Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista,...

12
Bersambung ke hal.10 c my k c my k c my k c my k Suratkabar Nasional "Investigasi, Hukum & Kriminalitas" "Investigasi, Hukum & Kriminalitas" "Investigasi, Hukum & Kriminalitas" "Investigasi, Hukum & Kriminalitas" "Investigasi, Hukum & Kriminalitas" P. Jawa Rp. 5.000,- [Luar Jawa Tambah Ongkos Kirim] email: [email protected] Edisi 708| Th.XV Minggu III| 14-20 Maret 2016| Menelusuri Pengelolaan Anggaran TPOP di UPT PSDA Sampean Baru Bondowoso (2) Retret GSJA Satelit Getsemani di Pondok Karista, Pacet “Kebersamaan Itu Memang Begitu Indah” 1 JAKARTA, TEROPONG - JAKAR- TA Corruption Watch (JCW) dalam pelibatan dan partisipasinya se- bagai salah satu LSM di Ibukota bidang antiko- rupsi telah pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket) dengan data- data diperoleh/dimiliki tentang proyek Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi DKI Jakarta terhadap program Pemeliharaan Trotoar Bus Transjakarta Tahun Anggaran 2013. Proyek bernilai pagu pekerjaan diatas Rp.12 miliar SURABAYA, TEROPONG - SUNGGUH memprihatinkan, bila kita mendengar ada penegak hukum (oknum) yang mau melakukan perbuatan-perbuatan tercela. Dengan menjual harkat dan martabat sebagai orang yang mempunyai kewenangan yang cukup besar dalam pemberanta- san tindak pidana korupsi. Terkait kasus dugaan korupsi Embung Pilangbango yang se- dang di sidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Dibalik Kasus Korupsi Embung Pilangbango Kajari dan Kasi Pidsus Dituding Terima Uang Ratusan Juta Rupiah Bersambung ke hal.10 Bersambung ke hal.6 TIPIKOR Kejagung Diminta Periksa Penyelewengan Anggaran Proyek Trotoar BusTransjakarta Bersambung ke hal.2 Proyek Jaringan Irigasi TA 2015 Rp.18 Miliar Berpotensi Korupsi, Dilidik Kejari Sidoarjo Ketua KPK Sumenep Pertanyakan Aset Yayasan UNIJA Sumenep Bersambung ke hal.9 Pemeliharaan Jalan Ngabab – Krajan, Pujon, Malang Rp.1 Miliar Diduga Fiktip, Kejaksan Layak Lakukan Lidik BONDOWOSO, TEROPONG – SEBAGAIMANA ditulis da- lam Suratkabar Nasional ini (edisi 707,red), bahwa dalam tahun anggaran (TA) 2015, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penge- lolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sampen Baru menge- lola anggaran APBN sebesar Rp.15.412.047.000,-. Adapun bentuk pengelolaan anggaran dilakukan secara swakelola, dan kontrak. Menyinggung masalah paket pekerjaan kontrak, dari 28 paket pekerjaan konstruksi yang berupa kontrak, terdapat hanya 2 (dua) paket pekerjaan yang pelelangannya dilakukan secara eproc, yaitu : 1). Pekerjaan Pemeliharaan Saluran Induk Sampean Baru (Hilir Cross III) Desa Sopet, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Untuk paket pe- kerjaan konstruksi ini, di- alokasikan anggaran sebesar Rp.377.998.500,-. Sedangkan pemenangnya adalah CV. Shal- sabila, dengan nilai penawaran Rp.318.983.500,-, nomor kon- trak:HK.02.03/1783/BWS- TPOP/IV/2015, tanggal kon- trak: 17 April 2015, masa pelaksanaan 120 hari kalender. MOJOKERTO, TEROPONG RABU 9/3/2016) yang kebe- tulan merupakan hari libur na- sional, yaitu merupakan Hari Raya Nyepi (Tahun Baru Saka 1938), Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Satelit Getsemani melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo- kerto. Untuk acara kegiatan rohani ini, Jemaat GSJA Satelit SUMENEP, TEROPONG – UNIVERSITAS Wiraraja (UNIJA) Sumenep yang dilahirkan oleh Pemerintah Kabupaten (pemkab) Sumenep 1986 adalah sejarah yang tak terlupakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Sumenep. Ini mengingat perjalanannya UNIJA ini ada- lah semangat pemkab untuk mendirikan Yayasan Universitas Wiraraja, yang tujuannya untuk mengelolah suatu Perguruan Tinggi yaitu Uni- versitas Wiraraja (UNIJA). Hal ini tentunya tidak terlepas dari Pemkab. Sumenep untuk keinginan Pendidikan Tinggi. Menurut Undang-Undang Pemkab memiliki Pendidikan Tinggi, sehingga solusinya Pemkab. email:[email protected] MALANG, TEROPONG DALAM tahun anggaran (TA) 2015, Pemerintah Kabupaten Malang lewat Dinas Bina Marga telah mengalokasikan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Malang sebesar Rp 1 miliar, untuk paket pekerjaan “ Pemeliharaan Jalan Ngabab – Krajan, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang”. Adapun sebagai pemenang untuk paket pekerjaan kons- truksi ini adalah Artha Loka Abadi, dengan harga penawaran Rp.970 juta. Sedangkan penan- SIDOARJO, TEROPONG - DIDUGA ada indikasi korupsi berjamaah, pelaksanaan proyek jaringan irigasi di Dinas Pertanian Sidoarjo Tahun 2015, sekitar Rp 18 miliar di sidak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo. Dilihat secara kasat mata, pelaksanaan proyek yang diduga berkualitas rendah itu berpotensi merugikan negara. Oleh karena itu, Tim Kejari Sidoarjo yang dipimpin Kasi Intel, Suhartono, SH turun ke lokasi proyek yang tersebar dise- jumlah desa yang dijadikan wilayah pertanian. Terutama proyek di wilayah Kecamatan Tarik. Bersambung ke hal.7 Kasi Pidsus (JPU) tampak begitu serius mendengarkan keterangan ahli PAKET LELANG PL PATUT DIPERTANYAKAN Peningkatan Jalan Sengguruh-Kemiri Kec Kepanjen, diduga tidak sesuai spek Pemeliharaan Jalan Nggabab-Krajan Kec Pujon, diduga ada yang fiktip Jemaat dan hamba Tuhan foto bersama Pemenang lomba hias Bersambung ke hal.10 H.M. Prasetyo, SH Juaini Yusuf Ir. Anik Pudji Astuti Suhartono, SH Wawancara Ketua KPKS dengan Pengurus Dewan Pendidikan Sumenep

Transcript of Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista,...

Page 1: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

Bersambung ke hal.10

cmyk cmyk

cmykcmyk

Suratkabar Nasional

"Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas"P. Jawa Rp. 5.000,- [Luar Jawa Tambah Ongkos Kirim]email: [email protected] 708||||| Th.XV Minggu III||||| 14-20 Maret 2016|||||

Menelusuri Pengelolaan Anggaran TPOP di UPT PSDA Sampean Baru Bondowoso (2)

Retret GSJA Satelit Getsemani di Pondok Karista, Pacet“Kebersamaan Itu Memang Begitu Indah”

1

J A K A R T A ,TEROPONG - JAKAR-TA Corruption Watch(JCW) dalam pelibatandan partisipasinya se-bagai salah satu LSM diIbukota bidang antiko-rupsi telah pengumpulanbahan dan keterangan(Pulbaket) dengan data-data diperoleh/dimiliki

tentang proyek Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi DKI Jakartaterhadap program Pemeliharaan Trotoar Bus Transjakarta TahunAnggaran 2013. Proyek bernilai pagu pekerjaan diatas Rp.12 miliar

SURABAYA, TEROPONG- SUNGGUH memprihatinkan,bila kita mendengar ada penegakhukum (oknum) yang maumelakukan perbuatan-perbuatantercela. Dengan menjual harkatdan martabat sebagai orang yangmempunyai kewenangan yangcukup besar dalam pemberanta-san tindak pidana korupsi.

Terkait kasus dugaan korupsiEmbung Pilangbango yang se-dang di sidangkan di PengadilanTindak Pidana Korupsi (Tipikor)

Dibalik Kasus Korupsi Embung PilangbangoKajari dan Kasi Pidsus DitudingTerima Uang Ratusan Juta Rupiah

Bersambung ke hal.10 Bersambung ke hal.6

T I P I K O R

Kejagung Diminta Periksa PenyelewenganAnggaran Proyek Trotoar BusTransjakarta

Bersambung ke hal.2

Proyek Jaringan Irigasi TA 2015 Rp.18 MiliarBerpotensi Korupsi, Dilidik Kejari Sidoarjo Ketua KPK Sumenep Pertanyakan Aset Yayasan UNIJA Sumenep

Bersambung ke hal.9

Pemeliharaan Jalan Ngabab – Krajan, Pujon, Malang Rp.1 MiliarDiduga Fiktip, Kejaksan Layak Lakukan Lidik

BONDOWOSO, TEROPONG– SEBAGAIMANA ditulis da-lam Suratkabar Nasional ini(edisi 707,red), bahwa dalamtahun anggaran (TA) 2015, UnitPelaksana Teknis (UPT) Penge-lolaan Sumber Daya Air(PSDA) Sampen Baru menge-lola anggaran APBN sebesarRp.15.412.047.000,-. Adapunbentuk pengelolaan anggarandilakukan secara swakelola, dan

kontrak.Menyinggung masalah paket

pekerjaan kontrak, dari 28 paketpekerjaan konstruksi yangberupa kontrak, terdapat hanya2 (dua) paket pekerjaan yangpelelangannya dilakukan secaraeproc, yaitu :

1). Pekerjaan PemeliharaanSaluran Induk Sampean Baru(Hilir Cross III) Desa Sopet,Kecamatan Jangkar, Kabupaten

Situbondo. Untuk paket pe-kerjaan konstruksi ini, di-alokasikan anggaran sebesarRp.377.998.500,-. Sedangkanpemenangnya adalah CV. Shal-sabila, dengan nilai penawaranRp.318.983.500,-, nomor kon-trak:HK.02.03/1783/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal kon-trak: 17 April 2015, masapelaksanaan 120 hari kalender.

MOJOKERTO, TEROPONG– RABU 9/3/2016) yang kebe-tulan merupakan hari libur na-sional, yaitu merupakan HariRaya Nyepi (Tahun Baru Saka1938), Gereja Sidang JemaatAllah (GSJA) Satelit Getsemanimelakukan Retreat, bertempatdi Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto.

Untuk acara kegiatan rohaniini, Jemaat GSJA Satelit

SUMENEP, TEROPONG – UNIVERSITASWiraraja (UNIJA) Sumenep yang dilahirkan olehPemerintah Kabupaten (pemkab) Sumenep 1986adalah sejarah yang tak terlupakan oleh seluruhmasyarakat Kabupaten Sumenep.

Ini mengingat perjalanannya UNIJA ini ada-lah semangat pemkab untuk mendirikan YayasanUniversitas Wiraraja, yang tujuannya untukmengelolah suatu Perguruan Tinggi yaitu Uni-versitas Wiraraja (UNIJA). Hal ini tentunya tidakterlepas dari Pemkab. Sumenep untuk keinginanPendidikan Tinggi.

Menurut Undang-Undang Pemkab memilikiPendidikan Tinggi, sehingga solusinya Pemkab.

email:[email protected]

MALANG, TEROPONG– DALAM tahun anggaran (TA)2015, Pemerintah KabupatenMalang lewat Dinas Bina Margatelah mengalokasikan anggaranpendapatan dan belanja daerah(APBD) Kabupaten Malangsebesar Rp 1 miliar, untuk paketpekerjaan “ Pemeliharaan JalanNgabab – Krajan, KecamatanPujon, Kabupaten Malang”.

Adapun sebagai pemenanguntuk paket pekerjaan kons-truksi ini adalah Artha LokaAbadi, dengan harga penawaranRp.970 juta. Sedangkan penan-

SIDOARJO, TEROPONG - DIDUGA adaindikasi korupsi berjamaah, pelaksanaan proyekjaringan irigasi di Dinas Pertanian Sidoarjo Tahun2015, sekitar Rp 18 miliar di sidak KejaksaanNegeri (Kejari) Sidoarjo.

Dilihat secara kasat mata, pelaksanaan proyekyang diduga berkualitas rendah itu berpotensimerugikan negara. Oleh karena itu, Tim KejariSidoarjo yang dipimpin Kasi Intel, Suhartono,SH turun ke lokasi proyek yang tersebar dise-jumlah desa yang dijadikan wilayah pertanian.Terutama proyek di wilayah Kecamatan Tarik.

Bersambung ke hal.7

Kasi Pidsus (JPU) tampak begituserius mendengarkan keterangan ahli

PAKET LELANG PL PATUT DIPERTANYAKAN

Peningkatan Jalan Sengguruh-Kemiri Kec Kepanjen, diduga tidak sesuai spek Pemeliharaan Jalan Nggabab-Krajan Kec Pujon, diduga ada yang fiktip

Jemaat dan hamba Tuhan foto bersama Pemenang lomba hias Bersambung ke hal.10

H.M. Prasetyo, SH Juaini Yusuf

Ir. Anik Pudji Astuti Suhartono, SH Wawancara Ketua KPKS dengan Pengurus Dewan Pendidikan Sumenep

Page 2: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

SURABAYA-SIDOARJO2 Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

Wartawan Suratkabar Nasional TEROPONG dalammenjalankan tugas dilengkapi Surat Tugas / Kartu Pers dan

namanya tercantum dalam susunan boks redaksi

Diduga Menukar BPKB, Tanpa Ijin Pemiliknya, Diadili

Penerbit : PT. MEDIA TEROPONGDOR GROUPAkta Notaris : No. 20 Tanggal 14 JuniSK Menkum & HAM No: AHU-17864.40.10.2014, Tanggal 16 Juli 2014NPWP : 70.453.117.7-615.000Komisaris Utama : Bachtiar Sitorus, SHDirektur Utama : Johan Faktari Sitorus, SEPenanggung Jawab/Pem. Umum/Pem. Redaksi : Bachtiar Sitrorus, SHRedaktur Pelaksana : Yoyok KustaryoRedaktur : Yoyok K, Dedy Kusnomo, SH, Beduar Sitinjak, SHDewan Redaksi : Bachtiar Sitorus, Yoyok Kustaryo, Dedy Kusnomo, Beduar SitinjakSekretaris Redaksi : H. Basonta E.M.PPemasaran/Sirkulasi : Subakir, SiagianLay Out : Dany S, Nur HayatiWARTAWAN :Surabaya : M. Ifan Zamorano, Oyong Sandra Leo, Salmon Bakanaung, ArdianusFSP, Andre Peatric H., Bhayu Indarto. Sidoarjo: H.M. Shoumu HS. Tuban : GendutAshuri. Magetan : M. Kasim. Tulungagung : - Ngawi : Andik Yuliyanto. Kab/Kota Blitar : Zaenal Arifin, Rosi Muhaimin. Mojokerto : H. Husnan. Banyuwangi: Priyatna Kusumah. Kapuas : Nordin. Bondowoso:Bambang Sulistiono, EdyJunaedi. Kota Probolinggo : Totok Hariyanto. Kab. Probolinggo : Agus Salehuddin.Malang : Renno Tetelepta Bojonegoro: Agus Budiono. Sampang : Mat Pandi.Pamekasan : Nur Halis. Kab. Simalungun/Kota Pematang Siantar : K. Sitorus.BIRO :Situbondo : Suyono (Kepala), Syifaudin, Ervan Wahyono, Heru Sukaryadi, Misyadi.Sumenep : A. Gaffar Rifa’i (Kepala), Gatot Supriyadi, Andy Makki, Achmad Afandi,Koko Andryanto.PERWAKILAN :DKI Jakarta : Muller S (Kepala), Sukardi (Jakarta Utara), Benny Moniaga S(Jakarta Selatan), Norton S. (Bekasi)Kalimantan Selatan : Drs. H. Hariady Mulia (Kepala), Imran A.H (Tanah Bumbu),Jumanti Liany (Kotabaru).TIM INVESTIGASI : Bachtiar Sitorus, SH (Ketua), Beduar Sitinjak, SH, OyongSandra Leo.PENASEHAT HUKUM : Muara Harianja, SH, Azam Khan, SHAlamat Redaksi : Jalan Ketapang 2A No.19, Suko, Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur.Telp: 031-8541284. Email: [email protected]. Rekening : Bank BCAKCP Makro Pepelegi No. Rek : 465.003.1097 a/n. Bakhtiar Sitorus, SH.Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya (isi diluar tanggungjawab percetakan)

Pelabuhan Tanjung Perak SalurkanDana Kemitraan Rp 900 Juta

SURABAYA ,TEROPONG - Penandatanganan perjanjianpinjaman dana program kemitraan PT Pelindo III CabangTanjung Perak dengan 45 mitra binaan di Hotel Sahid Surabaya,pekan lalu.

Dana pinjaman yang digulirkan sebesar Rp 900 juta untukmembantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM)mengembangkan bisnis yang telag ditekuninya selama ini.

Pelaksana Harian (Plh) General Manager (GM) TanjungPerak, Agus Hermawan menyatakan, pada tahun ini akan menya-lurkan dana kemitraan sekitar Rp 4 miliar kepada para UKM.“Mereka yang diberikan bantuan pinjaman dana itu berasaldari Surabaya, Tulungagung, Ponorogo, Malang, Pamekasandan lainnya,” katanya.

Menurutnya, dengan pinjaman dana bergulir itu akanmembantu para UKM untuk lebih giat lagi membangunbisnisnya dan bisa lebih maju lagi nantinya. Berbagai macamusaha yang mereka geluti, mulai dari usaha fotokopi, pembuatanjus buah, dan sebagainya.

Sementara itu, Manager Keuangan Tanjung Perak, BudiSatriyo mengungkapkan, para UKM yang mendapatkan bantuanpinjaman dana kemitraan bisa mengajak atau merekomendasikanpara UKM yang ada di kampung atau di daerahnya untuk meng-ajukan permohonan dana kemitraan kepada Pelindo III.

“Para penerima dana bantuan itu, bisa mengajak danmerekomendasikan tetangganya yang sudah memiliki usahadan telah berjalan dua tahun lebih untuk mendafatkan diri diPelindo III cabang Tanjung Perak,” cetus Budi Satriyo.

Dia akan melakukan survei para calon penerima dana kemi-traan itu, apakah layak menerima bantuan atau tidak. “Untukpenyaluran dananya kami bekerjasama dengan Bank Jatim,”ungkapnya. (omo)

terdakwa mengeluarkan bukuBPKB yang ada di dalam am-plop warna coklat.

Dan juga keterangan MBasori mengetahui buku tersebutsaat akan menukar mobil in-ventaris, yang dipinjamkan ke-pada Ayu Puspita Sari. Selanjut-nya M.Basori melaporkan padapihak berwajib dan kini kasus-nya disidangkan di PN Surabaya.

Sidang yang diketuai majelishakim Sigit SH ini dengan agen-

SURABAYA, TEROPONG- Nasib malang menimpa ter-dakwa yang satu ini. Betapa ti-dak, maksud hati hendak menu-kar BPKB sepeda motor milikanaknya yang bekerja pada saksipelapor H.Basori. Namun apadaya, kini menjadi terdakwa danharus rela duduk di kursi pesa-kitan Pengadilan Negeri (PN)Surabaya.

Kronologisnya, terdakwaSiti Fatchul Jannah, warga desaCabean, Kecamatan Cepu, Ka-bupaten Blora, Jawa-Tengah(Jateng) ini, mendatangi tempatkerja anaknya yakni Ayu PuspitaSari, yang bekerja sebagaikaryawan M.Basori.

Kedatangannya hendakmenukar BPKB mobil ToyotaKijang LF-80 STD warna Silvertahun 2003 nopol L-1461 BB,dengan BPKB sepeda motorYamaha tahun 2007 warna biru.

Ketika terdakwa tiba di kan-tor tersebut,tidak bertemu de-ngan anaknya yakni Ayu PuspitaSari,sehingga menunggu dikantor tersebut.

da mendengarkan keterangansaksi Ahmad.M.Basori serta Ayupuspita sari. Sedangkan JPUNurhayati SH yang diwakili JPUKaterine SH menjerat terdakwadengan pasal 362 KUHP tentangpencurian. Sedangkan terdakwadidampingi kuasa hukumnyayakni Lestari SH.

Menurutnya bahwa klienyatidak bersalah, karena sebenar-nya hal ini masalah hutang- pi-utang. Namun oleh saksi M.

Basori keburu di laporkan padapolisi, padahal masalah ini masihdalam perundingan untuk disele-saikan secara kekeluargaan.“Nanti kita buktikan pada sidangselanjutnya dan pembelaan,”katanya.

Masih menurutnya, bahwasidang ini seharusnya cepat danefisien,namun entah mengapajadwal persidangannya selalumolor dan di tunda-tunda hinggabeberapa kali. (ifan)

Nurhayati, SH dan Katherine, SH (JPU)

Setelah menunggu di ruangkantor M. Basori inilah terjadimasalah, terdakwa diduga ma-nukar BPKB mobil kijang ter-sebut dengan BPKB sepeda mo-tor tanpa seijin pemiliknya M.Basori. Alasan terdakwa, setelahsekian lama disuruh menunggukedatangan anaknya oleh M.Basori,namun tidak datang juga.

Kejadian ini diketahui olehsaksi Ahmad Mian Saipul Ha-di,yang menurutnya melihat

SURABAYA, TEROPONG-Ratusan masyarakat pecintasepak bola berkumpul di depanTaman Bungkul, Jumat (11/3).Mereka menyuarakan agarMenpora Imam Nahrowimencabut SK Pembekuan PSSI.Selain itu para pengunjuk rasayang didukung para elemenmasyarakat dan mahasiswa diSurabaya, minta agar Menporaturun dari jabatannya.

Menurut Nurdin kordinatoraksi, aksi para pecinta sepak bolaprihatin terhadap sikap Menporayang tidak taat terhadap hukum.Menpora telah melawan intruksiPresiden RI, bahwa pembekuanPSSI harus segera dicabut, na-

Menpora Harus Cabut SK Pembekuan PSSI

mun hal itu tidak dilakukan olehImam Nahrowi. Para pecintasepak bola melakukan aksi unjukrasa dari Taman Bungkul hinggadepan gedung Grahadi jalanPemuda. Dengan berjalan kaki,

Hasilnya, telah ditemukan se-jumlah proyek yang berkualitaskurang baik. “Tim jaksa sudahturun ke lokasi proyek gunamengetahui langsung kualitasbangunannya,” ujar sumber dikantor kejari Sidoarjo, Selasa(8/3/2016), lalu.

Ada pun jenis proyek yangakan di bidik Kejari Sidoarjo ituantara lain, Pembangunan rumahdan pompa (BOR) senilai Rp.2.139.680.000,-; PengembanganJaringan Irigasi senilai Rp.4.221.200.000,-; Pembangunan/Rehab Jaringan Irigasi Tersier(Jitut) senilai Rp. 4.221.200.000,-; Pembangunan Jalan Usaha Tani(JUT) Dana Alokasi Khusus(DAK) senilai Rp.1.688.480.000,-; Pembangunan Rumah danPompa (Air Permukaan) senilaiRp. 3.770.000.000,-; Pemba-ngunan jaringan irigasi tersierdi 17 (tujuh belas) lokasi senilai

Rp.3.309.529.250,-.Dari item anggaran proyek

tersebut, pengerjaannya dipe-cah-pecah dengan anggaran di-bawah Rp 200 jutaan. Pemba-gian proyek tersebut, diduga di-bagi-bagi sesuai dengan ke-inginan Pimpinan Dinas Perta-nian. Setiap rekanan, mengambiljatah proyek melalui salah satuKasubag bernama LS.

Kepala Dinas Pertanian, Ir.Anik Pudji Astuti dikonfirmasivia selulernya, berkaitan pelak-sanaan proyek-proyek fisik ta-hun 2015 yang tidak berkualitasbaik telah diselidiki jaksa turunke lokasi proyek. Dia mengakulagi di pesawat. Dia harus me-matikan handphone (hp) nya.“Saya lagi di pesawat. Ini maumematikan hp saya,” ujarnyasingkat, Kamis (10/3/2016) lalu.

Sementara proyek yang disidak Suhartono, Kasi Intel Ke-

jaksaan yang berkualitas jelek,pembangunan Jalan Usaha Tani(JUT) di tengah sawah DesaKlantingsari Kecamatan Tarik.Yang dikerjakan CV Viva Tung-gal dan konsultan CV Indrakila,Martono. Dalam papan namatidak disebutkan nilai anggaranproyek.

Pada Selasa (8/3/2016), Su-hartono kembali sidak ke lokasiproyek jaringan irigasi di DesaMergobener, Kecamatan Tarik.Diduga proyek itu juga dikerja-kan kontraktor yang mengerja-kan pembangunan JUT di DesaKlantingsari.

Santernya proyek jaringanirigasi sebesar Rp 18 miliar diDinas Pertanian diperiksa kejak-saan. Proyek yang dipecah-pe-cah menjadi proyek PL (Penga-daan Langsung) dibawah Rp200 jutaan itu, maka seluruhkontraktor yang mengerjakan

terdengar urunan untuk menutupkasus tersebut. “Ada orang dinasyang mengkoordinir rekananyang mengerjakan untuk urunanmenutup kasus tersebut,” ujarsumber dari rekanan.

Sementara Kasi Intel KejariSidoarjo, Suhartono, SH belum

berhasil untuk dikonfirmasi.Untuk menjaga kasus ini

agar tidak berhenti ditengah ja-lan, diminta kepada masyarakat,khususnya media massa danLSM untuk memantau penanga-nan kasus ini di Kejari Sidoarjo.

(shoumu ... Bersambung)

Pembangunan/proyek jalan usaha tani Klantingsari, Tarik

Berpotensi ... Sambungan dari Hal.1

Terdakwa Jannah didampingi Penasihat Hukum

mereka membentangkan span-duk bertuliskan “Menpora ImamNahrowi segera mencabut SKPembekuan PSSI. TurunkanMenpora Imam Nahrowi. Nah-rowi pembangkang konstitusi”.

Aksi masyarakat pecinta sepak bola Indonesia

MUI Meminta agar supaya agama Islam di Indonesia, utamanyadi Probolinggo agar tidak dicampuri dengan adanya aliran –aliranagama yang lain. Ketentuan ajaran agama Islam yang sudahditentukan sejak zaman Nabi Muhammad SAW dengan syaratketentuan masuk agama Islam.

Seharusnya mereka mengikuti syarat-syarat, seperti rukunIslam ada lima (5). Yakni, membaca dua kalimat sahadat, melak-sanakan ibadah sholat lima waktu, melaksanakan puasa di bulanrhomadhon, melaksanakan zakat, dan mengerjakan haji bagi yangmampu. Sedangkan rukun iman ada enam (6). Di antaranya: percayakepada Allah, percaya kepada malaikat Allah, percaya ke padakitab-kitab Allah, percaya kepada rosul-rosul Allah, percaya adanyahari ahir (Qiamat), percaya kepada khodok dan kodar.

Segala sesuatunya melaksanakan sholat lima waktu bacaantersebut di wajibkan harus memakai bahasa Arab, dan tidak bolehdicampur-adukkan dengan bahasa Jawa atau bahasa lainnya.Sementara itu, Kajari Kraksaan melakukan mediasi karena adadugaan penyimpangan komonitas syarat dan rukun Islam, yangdi lakukan oleh Sdr: Suradi , warga Desa Sumber Kare, KecamatanWonomerto.

Kedatangan rombongan penganut agama suci ke gedung Aulakejaksaan kraksaan pukul 10: 20 wib. Yang datang adalah Suradi,sesepuh dari Wonomerto, Probolinggo, Suratman sebagai si sepuhdari Surabaya, Agus dari Wonomerto, Hajir putra suratman dariSurabaya dan didampingi salah satu perangkat desa setempat.

Dugaan penyimpangan ajaran Islam tersebut diketahui setelahSsuratman memperagakan cara melakukan sholat di depan Kajari,anggota MUI, dan pulahan saksi-saksi yang lain di dalam ruangantersebut.

Diketahui adanya do’a- do’a tersebut yang dibacakan olehSuratman berawal dari ambil wudhu, adzan, khomat, pelaksana-an sholat dan do’a. Sama- sekali tidak memakai bahasa Arab,melainkan bahasa Jawa. Ketentuan ketentuan lain seperti melakukanpemberian zakat sebanyak 5 kate, 3 kilo gram per orang ataudi ukur dengan penghasilan sebesar 10 persen dari pendapatan.

Terkait rukun Islam yang kelima (5), Suratman menegaskanpelaksanaan jamaah haji ada tiga (3). Di antaranya, jaji besardi laksanakan bagi yang mampu, haji kecil (umroh), dan Hajimiskin cukun melakukan sholat jumat selama 40 kali Jumatan,dan tidak putus-putus. Kalau putus satu kali, harus ngulang dariawal lagi.

Terkait puasa ada perbedaan kalau ajaran Islam wajib berpuasasatu bulan penuh di bulan suci Rhomadhon. Dalam ajaran agamasuci versi Suratman, puasa diganti abuge wajib puasa setiap Sabtuatau Minggu.

Menurut Suratman, dia sudah tahu kalau ajaran yang dilaku-kannya itu dilarang oleh pemerintah. “Saya melakukan hal ituatas dasar keyakinan belaka, “ katanya.

Menurut Suratman, yang dituakan di Surabaya, Sdr Suradiyang mendapat keturunan ketiga dari kiyai Ahok alias Ahmadpada TA 1940 yang berasal dari Jember. Dengan adanya mediasikali ini, Kajari Kraksaan belum bisa memutuskan untuk memastikankebenarannya.

(totok)

Kejaksaan ... Sambungan dari Hal.3

melakukan hal serupa seperti diwilayah pasar, daerah padatwilayah, daerah kumuh dandaerah padat penduduk.

“Pelayanan KB gratis inidilaksanakan setiap Selasa, Ra-bu dan Kamis. Setiap pelaksa-naan kegiatan selalu menda-

patkan antusias warga,” ujarPakruddin. Acong (45) wargaKampung Kandang, KelurahanSemper Barat, KecamatanCilincing, Jakarta Utara yangjuga salah seorang peserta KBMOP mengaku keinginan untukikut KB adalah semata-mata

untuk membesarkan dua anak-nya yang saat ini sudah berusiadewasa.

“Saya merasa dua anaksudah cukup, dan saya mende-ngar ada pelayanan ini makasaya datang kesini,” ujar Acong.

(kardi)

Pelayanan ... Sambungan dari Hal.5

maka Pekan Imunisasi Nasional(PIN) Polio telah dicanangkan.Pecanangan tersebut dibukasecara langsung oleh BupatiKapuas Ir Ben Brahim S BahatMM MT didampingi oleh KetuaTim Penggerak PKK KabupatenKapuas Ny Ary Egahni BenBahat SH di Posyandu PermataBunda Jalan Cilik Riwut KualaKapuas, Selasa (8/3) Pagi.

Untuk Kabupaten Kapuassendiri sebanyak 32.772 anakmenjadi jumlah sasaran PIN Po-lio dengan target yaitu 95 Persendari anak yang berusia 0-59 bulan.

Bupati Kapuas dalam sam-butannya mengatakan Polio ada-lah penyakit yang membahaya-kan dan dapat membawa kema-tian juga membuat kecacatanpada anak. Ia menambahkan,apabila anak terserang Polio ma-

ka jalannya tidak normal danakan mengalami kepincangan,sudah pasti orang tua dan kitasemua akan sedih apabila anak-anak sudah terserang Polio.

Ia menghimbau untuk paraorang tua yang sudah membawaanak-anak di imunisasi agarmemberitahukan kepada tetang-ga, keluarga dan saudara yanglain supaya mereka dapat mem-bawa anak/cucu untuk di imu-nisasi sehingga terhindar daripenyakit Polio, karena hal terse-but merupakan tanggung jawabbersama.

Ben mengharapkan kepadaseluruh jajaran, masyarakatuntuk melakukan Sweeping ataumelakukan kunjungan ke desa-desa memburu anak-anak yangbelum diimunisasi ke seluruhWilayah Kabupaten Kapuas.

“Saya sampaikan secarakhusus kepada ibu-ibu yangmempunyai anak kecil, jangankasihan kepada anaknya kalaudisuntik imunisasi, paling hanyanangis sebentar daripada nanti-nya akan mendapat penyakityang mematikan. Biasanya ibu-ibu karena sayang anak jadi tidakmau membawa anak-anaknyauntuk disuntik. Yang pentinganak kita terbebas dari segalapenyakit,” katanya.

Selain itu, ia mengungkap-kan, tidak hanya Imunisasi Polioyang dilakukan kepada anak-anak, banyak imunisasi yang lainbahkan menggunakan suntikan.Diakhir sambutannya, ia mene-kankan kembali kepada semuaorang tua yang memiliki anak

agar membawa anak-anak kePosyandu, Puskesmas bahkanke Rumah Sakit untuk melaku-kan imunisasi.

Di tempat yang sama, Ke-pala Dinas Kesehatan Kabupa-ten Kapuas, Adelina Yunus, da-lam laporannya mengatakan,PIN Polio dilaksanakan serentakdi seluruh Indonesia mulaitanggal 8 Maret sampai dengan15 Maret 2015. Secara khususdi Kabupaten Kapuas terdapat535 Pos PIN mencakup Puskes-mas, Pustu, Poskesdes, Posyan-du, Rumah Sakit dan Pos PINlainnya.

“Harapan kami mobilisasisosial bisa digerakkan semaksi-mal mungkin agar seluruh ma-syarakat sadar dan mau mem-

bawa bayi balitanya ke Pos PINterdekat untuk mendapatkanimunisasi Polio gratis. Mari kitasampaikan informasi PIN Polioini seluas-luasnya kepadakeluarga dan tetangga agar anak-anak kita terlindungi dari Polio,”himbau dr Adelina Yunus.

Nampak hadir dalam kegi-atan tersebut, unsur forkopimda,Ketua Pengadilan Agama Ka-bupaten Kapuas, Sekertaris Dae-rah Kabupaten Kapuas, RianovaSH, beserta isteri, Asisten Setdadan Staf Ahli Bupati Kapuas,Wakil Ketua TP PKK KapuasHj Noor Afiati Muhajirin, CamatSelat beserta Ketua TP PKK Ke-camatan, Tokoh Agama, TokohMasyarakat dan para undanganserta orang tua bayi/balita. (nordin)

Bupati Buka ... Sambungan dari Hal.8

Aksi solidaritas ini didukungpuluhan mahasiswa. Usai sholat

Jum’at, mereka bergerak ke de-pan gedung Grahadi. (yok)

Page 3: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

3Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016 TAPAL KUDADua Raperda Inisiatif DewanPerda Miras Perlu Direvisi

PROBOLINGGO, TEROPONG - Agenda DPRD Kabupaten Proboling-go untuk tahun ini terbilang lebih santai. Sebab, sesuai dengan program legislasiDaerah (Prolegda), Raperda yang akan dibahasa, hanya rutinitas setiap tahun,ditambah dua Raperda inisiatif dari dewan. Nantinya juga akan melakukanpeningkatan fungsi pengawasan.

Wakil ketua DPRD Kabupaten Probolinggo M. Yasin mengatakan, sesuaidengan Prolegda yg telah dibahas, agenda pembahasan Raperda tahun initerbilang lebih santai. Raperda yang akan dibahas hanya raperda rutin, sepertihalnya raperda P-APBD 2016 dan APBD 2017.

“Ya, sifatnya hanya rutinan saja setiap tahun, seperti PAK. Kalau Raperdalainnya belum ada. Hanya ada inisiatif dari kami,” ungkapnya.

Menurut Yasin, ada dua Raperda inisiatif, yakni Perda Analisis mengenaiDampak Lingkungan (Amdal) lalu lintas (lalu Lintas) kota Kraksaan, danrevisi perda minuman keras (Miras). “Sementara dari eksekutif tidak ada,” ujarnya.

Meski begitu, Yasin mengungkapkan pada tahun ini pihaknya akanmemaksimalkan fungsi pengawasan dibanding dengan fungsi legislasi.“Makanya kedepan nanti akan banyak Sidak yang akan dilakukan oleh setiapkomisi, karena memang untuk memaksimalkan fungsi pengawasan,” ungkapnya.

Ketua badan legislasi (Banleg) H Aan, membenarkan dua Raperda itu,yakni Perda Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (amdal) lalu lintas (lalin)kota Kraksaan, dan Revisi Perda Minuman Keras (Miras).

“Raperda inisiatif dewan pada 2016 ya tiga itu. Perda amdal, lalin, kitaberupaya merevisi Perda Miras, tapi maish proses usulan,” kata H Aan.

Sementara dari eksekutif, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkanusulan Raperda.

“Dari eksekutif untuk sementara nggak ada,” ungkapnya.Aan menjelaskan, sejatinya dua Raperda tersebut tidak begitu urgent.

Tapi hal itu perlu dibahas untuk menunjang kebutuhan masyarakat saat inidan untuk masa yang akan datang.

“Kalau urgent ya tidak, tapi kami pikir perlu dibahas untuk jadi Perda,karena kebutuhan kedepannya,” jelasnya.

Ia mencontohkan Raperda Amdal lain. Raperda itu masih berkaitan denganantisipasi perkembangan kota Kraksaan sendiri.

“Pemikiran kami, untuk menata kota Kkraksaan dalam pengaturan lalilintas agar terhindar dari kemacetan dan tertib,” ungkapnya.

Sedangkan Raperda revisi Miras, perlu dilakukan pembaharuan, karenadesakan dari aparat hukum di Kabupaten Probolinggo.

“Untuk Miras selama ini penegak hukum merasa Perda Miras perlu direvisilebih dalam lagi,” tuturnya. (agus)

Kantor DPRD Kab. Probolinggo tempat pembahasan Raperda

PROBOLINGGO, TEROPONG- Minggu (6/3) pagi, anggota KomisiVIII DPR- RI Drs H. Hasan Aminu-ddin yang sekaligus Mantan BupatiProbolinggo dua periode ini, meng-adakan lomba mancing spektakulerbersama ribuan masyarakat di DesaRangkang Kecamatan Kraksaan.

Acara yang diiukti oleh kuranglebih 5000 peserta itu diadakan disungai Rangkang Timur, DusunToroyan. Sekitar 6,5 kwintal ikan leledi sebar di sepanjang aliran sungaitersebut. Semua peserta berjejer dipinggir kanan dan kiri sungai hinggasekitar 1 km.

Budidaya ikan lele sendiri dikabupaten Probolinggo terus meng-alami peningkatan setiap tahunnya.Pada 2015 lalu ada sekitar 4 ton leledi hasilkan oleh pembudidaya pada24 kecamatan.

Menurut Kepala Dinas perikanandan Kelautan (Diskanla) kabupatenProbolinggo, pembudidaya ikan lelesekarang sudah mulai terkoordinirdengan rapi dalam kelompok kelom-

pok pembudidaya. Setiap kelompokmampu menghasilkan hingga 3 ributon ikan lele. Selanjutnya hasil panentersebut di distribusikan ke luar kota.

Acara yang digelar secara kolosalini merupakan sebuah terobosan untukmerangkul masyarakat utamanyakalangan muda, supaya bisa menjauhdari peredaran narkoba.

Suami dari Bupati Probolinggo inimengaku bahwa kegiatan ini akan di-adakan rutin setiap tahunnya gunauntuk memerangi peredaran narkobayang semakin marak ini. “Denganlomba mancing ini merupakan langkahawal yang kami lakukan,kedepan kamisudah siapkan langkah lain guna untukmemerangi peredaran narkoba,” ucapnya.

Hasan juga mengatakan, budidayaikan lele di kabupaten probolinggosudah dikembangan sejak ia menjabatsebagai bupati, ia membangun balaibenih ikan lele di Desa Klenang Keca-matan banyuanyar. “Kabupaten Pro-bolinggo adalah daerah penghasil ikanlele. Lomba memancing lele ini salahsatu wujud keberhasilan sebagai daer-

ah penghasil lele yang cukup pro-duktif,”katanya.

Sementara itu, Yulius Christian,Kabag Kominfo Kabupaten Probo-linggo mengatakan, kalau peserta yangikut mancing melebihi batas. Pasalnyasungai yang lebarnya minim itu dipa-

PROBOLINGGO,TEROPONG - Operasisimpatik Semeru 2016dilakukan sejak 1sampai21 Maret 2016 atau sela-ma 21 hari berturut- turut.Pada hari pertama opssimpatik kali ini, PolantasProbolinggo melibatkanSatpol PP dalam tugas-nya.

Ini sedikit berbedadengan operasi biasanya,kali ini Polantas Probo-linggo menyediakanreward bagi pengendarayang mematuhi peraturandalam berlalu lintas dan kelengkapan surat kendaraanya. Reward tersebutberupa pemberian sebatang coklat dan sebuah pin.

Ops simpatik ini digelar di depan Alun-Alun Kota Kraksaan, KabupatenProbolinggo. Sasaran kali ini adalah pengendara roda dua (R2) dan rodaempat (R4) yang melintas di Kawasan tertib Lalu lintas di Jalan rayaPanglima Sudirman kota Kraksaan.

Reward yang diberikan kepada pengendara yang patuh akan aturanlalu lintas itu berupa pin bertuliskan “Saya pelopor keselamatan berlalulintas”. Sebagai bentuk kampanye pihak Polantas bagi pengendara ataupengguna jalan. Upaya tersebut di lakukan untuk menekan angka kecelakaandi jalan raya.

Sasaran pengendara dalam ops kali ini yakni diantaranya; SIM, HelmSesuai SNI, kelengkapan spion, knalpot sesuai standar, Ban standar, spektekmotor yang tidak sesuai aturan, dan lainnya.

Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Ahmad Hudi Arif menegaskan,semua personil yang terlibat dalam ops kali ini mengedepankan sikapsimpatik, mengutamakan senyum, salam dan sapa dalam melakukantugasnya selama 21 hari ke depan.

“Operasi simpatik semeru 2016 ini difokuskan untuk revitalisasipenerapan KTL di Kota Kraksaan, utamanya untuk mencipatakan penggaljalan yang tertib marka, rambu, parkir serta pengguna jalan supayakamsetibcarlantas di wilayah hukum Polres Probolinggo ini,” ucapnya.

Selain itu Hudi mengatakan, bahwa operasi kali ini bertujuan untukmemberikan kesadaran bagi pengguna jalan. “Operasi ini lebih menge-depankan upaya peventif,pre-emtif, dan represif. Tujuannya untuk lebihmeningkatkan kesadaran pengguna jalan agar lebih tertib dalam berlalulintas,” katanya.

Masih kata Hudi, kawasan tertib lalu lintas di kabupaten Probolinggoini terletak di jalan raya panglima sudirman sepanjang 3 kilometer dikota kraksaan. Dan ini akan dilakukan secara rutin selama operasi simpatikselama 21 hari ini.

Operasi simpatik perdana kali ini, petugas menilang 38 kendaraan.Bahkan ada 1 motor yang diamankan karena tidak lengkap surat suratnya.“Salah satu pengendara motor tidak dapat menunjukkan kelengkapansurat kendaraannya, terpaksa kami amankan sampai pemiliknya menun-jukkan surat keabsahan kendaraanya,” cetus Hudi.

(agus)

Gelar Operasi Simpatik SemeruPolantas Bagikan Cokelat dan Pin

PROBOLINGGO, TEROPONG- Petugas kepolisian bersama wargaDesa Bulang Kecamatan Gending,Probolinggo berhasil meringkus tigapelaku pencurian hewan (Curwan),Selasa (8/3) pukul 05.30. Pelaku men-curi sapi milik Gianto warga DusunLangai Desa Bulang. Ketiga pelakutersebut berhasil diringkus setelah dilumpuhkan oleh timah panas danamukan massa, hingga babak belur.Sementara satu pelaku lagi berhasilkabur ke kebun tebu.

Pelaku pencurian tersebut WW (29 ) warga Kelurahan Semampir BaratKecamatan Kraksaan, KM (30) wargaBanyuanyar Kecamatan Banyuanyar,Enj (35 ) warga Desa Gunung GeniKecamatan Banyuanyar, sedangkansatu pelaku lagi berusaha kabur saatitu juga. Petugas kepolisian menga-mankan pelaku tersebut ke Puskes-mas Gending untuk menjalani perawa-tan medis.

Namun dua pelaku langsung di-

rujuk ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan,karena satu pelaku mengalami komadan satu pelaku ada sisa timah panasdi bagian kaki kiri. Kendaraan pelakuyang dibawa beraksi satu unit HondaSupra dan satu unit Honda RevoAbsolut hangus di bakar oleh massa.Kedua unit kenda-raan tersebut diamankan di Polsek Gending.

Menurut Dr Anwar Kepala Pus-kesmas Gending, satu pelaku yangdi rujuk ke RSUD Waluyo Jati Krak-saan kondisinya dalam keadaan koma.

“Saya tidak jamin untuk pelakutersebut bisa bertahan hidup, karenadarah yang keluar dari mulut terusmengalir. Sedangkan Nji (35) dirujuk,karena kaki kiri masih adaa sisa timahpanas,” tuturnya.

Menurut Aiptu Syamsul ArifinKanit Reskrim Polsek Gending kepadaSuratkabar Nasional TEROPONG,satu pelaku sudah diamankan langsungdi Polres Probolinggo, sedangkan duapelaku lainnya masih mengalami

perawatan di RSUD Waluyo Jati.“Yang berusaha kabur, kami ber-

sama anggota yang lain akan berupayasemaksimal mungkin untuk melaku-kan penangkapan,” ujarnya.

Masih kata Kanit Reskrim PolsekGending, pihak kepolisian selalu

Tampak dua pelaku dirujuk ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan

bersiaga, karena pernah terjadi Cu-ranmor. Pelakunya berinisial DF wargaDesa Karangbong Kecamatan Pajara-kan. Mereka berhasil dilumpuh-kandengan timah panas di KecamatanMaron hingga menghembuskan nafasterakhirnya. (totok)

Maling Sapi Dihakimi Warga Hingga KomaPolisi Beri Hadiah Timah Panas

dati peserta. Pesertanya bukan hanyadari dalam daerah , melainkan dariluar kota juga. “Diperkirakan ada 5000peserta, dan lele yang ditabur kuranglebih 6,5 kwintal, panjang pesertaberjejer sepanjang 1 kilometer,” cetus-nya. (agus)

Kejaksaan Panggil Penganut Agama Suci, Diduga Aliran SesatPROBOLINGGO,TEROPONG

- Majelis Ulam’ Indonesia (MUI)menemukan dugaan penyimpanganajaran Islam di Desa Sumber Kare,Kecamatan Wonomerto.

Dengan adanya dugaan tersebut,MUI bersama perwakilan KejaksaanKrasaan mendatangi tempat penganutaliran tersebut, Jumat (4/3) lalu.

Kedatangan rombongan tersebutuntuk menanyakan poin-poin kitabyang di baca dalam dugaan penyimpa-ngan agama Islam. Namun Ketua pe-nganut agama suci tersebut tidak bisamenunjukkan kitab yang dimilikinya.

MUI tidak berhasil untuk menda-patkan kitab-kitab acarannya, aliastidak sesuai dengan haraapan. MUI

meminta agar dimediasi oleh KepalaKejaksaan Negeri (Kajari) Kraksaanmemediasi penganut agama suci yangbermarkas di desa Sumber Kare, Du-sun Pilang Kerep, Kecamatan Wo-nomerto dan MUI Kraksaan.

Panggilan ini berlangsung Selasa(8/3) sekitar pukul 9: 30 wib, bertem-pat di gedung Aula Kejaksaan kotaKraksaan, yang dihadiri oleh beberapaanggota MUI Kraksaan, Kanit IntelPolresta kota Probolinggo, perwakilanPolres kabupaten Probolinggo, PasiIntel Kodim 0820 Probolinggo, kepalakomenag Probolinggo, FKUB Pro-bolinggo, Muspika kecamatan Wono-merto, Kepala Desa Sumber Kare.

Suasana pertemuan di gedung Kejari Kraksaan, Probolinggo

PROBOLINGGO-TEROPONG- Desa Selogudig Kulon, KecamatanPajarakan, ada sungai yang dialirilangsung dari sungai Pekalen. Disini,sebagian warga melakukan aktivitasrumah tangga, seperti mencuci baju,piring bahkan mandi dan BAB pundilakukan di sungai ini.

Tak hanya warga dewasa atau iburumah tangga yang melakukan kegi-atan rumah tangga di situ. Sejumlahbocah juga memanfaatkan sungai iniuntuk bermain sambil mandi. Meskiterlihat sangat kotor, para bocah ter-sebut terlihat tidak peduli. Namun,di musim penghujan seperti saat ini,anak kali Pekalen ini sering meluap

ke pemukiman warga setempat.Sebagian warga yang tinggal di

sekitar sungai ini kesal, karena ketikameluap, bukan hanya air yang masukdalam rumah mereka, tetapi jugaberbagai macam sampah.

Menurut Hendra Wahyu Putra,Kepala Desa (Kades), bahwa akan di-rencanakan pembangunan plengse-ngan sepanjang 1 kilometer. “Mauditinggikan plengsengannya, biarkelihatan rapi dan bersih. Juga men-jaga supaya tidak meluap ke pemu-kiman warga. Kalau sudah meluap,banyak membawa sampah. Lagian,sungainya juga kotor dan wargaresah,” ucapnya.

Plengsengan yang akan dibangunakan melintasi dua dusun, yaitu dusunKrajan dan dusun Kramat jati. Tapikarena anggarannya minim, proyekini akan dibangun secara bertahap.“karena dananya tidak hanya untukitu saja. Banyak infrastruktur lain yangjuga akan di bangun tahun ini,” ujarnya.

Proyek ini diperkirakan akan di-bangun sesuai turunnya dana desa ta-hap pertama. Mungkin Juli atauAgustus karena dana desa tahap per-tama akan turun pada bulan itu. “Yangakan kami bangun sisi sebelah baratdulu, yang sebelah timur masih perlusosialisasi kepada warga, karena ba-nyak bangunan yang mepet sungai,”

cetusnya.Selain plengsengan tersebut, ada

juga rencana membangun plengsengandi saluran irigasi tersier di Dusun Ba-tulumpang. Proyek sepanjang 1 kilo-meter ini juga akan dilakukan secarabertahap karena minimnya dana.

Menurut bapak satu anak ini, ke-tika musim kemarau datang, wargayang 80 % petani itu masih kesulitanmendapatkan air. Sehingga saluranirigasi ini direncanakan akan segeradibangun. “Yang dibutuhkan itu sumurbor ,namun karena sumur bor biayanyabesar, tidak kami rencanakan tahunini. Mungkin ke depannya,” ungkapHendra.

Selain itu masih ada progres pe-ngaspalan jalan yang sudah di aspalnamun kembali rusak. Diantaranyajalan di Dusun Kramat Jati sepanjang1 kilometer, jalan lingkungan di DesaKemuning yang lebarnya hanya 2,5meter yang rencananya akan di perle-bar lagi.

Masih soal pembangunan di DesaSelogudig wetan, masih ada programmembangun taman di depan BalaiDesa. Membangun poskamling di du-sun Krajan dan Dusun sumberejo.Program rumah tidak layak huni (RTLH)dan Gedung Posyandu. (agus)

Kali Selogudig di Desa Selogudig Kulon

Satlantas Polres Probolinggo saat melakukanOperasi Simpatik

Bangun Plengsengan Sungai, Utamakan Keselamatan Warga

Hendra Wahyu Putra

Suasana lomba mancing spektakuler

Anggota DPR RI Gelar Lomba Mancing Spektakuler

Bersambung ke hal.2

Page 4: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

BAPPEDA Pamekasan Lakukan RakorTentang Hasil Usulan Musrenbang Desa dan Musrenbang Kecamatan

KH. Busyro Karim.Pelayanan PIN ini lebih diutama-

kan di Posyandu, karena lebih mudahuntuk menjangkau masyarakat.

Di samping itu, kata Bupati KH.A. Busyro Karim, pelaksanaan PINdi Kabupaten Sumenep tidak hanyadilakukan pada Dinas Kesehatan saja.Akan tetapi dilakukan di lintassektoral, juga bisa terlibat di dalamnyauntuk mensukseskan program ini.

Seperti TNI, Polri, Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat serta seluruhmasyarakat kabupaten Sumenep harusikut membantu untuk mensukseskandalam pelaksanaan PIN.

Lebih lebih lanjut Bupati KH.Abuya Busyro Karim yang barudilantik menjadi Bupati Sumenep yangkedua kalinya ini, meminta kepadaseluruh orang tua, tak perlu meragukanlagi untuk membawa anak-anaknyauntuk mendapatkan vaksin polio tetes.Sehingga nantinya bisa tercipta gene-rasi yang lebih sehat, berkualitas, bah-kan bisa bebas dari cacat tubuh akibatpolio.

Sementara itu, Kepala Dinas Ke-sehatan (Kadinkes) Kab. Sumenep,dr. H. Fatoni, M.Si ketika dimintaikomentarnya oleh sejumlah wartawan

MADURA4 Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

SUMENEP, TEROPONG - Pus-kesmas Batuan menjadi pusat Dekla-rasi Pekan Imunisasi Nasional (PIN).Ini setelah resmi Bupati Sume-nep DR.KH. Abuya Busyro Karim mendekla-rasikan pelaksanaan PIN tahun 2016di Kabupaten Sumenep, Selasa (8/3) bertempat di UPT Puskesmas Batuan.

Acara ini dihadiri Wakil BupatiSumenep Ach. Fauzi, Sekda Kab. Su-menep Drs. Hadi Soetarto, M.Si, Ke-tua Tim Penggerak PKK, Ny. NurFiriyana, Busyro Karim, Wakil KetuaTim Penggerak PKK Ny. Nia KurniaFauzi, seluruh SKPD, Anggota For-pimka Kecamatan Batuan, Alim Ula-ma, Tokoh Masyarakat serta para Ibudan Bayi.

Dalam sambutannya, Bupati Su-menep, DR. KH. Abuya Busyro Ka-rim, M.Si berharap pelaksanaan PINdi Kabupaten Sumenep, untuk mem-berikan tetes vaksin PIN i sebanyak71.561 bayi yang dilaksanakan di 30Puskesmas, 1.541 Posyandu, 296 Po-lindes, 332 Ponkesdes dan 71 Puskes-mas Pembantu diseluruh Pemkab Sumenep.

Perlu diketahui, bupati juga ber-harap kepada semua Petugas Keseha-tan harus jemput bola. “Bukannyasenang menunggu bola,” kata Bupati

Bupati Berharap Petugas Kesehatan Harus Jemput BolaKadinkes Optimes PIN Terlaksana 100 Persen

terkait pelaksanaan deklarasi PIN.Dia menjelaskan, dalam rangkan

mensukseskan PIN tahun 2016 ini dikabupaten Sumenep, Dinas KesehatanKab. Sumenep telah mempersiapkantenaga kesehatan mulai dari Puskes-mas hingga Puskesmas Pembantuyang ada di wilayah Kab Sumenep.

Oleh sebab itu, dia mengaku op-timis pelaksanaan PIN di KabupatenSumenep bisa terlaksana dengan suk-ses, serta bisa berjalan dengan baiksesuai dengan harapan semua masyarakat.

Dr. Fatoni mengaku akan memak-simalkan kinerja petugas kesehatanyang ada sesuai dengan harapan Bu-pati, agar pelaksanaan PIN di Kabu-paten Sumenep tahun ini nantinya bisatepat sasaran. Salah satunya untukmenerjunkan petugas untuk jemputbola di 334 desa yang ada di kabu-paten Sumenep tercinta ini.

Dia optimis dalam jangka satuminggu setelah dideklarasi pelaksana-an PIN di Sumenep bisa selesai de-ngan target 15 Maret 2016 mendatang.Dengan harapan pelaksanaan PIN diKabupaten Sumenep bisa terlaksanasedikitnya 90 persen, bahkan bisa lebihdari 100 persen dari sasaran riil dariyang telah dipatok oleh Pusat.

dr. H. Fatoni, M.Si menambahkan,selama pelaksanaan PIN terus akanmelakukan pemantauan setiap hariserta akan melakukan evaluasi hinggapelaksanaan PIN di Kabupaten Su-menep bisa berjalan dengan baik.

Hal senada juga disampaikanKepala UPT. Puskesmas Batuan DesiFebriana, pihaknya juga yakin denganpelaksanaan Deklarasi tahun 2016secara serentak di seluruh Indonesia.Sementara di Kabupaten Sumenepdipusatkan di Puskesmas Batuan ini,tentunya akan semakin mondorongsemua petugas untuk lebih giat lagiuntuk menyukseskan pelaksanaan PINdi Kab. Sumenep.

Dengan kegiatan deklarasi yangdipusatkan di UPT Puskesmas Batuanini,a optimis di Puskesmas Batuanyang memiliki sasaran sebanyak 777bayi untuk mendapatkan vaksin poliotetes akan berjalan dengan lancar.

Bahkan, dia mengaku, telah me-njadwalkan petugas di Puskesmashingga ke Posyandu untuk melaksana-kan tugas yang merupakan programsecara nasional. Sehingga nantinyasetiap bayi tak akan luput dari sasaranuntuk mendapatkan tetes vaksin polio.

(gaffar,gatot)

SAMPANG, TERO-PONG - Selama ini tindaktanduk wartawan di Sam-pang cukup meresahkandinas maupun instansi yangada dingkungan Kabupa-ten Sampang. Bahkan adayang lebih parah lagi,sampai-sampai kalau adatemuan proyek yang tidaksesuai dengan spek dinasdi desak agar proyek terse-but di bongkar saja.

Oleh sebab itu, PWISampang menyinggungterkait adanya keluhan darimasing-masing dinas teknis maupun instansi dan rekanan yang selaludi obok-obok oleh oknum wartawan yang tidak jelas.

Hal itu disampaikan saat PWI Sampang melakukan pertemuan denganKapolres Sampang, Selasa (08/03).

Ketua PWI Sampang Ach Bahri di hadapan Kapolres menyampaikankeluhan Dinas maupun instansi yang selama ini selalu diobok-obok olehoknum wartawan yang tidak jelas dan selalu membuat resah di lingkunganKabupaten Sampang.

“Selama ini banyak keluhan dari dinas maupun instansi yang selaludi obok-obok oleh oknum wartawan yang tidak jelas. Selain tidak mempu-nyai ijasah, dia juga tidak mempunyai bekal atau pengalaman sebagaijurnalis yang benar,” ujar Bahri di Aula Polres Sampang.

Sementara itu, Kapolres Sampang, AKBP Budi Mulyanto mendukunglangkah PWI Sampang sebagai wadah wartawan di Sampang. “Sebenarnyasaya tidak ada urusan dengan wartawan, dan itu adalah internal wartawan.Tetapi kalau itu memang benar, bisa dipidanakan, dan saya akan mendukungdengan syarat ada saksi ahli dari teman-teman PWI,”katanya.

Usai pertemuannya dengan pengurus PWI, Kapolres Sampang yangsaat itu di dampingi oleh Kasat Reskrim, AKP Hary Siswo, teman-teman menyempatkan diri melakukan foto bersama dengan Ketua dan anggotaPWI Sampang di Aula Polres Sampang. (pan)

SAMPANG, TEROPONG - Polres Sampang telah memburu Nahuri,waga Desa Kedungdung, Kecamatan Kedungdung, Sampang, yang ditetapkansebagai otak curwan dan menjadi buron hingga saat ini.

Kapolres Sampang, AKBP Budi Mulyanto, mengimbau kepada seluruhmasyarakat Sampang agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian atauPolsek terdekat, apabila melihat ciri-ciri yang mencurigakan atas nama Nahuri,yang selama ini sudah menjadi buron dan masuk dalam daftar pencarian orang(DPO).

“Saya minta kepada saudara Nahuri agar segera menyerahkan diri kepadapihak yang berwajib, dan meminta maaf kepada masyarakat Sampang yangtelah dirugikan. Apabila dalam waktu dekat ini belum juga menyerahkandiri, maka kami tidak segan-segan akan melakukan tegas. Apabila tidakmenyerahkan diri,” kata Budi Mulyanto, Selasa (09/03). (pan)

SAMPANG, TEROPONG -Pengurus Persatuan Wartawan Indo-nesia (PWI) yang tergabung PWIKabupaten Sampang dan PWI Kabu-paten Pamekasan beserta anggotanyaikut peduli terhadap korbang banjiryang terjadi selama 3 (tiga) harimerendam rumah-rumah penduduk di12 (dua belas) Desa dan Kelurahandi Kabupaten Sampang. Sabtu (27/2) kemarin.

Kepedulian PWI kali ini, denganikut serta memberikan bantuan kepadapasca korban banjir, yaitu bantuanberupa sembako yang di salurkan kewilayah yang tak terisolir oleh bantuanPemerintah yang di karenakan arusbanjir kiriman dari urara yang begituderas dan membahayakan terhadap

jiwa yang ingin menyalurkan bantuansaat banjir menenggelamkan rumahwarga.

Sebanyak 270 bingkisan berupasembako yang disiapkan oleh PWIKabupaten Pamekasan dan 100 bing-kisan dari PWI Kabupaten Sampanguntuk korban bencana banjir.

Ketua PWI Kabupaten Sampang,Ach Bahri dan Ketua PWI KabupatenPamekasan, Abd Azis bersama ang-gotanya turun langsung dan mendis-tribusikan ke wilayah pedalaman yangbelum tersentuh oleh bantuan Peme-rintah. Salah satunya Kampung Rang-kemasan Jalan Aji gunung, KampungGelugur Jalan Bahagia, Jalan Melati,Jalan Pemuda baru dan Desa Pasean,Kecamatan Sampang. Ketua PWI

Kabupaten Sampang, Ach Bahri me-ngatakan bantuan dari PWI Pame-kasan dan Sampang sengaja di arahkanke bagian pedalaman. Karena masihbanyak korban banjir yang masihbelum tersentuh oleh pemerintah,bantuan yang mengalir masih di wila-yah kota saja sedangkan di pelosokbanyak yang belum menikmati ban-tuan.

“Bantuan dari teman-teman war-tawan ini, kami arahkan ke bagianyang belum tersentuh oleh bantuanPemerintah, sedangkan bantuan yangada sekama terjadi banjir masih ber-putar di wilayah kota saja, sedangkanyang ada di oedakaman kampungmasih belum tersentuh,” ungkap Bahri.

Ditempat yang sama, Ketua PWI

Kabupaten Pamekasan, Abd Azismengatakan, bahwa bantuan sembakoyang disiapkan tersebut, akan disalurkan kepada korban banjir dengantujuan untuk meringankan bebanwarga yang terdampak banjir selamatiga hari, dan untuk mengetahuilangsung kondisi warga dilapangan.

“Bantuan ini tidak seberapa,namun diharapkan bisa meringan-kan dan bermanfaat bagi korban ban-jir, terutama yang berada di pedala-man yang jauh dari jangkauan, apa-lagi mereka yang tidak yang hing-ga saat ini belum menadapatkanbantuan dari Pemerintah setempat,”ujar Azis, sambil menyerahkan ban-tuan kepada korban banjir di Kam-pung Rangkemasan Jalan AjigunungSampang.

Sementara Win, warga KampungGelugur Jalan Bahagia mengakuhingga Selasa (91/03) belum jugamenerima bantuan dari Pemerintah,namun sia mengaku ada petugas yangmendata di Kampung tersebut, akantetapi keluarganya luput daripendataan petugas itu, padahal dirumahnya itu banjir hingga mencapaiatap teras rumahnya.

“Saya ucapkan terima kasih ke-pada PWI yang sudah peduli terhadapkami, hingga saat ini, kami sekeluargabelum juga menerima bantuan, namunsebagian tetangga kami sudah adayang menerima berupa mie instan danaqua gelas tiga bungkus. Bahkan adapetugas yang mendata tapi kami luputdari pendataan petugas tersebut,”tuturnya.

(pandi)

PAMEKASAN, TEROPONG -Pemerintah kabupaten (pemkab)Pamekasan melalui satuan kerja BadanPerencanaan Pemerintah Daerah(BAPPEDA) Pamekasan melakukanrapat koordinasi (Rakor) dan evaluasibersama forum satuan kerja pemerin-tah daerah (SKPD) Kabupaten Pame-kasan dalam rangka penyusunan rapatkoordinasi pemerintah daerah (RKPD)kabupaten Pamekasan tahun 2017.

Hal itu untuk membahas tentanghasil musrenbang desa dan Musren-bang kecamatan yang ditempatkan diaula gedung pemkab Pamekasan dandilaksanakan selama dua hari, yaituSelasa (8/3) dan Kamis (10/3).

Acara pelaksanaan rapat koor-dinasi dan evaluasi itu dibuka langsungoleh Kepala BAPPEDA PamekasanIr Zainal Arifin dan dihadiri olehseluruh perwakilan dari satuan kerjapemerintah daerah (SKPD) Pameka-san dan seluruh perwakilan dari unsurkecamatan di Kabupaten Pamekasan.

Dalam sambutannya, KepalaBAPPEDA kabupaten Pamekasan IrZainal Arifin mengatakan, bahwa se-

cara tekhnis pelaksanaan forum inimenjadi tanggung jawab dari masing-masing bidang yaitu bidang yangmenangani langsung sesuai dengantupoksinya yang ada di kantor Ba-ppeda. Oleh sebab itu, bagi perwakilanSKPD yang telah menghadiri dalampelaksanaan forum ini supaya semuausulan dari hasil musrenbang keca-matan yang dilaksanakan beberapawaktu lalu dipadukan dengan rencanakerja dari masing-masing SKPD.

Maka dari itu semua hasil usulanyang telah dilaksanakan pada mus-renbang kecamatan tersebut supayadapat di sinkronkan dan dijadikanprioritas serta dapat diloloskan dalamusulan anggaran tahun 2017 nanti.“Tolong saya minta semua usulan hasilmusrenbang kecamatan yang dilak-sanakan beberapa waktu lalu supayadikoordinasikan dan didiskusikan dengan bidang yang bersangkutan,”ucapnya.

Ditambahkan pula dalam rencana pelaksanaan kegiatan pembangunansekarang ini harus di sesuaikan denganamanat undang-undang (UU) No 23

tahun 2014 tentang pemerintah daerahyang ditandaskan bahwa rencanapembangunan daerah ini didekatidengan 4 pendekatan.

Yakni, pertama pendekatan tekh-noratif artinya pembangunan ini harusmenghasilkan sebuah produk yangbernuansa akademik yang harus disu-sun secara sistematis sebab kegiatanitu harus betul-betul jelas peruntukan-nya dan apa yang bisa diharapkan darikegiatan tersebut. Kedua, pendekatanparsitipatif yang artinya mulai daritingkat tahapan paling bawah sampaitingkat paling atas supaya harus meli-batkan semua steakholder dalam me-nyusun perencanaan pembangunan ini.

Sedangkan ketiga, pendekatansecara politik yang artinya penyusunanperencanaan pembangunan daerahharus melakukan pendekatan secarapolitis yang tidak lepas dan tidak bolehmenyimpang dari visi misi danprioritas pembangunan daerah untukkurun waktu lima tahun.

Dan pendekatan secara top downand bottom up yang artinya perenca-naan itu harus disusun dan diperte-

mukan antara keinginan yang dari ba-wah dengan kebijakan yang diatas.Oleh sebab itu dalam menyusun suatuperencanaan pembangunan yangsesuai dengan sistem perencanaanpembangunan nasional yang telahdiatur dalam undang-undang No 24

tahun 2005. Yaitu perencanaan pem-bangunan ini harus benar-benar ber-sifat integral,artinya antara pemerintahpusat dan propinsi serta pemerintahkabupaten/ kota bahkan pemerintahdesa itu harus satu bingkai dalamrangka mewujudkan kemakmuran dan

kesejahteraan masyarakat Indonesia.“Dalam rangka menyusun peren-

canaan pembangunan itu harus benar-benar sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku dan dise-suaikan dengan tupoksinya,” katanya.

(halis)

Suasana Rakor Musrenbang

Kapolres Dukung Langkah PWITertibkan Oknum Wartawan Tak Jelas

Kapolres Sampang AKBP Budi Mulyantobersama Ketua PWI Sampang, Ach Bahri

Kapolres Sampang foto bersama pengurus dan anggota PWI di Aula Polres Sampang

Kapolres Minta Otak Curwan Menyerahkan DiriKalau Tidak, Polisi Akan Bertindak Tegas

12 Desa dan Kelurahan di Sampang Terendam BanjirPWI Sampang dan PWI Pamekasan Salurkan Bantuan Sembako

Anggota PWI Sampang dan Pamekasan salurkan bantuansembako untuk korban banjir di Kampung Rangkemasan,Kelurahan Gunung Sekar Sampang

Ketua PWI Kabupaten Sampang, Ach Bahri dan Ketua PWIKabupaten Pamekasan, Abd Azis serahkan bantuan sembakountuk korban banjir Sampang

Page 5: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

JAKARTA 5Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

JAKARTA, TEROPONG - Puluhan bangunan liar semi permanen dikolong Tol Ir.Wiyoto Wiyono, Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan TanjungPriok, Jakarta Utara akan dibongkar. Untuk suksesnya pembongkaran tersebutpihak Kelurahan telah mensosialisasikan dan melayangkan surat pemberitahuankepada para pemilik bangunan untuk mengosongkan bangunannya. LurahSungai Bambu, Sumarno mengatakan, pembersihan bangunan liar di sepanjangkolong Tol Ir.Wiyoto Wiyono, menindaklanjuti perintah Gubernur DKI dan

63 Bangunan Liar Dibawah Kolong Tol Sungai Bambu Akan DibongkarKelurahan Kalibaru Satu Minggu Terapkan PSN 3 Kali

JAKARTA, TEROPONG - Untuk menekan kasus demam berdarahdi wilayah Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara,aparatur Pemerintah Kelurahan Kalibaru bersama kader Jumantik, sertamengajak warga untuk melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk(PSN) tiga kali dalam seminggu. Lurah Kalibaru, Suyono mengatakan,kegiatan pemberantasan sarang nyamuk yang dilaksanakan selama tigahari tersebut selama seminggu itu dilaksanakan pada hari Selasa, Jumatdan Minggu.

“Kegiatan PSN selama tiga hari tersebut sesuai dengan perintah dariCamat Cilincing. Khusus untuk hari Minggu, kegiatan PSN dilaksanakanberbarengan dengan kegiatan kerja bakti,” ujar Suyono, Jumat (26/02).

Untuk wilayah Kelurahan Kalibaru sendiri jumlah kader jumantiksebanyak 186 kader yang disebar di 172 RT dan 14 RW. Selainmelaksanakan kegiatan tersebut, kami juga tidak bosan untuk terusmengingatkan warga untuk rajin-rajin melaksanakan kegiatan PSN,termasuk juga mengirimkan ajakan untuk terus melaksanakan kegiatanPSN yang kami kirimkan lewat layanan Whatsapp jaringan wargaKelurahan Kalibaru.

“Untuk jumlah kasus DBD sendiri di wilayah Kalibaru saat ini sebanyak6 kasus. Untuk memutus mata rantai DBD cara paling efektif adalahdengan PSN,” ujar Suyono. (kardi)

Walikota Jakarta Utara terkait penertiban bangunan liar yang berada di kolongtol di wilayah Jakarta Utara.

“Untuk itu, terhitung sejak Minggu (6/3), petugas gabungan Satpol PP,Babinsa dan Babinkamtibmas telah membagikan surat pemberitahuan yangisinya agar para pemilik bangunan segera mengosongkan bangunannya,”ujar Sumarno, Selasa (8/3).

Dijelaskan Sumarno, berdasarkan hasil pendataan, total bangunan liardi kolong tol wilayah Kelurahan Sungai Bambu, yang berada di wilayahRW 05,06,08 dan 09 sebanyak 63 bangunan semi permanen. Bangunan tersebutterdiri dari lapak pedagang kaki lima (PKL), pol barang bekas, serta tempatparkir.

Perihal waktu pembongkaran, Sumarno menuturkan, belum mengetahuisecara pasti. Namun, dengan diberikannya surat edaran tersebut dipastikanpembongkaran tidak akan lama lagi dilakukan.

“Para pemilik bangunan saat pemberian surat edaran, tidak merasa keberatanuntuk pindah dari lokasi tersebut, Namun, mereka hanya meminta waktuagar bisa membereskan atau mengemasi semua barang-barang milik mereka,”ujar Sumarno. (kardi/muller)

JAKARTA, TEROPONG - Musyawarah rencana pembangunan(musrenbang) tingkat Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok,Jakarta Utara, menampung sekitar 136 usulan program. Kegiatan difokuskanpada program non fisik seperti pelatihan keterampilan, pengadaan alat,penambahan lampu PJU, serta perbaikan jalan rusak. MusrenbangKelurahan Papanggo diikuti para Ketua RW, RT, LMK, PKK, FKDM,Karangtaruna, dan tokoh masyarakat, di kantor Kelurahan.

Hadir Camat Tanjung Priok, Syamsul Huda beserta Sekcam TanjungPriok, Didit Mulyadi beserta jajaran dan jajaran 3 pilar dengan narasumberdari Kappenko Jakut. Lurah Papanggo Maryono, mengatakan, musrenbangtingkat Kelurahan merupakan rangkaian lanjutan rembug RW. Menampungsekitar 136 usulan program yang dibahas bersama sebagai rumusan daninput melalui sistem E-Musrenbang. Sistem ini baru diterapkan tahunini, sehingga terdapat perbedaan yang diharap akan dapat menjawabkeluhan dan permasalahan kebutuhan Kelurahan Papanggo.

“Usulan dari hasil rembug RW di bawa ke musrenbang di tingkatKelurahan guna menampung tambahan dan perubahan usulan kebutuhandi wilayah dan disesuaikan dengan sistem E-Musrenbang,” ujar Maryono.

Setelah dirumuskan akan dijadikan bahan lanjutan di Musrenbangtingkat Kecamatan dan tingkat Kota. (kardi)

Dispenda Kota Bekasi Beri Penghargaan Kepada Pemungut dan Wajib Pajak

BEKASI, TEROPONG - Se-jumlah pelaksanaan pekerjaanpembuatan pendestrian trotoar diKota Bekasi disinyalir asal jadi.Pasalnya usai dikerjakan pendestriantersebut sudah terlihat sejumlahkerusakan dibeberapa titk bahkanada yang amblas.

Kerusakan itu ditenggarai akibatpihak pelaksana dalam melaksana-

Suasana pemberiaan penghargaan

BEKASI, TEROPONG - Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) KotaBekasi memberikan penghargaan kepada aparatur pemungut dan wajib pajakPBB secara simbolis di Gedung Nonon Sentanu Pemkot Bekasi, Senin (8/3).

Penyerahan Simbolis SPPT PBB 2016 tersebut disertai dengan Penan-datangan MOU Tempat Pembayaran PBB Antara Pemerintah Kota BekasiDengan Bank BRI & PT. Pos Indonesia yang bertempat di Ruang NononSontani Gedung Lt 10 Pemkot Bekasi

Tujuan Kegiatan Penyerahan Dan MOU secara Simbolis, dalam rangkawujud apresiasi Pemkot Bekasi terhadap masyarakat yang telah berpartisipasiaktif membangun Kota Bekasi dengan membayar PBB, Pemkot Bekasi mem-berikan Piagam Penghargaan kepada aparatur pengelola PBB Dan WajibPajak PBB.

Peraihan tertinggi pendapatan daerah melalui pajak itu, Kecamatan Bekasi

Selatan mendapat nilai tertinggi ditingkat kecamatan dengan perolehan 103,83persen. Dan untuk tingkat kelurahan Jatikarya yang tertinggi dengan perolehan98,03 persen.

Kegiatan Pemberian Penghargaan Kepada Aparatur Pemungut dan WajibPajak PBB dihadiri, Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Kepala Dispenda, BRI,PT.POS Indonesia, 4 Kecamatan, 10 Kelurahan, 10 Perusahaan, Dan 10 WargaMasyarakat Kota Bekasi Yang Wajib Pajak Teladan Dalam Pembayaran PBBTingkat Kelurahan.

Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Rayendra Sukarmadji menjelaskan, “Tahun2015 Targetnya Rp.219.020.010.150,- dan Terealisasi Rp.225.435.317.103.-persennya melebihi target 102,93.

Dan pada tahun 2016 untuk sementara ini targetnya sudah mencapaiRp.250.106.793.650,-, yang terealisasi Rp.8.846.414.852,- yang persennya3,54,” ujarnya.

Wali Kota Bekasi melalui Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Rayendra Sukar-madji, mengatakan Walikota Bekasi Rahmat Effendi berterima kasih kepadaseluruh wajib pajak. “Selain itu, dengan diadakan acara penyerahan penghargaanini sangatlah penting karna untuk memberikan contoh kepada wajib pajaklainnya,” jelasnya.

Lanjut, Rayendra, “saya beserta seluruh jajaran di pemerintah kota bekasisangat berterima kasih sebesar-besarnya, karena realisasi pembangunan dikota bekasi yang 60 persennya adalah kontribusi melalui wajib pajak,” ujarnya

Usai acara, Lurah Jatikarya, Sulatifah mengatakan, Kelurahan Jatikaryadengan peraihan tertinggi pada wajib pajak ditingkat kelurahan di kota Bekasi,karena proses pemungutannya pihak kelurahan yang dirutinitaskan kelapangansecara terjadwal. “Saya berharap kedepannya agar peraihannya dapatdipertahankan lagi dan serta mendapatkan hasil maksimal dengan melebihitarget yang ada,” ucapnya. (norton)

Musrenbang Kelurahan Papanggo Bahas 136 Usulan

JAKARTA, TEROPONG - Para Pekerja Prasarana Sarana Umum(PPSU) rentan terkena kuman dan bakteri. Terutama saat melakukankegiatan bersih-bersih di saluran, sampah, dan lokasi lainnya. Itu sebabnya,untuk mencegah penyakit puluhan pekerja PPSU, PHL Kebersihan danPHL Pertamanan di Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, JakartaUtara diberikan suntikan vaksin tetanus. HildaDamayanti, LurahMarundamenjelaskan, imunisasi tetanus toksoid (vaksin tetanus toksoid) merupakansalah satu upaya pencegahan penyakit tetanus.

“Sebab Tetanus adalah penyakit serius yang disebabkan bakteri BakteriClostridium yang biasanya berada di tanah, debu, barang berkarat, kotoranhewan, dan lainnya,” ujar Hilda, Selasa (02/02).

Imunisasi tetanus toxoid menghadapkan individu untuk sejumlahkecil bakteri yang menyebabkan tubuh untuk mengembangkan kekebalanterhadap penyakit.

“Mereka (PPSU) dalam tugasnya selalu berhadapan dengan banyakbakteri dan kotoran. Insya Allah dengan diberikan vaksin ini petugasbebas dari penyakit,” ujarnya.

Sementara Drg.Pangondian L. Tobing, Kepala Puskesmas KelurahanMarunda menjelaskan, pemberian vaksin tetanus ini agar petugas memilikikekebalan tubuh dari berbagai macam penyakit.

“Sebanyak 101 orang yang berasal dari PPSU, PHL Pertamanan danPHL Kebersihan mendapatkan layanan kesehatan,” ujar Drg.PangondianL. Tobing. (kardi)

Pekerja PPSU Marunda Disuntik Tetanus

Bangunan liar di bawah kolong Tol Wiyoto Wiyono

kan pekerjaan tersebut tidak sesuaispek, dan terkesan hanya mencarikeuntungan belaka, sehingga tidakmemikirkan kualitas pekerjaan. Selainitu, si pelaksana juga dituding tidaktransparan dan terkesan menutupipelaksanaan kegiatan itu. Sebab pihakrekanan tidak ada papan nama kegi-atan. Sementara menurut informasidilapangan, anggaran itu bersumber

dari dana pemeliharaaan rutin padadisbimarta 2015.

Dari pantauan media dilapangan,rekanan dalam pelaksanaanya dilapa-ngan diduga hanya menggunakanpuing, bukan tanah pilihan, sebagai-mana umumnya pada pekerjaaan sejenis.

Kegiatan pembuatan pedesrianyang terpantau, yaitu pekerjaan pedes-trian di Jalan Hasibuan, Jalan Chairil

Anwar Jalan Baru Duren Jaya, JalanPejuang, Wisma Asri Jaya, dan JalanSersan Anwar serta.

Seperti diketahui sebelumnya,alokasi anggaran untuk kegiatan inibersifat gelondongan dan nyaris takterpantau riilnya secara administrasi,serta penetapan pelaksanaan berdasar-kan faktor kedekatan. Kegiatan ujung- ujung sudah dilaksanakan. Kegiatan

3.000.000.000 dengan penawaranRp.2.794.023.100; Pengadaan Perang-kat sains Modern SMAN 19 Rp.3.000.000.000dengan penawaran Rp.2.773.994.300;Pengadaan Prang-kat sains ModernSMAN 23 Rp.3.000.000.000 denganpenawaran Rp.2.786.152.600. Sum-ber TEROPONG di Dinas PendidikanDKI Jakarta menyebutkan, bahwa Pe-ngadaan barang dan jasa di SudinPendidikan Tinggi (Dikmen) JakartaUtara TA 2014 rawan korupsi, bedatipis dengan Pengadaan UPS di JakartaBarat dan Jakarta Pusat.

Seperti diberitakan sebelumnyaoleh Ketua LSM SISIR M.Sitang-gang, mempertanyakan tindak lanjut

Ribuan Personel Gabungan Dikerahkan UntukPengamanan Aksi Penolakan Gereja di Bekasi

BEKASI, TEROPONG - Sebanyak 1.750 personel gabungan dikerahkanuntuk pengamanan aksi unjuk rasa penolakan pembangunan Gereja SantaClara di Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Apel siaga dipimpin Wakil Kapolda (Wakapolda) Metro Jaya, BrigjenPol Nandang Jumantara, yang dilaksanakan di Plaza Pemerintah Kota (Pemkot)Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

Wakapolda meminta kepada jajaran kepolisian untuk melakukan pendekatansecara persuasif dan tidak menggunakan senjata api. “Pengamanan ini sifatnyapreventif, lebih ditekankan terhadap pendekatan persuasif,” ujar NandangJumantara, Senin (7/3).

Dia mengatakan, penindakan akan dilakukan oleh anggotanya apabilamemang telah terjadi tindak pidana seperti pengrusakan, anarkis dan sebagainya.Wakil Kapolda Metro Jaya juga mengimbau kepada jajarannya untuk tidakmenggunakan senjata api dalam pengamanan aksi demo tersebut.

Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji Astuti,mengatakan jumlah personel kepolisian yang dikerahkan sebanyak 1.750

pengusutan dugaan korupsi penga-daan enam item yang dilaporkan dantemuan BPK sebanyak 24 item penga-daan. M.Sitanggang sebagai KetuaLSM SISIR dengan resmi telah mem-buat laporan kepada Kejari JakartaUtara tanggal 15 Februari 2016 de-ngan No surat 305/KN/LSM SISIR/II/2016. M.Sitanggang juga mengkri-tik karena oknum PNS yang didugabermasalah tersebut Mustapa Kemalmenjabat jabatan strategis sebagai Ka-sudin Pendidikan Wilayah I di JakartaUtara. Ini sampai sekarang belum dis-entuh hukum. Penegak Hukum jangantebang pilih harus diungkap, karenakasus ini mirip dengan UPS. (tim)

Terkait Dugaan Korupsi Multi Media IAF SMA

Kejari Diminta Bidik Oknum PNS DikmenJAKARTA, TEROPONG - SE-

JUMLAH PNS di lingkungan Pro-vinsi DKI Jakarta diprediksi akanmenjadi pesakitan pada awal tahun2016. Kabarnya, Kejaksaan Negeri(Kejari) Jakarta Utara diminta berba-gai LSM di Jakarta mendalami temuanBadan Pemeriksa Keuangan (BPK)

terkait dugaan mark-up PengadaanAlat Laboratorium Computer terinte-grasi untuk sekolah, Pengadaan Mul-timedia di Sudin Wilayah Kota Ad-ministrasi Jakarta Utara tahun 2014Dikmen.Dalam laporan Ketua LSMSISIR kepada Kejari Jakarta Utaramerupakan seiring dengan temuan

BPK tahun anggaran 2014.Ini jugadari pengadaan barang dan jasa seba-nyak 24 paket dengan biaya ± Rp.90miliar. Yang disoroti untuk dilakukanpemeriksaan oleh Kejari Jakarta Utaraterhadap PNS (mantan KasudinDikmen) Drs.Mustapa Kemal,MM,antara lain Pengadaan Multi MediaInteraktif Assesment Fisika (IAF)SMA senilai Rp.2.999.205 oleh PT.

Cemara Mandiri dengan penawaranRp.2.738.472.000; Pengadaan AlatLaboratorium Computer Terintegrasiuntuk sekolah Rp.3.999.215.000 olehPT.Ditaputri Waranawa denganpenawaran Rp.3.375.000.000; Penga-daan Perangkat Sains Modern SMAN16 Rp.3 miliar dengan penawaran Rp.2.815.204.700; Pengadaan Perang-kat Sains Modern SMAN 17 Rp.

Suasana unjuk rasa penolakan pembangunan Gereja Santa Clara di KelurahanHarapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Nandang Jumantara saat memberikan pengarahan

personel yang terdiri dari gabungan TNI, Satuan Pol Pamong Praja (SatpolPP) serta personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi. “Dari jumlahtersebut, kami mendapat bantuan personel Brimob dari Polda Metro Jayasebanyak tiga kompi,” kata Puji Astuti.

Puji mengatakan, pihaknya telah memetakan pergerakan massa organisasikemasyarakat (ormas) Islam yang dibagi dalam tiga titik kumpul yakni GerejaSanta Clara, kantor Wali Kota Bekasi, serta gedung DPRD Kota Bekasi.

Titik kumpul massa Ormas di pusatkan di Pesantren At Taqwa Ujung-harapan, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, JawaBarat, sejak pukul 07.00 WIB. Namun hingga pukul 10.00 WIB, massa ormasbelum terlihat di Pemkot Bekasi. “Pergerakan massa terpecah, tidak dalamsatu kelompok. Estimasi massa 600-1.000 orang pendemo,” katanya.

Sedangkan di lokasi Gereja Santa Clara, anggota Polsek Bekasi Utarabersiaga sebanyak 60 personel. Pantauan di lokasi, massa yang tergabungdalam Forum Silahturahmi Umat Islam Bekasi mulai berorasi di lokasipembangunan Gereja Santa Clara, Bekasi Utara. (norton)

Diduga Akibat Kualitas Jelek, Sejumlah Titik Pedestrian Di Kota Bekasi Rusakini biasanya dikerjakan oleh rekananpeliharaan dinas atau dikerjakan olehoknum dinas, ujar sumber.

Sumber itu mengatakan, kegiatanyang bersumber dari dinas pemeli-haraan rutin Rencana Anggaran Biaya(RAB) nya biasanya dibuat dilapangansaat survey bersama rekanan. Seringpula, tambah sumber, saat pelaksanaanpekerjaan tidak dilengkapi papan nama

kegiatan bahkan surat perintahkerja (SPK). Rekanan yang menja-di pelaksanaan proyek ini, lanjutsumber, adalah rekanan yang mem-punyai loyalitas tinggi terhadaporang dinas. “Rekanan itu biasanyapeliharaan dinas atau dikerjakansendiri oleh oknum dinas soal, per-usahaanya kan gampang dipin-jam,” tururnya. (norton)

JAKARTA, TEROPONG - Untuk menekan jumlah angka kelahirandi Jakarta Utara, kantor Keluarga Berencana (KB) Jakarta Utara menggelarpelayanan KB gratis, di halaman kantor Kelurahan Rawa Badak Utara(RBU), Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Kepala Kantor KB Jakarta Utara,Pakruddin mengatakan, kegiatan pelayanan KB gratis yang dilaksanakanpada hari ini kami menargetkan sebanyak 16 orang terlayani KB metodeoperasipria (MOP).

“Sebanyak 40 orang pria mendaftar KB MOP, dari hasil seleksi danwawancara, hanya 10 orang yang bernilai benar-benar ikut KB MOP,”ujar Pakruddin, Kamis (03/02).

Pelayanan KB yang dilaksanakan di Kelurahan Rawa Badak Utara,kata Pakrudin, bukan hanya dilaksanakan di sini saja, namun kami juga

Pelayanan KB Sasaran Warga RBU

Bersambung ke hal.2

Page 6: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

6

Suratkabar Nasional

"Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas"P. Jawa Rp. 5.000,- [Luar Jawa Tambah Ongkos Kirim]email: [email protected] 708||||| Th.XV Minggu III||||| 14-20 Maret 2016|||||

Diduga Fiktip ... Sambungan dari Hal.1

SURABAYA, TEROPONG– PT Pelindo III memang layakdiacungi jempol, karena mampumembangun kawasan industriterintegrasi langsung denganpelabuhan di Kecamatan Ma-nyar, Kabupaten Gresik, yakniJava Integrated Industrial andPort Estate (JIIPE) sekitar 3.000hektare (ha). Proyek ini kerjasama antara Pelindo III denganpihak swasta untuk mendukung

SURABAYA, TEROPONG- Keberadaan pelabuhan dikawasan JIIPE Kecamatan Ma-nyar, Kabupaten Gresik, Jatim,sudah siap melayani kegiatanbongkar muat barang.

Menurut Direktur Utama(Dirut) Pelindo III, Djarwo Sur-janto, pihaknya telah membuk-tikan jika pelabuhan JIIPE su-dah siap melayani kapal danbongkar muat barang. Kesiapanini untuk menarik calon investormenanamkan investasinya diJIIPE.

Kegiatan bongkar muat per-dana ini, bukti jika dermaga pe-labuhan kawasan terintegrasiJIIPE siap membawa bahan ba-ku serta barang hasil industri da-ri kawasan Gresik

Berfungsinya dermaga ka-wasan JIIPE akan mengurangi

Pelindo III Layak Diacungi JempolJIIPE Jadi Proyek Percontohan Di Indonesia

daya saing logistik dan kema-ritiman nasional.

JIIPE Gresik diresmikanPresiden Joko Widodo pada No-vember 2015 lalu, menjadi pro-yek percontohan pengembangankawasan industri terintegrasi diIndonesia. Pelindo III mendu-kung penuh pemerintahan JokoWidodo (Jokowi) - Jusuf Kalla(JK) pada tahun 2016 ini, untukmenambah dan mengembangkan

sin, Terminal Peti Kemas Sema-rang, Pelabuhan Banyuwangi,Pelabuhan Benoa, PelabuhanTenau Kupang, Pelabuhan Te-gal, Pelabuhan Lembar, dan pe-labuhan lainnya.

Atas komitmennya dalampengembangan infrastukturpelabuhan di Indonesia, PelindoIII memperoleh penghargaansebagai BUMN Terbaik BidangNon-Keuangan Sektor Perhu-bungan dan Infrastuktur diajang Penghargaan Tokoh Fi-nansial Indonesia 2015.

Sementara itu, MenteriPerindustrian (Menperin) SalehHusin mengatakan, pihaknyamendorong percepatan pemba-ngunan kawasan JIIPE di Gre-sik, Jatim. Kawasan industri ter-padu itu akan menjadi per-contohan bagi pengembangan14 kawasan industri prioritasdi luar Pulau Jawa. JIIPE akanmampu menjadi kota industri

mandiri. “Tak hanya dipenuhipabrik-pabrik, namun jugadilengkapi kawasan pemukiman,bisnis, pendidikan, hiburan, danolahraga,” kata Menperin Saleh.

Menperin mengapresiasiintegrasi akses transportasi JIIPEdengan infrastruktur logistik yangmeliputi pelabuhan dan jalan tolpenghubung JIIPE dengan jalantol utama dengan panjang 6 kilo-meter. JIIPE tengah menyusunstudi kelayakan untuk pembangu-nan rel kereta api sepanjang 12kilometer ke stasiun terdekat.Diharapkan bisa menurunkanbiaya logistik sebesar 10 hingga20 persen dari total biaya pro-duksi.

Pembangunan JIIPE akanmemicu pertumbuhan ekonomilokal, karena bisa menyerap 100ribu tenaga kerja, jika telah ber-operasi penuh. Kawasan industriitu memiliki infrastruktur pendu-kung dan daya saing lebih tinggi.

JIIPE merupakan proyekpatungan (joint venture) antaraPT Pelindo III dan PT AKR Cor-porindo, Tbk dengan nilaiinvestasi Rp 50 triliun dan luaslahan 2.993 hektare. Untuk ka-wasan industri (1.761,4 hektare),pelabuhan (406,1 hektare), danperumahan (765,77 hektare).Pengelolaan kawasan industriini nantinya akan dilakukan oleh

anak perusahaan kedua peru-sahaan, PT Berkah KawasanManyar Sejahtera. Pelindo IIImenjadi pemilik mayoritasdengan porsi kepemilikan sahamsebesar 60 persen. Mengenaipasokan gas ke JIIPE, baik PTPGN dan PT Pertagas telahmendukung penyediaan gas dikawasan tersebut.

(omo)

JIIPE Siap Layani Kegiatan Bongkar-Muat, Optimis Investor Akan Berdatangankepadatan di wilayah PelabuhanTanjung Perak, Surabaya. Me-ngingat saat ini ada sebelas kapalbarang dan curah kering yangmenunggu antrean untuk dila-yani di sana.

“Dermaga di Terminal Ma-nyar, Gresik ini dapat digunakansebagai alternatif bagi kapal un-tuk bersandar dan melakukankegiatan bongkar muat barang,”katanya.

Pada operasional perdana,Dermaga Terminal Manyar Pela-buhan Gresik melayani kapalyang memuat pupuk dalam ke-masan sejumlah 9.000 ton, danakan dibawa menuju PelabuhanTeluk Bayur dengan mengguna-kan kapal MV Isa Winter.

Kali ini,pupuk yang dimuatmerupakan hasil dari industripupuk yang ada di kawasan Gre-

sik. Keberadaan JIIPE jugadibutuhkan oleh industri lainyang ada di sekitarnya.

Hingga saat ini, ada empatindustri yang sedang memba-ngun pabrik di kawasan JIIPE,yakni PT Unichem Candi Indo-nesia, PT Clariant Indonesia, PTTirta Bahagia, dan AKR Group.

Rencananya, beberapa in-dustri juga sudah menyatakanminatnya untuk masuk ke ka-wasan terintegrasi JIIPE.

Sementara itu, Presiden Di-rektur PT AKR selaku pengem-bang, Haryanto Adikoesoemomengungkapkan, jika industriyang akan dikembangkan JIIPEantara lain industri berat, industriberbasis CPO, industri mene-ngah, ringan hingga otomotif

“Sekarang sudah ada duaindustri yang membangun kons-

truksi pabrik di sini, Clariantyaitu perusahaan kimia asalJerman dan Unichem di bidanggaram serta ada dua lagi akanmasuk di tahun ini. Pelabuhanjuga sudah digunakan untukbongkar muat pupuk,” katanya.

Kerja sama dengan PelindoIII, memberikan manfaat bagiindustri yang berada di kawasanJIIPE, yaitu mendapat fasilitas

infrastruktur, penghematan biayaproduksi dan kemudahan per-izinan.

Dalam sebuah kesempatan,Direktur Jenderal PengembanganPerwilayahan Industri (PPI) Ke-menterian Perindustrian (Kemen-perin), Imam Haryono menegas-kan, pembangunan 14 kawasanindustri di luar Jawa juga akandijadikan kota-kota industri baru

dan modern. Hal itu perlu dila-kukan mengingat kawasan in-dustri selama ini telah menyum-bang 40 persen dari total ekspornon-migas dan menarik investasi60 persen dari total investasisektor industri.

Pengembangan tersebut di-harapkan juga bisa membuatkawasan industri tersebar meratadi Indonesia. Imam berharap

infrastuktur di Indonesia.Direktur Utama (Dirut) PT

Pelindo III, Djarwo Surjanto me-nyatakan, pihaknya fokus padapenambahan dan pengembanganpelabuhan untuk mendukungpemerintah untuk menggenjotpertumbuhan ekonomi nasional.

“Di JIIPE ada pabrik-pabrikyang berproduksi, mendatang-kan bahan baku dan dapat lang-sung masuk ke pelabuhan. Pa-brik dapat langsung mengeksporhasil produksi mereka melaluipelabuhan itu pula,” kata DjarwoSurjanto.

Konsep JIIPE diyakini akanmenurunkan biaya logistik danpara pengusaha dapat mening-katkan hasil produksinya. Per-tumbuhan ekonomi nasionalakan meningkat juga.

Dijelaskan Djarwo Surjanto,tidak hanya JIIPE saja, meng-ingat Pelindo III akan mengem-bangkan Pelabuhan Banjarma-

porsi kawasan industri di luarPulau Jawa bisa sebesar 40 per-sen pada 2035 dari persentasesaat ini sebesar 27,22 persen.“Pemerintah akan bekerja kerasuntuk terus mendorong upayapembangunan kawasan-kawasanindustri baru, terutama di luarPulau Jawa, sebagai bagian daripemerataan industri,” ucapImam. (omo)

Peresmian JIIPE, Dirut PT Pelindo III Djarwo Surjanto (kiri) bersamaPresiden Joko Widodo (tengah) dan Gubernur Jatim H. Soekarwo (kanan)

Dirut PT Pelindo III Djarwo Surjanto

Area JIIPE Dermaga Pelabuhan

datanganan kontrak paketpekerjaan konstruksi ini adalahdijadwalkan tanggal 21 Sep-tember 2015.

Sedangkan untuk paketpekerjaan “Peningkatan JalanSengguruh – Kemiri, dialokasi-kan anggaran APBD KabupatenMalang sebesar Rp.1,250 miliar.Adapun sebagai pemenangpaket pekerjaan yang dibiayaidari uang rakyat ini adalah CV.Ersa Perdana Teknik, denganharga penawaran Rp.1.322.652.000,-. (nilai penawaran terdapat lebihbesar dari nilai PAGU/HPS).Namun disebutkan didalamBerita Acara Penjelasan, hargapenawaran dibawah nilai HPS/PAGU Rp.1.350.000.000,-. Se-dangkan jadwal penandata-nganan kontraknya pada tanggal21 September 2015.

Pada pekerjaan PeningkatanJalan Sengguruh – Kemiri,Kecamatan Kepanjen, Malang,

dimana hasil penelusuran TimInvestigasi Wartawan SuratkabarNasional TEROPONG dan War-tawan Media Nasional MetroTimes dilapangan, 27 Januari2016 lalu, dimana pekerjaanaspal diduga tidak sesuai denganspesifikasi yang tertuang dalamdokumen kontrak. Hal ini dapatdilihat dari ketebalan hamparanaspal yang terlihat sangat tipispada beberapa titik, yang terkaitlapis perekat, laston lapis atas,dan lapis pondasi/penerasimacadam.

Begitu juga pada pekerjaanrigid beton nya, komposisinyapatut dipertanyakan, karenadiduga tidak sesuai sepesifikasiyang tertuang dalam dokumenkontrak (K-250).

Begitu juga permuakaan ja-lan aspal tampak bergelombangdan terdapat kemiringan se-hingga menampung air pada be-berapa titik. Hal ini dapat dilihat

lokasi pekerjaan, tidak dilaku-kan pekerjaan, seperti di jalanRT.19, RT20, RT21. Dan begitujuga papan nama pekerjaantidak tampak sama sekalidilapangan.

Terkait masalah hasil te-muan ini, Tim Investigasi War-tawan Suratkabar NasionalTEROPONG dan WartawanMedia Nasional Metro Timesini, pada tanggal 4 Pebruari2016 lalu, melakukan konfirma-si secara tertulis kepada KadisBina Marga Kab. Malang, Ir.Anwar. Namun hingga beritaini dibuat, belum ada balasansama sekali. Dan ketika dihubu-ngi melalui selulernya beberapakali, sayang tidak aktif.

Sementara, Kadis PU BinaMarga Kab. Malang Ir. Anwar,ketika ditemui Wartawan Su-ratkabar Nasional TEROPONGdikantornya, Kamis (10/3/2016) siang, sayang tidak ada

ditempat.Sekretaris Dinas Bina Marga

Kab. Malang, Ir. Agus Prajitno,MT saat ditanya Wartawan Su-ratkabar Nasional TEROPONGsoal surat konfirmasi tertulis yangdikirim lewat pos tertanggal 4Februari 2016 lalu, dia menga-takan belum pernah menerimasurat tersebut. “Coba nanti sayacek ulang mungkin masih adaruangan di pak Anwar,” ujarnya.

Jawaban sekretaris ini patutdipertanyakan. Bukankah suratmasuk maupun surat keluar di-agendakan di sekretaris? Pukul2 Siang redaksi menerima emaildari Bina Marga Malang tentangsurat konfirmasi yang dikirim,menyatakan setelah kami telusuriternyata surat dari mingguanTEROPONG sekitar tanggal 7Pebruari 2016 tidak ditemukan,demikian isi email dari Dinas Bi-na Marga Kabupaten Malang.(bachtiar, jonet, renno… bersambung)

dimana air hujan masih tertam-pung pada permukaan aspal.Tentu hal ini akan berakibat padaumur jalan.

Namun berdasarkan penga-matan dilapangan dilokasi pe-kerjaan ini tidak tampak papannama pekerjaan sebagaimanayang disyaratkan dalam doku-men kontrak.

Sementara pada tempat ter-pisah, yaitu pada peket pekerjaan“Pemeliharaan Jalan Ngabab –Krajan, Kec. Pujon, Malang,Tim Investigasi Wartawan Su-ratkabar Nasional TEROPONGbersama Wartawan Media Na-sional Metro Times dilapangan,27 Januari 2016 lalu, dimanapekerjaan kontruksi jalan yangdibiayai dari uang rakyat ini,dimana pekerjaan aspal didugakuat tidak sesuai spesfikasi yangtertuang dalam dokumen kontrak.

Disamping itu, ditemukandilapangan, pada beberapa titik

Ir Moch Anwar -- Kadis BinaMarga Kabupaten Malang

Ir. Agus Prajitno, MT SekretarisDinas PU Bina Marga Kab. Malang.

Pekerjaan Rigid Beton Jalan Sengguruh-Kemiri

Page 7: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

7

Suratkabar Nasional

"Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas"P. Jawa Rp. 5.000,- [Luar Jawa Tambah Ongkos Kirim]email: [email protected] 708||||| Th.XV Minggu III||||| 14-20 Maret 2016|||||

TANBU, TEROPONG - Untukyang kedua kalinya, rombongan KomisiIV DPRD Kabupaten Banjar berkun-jung ke Kabupaten Tanah Bumbu, di-sambut Asisten 1 Bidang Pemerintahandan Kesejahteraan Rakyat Drs. Idjra’i,beberapa SKPD di lingkup PemkabTanbu serta beberapa Staf Ahli BupatiTanbu.

“Kunjungan ini tiada lain inginmengetahui sejauhmana penangananterhadap orang tidak mampu yang sudahditerapkan Kabupaten Tanah Bumbu,berikutnya akan dijadikan referensiKomisi V sebagai bahan masukan ke-

pada Pemerintah Kabupaten Banjardalam merumuskan sebuah kebijakanterkait penanganan kemiskinan” kataSayyed Hasan saat memberikan sam-butan di ruang rapat Setda KantorBupati Tanbu Selasa (8/3).

Meskipun Kabupaten Banjar lebihtua dibandingkan dengan KabupatenTanah Bumbu. Pimpinan kunjunganrombongan komisi IV ini tidak me-nampik dalam menggali pengetahuandengan Kabupaten yang baru,”kalauTanah Bumbu lebih baik penanganankemiskinannya, maka tak salah kalaukami mengadopsi mekanisme yang

DIBUTUHKAN WARTAWAN:Untuk Wilayah : Tulungagung,Trenggalek, Kediri, Ngawi, Madiun,Jombang, Nganjuk, Pacitan, Ponorogo,Tuban, Lamongan, Bangkalan,Lumajang, Jember, Malang, Mojokerto,Batu, Pasuruan.

Lamaran ditujukan ke:Redaksi Suratkabar Nasional TEROPONG

Jl. Ketapang IIA No. 19, Suko-Sukodono-SidoarjoHp. 081332446700

Belajar Penanganan Kemiskinan, DPRD Banjar Kunjungi Tanbudari SD hingga SLTA bisa dialihkanuntuk kebutuhan lain terkait biayahidup masyarakat itu sendiri.,

Pengalihan beban biaya tersebutjuga serupa dengan program kesehatangratis. Pemkab Tanbu hingga sekarangterus memberikan kemudahan kepadawarga yang ingin berobat, hanya cukupmenunjukan KTP Tanbu maka masya-rakat sudah bisa mendapatkan layanankelas III dirumah sakit.

“Bentuk pelayanan lainnya, dalamrangka memberikan kemudahan bagimasyarakat yang tidak mampu, Pem-kab Tanbu juga memberikan pelayanansesar gratis buat ibu yang melahirkan.”terangnya. (hms/adv/imran)

sudah dilakukannya,” sam-bung Sayyed Hasan.

Dalam kesempatan itu, Drs. H.Idjra’i menyebutkan beberapa kebija-kan yang sudah dilakukan pemerintahdaerah dalam hal penanganan kemis-kinan.

Katanya, mengawali roda pemerin-tahan priode pertama yang dijalankanBupati Tanah Bumbu Mardani H Ma-ming telah merumuskan program pe-ngambil alihan beban biaya masyarakatberupa sekolah gratis dan Kesehatangratis.

Sambungnya, dengan digratiskannya sekolah tersebut, maka biaya yangseharusnya untuk keperluan sekolah Suasana kunjungan Komisi IV DPRD Kab. Banjar ke Kab. Tanbu

Paket Lelang ... Sambungan dari Hal.1

Hal ini sesuai dengan suratpenujukkan nomor:KU.03.02/2976/BWS-TPOP/IV/2015,tanggal 6 April 2015.

2). Pekerjaan PemeliharaanSaluran II Cluring, Desa Clu-ring, Kec. Cluring, Banyuwangi.Untuk Paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.285.992.300,-. Sedangkanpemenangnya adalah CantikanMandala Karya, dengan nilaikontrak Rp.229.124.500,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1800/BWS-TPOP/IV/2015, tanggalkontrak:17 April 2015, masapelaksanaan 120 hari. Hal inisesuai dengan surat penujukkannomor:KU.03.02/2977/BS-TPOP/IV/2015, tanggal 6 April2015.

Sementara 26 paket lainnya,dilakukan lelang secara manualalias Pengadaan Langsung (PL)dengan alasan Pekerjaan Seder-hana. Adapun ke 26 paket terse-but adalah paket pekerjaan :

1. Pemeliharaan Saluran In-duk Sampean Baru (Hilir CrossII) Desa Dempas, KecamatanArjasa, Situbondo. Untuk paketini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.197.990.100,-. Sedangkanpemenangnya adalah CV. AnomRejeki, dengan nilai kontrakRp.197.954.900,-, nomor kon-trak:HK.02.03/1784/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal kontrak17 April 2015, masa pelak-sanaan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penujukkan no:KU.03.01/1718/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Maret 2015.

2. Pemeliharaan Saluran IIJatisari, Desa Jatisari, Kecama-tan Arjasa, Situbondo. Untukpaket pekerjaan ini dialokasikanangaran (HPS) Rp.144.991.000,-. Sedangkan pemenangnya ada-lah CV. Wilis Jaya, dengan nilaikontrak Rp.144.984.400,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1785/BWS-TPOP/IV/2015, tanggalkontrak:17 April 2015, masapelaksanaan 90 hari. Hal inisesuai dengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1719/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

3. Pemeliharaan Saluran IIKetowan, Desa Ketowan, Kec,

Arjasa, Situbondo. Untuk paketpekerjaan ini dialokasikan ang-garan (HPS) Rp.134.992.000,-. Sedangkan pemenangnya ada-lah CV. Tentrem, dengan nilaikontrak Rp.134.954.600,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1786/BWS-TPOP/IV/2016, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuai de-ngan surat penunjukkan nomor:KU.03.01/1720/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Maret 2015.

4. Pemeliharaan Saluran IIKandang. Desa Bercak, Kec.Cerme, Bondowoso.

Untuk paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.126.997.200,-. Sedangkanpemenangnya adalah CV. LuckyKarya, dengan nilai konrakRp.126.973.000,-, nomor kon-trak:HK.02.03/1787/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April2015, masa pelaksanaan 90 hari.Hal ini sesuai dengan suratpenunjukkan nomor:KU.03.01/1721/BWS-TPOP/III/2015,tanggal 12 Maret 2015.

5. Pemeliharaan Saluran IIBercak, Desa Bercak, Kec. Cer-me, Bondowoso. Untuk paketpekerjaan ini dialokasikan ang-garan (HPS) Rp.112.993.100,-. Adapun sebagai pemenangnyadalah CV. Malindo, dengan nilaikontrak Rp.112.967.800,-, no-mor kontrak: HK.02.03/1788/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuai de-ngan surat penunjukkan nomor:KU.03.01/1722/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Maret 2015.

6. Pemeliharaan Saluran IISuling Kulon, Desa Sulung Ku-lon, Kec. Cerme, Bondowoso.Untuk paket pekerjaan ini di-alokasikan anggaran (HPS)Rp.115.998.300,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Syafira, dengan nilai kontrakRp.115.996.100,-, nomorkontrak:HK.02.03/1789/BWS-TPOP/IV.2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuai de-ngan surat penunjukkan no-mor:KU.03.01/1723/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Ma-ret 2015.

7. Pemeliharaan Saluran I

WH. Chanal Hulu, Desa Peranti,Kec. Asembagus, Situbondo.Untuk paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.197.990.100,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Baluran Permai, dengan nilaikontrak Rp.197.973.600,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1790/BS-TPOP/IV/2015, masa pelak-sanaan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1724/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

8. Pemeliharaan Saluran IWH.Chanal Hilir, Desa Mojo-sasi, Kec. Asembagus, Situ-bondo. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.188.996.500,-, Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Lingkar Teknik, dengan nilaikontrak Rp.188.969.000,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1791/BWS-TPOP/IV/2015, masapelaksanaan 90 hari. Hal inisesuai dengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1725/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

9. Pemeliharaan Saluran IIBantal Hulu, Desa Peranti, Kec.Asembagus, Situbondo. Untukpaket pekerjaan ini dialokasikananggaran (HPS) Rp.167.996.400,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Sari Unggul, nilaikontrak Rp.167.956.800,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1792/BWS-TPOP/IV/2015, masa pe-laksanaan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1726/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

10. Pemeliharaan SaluranII Bares Hilir, Desa Trigonco,Kec. Asembagus, Situbondo.Untuk paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.151.995.800,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Cindy Jaya Utama, dengan nilaikontrak Rp.151.972.700,-, no-mor kontrak: HK.02.03/1793/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelak-sanaan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penunjukkannomor: KU.03.01/1727/BWS-

Pesanggaran, Desa Sumbermul-yo, Tembakur, Kec. Pesang-garan, Banyuwangi. Untuk paketpekerjaan ini dialokasikan angg-aran (HPS) Rp.156.974.400,-.Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV.Indograha, dengannilai kontrak Rp.156.376.000,-, nomor kontrak:HK.02.03/1803/BWS-TPOP/IV/2015. Halini sesuai dengan surat penu-jukkan nomor:KU.03.01/1737/BWS-TPOP/III/2015, tanggal12 Maret 2015.

17. Pemeliharaan SaluranII Benculuk, Desa SumberBeras, Kec. Muncar, Banyu-wangi. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.157.994.100,- Adapun se-bagai pemenangnya adalah CV.Tirto Arum, dengan nilai kontrakRp.157.977.600,-, nomor kon-trak:HK.02.03/1804/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April2015, masa pelaksanaan 90 hari.Hal ini sesuai dengan suratpenunjukkan nomor:KU.03.01/1738/BWS-TPOP/III/2015,tanggal 12 Maret 2015.

18. Pemeliharaan Saluran IIBulurejo, Desa Bulurejo, Kec.Bangorejo, Banyuwangi. Untukpaket pekerjaan ini dialokasikananggaran (HPS) Rp.165.992.200,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Citra KonstruksiBlambangan, dengan nilai kon-trak Rp.165.975.700,-, nomorkontrak:HK.02.03/1805/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April2015, masa pelaksanaan 90 hari.Hal ini sesuai dengan suratpenunjukkan nomor: KU.03.01/1739/BWS-TPOP/III/2015,tanggal 12 Maret 2015.

19. Pemeliharaan SaluranII Sidorejo, Desa Sidorejo, Kec.Purwoharjo, Banyuwangi. Un-tuk paket pekerjaan ini di-alokasikan anggaran Rp.151.988.100,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Setya Mitra Perkasa,dengan nilai kontrak Rp.151.974.900,-, nomor kontrak:HK.02.03/1806/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April 2015,masa pelaksanaan 90 hari. Halini sesuai dengan surat penun-jukkan nomor:KU.03.01/1740/BWS-TPOP/III/2015, tanggal

dengan surat penunjukkannomor: KU.03.01/1733/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

24. Pemeliharaan Saluran IIKedung Gebang, Desa Tegal-dlimo, Kec. Tegaldlimo, Banyu-wangi. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaranRp.198.999.900,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Astha Prakarsa, dengan nilaikontrak Rp.198.952.600,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1809/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksana-an 90 hari. Hal ini sesuai dengansurat penunjukkan nomor:KU.03.01/1743/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Maret 2015.

25. Pemeliharaan SaluranII Kalipait, Desa Tegaldlimo,Kec. Tegaldlimo, Banyuwangi.Untuk paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.184.996.900,-. Adapun se-bagai pemenangnya adalah CV.Surya Kencana, dengan nilaikontrak Rp.184.945.200,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1710/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuai de-ngan surat penunjukkan no-mor:KU.03.01/1744/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12maret 2015.

26. Pemiliharaan SaluranPrimer Porolinggo, Desa Sum-bergondo, Kec, Glenmore, Ba-nyuwangi. Untuk paket pekerja-an ini dialokasikan anggaran(HPS) Rp.196.990.200,-. Ada-pun sebagai pemenangnyaadalah CV. Mahesa, dengan nilaikontrak Rp.196.992.400,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1797/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuai de-ngan surat penunjukkan no-mor:KU.03.01/1731/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

Kalau dilihat dari ke 26paket PL tersebut, dimanatanggal Surat Penunjukkannyasama, dan begitu juga tanggalkontraknya. Tentu ini patutdipertanyakan.

(tim…bersambung)

TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

11. Pemeliharaan SaluranII Karangasem, Desa Yoso Mul-yo, Kec. Gambiran, Banyu-wangi. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.194.995.900,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Roda Mas, dengan nilai kontrakRp.194.947.500,-, nomor kon-trak:HK.02.04/1794/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April2015, masa pelaksanaan 90 hari.Hal ini sesuai dengan suratpenujukkan nomor: KU.03.01/1728/BWS-TPOP/III/2015,tanggal 12 Maret 2015.

12. Pemeliharaan SaluranII Karangasem, Desa Wringin-agung, Kec. Gambiran, Banyu-wangi. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.187.993.300,-. Adapun seba-gai pemenangnya adalah CV.Bumi Putra Sejati, dengan nilaikontrak Rp.187.976.800,-, no-mor kontrak: HK.02.03/1795/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penujukkan nomor:KU.03.01/1729/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12 Maret 2015.

13. Pemeliharaan SaluranII Wringinrejo, Desa GentengWetan, Kec. Genteng, Banyu-wangi. Untuk paket pekerjaanini dialokasikan anggaran (HPS)Rp.153.994.500,-. Adapun se-bagai pemenangnya adalah CV.Cahaya Timur Langgeng, de-ngan nilai kontrak Rp.153.965.900,-, nomor kontrak:HK.02.03/1796/BS-TPOP/IV/2015,tanggal 17 April 2015, masapelaksanaan 90 hari. Hal inisesuai dengan surat penunjukkannomor: KU.03.01/1730/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

14. Pemeliharaan saluranII Glagah Agung, Desa Bulurejo,Temurejo, Kec. Bangorejo, Ba-nyuwangi. Untuk paket pe-kerjaan ini dialokasikan ang-garan (HPS) Rp.155.991.000,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Putra Bersaudara,dengan nilai kontrak Rp.155.993.200,- nomor kon-trak:HK.02.03/1801/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April2015, masa pelaksanaan 90 hari.Hal ini sesuai dengan suratpenunjukkan nomor:KU.03.01/1735/BWS-TPOP/III/2015,tanggal 12 Maret 2015.

15. Pemeliharan Saluran IINgadirejo, Desa Bulurejo, Kec.Bangorejo, Banyuwangi. Untukpaket pekerjaan ini dialokasikananggaran (HPS) Rp.163.993.500,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Darma Prima Jaya,dengan nilai kontrak Rp.163.997.900,-, nomor kontrak:HK.02.03/1802/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April 2015,masa pelaksanaan 90 hari. Halini sesuai dengan surat penun-jukkan nomor:KU.03.01/1736/BWS-TPOP/III/2015, tanggal12 Maret 2015.

16. Pemeliharaan Saluran II

12 Maret 2015.20. Pemeliharaan Saluran

II Ringin Sari, Desa Pesang-garan, Kec. Pesanggaran, Ba-nyuwangi. Untuk peket pe-kerjaan ini dialokasikan ang-garan (HPS) Rp.153.994.500,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV. Arrova, dengan nilaikontrak Rp.153.997.800,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1807/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015. Hal ini sesuaidengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1741/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

21. Pemeliharaan Saluran IISimbar, Desa Tampo, Kec. Clu-ring, Banyuwangi. Untuk paketpekerjaan ini dialokasikan ang-garan (HPS) Rp.146.994.100,-.Adapu sebagai pemenangnyaadalah CV.Brian-G, dengan nilaikontrak Rp.146.954.500,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1808/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelaksa-naan 90 hari. Hal ini sesuaidengan surat penunjukkannomor:KU.03.01/1742/BWS-TPOP/III/2015, tanggal 12Maret 2015.

22. Pemeliharaan Saluran IITamansari, Desa Tamansari,Kec. Tegalsasi. Banyuwangi.Untuk paket pekerjaan inidialokasikan anggaran (HPS)Rp.152.968.200,-. Pemenang-nya adalah CV.Jaya Konstruksi,dengan nilai kontrak Rp.152.966.000,-, nomor kontrak:HK.02.03/1798/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal 17 April 2015,masa pelaksanaan 90 hari. Halini sesuai dengan surat penun-jukkan nomor:KU.03.01/1732/BWS-TPOP/III/2015, tanggal12 Maret 2015.

23. Pemeliharaan Saluran IISalak, Desa Tamansari, Kec.Tegalsari, Banyuwangi. Untukpaket pekerjaan ini dialokasikananggaran (HPS) Rp.147.994.000,-. Adapun sebagai pemenangnyaadalah CV.Agung, dengan nilaikontrak Rp.147.951.100,-, no-mor kontrak:HK.02.03/1799/BWS-TPOP/IV/2015, tanggal17 April 2015, masa pelak-sanaan 90 hari. Hal ini sesuai

Page 8: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

KALIMANTAN8 Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

KAPUAS, TEROPONG - AcaraKegiatan Forum Gabungan SatuanKerja Perangkat Daerah (Forum Gabu-ngan SKPD) Kabupaten KapuasTahun 2016 digelar, Senin (7/3) Pagi.Acara yang berlangsung di Aula Kan-tor Bappeda Kuala Kapuas itu dibukasecara resmi oleh Bupati Kapuas IrBen Brahim S Bahat MM MT.

Kegiatan Forum Gabungan SKPDtersebut merupakan wahana antarpemangku kepentingan pembangunansebagai perwujudan dari pendekatanpartisipatif perencanaan pembangunandaerah.

Begitupun sebagai bahan pemba-hasan berikutnya sebelum penyusunanrancangan akhir RKPD yang akandisesuaikan dengan prioritas RENJA-SKPD dan Pagu Dana Indikatif SKPDyang termuat dalam prioritas pemba-ngunan daerah dalam RancanganRencana Kerja Pembangunan Daerah(RKPD) Kab Kapuas Tahun 2017.

Forum tersebut dimaksudkan un-tuk melakukan pembahasan dan kon-solidasi program/kegiatan prioritasyang akan dilaksanakan oleh SKPDdilingkungan Pemerintah KabupatenKapuas pada Tahun 2017 dengan caramembahas dan mensinergikan antaraprioritas pembangunan pada Ranca-ngan Rencana Kerja SKPD KabupatenKapuas dengan usulan prioritas HasilMusrenbang Kecamatan.

Terkait prioritas kegiatan untuktahun 2017, Bupati Kapuas dalam ara-hannya meminta tiap-tiap SKPD untukmempelajari apa yang telah diusulkandi dalam Musrenbang Tingkat Keca-matan, apakah usulan tersebut sudahcocok dengan program dari SKPDmasing-masing dan apakah sudah adaketerkaitan dengan program SKPD

KAPUAS, TEROPONG - Satlantas Polres Kapuas melakukan kegiatanlomba Karaoke Acil-Acil serta pemberian hadiah bagi jepretan pengendararoda 2 yang menggunakan kelengkapan berkendaraan. Kegiatan yangbertujuan untuk menyampaikan pentingnya keselamatan di jalan rayaini, berlangsung di Jalan Maluku depan Mapolsek Selat, Minggu (6/3)pagi.

“Operasi simpatik bukan ajang polisi cari uang tetapi kegiatan inimengajarkan masyarakat untuk berbudaya tertib saat berkendaraan dijalan raya. Jangan takut kalau ada razia polisi sebab dengan berbudayayang baik menunjukkan masyarakat Indonesia menuju suatu peradabanyang meningkat,” kata Kapolres AKBP Hendra Rochmawan kala membukaacara tersebut.

Kapolres juga pada saat itu, untuk lebih dekat dengan masyarakatmaka dilakukan kegiatan lomba karaoke buat ibu-ibu yang memenuhisyarat baik itu kelengkapan surat menyurat dan SIM. “Warga yang mengikutilomba karoke sudah diseleksi oleh panitia karena memenuhi syarat olehpanitia lomba,ini lah bentuk kedekatan kepolisian terutama Satlantas PolresKapuas dengan masyarakat,” ungkap AKBP Hendra.

Saat ini juga lanjutnya, pihak Satlantas mendapat bantuan untuk MobilSIM keliling, tujuannya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakatdi daerah pelosok. Bagi masyarakat yang ingin memperpanjang SIM tentubisa langsung datang dengan menunjukan bukti perpanjangan.

Ia berharap, kepada masyarakat jangan takut dengan adanya operasisimpatik ini tetapi masyarakat harus lebih memperhatikan kelengkapanberkendaraan ketika melakukan aktivitas kegiatan setiap hari.Misalnyarem, rantai, lampu, helm standar serta kaca spion dan kelengkapan surat-menyurat. “Saya berharap kepada masyarakat untuk lebih memperhatikansegala perlengkapan kendaraan sehinga ke selamatan di jalan raya lebihterjamin,” pungkasnya.

Kegiatan ini juga diramaikan oleh aktraksi Polisi Cilik (Pocil) berupagerakan-gerakan mengatur arus lalu lintas, Peraturan Baris Berbaris (PBB)dan tarian Nusantara ala gerakan polisi lalu lintas ketika mengatur jalurlalu lintas. (nordin)

2017, Semua SKPD Ditargetkan Harus Sudah Laksanakan Lelang

setempat.“Tidak kalah pentingnya adalah

kita mencari Potensi PAD, apabila ti-dak ada dana bagaimana kita mena-ngani program prioritas ini. Sekarangsudah ada kewenangan diberikan ke-pada Bapak Camat dan saya memintauntuk sudah mulai bergerak misalnyauntuk memungut dan melaksanakanizin mendirikan bangunan. Khususuntuk ruko-ruko di kecamatan kalau-pun tidak ada IMB lakukan pemu-tihan,” tekannya.

Nampak hadir pula pada kesem-patan itu, Wakil Bupati Kapuas Ir HMuhajirin MP, Sekertaris Daerah Ka-bupaten Kapuas Rianova SH, AsistenSetda Kapuas, Staf Ahli Bupati, Ke-pala SKPD/Badan Lingkup PemkabKapuas, Camat se Kab Kapuas sertaAsosiasi dan Profesi terkait. (nordin)

yang tertuang di Buku Hasil Musren-bang Tingkat Kecamatan.

Ben Brahim mengatakan, adanyakesepakatan yang bersifat infrastrukturdesa termasuk rumah ibadah ditanggu-langi dengan Alokasi Dana Desa(ADD) dan hal itu merupakan otonomdari desa tersebut artinya dengan danayang cukup besar setiap desa bisamembangun desanya sendiri tetapiperlu adanya sinkronisasi dan siner-gisitas untuk pelaksanaan pembangu-nan, apabila tidak mampu membangundengan dana yang ada maka semuapihak perlu melakukan bantuan.

Ia juga mengungkapkan, yangpaling penting pada tahun 2017 targetsemua SKPD harus sudah melaksana-kan pelelangan. Ia menekankan Kabu-paten Kapuas jangan kalah dan harustermotivasi serta dia meminta apabila

Satlantas Gelar Lomba Karaoke danJepretan Pengendara Tertib Berhadiah

Bupati Ir Ben Brahim S Bahat saat membuka Acara Kegiatan Forum GabunganSKPD Kab. Kapuas Tahun 2016

RSUD dr. Soemarno SostroadmodjoKuala Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

dr. Bawa Budi Raharja

Direktur

Dinas Perikanan dan KelautanKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Ir. Darmawan

Kepala Dinas

Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan PariwisataKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Drs. Tatang Lesmana

Kepala Dinas

Perusahaan Daerah Air MinumKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Widodo, SE

Direktur Utama

KOTABARU, TEROPONG -Taufik Hidayat (29), sehari-harinyabertugas sebagai guru honor di SDNMekarpura, Kecamatan Pulau Laut

Bupati Ir Ben Brahim S Bahat menyalami peserta Acara Kegiatan Forum GabunganSKPD Kab. Kapuas Tahun 2016

TANBU, TEROPONG - Sebagian warga Desa Langsung, KecamatanKusan Hulu, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) yang rumahnya tergenangbanjir beberapa hari terakhir, lebih memilih untuk mengungsi ke rumahkeluarganya yang terletak di dataran tinggi.

Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tanbu melaluiKabid Sosial, Agus Salim mengatakan, sebagian warga Desa Lasung yangterkena dampak genangan banjir, lebih memilih untuk mengungsi ke rumahkeluarganya di dataran tinggi meski pihak dinas terkait sudah menyiapkansejumlah tenda atau pos pengungsian.

“Dengan tinggal di pos tersebut, kami pun tetap siaga, jika nanti adahal-hal diluar dugaan terkait kemungkinan datangnya banjir susulan,” kataAgus Salim dari pos pengungsian tersebut.

Meski demikian, pihaknya mengaku tetap memberikan bantuan berupaberas, minyak goreng, sarden, dan kecap terhadap para korban banjir yangmemilih tinggal di rumah keluarganya itu.

Jumlah bantuan beras yang tersedia mencapai 4,5 ton yang akan dibagikanoleh sekitar 13 orang anggota Tagana kepada para korban banjir. “Jika adabanjir susulan yang lebih besar lagi maka pihak dinas terkait dalam penangananbanjir sudah melakukan antisipasi dengan tetap menyiapkan tenda- tendayang lebih diperlukan pihak korban banjir tersebut,” katanya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),Mariani melalui Kabid Kedaruratan, Parhabudin mengatakan, sejumlah upayajuga sudah dilakukan terkait rencana penanganan pasca banjir sambil terusmemantau jebolnya tanggul bantaran sungai yang saat ini sudah tertangani.,

Dengan melibatkan petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU), tanggul sungaiyang tadinya jebol telah berhasil ditangani dengan menggunakan tumpukankarung yang di isi material pasir dan batu.

Upaya koordinasi juga masih terus dilakukan dengan sejumlah aparatpemerintah desa dan kecamatan lain guna memantau kemungkinan jebolnyatanggul di titik yang lain., “Melalui koordinasi itu maka akan memudahkanpenanganan tanggap darurat diberbagai banjir di titik lokasi yang terkenadampak banjir,” terangnya.

Di Kecamatan Kusan Hulu, sejumlah titik yang tergenang banjir beberapahari terakhir ada sekitar 11 desa., Diantaranya Desa Lasung, Sungai Rukam,Manuntung, Anjir Baru, Binawara, Pacakan, Bakarangan, Tibarau Panjang,Guntung, Tapus, dan Desa Hatiif.

Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) juga turut mendirikan posko bertempatdi lokasi kantor Polsek lama Kusan Hulu.

Keberadaan Posko dilengkapi dengan dengan satu orang dokter dan satuorang perawat yang disiapkan untuk siaga selama 24 jam secara bergantian.

(hum/imran)

APBD 2017 telah ditetapkan baik ren-cana anggaran dan adanya kesepaka-tan dengan dewan maka SKPD diKabupaten Kapuas sudah melakukanlelang sebelum Bulan Desember.

“Ke depan kita sudah mulai tender,dari sekarang sudah dibuatkan drafkontrak untuk masing-masing kegi-atan. Jadi pada saat penetapan peme-nang tinggal mengisi nama kontrak-tornya, nilai kontraknya dan lain-lainsehingga tidak menunggu lagi yangnamanya membuat kontrak karenamemakan waktu yang lama,” tegasnya.

Untuk kegiatan prioritas yangditetapkan dalam buku hasil musren-bang kecamatan, ia menghimbausetiap SKPD melakukan pengecekkanke lapangan langsung untuk melihathal yang lebih di prioritaskan lagi danperlu adanya kordinasi dengan Camat

Tersangka bersama barang bukti diamankan Petugas Polsek Pulau Laut Tengah

Saat Nyabu, Oknum Guru Honorer dan Kades Ditangkap Reskrim

Tengah, terancam diberhentikan daritempatnya dia mengajar. Dia ditang-kap anggota Polsek Pulau Laut Te-ngah, bersama rekannya, Kepala Desa

(Kades) alias Undul, warga Desa Me-karpura, Minggu (6/3) sore.

Kedua tersangka ini ditangkap ang-gota Reskrim Polsek Pulau Laut Te-ngah, saat tengah berpesta sabu-sabu.Celakanya, pesta sabu-sabu dilakukandi ruang kantor sekolah tempat diamengajar sebagai guru honorer.

Kapolsek Pulau Laut Tengah, AKPSyamsul P, dikonfirmasi melalui KanitReskrimnya Brigadir Erwin Noviantomengatakan, penggerebekan tersangkasetelah menerima laporan masyarakat.

Selain tersangka, petugas jugamendapati barang-bukti berupa pe-rangkat nyabu digunakan tersangka.Bersama dengan barang bukti, keduatersangka ini langsung digiring keMapolsek Pulau laut Tengah untukdiproses lanjut. (ani)

Bencana Banjir di TanbuWarga Langsung Pilih Mengungsi di Rumah Keluarga

Rumah warga yang terkena bencana banjir

KAPUAS, TEROPONG - Bertujuan untuk meningkatkan kekebalanseluruh anak Indonesia terhadap Polio dalam rangka menuju Eradikasi Polio

Bupati Buka Pencanangan PIN Polio

Bupati Ben Brahim S Bahat didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Ny AryEgahni Ben Bahat SH saat membuka pencanangan PIN Polio di Posyandu PermataBunda Jalan Cilik Riwut Kuala Kapuas

Bersambung ke hal.2

Page 9: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

NUSANTARA 9Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

aji harus mundur yang seharus-nya akhir Februari 2016 lalu,petani di kecamatan tersebut su-dah mulai menanam padi. “Teta-pi sejak plengsengan ini longsor,air yang melewati sungai yangmenjadi saluran irigasi ke sawahkami dihentikan dan kejadianini sudah 10 hari berjalan dantidak ada solusi,” ujar Ngateno,salah satu petani asal DesaPakisaji.

Hal lain juga diungkapkanSukandar, bibit padi yang telahmereka tanam sudah melebihi

NGAWI, TEROPONG- Di pendopo Widya GrahaKabupaten Ngawi diselengga-rakan Musyawarah RencanaPembangunan (Musrenbang)RKPD Kabupaten Ngawi,Kamis (10/3). Acara ini diha-diri oleh Bupati Ngawi, Kepa-la Bappeda Provinsi Jawa Ti-mur, Wabub Ngawi , anggotaForpimda, Kepala SKPD danseluruh Camat se-kabupatenNgawi.

Kepala Bappeda prov Jawa-Timur, Fattah Jasin dalamarahannya mengatakan, bahwa APBD ataupun APBN harusberorientasi kepada masyarakat/rakyat. Disarankannya, untuklebih memperhatikan sektor pertanian karena kontribusi disektor ini paling menonjol di kabupaten Ngawi.

Lantas, dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua DPRDNgawi, yang menyampaikan masukan yang telah dikeluarkandalam pokok-pokok pemikiran DPRD untuk tahun 2017 dandisesuaikan dengan visi misi bupati/wakil bupati 2016-2021.Antara lain, untuk meningkatkan efektivitas penanggulangankemiskinan, memberi fasilitas untuk penambahan pendapatanmasyarakat dan juga mengurangi pengangguran denganperluasan lapangan kerja.

Musrenbang dibuka secara resmi oleh Bupati Ngawi,Ir. Budi Sulistyono. Dalam sambutannya, optimis kabupatenNgawi akan menjadi barometer Jawa- Timur dan saat ini Ngawitelah siap bersolek di semua lini terutama pembangunanpedesaan. (andik/wati)

Musrenbang Satukan Aspirasi danPola Pikir Untuk Pembangunan 2016

MALANG, TEROPONG- Ancaman gagal panen wargaKec. Pakisaji Kab. Malang adadidepan mata. Pasalnya, pleng-sengan anak Sungai Metro yangmerupakan irigasi lintas antarwilayah Kota Malang dan Kab.Malang yang mengaliri sawahmereka terjadi lonsoran.

Plengsengan yang longsorterletak di Jalan Terusan Putra-yuda RT 02 RW 13 KelurahanTanjungrejo Kecamatan SukunKota Malang. Akibat hujanderas yang mengguyur meng-

masanya. “Bibit padi usia 14 hariseharusnya sudah ditanam, tetapikarena tidak ada air sekarangsudah berumur 30 hari. Apa yabisa bagus hasilnya, bisa-bisakami gagal panen nanti,” ujarSukandar.

Sumber lain juga menutur-kan jika sungai selebar tiga me-ter itu merupakan saluran irigasike beberapa desa di Pakisajiyakni Kebonsari, Kebonagung,Genengan, Pakisaji, Karangdu-ren, Karangpandan, dan Glang-gang. “Ada sekitar 200 hektare

sawah yang sekarang membutuh-kan air ini. Karenanya, kami ber-inisiatif dari sejumlah kelompoktani datang kemari dan mulaimembersihkan longsoran ini,”tegas Rofi’i.

Selain itu Rofi’i mengharap-kan, agar anak sungai itu bisabersih dari material yang me-nyumbatnya. “Kami berharapjika saluran bersih, maka air yangmengarah ke anak sungai itu bisadisalurkan kembali sampai kekawasan sawah-sawah di Pakis-aji,” pungkasnya. (renno)

guyur kawasan tersebut maka,saat ini terjadi longsor susulanterjadi Rabu (9/3). Akibatnyaplengsengan dari bebatuan dansemen itu berjatuhan danmemenuhi sungai.

Menurut data yang dihimpunTEROPONG, tidak kurang dari200 hektare sawah di kecamatanPakisaji kini menunggu aliranair dan petani terpaksa menundamasa tanam mereka karena airtidak mengalir.

Dari kejadian ini, maka masatanam padi di kecamatan Pakis-

Fattah Jasin,Kepala Bappeda Prov. Jatim

Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan PanganKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Ir. Suryadi Noor

Kepala Badan

Badan Perencanaan Pembangunan DaerahKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Drs. Yan Hendri Ale, MT

Kepala Badan

Sumenep mendirikan YayasanUniversitas Wiraraja. Tujuannyaagar di Kab. Sumenep ada Per-guruan Tinggi. Adapun sema-ngat Pemkab. Sumenep yangberkeinginan memiliki Pergu-ruan Tinggi bertujuan untukmeningkatkan Sumber DayaManusia (SDM).

Kala itu, terbentuklah Ya-yasan Universitas Wiraraja yangketuanya adalah Soegondoselaku Bupati Sumenep. KarenaJabatan sebagai Bupati tidakterlalu sulit dalam membangunkampus. Sehingga banyak ban-tuan diantaranya Ruang Kuliahdari Perum Garam, Propinsi Ja-wa Timur, dari Anggaran APBDSumenep dan didukung olehsejumlah perusahaan lainnyayang ada di Kabupaten Sumenep.

Berkaitan dengan hal ter-sebut, sesuai apa yang dilansirSuratkabar Nasional TEROPONGpada edisi pekan lalu, aset yang

dimiliki oleh Yayasan tersebut.Ketua Komunitas Peduli

Kabupaten Sumenep (KPKS),R. Abd. Gaffar Rifa’ie denganPengurus Dewan PendidikanSumenep H. Ach. Novel. SH.menyatakan, kalau boleh tahusejak kapan perubahan YayasanUniversitas Wiraraja Sumenepyang konon katanya telahberubah menjadi Yayasan AryaWiraraja.

Sebelumnya, H. Ach. Novel.SH menjelaskan, perubahan ya-yasan, perlu penjelasan terlebihdahulu. H. Soekarno Marsaidsebagai ketua Yayasan Univer-sitas Wiraraja, yang juga men-jabat Bupati Sumenep, dan padasaat berakhirnya masa Jabatansebagai Bupati Sumenep.

Kemudian salah satu yangmerupakan asset Pemkab yaituYayasan Universitas WirarajaSumenep juga diserahkan ke-pada Bupati yang baru yaitu,

16 tahun 2001 jo. UU No. 28tahun 2004 harus didaftarkan keDEPKUM HAM, tetapi kenya-taannya Akta No. 21 tahun 2006tidak didaftarkan, sehingga ke-beradaan Akta Notaris No. 21tahun 2006 tidak memiliki le-gitimasi.

Pertanyaan Ketua KPKS R.Abd. Gaffar Rifai, Kenapa AktaNotaris No. 21 tahun 2006 ten-tang perubahan Yayasan Univer-sitas Wiraraja menjadi Univer-sitas Arya Wiraraja tidak didaf-tarkan ke DEPKUM HAM.

H. Ach. Novel. SH menja-wab, kalau bertanya masalahkenapa tidak didaftarkan, ituyang paling tahu sekenariotersebut adalah Pengurus Yaya-san, apa maksudnya sehinggayang mempunyai Legalitasadalah Akta Notaris No. 4 tahun2000 yang dibuat dihadapanNotaris Syeh. SH.

Ketua KPKS R. Abd. Gaffar

Rifai bertanya lagi, bahwa me-nurut Juru Bicara Yayasan AryaWiraraja Dr.Saiful Rahman,menjelaskan bahwa Pemkabtidak boleh memiliki Yayasandalam asset Pemkab, tidak ter-catat Yayasan Universitas Wira-raja sebagai asset Pemkab Sumenep.

Lagi-lagi H. Ach. Novel, SHmenjawab, dia sangat menya-yangkan adanya stetment ter-sebut. Jadi kalau berbicara pe-mahaman hukum Sdr. Dr. SyaifulRahman bisa dikata dangkalsekali pemahamannya.

Hal itu hanya melihat dariyuridis formalnya saja, tetapitidak melihat secara utuh tentanghukum.

Sehingga pendapat tersebutbenar dengan bergelimang sesatpiker. “Perlu saya jelaskan disini,sekalipun Yayasan sebagaiBadan Hukum merupakan hasilkreasi Hukum,” ungkapnya.

Oleh karena itu adalah suatu

artificial Person (Orang Bu-atan), namun demikian Yayasanadalah benar-benar subyekhukum.

Pengakuan Yayasan sebagaiBadan Hukum, semata-matasebagai produk Yurisprudensi,sehingga keberadaan Yayasansebagai Badan Hukum sukaruntuk diindentifikasi secarajuridis. Perlu diketahui dalampasal 102 Undang-undang Ke-palitan yang mana memperla-kukan Yayasan sama denganBadan hukum lain. seperti Per-seroan Terbatas (PT). Departe-min Pendidikan dan Kebuda-yaan yang kini terbagi Depar-temin Pendidikan dan Risetmengharuskan pendirian Lem-baga Pendidikan Tinggi Swastaharus dengan Yayasan sebagaipemiliknya walaupun tak dapatdisangkat Perguruan TinggiSwasta bersifat komersial.

Sebagaimana yang telah di-jelaskan dalam pasal 17 Undang-Undang Yayasan disebutkanbahwa. “Anggaran Dasar dapatdirubah kecuali mengenai mak-sud dan tujuan” maka peruba-han Akta Pendidirian Yayasanmembawa akibat Hukum.

Pasal 28 ayat (1) dan ayat(2) Undang-Undang Yayasan :Pembina adalah organ yangmemegang kekuasaan tertinggidalam yayasan. Seorang Pem-bina memiliki kewenangan yangoleh Undang-Undang dan Ang-garan dasar tidak diserahkankepada pengurus atau pengawasadalah Kewenangan Pembina.

Perlu diketahui kedudukanseorang Pembina sangat stra-tegis sekali dan indentik denganpemilik, sedangkan pengurusYayasan diangkat oleh Pembinaberdasarkan keputusan rapatPembina untuk jangka waktu 5(lima) tahun dan dapat diangkatkembali untuk 1 (satu) kali masajabatan.hal ini sesuai dengan

pasal 31 Undang-Undang Yayasan.Dari pasal 28 ayat (i) dan

ayat 2 (dua), maka terjawablah,kenapa Akta Yayasan Arya Wi-raraja Akta Notaris No. 21 ahun2006 tidak didaftarkan. Apabilapada tahun 2006 didaftarkan,maka masa berakhir pengurusYayasan Arya Wiraraja terdiridari : Ketua, Sekretaris, Benda-hara dan pengurus lainnya akanberakhir pada tahun 2016. Tetapipada saat inilah hanya mem-butuhkan kejujuran KH. Ram-dlan Siraj yang mana beliauadalah mantan Bupati Sumenepdua periode, bisakah berbuatjujur atau harus melalui jalurHukum?

Pertanyaan terakhir yangdilontarkan Ketua KPKS, R.Abd Gaffar Rifaie, selaku Lem-baga Komunitas Peduli Kabupa-ten Sumenep tentunya jugamempunyai hak untuk menyela-matkan asset Pemkab Bung No-vel.Apakah Bung Novel tidakbisa menjelaskan yang lebihdetil lagi ?.

H. Ach. Novel, SH menyata-kan, sudalah untuk sementaraini meminta maaf untuk men-jelaskan yang lebih detil lagi.“Biar nanti sambung lagi perbin-cangan ini pada kesempatan lain,hanya harapan kami selakupengurus Dewan Pendidikan,semoga apa yang saya sampai-kan akan bermanfaat, dan tidakmaksud apa hanya sekedar me-nyadarkan KH. Moh. RamdlanSiraj.

“Karena saya hanya inginmeluruskan sejarah dan me-ngembalikan kepada yang berhak, dan saya yakin kebenaranpasti mendapat pertolongan dariAllah, hanya berharap selamatberjuang para tokoh dan Ulamauntuk mengakhiri kedholiman,dan kalau masih belum puas kitaketemu lagi di kesempatanlain,” ungkapnya. (gatot,koko)

Ketua KPK ... Sambungan dari Hal.1KH. Moh. Ramdlan Syiraj. Halini berdasarkan Akta Notaris No.4 tahun 2000 dihadapan NotarisSyeh, SH, dan susunan pengurusYayasan Universitas WirarajaSumenep berdasarkan SKBupati tertanggal 17 Juli tahun2000 dengan susunan pengurus.

Di antaranya : PelindungBupati Sumenep, Ketua UmumDrs. H. Kurniadi Wijaya, M.Si,Ketua I. H. Fen Effendi Said,SE (Sekda Kab. Sumenep)Ketua II Drs.Said Hidayat, M.Si,Sekretaris Umum Drs. NoerMuhammad, Sek. I Drs. Moh.Nasir Bachri, Sek. II Drs.Ach.Masuni dan Bendahara RB.Moh, Soeyuti.

Perlu diketahui perubahanYayasan universitas Wirarajadilakukan dihadapan Notaris IraAngraini, SH dengan Akta No-taris No. 21 tahun 2006 berubahmenjadi Yayasan Arya Wiraraja,seharusnya berdasarkan UU No.

MOJOKERTO, TEROPONG- Drs. KH.Mas’ud Yunus, Wali-kota Mojokerto mencanangkanPekan Imunisasi Nasional (PIN)di Klenteng Hok Sian Kiong, Jl.Panglima Sudirman, Kota Mojo-kerto, Selasa (8/3) lalu. Seba-nyak 316 pos PIN disi-pkan un-tuk mensukseskan program na-sional yang berlangsung selamasepekan hingga 15 Maret nanti.

“Imuninasi polio ini meru-pakan upaya pencegahan yangterbukti sangat cost effective.Banyak kematian dan kecacatanyang disebabkan oleh oleh pe-nyakit yang dapat dicegah de-ngan imunisasi. Dengan harapanseluruh bayi dan balita di Indo-nesia khususnya di Kota Mojo-kerto akan terbebas dari kecaca-tan karena polio,” katanya.

Menurutnya, eradikasi poliosecara global akan memberi ke-untungan secara finansial. Biayajangka pendek yang dikeluarkan

Plengsengan Anak Sungai Metro Ambrol, Petani Pakisaji Resah

Peserta Musrenbang

untuk mencapai tujuan eradikasitidak akan seberapa dibandingdengan keuntungan yang akandidapat dalam jangka panjang.“Tidak akan ada lagi anak-anakyang menjadi cacat karena polio,sehingga biaya yang diperlukanuntuk rehabilitasi penderita poliodan biaya untuk imunisasi poliodapat dikurangi,” ucapnya.

Lebih lanjut dia menyatakan,bahwa pencegahan lebih utamadari pada menyembuhkan pe-nyakit polio ini. Kaitannya de-ngan PIN Polio tahun ini meru-pakan salah satu upaya untukmencegah dengan kegiatan pro-motif dan preventif. “Karena inimerupakan kegiatan yang muliauntuk mempersiapkan generasiemas di masa yang akan datang,ayo sukseskan PIN polio,” cetusnya.

Soal tempat pencanangan diklenteng, ujar birokrat berlatar-belakang Kyai, itu menyebutkanjika hal itu merupakan wujud

di ratusan pos PIN itu digelarserentak mulai Selasa 8 Marethari ini hingga Rabu 9 Maretbesok melibatkan ratusan tena-ga, dari tenaga kesehatan pem-kot maupun swasta, institusi ke-sehatan, guru TK, kader moti-vator termasuk Saka BhaktiHusada yang kesemuanya telahmengikuti pelatihan pelaksanaanPIN Polio. Sedangkan mulai 10Maret hingga 15 Maret menda-

Walikota Canangkan Pekan PIN, 10 Ribu Balita Divaksinasi

tang, petugas akan melakukansweeping sasaran imunisasi.“Dari target sasaran kemudianada yang masih belum tersentuhimunisasi, petugas akan melaku-kan sweeping door to door. Bisasaja waktu pelaksanaan balitayang bersangkutan sedang sakitatau karena hal lain. Makanyakita tuntaskan meski harusmelakukan sweeping,” tandas-nya. (husnan)

BLITAR, TEROPONG -Dalam rangka pelaksanaan Pe-kan Imunisasi Nasional Polioyang di jadwalkan 08 Maretsampai 15 Maret, untuk Keca-matan Nglegok berjalan lancardan sukses. Hal ini di sampaikanKepala Dinas Kesehatan Kabu-paten Blitar dr. Koespardanimelalui Christin Indrawati Ke-pala Bidang Pencegahan Penya-kit Dan Masalah Kesehatan(P2MK) Dinas Kesehata Kabu-

Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus saat mencanangkan PIN Polio diKlenteng Hok Sian Kiong

kebersamaan antara antara pe-merintah, masyarakat Kota Mo-jokerto dan seluruh elemen yangada untuk mendukung kegiatanPIN Polio. “Betapa indahnyakeguyuban ini, sehingga semogakita semua akan membuahkansuatu hasil yang bermanfaat, uta-manya bagi masa depan anak-anak dan bangsa kita,” ungapnya.

Sementara itu, Kepala DinasKesehatan (Dinkes) Kota Mojo-kerto, Christiana Indah Wahyumengatakan, sasaran PIN Poliokali ini sekitar 10.000 balita usia0 bulan hingga 59 bulan. Se-dangkan 316 pos PIN tesebardi posyandu, sekolah, pus-kesmas dan pustu, rumah sakit,tempat-tempat umum, gereja,pasar, swalayan, dan klenteng.“Bayi dan balita umur 0 sampai59 bulan semuanya bisa menda-patkan imunisasi secara gratis,”katanya.

Menurutnya, imunisasi polio

Pekan Imunisasi Nasional Berjalan Lancarpaten Blitar di sela-sela kunju-nganya di Pos PIN KecamatanNglegok Kabupaten Blitar, 08Maret.

Kepada awak media TERO-PONG, Christin Indrawati me-ngatakan, bahwa untuk Kecama-tan Nglegok ini PemerintahKabupaten Blitar melalui DinasKesehatan (Dinkes) menyedia-kan 83 Pos PIN Polio yang ter-sebar di 10 desa yang ada di Ke-camatan Nglegok dengan sasa-

ran 5458 Balita, untuk Kelu-rahan Nglegok 11 Pos PIN de-ngan sasaran 615 Balita, DesaJiwut ada 6 Pos PIN dengansasaran 469 Balita, Desa Ngoranada 4 Pos PIN dengan sasaran355 Balita, Desa Krenceng ada1 Pos PIN yang di pusatkan diKantor Kepala Desa dengansasaran 185 Balita, untuk DesaBangsri ada 7 Pos PIN dengansasaran 479 Balita, di Desa Ke-dawung ada 7 Pos PIN dengan

sasaran 515 Balita, di Desa Mo-dangan ada 9 Pos PIN dengansasaran 615 Balita, untuk DesaPenataran ada 12 Pos PIN de-ngan sasaran 697 Balita, di DesaKemloko ada 7 Pos PIN dengansasaran 437 Balita, sedangkandi Desa Dayu ada 7 Pos PINdengan sasaran 399 Balita, sertadi Desa Sumberasri ada 12 PosPIN dengan sasaran 784 Balita.

Kepala Dinas KesehatanKabupaten Blitar dr. Koespar-

dani mengajak kepada semuamasyarakat/orang tua yangmempunyai anak Balita untuksegera mengimunisasi anak nyadi Pos PIN terdekat. Sebab imu-nisasi ini sangat penting bagikesehatan anak , dan sasaranimunisasi ini anak yang usianya0 – 59 bulan, dan yang pasti pe-laksanaan imunisasi ini tidakdipungut biaya alias gratis. Pe-laksanaan PIN ini berakhir sam-pai 15 Maret 2016. (muhaimin/zaenal)

Salah satu pelaksanaan PIN di Kelurahan Nglegok, Blitar(Inzet: Christin Indrawati)

Page 10: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

SAMBUNGAN10 Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

Kebersamaan ... Sambungan dari Hal.1 Diduga Bantuan ... Sambungan dari Hal.12

Dinas TransmigrasiKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

H. Sukirman, SIP., MAP

Kepala Dinas

Dinas Perkebunan dan KehutananKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Ir. Simpun Jaya

Kepala Dinas

Dinas PendidikanKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Vitrianson, S.Sos, MA

Kepala Dinas

Dinas Pendapatan DaerahKabupaten Kapuas

Mengucapkan

Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesHari Jadi Kota Kuala Kapuas Ke-210

Dan HUT Pemkab Kapuas Ke-6521 Maret 2016

Andreas Nuah, SE., M.Si

Kepala Dinas

Di tempat yang sama, HernandiKusumahadi, setiap tahun dan setiaptetjadi banjir di Sampang selalu sajaada keluhan dari masyarakat yangmenjadi korban banjir.

Kalau bantuan itu tidak pernahsampek dengan alasan arus banjir yangbegitu deras. “Kalau takut kenapa kokjadi relawan, padahal rekawan itusudah dibekali dengan pelatihan,sebenarnya Pemerintah harus mela-kukan pembenahan terhadap rekawanagar tidak terjadi keluhan lagi setiapterjadi banjir di sampang,” ucap Her-nandi yang akrap di sapa Dedet.

Sukardi, aktivis yang juga hadirdalam audensi itu mempertanyakankejelasan apa yang dilakukan olehmasing-masing instansi terkait sebe-lum dan sesudah pasca banjir. “Apayang dilakukan oleh Pemerintah, ke-napa Pemerintah tidak menyiapkanpenampungan untuk mereka yangnenjadi korban banjir, kok mereka dibiarkan tidur di pinggir jalan di atastrotoar, padahal mereka itu juga orangSampang,” tanya Kardi kepada Pem-kab Sampang.

Menurut Sekdakab Sampang,Futhut Budi Santoso, ketika menjawabpertanyaan teman-teman aktivis me-ngatakan, bahwa dia tidak membela,kalau informasi itu sudah ada dariKecamatan Kedungdung dan di terimalangsung oleh warga yang terdampakgenangan banjir.

Padahal informasi itu sudah dite-rima langsung oleh warga, namun se-bagian warga ada tidak percaya kalauair di wilayah Kecamatan Kedung-

dung sudah besar sehingga warga yangtergenang harus sudah harus berhati-hati. “Saya sudah bertanya posisi ta-gana dan rekawan itu di mana. Sayabuka posko dapur umum di pendopoitu tidak menggunakan beras cada-ngan, itu murni bantuan dari BankJatim dan masyarakat yang peduliterhadap saudara kita yang terdampakbanjir,” katanya.

Ada perbedaan terhadap jumlahpendirian dapur umum ketika bencanabanjir menimpa warga Sampang,sementara versi dari BPBD sebanyak5 dapur umum yang sudah didirikantermasuk yang di Desa Kemoning,sedangkan dari Dinsosnakertranssendiri sebanyak 6 dapur umum tidaktermasuk Desa Kemoning.

Dari Perbedaan jumlah itulah yangmenyebabkan teman-teman aktivismenuding ada ketidak transparananterhadap penanganan korban banjir,bahkan mereka menduga ada unsurkesengajaan dari oknum pejabat yangmenjadikan bencana banjir ini sebagaiberkah dan rejeki pribadi yang takterduga.

Sementara itu, perlu diketahui saatterjadi bencana banjir warga menda-patkan bantuan nasi bungkus yang didistribusikan pada korban banjir yangmerendam 14 Desa dan Kelurahan diKabupaten Sampang setiap bungkus-nya di anggarkan sebesar Rp 7000.Diduga bantuan itu menjadi proyektahunan bagi Dinsosnakertran Sam-pang ketika banjir meremdam Sampang.

Wisnu Hartono, mejelaskan, se-belum terjadi banjir kami sudah mem-

berikan informasi kepada masingmasing Lurah, selain itu juga kamitelah memberika informasi melaluiradio suara Sampang dan salsabilahFM, bahkan kepada warga yangterdampak banjir.

Dia telah menyiapkan perahu karetdan melakukan distribusi makananserta mengevakuasi terhadap korbanyang terjebak banjir.

“Bantuan sembako langsung di ba-gikan mulai hari rabu hingga kemarinsebanyak 5900 sembako. Saya jugaminta bantuannya kepada teman-teman LSM dan lembaga lain agar ikutmemantau bantuan yang sudah kamisalurkan kepada korban banjir melaluiLurah dan Kepala Desa masing-masingyang terdampak banjir,” pintanya.

Sedangkan Moh Hidayat, KabidSosial Dinsosnakertran Sampangmenerangkan, di Dinas Sosial itu adatagana sebanyak 20 orang, “Namunkami juga minta bantuan kepada TNIdan Polri. Dan ada pembagian tugasdan pembagian wilayah Dinsosnaker-trans dengan BPBD untuk mendris-tibusikan bantuan kepada korbanbanjir,” ungkapnya.

Audensi di hadiri oleh masingmasing instansi terkait, dan pinpinlansung oleh Sekdakab Sampang,Futhut, Budi Santoso, Asisten, KepalaBPBD, Wusnu Hartono, KepalaDinsosbakertran, di wakili oleh MohHidayat, Dinas PU Pengairan, DinasPU Bina Marga, PU Cipta Karung,Anggota Polres dan Kodim sertamasing-masing Lurah yang warganyaterendam banjir. (pan)

Getsemani, sebagian jemaat ada yangberangkat pukul 5 sore, dan juga adayang beraangkat (terakhir) jam 6 sore,dari GSJA Satalit Getsemani, Juanda.

Disamping ada yang berangkatdengan menggunakan mobil pribadi,juga ada yang berangkat dengan naiklbus, yang disediakan gratis olehpanitia (gereja,red).

Jemaat sesudah berkumpul semuadi Pondok Krista, malamnya diadakankebaktian malam, yang dibawakanoleh Pdt. Andreas Purnomo, yangmembawakan tentang kebenaranFirman Tuhan sebagaimana ditulisdalam 1 Korintus 12 : 27 – 30.

Setelah kebaktian malam selesai,ditambah lagi dinginya suasana malamdi Pacet, diadakan bakar jagung danbakar sosis, sehingga membuat jemaatbegitu semangat untuk menikmatijagung bakar dan sosis bakar, ditam-bah lagi dengan menum teh teh manis/kopi panas.

Besoknya jam 4.30 WIB (subuh),kembali dilakukan kebaktian subuh,yang kebenaran Firman Tuhan dibawakan oleh Pdt. Stefanus Soewig-nyo, sebagaimana ditulis dalam Roma10: 9 – 13 dan Mazmur 145 : 18 – 20.

Setelah acara kebaktian subuh ini,para Jemaat ada yang melakukan olarraga/ jalan pagi di jalan raya Pacet– Trawas, tepatnya di depan PondokKrista. Untuk mengisi kegiatan anak-anak sekolah minggu, dilakukan

kegiatan dan lomba, sehingga mebuatanak-anak tampak semangat.

Setelah makan pagi, tepatnya jam9 pagi, kembali dilakukan kebaktian,yang kebenaran Firman Tuhan dibawakan oleh Pdt. Samuel Hatane.Dalam sesi ini, Samuel Hatanemenjelaskan kebenaran Firman Tuhan,dimana Abram atau Abraham begitudekat/bersahat dengan Allah.

Dalam sesi ini pun, dibuat suatuacara, dimana para jemaat dibagidalam 5 (lima) kelompok. Tiap-tiapkelompok dibuat ada satu peranAbraham. Dan peran Abraham inimenjelaskan bagaimana hubungandekat Abraham dengan Allah. Danjuga Samuel PW juga pada kese-mpatan ini menyampaikan kebenaranFirman Tuhan.

Setelah sesi ini, juga dilakukanlomba menghias, yang dibagi dalam2 (dua) kelompok. Peserta lombamasing-masing di wakili, bu Kristindan bu Lilis. Lomba ini dilakukanpenilaian, dan sebagai Juri Penilaiadalah Bu Lina Hatane. Setelah Jurimelakukan penilaian dengan begituteliti, sehingga diputudkan bahwaJuara I (Pertama) adalah kelompokbu Kritin. Sehingga masing-masingpeserta kelompok ini mendapathadiah. Dan begitu juga kelompok buLilis juga mendapat hadiah dariPanitia.

Dan yang lebih menarik, dimana

pada acara/kegiatan ini, tanpasepengetahuan yang bersangkutan(yang ulang tahun,red) dilakukansurprise, sehingga membuat tambahsemarak.

Secara bersama-sama menyanyi-kan lagu “panjang umurnya”, buElizabeth (yang ulang tahun,red) pundisuruh maju ke tengah-tengah.Dengan didampingi Ignatius, suminyabu Elizabeth, roti uplang tahun pundi taruh didepan yang ulang tahun,dan lilin pun ditiup bu Elizabeth. ParaPendeta pun melakukan doa kepadabu Elizabeth berserta suaminya, agarkeluarga pak Ignatius diberkati Tuhan.Setelah acara ini, dilakukan doabersama agar dalam perjalan pulangdi berkati Tuhan. Setelah itu dilakukanfoto bersama.

Dan sebelum pulang, para jemaatdi ajak untuk makan siang bersama.Memang suasana siang itu, dimanacuaca mendung, dan tidak lamakemudian, air hujan pun turun. Se-hingga membuat sauna tambah dingin.

Dan salah satu Jemaat, BachtiarSitorus bersama istri, pamit duluanuntuk pulang. Dan mobil W 333 STpun, bergerak dari tempat parkiranturun kebawah menuju arah Mojosaridan diteruskan menuju arah rumahnyadi Wage, Sidoarjo. “Memang keber-samaan itu begitu indah, ujar bu He-lvina Panjaitan.

(andre/***)

Surabaya. Dimana keterangan yangdiberikan oleh salah satu terdakwayang juga sebagai saksi, cukup men-jadikan pengunjung di ruang sidangCakra menjadi tercengang (22 Fe-bruari 2016).

Dalam fakta persidangan tersebut,terucap dari Agus Subiyanto (terdak-wa) mengatakan, adanya aliran uangyang dilakukan oleh salah satu pe-laksana proyek (yang berkoordinasi)dengan Kasi Pidsus Kejari KotaMadiun, Kusuma Jaya Bulo untukmengamankan agar pelaksana tidakterbawa-bawa kasus ini. Hal ini jugaditunjukan oleh terdakwa Agus suratyang dibuat oleh salah satu pelaksanaagar PA (Pengguna Anggaran) maumenandatangani kalau pelaksanaantelah sesuai dengan perencanaan.Dalam pergeseran atau sleding atauambrolnya beberapa bagian daripembangunan Embung Pilangbangotersebut.

Seperti yang di ucapkan dengangamblang, baik secara lisan maupundalam nota pembelaan atau pledoi dariAgus Subiyanto, bahwa ada aliranuang kordinasi ke Paris Pasaribu (Ka-jari Madiun baru) Rp 500 juta, Ku-suma Jaya Bulo (Kasi Pidsus) Rp 350juta, serta perbaikan rumah dinasKejaksaan Jl Abdul Rahman SalehMadiun Rp 150 juta.

Masih menurut Agus, salah satupelaksana, Andik Sulaksono, dari PTJatisono Multi Kontruksi Madiun,sebelumnya pernah memberikan uangkepada Kejaksaan Madiun untuk biayaoperasional sebesar kurang lebih Rp250 juta. Dengan terbukanya semuakejadian terkait ambrolnya Embungitu yang diluar SOP penanganan ataupenyidikan suatu kasus korupsi makinmembuat masyarakat kurang percayadengan kinerja Kejaksaan. Hal ini agarmenjadi perhatian khusus untukpimpinan Kejaksaan di level yanglebih tinggi.

Seperti yang diberitakan sebelum-nya, salah satu penasihat hukum dariterdakwa akan melapor kepada pimpi-nan Institusi kedua oknum tersebutdan juga secara keseluruhan yangberkaitan dalam kejadian ini.

Kasus ini bermula pada tahun2014, tertuang dalam kontrak ProyekEmbung tersebut sebesar Rp 18,7 mili-ar, yang dibantu dari Pemerintah Pro-pinsi Jawa Timur, Pembangunan yangberdiri diatas tanah seluas 2,2 Ha milikPemkot Madiun ternyata hanya selesai87% hingga batas akhir Desember2014. Proyek yang direncanakan akanmemiliki daya tampung sekitar150.000 M3 untuk mengantisipasibanjir disaat musim hujan ternyatatidak berfungsi, pelaksanaan di hen-tikan oleh Agus atas rekomendasi dariLKPP (Lembaga Kebijakan Penga-daan Barang/Jasa Pemerintah).

Diketahui Agus Subiyanto adalahselaku PA (Pengguna Anggaran) yangjuga merangkap PPK (Pejabat Pem-buat Komitmen) serta seorang lagi,Maryani, selaku Konsultan Perencanadari PT Peta Konas Blitar. Keduaorang inilah oleh Kejaksaan NegeriKota Madiun dianggap sebagai orangyang harus bertanggung jawab.

Namun dalam fakta persidangansebelumnya, di dalam berkas terlampirhasil Uji Mutu Beton yang dikeluarkandari Unibraw dan ITS tentang pem-besian ternyata banyak pekerjaan yangdilaksanakan tidak sesuai dalam peren-canaan salah satunya adanya kekuatanmutu beton tidak memenuhi standarkualitas yang ditentukan dengan mutuK225 dan hanya mencapai mutu K135hingga K200 sehingga tidak meme-nuhi Peraturan Beton Indonesia (PBIN.1-2 tahun 1971) Bab IV pasal 4.5ayat (1) sesuai laporan dari Unibrawdalam BAP.

Dan juga adanya kekuranganvolume pekerjaan seperti Galiantanah, Pemasangan Geomembran,Timbunan Pasir dan batu didasarEmbung, dan lain-lain. Ditambahkanoleh Penasehat Hukum Maryani, “Lahsudah jelas kalau fisik ini tidak sesuaispek, kan sebetulnya pelaksana danpengawas yang harus bertanggungjawab,” pungkasnya kepada wartawan.

Usai membacakan nota pembelaansenin, 7 Maret 2016 kedua terdakwayang didampingi oleh PenasehatHukumnya mengharap kepada majelishakim yang diketuai oleh Tahsin

SHMHUM agar bisa memberikan rasakeadilan dalam kasus ini, ucapnya saatdikonfirmasi oleh wartawan TEROPONG.

Sidang akan dilanjutkan Jumat 11Maret 2016 dengan agenda tanggapan(Replik) dari Jaksa Penuntut Umum.Salah satu pengunjung yang aktifmengikuti persidangan kasus inisempat berseloroh, “bahwa sejak JPUyang juga selaku Kasipidsus (KusumaJaya Bulo) setelah namanya disebutjuga ikut menerima uang sebesar Rp350 juta, hingga pembacaan Pledoiatau pembelaan tidak pernah lagi hadirmenyidangkan kasus ini, ada apa?.

Dalam kasus ini kedua terdakwatelah dituntut pidana penjara 7 tahundenda Rp 200 juta subsider 3 bulankurungan dan uang pengganti Rp4.139.922.263,- dengan subsider 3,6tahun, telah melanggar pasal 2 UUNo 31 tahun 1999 tentang Tindak Pi-dana Korupsi. (salmon… bersam-bung)

Kajari dan ... Sambungan dari Hal.1

Terdakwa saat berkoordinasi dengan Penasihat Hukum Hasil uji beton dari Unibraw

tersebut, menurut koordinator JCWManat Gultom kepada TEROPONGmenyatakan, bahwa dugaan penyele-wengan anggaran Pemeliharaan Tro-toar Bus Transjakarta pada kori-dor satu hingga koridor sepuluh itusudah didiskusikan pihaknya denganjajaran Jaksa Agung Muda BidangPidana Khusus (Jampidsus) padaKejagung.

Sesuai prinsip penatausahaanpelaporan dugaan peristiwa tindakpidana korupsi, jelas Manat, bahwakedatangan elemen masyarakatkepada Penyidik Hukum korupsidalam rangka pengujian materi datadan bukti hukum pelaporan memangdiperbolehkan Undang-Undang.Dalam rangka peningkatan materipelaporan dugaan peristiwa tindakpidan korupsi pada Dinas PU DKIJakarta pada proyek PemeliharaanTrotoar Bus Transjakarta tersebut,sesuai data dan dokumen dinyatakan

memenuhi penanganan perkarakorupsi.

Dengan demikian, tegasnyaManat, pulbaket dengan data dokumenterkait kekuasaan atas pengeloaandana sebesar Rp.12.421.805.400sesuai Harga Penawaran Sendiri(HPS) atau pagu kontrak hukumsenilai Rp.9,8 miliar oleh Kadis PUdan Pejabat Pembuat Komitmen(PPK) adalah rentan dikorupsikan.Pembuktian data/dokumen bahwasejak penyusunan mata anggaranhingga penerapan paket pekerjaanterjadi unsur pasif maupun bentuk-bentuk korupsi yakni terpenuhi dalampelaporan JCW.Dan secepatnya, JCWmenyampaikan perkara dugaankorupsi tersebut ke pihak JampidsusKejagung.

“Kita komit terhadap pertemuanKamis (19/11) dengan pihak jajaranGedung Bundar”, tegasnya.

(tim)

Kejagung Diminta ... Sambungan dari Hal.1

Page 11: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

SAMBUNGAN 11Edisi 708||||| 14-20 Maret 2016

Irbanko ... Sambungan dari Hal.12supaya memeriksa mantan Kasudin Sosial Jakarta SelatanDrs.Kismoyohadi, Msi serta Kasubag TU Siti Djulae-ha,S.Sos, hal terkait anggaran tahun 2015 yang baru sajadilaksanakan. Adapun dugaan korupsi yang yang merebakadalah Belanja Bahan dan Pangan Pemenuhan KebutuhanDasar Lanjut Usia yang mencapai Rp.2.282.280.200,Belanja Bahan dan Pangan Pemenuhan Kebutuhan DasarPenyandang Disabilitas Rp.276.607.500, Belanja Bahandan Pangan Pemenuhan Kebutuhan Dasar Anak Berma-salah Sosial Rp.4.306.304.000. Menurut informasi melaluistafnya yang tidak ingin disebutkan namanya, bahwa diSeksi Rehabilitasi Sosial (Rehsos) yang dikomandoi MariaApril Astuti,S.Sos.M,Si yang sekarang di KDSK sempatbermasalah juga dan berurusan dengan aparat hukum.

termasuk elemen JCW yang secara hak sipil dan hak hukumuntuk meminta keterbukaan hukum maupun pertanggungja-waban menurut kaidah hukum anggaran,” ujarnya.

Pertanggungjawaban hukum anggaran berkaitpengadaan perahu sebanyak 15 unit berspesifikasi hulllength minimum 3,10 m, beam 1,65 m, height 0,61 mserta panjang 3,1 m dengan kapasitas muatan 4-6 orangyang serta merta bertype SEAFORG tersebut, sesuai datadiperoleh dan dimiliki lembaga pihaknya menunjukkankecurigaan dalam penyusunan pagu pekerjaan secarapenggelambungan (mark up).

Dan mark up pagu pekerjaan tidak seturut harga satuanperahu. Karena itu, jelasnya Manat, JCW selaku pelibatandan partisipasi peningkatan kesadaran semua warga negaraterhadap perilaku anti korupsi, dalam hal ini hak sipildan hak hukum pihak lembaga kami kepada Mensos yangdikenal publik selaku figur penyelenggara negara yangmengawal hati nuraninya sendiri melakukan hukum,semestinya seturut untuk memberikan surat-surat terkaitpengadaan perahu pada Dirjen Perlindungan dan JaminanSosial Kemensos RI tersebut. Hal itu dipentingkan dalamrangka penerapan pelayanan publik bebas KKN merupakan

Layanan ... Sambungan dari Hal.12hak setiap warga negara dari pejabat publik. Kepentinganlainnya, yakni untuk pengumpulan data terkait pengadaanbarang/jasa yang sama serta secara spesifikasi /type samapada tahun APBN 2013. Pada tahun 2013 silam, Dirjenini penerapan fungsi/program pekerjaan pengadaan perahuberjumlah 83 unit sesuai pagu pekerjaan Rp.7,7 miliar.Dugaan copy paste tahun 2013 terhadap 2015 rentandilakukan. Bukti PT. POLITECH NUSANTARA selakupihak produksi tergolong dalam kecurigaan dalam unsurkorupsi dengan korupsi yang bersifat ganda maupunkorupsi yang bersifat ganda kepada pihak perusahaantertentu sebagai kontrak hukum pengadaan perahu itu,”beber Manat.

Hakikatnya, Mensos RI selaku Pengguna Anggarandan Dirjen Perlindungan Dan Jaminan Sosial Kemensosselaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), serta pejabatPembuat Komitmen (PPK) semestinya prinsip asas keter-bukaan hukum, accessible, visible, transparan dan akun-table untuk perkara penanganan pelaporan JCW tersebut.Sehingga, jaminan pelayanan publik bebas KKN adalahpenyelenggara negara melakukan hukum.

(muller)

Inspektorat ... Sambungan dari Hal.12

Pecenongan, dengan anggaran HPS Rp.10.750.685.670,yang dalam proses lelang dimenangkan PT.BrantasAbipraya (Persero), dengan penawaran Rp.10.140.353.596;Pembangunan Pencahayaan Kota pada Jalan InspeksiKanal Banjir Timur (KBT) Sisi Timur, dengan anggaranHPS Rp.12.992.421.485, dimenangkan PT.BrantasAbipraya (Persero), dengan penawaran Rp.11.179.200.240;

Peningkatan Kualitas Pencahayaan Kota pada JalanGatot Subroto sisi Semanggi s/d Cawang, dengan anggaran

HPS Rp.10.134.085.550, dimenangkan PT.BrantasAbipraya (Persero), dengan penawaran Rp.9.436.017.982;Peningkatan Kualitas Pencahayaan Kota pada JalanTubagus Angke dan Puri Kencana–Arjuna Utara, dengananggaran HPS Rp.6.005.298.695, dimenangkanPT.Analum JIOR, dengan penawaran Rp.5.577.000.000;Peningkatan Kualitas Pencahayaan Kota pada Pendestriandi wilayah Jakarta Pusat, dengan anggaran HPSRp.6.497.815.195, dimenangkan PT.Analum JIOR, denganpenawaran Rp.5.576.700.000.

Ketua LSM JCW Manat Gultom mengatakan, akanmelaporkan penyerapan anggaran Dinas Perindustriandan Energi tersebut kepada Aparat Penegak Hukum,Kejaksaan, dan KPK karena dinilai didominasi Rekanantertentu dan dugaan mark-up. Sebelum berita ini direlease,Kadis Perindustrian dan Energi Yuli Hartono tidak dapatditemui, alasan sibuk.

(muller)

Karawang, dan Bogor.“Apa yang sudah dilakukan Bupati Neneng saat ini?

Infrastruktur masih biasa saja alias tidak ada yangistimewah. Bangunan liar masih marak disana sini danwilayah Utara Kabupaten Bekasi masih tertinggal. Apayang mau dibanggakan”, lanjutnya. Bahkan, tambahnya,dalam menempatkan pegawai di pemerintahan tidakmelihat kinerja dan dasar pendidikannya, terkesan dipak-sakan. Akibatnya, managemen pemerintahan KabupatenBekasi amburadul di setiap Dinas.

“Sudah saatnya masyarakat Kabupaten Bekasimenyatakan sikap. Jangan mau dibodohi dengan janji-janji manisnya. Kita harus memilih Pemimpin bukanpemimpin”, ujarnya.

Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Bekasi Jalikamembenarkan kepemimpinan Bupati Bekasi Neneng Hasa-nah Yasin ternyata jauh dari harapan masyarakat KabupatenBekasi.

“Jangankan ngurus rakyat, ngurus bawahannya sajabelum becus. Buktinya, dia (Neneng-red) tidak bisa mene-gur bawahannya apabila terjadi kesalahan dalam melak-sanakan kinerjanya”, ujar Jalika.

Dicontohkannya, banyak bangunan milik PemkabBekasi yang dibangun melalui Dinas Bangunan (Disbang)Kabupaten Bekasi yang belum dilakukan serahterima ke

Tak Layak ... Sambungan dari Hal.12

Layak Dipertanyakan ... Sambungan dari Hal.12

pihak pengguna SKPD terkait seperti bangunan sekolah,Balai Latihan Kerja (BLK), Puskesmas, dan lainnya.Apalagi, lanjutnya, banyak pejabat yang tersandungmasalah hukum di era kepemimpinan Neneng lantarandiduga melakukan tindak pidana korupsi.

“Kasus korupsi di lingkungan Pemkab Bekasi semakinterkuak di era kepemimpinan Neneng Hasanah Yasin”,lanjutnya.

Tidak hanya soal korupsi, lanjut M.Sitanggang, jugasoal korupsi waktu (disiplin) yang dilakukan para PNS.

Terbukti, dari absensi pegawai banyak yang kosongyakni dari Kepala Seksi, Kepala Bidang sampai KepalaDinas yang jarang ada di kantor. Tapi anehnya, lanjutnya,Tunjangan Penambahan Penghasilan (TPP) atau TunjanganDaerah (Tunda) Kepala Dinas saat ini mencapaiRp.25.000.000 tetap masih mereka terima. “Carut-marutnyatupoksi pelayanan masyarakat yang dilakukan SKPD dilingkungan Pemkab Bekasi bisa disebabkan oleh lemahnyapengawasan Inspektorat, Badan Kepegawaian Daerah(BKD), dan Sekretaris Daerah (Sekda) yang kami nilaitak mampu memimpin bawahannya. Itu semua terjadikarena Bupati Bekasi disinyalir tak mampu menjadi leaderyang diharapkan bawahannya dan umumnya masyarakat”,ujarnya.

(tim)

caan vonis berlangsung agak ramai dan dipadati keluargaterdakwa.

Mengingat terdakwa juga masih tergolong mudadengan santainya menunggu putusan hakim.

Sedangkan istri terdakwa dengan agak tegang me-nunggu putusan majelis hakim. Setelah ketua majelis hakimArif SH membacakan putusan selama 4 tahun, spontanistri terdakwa menangis histeris. Begitu juga dengan ibuAnditia Dwi Darmawan teman Nofebiyanto.

Hasil investigasi TEROPONG dilapangan keluargaterdakwa Nofebiyanto sebelum tuntutan telah membeàikanpelicin kepada JPU yang nilainya cukup lumayan tinggi

sebesar Rp 30 juta.Akan tetapi kenyataannya dalam putusan majelis

hakim tidak sesuai dengan kesepakatan penyerahan uangyakni dalam putusan majelis hakim nanti JPU berjanjibahwa putusan majelis di bawah 4 tahun.

Dari sumber terdakwa proses pemberian kepada JPUSunarti dijembatani St PNS dilingkungan kehakiman Tubanyang katanya teman akrab JPU Sunarti SH. Untuk menge-cek kebenaran tersebut TEROPONG mengkonfir ke JPUmelalui pesan singkat, namun hingga naik cetak belumada balasan apapun.

(ashuri)

Oknum JPU ... Sambungan dari Hal.12

Berdasarkan data dari BPKAD dari sejumlah dana22 miliard, baru 3 SKPD yang sudah melaporkan danahibah , dari 9 SKPD dan organisasi Plat merah penerimadana hibah tahun 2015. Sedangkan total dana hibahsejumlah Rp 32 miliar.

SKPD yang sudah melapor di antaranya DinasPeternakan senilai Rp 2,7 milliar dari total dana hibahRp 7,2 miliar. Disperindag Magetan senilai Rp 65 juta,Bappermas Rp 125 juta. Sedangkan SKPD yang belummenyetorkan 6 SKPD di antaranya Dinas Pendidikan dariRp 6,9 milliar dana hibah yang dianggarkan.

Untuk Dinas Pertanian sebesar Rp 762 juta dari Rp812 juta yang di anggarkan. Kesra setdabkab Rp 2,3 miliardari Rp 4,1 milliar yang di anggarkan, Dinas koperasiUMKM senilai Rp 659 juta dari Rp 2,2 miliar yang

Bupati Gerah ... Sambungan dari Hal.12dianggarkan, Dinsosnakertrans senilai Rp 750 juta dariRp 1,8 miliar yang di anggarkan.

Sedangkan Dinas kehutanan dan Perkebunan senilaiRp 3,6 miliar dari Rp 4,5 miliar.

Termasuk KONI Magetan senilai Rp 3.187.925.000dana hibah denfan rincian Rp 2.757.925.000 pada APBDinduk dan Rp 430 juta pada APBD - P itu, termasuk PMIdan Pramuka. Laporan tersebut di terima Bupati Magetanpada akhir Pebruari lalu, hasil dari pemeriksaan awalBPK.

Dan BPK memberikan waktu jeda untuk perbaikanselama satu bulan srbelum laporan tersebut di jadikanLHP (laporan Harian Pemeriksaan) BPK.Dan dalam waktudekat semua SKPD terkait diharap segera melaporkanapa yang menjadi tanggung jawabnya. (kasim)

Menurut M.Sitanggang, bahwa pengadaan barangtersebut terkesan tidak masuk akal,dikarenakan DinasSosial DKI Jakarta yang notaben memilik Panti yangkhusus untuk membatu yang Lanjut Usia serta PemerintahPusat pun sudah ada Kementerian Sosial dan Belanja Bahandan Pangan Pemenuhan Kebutuhan Dasar AnakBermasalah Sosial sudah ada di Dinas Sosial DKIJakarta.Anggaran yang mana Pemda DKI Jakarta bisaminta bantuan dari Kemensos, kenapa ini ada anggaransampai Rp.2 Milyar. Diminta juga Ahok Gubernur DKIJakarta, supaya Kasubag TU Siti Djulaeha,S.Sos dicopotdan Kasudin Sosial Jakarta Selatan yang baru Mursidinterkesan tutup mata kepada anak buahnya.

(benny)

Sembilan ... Sambungan dari Hal.12

tua siswa yang tidak mampu dari semua pungutan atauSumbangan yang dilakukan oleh sekolah, utamanyamenyangkut uang UN.

YS menjelaskan, kalau memang ini merupakan UNkenapa orang tua siswa yang tidak mampu, itu harusmenanggung biayanya. “Bukankah negara sudahmenyediakan anggaran untuk itu,” kata YS.

Sementara itu, Kepala SMKN 4 Bondowoso (Lanang)membenarkan jika sekolahnya telah menetapkan untukmenarik pungutan atau sumbangan uang UN kepada siswasebesar Rp 900.000. Oleh sebab itu , dana yang di sediakanoleh pemerintah tidak cukup untuk melaksaanakan UN.Meskipun tidak menyebutkan untuk apa saja uangpungutan atau sumbangan sebesar Rp 900.000 itu.

Kepala SMK 3 Bondowoso yang di damping olehbagian Humas juga mengakui, pihak sekolah telah mene-tapkan uang pungutan atau sumbangan untuk UN terhadap

Bupati Didesak ... Sambungan dari Hal.12siswa sebesar Rp 300.000 atas dasar, Uang UN yangdisediakan oleh pemerintah tidak cukup.

Sumber informasi di SMKN 2 Bondowoso mengung-kapkan, bahwa memang pihak sekolah telah menetapkansesuai dengan hasil keputusan musyawarah orang tua siswadengan pihak komite bahwa pihak sekolah sepakat untukmenarik uang pungutan atau sumbangan untuk UN sebesarRp 300.000,-. Sedangkan untuk pembelian komputersebesar Rp 500.000. Jadi jumlahnya semua sebesar Rp800.000.

Di tempat terpisah, Dinas Pendidikan Kab. Bondowosotidak ada seorangpun yang bisa memberikan keteranganperihal penarikan pungutan atau Sumbangan Uang untukUjian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang dilakukan oleh pihak sekolah, utamanya SMKN ataupunSMAN.

(bambang)

paksaan atau sukarela, pihaknya belum bisa memastikankarena para pelaku dan saksi masih dalam pemeriksaan.

“Kita belum bisa menyimpulkan penanganan selan-jutnya, yang pasti kita proses dan sementara kita arahkanke sanksi peraturan daerah (perda) dulu. Mereka akankita bina karena kita memandang kaitannya dengan asasmanfaat,” ungkap Kasat Reskrim.

Sementara itu adapun barang bukti yang berhasildiamankan yakni sejumlah uang dan beberapa buah cang-kul. “Setelah kita periksa, semua pelaku dibawah pengaruhobat larang edar yakni mengkonsumsi zenith. Ini yangperlu kita himbau agar masyarakat menjauhi obat-obatanitu. Karena dengan pengaruh obat itu, kesadaran akal sehatdan emosi menjadi tidak stabil sehingga berniat untukmelakukan hal yang tidak baik seperti pemalakan ini,”pesannya.

Ditanya apakah ada yang mengkoordinir aksi mereka,AKP Wiwin menjelaskan untuk sementara belum adainformasi ke arah sana. “Mereka mengaku atas inisiatifsendiri. Untuk penghasilan mereka mengaku mendapatkanpenghasilan bervariasi setiap hari yakni antara Rp 15 ribusampai Rp 80 ribu per hari. Mereka bekerja seperti inikarena mereka tidak memiliki kerjaan lain alias pe-ngangguran. Mereka kategori masyarakat dengan kapasitasrendah jadi mungkin cara ini mereka lakukan untukmemenuhi kebutuhan hidup mereka,” tukasnya.

(nordin)

Kapuas Murung, mereka berdua diamankan di area KebunSawit Muara Dadahup Kecamatan Dadahup.

Di titik ketiga polisi mengamankan Syarifudin (33),Ahmad (34) dan seorang pelajar Kelas 2 SMA bernama Pahrul Razi (16) yang ketiganya merupakan warga DesaMampai Kecamatan Kapuas Murung. Mereka diamankandi muka warung pembibitan/pertanian desa setempat.

Terakhir polisi juga mengamankan 3 orang yakni Ramli(33) warga Tajepan RT 5 Kecamatan Kapuas Murung,Darmansyah (49) warga Desa Palingkau Lama RT 8 Keca-matan Kapuas Murung dan Bulat (34) Warga Desa Mam-pai. Mereka diamankan di Desa Mampai depan kantorpertanian Kecamatan Kapuas Murung.

Kasat Reskrim Polres Kapuas AKP Wiwin JuniantoSupriyadi dalam jumpa persnya, Selasa (8/3) malammengatakan operasi ini merupakan kegiatan pelaksanaanprogram prioritas kapolri berkaitan dengan masalahpremanisme.

“Jadi mereka 9 orang ini, memiliki kebiasaan melaku-kan pemalakan dengan modus memanfaatkan penggunajalan yang dijadikan sasaran. Mereka biasanya beradadi jalan yang agak rusak dan berpura-pura mencangkulatau memperbaiki jalan padahal tidak ada aktivitas atausarana perbaikan jalan di sana. Karena jalan rusak, mem-buat pengguna jalan harus memperlambat laju kendaraandan dimintai bantuan perbaikan,” jelas AKP Wiwin.

Kemudian lanjutnya, apakah permintaan bernada

oleh Negara,” ujar Afan dalam keterangannya, Senin (7/3).Sekadar diketahui, sebagaimana yang telah diatur di

dalam Peraturan Perundang-Undangan mulai dari tingkatPusat hingga ke Daerah bahwa: “Setiap pemungutan atausumbangan dana pendidikan dari peserta didik atauorangtua atau walinya harus sesuai dengan peraturanperundang-undangan yang berlaku.”

Menurutnya, ada kejanggalan yang berpotensi didugakorupsi maupun penyimpangan di dalam mekanismepenyelenggaraan Ujian Nasional oleh pihak Sekolah,utamanya SMKN dan SMAN karena didalam Peraturan

Pemerintah No. 13 Ta. 2015 tentang Peruba-han Kedua Atas Peraturan dan PemerintahNo. 19 Ta. 2005 tentang Standar NasionalPendidikan. Dalam pasal (69) ayat (2) adalah: setiap Peserta Didik sebagaimana dimaksudpada ayat (1) wajib mengikuti satu kali UjianNasional tanpa dipungut biaya.

Afan juga menyebutkan, berdasarkanSurat Edaran dari Kementrian Pendidikandan Kebudayaan No. 1356/H/TU/2016tentang larangan Pungutan Pelaksanaan UjianNasional Berbasis Komputer (UNBK), angkadua adalah Sekolah calon penyelenggaraUNBK dilarang memberat-kan dan/ataumembebani pihak-pihak selain sekolah.Ttermasuk membebani orangtua siswadengan pungutan dan semacamnya, jugauntuk membeli dan/atau menyewa komputer

demi kepentingan pelaksanaan UNBK.Seperti halnya yang telah di rilis di beberapa media

Nasional bahwa “ Pelaksanaan UN itu gratis, tidak dipungutbiaya,” ujar Ketua Kepala Pusat Penilaian Pendidikan(Kapuspendik) Badan Penelitian dan Pengembangan(Balitbang), Kemendikbud, (Nizam) kepada wartawandi Gedung A, Kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta.

Nizam menjelaskan, Ujian Nasional merupakan agendadari Pemerintah, yakni Kemendikbud. Oleh karena itu,segala pelaksanaannya sudah masuk dalam pos anggaranpengeluaran Kemendikbud. (edy)

Dugaan ... Sambungan dari Hal.12

Selatan tertanggal 15 Februari 2016 dengan nomor305/KN/LSM SISIR/II/2016.

Menurut LSM SISIR tersebut, bahwa Damkar& PB tersebut dilaporkan terkait dugaan dalampelaksanaan kegiatan pekerjaan pengadaanmengandung unsur KKN dan mark-up dalampengadaan / kegiatan terdiri dari : PemeliharaanHalaman Kantor Sudin Damkar & PB JakartaSelatan Rp.1 miliar; Pengadaan Motor PompaApung untuk masyarakat sebesar Rp.1,175 miliar;Pengadaan Alat Pemadam Kebakaran Portableuntuk masyarakat sebesar Rp.4,9 miliar; danPengadaan Selimut Anti Api untuk masyarakatsebesar Rp.2 miliar.

Ketua LSM SISIR M.Sitanggang menam-bahkan, meminta kepada Kajati yang baru di KejatiDKI Jakarta Sudung Situmorang,SH.MH dapat membuatkejutan untuk mengusut dugaan korupsi di unit kerjaDamkar & PB di Jakarta Selatan, karena selama ini pejabat

Kasudin ... Sambungan dari Hal.12

ini termasuk Kadis Damkar & PB Drs.Subejo dinilai kebalhukum.

(tim)

Kejagung Tuntaskan ... Sambungan dari Hal.12pada Kejagung dan Kejati DKI yang tergolong utang kasustindak pidana korupsi secara penatausahaan kepada publik.Selain itu, kasus penanganan dugaan korupsi terhadapdugaan korupsi yang ditimbulkan mantan Kepala SukuDinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan BencanaKota Administrasi Jakarta Utara, yang juga kasus pena-nganan dugaan korupsi yang ditimbulkan yang ber-sangkutan pada Sudin Damkar dan PB Kota AdministrasiJaksel terkait pengadaan selang Damkar di Kejati DKI,menjadi contoh ketidak kepastian hukum, accesible, visibel,

akuntabel dan transparan, sehingga publik bertanya-tanya.Menanggapi hal itu, pihak JCW menegaskan, Kejagung

tidak profesional dalam menangani kasus itu, mengingatadanya seorang tersangka dan sudah lama tersangka yaknihampir dua tahun tetepi belum ditunut ke pengadilan.Mangkraknya kasus-kasus lainya, JCW berpendapat JaksaAgung HM. Prasetyo selaku penyidik tertinggi semestinyaprinsip best practices (penerapan kaidah-kaidah yang baik)dalam revolusi mental bidang adhyaksa Republik Indonesia.

(muller)

melanjutkan semangat pemberdayaan dengan programPeningkatan Kualitas Kawasan Pemukiman (P2KKP).

Hal ini sejalan dengan sasaran pokok dalam RancanganPembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 yaitu terwujudnya pembangunan yang lebih meratadan berkeadilan. Ini ditandai dengan terpenuhinyakebutuhan hunian serta prasarana dan sarana pendukungnyabagi seluruh masyarakat.

Salah satunya di Dusun Krajan Rt 02/01, DesaKertosari, Kecamatan Asembagus BKM/LKM SentosaKSM Patimura. Jenis kegiatan : Draenase, Volume:158,5M . Biaya kegiatan : Rp 74.000.000 biaya Swadaya

: Rp 7.000.000 Total : Rp 81.000.000 yang pekerjaannyalayak dipertanyakan. Pasalnya minimnya pengawasansehingga banyak sekali kejanggalan yang terjadi dilapangan.

Menurut Edy Center, hal ini seharusnya tidak bolehterjadi, karena setiap pekerjaan proyek pemerintah harusada pengawasan sejak awal sampai akhir dari SKPDterkait,. “Paling tidak 25% - 50%, bahkan hingga 100%.Dengan ini kami sebagai aktifis di Kabupaten Situbondoakan melaporkan hal ini kepada penegak Hukum,Karenaini sudah jelas hal ini sudah merugikan uang negara,”katanya. (ervan)

Kantor Damkar

Page 12: Bersambung ke hal.7 PAKET LELANG PL PATUT … · melakukan Retreat, bertempat di Pondok Karista, Pacet, Mojo-kerto. Untuk acara kegiatan rohani ... “Para penerima dana bantuan itu,

TUBAN, TEROPONG - PUTUSAN sidangnarkotika dengan terdakwa Nofebiyanto Ma-rantika (24), asal Dusun Talun, Desa Trutup, Ke-camatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Rabu (24/2) lalu. Sebelumnya, terdakwa dituntut JPU Su-narti SH dengan hukuman 4 tahun 6 bulan. Na-mun, dia divonis 4 tahun penjara pada Maret.

Sebelum JPU dimutasi di Kejaksaan NegeriKediri, masih menyisakan isu kurang sedap dimasyarakat. Kendati dia sudah bertugas selamapuluhan tahun bertugas di Bumi Wali.

Rabu (3/3) persidangan yang berlangsung diPengadilan Negeri Tuban dalam agenda pemba-

Edisi 708||||| Th.XV Minggu III||||| 14-20 Maret 2016||||| P. Jawa Rp. 5.000,- [Luar Jawa Tambah Ongkos Kirim]email: [email protected]

Suratkabar Nasional

"Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas""Investigasi, Hukum & Kriminalitas"

Bersambung ke hal.11

Bupati Neneng Dinilai Tidak Becus Urus Kabupaten Bekasi

Tak Layak Mimpin Lagi, Tidak Punya Terobosan

JAKARTA, TEROPONG - JAKSA Agung (Jagung) didesak menuntaskantunggakan perkara atau penanganan perkara tindak pidana korupsi di jajaranKejaksaan Tinggi DKI Jakarta maupun di lingkungan Kejagung. Hal itudiungkapkan Koordinator Jakarta Corruption Watch (JCW) Manat Gultomkepada TEROPONG, Kamis (24/2).

Menurut Manat, menuntaskan penanganan tindak pidana korupsi olehjajaran Kejaksaan Agung sesuai amanat pasal-pasal pada Undang-UndangNomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan, yakni terkait prinsip penerapanasas penatausahaan penanganan perkara dugaan korupsi. Asas kepastian hukum,accessible, visibel, transparan dan akuntabel adalah jaminan hukum terhadaptindak pidana korupsi itu sendiri.

Dia menyatakan, sesuai data dimiliki dan diperoleh lembaga pihaknya,banyak kasus tindak pidana korupsi yang penangananya tidak tuntas. Halitu menimbulkan kesan terhadap publik telah terjadi unsur ganda dan unsurterafiliasi dalam bentuk korupsi rahasia melibatkan elemen kewajiban timbalbalik terkait penanganan beberapa dugaan korupsi di Kejagung dengan jajaranKejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Manat menjelaskan, kasus Erry Baskoro yang terlibat dalam peristiwatindak pidana korupsi penawaran dan pemeliharaan jaringan sampah DinasPekerjaan Umum (DPU) Pemprov DKI Jakarta, dan penanganan aliran danaoleh Kadis DPU kepada 44 rekening Kepala Seksi PU, serta jaringan sampahDinas Kebersihan di Jakarta Barat merupakan contoh penanganan tipikor

BONDOWOSO, TEROPONG- MENDEKATI Ujian Nasional(UN), sejumlah siswa AMAN /SMKN di Kab. Bondowoso me-ngaku diminta membayar uangpungutan oleh pihak sekolah.

Pembayaran ini disebut sebagaisumbangan sukarela Ujian NasionalBerbasis Komputer (UNBK). “Te-tapi nilainya sudah ditentukan,” kataYS (45), orang tua siswa SMKNNegeri Kab. Bondowoso, Selasa (8/3). YS tidak mau menyebutkannama karena khawatir berdampakburuk terhadap anaknya di sekolah.Apalagi saat ini mendekati UN.

YS, yang berprofesi sebagaipedagang keliling ini mengatakan, pembayaran pungutan atau sumbangandan uang SPP harus segera dilunasi sehingga totalnya mencapai Rp 1,5juta. Sedangkan uang sumbangan atau pungutan UN ini juga tidak dijelaskanakan dikemanakan nantinya. “Kami tidak mampu membayar, tetapi selalusaja ada guru yang mengingatkan anak kami agar segera melunasinya,”katanya.

YS bersama sejumlah orang tua siswa lainnya mendesak BupatiBondowoso agar memberikan keringanan atau bahkan membebaskan orang

Bersambung ke hal.11

SITUBONDO, TERO-PONG - SEJALAN denganUndang-undang Nomor 1tahun 2011, pe-nyelenggaraankawasan pemukiman dilaksa-nakan oleh Pemerinah pusat,daerah dan atau setiap oranguntuk menjamin hak setiapwarga negara untuk menempatidan memiliki rumah yang layakdalam lingkungan yang sehat,aman, serasi dan teratur.

Semenjak 2015, programnasional tentang pemberda-yaan masyarakat mandiri Per-kotaan PNPM Mandiri Per-kotaan berdasarkan kebijakanpemerintah dinyatakan selesaisecara program.

Menurut hasil identifikasi Direktorat Pengembangan Pemukiman DJCKditargetkan program 100-0-100. Dalam artian 100 persen akses air minum,0 persen kawasan pemu-kiman kumuh dan 100 persen akses sanitasi layak.

Ini sebagai gerakan di masyarakat semangat program dan kegiatanpemberdayaan masih berlangsung.

Mengingat landasan yang diletakan oleh program ini dengan metodologidan pendekatan yang ideal sudah terinternalisasi k di tingkat masyarakat.

Direktorat Jenderal Cipta Karya sebagai pengelola progra PNPM MandiriPerkotaan sejak 2007 dan program P2KP pada 1999-2006 memilih untuk

Proyek Saluran Drainase Program P2KKP Desa Kertosari

Layak Dipertanyakan

BONDOWOSO, TEROPONG- KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Kab.Bondowoso diminta untuk mengusutadanya dugaan korupsi tentang Pu-nguan Uang Ujian Nasional BerbasisKomputer (UNBK) yang di lakukanoleh SMKN atau SMKN Kab. Bondo-woso, akhir-akhir ini.

Investigator DPC Bara JP Bondo-woso (Afan) mengungkapkan, pihak-nya telah mendatangi Kejari Bondo-woso dan juga telah mengirim suratkepada Bupati, Dinas Pendidikan danDPRD Kab. Bondowoso guna me-nyampaikan adanya dugaan korupsi Pungutan Ujian Nasional yang amatmemberatkan bagi orang tua siswa utamanya mereka yang tidak mampu secaraekonomi, beberapa waktu lalu.

“Kami berharap kepada Kejaksaan Negeri Bondowoso agar serius dalammenangani kasus ini untuk menyelamatkan Keuangan Negara dari berbagaimodus korupsi, mengingat Anggaran untuk Ujian Nasional sudah di tanggung

KAPUAS, TEROPONG - SEBANYAK 9 (Sembilan) orang pelakupemalakan yang kerap melakukan pungutan liar (pungli) di empat titikruas jalan poros penghubung 3 kecamatan yakni Kecamatan Pulau Petak,Kapuas Murung dan Dadahup diamankan jajaran Polres Kapuas dalamoperasi premanisme yang dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres KapuasKompol Sigit, Selasa (8/3) malam sekitar pukul 20.00 Wib.

Sembilan orang tersebut diamankan di 4 titik berbeda. Mereka adalahUdin (47) warga Desa Bunga Mawar Kecamatan Pulau Petak diamankandi muka Langgar Handel Barasak Kecil Desa Bunga Mawar KecamatanPulau Petak. Kemudian Herman (38) warga Muara Dadahup RT 4 KecamatanKapuas Murung dan Arbani (15) warga Desa Bumi Rahayu RT 7 Kecamatan

Bersambung ke hal.11

Bersambung ke hal.11

JAKARTA, TEROPONG - MARAKNYAdugaan korupsi di kantor wilayah Jakarta Selatanyang dibawahi Walikota Jakarta Selatan Drs.TriKurniadi Membuat golongan eksternal membuatlaporan kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKIJakarta, maksudnya agar Kejati DKI yang dipimpinSudung Situmorang,SH.MH memeriksa pejabattersebut. Demikian pernyataan Ketua LSM SISIRkepada TEROPONG. Ketua LSM SISIR M.Sitang-gang menyatakan, bahwa Kasudin Damkar & PBJakarta Selatan Drs.Irwan dan mantan KasudinMardani telah dilaporkan kepada Kejari Jakarta

Bupati Gerah, Dana Siluman Mulai TerungkapAncam Lakukan Mutasi Besar-Besaran Semua SKPD

MAGETAN, TEROPONG - CARUT-marut penyalah gunaan dana anggaran diPemkab Magetan membuat Bupati sema-kin gerah, akhir-akhir ini.

Belum hilang dari ingatan, perihal kasusKIR menggiring beberapa pejabat sampaihotel Prodeo termasuk Sekdakab AbdulAzis. Ini menyusul pengadaan sepatu yangsudah mulai penyidikan di KejaksaanNegeri (Kejari) Magetan. Kini , muncullagi pengadaan topi PNS dan yang baru-baru ini terungkapnya dana hibah senilai

Rp 22 miliar tahun 2015.Dana tersebut menjadi temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan).

Temuan tersebut ditemukan pada waktu pemeriksaan di SKPD pada Januarilalu. Dengan adanya kasus tersebut Bupati mengancam akan mengadakanmutasi besar-besaran terhadap semua SKPD dengan WTP (wajar tanpa Pengecualian).

email:[email protected]

Bersambung ke hal.11

JAKARTA, TEROPONG - INSPEKTORAT ProvinsiDKI Jakarta diminta periksa Dinas Perindustrian danEnergi, terkait Penyerapan anggaran tahun 2015. Bahkan,BPK Kanwil DKI Jakarta juga diminta mengauditpenyerapan anggaran tersebut diantaranya : PeningkatanKualitas Pencahayaan Kota pada Jalan Juanda-Dr.Sutomo-Lap.Banteng-Zainal Arifin-Sukarjo WP-H.Samanhudin-

12

Bersambung ke hal.11 Bersambung ke hal.11 Bersambung ke hal.11

Kejagung Tuntaskan Utang Kasus Tipikor

JAKARTA,TEROPONG- TERKAIT Anggaran diSuku Dinas Sosial JakartaSelatan Tahun Anggaran2015, M.Sitanggang KetuaLSM “SISIR” DPW DKIJakarta mendesak supayaInspektorat Pembantu (Ir-banko) Jakarta Selatan

Bupati Didesak Bebaskan UangPungutan Ujian NasionalOrang tua Siswa Tak Mampu Keberatan

Bersambung ke hal.11

Irbanko Diminta Usut Anggaran Sudin Sosial 2015JAKARTA, TEROPONG - DALAM rangka penerapan kaidah-kaidah

yang baik terkait pelayanan publik bebas dari praktik kolusi, korupsi dannepotisme (KKN) merupakan hak setiap warga negara, Jakarta CorruptionWatch Menyurati Menteri Sosial Republik Indonesia, Khofifah Indar Prawansa.

Menurut Koordinator JCW Manat Gultom kepada TEROPONG, pihaklembaganya menyurati Kementerian Sosial Republik Indonesia itu, dalamrangka pemintaan hukum jawaban pengadaan perahu tahun APBN 2015 sesuaipagu pekerjaan Rp.17,5 miliar pada Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial.Pengelolaan keuangan negara tersebut merupakan hak setiap warga negara

Oknum JPU Sunarti Diduga Terima SuapSebelum Dimutasi Ke Kediri

DPC Bara Desak Kajari UsutDugaan Korupsi Pungutan Uang UNBK

Bersambung ke hal.11

Sembilan Pelaku Pungli Diamankan

Inspektorat DKI Diminta PeriksaDinas Perindustrian dan Energi

Bersambung ke hal.11

Kejaksaan Dinilai Tebang PilihKasudin Damkar & PB Rentan Korupsi

BEKASI, TEROPONG - NIAT NenengHasanah Yasin maju kembali dalam ajang PilkadaKabupaten Bekasi 2017 mendapatkan pandanganmiring. Diantaranya seperti yang diutarakan olehKetua LSM ‘SISIR’ M.Sitanggang. Menurutnya,Neneng yang kini menjabat Bupati Bekasi dinilaigagal dalam memimpin dan masyarakat tidakmenginginkan dirinya mencalonkan kembali seba-gai Bupati Bekasi.

“Lebih baik Ibu Neneng tidak usaha mencalon-kan kembali pada Pilkada 2017 nanti, karenaselama memimpin tidak ada inovasi maupun tero-

bosan yang dibuat untuk pembangunan Kabupaten Bekasi, malah terkesanjalan di tempat”, tegasnya.

Menurutnya, Kabupaten Bekasi saat ini membutuhkan sosok Pemimpinyang memiliki inovasi atau terobosan-terobosan agar pembangunan tidaktertinggal dengan daerah-daerah yang berbatasan langsung seperti Kota Bekasi,

Layanan Bebas KKN Pengadaan Perahu, JCW Surati Mensos

Bersambung ke hal.11

BPBD-Dinsosnakertrans Saling- Tuding

Diduga Bantuan Korban Banjir Sampang Tak Jelas

Sembilan pelaku pungli yang diamankan di Mapolres Kapuas

Pembangunan Saluran, Program P2KKPDesa Kertosari

Bersambung ke hal.10

Mursidin Siti Djulaeha,S.SosKismoyo Yuli Hartono

Neneng Hasanah YasinDrs. H. Sumantri, MM

Sunarti (JPU) Subejo

M. Afan Abaidillah

Drs. Amin Said Husni, Bupati Bondowoso

SAMPANG, TEROPONG – PULUHAN aktivis yang mengatasnama-kan Forum Masyarakat Peduli Banjir (FMPB) Kabupaten Sampang mela-kukan audiensi ke Kantor Pemkab Sampang, pekan lalu.

Mereka bermaksud ingin mempertanyakan bantuan bencana banjir kepadaPemerintah bertempat di Aula Pemkab Sampang, Selasa (8/3).

Pertemuan FMPB dengan pemerintah itu dipimpin langsung olehSekdakab Sampang, Futhut Budi Santoso, sempat menanas dan saling-tuding antara BPBD dan Dinsosnakertrans, ketika beberapa aktivis danLSM mempertanyakan kejelasan bantuan banjir yang ditangani olehPemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), DinasSosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) dan DinasKesehatan (Dinkes) Sampang.

Alan Kaisan, saat mempertanyakan terkait bantuan banjir selama inidi Sampang, bahwa banyaknya bantuan yang tidak maksimal yang diterimaoleh korban bencana banjir, dan siapa yg menjadi lokomotif bantuan tersebut.“Kami dan teman-teman tidak mencari kesalahan, akan tetapi hanya ingintau saja terkait bantuan korban banjir di Sampang, kedatangan kami danteman teman ini atas nama masyarakat Sampang,” ujar Alan Koorlap FMPB.

Audensi FMPB dengan Pemkab Sampang, membahas bantuan yang tidak jelas