BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn516-2015.pdf ·...

24
www.peraturan.go.id BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.516, 2015 KEMENHUB. Biaya Kompensasi. Dibayarkan Pemerintah. Angkutan Laut. Penumpang. Ekonomi. Komponen. PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 65 TAHUN 2015 TENTANG KOMPONEN BIAYA KOMPENSASI YANG DIBAYARKAN OLEH PEMERINTAH DALAM PENYELENGGARAAN ANGKUTAN KEWAJIBAN PELAYANAN PUBLIK BIDANG ANGKUTAN LAUT UNTUK PENUMPANG KELAS EKONOMI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan kewajiban pelayanan publik Bidang Angkutan Laut untuk penumpang Kelas Ekonomi perlu ditetapkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia mengenai Komponen Biaya Kompensasi yang dibayarkan oleh Pemerintah dalam Penyelenggaraan Angkutan Kewajiban Pelayanan Publik Bidang Angkutan Laut untuk Penumpang Kelas Ekonomi. Mengingat : 1. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik

Transcript of BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn516-2015.pdf ·...

www.peraturan.go.id

BERITA NEGARAREPUBLIK INDONESIA

No.516, 2015 KEMENHUB. Biaya Kompensasi. DibayarkanPemerintah. Angkutan Laut. Penumpang.Ekonomi. Komponen.

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR PM 65 TAHUN 2015

TENTANG

KOMPONEN BIAYA KOMPENSASI YANG DIBAYARKAN OLEHPEMERINTAH DALAM PENYELENGGARAAN ANGKUTAN KEWAJIBANPELAYANAN PUBLIK BIDANG ANGKUTAN LAUT UNTUK PENUMPANG

KELAS EKONOMI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan kewajiban pelayananpublik Bidang Angkutan Laut untuk penumpang KelasEkonomi perlu ditetapkan Peraturan Menteri PerhubunganRepublik Indonesia mengenai Komponen Biaya Kompensasiyang dibayarkan oleh Pemerintah dalam PenyelenggaraanAngkutan Kewajiban Pelayanan Publik Bidang AngkutanLaut untuk Penumpang Kelas Ekonomi.

Mengingat : 1. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentangPerbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik

www.peraturan.go.id

2015, No.516 2

Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentangPerseroan Terbatas (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2007 Nomor 106, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4756);

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentangPelayaran (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2008 Nomor 64, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4849);

5. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentangKementerian Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2008 Nomor 166, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2010 tentangAngkutan di Perairan (Lembaran Negara Tahun 1999Nomor 187,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3907)sebagaimana telah diubah dengan PeraturanPemerintah Nomor 22 tahun 2011( Lembaran NegaraRI Nomor 43 Tahun 2011, Tambahan LembaranNegara Nomor 5208);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2009 tentangKepelabuhanan (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor127, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4145);

8. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentangPembentukan dan Organisasi Kementerian Negarasebagaimana beberapa kali telah diubah, terakhirdengan Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2014(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 24);

9. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentangKedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negaraserta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon IKementerian Negara sebagaimana beberapa kali telahdiubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 14Tahun 2014 (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2014 Nomor 25);

10. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 60 Tahun2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja KementerianPerhubungan, sebagaimana telah diubah dengan

www.peraturan.go.id

2015, No.5163

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 68 Tahun2013;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIKINDONESIA TENTANG KOMPONEN BIAYA KOMPENSASIYANG DIBAYARKAN OLEH PEMERINTAH DALAMPENYELENGGARAAN ANGKUTAN KEWAJIBANPELAYANAN PUBLIK BIDANG ANGKUTAN LAUT UNTUKPENUMPANG KELAS EKONOMI.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:

1. Kewajiban Pelayanan Publik Bidang Angkutan Laut UntukPenumpang Kelas Ekonomi adalah kewajiban pelayanan publik bidangangkutan laut untuk penumpang kelas ekonomi sebagaimana diaturoleh Menteri Perhubungan sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan, yang pengelolaannya ditugaskan kepada PT.Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) yang sekarang menjadiPerusahaan Perseroan (Persero) PT. Pelayaran Nasional Indonesiasebagai pelaksana Kewajiban Pelayanan Publik Bidang Angkutan Laut(Public Service Obligation/PSO).

2. Pelaksana Angkutan Laut Nasional adalah Perusahaan Perseroan(Persero) PT. Pelayaran Nasional Indonesia yang ditugaskan olehMenteri untuk menyelenggarakan kewajiban pelayanan publik bidangangkutan laut penumpang kelas ekonomi dan telah memenuhipersyaratan tertentu yang ditetapkan.

3. Kompensasi adalah kewajiban Pemerintah untuk membiayaipenyelenggaraan penugasan Kewajiban Pelayanan Publik/PublicServiceObligation (PSO) bidang angkutan lautpenumpang kelasekonomi yang besarnya adalah selisih antara biaya produksi dan tarifyang ditetapkan Pemerintah dan atau Pemerintah Daerah sebagaikewajiban pelayanan publik.

4. Menteri adalah Menteri Perhubungan.

5. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal Perhubungan Laut.

www.peraturan.go.id

2015, No.516 4

BAB II

KOMPONEN BIAYA

Pasal 2

(1) Komponen biaya kompensasi yang dibayarkan oleh pemerintah dalampenyelenggaraan angkutan kewajiban pelayanan publik bidangangkutan laut untuk penumpang kelas ekonomi, terdiri atas :

a. biaya operasional langsung meliputi :

1. biaya tetap :

a) penyusutan kapal;

b) sistem komunikasi kapal;

c) bunga modal pengadaan kapal;

d) bunga modal modifikasi kapal;

e) sewa guna usaha;

f) premi asuransi kapal;

g) biaya nakhoda dan anak buah kapal.

2. biaya variabel usaha perkapalan:

a) bahan bakar minyak;

b) minyak pelumas dan gemuk

c) pelayanan penumpang;

d) jasa kepelabuhanan;

e) perbaikan, pemeliharaan dan perlengkapan kapal;

f) biaya pemasaran.

b. biaya operasional tidak langsung/biaya overhead meliputi :

1. gaji pegawai non anak buah kapal;

2. biaya umum kantor;

3. pajak perusahaan;

4. perizinan dan sertifikasi.

(2) Rincian komponen biaya kompensasi yang dibayarkan olehpemerintah dalam penyelenggaraan angkutan kewajiban pelayananpublik bidang angkutan laut untuk penumpang kelas ekonomisebagaimana tercantum dalam Lampiran, yang merupakan bagiantidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Perhubungan ini.

www.peraturan.go.id

2015, No.5165

Pasal 3

Dalam hal menghitung besaran komponen biaya kompensasi yangdibayarkan oleh pemerintah dalam penyelenggaraan angkutan kewajibanpelayanan publik bidang angkutan laut untuk penumpang kelas ekonomi,perusahaan angkutan laut nasional yang diberi penugasan oleh MenteriPerhubungan agar memperhatikan prinsip-prinsip efektifitas, efisiensi,kewajaran, dan akuntabilitas.

Pasal 4

Direktur Jenderal Perhubungan Laut melakukan pembinaan terhadappelaksanaan Peraturan Menteri ini.

BAB III

PENUTUP

Pasal 5

Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita NegaraRepublik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 1 April 2015

MENTERI PERHUBUNGANREPUBLIK INDONESIA,

IGNASIUS JONAN

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 7 April 2015

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

YASONNA H. LAOLY

www.peraturan.go.id

2015, No.516 6

LAMPIRAN

Peraturan Menteri Perhubungan

Republik Indonesia

Nomor : PM 65 TAHUN 2015

Tanggal : 1 April 2015

-------------------------------------------------

RINCIAN KOMPONEN BIAYA KOMPENSASI YANG DIBAYARKAN OLEHPEMERINTAH DALAM PENYELENGGARAAN ANGKUTAN KEWAJIBAN

PELAYANAN PUBLIK BIDANG ANGKUTAN LAUT UNTUK PENUMPANG KELASEKONOMI

NO URAIAN KETERANGAN

I. BIAYA OPERASI LANGSUNG

1. Biaya Tetap

a) Penyusutan Kapal danperlengkapannya

Biaya pemulihan danaatas pengadaan kapal danperlengkapannya sertarefeer container denganmetode straight line yangdialokasi sesuai umurekonomis

b) Sistem Komunikasi Kapal Biaya penyediaan layanankomunikasi kapal

c)Bunga Modal Pengadaan Kapal Biaya bunga ataspinjaman yang timbul ataspengadaan kapal denganpendanaan melaluipinjaman

d) Bunga Modal Modifikasi kapal Biaya bunga ataspinjaman yang timbul atasModifikasi kapal denganpendanaan melaluipinjaman

www.peraturan.go.id

2015, No.5167

e)Sewa Guna Usaha Biaya yang timbul ataspenyediaan kapal melaluimekanisme sewa gunausaha (leasing) baikmelalui financial leasemaupun operating lease

f) Premi Asuransi Kapal Biaya premi asuransikapal (Hull & Machinerydan Increase Value) yangdibebankan (dialokasikan)sesuaimasa manfaat ataumasa asuransi kapalberdasarkan PolisAsuransi

g)Biaya Nahkoda dan Anak BuahKapal

Biaya pegawai yangdiberikan kepada pegawaiyang bertugas di kapal(Anak Buah Kapal/ABK)

1)Gaji Pokok Biaya yang dikeluarkanperusahaan sebagaiimbalan atas segalapotensi yang diberikankepada Nakhoda dan ABKsesuai pangkat dangolongan pegawai

2)Tunjangan Isteri / Suami Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKyang sudah mempunyaiistri / suami untukmeningkatkankesejahteraan Nakhodadan ABK

3)Tunjangan Anak Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKyang sudah mempunyaianak untuk meningkatkankesejahteraan

4)Tunjangan Penyesuaian Tunjangan yangdimasukkan kedalam

www.peraturan.go.id

2015, No.516 8

komponen paket gaji yangbersifat tetap

5)Tunjangan Komando Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKyang menduduki jabatantertentu diatas kapal

6)Tunjangan Cuti Tunjangan cuti yangdiberikan kepada Nakhodadan ABK untuk cutitahunan atau memasukimasa bebas tugas

7)Tunjangan Pajak Penghasilan Tunjangan yang diberikanNakhoda dan ABK denganmembayarkan potonganPPh pasal 21mempergunakan metodegross up

8)Tunjangan Transportasi Tunjangan yang diberikanperusahaan kepadaNakhoda dan ABK untukmendukung kelancarandinas

9)Tunjangan Perumahan Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKuntuk akomodasi tempattinggal sehingga Nakhodadan ABK siap didinaskanke seluruh lokasioperasional kapal

10) Tunjangan Operasionalpelayanan angkutan lebaran, nataldan tahun baru

Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKdalam rangka peningkatankeamanan keselamatandalam rangka mendukungangkutan lebaran, nataldan tahun baru

11) Tunjangan Pendidikan Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKuntuk bantuanpendidikan bagi anak

www.peraturan.go.id

2015, No.5169

pegawai

12) Tunjangan Prestasi Tunjangan yang diberikandalam hal kapal yangbersangkutan mencapaitarget yang telahditentukan dan tunjanganimbalan kerjakeberhasilan operasi

13) Tunjangan Telekomunikasi Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKtertentu untukmendukung kelancarandinas dalam halkomunikasi dankoordinasi

14) Tunjangan Fungsional Khusus Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKtertentu yangmelaksanakan tugastambahan sebagai ABK diluar jabatan struktural

15) Tunjangan Risiko Kerja Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKyang dipandang memilikirisiko kerja tinggi

16) Iuran Pensiun Pegawai Tunjangan yang diberikandalam rangka pensiunNakhoda dan ABK

17) Pakaian Dinas Beban atas pembelianpakaian kerja untukNakhoda dan ABK

18) Kesehatan Beban untuk kesehatanNakhoda dan ABK sertakeluarga yang terdiri darirestitusi pengobatan,pengobatan di rumah sakitatau balai pengobatanyang ditunjuk, jaminankerja kecelakaan yangdikelola melaluiPenyelenggara Asuransi,jaminan pemeliharaan

www.peraturan.go.id

2015, No.516 10

kesehatan (melaluipelaksanaan tindakanpreventif, rehabilitatif,kuratif dan check up)

19) Uang Saku Peserta Pendidikan Uang saku yang diberikankepada Nakhoda dan ABKyang mengikutipendidikan dan pelatihanbaik diklatdiselenggarakan internalmaupun eksternal

20) Upah Pekerja Perusahaan/PekerjaKontrak

Penghasilan yangdiberikan kepada Taruna/ cadet yangmelaksanakan ProyekLaut di Perusahaandengan status IkatanDinas

21) Pensiun dan TunjanganPemberhentian

Penghasilan yangdiberikan kepada Nakhodadan ABK yang ditawarkanmengambil pensiun dinikarena alasan tertentu,misalnya alasankesehatan

22) Tunjangan Kematian Beban terkait kewajibanperusahaan untukmemberikan santunankepada Nakhoda dan ABKyang meninggal dunia

23) Tunjangan Hari RayaKeagamaan

Tunjangan yang diberikankepada Nakhoda dan ABKdalam rangka lebaran,natal dan tahun baru

24) Tunjangan Makan Tunjangan makan yangdiberikan kepada Nakhodadan ABK selama kapalberoperasi

25) Tunjangan Air Bersih Beban untuk penyediaanair bersih kepada Nakhoda

www.peraturan.go.id

2015, No.51611

dan ABK selama kapalberoperasi

26) Beban Perjalanan Dinas Kompensasi diberikan bagiNakhoda dan ABK yangmelakukan perjalanandinas dan tidak menginapdi kapal

27) Premi ABK Beban premi yangdiberikan kepada Nakhodadan ABK serta Cadet atasdasar Insentif berlayar

28) Tunjangan Penginapan Kompensasi diberikankepada Nakhoda dan ABKserta Cadet karena kapaltidak dapat ditempati(tidak layak huni) karenasedang docking danfumigasi

29) Asuransi Beban untuk pengalihanrisiko akibat hal-hal yangtidak diinginkan antaralain kecelakan meliputiasuransi Nakhoda danABK serta orang yangdipekerjakan di atasKapal, penumpang,kerugian yang dideritaoleh pihak ketiga danpemeriksaan sertapenelitian kecelakaan

2. Biaya Variabel Usaha Perkapalan

a) Bahan Bakar Minyak/BBM Biaya pemakaian danongkos angkut bahanbakar untukpengoperasian kapal(mesin induk dan mesinbantu)

b) Minyak Pelumas dan Gemuk Biaya pemakaian minyakpelumas dan gemuk kapal(mesin induk dan mesinbantu)

www.peraturan.go.id

2015, No.516 12

c) Pelayanan Penumpang

1) Biaya Makanan danMinuman

Biaya penyediaanmakanan (catering)danminuman penumpangselama pelayaran

2) Air Bersih Biaya penyediaan airbersih penumpang selamapelayaran

3) Kesehatan Biayapengobatan/kesehatanpenumpang di atas kapal,termasuk biayapengiriman penumpangyang meninggal

4) Embarkasi/Debarkasi : Biaya pelaksanaanDeparture Control System,

Biaya pelayananpenumpang di pelabuhanpemberangkatan dan dipelabuhan tiba (naik danturun kapal), dan biayadispensasi kapal termasukbiaya pengadaan danperbaikan tangga darat.

5) Keamanan Biaya pengamananterpadu untuk ketertibandan pemeriksaan di ataskapal dan di terminal /dermaga penumpang laut

6) Kebersihan Biaya untuk menjagakebersihan kapal danlingkungannya

7) Rede Transport Biaya pelaksanaan redetransport yang dilakukanpihak ketiga

8) Biaya Kasur Biaya untuk pengadaanKasur, sprei, dan berikutperawatannya.

9) Biaya Hiburan Penumpang Biaya fasilitas dan

www.peraturan.go.id

2015, No.51613

pertunjukan hiburan diatas kapal

10) Pest Control (setiap bulan) Beban untukmenghilangkan(meminimalisir) adanyaserangga dan tikus dikapal dengan pelaksanaanpest control yangdilaksanakan secaraberkala

11) Operation Control Room Biaya yang dikeluarkan

untuk monitoring posisi

kapal

12) Customer Service on Ship Biaya untuk petugascustomer service di kapaldan beban operasional

d) Jasa Kepelabuhanan

1) Jasa Labuh Biaya jasa labuh kapalyang dipungut dipelabuhan.

2) Jasa Pandu Biaya kompensasiterhadap pandu kapalyang dipungut dipelabuhan

3) Biaya Tunda Biaya jasa tunda yangdipungut di pelabuhan

4) Jasa Tambat Biaya jasa tambat kapalyang dipungut dipelabuhan

5) Jasa Rambu Biaya jasa rambu yangdipungut di pelabuhan

6) Jasa Clearance In and Out Biaya clearance in and outkapal yang dipungut dipelabuhan.

7) Mooring Boat / Kepil Biaya jasa mooring boatyang dipungut di

www.peraturan.go.id

2015, No.516 14

pelabuhan.

8) Biaya Alur Biaya yang dibayarkan kepihak ke tiga saat kapalkeluar/masuk dari danPelabuhan

e) Perbaikan, Pemeliharaan danPerlengkapan Kapal

1) Floating Repair Docking (FRD) Biaya dockingberkala/tahunan ataulima tahunan yangdibebankan sesuai masamanfaat dari FRD

2) Running Repair (RR) Biaya materialperbaikan/reparasi kapalyang akan dilakukantanpa docking di galangandan dibebankan pada saatRR selesai dilaksanakanberdasarkan JournalVoucher

3) Suku Cadang Kapal Biaya pemakaian sukucadang kapal dari gudangpersediaan (yangpencatatannyaberdasarkan Bukti BarangKeluar (BBK)) ataupembelian langsung danpengalokasian (yangpencatatannyaberdasarkan CBV atauJournal Voucher)

4) Jasa Running Repair Biaya jasa pemeliharaankapal (RR) dan lainnya(jasa yang dikenakan PPhpasal 23).

5) Perlengkapan Kapal Biaya pemakaianperlengkapan kapal sepertiperalatan-peralatanpenunjang kapal yangtidak dicatat sebagaiaktiva tetap danperalatan-peralatan

www.peraturan.go.id

2015, No.51615

lainnya

6) Fumigasi Kapal Beban untukmenghilangkan(meminimalisir) adanyaserangga dan tikus dikapal dengan pelaksanaanfumigasi

7) Sertifikat Kapal Beban pengurusansertifikat dan ijin berlayarkapal.

8) Administrasi Kapal Biaya administrasi kapalseperti alat tulis kantor,fotocopy dan administrasilainnya.

9) Biaya Repowering MesinKapal

Biaya perbaikan untukmengembalikankehandalan mesin kapal

f) Biaya Pemasaran

1) Biaya Penjualan Biaya e-ticketing dalampengoperasian pelayananpenjualan tiket

2) Reservasi dan PelayananPelanggan

Biaya berkaitan denganreservasi on line danpelayanan pelanggan,antara lain contact centre,customer care, service pointdan komunikasi agen

3) Pencetakan Karcis (ticketing) Pembayaran cetak tiketkapal, dokumen-dokumenperkapalan lainnya, sertapendistribusiannya

4) Promosi Beban pembuatanspanduk, baliho, iklan,video klip dan promosilainnya

5) Biaya Riset Pemasaran Biaya dalam melakukanriset pasar dan kepuasanpelanggan

www.peraturan.go.id

2015, No.516 16

6) Biaya Shuttle Bus Penumpang Biaya operasional danpenyediaan shuttle busuntuk mobilitaspenumpang dari dan kepelabuhan

B. BIAYA OVERHEAD

a) Gaji Pegawai Non ABK Beban pegawai yangdiberikan kepada pegawaiselain ABK

1) Gaji Pokok Biaya yang dikeluarkanperusahaan sebagaiimbalan atas segalapotensi yang diberikankepada pegawai sesuaipangkat dan golonganpegawai

2) Tunjangan Isteri / Suami Tunjangan yang diberikankepada pegawai yangsudah mempunyaiistri/suami untukmeningkatkankesejahteraan pegawai

3) Tunjangan Anak Tunjangan yang diberikankepada pegawai yangsudah mempunyai anakuntuk meningkatkankesejahteraan

4) Tunjangan Penyesuaian Tunjangan yangdimasukan kedalamkomponen paket gaji yangbersifat tetap

5) Tunjangan Jabatan Tunjangan yang diberikankepada pegawai yangmenduduki jabatan dalamperusahaan

6) Insentif Prestasi Insentif yang diberikankepada pegawai yangdihitung berdasarkankelas jabatan, kehadiran

www.peraturan.go.id

2015, No.51617

dan prestasi kerja pegawai

7) Tunjangan Cuti Tunjangan cuti yangdiberikan kepada pegawaiuntuk cuti tahunan ataumemasuki masa bebastugas

8) Tunjangan Pajak Penghasilan Tunjangan yang diberikanpegawai denganmembayarkan potonganPPh pasal 21mempergunakan metodegross up

9) Tunjangan Transportasi Tunjangan yang diberikanperusahaan kepadapegawai untukmendukung kelancarandinas

10) Tunjangan Perumahan Tunjangan yang diberikankepada pegawai untukakomodasi tempat tinggalsehingga pegawai siapdidinaskan ke seluruhlokasi operasional kapal

11) Tunjangan Hari RayaKeagamaan

Tunjangan yang diberikankepada pegawaioperasional dalam rangkapeningkatan keamanankeselamatan dalam rangkamendukung angkutanlebaran, natal dan tahunbaru

12) Tunjangan Pendidikan Tunjangan yang diberikankepada pegawai untukbantuan pendidikan bagianak pegawai

13) Tunjangan Prestasi Tunjangan yang diberikandalam hal daerah daerahoperasi yang bersangkutanmencapai target yang telahditentukan dan tunjanganimbalan kerja

www.peraturan.go.id

2015, No.516 18

keberhasilan operasi

14) Tunjangan Representasi Tunjangan yang diberikansetiap bulan kepadapejabat struktural danfungsional tertentu dengantujuan membantukelancaran pelaksanaantugas pekerjaannya

15) Tunjangan Telekomunikasi Tunjangan yang diberikankepada pejabat strukturalatau pegawai tertentuuntuk mendukungkelancaran dinas dalamhal komunikasi dankoordinasi

16) Tunjangan Khusus JabatanStruktural Tertentu

Tunjangan yang diberikankepada pejabat tertentukarena beban kerjasehingga meningkatkankelancaran kerja

17) Tunjangan Risiko Kerja Tunjangan yang diberikankepada pegawaioperasional diluar ABKyang dipandang memilikirisiko kerja tinggi

18) Iuran Pensiun Pegawai Tunjangan yang diberikandalam rangka pensiunpegawai

19) Pakaian Dinas Beban atas pembelianpakaian kerja untukpegawai

20) Kesehatan Beban untuk kesehatanpegawai dan keluargayang terdiri dari restitusipengobatan, pengobatandi rumah sakit atau balaipengobatan yang ditunjuk,jaminan kerja kecelakaanyang dikelola melaluiPenyelenggara Asuransi,

www.peraturan.go.id

2015, No.51619

jaminan pemeliharaankesehatan (melaluipelaksanaan tindakanpreventif, rehabilitatif,kuratif dan check up)

21) Alat Keselamatan Kerja Beban untuk penyediaanmasker, kacamata las,sepatu tahan bentur danlain-lain

22) Uang Saku Peserta Pendidikan Uang saku yang diberikankepada pegawai yangmengikuti pendidikan danpelatihan baik diklatdiselenggarakan internalmaupun eksternal

23) Upah Pekerja Perusahaan /

Pekerja KontrakPenghasilan yangdiberikan kepada pekerjakontrak waktu tertentu(PKWT) dan tenagaprofesional

24) Pensiun dan TunjanganPemberhentian

Penghasilan yangdiberikan kepada pegawaiyang ditawarkanmengambil pensiun dinikarena alasan tertentu,misalnya alasankesehatan

25) Pass Service Liability Beban yang dikeluarkanterkait keikutsertaanprogram pensiun bagi,Pegawai dalam rangkapenyesuaian tarif dasariuran pensiun

26) Tunjangan Kematian Beban terkait kewajibanperusahaan untukmemberikan santunankepada pegawai yangmeninggal dunia

27) Penghasilan & TunjanganDireksi & Dewan Komisaris

Penghasilan yangdiberikan kepada Direksidan Dewan Komisaris ataspengelolaan perusahaan

www.peraturan.go.id

2015, No.516 20

sesuai dengan ketentuanremunerasi PemegangSaham

28) Insentif Operasi Beban biaya operasionalyang diberikan kepadapegawai yang bekerjanyadi luar jam kerja normal

b) Biaya Umum Kantor Beban untuk mendukungoperasional unit-unit diKantor yang meliputi unitoperasional, pelayanan,kamtib, komersial, SDM,keuangan, pelelangan,hukum, IT (teknologiinformasi), Humas danGriya Karya/Mess/Wisma

1) Beban Rapat / Akomodasi

(a) Beban rapat kerja dankoordinasi intern/ekstern

Beban yang dikeluarkanapabila pelaksanaan rapatyang dihadiri olehpegawai/ tamu dariinstansi lain yangpenyelenggaraannyadidanai PT Pelni antaralain sewa ruangan,peralatan, jamuan.

(b) Akomodasi tamu pegawai /tamu luar

Beban untuk transportasidan penginapan bagipegawai yang berdinas keluar kota dan tamu dariinstansi lain

2) Beban Perjalanan Dinas Kompensasi yangdiberikan bagi pegawaiyang melakukanperjalanan dinas dalamnegeri atau luar negerisehubungan kegiatan-kegiatan tertentudilaksanakan di luaroperasional kapal

www.peraturan.go.id

2015, No.51621

3) Beban Listrik, Air dan Telepon

a) Listrik Beban tagihan PLN untukmemenuhi kebutuhankantor

b) Penyediaan Air Beban tagihan PDAMuntuk memenuhikebutuhan kantor

c) Telephone, Telegraf danTeleks

Beban tagihan Teleponuntuk memenuhikebutuhan kantor

4) Beban Alat Tulis Kantor

a) Perangko dan Materai Beban Perangko untukpengiriman dokumenkantor dan beban materaiuntuk dokumen-dokumenyang harus dimateraisesuai perundanganPerpajakan

b) Barang-barang Cetakan danalat tulis kantor (ATK)

Penjilidan atas dokumendan memenuhi kebutuhanATK

c) Barang-barang alatperlengkapan kantor (APK)

Pembelian perlengkapankantor.

Contoh: Printer dan mesinFax

5) Beban Kerumahtanggaan

a) Bahan Bakar - Instalasi danPerlengkapan

Pembelian bahan bakaruntuk keperluanbangunan kantor. Contoh: Genset

b) Bahan Bakar - KendaraanBermotor

Pembelian bahan bakarkendaraan bermotor dinasbagi pegawai yangberdinas jauh dari jalurtransportasi umum

c) Bahan Pelumas (Pelincir) -Instalasi dan Perlengkapan

Pembelian Pelumas untukkeperluan bangunan

www.peraturan.go.id

2015, No.516 22

kantor. Contoh : Genset

d) Bahan Pelumas (Pelincir) –Kendaraan Bermotor

Pembelian pelumaskendaraan bermotor dinasbagi pegawai yangberdinas jauh dari jalurtransportasi umum

e) Jasa Pemeliharaan yangdibeli - Lainnya

Pemeliharaan bangunandengan menggunakan jasakontraktor

f) Barang/Bahan Habis Pakai– Alat Pembersihan

Pembelian alat kebersihanyang dipergunakanpetugas kebersihan kantor

g) Barang/Bahan Habis Pakai– Pertolongan

Pembelian perlengkapanP3K di kantor

h) Barang/Bahan Habis Pakai- Makanan

Pembelian makanan bagipetugas yang sedangmenangani gangguanperjalanan kapal

i) Sewa Instalasi danPerlengkapan

Sewa Instalasi danPerlengkapan dikantor.Contoh : Genset

j) Sewa Kendaraan Bermotor Sewa Kendaraan bermotordilakukan sehubungananggaran untuk pembeliantidak mencukupi seluruhpermintaan kantor unitoperasi di daerah-daerah

k) Sewa Kantor / Gudang /Rumah

Sewa tempat kantor

l) Beban Registrasi KendaraanBermotor

Pembayaran PajakKendaraan Bermotor

m) Keterangan-keterangan danSurat Ijin

Beban pengurusan ijin-ijin

n) Beban Pengacara danPerkara

Beban atas jasa pengacara

o) Ireda / Ipeda - PajakRetribusi Daerah

Pajak daerah

p) Beban Bank Pembayaran untukrekening administrasiBank sehubungan

www.peraturan.go.id

2015, No.51623

pembayaran premi ABKdikelola kantor unitoperasi

q) Jasa yang dibeli -Ketenagakerjaan

Pembayaran petugasOutsourcing

Contoh : PetugasKebersihan

r) Biaya Jasa Konsultansi Beban biaya konsultansidan biaya audit akuntan

6) Beban Inventaris

a) Material PemeliharaanFasilitas - KendaraanBermotor

Pembelian suku cadanguntuk perbaikankendaraan bermotor

b) Material PemeliharaanFasilitas - Inventaris Kantor

Pembelian suku cadanguntuk perbaikanInventaris kantor,antaralain: komputer, kursi danmeja

c) Jasa Pemeliharaan yangdibeli - Kendaraan Bermotor

Perbaikan kendaraanbermotor menggunakanjasa pihak luar

d) Jasa Pemeliharaan yangdibeli - Inventaris Kantor

Perbaikan inventariskantor menggunakan jasapihak luar

e) Fasilitas dan PeralatanTidak Dikapitalisasikan

Pembelian fasilitas danperalatan berupakendaraan bermotor

f) Inventaris Kantor yang tidakdikapitalisasi

Pembelian InventarisKantor dan peralatanberupa meja, kursi danlain-lain

g) Beban PemeliharaanHardware dan Jaringan

Beban pemeliharaanhardware dan jaringanuntuk mendukung sisteminformasi

h) Beban Perawatan Fasilitas –Instalasi Listrik

Beban atas perawatan alatlistrik

www.peraturan.go.id

2015, No.516 24

7) Beban Pengiriman Beban pengiriman(angkutan dan muatbongkar) perlengkapanmenggunakan jasa pihakluar

8) Beban Penyusutan InventarisKantor

Penyusutan atas peralatankantor, kendaraanbermotor, inventariskantor, instalasi bergerakyang dimiliki

c)Pajak Perusahaan Beban pajak yang harusdibayarkan perusahaansesuai dengan peraturanperpajakan yang berlakukecuali PPh Badan

d) Perizinan dan Sertifikasi Beban sertifikasi ataskapal, nakhoda dan ABK

MENTERI PERHUBUNGANREPUBLIK INDONESIA,

IGNASIUS JONAN