Bentuk Dan Profil Usaha

download Bentuk Dan Profil Usaha

of 13

description

a

Transcript of Bentuk Dan Profil Usaha

Bentuk-Bentuk Kepemilikan BisnisBadan usaha adalah kesatuan yuridis ekonomis yang bertujuan mencari keuntungan (profit eriented). Sedangkan perusahaan merupakan kesatuan teknis dalam produksi yang tujuannya untuk menghasilkan barang dan jasa (product eriented). Jadi perusahaan merupakan bagian dari badan usaha; Perusahaan adalah alat badan usaha dalam upaya mencapai tujuannya, yaitu memperoleh keuntungan/laba.Jadi sangat diharuskan bagi semua perusahaan untuk memiliki bentuk kepemimpinan yang sesuai dengan perusahaan yang berjalan tersebut.PEMILIHAN bentuk perusahaan merupakan langkah awal dalam menjalankan kegiatan perusahaan. Sebab berhasil tidaknya usaha yang dijalankan tergantung dari keputusan tersebut.Berikut ini akan kita bahas bentuk-bentuk perusahaan sebagai berikut :Terdapat beberapa bentuk perusahaan atau badan usaha, yaitu :a) Perusahaan PerseoranganUsaha ini dimiliki, dikelola dan dipimpin oleh seseorang yang bertanggung jawab penuh terhadap semua resiko dan aktivitas perusahaan. Dalam hal ini izin usaha secara relatif dapat dikatakan lebih ringan dan lebih sederhana persyaratannya dibandingkan dengan jenis perusahaan lainnya. Pemisahan modal dari kekayaan pribadi pada perusahaan perseorangan dalam likuidasi tidak ada artinya, sebab semua harta kekayaan menjadi jaminan dari semua hutang perusahaan.Kebaikan Perusahaan Perseorangan- Pemilik bebas dalam mengambil keputusan, sehingga keputusan dapat secara cepat dilaksanakan.- Seluruh keuntungan perusahaan menjadi hak pemilik perusahaan sepenuhnya.- Sifat kerahasiaan perusahaan dapat terjamin, baik dalam hal keuangan maupun dalam masalah proses produksi.- Biasanya pemilik perusahaan lebih giat berusaha untuk mencapai tujuan perusahaan yang menjadi miliknya.Kelemahan Perusahaan Perseorangan- Tanggung jawab pemilik perusahaan tidak terbatas. Disini seluruh harta milik pribadi menjadi jaminan terhadap hutang perusahaan.- sumber keuangan perusahaan terbatas, sebab usaha-usaha untuk memperoleh sumber dana sangat tergantung pada kemampuan pemilik perusahaan saja.- Kelangsungan usaha perusahaan kurang terjamin, sebab jika seandainya pemilik meninggal atau terkena ganjaran hukuman penjara, maka perusahaan akan berhenti aktivitasnya.- Pengelolaan manajemennya lebih kompleks sebab semua aktivitas manajemen dilakukan oleh pemilik perusahaan sendiri.b) Firma (Fa)Firma merupakan suatu persekutuan antara dua orang atau lebih dengan nama bersama untuk menjalankan usaha, dimana tanggung jawab masing-masing anggota firma tidak terbatas, sedangkan laba yang akan diperoleh dari usaha tersebut akan dibagi bersama-sama, demikian pula dengan kerugian akan ditanggung bersama-sama.Ketentuan mengenai firma ini diatur dalam pasal 16 KUHD yang diperkuat dengan pasal 16 dan 18 KUHP dan intinya menyebutkan :- Dalam keanggotaan, setiap anggota berhak menjadi pemimpin.- Anggota tidak boleh memasukkan orang lain untuk menjadi anggota tanpa persetujuan dari anggota lain.- Keanggotaan tidak dapat dipindahkan kepada orang lain selama anggota tersebut masih hidup.- Pemisahan kekayaan pribadi dengan kekayaan perusahaan tidak ada artinya, sebab jika kekayaan perusahaan tidak cukup untuk menutup hutang perusahaan, maka kekayaan pribadi para sekutu menjadi jaminan.- Sekutu yang tidak memasukkan modal, hanya tenaga saja maka akan memperoleh bagian laba atau rugi sama dengan sekutu yang memasukkan modal terkecilKebaikan Firma (Fa)- Kemampuan manajemen lebih besar karena adanya pembagain kerja diantara para anggota.- Pendirian firma relatif lebih mudah karena tidak memerlukan akte pendirian.- Kebutuhan modal lebih mudah terpenuhi, lebih mudah memperoleh kredit karena mempunyai kemampuan finasial yang lebih besar.Kelemahan Firma (Fa)- Tanggung jawab pemilik tidak terbatas terhadap seluruh hutang perusahaan, kekayaan pribadi menjadi jaminan bagi hutang-hutan firma.- Kerugian yang diakibatkan oleh seorang anggota harus ditanggung bersama oleh anggota yang lain.- Kelangsungan perusahaan tidak menentu, sebab jika salah satu anggota membatalkan perjanjian untuk menjalankan usaha bersama, secara otomatis firma menjadi bubar.c) Perseroan Komanditer (CV)Perseroan komanditer atau disebut commanditaire vennotschaap (CV) dinyatakan menurut pasal 9 KUHD, ialah persekutuan yang didirikan oleh beberapa orang (sekutu) yang menyerahkan dan mempercayakan uang mereka untuk dipakai dalam persekutuan. Perseroan komanditer dapat dianggap sebagai perluasan bentuk badan usaha perseorangan.Para anggota persekutuan menyerahkan uangnya sebagai modal perseroan dengan jumlah yang tidak perlu sama sebagai tanda keikutsertaan didalam persekutuan.Sekutu pada perseroan ini dapat dikelompokkan menjadi sekutu komplementer dan sekutu komanditer. Sekutu komplementer adalah orang yang bersedia memimpin pengaturan perusahaan dan bertanggung jawab penuh dengan kekayaan pribadinya. Sedangkan sekutu komanditer adalah sekutu yang mempercayakan uangnya dan bertanggung jawab terbatas pada kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan tersebut.Kebaikan Perseroan Komanditer- Pendiriannya relatif mudah- Kemampuan manajemennya lebih besar- Mudah memperoleh kredit- Kesempatan untuk berkembang lebih besar- Modal yang dikumpulkan lebih besarKelemahan Perseroan Komanditer- Tanggung jawab tidak terbatas- Kelangsungan hidup tidak terjamin- Sulit untuk menarik kembali modalnya, terutama bagi sekutu pimpinand) Perseroan Terbatas (PT)Perseroan Terbatas atau sering pula disebut dengan Naamloze Vennootschaap (NV), adalah suatu badan usaha yang mempunyai kekayaan, hak, serta kewajiban sendiri, yang terpisah dari kekayaan, hak, serta kewajiban para pendiri maupun para pemilik. Perseroan Terbatas mempunyai modal usaha yang terbagi atas beberapa saham, dimana tiap sekutu turut mengambil bagian sebanyak satu atau lebih saham.Para pemegang saham bertanggung jawab terbatas terhadap hutang-hutang perusahaan sebesar modal yang disetorkan.Kebaikan Perseroan Terbatas- Kelangsungan hidup perusahaan terjamin- Terbatasnya tanggung jawab sehingga tidak menimbulkan resiko bagi kekayaan pribadi maupun kekayaan keluarga pemilik- Saham dapat diperjualbelikan dengan relatif mudah- Kebutuhan kapital lebih besar akan mudah dipenuhi, sehingga memungkinkan perluasan-perluasan usaha- Pengelolaan perusahaan dapat dilakukan dengan lebih efisienKelemahan Perseroan Terbatas- Biaya pendiriannya relatif mahal- Rahasia tidak terjamin- Kurangnya hubungan yang efektif antara pemegang saham.e) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)Badan Usaha Milik Negara merupakan badan usaha yang dikenal public enterprise yang berisikan dua elemen esensial yakni unsur pemerintah (public) dan unsur bisnis (enterprise) artinya BUMN ini tidaklah murni pemerintah 100 persen dan tidak murni bisnis 100 persen.Untuk lebih jelas mengenai klasifikasi dan ciri-ciri yang melekat pada masing-masing bentuk BUMN, dapat dilihat pada diagram berikut ini.Ciri-ciri pokok usaha Negara menurut undang-undang no.9 tahun 1994.1. Perseroan Terbatas Negara (PERSERO)PERSERO ini sebelumnya dikenal sebagai Perusahaan Negara (PN). Terjadinya karena PN mengadakan penambahan modal yang ditawarkan kepada pihak swasta.Tujuan PERSERO adalah mencari laba atau keuntungan maksimum dengan menggunakan faktor-faktor produksi secara efisien. Dasar hukum yang mengubah Perusahaan Negara menjadi PERSERO adalah :- Instruksi Presiden RI No. 17 tanggal 28 Desember 1967- Peraturan Pemerintah Pengganti Udang-Undang No 1 Tahun 1969- Peraturan Pemerintah RI No. 12 Tahun 1969Ciri Pokok PERSERO- Tujuan usaha adalah mencari keuntungan.- Berstatus Hukum Perdata, termasuk Perseroan Terbatas.- Modal seluruhnya atau sebagian milik negara dan kekayaan negara yang dipisahkan seperti ini memungkinkan diadakannya usaha bersama dengan pihak swasta. Juga dimungkinkannya adanya penjualan saham perusahaan milik negara.- Tidak memiliki fasilitas negara.- Pimpinan dipegang oleh direksi.- Karyawannya berstatus karyawan perusahaan swasta biasa.- Peranan pemerintah adalah sebagai pemegang saham. Hak suara didasarkan pada banyaknya saham yang dimiliki atau menurut perjanjian yang telah ditentukan.Syarat-syarat berdirinya PERSERO- Telah melakukan penyehatan sedemikian rupa sehingga perbandingan antara faktor-faktor produksi menunjukkan perbandingan yang rasional.- Telah menyusun neraca dan perkiraan rugi/laba sampai saat dijadikan PERSERO dengan ketentuan bahwa neraca likuidasinya diperiksa oleh direktorat akuntan negara dan disahkan oleh menteri yang bersangkutan.- Telah melunasi semua hutang-hutangnya kepada kas negara- Ada harapan baik untuk mengembangkan usaha.2. Perusahaan Negara Umum (PERUM)Tujuan dari PERUM juga mencari keuntungan, tetapi kesejahteraan masyarakat tidak diabaikan. PERUM diatur dalam Instruksi Presiden RI No. 17 tanggal 28 Desember 1967, yang menyatakan bahwa kegiatan usaha dari PERUM terutama ditujukan untuk melayani kepentingan umum; bidang usahanya biasanya jasa-jasa vital bagi masyarakatPihak swasta diperbolehkan menanam modalnya meskipun seluruh modal PERUM dimiliki oleh negara. PERUM dipimpin oleh suatu direksi yan bertanggung jawab atas segala hubungan hukum dengan pihak lain dan diatur menurut hukum perdata.3. Perusahaan Negara Jawatan (PERJAN)Kegiatan usaha PERJAN ditujukan terutama untuk pelayanan kepada masyarakat atau untuk kesejahteraan umum (public service) dengan memperhatikan segi efisiensinya. PERJAN dapat memiliki fasilitas-fasilitas negara, sebab merupakan bagian dari Departemen/Direktorat Jenderal.Seluruh karyawan PERJAN berstatus pegawai negeri. PERJAN mempunyai hubungan hukum publik, yang apabila terjadi persengketaan maka PERJAN berkedudukan sebagai pemerintahf) Bentuk Perusahaan Lainnya1. Perusahaan Daerah (PD)Perusahaan Daerah asalah perusahaan yang modal atau sahamnya dimiliki oleh pemerintah daerah, dimana kekayaan perusahaan dipisahkan dari kekayaan negara. Tujuan Perusahaan Daerah adalah mencari keuntungan yang nantinya akan digunakan untuk membangun daerah itu sendiri.Kepengurusan Perusahaan Daerah diserahkan kepada Kepala Daerah setempat, hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 18 tahun 1969.2. SidikatSindikat merupakan suatu kerjasama antara beberapa orang lembaga untuk melaksanakan proyek khusus dibawah suatu perjanjian.3. KartelMerupakan bentuk persekutuan antara beberapa perusahaan jenis dibawah suatu perjanjian tertentu.4. MergerMerupakan penggabungan dua perusahaan atau lebih menjadi satu perusahaan. Marger terdiri dari dua yaitu marger Horizontal merupakan penggabungan dengan perusahaan asing untuk pasar yang sama sedang dan Vertikal merupakan penggabungan perusahaan dengan perusahaan supplier-nya5. YayasanMerupakan organisasi yang tidak mencari keuntungan tetapi untuk usaha yang bersifat social6. KongsiAdalah suatu perserikatan yang terdiri dari dua orang atau lebih untuk mengadakan usaha bersama untuk mencari keuntungan.7. Perserikatan perdataMerupakan persetujuan yang terdiri dari dua orang atau lebih yang bersepakat untuk saling mengangkat diri untuk memasukkan suatu kedalam persekutuan dengan maksud untuk membagi keuntungan yang terjadi karena persetujuan tersebutPada setiap perserikatan perdata terdapat unsur-unsur:a. Pemasukkanb. tujuan untuk mendapat keuntungan yang dibagikan pada para anggota. Misalnya: enam orang bersahabat, bersepakat untuk mencari keuntungan/penghasilan bersama dengan jalan mendorong pementasan kesenian sandiwara. Masing-masing anggota/orang yang menyerahkan sejumlah uang sebagai modal, kemudian hasil keuntungan tersebut dibagi bersama diantara keenam orang tersebut, esuai dengan banyaknya pemasukkan uang kedalam perserikatan.

PERDAGANGAN ECERAN DAN PERDAGANGAN BESARPERDAGANGAN ECERANEceran (Retailing) meliputi semua kegiatan yang terlibat dalam penjualan barang atau jasa langsung kepada konsumen akhir untuk pengguna pribadi dan non bisnis.Pengecer ( Retailer ) atau Toko Eceran ( Retail Store ) adalah setiap usaha bisnis yang volume penjualannya terutama berasal dari eceran.Setiap organisasi yang melakukan penjualan kepada konsumen akhir, apakah itu produsen, pedagang besar atau pengecer melakukan eceran. Tidak menjadi masalah bagaimana barang atau jasa tersebut dijual baik melalui orang, surat, telepon atau mesin penjaja atau internet atau dimana dijual baik d took, dipinggir jalan atau di rumah konsumen.Jenis-jenis EceranDewasa ini para konsumen dapat membeli barang dan jasa dari berbagai jenis organisasi eceran. Ada pengecer took, pengecer non took dan organisasi eceran lainnya. Jenis pengecer yang paling terkenal adalah Toko Serba Ada. Contoh took-toko serba ada di Jepang seperti Takashimaya dan Mitsukoshi menarik jutaan pengunjung atau pelanggan setiap tahunnya. Karena di toko-toko iniselain menjadi penjual eceran, pada took ini juga menampilkan galeri seni, krsus memasak dan juga menyediakan taman bermain untuk anak-anak.Jenis-jenis toko eceran melewati tahap-tahap pertumbuhan dan penurunan yang dapat digambarkan sebagai siklus hidup eceran. Dimana Toko-toko yang menampilkan produk yang sangat beragam dan bernilai tambah tinggi maka took-2 dalam kuadran ini sangat memberi perhatian pada rancangan toko, mutu produk, layanan dan citra. Marjin labanya pun tinggi dan jika toko ini beruntung karena memiliki volume yang tinggi mereka akan sangat beruntung.Suatu jenis toko eceran muncul, menikmati masa-masa pertumbuhan yang makin cepat, mencapai kematangan, dan kemudian penurunan.Bentuk-bentuk eceran yang lebih tuan memerlukan waktu bertahun-tahun untuk mencapai kematangan sedangkan bentuk-bentuk eceran yang lebih baru mencapai kematangan jauh lebih cepat. Toko-toko serba ada memerlukan waktu 80 tahun untuk mencapai kematangan., sedangkan gerai-gerai eceran gudang mencapai kematangan hanya dalam waktu 10 tahun.Tingkat LayananHipotesis Roda Eceran menjelaskan bahwa salah saru alasan mengapa muncul jenis-jenis toko baru. Toko-toko eceran konvensional biasanya meningkatkan layanannya dan menaikkan harganya untuk menutupi biaya. Biaya yang lebih tinggi memberikan peluang bagi bentuk-bentuk toko baru menawarkan harga yang lebih rendah dan layanan yang lebih sedikit. Jenis-jenis toko baru memenuhi preferensi konsumen yang sangat berbeda-beda untuk tingkat layanan dan layanan khusus.Pengecer dapat memposisikan diri dalam menawarkan salah satu dari empat tingkat layanan :1. SWALAYAN (Self Service)adalahLandasan semua usaha diskon. Banyak pelanggan bersedia melakukan proses menemukan, membandingkan, meimilih sendiri guna menghemat uang2. SWA PILIH (Self Selection) adalah :Pelanggan mencari barangnya sendiri, walaupun mereka dapat meminta bantuan.3. LAYANAN TERBATAS ( Limited Service) adalah :Pengecer ini menjual lebih banyak barang belanja dan pelanggan memerlukan lebih banyak informasi dan bantuan. Toko-toko tersebut juga menawarkan layanan seperti Kredit dan Hak mengembalikan barang.4. LAYANAN LENGKAP (Full Service) adalah :Wiraniaga siap membantu dalam setiap tahap proses menemukan. Membandingkan dan memilih tersebut. Pelanggan yang suka dilayani lebih menyukai jenis toko ini. Biaya karyawan yang tinggi ditambah dengan jumlah barang khusus yang tinggi dan jenis barang yang perputarannya lambat dan banyaknya jasa, menyebabkan eceran yang berbiaya tinggi.Jenis-jenis Pengecer Utamaa.Toko Barang Khusus(Speciality Store)AdalahLini produk yang sempit dengan keragangan yang dalam. Toko pakaianadalah toko lini tunggal, toko pakaian pria adalah toko lini tervatas dan toko kemejapesanan pria adalah toko yang sangat khusus.Contoh : Athletes Foot, Tall Men, The Limited, The Body Shop dllb.Toko Serba Ada (Departemen Store)Beberapa Lini produk pada toko ini biasanya berupa Pakaian, Perlengkapan Rumah dan barang kebutuhan dengan masing-masing lini yang ditempatkan sebagai bagian tersendiri yang dikelola pembeli khusus atau pedagang khusus.Contoh :Sears, JCPenney, Nordstorm, Bloomingdalesc.Pasar Swalayan ( Supermarket)Adalah usaha yang elatif besar berbiaya rendah, bermarjin rendah dan bervolume tinggi, swalayan yang dirancang untuk melayani semua kebutuhan untuk makanan, sarana mencuci dan produk-produk keluargaContoh : Krager, Safeway, Jewel dlld.Toko Kenyamanan(Convinience Store)Adalah Toko eceran yang relative kecil dan terletak dekat daerah pemukiman, dibuka berjam-jam, tujuh hari dalam seminggu dan menjual lini terbatas produk-produk kenyamanan dengan tingkat perputaran yang tinggi dan harga yang sedikit lebih tinggi ditambah dengan roti lapis, kopi dan minuman ringan lainnya yang dapat dibawa pulang.Contoh : Circle- K, 7-Eleven dlle.TokoDiskon (Discount Store)Barang dagangan standar yang dijual dengan harga lebih murah dengan marjin yang lebih rendah dan volume yang lebih tinggi.Eceran diskon telah beralih ke toko-toko barang khusus, seperti toko alat-alat olahraga, toko elektronik dan toko buku diskonContoh : Wal Mart, K-Mart, Toko DiskonKhusus : Circuit City, Crown Bookstore dllf.Pengecer Potongan Harga(Off Price Retailer)Adalah : Barang dagangan yang dibeli dibawah harga pedagang besar biasa dan dijual dibawah harga eceran, sering merupakan barang sisa, berlebihan dan tidak biasa.f.1Gerai Pabrik (Factory Outlets)Usaha yg dimiliki dan dijalankan produsen dan biasanya menjual barang-barang yang berlebihan, tidak diproduksi lagi atau tidak biasaContoh : Ralph Lauren (Pakaian Kelas atas), Mikasa (Peralatan makan), Dexter (Sepatu)f.2Pengecer Potongan Harga Independen (Independent Off Price Retailer) :Usaha yg dimiliki dan dijalankan oleh pengusaha atau divisi perusahaan eceran yang lebih besar.Contoh : Filenes basement, TJ Maxxf.3Klub Gudang atay Klub Pedagang BesarMenjual pilihan terbatas jenis produk kebutuhan pokok, perlengkapan rumah tangga, pakaian ber merek dan berbagai jenis barang lain dengan diskon yang sangat besar bagi anggota-2nya yang membayar iuran keanggotaan tahunan. Klub gudang ini dijalankan di abngunan-2 yang sangat besar dan berbiaya rendah mirip dengan gudang dan menawarkan harga yang sangat rendah, biasanya 20 persen hingga 40 persen dibawah harga pasar swalayan dan toko diskonContoh :Sams Club, Max Clubs, Price-Costo, BJs Wholesale Clubg.Toko Besar (Superstore)Aadalah Toko yang mempnuayi ruang penjualan sekitar 35.00 kaki persegi yang ditujukan untuk memenuhi seluruh kebutuhan konsum,en atau pelanggan untuk jenis produk makanan dan non makanan yang dibeli rutin, ditambah dengan layanan seperti Binatu, binatu kimia, perbaikan sepatu, pencairan cek, dan pembayaran tagihan.Kelompok baru yang disebutPembunuh kategori (Category killer) menjual jenis yang sangat beragam dalam kategori tertentu dan memiliki staf yang berpengetahuan luas.Contoh : Borders Books and Musics, Petysmart, Staples , Home Depot, IKEA dllg.1Toko Kombinasi :Adalah toko gabungan makanan dan obat yang memiliki ruang penjualan rata-rata sebesar 55.000 kaki persegi. Contoh : Toko Jewel, Osco dllg.2Hiperpasar ( Hypermarkets) :Adalah toko yang memilki ruang penjualan berkisar antara 80.000 hingga 220.000 kaki persegi dan menggabungkan pasar swalayan, toko diskon, dan eceran gudang. Campuran produknya meliputi meubel, peralatan besar dan kecil, pakaian, dan banyak jenis produk lainnya. Hypermarkets ini menampilkan banyak pajangan dan penanganan minim oleh petugas toko, dengan diskon yang diberikan kepada pelanggan yang mau membawa alat-alat rumah tangga dan meubel yang berat dari toko tsb.Hiperpasar berasal dari Perancis.Contoh :Carrefor, Casino, Continete, Meijers (belanda) dllg.3Ruang Pameran catalogAdalah toko yang mempunyai pilihan yg sangat banyak barang-2berharga tinggi, mengalami perputaran cepat dan bermerek dengan harga diskon. Pelanggan dapat memesan barang dari catalog, kemudian mengambil barang ini dari tempat pengambilan barang ditoko tersebut.Contoh : Service Merchandise.Walaupun 97 % barang dan jasa dijual melalui toko, Eceran Non Toko telah tumbuh jauh lebih pesat diabndingkan dengan eceran toko. Eceran Non Toko terbagi menjadi empat kategori utamayaitu :1.Penjualan Langsung :Disebut juga Penjualan Multi Tingkat,atau Pemasaran Jarungan adalah Industri senilai $ 9 Miliar dengan lebih dari 600 perusahaan yang melakukan penjualan dari rumah ke rumah atau melalui pesta penjualan rumah. Yang terkenal dalam penjualan dari orang ke orang adalah Avon, Electrolux, Tupperware, Amway dll.2.Pemasaran Langsung :Berakar dalam pemasaran surat langsung dan catalog ( Lands End, L.L Bean) pemasaran tersebut mencakup telemarketing (1-800 Floers), Pemasaran tanggapan langsung televise (Home shopping Network, QVC) dan belanja elektronik (Amazon.com, Autobytel.com). Diantara contoh-2 tersebut e-belanja elektronik (elektronik shopping) mengalami perkembangan besar-besaran pada akhir tahun 1990 an ketika konsumen berbondong-bondong ke situs-2 dot.com untuk membeli buku, musik, mainan, barang elektronik dan produk-2 lainnya.3.Penjajaan OtomatisDigunakan untuk berbagai macam dagangan termasuk barang-2 impuls seperti Rokok, minuman ringan, kopi, permen , surat kabar dan produk-2 lainnya seperti Kaus kai, kosmetik, makanan hangat dll. Contoh : Coinstar yaitu suatu perusahaan yang dimulai oleh mahasiswa Stanfor telah menempatkan lebih dari 8.500 mesin di toko-2 serba ada4.Jasa PembelianAadalah Pengecer tanpa toko yang melayani pelanggan khusus, biasanya karyawan organisasi-2 besar yang berhak membeli dari daftar pengecer yang telah sepakat untuk memberi diskon sebagi imbalan keanggotaan.Jenis-jenis Utama Organisasi Eceran1.Toko Jaringan Korporat :Dua gerai atau lebih yang biasanya dimiliki dan dikendalikan dengan melakukan pembelian dan perdagangan terpusat dan menjual lini dagangan yang mirip. Ukurannya memungkinkan toko jaringan korporat tsb membeli dalam jumlah besar dengan harga yang lebih rendah dan mampu memperkerjakan ahli-2 korporat untuk melakukan tugas-2 penetapan harga, promosi perdagangan, pengendalian, persediaan dan perkiraan penjualan.Contoh :Tower Records, GAP dll2.Jaringan Sukarela :Kelompok Pengecer Indpenden yang disponsori pedagang besar yang melakukan pembelian besar-2 an dan perdagangan umumContoh : Indepndent Grocers Alliance (IGA),3.Koperasi Pengecer :Pengecer-2 independen yang membentuk organisasi pembelian pusat dan melakukan kegiatan-2 [romosi bersamaContoh : ACE Hardware (perkakas), Associated Grocers (Pangan)4.Koperasi Konsumen :Perusahaan Eceran yang dimiliki pelanggannya. Dalam Koperasi konsumen, penduduk menyerahkan uang untuk membuka toko mereka sendiri, memberikan suara untuk menetapkan kebijakannya, memilih suatu kelompok untuk mengelolanya dan menerima deviden keanggotaan.5.Organisasi Waralaba :Perhimpunan berdasarkankontrak antara pemberi waralaba(produsen, pedagang besar, organisasi jasa) dan pemegang waralaba (pengusaha independent yg membeli hak untuk memilki dan menjalankan satu atau beberapa unit dalam system waralaba tsb) . Contoh : McDonalds, Pizza Hut, 7-Eleven dll6.Konglomerat Perdagangan:Perusahaan berbentuk bebas yg menggabungkan beberapa lini eceran yg berbeda-beda dan terbentuk dibawah kepemilikan yg terpusat, bersama suatu penggabungan distribusi dan manajemen.Contoh : Allied Domeq, PLC menjalankan duncin Donuts dan Baskin RobbinsEceran KorporatWalaupun banyak toko eceran dimiliki secara independent makin banyak menjadi bagian dari suatu bentuk eceran korporat. Organisasi-2 eceran korporat mencapai ekonomi skala, daya beli yang lebih besar, pengakuan merek yg lebih luas dan karyawan yg lebih terlatih.Keputusan-PemasaranDahulu pengecer mempertahankan pelanggan dengan menawarkan tempat-2 yg nyaman, bermacam-2 barang khusus atau unik, layanan yg lebih banyak dan lebih baik daripada pesaing dan kertu kredit toko. Kini semua telah berubah. Saat ini merek-2 nasional seperti Calvin Klein, Levis telah ditemukan ditoko-2 serba ada, ditoko-2nya sendiri dll. Dalam upaya untuk meningkatkan volume, produsen-2 merek nasional telah menempatkan barang-barang bermerek mereka dimana-mana.Perdagangan BesarPerdagangan besar meliputi semua kegiatan yg terlibatdalam penjualan barang atau jasa kepada orang-orang yang membelinya untuk dijual kemabli atau untuk penggunaan bisnis. Perdagangan besar tidak mencakup produsen dan petani, karena keduanya terutama terlibat produksidan juga tidak mencakup pengecer. Pedagang besar atau disebut juga Distributor berbeda dengan pengecer dalam beberapa hal yaitu: 1.Pedagang besar memberikan perhatian yg lebih sedikit pada promosi,atmosfer dan lokasi, karena berhadapan dengan pelanngan bisnis bukan dengan pelanngan atau konsumen akhir.2.Transaksi perdagangan besar biasanya lebih besar daripada transaksi eceran, dan pedagang besar biasanya menjangkau daerah perdagangan yang lebih luas daripada pengecer.3.Pemerintah berhubungan dengan pedagang besar dan pengecer dengan cara yang berbeda dalam perturan hokum dan pajak.Pada umumnya Pedagang besar digunakan jika mereka lebih efisien dalam melaksanakan beberapa fungsi sebagai berikut :1.Penjualan danPromosiTenaga penjualan pedagang besar membantu produsen menjangkau banyak pelanngan bisnis kecil dgn biaya yg relative lebih rendah,.Pedagang besar memiliki lebih banyak hubungan dan pembeli sering lebih mempercayai pedagang besar daripada produsen yg jauh.2.Pembelian dan Penyediaan Produk yang beragamPedagang besar sanggup memilih jenis barang dan menyediakan beragam produk yg dibutuhkan pelanggannya sehingga menguransi sangat banyak pekerjaan pelanggan.3.Memecah-mecah dalam jumlah yang sangat besarPedasgang besar memberikan penghematan bagi pelangganya dengan membeli dalam jumlah besar dan memecah-mecah jumlah yg sangat besar tsb menjadi unit-unit yg lebih kecil4.PergudanganPedagang besar menyimpan persediaan sehingga mengurangi resiko dan biaya persediaan bagi pemasok atau pelanggan.5.PengangkutanPedagang besar sering dapat melakukan pengiriman yg lebih cepat kepada pembeli karena mereka lebih dekat dengan pembeli tsb6.PembiayaanPedagang besar membiayai pelanggan dengan memberikan kredit dan membiayai pemasok dengan memesan lebih awal dan membayar tagihan tepat waktu.7.Penanggung resikoPedagang besar menanggung sebagian resiko dengan memegang kepemilikan dan menanggung resiko pencurian, kerugian, kerusakan dan keusangan.8.Informasi PasarPedagang besar memasok informasi kepada pemasok dan pelanggan berkaitan dengan kegiatan pesaing, produk baru, perkembangan harga dsb.9.Jasa Manajemen dan KonsultasiPedagang besar sering membantu pedagang eceran atau pengeceruntuk meningkatkan usahanya dengan melatih petugas penjualan, membantu tata letak dan pajangan toko juga menciptakan system akuntansi dan pengendalian persediaan.Pertumbuhan dan Jenis Perdagangan BesarPerdagangan besar telah berkembang pesat beberapa tahun ini. Sejumlah factor menjelaskan bahwa pertumbuhan pabrik-2 yg lebih besar yg terletak agak jauh dari pembeli-2 utama, produksi sebelum pesanan bukan sebagai tanggapan atas pesanan khusus, kenaikan jumlah tingkat produsen perantara dan pemakai dan kebutuhan yg meningkat untuk menyesuaikan produk dengan pengguna perantara dan pemakai akhir dari segi kuantitas, kemasan dan bentuk.Keputusan Pasar Pedagang BesarDalam beberapa tahun terakhir, distributor atau pedagang besar telah menghadapi tekanan yg semakin meningkat dari sumber-2 persaingan baru, pelanggan yg banyak menuntut, tekhnologi baru, dan program pembelian yg lebih langsung oleh bagian pembelian industri, institusi dan eceran besar. Sehingga para distributor tsb harus mampu dalam memberikan jawaban dan mengembangkan strategi yang tepat. Salah satu pendorong utamanya adalah meningkatkan produktivitas asset dengan mengelola persediaan dan piutangnya sendiri dengan lebih baik lagi.PasarSasaranPedagang besar perlu mendefinisikan pasar sasarannya. Mereka dapat memilih kelompok pelanggansasaran berdasarkan ukuran (hanya pengecer besar), jenis pelanggan (hanya toko makanan nyaman), kebutuhan layanan (pelanggan yg membutuhkan kredit) atau criteria liannya. Dalam kelompok sasaran tsb, mereka dapat mengindentifikasikann pelanggan yg paling menguntungkan dan merancang tawaran yg lebih kuat guna membina hubungan yg lebih baik dengan mereka.Keragaman Produk dan Layanan Produk pedagang besar adalah keragamannya. Pedagang Besar mendapat tekanan besar untuk menyediakan Lini lengkap dan mempertahankan persediaan yang memadai untuk dikirimkan segesra tetapi biaya menyimpan persediaan besar dapat menghilangkan laba.Keputusan HargaPedagang besar biasanya menaikkan harga pokok barang sebesar presentasi konvensional, misalkan 20 % untuk menutupi pengeluaran-pengeluarannya. Pengeluarannya mungkin mencapai 17 % dari marjin kotor, yang akan menyisakan marjin laba sekitar 3 %. Mereka juga meminta potongan harga khusus dari pemasok jika mereka dapat mengubahnya menjadi peluang untuk meningkatkan penjualan pemasok.Keputusan PromosiPedagang besar, terutama mengandalkan tenaga penjualannya untuk mencapai tujuan-tujuan promosinya. Bahkan kebanyak pedagang besar memandang penjualan sebagai satu orang wiraniaga yang bicara dengan satu orang pelanggan. Pedagang besar perlu mengembangkan strategi promosi menyeluruh yang melibatkan iklan perdagangan, promosi penjualan dan pemberitaan. Perlu juga memanfaatkan bahan dan promosi pemasok.Jenis-jenis Utama Pedagang besar1.Pedagang Besar Niaga :Perusahaan-perusahaan yang dimiliki secara independent yang mempunyai kepemilikan atas barang dagangan yang mereka tangani.Mereka biasa disebut Perantara, distributor, atau Lembaga Pemasok Pabrik dan dapat dibagi menjadi dua kategori : Pedagang besar layanan penuh dan Pedagang besar layanan terbatas.a.Pedagang Besar Layanan Penuh :Menyimpanpersediaan, memiliki tenaga penjualan, menawarkan kredit, melakukan pengiriman dan memberikan bantuan manajemen.Ada 2 jenis Pedagang Besar Layanan Penuh yaitu :a.1.Pedagang Grosir yang melakukan penjualan kepada pengecerdan memberikan layanan penuh.-Pedagang Besar barang dagangan umum menjual beberapa Lini barang dagangan-Pedagang Besar Lini Umum menjual satu-dua Lina.-Pedagang Besar Barang Khusus hanya menjual sebagian Lini.a.2Distributor Industri melakukan penjualan kepada produsen, alih-alih keapada pengecer dan memberikan beberapa layanan menyimpan persediaan, menawarkan kredit dan melakukan pengiriman.b.Pedagang Besar Layanan Terbatas :Menawatkan layanan yang lebih sedikit kepada pemsok dan pelanggan.-Pedagang Besar tunai memiliki Lini produk yang terbatas, barangyang cepat berputar dan melakukan penjualan kepada pengecer-2 kecil secara tunai.-Pedagang Besar ruck terutama melakukan penjualan dan pengiriman Lini terbatas barang dagangan yang agak ditahan agak lama kepada Pasar Swalayan, Toko pangan kecil, Rumah sakit, Restoran dll-Pengiriman Antaran melakukan kegiatan dalam industri-2 besar seperti batu bara, layu dan alat-alat berat.- Pemborong rak melayani pengecer kebutuhan pokok dan obat, kebanyakan untuk jenis produk non makanan.- Koperasi Produsen mengumpulkan hasil bumi untuk dijual ke pasar-pasar local. Laba Koperasi Produsen dibagikan kepada para anggotanya pada akhir tahun- Pedagang Besar Pesanan Pos mengirim catalog kepada pedagang eceran, pelanggan industri, dan pelanggan lembaga yang menampilkan perusahaan-2 didaerah-2 kecilterpencil.2.PialangdanAgen :Tidak mempunyai kepemilikan atas barang dan hanya melakukan sedikit fungsi. Fungsi utama adalah memudahkan pembelian dan penjualan dan untuk itu mereka menerima komisi 2 hingga 6 persen dari harga jual.PIALANG :Fungsi utama dari Pialang adalah mempertemukan antara Pembeli dan penjual dan membantu negosiasi. Mereka dibayar oleh pihak yang menyewanya dan tidak menyimpan persediaan., tidak terlibat dalam pembiayaan atau tidak menanggung resiko.Contoh : Pialang Perumahan, Pialang Asuransi, Pialang Surat BerhargAGEN : Mewakili pembeli atau penjual dengan lebih permanent.-Agen Produsen :Mewakili dua atau lebih produsen lini produk pelengkap. Mereka menandatangani perjanjian tertulis formal dengan masing-2 produsen mengenai kebijakan harga, wilayah, prosedur penanganan pesanan, layanan pengiriman, dan garansi serta besarnya komisi.-Agen Penjualan :Mempunyai kewenangan berdasarkan kontrak untuk menjual seluruh keluaran produsen dalam bidang produk seperti tekstil, mesin dan peralatan industri, batu bara dll.-Agen pembelian :Umumnya mempunyai hubungan jangka panjag dengan pembeli dan melakukan pembelian bagi mereka, sering menerima, memeriksa, melakukan penggudangan, dan pengiriman barang dagangan kepada pembeli.-Pedagang Komisi ;Mempunyai kepemilikan fisik atas produk dan menegosiasikan penjualan.3.Cabang dan Kantor ProdusenUsaha perdagangan besar yang dilakukan sendiri oleh penjual atau pembeli alih-alih melalui pedagang besar independent. Cabang-cabang dan kantor-2 yang terpisah dapat dikhususkan untuk penjualan atau pembelian.4.Pedagang Besar lain :Sejumlah jenis khusus pedagang besar ditemukan dalam sector perekonomian tertentu. Jenis ini meliputi mengumpulkan hasil pertanian (yang membeli hasl pertanian dari banyak tanah pertanian), pabrik dan terminal minyak ukuran besar (yang mengumpulkan hasil minyak bumi dari banyak sumur) dan Perusahaan pelelangan (yang melelang mobil, peralatan dan sebagainya kepada penyalur dan bisnis lain).Pedagang Kaki LimaPedagang kaki lima sangat populer di negara kita. Kepopuleran pedagang kaki lima ini mungkin dalam arti yang positif dan mungkin juga dalam arti negatif. Positifnya, perdagangan kaki lima, secara pasti dapat menyerap lapangan pekerjaan, dari sekian banyak penganggur. Para penganggur ini mencoba berkreasi, berwirausaha, dengan modal sendiri ataupun tanpa modal. Yang penting mereka adalah orang-orang berani menempuh kehidupan, berjuang memenuhi tuntutan hidup, jika tidak demikian mereka berarti mati. Menteri Tenaga Kerja, beserta ketua Kadin Pusat, telah mencanangkan agar kehidupan pedagang kaki lima, dibina, diatur, jangan dikejar-kejar jangan dimatikan, karena mereka sudah turut menyumbangkan andil dalam membangun lapangan kerja. Pedagang kaki lima sangat membantu konsumen, mudah mendapat barang, servis cepat, sambil lewat di kaki lima, dapat memberi sekedar oleh-oleh buat anak-anaknya. Kebanyakan barang barang yang dijual oleh pedagang kaki lima ini, adalah barang-barang conveniences, yang dibeli dengan cara emosional, begitu melihat barang langsung timbul keinginan membeli. Harga yang mereka tawarkan, biasanya mula-mula tinggi, tapi akhirnya dapat ditawar serendah mungkin. Dengan cara demikian baik pembeli maupun penjual merasa mendapat keuntungan.Negatifnya, pedagang kaki lima tidak menghiraukan tata tertib, keamanan, kebersihan, dan kebisingan, dimana ada pedagang kaki lima, disana timbul kesemrawutan, bising dan banyak sampah. Inilah ciri lain suatu kampung yang tumbuh menjadi kota besar, dimana masyarakat kotanya belum sanggup menerima pertumbuhan kota, sejalan dengan pertumbuhan sikap dan tingkah laku warganya. Dalam hal ini masalah pendidikan, disiplin, upaya perlakuan hukum harus ditegakkan secara terus menerus, dengan rencana matang, dan terarah, tidak sporadis, dengan menangkapi mereka sewaktu-waktu, tindakan sporadis ini hanya akan merugikan sebagian warga negara, dan merusak kehidupan mereka karena modal mereka yang kecil, kena razia, disita. Dengan penegakan disiplin terus menerus, pengarahan yang bersifat edukatif dari penguasa, akan dapat membenahi permasalahan pedagang kaki lima. Yang jelas kaum pedagang kaki lima, tidak pernah habis dan dimana-manapun mereka ada, sebab penduduk selalu bertambah, habis angkatan sekarang, akan muncul lagi angkatan berikutnya.WaralabaWaralaba(Inggris:Franchising;Prancis:Franchise) untuk kejujuran atau kebebasan[1]) adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan[2]. Sedangkan menurut versi pemerintah Indonesia, yang dimaksud dengan waralaba adalah perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak memanfaatkan dan atau menggunakan hak darikekayaan intelektual(HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualanbarangdanjasaSedangkan menurutAsosiasi Franchise Indonesia, yang dimaksud dengan Waralaba ialah: Suatu sistem pendistribusianbarangataujasakepada pelanggan akhir, dimana pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada individu atauperusahaanuntuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.KoperasiKoperasi merupakan suatu perkumpulan yang beranggotakan orang-orang atau badan-badan yang memberikan kebebasan masuk dan keluar bagi anggotanya, dengan bekerjasama secara kekeluargaan, menjalankan usaha untuk mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya.Prinsip Koperasi- Keanggotaan bersifat sukarela- Pengelolaan dilakukan secara demokrasi- Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa masing-masing anggota- Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal- KemandirianCiri Koperasi- Lebih mementingkan keanggotaan dan sifat persamaan- Anggota-anggotanya bebas keluar masuk- Koperasi merupakan badan hukum yang menjalankan usaha untuk kesejahteraan anggota- Koperasi didirikan secara tertulis dengan akte pendirian dari notaris- Tanggung jawab kelancaran usaha koperasi berada ditangan pengurus- Para anggota koperasi turut bertanggung jawab atas utang-utang koperasi terhadap pihak lain- Kekuasaan tertinggi di dalam rapat anggotaPengelompokan KoperasiMenurut bidang usahanya Koperasi dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu :- Koperasi ProduksiKoperasi Produksi adalah koperasi yang para anggotanya terdiri dari produsen (penghasil) barang atau jasa.- Koperasi KonsumsiKoperasi Konsumsi adalah koperasi yang bergerak dalam penyediaan bahan kebutuhan pokok bagi para anggotanya.- Koperasi Simpan PinjamKoperasi Simpan Pinjam adalah koperasi yang bergerak dalam penghimpunan dana dari para anggota, dan menyalurkannya kepada anggota yang membutuhkannya.- Koperasi Serba UsahaKoperasi Serba Usaha adalah koperasi yang mempunyai bidang usaha rangkap atau beraneka ragam, sesuai dengan kebutuhan para anggotanya.

https://www.bersosial.com/topic/3444/bentuk-bentuk-kepemilikan-bisnis fahrizal 2013http://agri25.blogspot.com/2013/07/bentuk-bentuk-kepemilikan-perusahaan.html Kadri kadehttp://kenalmanajemen.blogspot.com/2013/02/perdagangan-eceran-dan-perdagangan-besar.html

1