blok29-skenario06-c3.pptx

7/25/2019 blok29-skenario06-c3.pptx

1/24

Acute RespiratoryDistress Syndrome (ARDS)

C3

Ruth P. Thauladan 102009263Sugiharto Saputra 102011022

Yolanda Kesuma 10201104

!esi"a The 1020111#9

Ri"hard Ke$in 102011190%i$ela &arsono 102011244

'aria Pris"illa 1020113#2

(diti)a *i"a+sono 1020113,2


2/24

Rumusan Masalah

-a+ila+i 30 tahun datang dengan sesa+ napasdan /aru die$a+uasi dari lo+asi +e/a+aran.

P pasien tampa+ sa+it /erat T 12005re+uensi pernapasan 32 +alimenit suhu 3.30C

retra+si dada 78 ron+hi /asah +asar diseluruhlapang paru dan inltrate /ilateral.

PP p& ,.3# &C:3 1 P:230 PC:230. Pasien

mendapat o+sigen 10 liter $ia re/reathing mas+.


3/24

Hipotesis

Pasien la+ila+i 30 tahun diduga menderita a"uterespirator) distress s)ndrome (RS8.


4/24

Acute Respiratory Distress Syndrome(ARDS)

(RS sindrom )ang ditandai oleh pening+atanpermea/ilitas mem/rane al$eolar+apiler terhadap air

larutan dan protein plasma disertai +erusa+an al$eolardi5us dan a+umulasi "airan )ang mengandung proteindalam paren+im paru.

Kriteria

%agal napas onset a+ut

Pa:2;:2


5/24

Factor Resiko Penyakit yang Berhubungan dengan ARDS

Akibat Sistemik (+i/at Paru Sendiri

uka berat

Sepsis

Pankreatitis Syok

!rans"use berulang

D#$

uka bakar

%bat&obatam'oerdosis

%piate

Aspirin

Phenothiaines

!ricyclisis antidepresan Amiodaron

*emoterapi

+itro"urantoin

Protamine

!hrombotic thrombocytopenia

(spirasi asam lam/ung

>m/oli +arena pem/e+uan darah

lema+ udara "airan amnion T?C milier

Radang paru di5usluas

Radang paru eosinoli+ a+ut

Cr)ptogeni" organi@ing pneumonitis

:/stru+si saluran napas atas

(sap ro+o+ )ang mengandung +o+ain

Aear droBning

Terhisap gas /era"un nitrogen dio+sida

+lorin sul5ur dio+sida ammonia asap8 Kera"unan o+sigen

Trauma paru

>+spose radiasi

&ilghaltitude eposure

-ung epansionreper5usion


6/24

Pato,siolo

gi


7/24


8/24

-pidemiologi

(RS pertama +ali digam/ar+an se/agai sindrom+linis pada tahun 196,.

iper+ira+an ada 1#0.000 orang )ang menderita

(RS tiap tahunn)a dan la=u mortalitas tergantungpada etiologi dan sangat /er$ariasi.

Ting+at mortilitasn)a #0 D. Sepsis sistemi+merupa+an pen)e/a/ (RS ter/esar se+itar #0Dtrauma 1# D "ardiopulmonar) /a)pass 1# D dan

$iral pneumoni 10 D.


9/24

Mani"estasi *linis. ditandai oleh per+em/angan d)spnea a+ut danhipo+semia dalam Ba+tu =am dan /e/erapa hari ataudalam Ba+tu 244 =am setelah etiologi dasarn)a.

Pada pemeri+saan si+ ditemu+an ta+ipnea ta+i+ardisianosis

Pasien /isa 5e/ril ataupun hipotermi.

Sepsishipotensi dan $aso+onstri+si peri5er dengan

e+stremitas dingin dapat ditemu+an. &ipo+semia )ang tida+ /erespons terhadap o+sigen

melalui nasal.

;nltrate di5us /ilateral terlihat pada rontgen tanpa

disertai gam/aran edema paru +ardiogeni+. tida+ ada /u+ti edema paru +ardiogeni+ pulmonar)

"apillar) Bedge pressure


10/24

PemeriksaanFisik

:nset a+ut umumn)a /erlangsung 3# hari se=a+adan)a diagnosa +ondisi )ang men=adi 5a"torresi+o (RS.

Tanda pertama ialah ta+ipnea retra+si inter"ostal

adan)a ron+hi /asah +asar )ang =elas dapatditemui hipotensi dan 5e/ris.

Pada aus+ultasi ditemu+an ron+hi /asah +asar.%am/aran hipo+sia atau sianosis )ang tida+/erespons dengan pem/erian o+sigen.


11/24

Pemeriksaan Penun/ang0. aboratorium

(nalisa %as arah hipo+semiahipo+apniase+under +arena hiper$entilasi8hiper+apniapada emsema atau +eadaan lan=ut8.

(l+alosis respiratori+ pada aBal proses a+andiganti+an men=adi asidosis respiratori+.

Pemeri+saan arah -eng+ap

1. Radiologi tanpa gam/aran +ongesti ataupun pem/esaran=antung

di"iri+an dengan adan)a inltrate pulmonal/ilateral.


12/24

2. $!&Scan

le/ih sensiti$e dalam mendete+si adan)a

pneumothora+s pneumomediastinum "a$itas dane5usi pleura.

3. #nasi" Hemodinamik Monitoring

Pemantauan hemodinami+ dengan +ateter arteripulmonalis SBan%an@8 dapat mem/antu dalam

mem/eda+an edema paru +ardiogeni+ darinon"ardiogeni" +arena diagnosis di5erensial (RSmeliputi edema paru +ardiogeni+.

Kateter arteri pulmonal melalui introdu"er )angditempat+an dalam $ena sentral /iasan)a $ena

=ugularis atau su/+la$ia +anan internal. Penggunaan +ateter $ena sentral atau +ateter arteri

paru dapat mem5asilitasi mana=emen "airan )angtepat +arena menghindari o$erload "airan )ang

sangat /erman5aat dalam pengelolaan (RS.


13/24

4. Bronkoskopi

?ron+os+opi dapat dipertim/ang+an untu+menge$aluasi +emung+inan in5e+si pada pasiena+ut dengan inltrat paru /ilateral.

Cairan dianalisis untu+ di5erensial sel sitologi dan%ram stain dan pemeri+saan +uantitati5.


14/24

Pertolongan Pertama

Pada 5a6at Darurat (PP5D) Serang+aian usahausaha pertama )ang

dapat dila+u+an pada +ondisi gaBat

darurat dalam rang+a men)elamat+anpasien dari +ematian.

Primary survey :

(irBa) maintenan"e?reathing

Cir"ulation

isa/ilit)

>posure


15/24

Penatalaksanaan gawat darurat


16/24

Mengenali pasien kritis


17/24

Penatalaksanaan

Prinsip utama dalam penatala+sanaan(RS adalah mengatasi hipo+semia/erat )ang tim/ul mengo/ati pen)e/a/

dasar (RS dan tinda+an suporti5 untu+men"egah +ompli+asi.


18/24

Mana/emen $airan

'em/eda+an +e/utuhan antara resusitasi "airanaBal dan "airan maintenan"e sangatlah penting.

'empertahan+an $olume inta$as+ular normaldapat di5asilitasi dengan monitoring hemodinami+

dengan +ateter $ena sentral ataupun arteripulmonal SBan%an@8

'onitoring output urine dan pem/erian diureti"sangat penting dalam mempertahan+an

+eseim/angan "airan.


19/24

7entilasi Mekanik

Tu=uan pem/erian $entilasi me+ani+ pada (RS adalahuntu+ mempertahan+an o+sigenisasi men"egah to+sisitaso+sigen dan +ompli+asi dari $entilasi me+ani+.

:+sigenisasi dipertahan+an pada saturasi #90D dalam

244 =am pertama dengan tu=uan mengurangi 5ra+sio+sigen inspirasi i:28 men=adi +urang dari 6#D.

Fentilasi me+ani+ dengan intu/asi dengan $olume tidalrendah 6 ml+g /erat /adan.


20/24

Prone positioning

Se+itar 60,#D pasien dengan (RS ter/u+ti mengalamipening+atan o+sigenisasi saat diu/ah posisi dari posisispine +e posisi prone /ah+an dapat mening+at+ano+sigenisasi hingga mengurangi ;:2 atau le$el dari CP(P.

Per/ai+an o+sigenisasi tetap /ertahan Balau pasien+em/ali +e posisi supine. Kemung+inan )ang ter=adi adalah+arena adan)a pere+rutan @ona paru tergantungpening+atan +apasitas residu 5ungsional pening+atan

"ardia" output dan pening+atan $entilasiper5usi.


21/24

PemberianSupport +utrisi Pem/erian nutisi 4,2 =am setelah

pemasangan $entilasi me+ani+ sangatdian=ur+an.

Pem/erian nutrisi enteral melalui5eeding tu/e dian=ur+an daripadamelalui intra$ena +e"uali pada +eadaan

a+ut a/domen perdarahangastrointestinal dan +ondisi lainn)a.


22/24

*omplikasi ?arotrauma dengan +linis pneumomediastinum

pneumothora+s ataupun +eduan)a. ;n5e+si noso"omial serius seperti $entilatorasso"iated

pneumonia F(P8 dan sepsis hingga ##D.

;n5e+si tra+tus urinarius )ang /er+aitan dengan

penggunaan +ateter dan =uga resi+o sinusitis )ang/er+aitan dengan penggunaan nasal 5eeding dandrainage tu/es.

Clostridium diG"ile "olitis se/agai +ompli+asi dari terapi

anti/ioti" spre+trum luas. methi"illinresistant Staph)lo"o""us aureus 'RS(8 dan

$an"om)"inresistant entero"o""us FR>8.

resi+o +elemahan otot dan poor 5un"tional re"o$er)

5un"tional impairment +elemahan otot dan atrootot8.


23/24

Diagnosis banding

Pneumonia 8 peradangan paru )ang dise/a/+an

oleh mi+roorganisme /a+teri $irus =amur parasit8.

%am/aran +linis

/atu+H/atu+ /ertam/ah

peru/ahan +ara+teristi+ daha+purulen suhu tu/uh I 3oC riBa)at demam

+onsolidasi suara napas /ron+ial dan ron+i

re+uensi napas I 30 menit

Pa:2i:2+urang dari 2#0 mm&g oto tora+s paru menun=u++an +elainan /ilateral

oto tora+s paru meli/at+an I 2 lo/us

Te+anan sistoli+


24/24

*esimpulan

:leh se/a/ itu hipotesis )angmen)ata+an /ahBa pasien terse/utmenderita a"ute respirator) distress

s)ndrome (RS8 adalah /enar.

blok29-skenario06-c3.pptx

Documents

Transcript of blok29-skenario06-c3.pptx