Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

download Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

of 1

Transcript of Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

  • 7/24/2019 Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

    1/1

    Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

    Budidaya tanaman kelapa sawit meliputi penyiapan bibit, persiapan lahan, pengolahan lahan,

    pemeliharaan tanaman sampai panen.

    2. Pola Kemitraan dan Kelembagaan Petania. Pola kemitraan perkebunan

    1. Kemitraan pola PIR perkebunan inti rakyat!

    Kemitraan perusahaan inti rakyat PIR! merupakan kemitraan perkebunan generasi pertamayangdimulai pada tahun 1"#$an. Program PIR merupakan pola pengembangan perkebunan rakyat dengan

    menggunakan perkebunan besar sebagai inti dan sekaligus sebagai pelaksana pengembangan kebun

    plasma.Pola ini awalnya dibangun perusahaan perkebunan %egara untuk masyarakat di wilayahpedesaan.

    2. Kemitraan pola KKP& kredit koperasi primer anggota!

    Kemitraan pola KKP& merupakan pola kemitraan perusahaan inti dan petani dalam wadah koperasiuntuk meningkatkan daya guna lahan petani peeserta dalam usaha meningkatkan pendapatan dan

    kese'ahteraan para anggota melalui kredit 'angka pan'ang dari bank.Perusahaan inti sebagai

    pengembang melaksanakan pembangunan kebun kelapa sawit untuk petani peserta dengan biaya

    pembangunan dari kredit bank hingga tanaman kelapa sawit menghasilkan.Perusahaan inti 'ugamembangun kelembagaan petani sebagai wadah pembinaan dan bimbingan bagi petani peserta

    mengenai budidaya dan mana'emen perkebunan kelapa sawit.Pembinaan minimum dilakukan selama

    satu siklus tanam.(. Kemitraan pola PRP program re)italisasi perkebunan!

    Pada pola PRP, pendampingan dan pemberdayaan petani men'adi lebih teren*ana dengan kontrak

    mana'emen selama satu siklusdan sistem mana'emen satu atap. Pengelolaan seluruh kebun, baik milikperusahaan inti maupun milik petani plasma mendapat perlakuan yang sama, mulai dari persiapan

    penanaman, pengelolaan kebun, hingga pengelolaan hasil. Pengelolaan kebun plasma selama satu

    siklus tanam melibatkan petani semaksimal mungkin, sehingga stabilitas produk usaha tani, dan

    pendapatan petani plasma lebih diproritaskan.