BANJIR

12
BANJIR MATA KULIAH ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR NAMA KELOMPOK: 1.NILAM DEWI ANGGRAINI J310140150 2. SETYANINGTYAS RAHMAWATI J310140151 3. MUSTAQIM HANIFUROHMAN J310140152 4. MARETTA HERVIANDRI J310140153 5. FATIMAH AZZAHRA J310140154 PRODI STUDI S1 GIZI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Transcript of BANJIR

BANJIRMATA KULIAH ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

NAMA KELOMPOK:

1.NILAM DEWI ANGGRAINIJ310140150

2. SETYANINGTYAS RAHMAWATI J310140151

3. MUSTAQIM HANIFUROHMAN J310140152

4. MARETTA HERVIANDRIJ310140153

5. FATIMAH AZZAHRAJ310140154

PRODI STUDI S1 GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Banjir adalah peristiwa tergenang dan tebenamnya daratan, karena volume air yang meningkat.

PENGERTIAN BANJIR

Banjir dapat terjadi karena peluapan air yang berlebihan di suatu tempat akibat hujan besar, peluapan air sungai, atau pecahnya bendungan sungai. Pengertian yang lain yaitu, Banjir adalah aliran yang relatif tinggi, dan tidak tertampung oleh alur sungai atau saluran.

1. Banyaknya tumpukan sampah

2. Penebangan hutan

3. Abrasi

4. Banyaknya bangunan

5. Perubahan lingkungan

6. Bertumpuknya sampah pada saluran air

7. Badai

8. Gempa bumi

FAKTOR PENYEBAB BANJIR

1. Menurunnya tingkat kesehatan masyarakat akibat penyebaran wabah penyakit menular

2. Munculnya berbagai kerawanan sosial

3. Menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat

AKIBAT BANJIR

Pencegahan banjir dapat kita lakukan dari hal yang paling mudah kita lakukan:

1. Buang sampah pada tempatnya.

2. Tanam pohon dan rumput di halaman rumah.

3. Rajin membersihkan selokan depan rumah.

PENCEGAHAN BANJIR

Secara rinci yang harus dilakukan pemerintah dan warga sekitar:

1. Penataan daerah aliran sungai secara terpadu dan sesuai fungsi lahan.

2. Pembangunan sistem pemantauan dan peringatan dini pada bagian sungai yang sering menimbulkan banjir. 

3. Tidak membangun rumah dan pemukiman di bantaran sungai serta daerah banjir. 

PENCEGAHAN BANJIR

4. Tidak membuang sampah ke dalam sungai. Mengadakan Program Pengerukan sungai.

5. Pemasangan pompa untuk daerah yang lebih rendah dari permukaan laut. 

6. Program penghijauan daerah hulu sungai harus selalu dilaksanakan serta mengurangi aktifitas di bagian sungai rawan banjir.

PENCEGAHAN BANJIR

1. Secepatnya membersihkan rumah, di mana lantai pada umumnya tertutup lumpur dan gunakan antiseptik untuk membunuh kuman penyakit. 

2. Cari dan siapkan air bersih untuk menghindari terjangkitnya penyakit diare yang sering berjangkit setelah kejadian banjir. 

3. Waspada terhadap kemungkinan binatang berbisa seperti ular dan lipan, atau binatang penyebar penyakit seperti tikus, kecoa, lalat, dan nyamuk.

4. Usahakan selalu waspada apabila kemungkinan terjadi banjir susulan. 

PENANGANAN TERHADAP BANJIR

Partisipasi masyarakat dalam menanggulangi masalah banjir masih sangat kurang. Begitu juga dengan Peran pemerintah masih sangat dominan pada setiap tahap bencana.

KESIMPULAN

TERIMA KASIH