PITYRIASIS VERSIKOLOR

Bed Side Teaching (Puskesmas Pasundan)Preseptor : dr.Hartati Purbo D, SpKK(K)

Oleh : Yunita Suryani - 1301 1212 0651

KETERANGAN UMUM

Nama : Tn. BUmur : 40 tahunJenis Kelamin : Laki-lakiPendidikan : SMAPekerjaan : Pegawai Kafe (Bagian Logistik / Belanja)Status Marital : Belum MenikahAlamat : Moh. TohaAgama : IslamTanggal Pemeriksaan : 2 Juli 2014

ANAMNESA Keluhan Utama :

Bercak putih yang terasa gatal di lipatan lengan kiri.

Sejak ± 1 minggu yang lalu pasien mengeluh timbul bercak putih yang terasa gatal pada kelainan kulit yang telah ada sebelumnya pada lipatan lengan kiri

ANAMNESA Sejak tahun 1993 pasien mengeluh timbul bercak

pucat yang terasa gatal di punggung tangan kiri. Lama-kelamaan bercak tersebut menyebar ke perut, lengan, punggung, dan paha pasien. Bercak tersebut terasa semakin gatal dan meluas hingga ke seluruh lengan kiri juga lengan kanannya. Keluhan gatal dirasakan semakin bertambah jika pasien berkeringat. Karena gatal, pasien membeli obat Kalpanax di warung namun tidak ada perbaikan, kemudian pasien mendiamkan saja keluhannya.

ANAMNESA Pada tahun 2012 pasien mencoba berobat

ke Poliklinik Kulit & Kelamin RSHS karena keluhannya tersebut. Kemudian pasien diberi obat Ketomed, pasien sempat kontrol 2x namun karena keluhannya berkurang pasien sudah tidak berobat.

ANAMNESA Sejak 1 minggu yang lalu, pasien

merasakan gatal di area bercak pucat pada lengan kiri atas pasien. Gatal dirasakan hanya saat siang/sore, dan semakin parah jika pasien berkeringat. Karena gatal, pasien menggaruknya hingga luka melebar, menjadi basah dan berdarah.

ANAMNESA Pasien sempat membeli Ketomed seperti

yang pernah diresepkan oleh dr.kulit RSHS, tetapi tidak ada perbaikan. Karena itu pasien berobat ke Puskesmas Pasundan. Pasien memakai Ketomed sampo dengan cara membasahi badan, kemudian Ketomed dipakai seperti sabun, dioles dan langsung dibilas.

ANAMNESIS Pasien tidak suka memakai pakaian ketat. Pasien

memiliki kebiasaan mandi dan mengganti pakaian dengan pakaian bersih 2x/hari. Jika siang hari berkeringat, pasien tidak pernah mengganti bajunya. Karena pekerjaannya di kafe, pasien selalu memakai baju dobel, bagian dalam kaus katun dan bagian luar adalah seragam kantor. Pasien saat ini tidak sedang meminum obat apapun.

ANAMNESIS Rasa baal di bercak pucat disangkal pasien.

Riwayat muncul bercak pucat di wajah jika terpapar sinar matahari juga tidak ada. Sebelum muncul bercak pucat ini tidak ada luka atau bercak kemerahan sebelumnya. Pasien tidak merasakan demam ataupun adanya nanah dari area bercak yang dikeluhkan.

PEMERIKSAAN FISIKTanda Vital Keadaan Umum : Kompos mentis Tekanan Darah : Tidak dilakukan Nadi : 80x/ menit Respirasi : 24x/ menit Suhu : Afebris Status Gizi : Obese (BB = 95 kg,

TB = 170 cm BMI = 32,8)

PEMERIKSAAN FISIKStatus Generalis Kepala : dalam batas normal Leher : KGB tidak membesar Thorak : dalam batas normal Abdomen : dalam batas normal

Hepar dan lien tidak teraba membesar

Ekstremitas : dalam batas normal, Kulit lihat status dermatologikus

PEMERIKSAAN FISIKStatus Dermatologikus Distribusi : Regional Ad regio : Lengan kiri bawah Karakteristik : Multiple, konfluens, bentuk

bulat dan polisiklik, ukuran min 2x3 cm dan max 10x6 cm, batas tegas, menimbul di tepi, kering

Efloresensi : Makula hipopigmentasi, skuama halus, papula eritema, krusta sanguilenta

DIAGNOSA BANDING Morbus Hansen Pityriasis Alba Hipopigmentasi Post Inflamasi

PEMERIKSAAN PENUNJANG Kerokan kulit dengan KOH 20%+tinta

parker blueblack diharapkan didapatkan hasil (+) dengan ditemukannya “spaghetti meatball appearance”

Wood Lamp fluoresensi kuning muda Finger nail sign untuk menunjukkan

skuamasi

DIAGNOSA KERJA Pityriasis Versikolor

PENATALAKSANAANUmum Menerangkan kepada pasien bahwa penyakitnya

dapat berulang apabila pasien tidak menghilangkan faktor pencetus (keringat, lembab, gemuk)

Menerangkan kepada pasien mengenai cara berobat yang baik dan benar

Segera mengganti pakaian apabila telah melakukan aktivitas yang menyebabkan pasien berkeringat

Memakai 1 lapis pakaian saja saat bekerja untuk mencegah keringat berlebih

Follow-up / kontrol setiap minggu (untuk dilakukan tes KOH)

PENATALAKSANAANKhusus- Topikal : Sampo Ketokonazole 2% Sampo dioleskan ke seluruh badan, dibiarkan

10-15 menit kemudian dicuci. Pengobatan dilakukan 2-3x/minggu selama 2-4 minggu.

- Sistemik : Ketokonazole 200 mg 1x1 selama 7-10

hari

TINDAK LANJUT Pasien kontrol setiap minggu dan

dilakukan pemeriksaan dengan KOH Penyakit dikatakan sembuh bila 2x

pemeriksaan dengan KOH dan lampu wood hasilnya (-)

PROGNOSA Quo ad Vitam : ad bonam Quo ad Functionam : ad bonam Quo ad Sanationam : dubia ad bonam

PEMBAHASAN

PITYRIASIS VERSIKOLOR

1. Pityriasis / Tinea versikolor [= Panu]Def: * infeksi jamur superfisial pd kulit

* E/: Ragi/yeast: Malassezia sp. (M.furfur, M.pachydermatis, M.sympodialis, M.obtusa, M.globosa, M.restricta, M.slooffiae, M nana, M.dermatis)

* jamur : - saprofit * terjadinya penyakit dipengaruhi faktor predisposisi : - endogen: genetik

- eksogen: iklim, lembab

Pathogenesis Saprophytic yeast

Converts to

Predominantly parasitic mycelial

form associated with clinical diseases

Transition influenced by: Exogen: warm humidity Endogen: heredity Cushing’s d immunosupression malnourished state

1. Lampu Wood: fluoresensi kuning muda2. Lab : KOH 10% (20% bila + Tinta Parker)Mikroskopis: Hifa pendek

Spora bulat > Spora oval <

GAMBARAN KLINIS :• Ringan, kronik, keluhan (-)• Predileksi: seluruh tubuh, >> badan,

ketiak, wajah, leher.• Bercak berskuama halus : warna

bervariasiPEMERIKSAAN PENUNJANG :

PENATALAKSANAAN

TOPIKAL - Lar. Na tiosulfat 25%- Krim derivat azol (1-2%), terbinafin

- Sampo selenium sulfide (1.8-2.5%) - Sampo ketokonazole 2%

SISTEMIK (BILA KELAINAN LUAS / RESISTEN),- Ketokonazol 200 mg 7-10 hari- Ketokonazol 400 mg/week 1-2 dosis- Itrakonazol 200 mg 7 hari

Pitiriasis versikolor

Pitiriasis versikolor

Pitiriasis Versikolor

Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan laboratorium

1 2

3

Pemeriksaan laboratorium

1

43

2

Malassezia sp.

Malassezia sp. Spaghetti & Meatball Appearance

Terima Kasih