke Banjarmasin, Balikpapan, Samarinda dan Makassar.

Jaringan layanan logistik Perseroan terdiri dari project logistics, inland transportation, gudang, depo petikemas dan third party logistics dengan sejumlah fasilitas yang tersebar di seluruh Indonesia.Samudera Indonesia juga mengoperasikan empat terminal petikemas di Tanjung Priok (3) dan Palaran, Kalimantan Timur (1).

Page 14: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan12

Ikhtisar Keuangan dan SahamFinancial Highlights

Angka-angka pada seluruh tabel & grafik menggunakan notasi Indonesia

Numerical notations in all tables and graphs are in Indonesia

2011 2010 2009 2008 2007

LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI

CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME

Dalam jutaan Rupiah In Millions of Rupiah

Pendapatan Jasa 5.119.744 4.333.220 4.262.047 5.105.015 4.097.783 Service Revenues

Beban Jasa 4.526.581 3.807.537 3.880.951 4.305.523 3.495.877 Cost of Services

Laba Kotor 593.163 525.683 381.096 799.492 601.906 Gross Profit

Laba Usaha 209.419 177.815 22.003 406.575 280.118 Income from Operations

Laba (Rugi) Bersih* 97.864 67.741 (15.630) 169.123 135.663 Net Income (Loss)*

NERACA KONSOLIDASI CONSOLIDATED BALANCE SHEET

Dalam jutaan Rupiah In Millions of Rupiah

Aktiva Lancar 1.632.162 1.543.872 1.551.275 1.959.034 1.797.750 Current Assets

Aktiva Tidak Lancar 4.847.403 4.129.345 4.226.924 3.969.035 2.174.121 Non Current Assets

Kewajiban Lancar 1.541.888 1.317.725 1.298.405 1.273.381 801.701 Current Liabilities

Kewajiban Tidak Lancar 2.398.848 1.912.330 2.027.282 1.795.674 796.750 Non Current Liabilities

Ekuitas** 1.785.998 1.731.457 1.704.667 2.095.010 1.684.095 Equity**

RASIO KEUANGAN KONSOLIDASI CONSOLIDATED FINANCIAL RATIOS

Rasio Lancar 105,9% 117,2% 119,5% 153,8% 224,2% Current Ratio

Kewajiban Terhadap Jumlah Aktiva 60,8% 56,9% 57,6% 51,8% 40,2% Debt to Total Assets

Kewajiban Terhadap Jumlah Ekuitas 220,6% 186,6% 195,1% 146,5% 94,9% Debt to Equity

Laba Bersih Terhadap Ekuitas 5,5% 3,9% -0,9% 8,1% 8,1% Return on Equity

Laba Bersih Terhadap Jumlah Aktiva 1,5% 1,2% -0,3% 2,9% 3,4% Return on Assets

* Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk net income attributable to the owners of the Company** Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perseroan Equity attributable to the owners of the Company

Page 15: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 13

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Pemegang SahamShareholders

Kepemilikan Share Ownership

PT Samudera Indonesia Tangguh 57,98 %

PT Ngrumat Bondo Utomo 9,50 %

Masyarakat (Public) 32,52 %

Struktur Saham PT Samudera Indonesia Tbk. Shareholders Structure PT Samudera Indonesia Tbk.

32,52 %57,98 %

9,50 %

Pendapatan Jasa & Beban Jasa Services Revenues & Cost of Service

2011 2010 2009 2008 2007

Pendapatan Jasa | Services RevenuesBeban Jasa | Cost of Service

5.500.000

4.500.000

3.500.000

2.500.000

1.500.000

500.000

0

Jumlah Aktiva & Jumlah Ekuitas Total Assets & Total Equity

2011 2010 2009 2008 2007

Jumlah Aktiva | Total AssetsJumlah Ekuitas | Total Equity

6.500.000

5.500.000

4.500.000

3.500.000

2.500.000

1.500.000

500.000

0

Laba Usaha & Laba Bersih Income from Operations & Net Income

2011 2010 2009 2008 2007

Laba Usaha | Income from OperationsLaba Bersih | Net Income

500.000

400.000

300.000

200.000

100.000

0

Page 16: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan14

Laporan ManajemenManagement Report

Page 17: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 15

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Page 18: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan16

I am happy to report on the strong performance of Samudera Indonesia this year. The good news appears in many areas, and includes increased 2011 earnings as part of the continuing transformation process of the Company’s strategic direction.

Laporan Dewan KomisarisReport of the Board of Commissioners

Samudera Indonesia bergerak dalam usaha penyediaan jasa transportasi kargo dan logistik untuk pelanggan dan sebagian besar bisnisnya berfluktuasi dengan kondisi global dan regional dan ekonomi seperti yang terlihat dalam melambatnya perdagangan global pada tahun 2011, yang mengikuti perlambatan ekonomi global pada tahun 2009. Untuk mengatasi tantangan, Perseroan secara strategis telah memusatkan sumber dayanya pada pengembangan kapasitas lebih lanjut di pasar Indonesia.

Samudera Indonesia menjadi lebih kuat dari penurunan sebelumnya melalui penguatan pada sumber pendapatan yang beragam, yang secara jelas memperlihatkan komitmen Perseroan untuk memenuhi misinya menjadi penyedia transportasi kargo dan logistik end-to-end untuk lingkup pelanggan yang lebih luas. Arah strategis ini tetap berfokus pada kompetensi inti Grup dengan mempercepat perluasan kemampuan logistik yang terintegrasi di seluruh Grup.

Samudera Indonesia is in the business of providing cargo transportation and logistics services for customers and a large part of its business fluctuates with global and regional and economic conditions as was evident in the slowing down of global trade in 2011, on the heels of a deeper global economic slowdown of 2009. To meet potential challenges, the Company has strategically focused its resources on developing further capacity within Indonesian markets.

Samudera Indonesia emerged stronger from the previous dip through a strengthening of its diversified income sources, clearly displaying the Company’s commitment to the mission to be an end-to-end cargo transportation and logistics provider for a wider array of customers. This key strategic direction has remained focused on the Group’s core competencies by accelerating the expansion of the integrated logistics capabilities Group-wide.

Dengan senang hati saya melaporkan kinerja Samudera Indonesia yang kuat tahun ini. Kabar baik muncul di berbagai bidang, termasuk peningkatan laba 2011 yang merupakan proses transformasi berkelanjutan dari arah strategis Perseroan.

Dear Shareholders,

Page 19: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 17

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Shanti L. Poesposoetjipto

Komisaris Utama | President Commissioner

The Board of Commissioners recognizes and fully supports the efforts of the Board of Directors in unifying the Company’s strategic course, building an increased earnings platform and laying a foundationforfuturegrowth.WhiletheCompanyunderstandstherisks of global economic uncertainty, management must continue to exercise prudent action, to focus on core competencies, to leverage the strong economic growth of Indonesia and to satisfy customer needs.

Capitalizing on Collective StrengthGroup-wide operations were successful in expanding revenue and in maintaining costs, together these resulted in a strong financial picture for 2011. Management expanded the business by investing in commercial assets, investing in domestic container shipping, investing in trucking, depots and warehousing, ultimately bringing into alignment all the Groups’ assets and building collective strength for the future. Total assets, as a result, increased from Rp 5,673.2 billion in 2010 to Rp 6,479.6 billion in 2011.

Overall increased volumes of transported cargo and increased productivity lead to positive results in 2011 including an improved net income of Rp 97.9 billion, up from Rp 67.7 billion in 2010, leading to an increase in equity from Rp 1,731.5 billion to Rp 1,786.0 billion. The increased net income translated into an earnings per Share of Rp 598, up from Rp 414 in 2010.

Dewan Komisaris mengakui dan mendukung sepenuhnya upaya Direksi dalam mempersatukan arah strategis Perseroan, membangun peningkatan platform laba dan meletakkan dasar untuk pertumbuhan masa depan. Sementara Perseroan memahami risiko ketidakpastian ekonomi global, manajemen harus terus menerapkan tindakan-tindakan yang bijaksana, tetap fokus pada kompetensi inti, memanfaatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat dan memenuhi kebutuhan pelanggan.

Memanfaatkan Kekuatan BersamaUsaha secara Grup berhasil meningkatkan pendapatan dan menekan biaya, keduanya menghasilkan gambaran keuangan yang kuat untuk 2011. Manajemen melebarkan usaha dengan berinvestasi dalam aset komersial, berinvestasi dalam pengiriman petikemas domestik, berinvestasi dalam truk, depo dan pergudangan, yang pada akhirnya membawa keselarasan di dalam semua aset Grup dan membangun kekuatan kolektif untuk masa depan. Total aset, sebagai hasilnya, meningkat dari Rp 5.673,2 miliar pada tahun 2010 menjadi Rp 6.479,6 miliar pada tahun 2011.

Secara keseluruhan peningkatan volume kargo diangkut dan peningkatan produktivitas memberikan hasil yang positif pada tahun 2011 termasuk laba bersih yang meningkat menjadi Rp 97,9 miliar dari Rp 67,7 miliar pada 2010, yang menyebabkan kenaikan ekuitas dari Rp 1.731,5 miliar menjadi Rp 1.786,0 miliar. Peningkatan laba bersih mengimbas kepada laba per saham yakni Rp 598, naik dari Rp 414 pada tahun 2010.

Page 20: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan18

Laporan Dewan Komisaris

Report of the Board of Commissioners

Perseroan telah mengambil langkah-langkah untuk memperkuat sistem internal untuk mendukung arah strategis baru Perseroan.The Company has taken steps to strengthen internal systems to support the Company’s new strategic course.

Corporate GovernanceThe Company has taken steps to strengthen internal systems to support the Company’s new strategic course. In its oversight position, the Board of Commissioners relies on receiving pertinent information and meets and discusses progress regularly with executives as well as going into the field to review progress and visit key personnel on the ground.

Throughout 2011, the Audit Committee actively reported directly to the Board of Commissioners with findings and analyses on important unfolding events. The Board of Commissioners uses this information to follow and assess the effectiveness of management actions in the areas of business and operations. This includes assessing financial and non-financial aspects, including human resources issues.

The Board of Commissioners is satisfied that lines of responsibility are in place during the Company’s strategic realignment and that considerations of risk are being addressed to strengthen the business. Challenges remain, however, and the Board of Directors must remain focused on the core competencies, vigilant

Tata Kelola PerusahaanPerseroan telah mengambil langkah-langkah untuk memperkuat sistem internal untuk mendukung arah strategis baru Perseroan. Dalam melakukan pengawasannya, Dewan Komisaris bergantung pada penerimaan informasi yang saling berkaitan dan bertemu dan membahas kemajuan secara teratur dengan para eksekutif serta pergi ke lapangan untuk memantau kemajuan dan bertemu dengan personil yang memiliki posisi kunci di lapangan.

Sepanjang 2011, Komite Audit secara aktif melaporkan langsung kepada Dewan Komisaris tentang temuan dan analisis mengenai peristiwa-peristiwa penting. Dewan Komisaris menggunakan informasi ini untuk memantau dan menilai efektivitas tindakan manajemen dalam bidang bisnis dan operasi. Termasuk di dalamnya penilaian dalam aspek keuangan dan non keuangan, juga dalam hal sumber daya manusia.

Dewan Komisaris puas bahwa garis tanggung jawab telah berada pada tempatnya selama proses penyelarasan strategis Perseroan dan bahwa pertimbangan risiko dilihat secara baik untuk memperkuat bisnis. Bagaimanapun juga, tantangan tetap ada, dan Direksi harus tetap fokus kepada kompetensi inti, waspada

Page 21: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 19

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Amir Abadi JusufKomisarisCommissioner

WisnoentoroMartokoesoemoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Shanti L. PoesposoetjiptoKomisaris UtamaChairman

AloysiusSoebagjoWindoeKomisarisCommissioner

Anugerah PekertiKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Dari kiri ke kanan / From left to right :

Duduk / Seated :

Page 22: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan20

Laporan Dewan Komisaris

Report of the Board of Commissioners

dalam memastikan bahwa karyawan pada semua tingkat Perseroan dan di semua lokasi yang tersebar di seluruh jaringan sepenuhnya sadar tentang arah Perseroan, memiliki pengukuran risiko dan alat mitigasi dan memiliki peralatan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan.

Pada tanggal 12 Mei 2011 pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, ada dua perubahan yang disetujui kepada Direksi, yaitu Bapak Iryanto H. Hutagaol mengundurkan diri dari Direksi danBapakHastantoSMWidodo,yangpadasaat inimemimpinGroup’s Information Technology and Solutions, bergabung dengan Direksi.

Menjelajahi Tantangan melalui KetahananSamudera Indonesia memiliki sejarah dan pengalaman yang diperlukan untuk memenuhi tantangan pasar yang dinamis dan terus berputar dan masih dapat mengambil keuntungan penuh dari kesempatan yang ada. Indonesia telah mendapatkan perhatian seluruh dunia dalam pertumbuhan ekonomi berkelanjutan selama 10 tahun terakhir. Terutama pada tahun 2011, pertumbuhan PDB yang kuat sebesar 6,5% telah meningkatkan PDB per kapita menjadi lebih dari US $ 3.500, menandakan kepercayaan investor dan produsen atas naiknya permintaan dan keterampilan yang meningkat dari rakyat Indonesia.

Samudera Indonesia akan terus berfokus pada perluasan kompetensi intinya yaitu transportasi kargo dan logistik di seluruh jaringan. Memanfaatkan aset Grup akan memerlukan penguatan kemampuan terintegrasi end-to-end pada terminal, depo petikemas, gudang, kapal dan truk.

in ensuring that employees at all levels of the Company and at all locations spread across the network have full awareness of the Company’s direction, have risk measurement and mitigation tools and have the tools needed for creating success.

On May 12, 2011 at the Extraordinary General Meeting of Shareholders, there were two changes approved to the Board of Directors with Mr Iryanto H. Hutagaol leaving and Mr Hastanto SM Widodo,whoisnowheadingtheGroup’sInformationTechnologyand Solutions, joining the Board of Directors.

Navigating Challenges through ResilienceSamudera Indonesia has the history and experience needed to meet the challenges of a dynamically cyclical marketplace and still take full advantage of recently created opportunities. Indonesia has gained world-wide attention for its sustained economic growth over the past 10 years. In 2011, especially, strong GDP growth of 6.5% has increased GDP per capita to just over US$ 3,500, signaling both investor and manufacturer confidence on the growing demand and the growing skills of Indonesians.

Samudera Indonesia will continue to focus on expanding core competencies in cargo transportation and logistics across the network. Capitalizing on Group assets will require strengthening the end-to-end integrated capabilities from terminals, container depots, warehouses, vessels and trucks.

Page 23: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 21

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Building customer centric skills and capabilities will allow the employees of Samudera Indonesia to provide better and expanded service. The Company’s flexible and customer centered approach will continue to build strong relationships based on a commitment to excellent performance.

Whilethefutureremainsuncertain,itiscertainthattheCompanywill face challenges due to a difficult global economic situation, to fuel price fluctuations, to changing regulations and competitive threats. The Company will accordingly evaluate these challenges and risks on an on-going basis, and mitigate these risks in the interest of protecting and improving shareholder value.

AppreciationThe Board of Commissioners is united in offering a great deal of thankstosomanypeople.WethankandcommendtheBoardofDirectors, all staff and business partners for pulling together to create such a successful year in terms of growth and performance. The Board of Commissioners would also like to thank the shareholders for their continued trust in Samudera Indonesia. Finally, let me express the Board of Commissioners’ thank you to our customers for their continued support and patronage.

Shanti L. Poesposoetjipto

Komisaris Utama | Chairman

Membangun keterampilan dan kemampuan yang berpusat pada pelanggan akan memungkinkan karyawan Samudera Indonesia untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih luas. Pendekatan Samudera Indonesia yang fleksibel dan berpusat pada pelanggan akan terus memperkuat hubungan yang berdasarkan pada komitmen untuk kinerja yang sangat baik.

Walaupun masa depan masih belum jelas, yang pasti adalahbahwa Perseroan akan menghadapi tantangan yang dikarenakan oleh situasi ekonomi global yang sulit, fluktuasi harga bahan bakar minyak, perubahan peraturan dan ancaman dari kompetisi. Perseroan akan mengevaluasi tantangan dan risiko secara terus menerus, dan mengurangi risiko-risiko tersebut untuk melindungi dan meningkatkan nilai pemegang saham.

ApresiasiDewan Komisaris secara bersama-sama mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada begitu banyak orang. Kami berterima kasih dan memuji Direksi, semua staf dan mitra bisnis atas kebersamaan dalam berusaha untuk menciptakan sebuah tahun yang sukses dalam hal pertumbuhan dan kinerja. Dewan Komisaris juga mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham atas kepercayaan mereka yang terus berlanjut di Samudera Indonesia. Akhirnya, izinkan saya mengungkapkan rasa terima kasih Dewan Komisaris kepada pelanggan kami atas dukungan dan hubungan bisnisnya yang terus berlanjut

Page 24: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan22

Samudera Indonesia mengalami masa pertumbuhan pada tahun 2011, terlihat dari peningkatan produktivitas dan penambahan kapasitas dalam lini bisnis transportasi kargo dan logistik. Kinerja di atas rata-rata industri ini tak hanya memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan pendapatan di 2011, tetapi juga meletakkan pondasi yang lebih kuat untuk pertumbuhan di masa yang akan datang.

Samudera Indonesia went through a period of growth in 2011, noticeable for the improved productivity and expanded capacity across the cargo transportation and logistics business lines. This performance, out performing the industry, has not only contributed significantly to revenue growth in 2011, but also laid a stronger foundation for future growth.

Dear Shareholders,

Laporan DireksiReport of the Board of Directors

Hal ini merupakan berita baik sebab industri pelayaran global sedang memasuki masa sulit di 2011 akibat ketidakpastian ekonomi yang berkelanjutan di Eropa dan Amerika Serikat. Samudera Indonesia akan terus membangun pondasi yang lebih kuat agar bisa sepenuhnya mengimplementasikan visi barunya dan menuai hasil positif dari strategi baru perusahaan.

Keadaan MakroekonomiEkonomi global pada umumnya tetap tidak responsif terhadap upaya-upaya yang dilakukan oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat untuk keluar dari penurunan ekonomi yang sudah berlangsungbertahun-tahun.Walaupunada tanda-tanda pertumbuhan dalam perdagangan, namun hal ini terisolasi. Sedangkan efek samping penurunan ini terhadap ekonomi perdagangan Asia Timur mulai terasa pada akhir tahun 2011, dengan volume petikemas yang menurun. Ketidakpastian ini diperburuk dengan adanya masalah politik di Timur Tengah, yang mengakibatkan lonjakan harga bahan bakar minyak.

This is good news as the global shipping industry is entering a contraction period in 2011 due to continuing economic uncertainty in Europe and the US. Samudera Indonesia will continue to build stronger foundation to fully implement its new vision and reap the positive results of a new Corporate strategy.

Macroeconomic Environment The global economy remained generally non-responsive to efforts by the European Union and the US to pull out of amulti-yeareconomicdownturn.Whilethere were signs of growth in trade, thesewereisolated.Whileadampeningspill-over effect of this downturn on the trading economies of East Asia began to be felt in earnest late in 2011, with container volumes noticeably dropping. This uncertainty was intensified over political issues in the Middle East, which had the effect of creating fuel price hike.

Page 25: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 23

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Masli MuliaDirektur Utama | President Director

However, the economic situation in terms of both domestic consumption and international trade was quite different with the Indonesian GDP posting a comparatively strong gain of 6.5% with falling interest rates and a stable currency. Strong demand for Indonesia’s commodity and manufactured exports have opened a growth opportunity for Samudera Indonesia as a cargo transportation and logistics service provider.

Specifically, we are pursuing our main strategic goal of providing global connectivity through expansion of our various cargo transportation and logistics services capacity and capability. The Company is leveraging its collective business strength to provide an end-to-end service: from unloading Samudera Indonesia vessels at Samudera Indonesia terminals, using Samudera Indonesia trucks to move containers or bulk cargo to Samudera Indonesia depots or warehouses and finally distributing to customers.

The Company ensures that customers have access to all the Group’s services by discussing new options with customers. By leveraging the Group’s customer base, Samudera Indonesia can identify and meet customers’ complete cargo transportation and logistics needs.

Namun situasi ekonomi baik dari segi konsumsi domestik maupun perdagangan internasional cukup berbeda dengan PDB Indonesia membukukan pertumbuhan yang relatif tinggi sebesar 6,5% diikuti dengan penurunan suku bunga dan mata uang yang stabil. Permintaan yang tinggi terhadap ekspor komoditas dan barang jadi Indonesia telah membuka kesempatan bagi Samudera Indonesia sebagai penyedia jasa transportasi kargo dan logistik untuk tumbuh.

Secara khusus, kami sedang berusaha mencapai tujuan strategis utama kami dalam menyediakan konektivitas global melalui berbagai perluasan kemampuan dan kapasitas layanan transportasi kargo dan logistik. Perseroan memberdayakan seluruh kekuatan bisnisnya untuk menyediakan layanan end-to-end: mulai dari aktivitas bongkar kapal Samudera Indonesia di terminal Samudera Indonesia, dengan menggunakan truk Samudera Indonesia untuk memindahkan petikemas atau curah ke depo atau gudang Samudera Indonesia, sampai didistribusikan ke pelanggan.

Perseroan memastikan bahwa pelanggan memiliki akses ke semua layanan Grup dengan mendiskusikan pilihan-pilihan baru bersama pelanggan. Dengan memanfaatkan basis pelanggan Grup, Samudera Indonesia dapat mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan transportasi kargo dan logistik pelanggan secara keseluruhan.

Page 26: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan24

Laporan Direksi

Report of the Board of Directors

“Pendapatan meningkat 18,2% dibandingkan tahun 2010 menjadi Rp 5.119,7 miliar tahun 2011, berdasarkan pertumbuhan pangsa pasar dan peningkatan kapabilitas layanan transportasi kargo dan logistik end-to-end.”Revenues grew by 18.2% from 2010 to reach Rp 5,119.7 billion in 2011, based on expanding market share as well as end-to-end cargo transportation and logistics capability.

Capitalizing on Our Strength Despite restrained global trade activities, overall revenues grew by 18.2% from 2010 to reach Rp 5,119.7 billion in 2011. This is attributable to higher revenue contributions from the shipping, logistics and terminal businesses, in particular those within the Indonesian market. Despite an 18.8% increase in cost of services coupled with a 10.3% increase in operating expenses, the Company ended the year with a 44.6% increase in net profit of Rp 97.9 billion, again better than 2010.

These numbers resulted from efforts by capitalizing on the effective operations of the core businesses in 2011. The regional container shipping business added three new ships, improving number of calls and increasing both container volumes and load factors. Meanwhile, domestic shipping continued to expand service areas and add several ships, which led to higher lifting volumes and better turn around voyage (TRV). The bulk carrier and tanker brought two supramax class vessels into service while booking an increase in employment days.

Within the logistic services, themostcommon featurewas thatutilitization and productivity as well as occupancy levels remained at or were above 2010 levels despite significantly increasing capacity in 2011. Total volumes handled by container depot grew inline with the increase in depot areas from 26 to 40 hectares. In the warehouse business, the occupancy ratios also improved due

Memberdayakan Kekuatan KamiDitengah keterbatasan kegiatan perdagangan global, pendapatan keseluruhan tumbuh sebesar 18,2% dari 2010 menjadi Rp 5.119,7 miliar pada tahun 2011. Hal ini disebabkan oleh kontribusi pendapatan yang lebih tinggi dari bisnis pelayaran, logistik dan terminal, terutama dalam pasar Indonesia. Meskipun terjadi peningkatan 18,8% pada beban jasa ditambah dengan kenaikan 10,3% dalam beban usaha, Perseroan mengakhiri tahun 2011 dengan peningkatan laba bersih sebesar 44,6% menjadi Rp 97,9 miliar.

Angka-angka ini dicapai dengan memanfaatkan efektivitas operasional bisnis inti pada tahun 2011. Pelayaran petikemas regional menambah tiga kapal baru, meningkatkan jumlah calls dan menambah volume dan load factor petikemas. Sementara itu, pelayaran domestik terus memperluas area layanan dan menambah beberapa kapal, yang berujung pada kenaikan volume pengangkutan dan turn around voyage (TRV). Pelayaran curah dan tanker menambah dua kapal kelas supramax dan membukukan peningkatan employment days.

Di bidang jasa logistik, hal yang paling umum adalah bahwa tingkat penggunaan dan produktivitas serta hunian tetap sama atau lebih besar dari tahun 2010 meskipun ada peningkatan kapasitas secara signifikan di 2011. Total volume yang di tangani oleh depo petikemas tumbuh seiring dengan penambahan area dari 26 ke 40 hektar. Dalam bisnis pergudangan, occupancy ratios

Page 27: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 25

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Masli MuliaDirektur UtamaPresident Director

David BatubaraWakilDirekturUtamaDeputy President Director

Yudi RiyadiDirekturDirector

Anwarsyah BatubaraDirekturDirector

Asmari Herry PrayitnoDirekturDirector

HastantoSMWidodoDirekturDirector

Prabowo Budhy SantosoDirekturDirector

toexpandingserviceandhigherspaceutilizationrates.Whileforinland transportation, increases in both number of fleet and truck trips has led to revenue growth.

In conjunction with placing more quay cranes and rubber tyred gentry (RTG) cranes within the terminals, the Company made volume increases by converting a general cargo berth to an international container terminal. This expansion of capacity and productivity led to shorter turnaround times and increased numbers of customers in the terminals.

More than Rp 900 billion was invested to expand capacity in productive assets as mentioned above. Total assets increased 14.2% from 2010 to Rp 6,479.6 billion in 2011. These investments were funded both internally and through increased borrowing. As the result, liabilities also increased accordingly, with the largest portion being long term debt.

In 2011, the Company also invested in its IT capacity, in its overall infrastructure and business information systems. This, like other investments, provides both an immediate return while opening opportunity for improved efficiency and productivity in the future.

Samudera Indonesia ended 2011 in a good financial condition to meet challenges in the current shipping environment while

juga membaik karena penambahan layanan dan tingkat utilisasi yang lebih tinggi. Sementara untuk inland transportation, peningkatan dalam jumlah armada dan perjalanan truk berujung pada pertumbuhan pendapatan.

Di samping penambahan quay crane dan rubber tyred gentry (RTG) crane di dalam terminal, Perseroan juga berhasil meningkatkan volume dengan mengkonversi dermaga kargo umum menjadi terminal petikemas internasional. Perluasan kapasitas dan produktivitas ini menghasilkan waktu perputaran yang lebih pendek dan peningkatan jumlah pelanggan di dalam terminal.

Lebih dari Rp 900 miliar telah diinvestasikan untuk menaikkan kapasitas aset produktif seperti yang tersebut di atas. Total aset meningkat 14,2% dari 2010 menjadi Rp 6.479,6 miliar pada tahun 2011. Investasi ini didanai secara internal maupun melalui pinjaman. Akibatnya, kewajiban juga meningkat, dengan bagian terbesar dalam bentuk hutang jangka panjang.

Pada tahun 2011, Perseroan juga melakukan investasi dalam kapasitas IT, infrastruktur dan sistem informasi bisnis secara keseluruhan. Investasi ini memberikan hasil yang cepat sekaligus membuka kesempatan untuk peningkatan efisiensi dan produktivitas di masa depan.

Samudera Indonesia mengakhiri tahun 2011 dengan kondisi keuangan yang baik untuk menghadapi berbagai tantangan

Page 28: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan26

moving cautiously forward with logistics expansion within Indonesia. Higher revenue levels also allow for additional investments in human capital and IT systems.

Good Corporate GovernanceAs Samudera Indonesia grows, the need for tighter governance procedures has gained in importance. To this end, the Company is sharpening its internal control systems, through IT transformation, expanded risk management framework and reporting systems.

In addition, the Company hopes to expand and better focus its Corporate social responsibility (CSR) activities in giving back to thecommunity.Withtheestablishmentofanewcompanyvisionand mission, a new approach in CSR activities will better reflect the Company values.

Our governance systems were tested early in the year with the unfortunate hijacking of one of our vessels in the waters off Somalia. Throughout the ordeal, the Board of Directors and other operational personnel functioned well. The Company was able to formulate plans, cooperate with officials and take necessary actions to return the crew and ship unharmed. This was recorded as one of the fastest vessel hijacking releases in the world.

Poised for Greater OpportunitySamudera Indonesia is watching the business horizon for 2012 very closely as trading patterns of late 2011 point to a likely continuation of dropping global trade volumes. A possible downturn in South East Asian trade with its global trading

dalam iklim pelayaran saat ini sambil melakukan ekspansi logistik di Indonesia secara hati-hati. Peningkatan pendapatan memungkinkan investasi tambahan dalam sumber daya manusia dan sistem IT.

Tata Kelola Perusahaan Sejalan dengan pertumbuhan Samudera Indonesia, kebutuhan akan adanya prosedur tata kelola yang lebih ketat menjadi lebih penting. Untuk tujuan ini, Perseroan menyempurnakan sistem kontrol internal melalui transformasi IT, mengembangkan kerangka kerja manajemen risiko dan sistem pelaporannya.

Selain itu, Perseroan berharap untuk memperluas dan lebih fokus pada kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) sebagai bentuk kontribusi kepada masyarakat. Dengan pembentukan visi dan misi Perseroan yang baru, terasa bahwa pendekatan baru dalam kegiatan CSR akan lebih mencerminkan nilai-nilai Perseroan.

Sistem tata kelola kami diuji di awal tahun dengan adanya pembajakan salah satu kapal kami di perairan Somalia. Selama kejadian tersebut, Direksi dan personel operasional lainnya menjalankan fungsinya dengan baik. Perseroan mampu merumuskan rencana, bekerja sama dengan para pejabat dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mengembalikan kapal dan awak kapal dengan selamat. Hal ini tercatat sebagai salah satu pembebasan kapal yang tercepat di dunia .

Bersiap untuk Peluang yang Lebih BesarSamudera Indonesia mengamati situasi bisnis di tahun 2012 dengan sangat cermat karena pola perdagangan pada akhir 2011 mengarah pada kemungkinan berlanjutnya penurunan volume perdagangan global. Kemungkinan penurunan perdagangan

Laporan Direksi

Report of the Board of Directors

Page 29: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 27

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

partners will put pressure on shipping companies and heat up competition.With trendssouncertain, thebestpolicy isoneofprudence and of carefully considered action. Despite this, there remains optimism generated by the expectation of continued economic growth in Indonesia.

Despite 2011 achievements, there are significant risks appearing in the short term such as fuel price hikes, vessel oversupply, infrastructure issues and increased competition. Accordingly management will focus on maximizing current fleet and infrastructure utilization, leveraging the Group-wide customer base, ensuring cost efficiency, and exploring ways to improve customerservice.Withsystemsaligningandcustomerssatisfied,we are more committed than ever in capitalizing on Group strengths and are poised for greater opportunity.

AppreciationOn behalf of the Board of Directors, let me thank our customers for choosing Samudera Indonesia. And during this dramatic and exciting year, I would also like to thank the Board of Commissioners for their guidance and the shareholders for their support. I would finally like to thank all Samudera Indonesia employees for their hard work and enthusiasm in making Samudera Indonesia all that it can be.

Asia Tenggara dengan mitra-mitra dagang globalnya akan memberikan tekanan pada perusahaan-perusahaan pelayaran dan memanaskan persaingan. Dengan tren yang sangat tidak pasti, kebijakan terbaik adalah kehati-hatian dan tindakan yang penuh perhitungan. Meski demikian, tetap ada optimisme yang disebabkan oleh ekspektasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.

Terlepas berbagai pencapaian pada tahun 2011, tetap ada risiko jangka pendek yang signifikan seperti kenaikan harga bahan bakar minyak, kelebihan pasokan kapal, masalah infrastruktur dan meningkatnya kompetisi. Dengan demikian manajemen akan fokus untuk memaksimalkan utilisasi armada dan infrastruktur yang ada, memberdayakan pelanggan di seluruh Grup, memastikan efisiensi biaya, dan mencari cara untuk meningkatkan layanan pelanggan. Dengan sistem yang selaras dan pelanggan yang puas, kami berkomitmen penuh untuk memanfaatkan kekuatan Grup dan siap untuk meraih kesempatan yang lebih besar.

ApresiasiAtas nama Direksi, saya berterima kasih kepada pelanggan kami yang telah memilih Samudera Indonesia. Dan selama tahun yang dramatis dan menarik ini, saya juga ingin berterima kasih kepada Dewan Komisaris atas bimbingan mereka dan kepada pemegang saham atas dukungan mereka. Akhirnya saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan Samudera Indonesia atas kerja keras dan antusiasmenya dalam membuat Samudera Indonesia seperti pada saat ini.

Masli Mulia

Direktur Utama | President Director

Page 30: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan28

Diskusi & Analisa Manajemenatas Kinerja PerusahaanManagement Discussion & Analysis of Company Performance

Page 31: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 29

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Page 32: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan30

Diskusi & Analisa Manajemenatas Kinerja Perusahaan

Transportasi Kargo dan Logistik End-to-end

PT Samudera Indonesia Tbk. menawarkan layanan tranportasi kargo dan logistik end-to-end. Sepanjang 2011, terdapat perluasan dan penyempurnaan rantai logistik, yang seluruhnya difokuskan pada peningkatan efektivitas organisasi dan operasional. Meskipun Samudera paling dikenal untuk jasa pengiriman lewat laut nya, baik di Indonesia dan di kawasan sekitarnya, Perseroan juga menyediakan transportasi kargo dan logistik multi-modal. Upaya-upaya yang dilakukan pada tahun 2011 diarahkan untuk membangun kapasitas di semua area layanan dengan tujuan akhir untuk memuaskan pelanggan dan meletakkan landasan untuk pertumbuhan masa depan.

End-to-end Cargo Transportation and Logistics

PT Samudera Indonesia Tbk. offers end-to-end cargo transportation and logistics. Throughout 2011, there were expansions and enhancements to this logistics chain, all focused on increasing organizational and operational effectiveness. Though Samudera is best known, both within Indonesia and in the region, for its ocean-going services, the Company also provides multi-modal customized end to end cargo transportation and logistic facilities. The efforts in 2011 were directed to build capacity in all service areas with the ultimate goal of satisfying customers and laying foundation for future growth.

Management Discussion & Analysis of Company’s Performance

Page 33: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 31

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Pelayaran Shipping

Jasa pelayaran Samudera Indonesia yang lengkap menawarkan banyak pilihan untuk berbagai pelanggan, baik secara regional maupun domestik. Dengan pengetahuan luas tentang kebutuhan dalam pelayaran petikemas, curah & tanker di regional maupun domestik, staf Perseroan mampu memanfaatkan posisi pasar yang unik untuk menyediakan jasa transportasi laut secara end-to-end maupun point-to-point (sebagai feeder), dengan mempertimbangkan kebutuhan navigasi khusus untuk kapal Perseroan.

Pelayaran Petikemas Regional SamuderaPelayaran petikemas regional Samudera mengangkut berbagai macam barang containerized melalui kapal milik Perseroan atau yang dikontrak. Samudera Indonesia adalah penyedia layanan feeder yang telah dikenal untuk transportasi petikemas antara Singapura sebagai pelabuhan hub dan pelabuhan persinggahan Asia lainnya. Selain melayani pelanggan daerah pengiriman dari pelabuhan hub di Singapura, Perseroan juga melayani pelanggan petikemas regional melalui kantor perwakilan luar negeri dan agen pihak ketiga di luar negeri. Perseroan diakui sebagai salah satu dari 10 operator kapal terbaik dalam hal volume petikemas di Port of Singapore Authority (PSA).

Jasa pelayaran regional Samudera tersedia melalui jaringan di Singapura, Jakarta, Surabaya, Semarang, Belawan, Palembang, Hong Kong, Shanghai, Bushan, Bangkok, Ho Chi Minh, Port Klang, Penang, Yangon, Mumbai, Kolkata, Chennai, Chittagong dan

The complete shipping service of Samudera Indonesia offers options for a wide range of customers, both regionally and Indonesian-domestic. With extensive knowledge of both regional andIndonesia-domestic container, bulk carrier & tanker shipping needs, the Company’s staff is able to leverage unique market position and provide end-to-end or point-to-point (feeder) sea transportation services, taking consideration of the special navigational needs of the waters in which the Company’s vessels sail.

Samudera Regional Container ShippingSamudera’s regional container shipping transports all manner of containerized goods via the Company’s own ships or ships that have been contracted. Samudera Indonesia is a well-known provider of feeder services for the transportation of containerized cargo between Singapore as a hub port and other outlying spoke ports in Asia. In addition to serving regional shipping customer from hub port in Singapore, the Company also serves regional container shipping customers through overseas representative offices and third-party agency offices overseas. The Company was again pleased to be recognized as among the top 10 vessel operators in terms of container throughput calling at Port of Singapore Authority (PSA) terminals.

Regional shipping services of Samudera Indonesia are provided throughout the network in Singapore, Jakarta, Surabaya, Semarang, Belawan, Palembang, Hong Kong, Shanghai, Bushan, Bangkok, Ho Chi Minh, Port Klang, Penang, Yangon, Mumbai, Kolkata, Chennai,

Page 34: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan32

Karachi. Untuk melayani daerah-daerah tersebut, Perusahaan mengoperasikan armada 23 kapal dengan daya angkut total lebih dari 29.000 twenty foot equivalent units (TEUs), melayani 34 pelabuhan. Pada tahun 2011, Samudera membeli tiga kapal petikemas baru untuk pengendalian biaya jangka panjang atas armadanya.

Sepanjang 2011, terlepas adanya tekanan persaingan dan turunnya pengiriman global, volume tetap tinggi didukung adanya peningkatan jumlah kapal dan manajemen yang efektif pada load factors. Ini juga disebabkan oleh kuatnya jaringan grup di Indonesia

Chittagong and Karachi. To serve these areas, the Company operates a fleet of 23 vessels with a total carrying capacity of more than 29,000 twenty foot equivalent units (TEUs), plying 34 ports of call. In 2011, Samudera purchased three new container vessels in order to strengthen longer term cost control over its fleet.

Throughout 2011, despite competitive pressures and a slowdown in global shipments, volumes remained strong due to an increase in the number of ships and effective management of load factors. This was also attributable to the Group’s strong network in Indonesia

Nama Kapal/Name of Vessel Bendera/Flag Kapasitas/Capacity Tahun/Year Built Status

1 Cape Manuel Cyprus 2.741 TEUs 2007 Chartered

2 Lindavia Liberia 2.078 TEUs 1996 Chartered

3 Sinar Sabang Singapore 1.740 TEUs 2008 Owned

4 Sinar Sumba Singapore 1.740 TEUs 2008 Owned

5 Sinar Sangir Panama 1.708 TEUs 2008 Chartered

6 Sinar Subang Panama 1.708 TEUs 2008 Chartered

7 Silver Bay Liberia 1.504 TEUs 1998 Chartered

8 Sinar Biak Panama 1.441 TEUs 1995 Chartered

9 Sinar Bitung Panama 1.150 TEUs 2007 Chartered

10 Sinar Bima Singapore 1.118 TEUs 2008 Owned

11 CTP Fortune Indonesia 1.064 TEUs 1998 Chartered

12 Sinar Solo Singapore 1.060 TEUs 1999 Owned

13 Sinar Buton Panama 1.060 TEUs 2008 Chartered

14 Sinar Bromo Panama 1.060 TEUs 2009 Chartered

15 Sinar Brani Panama 1.060 TEUs 2010 Chartered

16 Sinar Bandung Singapore 1.054 TEUs 2004 Owned

17 Sinar Banten Panama 1.054 TEUs 2008 Chartered

18 Sinar Bintan Singapore 1.054 TEUs 2002 Owned

19 Victoria Trader Monrovia 1.300 TEUs 2008 Chartered

20 MCP Amsterdam Malta 618 TEUs 2007 Chartered

21 Bei Jiang Hong Kong 562 TEUs 2005 Chartered

22 Hansa Rostock Liberia 1.016 TEUs 1994 Chartered

23 MCP Goteborg Cyprus 618 TEUs 2008 Chartered

Total 29.508 TEUs

Layanan Kami

Our Services

Page 35: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 33

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Apa yang sebenarnya kita jual adalah ketepatan jadwal pengiriman kargo

Whatwearereallysellingisontimecargodelivery

Asmari Herry PrayitnoDirektur / Director

Samudera Indonesia Domestic Container ShippingSamudera Indonesia is building strength within the market of transshipping containerized cargo throughout the Indonesian archipelago, as was the vision of the Group’s founder Mr. Soedarpo Sastrosatomo. Samudera’s experience within these islands, have provided customers with unrivalled local knowledge.

Part of this local knowledge involves knowing the harbors, the waters and ships selection for berthing based on the surrounding navigation conditions. The Company’s fleet consists of 13 vessels withtotalcapacityofmorethan3,000TEUs.Withvesselcapacityranging from 115 to 511 TEUs, this allows access to harbors from the east to the west of this island nation.

Samudera’s fleet of Indonesian flagged vessels, while meeting local cabotage laws, also provides customers with ready access to the Company’s full logistics network. As a major shipper Samudera Indonesia has wide support from its growing logistics network. In 2011, the Company expanded its fleet by acquiring three vessels as well as chartering two additional vessels in order to meet existing demand within Indonesian container trade while also tapping on the country’s robust economy. The Company’s growth was driven by higher liftings and expansion of service into new areas.

Operating out of hubs in Jakarta and Surabaya, these Indonesia flagged container vessels expanded both the number of custom-ers and the ranges of cargoes carried including textiles, consumer goods, F&B , electronics and automotive supplies.

Pelayaran Petikemas Domestik Indonesia SamuderaSamudera Indonesia membangun kekuatan di dalam pasar transshipping petikemas di seluruh kepulauan Indonesia, seperti visi pendiri Grup, Bapak Soedarpo Sastrosatomo. Pengalaman Samudera di Indonesia, telah memberikan pelanggan pengetahuan lokal yang tak tertandingi.

Pengetahuan lokal ini termasuk pengetahuan tentang pelabuhan, perairan dan pemilihan kapal untuk berlabuh berdasarkan kondisi navigasi setempat. Armada Perseroan terdiri dari 13 kapal dengan total kapasitas lebih dari 3.000 TEUs. Dengan kapasitas kapal berkisar 115 sampai 511 TEUs, hal ini memungkinkan akses ke pelabuhan dari timur ke barat dari negara kepulauan ini.

Armada Samudera berbendera Indonesia, selain memenuhi hu-kum cabotage lokal, juga memberikan pelanggan akses jaringan logistik Perseroan yang lengkap. Sebagai perusahaan pelayaran utama, Samudera Indonesiaa didukungan oleh jaringan logistik yang lengkap. Pada tahun 2011, Perseroan mengembangkan ar-madanya dengan membeli tiga kapal serta mencarter dua kapal tambahan untuk memenuhi permintaan industri petikemas Indo-nesia di samping memanfaatkan kondisi ekonomi negara yang kuat. Pertumbuhan Perseroan didorong oleh lifting yang lebih tinggi serta perluasan layanan di daerah-daerah baru.

Beroperasi dari hub di Jakarta dan Surabaya, kapal-kapal petikemas berbendera Indonesia menambah jumlah pelanggan serta ragam kargo yang diangkut termasuk tekstil, barang-barang konsumsi, F&8, barang elektronik dan perlengkapan otomotif.

Page 36: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan34

Samudera Bulk Carrier & Tanker Samudera provides bulk carrier and tanker service for specialized cargoes such as dry bulk, liquid or gas. Through both liner and tramper service, customers like petrochemicals, coal and agricultural companies gain a reliable sea transportation solution both regionally and within Indonesia.

The Company’s bulk carrier & tanker fleet comprises nine chemical tankersrangingfrom2,800DWTto11,200DWT,twooiltankersofapproximately17,700DWTeach,twogastankers,threeoffshoresupport vessels, four coal carriers ranging between 4,700DWTand5,000DWTaswellasthreedrybulkcarriers,whichincludethetwo57,700DWTsupramaxcarriersdeliveredin2011.

Samudera Indonesia vessels are deployed primarily based on medium to long term contracts, either on a time charter, voyage or affreightment contract basis.

In 2011, total shipment volumes increased compared to 2010 both within Indonesia and regionally, due to higher efficiency and as well as vessel employment rates.

Nama Kapal/Name of Vessel Bendera/Flag Kapasitas/Capacity Tahun/Year Built Status

1 Sinar Jepara Indonesia 378 TEUs 2005 Owned

2 Sinar Jimbaran Indonesia 378 TEUs 2005 Owned

3 Sinar Ambon Indonesia 287 TEUs 2004 Owned

4 Sinar Jambi Indonesia 265 TEUs 2005 Owned

5 Sinar Demak Indonesia 265 TEUs 2005 Owned

6 Sinar Padang Indonesia 241 TEUs 2005 Owned

7 Sinar Panjang Indonesia 241 TEUs 2005 Owned

8 Semarang CJN III – 35 Indonesia 208 TEUs 1997 Chartered

9 Isa Clarity Indonesia 204 TEUs 1986 Chartered

10 Multi Alfa Indonesia 198 TEUs 2008 Chartered

11 Caraka Jaya Niaga III - 7 Indonesia 115 TEUs 1992 Chartered

12 Caraka Jaya Niaga III - 23 Indonesia 115 TEUs 1991 Chartered

13 Caraka Jaya Niaga III - 31 Indonesia 115 TEUs 1993 Chartered

Total 3.010 TEUs

Kapal Curah & Tanker Samudera Samudera menyediakan layanan kapal curah dan tanker un-tuk kargo-kargo khusus seperti curah kering, cair maupun gas. Melalui layanan liner and tramper, pelanggan seperti perusahaan petrokimia, batubara dan pertanian mendapatkan solusi trans-portasi laut yang handal baik regional maupun di Indonesia.

Armada kapal curah & tanker Perseroan terdiri dari sembilan tankerkimiamulaidari2.800DWTsampai11.200DWT,duatankerminyakmasing-masingsekitar17.700DWT,duatankergas,tigaoffshore support vessels, empat pengangkut batubara berkisar antara4.700DWTdan5.000DWTsertatigakapalcurah,termasukduakapalSupramaxberbobot57.700DWTyangditerimapadatahun 2011.

Kapal Samudera Indonesia dioperasikan terutama secara khusus melalui kontrak jangka menengah sampai panjang, baik berdasarkan waktu, perjalanan atau kontrak affreightment.

Pada tahun 2011, volume pengiriman total meningkat dibanding 2010, baik di Indonesia maupun regional, menyusul peningkatan efisiensi dan vessel employment rates.

Layanan Kami

Our Services

Page 37: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 35

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Nama Kapal/Name of Vessel Bendera/Flag Kapasitas/Capacity Tahun/Year Built Status

Oil Tanker

1 Sinar Emas Indonesia 17.726DWT 2000 Owned

2 Sinar Jogya Indonesia 17.766DWT 2001 Owned

Chemical Tanker

3 Sinar Busan Indonesia 10.600DWT 2006 Owned

4 Sinar Agra Indonesia 11.244DWT 2006 Owned

5 Sinar Bontang Indonesia 3.785DWT 1992 Owned

6 Sinar Labuan Indonesia 3.519DWT 1994 Owned

7 Sinar Bunyu Singapore 3.426DWT 2001 Owned

8 Sinar Johor Indonesia 3.098DWT 1991 Owned

9 Sinar Bukom Indonesia 3.097DWT 1990 Owned

10 Sinar Tokyo Singapore 2.949DWT 2004 Owned

11 Sinar Anyer Indonesia 2.781DWT 1996 Owned

Gas Tanker

12 LNG Tangguh Towuti* Singapore 145.700 CBM 2007 Owned

13 Amanah Indonesia 1.560 CBM 1981 Owned

Marine Off Shore Support Unit

14 Aquatic Conserver Indonesia 400DWT 1995 Owned

15 Cumawis 110 Indonesia 350DWT 1995 Owned

16 Nurhidayah Indonesia 102DWT 1996 Chartered

Dry Bulk

17 Sinar Kutai Singapore 57.700DWT 2011 Owned

18 Sinar Kapuas Singapore 57.700DWT 2011 Owned

19 Sinar Tuban Indonesia 5.500DWT 2005 Owned

20 Sinar Barito Indonesia 4.700DWT 2003 Owned

21 Sinar Borneo Indonesia 4.700DWT 2003 Owned

22 Sinar Banjar Indonesia 4.700DWT 2003 Owned

23 Sinar Kudus Indonesia 8.911DWT 1998 Owned

Total 224.754DWT

147.260 CBM

Page 38: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan36

Logistik Logistics

The integrated logistics services of Samudera Indonesia include project logistics, trucking, warehousing, container depot and third party logistics. The Company applies its experience and network to help customers with end-to-end or point-to-point shipments.

Samudera Project LogisticsSamudera offers heavy lift logistics for plant and project, involving oversize, dangerous and specialized project cargoes. Long a specialist in logistics arrangements for heavy and over-dimension cargo, we have since 1984 gained expertise, experience and satisfied customers.

In addition to arranging thorough documentation, the Company provides the equipment necessary to successfully deliver the cargo including up to 136 ton mobile cranes, 450 hp truck heads, specially modified trailers with up to 100 axels, 400 ton elephant foot, enerpac jacks and much else.

Layanan logistik terpadu Samudera Indonesia meliputi project logistics, truk, pergudangan, depo petikemas dan logistik pihak ketiga. Perseroan memanfaatkan pengalaman dan jaringannya untuk membantu pelanggan dengan pengiriman end-to-end atau point-to-point.

Project Logistics SamuderaSamudera menawarkan layanan pengangkutan alat-alat berat untuk pabrik atau proyek, termasuk kargo berukuran besar, berbahaya dan khusus. Sebagai spesialis dalam bidang ini, Perseroan sudah memiliki pengalaman sejak tahun 1984.

Selain mengatur proses perijinan yang lengkap, Perseroan menyediakan peralatan yang diperlukan untuk keberhasilan pengiriman kargo termasuk mobile cranes berkapasitas 136 ton, truk berdaya 450 hp, trailers dengan 100 axels, elephant foot berkapasitas 400 ton, enerpac jacks dan masih banyak lagi.

Layanan Kami

Our Services

Page 39: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 37

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Proses pengiriman kargo di mulai dengan analisis teknik, diikuti dengan penilaian operasional dan pengaturan secara paralel dengan komunikasi pelanggan dalam bentuk laporan berkala dan update on-the-spot. Staf Samudera mengerti bahwa perencanaan matang akan mengurangi risiko dan menghindari masalah.

Inland Transportation SamuderaSebagai bagian dari rantai transportasi, Samudera Indonesia menyediakan jasa angkutan truk untuk mendukung ekspor-impor Perseroan dan pelanggan agensi, pengirim domestik dan internasional serta pelanggan lainnya dengan memindahkan barang dari point-to-point, termasuk dari pabrik ke pabrik serta dari pelabuhan dan terminal ke tujuan akhir. Samudera Indonesia memiliki armada sebanyak 391 truk (naik dari 182 pada tahun 2010) yang tersebar di delapan stasiun di Jakarta, Semarang, Surabaya, Cirebon, Medan, Palembang, Samarinda dan Makassar. Dengan branding Perseroan yang baru, setiap truk dan trailer masing-masing akan diidentifikasi melalui warna putih dilengkapi dengan logo merah putih Samudera Indonesia, sehingga akan kontras warna kuning petikemas Perseroan yang sudah dikenal luas.

Dengan fokus pada pusat-pusat ekonomi di Indonesia, Samudera Indonesia dapat memanfaatkan terminal, depo dan kekuatannya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan transportasi darat, ke seluruh pelosok negeri. Truk Samudera mampu menangani angkutan petikemas (termasuk pengangkutan intra-port dan reposisi petikemas kosong), barang curah, barang berat dan komoditas pertambangan.

Tingkat utilisasi truk meningkat baik untuk truk petikemas dan jenis truk lainnya yang dioperasikan oleh Samudera Indonesia. Penambahan armada truk dilakukan secara strategis sesuai dengan posisi depo dan gudang. Hal tersebut memberikan manfaat secara langsung, peningkatan jumlah perjalanan dan kesempatan untuk back hauling.

Cargo delivery process begins with engineering analysis, followed by operational assessments and arrangement in parallel with customer communication in the form of regular reports and on-the-spot updates. Samudera staff know that best planning will reduce risk and avoids problems.

Samudera Inland TransportationAs an integral part of its transportation chain, Samudera Indonesia provides trucking services to support the Company export-import and agency customers, domestic and international shippers as well as other valued customers by moving goods from point to point, include factories to factories as well as from ports and terminals to the final destinations. Samudera Indonesia runs a fleet of 391 trucks (up from 182 in 2010) out of eight stations in Jakarta, Semarang, Surabaya, Cirebon, Medan, Palembang, Samarinda and Makassar. With anew Company’s branding, each truck and each trailer will be identifiable with the white highlighted by the red and white Samudera logo, this contrasting the internationally recognizable yellow of the Company’s containers.

By focusing on these economic centers within Indonesia, Samudera Indonesia can leverage its terminals, depots and shipping strengths and is able to directly meet most customer land transportation needs, while ready to deliver access to all other points within the country. Samudera trucks are able to handle containerized cargo (including intra-port haulage and empty container repositioning), bulk goods, heavy-lift cargo and mining commodities.

Truck utilization increased both for container trucks and for the other types of trucks that Samudera Indonesia operates. The expanded trucking fleet was strategically placed in conjunction with depots and warehouses, resulting in immediate usage, increased truck trips and the opportunity for back hauling.

Page 40: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan38

Samudera WarehousingSamudera Indonesia expanded its warehousing capacity over the past several years in response to growing demand from long term and new customers for both temporary storage and transshipment options. The Company’s warehouses offer modern computerized storage convenience with cold storage capabilities.

Total warehouse space by the end of 2011 amounted to around 57,000 sqm, consisting of 44,000 sqm container yard space and 13,000 sqm warehouse space. The six locations at Kalibaru, Pos 9, Marunda, Semarang, Medan and Makassar are all equipped with tracking ability, reach stackers, racking systems, dock levelers and forklifts. In line with growing capacity, equipment is upgraded and expanded to meet the growing needs of our warehousing or container freight station customers.

In addition to consolidating export cargo and deconsolidating import cargo, the Semarang and Medan facilities were also among the first integrated logistic center in Indonesia. The two facilities featured container depots, container freight station (CFS), warehouses and distribution centers (DC) all located in one place. In addition, Samudera Indonesia also established a jointventurewithGACWorld,aleadinggloballogisticcompany,to operate five state-of-the-art distribution centers in Jakarta, Surabaya and Medan. These facilities serve international F&B as well as consumer goods manufacturing clientele.

Kota/Cities Armada/Fleet

Semarang 166

Cirebon 31

Jakarta 88

Lampung 16

Pontianak 2

Makassar 14

Samarinda 10

Banjarmasin 4

Medan 47

Surabaya 13

Total 391

Pergudangan SamuderaSamudera Indonesia meningkatkan kapasitas pergudangannya selama beberapa tahun terakhir untuk memenuhi permintaan pelanggan akan layanan penyimpanan sementara maupun transshipment. Gudang Perseroan menawarkan kenyamanan penyimpanan modern terkomputerisasi dengan kemampuan penyimpanan bersuhu dingin.

Luas gudang pada akhir tahun 2011 adalah sekitar 57.000 meter persegi, terdiri dari lapangan petikemas sebesar 44.000 meter persegi dan gudang sebesar 13.000 meter persegi. Enam lokasi di Kalibaru, Pos 9, Marunda, Semarang, Medan dan Makassar semua dilengkapi dengan alat pelacak, reach stackers, sistem rak, dock levelers dan forklift. Sejalan dengan pertumbuhan kapasitas, peralatan diperbaharui untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan pelanggan.

Selain mengkonsolidasi kargo ekspor dan dekonsolidasi kargo impor, fasilitas di Semarang dan Medan juga menjadi sentra logistik terpadu pertama di Indonesia. Kedua fasilitas tersebut memiliki depo petikemas, stasiun pengiriman petikemas (CFS), gudang dan pusat distribusi (DC) yang semuanya terletak di satu tempat. Selain itu, Samudera Indonesia juga mendirikan usaha joint venture dengan GAC World, sebuah perusahaan logistikglobal terkemuka, untuk mengoperasikan lima pusat distribusi di Jakarta, Surabaya dan Medan yang paling mutakhir. Fasilitas ini melayani F&B internasional serta barang-barang konsumsi klien manufaktur.

Layanan Kami

Our Services

Page 41: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 39

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Warehousingvolumesofthroughputandstoragebothincreasedmarkedly in 2011 for both general cargo and containers. Despite the growth in warehousing area, the Company was able to attain high level of capacity utilization. These rates were attained by closely monitoring the changing trade dynamics within the local areas, providing expanded services within the warehouses and building the customer base.

Samudera Container DepotAs a direct service to customers using Samudera Indonesia services, the Company’s network of container depots allow for container inward, outward, repacking and unloading services. Withfullypavedandspaciousyards,convenienceandturnaroundspeed, customers will be able to move their goods seamlessly through Samudera’s end-to-end service.

By the end of 2011, Samudera Indonesia had two container depots each in Jakarta (Kalibaru and Semper), Surabaya (Greges and Tanjung Tembaga) and Makassar (Sukarno and Sutami) and one in Bandung, Semarang, Bandar Lampung (Panjang) and Medan (Belawan).

Throughout the year, the Company increased its container depot land size to 285,000 sqm in 2011 from 220,000 sqm in 2010 as well as its depot capacity to 30,800 TEUs last year from 23,300 TEUs in 2010. Part of this expansion included integrating an integrated tracking system into the depots as part of the Company-wide tracking capability.

Kami selalu ingin lebih cepat dari yang diharapkan

Wealwaysaimtobefasterthanexpected

Yudi RiyadiDirektur / Director

Volume pergudangan baik throughput maupun storage meningkat tajam pada tahun 2011, baik untuk kargo umum dan petikemas. Terlepas dari pertumbuhan luas area gudang, Perseroan tetap berhasil mancapai tingkat utilisasi yang tinggi. Angka ini dapat dicapai berkat kegiatan monitoring yang efektif, penambahan layanan dan basis pelanggan.

Lokasi/Location Gudang/Warehouse Luas Bangunan (m2)/Building Size (sqm)

Luas Lapangan (m2)/Yard Size (sqm)

Jakarta Kalibaru 2.700 17.000

Pos 9 3.024 11.000

Marunda 1.800 -

Medan Medan 2.600 10.000

Semarang Semarang 960 2.000

Makassar Makassar 1.980 4.000

Total 13.064 44.000

Depo Petikemas SamuderaSebagai layanan langsung ke pelanggan yang menggunakan layanan Samudera Indonesia, kegiatan jaringan depo petikemas Perseroan mencakup kedatangan, pengiriman, pengemasan dan pembongkaran. Dengan fasilitas yang luas dan sudah dibeton, dipadu dengan pelayanan yang cepat, perpindahan petikemas pelanggan akan berjalan lancar.

Pada akhir 2011, Samudera Indonesia memiliki dua depo petikemas masing-masing di Jakarta (Kalibaru dan Semper), Surabaya (Greges dan Tanjung Tembaga) dan Makassar (Soekarno dan Sutami) serta satu di Bandung, Semarang, Bandar Lampung (Panjang) dan Medan (Belawan).

Sepanjang tahun, Perseroan meningkatkan ukuran lahan depo petikemas menjadi 285.000 meter persegi pada tahun 2011 dari 220.000 meter persegi pada tahun 2010 serta kapasitas depo menjadi 30.800 TEUs tahun lalu dari 23.300 TEUs pada tahun 2010. Perluasan ini meliputi pengintegrasian sistem pelacakan yang terpadu ke dalam depo sebagai bagian dari kemampuan pelacakan seluruh Perseroan.

Page 42: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan40

This capacity increase was in tandem with upgrades to handling and other equipment including side loaders, top loader and forklifts. In addition, our fully secure depots also provide container maintenance and repair, cleaning and modification as well as reefer and other services. In 2011, despite the increases in total depot land area, the average occupancy rate also increased.

Samudera Third Party LogisticsSamudera offers its experience and knowledge of global network to arrange and manage a wide range of logistics solutions, from the simple to the complex. In 2011, the Company continued to expand access to this service through its office network and succeeded in helping more people in arranging international and domestic freight forwarding, handling documents and other formalities and managing their goods from end-to-end in logistics and supply chains.

The Company’s experience in handling customers from various industries has led to an increasing customer base and strong load volumes in 2011. Supported by our numerous domestic branches and overseas representative offices spread throughout Indonesia, Asia and Middle East, we again find that customers feel confident about their goods arriving on time.

Due to a wide variety of customers, the Company handled significantly higher container volumes in 2011. This was attained by leveraging on the customer base and reaching new customers with a cost effective approach to managing their cargo transport.

Peningkatan kapasitas ini dilakukan secara bersama-sama dengan pembaruan peralatan lainnya termasuk side loader, top loader dan forklift. Selain itu, depo kami yang terjamin keamanannya juga menyediakan layanan pemeliharaan dan perbaikan, pembersihan dan modifikasi petikemas serta layanan reefer dan lainnya. Pada tahun 2011, meskipun ada peningkatan luas lahan depo, tingkat hunian rata-rata juga meningkat.

Kota/Cities Luas Lahan(m2)/Land Size (sqm)

Kapasitas (TEUs)/Capacity (TEUs)

Jakarta 90.000 10.000

Surabaya 58.000 6.000

Semarang 44.000 5.000

Belawan 50.000 5.500

Makasar 20.000 2.000

Panjang 13.000 1.300

Palembang 5.000 500

Bandung 5.000 500

Total 285.000 30.800

Third Party Logistics SamuderaSamudera Indonesia melalui jaringan globalnya menawarkan keahlian dan pengalaman untuk memberikan berbagai solusi logistik, dari yang sederhana hingga yang kompleks. Pada tahun 2011, Perseroan melalui kantor cabang maupun perwakilan, baik di dalam maupun luar negeri, berhasil melayani lebih banyak orang dalam pengiriman barang, penanganan dokumen serta aspek-aspek lain dalam layanan end-to-end logistics.

Pengalaman Perseroan dalam menangani pelanggan dari berbagai industri berujung pada peningkatan basis pelanggan dan volume di 2011. Didukung oleh cabang domestik dan kantor perwakilan luar negeri yang tersebar di Indonesia, Asia dan Timur Tengah, pelanggan merasa yakin bahwa barang-barang mereka akan tiba tepat waktu.

Didukung oleh beragam pelanggan, di tahun 2011, Perseroan menangani volume petikemas yang lebih tinggi. Hal ini juga dicapai dengan menawarkan biaya transportasi kargo yang lebih kompetitif.

Layanan Kami

Our Services

Page 43: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 41

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Terminal Terminal

Samudera’s terminals provide oceanside loading and unloading services for container and bulk cargo. By employing effective up-to-date equipment and skilled operators, the Company’s reduces dockside time and provides customers with efficiency and value. Samudera Indonesia currently owns or operates four terminals handling both containers and bulk cargo: three located at the main Indonesian port at Jakarta, Tanjung Priok and one at Palaran, East Kalimantan.

Two of the three terminals at Tanjung Priok are managed in cooperation with PT Pelindo II to provide container and non-container berthing services. Following Pelindo II’s commitment to upgrade facilities, the Company invested in new equipment to facilitate faster loading and unloading. These terminals are linked to Samudera’s warehousing, depot and trucking services to provide an integrated service. Samudera Indonesia also operates another terminal under a BoT scheme with Pelindo II at Tanjung Priok, called Dermaga Serbaguna Nusantara (DSN). In this quay, Samudera offers ship berthing, open storage and warehouses. Total annual capacity of these three terminals is 700,000 TEUs for containers and 1,200,000 tons for bulk cargoes.

In 2011, Samudera Indonesia made an aggressive push to expand productivity at the Tanjung Priok terminals by adding quay cranes as well as new rubber tyred gentry (RTG). Moreover, the Company

Terminal Samudera menyediakan layanan bongkar muat oceanside untuk petikemas dan kargo curah. Dengan menggunakan peralatan mutakhir secara efektif dan operator yang terampil, Perseroan mengurangi waktu dockside dan memberikan layanan yang efisien dan bernilai tambah. Samudera Indonesia saat ini memiliki atau mengoperasikan empat terminal yang menangani petikemas dan kargo curah: tiga diantaranya terletak di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan satu di Palaran, Kalimantan Timur.

Dua dari tiga terminal di Tanjung Priok dikelola bekerja sama dengan PT Pelindo II untuk menyediakan layanan petikemas dan non-petikemas. Menyusul komitmen Pelindo II untuk memperbarui fasilitas, Perseroan telah berinvestasi untuk membeli peralatan baru guna memfasilitasi bongkar muat yang lebih cepat. Terminal-terminal ini terhubung dengan depo, pergudangan, dan layanan jasa angkutan truk sehingga dapat memberikan pelayanan terpadu. Samudera Indonesia juga mengoperasikan terminal lain melalui skema BOT dengan Pelindo II di Tanjung Priok, yang disebut Dermaga Serbaguna Nusantara (DSN). Dalam dermaga ini, Samudera menawarkan fasilitas berlabuh, penyimpanan terbuka dan gudang. Kapasitas tahunan dari tiga terminal ini adalah 700.000 TEUs untuk petikemas dan 1.200.000 ton untuk kargo curah.

Pada tahun 2011, Samudera Indonesia berupaya untuk meningkatkan produktivitasnya di terminal Tanjung Priok dengan menambah quay crane serta rubber tyred gentry (RTG) baru. Selain

Page 44: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan42

reconfigured its berthing options at DSN to allow greater container trafficinlinewithmarketdemand.Withafulllineofequipmentincluding 100 ton harbor mobile cranes, 40 ton reach stackers, numerous forklifts, spreaders, slings and fenders, Samudera Indonesia is actively engaged in reducing ship stay times for all customers. To enhance efficiency further, the Company has also activated an Electronic Terminal Operation System (ETOS) at one of the terminals (the other two at Tanjung Priok to follow in 2012). In 2011, in response to existing demand and predictions of future growth, one general cargo berth was remodeled into an international container terminal.

In 2010, Samudera Indonesia began operations in Palaran, East Kalimantan. Under a BOT scheme with a 50 year operating permit, this was the first ever Public-Private Partnership (PPP) for port development. Palaran Container Terminal has opened the whole region to expanded cost-effective trade by lowering logistics costs based on a greatly improved productivity: its two quay cranes, moving 60 containers per hour boast the best productivity in Eastern Indonesia. Palaran had a first full year of operations in 2011. Revenues are expected to increase further as shippers take advantage of the significant terminal’s capacity and efficiency.

To ensure sustainable and efficient operations, the Company formed a maintenance and repair strategic alliance with ITPorlink of Malaysia. This joint venture has the potential to provide repair, spare parts and terminal equipment services to third party customers.

In 2011, there was a large increase in volumes handled, due to both increased demand and to the additional investments in equipment which lowered loading times up to 30%. Container volume also increased due to higher numbers of ships docking at Samudera Indonesia terminal.

itu, Perseroan melakukan rekonfigurasi di DSN yang memungkinkan lalu lintas petikemas yang lebih besar sejalan dengan permintaan pasar. Dengan peralatan yang lengkap termasuk harbor mobile cranes 100 ton, reach stackers 40 ton, sejumlah forklift, spreaders, sling dan fender, Samudera Indonesia berupaya mengurangi waktu sandar kapal pelanggan. Untuk meningkatkan efisiensi lebih lanjut, Perseroan juga telah mengaktifkan Electronic Terminal Operation System (ETOS) di salah satu terminal. ETOS juga akan diterapkan di dua terminal lainnya yang berlokasi di Tanjung Priok. Pada tahun 2011, sebagai respon terhadap permintaan dan prediksi pertumbuhan, satu dermaga kargo umum telah direnovasi menjadi terminal petikemas internasional. Pada tahun 2010, Samudera Indonesia mulai beroperasi di Palaran, Kalimantan Timur. Di bawah skema BOT dengan izin operasi 50 tahun, ini adalah Kemitraan Pemerintah-Swasta (PPP) yang pertama untuk pembangunan pelabuhan. Terminal Petikemas Palaran telah mendorong penghematan biaya logistik di seluruh wilayah sebagai dampak dari peningkatan produktivitas: dua quay crane berkapasitas 60 petikemas per jam merupakan yang tercepat di wilayah Indonesia Timur. Palaran beroperasi penuh pada tahun 2011. Pendapatan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya pelanggan yang memanfaatkan kapasitas dan efisiensi terminal.

Untuk memastikan operasi yang berkelanjutan dan efisien, Perseroan membentuk aliansi strategis untuk pemeliharaan dan perbaikan dengan ITPorlink Malaysia. Usaha joint venture ini memiliki potensi untuk memberikan layanan perbaikan, suku cadang dan peralatan terminal kepada pelanggan.

Pada tahun 2011, terjadi peningkatan besar dalam volume yang ditangani, dikarenakan oleh tingginya permintaan dan investasi tambahan peralatan yang berhasil menurunkan waktu loading sampai dengan 30%. Volume petikemas juga meningkat sejalan dengan bertambahnya jumlah kapal bersandar di terminal Samudera Indonesia.

Deskripsi/Description Tanjung Priok Palaran Unit

WharfLength 1,345 270 m

WharfDepth 8 to 12 6 m

Container Yard 103,000 80,000 sqm

Quay Crane 8 2 unit

Harbor Mobile Crane 3 0 unit

Rubber Tired Gantry 15 2 unit

Reach Stacker 11 2 unit

Terminal Tractor 46 10 unit

WeighingBridges 3 2 unit

Layanan Kami

Our Services

Page 45: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 43

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Agensi Agency

Samudera Indonesia initiated its agency business over 50 years ago, and after this time our staff have developed the right approach through local knowledge and experience to make all customers satisfied.

In the agency business, our Indonesian network is a main competitive advantage, with 14 strategically located main branches. Samudera Indonesia represents global shipping companies including Hapag-Lloyd AG (for worldwide container service), Rickmers-Linie (heavy-lift and over-dimension world-wide), United Arab Shipping Company (for Middle-East, Europe, Mediterranean, and also Intra Asia, West Africa and Australia),NYK-Hinode (project logistics, general cargo and forestry products mostly to Japan), and Korea Marine Transport Co. Ltd. (for Korea and Japan).

Withwidecoverageand linkages to trucking,warehousinganddepot facilities, both principals and customers will benefit from Samudera Indonesia’s end-to-end service, including organizing transportation and arranging cargo handling from port of origin to final destination.

Target pada saat ini adalah menambah peralatan untuk meningkatkan produktivitas dan kapasitas

The target now is adding equipment to increase productivity and capacity

Prabowo Budhy SantosoDirektur / Director

Samudera Indonesia memulai bisnis agensi lebih dari 50 tahun lalu, dan seiring dengan waktu, staf kami telah mengembangkan pendekatan yang tepat melalui pengetahuan domestik dan pengalaman sehingga membuat semua pelanggan puas.

Dalam bisnis agensi, jaringan Indonesia kami merupakan keunggulan kompetitif utama, dengan 14 kantor cabang utama yang berlokasi strategis. Samudera Indonesia mengageni beberapa perusahaan pelayaran global termasuk Hapag-Lloyd AG (untuk layanan petikemas ke seluruh dunia), Rickmers-Linie (layanan heavy-lift dan over-dimension ke seluruh dunia), United Arab Shipping Company (untuk tujuan Timur Tengah, Eropa, Mediterania, dan juga Intra Asia, Afrika Barat dan Australia), NYK-Hinode (layanan project logistics, kargo umum dan hasil hutan sebagian besar untuk tujuan Jepang), dan Korea Marine Transport Co Ltd (untuk tujuan Korea dan Jepang).

Dengan cakupan yang luas dan hubungan ke fasilitas angkutan, pergudangan dan depo, baik principal dan pelanggan akan mendapatkan keuntungan dari layanan end-to-end Samudera Indonesia, yang mencakup pengaturan transportasi dan penanganan kargo dari pelabuhan asal sampai tujuan akhir.

Page 46: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan44

Transportasi Kargo dan Logistik end-to-endEnd-to-end Cargo Transportation and Logistics

Shipper

Warehouse

Container Depot Multi Purpose Terminal

Container Terminal

Inland Transportation

Container Vessel

Bulk Carrier

Page 47: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 45

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Bagi pelanggan, kemudahan transportasi kargo merupakan hal yang sangat berharga. Sesuai dengan apa yang ditawarkan Samudera dengan end-to-end logistics dalam satu perusahaan, pelanggan dapat memindahkan kargonya dan yakin bahwa kemanapun perginya dan bagaimanapun caranya, akan sampai tepat waktu

For customers, the ease of cargo transportation can be very valuable. As Samudera offers end-to-end logistics under one company, customers can move their cargo and rest assured that wherever it goes, and however it is transported, it will arrive on time.

End User

Warehouse

Inland Transportation

Container Terminal

Multi Purpose Terminal

Container Depot

Page 48: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan46

Tinjauan OperasionalOperational Review

Page 49: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 47

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Teknologi Informasi Information Technology

In 2011, Samudera Indonesia invested heavily in a comprehensive IT enterprise integration framework systems upgrade, with focus on two areas: a business intelligent framework and a geographical information framework. This timely improvement meets business and customer needs for lead time and real time communication in a number of different areas. Overall goals are directed to providing customers with global best standards of service in logistics control.

The over-arching objective is to enable the business to achieve operational effectiveness in every aspect of operations through the use of effective technology, service and infrastructure. Major changes were made in service, operations and the core system. In each of these areas, the best available packages have been combined with in-house programming to arrive at IT solutions which are tailor made to satisfy both Samudera Indonesia and its customer needs.

OperationsA number of applications were instituted and integrated within the cargo transportation and logistics businesses. These programs will assist in planning and scheduling across the geographical areas covered by Samudera Indonesia. Moreover, the potential of these systems allow for substantial savings by increasing equipment efficiency usage as well as by increasing capacity levels and turnaround times in depots and warehouses.

Pada tahun 2011, Samudera Indonesia melakukan investasi besar dalam upgrade integrasi keragka IT perusahaan yang komprehensif, dengan fokus pada dua bidang: kerangka bisnis yang cerdas dan kerangka informasi kerja geografis. Peningkatan yang tepat waktu ini memenuhi kebutuhan bisnis dan pelanggan dalam komunikasi lead time dan real time di sejumlah wilayah berbeda. Tujuan akhirnya adalah untuk menyediakan standar global terbaik dalam pelayanan logistik kepada pelanggan.

Tujuan utamanya adalah untuk tercapainya efektivitas operasional dalam setiap aspek usaha melalui penggunaan teknologi, pelayanan dan infrastruktur yang efektif. Perubahan besar telah dilakukan dalam pelayanan, operasional dan sistem inti. Dalam setiap bidang ini, kami telah menggabungkan paket-paket terbaik yang tersedia dengan in-house programming untuk mencapai solusi IT yang dibuat khusus untuk memenuhi kebutuhan baik untuk Samudera maupun pelanggannya.

KegiatanSejumlah aplikasi dikelola dan diintegrasikan di dalam mata rantai rantai transportasi kargo dan logistik. Program ini akan membantu dalam perencanaan dan penjadwalan di seluruh wilayah geografis yang dilayani oleh Samudera. Selain itu, potensi dari sistem ini memungkinkan penghematan biaya yang substansial dengan mengefisiensikan penggunaan peralatan serta meningkatkan kapasitas dan waktu turnaround di depot dan gudang.

Page 50: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan48

Teknologi Informasi

Information Technology

The Company has taken steps to rationalize the system, beginning with the underlying infrastructure. Specifically, these steps include simplified and standardized the backup procedures, renewing the website for PT Samudera Indonesia Tbk. and all of its subsidiaries, which ultimately will lead to a single domain access, engaged in network re-engineering to make things run that much more smoothly and instituting a server framework to assure that data bottlenecks are reduced or avoided.

Samudera Indonesia was also able to institute a host-to-host e-paymentchannelwithBankMandiri.Withthis,customersnowhave incredible ease in payment, either via Mandiri’s numerous ATMs or from anywhere in the world via Mandiri’s internet portal. This service, the first for a shipping company within Indonesia, both allows great time savings for customers and gives the Company ease and speed in reconciling receivables.

Future DirectionsIn the future, efforts will also be taken to improve the Jakarta-Singapore Disaster Recovery Center. This will result in no time lapse between the mirrored systems, so that data security will be enhanced.

The human resources systems will be expanded with an employee portal and performance management system. Further work will be done on integrating operational applications. We will alsointroduce a new customized customer relationship management system and sales force software.

To accomplish these the Company will ensure effectiveness and delivery standards by focusing on important IT governance features including: information protection policy, IT security, access control, license, compliance as well as software and hardware standardization.

To assure continuous IT service quality, every aspect of service fulfillment will constantly be monitored with an automatic alert SMS notification mechanism.

Perseroan telah mengambil langkah-langkah untuk merasionalkan sistem, dimulai dengan infrastruktur dasar. Langkah tersebut termasuk penyederhanaan dan standarisasi back up procedure, memperbarui situs internet PT Samudera Indonesia Tbk. dan semua anak perusahaannya, yang pada akhirnya akan mengarah pada akses domain tunggal, melakukan rekayasa ulang jaringan untuk membuat segala sesuatunya berjalan jauh lebih lancar dan membentuk jaringan server untuk memastikan kelancaran lalu-lintas data.

Samudera Indonesia juga telah mampu untuk meluncurkan layanan host-to-host e-payment dengan Bank Mandiri. Dengan ini, pelanggan sekarang memiliki kemudahan yang luar biasa dalam pembayaran, baik melalui ATM Mandiri yang banyak tersedia atau dari mana saja melalui portal internet Mandiri. Pelayanan ini, merupakan yang pertama untuk perusahaan pelayaran di Indonesia, yang dapat memberikan penghematan waktu bagi pengguna jasa serta memberi kemudahan dan kecepatan dalam rekonsiliasi piutang bagi Perseroan.

Arah Masa DepanKedepan, Perseroan juga akan menyempurnakan sistem Jakarta-Singapore Disaster Recovery Center. Dengan demikian tidak akan ada selang waktu dalam mirror system, sehingga keamanan data akan meningkat.

Sistem sumber daya manusia akan dikembangkan dengan adanya portal yang diperuntukkan bagi karyawan dan sistem manajemen kinerja. Pengerjaan lebih lanjut akan dilakukan pada integrasi aplikasi operasional perusahaan. Kami juga akan memperkenalkan sistem manajemen hubungan pelanggan dan software penjualan yang baru.

Untuk mencapai tujuan ini, Perseroan akan menjamin efektivitas dan standar pengiriman dengan memperhatikan beberapa fitur penting dalam tata kelola IT termasuk: kebijakan perlindungan informasi, keamanan, kontrol akses, lisensi, kepatuhan serta standarisasi perangkat lunak dan keras.

Untuk menjamin kualitas pelayanan IT yang berkesinambungan, setiap aspek dalam pemenuhan layanan akan terus dipantau dengan mekanisme pemberitahuan SMS otomatis.

Dengan membangun infrastruktur yang fleksibel, didukung oleh sumber daya manusia yang kompeten, kami akan memiliki IT terbaik secara global pada tahun 2014

By building flexible infrastructure, supported by competent people, we will have global best IT by 2014

HastantoSMWidodoDirektur / Director

Page 51: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 49

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Sumber Daya Manusia Human Capital

Samudera Indonesia recognizes the importance of having strong human resources, viewed importantly as human capital. Throughout 2011, Samudera human capital initiated strategic human development programs to align human capital management for existing and future business needs. These strategic programs include assessing needs, as well as training, evaluation, remuneration and communication programs.

People MappingSamudera Indonesia maps employee competencies with job requirements so as to better target individuals with the correct job position. Competencies identified consist of building business partnerships, business trust, aligning performance for success, change management and leadership, visionary leadership, customer focus, profitability focus, marketing & entrepreneurial insight, strategic decision making and work standards. In 2011, 650 employees participated in this assessment and through this, gaps were identified and human capital is using this information to better tailor people development programs.

Managers Development Program The Company invests to improve the performance of all key people. Identified through a series of practical and formal assessments, these high potential employees join the Managers Development Program. This program is conducted over a one year period for 180 managers across the Samudera Indonesia network, including overseas offices. Focusing on aligning performance for success and facilitating change, the program comprises six modules such as: essentials of leadership, setting performance expectations, developing others, reviewing performance progress, facilitating change and coaching for success.

Samudera Management Development Program (SMDP)Samudera Management Development Program (SMDP) is a fast-track program offering rapid career advancement for ambitious and talented persons. Upon successful completion of the program, combining theoretical sessions in classroom and job placement in business units, the graduates will be assigned to a key position within Samudera Indonesia Group. The Company

Samudera Indonesia menyadari pentingnya memiliki sumber daya manusia yang kuat, yang disebut sebagai human capital. Sepanjang 2011, human capital Samudera telah memulai program pengembangan sumber daya manusia yang strategis untuk menyelaraskan pengelolaan kebutuhan sumber daya manusia untuk memenuhi kebutuhan bisnis pada saat ini dan di masa yang akan datang. Program strategis ini mencakup penilaian kebutuhan, pelatihan, evaluasi, remunerasi dan komunikasi.

Pemetaan ManusiaSamudera Indonesia memetakan kompetensi karyawan dengan kebutuhan pekerjaan sehingga dapat lebih baik dalam menempatkan individu ke posisi pekerjaan yang sesuai. Kompetensi yang teridentifikasi adalah dalam hal membangun kemitraan bisnis, kepercayaan bisnis, menyelaraskan kinerja untuk sukses, manajemen perubahan dan kepemimpinan, kepemimpinan yang visioner, fokus pelanggan, fokus profitabilitas, pemasaran & wawasan kewirausahaan, pengambilan keputusan strategis dan standar kerja. Pada tahun 2011, 650 karyawan berpartisipasi dalam penilaian ini dan melalui penilaian ini, kesenjangan dapat diidentifikasi dan human capital menggunakan informasi ini untuk lebih menyesuaikan program pengembangan sumber daya manusia.

Managers Development Program Perseroan melakukan investasi untuk meningkatkan kinerja karyawan yang memiliki posisi kunci. Diidentifikasi melalui serangkaian penilaian praktis dan resmi, karyawan yang potensial mengikuti Managers Development Program. Program ini dilakukan selama satu tahun untuk 180 manajer di seluruh jaringan Samudera Indonesia, termasuk kantor luar negeri. Memfokuskan kepada penyelarasan kinerja untuk keberhasilan dan fasilitasi perubahan, program ini terdiri dari enam modul yakni: dasar kepemimpinan, penetapan target kinerja, pengembangan karyawan, peninjauan kemajuan kinerja, fasilitasi perubahan dan pembinaan untuk kesuksesan.

Samudera Management Development Program (SMDP)Samudera Management Development Program (SMDP) adalah program jalur cepat yang menawarkan percepatan karir bagi orang-orang yang ambisius dan berbakat. Setelah berhasil menyelesaikan program ini, yang menggabungkan teori dalam kelas dan penempatan di unit usaha, lulusan program ini akan ditempatkan pada posisi kunci dalam Samudera Indonesia Group.

Page 52: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan50

Tinjauan Operasional

Operational Review

60124%

1.10443%

713%

1.19447%

41516%

58623%

96138%

602%

1104%

Jumlah Karyawan Tetap Berdasarkan UmurNumber of Permanent Employees Based on Age

Jumlah Karyawan Tetap Berdasarkan PendidikanNumber of Permanent Employees Based on Education

20112010

20112010

<=25

26-35

36-45

46-55

>55

58323%

1.23748%

99139%

572%

763%

934%

1.09042%

59623%

40916% <=SMU

DIPLOMA

S-1

S-2

Page 53: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 51

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Perseroan telah membangun kerjasama dengan universitas terkemuka di Indonesia dan luar negeri untuk mendapatkan calon potensial. Program SMDP sekarang telah mencapai angkatan ke 31 sejak program ini diluncurkan pada tahun 1994. Program ini berfokus pada sales & marketing, operations, strategic business, finance & accounting, IT and human capital.

Performance Management SystemPerseroan menetapkan sistem manajemen kinerja untuk menilai kinerja seseorang dengan menggunakan key performance indicators (KPI) untuk posisi kunci. Manajemen akan dapat memantau kemajuan kinerja secara real time melalui Human Resources Information System (HRIS). Sarana ini akan membantu manajemen untuk meningkatkan kinerja Perseroan, unit dan individu karena sistem KPI dapat memberikan pola reward and punishment yang jelas.

Restrukturisasi Kompensasi dan TunjanganPerseroan secara komprehensif telah menetapkan, membuat acuan dan menilai ulang paket kompensasi dan tunjangan dengan tujuan untuk merancang paket kompensasi dan tunjangan yang baru yang selaras dengan pasar. Semua paket kompensasi dan tunjangan yang baru harus adil secara internal, namun tetap kompetitif secara eksternal dan pada akhirnya harus tetap berfungsi untuk memotivasi karyawan dan menarik calon karyawan untuk bergabung dengan Samudera.

Human Resources Information System (HRIS)Melalui HRIS, manajemen dapat dengan mudah mengakses data karyawan seperti profil demografi dan riwayat kerja. Sistem yang baru dipasang ini telah memperbaiki sistem penggajian dari manual ke sistem berbasis IT yang fleksibel untuk Perseroan secara keseluruhan. Sistem ini akan semakin memperluas kemampuannya dalam pemantauan pengelolaan kinerja untuk masing-masing karyawan.

has built cooperation with reputable universities in Indonesia and overseas to search potential candidates. The SMDP program is now in the 31st batch since this program was launched in 1994. The program focuses on sales & marketing, operations, strategic business, finance & accounting, IT and human capital.

Performance Management SystemThe Company established the performance management system to track an individual’s performance using key performance indicators (KPI). Management will be able to access performance in real time through the Human Resources Information System (HRIS). This tool will help management to improve the Company, units and individual performances as the KPI system provides for a clear reward and punishment model.

Compensation and Benefits RestructuringThe Company has comprehensively defined, benchmarked and reassessed its current compensation and benefits packages with the aim of designing new compensation and benefits packages aligned with the marketplace. Any new compensation and benefits packages must be internally fair while being externally competitive and must in the end serve to motivate employees and to attract prospective employees to join with Samudera.

Human Resources Information System (HRIS)Through HRIS, management has access to easily obtainable employee data such as demographic profiles and work history. This newly installed system has improved the payroll system from a manual into an IT based company-wide flexible system. This system will further expand its ability for performance management tracking of the each individual employee.

Page 54: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan52

Tinjauan Keuangan 2011Financial Review

Page 55: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 53

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Samudera akan terus fokus pada kompetensi inti yang dimiliki, meningkatkan kapasitas usaha, kapabilitas sumber daya manusia dan produktivitas kerja, sejalan dengan visi kami untuk menyediakan transportasi kargo dan logistik end-to-end yang terpadu

Samudera will remain focused on our core competencies, continue to expand our capacity, invest in our people and improve productivity; all of these align with the vision to create integrated end-to-end cargo transportation and logistics

David BatubaraWakilDirekturUtama/ Deputy President Director

TINJAUAN

Kondisi Makro Ekonomi2011 merupakan tahun yang sulit untuk diprediksi dalam hal pola perdagangan regional. Sementara Asia Timur melanjutkan pertumbuhan ekonomi yang relatif kuat dan perdagangan stabil, krisis yang masih membayangi di Eropa dan Amerika Serikat telah mengurangi pengiriman petikemas dan kargo curah. Penurunan volume ini mengakibatkan persaingan harga di antara perusahaan pelayaran hingga mengurangi margin. Dengan demikian, layanan feeder regional juga terpengaruh walaupun hanya dalam basis per pasar. Ketidakpastian lainnya disebabkan oleh lonjakan harga bahan bakar yang menaikkan biaya operasional namun tidak bisa sepenuhnya dibebankan kepada pelanggan.

Situasi ini lebih positif di Indonesia dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang stabil yang menyebabkan peningkatan perdagangan petikemas dan kargo curah di dalam negeri. Hal ini juga ditambah dengan adanya permintaan untuk jasa logistik lainnya.Walaupundemikian,ketidakpastianpasarmengharuskanperusahaan untuk melakukan kontrol yang lebih ketat atas semua variabel operasional guna mempertahankan keuntungan finansial.

TINJAUAN KEUANGAN

Pembahasan berikut mengacu pada laporan keuangan konsolidasi 2011, terletak di bagian belakang Laporan Tahunan ini.

LAPORAN PENDAPATAN KONSOLIDASI KOMPREHENSIF

PendapatanPendapatan 2011 meningkat 18,2% menjadi Rp 5.119,7 miliar dari Rp 4.333,2 miliar pada tahun 2010. Peningkatan ini disebabkan oleh pendapatan yang lebih tinggi dalam bisnis utama Perseroan, yaitu pelayaran, logistik dan terminal. Bisnis pelayaran tetap merupakan kontributor pendapatan terbesar diikuti oleh bisnis logistik dan terminal. Efektivitas operasional di semua lini pelayaran telah meningkatkan load factor sedangkan rute layanan dan kapal baru menarik pelanggan untuk memanfaatkan layanan Perseroan. Di bisnis logistik, investasi yang dilakukan

OVERVIEW

Macro Economic Condition2011 was a difficult year to read in terms of regional trading patterns. While East Asia continued with relatively strongeconomic growth and steady trade, the looming crisis in Europe and the US have slowed container and bulk cargo shipments down. This constriction of volumes served to create price competition among shippers and narrow margins generally. Thus, regional feeder services were similarly affected, though on a more market by market basis. Further uncertainty was caused by fuel price increases which raised operational costs that could not fully be passed on to customers.

The situation was more positive in Indonesia with continued economic growth that has led to higher domestic trade of both containers and bulk cargo. There was also a growing demand for additional logistic services. Nevertheless, market uncertainty did require companies to tighten control over all operational variables in order to maintain positive financial returns.

FINANCIAL REVIEW

The following discussion refers to the 2011 consolidated financial statements, printed in the back of this Annual Report.

CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOMERevenues2011 Revenues increased 18.2% to Rp 5,119.7 billion from Rp 4,333.2 billion in 2010. The increase is attributable to higher revenues in the Company’s main businesses, namely shipping, logistics and terminals. Shipping remained the largest revenue contributor, followed by the logistics and terminal businesses. Close attention to operational effectiveness across all shipping services resulted in a higher load factor, while new service routes and vessels attracted customers to take advantage of the Company’sservices.Withinlogistics,investmentsincapacitywere

Page 56: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan54

guna meningkatkan kapasitas dapat menghasilkan pendapatan dengan segera. Truk-truk baru dialokasikan ke daerah-daerah yang potensial sejalan dengan perluasan depo dan gudang, dimana keduanya terus beroperasi dengan tingkat utilisasi yang tinggi. Desain ulang terminal dan peralatan baru, telah berdampak pada kenaikan tingkat efisiensi dan penambahan volume.

Laba KotorSamudera Indonesia mencatat laba kotor sebesar Rp 593,2 miliar pada tahun 2011 atau 12,8% lebih tinggi bila dibandingkan dengan Rp 525,7 miliar pada 2010. Namun, margin laba kotor pada periode tersebut sedikit menurun menjadi 11,6% dari 12,1% karena biaya jasa yang tumbuh lebih tinggi dari pendapatan. Beban jasa adalah Rp 4.526,6 miliar, 18,9% lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 3.807.5 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan beban pelayaran dan kapal sebesar 30,3%, dipicu oleh kenaikan harga bunker. Biaya yang lebih tinggi juga disebabkan oleh peningkatan pada beban bongkar muat sebesar 24,3%.

Laba Sebelum PajakLaba sebelum pajak meningkat 47,8% menjadi Rp 185,8 miliar dari Rp 125,7 miliar. Selama periode tersebut, Perseroan mengalami peningkatan beban usaha sebesar 10,3% menjadi Rp 383,7miliar dari Rp 347,9 miliar di tahun sebelumnya, dimana sebagian besar peningkatan ini berasal dari gaji, bonus dan tunjangan serta jasa profesional, sejalan dengan restrukturisasi internal Perseroan. Selain itu juga terdapat peningkatan sebesar 27,7% pada beban keuangan menjadi Rp 118,1 miliar, menyusul bertambahnya hutang. Namun, dampak itu dapat dikompensasikan oleh laba penjualan aset sebesar Rp 50,1 miliar di tambah dengan penghasilan bunga yang lebih tinggi serta keuntungan lainnya.

quickly brought on stream generating revenue. New trucks were allocated to high demand areas in conjunction with expanded depots and warehouses, both of which continue to operate with high utilization rates. Terminal redesigns and new equipment, have resulted in higher efficiency and greater volumes handled.

Gross Profit Samudera Indonesia posted Rp 593.2 billion of gross profit in 2011. This was 12.8% higher when compared to Rp 525.7 billion in 2010. However, the gross profit margin during the period declined slightly to 11.6% from 12.1% as cost of services grew higher than revenues. Cost of services was Rp 4,526.6 billion, 18.9% higher when compared to the previous year of Rp 3,807.5 billion. The increase was mainly due to 30.3% higher shipping and vessel expenses, driven by bunker price hike. The higher expenses was also attributed to 24.3% increase in stevedoring expenses.

Income Before Income TaxIncome before income tax increased 47.8% to Rp 185.8 billion from Rp 125.7 billion. Throughout the period, the Company experienced a 10.3% increase in operating expenses to Rp 383.7 billion from Rp 347.9 billion the year before, where most of this increase came from salaries, bonuses and benefits as well as professional fees, in line with the Company’s internal restructuring. There was also a 27.7% increase in financing charges to Rp 118.1 billion, following higher outstanding debt. However, the impact was compensated by the Rp 50.1 billion gain on sale of assets, coupled with higher interest income as well as other gains.

Tinjauan Keuangan 2011

Financial Review

Page 57: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 55

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Kami melakukan investasi saat ini untuk pertumbuhan di masa mendatang, yang pada akhirnya akan meningkatkan nilai bagi pemegang saham

We are investing now for future growth, which willultimately increase value for shareholders

Anwarsyah BatubaraDirektur / Director

Laba yang dapat di Atribusikan Kepada Pemilik Entitas IndukSamudera Indonesia membukukan Rp 97,9 miliar laba yang dapat di atribusikan kepada pemilik entitas induk pada tahun 2011, atau hal ini 44,6% lebih tinggi dari Rp 67,7 miliar pada 2010. Sebagai konsekuensi laba per saham juga berubah menjadi Rp 598 di tahun 2011 dibandingkan dengan Rp 414 pada tahun sebelumnya. Rasio laba bersih terhadap pendapatan juga naik menjadi 1,9% dari 1,6% pada periode yang sama.

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI

AsetAset lancar meningkat sebesar 5,7% pada 2011 menjadi Rp 1.632,2 miliar dari Rp 1.543,9 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan sebesar 24,6% dalam piutang kepada pihak ketiga menjadi Rp 812.2 miliar dari Rp 651.9 miliar yang sejalan dengan pertumbuhan aktivitas bisnis. Dalam periode yang sama, posisi kas dan setara kas turun 29,2% menjadi Rp 385,5 miliar untuk membiayai belanja modal.

Aset tidak lancar selama periode tercatat pada Rp 4.847,4 miliar dari Rp 4.129,3 miliar. Sebagian besar peningkatan ini berasal dari pertumbuhan aset tetap sebesar 19,6%, menyusul ekspansi armada laut dan darat serta perluasan fasilitas bisnis logistik dan terminal.

Net Income Attributable to Owners of the CompanySamudera Indonesia booked a Rp 97.9 billion net income attributable to the owners of the Company in 2011, which was 44.6% higher than the Rp 67.7 billion in 2010. Consequently, this translates to an earnings per share of Rp 598 in 2011 compared to Rp 414 in the previous year. The net income margin also increased to 1.9% from 1.6% in the same period.

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Assets Current assets increased slightly by 5.7% in 2011 to Rp 1,632.2 billion from Rp 1,543.9 billion. The increase was mainly attributable to the 24.6% increase in third party receivables to Rp 812.2 billion from Rp 651.9 billion in line with business activity growth. During the same period cash and equivalents declined 29.2% in order to fund capital expenditures.

Noncurrent assets throughout the period stood at Rp 4,847.4 billion from Rp 4,129.3 billion. Most of the increase was the result of a 19.6% growth in property and equipment, following fleet expansion in both sea and land transportation as well as facility expansions within the logistics and terminal businesses.

Page 58: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan56

LiabilitasLiabilitas jangka pendek tercatat sebesar Rp 1.541,9 miliar pada tahun 2011, 17,0% lebih tinggi dari Rp 1.317,7 miliar pada tahun sebelumnya. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh Rp 292,1 miliar hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun yang mencerminkan kenaikan sebesar 54,9% dari tahun sebelumnya, sejalan dengan bertambahnya hutang bank untuk mendanai pertumbuhan aset produktif.

Liabilitas jangka panjang meningkat sebesar 25,4% menjadi Rp 2.398,8 miliar dari Rp 1.912,3 miliar. Sebagian besar peningkatan ini berasal dari 26,0% tambahan hutang bank atau sebesar Rp 2.309,8 miliar. Pinjaman baru ini dibutuhkan untuk membiayai belanja modal selama tahun tersebut.

Ekuitas yang dapat di Atribusikan kepada Pemilik PerusahaanSamudera Indonesia mencatat ekuitas yang dapat di atribusikan kepada pemilik Perusahaan sebesar Rp 1.786,0 miliar pada tahun 2011. Bila dibandingkan dengan Rp 1.731,5 miliar di tahun sebelumnya, ini menggambarkan pertumbuhan tahunan sebesar 3,1%.

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI

Arus Kas Dari Aktivitas OperasiArus kas dari aktivitas operasi pada akhir tahun 2011 adalah Rp 190,8 miliar, menurun 35,5% dari Rp 295,6 miliar pada tahun sebelumnya. Hal ini terjadi karena adanya pengurangan kas yang dihasilkan dari operasi menjadi Rp 333,6 miliar pada tahun 2011 dari Rp 455,3 miliar pada 2010.

Arus Kas dari Kegiatan InvestasiKas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi Rp 918,5 miliar dari Rp 338,5 miliar. Ini merupakan hasil dari Rp 925,9 miliar yang digunakan untuk belanja modal selama tahun 2011, dibanding dengan Rp 320,7 miliar yang diinvestasikan di 2010.

LiabilitiesCurrent liabilities was Rp 1,541.9 billion in 2011, 17.0% higher than Rp 1,317.7 billion in the previous year. The increase was mainly due to the Rp 292.1 billion current maturities of long-term liabilities, which represent an increase of 54.9% from the previous year, in line with higher bank loans to finance growth in earning assets.

Noncurrent liabilities increased 25.4% to Rp 2,398.8 from Rp 1,912.3 billion. The majority of the increase came from the 26.0% addition in bank loans, totalling at Rp 2,309.8 billion. The new loans were needed in order to finance capital expenditures during the year.

Equity Attributable to the Owners of the CompanySamudera Indonesia posted Rp 1,786.0 billion of equity attributable to the owners of the Company of in 2011. Compared to Rp 1,731.5 billion the year before, this represent an annual growth of 3.1%.

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS

Cash Flow From Operating ActivitiesCash flow from operating activities at the end of 2011was Rp 190.8 billion, declining 35.5% from Rp 295.6 billion in the previous year. This was the result of a reduction in cash generated from operations to Rp 333.6 billion in 2011 from Rp 455.3 billion in 2010.

Cash Flow from Investing ActivitiesNet cash used in investing activities more than doubled to Rp 918.5 billion from Rp 338.5 billion. This was the result of Rp 925.9 billion used for capital expenditures during the year, compared to the Rp 320.7 billion invested in 2010.

Tinjauan Keuangan 2011

Financial Review

Page 59: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 57

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Cash Flow from Financing ActivitiesThe Company booked Rp 569.1 billion cash provided by financing activities, a turnaround from an outflow of Rp 33.4 billion the year before. This was mostly the result of Rp 987.8 billion new long-term bank loans used to finance capital expenditures throughout 2011.

OUTLOOK FOR 2012Economically, the global trading situation seems to be heading into a trough, and thus there are expectations for regional container trade to reverse the upward trend of 2010 and 2011, at least until such time as economic strength returns to Europe and the US. Though East Asian economies are still performing relatively well, the spin off trade effect could place 2012 global container shipping closer to a 2009 crisis scenario.

The situation in the Indonesian trade and economy is not as unfavorable, as domestic consumption and industrial investment both seem ready to continue in a growth period. The rising income levels of Indonesians is creating a positive trade environment, for which Samudera Indonesia is unusually well-placed to take part in.

Samudera Indonesia will balance capacity expansion with the need to remain financially and operationally vigilant should trade numbers continue to head downwards. Focus will remain on ensuring that cost structures remain competitive and scheduling becoming more efficient.

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanPerseroan membukukan Rp 569,1 miliar kas diperoleh dari aktivitas pendanaan, kebalikan dari pengeluaran sebesar Rp 33,4 miliar pada tahun sebelumnya. Hal ini terutama merupakan hasil dari Rp 987,8 miliar hutang bank jangka panjang baru guna membiayai belanja modal sepanjang 2011.

PROSPEK 2012Secara ekonomi, situasi perdagangan global tampaknya akan melemah, dan dengan demikian ada kemungkinan perdagangan regional akan bergerak menurun berbeda dengan tren tahun 2010 dan 2011, setidaknya sampai kekuatan ekonomi Eropa dan Amerika Serikat pulih. Meskipun perekonomian Asia Timur secara umum masih baik, dampak penurunan perdagangan global dapat membawa industri petikemas pada tahun 2012 kembali seperti ke masa krisis di tahun 2009.

Situasi perdagangan dan ekonomi Indonesia sepertinya tidak sebegitu buruk dengan tingkat konsumsi domestik dan investasi industri yang nampaknya akan terus tumbuh. Tingkat pendapatan penduduk Indonesia yang terus meningkat, menciptakan kondisi perdagangan yang kondusif, dimana Samudera Indonesia memiliki kesempatan yang besar untuk memanfaatkannya.

Samudera Indonesia akan menyeimbangkan strategi ekspansi dengan sikap kewaspadaan secara finansial dan operasional guna mengantisipasi memburuknya kondisi perekonomian yang lebih jauh. Fokus akan tetap pada usaha untuk memastikan bahwa struktur biaya tetap kompetitif dan penjadwalan menjadi lebih efisien.

Page 60: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan58

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Page 61: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 59

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Page 62: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan60

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Page 63: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 61

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Prinsip Dasar Basic Principal

In carrying out its business activities, PT Samudera Indonesia Tbk. recognizes the importance of Good Corporate Governance (GCG) in the sustainable management of the Company. Accordingly the Company has instituted a number of governance initiatives that are required by regulation.

The Company’s separation of management and oversight, through the Board of Directors and Board of Commissioners, respectively, is supported by independent auditing bodies. Ultimate control is exercised by shareholders through General Meetings of Shareholders, which at a minimum must be held once a year. Each of these bodies has specific rights and responsibilities which are outlined in the Company’s Articles of Association as well as in compliance with capital market, Bapepam-LK and other regulation.

As Samudera Indonesia is committed to implementation of the principles of transparency, accountability, responsibility, independency and fairness, the Company endeavors to expand its governance procedures to be in line with best practice and monitors, through the Corporate Secretary. Through the sound application of these GCG principles, the Company believes it will secure its performance outcomes, providing value for all Company stakeholders.

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, PT Samudera Indonesia Tbk. menyadari pentingnya Tata Kelola Perusahaan (GCG) dalam mengelola Perseroan yang berkesinambungan. Sesuai dengan itu, Perseroan telah melaksanakan tata kelola yang diwajibkan dalam peraturan.

Pemisahan fungsi manajemen dan pengawasan dalam Perseroan, masing-masing melalui Direksi dan Dewan Komisaris, didukung oleh badan audit independen. Kontrol tertinggi dilaksanakan oleh pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham, yang harus diselenggarakan paling sedikit sekali dalam setahun. Masing-masing badan ini memiliki hak dan tanggung jawab spesifik yang digariskan dalam Anggaran Dasar Perseroan serta sesuai dengan peraturan pasar modal, Bapepam-LK dan peraturan lainnya.

Sesuai dengan komitmen Samudera Indonesia dalam penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, kemandirian dan keadilan, Perseroan berupaya untuk memperluas prosedur pengelolaannya agar sejalan dengan praktik dan pengawasan terbaik melalui Sekretaris Perusahaan. Melalui penerapan prinsip-prinsip GCG yang benar, Perseroan yakin hal ini akan meningkatkan kinerjanya, yang memberikan nilai bagi seluruh pemegang saham Perseroan.

Page 64: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan62

General Meeting of Shareholders (GMS)The Company holds an Annual General Meetings of Shareholders (AGMS) yearly with Extraordinary General Meetings of Shareholders (EGMS) held upon request of management and/or shareholders. The GMS constitutes the highest governance body of the Company, having the right to appoint and dismiss Board of Directors and Commissioners, declare dividends, approve certain matters as detailed in the Company’s Articles of Association and other regulation. In addition, the GMS chooses the appointment of the independent auditors.

On May 12, 2011, the Company held an AGMS and EGMS, which were each attended by shareholders owning 131,564,848 shares or 80.3% of the total shares issued by the Company.

At the AGMS, the shareholders unanimously agreed and decided on the following: 1. Accepted the Company’s Annual Report for the fiscal year

2010.2. Ratified the Balance Sheets and Statements of Income for the

fiscal year ended December 31, 2010 and granted full acquit et decharge to the Board of Directors and Commissioners for managing the Company during fiscal year 2010.

3. Approved the use of the Company profit in the fiscal year 2010 as follows: Rp 26,200,960,000, Rp 160 per share, will be paid as dividends. Directors were authorized to carry out the dividend distribution, take all necessary actions thereof, so that the dividend can be paid out starting from June 24, 2011.

4. Approved to designate and appoint the public accountant office Osman Bing Satrio & Partners as a public accountant for fiscal year 2011.

At the EGMS, the shareholders unanimously agreed and decided on the following: Approved and ratified the resignation of Mr. Iryanto H. Hutagaol as a Director of the Company and appointed Mr.HastantoSMWidodoasaDirectorof theCompany, so thatthe composition of Boards of Commissioners and Directors are as follows:

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) setiap tahun dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) atas permintaan dari manajemen dan/atau pemegang saham. RUPS adalah badan tertinggi dalam tata kelola Perseroan, yang memiliki hak untuk mengangkat dan memberhentikan Direksi dan Dewan Komisaris, mengumumkan dividen, menyetujui beberapa hal-hal tertentu sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan lainnya. Selain itu, RUPS juga memilih penunjukan auditor independen.

Pada tanggal 12 Mei 2011, Perusahaan menyelenggarakan RUPST dan RUPSLB, yang masing-masing diikuti oleh 131.564.848 saham atau 80,3% dari total saham yang telah diterbitkan oleh Perseroan.

Dalam RUPST, pemegang saham dengan suara bulat menyetujui dan memutuskan hal-hal sebagai berikut:1. Menerima Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku

2010.2. Mensahkan Neraca dan Laporan Laba Rugi untuk tahun buku

yang berakhir 31 Desember 2010 dan memberikan acquit et decharge penuh kepada Direksi dan Dewan Komisaris untuk pengelolaan Perseroan selama tahun fiskal 2010.

3. Menyetujui penggunaan keuntungan Perseroan pada tahun buku 2010 sebagai berikut: Rp 26.200.960.000 akan dibayarkan sebagai dividen atau Rp 160 per saham. Direksi berwenang untuk melaksanakan pembagian dividen, mengambil semua tindakan yang diperlukan sehingga dividen dapat dibayarkan mulai 24 Juni 2011.

4. Menyetujui untuk menunjuk dan mengangkat kantor akuntan publik Osman Bing Satrio & Rekan sebagai akuntan publik untuk tahun buku 2011.

Pada RUPSLB, para pemegang saham dengan suara bulat menyetujui dan memutuskan sebagai berikut: Menyetujui dan mensahkan pengunduran diri Bapak Iryanto H. Hutagaol sebagai DirekturPerseroandanmengangkatBapakHastantoSMWidodosebagai Direktur Perseroan, sehingga susunan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:

Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Page 65: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 63

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Chairman : Shanti Lasminingsih PoesposoetjiptoCommissioner : AloysiusSoebagjoWindoeCommissioner : Amir Abadi JusufIndependent Commissioner : Anugerah PekertiIndependentCommissioner : WisnoentoroMartokoesoemo

President Director : Masli MuliaDeputy President Director : Torkis David Parlaungan BatubaraDirector : Anwarsyah BatubaraDirector : Asmari Herry PrayitnoDirector : Prabowo Budhy SantosoDirector : Yudi RiyadiDirector : HastantoSriMargiWidodo

Board of CommissionersThe Board of Commissioners’ main responsibilities are to supervise and provide advice to the Board of Directors in the management and in formulating the strategic direction of the Company. The Board of Commissioners represents shareholders in ensuring the Board of Directors is carrying out its management duties in support of achieving the Company’s vision, mission and operational performance goals.

As at the end of 2011, the Board of Commissioners consisted of five members, comprising one Chairman and four members, two of whom are independent members.

In 2011, the Board of Commissioners held six joint meetings with the Board of Directors with agendas as follows:

Komisaris Utama : Shanti Lasminingsih PoesposoetjiptoKomisaris : AloysiusSoebagjoWindoeKomisaris : Amir Abadi JusufKomisaris Independen : Anugerah PekertiKomisarisIndependen : WisnoentoroMartokoesoemo

Direktur Utama : Masli MuliaWakilDirekturUtama : TorkisDavidParlaunganBatubaraDirektur : Anwarsyah BatubaraDirektur : Asmari Herry PrayitnoDirektur : Prabowo Budhy SantosoDirektur : Yudi RiyadiDirektur : HastantoSriMargiWidodo

Dewan KomisarisTanggung jawab utama Dewan Komisaris adalah untuk mengawasi dan memberikan nasihat kepada Direksi dalam manajemen dan dalam merumuskan arah strategis Perseroan. Dewan Komisaris mewakili pemegang saham untuk memastikan Direksi menjalankan tugas manajemen yang mendukung pencapaian visi, misi dan tujuan kinerja operasional Perseroan.

Pada akhir 2011, Dewan Komisaris terdiri dari lima anggota, yakni satu Komisaris Utama dan empat anggota, dua di antaranya adalah anggota independen.

Pada tahun 2011, Dewan Komisaris menyelenggarakan enam pertemuan gabungan dengan Direksi dengan agenda sebagai berikut:

1. 22-Mar Membahas kinerja kuartal 4 2010 4th quarter 2010 performance review

2. 05-May Membahas kinerja kuartal 1 2011 1st quarter 2011 performance review

3. 04-Jul Laporan strategi terbaru Strategic update report

4. 28-Jul Membahas kinerja kuartal 2 2011 2nd quarter 2011 performance review

5. 26-Oct Membahas kinerja kuartal 3 2011 3rd quarter 2011 performance review

6. 15-Dec Presentasi anggaran 2012 2012 final budget presentation.

Page 66: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan64

Kehadiran Komisaris dalam rapat gabungan dengan Direksi adalah sebagai berikut:1. Shanti L. Poesposoetjipto 100%2.AloysiusSoebagjoWindoe 100%3. Amir Abadi Jusuf 83%4.WisnoentoroMartokoesoemo 100%5. Anugerah Pekerti 100%

DireksiDireksi bertanggung jawab mengelola kegiatan sehari-hari untuk mendukung tujuan kinerja dan arahan strategi Perseroan. Masing-masing Direksi mempunyai tugas dan tanggung jawab spesifik dalam pengelolaan Perseroan.

Terdapat perubahan dalam keanggotaan Direksi pada bulan Mei dengan adanya pengunduran diri Bapak Iryanto H. Hutagaol yang kemudiandigantikanolehBapakHastantoSMWidodo.Padaakhir2011, Direksi terdiri dari satu (1) Direktur Utama, satu (1)WakilDirektur Utama dan lima (5) Direktur.

Pada tahun 2011, Direksi mengadakan 19 pertemuan, enam di antaranya adalah rapat gabungan dengan Dewan Komisaris, dengan agenda sebagai berikut:

1. 08-Feb Pembaruan prioritas utama Key priorities update

*2. 22-Mar Membahas kinerja kuartal 4 2010 4th quarter 2010 performance review

3. 05-Apr Pembaruan prioritas utama Key priorities update

4. 28-Apr Pembaruan prioritas utama Key priorities update

*5. 05-May Membahas kinerja kuartal 1 2011 1st quarter 2011 performance review

6. 10-May Pembaruan prioritas utama Key priorities update

7. 31-May Pembaruan prioritas utama Key priorities update

8. 21-Jun Pembaruan prioritas utama Key priorities update

*9. 04-Jul Laporan pembaruan Strategi Strategic update report

10. 26-Jul Pembaruan prioritas utama Key priorities update

*11. 28-Jul Membahas kinerja kuartal 2 2011 2nd quarter 2011 performance review

12. 19-Aug Pembaruan prioritas utama Key priorities update

13. 13-Sep Pembaruan prioritas utama Key priorities update

14. 04-Oct Pembaruan prioritas utama Key priorities update

15. 25-Oct Membahas kinerja kuartal 3 2011 Preliminary 3rd quarter performance review

*16. 26-Oct Membahas kinerja kuartal 3 2011 3rd quarter 2011 performance review

17. 08-Dec Pendahuluan presentasi anggaran Preliminary final budget presentation

18. 12-Dec Pendahuluan presentasi anggaran Preliminary final budget presentation

*19. 15-Dec Presentasi anggaran 2012 2012 final budget presentation

* Rapat gabungan dengan Dewan Komisaris* Joint meetings with the Board of Commissioners

Commissioners’ attendance in the meetings are as follows:1. Shanti L. Poesposoetjipto 100%2.AloysiusSoebagjoWindoe 100%3. Amir Abadi Jusuf 83%4.WisnoentoroMartokoesoemo 100%5. Anugerah Pekerti 100%

Board of DirectorsThe Board of Directors is responsible for managing the day to day activities in support of Company performance objectives and strategic direction. Each of the Directors has specific duties and responsibilities in the management of the Company.

There was a change of membership within the Board of Directors in May with Mr. Iryanto H. Hutagaol leaving and Mr. Hastanto SM Widodo arriving. As at the end of 2011, the Board of Directorsconsisted of one (1) President Director, one (1) Deputy President Director and five (5) Directors.

In 2011, the Board of Directors held 19 meetings, six of which were joint meetings with the Board of Commissioners, with agendas as follows:

Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Page 67: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 65

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Directors’ attendance in the meetings are as follows:

1. Masli Mulia 95%2. David Batubara 100%3. Anwarsyah Batubara 100%4. Asmari Herry Prayitno 100%5. Prabowo B. Santoso 89%6. Yudi Riyadi 100%7.HastantoSMWidodo 100%

CommitteesIn performing its duties, the Board of Commissioners is assisted by four committees: the Audit Committee, the Remuneration & Nomination Committee, the Human Resources Committee, and the Strategic Planning Committee.

Audit CommitteeThe Audit Committee provides independent professional advice to the Board of Commissioners. The Company’s Audit Committee Charter outlines the functions, duties and responsibilities of the Audit Committee. To ensure compliance with regulations of Bapepam-LK and other government bodies as well as with accounting principles and best practice, the Audit Committee Charter is regularly evaluated and amended.

Audit Committee duties include oversight of the financial reporting process for the Company as determined through periodic meetings with the Company’s independent auditors, internal auditors and management. The Audit Committee also reviews documents in order to obtain information about and review auditing, accounting, internal control and financial reporting matters.

The specific responsibilities of the Audit Committee include:- reviewing Company’s financial information results, such as

financial statements, cash projections and other corresponding financial information;

- reviewing the effectiveness of the Company’s internal control;- reviewing the independence and objectivity of the audit

process conducted by public accountants;- ensuring the Company’s compliance to the capital market’s

existing regulations as well as binding regulations relating to the Company’s activities;

- reviewing Internal Audit plan;- reviewing Internal Audit evaluations.

Kehadiran Direksi dalam rapat-rapat tersebut adalah sebagai berikut:1. Masli Mulia 95%2. David Batubara 100%3. Anwarsyah Batubara 100%4. Asmari Herry Prayitno 100%5. Prabowo B. Santoso 89%6. Yudi Riyadi 100%7.HastantoSMWidodo 100%

KomiteDalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh empat komite: Komite Audit, Komite Remunerasi & Nominasi, Komite Sumber Daya Manusia, dan Komite Perencanaan Strategis.

Komite AuditKomite Audit memberikan saran profesional yang independen kepada Dewan Komisaris. Piagam Komite Audit Perusahaan menggariskan fungsi, tugas dan tanggung jawab Komite Audit. Untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan Bapepam-LK dan badan pengatur lainnya, serta sesuai dengan prinsip akuntansi dan pelaksanaan terbaik, Piagam Komite Audit dievaluasi dan diubah secara berkala.

Tugas-tugas Komite Audit termasuk melakukan pengawasan terhadap proses pelaporan keuangan untuk Perseroan sebagaimana ditentukan melalui rapat berkala dengan auditor independen Perseroan, auditor internal dan manajemen. Komite Audit juga mengkaji dokumen untuk mendapatkan informasi dan evaluasi tentang auditing, akuntansi, pengendalian internal dan hal-hal pelaporan keuangan.

Tanggung jawab spesifik Komite Audit meliputi:- Meninjau hasil informasi keuangan Perseroan, seperti laporan

keuangan, proyeksi uang, dan informasi keuangan lainnya yang sejenis.

- Meninjau efektivitas pengendalian internal Perseroan;- Mengkaji independensi dan obyektivitas proses audit yang

dilakukan oleh akuntan publik;- Memastikan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan pasar

modal serta peraturan mengikat lainnya yang berkaitan dengan kegiatan Perseroan;

- Meninjau rencana Audit Internal;- Meninjau evaluasi Audit Internal.

Page 68: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan66

Komite Audit terdiri dari seorang Komisaris Independen yang menjabat sebagai Ketua dan dua anggota independen profesional dari luar Perseroan dan tidak terlibat sehari-hari dalam manajemen Perseroan. Anggota Komite Audit dipilih berdasarkan keahlian mereka dalam bidang keuangan, akuntansi, auditing, pajak dan/ atau kontrol internal.

Pada akhir 2011, Komite Audit terdiri dari:Ketua : Anugerah PekertiAnggota : Muljawati ChitroAnggota : Patricia Marina Sugondo

Pada tahun 2011 Komite Audit mengerjakan beberapa tugas yang meliputi:- Mengkaji dan membahas laporan keuangan konsolidasi kuartal

yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia dan Bapepam-LK;- Melaksanakan rapat dengan Divisi Corporate Controller untuk

menilai kelengkapan pengungkapan;- Melaksanakan rapat dengan Divisi Corporate Treasury & Credit

dan Divisi Corporate Tax;- Mengkaji arus kas Perseroan dan posisi perpajakan;- Melaksanakan rapat rutin dengan Biro Audit Internal;- Melaksanakan rapat dengan auditor independen untuk

membahas rencana audit.

Komite Remunerasi dan NominasiKomite Remunerasi dan Nominasi dibentuk pada tahun 2009 untuk memberikan nasihat dan saran tentang gaji dan tunjangan bagi Komisaris, Direksi dan staf senior lainnya. Melalui diskusi, penilaian terhadap tugas dan tanggung jawab pekerjaan, serta perbandingan standar industri, Komite menyusun rekomendasi gaji kepada Dewan Komisaris, yang kemudian merekomendasikannya pada Rapat Umum Pemegang Saham.

Komite Remunerasi dan Nominasi juga menilai posisi dan kelayakan pekerjaan Direksi dan Komite Audit, menyesuaikan deskripsi pekerjaan dengan pengalaman dan keahlian yang dibutuhkan. Rekomendasi untuk para kandidat diserahkan kepada Dewan Komisaris, yang kemudian mengusulkan kandidat tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham untuk disetujui. Secara keseluruhan, Komite Remunerasi dan Nominasi berkoordinasi dengan berbagai unit dalam Perseroan untuk

The Audit Committee consists of one Independent Commissioner who serves as Chairman and two independent members, who are professionals from outside of the Company and who are not involved with day to day Company management. Audit Committee members are chosen based on their expertise in financial, accounting, auditing, tax and/or internal control areas.

As at the end of 2011, the Audit Committee was comprised of:Chairman : Anugerah PekertiMember : Muljawati ChitroMember : Patricia Marina Sugondo.

In 2011 the Audit Committee carried out a number of assignments including: - Reviewed and discussed the quarterly consolidated financial

statements submitted to the Indonesia Stock Exchange and Bapepam-LK;

- Met with Corporate Controller Division to assess completeness of disclosures;

- Conducted meetings with the Corporate Treasury & Credit Division and Corporate Tax Division;

- Reviewed the Company’s cash flow and taxation positions;- Conducted regular meetings with the Internal Audit Bureau; - Conducted meetings with independent auditors to discuss

audit plan.

Remuneration and Nomination CommitteeThe Remuneration and Nomination Committee was established in 2009 to provide advice and suggestions on salaries and benefits for Commissioners, Directors and other senior staff. Through discussions, assessment of job duties and responsibilities, and benchmarking to industry standards, the Committee makes salary recommendations to the Board of Commissioners, who then make a recommendation to the General Meeting of Shareholders.

The Remuneration and Nomination Committee also assesses the positions and job eligibility of the Directors and of the Audit Committee, matching job descriptions with needed experience and expertise. Recommendations for candidates are made to the Board of Commissioners, who then proposes candidates to the General Meeting of Shareholders for approval. Overall, the Remuneration and Nomination Committee coordinates with various units within the Company to determine job requirements

Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Page 69: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 67

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

and appropriate salary levels to remain competitive within the industry.

Human Resources (HR) CommitteeEstablished in 2009, the HR Committee has been active in reviewing personnel needs during the Company’s strategic direction. This Committee is responsible for providing advice and oversight of the Company’s HR policy, strategy and HR program implementation.

Coordinating with the Board of Directors, the Committee provides input, suggestions, and considerations in order to improve sustainable policies and methods used to strengthen and enhance the competence of the Company, by developing human resources competencies. In its objectives, the HR Committee helps to formulate strategies and to ensure that HR policy balance Company needs, both long term and short term.

The specific responsibilities of the HR Committee include to:• EvaluateHRpolicy• Assessconsistencyofprogramimplementation• Evaluateemployeefeedbackanddevelopment• Assesspersonnelreadiness.

Strategic Planning CommitteeThe Strategic Planning Committee, established in 2009, assesses and analyzes strategic proposals by the Board of Directors, and reports its conclusions to the Board of Commissioners for further discussion. In addition, the Committee also reviews evaluations of strategic advice made by the Board of Commissioners. Recommendations of the Strategic Planning Committee may be passed through the Board of Commissioners to the General Meeting of Shareholders on certain strategic issues.

Also, the Strategic Planning Committee makes proposals on the methods of implementation of strategic decisions.

The specific responsibilities of the Strategic Planning Committee include to:• Reviewbusinesspolicychanges• CoordinatewithDirectorsandworkunits• Determine appropriateness of methods of strategic

implementation• Studyandanalyzeresultsofstrategicdecisions• Assessorganizationchanges• Evaluateshort-,medium-andlong-terminvestmentplans.

menentukan persyaratan pekerjaan dan jumlah gaji yang tepat agar Perseroan tetap kompetitif dalam industrinya.

Komite Sumber Daya Manusia (SDM)Dibentuk pada tahun 2009, Komite SDM telah aktif dalam mengkaji kebutuhan karyawan sesuai dengan arah strategi Perseroan. Komite ini bertanggung jawab untuk memberikan nasihat dan pengawasan SDM Perseroan dalam kebijakan, strategi, dan implementasi program SDM.

Berkoordinasi dengan Direksi, Komite ini memberikan masukan, saran, dan bahan pertimbangan dalam rangka meningkatkan kebijakan dan metode yang berkesinambungan yang digunakan untuk memperkuat dan meningkatkan kompetensi Perseroan dengan mengembangkan kompetensi sumber daya manusia. Dalam tujuannya, Komite SDM membantu merumuskan strategi dan memastikan kebijakan SDM sudah sesuai dengan kebutuhan SDM Perseroan, baik dalam jangka panjang maupun pendek.

Tanggung jawab spesifik Komite SDM termasuk:• MengevaluasikebijakanSDM• Menilaikonsistensipelaksanaanprogram• Mengevaluasiumpanbalikdanpengembangankaryawan• Menilaikesiapankaryawan.

Komite Perencanaan StrategisKomite Perencanaan Strategis yang dibentuk pada tahun 2009 bertugas untuk menilai dan menganalisa proposal strategis Direksi, dan melaporkan kesimpulan proposal kepada Dewan Komisaris untuk pembahasan lebih lanjut. Selain itu, Komite juga mengkaji evaluasi saran strategis yang dibuat oleh Dewan Komisaris. Rekomendasi Komite Perencanaan Strategis tentang isu-isu strategis tertentu dapat diberikan melalui Dewan Komisaris kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

Disamping itu, Komite Perencanaan Strategis juga membuat proposal tentang metode pelaksanaan keputusan strategis.

Tanggung jawab spesifik Komite Perencanaan Strategis termasuk:• Mengkajiperubahankebijakanbisnis• BerkoordinasidenganDireksidanunit-unitkerja• Menentukankesesuaianmetodepelaksanaanstrategi• Mempelajaridanmenganalisishasilkeputusanstrategi• Menilaiperubahanorganisasi• Mengevaluasi rencana investasi jangka pendek, menengah

dan panjang.

Page 70: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan68

Internal AuditThe Company has an established Internal Audit Division, which reports directly to the President Director, as well as providing information to the Audit Committee. Internal Audit is tasked to provide independent opinions of the implementation of the Company’s internal control systems, especially the financial and risk control systems.

In carrying out its audit activities, the Internal Audit Division is guided by the Internal Audit Charter, which outlines the scope of activities and audit methods.

The current head of the Internal Audit Division is Haryo Kusnoto.

Corporate SecretaryThe Corporate Secretary is responsible for ensuring timely and appropriate disclosure of Company information to regulatory bodies and others as well as liaising with capital market regulators on changing regulations and other regulatory matters. The Corporate Secretary is responsible for ensuring regulatory compliance and for advising management in issues of GCG.

The Corporate Secretary also maintains the list of shareholders and is responsible for providing current and complete information to shareholders about the Company’s performance, business prospects and Corporate actions.

AsofFebruary2012,theCorporateSecretaryisWimAndrian.

Company Information DisseminationPT Samudera Indonesia Tbk. provides numerous ways of information disclosure to a variety of stakeholders including regulators, investors and the general public. In addition to accessing information at the Company website or through the Indonesia Stock Exchange, information regarding the Company can be obtained by contacting the Corporate Secretary at the below addresses.

Audit InternalPerusahaan telah mendirikan Divisi Audit Internal yang melapor langsung kepada Direktur Utama, serta memberikan informasi kepada Komite Audit. Audit Internal bertugas memberikan pendapat independen tentang pelaksanaan sistem pengendalian internal Perseroan, terutama tentang sistem keuangan dan pengendalian risiko.

Dalam melaksanakan kegiatan auditnya, Divisi Audit Internal berpedoman pada Piagam Audit Internal, yang menguraikan ruang lingkup kegiatan dan metode audit yang digunakan.

Ketua Divisi Audit Internal saat ini adalah Haryo Kusnoto.

Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan bertanggung jawab untuk memastikan pemberitahuan tentang informasi Perseroan dilaksanakan secara benar dan tepat waktu kepada badan pengatur dan pihak lain serta berhubungan dengan badan pengatur pasar modal dalam hal perubahan peraturan dan hal lainnya yang terkait dengan peraturan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan memberikan saran kepada manajemen dalam hal GCG.

Sekretaris Perusahaan juga menyimpan daftar pemegang saham dan bertanggung jawab menyediakan informasi terkini dan lengkap kepada para pemegang saham tentang kinerja Perseroan, prospek usaha dan tindakan korporasi.

Sejak Februari 2012,Wim Andrianmenjabat sebagai SekretarisPerusahaan.

Penyebaran Informasi PerusahaanPT Samudera Indonesia Tbk. menyediakan berbagai cara untuk mengungkapkan informasi kepada berbagai pihak yang berkepentingan termasuk badan pengatur, investor, dan masyarakat umum. Selain dengan cara mengakses informasi di website Perseroan atau melalui Bursa Efek Indonesia, informasi mengenai Perseroan dapat diperoleh dengan menghubungi Sekretaris Perusahaan di alamat di bawah ini.

Samudera Indonesia Building, 2nd FloorJl. Letjen S. Parman Kav. 35Jakarta 11480Phone : (6221) 25676926Fax : (6221) 5480235E-mail : [email protected]:www.samudera.com

Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Page 71: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 69

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Data PerusahaanCorporate Data

Corporate Data

Page 72: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan70

Shanti L. Poesposoetjipto memegang jabatan sebagai Presiden Komisaris PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2008. Selain itu beliau juga menjabat Komisaris Utama PT Asuransi Bintang Tbk. Beliau juga aktif di beberapa lembaga swadaya masyarakat sebagai anggota Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional (TI-RBN), Pendiri dan Anggota Dewan Kamar Dagang Singapura di Indonesia, Ketua Dewan Pengawas Indonesia-Netherlands Association (INA), Anggota Direksi Family Business Network Asia (FBN Asia).

Di sektor Pendidikan, beliau saat ini duduk sebagai Anggota Dewan Asia Timur Sekolah Manajemen INSEAD-(Fontainebleau/France-Singapore), Ketua Pengawas Yayasan Pendidikan dan Pembinaan Manajemen (YPPM), Anggota Dewan Sekolah Manajemen dan Bisnis (SMB)-ITB dan anggota Dewan Penyantun Universitas Terbuka, beliau juga adalah salah seorang anggota pendiri Wharton e-Fellow.

Pada tahun 2002, Shanti memperoleh penghargaan “Woman Inspire 2002 Award” untuk bidangTeknologiInformatikadikawasanAsiaPasifikyangdiselenggarakanolehWomen’sBusiness Connection (WBC) Singapura, kemudian di bulan Nopember 2009 beliaumemperoleh penghargaan “Woman Entrepreneur of The Year 2009” dalam acara Asia Pacific Entrepreneurship Award 2009 Indonesia yang diselenggarakan oleh Enterprise Asia.

Shanti meraih gelar Diploma Ingenieur (Dipl.Ing.) dari Institut Teknologi Munich, Jerman jurusan Elektronika dengan spesialisasi bidang Ilmu Komputer pada tahun 1974.

Shanti L. Poesposoetjipto has been the Chairman of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2008. Currently, she also serves as the Chairman of PT Asuransi Bintang Tbk.

She is also actively involved in several Organizations including as a member of the Independent Team of the National Bureaucracy Reform Committee (TI-RBN), Founding & Governing Council member of Singapore Chamber of Commerce Indonesia (SingCham), Chairman Board of Supervisor of The Indonesian-Netherlands Association (INA), a member of The Board of Directors Family Business Network Asia (FBN Asia).

In the Education sector, she is currently a member of the East Asian Council at the INSEAD School of Management (Fontainebleau/France – Singapore), Chairman of Supervisory Council of The Foundation for Management Education and Development (YPPM), a member of the Board of ITB-School of Management & Business, and a member of the Board of Trustees ofOpenUniversity,SheisalsoaWhartone-Fellowfoundingmember.

In2002,theWomen’sBusinessConnection(WBC)inSingaporehonoredherwith“WomanInspire 2002 Award” for her contributions in Information Technology in Asia Pacific. In November 2009, at the Asia Pacific Entrepreneur Awards 2009 - Indonesia ceremony organized by Enterprise Asia, she received the“Woman Entrepreneur of the year 2009”award.

Shanti graduated as a Diplom Ingenieur in Electronics Engineering with a specialization in Computer Science from Institute of Technology Munich, Germany in 1974.

Biografi Dewan KomisarisThe Board of Commissioners’ Biographies

Shanti L. PoesposoetjiptoKomisaris UtamaChairman

Page 73: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 71

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

AloysiusSoebagjoWindoemenjabatsebagaiKomisarisPTSamuderaIndonesiaTbk.sejaktahun 2009. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Corporate Managing Director – Shipping Group dari tahun 1990 - 2005.

Beliau telah bergabung bersama Samudera Indonesia sejak tahun 1965 dengan memegang berbagai jabatan dan posisi penting antara lain sebagai Kepala Cabang Samudera Indonesia Tanjung Priok, Direktur PT Satuan Harapan dan Direktur Muda Central Marketing di dalam Perusahaan.

Di bidang organisasi, beliau pernah menjabat sebagai Ketua Bidang Luar Negeri dan selanjutnyasebagaiWakilKetuaUmumDPPINSA.

Aloysius Soebagjo Windoe menimba ilmu pada Akademi Maritim Indonesia dan telahmengikuti berbagai pendidikan di dalam maupun luar negeri, antara lain di Hapag Lloyd - Hamburg dan Asian Institute of Management, Filipina.

Aloysius Soebagjo Windoe was appointed to the Board of Commissioners of PT Samudera Indonesia Tbk. in 2009. Previously, he served as the Corporate Managing Director - Shipping Group from 1990 to 2005.

He joined Samudera Indonesia in 1965 and has held a range of executive and senior management positions such as Branch Manager of Samudera Indonesia Tanjung Priok, Director of PT Satuan Harapan and Junior Director of Central Marketing.

Soebagjo has been actively involved with the Indonesian Ship Owner’s Association (INSA) taking up various positions including as Chairman of the International Section and later as Vice Chairman of INSA.

Aloysius Soebagjo Windoe studied at the Merchant Academy of Indonesia and hasparticipated in a number of seminars and executive management courses both at home and abroad, including those conducted at Hapag-Lloyd, Hamburg and the Asian Institute of Management, the Philippines.

AloysiusSoebagjoWindoeKomisaris

Commissioner

Page 74: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan72

Amir Abadi Jusuf menjabat sebagai Komisaris PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010.Saat ini beliau menjabat sebagai Chairman RSM AAJ Associates dan Chief Executive Partner KAP Aryanto Amir Jusuf Mawar & Saptoto. Selain mengajar pada Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, beliau menjadi Anggota Komite Audit PT Danamon Indonesia Tbk. dan PT HM Sampoerna Tbk.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Asuransi Bintang Tbk. serta Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit PT Bank Universal Tbk. dan PT HM Sampoerna Tbk.

Di bidang organisasi beliau aktif sebagai Anggota Dewan Penasehat Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI), Anggota Dewan Pengurus Indonesia Financial Executive Association (IFEA), dan pernah menjadi Ketua Dewan Sertifikasi, Institut Akuntan Publik Indonesia.

Amir Abadi Jusuf meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Indonesia pada tahun 1976 dan Master Accounting (Macc) dari University of Hawaii, Honolulu, USA pada tahun 1981.

Amir Abadi Jusuf has served as Commissioner of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. Concurrently, he serves as Chairman of RSM AAJ Associates and Chief Executive Partner KAP Aryanto Amir Jusuf Mawar & Saptoto. In addition to teaching at the Department of Accounting Faculty of Economics, University of Indonesia, he is a Member of the Audit Committees of PT Danamon Indonesia Tbk. and PT HM Sampoerna Tbk.

He also served as President Commissioner of PT Asuransi Bintang Tbk. and Chairman of the Audit Committee of PT Bank Universal Tbk. and PT HM Sampoerna Tbk.

He is active in organizations including as a Member of Advisory Board of the Association Of Indonesian Receivers and Administrators (AKPI), as Board Member of Indonesia Financial Executive Association (IFEA), and previously as Chairman of the Board of Certification, Indonesian Institute of Certified Public Accountants.

Amir Abadi Jusuf earned a Bachelor of Economics majoring in Accounting from the University of Indonesia in 1976 and Master of Accounting (MAcc) from the University of Hawaii, Honolulu, USA in 1981.

Amir Abadi JusufKomisarisCommissioner

Anugerah Pekerti memegang jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2000 dan diangkat sebagai Komisaris Independen pada tahun 2001. Saat ini jabatan lainnya adalah Komisaris Independen PT United Tractors Tbk., PT Astra Argo Lestari Tbk., anggota Dewan Direktur Internasional Habitat for Humanity International serta Penasehat Tim Olimpiade Fisika Indonesia.

Anugerah Pekerti meraih gelar Sarjana Psikologi dari Universitas Indonesia (1967) dan Doctor of Philosophy in Business Administration dari University of Southern Califormia (USA) pada tahun 1985.

Anugerah Pekerti was appointed to the Board of Commissioners of PT Samudera Indonesia in 2000 and was appointed as Independent Commissioner in 2001. In addition, he serves as an Independent Commissioner of PT United Tractors Tbk., PT Astra Argo Lestari Tbk., member of the International Board of Directors Habitat for Humanity International and Advisor to the Indonesian Physics Olimpiad Team.

Anugerah Pekerti holds a Bachelor Degree in Psychology from the University of Indonesia (1967) and Doctor of Philosophy in Business Administration from the University of Southern California (USA) 1995.

Anugerah PekertiKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Biografi Dewan Komisaris

The Board of Commissioners’ Biographies

Page 75: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 73

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Wisnoentoro Martokoesoemo memegang jabatan sebagai Komisaris Independen PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2005. Saat ini jabatan lainnya adalah sebagai Presiden Komisaris PT ALSTOM Power Energy Systems Indonesia dan Chairman PT Unelec Indonesia (UNINDO).

Sebelumnya pernah menjabat Presiden Direktur PT Indonesian Marine Corp Ltd., Managing Director PT Tri Hasta Consultant, Penasehat Khusus Presiden Direktur PT PAL Indonesia dan PT ALSTOM Power Energy System Indonesia.

Wisnoentoroaktifdalamberbagaiorganisasi,antara lain turutmendirikanBiroKlasifikasiIndonesia, menjadi anggota Executive Board Indonesia German Circle, pernah menjadi Sekjen Perhimpunan Alumni Jernan, Board of Management EKONID dan dianugerahi pemerintah Jerman penghargaan “Verdienst Kreuz der Bundes Republic Deutschland”.

WisnoentoromeraihgelarDiplomIngenieurdalamTeknikPerkapalan(Naval Architect) dari Technische Hochschule Hannover, Jerman pada tahun 1962 dan mengikuti Top Management Program (TMP) di Asian Institute of Management Filipina pada tahun 1981.

Wisnoentoro Martokoesoemo was appointed as Independent Commissioner of PT Samudera Indonesia Tbk. in 2005. Currently he also serves as President Commissioner of PT ALSTOM Power Energy System Indonesia and Chairman of PT Unelec Indonesia (UNINDO).

In the past he held the position of President Director of PT Indonesian Marine Corp . Ltd, Managing Director PT Tri Hasta Consultant, Advisor to the President Director of PT PAL and PT ALSTOM Power Energy System Indonesia.

WisnoentoroisactiveinseveralorganizationsandasoneofthefoundersoftheIndonesianClassification Bureau (BKI). He is a member of The Executive Board of Indonesia German Circle, and formerly the Secretary General of Indonesia Jerman (PAJ), and the Board of Management of EKONID. He has been honored with “Verdients Kreuz der Bundes Republik Deutchland “ award by the Government of Germany.

Wisnoentoro graduated with a Diplom Ingenieur (Diploma in Engineering) in NavalArchitecture from Technische Hochschule Hannover, Germany in 1962. He also attended the Top Management Program from Asian Institute of Management, Manila, the Philippines, in 1981.

WisnoentoroMartokoesoemoKomisaris Independen

Independent Commissioner

Page 76: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan74

Biografi DireksiThe Board of Directors’ Biographies

Masli MuliaDirektur UtamaPresident Director

Masli Mulia menjabat sebagai Presiden Direktur PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010. Sebelumnya menjabat sebagai Corporate Managing Director – Logistics Group dari tahun 1990 sampai 2010. Bergabung dengan PT Samudera Indonesia Tbk. sebagai Mualim pada tahun 1971 dan selanjutnya sampai Nakhoda dari kapal-kapal yang dioperasikan oleh Perseroan. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama Samudera Shipping Line Ltd., PT Masaji Prayasa Cargo, PT Silkargo Indonesia dan PT GAC Samudera Logistics. Selain itu ia menjabat sebagai Direktur PT Ngrumat Bondo Utomo dan Komisaris Utama PT Samudera Indonesia Tangguh.

Di bidang organisasi beliau aktif sebagai Ketua Asean Federation of Forwarders Associations (AFFA) periode 2008 – 2010. Saat ini beliau aktif sebagai Anggota Dewan Pembina Asosiasi Logistics & Forwarders Indonesia (ALFI d/h GAFEKSI) dan Anggota Dewan Penasehat INSA. Selain itu pernah menjabat sebagai Ketua Komite Tetap Intermoda & Logistik di KADIN Indonesia sampai dengan 2010.

Masli Mulia lulus dari Akademi Ilmu Pelayaran RI pada tahun 1970 dan telah mengikuti berbagai seminar dan kursus eksekutif manajemen baik di dalam maupun luar negeri.

Masli Mulia has been serving as the President Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. Prior to this, he served as Corporate Managing Director - Logistics Group from 1990 to 2010. He joined PT Samudera Indonesia Tbk. in 1971 as an Officer on board its ships, and later held position as a Master of the vessels operated by the Company. At present, he also holds the position as the Chairman of Samudera Shipping Line Ltd, President Director of PT Masaji Prayasa Cargo, PT Silkargo Indonesia & PT GAC Samudera Logistics. In addition, he is currently a Director of PT Ngrumat Bondo Utomo and the Chairman of PT Samudera Indonesia Tangguh.

He is involved in various organizations. He is the Chairman of ASEAN Federation of Forwarders Association (AFFA). He is also active in the Indonesian Logistic & Forwarders Association (ALFI/ILFA) as a member of the Board of Trustees. He also served as the Chairman of the Standing Committee on Intermodal transportation & Logistics at the Indonesian Chamber of Commerce (KADIN) till 2010.

Masli Mulia graduated from the Indonesia Merchant Marine Academy in 1970, and has participated in a number of seminars and management executive courses, both at home and abroad.

Page 77: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 75

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

David BatubaraWakilDirekturUtama

Deputy President Director

DavidBatubaramemegangjabatansebagaiWakilDirekturUtamaPTSamuderaIndonesiaTbk. sejak tahun 2010. Saat ini beliau juga menjabat sebagai CEO dari Samudera Shipping Line Ltd., anak perusahaan dari Samudera Indonesia. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit Perusahaan sejak tahun 2009.

BeliaujugapernahmenjabatsebagaiCountryDirectorWesternUnion(Indonesia,Singapore,Brunei). Sebelumnya pernah memegang beberapa jabatan antara lain sebagai Komisaris Independen serta Ketua Komite Audit di PT Asuransi Bintang, Tbk., Vice President Director – Sales & Marketing, Finance Director di Cigna International – Indonesia. David memulai karirnya di Pricewaterhouse Coopers Indonesia.

David meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Padjadjaran pada tahun 1992.

David Batubara has been serving as Deputy President Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. He is also the CEO’s of Samudera Shipping Line Ltd., a subsidiary of Samudera Indonesia. Prior to this, he was Independent Commissioner and Head of the Audit Committee of the Company in 2009.

Previously he held positions of the Country Director of Western Union for Indonesia,Singapore & Brunei region. Before that, he was the Independent Commissioner and the Chairman of the Audit Committee of PT. Asuransi Bintang Tbk. He worked for Cigna International (Indonesia) in the position as Vice President Director – Sales & Marketing, & Finance Director. He started his career at Pricewaterhouse Coopers Indonesia.

David graduated with a Bachelor Degree in Economics majoring in Accounting from the University of Padjadjaran in 1992.

Page 78: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan76

Yudi RiyadiDirekturDirector

Anwarsyah BatubaraDirekturDirector

Anwarsyah Batubara menjabat sebagai Direktur PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010. Selain itu juga menjabat sebagai Chief Financial Officer dari Samudera Shipping Line Ltd. Beliau bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1985 dan telah memegang berbagai jabatan dan posisi di bidang internal audit, keuangan, information technology, marketing, forwarding dan agency. Beliau pernah menjabat sebagai General Manager Divisi Hapag Lloyd pada tahun 1991 sebelum ditunjuk sebagai Executive Director (Finance) Samudera Shipping Line Ltd. di Singapura pada tahun 1997.

Anwarsyah Batubara meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada tahun 1984 dan gelar Master Manajemen dari PPM Jakarta pada tahun 1994.

Yudi Riyadi menjabat sebagai Direktur PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Pengembangan Usaha sejak tahun 2007. Bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1991 dan telah memegang berbagai jabatan dan posisi antara lain sebagai Kepala Cabang PT Ista Samudera Cargo - Surabaya, General Manager PT Ista Samudera Cargo, PT Masaji Prayasa Cargo, PT Satuan Harapan dan PT Silkargo Indonesia hingga tahun 2007.

Yudi meraih gelar Insinyur dari Institut Teknologi Bandung jurusan Geodesi pada tahun 1990 dan gelar Master of Management dari PPM Jakarta pada tahun 2003.

Anwarsyah Batubara has served as Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. He also served as Chief Financial Officer of Samudera Shipping Line Ltd. He joined the Company. in 1985 and has held various posts and positions in internal auditing, finance, information technology, marketing, forwarding and agency. He served as General Manager of a Division of Hapag-Lloyd in 1991 before being appointed as Executive Director (Finance) Samudera Shipping Line Ltd. in 1997.

Anwarsyah Batubara holds a Bachelor of Economics majoring in Accounting from the Gadjah Mada University Yogyakarta in 1984 and a Master’s degree in Management from PPM in 1994.

Yudi Riyadi has served as Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. Previously, he served as Head of Business Development from 2007. He joined the Company in 1991 and has held various posts and positions including as Branch Manager of PT Ista Samudera Cargo Surabaya, General Manager PT Ista Samudera Cargo, PT Masaji Prayasa Cargo, PT Satuan Harapan and PT Silkargo Indonesia until 2007.

Yudi earned an Engineering Degree from the Institute Technology of Bandung, Department of Geodesy in 1990 and Master of Management from PPM Jakarta in 2003.

Biografi Direksi

The Board of Directors’ Biographies

Page 79: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 77

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Prabowo Budhy SantosoDirekturDirector

Prabowo menjabat sebagai Direktur PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Cabang Perusahaan di Surabaya hingga tahun 2010. Beliau bergabung dengan Perseroan. sejak tahun 1991 dan telah menempati berbagai jabatan dan posisi antara lain sebagai Komisaris PT Ampel Jaya, Direktur Galangan Kapal PTYasaWahanaTirtaSamuderadanKomisarisPTAstarikaStuwarindo.

Beliau aktif di INSA (Indonesian National Shipowners Association) dan terakhir menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Surabaya.

Prabowo meraih gelar Sarjana Teknik Mesin dari Universitas Diponegoro, Semarang pada tahun 1989 danWijawiyata Manajemen Bisnis dari PPM Jakarta pada tahun 1991 sertaMagister Manajemen Teknologi dari Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya pada tahun 2004.

Prabowo has been a Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010. He previously served as Head of Corporate Branch in Surabaya by 2010. He joined the Company in 1991 and has held various positions including as Commissioner of PT Ampel Jaya, Director of PTYasaWahanaTirtaSamuderaandCommissionerofPTAstarikaStuwarindo.

He is active in organizations including in the INSA and last served as Chairman of the Board of Directors of Surabaya.

Prabowo earned a degree in Mechanical Engineering from the Diponegoro University, Semarang in 1989 andWijawiyata BusinessManagement fromPPM Jakarta in 1991 anda Masters in Technology Management from the Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya in 2004.

Page 80: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan78

Asmari Herry PrayitnoDirekturDirector

Asmari Herry menjabat sebagai Direktur PT Samudera Indonesia Tbk. sejak tahun 2010. Selain itu juga menjabat sebagai Chief Operating Officer dari Samudera Shipping Line Ltd. Beliau bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1979 sebagai Perwira pada kapal-kapal milik Samudera Indonesia. Kemudian sejak tahun 1986 memegang berbagai jabatan dan posisi antara lain sebagai General Manager dari Divisi Keagenan APL pada tahun 1991, General Manager Divisi Feeder 1993 dan sebagai Executive Director (Operations) Samudera Shipping Line Ltd. pada tahun 1997.

Beliau juga aktif dalam bidang organisasi dan memegang jabatan sebagaiWakil KetuaUmum pada Persatuan Perusahaan Pelayaran Indonesia (INSA) danWakil Ketua KomiteTetap Perhubungan Laut KADIN.

Asmari Herry menempuh pendidikan pada institusi Pendidikan Perwira Pelayaran Besar (P3B) Semarang dan lulus tahun 1979 dan telah mengikuti berbagai seminar dan kursus di dalam maupun di luar negeri.

Asmari Herry has served as Director of PT Samudera Indonesia Tbk. since 2010, after serving as Chief Operating Officer of Samudera Shipping Line Ltd. He joined the Company in 1979 as an officer on Samudera Indonesia ships. Since 1986, he has held various positions including as General Manager of the APL Division in 1991, General Manager of the Feeder Division in 1993 and as Executive Director (Operations) Samudera Shipping Line Ltd. in 1997.

He is also active in organizations including as Vice Chairman of the Association of Shipping Companies of Indonesia (INSA) and Vice Chairman of the Standing Committee of the Sea Chamber of Commerce.

Asmari Herry was educated in the Merchant Marine College in Semarang and graduated in 1979 and he has also attended many seminars and courses at home and abroad.

Biografi Direksi

The Board of Directors’ Biographies

Page 81: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 79

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

HastantoSMWidodoDirekturDirector

Hastanto SMWidodo bergabung dan sekaligus diangkat sebagai Direktur PT SamuderaIndonesia Tbk. pada tahun 2011. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau adalah Direktur (CFO, Operation & IT) pada PT Asuransi Bintang pada tahun 2010. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Direktur (Operation & IT) pada perusahaan yg sama pada tahun 2008 - 2010. Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur (Chief Information Officer) di PT Asuransi Cigna pada tahun 2004 -2008. Beliau memulai karirnya sebagai IT Solution Manager pada Zurich Group Indonesia (1999 – 2003) dan pernah juga sebagai Analyst Programmer pada Zurich Life Indonesia (1998 - 1999)

Widodomeraihgelar SarjanaTeknikKomputerdariUniversitasGunadarma Jakartapadatahun 1993 dan gelar Master of Engineering Science in Telecommunication and Networking dari Curtin University, Perth, Australia pada tahun 1996.

Hastanto SMWidodo joined and was appointed as Director of PT Samudera IndonesiaTbk. in 2011. Prior to joining the Company, he was Director (CFO, Operations & IT) at PT Asuransi Bintang in 2010. Previously he served as Director (Operations & IT) in the same company from 2008 to 2010. He also served as Director (Chief Information Officer) at PT Asuransi Cigna in 2004 -2008. He began his career as an IT Solution Manager at Zurich Group Indonesia (1999 - 2003) and was also a Programmer Analyst at Zurich Life Indonesia (1998 - 1999). WidodoholdsaBachelorofComputerEngineeringfromtheUniversityGunadarmaJakarta,1993, and a Master of Engineering Science in Telecommunications and Networking from Curtin University, Perth, Australia in 1996.

Page 82: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan80

Laporan Tahunan ini, berikut Laporan Keuangan dan informasi terkait lainnya, merupakan tanggung jawab Manajemen Samudera Indonesia dan telah disetujui oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi dengan membubuhkan tanda tangannya masing-masing di bawah ini:

Shanti L. PoesposoetjiptoKomisaris Utama

Chairman

Amir Abadi JusufKomisaris

Commissioner

Anugerah Pekerti Komisaris Independen

Independent Commissioner

Aloysius Soebagjo WindoeKomisaris

Commissioner

Wisnoentoro MartokoesoemoKomisaris Independen

Independent Commissioner

Masli MuliaPresiden Direktur President Director

Yudi RiyadiDirekturDirector

David BatubaraWakil Direktur Utama

Deputy President Director

Asmari Herry PrayitnoDirekturDirector

Hastanto SM WidodoDirekturDirector

Prabowo Budhy SantosoDirekturDirector

Anwarsyah BatubaraDirekturDirector

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

Tanggung Jawab Laporan TahunanResponsibility for Annual Reporting

This Annual Report and the accompanying financial statements and related financial information are the responsibility of the management of Samudera Indonesia and have been approved by members of the Board of Commissioners and the Board of Directors whose signatures appear below:

Page 83: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 81

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

Struktur OrganisasiOrganization Structure

Masli Mulia Direktur Utama

President Director

David Batubara Wakil Direktur Utama

Deputy President Director

Asmari HerryDirektur/Director

Yudi RiyadiDirektur/Director

Prabowo B. SantosoDirektur/Director

Anwarsyah BatubaraDirektur/Director

Hastanto SM WidodoDirektur/Director

Page 84: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan82

Jaringan dan Kantor CabangBranch and Subsidiaries

HEAD OFFICEPT Samudera Indonesia Tbk.Samudera Indonesia Building, 8th FloorJl. Letjen S. Parman Kav. 35,Jakarta 11480Tel. : (021) 5480088, 5347210Fax : (021) 5347171, 5490909 [email protected]

BRANCH OFFICESBandungJl. Soekarno Hatta No. 691, BandungTel. : (022) 7303656 (hunting), 7303670Fax : (022) 7302174, 7306168Email : [email protected]

Bandar LampungJl. Jl. K.H. Achmad Dahlan 32Bandar Lampung 35213Tel. : (0721) 265700, 264503Fax : (0721) 257400Email : [email protected]

BanjarmasinJl. Cempaka Besar No. 34, Rt.01Kel. Mawar, Banjarmasin Tel. : (0511) 4366014, 3355114Fax : (0511) 4368195Email : [email protected]

BatamKomp. Perkantoran Jodoh Square I, Blok C-35Jl. Raya Ali Haji, Batu Ampar, Batam 29432Tel. : (0778) 457745 (hunting)Fax : (0778) 450898, 429647Email : [email protected]

DumaiJl. Jend. Sudirman No. 196, DumaiTel. : (0765) 31059, 37035Fax : (0765) 33375Email : [email protected]

JakartaKomp. Yos Sudarso MegahJl. Yos Sudarso No. 1, Blok A 1-7 Tanjung Priok, Jakarta 14320Tel. : (021) 4301150 (hunting), 4301465Fax : (021) 43930393, 43930116Email : [email protected]/www.sitpk.co.id

MakasarJl. Sungai Saddang No. 39, Makassar 90142Tel. : (0411) 854844, 854919Fax : (0411) 854911Email : [email protected]

MedanJl. Pemuda 11 DEF, MedanTel. : (061) 4151931 (hunting)Fax : (061) 4158229, 4538703Email : [email protected]

MerakJl. Raya Cilegon 90, MerakTel. : (0254) 391341 (hunting), 391028Fax : (0254) 392596Email : [email protected]

PalembangJl. Jend. Sudirman 3528 / 2083, Km. 3,5 PalembangTel. : (0711) 313616 (hunting)Fax : (0711) 311288, 310175Email : [email protected]

PekanbaruJl. Kenari 17 A (Jl. Gatot Subroto)Pekanbaru 28112Tel. : (0761) 45851 (hunting)Fax : (0761) 45852Email : [email protected]

PontianakJl. Merdeka 633 B, PontianakTel. : (0561) 761801Fax : (0561) 760035Eamil : [email protected]

SamarindaJl. MulawarmanKomp. Perkantoran Blok II/B, SamarindaTel. : (0541) 732964, 732965,7329666Fax : (0541) 732967Email : [email protected]

SurabayaJl. Tanjung Perak Timur 400, Surabaya 60165Tel. : (031) 3295610, 3295181, 3293485Fax : (031) 3292749, 3292881Email : [email protected]

SUBSIDIARIES (Head Office)

SHIPPINGSAMUDERA SHIPPING LINE Ltd.6, Raffles Quay # 25- 01, Singapore 048580Tel. : (65) 64031687Fax : (65) 64031896www.samudera.com

PT SAMUDERA SHIPPING SERVICESamudera Indonesia Building, 1th FloorJl. Letjen S. Parman Kav. 35, Jakarta 11480Tel. : (021) 5328566-67 (hunting)Fax : (021) 5343635, 5343664Email : [email protected]

Divisi Pelayaran PetikemasKomp. Yos Sudarso MegahJl. Yos Sudarso No. 1, Blok B-15Tanjung Priok, Jakarta 14320Tel. : (021) 4302691 (hunting)Fax : (021) 43938737Email : [email protected]

PT SAMUDERA INDONESIA SHIP MANAGEMENTJl. Kalibesar Barat 39Jakarta 11230Tel : (021) 6907130 Fax : (021) 6908348 Email : [email protected]

LogisticsPT MASAJI PRAYASA CARGOJl. Raya Cilincing No. 17Cilincing, Jakarta 14120Tel. : (021) 4405014 (hunting)Fax : (021) 4401628Email : [email protected]

PT MASAJI TATANAN CONTAINERJl. Kalibaru Barat I / 3Tanjung Priok, Jakarta 14110Tel. : (021) 4401592 (hunting)Fax : (021) 4401475Email : [email protected]

Page 85: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 83

Company O

verviewM

anagement D

iscussion &A

nalysisM

anagement Report

Corporate Governance

Corporate Data

PT MASAJI KARGOSENTRA TAMAJl. Kalibaru Barat I / 4Tanjung Priok, Jakarta 14110Tel. : (021) 4304020 (hunting)Fax : (021) 4304043, 4304023Email : [email protected]

Jl. Raya Pelabuhan (Pos 9)Tanjung Priok, Jakarta 14310Tel. : (021) 43909281 (hunting)Fax : (021) 43909282Email : [email protected]

PT SAMUDERA PERDANAJl.WalisongoKm.8,5-SemarangTel. : (024) 7603573, 7619341Fax : (024) 7612006Email : [email protected]

TerminalPT TANGGUH SAMUDERA JAYAKomp.Yos Sudarso MegahJl. Yos Sudarso No. 1, Blok A1-7Tanjung Priok, Jakarta 14320Tel. : (021) 4368247, 4301150Fax : (021) 4368242, 43905052Email : [email protected]

Jl. Bangka No. 1Tanjung Priok, Jakarta 14320Tel. : (021) 491194Fax : (021) 493666

PT PRIMA NUR PANURJWANKomp.Yos Sudarso MegahJl. Yos Sudarso No. 1, Blok B/19-20Tanjung Priok,Jakarta 14320Tel. : (021) 43904610 (hunting)Fax : (021) 4351862Email : [email protected]

PT PELABUHAN SAMUDERA PALARANJl. Diponegoro RT 18Kelurahan Bukuan, SamarindaTel. : (0541) 6212299Fax : (0541) 6212266Email : [email protected]

PT SAMUDERA SARANA TERMINALKomp.Yos Sudarso MegahJl. Yos Sudarso No. 1, Blok A1-A2Tanjung Priok, Jakarta 14320Tel. : (021) 4368247Fax : (021) 43913558Email : [email protected]

Overseas Representative Offices

SINGAPOREFOREMOST MARITIME Pte.Ltd.6, Raffles Quay # 25- 01, Singapore 048580Tel. : (65) 64031687Fax : (65) 64031888Email : [email protected]

SILKARGO LOGISTICS (Singapore) Pte.Ltd.6, Raffles Quay # 25- 01, Singapore 048580Tel. : (65) 6224 3633Fax : (65) 6224 8551Email : [email protected]

MALAYSIAGALAXY SHIPPING SERVICES Sdn.Bhd.Suite 6A.05, Level 6A, Menara TrendIntan Milenium Square, No. 68, Jl. Batai laut 4Tel. : (603) 33467348Fax : (603) 33467333Email : [email protected] Intan, 41300 Klang, SelangorDarul Ehsan

SAMUDERA INTERMODAL Sdn. Bhd. Unit 12A, 12th Floor Office SuiteNortham Venture, No. 37Jl. Sultan Ahmad Shah, 10050 Penang, Malaysia Tel. : (604) 2260406

THAILANDSAMUDERA TRAFFIC Co.LtdGreen Tower, 9th floor, 3656/27-28Rama IV Road, Klongton-Klong ToeyBangkok10110Tel. : (662) 3673747, 3673758Fax : (662) 3673740, 3673743Email : [email protected]

VIETNAMSAMUDERA SHIPPING LINE (Vietnam) Ltd. 3Nguyen Tat Thanh Street, Saigon Port Bldg, Level4,Ward12,District4,HoChinMinhCityTel. : (0084) 839434549Fax : (0084) 839434550 CHINASAMUDERA SHIPPING LINE Ltd.18/F, Tung Hip Commercial Building,244-252, Des Voeux Road Central, HongKongTel. : (0852) 23697226Fax : (0852) 23696356P.O. Boc 76147, UEA

SAMUDERA SHIPPING LINE Ltd.Rm 310, Seagull Hotel, No. 60Huangpu Road, Shanghai 200080Tel. : (0086) 21 6306 3228Fax : (0086) 21 6325 3373

UNI ARAB EMIRATESSAMUDERA EMIRATES SHIPPING LLCApt. 205, 2nd floor, Office Court BldgOut Metha Road, DubaiTel. : (09714) 3355541Fax : (009714) 3355071Email : [email protected]

SILKARGO LLC. 205, 2nd floor, Office Court Bldg,Out Metha Road, DubaiTel. : (09714) 3341891, 3362386Fax : (009714) 3341890Email : [email protected]

INDIASamudera Shipping Line (India) Pvt Ltd. 402, 6th floor, Rustomjee Aspire,Everard Nagar Road, Off Eastern Express Highway, Sion, Mumbai 400022, India Tel. : (0091) 2266594700 Fax : (0091) 2266594748/49

Page 86: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Laporan Tahunan84

Informasi PerusahaanCorporate Information

Kantor Akuntan PublikPublic Accountant

Osman Bing Satrio & RekanThe Plaza Office Tower, 32nd FloorJl. M.H. Thamrin Kav. 28-30Jakarta 10350Tel. : (6221) 29923100Fax : (6221) 29928200, 29928300Email : [email protected] :www.deloitte.com

Biro Administrasi EfekShare Registrar

PT Sharestar IndonesiaGedung Citra Graha Lt. 3Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36Jakarta 12950Tel. : (6221) 5277966, 5277967Fax : (6221) 5277967

Bursa EfekStock Exchange

PT Bursa Efek IndonesiaIndonesia Stock Exchange Building 1st TowerJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta 12190Tel. : (6221) 5150515Fax : (6221) 5154153Website:www.idx.co.id

Page 87: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Samudera Indonesia 2011 Annual Report 85

Laporan Keuangan KonsolidasiConsolidated Financial Statements

Page 88: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT Samudera Indonesia Tbk. dan Entitas Anak/and its Subsidiaries

Laporan Keuangan Konsolidasi untuk tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2011 dan Laporan Auditor Independen

Consolidated Financial Statements for the years Ended December 31, 2011 and 2010 and Independent Auditors’ Report

Page 89: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010/ FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2011 AND 2010 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Page 90: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES TABLE OF CONTENTS

Halaman/ Page SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1 INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN -

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 serta untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS - As of December 31, 2011 and 2010 and for the years then ended

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

3 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif

Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Comprehensive

Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian

6

Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 7 Consolidated Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan

Konsolidasian

8 Notes to Consolidated Financial Statements

Page 91: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

ANGGOTAINSANo. 051/INSAA/IIV1990

PT. SAMUDERA INDONESIA TbK.SAMUDERA INDONESIA GROUPSHTPPING _ AGENCY - STEVEDORING - WAREHOUSINGFORWARDING - INTAND TRANSPORT - CONTAINER DEPOT

SURAT PERNYATAAN DIREKSITENTANG

TAI\GGUNG JAWAB ATAS LAPORAI\ KEUANGAN KONSOLIDASIANPT SAMUDERA II\DONESIA TbK DAN ENTITAS ANAK

PER 3l DBSBMBER 2011

Kami yang befianda tangan di bawah ini :

1. NamaAlamat Kantor

Alamat Domisili /sesuai KTP ataukartu identitas lain

Nomor TeleponJabatan

2. NamaAlamat kantor

AlamatDomisili /sesuai KTP ataukartu identitas lain

Nomor TeleponJabatan

Masli MuliaGedung Samudera Indonesia lantai 8

Jl. Letjen S. Parman Kav. 35 Jakafta 11480

Jl. Lebak Bulus II No. 29A Rt, 007/004Cilandak Barat - Jakarta Selatan021 - 5480088Direktur Utama

Anwarsyah BatubaraGedung Samudera Indonesia lantai 8

Jl. Letjen S. Parman Kav. 35 lakarta 11480

Perum Orchid Park Blok E No. 84Kel. Taman Baloi Kec. Batam Kota - Batam021 - 5480088Direktur Keuangan

2.

1

menyatakan bahwa :

1. Bertanggung jawab atas penlusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasianPerusahaan dan entitas anak;Laporan keuangan konsolidasian perusahaan telah disusun dan disajikan sesuai denganStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia;a. Semua informasi dalam laporan keuangan konsolidasian perusahaan telah dimuat secara

lengkap dan benar;b. Laporan keuangan konsolidasian perusahaan tidak mengandung informasi atau fakta

material yang tidak benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta material;4. Bertanggung jawab atas sistem pengendalian intern dalam Perusahaan dan entitas anak.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Iakarta,15 Juni2012

Direktur Utama Direktur Keuangan

TEMPEL

Anwarsyah Batubara

Page 92: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Deloitte,

Laporan Auditor lndependen

GAR,I12 0576 SI HA

Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi

PT Samudera lndonesia Tbk dan entitas anak

Kami telah mengaudit laporan posisi keuangankonsolidasian PT Samudera lndonesia Tbk dan entitasanak tanggal 31 Desember2011 dan 2010, serta laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian, laporan perubahanekuitas konsolidasian dan laporan arus kas konsolidasianuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal tersebut.Laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemenPerusahaan. Tanggung jawab kami terletak padapernyataan pendapat atas laporan keuanganberdasarkan audit kami. Kami tidak mengaudit laporankeuangan entitas anak tertentu, yang laporannyamencerminkan jumlah aset dan jumlah pendapatansebesar 3,03% dan 2,28% pada tahun 201 1 dan 1,23o/odan 1,94o/o pada tahun 2010, masing-masing dari jumlahkonsolidasian yang bersangkutan. Laporan keuangantersebut diaudit oleh auditor independen lain denganpendapat wajar tanpa pengecualian, yang laporannyatelah diserahkan kepada kami, dan pendapat kami,sepanjang berkaitan dengan jumlah-jumlah untuk entitasanak tersebut, didasarkan semata-mata atas laporanauditor independen lain tersebut.

Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditingyang ditetapkan Institut Akuntan Publik lndonesia.Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan danmelaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinanmemadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah sajimaterial. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasarpengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlahdan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit jugameliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakandan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen,serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangansecara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami danlaporan auditor independen lain tersebut memberikandasar memadai untuk menyatakan pendapat.

Menurut pendapat kami, berdasarkan audit kami danlaporan auditor independen lain tersebut, laporankeuangan konsolidasian yang kami sebut di atasmenyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material,posisi keuangan PT Samudera Indonesia Tbk dan entitasanak tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, dan hasilusaha, serta arus kas untuk tahun{ahun yang berakhirpada tanggal tersebut sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia.

Osman Bing Satrio & Rekan

Registered Public AccountantsLicense No. KMK No. 758/KM.1/2001The Plaza Office Tower 32nd FloorJl. M.H. Thamrin Kav 2B - 30hkarta 10350, lndonesia

Tel: +62 21 29923100Fax. +62 21 29928200,29928300E-mail: [email protected]

lndependent Auditors' Report

GARl 12 0576 SI HA

The Stockholders, Board of Commissioners andDirectors

PT Samudera Indonesia Tbk and its subsidiaries

We have audited the accompanying consolidatedstatements of financial position of PT Samuderalndonesia Tbk and its subsidiaries as of December 31,2011 and 2010; and the related consolidatedstatements of comprehensive income, consolidatedstatements of changes in equity, and consolidatedstatements of cash flows for the years then ended.These financial statements are the responsibility of theCompany's management. Our responsibility is toexpress an opinion on these financial statementsbased on our audits. We did not audit the financialstatements of certain subsidiaries, which statementsreflect total assets and net sales constituting 3.03%and 2.28% in 2011, and 1.23% and 1.94% in 2010,respectively, of the related consolidated totals. Thosestatements were audited by other independent auditorswhose reports, with unqualified opinion, have beenfurnished to us, and our opinion, insofar as it relates tothe amounts included for such subsidiarles, is basedsolely on the reports of the other independent auditors.

We conducted our audits in accordance with auditingstandards established by the lndonesian lnstitute ofCertified Public Accountants. Those standards requirethat we plan and perform the audit to obtain reasonableassurance about whether the financial statements arefree of material misstatement. An audit includesexamining, on a test basis, evidence supporting theamounts and disclosures in the financial statements.An audit also includes assessing the accountingprinciples used and significant estimates made bymanagement, as well as evaluating the overall financialstatement presentation. We believe that our audits andthe reports of the other independent auditors provide areasonable basis for our opinion.

In our opinion, based on our audits and the reports ofthe other independent auditors, the consolidatedfinancial statements referred to above present fairly, in

all material respects, the financial position ofPT Samudera lndonesia Tbk and its subsidiaries as ofDecember 31 ,2011 and 2010, and the results of theiroperations and their cash flows for the years thenended in conformity with lndonesian FinancialAccounting Standards.

Osman Bing Satrio & Rekanindependent entity. Please see ww.deloitte.com/about for a detailed description of the legal structure of De oitte Touche Tohmatsu Limited and its member {irms.

Member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited

Page 93: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Osman Bing Satrio & RekanSebagaimana dijelaskan dalam Catatan 2 atas laporankeuangan konsolidasian, pada tahun 201 1, Perusahaandan entitas anak menerapkan Pernyataan StandarAkuntansi Keuangan (PSAK) 1 (revisi 2009) danmenyajikan kembali laporan keuangan konsolidasiankomparatif tahun sebelumnya untuk perubahan tersebut.

Sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 45 atas laporankeuangan konsolidasian, Perusahaan telah menerbitkankembali laporan keuangan konsolidasian tahun 201'luntuk memperbaiki penyajian laporan arus kaskonsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember2011

"

As discussed in Note 2 to the consolidated financialstatements, in 2011, the Company and its subsidiariesadopted the Statement of Financial AccountingStandard (PSAK) 1 (revised 2009) and restated theaccompanying prior year comparative consolidatedfinancial statements for the change.

As discussed in Note 45 to the consolidated financialstatements, the Company has reissued the 2011consolidated financial statements to correct thepresentation of the consolidated statements of cashflows for the year ended December 31 ,2011.

OSMAN BING SATRIO & REKAN

lzin Akuntan Publik /Llcense of Public Accountant No. AP.0561

26 Maret 2012 {15 Juni2012 atas penyajian kembalisepertiyang dijelaskan dalam Catatan 45)March 26, 2012 (June 15, 2012 as to the effects of the restatement discussed in Note 45)

The accompanying consolidated financial statements are not intended to present the financial position, results ofoperations, and cash flows in accordance with accounting principles and practices generally accepted in countriesand jurisdictions other than those in lndonesia. The standards, procedures and practices to audit such financialstatements are those generally accepted and applied in lndonesia.

fu-Henri Arifian

Page 94: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009 DECEMBER 31, 2011 AND 2010 AND JANUARY 1, 2010/DECEMBER 31, 2009

1 Januari 2010/31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2009

Catatan/ December 31, December 31, January 1, 2010/Notes 2011 2010 *) December 31, 2009 *)

Rp '000 Rp '000 Rp ' 000

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 5 385.514.724 544.217.904 620.478.048 Cash and cash equivalentsAset keuangan lainnya - lancar 6 18.628.435 11.076.616 14.354.049 Other financial assets - currentPiutang usaha 7 Trade accounts receivable

Third parties - net of allowance Pihak ketiga - setelah dikurangi for doubtful accounts of Rp 8,615,809

penyisihan piutang ragu-ragu sebesar thousand at December 31, 2011 Rp 8.615.809 ribu pada 31 Desember 2011, Rp 5,718,715 thousand at December 31, Rp 5.718.715 ribu pada 31 Desember 2010 2010 and Rp 14,808,832 thousanddan Rp 14.808.832 ribu pada 1 Januari 2010/ at January 1, 2010/31 Desember 2009 812.194.344 651.910.929 585.429.002 December 31, 2009

Pihak berelasi 35 9.305.668 6.179.337 19.030.512 Related partiesPiutang lain-lain 8 Other accounts receivable

Pihak ketiga 64.153.789 29.130.779 10.995.660 Third parties Pihak berelasi 35 34.743.383 41.127.439 64.512.847 Related parties

Persediaan 9 50.869.278 37.011.258 28.923.098 InventoriesBiaya dibayar di muka dan uang muka 10 256.752.820 223.217.991 207.552.200 Prepaid expenses and advances

Jumlah Aset Lancar 1.632.162.441 1.543.872.253 1.551.275.416 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan 31 36.899.196 24.343.621 22.370.577 Deferred tax assets Investasi pada entitas asosiasi 11 71.580.791 101.787.315 110.792.826 Investments in associatesProperti investasi 12 457.588 697.532 857.493 Investment propertiesAset tetap-setelah dikurangi akumulasi Property and equipment- net of accumulated

penyusutan sebesar Rp 1.415.204.631 ribu depreciation of Rp 1,415,204,631 thousand pada 31 Desember 2011, Rp1.211.289.503 ribu at December 31, 2011, Rp 1,211,289,503 pada 31 Desember 2010 dan thousand at December 31, 2010 and Rp 810.546.742 ribu pada 1 Januari 2010/ Rp 810,546,742 thousand at January 1, 2010/31 Desember 2009 13,20 4.270.638.124 3.569.855.999 2.850.880.876 December 31, 2009

Aset berdasarkan perjanjian bangun Assets under “build, operate and transfer”kelola alih 14 342.893.015 340.370.628 398.688.011 agreements

Aset keuangan tidak lancar lain-lain 15 74.695.491 78.825.684 84.424.298 Other noncurrent financial assetsUang muka pembelian aset tetap 43.034.167 - 749.250.628 Advances for purchase of property and equipmentAset tidak lancar lain-lain 7.204.225 13.464.189 9.658.889 Other noncurrent assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 4.847.402.597 4.129.344.968 4.226.923.598 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 6.479.565.038 5.673.217.221 5.778.199.014 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali *) As restated

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian See accompanying notes to consolidated yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan financial statements which are an integral dari laporan keuangan konsolidasian. part of the consolidated financial statements.

3

Page 95: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN 1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009 DECEMBER 31, 2011 AND 2010 AND JANUARY 1, 2010/DECEMBER 31, 2009(Lanjutan) (Continued)

1 Januari 2010/31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2009

Catatan/ December 31, December 31, January 1, 2010/Notes 2011 2010*) December 31, 2009 *)

Rp '000 Rp '000 Rp ' 000

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 16 461.508.200 444.770.650 421.900.872 Short-term bank loansUtang usaha 17 Trade accounts payable

Pihak ketiga 421.349.562 358.622.692 392.796.622 Third partiesPihak berelasi 35 7.549.001 11.888.638 4.868.404 Related parties

Utang lain-lain Other accounts payablesPihak ketiga 8.618.734 10.526.204 31.959.873 Third partiesPihak berelasi 35 3.037.679 7.587.541 7.366.566 Related parties

Biaya yang masih harus dibayar 18 252.484.454 213.205.428 143.538.880 Accrued expensesUtang pajak 19 43.821.597 36.033.024 48.205.443 Taxes payablePendapatan tangguhan 47.453.956 43.538.148 30.061.526 Unearned revenuesUtang jangka panjang yang

jatuh tempo dalam satu tahun Current maturities of long-term liabilitiesUtang bank 20 292.051.588 188.636.608 215.752.292 Bank loansUtang sewa pembiayaan 21 4.013.054 2.916.577 1.954.808 Finance lease obligations

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.541.887.825 1.317.725.510 1.298.405.286 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES Utang jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term liabilities - net of currenttempo dalam satu tahun maturitiesUtang bank 20 2.309.840.076 1.832.845.087 1.945.410.000 Bank loansUtang sewa pembiayaan 21 8.290.404 9.620.569 8.487.539 Finance lease obligations

Liabilitas pajak tangguhan 31 10.617.358 4.134.054 14.185.805 Deferred tax liabilities Liabilitas imbalan pasca kerja 34 70.099.939 65.730.778 57.816.941 Employee benefits obligationUtang jangka panjang lain-lain - - 1.382.016 Other noncurrent liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 2.398.847.777 1.912.330.488 2.027.282.301 Total Noncurrent Liabilities

EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal Capital stock - Rp 500 par value

Rp 500 per saham per shareModal dasar - 600.000.000 saham Authorized - 600,000,000 sharesModal ditempatkan dan disetor penuh -163.756.000 saham 22 81.878.000 81.878.000 81.878.000 Issued and fully paid - 163,756,000 shares

Tambahan modal disetor - bersih 23 33.351.220 33.351.220 33.351.220 Additional paid-in capital - netKomponen ekuitas lainnya 24,25,26 360.241.455 377.363.337 418.315.706 Other components of equitySaldo laba 1.310.527.659 1.238.864.145 1.171.122.159 Retained earningsEkuitas yang dapat diatribusikan kepada Equity attributable to the owners

pemilik Perusahaan 1.785.998.334 1.731.456.702 1.704.667.085 of the Company

Kepentingan Nonpengendali 27 752.831.102 711.704.521 747.844.342 Non-controlling Interests

Jumlah Ekuitas 2.538.829.436 2.443.161.223 2.452.511.427 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 6.479.565.038 5.673.217.221 5.778.199.014 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Disajikan kembali *) As restated

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian See accompanying notes to consolidated yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan financial statements which are an integral dari laporan keuangan konsolidasian. part of the consolidated financial statements.

4

Page 96: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOMEUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2011 AND 2010

Catatan/ 2011 Notes 2010

Rp '000 Rp '000

PENDAPATAN JASA 5.119.744.354 28,36 4.333.219.969 SERVICE REVENUES

BEBAN JASA 4.526.580.593 29,36 3.807.536.671 COST OF SERVICES

LABA KOTOR 593.163.761 525.683.298 GROSS PROFIT

Beban usaha (383.743.917) 30 (347.868.033) Operating expensesBagian atas laba bersih perusahaan

asosiasi 9.486.561 11 11.988.604 Equity in net income of associates - netLaba kurs - bersih 6.206.947 6.351.816 Gain on foreign exchange - netLaba penjualan aset tetap 50.117.335 13 3.989.257 Gain on sale of property and equipmentPenghasilan bunga 13.262.758 8.101.470 Interest IncomeBeban keuangan (118.118.893) (92.496.254) Financial chargesKeuntungan dan kerugian lainnya 15.445.585 9.924.059 Other gains and losses

LABA SEBELUM PAJAK 185.820.137 125.674.217 INCOME BEFORE TAX

BEBAN PAJAK (43.875.311) 31 (27.164.198) INCOME TAX EXPENSE

LABA TAHUN BERJALAN 141.944.826 98.510.019 PROFIT FOR THE YEAR

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOMESelisih kurs atas penjabaran laporan keuangan 17.715.773 (98.042.989) Translation adjustmentsPencadangan atas lindung nilai (30.162.085) 25 (7.129.712) Hedging reserveSelisih transaksi perubahan ekuitas Entitas Anak - 26 (2.687.522) Differences in equity transactions of Subsidiaries

Jumlah Pendapatan Komprehensif Lain (12.446.312) (107.860.223) Total Other Comprehensive Income

JUMLAH LABA RUGI KOMPREHENSIF 129.498.514 (9.350.204) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: NET INCOME ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 97.864.474 67.741.986 Owners the CompanyKepentingan nonpengendali 44.080.352 27 30.768.033 Non-controlling Interests

Laba bersih tahun berjalan 141.944.826 98.510.019 Net income for the year

JUMLAH LABA RUGI KOMPREHENSIF YANG TOTAL COMPREHENSIVE INCOMEDAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 80.742.592 26.789.617 Owners of the CompanyKepentingan nonpengendali 48.755.922 (36.139.821) Non-controlling Interests

Jumlah Laba Rugi Komprehensif 129.498.514 (9.350.204) Total Comprehensive Income

LABA PER SAHAM (dalam Rupiah penuh) 598 32 414 EARNINGS PER SHARE (in full Rupiah)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian See accompanying notes to consolidated yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan financial statements which are an integral dari laporan keuangan konsolidasian. part of the consolidated financial statements.

5

Page 97: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITYUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2011 AND 2010

Other components of equitySelisih Ekuitas

transaksi yang dapat perubahan diatribusikan

Ekuitas entitas kepada entitas Kumulatif selisih kurs anak/ induk/

Tambahan Saldo laba karena penjabaran Pencadangan Differences in Equity Kepentinganmodal disetor/ Belum ditentukan laporan keuangan/ atas lindung equity attributable nonpengendali/

Catatan/ Modal Saham/ Additional penggunaannya/ Cummulative translation nilai/ transactions to the owners Non-controlling Jumlah ekuitas/Notes Capital Stock paid-in capital Retained earnings adjustments Hedging reserve of Subsidiaries of the Company interests Total equity

Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000

Saldo per 1 Januari 2010 *) 81.878.000 33.351.220 1.171.122.159 332.091.718 (22.655.692) 108.879.680 1.704.667.085 747.844.342 2.452.511.427 Balance as of January 1, 2010 *)

Jumlah laba komprehensif 24,25,26 - - 67.741.986 (31.135.135) (7.129.712) (2.687.522) 26.789.617 (36.139.821) (9.350.204) Total comprehensive income

Saldo per 31 Desember 2010 *) 81.878.000 33.351.220 1.238.864.145 300.956.583 (29.785.404) 106.192.158 1.731.456.702 711.704.521 2.443.161.223 Balance as of December 31, 2010 *)

Jumlah laba komprehensif 24,25,26 - - 97.864.474 2.525.700 (19.647.582) - 80.742.592 48.755.922 129.498.514 Total comprehensive income

Dividen 27,33 - - (26.200.960) - - - (26.200.960) (7.629.341) (33.830.301) Dividend

Saldo per 31 Desember 2011 81.878.000 33.351.220 1.310.527.659 303.482.283 (49.432.986) 106.192.158 1.785.998.334 752.831.102 2.538.829.436 Balance as of December 31, 2011

*) Disajikan kembali *) As restated

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian See accompanying notes to consolidated yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan financial statements which are an integral dari laporan keuangan konsolidasian part of the consolidated financial statements.

Komponen ekuitas lainnya/

6

Page 98: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2011 AND 2010

2011 **) 2010Rp '000 Rp '000

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 4.877.571.028 4.270.499.100 Cash received from customersPembayaran kas kepada pemasok dan karyawan (4.524.009.488) (3.815.178.354) Cash paid to suppliers and employeesKas dihasilkan dari operasi 353.561.540 455.320.746 Cash generated from operationsPembayaran kas untuk: Cash paid for:

Beban bunga (132.184.609) (113.875.318) Interest expensePajak (51.083.738) (53.924.325) Taxes

Penerimaan bunga 13.262.758 8.101.470 Interest received

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 183.555.951 295.622.573 Net Cash Provided by Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPerolehan aset tetap (925.854.114) (320.726.726) Acquisition of property and equipmentHasil penjualan aset tetap 56.521.649 6.627.150 Proceeds from sale of property and equipmentUang muka pembelian aset tetap (43.034.167) - Advance for purchase of property and equipmentPencairan aset keuangan lainnya 11.057.234 14.316.389 Withdrawal of other financial assetsPerolehan aset berdasarkan perjanjian Acquisition of assets under “build, operate and

bangun kelola alih (5.357.379) (21.900.230) transfer” agreementsPenempatan aset keuangan lainnya (18.609.053) (11.038.956) Placement of other financial assetsPencairan (penempatan) jaminan bank 4.815.714 (5.729.096) Withdrawal (placement) of bank guaranteePenerimaan dari pelepasan saham entitas

asosiasi 1.208.848 - Proceeds from sale of shares of an associateDividen diperoleh dari entitas asosiasi 7.934.500 - Dividend received from associates

Kas Bersih Digunakan untuk AktivitasInvestasi (911.316.768) (338.451.469) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenambahan dari: Proceeds from:

Utang bank jangka panjang 987.794.719 156.741.410 Long-term bank loansUtang bank jangka pendek 149.970.000 63.118.350 Short-term bank loans

Pembayaran: Repayments of:Utang bank jangka panjang (395.986.149) (227.426.272) Long-term bank loansUtang bank jangka pendek (134.865.000) (23.124.372) Short-term bank loansUtang sewa pembiayaan (4.025.632) (2.080.364) Finance lease obligation

Pembayaran dividen: Cash dividends paid by:Perusahaan (26.200.960) - CompanyEntitas anak - kepada kepentingan

nonpengendali (7.629.341) (660.000) Subsidiaries - to non-controlling interests

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used for)Aktivitas Pendanaan 569.057.637 (33.431.248) Financing Activities

NET DECREASE IN CASH AND CASH PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (158.703.180) (76.260.144) EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 544.217.904 620.478.048 OF YEARS

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 385.514.724 544.217.904 OF YEARS

**) Disajikan kembali - Catatan 45 **) As restated - Note 45

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian See accompanying notes to consolidated yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan financial statements which are an integral dari laporan keuangan konsolidasian part of the consolidated financial statements.

7

Page 99: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan)

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand)

8

1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s establishment

PT Samudera Indonesia Tbk (Perusahaan) didirikan pada tanggal 13 November 1964 sesuai dengan Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968, yang diubah dengan Undang-undang No. 12 tahun 1970, berdasarkan akta notaris Soeleman Ardjasasmita, S.H., No. 33. Akta pendirian Perusahaan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 88, Tambahan No. 496, tanggal 2 November 1971. Anggaran Dasar Perusahaan terakhir telah diubah dengan akta notaris Ny. Toety Juniarto, S.H., No. 25 tanggal 15 Mei 2008, antara lain mengenai persetujuan perubahan anggaran dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Undang-undang No. 40 tahun 2007. Perubahan terakhir ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-73825.AH.01.02 tahun 2008 tanggal 15 Oktober 2008 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 45, tambahan No. 4889 tanggal 4 Juni 2010.

PT Samudera Indonesia Tbk (the Company) was established on November 13, 1964 under the framework of the Domestic Capital Investment Law No. 6 of 1968 as amended by Law No. 12 of 1970, based on notarial deed No. 33 of Soeleman Ardjasasmita, S.H. The deed of establishment was published in Supplement No. 496 of State Gazette Republic of Indonesia No. 88 dated November 2, 1971. The most recent amendment of the Company’s Articles of Association was by notarial deed No. 25 dated May 15, 2008 of Ny. Toety Juniarto, S.H. concerning the approval for the changes in the Company’s Articles of Association in compliance with the Corporate Law No. 40 of 2007. The latest amendment was approved by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic Indonesia based on its decision letter No. AHU-73825.AH.01.02 year 2008 dated October 15, 2008 and was published in Supplement No. 4889 of State Gazette of Republic of Indonesia No. 45 dated June 4, 2010.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, lingkup usaha Perusahaan meliputi kegiatan pelayaran termasuk pengangkutan barang dengan kapal, dan kegiatan lainnya dengan bertindak sebagai agen baik keagenan lokal maupun keagenan umum untuk perusahaan pelayaran lainnya. Perusahaan juga melakukan kegiatan keagenan untuk beberapa perusahaan pelayaran luar negeri, antara lain United Arab Shipping Co., Hapag Lloyd AG, Korean Marine Transport Company (KMTC) dan sebagai sub agen dari Nippon Yussen Kaisha (NYK).

According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises shipping activities, including transporting cargo by vessels, and other activities where it acts either as a local or general agent for other shipping companies. The Company also acts as an agent for foreign shipping companies among others are United Arab Shipping Co., Hapag Lloyd AG, Korean Marine Transport Company (KMTC) and as sub agent of Nippon Yussen Kaisha (NYK).

Perusahaan memulai kegiatan komersial pada tahun 1964.

The Company started its commercial operations in 1964.

Perusahaan berdomisili di Jakarta Barat. Kantor pusat Perusahaan terletak di Gedung Samudera Indonesia, Jl. Letjen. S. Parman Kav. 35, Jakarta Barat, dengan kantor cabang di seluruh kota pelabuhan utama di Indonesia.

The Company is domiciled in West Jakarta. Its head office is located at Samudera Indonesia Building, Jl. Letjen. S. Parman Kav. 35, West Jakarta, and its branch offices are located throughout the main port harbors in Indonesia.

Induk perusahaan dari Perusahaan dan entitas anak (Grup) adalah PT Samudera Indonesia Tangguh.

The immediate holding company of the Company and its subsidiaries (Group) is PT Samudera Indonesia Tangguh.

Page 100: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

9

Pada tanggal 31 Desember 2011, susunan dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2011, the members of the Company’s boards of commissioners and directors are as follows:

Komisaris Utama : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto : President Commissioner Komisaris : Amir Abadi Jusuf : Commissioners

Aloysius Soebagjo Windoe Komisaris Independen : Anugerah Pekerti : Independent Commissioners Wisnoentoro Martokoesoemo Direktur Utama : Masli Mulia : President Director Wakil Direktur Utama : T. David P. Batubara : Deputy President Director Direksi : Anwarsyah Batubara : Directors Prabowo Budhy Santoso Asmari Herry Prayitno Yudi Riyadi Hastanto Sri Margi Widodo

Pada tanggal 31 Desember 2010, susunan dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2010, the members of the Company’s boards of commissioners and directors were as follows:

Komisaris Utama : Shanti Lasminingsih Poesposoetjipto : President Commissioner Komisaris : Amir Abadi Jusuf : Commissioners

Aloysius Soebagjo Windoe Komisaris Independen : Anugerah Pekerti : Independent Commissioners Wisnoentoro Martokoesoemo Direktur Utama : Masli Mulia : President Director Wakil Direktur Utama : T. David P. Batubara : Deputy President Director Direksi : Anwarsyah Batubara : Directors Prabowo Budhy Santoso Asmari Herry Prayitno Yudi Riyadi Iryanto H. Hutagaol

Perusahaan dan entitas anak memiliki 2.551 dan 2.566 karyawan tetap, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The Company and its subsidiaries had a total of 2,551 and 2,566 permanent employees as of December 31, 2011 and 2010, respectively.

Page 101: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

10

b. Entitas Anak b. The Company’s Subsidiaries

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Perusahaan mempunyai entitas anak yang dimiliki secara langsung dan tidak langsung sebagai berikut:

As of December 31, 2011 and 2010, the Company has the following directly and indirectly owned subsidiaries:

Tahun Operasi

Jenis Komersial/Usaha/ Start of

Domisili/ Nature of CommercialDomicile Activities Operations

2011 2010 2011 2010Rp'000 Rp'000

Pemilikan Langsung/ Direct Ownership

Samudera Shipping Singapura/ Pelayaran untuk 1993 65,14 65,14 4.526.693.712 3.948.437.977 Line Limited ("SSL") Singapore angkutan peti kemas/

Container shipping

PT Pelabuhan Samudera Samarinda Bongkar muat kapal 2010 93,33 93,33 544.036.665 557.579.111 Palaran ("PSP") dan pergudangan/

Stevedoring andwarehousing

PT Prima Nur Panurjwan Jakarta Bongkar muat 1986 99,99 99,99 217.040.969 191.435.984 ("PNP") kapal dan

pergudangan/Stevedoring andwarehousing

PT Masaji Tatanan Jakarta Depot peti kemas, 1991 99,99 99,99 232.952.614 188.111.814 Container perbaikan dan ("MTCon") jasa terkait/

Container storage,repairs and related services

PT Tangguh Samudera Jakarta Bongkar muat kapal 1986 99,99 99,99 176.317.719 111.704.373 Jaya ("TSJ") dan pergudangan/

Stevedoring andwarehousing

PT Masaji Prayasa Jakarta Angkutan darat/ 1980 75,00 80,00 96.008.769 112.516.939 Cargo ("MPC") Land transportation

PT SILKargo Indonesia Jakarta Jasa angkutan 2003 99,99 99,99 100.088.006 105.295.356 muatan internasional/International freightforwarding

PT Samudera Perdana Semarang Angkutan darat/ 1975 99,99 99,92 135.809.940 45.232.556 ("SP") Land transportation

Masaji Kargosentra Jakarta Penanganan muatan 1992 99,96 99,96 47.962.951 35.644.535 Tama ("MKT") dan pergudangan/

Container freightstation and warehousing

Ocean Shipping, Pte., Ltd. Singapura/ Kegiatan keagenan/ 2007 100,00 100,00 47.604.352 39.409.603 Singapore Agency activities

Total Assets

Ownership (%)Entitas Anak/Subsidiaries

PersentasePemilikan Efektif(%)/

EffectivePercentage of

Jumlah Aset/

Before Elimination)(Sebelum Eliminasi/

(Dilanjutkan/Forward)

Page 102: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

11

Tahun Operasi

Jenis Komersial/Usaha/ Start of

Domisili/ Nature of CommercialDomicile Activities Operations

2011 2010 2011 2010Rp'000 Rp'000

PT Samudera Indonesia Jakarta Jasa pengelolaan 1992 99,93 99,93 14.933.500 12.173.575 Ship Management kapal dan jasa

("SISM") terkait/Ship managementand other related services

PT Cumawis Jakarta Jasa angkutan lepas 1975 99,90 99,90 13.649.702 13.265.990 pantai dan pengangkutan curah/Marine offshoresupport service andbulk shipping

PT Tankindo Perdana Jakarta Pelayaran regional 1982 99,92 99,92 4.120.786 4.041.091 untuk angkutanmuatan cair dan gas/Regional shipping ofliquid and gas cargo

Pemilikan Tidak Langsung/ Indirect Ownership

Melalui Samudera Shipping Line Limited/Through Samudera Shipping Line Limited

Foremost Singapura/ Jasa Penunjang 1995 65,14 65,14 1.600.068.620 1.591.774.659 Maritime, Pte., Ltd. Singapore pertambangan minyak("FMPL") dan gas bumi

serta jasa angkutan lautdomestik dan luar negeriumumnya tramperuntuk barang/Supporting services formining oil and gas andmarine transportationservices domesticallyand international generally for tramper of goods

PT Samudera Shipping Jakarta Pelayaran regional 2000 66,88 66,88 1.247.193.853 938.252.986 Services ("SSS") untuk angkutan

muatan cair dan gas/Regional shipping of liquid and gascargo

Samudera Shipping Line, India Kegiatan keagenan/ 2004 65,14 65,14 59.997.811 66.327.132 (India), Pvt., Ltd. Agency activities

Samudera Traffic Co., Ltd. Bangkok Kegiatan keagenan/ 2004 33,22 33,22 41.769.963 37.380.188 Agency activities

Galaxy Shipping Malaysia Kegiatan keagenan/ 2003 39,08 39,08 9.138.398 9.586.302 Services Sdn., Bhd. Agency activities

Before Elimination)Ownership (%)Entitas Anak/Subsidiaries

PersentasePemilikan Efektif(%)/

EffectivePercentage of (Sebelum Eliminasi/

Jumlah Aset/Total Assets

(Dilanjutkan/Forward)

Page 103: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

12

Tahun Operasi

Jenis Komersial/Usaha/ Start of

Domisili/ Nature of CommercialDomicile Activities Operations

2011 2010 2011 2010Rp'000 Rp'000

Samudera Shipping Line Ho Chi Minh Kegiatan keagenan/ 2007 33,22 33,22 302.662 651.241 (Vietnam) Co., Ltd. Agency activities

SILKargo Logistics, Singapura/ Jasa angkutan 1997 65,14 65,14 5.657.967 14.062.068 (Singapore), Pte., Ltd. Singapore muatan internasional/

International freightforwarding

Samudera Emirates Dubai Kegiatan keagenan/ 2001 21,50 21,50 372.637 6.027.622 Shipping, LLC. Agency activities

Samudera Indonesia, Singapura/ Investasi/ 1968 65,14 65,14 - - (Singapore), Pte., Ltd. Singapore Investment holding

Melalui PT SILKargo Indonesia/Through PT SILKargo Indonesia

PT SILKargo Line Jakarta Kegiatan pelayaran/ 2009 97,99 97,99 2.244.981 2.116.698 dan keagenan/Shipping andagency activities

SILKargo, LLC Dubai Jasa angkutan 2003 48,99 48,99 15.112.700 13.226.340 muatan, penanganan angkutan, pemaketan dan jasa kliring/Freight forwarding,cargo handling, packaging andclearing agent

Melalui PT Tangguh Samudera Jaya/Through PT Tangguh Samudera Jaya

PT Samudera Sarana Terminal Jakarta Jasa pemeliharaan/ 2011 51,00 - 5.385.972 - Mantenance services

Before Elimination)Ownership (%)Entitas Anak/Subsidiaries

PersentasePemilikan Efektif(%)/

EffectivePercentage of (Sebelum Eliminasi/

Jumlah Aset/Total Assets

MPC MPC Pada tanggal 7 September 2011, Perusahaan dan pemegang saham MPC lainnya, YPK PLN meningkatkan setoran modal melalui konversi dari dividen tunai menjadi modal disetor. Masing-masing Perusahaan dan YPK PLN melakukan penambahan sebesar Rp460.000 dan Rp740.000. Atas penambahan tersebut, kepemilikan saham Perusahaan di MPC terdilusi menjadi 75% pada 31 Desember 2011.

On September 7, 2011, the Company and YPK PLN, the other shareholder of MPC, increased their capital contribution through conversion of cash dividends to paid-in capital. The Company and YPK PLN made additional capital contribution of Rp460,000 and Rp740,000, respectively. From such addition, the ownership shares of the Company in MPC was diluted to 75% as of December 31, 2011.

Pada tanggal 1 Desember 2010, Perusahaan meningkatkan penyertaannya di MPC sebanyak 1.040 saham atau Rp1.040.000.

On December 1, 2010, the Company increased its investment in MPC by 1,040 shares or equivalent to Rp1,040,000.

SILKargo, LLC SILKargo, LLC Pada tanggal 19 Januari 2010, 49% saham pada SILKargo, LLC dipindahkan dari SSL ke PT SILKargo Indonesia.

On January 19, 2010, 49% shareholding in SILKargo, LLC was transferred from SSL to PT SILKargo Indonesia.

Page 104: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

13

SP SP Pada bulan Pebruari dan Agustus 2011, Perusahaan telah meningkatkan penyertaannya di SP melalui konversi utang ke modal sebesar Rp23.385.000 dan melalui setoran tunai sebesar Rp717.000. Sehingga total peningkatan penyertaan sebesar Rp24.102.000.

In February and August 2011, the Company increased its investment in SP through debt to equity conversion amounting to Rp23,385,000 and injecting additional fund of Rp717,000. Therefore, total additional investment amounted to Rp24,102,000.

TSJ TSJ Pada tanggal 25 April 2011, PT Tangguh Samudera Jaya (TSJ), entitas anak, mendirikan PT Samudera Sarana Terminal (SST) yang berlokasi di Jakarta. SST merupakan perusahaan patungan antara TSJ dan SEIC Resources (M) SDN, BHD.

On April 25, 2011, PT Tangguh Samudera Jaya (TSJ), a subsidiary, established PT Samudera Sarana Terminal (SST) located in Jakarta. SST is a joint venture between TSJ and SEIC Resources (M) SDN, BHD.

c. Pencatatan umum efek Perusahaan c. The Company’s public listing

Pada tanggal 23 Juni 1999, Perusahaan memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif atas Pernyataan Pendaftaran Perusahaan Publik No. S.988/PM/1999 dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) atas pendaftaran Perusahaan sebagai perusahaan publik. Sejak tanggal 5 Juli 1999, Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya di Bursa Efek Indonesia.

On June 23, 1999, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of The Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM), in his letter No. S.988/PM/1999, for its registration of the Company as public company. Since July 5, 1999, the Company has listed all of its issued shares on the Indonesia Stock Exchange.

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (“PSAK”) DAN INTERPRETASI STÁNDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”)

2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATION OF PSAK (“ISAK”)

a. Standar yang berlaku efektif pada tahun

berjalan a. Standards effective in the current period

Dalam tahun berjalan, Perusahaan dan entitas anak telah menerapkan semua standar baru dan revisi serta interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. Penerapan standar baru dan revisi serta interpretasi telah berdampak terhadap perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak yang mempengaruhi penyajian dan pengungkapan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun berjalan atau tahun sebelumnya:

In the current year, the Company and its subsidiaries have adopted all of the new and revised standards and interpretations issued by the Financial Accounting Standard Board of the Indonesian Institute of Accountants that are relevant to their operations and effective for accounting periods beginning on January 1, 2011. The adoption of these new and revised standards and interpretations has resulted in changes to the Company and its subsidiaries’ accounting policies in the following areas, and affected the consolidated financial statement presentation and disclosures for the current or prior years:

PSAK 1 (revisi 2009), Penyajian Laporan

Keuangan PSAK 1 (revised 2009), Presentation of

Financial Statements

Standar revisi ini mengatur perubahan dalam format dan isi laporan keuangan konsolidasian, termasuk revisi judul laporan keuangan konsolidasian.

This revised standard has introduced changes in the format and content of the consolidated financial statements, including revised titles of the consolidated financial statements.

Page 105: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

14

Sebagai hasil dari penerapan standar revisi ini, Perusahaan dan entitas anak menyajikan semua perubahan pemilik dalam ekuitas pada laporan perubahan ekuitas konsolidasian. Semua perubahan non-pemilik dalam ekuitas disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Informasi komparatif disajikan kembali untuk menyesuaikan dengan standar.

As a result of adopting this revised standard, the Company and its subsidiaries present all owner changes in equity in the consolidated statements of changes in equity. All non-owner changes in equity are presented in the consolidated statements of comprehensive income. Comparative information has been re-presented to conform with the standard.

Sebagai tambahan, standar revisi mengharuskan penyajian laporan posisi keuangan ketiga pada tanggal 1 Januari 2010/31 Desember 2009 karena perubahan klasifikasi kepentingan nonpengendali (sebelumnya disebut hak minoritas) menjadi bagian dari ekuitas.

In addition, the revised standard has required the presentation of a third statement of financial position as of January 1, 2010/December 31, 2009 because of the change in classification of non-controlling interest (previously known as minority interest) to become part of equity.

Pengungkapan tambahan juga dilakukan sehubungan dengan manajemen modal, penilaian kritis dalam menerapkan kebijakan akuntansi, dan sumber-sumber utama ketidakpastian estimasi.

Additional disclosures were also made with respect to capital management, critical judgement in applying accounting policies, and key sources of estimation uncertainty.

PSAK 7 (revisi 2010), Pengungkapan Pihak-

pihak Berelasi PSAK 7 (revised 2010), Related Party

Disclosures Standar ini memperluas definisi pihak-pihak berelasi dan pengungkapan hubungan pihak-pihak berelasi, transaksi dan saldo termasuk komitmen antara mereka. Standar ini juga mengharuskan pengungkapan hubungan antara entitas induk dan entitas anak terlepas dari apakah telah terjadi transaksi antara mereka. Selanjutnya pengungkapan atas kompensasi secara keseluruhan dan masing-masing kategori kompensasi yang diberikan kepada semua personil manajemen kunci juga diharuskan.

This standard has expanded the definition of related party and disclosure requirement, transactions and balances including any commitments between them. The standard also requires disclosure of the relationship between a parent and its subsidiaries, irrespective of whether there have been transactions between them. Further, disclosure of compensation in total and for each category of compensation given to all key management personnel is also required.

Perusahaan dan entitas anak telah mengevaluasi hubungan antara pihak-pihak berelasi dan mengungkapkannya sesuai dengan standar revisi ini.

The Company and its subsidiaries had evaluated the relationships between related parties and disclosed them according to this revised standard.

PSAK 22 (revisi 2010), Kombinasi Bisnis PSAK 22 (revised 2010), Business

Combinations

Sesuai dengan ketentuan transisi, PSAK 22 (Revisi 2010), telah diterapkan secara prospektif untuk kombinasi bisnis yang tanggal akuisisinya pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011. Pengaruh dari penerapan PSAK 22 (revisi 2010), Kombinasi Bisnis adalah sebagai berikut:

In accordance with the relevant transitional provisions, PSAK 22 (Revised 2010) has been applied prospectively to business combinations for which the acquisition date is on or after 1 January 2011. The impact of the adoption of PSAK 22 (revised 2010), Business Combinations has been:

Diperbolehkan untuk memilih dasar

setiap transaksi untuk mengukur kepentingan nonpengendali (sebelumnya disebut sebagai hak minoritas) baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan kepentingan nonpengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi.

To allow a choice on a transaction-by-transaction basis for the measurement of non-controlling interests (previously referred to as ‘minority’ interests) either at fair value or at the non-controlling interests’ share of the fair value of the identifiable net assets of the acquiree.

Page 106: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

15

Mengharuskan biaya-biaya yang terkait

dengan akuisisi diperhitungkan secara terpisah dari kombinasi bisnis, umumnya biaya-biaya diakui sebagai beban dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada saat terjadinya, dimana sebelumnya dicatat sebagai bagian dari biaya perolehan akuisisi.

To require that acquisition-related costs be accounted for separately from the business combination, generally leading to those costs being recognised as an expense in the consolidated statements of comprehensive income as incurred, whereas previously they were accounted for as part of the cost of the acquisition.

Berikut ini standar baru dan standar revisi serta interpretasi yang diterapkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Penerapan ini tidak memiliki pengaruh yang signifikan atas jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian tetapi mempengaruhi akuntansi untuk transaksi masa depan:

The following new and revised standards and interpretations have also been adopted in these consolidated financial statements. Their adoption has not had any significant impact on the amounts reported in these consolidated financial statements but may impact the accounting for future transactions or arrangements:

PSAK 2 (revisi 2009), Laporan Arus Kas

PSAK 3 (revisi 2010), Laporan Keuangan

Interim PSAK 4 (revisi 2009), Laporan Keuangan

Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri

PSAK 5 (revisi 2009), Segmen Operasi

PSAK 8 (revisi 2010), Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

PSAK 12 (revisi 2009), Bagian Partisipasi dalam Ventura Bersama

PSAK 15 (revisi 2009), Investasi pada Entitas Asosiasi

PSAK 19 (revisi 2010), Aset Tak Berwujud

PSAK 23 (revisi 2010), Pendapatan PSAK 25 (revisi 2009), Kebijakan Akuntansi,

Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan

PSAK 48 (revisi 2009), Penurunan Nilai Aset

PSAK 57 (revisi 2009), Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi

PSAK 58 (revisi 2009), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan

ISAK 7 (revisi 2009), Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus

ISAK 9, Perubahan atas Liabilitas Aktivitas Purnaoperasi, Restorasi, dan Liabilitas Serupa

ISAK 10, Program Loyalitas Pelanggan ISAK 11, Distribusi Aset Nonkas Kepada

Pemilik ISAK 12, Pengendalian Bersama Entitas:

Kontribusi Nonmoneter oleh Venturer

ISAK 14, Aset Tak Berwujud – Biaya Situs Web

ISAK 17, Laporan Keuangan Interim dan Penurunan Nilai

PSAK 2 (revised 2009), Statement of Cash Flows

PSAK 3 (revised 2010), Interim Financial Reporting

PSAK 4 (revised 2009), Consolidated and Separate Financial Statements

PSAK 5 (revised 2009), Operating Segments

PSAK 8 (revised 2010), Events after the Reporting Period

PSAK 12 (revised 2009), Interests in Joint Ventures

PSAK 15 (revised 2009), Investments in Associates

PSAK 19 (revised 2010), Intangible Assets

PSAK 23 (revised 2010), Revenue PSAK 25 (revised 2009), Accounting

Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors

PSAK 48 (revised 2009), Impairment of Assets

PSAK 57 (revised 2009), Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets

PSAK 58 (revised 2009), Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations

ISAK 7 (revised 2009), Consolidation - Special Purpose Entities

ISAK 9, Changes in Existing Decommissioning, Restoration and Similar Liabilities

ISAK 10,Customer Loyalty Programmes ISAK 11, Distributions of Non-cash

Assets to Owners ISAK 12, Jointly Controlled Entities -

Non-monetary Contributions by Venturers

ISAK 14, Intangible Assets – Web Site Costs

ISAK 17, Interim Financial Reporting and Impairment

Page 107: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

16

b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan

tapi belum diterapkan b. Standards and Interpretations in issue

not yet adopted i. Efektif untuk periode yang dimulai pada

atau setelah 1 Januari 2012: i. Effective for Periods Beginning on or

after January 1, 2012: PSAK 10 (revisi 2010), Pengaruh

Perubahan Kurs Valuta Asing PSAK 10 (revised 2010), The

Effects of Changes in Foreign Exchange Rates

PSAK 13 (revisi 2011), Properti Investasi

PSAK 13 (revised 2011), Investment Property

PSAK 16 (revisi 2011), Aset Tetap PSAK 16 (revised 2011), Property, Plant and Equipment

PSAK 18 (revisi 2010), Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purnakarya

PSAK 18 (revised 2010), Accounting and Reporting by Retirement Benefit Plans

PSAK 24 (revisi 2010), Imbalan Kerja PSAK 24 (revised 2010), Employee Benefits

PSAK 26 (revisi 2011), Biaya Pinjaman PSAK 26 (revised 2011), Borrowing Costs

PSAK 28 (revisi 2011), Akuntansi Kontrak Asuransi Kerugian

PSAK 28 (revised 2011), Accounting for Casualty Insurance Contract

PSAK 30 (revisi 2011), Sewa PSAK 30 (revised 2011), Lease PSAK 33 (revisi 2011), Aktivitas

Pengupasan Lapisan Tanah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum

PSAK 33 (revised 2011), Stripping Cost Activity and Environmental Management in the Public Mining

PSAK 34 (revisi 2010), Kontrak Konstruksi

PSAK 34 (revised 2010), Construction Contracts

PSAK 36 (revisi 2011), Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa

PSAK 36 (revised 2011), Accounting for Life Insurance Contract

PSAK 45 (revisi 2011), Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba

PSAK 45 (revised 2010), Financial Reporting for Non-Profit Organization

PSAK 46 (revisi 2010), Pajak Penghasilan

PSAK 46 (revised 2010), Income Taxes

PSAK 50 (revisi 2010), Instrumen Keuangan: Penyajian

PSAK 50 (revised 2010), Financial Instruments: Presentation

PSAK 53 (revisi 2010), Pembayaran Berbasis Saham

PSAK 53 (revised 2010), Share-based Payments

PSAK 55 (revisi 2011), Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran

PSAK 55 (revised 2011), Financial Instrument: Recognition and Measurement

PSAK 56 (revisi 2011), Laba Per Saham

PSAK 56 (revised 2010), Earnings per Share

PSAK 60, Instrumen Keuangan: Pengungkapan

PSAK 60, Financial Instruments: Disclosures

PSAK 61, Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Pemerintah

PSAK 61, Accounting for Government Grants and Disclosure of Government Assistance

PSAK 62, Kontrak Asuransi PSAK 62, Insurance Contract PSAK 63, Pelaporan Keuangan dalam

Ekonomi Hiperinflasi PSAK 63, Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies PSAK 64, Aktivitas Eksplorasi dan

Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral

PSAK 64, Exploration for and Evaluation of Mineral Resources

ISAK 13, Lindung Nilai Investasi Neto dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri

ISAK 13, Hedges of Net Investments in Foreign Operations

ISAK 15, PSAK 24 - Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya

ISAK 15, PSAK 24 - The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and their Interaction

ISAK 16, Perjanjian Jasa Konsesi ISAK 16, Service Concession Arrangements

Page 108: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

17

ISAK 18, Bantuan Pemerintah – Tidak

Berelasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi

ISAK 18, Government Assistance – No Specific Relation to Operating Activities

ISAK 19, Penerapan Pendekatan Penyajian Kembali dalam PSAK 63: Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi

ISAK 19, Applying the Restatement Approach under PSAK 63: Financial Reporting in Hyperinflationary Economies

ISAK 20, Pajak Penghasilan – Perubahan dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Sahamnya

ISAK 20, Income Taxes – Change in Tax Status of an Entity or its Shareholders

ISAK 22, Perjanjian Konsensi Jasa: Pengungkapan

ISAK 22, Service Concession Arrangements: Disclosures

ISAK 23, Sewa Operasi - Insentif ISAK 23, Operating Leases – Incentives

ISAK 24, Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa

ISAK 24, Evaluating the Substance of Transactions involving the Legal Form of a Lease

ISAK 25, Hak Atas Tanah ISAK 25, Land Rights ISAK 26, Penilaian Ulang Derivatif

Melekat ISAK 26, Reassesment of

Embedded Derivatives

ii. Efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2013 adalah PSAK 38 (revisi 2012), Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali dan ISAK 21, Perjanjian Konstruksi Real Estat.

ii. Effective for periods beginning on or after January 1, 2013 are PSAK 38 (revised 2012), Business Combination under Common Control and ISAK 21, Agreements for the Constructions of Real Estate.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar dan interpretasi terhadap laporan keuangan konsolidasian.

As of the issuance date of these consolidated financial statements, management is evaluating the effect of these standards and interpretations on the consolidated financial statements.

Sehubungan dengan penerapan PSAK 10 (revisi 2010), Pengaruh Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing, yang berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan telah menetapkan bahwa Dollar AS adalah mata uang fungsionalnya, yang merupakan mata uang lingkungan ekonomi utama dimana Perusahaan beroperasi. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen masih dalam proses mengevaluasi dampak dari perubahan mata uang fungsional Perusahaan atas laporan keuangan konsolidasian.

In relation with the adoption of PSAK 10 (revised 2010), The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates, which is effective for periods beginning on or after January 1, 2012, the Company has determined that US Dollar is its functional currency, which is the currency of the primary economic environment in which the Company operates. As of the issuance date of these consolidated financial statements, management is in the process of evaluating the impact of the change in the Company’s functional currency to the consolidated financial statements.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

PENTING 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian tidak dimaksudkan untuk menyajikan posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas dengan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di negara dan yurisdiksi yang lain.

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. These financial statements are not intended to present the financial position, result of operations and cash flows in accordance with accounting principles and reporting practices generally accepted in other countries and jurisdictions.

Page 109: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

18

b. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian b. Basis of Consolidated Financial

Statements Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp) dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.

c. Prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan (entitas anak). Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya.

The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities controlled by the Company (its subsidiaries). Control is achieved where the Company has the power to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its activities.

Hasil dari entitas anak yang diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sejak tanggal efektif akuisisi dan sampai dengan tanggal efektif penjualan.

The results of subsidiaries acquired or disposed of during the year are included in the consolidated statements of comprehensive income from the effective date of acquisition and up to the effective date of disposal, as appropriate.

Penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh Perusahaan.

Where necessary, adjustments are made to the financial statements of the subsidiaries to bring the accounting policies used in line with those used by the Company.

Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, penghasilan dan beban dieliminasi pada saat konsolidasian.

All intra-group transactions, balances, income and expenses are eliminated on consolidation.

Kepentingan nonpengendali pada entitas anak diidentifikasi secara terpisah dan disajikan dalam ekuitas. Efektif 1 Januari 2011, kepentingan nonpengendali pemegang saham pada awalnya boleh diukur pada nilai wajar atau pada proporsi kepemilikan kepentingan nonpengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. Pilihan pengukuran dibuat pada saat akuisisi dengan dasar akuisisi. Setelah akuisisi, nilai tercatat kepentingan nonpengendali adalah jumlah kepentingan nonpengendali pada pengakuan awal ditambah dengan proporsi kepentingan nonpengendali atas perubahan selanjutnya dalam ekuitas. Jumlah pendapatan komprehensif diatribusikan pada kepentingan nonpengendali bahkan jika hal ini mengakibatkan kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit.

Non-controlling interests in subsidiaries are identified separately and presented within equity. Effective January 1, 2011, the interest of non-controlling shareholders maybe initially measured either at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the fair value of the acquiree’s identifiable net asset. The choice of measurement is made on acquisition by acquisition basis. Subsequent to acquisition, the carrying amount of non-controlling interests is the amount of those interests at initial recognition plus non-controlling interests’ share of subsequent changes in equity. Total comprehensive income is attributed to non-controlling interests even if this results in the non-controlling interests having a deficit balance.

Page 110: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

19

Sebelumnya, kepentingan nonpengendali diukur pada pengakuan awal pada proporsi kepemilikan kepentingan nonpengendali dalam biaya historis dari aset bersih yang dapat diidentifikasi dari pihak yang diakuisisi (acquiree). Bila kerugian dari kepentingan nonpengendali melebihi kepentingannya dalam ekuitas entitas anak, kelebihan dan setiap kerugian lebih lanjut yang diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali dibebankan kepada pemegang saham mayoritas kecuali kepentingan nonpengendali tersebut mempunyai kewajiban mengikat dan dapat menanggung rugi tersebut.

Previously, the non-controlling interest is measured on initial recognition at the non-controlling interests’ proportionate share in the historical cost of the identifiable net assets of the acquiree. Where the losses applicable to the non-controlling interests exceed their interest in the equity of the subsidiary, the excess and any further losses attributable to the non-controlling interest are charged against the majority interest except to the extent that the non-controlling interest has a binding obligation to, and is able to, make good the losses.

Perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan dan entitas anak pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Nilai tercatat kepentingan entitas anak dan kepentingan nonpengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan bagian kepemilikannya atas entitas anak. Setiap perbedaan antara jumlah kepentingan nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang diberikan atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik entitas induk.

Changes in the Company and its subsidiaries interests in subsidiaries that do not result in a loss of control are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the Company and its subsidiaries interests and the non-controlling interests are adjusted to reflect the changes in their relative interests in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interests are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognised directly in equity and attributed to owners of the Company.

Perusahaan telah memilih untuk menyajikan sebagai bagian yang terpisah dalam ekuitas, sisa saldo yang berkaitan dengan pengaruh transaksi modal tahun sebelumnya dari entitas anak dengan pihak ketiga.

The Company has carried forward and opted to present as a separate item within equity, the remaining balance related to the effect of prior year’s capital transaction of the subsidiary with third parties.

d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations

Akuisisi entitas anak dan bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya akuisisi adalah nilai agregat nilai wajar (pada tanggal pertukaran) dari aset yang diperoleh, liabilitas yang terjadi atau ditanggung dan instrumen ekuitas yang diterbitkan sebagai pertukaran atas pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui di dalam laporan laba rugi. Untuk kombinasi bisnis tahun sebelumnya, setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung pada kombinasi bisnis dianggap sebagai bagian dari biaya kombinasi bisnis.

Acquisitions of subsidiaries and businesses are accounted for using the acquisition method. The cost of the business combination is the aggregate of the fair values (at the date of exchange) of assets given, liabilities incurred or assumed, and equity instruments issued in exchange for control of the acquiree. Acquisition-related costs are recognized in profit or loss. For prior year business combination, any cost directly attributable to the business combination is considered as part of the cost of business combination.

Dalam penerapannya, imbalan untuk akuisisi termasuk setiap aset atau liabilitas yang dihasilkan dari suatu kesepakatan imbalan kontinjen diukur terhadap nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar disesuaikan dengan biaya akuisisi ketika memenuhi syarat sebagai penyesuaian pengukuran periode. Semua perubahan selanjutnya dalam nilai wajar dari imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yang dihitung sesuai dengan standar akuntansi. Perubahan dalam nilai wajar dari imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak dicatat.

Where applicable, the consideration for the acquisition includes any assets or liabilities resulting from a contingent consideration arrangement, measured at its acquisition-date fair value. Subsequent changes in such fair values are adjusted against the cost of acquisition where they qualify as measurement period adjustments. All other subsequent changes in the fair value of contingent consideration classified as an asset or liability are accounted for in accordance with relevant accounting standards. Changes in the fair value of contingent consideration classified as equity are not recognized.

Page 111: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

20

Aset teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjensi pihak yang diakuisisi yang memenuhi kondisi-kondisi pengakuan berdasarkan PSAK 22 (revisi 2010), Kombinasi Bisnis, diakui pada nilai wajar, kecuali untuk aset dan liabilitas tertentu diukur dengan menggunakan standar yang relevan. Untuk kombinasi bisnis tahun sebelumnya dimana Perusahaan mengakuisisi kurang dari seluruh saham entitas anak, proporsi minoritas atas aset dan liabilitas dinyatakan sebesar jumlah tercatat sebelum akuisisinya.

The acquiree’s identifiable assets, liabilities and contingent liabilities that meet the conditions for recognition under PSAK 22 (revised 2010), Business Combination, are recognized at fair value, except for certain assets and liabilities that are measured using the relevant standards. For prior year business combination where the Company acquired less than all the shares of the subsidiary, the minority’s proportion of those assets and liabilities is stated at their pre-acquisition carrying amounts.

Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Perusahaan dan entitas anak melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut.

If the initial accounting for business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Company and its subsidiaries report provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. Those provisional amounts are adjusted during the measurement period, or additional assets or liabilities are recognized, to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date that, if known, would have affected the amount recognized as of that date.

Periode pengukuran adalah periode dari tanggal akuisisi hingga tanggal Perusahaan memperoleh informasi lengkap tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan periode pengukuran maksimum satu tahun dari tanggal akuisisi.

The measurement period is the period from date of acquisition to the date the Company obtains complete information about facts and circumstances that existed as of the acquisition date – and is subject to a maximum of one year.

e. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan

Dalam Mata Uang Asing e. Foreign Currency Transactions and

Translation Pembukuan Perusahaan dan entitas anak, kecuali SSL dan entitas anak, SILKargo LLC dan Ocean Shipping Pte. Ltd., diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan.

The books of accounts of the Company and its subsidiaries, except SSL and its subsidiaries, SILKargo LLC and Ocean Shipping Pte. Ltd., are maintained in Indonesian Rupiah. Transactions during the year involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At reporting date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rate of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to current operations.

Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasian dari entitas anak, aset dan kewajiban dari SSL dan entitas anak, SILKargo LLC dan Ocean Shipping Pte. Ltd. tersebut pada tanggal pelaporan dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs pada tanggal laporan posisi keuangan, sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata pada tahun yang bersangkutan. Penyesuaian selisih kurs karena penjabaran tersebut dicatat pada pendapatan komprehensif lain dan diakumulasi pada ekuitas.

For consolidation purposes, assets and liabilities of SSL and its subsidiaries, SILKargo LLC and Ocean Shipping Pte. Ltd. at the reporting date are translated into Indonesian Rupiah using the exchange rates at statement of financial position date, while revenues and expenses are translated at the average rates of exchange for the year. The resulting translation adjustments are recognized in other comprehensive income and accumulated in equity.

Page 112: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

21

Akun-akun Laporan Posisi keuangan Statements of financial position accounts Kurs tengah yang diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal transaksi perbankan terakhir untuk periode yang bersangkutan.

Middle rates of exchange published by Bank Indonesia on the last banking transaction date of the period.

Akun-akun laporan laba rugi komprehensif Statements of comprehensive income Kurs tengah rata-rata Bank Indonesia selama periode yang bersangkutan.

Average rates of exchange published by Bank Indonesia during the period.

f. Transaksi Pihak-pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Perusahaan dan entitas anak (entitas pelapor):

A related party is a person or entity that is related to the Company and its subsidiaries (the reporting entity):

a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:

a. A person or a close member of that person's family is related to the reporting entity if that person:

i. memiliki pengendalian atau

pengendalian bersama entitas pelapor;

i. has control or joint control over the reporting entity;

ii. memiliki pengaruh signifikan entitas pelapor; atau

ii. has significant influence over the reporting entity; or

iii. personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

iii. is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.

b. Suatu entitas berelasi entitas pelapor jika

memenuhi salah satu hal berikut: b. An entity is related to the reporting entity

if any of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).

i. The entity, and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi

atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).

ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member).

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura

bersama dari pihak ketiga yang sama. iii. Both entities are joint ventures of the

same third party. iv. Satu entitas adalah ventura bersama

dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.

v. Entitas tersebut adalah suatu program

imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

vi. Entitas yang dikendalikan atau

dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).

Page 113: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

22

vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf

(a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).

Seluruh transaksi yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian.

All transactions with related parties, whether or not made at similar terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the consolidated financial statements.

g. Aset Keuangan g. Financial Assets

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.

All financial assets are recognised and derecognised on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the timeframe established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.

Aset keuangan perusahaan dan entitas anak diklasifikasikan sebagai berikut:

The Company and its subsidiaries’ financial assets are classified as follows:

Nilai wajar melalui laporan laba rugi

(FVTPL) Fair value thorugh profit or loss (FVTPL)

Tersedia untuk dijual Available-for-sale Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Nilai wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL) Fair value through profit or loss (FVTPL) Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan aset ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

Financial assets are classified as at FVTPL where the financial asset is either held for trading or it is designated as at FVTPL.

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan, jika:

A financial asset is classified as held for trading if:

Diperoleh atau dimiliki terutama untuk

tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau

It has been acquired principally for the purpose of selling in the near future; or

Merupakan bagian dari portofolio instrumen

keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau

It is part of an indentified portfolio of financial instruments that the entity manager together and has a recent actual pattern of short-term profit taking; or

Merupakan derivatif yang tidak ditetapkan

dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.

It is a derivative that is not designated and not effective as a hedging instrument.

Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laporan laba rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam laporan laba rugi mencakup dividen atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan.

Financial assets at FVTPL are stated at fair value, with any resultant gain or loss recognised in profit or loss. The net gain or loss recognised profit or loss incorporates any dividend or interest earned on the financial asset.

Page 114: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

23

Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS) Available-for-sale (AFS) Obligasi dan saham milik Perusahaan yang tercatat di bursa dan diperdagangkan pada pasar aktif diklasifikasikan sebagai AFS dan dinyatakan pada nilai wajar.

Listed shares and bonds held by the Company and its subsidiaries that are traded in an active market are classified as AFS and are stated at fair value

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam pendapatan komprehensif lainnya dan akumulasi revaluasi investasi AFS kecuali untuk kerugian penurunan nilai, bunga yang dihitung dengan metode suku bunga efektif dan laba rugi selisih kurs atas aset moneter yang diakui pada laporan laba rugi. Jika aset keuangan dilepas atau mengalami penurunan nilai, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya diakumulasi pada revaluasi investasi AFS, direklas ke laporan laba rugi.

Gains and losses arising from changes in fair value are recognised in other comprehensive income and accumulated in AFS Investment Revaluation, with the exception of impairment losses, interest calculated using the effective interest method, and foreign exchange gains and losses on monetary assets, which are recognised in profit or loss. Where the investment is disposed of or is determined to be impaired, the cumulative gain or loss previously accumulated in AFS Investment Revaluation is reclassified to profit or loss.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak tercatat di bursa yang tidak mempunyai kuotasi harga pasar di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal diklasifikasikan sebagai AFS, diukur pada biaya perolehan dikurangi penurunan nilai.

Investments in unlisted equity instruments that are not quoted in an active market and whose fair value cannot be reliably measured are also classified as AFS, measured at cost less impairment.

Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, diakui pada laporan laba rugi pada saat hak Perusahaan dan entitas anak untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.

Dividends on AFS equity instruments, if any, are recognised in profit or loss when the Company and its subsidiaries’ right to receive the dividends are established.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Piutang nasabah dan piutang lain-lain dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi sebagai “Pinjaman yang diberikan dan Piutang”, yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material.

Receivables from customers and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in an active market are classified as “Loans and Receivables”. Loans and receivables are measured at amortised cost using the effective interest method less impairment. Interest is recognised by applying the effective interest rate method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.

Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method of calculating the amortised cost of a financial instrument and of allocating interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

Page 115: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

24

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan FVTPL.

Income is recognized on an effective interest basis for financial instruments other than those financial instruments at FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti obyektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been impacted.

Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif penurunan nilai.

For listed and unlisted equity investments classified as AFS, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be objective evidence of impairment.

Untuk aset keuangan lainnya, bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut:

For all other financial assets, objective evidence of impairment could include:

kesulitan keuangan signifikan yang dialami

penerbit atau pihak peminjam; atau significant financial difficulty of the issuer

or counterparty; or pelanggaran kontrak, seperti terjadinya

wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau

breach of contract, such as default or delinquency in interest or principal payments; or

terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.

it is becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial re-organisation.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti obyektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan default atas piutang.

For certain categories of financial asset, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Company and its subsidiaries’ past experiences of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortised cost, the amount of the impairment is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Page 116: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

25

Nilai tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun penyisihan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan piutang diakui dalam laporan laba rugi.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognised in profit or loss.

Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.

When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognised in equity are reclassified to profit or loss.

Pengecualian dari instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode berikutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan dapat dikaitkan secara obyektif dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan melalui laporan laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognised, the previously recognised impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortised cost would have been had the impairment not been recognised.

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laporan laba rugi tidak boleh dipulihkan melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke pendapatan komprehensif lain.

In respect of AFS equity investments, impairment losses previously recognised in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognised directly in other comprehensive income.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan dan entitas anak mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan dan entitas anak tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan dan entitas anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan dan entitas anak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan dan entitas anak masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

The Company and its subsidiaries derecognise a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when they transfer the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company and its subsidiaries neither transfer nor retain substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Company and its subsidiaries recognise their retained interest in the asset and an associated liability for amounts they may have to pay. If the Company and its subsidiaries retain substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company and its subsidiaries continue to recognise the financial asset and also recognise a collateralised borrowing for the proceeds received.

Page 117: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

26

h. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas

h. Financial Liabilities and Equity

Instruments Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak diklasifikasi sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Financial liabilities and equity instruments issued by the Company and its subsidiaries are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument.

Instrumen ekuitas Equity instruments Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan dan entitas anak setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.

An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of the Company and its subsidiaries after deducting all of their liabilities. Equity instruments are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs.

Liabilitas keuangan Financial liabilities Utang usaha dan utang lain-lain, utang bank serta pinjaman lainnya pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dengan beban bunga diakui berdasarkan metode suku bunga efektif.

Trade and other payables, bank and other borrowings are initially measured at fair value, net of transaction costs, and are subsequently measured at amortised cost, using the effective interest rate method, with interest expense recognised on an effective yield basis.

Selisih antara hasil emisi (setelah dikurangi biaya transaksi) dan penyelesaian atau pelunasan pinjaman diakui selama jangka waktu pinjaman.

Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the settlement or redemption of borrowings is recognized over the term of the borrowings.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan dan entitas anak telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa.

The Company and its subsidiaries derecognise financial liabilities when, and only when, the Company and its subsidiaries’ obligations are discharged, cancelled or expire.

i. Saling hapus antar Aset Keuangan dan

Liabilitas Keuangan i. Netting of Financial Assets and Financial

Liabilities Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anak saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika dan hanya jika:

The Company and its subsidiaries only offset financial assets and liabilities and present the net amount in the statement of consolidated financial position where they:

saat ini memiliki hak yang berkekuatan

hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan

currently have a legal enforceable right to set off the recognized amount; and

berniat untuk menyelesaikan secara neto

atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.

intend either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.

Page 118: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

27

j. Investasi pada Entitas Asosiasi j. Investments in Associates

Entitas asosiasi adalah suatu perusahaan dimana Perusahaan dan entitas anak mempunyai pengaruh yang signifikan, namun tidak mempunyai pengendalian atau pengendalian bersama, melalui partisipasi dalam pengambilan keputusan atas kebijakan finansial dan operasional investee.

An associate is an entity over which the Company and its subsidiaries is in a position to exercise significant influence, but not control or joint control, through participation in the financial and operating policy decisions of the investee.

Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan konsolidasian dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, sesuai dengan PSAK 58 (revisi 2009), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan. Investasi pada entitas asosiasi dicatat di laporan posisi keuangan konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan dan entitas anak atas aset bersih entitas asosiasi yang terjadi setelah perolehan, dikurangi dengan penurunan nilai yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu. Bagian Perusahaan dan entitas anak atas kerugian entitas asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari investasi (yang mencakup semua kepentingan jangka panjang, secara substansi, merupakan bagian dari Perusahaan dan nilai investasi bersih entitas anak dalam entitas asosiasi) diakui hanya sebatas bahwa Perusahaan dan entitas anak telah mempunyai kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif atau melakukan pembayaran atas kewajiban entitas asosiasi.

The results of operations and assets and liabilities of associates are incorporated in these consolidated financial statements using the equity method of accounting, except when the investment is classified as held for sale, in which case, it is accounted for in accordance with PSAK 58 (Revised 2009), Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations. Investments in associates are carried in the consolidated statements of financial position at cost as adjusted by post-acquisition changes in the Company and its subsidiaries’ share of the net assets of the associate, less any impairment in the value of the individual investments. Losses of the associates in excess of the Company and its subsidiaries’ interest in those associates (which includes any long-term interests that, in substance, form part of the Company and its subsidiaries’ net investment in the associate) are recognized only to the extent that the Company and its subsidiaries have incurred legal or constructive obligations or made payments on behalf of the associate.

Setiap kelebihan biaya perolehan investasi atas bagian Perusahaan dan entitas anak atas nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjen dari entitas asosiasi yang diakui pada tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill. Goodwill yang termasuk dalam jumlah tercatat investasi, dan efektif 1 Januari 2011 tidak lagi diamortisasi tetapi diuji penurunan nilai sebagai bagian dari investasi. Setiap kelebihan dari kepemilikan Perusahaan dan entitas anak dari nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjen atas biaya perolehan investasi, sesudah pengujian kembali segera diakui di dalam laporan laba rugi.

Any excess of the cost of acquisition over the Company and its subsidiaries’ share of the net fair value of identifiable assets, liabilities and contingent liabilities of the associate recognized at the date of acquisition, is recognized as goodwill. Goodwill is included within the carrying amount of the investment and, effective January 1, 2011, is no longer amortized but assessed for impairment as part of that investment. Any excess of the Company and its subsidiaries’ share of the net fair value of the identifiable assets, liabilities and contingent liabilities over the cost of acquisition, after reassessment, are recognised immediately in profit or loss.

Ketika Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksi dengan entitas asosiasi, keuntungan dan kerugian dieliminasi sebesar kepentingan mereka dalam entitas asosiasi.

When the Company and its subsidiaries transact with an associate, profits and losses are eliminated to the extent of their interest in the relevant associate.

Page 119: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

28

h. Persediaan h. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan persediaan terdiri dari pembelian, biaya konversi dan biaya-biaya lain sehubungan dengan diperolehnya persediaan ke lokasi dan kondisi saat ini hingga diperoleh. Biaya perolehan ditentukan dengan metode FIFO.

Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. The cost of inventories comprises all costs of purchase, costs of conversion and other costs incurred in bringing the inventories to their present location and condition. Cost is determined using first-in-first-out method.

i. Biaya Dibayar Dimuka i. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.

j. Properti Investasi j. Investment Properties

Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) untuk menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya. Properti investasi diukur sebesar nilai perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Investment properties are properties (land or a building – or part of a building – or both) held to earn rentals or for capital appreciation or both. Investment properties are measured at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

Properti investasi disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus selama 20 tahun.

Investment properties are depreciated using the straight-line method over 20 years.

k. Aset Berdasarkan Perjanjian Bangun Kelola

Alih k. Assets Under “Build, Operate and

Transfer” Agreements

Aset berdasarkan perjanjian bangun kelola alih, dinyatakan berdasarkan harga perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan. Biaya perolehan meliputi biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan pembangunan dan biaya pinjaman yang timbul selama masa konstruksi atas pinjaman dana yang digunakan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus selama masa perjanjian bangun kelola alih, yaitu 25 tahun.

The assets under “build, operate and transfer” agreements are stated at cost less accumulated depreciation. Cost comprises direct cost related to the construction and borrowing cost incurred during the period of construction. Depreciation is computed using the straight-line method over the “build, operate and transfer” agreement period of 25 years.

Aset dalam penyelesaian, dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset berdasarkan perjanjian bangun kelola alih. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset berdasarkan perjanjian bangun kelola alih yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.

Assets under construction, is stated at cost and is presented as part of assets under “build, operate and transfer” agreements. The accumulated costs are reclassified to the appropriate asset under “build, operate and transfer” agreements account once the construction is substantially completed and the asset constructed is ready for its intended use.

l. Aset Tetap-Pemilikan Langsung l. Property and Equipment - Direct

Acquisitions Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Property and equipment held for use in the production or supply of goods or services, or for administrative purposes, are stated at cost, less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

Page 120: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

29

Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya perolehan aset dikurangi nilai residu dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:

Depreciation is recognized so as to write-off the cost of assets less residual values using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/Years Kapal dan tongkang 10 - 25 Vessels and barges Perbaikan kapal 2 - 10 Vessels improvement Peralatan operasional dan kendaraan 5 - 10 Operational equipments and vehicles Bangunan 20 - 50 Buildings Perbaikan bangunan 3 – 5 Building improvement Peralatan dan perlengkapan kantor 3 - 10 Office furniture, fixtures and equipment

Aset sewa pembiayaan disusutkan berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis yang sama dengan aset yang dimiliki sendiri atau disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara periode masa sewa dan umur manfaatnya.

Assets held under finance leases are depreciated over their expected useful lives on the same basis as owned assets or where shorter, the term of the relevant lease.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan ditinjau setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.

Land is stated at cost and is not depreciated.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.

The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property and equipment, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably.

Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkan dari kelompok aset tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi.

When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying amounts are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in profit or loss.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari utang yang digunakan untuk pembangunan aset tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.

Construction in progress is stated at cost which includes borrowing costs during construction on debts incurred to finance the construction. Construction in progress is transferred to the respective property and equipment account when completed and ready for use.

Page 121: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

30

m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan m. Impairment of Non-Financial Assets

Pada tanggal pelaporan, Perusahaan dan entitas anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan dan entitas anak mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

At reporting dates, the Company and its subsidiaries review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company and its subsidiaries estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara harga jual neto atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately againts profit and loss.

Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset keuangan dijelaskan dalam catatan 3g.

Accounting policy for impairment of financial assets is discussed in Note 3g.

n. Sewa n. Leases

Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases.

Sebagai Lessor The Group as lessor

Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Rental income from operating leases is recognized on a straight-line basis over the term of the relevant lease. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized on a straight-line basis over the lease term.

Sebagai Lessee The Group as lessee Pembayaran sewa harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pengurangan dari kewajiban sewa sehingga mencapai suatu tingkat bunga yang konstan (tetap) atas saldo liabilitas. Sewa kontinjen dibebankan pada periode terjadinya.

Lease payments are apportioned between finance charges and reduction of the lease obligation so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Contingent rentals are recognized as expenses in the periods in which they are incurred.

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa kontinjen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.

Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred.

Page 122: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

31

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna.

In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as a liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed.

o. Biaya Pinjaman o. Borrowing Costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat selesainya aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual.

Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale.

Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi.

Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laporan laba rugi pada periode terjadinya.

All other borrowing costs are recognized in profit or loss in the period in which they are incurred.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p. Revenue and Expense Recognition

Penjualan Jasa dan Beban Jasa Service Revenue and Cost of Service Pendapatan dan biaya operasional dari operasi jasa pengangkutan diakui sebagai pendapatan dan beban masing-masing, sesuai dengan persentase penyelesaian rute perjalanan pada tanggal pelaporan. Penerimaan pembayaran dimuka uang jasa pengangkutan diakui sebagai "Pendapatan Tangguhan" dan disajikan sebagai liabilitas lancar dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Revenue and operating costs on freight operations are recognised as income and expenses, respectively, by reference to the percentage of completion of the voyage as at reporting date. Payments received in advance are recognized as "Unearned Revenues", which is presented under the current liabilities section of the consolidated statements of financial position.

Pendapatan dari jasa forwarding angkutan laut diakui berdasarkan penyelesaian pelayaran. Pendapatan time charter diakui proporsional selama periode perjanjian time charter. Pendapatan dan beban yang berkaitan dengan perjalanan pengangkutan diakui secara proporsional sepanjang periode perjalanan.

Revenue from rendering sea freight forwarding services is recognised based on the completion of voyage. Time charter revenue is recognized over the life of the time charter agreement. Voyage freight revenue and related cost are recognized over the duration of each voyage.

Pendapatan Dividen Dividend Income Pendapatan dividen dari investasi diakui ketika hak pemegang saham untuk menerima pembayaran ditetapkan.

Dividend income from investment is recognized when the shareholder’s rights to receive payment has been established.

Page 123: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

32

Pendapatan Bunga Interest Revenue Pendapatan bunga diakru berdasarkan waktu terjadinya dengan acuan jumlah pokok terutang dan tingkat bunga yang sesuai.

Interest revenue is accrued on time basis, by reference to the principal outstanding and at the applicable interest rate.

Beban Expenses Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred.

q. Imbalan Pasca Kerja q. Employee Benefits

Perusahaan dan entitas anak memberikan program pensiun imbalan pasti untuk semua karyawan tetap lokal. Perusahaan dan entitas anak juga membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The Company and its subsidiaries established a defined benefit pension plan covering all their local permanent employees. In addition, the Company and its domestic subsidiaries also provide post-employment benefits as required under Labor Law No. 13/2003 (the “Labor Law”).

Perhitungan imbalan pasca kerja menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi jumlah yang lebih besar diantara 10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti dan nilai wajar aset program diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested, dan sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested.

The cost of providing post-employment benefits is determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the greater of the present value of the Company’s defined benefit obligations and the fair value of plan assets are recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on a straight-line basis over the average period until the benefits become vested.

Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasti di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui, biaya jasa lalu yang belum diakui dan nilai wajar aset program.

The benefits obligation recognized in the consolidated statements of financial position represent the present value of the defined benefit obligation, as adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrecognized past service cost, and as reduced by the fair value of scheme assets.

Entitas anak yang berdomisili di luar negeri ikut serta dalam program pensiun sesuai dengan hukum di negara tempat entitas anak tersebut beroperasi. Entitas anak di Singapura membayar iuran pensiun kepada Dana Pensiun Pusat (Central Provident Fund) di Singapura, program pensiun iuran pasti. Iuran yang dibayar diakui sebagai beban pada periode dimana jasa yang terkait telah diberikan.

The foreign subsidiaries participate in the national pension schemes as defined by the laws of the countries in which they operate. In particular, the subsidiaries in Singapore make contributions to the Singapore Central Provident Fund, a defined contribution pension scheme. Contributions to national schemes are recognized as expense in the period in which the related service is performed.

r. Pajak Penghasilan r. Income Tax

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates.

Page 124: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

33

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas kecuali perbedaan yang berhubungan dengan pajak penghasilan final. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for the future tax consequences attributable to differences between the financial statement carrying amounts of assets and liabilities and their respective tax bases, except those differences that are subject to final tax. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences to the extent that it is probable that taxable income will be available in future periods against which the deductible temporary differences can be utilized.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period.

Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan dan entitas anak ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.

The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the consequences that would follow from the manner in which the Company and its subsidiaries expect, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.

The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama serta Perusahaan dan entitas anak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

Deferred tax assets and liabilities are offset when there is legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities and when they relate to income taxes levied by the same taxation authority and the company and its subsidiaries intend to settle their current tax assets and current tax liabilities on a net basis.

Page 125: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

34

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba atau rugi, kecuali sepanjang pajak penghasilan yang berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, diluar laba atau rugi (baik dalam pendapatan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba atau rugi.

Current and deferred tax are recognized as an expense or income in profit or loss, except when they relate to items that are recognized outside of profit or loss (whether in other comprehensive income or directly in equity), in which case the tax is also recognized outside of profit or loss.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia, pendapatan dari penyewaan gedung dikenakan pajak yang bersifat final sebesar 10% sejak Mei 2002.

Based on Decision Letters of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia, revenue from building rental is subject to final income tax of 10% since May 2002.

SSL, entitas anak, diberi perpanjangan status sebagai "Approved International Shipping Enterprise (AIS)" mulai dari tanggal 15 September 2004 untuk periode selama 10 tahun. Insentif sebagai AIS adalah pembebasan pajak penghasilan Singapura atas penghasilan tertentu SSL dengan syarat memenuhi kondisi tertentu dalam skema tersebut dan penghasilan yang tidak memenuhi syarat akan dikenakan pajak dengan tarif pajak penghasilan yang berlaku.

SSL, a subsidiary, was granted an extension of its status as an Approved International Shipping Enterprise ("AIS") with effect from September 15, 2004 for a period of 10 years. The AIS incentive exempts certain income of SSL from Singapore income tax subject to compliance with certain conditions under the scheme and the income not qualifying for incentive is taxable at the existing corporate income tax rate.

s. Instrumen Keuangan Derivatif s. Derivative Financial Instruments

Entitas anak menggunakan instrumen keuangan derivatif untuk mengelola risiko eksposur atas tingkat perubahan nilai tukar mata uang asing. Penggunaan derivatif lebih rinci diungkapkan pada Catatan 38.

The subsidiaries use derivative financial instruments to manage their exposure to foreign exchange rate risk. Further details on the use of derivatives are disclosed in Note 38.

Derivatif awalnya diakui pada nilai wajar saat kontrak dilakukan dan sesudahnya diukur pada nilai wajarnya pada setiap tanggal pelaporan. Untuk derivatif yang dilakukan sebagai lindung nilai ekonomi terhadap risiko eksposur nilai tukar mata uang asing, namun tidak dimaksudkan dan tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai, perubahan nilai wajarnya langsung diakui dalam laba rugi.

Derivatives are initially recognized at fair value at the date the derivative contract is entered into and are subsequently measured to their fair value at each reporting date. For derivatives entered into as economic hedge of exposure against foreign exchange rate risk, but are not designated and do not qualify as hedge accounting, the changes in fair values are recognized immediately in profit and loss.

Akuntansi lindung nilai dijelaskan pada Catatan 3t.

Hedge accounting is described in Note 3t.

Derivatif yang melekat pada instrumen keuangan lainnya atau kontrak utama (host contract) lainnya diperlakukan sebagai derivatif tersendiri jika risiko dan karakteristiknya tidak terikat pada kontrak utama dan kontrak utama tersebut tidak diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi.

Derivatives embedded in other financial instruments or other host contracts are treated as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not measured at fair value with changes in fair value recognized in profit and loss.

Suatu derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau liabilitas tidak lancar jika sisa jatuh tempo dari instrumen lebih dari 12 bulan dan tidak diharapkan akan direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan. Derivatif lainnya disajikan sebagai aset atau liabilitas lancar.

A derivative is presented as non-current asset or noncurrent liability if the remaining maturity of the instrument is more than 12 months and is not expected to be realized or settled within 12 months. Other derivatives are presented as current assets or current liabilities.

Page 126: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

35

t. Akuntansi Lindung Nilai t. Hedge Accounting

Grup perusahaan menerapkan akuntansi lindung nilai untuk lindung nilai tertentu yang memenuhi persyaratan akuntansi lindung nilai.

The Group applies hedge accounting for certain hedging relationships which qualify for hedge accounting.

Untuk tujuan akuntansi lindung nilai, lindung nilai diklasifikasikan sebagai:

For the purpose of hedge accounting, hedges are classified as:

- Lindung nilai wajar ketika lindung nilai atas

risiko perubahan nilai wajar aset atau liabilitas atau yang diakui atau terhadap ikatan pasti yang belum diakui; atau

- Fair value hedges when hedging the exposure to changes in the fair value of a recognised asset or liability or an unrecognised firm commitment; or

- Lindung nilai arus kas ketika variabilitas arus

kas baik dihubungkan dengan risiko tertentu dengan pengakuan aset atau liabilitas atau prakiraan transaksi yang sangat mungkin atau risiko mata uang asing dalam sebuah ikatan pasti yang belum diakui; atau

- Cash flow hedges when hedging exposure to variability in cash flows that is either attributable to a particular risk associated with a recognised asset or liability or a highly probable forecast transaction or the foreign currency risk in an unrecognised firm commitment; or

- Lindung nilai investasi bersih pada operasi

luar negeri. - Hedges of a net investment in a foreign

operation. Pada awal hubungan lindung nilai, grup perusahaan umumnya mengidentifikasi dan mencatat hubungan lindung nilai grup perusahaan yang diharapkan untuk menerapkan akuntansi lindung nilai dan tujuan manajemen risiko dan strategi pelaksanaan lindung nilai. Lindung nilai diharapkan akan sangat efektif dalam mencapai penggabungan perubahan nilai wajar atau arus kas dari item yang dilindung nilai dan dinilai secara berkelanjutan untuk menentukan bahwa lindung nilai tersebut benar-benar telah menjadi efektif selama periode pelaporan keuangan yang ditunjuk.

At the inception of a hedge relationship, the Group formally designates and documents the hedge relationship to which the Group wishes to apply hedge accounting and the risk management objective and strategy for undertaking the hedge. Such hedges are expected to be highly effective in achieving offsetting changes in fair value or cash flows of the hedged item and are assessed on an ongoing basis to determine that they actually have been highly effective throughout the financial reporting periods for which they were designated.

Lindung nilai yang memenuhi kriteria ketat untuk akuntansi lindung nilai dicatat sebagai berikut:

Hedges which meet the strict criteria for hedge accounting are accounted for as follows:

Lindung nilai arus kas Cash flow hedges Bagian efektif dari keuntungan atau kerugian instrumen lindung nilai diakui langsung sebagai pendapatan komprehensif lain pada cadangan lindung nilai, sedangkan ada bagian yang tidak efektif diakui segera dalam laba rugi.

The effective portion of the gain or loss on the hedging instrument is recognised directly as other comprehensive income in hedging reserve, while any ineffective portion is recognised immediately in profit or loss.

Page 127: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

36

Jumlah yang diakui sebagai pendapatan komprehensif lain akan ditransfer ke laba rugi pada saat transaksi yang dilindungi nilainya mempengaruhi laporan laba rugi, seperti ketika pendapatan keuangan lindung nilai atau beban keuangan diakui atau ketika perkiraan penjualan terjadi. Item yang dilindungi adalah biaya aset non-keuangan atau liabilitas non keuangan, jumlah yang diakui sebagai pendapatan komprehensif lain dipindahkan ke nilai tercatat awal aset non-keuangan atau liabilitas.

Amounts recognised as other comprehensive income are transferred to profit or loss when the hedged transaction affects profit or loss, such as when the hedged finance income or finance expense is recognised or when a forecast sale occurs. Where the hedged item is the cost of a non-financial asset or non-financial liability, the amounts recognised as other comprehensive income are transferred to the initial carrying amount of the non-financial asset or liability.

Jika prakiraan transaksi atau ikatan pasti tidak lagi diharapkan akan terjadi, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya diakui dalam ekuitas dipindahkan ke laporan laba rugi. Jika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, dihentikan atau direalisasi tanpa penggantian atau rollover, atau jika penunjukan sebagai lindung nilai dicabut, akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya tetap sebagai pendapatan komprehensif lain sampai prakiraan transaksi atau ikatan pasti mempengaruhi laba rugi.

If the forecast transaction or firm commitment is no longer expected to occur, the cumulative gain or loss previously recognised in equity are transferred to profit or loss. If the hedging instrument expires or is sold, terminated or exercised without replacement or rollover, or if its designation as a hedge is revoked, any cumulative gain or loss previously recognised in other comprehensive income remain in other comprehensive income until the forecast transaction or firm commitment affects profit or loss.

u. Laba per Saham u. Earnings per Share

Laba per saham dasar di hitung dengan membagi laba bersih residual yang diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share is computed by dividing net income attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih residual yang diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

Diluted earnings per share is computed by dividing net income attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.

v. Informasi Segmen v. Segment Information

Efektif 1 Januari 2011, PSAK 5 (Revisi 2009) mengharuskan segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan dan entitas anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Sebaliknya, standar sebelumnya mengharuskan Perusahaan dan entitas anak mengidentifikasi dua segmen (bisnis dan geografis), menggunakan pendekatan risiko dan pengembalian.

Effective January 1, 2011, PSAK 5 (Revised 2009) requires operating segments to be identified on the basis of internal reports about components of the Company and its subsidiaries that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances. In contrast, the predecessor standard required the Company and its subsidiaries to identify two sets of segments (business and geographical), using a risks and returns approach.

Page 128: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

37

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

An operating segment is a component of an entity:

a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang

mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

a) that engages in business activities from which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);

b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara

regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

b) whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and

c) dimana tersedia informasi keuangan yang

dapat dipisahkan. c) for which discrete financial information is

available.

Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk, yang menyerupai informasi segmen usaha yang dilaporkan di periode sebelumnya.

Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each product, which is similar to the business segment information reported in the prior periods.

Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam menyusun informasi segmen sama dengan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian.

The accounting policies used in preparing segment information are the same as those used in preparing the consolidated financial statements.

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN

ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND

ESTIMATES Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasian serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could be different from those estimates.

Pertimbangan Kritis Dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi

Critical Judgments in Applying Accounting Policies

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang dijelaskan dalam Catatan 3, Manajemen belum melakukan pertimbangan kritis yang memiliki dampak signifikan pada jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian, selain dari penyajian perkiraan yang diatur di bawah ini.

In the process of applying the accounting policies described in Note 3, management has not made any critical judgment that has significant impact on the amounts recognized in the consolidated financial statements, apart from those involving estimates, which are dealt with below.

Page 129: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

38

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber estimasi lainnya pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini:

The key assumptions concerning future and other key sources of estimation at the end of the reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below:

(i) Pajak penghasilan (i) Income taxes

Perusahaan dan entitas anak terekspos pada beban pajak penghasilan di berbagai wilayah hukum yang berbeda. Penilaian yang signifikan dilibatkan dalam penentuan provisi pajak penghasilan secara grup. Terdapat beberapa transaksi dan perhitungan yang penentuan pajak utamanya dalam praktik bisnis penuh dengan ketidakpastian. Perusahaan dan entitas anak mengakui liabilitas perkiraan pajak berdasarkan perkiraan atas pajak tambahan yang akan jatuh tempo. Apabila perhitungan pajak final berbeda dengan jumlah yang telah diakui sebelumnya, perbedaan tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan dan provisi pajak tangguhan pada periode tersebut. Nilai tercatat dari utang pajak penghasilan konsolidasian, aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan pada akhir periode pelaporan dijelaskan dalam Catatan 19 dan 31.

The Company and its subsidiaries have exposure to income taxes in numerous jurisdictions. Significant judgment is involved in determining the group-wide provision for income taxes. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the course of business. The Company and its subsidiaries recognise liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recognised, such differences will impact the income tax and deferred tax provisions in the period in which such determination is made. The carrying amounts of the consolidated income tax payable, deferred tax assets and deferred tax liabilities at the end of the reporting period are discussed in Notes 19 and 31.

(ii) Komitmen atas perjanjian sewa operasi –

sebagai lessor (ii) Operating lease commitments – as lessor

Entitas anak memiliki perjanjian sewa menyewa atas kapal yang dimilikinya. Entitas anak tetap memiliki semua risiko yang signifikan dan hak kepemilikan atas kapal yang digunakan dalam perjanjian sewa menyewa ini. Entitas anak telah mengakui kapal dan biaya pengembangan kapal sebagai aset tetapnya. Nilai tercatat dan biaya pengembangan kapal dicatat sebagai aset tetap yang diungkapkan pada Catatan 13.

The subsidiaries have entered into charter hire leases on its owned vessels. The subsidiaries have determined that their retain all the significant risks and rewards of ownership of these vessels which are leased out on operating leases. The subsidiaries have recognised these vessels and their vessel improvements as property and equipment. The carrying amounts of these vessels and their vessel improvements under property and equipment are disclosed in Note 13.

(iii) Rugi penurunan nilai pinjaman yang

diberikan dan piutang (iii) Impairment loss on loans and receivables

Perusahaan dan entitas anak mengevaluasi atas penurunan nilai pinjaman dan piutang mereka pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laporan laba rugi, manajemen menilai apakah terdapat bukti obyektif bahwa kejadian yang merugikan telah terjadi. Manajemen juga membuat penilaian apakah metodologi dan asumsi untuk mengestimasi jumlah dan waktu arus kas masa depan yang ditelaah secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. Nilai tercatat pinjaman dan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 7 dan 8.

The Company and its subsidiaries assess their loans and receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment loss should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether there is an objective evidence that loss event has occurred. Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss. The carrying amount of loans and receivables is disclosed in Notes 7 and 8.

Page 130: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

39

(iv) Taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap

dan properti investasi (iv) Estimated useful lives of property

and equipment and investment properties

Masa manfaat setiap aset tetap dan properti investasi Perusahaan dan entitas anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset ditelaah secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas.

The useful life of each item of the Company and its subsidiaries’ property and equipment, and investment properties are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the asset. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above.

Nilai tercatat aset tetap dan properti investasi diungkapkan dalam Catatan 12 dan 13.

The carrying amounts of property, plant and equipment and investment properties are disclosed in Notes 12 and 13.

(v) Nilai residu kapal (v) Residual values of vessels

Perusahaan dan entitas anak menelaah nilai residu kapal pada setiap akhir periode pelaporan. Pertimbangan yang signifikan diperlukan dalam menentukan nilai residu dari kapal. Dalam menentukan nilai residu dari kapal, Perusahaan dan entitas anak mempertimbangkan penerimaan bersih yang akan diperoleh dari pelepasan aset di pasar jual beli atau pasar barang bekas, fluktuasi harga baja dan industri yang berlaku.

The Company and its subsidiaries reviews the residual values of vessels at the end of each reporting period. Significant judgment is required in determining the residual values of its vessels. In determining the residual values of its vessels, the Company and its subsidiaries consider the net proceeds that would be obtained from the disposal of the assets in the resale or scrap markets, fluctuations in scrap steel prices and industry practice.

Pada tahun 2011, manajemen menetapkan bahwa nilai residu kapal yang disesuaikan dengan nilai bekas yang diharapkan dari kapal yang tergantung pada harga pasar bekas dari baja. Dampak keuangan dari penilaian ulang ini mengakibatkan penurunan biaya penyusutan konsolidasian untuk tahun berjalan dan untuk tiga tahun ke depan dengan jumlah sebagai berikut:

In 2011, management determined that the residual values of vessels should be brought in line with the expected scrap value of the vessels which in turn is dependent on the market scrap rates of metals. The financial effects of this reassessment resulted in a decrease in consolidated depreciation expense for the current year and for the next 3 years by the following amounts:

Penurunan

biaya penyusutan/Decrease of

depreciation expenseTahun/Year 2011

Rp'000

2011 10.437.2682012 11.389.4082013 11.389.4082014 11.389.408

Page 131: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

40

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000Kas Cash on Hand

Dolar Amerika Serikat 2.327.972 1.534.657 United States dollarRupiah 1.730.471 1.240.300 RupiahDolar Singapura 209.975 99.088 Singapore dollarYuan Cina 121.674 155.012 China yuan Baht Thailand 99.037 812.922 Thai baht Rupee India 42.266 291.789 Indian rupee Dong Vietnam 8.722 6.078 Vietnamese dongDirham U E A 3.567 197.457 U A E dirham Ringgit Malaysia 1.144 1.168 Malaysian ringgitEuro - 478 Euro

Jumlah kas 4.544.828 4.338.949 Total cash on hand

Bank - Pihak Ketiga Cash in Banks - Third PartiesDolar Amerika Serikat United States Dollar

Citibank, N.A. 42.361.351 50.247.824 Citibank, N.A.Malayan Banking Berhad 22.285.709 - Malayan Banking BerhadBNP Paribas 11.343.660 - BNP ParibasPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 9.680.717 7.211.395 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk DVB Merchant Bank 5.470.938 6.642.443 DVB Merchant BankPT Bank CIMB Niaga Tbk 5.129.553 6.944.729 PT Bank CIMB Niaga Tbk United Overseas Bank, Ltd. 3.556.232 1.468.654 United Overseas Bank, Ltd.PT Bank Central Asia Tbk 2.518.681 1.240.116 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 2.004.604 3.111.249 PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 1.795.514 698.520 PT Bank Sumitomo Mitsui IndonesiaDeutsche Bank 1.786.835 - Deutsche BankPT Bank OCBC NISP Tbk 1.578.777 1.382.317 PT Bank OCBC NISP TbkStandard Chartered Bank, Ltd. 601.510 247.438 Standard Chartered Bank, Ltd. PT Bank Danamon Indonesia Tbk 243.600 182.865 PT Bank Danamon Indonesia Tbk DBS Bank 124.549 1.395.060 DBS Bank Bank of Tokyo-Mitsubishi. Ltd. 42.106 2.288.378 Bank of Tokyo-Mitsubishi. Ltd.Lain-lain 487.516 802.597 Others

Baht Thailand Thai Baht Bangkok Bank Pcl 15.103.449 11.257.181 Bangkok Bank PclCitibank, N.A. 3.945.946 3.563.270 Citibank, N.A.Kasikorn Bank 1.532.053 1.162.910 Kasikorn Bank

Rupiah RupiahPT Bank CIMB Niaga Tbk 11.433.783 13.439.943 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Central Asia Tbk 7.220.377 6.548.165 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5.622.077 10.473.467 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 1.707.830 6.447.908 (Persero) TbkPT Bank Permata Tbk 1.656.542 6.501.611 PT Bank Permata TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 1.378.503 416.117 PT Bank OCBC NISP TbkCitibank N.A. 598.618 704.936 Citibank NAPT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 1.144 - PT Bank Sumitomo Mitsui IndonesiaLain-lain 224.601 3.711.695 Others

Dolar Singapura Singapore DollarCitibank, N.A. 22.149.504 10.805.527 Citibank, N.A.Deutsche Bank 916.911 - Deutsche BankStandard Chartered Bank 688.636 218.832 Standard Chartered BankDBS Bank 441.159 1.868.378 DBS BankUnited Overseas Bank, Ltd. 66.605 3.323.399 United Overseas Bank, Ltd. Lain-lain 16.321 16.517 Others

Rupee India Indian RupeeCitibank, N.A. 3.990.946 3.925.168 Citibank, N.A. DBS bank 321.321 - DBS bankIndian Bank 311.832 - Indian BankLain-lain 320.288 5.525 Others

Ringgit Malaysia Malaysian Ringgit Citibank, N.A. 5.378.052 6.606.002 Citibank, N.A.Standard Chartered Bank, Ltd. 1.366.819 736.363 Standard Chartered Bank, Ltd. Malayan Banking Berhad 321.050 2.339.052 Malayan Banking Berhad

(Dilanjutkan) (Forward)

Page 132: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

41

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Dirham U E A U E A Dirham National Bank of Dubai 1.048.409 - National Bank of DubaiCitibank, N.A. 533.331 116.301 Citibank, N.A.Standard Chartered Bank, Ltd. 437.193 246.809 Standard Chartered Bank, Ltd.

Dong Vietnam Vietnamese Dong Housing Development Bank, Ltd 31.052 18.742 Housing Development Bank, LtdCitibank, N.A. - 5.984 Citibank, N.A.

Rupee Sri Lanka Sri Lanka Rupee Citibank, N.A. 146.902 256.723 Citibank, N.A.

Yuan Cina China YuanChina Min Seng Banking 191.315 495.101 China Min Seng Banking

Jumlah bank 200.114.421 179.075.211 Total cash in banks

Deposito berjangka - pihak ketiga Time deposits - third partiesDolar Amerika Serikat United States Dollar

Citibank, N.A. 39.359.624 36.863.515 Citibank, N.A.PT Bank ICBC 22.670.000 - PT Bank ICBCNatixis Funds 13.737.672 8.991.000 Natixis FundsPT Bank CIMB Niaga Tbk 6.468.164 11.214.268 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 5.440.800 5.415.060 PT Bank OCBC NISP TbkUnited Overseas Bank, Ltd. 4.806.040 - United Overseas Bank, Ltd. May Bank Bhd 3.173.800 11.688.300 May Bank BhdFirst Gulf Bank 2.232.978 54.009.558 First Gulf BankSumitomo Mitsui Banking Corporation - 9.289.376 Sumitomo Mitsui Banking CorporationPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk - 10.000 (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 49.535.830 PT Bank Mandiri (Persero) TbkBNP Paribas - 18.041.143 BNP Paribas

Rupee India Indian Rupee DBS Bank 5.565.325 - DBS BankCitibank, N.A. 300.678 - Citibank, N.A.

Rupiah RupiahPT Bank CIMB Niaga Tbk 40.164.485 29.854.994 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 31.137.990 30.608.464 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 3.145.308 9.071.462 (Persero) TbkFirst Gulf Bank 1.085.121 - First Gulf BankUnited Overseas Bank, Ltd 448.044 - United Overseas Bank, LtdPT Bank OCBC NISP 350.000 - PT Bank OCBC NISPPT Bank Central Asia Tbk 126.000 126.000 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mega Tbk 100.000 16.920.000 PT Bank Mega Tbk

Dolar Singapura Singapore DollarCitibank, N.A. - 27.879.381 Citibank, N.A.United Overseas Bank, Ltd - 34.315.625 United Overseas Bank, LtdFirst Gulf Bank - 6.969.768 First Gulf Bank

Baht Thailand Thai BahtBangkok Bank Pcl 543.446 - Bangkok Bank Pcl

Jumlah deposito berjangka 180.855.475 360.803.744 Total time deposits

Jumlah Kas dan Setara Kas 385.514.724 544.217.904 Total Cash and Cash Equivalents

Suku bunga tahunan atas deposito berjangka adalah sebagai berikut:

Annual interest rates on the time deposits are as follows:

2011 2010

Dolar Amerika Serikat 0,03% - 2,00% 0,05% - 1,60% United States DollarDolar Singapura 0,26% - 0,38% 0,10% Singapore DollarRupiah 4,60% - 7,25% 4,00% - 7,75% RupiahRupee India 3,75% - 9,25% - Indian RupeeBaht Thailand 1,37% - 1,70% - Thai Baht

Page 133: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

42

6. ASET KEUANGAN LAINNYA - LANCAR 6. OTHER FINANCIAL ASSETS - CURRENT

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Deposito berjangka dan investasi dana 18.609.053 11.038.956 Time deposits and fund investmentsEfek tersedia untuk dijual 19.382 37.660 Equity securities - at fair value

Jumlah 18.628.435 11.076.616 Total

A. Deposito Berjangka dan Investasi Dana A. Time Deposits and Fund Investments

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Deposito berjangka dan investasi dana Time deposits and fund investmentsRupee India Indian Rupee

DBS Bank 18.609.053 - DBS Bank

Dolar Amerika Serikat United States DollarCitibank, N.A. - 6.648.205 Citibank, N.A.PT Bank CIMB Niaga Tbk - 137.192 PT Bank CIMB Niaga Tbk

Rupiah RupiahPT Bank CIMB Niaga Tbk - 2.553.559 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk - 1.700.000 (Persero) Tbk

Jumlah 18.609.053 11.038.956 Total

Tingkat bunga per tahun Interest rates per annum Deposito berjangka dan investasi dana Time deposits and fund investments

Rupee India 9,60% - Indian RupeeRupiah - 6,00% - 9,00% RupiahDolar Amerika Serikat - 1,00% - 2,00% United States Dollar

B. Efek Tersedia Untuk Dijual B. Equity Securities

Efek ekuitas merupakan saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia untuk tujuan diperdagangkan. Nilai wajar efek ditentukan dari nilai pasar.

Equity securities are listed on the Indonesia Stock Exchanges for trading purposes. The fair value of the securities is determined based on market value.

Page 134: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

43

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE

31/12/2011 31/12/2010Rp ' 000 Rp ' 000

a. Berdasarkan pelanggan a. By DebtorPihak berelasi Related parties

PT Tangguh Bharata Samudera 4.516.340 - PT Tangguh Bharata SamuderaPT Kapuas Satuan Harapan 311.423 278.254 PT Kapuas Satuan HarapanPT Deli Jaya Samudera 83.297 90.043 PT Deli Jaya SamuderaPT Musi Kali Jaya 31.559 - PT Musi Kali JayaPT Kuala Jaya Samudera 22.960 47.266 PT Kuala Jaya SamuderaPT Banjar Jaya Samudera 7.400 666.596 PT Banjar Jaya SamuderaPT Tata Bandar Samudera - 981.000 PT Tata Bandar SamuderaPT Lampung Jaya Samudera - 303.240 PT Lampung Jaya SamuderaLain-lain 4.332.690 3.812.938 OthersJumlah 9.305.668 6.179.337 Total

Pihak ketiga Third parties

Jasa pengangkutan laut 618.085.504 420.337.585 Freight customersJasa angkutan dan kegiatan pelabuhan 78.372.788 90.214.338 Transportation and terminal activitiesJasa peti kemas dan bongkar muat 54.470.672 61.035.908 Container and stevedoring servicesKeagenan luar negeri 40.029.547 33.684.485 Foreign principalsKeagenan dalam negeri 28.583.480 29.604.845 Local principalsLain-lain 1.268.161 22.752.483 OthersJumlah 820.810.153 657.629.644 TotalPenyisihan piutang ragu-ragu (8.615.809) (5.718.715) Allowance for doubtful accountsBersih 812.194.344 651.910.929 Net

Jumlah piutang usaha 821.500.012 658.090.266 Total Trade Accounts Receivable

b. Berdasarkan umur (hari) b. By Age Category (days)Belum jatuh tempo 655.459.024 536.658.196 Not yet dueLewat jatuh tempo Past due :

Kurang dari 30 hari 90.254.230 65.036.312 Under 30 days 31 s/d 60 hari 27.778.901 28.404.139 31 - 60 days Lebih dari 60 hari 56.623.666 33.710.334 More than 60 days

Jumlah 830.115.821 663.808.981 TotalPenyisihan piutang ragu-ragu (8.615.809) (5.718.715) Allowance for doubtful accountsBersih 821.500.012 658.090.266 Net

c. Berdasarkan mata uang c. By CurrencyDolar Amerika Serikat 481.779.134 345.169.563 United States DollarRupiah 215.104.524 232.880.223 RupiahDolar Singapura 94.606.199 52.816.106 Singapore DollarBaht Thailand 21.499.814 15.487.718 Thai BahtDirham U E A 8.374.153 6.065.873 U A E DirhamRinggit Malaysia 6.786.053 9.720.604 Malaysian RinggitRupee India 1.965.314 1.592.143 Indian Rupee Yen Jepang 333 - Japan YenDong Vietnam 297 - Vietnamese Dong Euro - 76.751 Euro

Jumlah 830.115.821 663.808.981 TotalPenyisihan piutang ragu-ragu (8.615.809) (5.718.715) Allowance for doubtful accountsBersih 821.500.012 658.090.266 Net

Page 135: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

44

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu Changes in the allowance forSaldo awal 5.718.715 14.808.832 Beginning balancePenyisihan tahun berjalan 2.897.094 - Provision during the yearPemulihan - (9.090.117) Reversals

Saldo akhir 8.615.809 5.718.715 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang kepada pihak ketiga adalah cukup. Tidak diadakan penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang pihak berelasi karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih.

Management believes that the allowance for doubtful accounts from third parties is adequate. No allowance for doubtful accounts was provided on receivables from related parties as management believes that all such receivables are collectible.

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE Piutang lain-lain merupakan piutang yang timbul dari kegiatan non-usaha.

Other accounts receivable arose from non-operating activities.

Berdasarkan penelaahan terhadap akun-akun individual pada akhir periode, manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa seluruh piutang lain-lain tersebut dapat tertagih.

Based on the review of the status of the individual accounts at the end of the period, the Company and subsidiaries’ management believes that other receivables are fully collectible.

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Bahan bakar kapal dan pelumas 35.761.649 20.195.623 Bunker and lubricant oilSuku cadang 15.107.629 16.815.635 Spare parts

Jumlah 50.869.278 37.011.258 Total

Persediaan bahan bakar kapal dan pelumas termasuk dalam pertanggungan asuransi kapal (Catatan 13), yang menurut pendapat manajemen Perusahaan dan entitas anak adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul atas risiko kebakaran dan risiko lainnya.

Bunker and lubricant oil are included in the insurance coverage of vessels (Note 13), which in the opinion of the Company and subsidiaries’ management, is adequate to cover possible losses from fire and other risks.

Manajemen Perusahaan dan entitas anak berkeyakinan bahwa tidak perlu melakukan penyisihan untuk keusangan persediaan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2010 karena seluruh persediaan masih dapat digunakan sesuai dengan fungsinya.

The Company and subsidiaries’ management believes that no allowance for obsolescence is necessary on the inventories as of December 31, 2011 and 2010, since the inventories are fully usable.

10. BIAYA DIBAYAR DI MUKA DAN UANG MUKA 10. PREPAID EXPENSES AND ADVANCES

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Uang muka kegiatan operasional 181.147.878 149.016.079 Advances for operating activitiesBiaya dibayar di muka: Prepayments for:

Pajak 54.393.805 35.348.178 TaxesSewa 7.987.970 4.131.155 RentAsuransi 4.491.939 10.542.404 InsuranceJasa pengoperasian terminal 3.065.533 2.232.220 Terminal operator servicesLain-lain 5.665.695 21.947.955 Others

Jumlah 256.752.820 223.217.991 Total

Page 136: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

45

11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES

PenyesuaianPersentase Penambahan Bagian Laba penjabaran laporan

Pemilikan (%)/ Jumlah Saldo Awal/ (Pengurangan)/ (Rugi) Bersih/ keuangan & lainnya/ Saldo Akhir/Perusahaan Asosiasi/ Percentage of Saham/Number Beginning Addition Equity in Translation Adjustment Dividen/ Reklassifikasi/ Ending BalanceAssociated Companies Ownership (%) of Shares Balance (Deduction) Net Income (Loss) and Others Dividend Reclassification 31/12/2011

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000LNG East-West Shipping Co.

(Singapore) Pte. Ltd. 25% 8.599.702 58.211.467 - 7.102.757 (29.293.737) (7.934.500) - 28.085.988 PT GAC Samudera Logistics 50% 6.397.610 34.755.907 - 4.304.734 - - - 39.060.641 PT Astarika Stuwarindo 50% 500 4.225.727 - 208.435 - - - 4.434.162 PT Jardine Tangguh

Transport Services 10% 40.000 4.594.214 (1.779.328) (2.129.365) - - (685.521) -

Jumlah/Total 101.787.315 (1.779.328) 9.486.561 (29.293.737) (7.934.500) (685.521) 71.580.791

Perubahan selama Tahun Berjalan/Movement during the year

PenyesuaianPersentase Penambahan Bagian Laba penjabaran laporan

Pemilikan (%)/ Jumlah Saldo Awal/ (Pengurangan)/ (Rugi) Bersih/ keuangan & lainnya/ Saldo Akhir/Perusahaan Asosiasi/ Percentage of Saham/Number Beginning Addition Equity in Translation Adjustment Dividen/ Ending BalanceAssociated Companies Ownership (%) of Shares Balance (Deduction) Net Income (Loss) and Others Dividend 31/12/2010

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000LNG East-West Shipping Co.

(Singapore) Pte. Ltd. 25% 8.599.702 65.500.952 - 11.851.499 (19.140.984) - 58.211.467PT GAC Samudera Logistics 50% 6.397.610 35.952.592 - (1.196.685) - - 34.755.907PT Jardine Tangguh

Transport Services 50% 200.000 3.134.733 685.521 773.960 - - 4.594.214PT Astarika Stuwarindo 50% 500 3.665.897 - 559.830 - - 4.225.727

Jumlah/Total 108.254.174 685.521 11.988.604 (19.140.984) - 101.787.315

Perubahan selama Tahun Berjalan/Movement during the year

PT Jardine Tangguh Transport Services (“JTTS“) PT Jardine Tangguh Transport Services (“JTTS“) Pada tanggal 1 Nopember 2010, PT SILKargo Indonesia, entitas anak membeli penyertaan 40.000 lembar saham “JTTS“ melalui jual beli serta pemindahan hak atas saham dengan PT JPT Satuan Harapan, pihak berelasi sebesar Rp685.521.

On November 1, 2010, PT SILKargo Indonesia, a subsidiary, acquired 40,000 shares of “JTTS” from PT JPT Satuan Harapan, a related party, amounting to Rp685,521.

Pada tanggal 25 Oktober 2011, PT Samudera Shipping Services, entitas anak, melepaskan kepemilikan 160.000 lembar saham JTTS.

On October 25, 2011, PT Samudera Shipping Services, a subsidiary, sold its 160,000 shares of JTTS.

Pada tanggal 31 Desember 2011, investasi pada “JTTS” direklasifikasi ke akun “Aset keuangan tidak lancar lain-lain” (Catatan 15).

As of December 31, 2011, investment in ”JTTS” is reclassified to ”Other noncurrent financial assets” (Note 15).

Ringkasan informasi keuangan dari perusahaan asosiasi diatas adalah sebagai berikut:

Summarized financial information in respect of the Company and its subsidiaries’ associates is set out below:

31/12/2011 31/12/2010

Rp ' 000 Rp ' 000

Jumlah aset 1.845.919.114 1.852.465.427 Total assetsJumlah liabilitas 1.742.056.636 1.635.474.912 Total liabilitiesAset bersih 103.862.478 216.990.515 Net assets

Jumlah pendapatan tahun berjalan 536.244.982 635.531.041 Total revenue for the year

Laba bersih tahun berjalan 29.835.885 108.338.495 Net income for the year

Page 137: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

46

Investasi pada perusahaan tersebut diatas diperoleh terutama untuk tujuan potensi pertumbuhan jangka panjang, karena seluruh perusahaan tersebut bergerak dalam industri yang sama dengan industri Perusahaan dan entitas anak.

The investments in the above companies are held primarily for long-term growth potential, since these companies are engaged in the industry similar to the Company and its subsidiaries.

12. PROPERTI INVESTASI 12. INVESTMENT PROPERTIES

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Biaya Perolehan 3.532.556 3.532.556 At Cost

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationSaldo Awal 2.835.024 2.675.061 Beginning Balance

Penambahan 239.944 159.963 Additions

Saldo Akhir 3.074.968 2.835.024 Ending Balance

Nilai Buku 457.588 697.532 Net Book Value

Properti investasi terdiri atas ruangan perkantoran Gedung Samudera Indonesia dan unit apartemen di Apartemen Slipi, Jakarta Barat.

Investment properties consist of Samudera Indonesia office building and apartment units at Apartment Slipi, West Jakarta.

Pendapatan sewa yang dihasilkan dari properti investasi pada Desember 2011 dan 2010 adalah Rp12.237.259 dan Rp5.547.208.

Rental income from the investment properties in 2011 and 2010 amounted to Rp12,237,259 and Rp5,547,208, respectively.

Penyusutan properti investasi pada 2011 dan 2010 adalah sebesar Rp239.944 dan Rp159.963 disajikan di laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai beban jasa (Catatan 29).

Depreciation of investment properties in 2011 and 2010 amounting to Rp239,944 and Rp159,963, respectively, is presented in the consolidated statements of comprehensive income as part of cost of services (Note 29).

Nilai wajar dari properti investasi pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebesar Rp2.187.330 yang ditentukan berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) atas properti investasi.

The fair value of the investment properties as of December 31, 2011 amounted to Rp2,187,330, which has been determined based on Sales Value of Tax Object of the investment properties.

Pada Desember 2011 dan 2010, properti investasi bersama dengan aset tetap ditutup dengan asuransi kebakaran dan risiko-risiko lain yang menurut pendapat manajemen Perusahaan dan entitas anak telah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko - risiko tersebut.

At December 31, 2011 and 2010, investment properties together with property and equipment are covered by insurance against losses from fire and other risks which in the opinion of the Company and its subsidiaries’ managements, is adequate to cover possible losses arising from such risks.

Page 138: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

47

13. ASET TETAP 13. PROPERTY AND EQUIPMENT

Pengurangan/ Penyesuaian

Saldo awal/ Reklasifikasi/ translasi/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Disposal/ Translation Endingbalance Additions Reclassifications Adjustment balanceRp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

2011 2011Biaya Perolehan At costPemilikan Langsung Direct acquisitionTanah dan hak atas tanah 222.809.945 2.337.644 711.779 - 224.435.810 Land and landrightKapal dan tongkang 2.504.787.914 645.724.390 (719.234.264) 19.920.972 3.889.667.539 Vessels and bargesPerbaikan kapal 264.990.456 43.919.102 11.328.796 514.050 298.094.811 Vessels improvementsGedung dan perbaikan Buildings and

gedung 368.909.019 27.108.556 968.669 (792.413) 394.256.493 improvementsPeralatan operasional 545.030.019 190.129.720 24.005.143 - 711.154.596 Operational equipment

dan kendaraan and vehiclesPeralatan dan perlengkapan Office furniture, fixtures and

kantor 121.238.463 16.634.701 3.153.382 219.117 134.938.899 equipmentAset dalam penyelesaian 728.325.102 - 728.315.056 6.107.305 6.117.351 Construction in progressAset Sewa Pembiayaan Leased AssetsPeralatan operasional 13.334.885 86.502 - 114.202 13.535.589 Operational equipmentKendaraan 11.719.699 3.705.444 1.672.461 (111.014) 13.641.668 Vehicles

Jumlah 4.781.145.502 929.646.059 50.921.024 25.972.217 5.685.842.755 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationPemilikan Langsung Direct AcquisitionKapal dan tongkang 612.388.525 140.595.870 2.288.831 4.064.014 754.759.578 Vessels and bargesPerbaikan kapal 222.524.670 587.730 9.073.496 164.880 214.203.783 Vessel improvementsGedung dan perbaikan Building and

gedung 75.766.385 18.002.956 511.082 116.778 93.375.037 improvementsPeralatan operasional Operational equipment

dan kendaraan 182.573.834 51.162.591 15.561.469 - 218.174.956 and vehiclesPeralatan dan Office furniture,

perlengkapan fixtures and kantor 107.749.354 14.889.932 1.282.029 154.515 121.511.772 equipments

Aset Sewa Pembiayaan Leased AssetsPeralatan operasional 4.313.923 2.417.987 - 36.945 6.768.855 Operational equipmentKendaraan 5.972.812 1.740.157 1.207.960 (94.358) 6.410.650 VehiclesJumlah Akumulasi Total Accumulated

Penyusutan 1.211.289.503 229.397.222 29.924.868 4.442.774 1.415.204.631 Depreciation

Jumlah Tercatat 3.569.855.999 4.270.638.124 Carrying Value

Pengurangan/ Penyesuaian

Saldo awal/ Reklasifikasi/ translasi/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Disposal/ Translation Endingbalance Additions Reclassifications Adjustment balanceRp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

2010 2010Biaya Perolehan At CostPemilikan Langsung Direct Acquisition Tanah dan hak atas tanah 127.722.639 12.013.740 - 83.073.566 222.809.945 Land and landrightsKapal dan tongkang 2.402.576.576 220.421 1.373.650 103.364.567 2.504.787.914 Vessels and bargesPerbaikan kapal 306.636.586 71.917.971 797.698 (112.766.403) 264.990.456 Vessels improvementsPeralatan operasional dan Operational equipment

kendaraan 206.181.456 147.643.114 (90.216.346) 100.989.103 545.030.019 and vehiclesGedung dan perbaikan 372.504.548 83.230.515 1.364.436 (85.461.608) 368.909.019 Buildings and improvementsPeralatan dan perlengkapan Office furniture, fixtures and

kantor 225.524.889 13.944.224 2.736.232 (115.494.418) 121.238.463 equipmentAset dalam penyelesaian - 735.245.392 - (6.920.290) 728.325.102 Construction in progress

Aset Sewa Pembiayaan Leased AssetsPeralatan operasional 10.638.534 2.578.465 - 117.886 13.334.885 Operational equipmentKendaraan 9.642.390 3.183.512 - (1.106.203) 11.719.699 Vehicles

Jumlah 3.661.427.618 1.069.977.354 (83.944.330) (34.203.800) 4.781.145.502 Total

Dilanjutkan Forward

Page 139: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

48

Pengurangan/ Penyesuaian

Saldo awal/ Reklasifikasi/ translasi/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Disposal/ Translation Endingbalance Additions Reclassifications Adjustment balanceRp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationPemilikan Langsung Direct Acquisition Kapal dan tongkang 351.596.830 107.804.456 1.129.426 154.116.665 612.388.525 Vessels and bargesPerbaikan kapal 127.312.416 43.557.584 797.698 52.452.368 222.524.670 Vessels improvementsPeralatan operasional Operational equipment

dan kendaraan 99.732.103 39.926.698 5.796.343 48.711.376 182.573.834 and vehiclesGedung dan perbaikan 69.919.508 10.968.952 666.672 (4.455.403) 75.766.385 Buildings and improvementsPeralatan dan perlengkapan Office furniture, fixtures

kantor 153.979.771 14.068.363 1.735.242 (58.563.538) 107.749.354 and equipment

Aset Sewa Pembiayaan Leased AssetsPeralatan operasional 2.539.382 1.929.051 - (154.510) 4.313.923 Operational equipmentKendaraan 5.466.732 1.583.364 - (1.077.284) 5.972.812 Vehicles

Jumlah Akumulasi Total AccumulatedPenyusutan 810.546.742 219.838.468 10.125.381 191.029.674 1.211.289.503 Depreciation

Jumlah Tercatat 2.850.880.876 3.569.855.999 Carrying Value

Aset dalam penyelesaian tahun 2011 merupakan lokasi penumpukan peti kemas MTCon yang sedang dibangun, yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2012.

In 2011, construction in progress represents MTCon’s container stacking yard under development which is expected to be completed in 2012.

Pada tahun 2010, aset dalam penyelesaian terdiri atas konstruksi 2 (dua) kapal curah dari STX Offshore and Shipbuilding Co. Ltd, Korea masing-masing memiliki ukuran sebesar 57.700 dwt (deadweight tons). Kapal tersebut telah selesai dan diserahkan kepada FMPL pada semester I 2011.

In 2010, construction in progress consists of two breakbulk carriers constructed by Korea-based STX Offshore and Shipbuilding Co. Ltd, Korea with carrying capacity of 57,700 dwt (deadweight tons). Such vessels were completed and transferred to FMPL in the first semester of 2011.

Penyusutan aset tetap, properti investasi dan aset berdasarkan perjanjian bangun kelola alih yang dibebankan pada operasi adalah sebagai berikut:

Depreciation expense of property and equipment, investment properties and assets under “build, operate and transfer” agreements charged to operations is as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Beban jasa (Catatan 29) 226.550.928 206.667.040 Cost of services (Note 29)Beban usaha (Catatan 30) 21.815.853 24.436.593 Operating expenses (Note 30)

Jumlah 248.366.781 231.103.633 Total

Laba penjualan aset tetap dihitung sebagai berikut: Gain on sale of property and equipment is

calculated as follows:

2011 2010Rp '000 Rp '000

Biaya perolehan pengurangan Acquisition cost of property and equipment aset tetap 35.026.402 12.763.274 being disposed

Akumulasi penyusutan 28.622.088 10.125.381 Accumulated depreciation

Nilai buku 6.404.314 2.637.893 Net book valueHasil penjualan 56.521.649 6.627.150 Sales proceeds

Laba penjualan aset tetap 50.117.335 3.989.257 Gain on sale of property and equipment

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, aset tetap dengan nilai buku sebesar Rp4.032.243.221 dan Rp2.046.773.935 dijadikan sebagai jaminan untuk fasilitas pinjaman yang diperoleh dari bank tertentu (Catatan 16 dan 20).

As of December 31, 2011 and 2010, property and equipment with net book value of Rp4,032,243,221 and Rp2,046,773,935 are pledged as collateral for loan facilities obtained from certain banks (Notes 16 and 20).

Page 140: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

49

Pada 31 Desember 2011, aset tetap kecuali tanah dan hak atas tanah, serta persediaan bahan bakar kapal dan pelumas (Catatan 9) ditutup dengan asuransi kebakaran dan risiko-risiko lain berdasarkan paket pertanggungan sebesar Rp610.300.266, US$646.564.640, JP¥6.120.000, Euro7.827.120, Sin$13.015.281, MYR77.000, THB720.000, yang menurut pendapat manajemen Perusahaan dan entitas anak telah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut.

At December 31, 2011, property and equipment, except land and landrights, including bunker and lubricant oil (Note 9) are covered by insurance against losses from fire and other risks under blanket policies for Rp610,300,266, US$646,564,640, JP¥6,120,000, Euro7,827,120, Sin$13,015,281, MYR77,000, THB720,000, which, in the opinion of the Company and subsidiaries’ management, is adequate to cover possible losses arising from such risks.

14. ASET BERDASARKAN PERJANJIAN BANGUN

KELOLA ALIH 14. ASSETS UNDER “BUILD, OPERATE AND

TRANSFER” AGREEMENTS

Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Reklasifikasi/ Endingbalance Additions Reclassifications balanceRp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

2011 2011Biaya Perolehan At CostDermaga Serbaguna Nusantara Serbaguna Nusantara Port

Bangunan dan perbaikan 97.284.155 4.092.431 - 101.376.586 Buildings and improvementsTerminal Petikemas Palaran Palaran Container Terminal

Bangunan dan perbaikan 270.508.007 34.829 - 270.542.836 Buildings and improvementsPeralatan operasional dan Operational equipment and

kendaraan 192.866 1.230.119 15.890.802 17.313.787 motor vehicles

Jumlah 367.985.028 5.357.379 15.890.802 389.233.209 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationDermaga Serbaguna Nusantara Serbaguna Nusantara Port

Bangunan dan perbaikan 20.400.563 4.595.159 3.821 24.991.901 Buildings and improvementsTerminal Petikemas Palaran Palaran Container Terminal

Bangunan dan perbaikan 6.361.354 13.854.181 - 20.215.535 Buildings and improvementsPeralatan operasional dan Operational equipment and

kendaraan 852.483 280.275 - 1.132.758 motor vehicles

Jumlah 27.614.400 18.729.615 3.821 46.340.194 Total

Jumlah Tercatat 340.370.628 342.893.015 Carrying Value

Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Reklasifikasi/ Endingbalance Additions Reclassifications balanceRp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

2010 2010Biaya Perolehan At CostDermaga Serbaguna Nusantara Serbaguna Nusantara Port

Bangunan dan perbaikan 97.284.155 - - 97.284.155 Buildings and improvementsTerminal Petikemas Palaran Palaran Container Terminal

Bangunan dan perbaikan - 49.495.423 221.012.584 270.508.007 Buildings and improvementsPeralatan operasional dan Operational equipment and

kendaraan - - 192.866 192.866 motor vehiclesAset dalam penyelesaian 317.913.054 - (317.913.054) - Assets under construction

Jumlah 415.197.209 49.495.423 (96.707.604) 367.985.028 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationDermaga Serbaguna Nusantara Serbaguna Nusantara Port

Bangunan dan perbaikan 16.509.198 3.891.365 - 20.400.563 Buildings and improvementsTerminal Petikemas Palaran Palaran Container Terminal

Bangunan dan perbaikan - 6.361.354 - 6.361.354 Buildings and improvementsPeralatan operasional dan Operational equipment and

kendaraan - 852.483 - 852.483 motor vehicles

Jumlah 16.509.198 11.105.202 - 27.614.400 Total

Jumlah Tercatat 398.688.011 340.370.628 Carrying Value

Page 141: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

50

(i) Pada bulan Mei 2003, PNP, entitas anak,

melakukan perjanjian build, operate and transfer dengan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Pelindo II) atas Dermaga Serbaguna Nusantara. Berdasarkan perjanjian ini, PNP akan membangun dermaga tersebut dalam waktu 5 tahun sejak Juni 2003 dan akan berhak mengoperasikan dermaga tersebut selama 25 tahun, yang kemudian kepemilikannya akan dialihkan ke Pelindo II. Pada tahun 2005, Dermaga Serbaguna Nusantara telah beroperasi dan sebagai akibatnya hak dan kewajiban PNP adalah sebagai berikut:

(i) In May 2003, PNP, a subsidiary, entered into a build, operate and transfer agreement with PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Pelindo II) involving the Serbaguna Nusantara Port. Under this agreement, PNP will build the terminal within 5 years from June 2003 and will have the right to operate the port for 25 years, after which the ownership of the port will be transferred to Pelindo II. In 2005, Serbaguna Nusantara Port started its commercial operations and consequently, PNP’s rights and obligations commenced as follows:

1) Membayar iuran bulanan kepada Pelindo II

sebesar Rp855.215. 1) Payment of monthly contribution to

Pelindo II of Rp855,215.

2) Menerima 60% dari jumlah tagihan Pelindo II atas kegiatan jasa tambat.

2) Receipt of 60% share on Pelindo II’s invoices on berthing services.

(ii) PSP melakukan perjanjian dengan Pelindo IV

dan Pemerintah Kota Samarinda dimana PSP setuju untuk membangun, mengoperasikan dan mengalihkan Terminal Peti Kemas (TPK) Palaran. Berdasarkan perjanjian ini, PSP akan berhak mengoperasikan terminal peti kemas tersebut selama 50 tahun, yang kemudian kepemilikannya akan dialihkan ke Pelindo II.

(ii) PSP entered into a joint operation agreement with Pelindo IV and the City Government of Samarinda whereby PSP agreed to build, operate and transfer the Palaran Container Terminal. Under this agreement, PSP will have the right to operate the container terminal for 50 years, after which the ownership of the container terminal will be transferred to Pelindo II.

Hak dan kewajiban PSP sehubungan dengan perjanjian tersebut adalah:

PSP’s rights and obligations in respect of the agreement are:

1) Menerima bagi hasil atas keuntungan

operasional TPK Palaran sebesar 47% untuk tahun pertama sampai dengan tahun ke-30 dan 45% untuk tahun ke-31 sampai dengan tahun ke-50.

1) To receive profit sharing from the operating income of TPK Palaran by as much as 47% for the first until the 30th year and 45% for the 31st until the 50th year.

2) Membayar manajemen fee sebesar 10%

dari total pendapatan operasional TPK Palaran kepada Pelindo IV.

2) To pay management fee of 10% of total operating income of TPK Palaran to Pelindo IV.

Pada tahun 2010, PSP telah memulai kegiatan operasional TPK Palaran dan total pendapatan tahun 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp70.657.258 dan Rp24.679.059.

In 2010, PSP started to operate TPK Palaran and total service revenues for 2011 and 2010 amounted to Rp70,657,258 and Rp24,679,059, respectively.

15. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAIN-LAIN 15. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Jaminan bank 71.340.519 76.156.233 Bank guaranteesInvestasi saham tidak terdaftar

di bursa 3.354.972 2.669.451 Investment in non-listed shares

Jumlah 74.695.491 78.825.684 Total

Bank garansi terutama terdiri dari jaminan deposito atas kontrak pelayaran yang dilakukan oleh Perusahaan dan entitas anak kepada pelanggan.

Bank guarantees primarily consist of restricted deposits for the shipping contracts entered into by the Company and its subsidiaries.

Page 142: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

51

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOANS

Akun ini terdiri dari pinjaman modal kerja yang diperoleh dari bank-bank berikut ini:

This account consists of working capital loans from the following banks:

2011 2010 31/12/11 31/12/10Rp'000 Rp'000

Dolar Amerika Serikat United States DollarPT Bank Mizuho Indonesia COF + 2,5% COF + 2,5% 72.544.000 71.928.000 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank Sumitomo - COF + 3% PT Bank Sumitomo

Mitsui Indonesia SIBOR - 134.865.000 Mitsui IndonesiaPT Bank DBS Indonesia COF + 1,45% COF + 1,5% 55.768.200 55.290.650 PT Bank DBS IndonesiaUnited Overseas Bank, Ltd. 2.75% di atas/above SIBOR 2,75% di atas/above SIBOR 18.136.000 17.982.000 United Overseas Bank, Ltd.PT Bank ICBC Indonesia 4% 4% 45.340.000 44.955.000 PT Bank ICBC IndonesiaPT Bank Mandiri (Persero) Tbk LIBOR 1 bulan+ 3,5%/ - 136.020.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

above LIBOR 1-monthRupiah Rupiah

Lembaga Pembiayaan Lembaga PembiayaanEkspor Indonesia 10,25% 11,50% 75.000.000 75.000.000 Ekspor Indonesia

PT Bank Mizuho Indonesia COF + 2,5% COF + 2,5% 50.000.000 44.750.000 PT Bank Mizuho IndonesiaPT Bank OCBC NISP Tbk 10,50% - 6.000.000 - PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Central Asia Tbk JIBOR 3 bulan + 3% /

above JIBOR 3-month + 3% - 2.700.000 - PT Bank Central Asia Tbk

Jumlah 461.508.200 444.770.650 Total

Tingkat Bunga/Interest Rates Jumlah/Amount

a. PT Bank Mizuho Indonesia a. PT Bank Mizuho Indonesia Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman revolving dari PT Bank Mizuho Indonesia dengan pagu pinjaman sebesar US$8.000.000. Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari bank yang sama dengan pagu pinjaman sebesar Rp50.000.000. Pinjaman ini dijamin dengan tanah Perusahaan (Catatan 13). Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 17 Juni 2012.

The Company obtained a revolving loan facility from PT Bank Mizuho Indonesia with a total maximum credit limit of US$8,000,000.The Company also obtained working capital loan facility from the same bank with a maximum credit limit of Rp50,000,000. The loan is collateralized by the Company’s land (Note 13). This loan will be due on June 17, 2012.

b. PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia b. PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia dengan pagu pinjaman sebesar US$15.000.000 dan US$20.000.000 pada tahun 2010 dan 2009. Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan 103.250.000 saham Samudera Shipping Line Ltd., yang dimiliki oleh Perusahaan dan tanah yang dimiliki oleh PT Masaji Tatanan Container, entitas anak (Catatan 13). Pinjaman ini telah dilunasi pada September 2011.

The Company obtained a loan facility from PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia with maximum credit limit US$15,000,000 and US$ 20,000,000 in 2010 and 2009, respectively. The loan facility is used to finance working capital. This loan is collateralized by 103,250,000 shares of stock of Samudera Shipping Line Ltd., owned by the Company and land owned by PT Masaji Tatanan Container, a subsidiary (Note 13). This loan has been repaid in September 2011.

c. PT Bank DBS Indonesia c. PT Bank DBS Indonesia

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank DBS Indonesia dengan pagu pinjaman sebesar US$6.150.000. Pinjaman ini dijamin dengan tanah yang dimiliki oleh PT Masaji Tatanan Container, entitas anak (Catatan 13). Saldo pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 16 Desember 2012.

The Company obtained a working capital loan facility from PT Bank DBS Indonesia with a maximum credit limit of US$6,150,000. The loan from this facility is collateralized by land owned by PT Masaji Tatanan Container, a subsidiary (Note 13). The outstanding loan will be due on December 16, 2012.

Page 143: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

52

d. United Overseas Bank, Ltd. d. United Overseas Bank, Ltd.

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman revolving dari United Overseas Bank, Ltd., dengan pagu pinjaman sebesar US$2.000.000. Pinjaman yang diperoleh dari fasilitas ini dijamin dengan 38.680.000 saham SSL yang dimiliki oleh Perusahaan. Saldo pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 5 Desember 2012.

The Company obtained a revolving loan facility from United Overseas Bank, Ltd., with a total maximum credit limit of US$2,000,000. The loan drawn down from this facility is collateralized by 38,680,000 shares of stock of SSL owned by the Company. The outstanding loan will be due on December 5, 2012.

Pada tanggal 22 Maret 2011, SSL, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman revolving dari United Overseas Bank, Ltd. dengan pagu pinjaman sebesar Sin$10.000.000.

On March 22, 2011, SSL, a subsidiary, obtained a revolving loan facility from United Overseas Bank, Ltd. with a total maximum credit limit of Sin$10,000,000.

e. PT Bank ICBC Indonesia e. PT Bank ICBC Indonesia

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank ICBC Indonesia dengan pagu pinjaman sebesar US$ 5.000.000. Pinjaman ini dijaminkan dengan margin deposit sebesar 50% dari nilai fasilitas kredit dan jatuh tempo pada 31 Agustus 2012.

The Company obtained a working capital loan facility from PT Bank ICBC Indonesia with a maximum credit limit of US$ 5,000,000. The loan is secured by margin deposit of 50% from the value of credit facility and will be due on August 31, 2012.

f. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk f. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Pada tahun 2011, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan pagu pinjaman sebesar US$15.000.000. Pinjaman yang diperoleh dari fasilitas ini dijamin dengan 103.250.000 saham SSL yang dimiliki oleh perusahaan dan tanah perusahaan dan cross collateral dengan pinjaman jangka panjang yaitu MV Sinar Kudus. Saldo pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 6 September 2012.

In 2011, the Company obtained a working capital loan facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, with a maximum credit limit of US$15,000,000. Loan obtained from this facility is secured by SSL 103,250,000 shares owned by the Company and land owned by the Company and cross collateral with long-term loan of MV Sinar Kudus. The balance of the loan will be due on September 6, 2012.

g. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia g. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia dengan pagu pinjaman sebesar Rp 75.000.000. Fasilitas pinjaman ini dijamin dengan tanah Perusahaan. Saldo pinjaman akan jatuh tempo tanggal 29 Oktober 2012.

The Company obtained a working capital loan facility from Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia with a maximum credit limit of Rp 75,000,000. This facility is collateralized by land owned by the Company. The outstanding balance will be due on October 29, 2012.

h. PT Bank OCBC-NISP Tbk h. PT Bank OCBC-NISP Tbk

Pada tahun 2011, PT Tangguh Samudera Jaya dan entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank OCBC-NISP Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp6.000.000. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yg dimiliki perusahaan. Saldo pinjaman akan jatuh tempo pada 11 April 2012.

In 2011, PT Tangguh Samudera Jaya and Subsidiary, obtained a working capital loan facility from PT Bank OCBC-NISP Tbk with a maximum credit limit of Rp6,000,000. This loan is collateralized by the Company’s equipment. The balance of the loan will be due on April 11, 2012.

i. PT Bank Central Asia Tbk i. PT Bank Central Asia Tbk

PT Pelabuhan Samudera Palaran, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman modal dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp4.250.000. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 19 Agustus 2012.

PT Pelabuhan Samudera Palaran, a Subsidiary, obtained capital loan facility from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit Rp4,250,000. The loan is secured by land and buildings. This loan will be due on August 19, 2012.

Page 144: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

53

Berdasarkan perjanjian pinjaman dengan bank, Perusahaan dan entitas anak diwajibkan untuk memenuhi beberapa ketentuan, antara lain:

Based on the loan agreements with the banks, the Company and subsidiaries are required to comply with the following covenants, among others:

a. Menjaga rasio-rasio keuangan tertentu sesuai

dengan perjanjian kredit. a. Maintain certain financial ratios as stipulated in

the loan agreements. b. Tanpa memperoleh persetujuan tertulis dari

kreditur, Perusahaan dan entitas anak tidak boleh melakukan transaksi tertentu, antara lain:

b. Without the prior written consent from the creditors, the Company and subsidiaries shall not, among others:

1) Menjual atau dengan cara lain mengalihkan

seluruhnya atau sebagian aset Perusahaan dan entitas anak, kecuali dalam rangka menjalankan kegiatan usaha normal.

1) Sell or in any way transfer the right over, in whole or in part, the assets of the Company and subsidiaries except under normal business transactions.

2) Mengadakan perjanjian pinjam meminjam

atau pemberian uang muka dengan cara apapun dalam jumlah yang tidak terbatas kepada/dari pihak lain kecuali dalam kegiatan usaha normal.

2) Make any loans or advances in any way in unlimited amounts to/from other parties except under normal business transactions.

3) Mengajukan permohonan pailit atau

penundaan pembayaran atas pinjaman.

3) Filing for bankruptcy or postpone debt repayments.

c. Perusahaan dan entitas anak wajib melapor kepada kreditur untuk melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut:

c. The Company and subsidiaries should inform the creditors prior to performing the following acts:

1) Mengubah susunan manajemen dan

pemegang saham entitas anak. 1) Change the management and

shareholders of the subsidiaries

2) Melakukan pembayaran dividen kepada pemegang saham.

2) Pay any dividends to their stockholders.

3) Melakukan pelunasan utang kepada pihak-

pihak lain, kecuali sehubungan dengan kegiatan usaha normal.

3) Make payment of debts to other parties, except in connection with normal business activities.

17. UTANG USAHA 17. TRADE ACCOUNTS PAYABLE

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Pihak ketiga Third partiesPemasok 322.183.310 277.308.607 VendorsPrinsipal 99.152.825 81.300.556 PrincipalsLain-lain 13.427 13.529 Others

Jumlah 421.349.562 358.622.692 Total

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)PT Panurjwan 2.785.486 2.645.368 PT PanurjwanPT Yasa Wahana Tirta Samudera 2.108.086 - PT Yasa Wahana Tirta SamuderaPT Riau Jaya Samudera 243.854 684.647 PT Riau Jaya SamuderaPT Samudera Indonesia Tangguh - 869.200 PT Samudera Indonesia TangguhLain-lain (masing-masing

dibawah Rp 1 milyar) 2.411.575 7.689.423 Others (below Rp 1 billion each)

Jumlah 7.549.001 11.888.638 Total

Page 145: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

54

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The breakdown of trade accounts payable by original currencies are as follows:

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000Pihak ketiga Third parties

Dolar Amerika Serikat 236.025.799 110.684.556 United States DollarDolar Singapura 86.621.273 73.928.638 Singapore DollarRupiah 86.038.352 159.608.221 RupiahDirham UAE 4.802.327 579.912 UAE DirhamYen Jepang 3.921.182 9.521 Japanese YenRinggit Malaysia 2.185.975 2.862.075 Malaysian RinggitRupee India 1.504.202 10.705.438 Indian RupeePonsterling Britania Raya 166.098 76.843 Great Britain PoundsterlingEuro 84.009 163.767 Euro Dong Vietnam 345 3.721 Vietnamese Dong

Jumlah 421.349.562 358.622.692 Total

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Rupiah 7.549.001 5.950.984 RupiahDirham UAE - 5.937.654 UEA Dirham

Jumlah 7.549.001 11.888.638 Total

18. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Beban umum dan administrasi selain General and administrative expenses gaji dan bonus 137.491.322 100.380.027 other than salaries and bonuses

Beban pelayaran dan kapal 78.727.355 61.090.155 Shipping and vessel expensesGaji, bonus dan tunjangan 29.430.565 31.382.696 Salaries, bonuses and benefitsBeban bunga 3.793.230 17.404.696 Interest expensesJasa profesional 3.041.982 2.947.854 Professional fees

Jumlah 252.484.454 213.205.428 Total

19. UTANG PAJAK 19. TAXES PAYABLE

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Pajak penghasilan Income taxesPasal 4 (2) 208.447 167.441 Article 4 (2)Pasal 15 62.118 12.449 Article 15Pasal 21 3.648.579 2.462.259 Article 21Pasal 23 1.188.189 1.005.753 Article 23Pasal 25 9.729.459 1.043.969 Article 25Pasal 26 10.160 213.281 Article 26Pasal 29 (Catatan 31) 7.534.303 1.774.612 Article 29 (Note 31)

Entitas Anak di luar negeri Foreign Subsidiaries2011 6.315.508 - 20112010 4.768.433 16.963.473 20102009 - 4.933.371 2009

Pajak pertambahan nilai 10.356.401 7.456.416 Value added tax

Jumlah 43.821.597 36.033.024 Total

Page 146: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

55

20. UTANG BANK 20. BANK LOANS

2011 2010 31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

Utang bank Bank loansDolar Amerika Serikat United States Dollar

BNP Paribas Fortis 0,55% 0,05% BNP Paribas Fortis di atas/above LIBOR di atas/above LIBOR 677.938.130 511.380.260

Sumitomo Mitsui Banking Corporation 1,35% 1,35% Sumitomo Mitsui Banking Corporation di atas/above LIBOR di atas/above LIBOR 401.196.922 443.658.840

United Overseas Bank, Ltd. 0.95%-1,22% 1,22%-1,42% United Overseas Bank, Ltd.di atas/above LIBOR and SOR di atas/above SIBOR 237.263.694 63.206.730

Malayan Banking Berhad Libor + 2,20% - 217.077.137 - Malayan Banking BerhadPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5,00% Libor 3 bulan + 4,00% 21.763.200 43.156.800 PT Bank Mandiri (Persero) TbkBank OCBC Libor + 2,20% - 60.281.989 - OCBC BankPT Bank OCBC NISP Tbk 5,00% - 7,00% 8,00% 57.587.820 10.967.132 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank UOB Indonesia 2.25%-2,50% 1,63%-2,50% PT Bank UOB Indonesia

di atas/above SIBOR di atas/above SIBOR 54.281.048 163.682.763 PT Bank Danamon Tbk 6,00% -7,00% 6.00% - 7.00% 3.822.527 3.087.283 PT Danamon TbkPT Bank Central Asia Tbk 6,00% 7,00% 926.630 7.149.685 PT Bank Central Asia TbkDVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd. 1,00%-1,05% DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd.

- di atas/above SIBOR - 160.298.291 Dolar Singapura Singapore Dollar

United Overseas Bank, Ltd. 0,95% 0,95% 184.917.722 126.888.842 United Overseas Bank, Ltd.di atas/above SIBOR di atas/above SIBOR

Rupiah RupiahPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 10,00% - 296.166.433 - PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Central Asia Tbk 8,03%-10,25% 9,50%-12,25% 196.313.970 350.795.245 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Permata Tbk 10,50%-11,00% 11,50% 153.649.745 79.990.382 PT Bank Permata TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 11,00% 12,00% 21.380.347 32.906.735 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 10,75%-11,50% 9,50%-12,50% 20.306.575 22.987.759 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Windu (dahulu PT Bank Multicor) - 12,50% - 1.002.880 PT Bank Windu (formerly PT Bank Multicor)PT Bank Rakyat Indonesia Tbk - 13,50%-14,50% - 1.944.950 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

Jumlah pinjaman bank 2.604.873.889 2.023.104.577 Total bank loans

Dikurangi: Less:Biaya pinjaman yang belum diamortisasi (2.982.225) (1.622.882) Unamortized cost

Nilai tercatat 2.601.891.664 2.021.481.695 Carrying amount

Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun (292.051.588) (188.636.608) Current maturities

Liabilitas jangka panjang 2.309.840.076 1.832.845.087 Long-term portion

Tingkat Bunga/Interest Rates Jumlah/Amount

Jadwal pembayaran kembali utang bank jangka panjang adalah sebagai berikut:

The long-term bank loans are repayable as follows:

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000

Dalam satu tahun 292.051.588 188.636.608 Within one yearDalam tahun kedua 241.106.455 164.182.676 In the second yearDalam tahun ketiga 225.044.826 123.302.474 In the third yearDalam tahun keempat 218.799.244 107.531.084 In the fourth yearDalam tahun kelima 199.174.565 102.566.379 In the fifth yearSetelah lima tahun 1.425.714.985 1.335.262.473 After five years

Jumlah 2.601.891.664 2.021.481.695 Total

Page 147: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

56

a. BNP Paribas Fortis [dahulu Fortis Bank

(Netherlands), N.V.] a. BNP Paribas Fortis [formerly Fortis Bank

(Netherlands), N.V.] FMPL memperoleh fasilitas pinjaman dari BNP Paribas Fortis [dahulu Fortis Bank (Netherlands), N.V.], Singapura, dengan pagu pinjaman sebesar US$84.000.000, yang digunakan untuk membiayai pembangunan beberapa kapal. Pinjaman ini dapat dicairkan dalam beberapa tahapan untuk membayar kemajuan penyelesaian pembangunan kapal termasuk semua perlengkapan yang berhubungan dengan kontrak pembangunan kapal. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 48 kali cicilan triwulanan sejak kapal diterima tahun 2011 sampai dengan Maret 2023. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13).

FMPL obtained loan facilities from BNP Paribas Fortis [formerly Fortis Bank (Netherlands), N.V.], Singapore amounting to US$84,000,000, to partially finance the construction cost of certain vessels. The loans may be drawn down in multiple tranches to pay the progressive construction of the vessels including owner-furnished equipment in connection with the shipbuilding contract. The loans drawn from these facilities are payable in 48 quarterly installments from 2011 until March 2023. These loans are collateralized by the acquired vessels (Note 13).

Bunga pinjaman yang dikapitalisasi ke kapal dalam penyelesaian sebesar US$50.000 dan US$485.000 (setara dengan Rp454.250 dan Rp4.133.116), masing-masing untuk tahun 2011 dan 2010.

Borrowing costs capitalized to vessels under construction amounted to US$50,000 and US$485,000 (equivalent to Rp454,250 and Rp4,133,116) in 2011 and 2010, respectively.

b. Sumitomo Mitsui Banking Corporation b. Sumitomo Mitsui Banking Corporation

SSL memperoleh fasilitas pinjaman dari Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapura, dengan pagu pinjaman sebesar US$62.000.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian kapal MV Sinar Sumba dan MV Sinar Sabang. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan triwulanan mulai bulan Juni 2008 sampai dengan September 2020. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13).

SSL obtained loan facilities from Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore, amounting to US$62,000,000 to finance the acquisition of vessels MV Sinar Sumba and MV Sinar Sabang. The loans drawn from these facilities are payable in quarterly installments from June 2008 until September 2020. These loans are collateralized by the acquired vessels (Note 13).

c. United Overseas Bank, Ltd. c. United Overseas Bank, Ltd.

SSL memperoleh dua fasilitas pinjaman dari United Overseas Bank, Ltd., Singapura dengan pagu pinjaman sebesar Sin$23.642.750 yang digunakan untuk pembelian ruang kantor dan tempat tinggal (Residential Property) di Singapura. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 120 kali cicilan bulanan yang dimulai pada bulan September 2006 untuk pinjaman pertama, dan bulan September 2007 untuk pinjaman kedua. Pinjaman ini dijamin dengan ruang kantor yang dibeli, legal mortgage atas properti yang dibeli, assignment atas polis asuransi dan arus kas masa datang yang muncul dari properti tersebut, bila ada (Catatan 13).

SSL obtained two loan facilities from the United Overseas Bank, Ltd., Singapore with a total amount of Sin$23,642,750 to finance the acquisition of office space and residential property in Singapore. The loans drawn from these facilities are payable in 120 monthly installments commencing September 2006 for the first loan and September 2007 for the second loan. These loans are collateralized by the acquired office space, legal mortgage on the acquired property, and assignment of insurance policy and future cash flows from the property (Note 13).

Pada tahun 2008, SSL memperoleh fasilitas pinjaman dari bank yang sama dengan pagu pinjaman sebesar US$23.120.000 yang digunakan untuk pembelian kapal MV Sinar Bima. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan triwulanan yang dimulai pada bulan Mei 2008 sampai dengan bulan Mei 2018. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang diperoleh (Catatan 13).

In 2008, SSL obtained loan facility from the same bank with total maximum credit limit of US$23,120,000 to finance the acquisition of vessel MV Sinar Bima. The loan drawn from this facility is payable in quarterly installments from May 2008 until May 2018. The loan is collateralized by the acquired vessel (Note 13).

Page 148: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

57

Pada tahun 2011, SSL memperoleh fasilitas pinjaman dari bank yang sama dengan pagu pinjaman sebesar US$12.160.000 yang digunakan untuk pembelian kapal MV Sinar Bandung. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan triwulanan yang dimulai pada bulan Juni 2011 sampai dengan bulan Juni 2018. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang diperoleh (Catatan 13).

In 2011, SSL obtained loan facility from the same bank with total maximum credit limit of US$12,160,000 to finance the acquisition of vessel MV Sinar Bandung. The loan drawn from this facility is payable in quarterly installments from June 2011 until June 2018. The loan is collateralized by the acquired vessel (Note 13).

d. Malayan Banking Berhad d. Malayan Banking Berhad

SSL, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari Malayan Banking Berhad, dengan pagu pinjaman sebesar US$9.703.166, yang digunakan untuk pembelian kapal MT Sinar Bintan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan mulai bulan Maret 2011 sampai dengan Maret 2018. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13).

SSL, a subsidiary, obtained loan facilitty from Malayan Banking Berhad amounting to US$9,703,166 for the purchase of MT Sinar Bintan. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from March 2011 until March 2018 and is collateralized by the acquired asset (Note 13).

SSS, entitas anak, memperoleh beberapa fasilitas pinjaman dari Malayan Banking Berhad, dengan pagu pinjaman sebesar US$16.500.000, yang digunakan untuk membayar pinjaman SSL’s dari DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd., yang sebelumnya digunakan untuk pembelian kapal MT Sinar Busan dan MT Sinar Agra. Pinjaman telah dicairkan pada tanggal 22 Oktober 2011. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan dari bulan Maret 2011 sampai dengan bulan Maret 2018. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13 dan 20k).

SSS, a subsidiary, obtained loan facilities from Malayan Banking Berhad amounting to US$16,500,000. The purpose of the loans is for refinancing the principal sum outstanding under the SSL’s existing loan from DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd. which previously was used for purchase of MT Sinar Busan and MT Sinar Agra. The loans from these facilities were drawn on October 22, 2011. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from March 2011 until March 2018 and is collateralized by the acquired asset (Note 13 and 20k).

e. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk e. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untuk refinancing pembelian kapal MV Sinar Kudus dengan pagu pinjaman sebesar US$10.000.000. Pinjaman ini terutang dalam 20 kali cicilan triwulanan sejak Desember 2007 sampai dengan Desember 2012. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13).

The Company obtained a loan facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk to refinance the acquisition of MV Sinar Kudus amounting to US$10,000,000. The loan drawn from this facility is payable in 20 quarterly installments from December 2007 until December 2012 and is collateralized by the acquired vessel (Note 13).

Pada tahun 2011, SP, entitas anak, memperoleh pinjaman investasi dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp392.000.000 yang digunakan untuk membiayai pengembangan perusahaan dibidang penyediaan truk berupa truk bekas atau baru serta peralatan penunjang kegiatan bisnis angkutan truk lainnya dibeberapa wilayah operasional perusahaan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 20 kali triwulan yang dimulai dari triwulan I 2012 dan akan berakhir pada 2017. Pinjaman ini dijaminkan dengan truk yang di beli sebanyak 876 unit dan Jaminan Perusahaan (Corporate Guarantee) yang dikeluarkan Perusahaan.

In 2011, SP, a subsidiary, obtained an investment loan from PT Bank Mandiri (Persero) with a maximum amount of Rp392,000,000, which was used to finance the development of subsidiary’s business in field of supply trucks or used trucks and equipment supporting new business activities in several other trucking company's operating territory. Loans drawn from this facility are due in 20 quarters that starts from the first quarter of 2012 and will be expired in 2017. The loan is secured by 876 units trucks and by Corporate Guarantee of the Company.

Page 149: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

58

Pada tahun 2011, SSS, entitas anak, memperoleh pinjaman investasi dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp218.080.000 untuk membiayai pembelian 4 kapal peti kemas, serta pembangunan 2 unit kapal peti kemas. Pinjaman yang di tarik dari fasilitas ini terutang dalam 24 kali triwulan yang di mulai dari triwulan I 2012 dan akan berakhir pada triwulan IV 2017. Pinjaman ini di jaminkan dengan kapal yang di beli.

In 2011, SSS, a subsidiary, obtained an investment loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with a ceiling of Rp218,080,000 loan used to finance the acquisition of 4 units container vessels and development 2 units container vessels. Loans drawn from this facility are due in 24 quarters that starts from the first quarter of 2012 and will expire in the fourth quarter 2017. This loan is collateralized by the acquired vessels.

f. OCBC Bank

f. OCBC Bank

Pada tanggal 4 April 2011, SSL memperoleh fasilitas pinjaman dari OCBC Bank dengan pagu pinjaman sebesar US$7.735.000, yang digunakan untuk pembelian kapal MT Sinar Solo. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terhutang dalam cicilan bulanan dari bulan April 2011 sampai dengan bulan April 2016. Pinjaman ini dijamin dengan kapal yang dibeli (Catatan 13).

On April 4, 2011, SSL obtained loan facility from OCBC Bank with total maximum credit limit of US$7,735,000 for purchase of MT Sinar Solo. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from April 2011 until April 2016 and is collateralized by the acquired asset (Note 13).

g. PT Bank OCBC NISP Tbk

g. PT Bank OCBC NISP Tbk

1). PNP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman sebagai berikut dari bank yang sama:

1). PNP, a subsidiary, obtained the following loan facilities from the same bank:

Pinjaman investasi dengan pagu

pinjaman sebesar US$5.000.000 untuk membiayai pembelian peralatan operasional harbour mobile crane. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 94 kali cicilan bulanan sejak bulan Agustus 2005 sampai dengan bulan September 2013. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli, tanah dan bangunan (Catatan 13).

Investment loan with a maximum credit limit of US$5,000,000 to finance the acquisition of a harbour mobile crane. The loan drawn from this facility is payable in 94 monthly installments from August 2005 up to September 2013. The loan is collateralized by the acquired equipment, land and building (Note 13).

Pinjaman investasi dengan pagu

pinjaman sebesar Rp7.500.000 yang digunakan untuk pengerasan lahan Dermaga Serbaguna Nusantara. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 29 kali cicilan triwulanan sejak bulan Oktober 2006 sampai dengan bulan September 2013. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13).

Investment loan facility with a maximum credit limit of Rp7,500,000 used to pave the Serbaguna Nusantara Port. The loan drawn from this facility is payable in 29 quarterly installments from October 2006 to September 2013. The loan is collateralized by the acquired equipment (Note 13).

Pinjaman investasi dengan pagu

pinjaman sebesar Rp71.000.000 untuk membiayai proyek Dermaga Serbaguna Nusantara di Tanjung Priok. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 78 kali cicilan bulanan dan akan jatuh tempo pada tahun 2013. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan milik Perusahaan (Catatan 13) dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan.

Investment loan facility with a maximum credit limit of Rp71,000,000 used to finance the Serbaguna Nusantara Port project in Tanjung Priok. The loan drawn from this facility is payable in 78 monthly installments up to 2013. The loan is collateralized by the PNP’s land and building (Note 13) and a corporate guarantee from the Company.

Page 150: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

59

2). TSJ, entitas anak memperoleh pinjaman

investasi dengan pagu pinjaman sebesar US$6.800.000 untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan sejak bulan April 2011 sampai dengan bulan April 2016.

2). TSJ, a subsidiary, obtained an investment loan amounting to US$6,800,000 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility was payable in monthly installments from April 2011 to April 2016.

h. PT Bank UOB Indonesia

h. PT Bank UOB Indonesia

SSS memperoleh beberapa fasilitas pinjaman dari PT Bank UOB Indonesia, dengan pagu pinjaman sebesar US$16.270.000, yang digunakan untuk membayar pinjaman dari United Overseas Bank Limited, Singapura. Pinjaman telah dicairkan pada tanggal 28 Januari 2008. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas-fasilitas ini terutang dalam 10 sampai 30 kali cicilan triwulanan dan cicilan terakhir akan jatuh tempo pada berbagai tanggal sampai dengan tahun 2016. Pinjaman ini dijamin dengan kapal-kapal yang dibeli menggunakan dana dari pinjaman tersebut (Catatan 20e).

SSS obtained loan facilities from PT Bank UOB Indonesia, to refinance the loan from United Overseas Bank,Ltd., Singapore with a total maximum credit limit of US$16,270,000. The loans from these facilities were drawn on January 28, 2008. The loans are payable in quarterly installments ranging from 10 to 30 quarterly installments and the last installment payments are due on various dates until 2016. The loans are collateralized by the vessels acquired from the loan refinanced (Note 20e).

i. PT Bank Danamon Tbk

i. PT Bank Danamon Tbk

MPC, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Danamon Tbk dengan jumlah pagu pinjaman sebesar US$2.000.000 yang digunakan untuk membeli peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 55 kali cicilan bulanan sejak bulan Agustus 2010 sampai dengan bulan Maret 2015 dan dijamin dengan peralatan operasional, tanah milik Perusahaan dan corporate guarantee dari PT Samudera Indonesia Tbk.

MPC, a subsidiary, obtained loan facilities from PT Bank Danamon Tbk with total maximum credit limit of US$2,000,000, used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility is payable in 55 monthly installments from August 2010 until March 2015 and is collateralized by the acquired operational equipment, land owned by the Company and corporate guarantee from PT Samudera Indonesia Tbk.

j. PT Bank Central Asia Tbk

j. PT Bank Central Asia Tbk

TSJ, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari bank PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar US$3.300.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian harbour mobile crane dan penguatan dermaga. Pinjaman ini terutang dalam enam puluh (60) kali cicilan bulanan dan akan jatuh tempo pada Maret 2012. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13) dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan.

TSJ, a subsidiary, obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit of US$3,300,000 used to finance the acquisition of a harbour mobile crane and land-hardening. This loan is payable in sixty (60) monthly installments up to March 2012. This loan is collateralized by the acquired assets (Note 13) and a corporate guarantee from the Company.

PSP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari sindikasi bank dengan PT Bank Central Asia Tbk dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebagai Joint Arranger. Fasilitas ini memiliki pagu pinjaman sebesar Rp355.090.000 yang digunakan untuk membiayai pembangunan Terminal Peti Kemas (TPK) Palaran. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini harus dibayar melalui cicilan bulanan dari bulan Oktober 2009 sampai dengan bulan Maret 2019. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan, sebagian penyertaan Perusahaan di PSP, dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan (Catatan 13).

PSP, a subsidiary, obtained a loan facility from a bank syndication with PT Bank Central Asia Tbk and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as joint arrangers. The facility has a maximum credit limit of Rp355,090,000 used to build Terminal Peti Kemas (TPK) Palaran. The loans drawn from this facility are payable in monthly installments from October 2009 until March 2019 and are collateralized by building and land, part of the Company’s investment in PSP, and corporate guarantee from the Company (Note 13).

Page 151: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

60

MTCon, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp40.500.000 pada 2011 dan 2010 yang digunakan untuk membiayai perolehan hak guna dari sebidang tanah di Surabaya dan Medan dan pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 60 kali cicilan bulanan sejak bulan September 2006 hingga bulan Oktober 2015 dan dijamin dengan tanah, dan peralatan yang dibeli serta jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari perusahaan.

MTCon, a subsidiary, obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit of Rp40,500,000 in 2011 and 2010 used to finance the acquisition of operational equipment and land located in Surabaya and Medan. The loan drawn from this facility is payable in 60 monthly installments from September 2006 until October 2015 and is collateralized by the land, acquired asset and a corporate guarantee from the Company.

Perusahaan memperoleh beberapa pinjaman investasi dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp17.000.000 pada 2011 dan Rp20.440.000 pada 2010 yang digunakan untuk membiayai pembelian tanah di Surabaya dan pengurukan lahan di Medan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan dari bulan September 2007 hingga bulan November 2012 dengan jangka waktu 3 sampai 5 tahun. Pinjaman ini dijamin dengan tanah yang diperoleh dan tanah milik Perusahaan yang berlokasi di Medan (Catatan 13).

The Company obtained several investment loans from PT Bank Central Asia Tbk from facilities with a total maximum credit limit of Rp17,000,000 in 2011 and Rp20,440,000 in 2010 used to finance the acquisition of parcels of land in Surabaya and land-hardening in Medan. The loans drawn from these facilities are payable in monthly installments from September 2007 until November 2012, with terms ranging from 3 to 5 years. These loans are collateralized by the acquired parcels of land and the Company’s land located in Medan (Note 13).

Perusahaan memperoleh pinjaman pembiayaan kendaraan bermotor dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp3.378.589 yang digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan bermotor. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan dari bulan Oktober 2011 hingga bulan September 2015. Pinjaman ini dijamin dengan aset kendaraan yang diperoleh Perusahaan (Catatan 13).

The Company obtained vehicle credit investment from PT Bank Central Asia Tbk with credit limit of Rp3,378,589 used to finance the acquisition of vehicles. The loans drawn from these facilities are payable in monthly installments from October 2011 until September 2015. This loan are collateralized by the acquired vehicles (Note 13).

MKT, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp7.914.640 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan dari bulan Oktober 2008 sampai dengan bulan Desember 2014. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13) dan jaminan Perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan.

MKT, a subsidiary, obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit of Rp7,914,640 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from October 2008 until December 2014 and is collateralized by the acquired asset (Note 13) and a corporate guarantee from the Company.

SP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp10.448.945 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terhutang dalam cicilan bulanan dari bulan Juni 2008 sampai dengan bulan September 2014. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13) dan jaminan Perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan.

SP, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp10,448,945 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from June 2008 until September 2014 and is collateralized by the acquired asset (Note 13) and a corporate guarantee from the Company.

Page 152: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

61

SP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp4.789.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terhutang dalam cicilan bulanan dari bulan Mei 2011 sampai dengan bulan Mei 2015. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13).

SP, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp4,789,000 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from May 2011 until May 2015 and is collateralized by the acquired asset (Note 13).

PNP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp4.300.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terhutang dalam cicilan bulanan sejak bulan April 2009 sampai dengan bulan April 2014. Pinjaman ini dijamin dengan peralatan yang dibeli (Catatan 13).

PNP, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp4,300,000 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from April 2009 until April 2014 and is collateralized by the acquired asset (Note 13).

SILKargo, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp170.400 yang digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terhutang dalam cicilan bulanan sejak bulan April 2010 sampai dengan bulan April 2014. Pinjaman ini dijamin dengan kendaraan yang dibeli (Catatan 13).

SILKargo, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp170,400 used to finance the acquisition of vehicles. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from April 2010 until April 2014 and is collateralized by the acquired vehicle (Note 13).

MPC, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp1.114.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam cicilan bulanan sejak bulan April 2011 sampai dengan bulan Maret 2015. Pinjaman ini dijamin dengan kendaraan yang dibeli (Catatan 13).

MPC, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp1,114,000 used to finance the acquisition of vehicles. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from April 2011 until March 2015 and is collateralized by the acquired vehicle (Note 13).

k. DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd. k. DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd.

FMPL, entitas anak, memperoleh beberapa fasilitas pinjaman dari DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd., dengan pagu pinjaman sebesar US$32.900.000 untuk membiayai pembelian kapal MT Sinar Busan dan MT Sinar Agra. Pada Oktober 2011, pinjaman tersebut telah dibiayai kembali seluruhnya oleh Malayan Banking Berhad ( Catatan 20d).

FMPL, a subsidiary, obtained several loan facilities from DVB Group Merchant Bank (Asia), Ltd., amounting to US$32,900,000 to finance the acquisition of vessels MT Sinar Busan and MT Sinar Agra. In October 2011, such loan has been fully refinanced by Malayan Banking Berhad (Note 20d).

l. PT Bank Permata Tbk l. PT Bank Permata Tbk

Perusahaan memperoleh beberapa pinjaman investasi dari PT Bank Permata Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp75.000.000 yang digunakan untuk membiayai pembangunan bangunan di Belawan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 84 kali cicilan dari bulan September 2009 hingga bulan September 2016. Pinjaman ini dijamin dengan tanah yang diperoleh dan bangunan milik Perusahaan yang berlokasi di Belawan (Catatan 13).

The Company obtained several investment loans from PT Bank Permata Tbk amounting to Rp75,000,000 to finance the construction cost of building in Belawan. The loans drawn from this facility are payable in 84 monthly installments from September 2009 until September 2016. These loans are collateralized by the Company’s land and building located in Belawan (Note 13).

Page 153: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

62

MTCon, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Permata Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp14.750.000 yang digunakan untuk membiayai pembangunan gudang Samudera Logistic Center (SLC) di Semarang. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 84 kali cicilan dari 20 Desember 2010 hingga 13 Desember 2017. Pinjaman ini dijamin dengan SHGB No. 529 milik MTCon yang berlokasi di Bandarharjo.

MTCon, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Permata Tbk amounting to Rp14,750,000 used to finance the development of Samudera Logistic Center (SLC’s) warehouse in Semarang. The loan drawn from this facility is payable in monthly installments from December 20, 2010 until December 13, 2017. This loan is collateralized by land right No. 529 owned by MTCon located in Bandarharjo.

MTCon, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman Term Loan II dari PT Bank Permata Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp63.250.000 yang digunakan untuk membiayai ulang investasi nasabah di Semper yaitu untuk pembangunan depo peti kemas (termasuk tanah) dan workshop, pembelian peralatan (seperti Side Loader dan Forklift) dan sarana pendukung lainnya. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 84 kali dari Agustus 2011 hingga Agustus 2018.

MTCon, a subsidiary, obtained a loan facility Term Loan II from PT Bank Permata Tbk amounting to Rp63,250,000 to refinance the investment for customers in the Semper depot container construction (including land) and workshops, purchase of equipment (such as the Side Loader and Forklift) and other supporting facilities. Loans are drawn from this facility due in 84 times from August 2011 until August 2018.

PNP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Permata Tbk dengan pagu pinjaman sebesar Rp44.000.000 yang digunakan untuk membiayai peralatan operasional. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 84 kali cicilan dari Juni 2011 hingga Juni 2018. Pinjaman ini dijamin dengan alat operasional yang dibeli.

PNP, a subsidiary, obtained a loan from PT Bank Permata Tbk amounting to Rp44,000,000 used to finance the additional operating equipment. The loan drawn from this facility is payable in 84 monthly installments from June 2011 until June 2018. This loan is collateralized by the acquired assets.

m. PT Bank CIMB Niaga Tbk m. PT Bank CIMB Niaga Tbk

MPC, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk dengan jumlah pagu pinjaman sebesar Rp7.000.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman dijamin dengan aset yang dibeli dan tanah milik perusahaan (Catatan 13). Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 60 kali cicilan bulanan Sejak bulan Juni 2009 sampai dengan bulan Juni 2014.

MPC, a subsidiary, obtained loan facilities from PT Bank CIMB Niaga Tbk with maximum credit limit of Rp7,000,000 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan is secured by the acquired assets and land owned by the Company (Note 13). The loan drawn from this facility is payable in 60 monthly installments from June 2009 until June, 2014.

Perusahaan dan beberapa entitas anak memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk dengan jumlah pagu pinjaman sebesar Rp24.133.086 pada 2011 dan 2010 yang digunakan untuk membiayai pembelian aset tetap. Pinjaman ini dijamin dengan aset tetap yang bersangkutan (Catatan 13) dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) dari Perusahaan. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang antara 36 sampai dengan 60 kali cicilan bulanan dan cicilan terakhir akan jatuh tempo pada berbagai tanggal sampai dengan bulan Juni 2016.

The Company and several subsidiaries obtained loan facilities from PT Bank CIMB Niaga Tbk, amounting to Rp24,133,086 in 2011 and 2010 used to finance the acquisition of their property and equipment. These loans are secured by the acquired assets (Note 13) and a corporate guarantee from the Company. The loans drawn from these facilities are payable in monthly installments ranging from 36 to 60 months and the last installment payments are due on various dates until June 2016.

Page 154: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

63

TSJ, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk dengan jumlah pagu pinjaman sebesar Rp7.968.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian kendaraan, peralatan operasional dan bangunan. Pinjaman dijamin dengan aset yang dibeli (Catatan 13). Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang antara 36 sampai dengan 60 kali cicilan bulanan, dan cicilan terakhir akan jatuh tempo pada berbagai tanggal sampai dengan tahun 2014.

TSJ, a subsidiary, obtained loan facilities from PT Bank CIMB Niaga Tbk amounting to Rp7,968,000 used to finance the operational equipment . These loans are secured by the acquired assets (Note 13). The loans drawn from these facilities are payable in monthly installments ranging from 36 to 60 months, and the last installment payments are due on various dates until 2014.

n. PT Bank Windu (dahulu PT Bank Multicor) n. PT Bank Windu (formerly PT Bank

Multicor) Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Windu dengan pagu pinjaman sebesar Rp4.200.000 yang digunakan untuk pembelian dan pemasangan alat komunikasi. Pinjaman yang ditarik dari fasilitas ini terutang dalam 60 kali cicilan bulanan sejak bulan November 2006 sampai dengan bulan November 2011 dan dijamin dengan peralatan yang bersangkutan dan bangunan milik Perusahaan (Catatan 13).

The Company obtained a loan facility from PT Bank Windu with a maximum credit limit of Rp4,200,000 which is used to finance the acquisition and installation of communication equipment. The loan drawn from this facility is payable in 60 monthly installments from November 2006 until November 2011 and is secured by the acquired equipment and building owned by the Company (Note 13).

o. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk o. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

SP, entitas anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk dengan jumlah pagu pinjaman sebesar Rp3.100.000 yang digunakan untuk membiayai pembelian peralatan operasional. Pinjaman dijamin dengan aset yang dibeli (Catatan 13). Pinjaman ini telah di lunasi pada bulan Desember 2011.

SP, a subsidiary, obtained loan facility from PT Bank Rakyat Indonesia Tbk with maximum credit limit of Rp3,100,000 used to finance the acquisition of operational equipment. The loan is secured by the acquired assets (Note 13). This loan has been fully repaid in December 2011.

Berdasarkan perjanjian pinjaman dengan bank, Perusahaan dan entitas anak diwajibkan untuk memenuhi beberapa ketentuan, antara lain:

Based on the loan agreements with the banks, the Company and subsidiaries are required to comply with the following covenants, among others:

a. Menjaga rasio-rasio keuangan tertentu sesuai

dengan perjanjian kredit. a. Maintain certain financial ratios as stipulated

in the loan agreements.

b. Tanpa memperoleh persetujuan tertulis dari kreditur, Perusahaan dan entitas anak tidak boleh melakukan transaksi tertentu, antara lain:

b. Without the prior written consent from the creditors, the Company and subsidiaries shall not, among others:

1) Menjual atau dengan cara lain mengalihkan

seluruhnya atau sebagian Aset Perusahaan dan entitas anak, kecuali dalam rangka menjalankan kegiatan usaha normal.

1) Sell or in any way transfer the right over, in whole or in part, the assets of the Company and subsidiaries except under normal business transactions.

2) Mengadakan perjanjian pinjam meminjam

atau pemberian uang muka dengan cara apapun dalam jumlah yang tidak terbatas kepada/dari pihak lain kecuali dalam kegiatan usaha normal.

2) Make any loans or advances in any way in unlimited amounts to/from other parties except under normal business transactions.

3) Melakukan pelunasan utang kepada pihak-

pihak lain, kecuali sehubungan dengan kegiatan usaha normal.

3) Fully pay outstanding debts to other parties except under normal business transactions.

Page 155: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

64

4) Mengajukan permohonan pailit atau

penundaan pembayaran atas pinjaman.

4) File for bankruptcy or postpone debt repayments.

c. Perusahaan dan entitas anak wajib melapor kepada kreditur untuk melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut:

c. The Company and subsidiaries should inform the creditors prior to performing the following acts:

1) Mengubah susunan manajemen dan

pemegang saham entitas anak. 1) Change the management and

shareholders of the subsidiaries

2) Melakukan pembayaran dividen kepada pemegang saham.

2) Pay any dividends to their stockholders.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2010, Perusahaan dan entitas anak telah memenuhi semua rasio keuangan dan persyaratan-persyaratan sehubungan dengan pinjaman-pinjaman di atas.

As of December 31, 2011 and December 31, 2010 the Company and subsidiaries have complied with all the financial ratios and with the restrictive covenants relating to the loan facilities above.

21. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 21. FINANCE LEASE OBLIGATIONS

Perusahaan dan entitas anak tertentu mengadakan perjanjian sewa pembiayaan yang mencakup aset tetap tertentu dengan periode pembiayaan usaha antara 3 sampai dengan 7 tahun dan jatuh tempo pada berbagai tanggal, dengan hak opsi untuk membeli aset tetap sewa pembiayaan tersebut pada akhir periode sewa pembiayaan.

The Company and certain subsidiaries have lease commitments covering certain property and equipment with lease terms ranging from 3 to 7 years and expiring on various dates with options to purchase the leased assets at the end of the lease terms.

Pembayaran minimum sewa berdasarkan perjanjian sewa pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, adalah sebagai berikut :

The future minimum lease payments based on the lease agreements as of December 31, 2011 and 2010 are as follows:

31/12/2011 31/12/2010Rp'000 Rp'000

a. Rincian utang sewa pembiayaan a. Detail of finance lease obligationsberdasarkan jatuh tempo by due date

Pembayaran yang jatuh tempo Minimum leasepada tahun: payments:2011 - 3.785.208 20112012 4.945.326 2.562.435 20122013 4.559.737 2.562.435 20132014 3.448.361 2.562.435 20142015 1.168.809 2.562.435 20152016 655.640 657.710 2016

Jumlah pembayaran sewa minimum sewa 14.777.874 14.692.658 Total minimum lease payments

Bunga 2.474.416 2.155.512 Interest

Nilai kini pembayaran Present value of minimum minimum sewa 12.303.458 12.537.146 leave payments

Bagian yang jatuh tempo dalamwaktu satu tahun 4.013.054 2.916.577 Current maturities

Liabilitas Sewa Jangka Panjang - Bersih 8.290.404 9.620.569 Long-term lease liabilities - net

Page 156: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

65

31/12/2011 31/12/2010

Rp'000 Rp'000b. Rincian utang sewa pembiayaan b. Detail of finance lease liability by lessor:

berdasarkan lessor :Trans America Line 5.716.856 7.089.292 Trans America LinePT Mandiri Finance Indonesia 2.979.551 - PT Mandiri Finance IndonesiaDBS Finance Pte., Ltd., Singapura 1.957.001 1.144.608 DBS Finance Pte., Ltd., SingaporeTriton Int'L Container Ltd 1.427.317 2.129.480 Triton Int'L Container LtdCitibank, N.A., Singapura 95.432 139.362 Citibank, N.A., SingaporeThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation Ltd., Singapura 77.644 1.288.651 Banking Corporation Ltd., SingaporeTisco Bank Public Co., Ltd. 49.657 124.282 Tisco Bank Public Co., Ltd.United Overseas Bank, Ltd. - 619.143 United Overseas Bank, Ltd.PT Adira Multifinance - 2.328 PT Adira Multifinance

Jumlah 12.303.458 12.537.146 Total

Utang sewa pembiayaan dikenakan bunga tahunan berkisar antara 2,88% - 14,50% pada tahun 2011 dan antara 2,90% - 14,50% pada tahun 2010.

Finance lease obligations bear interest ranging from 2.88% to 14.50% in 2011 and 2.90% to 14.50% in 2010 per annum.

Utang sewa pembiayaan dijamin dengan aset sewaan yang bersangkutan (Catatan 13). Perjanjian sewa pembiayaan melarang Perusahaan dan entitas anak untuk menjual dan mengalihkan kepemilikan aset sewaan.

Finance lease obligations are collateralized by the respective leased assets (Note 13). The lease agreements prohibit the Company and subsidiaries from selling and transferring the ownership of the leased assets.

22. MODAL SAHAM 22. CAPITAL STOCK

Jumlah saham ditempatkan

dan disetor penuh/ PersentaseNumber of pemilikan/

Shares Issued Percentage Jumlah/ Pemegang saham and Fully Paid of Ownership Amount Stockholders

Rp'000Manajemen ManagementMasli Mulia (Direktur Utama) 658.500 0,40% 329.250 Masli Mulia (President Director)Asmari Herry Prayitno (Direktur) 500 0,0003% 250 Asmari Herry Prayitno (Director)Aloysius Soebagjo Windoe (Komisaris) 100.000 0,06% 50.000 Aloysius Soebagjo Windoe (Commissioner)

Non-manajemen Non-managementPT Samudera Indonesia Tangguh 94.940.000 57,98% 47.470.000 PT Samudera Indonesia TangguhPT Ngrumat Bondo Utomo 15.572.203 9,51% 7.786.102 PT Ngrumat Bondo UtomoMasyarakat (masing-masing dengan Public (each below

pemilikan kurang dari 5%) 52.484.797 32,05% 26.242.399 5% ownership)

Jumlah 163.756.000 100% 81.878.000 Total

31/12/11

Page 157: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

66

Jumlah saham ditempatkan

dan disetor penuh/ PersentaseNumber of pemilikan/

Shares Issued Percentage Jumlah/ Pemegang saham and Fully Paid of Ownership Amount Stockholders

Rp'000Manajemen ManagementMasli Mulia (Direktur Utama) 658.500 0,40% 329.250 Masli Mulia (President Director)Asmari Herry Prayitno (Direktur) 500 0,0003% 250 Asmari Herry Prayitno (Director)Aloysius Soebagjo Windoe (Komisaris) 100.000 0,06% 50.000 Aloysius Soebagjo Windoe (Commissioner)

Non-manajemen Non-managementPT Samudera Indonesia Tangguh 94.940.000 57,98% 47.470.000 PT Samudera Indonesia TangguhPT Ngrumat Bondo Utomo 15.570.703 9,51% 7.785.352 PT Ngrumat Bondo UtomoMasyarakat (masing-masing dengan Public (each below

pemilikan kurang dari 5%) 52.486.297 32,10% 26.243.148 5% ownership)

Jumlah 163.756.000 100% 81.878.000 Total

31/12/2010

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL Jumlah/

TotalRp'000

Agio saham 35.520.225 Additional paid-in capitalBiaya emisi saham (2.169.005) Stock issuance costs

Bersih 33.351.220 Net

24. SELISIH KURS KARENA PENJABARAN

LAPORAN KEUANGAN 24. EXCHANGE DIFFERENCE FROM FINANCIAL

STATEMENT TRANSLATION Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan merupakan hasil dari penjabaran pembukuan entitas anak tertentu yang diselenggarakan dalam mata uang selain Rupiah.

Exchange difference from translation adjustment represents the result of translation of certain subsidiaries’ books of accounts which are maintained in currencies other than Rupiah.

25. PENCADANGAN ATAS LINDUNG NILAI 25. HEDGING RESERVE Akun ini merupakan bagian dari pencadangan lindung nilai pada arus kas perusahaan asosiasi.

This account represents share in cash flow hedging reserve of an associate.

26. SELISIH TRANSAKSI PERUBAHAN EKUITAS ENTITAS ANAK

26. DIFFERENCES IN EQUITY TRANSACTIONS OF SUBSIDIARIES

Pada tahun 2010, perubahan ekuitas entitas anak berasal dari penurunan nilai saham di SILKargo, LLC (entitas anak PT SILKargo Indonesia) pada saat pemindahan hak atas saham dari SSL ke PT SILKargo Indonesia.

In 2010, the movement in this account includes transaction by the SILKargo, LLC (a subsidiary of PT SILKargo Indonesia) for the transfer of share from SSL to PT SILKargo Indonesia.

Page 158: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

67

27. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 27. NON-CONTROLLING INTERESTS

Rincian kepentingan nonpengendali atas aset bersih entitas anak yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut:

The details of non-controlling interests in net assets of consolidated subsidiaries are as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000a. Kepentingan Nonpengendali atas a. Non-controlling interest in

Aset Bersih Entitas Anak Net Assets of SubsidiariesSamudera Shipping Line Limited Samudera Shipping Line Limited

dan entitas anak 743.675.950 705.912.082 and subsidiariesPT Masaji Prayasa Cargo 6.683.847 4.996.766 PT Masaji Prayasa CargoPT Tangguh Samudera Jaya PT Tangguh Samudera Jaya

dan entitas anak 2.142.992 6.144 and subsidiaryPT SILKargo Indonesia 238.716 729.981 PT SILKargo IndonesiaPT Samudera Perdana 37.717 13.075 PT Samudera PerdanaPT Cumawis 12.216 12.083 PT CumawisPT Masaji Kargosentra Tama 11.157 7.919 PT Masaji Kargosentra Tama PT Masaji Tatanan Container 8.470 7.899 PT Masaji Tatanan Container PT Prima Nur Panurjwan 8.044 6.909 PT Prima Nur PanurjwanPT Pelabuhan Samudera Palaran 4.464 5.525 PT Pelabuhan Samudera PalaranPT Tankindo Perdana 3.066 3.132 PT Tankindo PerdanaPT Samudera Indonesia Ship PT Samudera Indonesia Ship

Management 4.463 3.006 Management

Jumlah 752.831.102 711.704.521 Total

b. Kepentingan Nonpengendali atas b. Non-controlling interest in Net IncomeLaba (Rugi) Bersih Entitas Anak (Loss) of Subsidiaries

Samudera Shipping Line Limited dan Samudera Shipping Line Limited andentitas anak 41.957.557 30.630.432 subsidiaries

PT Masaji Prayasa Cargo 2.015.212 1.222.972 PT Masaji Prayasa CargoPT Tangguh Samudera Jaya PT Tangguh Samudera Jaya

dan entitas anak 435.507 884 and subsidiaryPT SILKargo Indonesia (339.532) (1.090.646) PT SILKargo IndonesiaPT Samudera Perdana 5.479 1.719 PT Samudera PerdanaPT Cumawis 313 575 PT CumawisPT Masaji Kargosentra Tama 2.713 1.687 PT Masaji Kargosentra Tama PT Masaji Tatanan Container 464 704 PT Masaji Tatanan Container PT Prima Nur Panurjwan 2.300 1.230 PT Prima Nur PanurjwanPT Pelabuhan Samudera Palaran (1.062) (1.151) PT Pelabuhan Samudera PalaranPT Tankindo Perdana (30) 758 PT Tankindo PerdanaPT Samudera Indonesia Ship PT Samudera Indonesia Ship

Management 1.431 (1.131) Management

Jumlah 44.080.352 30.768.033 Total

Mutasi atas kepentingan nonpengendali adalah sebagai berikut:

Movement of non-controlling interests are as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Saldo awal tahun 711.704.521 747.844.342 Balance beginning of yearBagian atas laba bersih 44.080.352 30.768.033 Share in net incomeDividen (7.629.341) - DividendPerbedaan atas penjabaran

laporan keuangan 15.190.073 (66.907.854) Translation differencePencadangan atas lindung nilai (10.514.503) - Hedging reserve

Jumlah 752.831.102 711.704.521 Total

Page 159: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

68

28. PENDAPATAN JASA 28. SERVICE REVENUES

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Pendapatan uang tambang 2.803.396.235 2.588.027.436 Freight incomePendapatan time charter 1.193.324.113 855.190.126 Income from time charterPendapatan dari jasa penanganan Income from container equipment services

peralatan peti kemas dan muatan 624.971.155 492.017.777 cargo handlingPendapatan dari kegiatan keagenan, Income from agency, forwarding and

forwarding dan kegiatan terminal 462.193.012 373.558.414 terminal activitiesLain-lain 35.859.839 24.426.216 Others

Jumlah 5.119.744.354 4.333.219.969 Total

Pada tahun 2011 dan 2010, nilai pendapatan jasa dari setiap pelanggan, baik pihak ketiga maupun pihak berelasi, masing-masing tidak melebihi 10% dari jumlah pendapatan jasa.

In 2011 and 2010, service revenues from each individual customer, either third party or related party, were below 10% of the total service revenues.

29. BEBAN JASA 29. COST OF SERVICES

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Beban pelayaran dan kapal 1.787.180.043 1.371.640.335 Shipping and vessel expensesBeban bongkar muat 1.414.113.298 1.137.804.440 StevedoringPerbaikan dan pemeliharaan 250.971.709 107.178.101 Repairs and maintenancePenyusutan (Catatan 13) 226.550.928 206.667.040 Depreciation (Note 13)Beban jasa terminal 226.148.152 203.970.708 Terminal feesGaji, bonus dan tunjangan Salaries, bonuses and

(Catatan 34) 216.262.699 181.116.537 benefits (Note 34)Beban peti kemas dan peralatan 161.885.442 290.546.744 Container and equipment chargesBeban alat non-mekanik, gudang Non-mechanical tools, warehousing

dan depo 63.784.450 109.178.957 and yard expensesBeban keagenan 35.991.747 58.690.844 Agency feesLain-lain 143.692.125 140.742.965 Others

Jumlah 4.526.580.593 3.807.536.671 Total

Pada tahun 2011 dan 2010, nilai pembelian barang

atau jasa dari setiap pihak, baik pihak ketiga maupun pihak berelasi, masing-masing tidak melebihi 10% dari jumlah beban jasa.

In 2011 and 2010, purchases of goods or services from each individual supplier, either third party or related party, were below 10% of the total cost of services.

30. BEBAN USAHA 30. OPERATING EXPENSES

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Gaji, bonus dan tunjangan (Catatan 34) 201.082.826 184.583.026 Salaries, bonuses and benefits (Note 34)Jasa profesional 69.919.457 38.604.712 Professional feesRumah tangga kantor 26.636.784 20.143.598 Office expensesPenyusutan (Catatan 13) 21.815.853 24.436.593 Depreciation (Note 13)Perjalanan dinas 14.533.778 14.669.585 Travel

Electricity, water andListrik, air dan telekomunikasi 13.286.895 14.506.869 telecommunicationSewa 7.191.651 7.192.125 RentPerbaikan dan pemeliharaan 5.407.004 5.586.483 Repairs and maintenancePemasaran 4.894.190 6.498.319 MarketingLain-lain 18.975.479 31.646.723 Others

Jumlah 383.743.917 347.868.033 Total

Page 160: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

69

31. PAJAK PENGHASILAN 31. INCOME TAX

Beban pajak Perusahaan dan entitas anak terdiri dari:

Tax expense of the Company and its subsidiaries consist of the following:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Pajak kini Current tax Perusahaan (6.707.063) (6.255.834) The CompanyEntitas anak (43.240.519) (32.933.159) Subsidiaries

Pajak tangguhan Deferred taxPerusahaan 1.766.042 1.611.952 The CompanyEntitas anak 4.306.229 10.412.843 Subsidiaries

Jumlah (43.875.311) (27.164.198) Total

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dengan laba kena pajak Perusahaan adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before tax per consolidated statements of comprehensive income and the Company’s taxable income is as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Laba sebelum pajak menurut laporan Income before tax per consolidatedlaba rugi komprehensif konsolidasian 185.820.137 125.674.217 statements of comprehensive income

Dikurangi laba entitas anak Less income of subsidiaries sebelum pajak dan dampak eliminasi before tax and effect of inter-companyantar perusahaan yang dikonsolidasian 221.043.174 148.012.576 consolidation elimination

Loss before tax attributableRugi sebelum pajak Perusahaan (35.223.037) (22.338.359) to the CompanyBeda waktu: Timing differences:

Biaya yang masih harus dibayar 5.131.370 7.555.519 Accrued expensePenyusutan dan amortisasi 3.674.961 4.113.358 Depreciation and amortizationLain-lain (6.231.719) (21.448) Others

Beda tetap: Permanent differences:Beban yang tidak dapat diperhitungkan

menurut fiskal 21.663.044 20.762.401 Nondeductible expensesPendapatan dividen dari Dividend income from foreign

entitas anak di luar negeri 15.467.722 1.104.613 subsidiariesBagian laba bersih perusahaan

asosiasi - bersih (4.513.169) (1.729.515) Equity in net earnings of associates - netBeban (pendapatan terkait)

yang telah dikenakan pajak yang Expenses (related income) already bersifat final: subjected to final tax:Pendapatan jasa (57.404.421) (51.101.499) Service revenuesBeban jasa 46.796.666 33.443.743 Cost of servicesBeban umum dan administrasi 32.352.023 27.006.007 General and administrative expensesPendapatan penjualan tanah

dan/ bangunan (1.317.879) - Income from sale of land and/ buildingPendapatan bunga (654.821) (556.390) Interest income

Penghasilan kena pajak Perusahaan Taxable income of the Companyberdasarkan tarif pajak non-final 19.740.740 18.238.430 subject to non-final tax rates

Page 161: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

70

Perhitungan beban dan utang pajak kini adalah sebagai berikut:

Current tax expense and tax payable are computed as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Penghasilan kena pajak: Taxable income:Perusahaan Company

Final 57.374.791 51.019.421 Final

Non-final 19.740.740 18.238.430 Non-final

Entitas anak di dalam negeri Local subsidiariesNon-final 105.638.072 63.102.240 Non-final

Beban pajak kini Current tax expensePerusahaan Company

Final 1.771.878 1.696.227 FinalNon-final 4.935.185 4.559.607 Non-final

Entitas anak di dalam negeri Local subsidiariesNon-final 26.409.518 15.939.994 Non-final

Entitas anak di luar negeri 16.831.001 16.993.165 Foreign subsidiaries

Jumlah pajak kini 49.947.582 39.188.993 Total current tax

Pajak dibayar di muka Prepayments of taxesPerusahaan Company

Final FinalPasal 4(2) 1.229.879 1.148.724 Article 4(2)Pasal 15 353.555 353.219 Article 15

Non-final Non-finalPasal 23 3.147.859 3.316.195 Article 23Pasal 25 - 231.943 Article 25

Entitas anak di dalam negeri Local subsidiariesNon-final 20.850.986 17.233.666 Non-final

Entitas anak di luar negeri Foreign subsidiariesNon-final 10.515.493 - Non-final

Jumlah pajak dibayar di muka 36.097.771 22.283.747 Total prepayments of taxes

Utang pajak - Perusahaan Tax payable - Companydan entitas anak di dalam negeri 7.534.303 1.774.612 and local subsidiaries

Entitas anak di luar negeri 6.315.508 16.963.473 Foreign subsidiaries

Pajak lebih bayar entitas anakdi dalam negeri 119.462 1.862.529 Prepaid tax - local subsidiaries

Sampai dengan tanggal 26 Maret 2012, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak tahun 2011 ke Kantor Pelayanan Pajak. Namun demikian, manajemen Perusahaan menyatakan bahwa SPT pajak tahun 2011 akan dilaporkan sesuai dengan perhitungan yang telah disajikan di atas. Penghasilan kena pajak dan beban pajak kini untuk tahun 2010 seperti yang disajikan di atas, telah sesuai dengan jumlah yang tercantum dalam SPT yang dilaporkan Perusahaan dan entitas anak ke Kantor Pelayanan Pajak.

As of March 26, 2012, the Company has not yet submitted its 2011 annual tax return (SPT) to the Tax Service Office. However, the Company’s management believes that the 2011 tax return will be prepared based on the computation as stated above. The taxable income and current tax expense for 2010 as stated above, conform with the amounts reported in the respective SPT submitted by the Company and subsidiaries to the Tax Office.

Page 162: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

71

Pajak Tangguhan Deferred Tax Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Perusahaan dan entitas anak adalah sebagai berikut:

The details of the Company and its subsidiaries’ deferred tax assets and liabilities are as follows:

Dikreditkan Dikreditkan

(dibebankan) (dibebankan)ke laporan ke laporanlaba rugi/ laba rugi/Credited Credited

1 Januari/ (charged) to 31 Desember/ (charged) to 31 Desember/January 1, income for December 31, income for December 31,

2010 the year 2010 the year 2011Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'0001000

Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liabilities)Imbalan pasca kerja 8.403.234 333.475 8.736.709 (371.747) 8.364.962 Post employee benefitsBiaya yang masih harus dibayar - 423.712 423.712 1.206.359 1.630.071 Accrued ExpensesAktiva tetap (229.716) 860.127 630.411 777.306 1.407.717 Property and equipmentLainnya (148.762) (5.362) (154.124) 154.124 - Others

Aset pajak tangguhan - bersih 8.024.756 1.611.952 9.636.708 1.766.042 11.402.750 Deferred tax assets - net

Aset pajak tangguhan bersih Net deferred tax assetsPerusahaan 8.024.756 1.611.952 9.636.708 1.766.042 11.402.750 CompanyEntitas anak 14.345.821 361.092 14.706.913 10.789.533 25.496.446 Subsidiaries

Aset pajak tangguhan bersih - konsolidasi 22.370.577 1.973.044 24.343.621 12.555.575 36.899.196 Net deferred tax assets - consolidated

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilitiesEntitas Anak 14.185.805 10.051.751 4.134.054 (6.483.304) 10.617.358 Subsidiaries

Rekonsiliasi antara beban (manfaat) pajak yang dihitung dengan mengalikan laba sebelum pajak dengan tarif pajak maksimum sebesar 25% di tahun 2011 dan 2010 dan beban pajak untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between the tax expense computed by multiplying the income before tax by 25% in 2011 and 2010 and the net tax expense for the years ended December 31, 2011 and 2010 is as follows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi 185.820.137 125.674.217 Consolidated income before tax

Dikurangi laba entitas anak sebelum pajak 221.043.174 148.012.576 Less subsidiaries income before tax

Laba sebelum pajak Perusahaan (35.223.037) (22.338.359) Income before tax of the Company

Manfaat pajak sesuai dengan tarif Tax benefits by applying effective pajak yang berlaku (8.805.759) (5.584.590) tax rates

Dampak pajak atas perbedaan yang Tax effect of nontaxable income tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal 5.415.760 5.190.600 (nondeductible expense)

Beban pajak atas bagian laba Tax expense on equity in net incomeperusahaan asosiasi (1.128.292) (432.379) of associates

Beban (pendapatan terkait)yang telah dikenakan pajak yang Expenses (related income) already bersifat final: subjected to final tax:Pendapatan jasa (14.351.105) (12.775.375) Service revenuesBeban jasa 11.699.167 8.360.936 Cost of servicesBeban umum dan administrasi 8.088.006 6.751.502 General and administrative expensesPendapatan dividen dari Dividend income from foreign

entitas anak di luar negeri 3.866.931 276.153 SubsidiariesPendapatan bunga (163.705) (139.098) Interest incomePendapatan penjualan tanah Income from sale of land

dan/ bangunan (329.470) - and/ buildingPenyesuaian pajak tangguhan (1.122.389) 1.299.906 Deferred tax adjustment

Beban pajak Perusahaan-Nonfinal 3.169.143 2.947.655 Tax expense of the Company-NonfinalBeban pajak Perusahaan-Final 1.771.878 1.696.227 Tax expense of the Company-Final

Beban pajak Perusahaan 4.941.021 4.643.882 Tax expense of the CompanyBeban pajak Entitas Anak 38.934.290 22.520.316 Tax expense of the - Subsidiaries

Beban pajak 43.875.311 27.164.198 Tax expense

Page 163: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

72

32. LABA PER SAHAM 32. EARNING PER SHARE

2011 2010Rp'000 Rp'000

Laba yang dapat diatribusikan kepada Net income attributable to ownerspemilik entitas induk 97.864.474 67.741.986 of the Company

Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of sharesuntuk menghitung laba bersih for calculation of basic earningsper saham dasar (satuan penuh) 163.756.000 163.756.000 per share (full amounts)

Laba bersih per saham dasar (satuan penuh) 598 414 Earnings per share (full amounts)

33. DIVIDEN TUNAI 33. CASH DIVIDENDS Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 12 Mei 2011 dituangkan dalam akta No. 11 dari Toety Juniarto, SH, notaris di Jakarta, para pemegang saham memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp26.200.960 atau Rp160 per lembar saham.

According to Annual Stockholders' General Meeting dated May 12, 2011 which was covered by deed No. 11 of Toety Juniarto, SH, a notary in Jakarta, the stockholders have approved to distribute cash dividend amounting to Rp26,200,960 or Rp160 per share.

Pada tanggal 3 Mei 2011, SSL mengumumkan pembagian dividen berjumlah Rp18.885.593. Jumlah yang merupakan bagian dari kepentingan non pengendali berjumlah Rp6.583.518

On May 3, 2011, SSL declared dividend amounting to Rp18,885,593. Amount attributed to non-controlling interests amounted Rp6,583,518.

Pada tanggal 7 September 2011, MPC mengumumkan pembagian dividen berjumlah Rp4.183.294. Jumlah yang merupakan bagian dari kepentingan nonpengendali berjumlah Rp1.045.823

On September 7, 2011, MPC declared dividend amounting to Rp4,183,294. Amount attributed to non-controlling interests amounted Rp1,045,823.

34. IMBALAN PASCA KERJA 34. EMPLOYEE BENEFITS Perusahaan dan entitas anak yang berdomisili di dalam negeri menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti, mencakup seluruh karyawan tetap yang didanai melalui iuran bulanan dengan administrasi pendanaan terpisah. Program pensiun imbalan pasti telah disesuaikan untuk memenuhi imbalan minimum sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Tidak ada pendanaan atas tambahan imbalan berdasarkan Undang-undang ini. Usia normal pensiun adalah 55 tahun. Sebagai tambahan, Perusahaan dan entitas anak yang berdomisili di dalam negeri juga memberikan kepada karyawannya imbalan jangka panjang yang tidak didanai dalam bentuk cuti besar berdasarkan masa kerja.

The Company and its local subsidiaries have a defined benefit pension plan, covering substantially all of their permanent employees, which is funded through monthly contributions to a separately administered fund. The benefits under such pension plan have been adjusted to cover minimum benefits under Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. The additional benefits under the Law are unfunded. The normal retirement age is 55. In addition, the Company and its local subsidiaries also provide their employees with other unfunded long-term benefit in the form of grand leaves based on the number of years in service.

Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Samudera Indonesia (DPSI) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. KEP-042/KM.12/2006 tanggal 28 Juli 2006. Perusahaan adalah mitra Pendiri DPSI.

The pension plan is managed by Dana Pensiun Samudera Indonesia (DPSI), the deed of establishment of which was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in his decision letter No. KEP-042/KM.12/2006 dated July 28, 2006. The Company is the cofounder of DPSI.

Page 164: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

73

Rincian di bawah merupakan rekapitulasi dari komponen beban bersih imbalan kerja yang diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, status pendanaan dan jumlah liabilitas imbalan kerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sesuai dengan perhitungan yang dilakukan oleh aktuaria independen PT Padma Raya Aktuaria dalam laporannya tanggal 6 Maret 2012 untuk tahun 2011 dan 7 Maret 2011 untuk tahun 2010.

The following tables summarize the components of net employee benefits expense recognized in the consolidated statements of comprehensive income, the funded status and amounts recognized in the consolidated statements of financial position for the employee benefits obligation as determined by an independent actuary PT Padma Raya Aktuaria in its reports dated March 6, 2012 for 2011 and March 7, 2011 for 2010.

a. Beban bersih imbalan kerja a. Net employee benefits expense

2011 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ 2011

Retirement Plan Grand Leaves Pension PlanRp'000 Rp'000 Rp'000

Biaya jasa kini 4.028.090 1.206.300 8.377.636 Current service costBiaya bunga 3.223.792 838.114 10.920.987 Interest costHasil yang diharapkan dari aset Expected return on plan

program - - (11.955.495) assetsKerugian aktuarial 75.633 - 20.320 Actuarial losses

Amortization of unvested Amortisasi biaya jasa lalu - unvested 170.934 315.506 - past service cost

Beban bersih imbalan kerja 7.498.450 2.359.920 7.363.448 Net employee benefits expense

2010 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ 2010Retirement Plan Grand Leaves Pension Plan

Rp'000 Rp'000 Rp'000

Biaya jasa kini 4.242.857 1.052.045 6.259.277 Current service costBiaya bunga 2.845.699 396.211 10.582.608 Interest costHasil yang diharapkan dari aset Expected return on plan

program - - (10.199.295) assetsKerugian aktuarial 178.597 - - Actuarial losses

Amortization of unvested Amortisasi biaya jasa lalu - unvested 16.684 2.127.707 (80.455) past service cost

Beban bersih imbalan kerja 7.283.837 3.575.963 6.562.135 Net employee benefits expense

b. Liabilitas imbalan pasca kerja b. Employee benefits obligations 2011 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ 2011

Retirement Plan Grand Leaves Pension PlanRp'000 Rp'000 Rp'000

Present value of employee Nilai kini liabilitas imbalan kerja 37.148.338 8.757.960 122.819.816 benefits obligationNilai wajar aset program - - (118.894.943) Fair value of plan assets

Status pendanaan 37.148.338 8.757.960 3.924.873 Funded statusBiaya jasa lalu yang belum diakui Unrecognized past service

- unvested (501.033) - - cost - unvestedKerugian aktuarial yang belum diakui 3.281.173 - 17.488.628 Unrecognized actuarial losses

Imbalan pasca kerja 39.928.478 8.757.960 21.413.501 Employee benefits obligations

2010 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ 2010

Retirement Plan Grand Leaves Pension PlanRp'000 Rp'000 Rp'000

Present value of employee Nilai kini liabilitas imbalan kerja 37.966.504 9.541.447 129.741.220 benefits obligationNilai wajar aset program - - (107.016.880) Fair value of plan assets

Status pendanaan 37.966.504 9.541.447 22.724.340 Funded statusBiaya jasa lalu yang belum diakui Unrecognized past service

- unvested (694.846) - (4.613.179) cost - unvestedKerugian aktuarial yang belum diakui 806.512 - - Unrecognized actuarial losses

Imbalan pasca kerja 38.078.170 9.541.447 18.111.161 Employee benefits obligations

Page 165: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

74

Mutasi liabilitas imbalan pasca kerja untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

Movements in the benefits obligations during the years ended December 31, 2011 and 2010 are as follows:

2011 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ Jumlah/ 2011Retirement Plan Grand Leaves Pension Plan Total

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

Saldo awal 38.078.170 9.541.447 18.111.161 65.730.778 Beginning balanceBeban bersih imbalan kerja 7.498.450 2.359.920 7.363.448 17.221.818 Net employee benefits expensePembayaran iuran - - (5.402.078) (5.402.078) ContributionsPembayaran imbalan kerja (2.255.997) (3.221.414) - (5.477.411) Actual benefit paymentPenyesuaian saldo awal (3.392.145) 78.007 1.340.970 (1.973.168) Adjustment beginning balance

Saldo akhir 39.928.478 8.757.960 21.413.501 70.099.939 Ending balance

2010 Imbalan Kerja/ Cuti Besar/ Program Pensiun/ Jumlah/ 2010Retirement Plan Grand Leaves Pension Plan Total

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000

Saldo awal 33.684.652 7.162.369 16.969.920 57.816.941 Beginning balanceBeban bersih imbalan kerja 7.283.837 3.575.963 6.562.135 17.421.935 Net employee benefits expensePembayaran iuran - - (5.420.894) (5.420.894) ContributionsPembayaran imbalan kerja (2.890.319) (1.196.885) - (4.087.204) Actual benefit payment

Saldo akhir 38.078.170 9.541.447 18.111.161 65.730.778 Ending balance

Asumsi dasar yang digunakan dalam menghitung liabilitas imbalan pasca kerja pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The principal assumptions used in determining employee benefits obligations as of December 31, 2011 and December 31, 2010 are as follows:

2011 2010

Tingkat diskonto 7,0% 8,5% Discount rateTingkat kenaikan gaji 7,0% 10,0% Salary increment rateTingkat kematian Mortality rateTingkat cacat Disability rateTingkat pengunduran diri Resignation rate

10% sampai dengan usia 25 dan berkurang secara linier sebesar

0,0% pada usia 55 /10% up to age 25 and reducing linearly by 0.0% at

age 55

5% sampai dengan usia 25 dan berkurang secara linier sebesar

0,0% pada usia 45 tahun/5% up to age 25 and reducing linearly by

0.0% at age 45Tingkat pensiun normal 55 55 Normal retirement rate

US 1980 Commissioners standard10,0% dari tingkat kematian/10.0% of the mortality

35. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 35. NATURE AND TRANSACTIONS WITH

RELATED PARTIES

Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship

a. Perusahaan yang pemegang sahamnya sama dengan pemegang saham utama Perusahaan dan entitas anak:

a. Related parties with the same majority stockholder as the Company and its subsidiaries:

- PT Panurjwan - PT Panurjwan - PT JPT Satuan Harapan - PT JPT Satuan Harapan - PT Kuala Jaya Samudera - PT Kuala Jaya Samudera - PT Musi Kali Jaya - PT Musi Kali Jaya

Page 166: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

75

- PT Banjar Jaya Samudera - PT Banjar Jaya Samudera - PT Riau Jaya Samudera - PT Riau Jaya Samudera - PT Lampung Jaya Samudera - PT Lampung Jaya Samudera - PT Ista Samudera Cargo - PT Ista Samudera Cargo - PT Kapuas Satuan Harapan - PT Kapuas Satuan Harapan - PT Tata Bandar Samudera - PT Tata Bandar Samudera - PT Yasa Wahana Tirta Samudera - PT Yasa Wahana Tirta Samudera - Yayasan Samudera Indonesia - Yayasan Samudera Indonesia - Dana Pensiun Samudera Indonesia - Dana Pensiun Samudera Indonesia - PT Deli Jaya Samudera - PT Deli Jaya Samudera - PT Tangguh Bharata Samudera - PT Tangguh Bharata Samudera - PT Kutai Jaya Pandinusa - PT Kutai Jaya Pandinusa

b. PT Samudera Indonesia Tangguh dan

PT Ngrumat Bondo Utomo adalah pemegang saham Perusahaan.

b. PT Samudera Indonesia Tangguh and PT Ngrumat Bondo Utomo are the stockholders of the Company.

c. Perusahaan asosiasi c. Associated companies

- PT Astarika Stuwarindo - PT Astarika Stuwarindo - PT GAC Samudera Logistics - PT GAC Samudera Logistics - LNG East-West Shipping Company

(Singapore) Pte. Ltd - LNG East-West Shipping Company

(Singapore) Pte. Ltd

Transaksi-transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksi tertentu dengan pihak berelasi, yang meliputi antara lain:

The Company and its subsidiaries entered into certain transactions with related parties, including the following:

a. Gaji dan tunjangan lainnya yang diberikan

kepada dewan komisaris dan direksi Perusahaan kurang lebih sebesar Rp14.029.063 dan Rp10.643.966, untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

a. Salaries and other compensation benefits of the Company’s boards of commissioners and directors amounted to approximately Rp14,029,063 and Rp10,643,966 for the years ended December 31, 2011 and 2010, respectively.

b. 0,61% dan 0,16% dari jumlah penyediaan jasa

masing-masing pada tahun 2011 dan 2010, merupakan pendapatan jasa kepada pihak berelasi. Pada tanggal pelaporan, piutang atas penjualan tersebut dicatat sebagai bagian dari piutang usaha, yang meliputi 0,14% dan 0,11% dari jumlah aset masing-masing pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 (Catatan 28).

b. Services rendered to related parties constituted 0.61% in 2011 and 0.16% in 2010 of the total service revenue. At reporting date, the receivables from these sales were presented as trade accounts receivable, which constituted 0.14% and 0.11%, respectively, of the total assets as of December 31, 2011 and 2010 (Note 28).

c. 0,45% dan 0,09% dari jumlah pembelian

masing-masing pada tahun 2011 dan 2010, merupakan pembelian dari pihak berelasi. Pada tanggal pelaporan, utang atas pembelian tersebut dicatat sebagai bagian dari utang usaha, yang meliputi 0,19% dan 0,37% dari jumlah liabilitas masing-masing pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

c. Purchases of services from related parties constituted 0.45% in 2011 and 0.09% in 2010 of the total purchases. At reporting dates, the liabilities for these purchases were presented as trade accounts payable which constituted 0.19% and 0.37%, respectively, of the total liabilities as of December 31, 2011 and 2010.

Page 167: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

76

d. Rincian saldo yang timbul dari luar usaha pokok

adalah sebagai berikut: d. Non-trade transactions with the related

parties are as follow:

Persentase Persentaseterhadap terhadap

Jumlah aset/ Jumlah aset/Jumlah/ Percentage to Jumlah/ Percentage toAmount Total Assets Amount Total Assets

Piutang lain-lain dari Rp'000 % Rp'000 % Other accounts receivable from pihak berelasi related partiesPT GAC Samudera Logistics 17.378.354 0,27 21.951.850 0,39 PT GAC Samudera LogisticsPT Kuala Jaya Samudera 6.717.019 0,10 6.634.445 0,12 PT Kuala Jaya SamuderaPT Kutai Jaya Pandinusa 3.488.745 0,05 - - PT Kutai Jaya PandinusaPT Ista Samudera Cargo 1.557.681 0,02 1.632.919 0,03 PT Ista Samudera CargoPT Deli Jaya Samudera 1.435.003 0,02 1.486.818 0,02 PT Deli Jaya SamuderaPT Tata Bandar Samudera 1.319.292 0,02 1.719.292 0,03 PT Tata Bandar SamuderaPT Satuan Harapan 251.646 0,00 1.023.980 0,02 PT Satuan HarapanYayasan Samudera Indonesia 144.470 0,00 957.186 0,02 Yayasan Samudera IndonesiaLNG East West Shipping Co. LNG East West Shipping Co.

(Singapore) Pte. Ltd - - 1.083.977 0,02 (Singapore) Pte. LtdLain-lain 2.451.172 0,04 4.636.972 0,08 Others

Jumlah 34.743.383 0,53 41.127.439 0,73 Total

31/12/2011 31/12/2010

Manajemen Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa piutang berelasi tersebut dapat tertagih.

The Company and subsidiaries’ management believes that other accounts receivable from related parties are fully collectible.

Persentase Persentaseterhadap terhadap

Jumlah liabilitas/ Jumlah liabilitas/Jumlah/ Percentage to Jumlah/ Percentage toAmount Total Liabilities Amount Total LiabilitiesRp'000 % Rp'000 %

Utang lain-lain dari Other accounts payable topihak berelasi related partiesPT Samudera Indonesia PT Samudera Indonesia

Tangguh 761.200 0,01 - - TangguhPT Panurjwan 44.139 0,00 3.336.488 0,06 PT PanurjwanLain-lain 2.232.340 0,03 4.251.053 0,07 Others

Jumlah 3.037.679 0,04 7.587.541 0,13 Total

31/12/2011 31/12/2010

Page 168: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

77

36. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG

ASING 36. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES

DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing serta nilai ekuivalen rupiah dengan menggunakan kurs rata-rata beli dan jual wesel ekspor yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada masing-masing tanggal laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:

Monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies and their rupiah equivalents using the average buying and selling rates of export bills published by Bank Indonesia at each statements of financial position date are as follows:

Mata uang asing/ Ekuivalen Rupiah/Amount in Rupiah

Foreign Currencies EquivalentsRp'000

Aset Moneter Monetary AssetsKas dan setara kas US$ 23.293.880 211.228.902 Cash and cash equivalents

Sin$ 3.511.271 24.489.111THB 72.335.404 21.223.931INR 62.081.159 10.852.656RM 2.451.102 7.067.065AED 819.355 2.022.500VND 92.497.629 39.774CNY 218.258 312.989SLR 1.811.142 146.902

Aset keuangan lainnya - lancar INR 63.423.375 18.609.053 Other financial assets - current

Piutang usaha US$ 53.129.591 481.779.134 Trade Accounts receivableSin$ 13.565.558 94.606.199THB 73.276.669 21.499.814AED 3.393.536 8.374.153RM 2.354.637 6.786.053INR 11.242.315 1.965.314JP¥ 2.846 333VND 691.698 297

Aset keuangan tidak lancar lain-lain US$ 3.891.461 35.287.772 Other noncurrent financial assetsINR 16.621.433 2.905.659 THB 1.230.731 361.109

Jumlah Aset Moneter 949.558.720 Total Monetary Assets

Liabilitas Moneter Monetary LiabilitiesUtang bank jangka pendek US$ 36.150.000 327.808.200 Short-term bank loansUtang usaha US$ 26.028.430 236.025.799 Trade accounts payables

Sin$ 12.420.022 86.621.273 AED 1.945.514 4.802.327 JP¥ 33.570.858 3.921.182 RM 766.222 2.185.975 INR 8.595.440 1.504.202 GBP 11.890 166.098 Euro 7.156 84.009 VND 802.326 345

Biaya masih harus dibayar US$ 18.482 167.595 Accrued expensesUtang bank jangka panjang US$ 198.255.816 1.797.783.739 Long-term bank loans

Sin$ 26.513.668 184.917.722Utang sewa pembiayaan US$ 1.160.312 10.521.709 Finance lease obligation

THB 175.800 50.279

Jumlah Liabilitas Moneter 2.656.560.454 Total Monetary Liabilities

Liabilitas Moneter - Bersih (1.707.001.734) Monetary Liabilities - Net

31/12/2011

Page 169: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

78

Mata uang asing/ Ekuivalen Rupiah/Amount in Rupiah

Foreign Currencies EquivalentsRp'000

Aset Moneter: Monetary Assets:Kas dan setara kas VND 71.637.209 30.804 Cash and cash equivalents

THB 56.174.860 16.796.283 US$ 32.305.227 290.456.292 INR 21.007.373 4.222.482 Sin$ 12.247.030 85.496.514 RM 3.320.502 9.682.585 CNY 478.728 650.113 AED 228.802 560.566

Aset keuangan lainnya - lancar US$ 754.688 6.785.397 Other financial assets - current

Piutang usaha THB 51.798.388 15.487.718 Trade accounts receivableUS$ 38.390.564 345.169.563 INR 7.921.109 1.592.143 Sin$ 7.565.693 52.816.106 AED 3.967.593 9.720.604 RM 2.080.203 6.065.873

Jumlah Aset Moneter 845.533.043 Total Monetary Assets

Liabilitas Moneter Monetary LiabilitiesUtang bank jangka pendek US$ 36.149.555 325.020.650 Short-term bank loans

Utang usaha INR 53.260.886 10.705.438 Trade accounts payablesUS$ 12.310.595 110.684.556 Sin$ 10.589.978 73.928.638 VND 8.653.488 3.721 RM 981.507 2.862.075 AED 579.912 579.912 Euro 13.697 163.767 GBP 5.531 76.843 JP¥ 863 9.521

Biaya masih harus dibayar US$ 16.003.917 143.891.222 Accrued expenses

Utang bank jangka panjang US$ 155.049.824 1.394.052.970 Long-term bank loanSin$ 18.176.313 126.888.842

Utang sewa pembiayaan US$ 1.394.152 12.534.814 Finance lease obligation

Jumlah Liabilitas Moneter 2.201.402.969 Total Monetary Liabilities

Liabilitas Moneter - Bersih (1.355.869.926) Monetary Liabilities - Net

31/12/2010

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, kurs konversi yang digunakan Perusahaan dan entitas anak serta kurs yang berlaku pada tanggal 26 Maret 2012 sebagai berikut:

The conversion rates used by the Company and its subsidiaries on December 31, 2011 and 2010 and the prevailing rates on March 26, 2012 are as follows:

26/03/2012 31/12/2011 31/12/2010

Rp Rp Rp

Mata uang asing Foreign currencyEuro 12.180 11.739 11.956 Euro Dolar Amerika Serikat 9.181 9.068 8.991 US DollarYen Jepang 111 117 110 Japan Yen Dolar Singapura 7.281 6.974 6.981 Singapore Dollar Ringgit Malaysia 2.988 2.853 2.916 Malaysian Ringgit Dirham UEA 2.491 2.468 2.450 UEA Dirham Baht Thailand 298 286 299 Thai Baht Rupee India 179 175 201 Indian Rupee Yuan Cina 1.461 1.439 1.358 China YuanDong Vietnam 0,43 0,43 0,43 Vietnamese DongRupee Sri Lanka 70,65 81,11 81,00 Sri Lanka RupeePoundsterling Britania Raya 14.564 13.969 13.894 Great Britain Poundsterling

Page 170: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

79

37. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 37. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

(i) Pada tanggal 27 Juli 2005, SSL telah

menandatangani kontrak jangka panjang berlaku selama 20 tahun sejak kuartal keempat tahun 2008 untuk pengangkutan ekspor gas alam cair (Liquefied Natural Gas/LNG) dari Berau/ Teluk Bintuni, Propinsi Papua, Indonesia ke Gwangyang, Korea Selatan dan Costa Azul, Baja - California, Amerika Utara.

(i) On July 27, 2005, SSL signed a long-term contract valid for 20 years from the fourth quarter of 2008 for the export delivery of Liquefied Natural Gas (LNG) from Berau/ teluk Bintuni, Province of Papua, Indonesia to Gwangyang, South Korea and Costa Azul, Baja - California, North America.

(ii) Pada tanggal 15 September 2010, sesuai

dengan Surat Keputusan Direksi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) ("Pelindo II") No. HK56/5/7/PI.II-2010, PNP dan TSJ terseleksi untuk melaksanakan kegiatan usaha terminal di pelabuhan Tanjung Priok, kegiatan penumpukan dan jasa bongkar muat pada terminal III (sebelumnya terminal "A" dan "D") di Pelabuhan Tanjung Priok untuk jangka waktu satu tahun. Proses perpanjangan masa kerjasama telah dilakukan oleh PNP dan TSJ dengan Pihak Pelindo II, dan dicapai kesepakatan bahwa jangka waktu kerjasama akan dilakukan selama 15 tahun. Sampai dengan tanggal laporan keuangan Surat Keputusan atas hasil kesepakatan tersebut masih dalam proses.

(ii) On September 15, 2010, in accordance with the decision letter issued by Director of PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) ("Pelindo II") No. HK56/5/7/PI.II-2010, PNP and TSJ are selected to carry out terminal activities in the port of Tanjung Priok, activities and services including loading and unloading stacking on the terminal III (formerly terminal "A" and "D") at the Port of Tanjung Priok for a period of one year. The extension process of the cooperation has been conducted by the PNP, TSJ and Pelindo II, and enter into an agreement that the term of cooperation will be conducted for 15 years. As of the reporting date, the decision letter of this agreement is still in the process.

(iii) Pada tanggal 16 Juni 2005, PNP mengadakan

perjanjian dengan PT Sarana Bandar Nasional ("SBN") untuk mengoperasikan pelayanan dermaga, kegiatan penumpukan dan jasa bongkar muat dalam terminal "K007" di Pelabuhan Tanjung Priok untuk jangka waktu empat tahun dan sembilan bulan.

(iii) On June 16, 2005, the PNP entered into an agreement with PT Sarana Bandar Nasional ("SBN") to operate the berthing services, stacking and stevedoring activities in the terminal "K007" in the Port of Tanjung Priok for a period of four years and nine months.

Berdasarkan perjanjian tersebut, PNP berkewajiban untuk membayar kepada SBN uang kontribusi jasa pengoperasian terminal yang dibayar di muka untuk jangka waktu tiga bulan, dihitung berdasarkan jumlah produksi dan tarif yang telah ditentukan. Uang kontribusi tersebut disajikan sebagai "Biaya Dibayar di Muka" dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Based on the agreement, PNP is obligated to pay money contributions to SBN for terminal operation services which are paid in advance for a period of three months, based on the number of production and rates that have been predetermined. Such contributions are recorded under "Prepaid Expenses" in the consolidated statements of financial position.

(iv) Pada tanggal 17 September 2003, PNP

mengadakan perjanjian kerjasama jasa pengoperasian dengan Pelindo II cabang Tanjung Priok atas lapangan penumpukan di Lapangan Lini I 005, 006, dan 007 Sisi Barat Pelabuhan Nusantara II Pelabuhan Tanjung Priok untuk jangka waktu lima belas (15) tahun terhitung mulai tanggal 8 Agustus 2003 sampai dengan tanggal 7 Agustus 2018.

(iv) On September 17, 2003, the Company entered into an operating service agreement with Pelindo II Tanjung Priok branch of the yard on the Ground Line I 005, 006, and 007 West Side Port Nusantara II Tanjung Priok Port for a period of fifteen (15) years from August 8, 2003 until August 7, 2018.

Berdasarkan perjanjian tersebut, PNP berkewajiban untuk membayar kepada Pelindo II uang sewa yang dibayar di muka untuk jangka waktu satu tahun. Uang sewa tersebut disajikan sebagai "Biaya Dibayar di Muka" dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Based on the agreement, PNP is obliged to pay to Pelindo II rent in advance for a period of one year. The rent is presented as "Prepaid Expenses" in the consolidated statements of financial position.

Page 171: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

80

38. INSTRUMEN DERIVATIF 38. DERIVATIVE INSTRUMENTS

Samudera Traffic Co., Ltd., entitas anak, mengadakan beberapa kontrak opsi mata uang asing dan kontrak jual beli mata uang asing berjangka (forward) untuk menjual dolar Amerika Serikat dan membeli baht Thailand sehubungan pendapatan dan pengeluaran yang diharapkan akan terjadi di masa datang.

Samudera Traffic Co., Ltd., a subsidiary, has entered into various foreign exchange option and forward contracts to sell U.S. dollar and purchase Thai baht for future expected income and expenditures.

Kondisi yang terdapat pada kontrak dan penyesuaian nilai wajar atas instrumen keuangan derivatif tersebut adalah sebagai berikut (dalam mata uang Dolar Amerika Serikat):

The terms of these contracts and the fair value adjustments of these derivative financial instruments are as follows (in U.S. Dollars):

Tanggaljatuh tempo/ Jumlah nosional/ Aset/

Maturity dates Notional amount AssetsUS$ Rp'000

Jual beli mata uang asing berjangka/Forwards

2011 28 Pebruari 2012sampai dengan5 April 2012/February 28, 2012 toApril 5, 2012 1.774.000 408.060

2010 23 Pebruari 2011sampai dengan10 Juni 2011/February 23, 2011 toJune 10, 2011 606.000 35.964

Contracts

Transaksi Penyesuaian nilai wajar/mata uang asing/ Fair value Foreign exchange

39. INFORMASI SEGMEN USAHA 39. SEGMENT INFORMATION Perusahaan dan entitas anak melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK 5 (revisi 2009) berdasarkan divisi-divisi operasi, sama dengan segmen operasi pada standar sebelumnya:

The Company and its subsidiaries’ reportable segments under PSAK 5 (revised 2009) are based on their operating divisions; which is similar to the business segment under the previous standard:

1. Jasa pelayaran dan keagenan 2. Logistik dan terminal 3. Lainnya

1. Shipping and agency 2. Logistics and terminal 3. Others

Page 172: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

81

Logistik &Jasa Pelayaran Terminal/

& Keagenan/ Logistics Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/Shipping & Agency & Terminal Others Elimination Consolidation

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000PENDAPATAN JASA SERVICE REVENUES

Pihak eksternal 4.142.676.664 936.791.405 40.276.285 - 5.119.744.354 External partiesAntar segmen - 109.720.939 - (109.720.939) - Intersegment

Jumlah Pendapatan Jasa 4.142.676.664 1.046.512.343 40.276.285 5.119.744.354 Total Service Revenues

HASIL RESULTSHasil segmen 341.949.323 231.229.286 19.985.151 593.163.761 Segment result

Beban usaha 179.518.934 113.708.764 111.688.218 (21.172.000) 383.743.917 Operating expenses Penghasilan bunga 6.838.567 6.551.505 7.802.184 (7.929.498) 13.262.758 Interest incomeBeban keuangan (29.519.931) (57.040.208) (39.488.252) 7.929.498 (118.118.893) Financial chargesBagian atas laba bersih Equity in net income

perusahaan asosiasi 4.726.663 - 144.276.093 (139.516.195) 9.486.561 of associatesKeuntungan dan kerugian lainnya 56.658.007 6.303.143 29.980.717 (21.172.000) 71.769.867 Other gains and losses

Laba sebelum pajak penghasilan 201.133.695 73.334.962 50.867.674 185.820.137 Income before tax

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATIONAset segmen 4.885.883.297 1.455.296.039 224.439.238 (283.722.926) 6.281.895.649 Segment assetsInvestasi pada perusahaan asosiasi 2.058.784.225 9.457.441 - (1.996.660.875) 71.580.791 Investment in associatesAset tidak dapat dialokasi 67.545.815 92.341.576 - (33.798.792) 126.088.598 Unallocated assets

Jumlah Aset 7.012.213.337 1.557.095.056 224.439.238 (2.314.182.593) 6.479.565.038 Total Assets

Liabilitas segmen 4.622.133.992 990.078.670 - (318.207.239) 5.294.005.423 Segment liabilitiesLiabilitas tidak dapat dialokasi (1.391.773.093) 38.503.272 - - (1.353.269.821) Unallocated liabilities

Jumlah Liabilitas 3.230.360.899 1.028.581.942 - (318.207.239) 3.940.735.602 Total Liabilities

Pengeluaran modal 696.804.380 219.124.714 19.074.344 - 935.003.438 Capital expendituresPenyusutan 163.925.333 70.129.170 14.312.278 - 248.366.781 Depreciation

2011

Logistik &Jasa Pelayaran Terminal/

& Keagenan/ Logistics Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/Shipping & Agency & Terminal Others Elimination Consolidation

Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000PENDAPATAN JASA SERVICE REVENUES

Pihak eksternal 3.577.908.975 745.189.689 10.121.305 - 4.333.219.969 External partiesAntar segmen - 17.107.896 - (17.107.896) - Intersegment

Jumlah Pendapatan Jasa 3.577.908.975 762.297.585 10.121.305 4.333.219.969 Total Service Revenues

HASIL RESULTSHasil segmen 379.800.862 152.869.027 10.121.305 (17.107.896) 525.683.298 Segment result

Beban usaha 260.799.747 92.203.249 12.415.381 (17.550.344) 347.868.033 Operating expenses Penghasilan bunga 12.433.665 4.659.879 198.332 (9.190.406) 8.101.470 Interest incomeBeban keuangan (63.376.429) (39.902.689) (30.424) 10.813.288 (92.496.254) Financial chargesBagian atas laba bersih Equity in net income

perusahaan asosiasi 185.036.839 - - (173.048.235) 11.988.604 of associatesKeuntungan dan kerugian lainnya 17.456.993 2.499.994 308.145 - 20.265.132 Other gains and losses

Laba sebelum pajak penghasilan 270.552.183 27.922.962 (1.818.023) 125.674.217 Income before tax

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATIONAset segmen 4.461.728.156 1.313.270.679 10.635.479 (331.535.436) 5.454.098.878 Segment assetsInvestasi pada perusahaan asosiasi 1.970.451.430 9.457.440 - (1.878.121.555) 101.787.315 Investment in associatesAset tidak dapat dialokasi 91.000.382 24.792.550 1.538.096 - 117.331.028 Unallocated assets

Jumlah Aset 6.523.179.968 1.347.520.669 12.173.575 (2.209.656.991) 5.673.217.221 Total Assets

Liabilitas segmen 2.631.634.111 857.298.446 4.230.287 (333.600.766) 3.159.562.078 Segment liabilitiesLiabilitas tidak dapat dialokasi 40.061.022 26.785.156 3.647.742 - 70.493.920 Unallocated liabilities

Jumlah Liabilitas 2.671.695.133 884.083.602 7.878.029 (333.600.766) 3.230.055.998 Total Liabilities

Pengeluaran modal 826.030.491 112.982.549 83.752.133 - 1.022.765.173 Capital expendituresPenyusutan 177.620.344 53.129.385 353.904 - 231.103.633 Depreciation

2010

Page 173: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

82

Pendapatan berdasarkan Pasar Geografis Revenues by Geographical Market

Berikut adalah jumlah pendapatan jasa Perusahaan dan entitas anak berdasarkan pasar geografis:

The following table shows the distribution of the Company and its subsidiaries consolidated revenue by geographical market:

Pasar Geografis 2011 2010 Geographical MarketRp'000 Rp'000

Indonesia 3.579.997.954 2.437.497.100 IndonesiaAsia Tenggara Southeast Asia (kecuali Indonesia) 1.066.705.112 1.108.500.603 (except Indonesia)Timur Tengah dan India 314.070.180 660.449.796 Middle East and IndiaTimur Jauh 79.145.504 19.435.202 Far EastLain-lain 79.825.604 107.337.268 Others

Jumlah 5.119.744.354 4.333.219.969 Total

Pendapatan berdasarkan pasar geografis/Sales revenue by geographical market

40. KONDISI EKONOMI 40. ECONOMIC CONDITIONS Kegiatan usaha Perusahaan dan entitas anak telah dan dapat terus dipengaruhi oleh kondisi ekonomi secara global, yang mengakibatkan fluktuasi tarif angkutan kapal serta beban bahan bakar. Kondisi ini dapat memberikan dampak negatif terhadap kemampuan Perusahaan dan entitas anak untuk memperoleh target laba dan arus kas.

The operations of the Company and subsidiaries have been affected, and may continue to be affected, by global economic conditions that contribute to volatility in freight rates and bunker costs. These conditions may negatively impact the Company and subsidiaries’ ability to achieve their profit and cash flow targets.

41. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 41. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

a. Pada tanggal 13 Maret 2012, KM Sinar

Jombang dengan bobot mati 5.450 ton buatan tahun 1998 yang dimiliki oleh entitas anak, PT Samudera Shipping Services, entitas anak telah mengalami kebakaran di perairan Tanjung Selatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan dalam perjalanan dari Jakarta ke Balikpapan.

a. On March 13, 2012, MV Sinar Jombang, with a deadweight of 5,450 tons which was built in 1998, owned by PT Samudera Shipping Services, a subsidiary, caught fire in Tanjung Selatan waters, Tanah Laut regency, South Kalimantan, on her way from Jakarta to Balikpapan.

Tidak ada korban jiwa dan kerusakan lingkungan yang timbul sebagai akibat kebakaran kapal ini.

There were no casualties and environmental damage due to the vessel fire.

Kapal diasuransikan secara penuh dengan asuransi hull and machinery (H&M) sedangkan tanggung jawab entitas anak terhadap muatan dan tuntutan pihak ketiga lainnya juga diasuransikan secara penuh melalui asuransi protection and indemnity (P&I) dengan total tanggungan sendiri sebesar sekitar US$50.000 untuk H&M dan P&I.

The vessel was fully covered by hull and machinery (H&M) insurance, while the subsidiary liability’s on the cargoes and other third party claims were fully covered by protection and indemnity (P&I) insurance with a total deductible own liability of around US$50,000 for both H&M and P&I.

Aktivitas operasional entitas anak tetap berjalan dan kapal pengganti sedang disiapkan.

The subsidiary will continue its operational activity and a replacement vessel is being prepared.

Page 174: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

83

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, Manajemen memperkirakan tidak ada dampak yang signifikan terhadap usaha dan kondisi keuangan Perusahaan dan entitas anak. Nilai tercatat kapal pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebesar US$3.450.000

As of the issuance date of the consolidated financial statements, the Board does not foresee any significant impact to the business and financials of the Company and subsidiary. The carrying amount of the vessel as of December 31, 2011 is US$3,450,000.

b. Pada tanggal 8 Maret 2012, Perusahaan

mengadakan perjanjian kerjasama untuk membentuk perusahaan patungan di Malaysia yang bernama Samudera Intermodal Sdn Bhd ("Samudera Intermodal") dimana Perusahaan memiliki kepemilikan 65% saham. Samudera Intermodal bergerak dalam bisnis keagenan kapal di Malaysia. Perusahaan memberikan kontribusi senilai RM650.000 kepemilikan sebesar 65% saham Samudera Intermodal.

b. On March 8, 2012, the Company entered into a joint venture agreement to incorporate a joint venture company in Malaysia, Samudera Intermodal Sdn Bhd, ("Samudera Intermodal") which the Company owns 65% interest. Samudera Intermodal will engage in the ship agency business in Malaysia. The Company contributed RM650,000 for the 65% interest.

42. REKLASIFIKASI AKUN 42. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS a. Sesuai dengan PSAK No.1 (Revisi 2009), saldo

pihak kepentingan nonpengendali (sebelumnya disebut hak minoritas) menjadi bagian dari ekuitas.

a. In accordance with PSAK No.1 (Revised 2009), the balance of non-controlling interest (previously known as minority interest) is reclassified to equity.

b. Perusahaan melakukan reklasifikasi beberapa

akun dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2010 agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011.

b. The Company reclassified certain accounts in the statements of financial position for the year ended December 31, 2010 to conform with the presentation of consolidated statements of financial position as of December 31, 2011.

Sebelum Setelah

reklasifikasi/ reklasifikasi/Before After

reclassification reclassificationRp'000 Rp'000

Investasi pada entitas asosiasi 104.456.766 101.787.315 Investments in associatesAset keuangan tidak lancar lain-lain - 78.825.684 Other non-current financial assetsAset tidak lancar lain-lain 89.620.422 13.464.189 Other non-current assetsPendapatan tangguhan 27.390.428 43.538.148 Unearned revenueUtang lain - lain Other accounts payable

Pihak Ketiga 61.622.473 10.526.204 Third partiesUtang Usaha Trade accounts payable

Pihak Ketiga 323.674.143 358.622.692 Third parties

412.687.044 412.687.044

Kecuali untuk pengaruh atas kepentingan nonpengendali, Manajemen berpendapat bahwa reklasifikasi pada laporan keuangan konsolidasian tidak memiliki dampak signifikan pada saldo awal laporan posisi keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 1 Januari 2010/31 Desember 2009.

Except for the effect of the non-controlling interest, management believes that the reclassifications do not have significant impact on the opening consolidated statement of financial position at January 1, 2010/December 31, 2009.

Page 175: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

84

43. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO

KEUANGAN DAN RISIKO MODAL 43. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK

AND CAPITAL RISK

a. Manajemen Risiko Modal a. Capital Risk Management

Perusahaan dan entitas anak mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan keberlangsungan hidup, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Struktur modal Perusahaan terdiri dari hutang termasuk utang bank (Catatan 16 dan 20) utang sewa pembiayaan (Note 21), kas dan setara kas (Catatan 5) dan ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perusahaan, terdiri dari modal saham (Catatan 22), tambahan modal disetor (Catatan 23), saldo laba dan kepentingan nonpengendali (Catatan 27) sebagaimana diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.

The Company and subsidiaries manage capital risk to ensure that they will be able to continue as going concern, in addition to maximizing the profits of the shareholders through the optimization of the balance of debt and equity. The Company’s capital structure consists of debt, which includes bank loans (Notes 16 and 20) financial lease obligations (Note 21), cash and cash equivalents (Note 5) and equity attributable to the owners of the Company, comprising issued capital (Note 22), additional paid-in capital (Note 23), retained earnings and non-controlling interest (Note 27) as described on the consolidated financial statements.

Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan review struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian dari review ini, Dewan Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan.

The Board of Directors of the Company periodically review the Company's capital structure. As part of this review, the Board of Directors consider the cost of capital and related risk.

Gearing ratio pada tanggal Desember 31, 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The gearing ratio as of December 31, 2011, and 2010 are as follows:

31/12/11 31/12/10Rp '000 Rp '000

Pinjaman 3.075.703.322 2.478.789.491 DebtKas dan setara kas 385.514.724 544.217.904 Cash and cash equivalents

Pinjaman - bersih 2.690.188.598 1.934.571.587 Net debtModal 2.538.829.436 2.443.161.223 Equity

Rasio pinjaman - bersih terhadap modal 106% 79% Net debt to equity ratio

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko

keuangan b. Financial risk management objectives and

policies Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan dan entitas anak adalah untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko mata uang asing, tingkat bunga, kredit dan risiko likuiditas. Perusahaan dan entitas anak beroperasi dengan pedoman yang telah ditentukan oleh Dewan Direksi.

The Company and its subsidiaries’ overall financial risk management and policies seek to ensure that adequate financial resources are available for operation and development of their business, while managing their exposure to foreign exchange risk, interest rate risk, credit risk and liquidity risk. The Company and its subsidiaries operate within defined guidelines that are approved by the Board.

Page 176: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

85

i. Manajemen risiko mata uang asing i. Foreign currency risk management

Perusahaan dan entitas anak terekspos terhadap pengaruh fluktuasi nilai tukar mata uang asing. Meskipun mata uang yang digunakan beberapa entitas anak adalah dalam Dolar Amerika Serikat, ada beberapa transaksi yang menggunakan mata uang selain Dolar Amerika Serikat khususnya biaya operasional dan beberapa penjualan domestik.

The Company and its subsidiaries are exposed to the effect of foreign currency exchange rate fluctuation. Although certain subsidiaries functional currency is U.S. Dollar, there are transactions denominated in currency other than U.S. Dollar, particularly the operating expenses and some local sales.

Perusahaan dan entitas anak memegang kas dan setara kas dalam mata uang asing untuk modal kerja.

The Company and its subsidiaries also hold cash and cash equivalents denominated in foreign currencies for working capital purposes.

Perusahaan dan entitas anak mengelola eksposur terhadap mata uang selain Dolar Amerika Serikat dengan mencocokkan, sebisa mungkin, penerimaan dan pembayaran dalam masing-masing individu mata uang. Jumlah eksposur mata uang bersih Perusahaan dan entitas anak pada tanggal laporan posisi keuangan diungkapkan dalam Catatan 36. Untuk membantu mengelola risiko, Perusahaan dan entitas anak juga mengadakan kontrak berjangka perubahan nilai tukar mata uang dalam batasan yang ditetapkan (Catatan 38).

The Company and its subsidiaries manage the currencies other than U.S. Dollar exposure by matching, as far as possible, receipts and payments in each individual currency. The Company and its subsidiaries net open foreign currency exposure as of statements of financial position’s date is disclosed in Note 36. To help manage the risk, the certain subsidiaries also entered into hedging contracts within established parameters (Note 38).

ii. Manajemen risiko tingkat bunga ii. Interest rate risk management

Instrumen keuangan Perusahaan dan entitas anak yang terekspos terhadap risiko tingkat bunga nilai wajar (instrumen tingkat bunga tetap) dan risiko tingkat bunga arus kas (instrumen tingkat bunga mengambang), serta instrumen keuangan tanpa bunga, adalah sebagai berikut:

The Company and its subsidiaries financial instruments that are exposed to fair value interest rate risk (i.e. fixed rate instruments) and cash flow interest rate risk (i.e. floating rate instruments), as well as those that are non-interest bearing, are as follows:

Bunga Bunga Tanpa

mengambang/ tetap/ bunga/Floating Fixed Non-interest Jumlah/

rate rate bearing TotalRp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000

Aset Keuangan: Financial Assets:Kas dan setara kas 200.114.421 180.855.475 4.544.828 385.514.724 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 18.609.053 - 19.382 18.628.435 Short-term investmentsPiutang usaha - - 821.500.012 821.500.012 Trade accounts receivablePiutang lain-lain - - 98.897.172 98.897.172 Other accounts receivableInvestasi saham tidak Investment in non-listed

terdaftar di Bursa - - 3.354.972 3.354.972 sharesRekening yang dibatasi

penggunaannya - 38.554.540 32.785.979 71.340.519 Restricted cash in bank

Liabilitas Keuangan: Financial Liabilities:Utang usaha - - 428.898.563 428.898.563 Trade accounts payableUtang lain-lain - - 11.656.413 11.656.413 Other accounts payableBiaya yang masih harus dibayar - - 252.484.454 252.484.454 Accrued expensesUtang bank jangka pendek 461.508.200 - - 461.508.200 Short-term bank loansLiabilitas jangka panjang: Long-term liabilities:

Utang bank 2.599.759.067 2.132.597 - 2.601.891.664 Bank loansUtang sewa pembiayaan 9.293.316 3.010.142 - 12.303.458 Finance lease obligations

Page 177: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

86

Analisis jatuh tempo dari utang jangka panjang diungkapkan pada Catatan 20 dan 21.

The maturity analysis of long-term liabilities are disclosed in Notes 20 and 21.

Perusahaan dan entitas anak juga terekspos terhadap dampak perubahan tingkat bunga karena adanya dampak perubahan terhadap deposito bank dan pinjaman yang mempunyai tingkat bunga mengambang (Catatan 5).

The Company and its subsidiaries are also exposed to changes in interest rate due to the impact such changes may have on bank deposits and borrowings that carry floating interest rates (Note 5).

Untuk mengelola risiko tingkat bunga, Perusahaan dan entitas anak memiliki kebijakan dalam memperoleh pembiayaan yang sesuai tingkat suku campuran yang tepat antara bunga mengambang dan bunga tetap (Catatan 20).

To manage the interest rate risk, the Company and its subsidiaries have a policy of obtaining financing that would provide an appropriate mix of floating rate and fixed rate (Note 20).

iii. Manajemen risiko kredit iii. Credit risk management

Risiko kredit adalah risiko kerugian yang mungkin timbul pada instrumen keuangan yang beredar seandainya pihak yang terkait gagal dalam memenuhi kewajibannya. Perusahaan dan entitas anak terekspos risiko kredit yang dapat timbul terutama dari piutang usaha dan piutang lainnya. Untuk aset keuangan lainnya (termasuk penempatan pada efek dan kas dan setara kas), Perusahaan dan entitas anak meminimalkan risiko kredit dengan bertransaksi secara eksklusif dengan pihak-pihak yang memiliki peringkat kredit yang tinggi.

Credit risk is the risk of loss that may arise on outstanding financial instruments should a counterparty default on its obligations. The Company and the subsidiaries exposure to credit risk arises primarily from trade and other receivables. For other financial assets (including investment securities and cash and cash equivalents), the Company and its subsidiries minimise credit risk by dealing exclusively with high credit rating counterparties.

Tujuan Perusahaan adalah untuk mendapatkan pertumbuhan pendapatan yang terus menerus sambil meminimalkan kerugian yang timbul akibat meningkatnya eksposur risiko kredit. Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksi perdagangan hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Kebijakan Perusahaan adalah bahwa semua pelanggan yang ingin bertransaksi secara kredit tergantung pada prosedur verifikasi kredit. Perusahaan dan entitas anak dapat meminta jaminan bank dari pelanggan jika diperlukan. Selain itu, debitur selalu dipantau secara terus menerus sehingga eksposur Perusahaan atas kredit macet tidak signifikan.

The Company’s objective is to seek continual revenue growth while minimising losses incurred due to increased credit risk exposure. The Company and subsidiaries trade only with recognised and creditworthy third parties. It is the Company’s policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures. The Company and subsidiaries may request bankers’ guarantee from their customers if it is necessary. In addition, debtors balances are monitored on an ongoing basis with the result that the Company’s exposure to bad debts is not significant.

iv. Manajemen risiko likuiditas iv. Liquidity risk management

Risiko likuiditas adalah risiko bahwa Perusahaan dan entitas anak akan mengalami kesulitan dalam memenuhi kewajiban keuangannya karena kekurangan dana. Eksposur Perusahaan dan entitas anak untuk risiko likuiditas terutama timbul dari ketidaksesuaian jatuh tempo aset keuangan dan liabilitas. Tujuan perusahaan dan entitas anak adalah menjaga keseimbangan antara kesinambungan sumber dana dan fleksibilitas melalui penggunaan fasilitas kredit stand-by.

Liquidity risk is the risk that the Company and its subsidiaries will encounter difficulty in meeting financial obligations due to shortage of funds. The Company and the subsidiaries’ exposure to liquidity risk arises primarily from mismatches of the maturities of financial assets and liabilities. The Company and its subsidiaries objective is to maintain a balance between continuity of funding and flexibility through the use of stand-by credit facilities.

Page 178: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

87

Perusahaan dan entitas anak memantau dan menjaga tingkat kas dan setara kas yang dianggap memadai oleh manajemen untuk membiayai operasi Perusahaan dan entitas anak dan mengurangi dampak fluktuasi arus kas.

The Company and its subsidiaries monitor and maintain a level of cash and cash equivalents deemed adequate by the management to finance the Company and its subsidiaries operation and mitigate the effects of fluctuation of cash flows.

Perusahaan dan entitas anak mendapatkan tambahan pendanaan melalui pinjaman bank. Kebijakan perusahaan adalah mendapatkan tingkat bunga yang paling menguntungkan tanpa meningkatkan risiko eksposur mata uang asingnya.

The Company and its subsidiaries obtain additional financing through bank borrowings. The Company's policy is to get the most favourable interest rates available without increasing its foreign currency exposure.

v. Risiko harga bahan bakar v. Bunker price risk

Laba Perusahaan dan entitas anak dipengaruhi oleh perubahan harga bahan bakar. Perusahaan dan entitas anak mengelola risiko ini dengan memonitor harga bahan bakar dan melakukan kontrak berjangka terhadap perubahan harga bahan bakar apabila dianggap tepat.

The Company and Its subsidiaries earnings are affected by changes in bunker prices. The Company and Its subsidiaries manage this risk by monitoring the bunker prices and entering into forward contracts to hedge against fluctuations in bunker price, if considered appropriate.

c. Nilai wajar instrumen keuangan c. Fair value of financial instruments

Berikut ini adalah rincian nilai wajar dari instrumen keuangan:

The following table details the fair value of financial instruments:

Nilai tercatat/ Nilai wajar/Carrying amount Fair value

Rp'000 Rp'000Aset Keuangan Financial AssetsKas dan setara kas 385.514.724 385.514.724 Cash and cash equivalentAset keuangan lainnya 18.628.435 18.628.435 Other financial assetsPiutang usaha 821.500.012 821.500.012 Trade accounts receivablePiutang lain-lain 98.897.172 98.897.172 Other accounts receivableInvestasi saham tidak Investment in non-listed

terdaftar di Bursa 3.354.972 3.354.972 sharesJaminan bank 71.340.519 71.340.519 Bank guarantees

Liabilitas Keuangan Financial LiabilitiesUtang usaha 428.898.563 428.898.563 Trade accounts payableUtang lain-lain 11.656.413 11.656.413 Other accounts payableBiaya yang masih

harus dibayar 252.484.454 252.484.454 Accrued expensesUtang bank 3.063.399.864 3.107.671.903 Bank loansUtang sewa pembiayaan 12.303.458 15.620.344 Finance lease obligation

Kecuali untuk utang bank dan utang sewa pembiayaan, nilai tercatat aset dan liabilitas keuangan dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dalam laporan keuangan konsolidasian mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka pendek.

Except for bank loans and financial lease obligations carrying amount of financial assets and financial liabilities recorded at amortized cost in the consolidated financial statements approximate their fair values because of their short-term maturities.

Nilai wajar utang bank jangka panjang dan utang sewa pembiayaan ditentukan melalui analisa arus kas yang didiskonto dengan menggunakan tingkat diskonto yang setara dengan pengembalian yang berlaku bagi instrumen keuangan yang memiliki syarat dan periode jatuh tempo yang sama.

The fair values of long-term bank loans and finance lease obligation are determined by discounting estimated cash flows using discount rates for the financial instruments with similar term and maturity.

Page 179: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

88

44. INFORMASI PENTING LAIN 44. OTHER IMPORTANT INFORMATION

Sebagaimana telah diungkapkan pada tahun sebelumnya, pada tanggal 16 Maret 2011, salah satu kapal milik Perusahaan, KM Sinar Kudus, dalam perjalanannya mengangkut muatan ferronickel dari Pomalaa, Sulawesi Selatan ke Rotterdam, Belanda, dibajak oleh sekelompok perompak di laut Arab sekitar kepulauan Socotra. Terdapat 20 orang awak kapal termasuk nahkoda, yang semuanya warga negara Indonesia, dikapal tersebut.

As disclosed in the previous year, on March 16, 2011, one of the Company’s vessels, MV Sinar Kudus, on its way to carry ferronickel from Pomalaa, South Sulawesi to Rotterdam, Netherland, was hijacked by a group of pirates in Arabian Sea around the Socotra Island. There are 20 crews including the master, all are Indonesians, on board.

Uang tebusan disepakati dan telah diberikan kepada perompak pada tanggal 30 April 2011, kapal tersebut dibebaskan dan berlayar pada tanggal 1 Mei 2011 dan pada tanggal 5 Juni 2011 kapal tersebut berlabuh di Rotterdam dan muatan sepenuhnya telah dibongkar.

A ransom was agreed and dropped to the pirates on April 30, 2011, the vessel was released and sailed on May 1, 2011 and on June 5, 2011, the vessel berthed alongside at Rotterdam and fully discharged its cargo.

Kontrak pengiriman dengan pelanggan termasuk klausul tentang York Antwerp Rules revisi 1994 yang menyatakan bahwa General Average adalah prinsip hukum dasar maritim dimana semua pihak dalam industri pengiriman melalui laut, berbagi kerugian secara proporsional akibat suatu pengorbanan atas proses penyelamatan kapal dan kargo dalam keadaan darurat.

The shipping contract with the customer included a clause concerning the revised York-Antwerp Rules 1994 stating that General Average is a legal principle of maritime law according to which all parties in a sea venture proportionally share any losses resulting from a voluntary sacrifice of the ship or cargo to save the whole in an emergency.

Berdasarkan perhitungan adjuster independen, Poseidon Adjuster Pte. Ltd, pembagian General Average dihitung berdasarkan nilai pasar kapal (MV Sinar Kudus) dan Cargo-Feronikel. Berdasarkan perhitungan, jumlah yang dapat diklaim Perusahaan kepada pihak yang mempunyai kepentingan terhadap penyelamatan kapal dan barang tersebut, sebesar US$3.5 juta dan pada tanggal 31 Desember 2011, klaim tersebut masih dicatat sebagai "Piutang Lain-Lain - Pihak Ketiga".

Based on independent adjuster, Poseidon Adjuster Pte.Ltd., the apportionment of General Average is calculated based on the market value of vessels (MV Sinar Kudus) and Cargo-Ferronickel. Based on calculation, the amount claim by the Company from other parties who have interest on the safety of the ship and the cargoes, amounted to US$3,5 million, and as of December 31, 2011, such claim amount is still outstanding and recorded as “Other Accounts Receivable - Third Parties”.

45. PENERBITAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN

45. REISSUANCE OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Setelah penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen Perusahaan menetapkan untuk menerbitkan kembali laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011, sehubungan dengan penyajian kembali dan reklasifikasi beberapa item tertentu dalam laporan arus kas konsolidasian untuk tahun 2011.

Subsequent to the issuance of the Company and its subsidiaries’ consolidated financial statements, the Company’s management determined to reissue the consolidated financial statements for the year ended December 31, 2011, in relation to the restatement and reclassification of certain items in the 2011 consolidated statement of cash flows.

Penyajian kembali dan reklasifikasi arus kas untuk item tertentu tersebut, tidak mempunyai dampak terhadap laporan posisi keuangan konsolidasian, laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan laporan perubahan ekuitas konsolidasian, dengan rincian sebagai berikut:

The restatement and reclassifications of the cash flows for those items affected do not have an impact on the consolidated statement of financial position, consolidated statement of comprehensive income and consolidated statement of changes in equity, with the following details:

Page 180: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

89

a. Perusahaan menyajikan kembali penerimaan kas

dari pelanggan dan pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan di dalam laporan arus kas konsolidasian tahun 2011 menjadi masing-masing sebesar Rp4.877.571.028 dan Rp4.524.009.488 yang disebabkan saling hapus antara pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan dengan penerimaan kas dari pelanggan, pembayaran kas untuk beban bunga dan dividen yang diperoleh dari entitas asosiasi masing-masing sebesar Rp5.119.744.354, Rp27.222.933 dan Rp7.229.251.

a. The Company restated the cash received from customers and cash paid to suppliers and employees in 2011 consolidated statement of cash flows to Rp4,877,571,028 and Rp4,524,009,488 respectively, due to offsetting of cash paid to suppliers and employees with cash received from customers, cash paid for interest expense and dividend received from associates of Rp5.119.744.354, Rp27.222.933 and Rp7.229.251 respectively.

b. Reklasifikasi pada laporan arus kas

konsolidasian tahun 2011 adalah penerimaan bunga dengan pembayaran kas untuk beban bunga antar perusahaan di dalam grup sebesar Rp6.856.816 serta hasil penjualan aset tetap ke perolehan aset berdasarkan perjanjian “bangun kelola alih” sebesar Rp15.890.802.

b. Reclassifications in the 2011 consolidated statement of cash flows are interest received against intra-group cash paid for interest expense amounting to Rp6.856.816 and proceeds from sale of property and equipment to acquisition of assets under “build operate and transfer” agreements amounting to Rp15.890.802.

Selain hal di atas, "Penambahan dari utang sewa pembiayaan" pada Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan, telah diubah nama menjadi "Penambahan dari utang bank jangka pendek " untuk mencerminkan sifat dari transaksi tersebut.

In addition to the above, “Proceeds from finance lease obligation” in the Cash Flows from Financing Activities, has been re-named “Proceeds from short-term bank loan” to properly reflect the nature of the transaction.

Beberapa item dari laporan arus kas konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011, sebelum dan setelah penyajian kembali, adalah sebagai berikut:

Certain items in the consolidated statement of cash flows for the year ended December 31, 2011, before and after restatement, are as follows:

Sebelum Penyajian Setelah Penyajian

kembali/ Catatan/ kembali/Before Restatement Notes After Restatement

Rp '000 Rp '000

Penerimaan kas dari pelanggan (242.173.326) a 4.877.571.028 Cash received from customersPembayaran kas kepada pemasok dan karyawan 575.741.184 b1,b4 (4.524.009.488) Cash paid to suppliers and employeesKas dihasilkan dari operasi 333.567.858 353.561.540 Cash generated from operations

Pembayaran kas untuk beban bunga (111.818.492) b1,b2 (132.184.609) Cash paid for interest expensePenerimaan bunga 20.119.574 b2 13.262.758 Interest received

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 190.785.202 183.555.951 Net cash provided by Operating Activities

Hasil penjualan aset tetap 72.412.451 b3 56.521.649 Proceeds from sale of property and equipmentPerolehan aset berdasarkan perjanjian Acquisition of assets under “build operate and

bangun kelola alih (21.248.181) b3 (5.357.379) transfer” agreementDividen diperoleh dari entitas asosiasi 705.249 b4 7.934.500 Dividend received from associates

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (918.546.019) (911.316.768) Net Cash Used in Investing Activities

Page 181: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Angka Rupiah pada penjelasan dalam paragraf dinyatakan dalam ribuan) - Lanjutan

PT SAMUDERA INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2011 AND 2010,

AND FOR THE YEARS THEN ENDED

(Amounts in Rupiah in the paragraph are expressed in thousand) - Continued

90

Dibawah ini adalah pengungkapan tambahan yang tidak mempengaruhi kas yang sebelumnya ditampilkan pada laporan arus kas konsolidasian:

Presented below are the non-cash supplementary disclosures which were previously presented in the consolidated statement of cash flows:

2011 2010

Rp'000 Rp'000

Penambahan aset sewaan melalui Acquisition of leased assetsUtang sewa pembiayaan 3.791.946 4.175.162 through finance lease obligations

Reclassification of advance for purchase ofReklasifikasi uang muka pembelian property and equipment to property

aset tetap ke aset tetap - 735.245.392 and equipment

46. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN

PERSETUJUAN UNTUK MENERBITKAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

46. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL FOR REISSUANCE OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian dari halaman 3 sampai 90 merupakan tanggung jawab manajemen, dan telah disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 26 Maret 2012. Sehubungan dengan adanya penyajian kembali dan reklasifikasi seperti yang dijelaskan dalam catatan 45 atas laporan keuangan konsolidasian, pada tanggal 15 Juni 2012 Direksi telah menyetujui untuk menerbitkan kembali laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011. Tidak terdapat perbedaan material antara laporan keuangan konsolidasian terdahulu dengan laporan keuangan konsolidasian yang diterbitkan kembali, kecuali yang dijelaskan dalam Catatan 45.

The preparation and fair presentation of the consolidated financial statements on pages 3 to 90 were the responsibilities of the management, and were approved by the Directors and authorized for issue on March 26, 2012. In relation to the restatement and reclassifications as disclosed in Note 45 of the consolidated financial statements, on June 15, 2012 the Directors have approved to reissue the consolidated financial statements of the Company and its subsidiaries for the year ended December 31, 2011. There are no material differences between the previous consolidated financial statements with the reissued consolidated financial statements, except as disclosed in Note 45.

********

Page 182: Capitalizing on Collective Strength - · PDF filePerseroan telah membeli 3 kapal petikemas untuk memperkuat bisnis pelayaran petikemas regional: ... pergudangan, pusat distribusi dan

Capitalizing on Collective Strength

PT Samudera Indonesia Tbk.

Gedung Samudera Indonesia Lt. 8Jl. Letjen S. Parman Kav. 35Jakarta 11480IndonesiaTel. : (6221) 5480088, 5347210Fax : (6221) 5490909, 5347171www.samudera.com

Laporan Tahunan Annual Report2011

Laporan Tahunan Annual Report