BMI

10
Si Skripsweeet... Posted by Timo Dalam Kategori : Berbagi.. Alohaa! Hahaha. Kali ini gw menyapa kalian para tamu dengan kata "ALOHA". Tau dong artinya? Kata itu mengingatkan gw sama salah satu film favorit gw, Fifty First Dates tahun 2004. Aloha adalah ucapan salam dari bahasa Hawaii. kalo kata Opung Wiki Aloha dalam bahasa Hawaii berarti cinta, rasa kasih , perdamaian , perasaan , dan kemurahan hati. Sejak pertengahan abad ke-19, aloha juga dipakai sebagai ucapan salam yang berarti halo atau selamat jalan. Nah! Penasaran sama filmnya? gw yakin sih udah pada tau kan. Hahaha, kalo belum bukan dosa kok, langsung aja klik judulnya di atas, ok? Anyway bukan itu yang mau gw bahas, kali ini gw mau berbagi tentang skripsi gw yang belum rampung. Hahaha, bukan berbagi kisah sedih dan perjuangan gw ngerjain skripsinya yah. Apalagi kaya lagu 'Kisah Sedih Di Hari Minggu'. Yang gw mau bagi disini adalah topiknya yang menurut gw jarang diangkat dan disepelekan umat kita, manusiaaah.. Langsung aja, daripada semakin ga jelas dan ribet. Topik Skripsi gw untuk meluluskan jalan gw mendapat gelar S1 adalah #jeengJengjengJeeeeNG mengenai. Body Mass Index . Hahaha. yak! Sebagian besar dari masyarakat belum mengenal apa itu Body Mass Index atau BMI. Bagaimana dengan kamu?? hahaha. mudah-mudahan blog post yang satu ini membantu kalian.

description

BMI

Transcript of BMI

Page 1: BMI

Si Skripsweeet... Posted by Timo Dalam Kategori : Berbagi..

Alohaa!

Hahaha. Kali ini gw menyapa kalian para tamu dengan kata "ALOHA". Tau dong artinya? Kata itu mengingatkan gw sama salah satu film favorit gw, Fifty First Dates tahun 2004. Aloha adalah ucapan salam dari bahasa Hawaii. kalo kata Opung Wiki  Aloha dalam bahasa Hawaii berarti cinta, rasa kasih, perdamaian, perasaan, dan kemurahan hati. Sejak pertengahan abad ke-19, aloha juga dipakai sebagai ucapan salam yang berarti halo atau selamat jalan. Nah! Penasaran sama filmnya? gw yakin sih udah pada tau kan. Hahaha, kalo belum bukan dosa kok, langsung aja klik judulnya di atas, ok? 

Anyway bukan itu yang mau gw bahas, kali ini gw mau berbagi tentang skripsi gw yang belum rampung. Hahaha, bukan berbagi kisah sedih dan perjuangan gw ngerjain skripsinya yah. Apalagi kaya lagu 'Kisah Sedih Di Hari Minggu'. Yang gw mau bagi disini adalah topiknya yang menurut gw jarang diangkat dan disepelekan umat kita, manusiaaah.. Langsung aja, daripada semakin ga jelas dan ribet.  Topik Skripsi gw untuk meluluskan jalan gw mendapat gelar S1 adalah #jeengJengjengJeeeeNG mengenai. Body Mass Index. Hahaha. yak! Sebagian besar dari masyarakat belum mengenal apa itu Body Mass Index atau BMI. Bagaimana dengan kamu?? hahaha. mudah-mudahan blog post yang satu ini membantu kalian.

BMI (Body Mass Index) atau dalam Bahasa Indonesia adalah Indeks Masa Tubuh

(IMT) adalah sebuah ukuran “berat terhadap tinggi badan” yang umum digunakan untuk

menggolongkan seseorang ke dalam kategori Underweight  (kekurangan berat badan),

Normal, Overweight (kelebihan berat badan) dan Obese (kegemukan). 

Nah, metode yang satu ini ditemukan antara tahun 1830-1850 oleh seorang Belgia yang

bernama Adolphe Quetelet. BMI sebenarnya adalah rasio yang dinyatakan sebagai berat

Page 2: BMI

badan (kilogram) dibagi dengan kuadrat tinggi badan (meter persegi). Masuk akal kan idenya

si Adolphe ini??

BMI atau IMT ini merupakan salah satu parameter penting yang digunakan untuk

menilai status kesehatan dan status gizi seseorang. Pertanyaannya adalah, bagaimana kita

tahu yang mempengaruhi massa indeks massa tubuh kita itu lemak atau bukan? Metode ini

mempunyai pandangan bahwa hubungan antara lemak dan BMI dipengaruhi oleh usia dan

jenis kelamin. Wanita lebih mungkin memiliki persentase lemak tubuh yang lebih tinggi

dibandingkan pria dengan nilai BMI yang sama. Pada BMI yang sama, orang yang lebih tua

memiliki lebih banyak lemak tubuh dibandingkan orang yang lebih muda. 

Perhitungan BMI ini tidak berlaku pada ibu hamil, manusia 'berotot' dan terdapat

beberapa hal yang akan membedakan  perhitungan nilai BMI pada anak-anak dan remaja.

Masuk akal juga kan? masa 2 orang dihitung 1? ;p. Kalau pada anak-anak dan remaja yang

katanya mengalami pertumbuhan dan perkembangan seiring bertambahnya usia akan

mempengaruhi cara perhitungannya, untuk itu diperlukan beberapa penyesuaian dalam

pengukurannya.

Menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention) BMI untuk anak adalah

BMI yang dihitung dari berat badan anak dan tinggi badan anak.   Kalau pada anak-anak dan

remaja, BMI adalah indikator yang dapat diandalkan untuk mendeteksi kasus kegemukan

tubuh bagi kebanyakan anak dan remaja. BMI tidak mengukur lemak tubuh secara langsung,

tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa BMI berkorelasi langsung dengan lemak tubuh. 

BMI merupakan suatu metode yang mudah untuk menilai status berat badan seseorang yang

kemudian dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang mungkin timbul. Umur dan

jenis kelamin berpengaruh pada perhitungan BMI untuk anak-anak. Rumus perhitungan BMI

atau IMT dapat dilihat di bawah ini:

BMI atau IMT= BB(Tb*Tb) 

IMT atau BMI = (BB)/(TB*TB)

BMI atau IMT= BB(Tb*Tb) Keterangan:

IMT atau BMI         = Indeks Massa Tubuh

BB                   = Berat Badan (kg)

TB                   = Tinggi Badan (m)

Hasil dari Perhitungan BMI untuk orang dewasa kemudian dicocokan dengan kategori

statatus berat badan seseorang melalui nilai batas BMI yang ada pada Tabel 2.1.

Page 3: BMI

Tabel 2.1. Klasifikasi Kategori Indeks Masa Tubuh

Classification BMI(kg/m2)

Principal cut-off points

Additional cut-off points

Underweight <18.50 <18.50

     Severe thinness <16.00 <16.00

     Moderate thinness 16.00 - 16.99 16.00 - 16.99

     Mild thinness 17.00 - 18.49 17.00 - 18.49

Normal range 18.50 - 24.9918.50 - 22.99

23.00 - 24.99

Overweight ≥25.00 ≥25.00

     Pre-obese 25.00 - 29.9925.00 - 27.49

27.50 - 29.99

     Obese ≥30.00 ≥30.00

          Obese class I 30.00 - 34.9930.00 - 32.49

32.50 - 34.99

          Obese class II 35.00 - 39.9935.00 - 37.49

37.50 - 39.99

          Obese class III ≥40.00 ≥40.00Source: Adapted from WHO, 1995, WHO, 2000 and WHO 2004.

Bagaimana dengan anak-anak dan remaja?? Nah, ini dia yang membedakannya, yang

membedakan penelitian yang gw lakukan.. Banyak sumber yang memberikan kita informasi

mengenai indeks massa tubuh, tapi kebanyakan hanya memberi informasi tersebut untuk usia

dewasa, yang menurut pandangan sumber pun berbeda-beda patokan mengenai usia dewasa.

Ada yang mengatakan mulai dari 18 tahun dan sebagainya.. disini gw berusaha untuk

membantu para orang tua wali siswa usia sekolah dasar untuk memantau kesehatan anaknya

dengan menggunakan salah satu indikator kesehatan yang cukup ampuh. Yak! Apalagi kalo

bukan yang kita bahas.. Melalui kalkulasi Indeks Massa Tubuh-nya.. Pandangan sebagian

besar orang terdahulu yang menyatakan perhitungan BMI dan IMT hanya bisa dilakukan

untuk orang dewasa kini mulai melemah.. kenapa??

Sabar, ini dia jawabannya. Perhitungan BMI untuk anak dan usian remaja dapat

dilakukan. Perhitungan BMI untuk anak-anak dan remaja memiliki beberapa penyesuaian.

Pada anak-anak dan remaja, hasil perhitungan BMI tidak dicocokan dengan kategori BMI

yang ada pada Tabel 2.1. (Kategori BMI usia dewasa). Kenapa? Karena usia dewasa

dianggap tidak mengalami pertumbuhan lebih lanjut sperti tinggi badan. Hasil BMI anak dan

Page 4: BMI

usia remaja akan dicocokan dengan tabel yang disesuaikan dengan umur subjek penelitian.

Kategori status berat badan subjek akan sangat bergantung pada hasil persentil BMI. Setelah

melakukan perhitungan untuk BMI anak-anak, selanjutnya hasil perhitungan akan diplot pada

grafik pertumbuhan BMI untuk anak. Persentil menunjukkan posisi relatif BMI anak di

antara nilai BMI anak-anak dengan jenis kelamin dan usia yang sama. Grafik pertumbuhan

menunjukkan kategori status berat badan  yang digunakan anak-anak dan remaja

(underweight, healthy weight, overweight, and obese). Kategori status berat badan anak-anak

dengan persentil yang bersesuaian menurut CDC disajikan pada tabel di bawah ini:

Tabel 2.2. Klasifikasi Kategori Indeks Masa Tubuh Anak-Anak Menurut CDC

Weight Status Category

Percentile Range

Underweight Less than the 5th percentile

Healthy weight 5th percentile to less than the 85th percentile

Overweight 85th to less than the 95th percentile

Obese Equal to or greater than the 95th percentile

(Sumber: Dimodifikasi dari CDC 2012)

BMI digunakan untuk menilai status berat badan anak-anak. CDC dan American

Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan penggunaan BMI untuk memantau status

berat badan anak mulai dari usia 2 tahun. Untuk anak-anak, BMI digunakan untuk menilai

status obesitas, kelebihan berat badan, berat badan ideal, atau kurus. Walaupun demikian

BMI bukan alat diagnosa. Diperlukan penilaian lebih lanjut oleh praktisi kesehatan, hanya

sebagai indikator awal adanya kemungkinan bahaya penyakit, baik dalam jangka waktu dekat

atau panjang. Berikut adalah gambar grafik pertumbuhan yang menunjukan posisi relatif nilai

BMI anak (Amerika):

Bingung?? Hahaha.. Jangan khawatir, diatas belum ada contoh penggunaannya.. Nah,

sekarang bagian contoh perhitungan BMI pada anak-anak yah. 

Gambar 2.3. Grafik Pertumbuhan Anak Laki-Laki (Kiri) dan Anak

Perempuan (Kanan) 

Page 5: BMI

(Sumber: CDC, 2000)

Bingung?? Hahaha.. Jangan khawatir, diatas belum ada contoh penggunaannya.. Nah,

sekarang bagian contoh perhitungan, dimulai dari contoh perhitungan BMI pada anak-anak

yah.

Page 6: BMI

Dapat kita lihat pada gambar 2 contoh penggunaan grafik. Satu tambahan contoh perhitungan

lagi dari gw. Misalkan A, anak usia pria 12 tahun dengan tinggi badan 1,2 meter dan berat

badan 50 Kg. Dari rumus Perhitungan BMI, kita dapat mengetahui nilai indeks massa tubuh

A adalah 50Kg:(1.2m*1.2m) hasilnya 25.51 atau dibulatkan menjadi 25.5 Setelah itu kita

lihat grafik pertumbuhan BMI versus Usia berdasarkan sumber di atas. Nilai BMI A berada

di atas garis persentil 95, hal tersebut mengindikasikan bahwa A mengalami Obesitas. Dari

indikasi ini, A dapat dibawa lebih lanjut untuk diperiksa dan ditinjau kembali. Sekali lagi gw

tekankan hal di atas tidak berlaku mutlak untuk anak-anak karena faktor pertumbuhan dan

sebaran lemak yang berbeda untuk tiap anak dengan gender dan usia berbeda. 

Page 7: BMI

Penggunaan grafik di atas adalah grafik pertumbuhan anak-anak Amerika, grafik yang dibuat

dengan mensurvei anak-anak di Amerika. Apa dampaknya?? Jelas berdampak, seperti yang

kita ketahui bareng-bareng kalo anak Amerika sedikit berukuran 'lebih' dari anak-anak Asia

normal seperti halnya di Indonesia jadi dapat dikatakan grafik di atas belum terbukti

compatible untuk anak-anak Indonesia meskipun keberagaman subjek anak-anak di Amerika

tersebut... Nah, inilah letak inti skripsi gw.. Gw berniat untuk membuat grafik tersebut untuk

anak-anak usia sekolah dasar di negerii kita tercintah Endoneshaaa, dengan banyak tambahan

berupa indikator lingkar Badan. Sounds good?? Hahaha.. Belum rampung! Mohon bersabar..

Mungkin ga se-Indonesia juga buatnya, dimulai dari populasi anak Ibu kota dulu.. ;p Tapi,

grafik di atas masih bisa diandalkan, mengingat fungsi nilai BMI menjadi indikator awal bagi

orang tua wali anak. 

Next.. Untuk usia dewasa. Menurut acuan KTP sih usia dewasa itu 17 tahun, menurut

perhitungan BMI usia dewasa bisa dimulai dari 18 tahun. Nah, saran gw amannya usia

perhitungan BMI dewasa ini dimulai dari umur 20 tahun. Kenapa? Karena pada umur 20

tahun dianggap rata-rata manusia pria terlebih wanita sudah tidak mengalami pertumbuhan

lagi.

Seperti contoh di atas, misalkan bapak B dengan berat badan (BB) 70 Kg dan tinggi 1.7 m.

Akan didapatkan hasil nilai BMI melalui perhitungan rumus adalah 24.22. Selanjutnya kita

lihat Tabel 2.1 dan hasil menunjukan bahwa status berat badan bapak b berada dalam

kategori normal range. So, bapak B bisa tenang dan menjaga kesehatannya.. Simple? atau

masih kurang simple?

Okee.. gw tambahkan satu lagi kalau kalian ga mau repot. Coba Digunakan yang ini

yah, Sebelumnya perhatikan satuan pengukurannya ~>>

BMI For Adults Widget