BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan...

40

Transcript of BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan...

Page 1: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 2: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 3: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 4: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 5: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 6: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 7: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 8: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 9: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 10: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 11: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 12: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 13: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 14: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 15: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 16: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 17: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 18: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 19: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 20: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 21: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 22: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 23: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 24: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 25: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 26: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 27: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 28: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 29: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 30: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 31: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 32: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 33: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 34: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 35: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 36: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 37: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 38: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 39: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan
Page 40: BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG · PDF filedengan perimbangan keuangan, juga akan menimbulkan utang-piutang antara Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah. Demikian pula kemungkinan

Bultek 7 ok

Bultek 7 ok

Slide Bultek 04 Belanja Pemerintah

Slide Bultek 04 Belanja Pemerintah

BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG - anwarsyam.staff.ipb.ac.id fileBuletin Teknis Akuntansi Piutang Komite Standar Akuntansi Pemerintahan 1 1 2 3 B A B I LATAR BELAKANG Peraturan Pemerintah

BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG - anwarsyam.staff.ipb.ac.id fileBuletin Teknis Akuntansi Piutang Komite Standar Akuntansi Pemerintahan 1 1 2 3 B A B I LATAR BELAKANG Peraturan Pemerintah

BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG - jabarprov.go.idinspektorat.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2015/02/...Memperhatikan kondisi akuntansi piutang yang sangat luas cakupan, macam, dan

BULTEK NO. 6 AKUNTANSI PIUTANG - jabarprov.go.idinspektorat.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2015/02/...Memperhatikan kondisi akuntansi piutang yang sangat luas cakupan, macam, dan

Manajemen Piutang Pemerintah

Manajemen Piutang Pemerintah

Bultek 09 Akuntansi Aset Tetap

Bultek 09 Akuntansi Aset Tetap

Bultek 10 Akt Belanja Bansos

Bultek 10 Akt Belanja Bansos

17 Slide Bultek 07 Akuntansi Dana Bergulir.ppt

17 Slide Bultek 07 Akuntansi Dana Bergulir.ppt

14 Slide Bultek 04 Belanja Pemerintah.ppt

14 Slide Bultek 04 Belanja Pemerintah.ppt

16 Slide Bultek 06 Akuntansi Piutang

16 Slide Bultek 06 Akuntansi Piutang

PROSEDUR PENCATATAN PIUTANG PENERIMAAN …publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/10887/1/... · Pinjaman atau hibah dari Pemerintah Pusat kepada ... Piutang dari Pendapatan

PROSEDUR PENCATATAN PIUTANG PENERIMAAN …publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/10887/1/... · Pinjaman atau hibah dari Pemerintah Pusat kepada ... Piutang dari Pendapatan

Buletin Teknis Penyusunan Neraca Awal Pemerintah Daerahinspektorat.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2015/02/Bultek-02... · 40 Pemerintah Pusat dan Daerah sebagai pengganti UU 22

Buletin Teknis Penyusunan Neraca Awal Pemerintah Daerahinspektorat.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2015/02/Bultek-02... · 40 Pemerintah Pusat dan Daerah sebagai pengganti UU 22

LAMPIRAN I : PERATURAN BUPATI BANJAR …...SISTEM AKUNTANSI PIUTANG Piutang daerah adalah jumlah uang yang wajib dibayar kepada pemerintah daerah dan/atau hak pemerintah daerah yang

LAMPIRAN I : PERATURAN BUPATI BANJAR …...SISTEM AKUNTANSI PIUTANG Piutang daerah adalah jumlah uang yang wajib dibayar kepada pemerintah daerah dan/atau hak pemerintah daerah yang

Bultek Akuntansi Utang

Bultek Akuntansi Utang

Bultek 11 Akuntansi Aset Tidak Berwujud

Bultek 11 Akuntansi Aset Tidak Berwujud

PENGELOAAN & PENCATATAN ATB DI LIPI · PP No. 6 Tahun 2006 tentang Barang Milik Negara/Daerah BULTEK No. 1 BULTEK SAP No. 11 BULTEK SAP No. 17 ... PENCATATAN (PERKA LIPI No. 7/2015)

PENGELOAAN & PENCATATAN ATB DI LIPI · PP No. 6 Tahun 2006 tentang Barang Milik Negara/Daerah BULTEK No. 1 BULTEK SAP No. 11 BULTEK SAP No. 17 ... PENCATATAN (PERKA LIPI No. 7/2015)

SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHANbandi.fe.uns.ac.id/wp-content/uploads/2009/09/0-9-aset-tidak...Bultek 05 Penyusutan 2. Bultek 09 Akuntansi Aset Tetap 3. Bultek 11 Aset Tak berwujud. KERANGKA

SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAHANbandi.fe.uns.ac.id/wp-content/uploads/2009/09/0-9-aset-tidak...Bultek 05 Penyusutan 2. Bultek 09 Akuntansi Aset Tetap 3. Bultek 11 Aset Tak berwujud. KERANGKA

16 Slide Bultek 06 Akuntansi Piutang.ppt

16 Slide Bultek 06 Akuntansi Piutang.ppt

Bultek 08 Akuntansi Utang

Bultek 08 Akuntansi Utang

Bultek 20 Akt Kerugian Negara/Daerah

Bultek 20 Akt Kerugian Negara/Daerah