Bandar Udara Juanda Surabaya
-
Upload
ikhbal-muttakin -
Category
Documents
-
view
58 -
download
0
Transcript of Bandar Udara Juanda Surabaya
BANDAR UDARA JUANDA SURABAYA
A. TINJAUAN PUSTAKA
1. Definisi Bandara
Bandar Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas
tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas,
naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan
antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan
penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya.
2. Fungsi dan peran Bandara
1. Simpul dalam jaringan transportasi udara yang digambarkan sebagai titik lokasi
bandar udara yang menjadi pertemuan beberapa jaringan dan rute penerbangan
sesuai hierarki bandar udara;
2. Pintu gerbang kegiatan perekonomian dalam upaya pemerataanpembangunan,
pertumbuhan dan stabilitas ekonomi sertakeselarasan pembangunan nasional dan
pembangunan daerah yang digambarkan sebagai lokasi dan wilayah di sekitar
bandar udara yang menjadi pintu masuk dan keluar kegiatan perekonomian;
3. Tempat kegiatan alih moda transportasi, dalam bentuk interkoneksi antar moda
pada simpul transportasi guna memenuhi tuntutan peningkatan kualitas pelayanan
yang terpadu dan berkesinambungan yang digambarkan sebagai tempat
perpindahan moda transportasi udara ke moda transportasi lain atau sebaliknya;
4. Pendorong dan penunjang kegiatan industri, perdagangan dan/atau pariwisata
dalam menggerakan dinamika pembangunan nasional, serta keterpaduan dengan
sektor pembangunan lainnya, digambarkan sebagai lokasi bandar udara yang
memudahkan transportasi udara pada wilayah di sekitamya;
5. Pembuka isolasi daerah, digambarkan dengan lokasi bandar udara yang dapat
membuka daerah terisolir karena kondisi geografis dan/atau karena sulitnya moda
transportasi lain;
6. Pengembangan daerah perbatasan, digambarkan dengan lokasi bandar udara yang
memperhatikan tingkat prioritas pengembangan daerah perbatasan Negara
Kesatuan Republik Indonesia di kepulauan dan/atau di daratan;
7. Penanganan bencana, digambarkan dengan lokasi bandar udara yang
memperhatikan kemudahan transportasi udara untuk penanganan bencana alam
pada wilayah sekitarnya;
8. Prasarana memperkokoh Wawasan Nusantara dan kedaulatan negara,
digambarkan dengan titik-titik lokasi bandar udara yang dihubungkan dengan
jaringan dan rute penerbangan yang mempersatukan wilayah dan kedaulatan
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Bandar Udara Juanda
Bandara Juanda Surabaya,berada sekitar 20 kilometer selatan surabaya menuju
sidoarjo yang secara administratif berada di wilayah kecamatan
kedati,Kab.sidoarjo.Suarabaya yang penduduknya sekitar 2,6 jta orang adalah ibukota
propinsi jawa timur dan merupakan kota terbesar kedua setelah jakarta.
Gambar 1. Bandara Juanda
Dengan klarifikasi bandara kelas 1,bandara juanda sanggup didarati pesawat boeing
747 dengan landasan mencapai 3000 M,peran bandara juanda akan semakin penting
dengan meningkatnya peranan surabaya berkaitan dengan peningkatan kegiatan
ekonomi.oleh karena itu pengembangan bandara juanda sangat diperlukan guna untuk
dapat memberikan jasa pelayanan sesuai dengan tututan masa kini.
3.1 Sejarah singkat Bandara Juanda
Gambar 2. Bandara Juanda
Bandar udara juanda di bangun sejak tahun 1959 dan diresmikan penggunanya
oleh Presiden Pertama Republik Indonesia pada tanggal 12 Agustus 1964 dengan
sebutan pangkalan udara TNI-AL ( Lanundal Juanda ).pada awalnya
dipergunakan untuk keperluan militer,namun sejalan dengan perkembangan
jaman dan meningkatnya kebutuhan maka bandara ini berkembang pula untuk
penerbangan sipil.
Perkembangan penerbangan sipil yang semakin meningkat menyebabkan
meningkatnya kesibukan TNI-AL.Tahun 1981 penerbangan sipil di lanudal
juanda di alihkan pengelolaanya dari Dephamkam Kepada Dephub,dengan
pengolahan bandara juanda diserahkan pada Direktorat Perhubungan Udara
sampai tahun 1984.
Sejak tanggal 1 januari 1985 pengolahan bandara diserahkan kepada Perum
Angkasa Pura.Tahun 1986 Perum Angkasa Pura berubah menjadi Perum Angkasa
Pura I.
Dibawah pengolahan Pt.Angkasa Pura I bandara juanda telah melakukan
perubahan -perubahan dan mengalami perkembangan di antaranya, tanggal 26 juli
1985 ditetapkan sebagai bandara Ekspor/Impor.pada tanggal 12 desember 1987 di
buka pelayanan penerbangan internasional seperti singapura,Hongkong,Taipe dan
Manila dengan Transit bandara soekarno-Hatta.
Setahun berikutnya pada tanggal 1 Oktober 1988 dilayani kedatangan
Internasional Khusus custum.Pada tahun 1988 bandara juanda dinyatakan sebagai
pintu masuk bebas visa bagi wisata asing.pada tanggal 26 mei 1990 dilakukan
peresmian VIP Room oleh bapak Sudharmono,SH. 24 desember 1990 Menteri
Perhubungan Ir.Aswar Anas meresmikan terminal Internasional oleh sekaligus
pembukaan penerbangan Internasional perdana.pada bulan desember 1991
Singapura Airlines dan China Sounthern Air membuka jalur pernerbangan ke
singapura dan Canto( China ).
Bandar Udara Juanda semula dibangun sebagai pangkalan udara TNI
Angkatan Laut. Namun dalam perkembangannya juga melayani jalur
penerbangan sipil. Sejalan dengan pertumbuhan penerbangan sipil, maka
pengelolaan Bandar Udara Juanda dialihkan dari Departemen Hankam ke
Departemen Perhubungan dan kemudian diserahkan kembali ke Perum Angkasa
Pura I.
1964 - 07 Februari
Diresmikan sebagai Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut
1981 - 07 Desember
Pengelolaan penerbangan sipil diserahkan dari Departemen Hankam ke
Departemen Perhubungan.
1985 - 01 Januari
Pengelolaan Bandara Juanda diserahkan ke Perum Angkasa Pura I.
1987 - 12 Desember
Dibuka penerbangan internasional ke Singapore, Hongkong, Taipei dan Manila
via Jakarta.
1990 - 24 Desember
Penerbangan Internasional langsung. Peresmian Terminal Penumpang
Internasional.
2006-1 s/d 15 Nopember
Rencana pemindahan dan pengoperasian terminal baru di sisi utara landasan pacu.
2006-15 Nopember
Awal pengoperasian Terminal baru sisi utara landasan pacu yang diresmikan
langsung oleh Bapak Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Bandar Udara Juanda berada dibawah manajemen PT. (Persero) Angkasa Pura
I, yaitu BUMN yang ditugasi pemerintah untuk mengelola jasa kebandarudaraan
di wilayah Tengah dan Timur Indonesia. Dengan mengutamakan keselamatan
penerbangan dan pelayanan prima, bandar udara ini terus berkembang menjadi
pintu gerbang ke pusat pertumbuhan wilayah Tengah dan Timur Indonesia.
3.2 Fasilitas bandara Juanda Surabaya
Gambar 3. Fasilitas Bandara Juanda
Bandara Juanda memiliki fasilitas bandara yang tertera di bawah ini :
3 Terminal (Terminal Internasional, Terminal Domestik, Terminal Kargo)
Landasan pacu (Runway)
Menara kontrol lalu lintas udara
Apron
Taxiway
Hanggar
Glide Slope
Parking Area
Check in Counter
Imigration Counter
Stopway dan RESA
B. ANALISA PEMBAHASAN
Terminal Bandara Juanda
Gambar 4. Terminal 1 Bandara Juanda
Bandara juanda memiliki 3 terminal yaitu terminal domestik, Internasional dan
terminal Cargo.
1. Untuk terminal domestik terminal seluas 31.275 m2. Ini dapat melayani hingga 3,1
juta penumpang/tahun.
2. Untuk terminal Internasional, yang berkapasitas 1 juta penumpang/tahun,mencakup
bangunan seluas 31.425 m2.
3. Untuk terminal Cargo terletak di sebelah barat banda dengan luas 16.900 m2.
Selain Terminal-terminal di atas, bandara juanda juga memliki terminal VIP yang
terletak di sebelah timur terminal Internasional.Terminal ini Khusus di gunakan Untuk
kedatangan maupun keberangkatan Tamu Khusus atau Tamu bandara.
Pada awalnya konsep awal pembangunan terminal juanda baru hanya 6,5 juta
penumpang/tahun. Namun pada kenyatanya saat ini jumlah penumpang di terminal
juanda baru mencapai 16 juta penumpang/tahun atau 42 ribu – 43 ribu penumpang
perhari, lebih dari dua kali lipatnya pada konsep awal.
Oleh karena itu, dilakukan pembangunan Terminal 2 yang merupakan hasil renovasi
Bandara Juanda lama yang terletak di sisi selatan bandara Internasional Juanda yag
dikhususkan untuk penerbangan Internasional dan Garuda Indonesia. Terminal 2 Bandara
Juanda ini akan memiliki pintu masuk sendiri yang langsung bisa diakses melalui
kawasan Aloha-Sidoarjo
Terminal 2 Bandara Juanda akan mulai dioperasikan pada November 2013. Untuk
seluruh penerbangan domestic akan dipusatkan di Bandara Juanda yang saat ini
dioperasikan. Sedangkan untuk penerbangan Internasional dan Garuda Indonesia akan
dipusatkan di Terminal 2 Bandara Juanda.
Gambar 5. Terminal 2 Bandara Juanda