Bahan untuk motivasi dan dawah 1

21
Bahan untuk motivasi dan Dawah

Transcript of Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Page 1: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Bahan untuk motivasi dan Dawah

Page 2: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

• Dr.Masaru Emoto San dalam bukunya yang berjudul “The True Power of Water.” membahas dengan jelas bahwa berpikir negativ yang terus menerus akan meresonansi organ-organ tubuh tertentu sehingga organ-organ tubuh tersebut tidak bisa berfungsi dengan maksimal, akibat selanjutnya akan dapat menimbulkan berbagai penyakit degeneratif, dari yang ringan hingga yang fatal.

• Misalnya, bila sering cemas, maka lambung akan terresonansi, akibatnya akan terjadi gangguan pencernaan berat, yang dalam jangka panjang lambungnya akan tidak sehat

Berpikir negativ yang terus menerus

Page 3: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Hasil penelitian Dr.Masaru tentang berpikir negativ dan penyakit yang bisa ditimbulkan

1. Bahwa jika kita sering membiarkan diri kita stress, maka kita akan mengalami gangguan pencernaan.

2. Bila kita sering khawatir, kita bisa terkena sakit punggung.

3. Bila kita mudah tersinggung, maka kita akan terkena insomnia (susah tidur).

4. Bila sering kebingungan, akan terkena sakit tulang belakang bagian bawah.

5. Bila sering membiarkan rasa takut yg berlebihan, akan mudah terkena penyakit ginjal.

6. Bila suka cemas akan diikuti sakit dyspepsia (sulit mencerna).

Page 4: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

7. Bila suka marah bisa sakit hepatitis.8. Bila sering apatis/acuh terhadap

lingkungan, bisa mengakibatkan vitalitas melemah.

9. Bila Anda sering tidak sabar, bisa mengakibatkan diabetes (sakit gula).

10. Bila sering merasa kesepian, bisa mengakibatkan sakit demensia senelis (memori dan kontrol fungsi tubuh berkurang & bisa menyebabkan kematian)

11. Bila sering bersedih, bisa menderita leukemia (yg belum ada obatnya)

12. Bila selalu dengki/iri hati terhadap seseorang, mudah mengakibatkan kulit bernanah atau cantengan.

Hasil penelitian Dr.Masaru tentang berpikir negativ dan penyakit yang bisa ditimbulkan

Page 5: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

“Seandainya manusia memiliki lembah berisi harta, tentu ia masih menginginkan harta yang banyak semisal itu pula. Mata manusia barulah

penuh jika diisi dengan tanah. Allah tentu akan menerima taubat bagi siapa saja yang ingin bertaubat.” (HR. Bukhari no. 6437)

Sifat TAMAK manusia

Page 6: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Rasulullah SAW bersabda, “Senyumanmu terhadap saudaramu adalah shadaqah bagimu, amar ma’ruf dan nahi mungkarmu adalah shadaqah, menunjukkan jalan pada orang yang tersesat adalah shadaqah, membantu penglihatan pada orang

yang pandangannya lemah adalah shadaqah, menyingkirkan batu, duri dan tulang dari jalanan adalah shadaqah, menuangkan air dari timba ke timba

saudara kita adalah shadaqah.” (HR. Turmudzi)

Page 7: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Tidak memakan buah pada saat baru sembuh dari sakit

”Rasul datang kepadaku bersama Ali yang waktu itu baru sembuh dari sakit. Kebetulan waktu itu kami punya buah yang masih tergantung di pohonnya. Rasul pun berdiri dan dan memetik buah dan memakannya. Ali juga ikut memetik, namun ketika akan memakannya, Rasul mencegah seraya berkata: “Jangan Ali, kamu baru sembuh

dari sakit”. Ali pun mengurungkan niatnya. Maka aku membuat roti dan makanan yang direbus dan membawakannya pada mereka. Maka Rasul pun berkata pada Ali:

“Makanlah ini. Ini lebih baik untukmu””. (HR. Abu Dawud)

Page 8: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Abdullah bin Amru ra, bahwasanya seorang laki-laki bertanya kepada Nabi Muhammad SAW, amalan Islam apakah yang paling baik? Rasulullah SAW bersabda, “Memberikan makan (pada orang miskin) dan mengucapkan salam baik terhadap

orang yang engkau kenal maupun yang tidak engkau kenal. (HR. Bukhari).

Page 9: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Abu Hurairah ra berkata, “Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman. Dan kalian tidak (dikatakan) beriman hingga kalian saling mencintai. Maukah aku

beritahu pada kalian pada satu hal, yang jika kalian lakukan, maka kalian akan saling mencintai? (Yaitu) sebarkanlah salam diantara kalian.” (HR. Muslim)

Page 10: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Memberikan wajah yang ceria kepada mitra bisnis maupun kepada customer merupakan teknik jitu merenggut “hati” mereka. Wajah ceria maupun senyuman ini, bisa berarti makna hakiki namun bisa juga berarti makna majazi (kiasan).

Karena senyuman atau wajah ceria dalam skala yang lebih besar dapat berupa tampilan tempat usaha atau toko yang “nyaman” dan menyenangkan bagi pelanggan.

Di samping juga tentunya para petugas, pelayan ataupun pegawai yang senantiasa memberikan senyuman secara makna yang hakikinya

Page 11: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Abdullah bin Umar ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda, …”Dan barang siapa yang (memperhatikan) keperluan

saudaranyal, maka Allah SWT pun akan (memperhatikan) keperluan-keperluannya. (HR. Bukhari)

Page 12: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Anas bin Malik ra (beliau mamarfu’kannya dari Rasulullah SAW) bersabda, ‘Janganlah kalian tidur (kembali) untuk mencari rizki kalian,

yaitu antara waktu shalat subuh hingga terbitnya matahari. (HR. Dailami dalam Musnad Firdaus)

Page 13: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Shakhr Al-Amidi ra dari Nabi Muhammad SAW bahwasanya beliau bersabda, ‘Ya Allah berikanlah keberkahan pada umatku pada (atas usaha

yang dilakukan) pada pagi hari. Dan bahwasanya Shakr adalah seorang pengusaha, dan ia apabila mengirimkan dagangannya beliau lakukan pada

pada waktu pagi hari. Maka ia menjadi kaya dan banyak hartanya.” Abu Daud mengatakan, bahwa ia (Shakr) adalah Shakr bin Wada’ah. (HR.

Turmudzi, Abu Daud & Ibnu Majah)

Page 14: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Anas bin Malik ra bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang berkeinginan agar rizkinya dilapangkan dan nama baiknya di kekalkan, maka hendaknya ia menyambung tali persaudaraannya.” (HR.

Bukhari)

Page 15: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Dari Aisyah ra, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT mencintai seorang hamba yang apabila ia mengerjakan sesuatu, ia mengerjakannya

dengan itqan.(mengerjakan sesuatu dengan sempurna)” (HR. Thabrani).

Page 16: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Nabi melarang menggabungkan antara susu dan ikan, cuka dan susu, cuka dan ikan, buah dan susu, cuka dan nasi, delima dengan tepung, kubis (kol) dengan ikan, bawang putih dengan bawang merah, makanan lama dengan makanan baru,

makanan asam dengan makanan pedas, makanan panas dengan makanan dingin

Page 17: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

SOP kehidupan Muslim

POLA MAKAN RASULULLAH

1. Membaca basmalah ketika hendak makan, dan mengakhiri dengan membaca hamdalah2. Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan3. Menjauhi sikap berlebihan dan rakus4. Makan dengan tiga jari5. Duduk tegak lurus saat makan dan tidak bersandar6. Minum dengan tiga kali tegukan. Dilakukan sambil duduk dan tidak bernafas dalam gelas7. Mendahulukan makan buah-buahan sebelum makan daging (makanan utama).8. Menutup makanan dan minuman di atas meja9. Mencuci mulut (berkumur) sebelum dan setelah makan

Page 18: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

SOP kehidupan Muslim

POLA MAKAN RASULULLAH (2)

1. Suplemen makanan terbaik adalah madu2. Tidak memasukkan makanan pada makanan3. Menjilati jari dan tempat makan4. Tidak tidur setelah makan5. Makan bersama-sama dan tidak sendiri-sendiri6. Menjaga perasaan orang lain dengan tidak membelakangi posisi mereka7. Bersikap lembut terhadap orang sakit dengan tidak memaksakan makanan

tertentu8. Tidak mengkonsumsi makanan yang terlalu panas dan minuman yang terlalu

dingin9. Tidak memakan buah pada saat baru sembuh dari sakit10. Tidak pernah menolak undangan makan, bahkan jika yang dihidangkan

nilainya sangat murah

Page 19: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

“Memberi sedekah, menyuruh pada kebaikan, berbakti kepada ibu bapa dan silaturahim dapat mengubah penderitaan menjadi kebahagiaan, menambah berkat umur dan menolak kejahatan.” (Hadis riwayat Abu Naim)

Berkatilah Umur Dengan 4 Perkara

Page 20: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

Nabi saw. bersabda, “Tiga perkara jika kalian memilikinya, maka akan didapati manisnya iman. (Pertama) orang yang menjadikan Allah dan Rasul-Nya lebih dicintai

dari selainnya. (Kedua) agar mencintai seseorang semata-mata karena Allah swt. (Ketiga), tidak senang kembali kapada kekufuran setelah diselamatkan oleh Allah swt, sebagaimana ketidak-senangannya dilempar ke dalam api neraka.” (HR Bukhar

Muslim dengan redaksi Muslim)

merasakan manisnya Iman

Page 21: Bahan untuk motivasi dan dawah 1

“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang

baik (di dunia), dan sesungguhnya akan Kami berikan balasan kepada mereka (di akhirat) dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan ” (QS. ِِ��an Nahl:97).

“Dan orang-orang yang berhijrah karena Allah sesudah mereka dianiaya, pasti Kami akan berikan kepada mereka (balasan) kebaikan di dunia.Dan sesungguhnya pahala di akhirat adalah lebih besar, kalau mereka mengetahui. (yaitu) orang-orang yang sabar dan hanya

kepada Rabb saja mereka bertawakkal” (QS. An Nahl:41-42)

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Rabbmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik

kepadamu (di dunia) sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya (di akhirat

nanti)” (QS. Huud:3).

“Katakanlah:”Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertaqwalah kepada Rabbmu”.Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan.Dan bumi Allah itu adalah luas.Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahala

bagi mereka dengan tanpa batas (di akhirat)” (QS. Az Zumar:10).