Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

13
BERFIKIR KREATIF BAGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF Disampaikan pada : PELATIHAN PENGELOLAAN MANAJEMEN UPT INDUSTRI TEKSTIL DI SAWAHLUNTO

description

Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

Transcript of Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

Page 1: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

BERFIKIR KREATIFBAGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF

Disampaikan pada :

PELATIHAN PENGELOLAAN MANAJEMEN

UPT INDUSTRI TEKSTIL DI SAWAHLUNTO

Page 2: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

BERFIKIR KREATIF DAN INDIVIDUAL KREATIF

• Individual kreatif adalah seseorang yang selalu berfikir kreatif

• Individual yang kreatif adalah seseorang yang secara rutin memecahkan persoalan produk fashion atau merupakan pertanyaanpertanyaan baru dalam suatu area dengan cara yang pada awalnya dikatagorikan sebagai keistimewaan, yang pada akhirnya diterima dalam suatu tatanan budaya (Gardner)

• Industri kreatif seperti industri industri lainnya yang berasal dari kreatifitas, keahlian dan bakat individual yang memiliki potensi untuk kemakmuran dan penciptakan lapangan kerja melalui generasi dan eksploitasi HaKI (UK DCMS Task Force 1998)

Page 3: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

KAPAN DAN DIMANA PERTAMAKALI INDUSTRI KREATIF DIKENAL

Pertamakali dikenal istilah industri kreatif pada tahun 1990 di Inggris, dimana

kondisi perekonomian Inggris sedang terpuruk, karena produktivitas industri

dikota kota besar di Inggris terus menurun.

Menurunya produktivitas industri manufaktur ini disebabkan oleh beralihnya

pusat pusat industri manufaktur ke negara negara berkembang yang

menawarkan bahan baku dan tenaga kerja yang lebih murah.

Menanggapi hal ini Tony Blair yang saat itu sedang mencalonkam sebagai

perdana menteri Inggris, melalui New Labour Partynya mendirikan “ National

Endowment for Science and The Art ( NESTA ) untuk menampung dan

mengembangkan bakat bakat muda di Inggris

Page 4: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

APA INDUSTRI KREATIF ITU

Setelah menjadi Perdana Menteri Inggris , Tony Blair melalui Department of

Culture and Media Sport (DCMS) membentuk task force semacam posko

indutri kreatif , dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat

tentang pentingnya kontribusi industri kreatif terhadap perekonomian Inggris.

Pengertian dan definisi industri kreatif menurut DCMS ini selanjutnya

diadopsi oleh negara negara lain termasuk Indonesia.

Industri kreatif di Indonesia sesuai definisi menurut DCMS didefinisi

kan sebagai industri yang memanfaatkan kreativitas , keterampilan,

dan bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan

pekerjaan dengan mengexploitasi daya kreasi dan daya cipta

individu tersebut

Page 5: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

MENGAPA INDUSTRI KREATIF

PENTING UNTUK INDONESIA

- Indonesia memiliki jumlah penduduk yang sangat besar hampir 250

juta , dengan tingkat penggagguran yang tinggi dan kesejahteraan

masyarakat yang rendah , sehingga sangat membutuhkan peluang

usaha dengan penyerapan tenaga kerja yang tinggi.

- Industri kreatif adalah industri yang memanfaatkan bakat individu,

keterampilpan dan kreatifitas untuk menciptakan lapangan pekerjaan

dan meningkatkan kesejahteraan , maka industri kreatif menjadi sangat

penting untuk dikembangkan di Indonesia dengan menumbuhkan wira

usaha baru diseluruh kabupaten/kota di Indonesia untuk menghindari

urbanisasi dari desa kekota.

Page 6: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

INDONESIA PERLU WIRAUSAHA KREATIF

- Dari hasil survey Bank Dunia menyatakan bahwa semakin besar jumlah enterpreneur/wirausaha dinegara tersebut maka

masyarakat nya semakin makmur, hal ini menunjukkan bahwa peran wirausaha sangat besar dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

- Jumlah enterpreneur di Indonesia masih sangat kecil dibandingkan dengan jumlah penduduknya, dimana saat ini baru mencapai 440.000 berarti baru 0,2 persen dari total penduduk Indonesia.

- Negara negara maju ternyata jumlah enterpreneurnya jauh lebih besar dibandingkan jumlah enterpreneur di Indonesia , sebagai contoh jumlah enterprneur Amerika serikat mencapai 20 persen , Inggris dan Jepang mencapai 18 persen, sedang Cina dan India mencapai 5 persen dari jumlah penduduknya.

Page 7: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

MENGAPA WIRAUSAHA KREATIF PENTING

- Keberadan wirausha kreatif sangat penting , karena makin banyak wirausaha kreatif disuatu negara tersebut masyarakatnya semakin

makmur, karena adanya lapangan pekerjaan yang diciptakan oleh

para wirausaha kreatif tersebut.

- Dengan banyaknya lapangan pekerjaan ,maka akan mengurangi

jumlah pengangguran , meningkatkan penghasilan masyarakat dan akhirnya meningkatkan kesejahteraan keluarganya.

- Oleh karena itu pemerintah memandang perlu mendorong wirausa

ha agar menjadi wirausaha yang kreatif, menekuni Industri kreatif , sehingga mampu menciptakan produk berdaya saing dan bernilai tambah tinggi, sehingga mampu mensejahterakan tenaga kerjanya.

Page 8: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

KELOMPOK INDUSTRI KREATIF

Pengelompokan Industri kreatif di Indonesia menggunakan definisi

yang dikembangkan oleh UK-DCMS Task Force 1998 yang terdiri

dari 14 kelompok yaitu :

1. Periklanan 8.Permainan interaktif

2. Arsitektur 9. Musik

3. Ps.seni &barang antik 10. Seni pertunjukan

4. Kerajinan 11.Penerbit & percetakan

5. Desain 12. Layanan komputer

6. Fesyen 13.Televisi dan Radio

7. Video,film & fotografi 14.Riset & Pengembangan.

Page 9: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

KONTRIBUSI TERHADAP PEREKONOMIAN NASIONAL

- Rata rata nilai kontribusi industri kreatif ndonesia selama tahun 2002

hingga 2008 mencapai Rp.151 Trilyun atau 7,3 % total dari PDB.

- Dari 14 sektor industri kreatif kontribusi tiga besar yang menyumbang

kan nilai tambah terbesar adalah :

I. Sub sektor industri Fesyen sebesar Rp.107 Trilyun (45,78%)

dari total nilai tambah sub sektor industri kreatif.

II.Sub sektor kerajinan sebesar Rp.57,08 Trilyun (24,22%) dari

total nilai tambah sub sektor industri kreatif.

III.Sub sektor periklanan sebesar Rp.11,43 Trilyun (7,58%) dari

total nilai tambah sub sektor industri kreatif.

Page 10: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

INDUSTRI KREATIF YANG DITANGANI DJIKM

Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menegah (DJIKM) bertanggung Jawab membina dan mengembangkan 2 Sub sektor :

1.Industri Fesyen, yaitu meliputi kegiatan industri kreatif yang ber kaitan dengan kreasi desain pakaian , desain alas kaki , desain aksesoris mode lainnya , pakaian mode dan aksesorisnya, kolsultan dan distribusi produk fesyen .

2.Indutri kerajinan, yaitu meliputi industri kreatif yang berkaitan ber kaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang dibuat oleh tenaga pengrajin mulai dari desain awal sampai proses pe- nyelesain produknya,yaitu barang yang dibuat dari batu berharga, serat alam , kulit, rotan ,bambu, kayu, kaca, porselin, kain ,mar mer , tanah liat, kapur dan logam mulia (emas , perak , tembaga)

Page 11: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

INDUSTRI KREATIF YANG MEMILIKI PROSPEK PASAR BESAR

- Industri Fesyen di Indonesia yang berkembang pesat dan memiliki pasar yang sagat besar, salah satunya adalah industri Distro & Clothing.

.

- Distro adalaah singkatan dari Distribution Oetlet yang menampung titipan berbagai produk seperti T-shirt, dompet, tas dan aksesoris lain dengan ber bagai merek lokal.

- Clothing Company adalah perusahaan konveksi yang memproduksi berba gai macam produk tekstil dengan merek sendiri.

- Distro dan Clothing masuk kedalam industri Fesyen dengan pola produksi dan distribusi yang terbentuk dengan sendirinya.

- Bisnis Distro & clothing memiliki ide kreativitas tinggi, salah satu ide para pengusaha muda ini adalah membuat produknya dalam jumlah terbatas.

Page 12: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

STRATEGI BISNIS DISTRO & CLOTHING

- Saat ini bisnis Distro & clothing tumbuh pesat dikota kota besar, terutama di Bandung dan kota kota besar lainya.

- Nilai tambah yang diraih oleh pengusaha ini adalah karena Strategi Bisnis yang dilakukan yaitu sebagai berikut :

1, Distro yang hanya menjual produk clothing company.

2. Clothing yang mendistribusikanproduk ke Distro Distro.

3. Konveksi yang memproduksi dengan merek sendiri.

4. Distro & clothing yaitu pengusaha yang mempmproduksi

sendiri dengan merek sendiri dan mendistribusikan sendiri

dan memasarkan kejaringan distribusinya.

Page 13: Berfikir Kreatif Bagi Pengembangan Industri Kreatif 2013

KESIMPULAN

1. Industri kreatif adalah industri yang mengandalkan ide, kreativitas

dan inovasi, dimana inovasi adalah wujud dari kreativitas yang berasal dari ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Ingin menjadi Pengusaha Kreatif ?

Anda harus terus menerus : - meningkatkan pengetahuan

- menggali ide

- menciptakan inovasi baru.

3. Konsumen rela membeli mahal produk kreatif, karena ingin meng

hargai kreativitas dan inovasi yang dilakukan produsennya, sehing ga tercipta produk unik yang berbeda dengan yang lain.