1

Ground Handling

Di Susun OlehRizky Idrus Setiadi

Usaha Perjalanan Wisata

2

Ground Handling

Ruang lingkup Tata Operasi Darat meliputi:1. Passenger handling (penyelesaian penumpang).2. Baggage handling (penyelesaian bagasi).3. Cargo handling (penyelesaian kargo).4. Mail handling (penyelesaian pos).5. Ramp handling (penyelesaian di pelataran)6. Aircraft handling (penyelesaian pesawat terbang)7. Crew handling (penyelesaian awak pesawat)

3

Passenger Handling Passenger handling adalah penyelesaian

penumpang di gedung terminal, baik di terminal keberangkatan maupun terminal kedatangan

Ada 3 terminal di Bandar Soekarno Hatta, yaitu Terminal 1 terdiri dari 1A, 1B, 1C, Terminal 2, terdiri dari 2D, 2E dan 2F. Terminal 3.

4

Baggage Handling Baggage handling adalah penyelesaian bagasi milik

penumpang yang akan naik pesawat terbang. Bahasa Inggris bagasi adalah LUGGAGE atau BAGGAGE.

Bagasi ditimbang agar tidak melebihi hak penumpang (baggage allowance). Y = 20 C = 30 F = 40

Label dipasang pada bagasi sesuai tujuannya, agar bagasi tiba di tujuan bersama2 dengan penumpang.

Tempat penyelesaian bagasi ialah di gedung terminal. Sesudah dipasang label, bagasi dikumpulkan di MAKE-UP

AREA dan dikelompokkan sesuai dengan tujuan penumpang. kemudian bagasi2 tersebut dimasukkan ke dalam container

5

Cargo Handling Penyelesaian barang dilaksanakan di gedung

kargo (cargo warehouse). Cargo diterima oleh airline, ditimbang berat,

volume diukur dalam centimeter, kemudian dipasang label sesuai tujuan.

Gudang kargo ada 3 macam, yaitu: 1. Gudang ekspor (outgoing warehouse)2. Gudang impor (incoming warehouse)3. Gudang rush handling (penyelesaian dengan

cepat). Contoh kiriman barang2 yang mudah rusak (perishables), hewan hidup (live animals), jenazah (human remains)

6

Mail Handling Penyelesaian mail juga dilakukan di

gudang kargo (Cargo warehouse). Mail adalah kantong pos milik kantor

pos. Kantong pos dapat dibagi 2 yaitu:

kantong berisi surat2 dan kantong berisi pos paket.

Kantong surat milik Departemen Luar Negeri dinamakan Diplomatic Pouch.

7

Ramp Handling Ramp handling adalah penyelesaian di

pelataran bandar udara. Ramp area adalah apron atau

tarmac. Tugas ramp handling adalah

koordinasi antara pimpinan operasi dengan pekerjaan di pelataran, dengan tujuan agar pesawat berangkat tepat waktu, sesuai jadwal penerbangan.

8

Aircraft Handling Pekerjaan aircraft handling atau penyelesaian

pesawat dilakukan di apron, yang meliputi aktivitas 1. Loading/unloading 2. Catering uplift, 3. Cleaning dan 4. Maintenance.5. Aircraft maintenance

Loading adalah memuat bagasi dan kargo ke pesawat, sedangkan unloading (off-loading) adalah membongkarnya.

Alat pengangkut bagasi dan kargo kecil2 adalah gerobak dan container, sedangkan kargo besar dimuat dalam pallet.

9

Crew Handling Penyelesaian awak pesawat yang terdiri dari

cockpit crew dan flight cabin crew di gedung Sentra Operasi (Operation Centre).

Aktivitas-nya meliputi, pembuatan jadwal awak pesawat (crew scheduling), mencatat jam terbang,mengatur libur awak pesawat, mengatur jemputan mereka dari rumah ke airport v.v.

10

Flight Operations(FLOPS)

Tugas bagian flight operations meliputi:

Pembuatan flight plan (perencanaan penerbangan)

Navigasi udara Melakukan Flight watch Pembuatan Loadsheet dan

Balance Sheet

11

Weight & Balance Adalah bagian yang mempunyai tugas

membuat loadsheet dan balance sheet Loadsheet berisi data2 berat

penumpang, bagasi, cargo dan mail. Data2 berat tersebut diperoleh dari

bagian pasasi dan gudang cargo setengah jam sebelum keberangkatan.

Balance Sheet berisi keseimbangan pesawat, agar pesawat terbang dengan balanced.

12

Operations

Bagian operations meliputi bagian flight operations, flight watch, flight planning dan weight and balance.

Tugas bagian operation juga meliputi crew scheduling & crew administration.

Aktivitas operations berada di gedung Operations Centre.

13

Aircraft Maintenance

Perawatan dan perbaikan pesawat udara adalah tugas bagian teknik.

Di Soekarno-Hatta airport, bagian ini berada di bawah Manager Teknik.

Di airport di luar Jakarta, bagian maintenance adalah di bawah Station Manager secara organisasi.