Banggakan Indonesia Dengan Sumpah Pemuda

3
BANGGAKAN INDONESIA DENGAN SUMPAH PEMUDA Oleh : Siti Nurjannah Manusia pada umumnya memiliihari!hari yan" dian""ap pentin"# Hari $esar a"ama% hari $esar hin""a hari $esarnya sendiri# Ini pula yan" mem selalu men'e alender dan men"hitun" $erapa lama la"i ituti$a# Namun diluar itu% ta jaran" ita men"a$a mana pentin" dari hari!hari terse$ut% melupaan sejar atau $ahan ta tahu sama seali# (an" pentin" adalah hari $esar den"an tan""al $ertinta merah% adal harus rep&t se&lah% $erli$ur di rumah $a"i pe"a)ai pemerintah% atau memun""un"i meja erja sam$il $er$enah# Pa"i!pa"i seali nasi&nal maupun s)asta% $erl&m$a menyiaran perin"atan hari!hari $esar terse$ut# * surat a$ar maupun )e$site!)e$site resmi pemerintah# *idaah malu iranya% jia $erada pada p&sisi pasi, emudian men"an""ap itu hanya pen"isi a'ara *+ saja# Bulan Ot&$er% setiap tan""al -.% ita tentu men"in"atnya se$a"ai hari Sumpa tahun lalu Muhammad (amin menulisan isi sumpah pemuda# Seperti ita etahui ada t pentin" sumpah pemuda yani $ertanah air satu% $er$an"sa satu% serta $e sumpah ini% di$a'aan &leh S&e"&nd&% )alau ahirnya dijelasan em$ali se Muhammad (amin# Ga"asan tentan" penyelen""araan K&n"res Pemuda II /m&men pem$a'aan tes sum pemuda0 adalah dari Perhimpunan Pemuda Pelajar Ind&nesia /PPPI0 di 1alan Dalam se$uah $an"unan tempat pem&nd&an $a"i pelajar maupun mahasis)a# Searan" "edun" ini dienal den"an Gedun" Sumpah Pemuda# Saat &n"res ini ditutup% diper Ind&nesia raya arya Wage Rudolf Supratman. (an" ahirnya ju"a ditutup den"an men" rumusan hasil &n"res# Oleh para pemuda ala itu% rumusan terse$ut diu'apan se$a" Setia# Para peserta dari &n"res sumpah pemuda ini adalah dari $er$a"ai &r"anisasi 1&n" 1a6a% 1&n" Am$&n% 1&n" 7ele$es% 1&n" Bata% 1&n" Sumatranen B&nd% 1&n" Islami PPPI% Pemuda Kaum Beta)i $ahan ada ju"a eturunan *i&n"h&a yan" $ertinda se$a"ai pen"amat# Hin""a saat ini sumpah pemuda dian""ap se$a"ai t&n""a sejarah pemuda Ind&ne le$ih umumnya $an"sa Ind&nesia# 3

description

Ilmu

Transcript of Banggakan Indonesia Dengan Sumpah Pemuda

BANGGAKAN INDONESIA DENGAN SUMPAH PEMUDA

BANGGAKAN INDONESIA DENGAN SUMPAH PEMUDA

Oleh : Siti Nurjannah

Manusia pada umumnya memiliki hari-hari yang dianggap penting. Hari besar agama, hari besar nasional, hingga hari besarnya sendiri. Ini pula yang membuat kita selalu mencek kalender dan menghitung berapa lama lagi hari itu tiba. Namun diluar itu, tak jarang kita mengabaikan makna penting dari hari-hari tersebut, melupakan sejarahnya, atau bahkan tak tahu sama sekali. Yang penting bagi kita, adalah hari besar dengan tanggal bertinta merah, adalah tidak harus repot sekolah, berlibur di rumah bagi pegawai pemerintah, atau memunggungi meja kerja sambil berbenah. Pagi-pagi sekali warta berita TV nasional maupun swasta, berlomba menyiarkan peringatan hari-hari besar tersebut. Tak ketinggalan surat kabar maupun website-website resmi pemerintah. Tidakkah malu kiranya, jika kita hanya berada pada posisi pasif kemudian menganggap itu hanya pengisi acara TV saja.

Bulan Oktober, setiap tanggal 28, kita tentu mengingatnya sebagai hari Sumpah Pemuda. 82 tahun lalu Muhammad Yamin menuliskan isi sumpah pemuda. Seperti kita ketahui ada tiga butir penting sumpah pemuda yakni bertanah air satu, berbangsa satu, serta berbahasa satu. Awalnya, sumpah ini, dibacakan oleh Soegondo, walau akhirnya dijelaskan kembali secara rinci oleh Muhammad Yamin. Gagasan tentang penyelenggaraan Kongres Pemuda II (momen pembacaan teks sumpah pemuda) adalah dari Perhimpunan Pemuda Pelajar Indonesia (PPPI) di Jalan Kramat Raya 106. Dalam sebuah bangunan tempat pemondokan bagi pelajar maupun mahasiswa. Sekarang gedung ini dikenal dengan Gedung Sumpah Pemuda. Saat kongres ini ditutup, diperdengarkan lagu Indonesia raya karya Wage Rudolf Supratman. Yang akhirnya juga ditutup dengan mengumumkan rumusan hasil kongres. Oleh para pemuda kala itu, rumusan tersebut diucapkan sebagai Sumpah Setia.Para peserta dari kongres sumpah pemuda ini adalah dari berbagai organisasi pemuda seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Celebes, Jong Batak, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, PPPI, Pemuda Kaum Betawi bahkan ada juga keturunan Tionghoa yang bertindak sebagai pengamat.Hingga saat ini sumpah pemuda dianggap sebagai tonggak sejarah pemuda Indonesia. Atau lebih umumnya bangsa Indonesia.

Sesuai namanya, Sumpah Pemuda dirumuskan oleh para pemuda. Mereka kemudian menjadikannya sebagai dasar untuk membangkitkan rasa nasionalisme. Para pemuda tidak lagi berjuang sendiri, melainkan bersama - sama. Perlu kita ketahui, Sumpah Pemuda tidak lahir begitu saja. Banyak hal yang melandasi para pemuda bertekad untuk bersatu. Mereka berpikir tidak akan bisa membuat Indonesia merdeka jika berjuang di kelompok sendiri.Kegagalan dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia membuat mereka sadar bahwa rasa nasionalisme harus dipadukan. Karena itu, diadakanlah Kongres Pemuda I dan II. Mereka menjadi satu, menjadi Pemuda Indonesia.Semangat persatuan dapat kita rasakan saat membaca buku sejarah atau menonton film film sejarah. Nah, semangat tersebut harusnya dapat memotivasi rasa satu dan kesatuan pemuda zaman kini. Akan tetapi harapan kita tak selamanya sejalan dengan fakta, terkadang Indonesia dibuat sedih dengan kenyataan pemuda saat ini. Hanya sedikit salah paham dan alasan harga diri atau gengsi, tawuran tak dapat terelakkan. Tak mengenal lokasi atau tingkat usia. Kemerdekaan negara kita tak menjadikan pemuda merdeka dari kebodohan. Semangat mengisi kemerdekaan malah disibukkan dengan bentrokan, membakar ban di jalan, menggulingkan kendaraan dan membom hotel berbintang. Inikah pembangunan? Kemajuan zaman seharusnya diikuti dengan kemajuan bertindak yang rasional pula. Bukan malah merusak.Pemuda sekarang terlalu terlena akan kemudahan yang ada untuk kepentingan individu tanpa bertujuan untuk meningkatkan kualitas pribadi. Inilah yang menimbulkan mental egois dan asyik sendiri tanpa peduli lingkungan.Untung, tak semua pemuda Indonesia pada umumnya demikian. Masih banyak generasi penerus bangsa yang peduli dengan lingkungan dan menjunjung tinggi semangat Sumpah Pemuda.Maret 2010 lalu, karateka Indonesia meraih juara dua di kompetisi karate Lebanon. Karateka Indonesia yang diwakili oleh para anggota Kontingen Garuda TNI di UNIFIL ikut berpartisipasi dalam Kompetisi Karate Kyokushin Kai Internasional di Lebanon. Ketiga karateka yang turun di kelas 70 kg, 75 kg dan 90 kg tersebut berhasil memperoleh juara kedua dalam kompetisi yang diikuti 46 karateka dari berbagai negara seperti Kuwait, Jerman, dan tuan rumah Lebanon.

Tak kalah dengan karateka tersebut, siswa SMA Pribadi Indonesia-Turki, Jawa Barat telah menemukan dan mengembangkan program komputer (sotfware) yang mereka namakan Virtual Doctor. Program tersebut layaknya dokter sungguhan, dapat menentukan jenis penyakit maupun memberikan resep obat hanya hitungan menit. Virtual Doctor ciptaan dua siswa Indonesia tersebut dibuktikan pada ajang International Science and Technology Exhibition (ISTE), pada 28 Oktober sampai 1 November 2008 lalu, di Puerto Allegro, Brasil dan memperoleh medali emas.

Dalam IMO (International Mathematics Olympiad) 2008 lalu, Indonesia berhasil membawa medali perak, dua perunggu, serta dua penghargaan honorable mention.Oleh karena itu, posisi Indonesia dalam olimpiade matematika naik menjadi peringkat ke-36 dunia.Sedangkan dalam IBO (International Biology Olympiad) yang berlangsung 13-20 Juli 2008, di Mumbai, India, Indonesia merebut dua perak dan dua perunggu. Dalam olimpiade lainnya, Indonesia juga menorehkan prestasi. Indonesia raih empat emas di Olimpiade Astronomi 2008.

Tahun lalu, empat pelajar Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa di kancah dunia. Melalui ajang The Second Annual International Sustainable World (Energy, Engineering & Environment) Project Olympiad), I-SWEEEP 2009, yang berlangsung di Amerika Serikat, dengan menyumbangkan medali emas dan perak. Mereka mempresentasikan penelitian penggunaan debu terbang hasil pembakaran batu bara untuk mengurangi keasaman pada air hujan serta mengurangi polusi udara. Karya tulis lain yang membawa nama harum Indonesia yakni potensi biji bengkuang yang dijadikan insektisida organik. Karya tulis ini mendapat medali perunggu dalam International Enviroment Project Olympiad (Inepo) Euroasia 2009 di Baku, Azerbaijan.Tak akan selesai prestasi-prestasi yang muncul membanggakan dari pemuda Indonesia disebutkan. Nama Indonesia menjadi bahan pembicaraan di kalangan peneliti dunia karena Poster Prize Award di sebuah seminar paling bergengsi di bidang Electrorhelogical Fluid and Magnetorheological Suspensions.Bukankah sebenarnya pemuda Indonesi berpotensi? Inilah pertanyaan yang akan terjawab apabila kita sebagai pemuda juga berusaha membanggakan Indonesia. Presiden pertama kita, Ir. Soekarno dalam pidatonya pernah mengatakan beri akau 10 pemuda, akan aku guncang dunia. Dengan semangat, fisik kuat, hati bersih, serta akal cerdas yang dimiliki pemuda, tak hanya Indonesia, dunia pun dapat berubah sesuai harapan. Bangsa ini pun telah dimerdeka-kan oleh pemuda. Pemuda-pemuda tersebut telah memulainya, bagaimana dengan kita?PAGE 2