Biology of Tumor Growth: Benign and Malignant Neoplasms

Perbedaan antara tumor jinak dan ganas berhubungan dengan : diferensiasi dan anaplasia kecepatan pertumbuhan invasi lokal metastasis

Perbandingan tumor jinak dan tumor ganasKarakteristik Tumor jinak Tumor ganas

Diferensiasi/anaplasia

Diferensiasi sempurna; struktur sama dengan jaringan asli

Beberapa tidak berdiferensisasi sempurna, disertai anaplasia; struktur tidak sama dengan jaringan asli

Kecepatanpertumbuhan

Biasanya bertahap dan lambat; bisa berhenti atau berkurang, mitosis jarang dan normal

Tidak tentu, bisa lambat atau cepat; mitotis banyak dan abnormal

Invasi lokal Biasanya kohesif, perluasan terbatas, tidak berinvasi atau berinfiltrasi ke sekitarnya

Menginvasi dan infiltrasi kejaringan normal di sekitarnya; kadang terlihat kohesif dan meluas

Metastasis Tidak terjadi Terjadi; the larger and more undifferentiated the primary, the more likely are metastases

DIFERENSIASI DAN ANAPLASIA

Diferensiasi mengacu pada pertumbuhan sel-sel baru yang menyerupai sel normal, baik fungsi maupun morfologinya.

Well-differentiated tumors terdiri dari sel-sel yang mirip dengan sel normal dewasa dari jaringan asli. Pada umumnya tumor jinak adalah well-differentiated tumors. Leiomyoma, sel tumor pada tumor jinak sangat mirip dengan sel asli sehingga tidak mungkin dibedakan secara individual, dengan pemeriksaan mikroskopik. Yang dapat membedakan hanyalah banyaknya sel.

Sedangkan tumor ganas ada yang well differentiated dan undifferentiated. Well-differentiated tumor berkembang dari pematangan atau pengkhususan sel ketika sel tersebut berproliferasi, sedangkan undifferentiated malignant tumors berasal dari pematangan yang tidak sempurna. Sel tumor ganas yang tidak dapat berdiferensiasi disebut anaplastic. Ketidakmampuan ini dianggap sebagai tanda perubahan keganasan.

Displasia :

terjadi di epitel pleomorphism ukuran dan bentuknya bermacam-macam

hyperchromatic nuclei ukuran inti abnormal

mitosis berlebihan, kadang di tempat yang tidak normal

susunan jaringan kacau

dapat terjadi carcinoma in situ, jika seluruh lapisan epithelium mengalami displasia, tetapi membran basal masih utuh (belum terjadi invasi dan infiltrasi)

reversible jika penyebab dihilangkan dan belum seluruh epithelium mengalami displasia

Proses pembelahan yang sel-selnya tidak dapat berdiferensiasi disebut anaplasia.

Anaplasia :

pleomorphism hyperchromatic

large numbers of mitoses

Loss of polarity

formation of tumor giant cells, some possessing only a single huge polymorphic nucleus and others having two or more nuclei.

KECEPATAN PERTUMBUHAN

Kecepatan pertumbuhan tumor ditentukan oleh 3 faktor utama:waktu pembelahan sel tumor, bagian sel tumor dalam replicative pool, dan kecepatan sel tumor dilepaskan dan hilang pada pertumbuhan lesi.

Umumnya, kecepatan pertumbuhan sel tumor berhubungan dengan level diferensiasi. Jadi, kebanyakan tumor ganas tumbuh lebih cepat dari tumor jinak. Tapi beberapa tumor jinak tumbuh lebih cepat, tergantung rangsang hormonal, suplai darah, dan pengaruh lain yang tidak diketahui.

Beberapa tumor ganas tumbuh perlahan selama beberapa tahun, kemudian tiba-tiba tumbuh dengan cepat, menyebar dan menyebabkan kematian, beberapa bulan setelah diketahui.

INVASI LOKAL

Hampir semua tumor jinak tumbuh sebagai suatu kumpulan yang tumbuh melebar, yang hanya terlokalisasi di tempat awal terbentuknya dan tidak memiliki kemampuan infiltrasi, invasi, atau menyebar ke tempat yang jauh seperti yang terjadi pada tumor ganas.

Karena tumbuh dan meluas perlahan, tumor jinak membentuk suatu lingkaran dari jaringan ikat (fibrous) yang mengelilinginya dan memisahkannya dari jaringan asli, yang disebut kapsul. Kapsul ini berasal dari stroma jaringan asli sebagai respon tubuh untuk melindungi jaringan tersebut dari pertumbuhan tumor. Pengkapsulan tidak mencegah pertumbuhan sel tumor, hanya menjaga sel tumor tidak menyebar, membuatnya teraba dan mudah diangkat saat operasi

Pertumbuhan tumor ganas (kanker) diikuti dengan infiltrasi bertahap, invasi, dan perusakan jaringan sekitarnya. Secara umum, tumor ganas tidak dibatasi dari jaringan normal disekelilingnya. Kebanyakan tumor ganas invasive dan dapat menembus dinding usus atau rahim.

METASTASIS

Tumor yang mengalami metastasis dapat dipastikan sebagai tumor ganas, karena tumor jinak tidak bermetastasis. Kemampuan invasi tersebut menyebabkan sel-sel kanker dapat menembus pembuluh darah, pembuluh limfa dan rongga tubuh, untuk melakukan penyebaran.

Seluruh sel kanker mengalami metastasis, kecuali kanker pada sel glial di system saraf pusat, yang disebut gliomas, dan basal cell carcinomas pada kulit.