Boeing B29 Superfortress Bockscar ( pesawat pengangkut fatman )

41

description

- PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Boeing B29 Superfortress Bockscar ( pesawat pengangkut fatman )

Page 1: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 2: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 3: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Terciptanya bom atom didahuluiserangkaian penemuan dan teori. Pada tahun 1934, Leo Szilard seorang ahli fisika Yahudi kelahiran Hongariayang melarikan diri ke London menemukan bahwa intiatom-atom tertentu dapat pecah jika dibombardir denganpartikel netron yang akan menimbulkan reaksiberantai. Dan reaksi berantai ini menurut ilmuwanYahudi Jerman Albert Einstein dengan rumusnya (E=MC2),akan menghasilkan energi berkekuatan raksasa.

Pd tahun yang sama seorang ahli fisika Italia EnricoFermi, yang kebetulan juga seorang Yahudi,membombardir unsur uranium dengan netron yangmenyebabkan satu proses yang tidak ia pahami.

Page 4: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Penindasan Yahudi oleh kaum fasis di Eropa menyebabkan banyak ilmuwan yang lari ke Amerika,termasuk Leo Szilard, Albert Einstein dan Enrico Fermi tadi, serta banyak pakar Yahudi dari Jerman, diantaranya Robert Oppenheimer.

Di Amerika, Szilard membujuk Einstein,ahli fisikapaling termasyhur pada masa itu, untuk mengirim surat kepada Presiden Roosevelt supaya mau membiayai satu program riset bagi pembuatan bom atom. Presiden Roosevelt menyambut dingin. Tetapi gempuran Jepang ke Pearl Harbour mengubah keadaan.

Tahun 1942 Amerika Serikat merekrut otak-otak yangpaling brilyan dalam apa yang disebut dengan Proyek Manhattan. Dan setelah menghabiskan biaya 2 milyar dollar, pada musim panas 1945, dua jenis bom atom berhasil dibuat. Yang pertama bom uranium yang oleh para pembuatnya yakin akan meledak. Jenis kedua adalah bom plutonium yang masih diragukan, sebab itu perlu dicoba.

Page 5: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Tanggal 16 Juli 1945 bom itu yang ditempatkan di satu menara baja di gurun pasir negara bagian New Mexico diledakkan dari jarak 9 kilometer. Dalam waktu sedetik menara baja itu lenyap oleh panas luar biasa, dan gumpalan asap ledakan membubung tinggi ke angkasa,membentuk cendawan raksasa. Itulah bom atom pertama.

Page 6: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 7: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Sejak saat itu, hanya ada dua bom atom yang pernah dijatuhkan dalam peperangan.

Bom atom pertama dijatuhkan di atas kota Hiroshima tanggal 6 Agustus 1945, jam 8:15. Bom pertama menggunakan hulu ledak uranium, massa superkritis uranium-235-nya adalah 50 kg dan diberi kode Little Boy. Berat bom ini sekitar 4,5 ton.

Bom atom kedua dijatuhkan di atas kota Nagasaki tanggal 9 Agustus 1945 dengan hulu ledak Plutonium. Plutonium-

239 murni mempunyai massa superkritis 16 kg. Bom atom yang kedua ini diberi kode Fat Man.

Page 8: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Sebuah senjata nuklir dari "Little Boy" jenis, uranium gun-type diledakkan di Hiroshima. Ini adalah 28 inci dengan diameter dan 120 inci panjang. "Little Boy" beratnya sekitar 9.000 kilogram dan memiliki hasil yang mendekati 15.000 ton bahan peledak tinggi. (Salin dari Arsip Nasional AS, RG 77-AEC)                     

Page 9: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Sebuah senjata nuklir dari "Fat Man" jenis, jenis ledakan plutonium diledakkan di

Nagasaki. Berdiameter 60 inci dan 128 inci, senjata berat sekitar 10.000 pon dan memiliki

hasil yang mendekati 21.000 ton bahan peledak tinggi (Salin dari Arsip Nasional AS,

RG 77-AEC)

Page 10: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 11: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Adalah Paul Warfield Tibbets Jr. yang diberi perintah untuk membentuk suatu grup pengebom khusus dengan

kekuatan 1 skuadron B-29 Superfortress yang telah dimodifikasi. Kelompok ini ditempatkan di Pulau Tinian di

sebuah wilayah Kep. Mariana. Pada hari H tanggal 6 Agustus 1945 bom pertama Meledak di Kota Hiroshima yang berpenduduk sekitar 350.000 jiwa (pada waktu itu),

hingga menimbulkan korban hingga 250.000 jiwa

meninggal dan sisanya luka-luka.

Page 12: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Boeing B29 Superfortress Bockscar (pesawat pengangkut fatman)

Page 13: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Boeing B-29 "Bockscar"Back row (left to right): Capt. Kermit R. Beahan, Bombardier; Capt. James F. Van Pelt, Navigator; Capt.

Charles D. Albury, Pilot; 2nd Lt. Fred J. Olivi, Co-pilot; Maj. Charles W. Sweeney, Aircraft Commander. Front row (left to right): SSgt. Edward K. Buckley, Radar Operator; MSgt. John D. Kuharek, Flight Engineer; Sgt. Raymond G. Gallagher, assistant Flight Engineer; SSgt. Albert T. Dehart, Tail Gunner; Sgt. Abe M. Spitzer,

Radio Operator. (U.S. Air Force photo)

Page 14: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 15: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Sesudah pemboman Hiroshima, Presiden Truman mengatakan; "Jika mereka tidak menerima syarat kami, mereka akan mendapatkan BADAI KEHANCURAN DARI LANGIT YANG BELUM PERNAH TERLIHAT DI BUM I

Harry Truman.orang yang meng acc pengeboman ini

Page 16: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 17: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 18: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 19: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 20: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Hiroshima kini

Page 21: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 22: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Nagasaki Night

Page 23: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 24: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 25: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 26: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 27: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Negara – negara pemilik nuklir

Amerika Serikat, memulai program nuklirnya setelah presiden Amerika menerima surat dari Einstein bahwa Nazi

Jerman sedang mengembangkan senjata nuklir dengan mengambil alih tambang uranium Cekoslovakia setelah

meninvasi negara tersebut, maka dimulailah Proyek Manhattan dan bom nuklir pertama Amerika selesai pada 16 juli 1945 dengan diledakkan Trinity, bom berdaya ledak 19 kiloton, sejatinya bom nuklir Amerika akan digunakan untuk

menghancurkan Jerman tapi Jerman lebih dahulu kalah perang sebelum bom nuklir Amerika selesai. diperkirakan Amerika memiliki hulu ledak nuklir sebanyak 10240 unit

Page 28: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Rusia melakukan uji coba senjata nuklirnya yang pertama ("Joe-1")

pada 1949, dalam sebuah proyek yang sebagian dikembangkan

dengan espionase dalam dan setelah Perang Dunia II. Motivasi utama

dari pengembangan senjata Soviet yaitu untuk penyeimbangan kekuatan selama Perang Dingin. Soviet menguji bom hidrogen primitif pada 1953 ("Joe-4") dan sebuah bom hidrogen berdaya megaton pada 1955 ("RDS-37"). Uni Soviet juga melakukan uji coba bom terkuat yang

pernah diledakkan oleh manusia , ("Tsar Bomba"), yang memiliki daya ledak 100 megaton, tetapi dikurangi dengan sengaja menjadi 50

megaton. Pada 1991, semua persenjataannya menjadi milik Rusia.

Page 29: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Britania Raya, Melakukan uji coba senjata nuklirnya pada 03 oktober 1952 bersandi

"Hurricane", Program senjata nuklir Britania Raya dikerjakan dengan data yang sebagian diperoleh

dari hasil kerja sama dengan Amerika dalam "Proyek Manhattan" . Britania Raya dipercaya

memiliki hulu ledak nuklir sebanyak 200-300 hulu ledak nuklir. Britania Raya melakukan tes

peledakan sebanyak 45 kali

Page 30: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Perancis Dipercaya, Memulai program nuklirnya dengan bantuan dari ilmuwan yahudi/Israel,

Perancis sukses meledakkan bom atom pertama bersandi "Gerboise Blue" pada 13 februari 1960, bom berdaya ledak 60 kiloton tersebut diuji coba digurun sahara. Perancis memiliki setidaknya 350

hulu ledak nuklir. Perancis melakukan tes

peledakan nuklirnya sebanyak 210 kali

Page 31: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Cina, Memulai program nuklirnya dengan bantuan

sekutu komunisnya Uni Soviet, Menguji coba peledakan bom nuklirnya pada 16 oktober 1964

bersandi "596", dan pada 17 juni 1967 cina meledakkan bom Hidrogennya di lop nur, daerah

pengunungan Himalaya, saat ini diperkirakan Cina

memiliki sekitar 390 hulu ledak nuklir. Cina melakukan tes peledakan

nuklirnya sebanyak 45 kali

Page 32: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

India, Sudah ditahun 1950-an ahli fisika nuklir pertama di Asia, Homi Babha, merintis teknologi itu, tahun 1964 India

sudah merencanakan percobaan senjata buklir. PM Lal Bahadur Shastri memutuskan untuk melakukannya di tengan ketegangan perbatasan dengan Cina. Namun

percobaan itu dibatalkan dan baru dilaksanakan PM Indiran Ghandi pada 18 mei 1974 dengan sandi " Smiling Budha". saat ini India diperkiran memiliki hulu ledak nuklir sebanyak

60-90 unit. India melakukan tes peledakan nuklirnya

sebanyak 6 kali.

Page 33: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Pakistan selama beberapa dekade secara diam-diam mengembangkan senjata nuklirnya dimulai pada akhir

1970-an. Pakistan pertama kali berkembang menjadi negara nuklir setelah pembangunan reaktor nuklir

pertamanya di dekat Karachi dengan peralatan dan bahan yang disediakan oleh negara-negara barat pada awal

1970-an.Beberapa sumber mengatakan Pakistan telah memiliki kemampuan senjata nuklir pada akhir 1980-an.

Hal tersebut masih bersifat spekulatif sampai pada 1998

ketika Pakistan melakukan uji coba pertamanya di Chagai Hills

Page 34: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Korea Utara Pada Februari 2005 Korea Utara mengklaim telah

memiliki sejumlah senjata nuklir aktif, walaupun diragukan sejumlah

ahli karena Korea Utara kurang dalam melakukan uji coba. Pada Oktober 2006, Korea Utara mengatakan seiring dengan tekanan oleh

Amerika Serikat, akan mengadakan sejumlah uji coba nuklir sebagai konfirmasi atas status nuklirnya. Korea Utara melaporkan sebuah uji

coba nuklir yang sukses pada 9 Oktober 2006. Kebanyakan pejabat

intelejensi AS mempercayai bahwa sebuah uji coba nuklir telah dilangsungkan seiring dengan dideteksinya isotop radioaktif oleh

angkatan udara AS, akan tetapi kebanyakan pejabat setuju bahwa uji coba tersebut kemungkinan hanya mengalami sedikit keberhasilan,

dikarenakan daya ledaknya yang hanya berkisar kurang dari 1 kiloton.

Page 35: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Negara-negara yang dipercayai memiliki senjata nuklir

Israel - Israel bukan merupakan anggota Perjanjian Nonproliferasi Nuklir dan menolak untuk mengkonfirmasi atau

menyangkal memiliki senjata nuklir, atau mengembangkan program senjata nuklir. Walaupun Israel mengklaim Pusat Riset Nuklir Negev dekat Dimona adalah sebuah "reaktor penelitian", tetapi tidak ada hasil pekerjaan ilmuwan yang bekerja disana yang dipublikasikan. Informasi mengenai program di Dimona

dibeberkan oleh teknisi Mordechai Vanunu pada 1986. Analisis gambar mengidentifikasi bunker senjata, peluncur misil

bergerak, dan situs peluncuran pada foto satelit. Badan Tenaga Atom Internasional mempercayai Israel memiliki senjata nuklir. Israel mungkin telah melakukan sebuah uji coba senjata nuklir

dengan Afrika Selatan pada 1979, tetapi hal ini belum dikonfirmasikan. Menurut Natural Resources Defense Council dan Federasi Ilmuwan Amerika, Israel memiliki sekitar 75-200

senjata.

Page 36: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Mordechai Vanunu adalah ilmuwan nuklir Israel yang mengabarkan pada dunia pada tahun 1986 bahwa negaranya sedang mengembangkan senjata nuklir .

Page 37: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Iran - Iran menandatangani Perjanjian Nonproliferasi Nuklir dan mengemukakan ketertarikannya dalam teknologi nuklir

termasuk pengayaan nuklir untuk tujuan damai (sebuah hak yang dijamin dalam perjanjian), tetapi CIA (badan rahasia AS)

dan beberapa negara barat mencurigai bahwa hal tersebut sebenarnya untuk menutupi program untuk pengembangan senjata nuklir dan mengklaim bahwa Iran memiliki sedikit

kebutuhan untuk mengembangkan tenaga nuklir, dan secara konsisten memilih opsi nuklir yang dapat menjadi multi

penggunaan dibandingkan dengan memilih teknologi nuklir yang hanya bisa digunakan untuk pembangkitan tenaga listrik. Mantan Menteri Luar Negeri Iran Kamal Kharrazi secara tegas menyatakan ambisi negaranya dalam teknologi nuklir: "Iran akan mengembangkan kemampuan tenaga nuklir dan hal ini

harus diakui oleh perjanjian."

Page 38: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) kemudian melaporkan Iran ke Dewan Keamanan PBB pada 4 Februari 2006 sebagai respon dari kekhawatiran

negara-negara barat akan program nuklir Iran. Pada 11 April 2006, presiden Iran mengumumkan bahwa Iran telah berhasil melakukan pengayaan uranium untuk

dapat digunakan dalam reaktor untuk pertama kalinya. Pada 22 April 2006, delegasi Iran untuk badan

pengawasan nuklir PBB bahwa Iran telah mencapai persetujuan awal dengan Kremlin untuk membentuk

sebuah kerjasama dalam pengayaan uranium bersama di wilayah Rusia

Page 39: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

Perjanjian Nonproliferasi Nuklir (bahasa Inggris: Nuclear Non-Proliferation Treaty) adalah suatu perjanjian yang

ditandatangi pada 1 Juli 1968 yang membatasi kepemilikan

senjata nuklir. Sebagian besar negara berdaulat (187) mengikuti perjanjian ini, walaupun dua di antara tujuh

negara yang memiliki senjata nuklir dan satu negara yang mungkin memiliki senjata nuklir belumlah meratifikasi perjanjian ini. Perjanjian ini diusulkan oleh Irlandia dan

pertama kali ditandatangani oleh Finlandia. Pada tanggal 11 Mei 1995, di New York, lebih dari 170 negara sepakat untuk melanjutkan perjanjian ini tanpa batas waktu dan

tanpa syarat

Page 40: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )
Page 41: Boeing B29 Superfortress Bockscar  ( pesawat pengangkut fatman )

1.

Apa yang kamu ketahui tentang Bom Atom ?Sebutkan 3 ilmuwan Jerman yang melarikan diri ke Amerika Serikat !Proyek nuklir AS yang menghabiskan dana 2 milyar dollar adalah………..Kandungan hulu ledak nuklir dlam Fat Man adalah ?Nama pesawat terbang yang mengangkut Little Boy adalah …..Bom atom yang bernama Little Boy di jatuhkan di kota ….Sebutkan 5 negara pemilik nuklir !Uji coba nuklir pertama India dilaksanakan pada masa PM Indira Gandhi th 1974 dngan sandi ….Apa itu IAEA ?Perjanjian Nonproliferasi Nuklir pertama kali ditandatangani negara?