BM JUN 2015 · sutri pertambangan. Kondisi ini semakin mem-perkuat bahwa pertumbuhan ekonomi AS di...

1

www.mncsecurities.com

MONTHLY

JUNI 2015 BIRD

PERKEMBANGAN BURSA GLOBAL

• Bursa Shanghai pada bulan April merupakan

bursa yang mengalami kenaikan tertinggi di dunia sebesar 18,5%.

• Bursa Hangseng termasuk bursa yang men-

galami pertumbuhan terendah selama bulan

April 2015 sebesar 9,89%.

BURSA GLOBAL

INDEKS 30/12 %

MoM % YTD

IHSG 5,226.95 2,97% 0,20%

DOW 17,823.07 0,57% 1,70%

DAX 9,805.55 -0,35% 16,40%

SHANGHAI 3,234.68 3,83% 42,57%

STI 3,366.11 -1,76% 1,78%

+/-

10,45

303,05

1608,27

1377,06

59,83

SENSEX 27,499.42 329,02 3,03% 1,20%

KLSE 1,761.25 -13,83 -3,90% -0,79%

FTSE 6,566.10 418,3 0,34% 6,37%

NASDAQ 4,736.05 361,93 1,85% 7,64%

S&P 500 2,058.90 48,79 1,06% 2,37%

CAC 4,272.75 -403,29 -23,32% -9,44%

29/05

5,237.40

18,126.12

5,097.98

2,107.69

3,869.46

11,413.82

6,984.40

1,747.42

27828.44

4,611.74

3,425.94

HANG SENG 23,501 28,081 4,58 -0,18% 19,49%

KOSPI 1,915.59 2,114.80 199,21 -0,58% 10,40%

NIKKEI 17,450.77 20,472.58 3021,81 4,88% 17,32%

HARGA KOMODITAS

KOMODITAS 30/12 29/05 +/- % MoM % YTD

NYMEX 53.27 57.97 4,7 -2,18% 8,82%

NICKEL 15150 12810 -2340 -6,84% -15,45%

TIN 19400 15550 -3850 -1,27% -19,85%

CPO 2266 2178 -88 3,62% -3,88%

GOLD 1184.1 1188.30 4,2 0,93% 0,35%

COAL 62.75 60.30 -2,45 -2,58% -3,90%

COPPER 2.83 2.77 -0,06 -5,46% -2,12%

NILAI TUKAR

MATA UANG 30/12 29/05 +/- % MoM % YTD

USD 12,440 13,199 0,76 1,82% 6,10%

MYR 3,562 3,605 0,04 -0,91% 1,21%

THB 378 392 14,00 0,00% 3,70%

AUD 10,218 10,119 -0,10 -1,71% -0,97%

GBP 19,370 20,209 0,84 0,92% 4,33%

EUR 15,133 14,492 -0,64 -0,22% -4,24%

CNY 2,033 2,133 0,10 2,11% 4,92%

HKD 1,604 1705 101,00 1,97% 6,30%

JPY 104 106 2,00 -2,75% 1,92%

SGD 9,422 9,807 0,39 0,07% 4,09%

PERKEMBANGAN EKONOMI GLOBAL

• PDB AS Q1 2015 hanya tumbuh sebesar

0,2 persen (yoy).

• Tingkat pesanan pabrik Jerman meningkat

0,9 persen (mom) di bulan Maret.

• Cadangan devisa Jepang bulan April men-

ingkat dibanding bulan sebelumnya men-

jadi US$1,250 triliun.

PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA

• BPS mencatat pada April 2015, Indonesia

mengalami inflasi sebesar 0,36%.

• BPS mencatat nilai ekspor Indonesia Maret

2015 mencapai US$39,12 miliar.

• Nilai impor Indonesia Maret 2015 menca-

pai US$12,58 miliar.

• BPS mengumumkan neraca perdagangan

pada Maret 2015 mengantongi surplus

sebesar US$1,13 miliar.

PERKEMBANGAN BURSA INDONESIA

• Bursa Indonesia pada bulan April 2015 men-

galami penurunan sebesar 7,84%

• Mata uang Rupiah mengalami apresiasi terha-

dap dolar AS pada bulan April 2015 sebesar

0,92%.

RINGKASAN

Follow us on: BIRDMsec

Bird Msec

2

EKONOMI GLOBAL

BIRD Monthly


AMERIKA SERIKAT

Berdasarkan laporan Departemen Perdagangan AS,

PDB AS Q1 2015 hanya tumbuh sebesar 0,2 persen

(yoy). Penurunan ini memperpanjang tren melam-

batnya pertumbuhan ekonomi AS yang sudah ter-

jadi sejak kuartal 4 2014 lalu dimana kala itu PDB

berhasil tercatat sebesar 2,2 persen atau melambat

tajam juga dari Q3 2014 yang berhasil mencetak

rekor tertinggi yaitu sebesar 5 persen dalam kurun

11 tahun terakhir. Reli dolar yang terus menguat

dan perselisihan buruh di pelabuhan Pantai Barat

dinilai juga cukup mengancam laju pertumbuhan

AS. Meskipun beberapa tanda-tanda pemulihan eko-

nomi cukup terlihat di AS, namun-

kurangnya rebound pertumbuhan pada kuartal per-

tama tahun ini meyakinkan investor bahwa bank

sentral AS atau The Federal Reserve AS akan

menunda kenaikan suku bungan sampai akhir tahun

ini.

Selain itu, Penurunan pada output industri di AS

disebabkan oleh penurunan tajam pada output ind-

sutri pertambangan. Kondisi ini semakin mem-

perkuat bahwa pertumbuhan ekonomi AS di kuartal

pertama tahun ini melambat tajam. Tingkat pro-

duksi industri turun AS bulan Maret dilaporkan men-

galami kontraksi sebesar 0,6 persen setelah naik

tipis sebesar 0,1 persen di bulan Februari. Sebagai

tambahan, penurunan kali ini merupakan yang ter-

besar sejak Agustus 2012 dan lebih buruk dari

ekspektasi ekonom yang hanya memprediksi penu-

runan sebesar 0,3 persen.

3

EKONOMI GLOBAL

BIRD Monthly


EROPA

Para pelaku pasar nampaknya cukup optimis bahwa

pertumbuhan ekonomi Jerman dapat menyentuh 2

persen pada tahun fiskal 2015 ini. Optimisme ini

muncul karena harga minyak yang murah, kuatnya

konsumsi swasta, dan nilai tukar euro yang lemah.

Hingga hari ini negara-negara di Eropa memang

masih diuntungkan oleh stimulus suku bunga ren-

dah, tetapi dalam jangka panjang reformasi struk-

tural diperlukan. Jerman pun mulai menunjukkan

momentumnya belakangan ini. Sejalan dengan opti-

misme pasar terhadap ekonomi Jerman, ternyata

tingkat pesanan pabrik di Jerman yang selama 2

bulan pertama berturut-turut di awal tahun ini men-

catat kontraksi dilaporkan alami pemulihan di bulan

Maret. Kantor Destatis Jerman melaporkan bahwa

tingkat pesanan pabrik Jerman meningkat 0,9 per-

sen (mom) di bulan Maret, setelah mencatat penu-

runan sebesar 0,9 persen di bulan Februari.

Adapun yang mendorong terjadinya recovery di bu-

lan Maret antara lain naiknya jumlah pesanan dalam

negeri yang meningkat 4,3 persen. Sementara itu

jumlah pesanan baru dari kawasan euro meningkat

2,5 persen dari bulan sebelumnya.

Perekonomian Jerman memang sedang menunjuk-

kan momentum pertumbuhannya yang

kuat. Membaiknya pasar tenaga kerja Jerman ini

sejalan dengan meningkatnya inflasi Jerman yang

genap memasuki bulan keduanya berturut-turut.

4

EKONOMI GLOBAL

BIRD Monthly


ASIA

Departemen Keuangan Jepang melaporkan

bahwa cadangan devisa Jepang bulan April mening-

kat dibanding bulan sebelumnya. Meningkatnya

cadangan devisa Jepang pada bulan lalu disebabkan

oleh lebih tingginya nilai cadangan mata uang

dan special drawing right. Adapun cadangan devisa

Jepang tercatat meningkat menjadi $ 1,250 triliun

per 30 April 2015 lalu dari sebesar $ 1,245 triliun

yang tercatat di akhir Maret. Cadangan mata uang

asing Jepang tercatat tumbuh sebesar $

4.550.000.000 dan special drawing rights (SDR)

naik $ 346.000.000. Kemudian cadangan modal di

IMF juga tercatat meningkat sebesar $ 23 juta, se-

mentara emas turun $ 166 juta dan aset cadangan

lainnya naik sebesar $ 5 juta. Aset dalam mata uang

asing Jepang lainnya naik menjadi $

51.140.000.000 dari yang semula sebesar $

50.970.000.000 di bulan sebelumnya. Sedangkan

kewajiban kontinjensi dalam mata uang asing turun

$ 4.850.000.000 pada akhir April. Hingga saat ini

Jepang masih menyandang gelar negara dengan

cadangan devisa terbesar ke-2 di dunia setelah

Tiongkok. Sebagai tambahan saja, bank-bank sen-

tral di negara berkembang sudah mulai gencar

menambah cadangan devisa pasca krisis finansial

Asia pada akhir dekade 1990 lalu untuk menahan

benturan pasar ketika dana asing mengering. Bank-

bank sentral ini juga membeli dollar untuk memba-

tasi pelemahan mata uang domestik. Dan sebagai

informasi, Jepang merupakan negara yang memiliki

cadangan devisa terbesar kedua didunia setelah

Tiongkok, yang kemudian diikuti oleh negara Arab

Saudi, Swiss, Taiwan, Brazil dan Korea Selatan per

bulan Maret lalu. Cadangan devisa Tiongkok sendiri

pada bulan Maret lalu sebesar $3,730 Triliun.

5

EKONOMI INDONESIA

BIRD Monthly


INFLASI

EKSPOR

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, sepanjang April 2015, terjadi inflasi atau kenaikan rata—rata harga barang dan jasa sebesar 0,36%. Untuk inflasi year on year (yoy), BPS melaporkan sebesar 6,79%. Dari 82 kota/ kabupaten di Indonesia, 72 di anta-ranya mengalami inflasi dan 10 lainnya terjadi de-flasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tual, yakni 1,31% dengan IHK 132,54, sementara yang terendah di

Cilacap sebesar 0,02% dengan IHK 120,76. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Manokwari 0,69% dengan IHK 112,66 dan terendah terjadi di Sukabumi dan Kendari masing—masing 0,03% den-gan IHK masing—masing 119,06 dan 114,62. Inflasi terjdai karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya beberapa indeks kelompok pengeluaran kelompok makanan dan minuman.

Kinerja ekspor Indonesia sepanjang kuartal I/ 2015 mengalami penurunan 11,67% menjadi US$39,12 miliar dibandingkan realisasi ekspor periode yang sama di 2014 yang sebesar US$44,29 miliar. Penurunan ekspor terbesar terjadi pada komoditas migas sebesar 27,58% menjadi US$5,7 miliar. Se-mentara untuk ekspor non migas penurunannya lebih kecil, yaitu 8,23% menjadi US$33,42 miliar.

Untuk komoditas migas, BPS menjelaskan meskipun pada Maret 2015 terjadi peningkatan volume ekspor minyak mentah sebesar 42,36% dan gas naik 7,57%, namun penurunan harga minyak mentah Indonesia di pasr dunia menjadikan peningkatan volume tidak berarti. Selama Januari—Maret 2015, Amerika Serikat men-jadi negara tujuan ekspor terbesar dengan nilai US$3,77 miliar, diikuiti Jepang dengan nilai US43,56 miliar, dan Tiongkok dengan US$3,13 miliar.

IMPOR

BPS melaporkan impor Maret 2015 tercatat sebesar US$12,58 miliar atau terjadi kenaikan 9,29% di-bandingkan impor Februari 2015. Namun, anga ini dilaporkan turun 13,39% dibandingkan Maret 2014 yang sebesar US$14,52 miliar.

Terjadi kenaikan baik di impor migas maupun non migas. Impor migas pada Maret 2015 tercatat naik 31,89% dari Februari 2015 menjadi US$2,27 miliar. Sementara itu, impor non migas naik tipis 5,32% menjadi US$10,31 miliar pada Februari lalu.

6

EKONOMI INDONESIA

BIRD Monthly


BPS menuturkan tiga negara asal impor non migas terbesar adalah Tiongkok dengan nilai US$7,46 mil-iar (24,37%), Jepang US$3,7 miliar (12,1%) dan Thailand US$2,13 miliar (6,97%). Impor non migas dari ASEAn mencapai pangsa

pasar 21,09%, sementara dari Uni Eropa sebesar 9,15%.

BPS melansir neraca perdagangan Maret 2015

mencetak surplus sebesar US$1,13 miliar. Secara

kumulatif, neraca perdagangan Januari—Maret

2015 sebesar US$2,43 miliar.

Perdagangan migas pada Januari-Maret 2015 masih

defisit sebesar US$401 juta. Defisit neraca migas

Januari-Maret 2015 disebabkan defisit perdagangan

minyak mentah sebesar US$93 juta dan defisit

perdagangan hasil minyak sebesar US$3,056 miliar.

Adapun perdagangan gas pada Januari-Maret 2015

mencetak surplus US$2,748 miliar. Defisit perda-

gangan migas Januari-Maret 2015 masih terkom-

pensasi dengan perdagangan non-migas yang

mencetak surplus US$2,827 miliar.

Neraca Perdagangan

Perekonomian Indonesia pada kuartal pertama

2015 hanya tumbuh sebesar 4,71% (yoy), dimana

pada periode seblumnya perekonomian tumbuh

sebesar 5,01%. Ini merupakan pertumbuhan teren-

dah sejak kuartal ketiga di tahun 2009. Hal ini di-

karenakan pertumbuhan investasi yang ada tidak

dapat menyeimbangi penurunan ekspor yang cukup

drastis serta adanya penurunan konsumsi pemerin-

tah.

Ditinjau dari data kuartal per kuartal, pertumbuhan

ekonomi Indonesia menyusut 0,18%, atau terkon-

traksi sebesar 2,06% pada kuartal sebelumnya.

PDB

7

REKOMENDASI SAHAM PILIHAN

PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)

BIRD Monthly

www.mncsecuritie

Rekomendasi : BUY

Target Price : 4800

Kinerja Full Year 2014:

• Pendapatan turun -13,43% menjadi USD 211,88

juta;

• Laba usaha turun -27,9% menjadi USD 152,51

juta;

• Laba Bersih turun -38,07% menjadi USD 109,41

juta;

• EBITDA turun -33,82% menjadi USD 149,26 juta;

• ROE menjadi 3,67%

• ROA menjadi 1,78%

Proyeksi Kinerja Full Year 2015:

• Pendapatan menjadi USD 850 juta;

• Laba usaha menjadi USD 148 juta;

• Laba bersih menjadi USD 102 juta;

Price (01/04/2015) : 4800

Price (01/05/2015) : 4100

Change : -700 (-14,5%)

52wk High—Low : 6175-3915

Market Capitalization : Rp102,29T

EPS 2015F : Rp 135

P/E 2015F : 17.9x

PBV 2015F : 1,4x

Rekomendasi : HOLD

Target Price : 1320

Reasons:

• Perseroan saat ini selain bergerak sebagai peru-

sahaan operator real estat juga membangun ka-

wasan industri dan mendiversifikasi usaha den-

gan mulai memasuki industri kesehatan memban-

gun rumah sakit. Kontribusi tersebut dapat

menyumbang 35% dari total pendapatan LPKR.

• Perseroan melalui anak usaha pada tahun depan

berencana menambah 10 rumah sakit untuk

meningkatkan pendapatan.

Price (01/04/2015) : 1365

Price (01/05/2015) : 1185

Change : -180 (-13,1%)

52wk High—Low : 1460-900

Market Capitalization : Rp29,77T

EPS 2015F : Rp 72

P/E 2015F : 17.5x

P/BV 2015F : 1.5x

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)

8

JADWAL RILIS DATA EKONOMI GLOBAL

BIRD Monthly

Date Economic Data Country Period Prev

4/5 CPI Indonesia April 6,38%

PMI Manufacturing Eurozone AprilF 52,2

Sentix Investor Con-fidence

Eurozone Mei 20

Factory Orders USA Maret 0,2%

GDP Indonesia Q1 5,01%

5/5 PPI Eurozone Maret -2,8%

Exports USA Maret 186,3B

Imports USA Maret 221,7B

Trade Balance USA Maret -35,4B

PMI Composite Japan April 48,4

PMI Services Japan April 48,4

PMI Services China April 52,3

PMI Composite China April 51,8

6/5 PMI Services Eurozone AprilF 54,2

PMI Composite Eurozone AprilF 54,0

Retail Sales Eurozone Maret 3%

Unit Labor Cost USA Q1P 2,6%

EIA Crude Oil Price USA Mei 56,54

Monetary Base Japan April 35,2%

7/5 Consumer Credit USA Maret 15,52B

Exports China April -15%

Imports China April -12,7%

Trade Balance China April 3,08B

8/5 Official Foreign Re-serves

Indonesia April 115,6B

Unemployment Rate USA April 5,5%

Participation Rate USA April 62,7%

Inventories USA Maret 6,1%

Wholesale Sales USA Maret 1,5%

CPI China April 1,4%

PPI China April -4,6%

11/5 Monthly Budget Statement

USA April -53B

12/5 Capital Account Bal-ance

Japan Maret -6,8B

Current Account Balance

Japan Maret 1440B

Financial Account Balance

Japan Maret 2340B

Industrial Production China Maret 5,6%

Retail Sales China Maret 10,2%

Date Economic Data Country Period Prev

13/5 GDP Eurozone Q1 0,9%

Industrial Production Eurozone Maret 1,6%

Exports USA April -6,7%

Import Price Index USA April -10,5%

18/5 Capacity Utilization Rate

Japan Maret -3,2%

Industrial Production Japan MaretF -2%

19/5 Monetary Policy Meeting

Indonesia - -

Trade Balance Eurozone Maret 20,3B

Exports Eurozone Maret 160,7B

Imports Eurozone Maret 140,5B

CPI Eurozone April -0,1%

Housing Starts USA April 926K

Building Permits USA April 1039K

GDP Japan Q1P 0,4%

20/5 Construction Orders Eurozone Maret -3,7%

Nomura/ JMMA Manufacturing PMI

Japan MeiF 49,9

21/5 PMI Manufacturing Eurozone MeiF 52

PMI Manufacturing USA MeiF 54,1

22/5 Interest Rate Deci-sion

Japan - 0-0,1%

CPI USA April -0,1%

24/5 Exports Japan April 8,5%

Imports Japan April -14,5%

Trade Balance Japan April 229B

26/5 House Price Index USA Maret 0,7%

Consumer Confi-dence Index

USA Mei 95,2

27/5 Retail Trade Japan April -9,7%

Wholesale Sales Japan April -7,9%

28/5 Consumer Confi-dence Index

Eurozone Mei -4,6

Industrial Confi-dence Index

Eurozone Mei -3,2

Pending Home Sales USA April 11,1%

Unemployment Rate Japan April 3,4%

CPI Japan April 2,3%

29/5 M3 Money Supply Eurozone April 4,6%

GDP USA Q1 2,4%

Personal Consump-tion Expenditure

USA Q1 2,9%


9

REKOMENDASI TEKNIKAL

BIRD Monthly


5,043 – 5,380 Pola Bullish Harami terbentuk atas IHSG mengin-dikasikan Bullish Reversal

IHSG

2,650 – 3,050 Pola Piercing terbentuk atas TLKM mengindika-sikan Bullish Reversal.

Telkom Indonesia (TLKM)

12950 – 14,700 Pola Bullish Harami terbentuk atas ICBP mengin-dikasikan Bullish Reversal.

Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP)

40,175 – 46,000 Pola Gravestone Doji terbentuk atas UNVR mengindikasikan melambatnya aksi beli.

Unilever Indonesia (UNVR)

10

REKOMENDASI TEKNIKAL

BIRD Monthly


4,750 – 5,775 Pola Evening Doji Star terbentuk atas BBRI men-gindikasikan melambatnya aksi beli.

Bank Rakyat Indonesia (BBRI)

3,650 – 4,300 Pola Four Price Doji terbentuk atas MPPA men-gindikasikan melambatnya aksi beli.

Matahari Putra Prima (MPPA)

535 – 700 Pola Three Outside Up terbentuk atas ELSA men-gindikasikan Bullish Continuation

Elnusa (ELSA)

1,255 – 1,630 Pola Bullish Harami terbentuk atas CTRA men-gindikasikan Bullish Reversal

Ciputra Development (CTRA)

11

BIRD Monthly


MNC Securities MNC Financial Center Lt 14—16

Jl. Kebon Sirih No.21—27 Jakarta 10340 Phone 021-29803111 Fax 021-39836857

Edwin J. Sebayang [email protected] Mining, Energy, Company Groups

Head of Research Ext.52233

Dian Agustina [email protected]

Plantation, Pharmacy

Research Ext.52234

Victoria Venny [email protected]

Telecomunication

Research Ext.52236

Sharlyta Lutfiah Malik [email protected]

Miscellaneous Industry

Research Ext.52303

Disclaimer This research report has been issued by PT MNC Securities It may not be reproduced or further distributed or published, in whole or in

part, for any purpose. PT MNC Securities has based this document on information obtained from sources it believes to be reliable but

which it has not independently verified; PT MNC Securities makes no guarantee, representation or warranty and accepts no responsi-

bility to liability as to its accuracy or completeness. Expression of opinion herein are those of the research department only and are subject to change without notice. This document is not and should not be construed as an offer or the solicitation of an offer to pur-

chase or subscribe or sell any investment. PT MNC Securities and its affiliates and/or their offices, directors and employees may own

or have positions in any investment mentioned herein or any investment related thereto and may from time to time add to or dispose

of any such investment. PT MNC Securities and its affiliates may act as market maker or have assumed an underwriting position in

the securities of companies discusses herein (or investment related thereto) and may sell them to or buy them from customers on a

principal basis and may also perform or seek to perform investment banking or underwriting services for or relating to those compa-

12

BIRD Monthly


MNC Financial Center 14-16 Floor MANGGA DUA - Jakarta SURYO - Jakarta

Jalan Kebon Sirih No. 21-27 Arkade Belanja Mangga Dua Jl. Suryo No. 20

Jakarta 10340 Ruko No. 2 Senopati

Telp : 29803111 (Hunting) Jl Arteri Mangga Dua Raya Jakarta Selatan

Fax : 39836867/57 Jakarta 10620 Telp. ( 021 ) 72799989

HP. 0888 800 9138 Telp. 021-6127668 Fax. (021 ) 72799977

Yelly Syofita Fax. 021-6127701 Suta Vanda Syafril

[email protected] Wesly andry [email protected]

[email protected]

INDOVISION - Jakarta GAJAH MADA - Jakarta TAMAN PERMATA BUANA - Jakarta

Wisma Indovision Lantai Dasar Mediterania Gajah Mada Residence Ruko Taman Permata Buana

Jl Raya Panjang Z / III Unit Ruko TUD 12 Jalan Pulau Bira D1 No. 26

Jakarta 11520 Jl. Gajah Mada 174 Jakarta 11610

Telp. 021-5813378 / 79 Telp. ( 021 ) 63875567 Telp. 021-5803735

Fax. 021-5813380 '( 021 ) 63875568 Fax . 021-58358063

HP. 0815 1650 107 Anggraeni Kie Henny Roosiana

Denny Kurniawan [email protected] [email protected]

[email protected] [email protected]

[email protected]

KEMAYORAN - Jakarta KELAPA GADING - Jakarta GANDARIA - Jakarta

Jl. Landasan Pacu Utara Selatan Blok A1, Kav 2 Komplek Bukit Gading Mediterania Jl. Iskandar Muda No. 9 A

Apartemen Mediterania Palace, Ruko C/OR/M Jl. Boulevard BGR Blok A/12 Kelapa Gading Barat Arteri Pondok Indah (depan Gandaria City)

Kemayoran, Jakarta 10630 Jakarta Utara 14240 Jakarta 12240

Telp. (021) 30044599 Telp. 021-45842111 Telp. (021) 7294243, 7294230

Ponirin Johan Fax . 021-45842110 Fax. (021) 7294245

[email protected] Andri Muharizal Putra A. Dwi Supriyanto


[email protected]

OTISTA - Jakarta Gani Djemat Gatot Subroto

Jl. Otista Raya No.31A Plaza Gani Djemat, 5th Floor Gedung Patra Jasa lantai 19 suite 1988

Jakarta Timur Jl. Imam Bonjol No. 76-78 Jl jend Gatot Subroto kav. 32-34

Telp. (021) 29360105 Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10310 Telp. (021) 52900008

FAX. (021) 29360106 (021)- 315 6178 Kresna

Fauziah/Nadia Dodik [email protected]

Otista [email protected]

SURABAYA Sby-Sulawesi MEDAN

GEDUNG ICBC CENTER Jl. Sulawesi No. 60 Jl. Karantina No 46

JL. BASUKI RAHMAT 16-18 Surabaya 60281 Kel. Durian, Kec Medan Timur

SURABAYA Telp. 031-5041690 Medan 20235

TELP. 031-5317929 Fax. 031-5041694 Telp. 061-6641905

HP. 0888 303 7338 HP. 0812 325 2868

ANDRIANTO WIJAYA Lius Andy H.



Bandung MALANG SOLO

Jl. Gatot Subroto No. 2 Jl. Pahlawan TRIP No. 9 Gedung Graha Prioritas Lantai 1-2

Bandung - 40262 Malang 65112 Jl. Slamet Riyadi No.302 Solo

Telp No. 022- 733 1916-17 Telp. 0341-567555 Telp. (0271) 731779

Fax No. 022- 733 1915 Fax. 0341-586086 733398, 737307

Bismar / Dimas Panji HP. 0888 330 0000 Fax. (0271) 637726

[email protected] Lanny Tjahjadi Tindawati

[email protected] [email protected] LY. Lennywati


DENPASAR MAGELANG SEMARANG

Gedung Bhakti Group Jl. Cempaka No. 8 B Rukan Mutiara Marina No. 36 Lt. 2

( Koran Seputar Indonesia ) Komp. Kyai Langgeng Kav. 35 - 36

Jl. Diponegoro No. 109 Kel. Jurang Ombo, Magelang 56123 Semarang

Denpasar - 80114 Telp. 0293-313338 Telp. 024-76631623

Telp. 0361-264569 0293-313468 Fax. 024-76631627

Fax. 0361-264563 Fax. 0293-313438 Widyastuti

HP. 0888 282 6180 [email protected]

Deddy Irianto

[email protected]

Sentul - Bogor MAKASSAR BATAM

Jl. Ir. H. Djuanda No. 78 Jl. Lanto Dg Pasewang No. 28 C Komplek Galaxy No.19

Sentul City, Makassar - Sulawesi Selatan Jalan Imam Bonjol

Bogor – 16810 Kompleks Rukan Ratulangi Batam

Telp. 6221- 87962291 – 93 Blok. C12-C13 Telp : 0778-459997

Fax. 6221- 87962294 Jl. DR. Sam Ratulangi No. 7 Fax : 0778-456787

Hari Retnowati Makassar - 90113 HP. 0812 701 7917

[email protected] Telp. 0411-858516 Manan

Fax. 0411-858526 [email protected]

Fax. 0411 - 850913 [email protected]

Daniel R. Marsan

email: [email protected]

Semarang_Pojok BEI TEGAL PATI

Univ Dian Nuswantoro Jl. Ahmad Yani No 237 Jalan HOS Cokroaminoto Gang 2 No. 1

Telp . (024) 356 7010 Tegal - Jawa Tengah Pati – Jawa Tengah

Gustav Iskandar Telp. 0283 - 335 7768 Telp (0295) 382722

Fax. 0283 - 340 520 Faks (0295) 385093

Tubagus Anditra/ Aprilia Arie Santoso


Bandar Lampung Semarang_Pojok BEI Balikpapan

Jl. Brigjen Katamso No. 12 Universitas Stikubank Jl. Jend Sudirman No.33

Tanjung Karang, Bandar Lampung 35111 Telp . (024) 841 4970 Balikpapan – Kaltim

Tel. (0721) 251238 DEALING Gustav Iskandar Tel. (0542) 736259

Tel. (0721) 264569 CSO [email protected]

[email protected]

Menado Jambi

Jl. Pierre Tendean Jl. GR. Djamin Datuk Bagindo No.7

Komp Mega Mas Blok 1 D No.19 Jambi

Tel. (0431) 877888 Telp : 0741-7554595/7075309

Fax. (0431) 876222 Jasman

[email protected]

BM JUN 2015 · sutri pertambangan. Kondisi ini semakin mem-perkuat bahwa pertumbuhan ekonomi AS di...

Documents

Transcript of BM JUN 2015 · sutri pertambangan. Kondisi ini semakin mem-perkuat bahwa pertumbuhan ekonomi AS di...