BUKU 1 - lp3m.unimus.ac.idlp3m.unimus.ac.id/.../2017/01/DESAIN-PEMBELAJARAN.pdf · Matakuliah ini...

70
disajikan pada PELATIHAN PEKERTI bagi DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG kerjasama dengan KOPERTIS WILAYAH VI JAWA TENGAH Tahun 2017 Listyaning Sumardiyani DESAIN PEMBELAJARAN BUKU 1.08

Transcript of BUKU 1 - lp3m.unimus.ac.idlp3m.unimus.ac.id/.../2017/01/DESAIN-PEMBELAJARAN.pdf · Matakuliah ini...

disajikan padaPELATIHAN PEKERTI bagi DOSEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

kerjasama dengan

KOPERTIS WILAYAH VI JAWA TENGAH

Tahun 2017

Listyaning Sumardiyani

DESAIN PEMBELAJARAN

BUKU 1.08

Kreatif dan inovatif

Selalu menambah Pengetahuan

Iman dan Taqwa

Bekerja dengan sungguh-sungguh

Memiliki Perencanaan yang

matang

Mengasah

kecerdasan

Kuat JasmaniPeduli terhadap

Lingkungan

BUKAN LAGI BAGAIMANA DOSEN

MENGAJAR DENGAN BAIK ( TEACHER

CENTER ), TAPI…….

BAGAIMANA MAHASISWA BISA BELAJAR

DENGAN BAIK DAN BERKELANJUTAN ( STUDENT CENTERED LEARNING )

TRANSFER OF

KNOWLEDGE

METHOD OF INQUIRY

DISCOVERY

MENGAPA DOSEN PERLU MEMBUAT DESAIN INSTRUKSIONAL ?

BAGAIMANAKAH LANGKAH-LANGKAH DESAIN INSTRUKSIONAL PADA MATA KULIAH YANG BAPAK/IBU AMPU ?

PROSES PERUBAHAN

1. PENGARUH YANG DITERIMA MERUBAH KESADARAN

2. KESADARAN MERUBAH KEYAKINAN KOMITMEN

3. PINTU PENGARUH MASUK LEWAT :

SENSING : INDERA

THINKING

FEELING

PROSES : INTELECTUAL LEARNING

EXPERENTIAL

SPIRITUAL

How Education is ChangedOld Industrial

Education

New Entrepreneurial

Education

Content Fokus Process

Teacher Ownership Student

What Expectations Who & How

Expert Leadership Facilitator

Passive Students Generators

Feared Mistakes Learning tools

Programmed Classes Flexible

Theory Emphasis Doing

KOGNITIF

PSIKOMOTOR AFEKTIF

SPIRITUAL

KOMPETENSI (LEVEL OF COMPETENCE)

Suatu bidang kemampuan

HARD SKILLendro.its

SOFT SKILL

PERGESERAN POLA PIKIR

8

• Berpikir linier sistemik

• Berpikir parsial holistik

• Berpikir objek konektivitas (keterkaitan)

• Berpikir hierarkhis jaringan (networking)

• Berpikir struktur proses

Mindset Guru sebagai Profesi

Bekerja pragmatis paradigma ibadah

• Meyakinkan mengapa harus berubah mindset? (Mengapa orang sukses ? Sebab mindset diset menjadi “orang sukses” (mencapai kesuksesan)

• Bagaimana melakukannya ?

• Insiatif memerlukan kesdaran Guru

• Pengaruh eskternal memerlukan “TOKOH PANUTAN”

POLA PIKIR MEMPENGARUHI KEPUTUSAN

WUJUD TINDAKAN : MENGIKUTI

TOKOH PANUTAN

HABIT/BUDAYA

Sumber : Kemdikbud, 2012.

KOMPETENSI LULUSAN

BerTeknologiBerIlmu

Pengetahuan

Bekerja dalam Tim

Bekerja Mandiri Berfikir Logis

Berkomunikasi Lisan

BerEtika

Berfikir Analitis

Tujuan pembelajaranUmum

Peserta pelatihan diharapkan dapat mengembangkan suatu programpembelajaran yang partisipatif dan interaktif untuk mata kuliah yang dibinanya

Khusus

Peserta pelatihan diharapkan dapat:1. Mengidentifikasi kebutuhan program pembelajaran2. Melakukan analisis pembelajaran3. Membuat diagram hasil analisis pembelajaran untuk mata kuliah

yang dibinanya

Soal Pre-tes

• Pilih salah satu topik mata kuliah yang diampuBapak/Ibu !

• Rumuskan sebuah pernyataan tujuan pembelajaran untuk topik tersebut;

• Kompetensi apa yang terdapat pada tujuan pembelajaran tersebut ?

• Deskripsikan metode dan media pembelajaran yang akan Bapak/Ibu gunakan agar tujuan pembelajaran tersebut dapat tercapai !

Format Jawaban

•Topik : ................................................................•Tujuan Pembelajaran, Kompetensi, Metode dan Media:

Tujuan Pembelajaran

Kompetensi Metode Media

KEGIATAN PEMBELAJARAN SEBAGAI

SUATU SISTEM

SISTEM PEMBELAJARAN

Sistem Pembelajaran adalah suatu kombinasi terorganisasi yang meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang berinteraksi untuk mencapai tujuan.

Ciri-ciri sistem pembelajaran:1. Rencana2. Saling ketergantungan3. Tujuan

Sistem pembelajaran

OUTPUT OUTPUTPROSESSlide 4 INPUTINPUT

lulusanlembaga

pendidikan Tertentu

• mahasiswa• kurikulum• dosen • sarana/prasarana• materi/bahan

• pembelajaran• bimbingan• praktikum • belajar mandiri• belajar kelompok

lulusan

Out come

Kegiatan Pembelajaran

PengembanganInstruksional

Pelaksanaan Kegiatan

Instruksional

EvaluasiInstruksional

Tahap I Tahap II Tahap III

• Pengembangan instruksional : proses yg sistematis dlm mengidentifikasikan masalah, mengembangkan bahan dan strategi instruksional, dan mengevaluasi efektivitas dan efisiensinya dlm mencapai tujuan instruksional

• Desain instruksional : suatu rancangan instruksional yg diperlukan untuk memberikan petunjuk ke arah pencapaian tujuan instruksional

18

masuk

tujuan

Jalan mana dan

cara apa yang

paling efektif untuk

ditempuh?

Mengapa Desain Pembelajaran?

Preskripsi Desain Pembelajaran

• Untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu;• Dengan kondisi:

– Karakteristik mata ajar tertentu– Karakteristik pebelajar tertentu

• Strategi pembelajaran :– Metode– Media– Lingkungan

• apa yang paling efektif, efisien dan menarik untuk digunakan ?

Komponen Utama Desain Sistem Pembelajaran

• Apa tujuan (objectives) yang ingin dicapai?

• Siapa audiens (learners) yang menjadi sasaran?

• Materi (subject content) apa yang akan diajar/dilatihkan?

• Metode dan media apa yang paling tepat untuk mencapai tujuan?

• Bagaimana pencapaian tujuan tersebut diukur/dievaluasi?

TujuanSiswa

Materi

MetodeEvaluasi

PAU-PPAI-UT 23

BAHAN DISKUSI:

APAKAH ANDA TELAH BIASA MEMBUAT PERSIAPAN ATAU RANCANGAN KULIAH?

BAGAIMANA STRUKTUR DAN ISINYA?

BAGAIMANA CARA ANDA MENYUSUN RANCANGAN ITU?

APAKAH RANCANGAN ITU DIBERIKAN KEPADA MAHASISWA?

BAGAIMANA ANDA TAHU BAHWA MAHASISWA MEMANFAATKAN RANCANGAN

ITU?

APAKAH RANCANGAN ITU DIKEMBANGKAN?

q Komponen-komponen apa yang terdapat dalamrancangan pembelajaran (desain pembelajaran)?

q Bagaimana kaitan antara komponen yang satu dengan yang lain?

DISKUSI KELOMPOK

(10 menit)

Identifikasi

kebutuhan

pembelajaran &

menulis

TIU

Melakukan

Analisis

pembelajaran

Mengidentifikasi

perilaku awal &

karakteristik awal

siswa

Menulis Tujuan

pembelajaran

Khusus

(TIK)

Menulis

Tes Acuan

Patokan

Menyusun

Strategi

Instruk-sional

Mengembangkan

Bahan

Instruk-

sional

Mende-

sain

&

melaksana

kan

evaluasi

formatif

Sistem

Instruk-

sional

Model Pengembangan Pembelajaran

• file://localhost/Users/listyaningsumardiyani/Documents/MOVED/data 1/PEKERTI-AA 2012/PEKERTI WIDYA HUSADA -KOP2012/Gaya Belajar Indv.ppt

MODEL DESAIN PEMBELAJARAN

Model Dick & Carey

Model Kemp

Evaluate Instruction

Conduct a Needs Assessment

Assess Relevant of Learner Characteristic

Analysis Characteristic of a Work Setting

Perfor Job, task and content analysis

Write Stetement of Performance Objectives

Develop Performance Measurement

Sequence Performance Objectives

Specify Instructional Strategies

Design Instructional Materials

Model

Rothwell &

Khazanas

Model Hanafin & Peck

ASSURE Model

nalyze learner

tate objectives

elect method media and materials

tilize media and materials

equire learner participation

valuate and revise

ADDIE MODEL

Catatan: Sebelum melakukan analisis pembelajaran, dapat melakukananalisis materi kuliah dengan teknik peta konsep

Analisis pembelajaran

Proses menjabarkan kemampuan / perilaku / kompetensi umum

menjadi

Kemampuan / perilaku / kompetensi khusus

Secara logis dan sistematis

DESAIN KOMPETENSISecara umum, kompetensi dapat dipahami sebagai sebuah kombinasi antara ketrampilan (skill), atribut personal,

dan pengetahuan (knowledge) yang tercermin melalui perilaku kinerja (job behavior) yang dapat diamati, diukur dan dievaluasi.

STANDARKOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Standar Kompetensi adalah pernyataan yang menguraikan kebulatan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diharapkan tercapai atau

diperoleh setelah mengalami proses pembelajaran dalam satu semester

Cakupan standar kompetensi adalah standar isi dan standar penampilan

Kompetensi dasar adalah kemampuan individual yang dibutuhkanuntuk mengerjakan suatu tugas / pekerjaan yg dilandasi olehpengetahuan, keterampilan dan sikap, sesuai unjuk kerja ygdipersyaratkan

Indikator pencapaian kompetensi adalah perilaku yang dapatdiukur dan/atau diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan Penilaian

Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yangdiharapkan dicapai mahasiswa sesuai dengan kompetensi dasar(tidak mengenal istilah umum dan khusus)

BAHAN DISKUSI:

(TENTANG TUJUAN)

APAKAH ANDA BIASA MERUMUSKAN TUJUAN YANG JELAS?

DARI MANA ANDA MENGETAHUI BAHWA TUJUAN YANG ANDA RUMUSKAN ITU JELAS?

APAKAH YANG DISEBUT JELAS?

APAKAH KRITERIA RUMUSAN TUJUAN YANG BAIK?

KOMPETENSI

Kompetensi didefinisikan sebagai kemampuan individual yang

dibutuhkan untuk mengerjakan suatu tugas / pekerjaan yg dilandasi

oleh pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja, sesuai unjuk kerja

yg dipersyaratkan

Untuk menunjukkan kompetensi, membuat kursi misalnya,

siswa harus melakukan pekerjaan sesuai standar yang

disyaratkan oleh perusahaan atau industri

KOMPETENSI

Skill

Knowledge Attitude

Kompetensi

Kompetensi umum yang akan dikuasai oleh mahasiswa pada akhir semester

Kaidah Penulisan Tujuan Pembelajaran

Apakah Bapak/Ibu menganggap cukup bila pada akhir smt, mahasiswa Bapak/Ibu menguasai kompetensi umum itu?

Apakah kompetensi umum itu relevan dengan kompetensi lulusan program studi?

Apakah kompetensi umum berupa:

• Hasil belajar? Proses?

• Kompetensi mahasiswa? Penguasaan pengetahuan?

PERIKSA

A. (AUDIENCE)

Tentukan, Siapa yang belajar?

B. (BEHAVIOR)

Tentukan, Kompetensi/perilaku yang diharapkan dicapai

mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan, terdiri:

• Verb

PROSES MERUMUSKAN TUJUAN pembelajaran

C. (CONDITION)

Batasan atau alat yang diberikan kepada mahasiswa pada

saat ia di tes

D. (DEGREE)

Tingkat keberhasilan mahasiswa dalam mencapaiperilaku

yang diharapkan.

Setelah mengikuti proses pembelajaran metode penelitian

selama 18 kali pertemuan (c), mahasiswa (a) akan dapat

menyusun proposal penelitian (b) untuk digunakan dalam

melakukan penelitian dan menulis skripsi (d).

CONTOH:

SYARAT RUMUSAN TUJUAN

Berorientasi kepada mahasiswa, bukan

kepada dosen atau kepada mata kuliah

Berorientasi kepada hasil belajar, bukan

kepada proses belajar

Relevan dengan kompetensi profesi

lulusan menurut kurikulum

No Tujuan Orientasi ?

1. Dosen mengajarkan tentang penyusunan proposal penelitian

2. Mahasiswa dapat menyusun proposal penelitian

3. Matakuliah ini akan membahas secara mendalam berbagai metode eksperimen

4. Mahasiswa akan mendiskusikan perubahan sistem perpajakan berdasarkan analisa krisis moneter

5. Mahasiswa akan dapat menganalisis perubahan sistem perpajakan berdasarkan analisa krisis moneter

X

X

XDosen

Mahasiswa

Matakuliah

Proses belajar

Hasil belajar

Menilai Tujuan

TAKSONOMI TUJUAN pembelajaran

Bloom

PsikomotorAfektif

Kognitif

Analisis pembelajaran

Proses menjabarkan kemampuan / perilaku / kompetensi umum (TIU)

menjadi

Kemampuan / perilaku / kompetensi khusus (TIK)

Secara logis dan sistematis

Analisis pembelajaran

§ Mengidentifikasi semua kompetensi yang harus dikuasai mahasiswa

§ Menentukan urutan pelaksanaan pembelajaran

§ Menentukan titik awal proses pembelajaran (melalui penentuan perilaku awal mahasiswa)

§ Memberikan dasar untuk merancang alat evaluasi

• HIRARKHIKAL

• PROSEDURAL

• PENGELOMPOKAN

• KOMBINASI

STRUKTUR KOMPETENSI

Susunan beberapa kompetensi

di mana satu/beberapa kompetensi

menjadi prasyarat bagi kompetensi

berikutnya

STRUKTUR HIRARKHIKAL

1

2

3

Contoh struktur hirarkhikal

Menjelaskan hubungan jumlah uang beredar dengan investasi

Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi investasi

Menganalisis hubungan uangberedar dengan investasi

STRUKTUR PROSEDURAL

Kedudukan beberapa kompetensi

yang menunjukkan satu rangkaian pelaksanaan

kegiatan/pekerjaan, tetapi

antar kompetensi tersebut tidak

menjadi prasyarat untuk

kompetensi lainnya

1 2 3

CONTOH STRUKTUR PROSEDURAL

Menyusun proposal

kajian media

Menyusun instrumen

kajian media

Mengumpulkan data

kajian media

Mengolah datakajian media

PENGELOMPOKAN (CLUSTER)

Beberapakemampuan yang

satu dengan lainnya tidak memiliki ketergantungan, tetapi harus dimiliki secara lengkap untuk

menunjang kemampuan berikutnya

1 2 3

4

Menjelaskan cara

pembuatan mentega

Menjelaskan cara

pembuatan keju cheddar

Menjelaskan cara

pembuatan susu kental

Menjelaskan cara

pembuatan susu bubuk

Menjelaskan cara pengolahan susu

segar

Mata kuliah : Penanganan dan Pengolahan Susu SegarPenyusun: Ir. Agus Santoso (UNJ)

CONTOH PENGELOMPOKAN

KOMBINASI

Beberapa kemampuan yang susunannya terdiri dari bentuk hirarkhikal, prosedural

maupun pengelompokan

1

5 6 7

2 3 4

8

KOMBINASI

Beberapa kemampuan yang susunannya terdiri dari bentuk hirarkhikal, prosedural maupun pengelompokan

Menjelaskanteori-teori

manajemen umum 1

Menggunakan fungsi-fungsi manajemen dalam memecahkan contoh-contoh kasus penerapan

di kegiatan operasional perbankan7

Menyusun tindak lanjut mengatasi perbedaan antara rencana dan kenyataan

8

TIU Mampu menerapkan fungsi-fungsi

manajemen pada tingkat operasional

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMENPADA TINGKAT OPERASIONAL

PDP I

Menjelaskanfungsi dan proses

perencanaan2

Menjelaskanfungsi dan proses pengorganisasian/pengelompokan

kegiatan3

Menjelaskanfungsi dan prosespenyediaan staf

(staffing)4

Menjelaskan proses dan cara

mengimplementasikansuatu rencana

pekerjaan5

Menjelaskan tata caramenganalisis perbedaanantara rencana dan kenyataan (fungsi

pengawasan)6

MENULIS LAP. PENELITIAN DISKUSI LAP. PENELITIAN

MENGUMPULKAN DATA

BERLATIH WAWANCARA MENDALAM

MERANCANG INSTRUMEN MENULIS KERANGKA BERPIKIR

MEMBAHAS LANDASAN TEORETIS

MERUMUSKAN MASALAH

MENYAMPAIKAN LAPORAN PENELITIAN

MEMBAHAS LATAR BELAKANG

MEMBAHAS TOPIK PENELITIAN

TIU

TARUNA DAPAT

MENGHA SILKAN LAPORAN PENELITIAN

DIAGRAM BAHAN AJAR

MK:

METODE PENELITIAN

SOSIAL AKPOL

Filsafat Ilmu

MERUMUSKAN HIPOTESIS

MEMBAHAS METODE PENELITIAN

SEMINAR DAN PERBAIKAN PROPOSAL PENELITIAN

MENULIS PROPOSAL PENELITIAN

DISKUSI SEBAYA PROPOSAL PENELITIAN

MERANCANG INSTRUMEN

MERANCANG METODE PENELITIAN

MENULIS LANDASAN TEORETIK

MENULIS PENDAHULUAN

MENGHASILKAN PROPOSAL PENELITIAN

MEMBAHAS PROSEDUR PENELITIAN

MEMBAHAS JENIS PENELITIAN

TIU

MAHA SISWA DAPAT MENGHA

SILKAN PROPOSAL

PENELITIAN

DIAGRAM BAHAN AJAR

MK:

METODE PENELI TIAN

KEPENDI DIKAN

FILSAFAT ILMU

1. Menulis kompetensi-kompetensi khusus yang ada dalam Tujuan pembelajaran Umum (TIU)

2. Melakukan analisis dengan cara:(a) Menentukan kompetensi khusus yang penting dan relevan dengan kompetensi umum dalam TIU pada kertas-kertas kecil yang telah disediakan(b) Menentukan hubungan antar kompetensi khusus dalam susunan Hirarkhikal/ Prosedural/ Pengelompokan/ Kombinasi(c) Menggambarkan hubungan antar kompetensi khusus tersebut dalam bentuk bagan

(bersambung)

(sambungan)

3. Mengidentifikasi kompetensi khusus yang sudah dikuasai mahasiswa (kompetensi awal)

4. Membuat garis batas horizontal untuk memisahkan kompetensi khusus yang sudah dikuasai dari kompetensi yang belum dikuasai mahasiswa

5. Memberi nomor setiap kompetensi khusus, dimulai dari kompetensi yang paling awal yang harus dikuasai mahasiswa (dimulai dengan nomor 1)

6. Memberi tanda panah pada kompetensi khusus dimulai dari kompetensi yang paling rendah ke kompetensi yang lebih tinggi

l Perilaku awal

l Karakteristik awal

l Garis batas perilaku awal dengan kompetensi khusus dalam struktur perilaku keseluruhan

PERILAKU DAN KARAKTERISTIK AWAL

MAHASISWA

l KUALIFIKASI YANG TELAH DIMILIKIl CIRI KHAS INDIVIDUAL ATAU KLASIKAL

TIU

1

2

6

7

8 9 10

11

12 13 14

15

garis entry behaviour

Penomoran

3 4 5

PROSES MELAKUKAN ANALISIS pembelajaran

1. SUSUN KELOMPOK (10’)

2. TENTUKAN MATA KULIAH YANG AKAN DIANALISIS (10’)

3. RUMUSKAN KOMPETENSI (TIU) UNTUK SATU SEMESTER (10’)

4. PERHATIKAN/DISKUSIKAN PERILAKU UMUM DALAM TIU (15’)

5. TULISKAN PERILAKU-PERILAKU KHUSUS YANG TERKANDUNG DALAM PERILAKU UMUM

PADA CARIKAN KERTAS (45’)

6. LETAKKAN CARIKAN-CARIKAN KERTAS YANG BERISI PERILAKU KHUSUS ITU PADA LEMBAR

KERTAS LEBAR (15’)

7. SUSUN MELALUI DISKUSI KEDUDUKAN SETIAP PERILAKU KHUSUS ITU BERDASARKAN

LOGIKA HUBUNGAN HIERARKIS, PROSEDURAL, DSB (15’)

8. RAPIKAN KOMPOSISINYA, LAKUKAN PENGELEMAN, DAN PAMERKAN, TEMPEL DI DINDING

(10’)

9. EVALUASI, UMPAN BALIK, DAN REFLEKSI (20’)

10. PAMERAN DAN EVALUASI DIAGRAM HASIL ANALISIS

11. MENYUSUN GBPP DAN SAP

10

10

10

15

45

15

15

10

20

PERILAKU KHUSUS (B) MENJADI BAGIAN DARI RUMUSAN TIK

CONTOH 1

BERDASARKAN TOPIK YANG DITETAPKAN (C)

MAHASISWA (A)

AKAN DAPAT MENULIS LATAR BELAKANG MASALAH (B)

SECARA JELAS DAN TEPAT SESUAI PEDOMAN KERLINGER (D)

MAHASISWA (A)

AKAN DAPAT MEMPERAGAKAN WAWANCARA DIAGNOSIS (B)

DENGAN PASEN HAMIL 9 BULAN YANG MENGELUH (C)

SAMPAI MENEMUKAN SUMBER KELUHANNYA (D)

CONTOH 2 Ini yang ditulis pada secarik kertas itu

CONTOH 3

DIBERIKAN INSTRUMEN PEDOMAN WAWANCARA, (C)

MAHASISWA (A)

AKAN DAPAT MELAKUKAN WAWANCARA MENDALAM (B)

DENGAN RESPONDEN ARTIFISIAL (C)

SEHINGGA MEMPEROLEH SIMPULAN YANG TIDAK MERAGUKAN. (D)

DIBERIKAN MANIKIN KEPALA MANUSIA, (C)

ANAK-ANAK TK (A)

AKAN DAPAT MENDERKRIPSIKAN UNSUR-UNSUR KEPALA (B)

80% BENAR (D)

CONTOH 4

67

68

Metode Instruksional

Media Instruksional

STRATEGI INSTRUKSIONAL

Urutan Kegiatan Instruksional

Waktu

untuk mencapai tujuan instruksional yang telah ditentukan secara efektif dan efisien

1. INFORMASI PENTING, SIMPULAN, DAN KESAN APA YANG

DAPAT DIPEROLEH DARI SAJIAN POKOK BAHASAN INI

2. APAKAH MANFAAT MENGUASAI POKOK BAHASAN INI

UNTUK MENDUKUNG PROFESI KITA SEBAGAI DOSEN

3. APAKAH DIRASAKAN ADA YANG KURANG DARI SAJIAN

INI, APAKAH ITU, JELASKAN.

4. ADAKAH NIAT ANDA UNTUK MEMPEROLEH

PENDALAMAN INFORMASI INI, BAGAIMANA.