Buku PKM P4 IPB

52

description

 

Transcript of Buku PKM P4 IPB

Page 1: Buku PKM P4 IPB
Page 2: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 2

LANGKAH AWAL MEMBUAT PROPOSAL PKM

Cari ide kreatif

Bentuk Kelompok 3-5 orang (saran 3 orang saja)

Cari Pembimbing

Konsultasi dengan pembimbing

Buat outline proposal dan pembagian tugas untuk

penuntasan

Kembangkan ide kreatif menjadi proposal

Tekankan kreativitas ide….

Start NOW…Don’t Delay Anymore

Biar Unggul : Jadilah yang Pertama, Jadilah yang

Terbaik, dan Jadilah yang Terunik

(Megawati Simanjuntak, 2011)

Page 3: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 3

PKM SO WHAT?

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah

satu wadah yang diselenggarakan Direktorat Jendral Penelitian

dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DILITABMAS) Ditjen

DIKTI untuk meningkatkan mutu mahasiswa di perguruan

tinggi. Mahasiswa merupakan penerus bangsa yang harus

menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu

pengetahuan, teknologi dan kesenian serta memperkaya budaya

nasional. PKM pertama kali diselenggarakan tahun 2001 oleh

DIKTI. PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa

untuk mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi

berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan

yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi

pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan dan berjiwa

mandiri. Melalui PKM, mahasiswa mendapatkan peluang untuk

mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggung

jawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan

kemandirian berkarakter.

PKM yang diselenggarakan Ditjen DIKTI ada 7 (tujuh)

macam dengan rincian 6 PKM bermuara di Pekan Ilmiah

Mahasiswa Nasional (PIMNAS) yang meliputi PKM

Kewirausahaan, PKM Teknologi, PKM Penelitian, PKM

Pengabdian Kepada Masyarakat, PKM Karsa Cipta dan PKM

Gagasan Tertulis serta satu PKM diterbitkan dalam bentuk

jurnal ilmiah (PKM Artikel Ilmiah).

Page 4: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 4

A. Macam-Macam dan Alur PKM

• Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan

(PKM K)

PKM K merupakan program pengembangan

keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha dan

berorientasi pada profit. Komoditas usaha yang

dihasilkan dapat berupa barang atau jasa yang

selanjutnya merupakan salah satu modal dasar

mahasiswa berwirausaha dan memasuki pasar. Jadi

pemeran utama berwirausaha dalam hal ini adalah

mahasiswa, bukan masyarakat ataupun mitra lainnya.

• Program Kreativitas Mahasiswa Teknologi (PKM T)

PKM T merupakan program bantuan teknologi

(mutu bahan baku, prototipe, model, peralatan atau

proses produksi, pengolahan limbah, sistem jaminan

mutu dan lain-lain) atau manajeman (pemasaran,

pembukuan, status usaha dan lain-lain) atau lainnya bagi

industri berskala mikro atau kecil (industi rumahan,

pedagang kecil atau koperasi) dan menengah yang

menyangkut kepentingan masyarakat luas dan sesuai

dengan kebutuhan calon mitra program. Mitra program

yang dimaksud dalam hal ini adalah kelompok

masyarakat yang dinilai produktif.

PKM T mewajibkan mahasiswa bertukar pikiran

dengan mitra terlebih dahulu, karena produk PKM T

merupakan solusi atas persoalan prioritas mitra. Dengan

demikian, di dalam usul program harus dilampirkan

Page 5: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 5

Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama dari Mitra pada

kertas bermaterai Rp. 6.000,-

• Program Kreativitas Mahasiswa Penelitiaan (PKM P)

PKM P meupakan program penelitian yang

bertujuan antara lain: untuk mengidentifikasi faktor

penentu mutu poduk, menemukan hubungan sebab-

akibat antara dua atau lebih faktor, mengujicobakan

sebuah bentuk atau peralatan, merumuskan metode

pembelajaran, melakukan inventarisasi sumber daya,

memodifikasi produk eksisting, mengidentifikasi

senyawa kimia dalam tanaman, menguji khasiat ekstrak

tanaman, merumuskan teknik pemasaran, survey

kesehatan anak jalanan, metode pembelajaran aksara

Bali di siswa sekolah dasar, laju pertumbuhan ekonomi

di sentra kerajinan Kasongan, faktor penyebab takhayul

yang mewarnai prilaku masyarakat Jawa dan lain-lain

kegiatan yang mempunyai tujuan semacam itu.

• Pogram Keativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada

Masyarakat (PKM M)

PKM M merupakan program bantuan ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni dalam upaya

peningkatan kinerja, membangun keterampilan usaha,

penataan dan perbaikan lingkungan, penguatan

kelembagaan masyarakat, sosialisasi penggunaan obat

secara rasional, pengenalan dan pemahaman aspek

hukum adat, upaya penyembuhan buta aksara dan lain-

Page 6: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 6

lain bagi masyarakat baik formal maupun non formal,

yang sementara ini dinilai kurang produktif. Disyaratkan

dalam usulan program ini adanya komitmen bekerjasama

secara tertulis dari komponen masyarakat yang akan

dibantu/ menjadi khalayak sasaran. Dengan demikian, di

dalam usul program harus dilampirkan Surat Pernyataan

Kesediaan Kerjasama dari Mitra pada kertas bermaterai

Rp. 6.000,-

• Program Keativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM KC)

PKM KC merupakan penciptaan yang didasari

atas karsa dan nalar mahasiswa, bersifat konstruktif serta

menghasilkan suatu sistem, desain, model/barang atau

prototipe dan sejenisnya. Karya cipta tersebut mungkin

belum memberikan nilai kemanfaatan langsung bagi

pihak lain.

• Program Kreativitas Mahasiswa Atikel Ilmiah (PKM AI)

PKM AI merupakan program penulisan artikel

ilmiah yang besumber dari suatu kegiatan mahasiswa

dalam bidang pendidikan, penelitian atau pengabdian

kepada masyarakat yang telah dilakukannya sendiri

(misalnya studi kasus, praktek lapang, KKN, PKM,

magang, dan lain-lain).

Page 7: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 7

• Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis

(PKM GT)

PKM GT merupakan program penulisan artikel

ilmiah yang bersumber dari ide atau gagasan kelompok

mahasiswa. Gagasan yang dituliskan mengacu kepada

isu aktual yang ada di masyarakat dan memerlukan

solusi hasil karya pikir yang cerdas dan realistik.

Catatan: Kesemua Program Kreativitas Mahasiswa di atas

mensyaratkan ide kreatif mahasiswa sebagai salah satu unsur

penilaian utamanya.

Dalam upaya mengefisienkan program penilaian dan

penyediaan reviewer, maka seluruh usulan akan

dikelompokan ke dalam masing-masing bidang PKM yang

dituju (-P, -T, -K, -M, -KC, -KT). Selanjutnya setiap usulan

dalam setiap bidang PKM dikelompokan lagi ke dalam tujuh

kelompok bidang ilmu, yaitu:

1. Bidang Kesehatan, yang meliputi: Farmasi, Gizi,

Kebidanan, Kedokteran, Kedokteran Gigi, Keperawatan,

Kesehatan Masyarakat, Psikologi.

2. Bidang Pertanian, yang meliputi: Kedokteran Hewan,

Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pertanian, Peternakan,

Teknologi Pertanian.

3. Bidang MIPA, yang meliputi: Astronomi, Biologi,

Geografi, Fisika, Kimia, Matematika.

4. Bidang Teknologi dan Rekayasa, yang meliputi:

Informatika, Teknik, Teknologi Pertanian.

Page 8: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 8

5. Bidang Sosial Ekonomi, yang meliputi: Agribisnis

(Pertanian), Ekonomi, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

6. Bidang Humaniora, yang meliputi: Agama, Bahasa,

Budaya, Filsafat, Hukum, Sastra, Seni.

7. Bidang Pendidikan, yang meliputi Program Studi Ilmu-

Ilmu Pendidikan di bawah Fakultas Kependidikan.

Untuk bidang ilmu lain yang belum termasuk dalam

pengelompokan bidang ilmu di atas, pengusul dapat memilih

kelompok bidang ilmu yang terdekat. Perlu diketahui bahwa

pengelompokan bidang ilmu tersebut tidak ada hubungannya

dengan kuota jumlah proposal yang didanai tetapi akan

digunakan sebagai salah satu dasar pertimbangan kedekatan

bidang reviewer dengan usulan yang akan dievaluasi baik

dalam seleksi proposal, pelaksanaan PKM maupun penjurian

PIMNAS.

Secara ringkas alur awal perjalanan setiap bidang PKM dan

muaranya dapat dilihat pada Gambar berikut:

KREATIVITAS

MAHASISWA

BIDANG KEGIATAN

PKM P

PKM T

PKM K

PKM M

PKM KC

PKM GT

PKM AI

PIMNAS

JURNAL ILMIAH

TERAKEDITASI

e-journal

e-proceeding

Rekomendasi

Gambar 1. Bidang PKM dan Muara Kegiatannya

Page 9: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 9

Adapun Agenda Tahunan Pelaksanaan PKM tersaji dalam

gambar 2 sebagai berikut

Perguruan Tinggi

Mahasiswa, Dosen Pendamping

Pembantu Rektor III

BULAN

8-10

11

12-1

1/2

1-4/5

5

6

Pengajuan Usulan PKM

Seleksi/Evaluasi Usul PKM

Hasil Evaluasi dan Jumlah

Judul yang Didanai

Perjanjian Pelaksanaan Kegiatan/

Kontrak (DILITABMAS dengan PR III

Pelaksanaan Kegiatan

Monitoing Pelaksanaan PKM

Laporan Akhir

Pelaksanaan PKM

DILITABMAS DIKTI

Entri Data Proposal

Pengumuman

Priposal dengan perbaikan

Proposal

tanpa perbaikan

Dana 100%

Evaluasi Hasil Monitoring

Rekomendasi ke PIMNAS

PIMNAS

Bulan

8-10

11

12-1

1/2

1-4/5

5

6

7

Gambar 2. Agenda Tahunan Pelaksanaan PKM

Page 10: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 10

Baik jadwal tahunan PKM AI dan PKM GT ditetapkan sejalan

dan tidak tumpang tindih dengan jadwal 5 (lima) PKM lainnya,

sehingga seluruh proses diharapkan dapat berlangsung secara

maksimal.

Tabel 1. Jadwal Kegiatan PKM AI dan PKM GT

No Kegiatan Waktu

1. Sosialisasi dan Pemberitahuan

Program

JANUARI

2. Penyusunan Karya Tulis JAN-MAR

3. Batas Penyerahan Karya Tulis 10 MARET

4. Tahap Seleksi Administratif APRIL

5. Tahap Penilaian Karya Tulis MEI

6. Tahap Pengumuman Karya Tulis

• Untuk dipublikasikan di Jurnal

Kreativitas Mahasiswa

• Presentasi di PIMNAS

JUNI

7. Presentasi PKM dan PKM GT di

PIMNAS

JULI

8. Publikasi PKM AI di Jurnal

Kreativitas Mahasiswa

AGUSTUS

B. Kriteria PKM

Program Kreativitas Mahasiswa dialokasikan di

DITLITABMAS Ditjen Dikti bagi seluruh perguruan tinggi

melalui penyediaan dana yang bersifat kompetitif, akuntabel dan

transparan. Kiteria yang meliputi inti kegiatan seperti materi

kegiatan, strata pendidikan, jumlah anggota, dosen pendamping,

alokasi biaya, laporan akhir, dan luaran dari ketujuh bidang

PKM disajikan pada tabel 2.

Page 11: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 11

Tabel 2. Kriteria Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)

Kriteria

BIDANG KEGIATAN

PKMP*

)

PKMT*) PKMK*

)

PKMM

*)

PKMK

C*)

PKMAI

*)

PKMG

T*)

Inti

Kegiatan

Karya

kreatif,

inovatif

dalam

peneliti

-an

Karya

kreatif,

inovatif

dalam

mencipta

-kan

karya

teknologi

Karya

kreatif,

inovatif

dalam

membu

-ka

peluang

usaha

Karya

kreatif,

inovatif

dalam

mem

-bantu

masya

-rakat

Karya

keatif,

inovatif

dalam

IPTEK

S

Karya

kreatif,

dalam

penulis

-an

artikel

ilmiah

Karya

tulis

dalam

penemu

-an

gagasan

/ ide

kreatif

Materi

Kegiatan

Sesuai

bidang

ilmu,

lintas

bidang

dianjur

–kan

Sesuai

bidang

ilmu,

lintas

bidang

dianjur

-kan

Semua

bidang

ilmu

atau

yang

relevan

Semua

bidang

ilmu

atau

yang

relevan

Semua

bidang

ilmu

atau

yang

relevan

Karya

kelom

-pok

yang

telah

dilaksa

-nakan

Karya

kelom

-pok

Strata

Pendidikan Diploma, S1

Jumlah

Anggota 3-5 orang

Pendanaan Biaya maks Rp 10 juta (sesuai dengan kebijakan

DIKTI per tahunnya) Intensif Rp 3 Juta

Laporan

Akhir Hasil Kerja Atikel

Luaran Artikel,

paten

Paten,

model

desain,

piranti

lunak,

jasa dan

artikel

Barang

dan

jasa

komersi

al dan

artikel

Jasa,

desain,

barang

dan

artikel

Sistem,

desain,

barang,

prototipe

dan

artikel

Artikel

ilmiah

Gagasa

n Keatif

yang

tertulis

dan

artikel

Page 12: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 12

PERSYARATAN DAN ATURAN PENYUSUNAN PKM

A. Persyaratan Administratif

1. Peserta PKM adalah kelompok mahasiswa yang sedang

aktif dan resmi terdaftar mengikuti program pendidikan

S1 atau Diploma. Mahasiswa pengusul dapat berasal dari

berbagai program studi yang berbeda atau dari satu

program studi, bergantung pada bidang kegiatan dan

topik yang akan dilaksanakan, namun masih dalam satu

perguruan tinggi yang sama. Keanggotaan mahasiswa

dalam kelopok disarankan berasal dari minimal 2 (dua)

angkatan yang berbeda agar proses regenerasi

pelaksanaan PKM dapat berlangsung dengan baik.

2. Seorang mahasiswa hanya dibenarkan masuk dalam satu

kelompok pengusul PKM yang disetujui untuk didanai.

Hal ini didasarkan pada kewajaran alokasi waktu bagi

pelaksanaan kegiatan PKM dan kegiatan belajar

mahasiswa. Di samping memberi kesempatan sebanyak

mungkin mahasiswa yang terlibat.

3. Seorang dosen pembimbing/pendamping hanya disetujui

DILITABMAS membimbing maksimum 3 (tiga)

judul/kelompok pelaksana PKM.

4. Usulan PKM diberi sampul sesuai dengan ketentuan.

• PKMP - putih

• PKMT - biru

• PKMK - kuning

• PKMM - merah

Page 13: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 13

• PKMAI - hijau muda

• PKMGT- cokelat

• PKMKC - ungu

5. Pengajuan usulan dilakukan perguruan tinggi secara

kolektif, menggunakan format standar yang ditetapkan

DITLITABMAS . Bagi mahasiswa yang berasal dari

Perguruan Tinggi Swasta (PTS), harus memberikan surat

tembusan pada KOPERTIS.

6. Setiap usulan yang mencantumkan dana dari pihak lain

(baik pihak internal maupun eksternal perguruan tinggi)

harus menyertakan Surat Pernyataan Pembiyaan

dilengkapi dengan materai yang cukup dari instansi

penyedia dana tersebut.

7. Setiap usulan PKM T dan PKM M wajib menyertakan

Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama (dengan

materai yang berlaku) dari pihak mitra yang disebutkan.

8. Setiap pengusulan PKM AI diwajibkan melampirkan

Surat Pernyataan Sumber Penulisan yang ditandatangani

oleh Ketua PKM tanpa materai dan diketahui oleh Ketua

Program Studi.

9. Naskah untuk dievaluasi dan artikel ilmiah diserahkan

dalam bentuk hardcopy siap terbit (camera ready) serta

softcopy dalam CD dengan format Microsoft Word (doc).

Jika diperlukan foto dan gambar disimpan dalam diektori

terpisah (sebagai cadangan dalam CD. Format gambar

yang disarankan adalah JPG, untuk foto dapat berasal

dari kamera digital atau hasil digitasi menggunakan

scanner. Semua file disimpan dalam sebuah

Page 14: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 14

folder/direktori dengan nama mengikuti aturan

penamaan berikut:

PKM-T-nn-Nama PT-Nama Depan Ketua-

Judul_3_Kata _Pertama

Dengan nn : tahun anggaran pendanaan kegiatan

Nama PT : nama singkatan perguruan tinggi yang

biasa digunakn

Contoh:

PKM-K-12-IPB-Tatang-Bisnis Boneka Dakwah----

PKM-M-12-UGM-Zelda-Pemanfaatan Limbah Kulit-

---

10. Usulan PKM yang dinyatakan didanai akan diumumkan

di Laman Dikti (www.dikti.go.id) dan melalui Surat

yang dikirimkan ke setiap perguruan tinggi.

B. Aturan Penulisan/ Pengetikan Usulan PKM

1. Usulan ditulis mengikuti sistematika penulisan sesuai

kriteria yang tercantum dalam dalam buku Pedoman

PKM Dikti. Pengusul disarankan untuk mencermati

perbedaan mendasar dari masing-masing jenis PKM.

2. Naskah diketik 1 (satu) spasi pada kertas ukuran A4

dengan font 12, time new roman style, jarak pengetikan

4 cm dari samping kiri, 3 cm dari samping kanan, 3 cm

dari batas atas, dan 3 cm dari batas bawah.

3. Alinea baru diketik menjorok ke dalam (diberi

indentation) sebanyak 7-8 karakter (sekitar 1,25cm).

4. Bagian kelengkapan administrative yang meliputi

halaman judul, nama/daftar anggota kelompok, halaman

Page 15: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 15

pengesahan diberi nomor halaman menggunakan angka

Romawi kecil dan diketik di sebelah kanan bawah (i,ii,

dan seterusnya).

5. Bagian utama (naskah artikel) diberi nomor halaman

menggunakan angka arab yang dimulai dengan nomor

halaman 1 (satu) dan diketik di sebelah kanan atas

dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi

atas.

6. Tabel diberi judul dengan penomoran tabel sesuai

dengan urutan kemunculannya dalam naskah. Judul

tabel ditulis di atas tabel dengan nomor tabel

menggunakan angka Arab.

7. Gambar, baik dalam bentuk grafik maupun foto diberi

judul dengan penomoran gambar sesuai dengan urutan

kemunculannya dalam naskah. Judul gambar ditulis di

bawah gambar dengan nomor gambar menggunakan

angka Arab.

8. Cara penulisan Bab dan Subbab tidak menggunakan

sistem numeral, artinya tidak ada penomoran Bab dan

Sub bab. Penulisan bab baru mengikuti bab sebelumnya

dengan jarak 18 point antara judul bab dengan baris

terakhir bab sebelumnya (tidak berganti halaman baru).

9. Judul bab diketik menggunakan hurup besar (kapital)

dengan font style bold (cetak tebal), dimulai dari

sebelah kiri. Huruf pertama setiap kata ditulis dengan

hurup besar (kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti

peposisi (“di”, “ke”, “dari”, “yang”, “antara”, “pada”,

Page 16: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 16

“untuk”, “tentang”, “dengan”); kata sambung (“dan”,

“atau”, “sejak”, “setelah”, karena”).

10. Judul Anak Subbab ditulis dengan font style italic

(cetak miring) dimulai dari sebelah kiri, hurup pertama

setiap kata ditulis dengan huruf besar (kapital), kecuali

kata-kata tugas, seperti peposisi (“di”, “ke”, “dari”,

“yang”, “antara”, “pada”, “untuk”, “tentang”,

“dengan”); kata sambung (“dan”, “atau”, “sejak”,

“setelah”, karena”).

11. Hindari penggunaan warna dalam gambar, gunakan

teknik grayscale untuk mengemulasi warna dalam foto

atau diagram, dan gunakan pattern/pola untuk

menggantikan warna dalam grafik garis ataupun

diagram.

12. Jumlah halaman maksimum yang diperkenankan untuk

setiap usulan adalah 15 (lima belas) lembar (terhitung

dari latar belakang masalah sampai lampiran termasuk

CV pengusul dan pembimbing serta Surat Pernyataan

Kesediaan Mitra; tidak termasuk Halaman Judul,

Halaman Pengesahan, Daftar Isi dan Daftar Gambar).

13. Khusus untuk PKM P, PKM T dan PK KC, penyebutan

sumber pustaka dalam naskah serta penulis daftar

pustaka hendaknya mengikuti aturan penulisan yang

berlaku, yaitu menggunakan Hardvard Style. Sistem

Hardvard menggunakan nama penulis dan tahun

publikasi dengan urutan pemunculan berdasarkan nama

penulis secara alfabetis. Publikasi dari penulis yang

sama dan dalam tahun yang sama ditulis dengan cara

Page 17: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 17

menambahkan huruf a, b, atau c dan seterusnyatepat di

belakang tahun publikasi (baik penulisan dalam daftar

pustaka maupun sitasi dalam naskah tulisan). Alamat

Internet ditulis menggunakan huruf italic. Terdapat

banyak varian dari sistem Hardvard yang digunakan

dalam berbagai jurnal di dunia.

Contoh:

Bulle H, Hoggart K. 1994a. New drugs for acute

respiratory distress syndrome. New England J Med

337(6): 435-439.

Bulle H, Hoggart K. 1994b. The social integration of

British home owners into rench rural communities. J

Rural Studies 10(2): 197-210.

Dower M. 1977. Planning aspects of second homes. di

dalam Coppock JT (ed.), Second Homes: Curse or

Blessing? Oxford: Pergamon Pr. Hlm 210-237.

Grinspoon L, Bakalar JB. 1993. Marijuana: the

Forbidden Medicine. London: Yale Univ Press.

Palmer FR. 1986. Mood and Modality. Cambridge :

Cambridge Univ Press.

Contoh melakukan perujukan sumber pustaka dalam

naskah tulisan: “Smith (1983) menemukan bahwa

Page 18: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 18

tumbuhan pengikat N dapat diinfeksi oleh beberapa

spesies Rhyzobium yang berbeda”.

“Integrasi vertical sistem rantai pasokan dapat

menghemat total biaya distribusi antara 15% sampai

25% (Sminth, 1967, Bond et al., 1970, Jones dan Green.

1963).”

Walaupun keberadaan Rhyzobium normalnya mampu

meningkatkan pertumbuhan kacang-kacangan (Nguyen,

1987), namun telah didapat pula hasil yang berbeda

bahkan berlawanan arah (Washington, 1999).”

Page 19: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 19

FORMAT DAN STRUKTUR USULAN PKM

Struktur usulan PKM terdiri dari komponen berikut:

1. Judul

2. Latar Belakang Masalah

3. Perumusan Masalah

4. Tujuan

5. Luaran yang Diharapkan

6. Kegunaan

7. Tinjauan Pustaka (Khusus untuk PKM P, PKM T,

dan PKM KC), Gambaran Umum Rencana Usaha

berisi uraian mengenai hasil survei pasar atau

kelayakan usaha (Khusus untuk PKM K), Gambaran

Umum Masyarakat Sasaran (Khusus PKM M)

8. Metode Pelaksanaan

9. Jadwal Kegiatan

10. Rancangan Biaya

11. Daftar Pustaka (Khusus untuk PKM P, PKM T dan

PKM KC)

12. Lampiran

• Biodata ketua serta anggota kelompok

• Biodata dosen pendamping

• Lain-lain

Page 20: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 20

Judul PKM

Judul dalam Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM)

hendaknya singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas memberi

gambaran mengenai kegiata PKM yang diusulkan (Panduan

PKM, 2011). Judul menurut (Haryono, 2011) ada 6 unsur yang

harus diperhatikan dalam pembuata judul PKM yaitu:

1. Unik (Tampil Beda/Orisinalitas)

2. Menjadi yang Pertama (Wirausaha Baru)

3. Kreatif (Mempunyai nilai tambah)

4. Inovatif (Bahan dasar berbeda tetapi produknya sama)

5. Bahasanya khusus (tidak terlalu umum)

6. Jumlah kata maksimal 16 kata. Seringkali julah kata

tidak menjadi patokan akan tetapi usahakan judul dapat

sesingkat mungkin namun tetap efektif untuk

mengambakan usulan PKM yang anda buat

Selain 6 poin di atas, ada beberapa hal yang perlu anda

perhatikan dalam penyusunan judul PKM dalam masing-masing

jenis, yaitu:

Page 21: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 21

• Judul PKM Kewirausahaan

Tidak ada aturan khusus tetapi judul anda harus menarik

dan ada kata khusus untuk memperkenalkan/menjadi

identitas PKM anda. Inti kegiatan PKM-K adalah Karya,

Kreatif inovatif dalam membuka peluang usaha.

Contoh :

1. Bisnis Boneka Dakwah Bearomaterapi Pertama di

Dunia Desain Elegan, Transformasi Trend dan Modern

Dari Akar Wangi. (PKM-K IPB dalam Pimnas 2012)

2. Edutourism English Course EEC: Bisnis Kursus

Bahasa Inggris dengan Metode Pembelajaran Wisata

Budaya dan Sejarah. (PKM-K UGM dalam Pimnas

2012)

3. IVO (ITS Voice) Management: Hiburan Music

Acapella Positif yang Unik dan Menarik sebagai Peluang

Bisnis Yang Prosfektif-Edukatif. (PKM-K ITS dalam

Pimnas 2012)

4. Dampo Awang Café: The Art Cofee Painting. (PKM-K

IPB dalam Pimnas 2012)

5. Usaha Wallpicture “Shining of Angel (SoA) Wall”

Berbahan Baku Glown in The Dark sebagai Pengganti

Cahaya Lampu di Waktu Gelap. (PKM Sekolah Tinggi

Ilmu Ekonomi Malangkucecwara dalam Pimnas 2012).

6. Tanah Tayamum : Komersialisasi Produk Tanah Cetak

yang Inovatif dan Kreatif sebagai Solusi Praktis

Bertayaum Skala Internasional. (PKM-K IPB dalam

Pimnas 2012)

Page 22: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 22

• Judul PKM Penelitian

Semakin rumit judul, maka semakin menjual dan ada

kata ilmiah dalam judul. Inti kegiatan dalamPKM-P adalah

Karya keatif, inovatif dalam penelitian.

Contoh:

1. Bone Graft Serbuk Tulang Sapi sebagai Inovasi Dalam

Mempercepat Kesembuhan Patah Tulang Yang Diujikan

Pada Anjing Canine Domesticus. (PKM-P UGM dalam

Pimnas 2012)

2. Pengembangan Metode Diagnosis Cepat Galur

Mycobacterium tuberculosis dengan PCR Multipleks

sebagai Dasar Pemilihan Tindakan Pengobatan Yang

Tepat Bagi Pasien Multi-Drug Resistant Tuberkulosis

(MDR-TB). (PKM-P Universitas Padjadjaran dalam

Pimnas 2012)

3. Inhibisi Xantin Oksidase Secara In Vitro oleh Ekstrak

Suruhan (Peperomia pellucid (L.) Kunth). (PKM-P IPB

dalam Pimnas 2012)

4. Antinomicetes Antimalarial Therapy (AAT): Agen

Terapi Malaria Isolat Bakteria Antinomicetes pada

Mencit Balb/c terinfeksi Plasmodium Berghei sebagai

Inovasi Penaggulangan Resistensi Pengobatan Malaria.

(PKM-P Universitas Brawijaya dalam Pimnas 2012)

5. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Proteolitik Asal

Kokon Cricula trifenesrata yang Mempengaruhi

Kualitas Sutera Emas. (PKM-P IPB dalam Pimnas 2012)

Page 23: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 23

• Judul PKM Pengabdian Kepada Masyarakat

Buat judul yang menginspirasi dan unik/beda dengan

kegiatan sejenisnya.Inti Kegiatan dalamPKM-M adalah

Karya kreatif,inovatif dalam membantu masyrakat.

Contoh:

1. Apresiasi Hasil Cipta, Rasa, dan Karsa Komunitas

“BOMBER” (Seniman Jalanan) Bogor Melalui Galeri

Karya dalam Upaya Membangun Jiwa Wirausaha,

Kepedulian Sosial Serta Mencegah Vandalisme.

(PKM-M IPB dalam Pimnas 2012)

2. Aku Sayang Adiku; “CUTE(Curhat Center)” Solusi

Menekan Prilaku Pacaran Remaja Yang Berlebihan.

(PKM-M IKIP PGRI Madiun di Pimnas 2012)

3. Teater Wayang Suket: Sebuah Upaya Konservasi

Kebudayaan Jawa Berupa Atraksi Wisata Di Dukuh

Talunkacang, Kelurahan Kandri, Kecamatan

Gunungpati, Kabupaten Searang. (PKM-M Universitas

Negeri Semarang di Pimnas 2012)

4. “Fun and Easy English With Magic of Seven Coint

(7 Keping Ajaib)” Dalam Meningkatkan Imajinasi

dan Kreativitas Berbahasa Inggris Anak Usia Dini di

TK Al-Islam Kabupaten Sumenep. (PKM-M Universitas

Wiraraja dalam Pimnas 2012)

5. Sosialisasi dan Pelatihan Pengolahan Mahkota Dewa

(Phaleria macrocarpa) sebagai Alternatif Obat Penyakit

Dermatis Paederus di Kawasan Rumah Susun Wonoejo

Surabaya. (PKM-M ITS dalam Pimnas 2012)

Page 24: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 24

• PKM Penerapan Teknologi

Sampaikan upaya solusi permasalahan

pengembngan mitra (tonjolkan kekhasan teknologi yang

ingin dibuat dan mitra yang jelas). Inti kegiatan dalam

PKM-T adalah karya kreatif, inovatif dalam

menciptakan karya teknologi.

Contoh:

1. Matrix, Alat Pencetak Opak Singkong (Kecimpring dan

Opak Beca) sebagai Solusi Bagi Home Industry

Kecimpring di Tasikmalaya. (PKM-T IPB di Pimnas

2012)

2. Alat Pengepres Singkong Berbasis Elektro-Hodrolik

untuk Peningkatan Produktivitas UMKM Lengko di

Desa Godong Kecamatan Patean Kabupaten Kendal.

(PKM-T Univesitas Diponegoro di Pimnas 2012)

3. Rancang Bangun Mesin Pengolah Tepung Ikan sebagai

Solusi Peningkatan Ekonomi dan Pengolahan

Limbah Ikan untuk UKM di Wilayah Kenjeran Kota

Surabaya. (PKM-T ITS di Pimnas 2012)

4. “Teknologi Tuna Bergelinding” sebagai Solusi

Peningkatan Kualitas Ikan Tuna Pada Penangkapan

Nelayan Lokal. (PKM-T Universitas Hasanudin dalam

Pimnas 2012)

5. Papress (Package of Angioplasty Rehabilitation Succes

Solution) Pengembangan Teknologi Flash dan Modul

Pembelajaran sebagai Upaya Menyukseskan Rehabilitasi

Pasien Post Ptca Percutaneus Transluminak Coronary

Angioplasty. (PKM-T UGM dalam Pimnas 2012)

Page 25: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 25

• Judul PKM Karsa Cipta

Sampaikan Prototife sebagai Upaya Pengembangan

Kedepan (Dapat Berupa Alat, Desain atau Konsep).Inti

Kegiatan dalam PKM-KC adalah karya kreatif, inovatif

dalam IPTEKS.

Contoh:

1. “TRIPLEM”: Desain Meja Makan Multifungsi untuk

Dapur Minimalis. (PKM-KC di Pimnas 2012)

2. Prototype Sistem Pemantauan dan Pengawasan

Wilayah Perbatasan Bebasis UAV (Unmanned Aerial

Vehicle). (PKM-KC UGM di Pimnas 2012)

3. Indosmes Network: National Enterpreneurship

Resources Integrated System dengan Kolaborasi Inovasi

Company Social Media Website sebagai evolusi

Transformasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

Menjadi Leading Industry di Indonesia. (PKM-KC

Universitas Indonesia di Pimnas 2012)

4. Rancang Bangun Lampu DC Hemat Energi

Menggunakan Led Super Bright. (PKM-KC Universitas

Tanjung Pura dalam Pimnas 2012)

5. Rancang Bangun Alat Kontrol Penjejak Matahari untuk

Optimasi Penyerapan Radiasi Matahari pada Sel Surya.

(PKM-KC Institut Teknologi Nasional Malang dalam

Pimnas 2012)

• Judul PKM Gagasan Tertulis

Kemukakan gagasan anda dalam judul secara lugas dan

orang dapat dengan mudah membahasakannya.

Contoh:

Page 26: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 26

1. Jakarta Circle Green Connector (JCGC) : Konsep

Ruang Terbuka Hijau dengan Pemanfaatan Jembatan

Pedestian sebagai Kawasan Ideal Pejalan Kaki dan

Tren Kota Berwawasan Lingkungan. (PKM-GT IPB

dalam Pimnas 2012)

2. Blue Ocean Defeense Sistem Pertahanan Laut

Integral Berbasis Marikultur sebagai Paradigma Baru

Pembangunan Maritim Indonesia dalam Wawasan

Nusantara Pulau-Pulau Kecil dan Terluar. (PKM-GT

IPB dalam Pimnas 2012 2012)

3. Asuransi Pertanian Berbasis Indeks Iklim sebagai

Solusi Penyelamatan Pertani dari Gagal Panen

Akibat Iklim Ekstrim di Indonesia. (PKM-GT IPB

dalam Pimnas 2012)

4. Mini Underwater Robotik (Miror) Sebuah Teknologi

Solusi untuk Optimalisasi Eksplorasi Kelautan

Indonesia. (PKM-GT IPB dalam Pimnas 2012)

5. Kota Berstandar ISO 14001 sebagai Konsep

Pembangunan Ramah Lingkungan dalam Upaya

Mengatasi Permasalahan Kerusakan Lingkungan di

Indonesia. (PKM-GT IPB dalam Pimnas 2012)

6. RUMAH KAPSUL (Revitalisasi Pemukiman Padat

di Kota Jakarta (PKM-GT Universitas Sriwijaya

dalam Pimnas 2012).

Page 27: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 27

Catatan: Tanda Bold (Cetak Tebal) pada judul di atas bukan

berarti judul tersebut harus dicetak tebal akan tetapi judul PKM

yang anda buat harus.

Sebagai Referensi Judul-judul PKM semua jenis dalam

Pimnas 2010 Universitas Mahasaraswati Denpasar, Pimnas

2011 Universitas Hasanudin Makasar, dan Pimnas Un2012 di

Universitas Muhamadiyah Yogyakarta dapat di dilihat di bagian

Buku Pelengkap dan Contoh PKM Berkualitas.

Setelah selesai membuat judul maka prediksikan sendiri

kira-kira judul kita mendapat nilai berapa pada form penilaian

PKM dalam Panduan PKM-Dikti 2011 halaman 26-30. Jika

sekiranya sudah bagus judulnya maka dapat dilanjutkan dan jika

sebaliknya maka cari judul lain yang lebih baik.

Setelah bagian judul terdapat halaman pengesahan (Lihat

Panduan PKM DIKTI 2011 halaman 16-17 ).

Page 28: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 28

2. Latar Belakang Masalah

Dalam pembuatan PKM anda hendaknya memperhatiakan

hal-hal berikut

Untuk PKM Pengabdian Kepada Masyarakat :

• Kemukakan hal-hal yang mendorong atau argumentasi

pentingnya dilakukan kegiatan yang diusulkan.

• Uraikan proses dalam mengidentifikasi masalah yang

akan dicari solusinya.

• Profil singkat khlayak sasaran

• Jelaskan kreatifitas kegiatan

Untuk PKM Kewirausahaan :

• Uraikan proses mengidentifikasi peluang usaha/hasil

riset pasar.

• Jelaskan kreatifitas kegiatan

Untuk PKM Penelitian, PKM Penerapan Teknologi dan

PKM Karsa Cipta:

• Merujuk berbagai sumber pustaka, pandangan singkat

dari para penulis/peneliti lain yang pernah melakukan

pembahasan topik terkait.

• Gambarkan secara kuantitatif potret, profil dan kondisi

khalayak sasaran yang akan dilibatkan dalam kegiatan

PKMT, PKMK maupun PKMM.

• Gambarkan kondisi dan potensi wilayah dari segi fisik,

sosial, ekonomi maupun lingkungan yang relevan

dengan kegiatan yang akan dilakukan

• Jelaskan kreatifitas kegiatan

Page 29: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 29

Trik dan Tips membuat latar belakang yang baik untuk PKM

adalah:

• Menggunkan konsep Piramida Terbalik dengan uraian

fenomena di masyarakat terstruktur sebagai berikut.

a. Umum

b. Khusus

c. Spesifik

• Usahakan Latar Belakang berbentuk kuantitatif

(Presentase dan Data Statistik) yang nantinya lebih

meyakinkan Reviewer Dikti.

• Jumlah halaman latar belakang berkisar antara 1,5-2

halaman

• Setiap akhir paragraf diusahakan ada daftar rujukan

Page 30: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 30

3. Perumusan Masalah

Dalam merumuskan masalah dalam PKM hendaknya

• Rumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin

diteliti atau dipecahkan.

• Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah

yang diteliti

• Hipotesis yang akan diuji

• Dugaan yang akan dibuktikan

• Masalah yang akan dicari penyelesaiannya, atau peluang

usaha yang akan diraih.

• Dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang

menjadi batasan dari kegiatan PKM

• Uraian perumusan masalah tidak harus dalam bentuk

pertanyaan.

Trik dan tipsdalam merumuskan masalah dalam

bidang PKM yaitu

a. Singkat,spesifik dan jelas

b. Realistis dan dapat diukur

c. Usahakan maksimal 3 (tiga) pertanyaan dalam

perumusan masalah

d. Perumusan masalah wajib berkaitan dengan latar

belakang

Page 31: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 31

4.Tujuan

Anda harus memperhatikan hal berikut dalam membuat

PKM

• Berikan pernyataan singkat mengenai tujuan kegiatan

PKMP.

• Kegiatan PKMP dapat bertujuan untuk menjajagi,

menguraikan, menerangkan, membuktikan atau

menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan, atau

membuat suatu model.

• Rumuskan tujuan yang akan dicapai secara spesifik yang

merupakan kondisi baru yang diharapkan terwujud

setelah kegiatan PKMT, PKMK maupun PKMM selesai.

• Rumusan tujuan hendaknya jelas dan dapat diukur.

Trik dan tips mengemukakan tujuan dalam bidang PKM

adalah

a. Spesifik, jelas dan dapat diukur

b. Merupakan jawaban dari rumusan masalah

Page 32: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 32

5.Luaran yang Diharapkan

Adapun luaan yang diharapkan pada masing-masing bidang

PKM sebagai berikut

Jenis PKM Luaran Yang Diharapkan

Kewirausahaan Barang, jasa komersial dan artikel

Penelitian Artikel, paten

Pengabdian Pada

Masyarakat

Jasa,desain, barang dan artikel

Teknologi Paten, model desain, piranti lunak, jasa

dan artikel

Kasa Cipta Sistem, desain, barang, prototife, dan

artikel

Trik dan tips mengemukakan luaran yang diharapkan dalam

bidang PKM adalah

a. Spesifik dan jelas

b. Produk (barang atau jasa) dapat diterima konsumen

c. Meberikan lapangan kerja pada masyarakat

6.Kegunaan

Sebutkan manfaat yang akan diperoleh bagi khalayak

sasaran, dari sisi ekonomi maupun Ipteks, pada saat atau

kegiatan PKM selesai. Dan trik dan tips dalam pembuatan

Kegunaan dalam PKM adalah sebagi berikut:

a. Memberikan nilai tambah bagi masyarakat

b. Banyak dibutuhkan konsumen

Page 33: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 33

7.Tinjauan Pustaka (Khusus untuk PKM-P, PKM-KC dan

PKM-T)

Dalam pembuatn daftar pustaka dalam PKM

• Usahakan pustaka terbaru, relevan dan asli dari jurnal

ilmiah.

• Uraikan dengan jelas kajian pustaka yang menimbulkan

gagasan dan mendasari kegiatan PKM yang akan

dilakukan.

• Menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain

yang diperoleh dari acuan, yang dijadikan landasan

untuk melakukan kegiatan PKM yang diusulkan.

• Uraian dalam Tinjauan Pustaka dibawa untuk menyusun

kerangka atau konsep yang akan digunakan dalam

kegiatan PKM.

• Mengacu pada Daftar Pustaka.

8.Gambaran Umum Rencana Usaha

Dikti meminta Anda untuk menguraikan kondisi umum

ingkungan yang menimbulkan gagasan menciptakan kegiatan

usaha. Gambaran mengenai potensi sumberdaya dan peluang

pasar termasuk analisis ekonomi usaha yang direncanakan

disajikan secara singkat untuk melanjutkan kelayakan usaha.

Gambaran usaha yang direncanakan harus menjanjikan

perolehan profit untuk menjamin peluang keberlanjutan usaha

setelah PKM selesai. Terdapat beberapa hal yang harus digaris

bawahi, yaitu:

Page 34: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 34

1) Prospek kedepan judul program yang ditawarkan

2) Keunggulan dan ketersediaan produk (dapat dianalisis

dengan analisis SWOT)

3) Peluang usaha

4) Media Promosi yang digunakan

5) Strategi Pemasaran yang digunakan

6) Segmen Pasar yang dituju

7) Menggambarkan rencana usaha selama 4 bulan

8) Break Event Point (BEP)/analisis keuangan dan

pendapatan

Ada beberapa versi dalam penyusunan PKM untuk

mendeskripsikan gambaran umum rencana usaha denagn

memasukan media promosi yang digunakn, strategi pemasaran

yang digunakan, strategi pemasaran yang dituju,

menggambarkan rencana studi selama 4 bulan dan break event

points (BEP)/analisis keuangan dan pendapatan

Page 35: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 35

9.Gambaran Umum Masyarakat Sasaran

Perlu anda cermati bahwa

• Penjelasan mengenai kondisi masyarakat sasaran yang

akan menerima kegiatan pengabdian harus diberikan

secara konkrit.

• Uraian permasalahan yang dihadapi masyarakat yang

membutuhkan bantuan pemecahannya, serta berikan

gambaran solusi yang ditawarkan termasuk teknologi

yang akan digunakan.

• Hindari usulan kegiatan percobaan dalam PKMM.

Trik dan tips mengemukakan Gambaran Masyarakat Sasaran

dalam bidang PKM-M, uraikan

• Kondisi masyarakat sasaran (ekonomi dan sosial, cuaca,

dll)

• Ketersediaan teknologi

• Kelengkapan sarana dan prasarana

• Tingkat pendidikan

• Data harus relevan dan asli (sesuai dengan program yang

diusulkan)

Page 36: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 36

10.Metode Pelaksanaan Program

• Uraikan metode pelaksanaan program secara rinci.

• Khusus untuk PKMP dapat diganti dengan Metode

Penelitian. Uraian untuk PKMP dapat meliputi variable

dalam penelitian, model yang digunakan, rancangan

penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data,

cara penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian.

• Uraian untuk PKMT, PKMK, PKMKC dan PKMM

dilakukan untuk menjelaskan metode yang digunakan

untuk mencapai tujuan.

• Untuk semua PKM wajib mencantumkan Indokator

Keberhasilan Jangka Pendek (IKJP) dan membuat

logbook yang setiap tahap ditandatangani oleh

pembimbing untuk monitoring

Trik dan Tips mengemukakan Metode Pelaksanaan adalah

dengan membuat diagram alir kegiatan agar mudah

dimengerti reviewer.

11.Jadwal Kegiatan

Buatlah jadwal kegiatan PKM-K yang meliputi rinci

kegiatan persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan dalam

bentuk Bar-chart. Bar-chart memberikan rincian kegiatan dan

jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut.

Jadwal pelaksanaan mengacu pada metode pelaksanaan

program untuk menghindari keterkaitan waktu pelaksanaan

dengan periode waktu tertentu, usahakan tidak menggunakan

nama bulan secara eksplisit dalam penjadwalan rencana

Page 37: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 37

kegiatan. Sebagai contoh, untuk menggambarkan urutan waktu

pelaksanaan, gunakan kata “bulan ke-1, bulan ke-2”, dan

seterusnya, bukan bulan Maret, bukan April, dan seteusnya.

Catatan: lama pelaksanaan PKM maksimal 5 (lima) bulan.

Trik dan Tips mengemukakan jadwal kegiatan dalam PKM

No Kegiatan Bulan

A. Persiapan I II III IV

1. Penetapan

Rencana Kerja Usahakan

tahap

pesiapan

di bulan I

2. Persiapan

Bahan

3. Persiapan Alat

B. Pelaksanaan

1. Tahap 1

Usahakan tahap

pelaksanaan dimulai pada

bulan II sampai IV

2. Tahap 2

3. Tahap 3

4. Tahap 4

5. Tahap….

C. Penyusunan

Laporan

Selesai

pada

bulan

IV

1. Analisis data

Laporan

Kemajuan

Perbaikan

Laporan

Laporan Akhir

Page 38: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 38

12.Rancangan Biaya

Trik dan tips mengemukakan rancanagan biaya dalam bidang

PKM.

Berikan rincian biaya PKM baik yang didanai Dikti

(max 10 juta) maupun pihak lain

Rekapitulasi biaya :

1. Bahan habis pakai

2. Peralatan penunjang PKM

3. Perjalanan

4. Lain-lain

Rincian biaya harus lengkap, wajar dan jelas

peruntukannya.

Honor bagi tim pelaksana maupun dosen pendamping

tidak diperkenankan.

Contoh penulisan Rancanagn biaya:

No Nama

Alat

Sataun Banyaknya Harga

Satuan

(Rp)

Total

(Rp)

1. …….. ……. …………… ………….. ……..

2. …….. ……. …………… ………….. ……..

Jumlah …..…

13.Lampiran

1) Biodata ketua dan anggota kelompok

2) Biodata dosen pendamping

3) Gambaran teknologi yang siterapkembangkan

4) Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dengan mitra

(materai Rp 6.000,-)

Page 39: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 39

5) Denah Lokasi

6) Lain-lain

Page 40: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 40

TIPS DAN TRIK TIAP PKM

A.PKM Penelitian

• Kreativitas yang inovatif

• Penemuan gagasan

• Ketepatan metode penelitian

• Sumbangan berupa informasi bagi kemajuan ilmu

pengetahuan pertimbangan utama.

• Tujuan untuk mengidentifikasi faktor penentu mutu

produk, merumuskan metode pembelajaran, melakukan

inventarisasi sumber daya, survei kesehatan anak

jalanan, dll

• Jelaskan inovasinya ada dimana

• Pada latar belakang jelaskan kreativitas dan mengapa

penelitian perlu dilakukan

• Gunakan sumber pustaka terbaru (5 tahun terakhir)

• Utamakan sumber jurnal internasional

• Tajamkan metode penelitian (perlakuan, ulangan, jumlah

sampel, teknik sampling, rancangan percobaan,

rancangan statistik)

B.PKM Kewirausahaan

• Kreativitas penciptaan ketrampilan berwirausaha dan

berorientasi pada profit,

• Didahului survai pasar terbukanya peluang perolehan

profit bagi mahasiswa.

Page 41: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 41

• Penciptaan ketrampilan berusaha untuk mahasiswa

pengusul PKMK

• Pelaku aktivitas usaha/bisnis yang didanai dalam PKMK

: kelompok mahasiswa pengusul PKMK.

• Mahasiswa menjalin kerjasama dengan kelompok

masyarakat produktif

• Dana PKMK bukan membantu peningkatan ekonomi

kelompok masyarakat tertentu.

• Tidak diijinkan penelitian/percobaan untuk mencari

temuan.

• Jelaskan alasan produk itu diperlukan konsumen

• Masukkan Visi dan Budaya Perusahaan

• Masukkan perhitungan kelayakan usaha : IRR, NPV, PP,

B/C Ratio

• Jelaskan Keunikan produk dibandingkan produk pesaing

(sebutkan juga produk saingan)

• Perhatikan kemasan

• Masukkan rencana pengurusan PIRT ataupun ijin POM

(halal untuk produk makanan)

• Untuk makanan komposisi zat gizi sebaiknya dihitung

atau dianalisis proksimatnya

• Dapat berupa usaha jasa maupun penjualan produk

• Gambarkan rencana produksi per periode produksi

• Lakukan SWOT analisis

• Masukkan Segmentasi, Targetting, Positiong produk

• Masukkan bauran pemasaran (Produk, Price, Place,

Promotion)

• Struktur Organisasi dan deskripsi pekerjaan

Page 42: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 42

• Rencana pengembangan pemasaran

• Untuk kemasan sebaiknya pada proposal di buatkan

disainnya

C.PKM Pengabdian Kepada Masyarakat

• Kreativitas yang inovatif

• Melaksanakan program membantu masyarakat,

• Mampu memberikan peningkatan kecerdasan,

keterampilan, dan pengetahuan masyarakat seperti

penataan dan perbaikan lingkungan, pelatihan

keterampilan kelompok masyarakat, pengembangan

kelembagaan masyarakat, penciptaan karya seni dan olah

raga, dll.

• Penetapan masyarakat sasaran strategis dan persoalannya

sebelum menyusun proposal.

• Pengetahuan/teknologi sudah harus dikenal dan dikuasai.

• Tidak boleh ada kegiatan penelitian dalam PKMM.

• Bantuan ipteks dalam upaya peningkatan kinerja,

membangun keterampilan usaha, penataan

• dan perbaikan lingkungan, penguatan kelembagaan

masyarakat, sosialisasi penggunaan obat secara rasional,

pengenalan dan pemahaman aspek hukum adat, upaya

penyembuhan buta aksara dan lain-lain bagi masyarakat

baik formal maupun non-formal, yang sementara ini

dinilai kurang produktif.

• Surat kerjasama dengan masyaratak sasaran di atas

meterai Rp 6.000

Page 43: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 43

• Buat tabel matriks mencakup jenis kegiatan, deskripsi

kegiatan, tujuan kegiatan, indikator keberhasilan,

peserta, tempat, sasaran, media yang digunakan.

• Kegiatan dilakukan sepenuhnya oleh tim PKM

• Kegiatan survey tidak boleh dimasukkan sebagai bagian

kegiatan yang AKAN DILAKUKAN SETELAH

PROPOSAL DIDANAI, NAMUN SEBELUM

PROPOSAL DISUSUN

• Ada kecenderungan sasaran dari kelompok marjinal

lebih disukai.

• Pikirkan sasaran yang lebih luas cakupannya

• Jelaskan juga keberlanjutan program pasca PKM

berakhir

• Libatkan Key Person (mis guru) dalam kegiatan

D.PKM Penerapan Teknologi

• Kreativitas yang inovatif dalam menciptakan suatu karya

teknologi (prototipe, model, peralatan, proses)

dibutuhkan kelompok masyarakat (kelompok tani,

industri kecil, pengusaha/pedagang kecil, koperasi atau

kelompok produktif lain) sebagai mitra kerja.

• Mahasiswa wajib bertukar pikiran dengan mitra, karena

produk PKMT merupakan solusi persoalan mitra.

• Dasar teknologi sudah tersedia, bukan dicari melalui

penelitian.

• Penyesuaian bisa dilakukan kalibrasi dan uji coba

seperlunya dalam rangka adaptasi.

Page 44: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 44

• Harus dilampirkan Surat Pernyataan Kesediaan

Bekerjasama dari Mitra pada kertas bermaterai Rp

6.000,-

• Teknologi dapat meningkatkan produktivitas mitra

• Lakukan SWOT teknologi yang digunakan mitra dan

yang kita tawarkan

• Evaluasi sebelum dan sesudah teknologi digunakan (bisa

kualitatif ataupun kuantatif)

• Teknologi sesegera mungkin harus dapat diterapkan oleh

mitra untuk dapat diukur output dan dampaknya

terhadap usaha mitra

• Minta statement dari mitra mengenai perlunya teknologi

tersebut.

E.PKM Karsa Cipta

• Penciptaan yang didasari atas karsa dan nalar mahasiswa

• Konstruktif

• Menghasilkan suatu sistem, desain, model/barang atau

prototipe dan sejenisnya.

• Karya cipta tersebut mungkin belum memberikan nilai

kemanfaatan langsung bagi pihak lain.

• Alasan diperlukannya ipteks tersebut

• Tidak memerlukan mitra

• Jelaskan kreatifitasnya ada dimana

• Peluang dipasarkan/pengembangan ke depan

Page 45: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 45

KENAPA PROPOSAL PKM ANDA DITOLAK?

Dalam penulisan proposal PKM anda dapat dikatakan tidak

bermutu jika

1. Judul : Kurang tajam/kurang cocok dengan isi

2. Uraian masalah dan pentingnya masalah : belum

muncul

3. Dasar ilmiah : copy paste

4. Alur pikir ilmiah : kurang jelas

Beberapa Alasasan Mengapa Proposal Anda Ditolak

1. Salah “kamar” Bidang PKM atau salah Bidang Ilmu

2. Duplikasi usulan

3. Format usulan tidak lengkap/tidak tepat

4. Metode Penelitian/Pelaksanaan kurang lengkap

5. Persaingan yang semakin ketat dengan PT lain

6. Tidak ada tandatangan pembimbing, WRAK

7. Keliru format

8. Tidak ada identitas PKM

9. Biaya Rp 10 juta

10. Jumlah Pengusul tidak sesuai (<3; >5 mhs)

11. Tidak ada biodata dan/atau tandatangan pengusul atau

dosen pembimbing

Page 46: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 46

Penolakan PKM T dan PKM P

Latar belakang kurang mendukung teknologi yang

direncanakan. Perumusan masalah/teknologi tidak dirumuskan

dengan jelas. Kriteria penolakan ini berhubungan dengan Latar

Belakang Permasalahan yang tertulis di proporsal.

Kreativitas yang spesifik tidak diungkapkan. Metode tidak

dijelaskan dengan jelas atau diragukan mampu mencapai

tujuan penelitian/teknologi yang dirumuskan. Kriteria

penolakan ini berhubungan dengan Metodologi Pelaksanaan

yang tertulis di proporsal.

Luaran dianggap sudah umum atau tidak sesuai dengan

permasalahan yang dirumuskan. Kreteria penolakan ini

berhubungan dengan Luaran yang diharapkan yang tertulis di

proporsal

Kemungkinan terciptanya manfaat bagi pengembangan diri

pribadi mahasiswa diragukan. Kriteria penolakan ini berhub

dengan kegunaan penelitian untuk menumbuhkan jiwa

kreativitas bagi mahasiswa yang tertulis di proporsal

Pembagian tugas dan kerjasama antar anggota tidak

ditonjolkan. Kreteria penolakan ini berhub dengan kegunaan

penelitian dalam hal pengembangan kemandirian dan semangat

kerjasama tim bagi mahasiswa yang tertulis di proporsal.

Page 47: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 47

Manfaat program bagi kelompok masyarakat sasaran atau

pengguna diragukan. Kreteria penolakan ini berhubungan

dengan kegunaan penelitian yang berhubungan dengan

merangsang perkembangan kreativitas masyarakat yang tertulis

di proporsal

Tidak sesuai dengan format inti pedoman. Kriteria penolakan

ini berhubungan dengan penjadwalan kegiatan yang tertulis di

proporsal.

Ruang lingkup tidak sesuai dengan bidang kegiatan yang dipilih

dan pembiayaan yang lebih tinggi dari pedoman. Kreteria

penolakan berhubungan dengan komponen penyusunan

anggaran biaya yang tertulis dalam proporsal

Alasan diluar a sampai h yang akan ditulis oleh evaluator secara

spesifik.

Page 48: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 48

EVALAUSI PKM

Evaluasi terhadap usulan dan pelaksanaan PKM yang dilakukan

Tim Reviewer Dikti terbagi ked ala 3 (tiga) tahapan, yaitu:

1) Tahapan Penilaian Usulan (Proposal)

2) Tahapan Penilaian Proses Pelaksanaan/Monitoring dan

Evaluasi (Monev)

3) Tahapan Penilaian di Forum Pimnas

Tim pakar yang dibentuk Dikti ditugasi untuk melaksanakan

penilaian pada ketiga tahapan tersebut.

1. Tahap Penilaian Usulan

Tahap penilaian usulan dibagi menjadi dua tahapan

• Pra seleksi (kepatuhan pada pedoman, kesesuaian

bidang, kesegaran topik, unsur kreativitas,

ketentuan administrasi seperti warna cover,

tandatangan Pimpinan Perguruan Tinggi dan tim

serta Pembimbing dalam Biodata yang diwajibkan,

Surat Kesediaan Bekerjasama mitra (khusus PKM-M

dan PKM-T), dan

• Seleksi (Kriteria seleksi, lihat di Form Penilaian

untuk setiap kategori PKM dalam Panduan PKM

Dikti 2011 halaman 26-30).

Page 49: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 49

Jadi sebaiknya anda perhatikan baik-baik proposal anda apakah

sudah sesuai dengan poin diatas, jika tidak benahi. Sebetulnya

penerimaan usulan PKM juga dipertimbangkan bedasarkan

rangking Perguruan Tinggi di Dikti berdasarkan partisipasi aktif

eterlibatan PT dan jumlah serta mutu proposal PKM tahun

sebelumnya. Jadi jaga kepercayaan Dikti pada PT Anda agar

adik-adik kelas masih dapat menikmati PKM.

2. Tahap Monitoring dan Evaluasi (Monev) Dikti

Bagi usulan PKM yang didanai (moga PKM anda

didanai..Amin, kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

program akan dilakukan pada petengahan jangka waktu

pelaksanaan program (umumnya minggu ke 3 dan 4 bulan Mei

tahun berjalan). Kegiatan pemantauan dan evaluasi ini dilakukan

dengan tata kelola sebagai berikut:

• DILITABMAS bersama tim pakar membahas distribusi

penugasan untuk seluruh pelaksana PKM dengan

memperhatikan PT pengusul yang direview saat

penilaian tahap proposal (biasanya juri/reviewer Monev

adalah juri di luar PT yang dimonev..So Semangat)

• DILITABMAS secara resmi memberitahukan nama

pemantau tim dan jadwal Pemantauan dan evaluasi

kepada seluruh mahasiswa PT pelaksana PKM melalui

Pimpinan PT bidang Kemahasiswaan.

• Pemantau atau tim pemantau DILITABMAS

memberitahukan kehadiran dan penugasannya secara

resmi kepada Pimpinan PT Bidang Kemahasiswaan atau

yang mewakilinya

Page 50: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 50

• Pemantau menyampaikan tata cara pelaksanaan

pemantauan dan evaluasi kepada seluruh mahasiswa

pelaksana PKM bahwa waktu presentasi setiap

kelompok ditetapkan selama 15 menit dan diskusi 15

menit, sehingga total waktu bagi setiap kelompok adalah

30 menit.

• Sebelum presentasi dimulai, seluruh kelompok mahasiswa

pelaksana wajib menyerahkan Laporan Kemajuan

Pekerjaan, sesuai Kerangka tulis yang ditetapkan,

compact disk berisi bahan tayangan, dan dilampiri

dengan LogBook yang memuat Indikator Keberhasilan

Jangka Pendek (IKJP).

• Mengingat tidak dilaksanakan kunjungan lapang,

mahasiswa diminta menyiapkan dan menyampaikan

foto-foto kegiatan lapangan dan produk yang dihasilkan

Mengenai Struktur Laporan Kemajuan dan Form Penilaian

Monev dapat dilihat pad Buku Pedoman PKM Dikti tahun

2011 halaman 33-38.

3. Tahap Penilaian di Forum Pimnas

Pada akhir pelaksanaan pogram, tiap kelompok

pelaksana PKM diwajibkan menyampaikan:

• Laporan Akhir disertai rincian laporan penggunaan

keuangan program kepada DILITABMAS melalui

Pembantu atau Wakil Rektor Bidang

Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/Ketua Sekolah

Tinggi perguruan tinggi yang bersangkutan. Evaluasi

laporan akhir dilakukan untuk menilai keberhasilan

Page 51: Buku PKM P4 IPB

Trik dan Tips Membuat PKM yang Berkualitas

Tatang Gunawan 51

program yang didanai dan menjadi komponen penilaian

dalam penetapan pemenang PIMNAS.

• Artikel PKM yang akan dipublikasikan melalui

e-proceeding sesuai dengan format yang telah

ditentukan.

Mengenai Format dan Stuktur Laporan Akhir serta Form

Peniliannya di Foru Pimnas dapat dilihat pada Panduan PKM

Dikti 2011 halaman 40-46.

Page 52: Buku PKM P4 IPB